MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYUNTING KARANGAN DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK LATIHAN PADA SISWA KELAS VIII.C SMPN 1 KUALA T.A 2014/2015
|
|
- Yulia Chandra
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYUNTING KARANGAN DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK LATIHAN PADA SISWA KELAS VIII.C SMPN 1 KUALA T.A 2014/2015 Gunawan, S.Pd SMPN 1 Kuala Gunawan_spd@gmail.com Abstrak Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan di kelas VIII.C SMPN 1 Kuala. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh sering kali siswa melakukan kesalahan kalimat yang digunakan siswa, yaitu struktur kalimat yang tidak teratur, koherensi (kepaduan) yang tidak kompak, dan hubungan antar kalimat yang tidak logis. Data awal nilai rata-rata siswa adalah 53,80 tergolong kurang (41 55) dan jumlah siswa yang tuntas hanya 3 orang atau 12% dari 25 orang siswa. Rata-rata nilai siswa setelah mengerjakan latihan pada LKS pada siklus I meningkat menjadi 62,26 tergolong cukup (56 70) dan siswa yang tuntas belajar 15 orang. Pada siklus kedua nilai rata-rata siswa meningkat lagi mencapai 88,64 berkategori baik sekali (86 100). Sementara itu, nilai rata-rata kelas pada ulangan harian pada siklus I 56,80 berkategori cukup (56 70) dan pada siklus kedua skor rata-rata klasikalnya 76,00 berkategori baik (71 85). Hasil ini membuktikan bahwa penerapan teknik latihan dapat meningkatkan kemampuan siswa menyunting karangan. Kata kunci: kemampuan menyunting karangan, teknik latihan, Bahasa Indonesia Abstract This classroom action research was conducted in SMPN 1 Kuala class VIII.C. The research was derived from the students frequent mistakes in constructing sentence structure, coherence, and logical sentence relationship. The entry data showed that the students average score was classified as low (41-55) and the number of students who passed the mastery learning only 3 or 12% of 25 students. The average score of students after doing the exercises in student worksheets in the first cycle increased to categorized as fair (56-70) and 15 students passed the mastery learning. In the second cycle the average score increased to categorized as very good (86-100). Meanwhile, the class average score of daily test in the first cycle was at fair category (56-70) and increased in the second cycle to at good category (71-85). The result proved that the application of drilling technique could improve the students ability to edit essay. Keywords: editing essay ability, drilling technique, Indonesian A. Pendahuluan Pembelajaran bahasa Indonesia di sekolah diarahkan untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam berkomunikasi dengan bahasa Indonesia yang baik Meningkatkan kemampuan (Siswoyo., ) 203
2 secara lisan maupun tertulis. Untuk mewujudkannya, mata pelajaran bahasa Indonesia diprogramkan untuk mengembangkan keterampilan berbahasa dan sikap positif terhadap bahasa Indonesia. Menulis merupakan bagian dari keterampilan berbahasa yang bersifat aktif dan produktif. Karenanya fungsi aktif menulis menempati urutan terpenting dalam pengajaran kemampuan berbahasa Indonesia, di samping aspek kemampuan berbahasa lainnya. Bentuk sederhana gagasan yang akan dikomunikasikan sebenarnya yang diharapkan kepada siswa adalah kemampuan mereka untuk memilih kata yang tepat dan sesuai. Selain itu siswa juga dituntut untuk mempunyai kemampuan menghubungkan suatu kalimat dengan kalimat lain secara padu. Selanjutnya, kepada siswa juga diharapkan untuk menghubungkan satu paragraf dengan paragraf lainnya sehingga tercipta sebuah karangan yang logis. Bukan hanya itu, kepada siswa juga dituntut menulisnya sesuai dengan aturan yang berlaku. Persoalan seperti yang dipaparkan inilah yang sebenarnya menjadi dilema yang dihadapi dalam pendidikan kita saat ini, yaitu persoalan bagaimana kemampuan siswa menata paragraf melalui penyuntingan karangan. Paragraf merupukan perangkap kalimat yang saling terhubung, sehingga mencerminkan satu kesatuan gagasan yang mengarah pada gagasan pokok. Senada dengan hal ini, Tarigan (1986: 11) mengatakan, Paragraf adalah seperangkat kalimat tersusun logis-sistematis yang merupakan satu kesatuan ekspresi pikiran yang relevan dan mendukung pikiran pokok yang tersirat dalam keseluruhan karangan. Berdasarkan pengalaman penulis sebagai guru bidang studi bahasa Indoensia di SMPNegeri 1 Kuala Kecamatan Kuala Kabupaten Langkat seringkali siswa melakukan kesalahan kalimat yang digunakan siswa, yaitu struktur kalimat yang tidak teratur, koherensi (kepaduan) yang tidak kompak, dan hubungan antar kalimat yang tidak logis. Bertolak dari betapa pentingnya menata paragraf maka penulis tertarik untuk mengangkat prestasi belajar siswa dalam menata paragraf dengan penggunakan metode yang lebih tepat menyunting karangan menggunakan tekniklatihan. Tujuan pelaksanaan pengajaran menata paragraf adalah untuk membantu siswa dalam mengatasi kesulitan dalam berkomunikasi, khususnya berkomunikasi dalam bahasa tulis. Hal ini disebabkan hakekat pengajaran menata paragraf adalah melatih anak untuk terbiasa dalam menggunakan bahasa Indonesia secara baik dan benar dalam menyunting karangan. Sehingga dengan menerapka teknik latihan diharapkan siswa menjadi lebih cepat paham dan mampu menyunting karangan dengan benar. Teknik latihan yang disebut juga training merupakan suatu cara mengajar yang baik untuk menanamkan kebiasaan-kebiasaan tertentu. Juga sebagai sarana untuk memelihara kebiasaan-kebiasaan yang baik. Selain itu teknik ini ingin digunakan untuk memperoleh suatu ketangkasan, ketepatan, kesempatan dan keterampilan. 1. Menulis Menyusun suatu gagasan dalam rangkaian kalimat yang teratur dan logis bukanlah soal yang mudah. Sebab, penulis memerlukan latihan dan ketekunan yang terus menerus. Menulis merupakan suatu kegiatan yang produktif Meningkatkan kemampuan (Siswoyo., ) 204
