Gizi Olahraga / 08. Bantal Tumit Untuk Mengurangi Luka Lecet Saat Pemasangan Traksi Skeletal / 04

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Gizi Olahraga / 08. Bantal Tumit Untuk Mengurangi Luka Lecet Saat Pemasangan Traksi Skeletal / 04"

Transkripsi

1 Saya Senantiasa Mengutamakan Kesehatan Penderita Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Soetomo Surabaya insert : Permenkes No. 290 Tahun 2008 tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran Permenkes No. 269 Tahun 2008 tentang Rekam Medis Bantal Tumit Untuk Mengurangi Luka Lecet Saat Pemasangan Traksi Skeletal / 04 Gizi Olahraga / 08 Makanan Untuk Meningkatkan Kecerdasan Anak / 27 Januari 2013 Vol.17 No. 1 ISSN :

2 PELATIHAN DAN WORKSHOP AKREDITASI RS BAGI PIMPINAN RSUD Dr. SOETOMO TRETES RAYA HOTEL, JANUARI 2013 Pelatihan diikuti oleh seluruh pejabat struktural dan ketua SMF, Kepala Instalasi di lingkungan RSUD Dr. Soetomo, materi pelatihan dan workshop meliputi Basic Life Support (BLS), K3RS, dan Patient Safety. Tampak April Poerwanto Basoeki, dr, SpAn sebagai pembicara dan Ketua SMF Bedah Agung Prasmono, dr, Sp.B(K) TKV melakukan praktek pijat jantung. Tampak kiri Direktur RSUD Dr. Soetomo dr Dodo Anondo, MPH mempraktekan memberikan nafas buatan dan atas Kepala Bagian Kepegawaian Edison Siregar, drg, M.Pd.J praktek pijat jantung dan bawah kanan Direktur praktek K3RS cara memadamkan api kebakaran.

3 daftar isi Vol. 17 No AKTUALITA 1. Nasib Komite Perawatan berita foto 1. Pengantar Purna Tugas 2. Penyerahan Bayi ke Dinas Sosial 3. Perayaan Natal HUT Dharma Wanita Persatuan 5. Petugas Upacara Hari Pahlawan Pemberian cindera mata 7. Penandatanganan Komitmen Bersama 8. Simposium dan Workshop 9. Kunjungan kerja Komite III DPD RI 10. Peserta studi banding berkunjung ke Museum SEKILAS INFO ARTIKEL KESEHATAN 1. Penanganan gigi goyang pada kasus periodontal 2. Efektifitas penggunaan bantal tumit untuk mengurangi Kejadian luka lecet pada pemasangan traksi skeletal 3. Tulang dan sendi sehat lebih lama 4. Gizi Olahraga 5. Olahraga untuk yang sakit jantung 6. Merawat sendi biar bebas nyeri 7. Obat Rumahan untuk Osteoporosis 1. Persi Award Doenia Istri 3. Muhammadiyah and radicalism 4. Keajaiban air ARTIKEL KELUARGA 1. Makanan untuk meningkatkan kecerdasan anak RUANG SENI Uang Rp 1.000,- dan Rp ,- tokoh Dewi Maryam, S.Kep.Ns, M.Kep Adi Sukrisno, S.Kep, NS 34 Ikan Steam Bumbu Acar Lapis Warna-Warni 35 RUANG UNIK & LUCU 36 RUANG WANITA kuis mimbar Dari Redaksi Susunan Redaksi COVER : Dalam rangka HUT Dharma Wanita Persatuan RSUD Dr. Soetomo & Fk Unair Ke 13 dan Peringatan Hari Ibu Ke 84 Tahun 2012 pada Senin tanggal 17 Desember 2012 memberikan bantuan beasiswa kepada anak asuh dari putra-putri karyawan karyawati RSUD Dr. Soetomo Harian, Golongan I & II sebanyak 36 siswa, yaitu SD 20 siswa, SMP 8 siswa dan SMA 8 siswa. Selamat Tahun Baru 2013 untuk pembaca yang kami hormati, semoga Allah menjadikan Tahun terbaik untuk kita semua disemua bidang. Mimbar Januari 2013 Vol. 17 No. 1 sebagai pembuka tahun 2013 menyampaikan isi yang menarik ada 7 artikel kesehatan, 4 sekilas info, 1 artikel keluarga dan banyak berita foto kegiatan RSUD Dr. Soetomo serta dua insert, yaitu Peraturan Menteri Kesehatan RI tentang Rekam Medis dan Persetujuan Tindakan Kedokteran. Perlu diketahui pada Persi Award 2012 RSUD Dr. Soetomo memenangkan 2 hadiah yaitu Juara I kategori Technical Service Improvement Project dan Runner Up kategori Quality Medical Care Project. Selamat untuk unit kerja Irna Bedah A dan F dan Instalasi Rehabilitasi Medik yang telah berhasil mengharumkan nama RSUD Dr. Soetomo. Semoga di tahun 2013 kita tetap bersemangat untuk ikut dan dapat lagi lebih mengharumkan nama RS yang kita cintai ini. Selamat membaca dan juga selamat mengisi Sudoku obat anti pikun dan kuis lainnya. Semangat, semangat, semangat terus untuk memajukan RSUD Dr. Soetomo di tahun Pelindung : Dodo Anondo, dr, MPh - Direktur RSUDD Dr. Soetomo Penasehat : Drs. Pungky Hendriastjarjo, MAk - Wakil Direktur Umum dan Keuangan Dr. Kohar Hari Santoso, dr., SpAn, KIC, KAP - Wakil Direktur Pelayanan Medik & Keperawatan Dra. Sri Widayati, Apt, SpFRS - Wakil Direktur Penunjang Medik Bangun Trapsila Purwaka, dr., SpOG(K) - Wakil Direktur Pendidikan Profesi & Penelitian. Pimpinan Redaksi : Sunarso Suyoso, dr., Sp.KK(K) - Kepala Instalasi PKRS & Humas Wakil Redaksi : Didi Aryono Budiyono, dr., Sp.KJ(K) - Wakil Kepala Instalasi PKRS & Humas Dewan Redaksi : Roestiniadi Djoko Soemantri, dr., Sp.THT (K) Pranawa, dr., Sp.PD.KGH, Agus Hariyanto, dr., SpA (K), Syaiful Islam, dr., Sp.S, dra. Esti Handayani, Apt.MARS Redaksi Pelaksana : Moegiono M. Oetomo, dr., Sp.M Rahayu Warni Kusasih, SKM Rama Krishna, SKM Tutik Murniati, SE. Ruri Mustikarani, S.Sos Yasta Dwi Amanda, SKM Tata Usaha : Widyowati, Zainal Mutakin, S.Sos, Susana Shinta A. Alamat : Jl. Mayjen Prof. Dr. Moestopo 6-8 Surabaya Telp , , kontak@rsudrsoetomo.jatimprov.go.id Website: Foto-foto : ZM Redaksi menerima sumbangan foto atau karangan, berupa tulisan ilmiah, pengalaman kerja, ide cerita, anekdot, suka duka dan lain-lain yang menyangkut kesehatan. Redaksi berhak mengurangi atau menambah, tanpa mengubah isi. mimbar 1