3 danekspresif. Dalam kegiatan-kegiatan tulis-menulis, sang penulis harus terampil memanfaatkan grafologis, struktur bahasa, dan kosa kata (Tarigan, 1985). Di sekolah, keterampilan menulis hanya dapat dikuasai siswa apabila mereka mendapat kesempatan sebanyak-banyaknya untuk berlatih. Oleh karena itu, apapun metode yang digunakan oleh guru untuk mengajarkan keterampilan menyusun paragraf yang efektif diperlukan latihan sebanyak-banyaknya. 2. Menata paragraf Untuk landasan dalam menyunting karangan, penulis mengacu kepada pendapat Djago Tarigan (1996) Paragraf adalah satu kesatuan ekspresi yang terdiri atas seperangkat kalimat yang dipergunakan oleh pengarang sebagai alat untuk menyatakan dan menyampaikan jalan pikirannya kepada para pembaca. Senada dengan itu Razak (1999) menyatakan Paragraf adalah sebuah karangan yang terdiri atas sebuah kalimat pokok dan beberapa kalimat penjelas. Lebih jauh S. Amaran Tasai mengatakan; Menata atau struktur paragraf terdiri atas sebuah kalimat topik dan beberapa kalimat penjelas. Dengan kata lain, apabila dalam sebuah paragraf terdapat lebih dari sebuah kalimat topik, paragaraf itu tidak termasuk paragraf yang baik. Kalimat-kalimat di dalam paragraf itu harus saling mendukung, saling menunjang, kait-berkait satu dengan yang lainnya. (Tasai, 2004) Kalimat topik adalah kalimat yang berisi penjelasan yang dibicarakan pengarang. Karena kalimat topik pada paragraf adalah pikiran utama dalam sebuah paragraf, kalimat topik merupakan kalimat utama dalam paragraf itu.dalam paragraf hanya mempunyai sebuah topik, atau satu kalimat utama, sedangkan kalimat penjelas fungsinya menjelaskan gagasan utama atau kalimat utama yang terdapat dalam paragraf. 3. Teknik Latihan Terdapat banyak teknik yang dapat diterapkan dalam pembelajaran membaca guru hendaknya dapat memilih serta tepat teknik mana yang akan dilaksanakan sesuai dengan yang dikuasainya. Suatu teknik yang kurang dikuasai akan membawa dampak kurang mencapai tujuan yang ditetapkan. Pada hakikatnya semua teknik atau teknik itu baik dan netral, tetapi hasilnya bisa tergantung pada guru yang menggunakannya. Beberapa ciri teknik yang baik antara lain: a. Menantang atau merangsang siswa untuk belajar b. Mengaktifkan siswa dalam belajar c. Mengembangkan kreatifitas siswa, penampilan secara individu atau kelompok d. Memudahkan siswa memahami materi pembelajaran e. Mengarahkan aktifitas belajar siswa ke arah tujuan, dan f. Mudah dipraktikan, tidak menuntut peralatan yang rumit Seorang siswa perlu memiliki ketangkasan dan keterampilan dalam sesuatu, terutama dalam pelajaran, maka dalam salah satu teknik penyajian pelajaran induk memenuhi tuntutan tersebut adalah teknik latihan atau dril ialah suatu teknik yang dapat diartikan sebagai suatu cara mengajar di mana siswa melakukan kegiatankegiatan latihan dengan tujuan agar siswa memiliki atau ketangkasan dari apa yang sudah dipelajari, latihan yang lebih ringan atau yang mudah dilakukan, serta Meningkatkan kemampuan (Siswoyo., ) 205
4 teratur melaksanakannya membina siswa dalam meningkatkan keterampilan itu sendiri bahkan mungkin siswa dapat memiliki ketangkasan itu dengan sempurna. Hal ini dapat menunjang siswa berprestasi dalam bidang tertentu. Bila ingin berhasil dan berdaya guna dalam penggunaan teknik latihan perlu ditambahkan pengertian bagi instruktur ataupun siswa antara lain: a. Setiap latihan harus berbeda dengan latihan sebelumnya, semua itu dikarenakan situasi dan pengaruh latihan yang lalu berbeda pula. b. Hal yang penting adalah guru pada memperhatikan dan memakai nilai dari latihan itu sendiri serta kaiatannya dengan keseluruhan pelajaran di sekolah. c. Dalam pelaksanaan latihan ini perlu diperhatikan juga kelemahankelemahannya seperti dalam latihan sering terjadi cara-cara atau gerak yang tidak biasa berubah karena merupakan cara yang telah dibakukan. Teknik latihan yang disebut juga drilling merupakan suatu cara mengajar yang baik untuk menanamkan kebiasaan-kebiasaan tertentu. Juga sebagai sarana untuk memelihara kebiasaan-kebiasaan yang baik. Selain itu teknik ini ingin digunakan untuk memperoleh suatu ketangkasan, ketepatan, kesempatan dan keterampilan C. Metodologi Penelitian 1. Subjek Penelitian Subjek penelitian ini adalah siswa SMP Negeri 1 Kuala Kecamatan Kuala kabupaten Langkat khususnya siswa kelas VIII terdiri dari satu kelas yaitu kelas VIII.c. Jumlah siswanya 35 orang. Metode penelitian yang peneliti laksanakan adalah penelitian tindakan kelas, yakni guru sebagai peneliti selama proses pembelajaran berlangsung. Tindakan yang diberikan adalah pembelajaran menggunakan teknik latihan. Peneliti tindakan kelas ini dilaksanakan melalui lima langkah utama yaitu perencanaa, tindakan, observasi, evaluasi dan refleksi. Lima langkah utama yang saling berkaitan itu dalam pelaksanaan peneliti tindakan kelas yang disebut dengan siklus. Secara operasional tahap-tahap kegiatan penelitian dalam siklus dapat dijelaskan sebagai berikut (Model Kemmis dan Taggart dalam Rochiati Wiriaatmaja, 2008): 1. Perencanaan (Plan) 2. Pelaksanaan Tindakan (Action) 3. Observasi (Observe) 4. Refleksi (Reflect) 2. Teknik Pengumpulan Data Sesuai dengan jenis penelitian yang dilakukan yakni Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dalam pengumpulan data dilakukan secara langsung oleh guru melakukan tindakan pembelajaran dengan teknik latihan, lalu diberikan tes kepada siswa sesuai dengan materi pelajaran. Tes yang diberikan berupa pertanyaan dalam bentuk uraian mengenai membandingkan teks yang telah disunting dengan teks yang sebelumnya disunting, menyimpulkan hasil hasil penyuntingan dan melakukan penyuntingan kalimat salanjutnya melakukan penyuntingan hasil karangan. Meningkatkan kemampuan (Siswoyo., ) 206
5 3.Instrumen Penelitian Adapun instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Perangkat pembelajaran 2. Instrumen Pengumpulan data Dalam penelitian ini instrumen yang digunakan untuk pengumpulan data adalah sebagai berikut: 1. Lembar tes 2. Lembar pengamatan 3. Refleksi siswa 4. Teknik Analisa Data Data penelitian menentukan ketepatan membandingkan teks yang telah disunting dengan teks yang belum disunting, menyimpulkan hasil hasil penyuntingan dan melakukan penyuntingan kalimat salanjutnya melakukan penyuntingan hasil karangan dengan total bobot penilaian 100. C. Hasil dan Pembahasan 1. Hasil Penelitian a) Siklus I Skor yang diperoleh siswa kelas VIII.C SMPNegeri 1 Kuala tentang aspek-aspek dalam menata paragraf pada teks bacaan atau karangan, seperti menyunting karangan dengan berpedoman pada ketepatan ejaan, tanda baca, pilihan kata, keefektifan kalimat, keterpaduan paragraf, kebulatan wacana pada siklus I dari 35 orang siswa, siswa memperoleh skor 25 dalam membandingkan teks yang sudah disunting dengan teks yang belum disunting ada 17 orang dan memperoleh skor 10 ada 18 orang. Dengan nilai rata-rata secara keseluruhan adalah 15,40. Skor yang diperoleh siswa dalam menyimpulkan penyuntingan berdasarkan hasil penyuntingan teks pada siklus I dari 35 orang siswa, siswa memperoleh skor 25 dalam menyimpulkan hasil penyuntingan teks ada 10 orang danmemperoleh skor 10 ada 15 orang. Rata-rata daya serap siswa dalammenyimpulkan hasil penyuntingan teks adalah 11,20. Skor yang diperoleh siswa dalam melakukan penyuntingan kalimat pada siklus Idari 25 orang siswa, siswa memperoleh skor 25 dalam melakukan penyuntingan kalimat ada 11 orang dan 14 orang yang memperoleh skor 5 atau melakukan tidak benar, dengan nilai rata-rata secara keseluruhan adalah 10,60. Skor yang diperoleh siswa dalam menyunting hasil karangan pada siklus I dari 25 orang siswa, siswa memperoleh skor 25 dalam menyunting karangan ada 10 orang dan memperoleh skor 15 ada 8 orang dan yang memperoleh skor 10 ada 7 orang, dengan nilai rata-rata 16,60. b) Siklus II Skor yang diperoleh siswa dalam membandingkan teks yang telah disunting dengan teks yang belum disunting, pada siklus IIdari 35 orang siswa, siswa memperoleh skor 25 dalam membandingkan teks yang sudah disunting dengan teks yang belum disunting ada 25 orang dan siswa yang memperoleh skor 10 ada 10 orang, dengan nilai rata-rata 20,80. Meningkatkan kemampuan (Siswoyo., ) 207
6 Skor yang diperoleh siswa dalam menyimpulkan hasil penyuntingan, pada siklus II dapat dilihat bahwa dari 35 orang siswa, siswa memperoleh skor 25 dalam menyimpulkan hasil penyuntingan ada 28 orang dan siswa yang memperoleh skor 10 ada 7 orang. Dengan nilai rata-rata 21,40. Skor yang diperoleh siswa dalam melakukan penyuntingan kalimat, pada siklus IIdari 25 orang siswa, siswa memperoleh skor 25 dalam melakukan penyuntingan kalimat ada 29 orang dan siswa yang memperoleh skor 10 ada 6 orang. Dengan nilai rata-rata 22. Skor yang diperoleh siswa dalam melakukan penyutingan hasil karangan, pada siklus IIdari 25 orang siswa, siswa memperoleh skor 25 dalam menyunting hasil karangan ada 27 orang dan siswa yang memperoleh skor 10 ada 8 orang. Dengan nilai rata-rata 21, Pembahasan Ketuntasan belajar/skor siswa dapat diketahui dengan cara melihat skor yang telah diperoleh siswa dibagi dengan skor maksimal kali 100%. Seorang siswa dinyatakan tuntas dalam setiap indikator apabila skor/daya serap yang diperoleh minimal 65% dan ketuntasan pembelajarn per indikator dapat dilihat dari jumlah siswa yang tuntas dalam pembelajarn minimal 85% dari jumlah siswa dalam satu kelas. Seorang siswa dikatakan berhasil dalam menyunting karangan per indikator apabila siswa memperoleh skor minimal 15. Dilihat dari hasil penilaian siswa kelas VIII.CSMPNegeri 1 Kuala dalam menyunting karangan dengan menggunakan teknik latihan dapat dikatakan bahwa nilai rata-rata aktivitas siswa setiap pertemuan berbeda. Perbedaan ini terjadi karena siswa belum pernah mengenal teknik pembelajaran latihan, sehingga siswa ragu dalam beraktivitas dan semangatnya masih kurang, namun setelah diadakan refleksi aktivitas siswa meningkat. Perbedaan ini dapat dilihat dari nilai rata-rata aktivitas siswa pada siklus I pertemuan I masih berkategori cukup (1,14), pada siklus II menjadi berkategori sangat baik (2,85). Dilihat dari hasil perhitungan rata-rata daya serap/nilai siswa pada LKS dan pada ulangan harian dalam menentukan aspek-aspek menyunting karangan dengan menggunakan teknik latihan pada siklus I dan siklus II menunjukkan adanya perbedaan hasil belajar, kenyataan ini dapat dibuktikan dengan melihathasil rata-rata LKS pada siklus pertama bahwa siswa yang tidak tuntas berjumlah 12 orang dari 25 orang. Jumlah siswa yang tuntas hanya 13 orang, nilai ulangan harian adalah 56,80 yang berkategori rendah. Sedangkan pada siklus II nilai rata-rata LKS siswa 88,40 yang termasuk berkategori tinggi. Jumlah siswa yang tuntas 23 orang (92%) dan yang tidak tuntas 2 orang (8%). Perbedaan ini terjadi karena pada siklus I siswa belum memahami sepenuhnya teknik pembelajaran latihan sehingga siswa kurang aktif dalam pembelajaran. Pada siklus II siswa terlihat sudah sangat aktif dan penuh semangat sehingga hasilnya pun memuaskan walaupun masih ada dua orang siswa masih belum tuntas belajarnya. Ketidak tuntasan kedua siswa ini diakibatkan kemampuan siswa dalam belajar memang tergolong lemah. Hal ini dapat dilihat dari aktivitasnya dalam belajar dan dari data hasil penilaian yang diperoleh pada mata pelajaran lain dan juga nilai di kelas VIII. Berarti keberhasilan siswa menata paragraf menggunakan teknik latihan dikatakan berhasil setelah diadakan refleksi atau pada siklus II. Meningkatkan kemampuan (Siswoyo., ) 208
7 D.Penutup Hasil penelitian disimpulkan bahwa adanya peningkatan hasil belajar siswa dalam menata paragraf setelah dilakukannya penerapan teknik pembelajaran latihan sesuai dengan hipotesis yang penulis kemukakan, jika teknik latihan diterapkan, maka siswa kelas VIII.C SMPN 1 Kuala dapat meningkatkan kemampuannya dalam menyunting karangan. Hal ini dapat dilihat dari hasil belajar siswa sebelum PTK (sebelum diterapkannya teknik latihan) dan setelah diterapkan teknik latihan juga dapat dilihat dari hasil belajar siswa pada siklus I dengan siklus II mencakup aktivitas guru, aktivitas siswa, hasil belajar siswa dalam LKS dan hasil ulangan harian siswa. Diharapkan kepada guru-guru yang akan menggunakan model pembelajaran menggunakan Teknik Latihan agar sebelumnya mempersiapkan perangkat pembelajaran agar diperoleh hasil belajar yang maksimal. DAFTAR PUSTAKA Depdikbud RI Kurikulum Sekolah Menengah Pertama. Jakarta: Debdikbud. Nurhadi. Dawud dan Yuni Pratiwi Bahasa Indonesia Untuk SMP Kelas IX. Erlangga: Jakarta. Razak, Abdul Cakap Membaca dan Menulis 1: Pendekatan Proses Pengajaran Membaca dan Menulis Lanjut untuk Kelas 2 SLTP. Pekanbaru: Autografika. Razak, Abdul Kalimat Efektif. Jakarta: PT. Gramedia. Sardiman, A.M Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada. Semi, M. Atar Menulis Efektif. Jakarta: PT. Gramedia. Slameto Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta. Tarigan, Djago, dan Hendri Guntur Teknik Pengajaran Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa. Trianto Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivisme Konsep, Landasan Teoritis-Praktis dan Implementasinya. Jakarta: Prestasi Pustaka. Meningkatkan kemampuan (Siswoyo., ) 209