4 artikel kesehatan PENANGANAN GIGI GOYANG PADA KASUS PERIODONTAL Oleh : Retno Wulandari, SMF Kesehatan Gigi & Mulut RSUD Dr. Soetomo Surabaya Abstrak Gigi goyang dapat terjadi akibat kelainan periodontal yang disebabkan oleh adanya kerusakan tulang alveolar. Tahap awal perawatan adalah dengan mencari dan menghilangkan penyebab kelainan periodontal, selanjutnya dilakukan perawatan dalam upaya untuk menstabilkan gigi tersebut. Upaya yang dapat dilakukan antara lain adalah dengan melakukan stabilisasi gigi yang goyang dengan cara splinting, mengganti jaringan yang hilang atau mengupayakan terjadinya regenerasi jaringan periodontal yang rusak dengan menggunakan bone graft dan GTR (Guide Tissue Regeneration), mengeliminasi faktor penyebab, melakukan penyesuaian oklusi, dan penggunaan obatobatan baik secara sistemik maupun topical. PENDAHULUAN Gigi menjadi goyang disebabkan karena adanya jaringan penyangga gigi yang tidak sehat, akibat adanya infeksi jaringan periodontal yaitu Periodontitis. Tanda-tanda dari periodontitis adalah adanya keradangan disertai kerusakan tulang alveolar dengan adanya poket periodontal, keadaan ini menyebabkan gigi goyang. Apabila hanya keradangan saja yang terjadi di periodontal ligamennya yang secara rontgen foto tampak adanya pelebaran periodontal space maka perawatannya cukup dikuret saja dengan tujuan menghilangkan keradangan dengan harapan kegoyangan gigi akan sembuh kembali, tetapi bila sudah terjadi kerusakan tulang alveolar secara permanen ataupun adanya poket, maka kegoyangan gigi perlu penanganan khusus. Paradigma saat ini harus diupayakan gigi dapat dipertahankan selama mungkin di dalam mulut. Beberapa hal yang harus diperhatikan untuk merawat gigi goyang antara lain menghilangkan penyebab, menyembuhkan penyakit, dan upaya untuk menstabilkan gigi. Berdasarkan berbagai penelitian yang telah dilakukan oleh para ilmuwan, akhir-akhir ini banyak upaya yang telah dilakukan untuk mempertahankan gigi goyang agar dapat berfungsi optimal. BEBERAPA CARA PERAWATAN TERHADAP GIGI GOYANG Perawatan terhadap gigi goyang dapat dikelompokkan dalam beberapa hal, antara lain: a. Menstabilisasi gigi Goyang. b. Menyembuhkan / merangsang terjadinya regenerasi sebagai pengganti jaringan yang hilang. c. Mengeliminasi faktor penyebab. a. Menstabilisasi Gigi Goyang. Indikasi Splinting, harus mempertimbangkan penyebab dari goyangnya gigi, antara lain: 1. Besarnya kehilangan jaringan pendukung gigi. 2. Perubahan kualitas jaringan pendukung yang disebabkan karena traumatic oklusi. 3. Trauma jangka pendek karena perawatan periodontitis. 4. Kombinasi dari ketiga butir di atas. Gigi goyang yang derajat kegoyangannya tidak meningkat pada umumnya tidak memerlukan splinting. Sedangkan gigi goyang karena berkaitan dengan traumatik oklusi harus dirawat dengan penyesuaian oklusi (occlusal adjustment) bukan dengan splinting. Splinting dapat diklasifikasikan sebagai splinting sementara, splinting semi permanen, dan splinting permanen. Indikasi splinting sementara atau semi permanen adalah untuk gigi goyang yang sangat berat. Dipergunakan sebelum dan selama terapi periodontal. Perannya adalah untuk mengurangi trauma pada waktu perawatan. Macamnya adalah wire ligature sebagai splint sementara cekat (sudah jarang dipergunakan), komposit, dan akrilik bening. Untuk gigi goyang berat yang mengganggu pengunyahan setelah terapi periodontal, maka splinting semi permanen atau permanen dapat dipergunakan. Kadang-kadang alat retensi juga dapat dianggap sebagai splinting semi permanen atau permanen. Untuk gigi-gigi anterior splin semi permanen yang sering dipergunakan adalah komposit resin (light cured). Splint ini digunakan sebelum, selama dan sesudah terapi periodontal pada prognosa yang belum pasti. Khusus untuk splinting permanen pada umumnya dikaitkan dengan protesa periodontal. Splint ini hanya dapat dibuat beberapa bulan setelah terapi periodontal dan kesembuhan sudah sempurna serta harus memperhatikan motivasi pasien. Tujuan utamanya adalah untuk memperoleh fungsi kunyah yang lebih efektif. Protesa dapat berupa jembatan, protesa lepasan atau 2 mimbar