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DRILL
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DRILL Misnan SMP Negeri 1 Stabat, kab. Langkat e-mail: mien4n@gmail.com Abstract: This classroom action research aims to improve
Lebih terperinciNi Made Sueni dan Ni Putu Ayu Listiana Dewi
PENERAPAN METODE DISKUSI SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN ARGUMENTASISISWA KELAS VII I SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 3 TABANANTAHUN PELAJARAN 2014/2015 Ni Made Sueni dan Ni Putu
Lebih terperinciPENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MENGGUNAKAN MEDIA FILM SISWA KELAS III SD N PENCAR 2, SLEMAN ARTIKEL JURNAL
PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MENGGUNAKAN MEDIA FILM SISWA KELAS III SD N PENCAR 2, SLEMAN ARTIKEL JURNAL Diajukan kepada Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta untuk
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MELALUI METODE LATIHAN SISWA KELAS IV SD NEGERI 009 AIR EMAS KECAMATAN UKUI
79 PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MELALUI METODE LATIHAN SISWA KELAS IV SD NEGERI 009 AIR EMAS KECAMATAN UKUI trimulyani020270@gmail.com SD Negeri 009 Air Emas Kecamatan Ukui ABSTRACT The background
Lebih terperinciMENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF MELALUI MEDIA PUZZLE PADA SISWA KELAS III SDN GRENDEN 02 PUGER JEMBER
MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF MELALUI MEDIA PUZZLE PADA SISWA KELAS III SDN GRENDEN 02 PUGER JEMBER (Improving the third grade student's ability in writing a paragraph by using puzzle as the
Lebih terperinciPENERAPAN TEKNIK PEMODELAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIDATO SISWA
PENERAPAN TEKNIK PEMODELAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIDATO SISWA Perdinansi Surbakti SMP Negeri 1 Meranti, kab. Asahan Abstract: This study aims to improve students' speech abilities by applying
Lebih terperinciMENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MELALUI MODEL CIRCUIT LEARNING DI KELAS V SD KANISIUS JOMEGATAN BANTUL ARTIKEL JURNAL
MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MELALUI MODEL CIRCUIT LEARNING DI KELAS V SD KANISIUS JOMEGATAN BANTUL ARTIKEL JURNAL Diajukan kepada Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta
Lebih terperinciPENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT DI SMP NEGERI 13 PONTIANAK
PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT DI SMP NEGERI 13 PONTIANAK Karin Ajeng Febriani, Nanang Heryana, Djon Lasmono Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia,
Lebih terperinciAPPLICATION OF COOPERATIVE LEARNING MODELS TYPE WRITE A ROUND TO IMPROVE THE CAPABILITIES OF WRITING STUDENTS CLASS V SD NEGERI 5 TANJUNG PUNAK
1 APPLICATION OF COOPERATIVE LEARNING MODELS TYPE WRITE A ROUND TO IMPROVE THE CAPABILITIES OF WRITING STUDENTS CLASS V SD NEGERI 5 TANJUNG PUNAK Sulasmiana, Zariul Antosa, Otang Kurniaman sulasmiana_sdn5@gmail.com,
Lebih terperinciPARAGRAPH WRITING SKILLS ARGUMENTS CLASS X SMAN 1 KANDIS DISTRICT SIAK
1 PARAGRAPH WRITING SKILLS ARGUMENTS CLASS X SMAN 1 KANDIS DISTRICT SIAK Nofriani 1, Abdul Razak 2, Charlina 3 riaa111194@gmail.com Hp: 082173887766, encikabdulrazak25@gmail.com, charlinahadi@yahoo.com
Lebih terperinciJ-SIMBOL (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS EKSPOSISI MELALUI METODE PEMBERIAN TUGAS SISWA KELAS X.
PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS EKSPOSISI MELALUI METODE PEMBERIAN TUGAS SISWA KELAS X Oleh Linda Permasih Dr. Mulyanto Widodo, M.Pd. Dr. Edi Suyanto, M.Pd. email: linda.permasih99@gmail.com Abstrac
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA TEKS SISWA KELAS III.B SDN 1 PEKANBARU
1 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA TEKS SISWA KELAS III.B SDN 1 PEKANBARU Oleh Eka Syafrida 1, Otang Kurniaman 2, Lazim N 3 Abstrak Classroom action
Lebih terperinciOleh Rina Ermayanti 1, Otang Kurniaman 2, Lazim N 3
1 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS III.A SDN 1 PEKANBARU Oleh Rina Ermayanti 1, Otang Kurniaman 2, Lazim N 3 Abstrak The application of direct instructional
Lebih terperinciMETODE BUZZ GROUP DISERTAI MEDIA KELERENG SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS I SD NEGERI BINJAI UTARA
OPEN ACCESS MES (Journal of Mathematics Education and Science) ISSN: 2579-6550 (online) 2528-4363 (print) Vol. 3, No. 1. Oktober 2017 METODE BUZZ GROUP DISERTAI MEDIA KELERENG SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN
Lebih terperinciKey words: Silent Reading, Paragraph Understanding Capabilities
1 Penerapan Teknik Membaca Dalam Hati untuk Meningkatkan Kemampuan Memahami Paragraf Siswa Kelas V SD Negeri 007 Pulau Tinggi Kecamatan Kampar Oleh Hamizi 1, Eddy Noviana 2, Syamsuar Alamsyah 3 Abstract
Lebih terperinciABILITY TO WRITE THE ESSAY DESCRIPTION CLASS X SMAN 2 SINGINGI
ABILITY TO WRITE THE ESSAY DESCRIPTION CLASS X SMAN 2 SINGINGI Nurfika Ari Rianti1, Dudung Burhanudin2, Nursal Hakim3 nurfika.aririanti95gmail.com, dudungburhanudin@gmail.com, nursalhakim@yahoo.com, Contact:
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI PENGGUNAAN MEDIA PETA PADA SISWA KELAS V SDN 005 BUKIT TIMAH DUMAI
577 UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI PENGGUNAAN MEDIA PETA PADA SISWA KELAS V SDN 005 BUKIT TIMAH DUMAI 0813 6568 9301 SDN 005 Bukit Timah Dumai ABSTRACT This study aims to describe learning
Lebih terperinciIMPLEMENTATION PROBLEM SOLVING LEARNING METHOD TO INCREASE STUDY RESULT OF IPS IV CLASS STUDENTS IN SDN 163 PEKANBARU
1 IMPLEMENTATION PROBLEM SOLVING LEARNING METHOD TO INCREASE STUDY RESULT OF IPS IV CLASS STUDENTS IN SDN 163 PEKANBARU Ana Julita, Lazim N, Mahmud Alpusari Anajulita111@gmail.com, LazimPGSD@gmail.com,
Lebih terperinciPendahuluan. Rizkya et al., Peningkatan Kemampuan Menyusun Kata menjadi Kalimat Tanya...