5 protesa kerangka logam. Untuk jembatan persyaratan yang harus dipenuhi adalah tepi mahkota harus supra gingival, bagian interdental harus mudah dibersihkan, oklusi harus atraumatik. Khusus untuk protesa kerangka logam persyaratannya klasp harus memegang gigi secara penuh, harus ada occlusal rest, dan tidak ada splint panjang. b. Menyembuhkan/merangsang terjadinya regenerasi sebagai pengganti jaringan yang hilang. Dalam kasus-kasus tertentu, setelah perawatan diharapkan terjadinya kesembuhan atau regenerasi jaringan yang telah rusak secara fisiologis atau dengan bantuan bahan-bahan tertentu. Ada 3 prosedur regenerasi. Prosedur tersebut meliputi pembersihan defek tulang dengan kuretase, bone grafting, dan guide tissue regeneration. Ketiga-tiganya dilakukan dengan prosedur pembedahan. Bone Graft Secara umum kesembuhan atau regenerasi fisiologis dapat terjadi karena regenerasi dari beku darah setelah tindakan bedah. Oleh karena itu beku darah harus dilindungi sedemikian rupa agar tidak rusak. Faktor penting dalam regenerasi adalah keberadaan dinding alveolar. Makin banyak dinding tulang alveolar (berdinding 1, 2, 3, atau 4) regenerasi jaringan yang terjadi akan lebih baik. Pada kasus yang disertai dengan banyaknya tulang alveolar yang hilang, maka dapat dilakukan bone grafting atau dengan menggunakan bahan guide tissue regeneration (GTR). Tujuan dari bone grafting adalah mengurangi kedalaman poket periodontal, peningkatan perlekatan secara klinik, pengisian tulang di daerah defek dan regenerasi dari tulang baru, semen dari ligament periodontal. Dengan demikian akar gigi diharapkan dapat terdukung dengan lebih baik. Guide Tissue Regeneration Periodonsium terdiri dari 4 bagian yaitu; jaringan epithelium gingival, jaringan ikat gingival, tulang dan ligament periodontal. Setelah prosedur flap, apabila epithelium gingival bergerak sepanjang jaringan ikat di sebelah akar yang dirawat, kesembuhan akan terjadi tanpa perlekatan yang baru terhadap akar (perlekatan semu). Prinsip guide tissue regeneration, diharapkan dapat menghambat pertumbuhan epitel yang mempunyai potensi pertumbuhan sangat cepat, mendahului pencapaian jaringan ikat gingival dan sel-sel yang lain. Dengan demikian terjadinya perlekatan semu dapat dicegah. Sedangkan periosteum dan sel-sel dalam sumsum tulang mempunyai peran juga dalam proses regenerasi. Di samping itu ligament periodontal mengandung sel-sel yang mempunyai peran untuk terjadinya perlekatan baru c. Mengeliminasi faktor penyebab 1. Menghilangkan Traumatik Oklusi. Gigi goyang juga merupakan salah satu tanda klinis adanya traumatic oklusi, meskipun tidak semua gigi goyang disebabkan traumatic oklusi. Pelebaran space periodontal, terutama pada daerah alveolar crest, perubahan dari furkasi dan lamina dura dalam gambaran rontgen foto sering dikaitkan dengan tekanan yang berlebihan yang mengakibatkan goyangnya gigi. Beberapa hal yang perlu diperhatikan: a. Traumatik oklusi tidak menyebabkan perubahan patologis pada jaringan ikat supra alveolar atau epithelium perbatasan. b. Traumatik oklusi dapat menyebabkan kegoyangan gigi, tetapi bila penyebabnya dihilangkan, kegoyangan gigi dapat hilang (reversible). c. Dalam proses melanjutnya penyakit periodontal yang berkaitan dengan bakteri plak, traumatic oklusi dapat memperhebat kerusakan dan kegoyangan gigi. Splinting hanya diindikasikan apabila diperkirakan kegoyangan gigi akan menjadi lebih berat dan menimbulkan gangguan fungsi kunyah pasien. 2. Pemberian Obat-obatan. Periodontitis ataupun abses periodontal sebagai penyakit periodontal telah dibuktikan dalam beberapa penelitian disebabkan oleh kuman-kuman tertentu. Untuk menghilangkan faktor penyebab tersebut maka dapat diberikan antibiotika baik secara sistemik maupun secara lokal. Apabila penyakit periodontalnya sembuh maka kegoyangan gigi akan normal kembali. Sistem pemberian obat/antibiotika dapat secara lokal dan atau sistemik. Dengan pemberian obat secara topical, maka untuk memperoleh efektifitas yang optimal maka obat harus dapat mencapai dasar poket, dan dapat bertahan lebih lama. Macam sediaan yang dapat digunakan antara lain: tetracycline, minocycline 2% dan metronidazole 25%. Hasil uji klinis menunjukkan adanya penurunan kedalaman poket yang cukup signifikan bila dibandingkan dengan scaling saja. Keuntungan pemberian antibiotika topical adalah dengan dosis minimal akan diperoleh hasil yang maksimal. KEPUSTAKAAN Carranza FA, et al : Clinical Periodontology, 10th. Philadelphia, W.B. Saunders Co.Ltd: pp , 391, , Arrington ED, Smith WJ, Chambers HG, et al: Complications of iliac crest bone graft harvesting. Clin Orthop 329: , Banwart JA, Asher MA, Hassanein RS: Iliac crest bone graft harvest donor site morbidity. A statistical evaluation. Spine 20: , Begley CT, Doherty MJ, Hankey DP, et al: The culture of human osteoblasts upon bone graft substitutes. Bone 14: , Boden SD, Martin GJ Jr, Horton WC, et al: Laparoscopic anterior spinal arthrodesis with rhbmp-2 in a titanium interbody threaded cage. J Spinal Disord 11:95 101, Boden SD, Schimandle JH: Fusion. Biology of lumbar spine fusion and bone graft materials. In: International Society for Study of the Lumbar Spine (ed). The Lumbar Spine (2nd ed.). Philadelphia: WB Saunders, pp , mimbar 3

6 artikel kesehatan EFEKTIFITAS PENGGUNAAN BANTAL TUMIT UNTUK MENGURANGI KEJADIAN LUKA LECET PADA PEMASANGAN TRAKSI SKELETAL Oleh : Dewi Maryam, S.Kep.Ns.M.Kep. ABSTRAK Fraktur femur menempati angka kejadian tertinggi di ruang Orthopedi IRNA Bedah RSUD Dr. Soetomo Surabaya, salah satu penatalaksanaannya adalah dengan pemasangan traksi, hal ini seringkali menimbulkan keluhan pasien diantaranya adalah adanya keluhan luka lecet pada tumit akibat penekanan dan kurangnya mobilisasi pada bagian yang sakit. Makalah ini merupakan jenis metode penelitian korelatif dengan pendekatan cross seksional ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran Efektifitas penggunaan bantal tumit untuk mengurangi kejadian luka lecet di tumit pada pemasangan traksi skeletal di ruang Orthopedi IRNA Bedah RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Populasi penelitian ini adalah pasien kasus Orthopedi yang dirawat di Irna Bedah RSU Dr. Soetomo Surabaya berjumlah 22 pasien berdasarkan rumus uji beda proporsi. Analisis data menggunakan langkah-langkah univariat, bivariat dan multivariat. Hasil penelitian menggambarkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara penggunaan bantal tumit (p=0,001) dengan luka lecet di tumit, dengan penggunaan bantal tumit akan menurunkan kejadian luka lecet di tumit. Usulan penelitian selanjutnya diantaranya merekomendasikan untuk penelitian lanjutan yang bertujuan menggali lebih dalam penerapan program keselamatan pasien di rumah sakit. LATAR BELAKANG Perkembangan Iptek dan globalisasi menuntut rumah sakit untuk lebih meningkatkan mutu layanannya dalam menghadapi persaingan pangsa pasar. Upaya yang dilakukan rumah sakit saat ini ditujukan pada Pelayanan Prima yaitu pelayanan yang berorientasi pada pemenuhan kepuasan pasien sebagai pelanggan. Williams (1997, dalam Dingman, 2002) menyatakan bahwa reaksi klien dan kepuasan klien terhadap pelayanan asuhan keperawatan adalah faktor penentu dalam seluruh kepuasan pelayanan di rumah sakit. Hasil penelitian yang dilakukan oleh Brady et al (1993) dalam Loviredge dan Cumming (1996) menyatakan bahwa dengan memberikan pelayanan keperawatan yang berkualitas dapat menurunkan angka kesalahan dalam melakukan perawatan, menekan peningkatan length of stay dan memberikan suasana emosional yang positif pada klien, keluarga dan staf perawatan. Salah satu cara mengantisipasi dan meningkatkan mutu layanan suatu rumah sakit adalah dengan mencegah dan mengurangi risiko terjadinya Dekubitus pada pasien. Dengan usaha pencegahan ini diharapkan risiko klinik menurun, keluhan pasien berkurang serta mutu pelayanan dan citra rumah sakit meningkat. RSUD Dr. Soetomo Surabaya adalah rumah sakit tipe A sebagai RS rujukan utama Indonesia Timur. Berdasarkan hasil studi penelitian awal yang dilakukan peneliti dari 14 pasien yang terpasang traksi yang ada di ruangan Flamboyan RSUD Dr. Soetomo Surabaya didapatkan 9 orang yang mengalami kemerahan pada daerah sekitar pantat dan tumit kaki. Gangguan integritas kulit pada pasien tirah baring seperti pada pasien yang terpasang traksi dapat terjadi akibat personal hygiene yang kurang dan tekanan yang tidak merata pada kulit. Hal ini dapat berlanjut pada keadaan dekubitus yang dapat menambah lama hari perawatan pasien. Keadaan ini dapat meningkatkan ketidakpuasan pasien akan pelayanan rumah sakit sehingga berdampak pada berkurangnya tingkat kunjungan dan tingkat kepercayaan masyarakat akibat mutu pelayanan rumah sakit yang kurang memuaskan masyarakat, menurunkan citra keperawatan dan menurunkan praktik keperawatan yang profesional. HASIL PENELITIAN Hasil analisis univariat didapatkan usia pasien paling banyak adalah pada rentang usia tahun (51,8%). Jenis kelamin laki-laki lebih banyak dari perempuan yaitu 16 pasien (72,7%). Status perkawinan pasien paling banyak 4 mimbar

7 yang sudah menikah yaitu 19 pasien (86,4%). Tingkat pendidikan paling banyak adalah SD dan SMP yaitu 12 orang (54,5%). Cara membayar biaya rumah sakit paling banyak dengan menggunakan Askeskin yaitu 20 orang (90,9%). Pasien yang tidak memiliki pengalaman opname paling banyak yaitu 12 orang (54,5%) dibandingkan dengan yang pernah opname sebelumnya. Hasil analisis multivariat menunjukkan bahwa dari pemasangan bantal tumit selama lebih dari 3 hari hanya didapatkan 1 orang yang mengalami kemerahan pada tumitnya dengan p-wald sebesar PEMBAHASAN Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh antara pemasangan bantal tumit dengan penurunan kejadian luka lecet di tumit pada pasien yang terpasang traksi skeletal. Dari 9 kejadian turun menjadi 1 kejadian. Peneliti berasumsi, bahwa dengan pemasangan bantalan pada tumit akan mengurangi penekanan yang