1 Peningkatan Kemampuan Menyusun Kata menjadi Kalimat Tanya dengan Media Kartu Kata pada Siswa Kelas III SDN Wirowongso 1 Jember Tahun Pelajaran 2012/2013 (Improving Student's Arrange Words to be Interogative
Lebih terperinciUpaya Meningkatkan Kemampuan Menulis Karangan Sederhana Siswa Kelas IV SDN Pembina Liang Melalui Strategi Aktivitas Menulis Terbimbing
Upaya Meningkatkan Kemampuan Menulis Karangan Sederhana Siswa Kelas IV SDN Pembina Liang Melalui Strategi Aktivitas Menulis Terbimbing Nurmila Moidady Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas Keguruan
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENGGUNAAN MEDIA PETA DI KELAS V SDN 002 BAGAN BESAR DUMAI
203 UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENGGUNAAN MEDIA PETA DI KELAS V SDN 002 BAGAN BESAR DUMAI 0812 689 8822 SDN 002 Bagan Besar, Kota Dumai ABSTRACT This study aimed to describe the learning
Lebih terperinciPENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA
PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA Teisda Manurung SMP Negeri 1 Secanggang, kab. Langkat Abstract: The purpose of this study is to
Lebih terperinciPendahuluan. Meris et al., Meningkatkan Kemampuan Menulis...
1 MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS NARASI SUGESTIF MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE STAD PADA SISWA KELAS IV SDN KEMUNINGSARI KIDUL 01 JEMBER (Improving the Fourth Grade Student's Writing Suggestive Narration
Lebih terperinciPENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR DAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA KELAS VII
PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR DAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA KELAS VII.2 DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DI SMP NEGERI 2 BAYANG KABUPATEN PESISIR SELATAN Wilda Fathia 1), Gusnetti
Lebih terperinciPENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA DENGAN STRATEGI BUKU BERGAMBAR MINIM KATA SISWA KELAS XI IPA 2 SMA NEGERI 1 IMOGIRI, BANTUL
PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA DENGAN STRATEGI BUKU BERGAMBAR MINIM KATA SISWA KELAS XI IPA 2 SMA NEGERI 1 IMOGIRI, BANTUL ARTIKEL E-JOURNAL Diajukan kepada Fakultas Bahasa dan Seni Universitas
Lebih terperinciPENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X MA DINIYAH PUTERI PEKANBARU
1 PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X MA DINIYAH PUTERI PEKANBARU Oleh: Adillah Harniati 1 Sehatta Saragih 2 Syarifah Nur Siregar 2 flo_anteredium@yahoo.com
Lebih terperinciPENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS IV MELALUI PENDEKATAN QUANTUM TEACHING SDN 15 V KOTO KAMPUNG DALAM
PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS IV MELALUI PENDEKATAN QUANTUM TEACHING SDN 15 V KOTO KAMPUNG DALAM Ermayenti 1, Yetty Morelent, 1 Ernati. 1 1 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Lebih terperinciNASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar
NASKAH PUBLIKASI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DALAM MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING PADA SISWA KELAS III SD NEGERI SEPAT 2 SRAGEN TAHUN AJARAN
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS LINGKUNGAN
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS LINGKUNGAN Hias Bersih Dakhi SD Negeri 074038, kota Gunungsitoli Abstract: Problems observed in this study is the low learning outcomes
Lebih terperinciIMPLEMENTATION OF CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING MODEL FOR SOCIAL IN FIVE GRADERS AT SDN 4 PEKANBARU
1 IMPLEMENTATION OF CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING MODEL FOR SOCIAL IN FIVE GRADERS AT SDN 4 PEKANBARU Erni Yunita, Syahrilfuddin, Hendri Marhadi erniyunita@yahoo.com, syahrilfuddinkarim@yahoo.com, hendri.m29@gmail.com.
Lebih terperinciPENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KALIMAT MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA ANAK TUNARUNGU KELAS V DI SEKOLAH LUAR BIASA WIYATA DHARMA 4 GODEAN
PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KALIMAT MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA ANAK TUNARUNGU KELAS V DI SEKOLAH LUAR BIASA WIYATA DHARMA 4 GODEAN Artikel Jurnal Diajukan kepada Fakultas Ilmu Pendidikan
Lebih terperinciPenerapan Metode Diskusi untuk Meningkatkan Keterampilan Siswa Kelas V SD Negeri 111 Pekanbaru
1 Penerapan Metode Diskusi untuk Meningkatkan Keterampilan Siswa Kelas V SD Negeri 111 Pekanbaru Mariana Theresia,Otang Kurniaman,Munjiatun Theresia.mariana@yahoo.com,Otang.kurniaman@gmail.com,Munjiatunpgsd@gmail.com
Lebih terperinciManib Absari SMP Negeri 2 Gatak
Kajian Linguistik dan Sastra, Vol 27, No 2, Desember 2015, 108-113 UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS CERITA DENGAN METODE SUGESTI IMAJINASI MELALUI MEDIA PERGELARAN WAYANG PADA SISWA KELAS IX G SMP
Lebih terperinciOleh ABSTRAK. Kata kunci : pembelajaran kooperatif, snowball throwing, hasil belajar, respon siswa
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Snowball Throwing untuk Meningkatkan Hasil Belajar TIK Siswa Kelas VIIB6 SMP Negeri 4 Singaraja Tahun Ajaran 2011/2012 Oleh Ketut Budi Lestari, 1015057101 Jurusan
Lebih terperinciPENERAPAN TEKNIK MEMBACA SEKILAS UNTUK MENENTUKAN GAGASAN POKOK SISWA KELAS IV SDN 015 PAGARAN TAPAH DARUSSALAM
72 PENERAPAN TEKNIK MEMBACA SEKILAS UNTUK MENENTUKAN GAGASAN POKOK SISWA KELAS IV SDN 015 PAGARAN TAPAH DARUSSALAM mariyana15@gmail.com SDN 015 Pagaran Tapah Darussalam ABSTRACT This research is motivated
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF SISWA KELAS V SD NEGERI 033 KAMPAR TIMUR
1 PENERAPAN PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF SISWA KELAS V SD NEGERI 033 KAMPAR TIMUR Oleh,, Abstract The problem in this research is the low grade Indonesian
Lebih terperinciIjer.web.id Indonesian Journal on Education and Research - Volume 2 No
Penerapan Model Pembelajaran Picture And Picture Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ipa Materi Pengaruh Awan Dan Cuaca Supardi SD Negeri 01 Sepanjang Tawangmangu Abstrak: Penelitian tindakan kelas ini bertujuan
Lebih terperinciAPPLICATION OF LEARNING INKUIRI LEARNING MODEL TO IMPROVE IPS LEARNING RESULT IN STUDENT CLASS IV SD NEGERI 15 PANGKALAN NYIRIH RUPAT
1 APPLICATION OF LEARNING INKUIRI LEARNING MODEL TO IMPROVE IPS LEARNING RESULT IN STUDENT CLASS IV SD NEGERI 15 PANGKALAN NYIRIH RUPAT Multajim, Zariul Antosa, Otang Kurniaman multajim2016@yahoo.com,
Lebih terperinciJurnal Pendidikan Matematika STKIP PGRI Sidoarjo Vol. 1, No. 2, September 2013 ISSN:
PENGGUNAAN ALAT PERAGA DALAM BENTUK GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA (THE USE FIGURE DRAWING TO INCREASE LEARNING STUDENT S ACHIEVEMENT) Dita Ade Vian Perdana (ditaadevianperdana@yahoo.com)
Lebih terperinciMardhatillah 1 *, Nora Akmalia 2.