berlebihan pada kulit sehingga akan dapat menghindari terjadinya gesekan yang akan menimbulkan luka lecet dan bahkan dekubitus pada tumit. Adapun masih ditemukannya 1 kejadian hal ini dikarenakan kaki pasien yang terlalu kecil sehingga lubang bantalan menjadi terlalu longgar dan menimbulkan luka lecet. Peneliti berasumsi bahwa kegiatan keperawatan yang sudah dilakukan oleh perawat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari menjadi tidak bermakna dihadapan pasien bila perawat hanya melaksanakannya tanpa mempertimbangkan keselamatan dan kenyamanan serta kepuasan pasien. Masih adanya kejadian kemerahan di tumit akibat terlalu besarnya lubang bantalan terjadi akibat tidak adanya bantal tumit yang lebih kecil ukurannya. Hal ini sangat dibutuhkan terutama untuk pasien traksi yang ukuran kakinya lebih kecil seperti pasien anak-anak atau pasien dengan traksi kulit. IMPLIKASI PENELITIAN Untuk lebih memahami harapan-harapan pasien dari berbagai kelas perawatan dan untuk meningkatkan citra perawat di masa mendatang maka pihak rumah sakit hendaknya lebih proaktif di dalam melakukan penelitian atas indikator mutu pelayanan Rumah Sakit seperti kejadian dekubitus, pengendalian infeksi dan keselamatan pasien. Hal ini diperlukan sebagai langkah untuk memperbaiki mutu rumah sakit. Perkembangan IPTEK kesehatan dan makin banyaknya penyakit maka diperlukan banyak penelitian yang mengkaji dan menghubungkan IPTEK kesehatan dan kepuasan pasien. Program keselamatan pasien ini diharapkan dimasukkan ke dalam kurikulum pendidikan keperawatan dengan bobot kredit yang memadai dan mencakup berbagai cabang ilmu keperawatan yang bertujuan untuk meningkatkan mutu dan profesionalisme lulusan perawat. REFERENSI Dingman, S. (2002) Nursing service caring. Diambil pada tanggal 5 Pebruari 2009 dari http/ Quality Hospital.com /Egi.win/ mercyweb.exe /caring.htm. Gambar 1 : Pasien Tn.A yang terpasang skeletal traksi di ruang bedah Flamboyan RSUD Dr. Soetomo Surabaya menggunakan bantalan air dari handschoen pada tanggal 2 Januari 2012, sehari setelahnya bantalan air tersebut bocor dan membasahi alas traksi. Gambar 2 : Dekubitus di tumit pada pasien R setelah mengalami penekanan & imobilisasi selama 2 hari paska pemasangan traksi. Gambar 3 : Pasien Tn. S yang terpasang skeletal traksi di ruang bedah Flamboyan RSUD Dr. Soetomo Surabaya menggunakan bantalan kaos baju pasien pada tanggal 2 Januari Gambar 4 : Pembuatan bantal tumit oleh petugas ruang bedah Flamboyan RSUD Dr. Soetomo Surabaya, pengukuran awal pada tanggal 6 Januari 2012 menggunakan 3 sampel pasien yang kemudian diujicobakan pada 5 pasien dengan hasil 3 orang menyatakan merasa nyaman dan pas dengan tumit sedangkan 2 orang mengatakan lubang terlalu besar, pengukuran ke dua dilakukan pada 10 sampel pasien pada tanggal 11 Januari 2012 hasil tersebut kemudian dibuat rata-rata dan dibuat bantal tumit yang baru dan kemudian diujicobakan pada periode tanggal 15 Januari 2012 sampai dengan tanggal 15 Pebruari 2012 sebanyak 22 orang. mimbar 5

8 artikel kesehatan Gillies, D.A (1994) Nursing management : A system approach (3rd ed). Philadelphia. WB Saunders Company Loveridge & Cumming. (1996) Nursing management in the new paradigm. Maryland: An Aspen Publication. Hidayat, (2003) Metodologi penelitian Kesehatan. Jakarta. Rineka cipta. Nugroho W. (2000) Perawatan di Bangsal Bedah. Jakarta. EGC Nursalam. (2001) Konsep dan penerapan dan Metodologi Penelitian dan Ilmu Keperawatan. Jakarta. Salemba Medika. Notoatmodjo S. (2003). Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta. Nursalam, Pariani S. (2001). Pendekatan Praktis Metodologi Riset Keperawatan. Jakarta : Info Medika Nursalam. (2003). Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Edisi Pertama. Jakarta : Penerbit Salemba Medika. Patricia (2005) Perawatan dasar. Jakarta. EGC Smeltzer, Suzanne C (2002) Buku Ajar Perawatan Medikal Bedah. Jakarta. EGC Wolf, Wiezel, Forest (1998) Dasar-dasar Keperawatan. Jakarta. EGC Worldpress.com/2012/11/01/ Dekubitus Findarticles. com/p/dekubitus, diambil pada tanggal 15 November 2011 pk WIB Sumber dana riset: DASK Irna Bedah RSUD Dr. Soetomo Surabaya Gambar 5 : Pemasangan bantal tumit pada pasien Tn. R pada tanggal 15 Januari 2012 yang terpasang skeletal traksi di ruang bedah Flamboyan RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Gambar 6 : Pemasangan bantal tumit pada pasien Tn. W pada tanggal 16 Januari 2012 yang terpasang skeletal traksi di ruang bedah Flamboyan RSUD Dr. Soetomo Surabaya. TULANG & SENDI SEHAT LEBIH LAMA Ketika bantalan sendi mulai aus, nyeri sendi mulai dirasakan. Sendi yang aus terjadi ketika usia bertambah tua. Meskipun begitu, bukan berarti kita tak bisa melakukan pencegahan atau mengontrol agar nyeri itu tidak menyiksa. Ada cara menjaga fungsi sendi agar bekerja dengan