Rekognisi: Jurnal Pendidikan dan Kependidikan p-issn 2527-5259 e-issn 2599-2260 Vol.2, No.2, Desember 2017 UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN MELALUI METODE IMAGE STREAMING DENGAN MEDIA GAMBAR
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGANALISIS UNSUR INSTRINSIK CERITA LEGENDA SISWA KELAS V SDN 034 SUKAJADI KOTA PEKANBARU Otang
Lebih terperinciZaharah, Otang Kurniaman, Lazim N
1 THE IMPLEMENTATION OF COOPERATIVE LEARNING MODEL OF TALKING STICK TYPE TO INCREASE IPS STUDY RESULT OF THE THIRD GRADE STUDENTS AT SDN 06 KADUR KECAMATAN RUPAT UTARA Zaharah, Otang Kurniaman, Lazim N.
Lebih terperinciKurnia Restu, Lazim N, Zariul Antosa
1 THE APPLICATION OF LEARNING MODELS ACTIVE, INNOVATIVE, CREATIVE, EFECTIVE AND FUN (PAIKEM) TO IMPROVE LEARNING OUTCOMES SOCIAL CLASS STUDENTS IV SD MUHAMMADIYAH 6 PEKANBARU Kurnia Restu, Lazim N, Zariul
Lebih terperinciElmalia Rahmawita 1, Hamizi 2, Hendri Marhadi 3. Abstract
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE INTEGRITED READING AND COMPOSITION UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN WACANA NARASI SISWA KELAS V SD NEGERI 107 PEKANBARU Elmalia Rahmawita 1, Hamizi
Lebih terperinciOLEH Vera Puspita Liangsari NIM ABSTRAK
PENGARUH PENERAPAN MODEL LEARNING CYCLE TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI PADA SISWA KELAS X SMA PRAYATNA MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2012/2013 OLEH Vera Puspita Liangsari NIM 209311084 ABSTRAK
Lebih terperinciKEMAHIRAN MENULIS KARANGAN NARASI SISWA KELAS VII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 2 BINTAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013 ARTIKEL E-JOURNAL
KEMAHIRAN MENULIS KARANGAN NARASI SISWA KELAS VII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 2 BINTAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013 ARTIKEL E-JOURNAL Oleh HARMAYA ERVIANA NIM 090388201121 JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN
Lebih terperinciPENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR DALAM POKOK BAHASAN PARTIKEL MATERI MELALUI MEDIA POWERPOINT
PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR DALAM POKOK BAHASAN PARTIKEL MATERI MELALUI MEDIA POWERPOINT Sinta Puspita Sari, Eny Enawaty, Erlina Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Untan Email: fsintapuspita@gmail.com
Lebih terperinciKEMAMPUAN MENULIS KARANGAN NARASI SISWA KELAS X SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 5 BINTAN TAHUN AJARAN 2012/2013
KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN NARASI SISWA KELAS X SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 5 BINTAN TAHUN AJARAN 2012/2013 ARTIKEL E-JOURNAL Oleh FITRIANA AGUSTINA NIM 090388201105 JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA
Lebih terperinciKEMAMPUAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI SISWA KELAS VIII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 9 TANJUNGPINANG TAHUN PELAJARAN 2013/2014
KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI SISWA KELAS VIII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 9 TANJUNGPINANG TAHUN PELAJARAN 2013/2014 ARTIKEL E-JOURNAL Oleh IIS SARTIKA NIM 090388201143 JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA
Lebih terperinciMENINGKATAN KETERAMPILAN MENCERITAKAN KEMBALI ISI CERPEN DENGAN STRATEGI THINK TALK WRITE PADA SISWA KELAS IX-B SMP N 1 KUALA
MENINGKATAN KETERAMPILAN MENCERITAKAN KEMBALI ISI CERPEN DENGAN STRATEGI THINK TALK WRITE PADA SISWA KELAS IX-B SMP N 1 KUALA Siswoyo, S.Pd SMPN 1 Kuala Abstrak Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan
Lebih terperinciProgram Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Riau ABSTRACT
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PROBING PROMPTING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERFIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VIII C SMP NEGERI 1 BANGKINANG BARAT TAHUN AJARAN 2011/2012
Lebih terperinciIra Budayani Guru Bahasa Inggris SMP Negeri 30 Pekanbaru ABSTRAK ABSTRACT
PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN ROUND TABLE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INGGRIS PADA SISWA KELAS VIII-5 SMP NEGERI 30 PEKANBARU TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Ira Budayani Guru Bahasa Inggris SMP
Lebih terperinciBELAJAR MATEMATIKA SISWA MELALUI PENDEKATAN GUIDED DISCOVERY LEARNING SISWA KELAS XE SMA NEGERI1 TANJUNGSARI, GUNUNG KIDUL TAHUN AJARAN 2012/2013
UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 1, Maret 2014 BELAJAR MATEMATIKA SISWA MELALUI PENDEKATAN GUIDED DISCOVERY LEARNING SISWA KELAS XE SMA NEGERI1 TANJUNGSARI, GUNUNG KIDUL TAHUN AJARAN 2012/2013
Lebih terperinciKEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF ARGUMENTASI PADA SISWA KELAS X ASMA NEGERI 1 MENYUKE
KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF ARGUMENTASI PADA SISWA KELAS X ASMA NEGERI 1 MENYUKE Seriati, Cristanto Syam, Martono Pascasarjana Bahasa Indonesia, FKIP Universitas Tanjungpura, Pontianak e-mail: Seriati.afhun@gmail.com
Lebih terperinciPendidikan Biologi, FITK, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2) MTsN II Pamulang koresponden: Abstrak
Seminar Nasional Biologi, Lingkungan, dan Pembelajaran Pendidikan Biologi FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 24 Oktober 2015 UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VIII SAINS II MELALUI
Lebih terperinciSILVIA HANDAYANI. MEGA PUTRI, M.Pd. REDO ANDI MARTA, M.Pd. ABSTRACK
UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA INTENSIF MELALUI TEKS BERGAMBAR BERWARNA PADA SISWA KELAS III SDN 06 TANJUNG PAKU KOTA SOLOK SEMESTER I TAHUN PELAJARAN 2013/2014 SILVIA HANDAYANI MEGA PUTRI, M.Pd.