mulus. Bayangkan betapa repotnya hidup ketika tubuh diserang nyeri sendi. Aktivitas sehari-hari sangat terganggu. Gara-gara nyeri sendi, bangkit berdiri dari sofa empuk bisa jadi siksaan berat. "Sekitar sepertiga sampai separuh mereka yang periksa ke dokter punya masalah musculoskeletal. Masalah nyeri sendi memang masalah kesehatan yang paling umum," kata Sharon Kolasinski, MD, associate professor dari kedokteran klinis University of Pennsylvania, AS. Di tubuh kita ada beberapa jenis persendian. Bahu memiliki konstruksi sendi yang berbeda dengan sendi lutut. Sendi lutut bekerja seperti engsel pintu. Meski begitu, semua sendi memiliki dasar anatomi dan fungsi yang sama. Sendi-sendi itu menghubungkan satu tulang dengan tulang lain dan memungkinkan kita melakukan gerakan membungkuk, menekuk dan menari dengan indah. Ligamen dan Kartilage Di dalam persendian terdapat jaringan penghubung bernama ligamen yang berfungsi sebagai jembatan dari satu tulang ke tulang lain lewat otot-otot. Ada juga kartilage, jaringan elastis yang berfungsi sebagai bantalan di antara sendi.kartilage berfungsi sebagai peredam kejut agar tulang tidak berbenturan satu sama lain. Nyeri sendi terjadi ketika hantalan sendi mulai aus dan tulang bergesekan. "Kartilage menipis ketika kita menua," kata David Felson, MD, profesor kedokteran dari Boston University yang ahli masalah tulang dan sendi. Karena penuaan, bantalan sendi Iebih mudah rusak. Selama bertahun-tahun permukaan kartilage berubah dari mulus menjadi pecah-pecah. ltulah saat dimulainya 6 mimbar

9 Kartilage yang sudah aus tidak bisa dikembalikan. Kendati nyeri sendi umum terjadi pada usia menua, bukan berarti nyeri sendi tak bisa dihindari. Kita bisa melakukan hal-hal dasar untuk menjaga kesehatan sendi. Menjaga Berat Badan Sehat Ini cara terbaik untuk menjaga kesehatan persendian Menurunkan berat badan juga membantu mengurangi sobekan kecil yang merusak cartilage. Penurunan berat badan seberat lima kilogram bisa mengurangi nyeri artritis sampai 50 persen pada perempuan. Penurunan berat badan juga memperlambat keparahan osteoarthritis. Variasikan Olahraga Olahraga bisa membantu mengurangi kekakuan di persendian. Kolansinski merekomendasikan latihan bervariasi antara latihan bersifat aerobik low impact seperti berenang, ja!ari kaki, dan bersepeda dua kali seminggu dengan latihan beban ringan dua kali seminggu. Latihan beban membantu menguatkan otot dan ligamen di sekitar persendian dan melindunginya dari kerusakan. Kolansinski juga menyarankan modifikasi gerakan, sehingga tidak menyiksa persendian. Contohnya, penderita artritis sebaiknya melakukan latihan mengangkat kaki sambil duduk, bukan squat dan lunges karena akan menekan lutut. terjadi erosi kartilage. Cedera kecil di persendian di masa lalu bisa menjadi faktor penyebab nyeri sendi. "Bahkan kadang kita tak ingat cedera itu," kata Felson. Radang juga memengaruhi terjadinya nyeri sendi. "Bagian dan proses perusakan osteoartritis adalah cedera mikrotraumatis yang menyebabkan radang dalam kadar rendah. Sel-sel radang itu bisa berkumpul di tempat cederà dan mengeluarkan kimiawi yang merusak kartilage," papar Kolasinski. Karena Proses Penuaan Sejatinya nyeri sendi bisa menyerang siapa saja, bergantung faktor risikonya. Namun, umumnya nyeri sendi dimulai ketika tubuh menunjukkan tanda-tanda penuaan. Perempuan mulai mengalaminya seringkali setelah usia 50 tahun, sedangkan pria cenderung sebelum usia 45 tahun. Terdapat pula perbedaan lokasi nyeri sendi antara pria dan wanita. Perempuan cenderung menderita nyeri sendi di tangan, lutut, pergelangan tangan atau kaki. Sementara pria cenderung menderita di pergelangan tangan, pinggul atau tulang belakang. Kompres Es Mengompres persendian setelah olahraga membantu mengatasi nyeri dan mencegah pembengkakan. Ketika berolah raga, kita menarik pelumas bernama synovial ke persendian. "Es menyebabkan cairan synovial keluar dari persendian menuju sistem limfatik, saluran pembuangan tubuh," kata Kevin Olds, ahli terapi fisik dan Campbell Clinic di Memphis, Tennesse. Berikan kompres di persendian setelah olahraga selama 10 menit. Konsumsi Omega-3 dan Vitamin D Penelitian membuktikan bahwa asam lemak omega-3 bisa membantu mengurangi nyeri sendi dan mengurangi radang yang mungkin menyebabkan nyeri. Sumber terbaik asam lemak omega-3 ada pada ikan laut dalam seperti tuna dan salmon. Vitamin D juga membantu melindungi persendian karena punya dampak anti radang. Vitamin D bisa didapat dari susu dan sinar matahari pagi. Sumber : Diyah Triarsari, Tabloid Gaya Hidup Sehat, No. 27/Th. XIII, 28 september 4 Oktober 2012, halaman 8. Hari Besar Kesehatan NO TANGGAL KETERANGAN 1 15 Januari Hari Kanker Anak Sedunia 2 25 Januari Hari Gizi Nasional 3 27 Januari Hari Kusta Se-Dunia 4 04 Pebruari Hari Kanker Se-Dunia 5 11 Pebruari Hari Penyakit Se-Dunia 6 24 Maret Hari Tuberkolosis Se-Dunia Sumber : Kalender Pusat Promosi Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Tahun 2011 Kalender 2013, Tabloid Gaya Hidup Sehat, edisi XIII-41, 4 Januari 2013 mimbar 7

10 artikel kesehatan GIZI OLAHRAGA F.X. Wahyurin Mitano, SKM, Instalasi Gizi/Team Sport Clinic Olahraga merupakan salah satu aktifitas fisik yang sangat membutuhkan energi tinggi. Biasanya olahraga dilakukan dengan waktu yang relative lama, intensitas yang sangat tinggi, gerakan yang dilakukan adalah gerakan yang terus-menerus. Sesuai prinsip dasar Gizi Seimbang yang mengandung cukup karbohidrat, lemak, protein, mineral, air dan serat. Kebutuhan energi yang diperlukan setiap orang berbedabeda, bergantung kepada berbagai faktor, antara lain : umur, jenis kelamin, berat dan tinggi badan serta berat ringannya aktifitas sehari-hari. Untuk menunjang prestasinya olahragawan memerlukan nutrisi/zat gizi yang cukup baik kualitas maupun kuantitas. Pada dasarnya nutrisi dikelompokkan menjadi 2 golongan yakni: makro nutrisi, yaitu zat gizi yang diperlukan tubuh dalam jumlah banyak meliputi: karbohidrat, lemak yang berperan sebagai pemberi energi dan protein berfungsi memelihara pertumbuhan dan memperbaiki jaringan tubuh seperti kulit, otot dan rambut. Pengelompokan zat gizi yang kedua adalah mikro nutrisi yaitu zat gizi yang diperlukan tubuh dalam jumlah sedikit meliputi: vitamin dan mineral yang berperan memperlancar berbagai proses di dalam tubuh. Gizi olahraga merupakan aspek penting untuk meningkatkan kualitas hidup dan prestasi seorang atlet. Kehidupan seorang atlet tentu berbeda dengan manusia lainnya. Seorang atlet harus benar-benar menjaga pola hidup, terutama makanannya yang ia konsumsi setiap harinya. Biasanya seorang atlet sudah mempunyai standar tersendiri mengenai gizi apa saja yang harus ia dapatkan dalam menunjang aktifitas kesehariannya. Gizi olahraga mempunyai hubungan simetris dengan tingkat prestasi seorang atlet. Kok bisa begitu? Sebagai contoh, seorang atlet binaraga harus benar-benar menjaga kadar gizi dari setiap makanan dan minuman yang dikonsumsinya. Jelas bukan lemak yang harus diperbanyak. Karena yang paling dibutuhkan adalah zat yang mampu berfungsi untuk memperbesar otot, yakni protein. Makanya tak heran kalau atlet binaraga biasanya mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung protein seperti telur, susu, ayam, daging dan sebagainya. Gizi olahraga merupakan studi multidisiplin yang lebih diarahkan pada penggabungan biokimia, fisiologi terapan dan biologi molekuler. Tujuan pemenuhan gizi pada atlet adalah untuk memperoleh penampilan yang prima, menjaga kondisi tubuh, dan menjaga stamina tubuh dengan ritme latihan dan jadwal tanding yang padat. Bagi seorang olahragawan, kehadiran gizi dalam tubuhnya sulit untuk dihindarkan. Manfaat dari diperolehnya kebutuhan gizi dalam kehidupan seorang atlet, yakni : Sejumlah protein yang banyak bermanfaat sebagai zat pembangun, menjaga, memperbaiki dan mempertahankan semua jaringan dalam tubuh. Karbohidrat dan lemak yang berfungsi sebagai sumber tenaga. Kandungan air yang memadai. Sebagaimana kita ketahui bahwa dalam setiap tubuh manusia mengandung 70 % air, makanya kekurangan cairan dalam tubuh akan menimbulkan banyak kerugian. Vitamin dan mineral yang berfungsi untuk membantu proses metabolisme tubuh. Kebutuhan Gizi Kehidupan seseorang sangat bergantung dari seberapa banyak zat gizi yang mampu dicukupinya. Seseorang akan merasakan hidup yang maksimal, selalu fit, bertenaga, dan bagi atlet mampu berprestasi apabila segala kebutuhan gizinya terpenuhi dengan baik. Secara rata-rata kebutuhan kalori bagi tiap atlet berkisar antara dengan proporsi seperti: lemak %, protein %, karbohidrat %. Protein tidak digunakan sebagai sumber energi para atlet, melainkan sebagai zat pembangun dan pengatur cairan tubuh. Kebutuhan protein sangat dipengaruhi oleh menu yang disajikan. Seperti diketahui, olahraga dapat meningkatkan metabolisme yang terjadi di dalam tubuh sejalan dengan makin meningkatnya kebutuhan zat-zat gizi untuk menyokong kegiatan atlet. Kebutuhan gizi setiap atlet harus benar-benar diperhatikan, disesuaikan dengan kondisi tubuh dan aktifitas yang dilakukan. Dalam keseharian seorang olahragawan perlu diperhatikan keseimbangan elektrolit. Keluarnya keringat yang berlebihan karena udara yang panas harus diimbangi dengan pemberian cairan tubuh supaya tidak menimbulkan efek yang serius dan berkepanjangan. Untuk memperoleh prestasi yang optimal, perlu disusun perencanaan makanan berjangka, baik jangka pendek, menengah maupun jangka panjang yang selanjutnya dijabarkan dalam program perencanaan makanan atlet. Perencanaan makanan atlet perlu diselaraskan dengan perencanaan program latihan meliputi : periode persiapan, pertandingan dan transisi. Perencanaan gizi meliputi 4 hal yaitu : 1. Perbaikan status gizi : pada umumnya perbaikan status gizi dilaksanakan pada periode persiapan umum. 2. Pemeliharaan status gizi : dapat dimulai sejak awal periode persiapan apabila atlet telah memiliki status gizi normal, sedangkan atlet yang belum memiliki status gizi normal pemeliharaan status gizi dilakukan setelah status gizi normal tercapai. 