Lebih terperinciRirin Budi U. K. Peningkatan Kemampuan Menulis Cerpen... Halaman Volume 1, No. 2, September 2016
Ririn Budi U. K. Peningkatan Kemampuan Menulis Cerpen... Halaman 140 146 Volume 1, No. 2, September 2016 PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS CERPEN SISWA KELAS X SMAN 1 PAKUSARI DENGAN METODE KONTEKSTUAL Ririn
Lebih terperinciFakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Padang
PENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA SISWA MELALUI MODEL SCRAMBLE DI KELAS IV SDN 04 LAGAN GADANG HILIR KABUPETEN PESISIR SELATAN Deswira Wahyuni 1 Gusnetti, 2 Zulfa Amrina 2 1 Mahasiswa
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INGGRIS SISWA KELAS VII SMPN 1 INUMAN
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INGGRIS SISWA KELAS VII SMPN 1 INUMAN Kasman Bamba kasman.bamba121@gmail.com SMPN 3 Inuman Kecamatan Inuman ABSTRACT
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA DI KELAS IV SD N 16 PADANG BESI DENGAN MENGGUNAKAN METODE EKSPERIMEN
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA DI KELAS IV SD N 16 PADANG BESI DENGAN MENGGUNAKAN METODE EKSPERIMEN Emi Susanti 1), Wince Hendri 2), Erwinsyah Satria 3) 1) Program Studi Pendidikan
Lebih terperinciKata kunci: kesalahan ejaan, karangan siswa kelas V.
ANALISIS KESALAHAN EJAAN PADA KARANGAN SISWA KELAS V MI MUHAMMADIYAH KLOPOGODO, KECAMATAN GOMBONG, KABUPATEN KEBUMEN, TAHUN 2014/2015 Oleh: Sri Wardani Program Studi Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia
Lebih terperinciMurniati 1,sainab 2. Kata Kunci : Hasil Belajar Kognitif, IPA Terpadu, Model Pembelajaran Aktif, dan Quiz Team
PENINGKATAN HASIL BELAJAR KOGNITIF IPA TERPADU (BIOLOGI) MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN AKTIF TIPE QUIZ TEAM PADA PESERTA DIDIK KELAS VIII MTs PPTI TAMO Murniati 1,sainab 2 1 Biologi Madrasah Aliyah
Lebih terperinciPENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR DAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA KELAS VII.B DENGAN MENGGUNAKAN METODE DISCOVERY
PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR DAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA KELAS VII.B DENGAN MENGGUNAKAN METODE DISCOVERY BERBASIS MEDIA AUDIOVISUAL DI SMP NEGERI 1 PAGAI UTARA KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI Frida Nurlestari
Lebih terperinciKEMAMPUAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK TALK WRITE (TTW) SISWA KELAS X SMA NEGERI 6 PADANG
KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK TALK WRITE (TTW) SISWA KELAS X SMA NEGERI 6 PADANG ARTIKEL ILMIAH Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL SISWA KELAS IIC SDN 91 PEKANBARU
1 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL SISWA KELAS IIC SDN 91 PEKANBARU Ermawati, Hamizi, Erlisnawati erma.wati233@yahoo.com, hamizipgsd@gmail.com,
Lebih terperinciPENGGUNAAN MEDIA GAMBAR SERI UNTUK MENINGKATKAN KRTERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI SISWA KELAS IV SD NEGERI 007 TAMBANG KABUPATEN KAMPAR
PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR SERI UNTUK MENINGKATKAN KRTERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI SISWA KELAS IV SD NEGERI 007 TAMBANG KABUPATEN KAMPAR Nuraidar 1, Otang Kurniaman 2, & Erlisnawati 3 Pendidikan Guru
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI ORGANISASI KEHIDUPAN DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN THINK, TALK, WRITE
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI ORGANISASI KEHIDUPAN DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN THINK, TALK, WRITE Burhanuddin, Syamswisna, Reni Program Studi Pendidikan Biologi FKIP UNTAN Pontianak
Lebih terperinciOleh ABSTRACT. Keyword: (CTL) model, increase skillfull in writing essay of students 1
1 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI SISWA KELAS V SD NEGERI 29 AIR PUTIH BENGKALIS Oleh Siti Selvia 1, Otang
Lebih terperinciUNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 1, Maret 2014
UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 1, Maret 2014 UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII/D SMP N 1 KRETEK BANTUL DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF GROUP
Lebih terperinciIMPROVING SKILLS ESSAY WRITING BARE INDONESIAN THROUGH COOPERATIVE LEARNING TYPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC)
MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN SEDERHANA BAHASA INDONESIA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) IMPROVING SKILLS ESSAY WRITING BARE INDONESIAN
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD NEGERI 56 PEKANBARU
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD NEGERI 56 PEKANBARU Erlisnawati, Hendri Marhadi erlisnawati83@gmail.com, hendri_m29@yahoo.co.id
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR FISIKA PADA POKOK BAHASAN GEJALA DAN CIRI CIRI GELOMBANG SISWA KELAS
Lebih terperinciKEMAMPUAN MENYUNTING KARANGAN DESKRIPSI SISWA KELAS IX SMP NEGERI 1 SIBERUT SELATAN BERPEDOMAN PADA EYD ARTIKEL E- JURNAL DAMIANUS NPM
KEMAMPUAN MENYUNTING KARANGAN DESKRIPSI SISWA KELAS IX SMP NEGERI 1 SIBERUT SELATAN BERPEDOMAN PADA EYD ARTIKEL E- JURNAL DAMIANUS NPM 09080042 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA SEKOLAH
Lebih terperinciPENINGKATAN MINAT DAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS X.8 DENGAN METODE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION
PENINGKATAN MINAT DAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS X.8 DENGAN METODE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) DI SMAN 1 KECAMATAN PAYAKUMBUH KABUPATEN LIMA PULUH KOTA Yunia Mentari
Lebih terperinciMODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR K3LH DI SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA
Model Pembelajaran Kooperatif (Dimas Panji Yunarto) 1 MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR K3LH DI SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA ENHANCING ACTIVITY AND
Lebih terperinciPENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALISATION
UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 3, November 2014 PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALISATION Meizha Istiqomah
Lebih terperinciPENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN SISWA KELAS IVB PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MODEL CONCEPT SENTENCE
PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN SISWA KELAS IVB PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MODEL CONCEPT SENTENCE DI SD NEGERI 35 PAGAMBIRAN PADANG Helviyanti 1, Syofiani 2, Hidayati Azkiya 2
Lebih terperinciAbstract. Pendahuluan
PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF PERSUASIF PADA TEKS PIDATO SISWA KELAS IX.2 DENGAN TEKNIK TIRU MODEL DI SMP NEGERI 1 SOLOK SELATAN Elita Sinatra 1), Marsis 2), Gusnetti 2) ¹Mahasiswa jurusan Pendidikan
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN KOMUNIKATIF UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA SISWA KELAS Vb SD NEGERI 113 PEKANBARU
PENERAPAN PENDEKATAN KOMUNIKATIF UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA SISWA KELAS Vb SD NEGERI 113 PEKANBARU Rahmatul Yusna 1, Hamizi 2, Mahmud Alpusari 3 Abstract The problem formulation in this
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS KETERAMPILAN MENULIS WACANA DESKRIPSI DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION
UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS KETERAMPILAN MENULIS WACANA DESKRIPSI DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) PADA SISWA KELAS XI LUKIS 1 SMK NEGERI 3 KASIHAN BANTUL
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SD NEGERI 105 PEKANBARU
1 PENERAPAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SD NEGERI 105 PEKANBARU Elsa Astari 1, Gustimal Witri 2, Lismasila 3 Email : elsaastari11@gmail.com
Lebih terperinciPENINGKATAN KETERAMPILAN BERCERITA MELALUI PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN PAIRED STORYTELLING
PENINGKATAN KETERAMPILAN BERCERITA MELALUI PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN PAIRED STORYTELLING Arnika Andriani 1), Suharno 2), Yulianti 3) PGSD FKIP Universitas Sebelas Maret, Jalan Slamet Riyadi 449 Surakarta
Lebih terperinciKata Kunci: keterampilan berbicara, model Problem Based Learning (PBL). 1) Mahasiswa Prodi PGSD FKIP UNS 2,3) Dosen Prodi PGSD FKIP UNS
PENDEKATAN SCIENTIFIC DENGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA Jamilah Candra Pratiwi 1), Siti Istiyati 2), Hartono 3) PGSD FKIP Universitas Sebelas Maret, Jalan
Lebih terperinciJURNAL OLEH RENAYATI NIM
1 JURNAL PENERAPAN METODE LATIHAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MELENGKAPI KALIMAT SEDERHANA BERDASARKAN GAMBAR SISWA KELAS I SD NEGERI 038 MARPOYAN DAMAI PEKANBARU OLEH RENAYATI NIM 0905165395 PROGRAM
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SDN 1 PEKANBARU
1 PENERAPAN PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SDN 1 PEKANBARU Oleh Vera Malia 1, Lazim N 2, Damanhuri Daud 3 Abstrak The observation of
Lebih terperinciWidanti et al., Penerapan Teknik Mind Mapping...
1 Penerapan Teknik Mind Mapping untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Kelas IV pada Pembelajaran Pkn Pokok Bahasan Sistem Pemerintahan Kabupaten, Kota dan Provinsi di SD Negeri Mumbulsari
Lebih terperinciPENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN SEDERHANA MELALUI MODEL KOOPERATIF PICTURE AND PICTURE KELAS III SD
Peningkatan Keterampilan Menulis... (Nur Endah Pratiwi) 2.519 PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN SEDERHANA MELALUI MODEL KOOPERATIF PICTURE AND PICTURE KELAS III SD IMPROVING THE WRITING ESSAY SKILLS
Lebih terperinciKETERAMPILAN MENULIS KARANGAN ARGUMENTASI DENGAN MEDIA POSTER SISWA KELAS X MADRASAH ALIYAH NEGERI TANJUNGPINANG TAHUN PELAJARAN 2013/2014
KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN ARGUMENTASI DENGAN MEDIA POSTER SISWA KELAS X MADRASAH ALIYAH NEGERI TANJUNGPINANG TAHUN PELAJARAN 2013/2014 ARTIKEL E-JOURNAL Oleh TRI VENI MARLIN IRAWATI NIM 100388201281
Lebih terperinciPENINGKATAN KEMAMPUAN MEMPRODUKSI TEKS EKSPOSISI MELALUI MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS X. Oleh
PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMPRODUKSI TEKS EKSPOSISI MELALUI MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS X Oleh Endang Sumarsih Dr. Mulyanto Widodo, M.Pd. Dr. Edi Suyanto, M.Pd. Email: endangsumarsih.es@gmail.com Abstrac
Lebih terperinciPENINGKATAN MOTIVASI DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE WORD SQUARE PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X
PENINGKATAN MOTIVASI DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE WORD SQUARE PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X Darmawati, Irda Sayuti dan Nurhasanah Program Studi
Lebih terperinciPENINGKATAN AKTIVITAS DAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA KELAS VII MELALUI PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW
1 PENINGKATAN AKTIVITAS DAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA KELAS VII MELALUI PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DI SMP NEGERI I SOLOK SELATAN ), ), ) 1) Mahasiswa Program Studi Pendidikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan pada dasarnya adalah usaha sadar untuk
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan pada dasarnya adalah usaha sadar untuk menumbuhkembangkan potensi sumber daya manusia atau peserta didik dengan cara mendorong kegiatan belajar.
Lebih terperinciKata Kunci : Pembelajaran Kontrkstual berbantuan media poster, karangan dekripsi, Penelitian tindakan kelas.
1 PENERAPAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BERBANTUAN MEDIA POSTER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MENULIS KARANGAN DESKRIPSI PADA SISWA KELAS IVB SDN SUMBERSARI 01 JEMBER TAHUN PELAJARAN 2014/2015 (The Application
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
28 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis Penelitian ini bersifat melakukan perbaikan pembelajaran. Oleh karena itu, metode yang tepat adalah metode Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action
Lebih terperinciPendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Riau
1 THE IMPLEMENTATION OF CO-OP CO-OP COOPERATIVE LEARNING MODEL TO IMPROVE STUDENT S ACHIEVEMENT ON SOCIAL STUDIES OF GRADE V-D IN SD NEGERI 163 PEKANBARU Yuli Handayani; Lazim N; Eddy Noviana yuyulilihandayani@gmail.com,
Lebih terperinciHUBUNGAN KEMAMPUAN MEMBACA KRITIS DENGAN KEMAMPUAN MENULIS ARGUMENTASI SISWA KELAS XI SMAN 1 KINALI
HUBUNGAN KEMAMPUAN MEMBACA KRITIS DENGAN KEMAMPUAN MENULIS ARGUMENTASI SISWA KELAS XI SMAN 1 KINALI Oleh: Yesi Setya Utami 1, Ellya Ratna 2, Wirsal Chan 3 Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Lebih terperinciHannaning dkk : Penerapan pembelajaran Berbasis Inkuiri untuk Meningkatkan Kemampuan
1 PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PADA SUB POKOK BAHASAN KUBUS DAN BALOK SISWA KELAS VIII-7 SMP NEGERI 1 KREMBUNG SIDOARJO SEMESTER GENAP TAHUN AJARAN
Lebih terperinciMENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA KELAS X IPA 1 SMA NEGERI 1 MARABAHAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED INQUIRY
MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA KELAS X IPA 1 SMA NEGERI 1 MARABAHAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED INQUIRY Berlinda Agustina AS, Muhammad Arifuddin Jamal, Sarah Miriam Program Studi
Lebih terperinciPENGGUNAAN METODE INDEX CARD MATCH PADA MATA PELAJARAN IPS POKOK BAHASAN MENGENAL SEJARAH UANG
p-issn 2355-5343 http://ejournal.upi.edu/index.php/mimbar Article Received: 24/12/2014; Accepted: 24/02/2015 Mimbar Sekolah Dasar, Vol 2(1) 2015, 90-98 DOI: 10.17509/mimbar-sd.v2i1.1335 PENGGUNAAN METODE
Lebih terperinciRoma Yunita 1), Sriwulandari 2), Suwondo 3) phone :
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 SINABOI TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Roma Yunita 1), Sriwulandari 2), Suwondo 3) e-mail
Lebih terperinci