3. Pengaturan gizi pertandingan : pada periode pertandingan perlu disusun perencanaan makanan: sebelum bertanding, saat bertanding dan setelah bertanding, terutama untuk olahraga yang memerlukan waktu bertanding lebih dari 60 menit. 4. Pemulihan Status Gizi : perencanaan makanan untuk memulihkan kondisi fisik olahragawan, dilaksanakan pada periode transisi. 8 mimbar

11 OLAHRAGA UNTUK YANG SAKIT JANTUNG Olahraga teratur bukan saja baik untuk menyehatkan jantung, tetapi juga diperlukan untuk memelihara kebugaran mereka yang sudah terlanjur sakit jantung. Kendati demikian, ada rambu-rambu yang perlu diperhatikan dalam berolahraga demi kesehatan jantung. Alih-alih ingin sehatkan jatung, olahraga yang tanpa ukuran bikin tubuh malah kepayahan. Gaya hidup tak aktif adalah satu dari faktor risiko terbesar untuk kena penyakit jantung. Faktor risiko tersebut mudah dikendalikan. Hanya dengan berolahraga teratur, khususnya olahraga aerobik, kita bisa menurunkan risiko terkena penyakit jantung. BAGAIMANA Memulainya? Selalulah berkonsultasi dengan dokter spesialis jantung atau spesialis olahraga sebelum memulai program. Dokter akan membañtu Anda menemukan program olahraga yang sesuai dengan kondisi fisik dan kebugaran. Jangan lupa tanyakan hal berikut kepada dokter : Berapa banyak saya boleh berolahraga setiap hari? Berapa kali seminggu boleh berolahraga? Jenis olahraga apa yang sebaiknya dilakukan? Aktivitas apa yang sebaiknya dihindari? Haruskah minum obat di waktu-waktu tertentu di sela jadwal olahraga? Haruskan saya mengukur denyut nadi sambil berolahraga? Jenis Terbaik Olahraga terbagi menjadi dua jenis dasar : 1. Kardiovaskular atau aerobik adalah aktivitas fisik yang terus-menerus menggunakan kelompok otot besar. Olahraga jenis ini menguatkan jantung dan paruparu serta memperbaiki kemampuan tubuh untuk menggunakan oksigen. Jenis olahraga aerobik paling bermanfaat untuk jantung. Selama bertahun-tahun olahraga aerobik membantu mengontrol tekanan darah dan memperbaiki kemampuan bernapas. 2. Latihan beban adalah kontraksi otot berulang. Latihan ini membantu menguatkan otot, memperbaiki kekuatan, dan meningkatkan metabolisme. Contoh aerobik : jalan cepat, joging, lompat tali, bersepeda, mendayung, senam aerobik. Seberapa Sering? Umumnya untuk mencapai manfaat maksimum, kita harus bertahap memulai olahraga sampai bisa melakukan paling tidak 20 menit sampai 30 menit olahraga aerobik. Latihan setiap hari membantu kita memulai kebiasaan berolahraga secara teratur. The American Heart Association merekomendasikan olahraga tiga sampai empat kali sepekan. Apa Saja YANG Dilakukan? Setiap latihan olahraga harus meliputi pemanasan, fase conditioning, dan pendinginan. Pemanasan Tahap ini membantu tubuh menyesuaikan diri perlahan dari istirahat bersiap ke olahraga. Pemanasan mengurangi stres di jantung dan otot, perlahan meningkatkan napas, detak jantung, dan suhu tubuh. Salah satu contoh pemanasan yang baik adalah gerakan sun salutation di dalam yoga. Bisa juga memulai latihan joging dengan jalan kaki terlebih dahulu. Conditioning Selama tahap ini, manfaat olahraga bisa dirasakan dan kalori dari makanan dibakar. Namun, jika mengalami nyeri dada, susah bernapas hebat, pening, sebaiknya segera berhenti dan laporkan gejala-gejala ini kepada dokter, Pendinginan Ini adalah tahap akhir olahraga. Pendinginan membuat tubuh perlahan memulihkan diri. Detak jantung dan pembuluh darah akan kembali ke fase istirahat. Pendinginan bukan berarti duduk-duduk. Jangan duduk. Berdirilah tenang atau berbaringlah setelah olahraga. Selesai olahraga langsung duduk bisa menyebabkan pening atau rasa berdebar-debar di jantung. Cara terbaik pendinginan adalah perlahan menurunkan intensitas olahraga, misalnya dari lari dengan laju 5 km/jam di treadmill, menjadi 4 km/ jam dan seterusnya. Bisa juga dengan memencet tombol cool down di treadmill. Otomatis treadmill akan mengurangi laju secara bertahap. Imbangi dengan Cukup Istirahat Pastikan aktivitas mengangkat atau mendorong bendabenda berat dalam kegiatan sehari-hari tidak berlebihan. Pekerjaan rumah tangga mungkin terasa berat buat beberapa orang pasien penyakit jantung. Pastikan pasien penyakit jantung mampu melakukan pekerjaannya tanpa kelelahan. Pilih olahraga yang aman. Dapatkan persetujuan dokter sebelum memutuskan melakukan joging, berenang, atau mengangkat beban di gym. Pastikan olahraga juga diimbangi dengan hari istirahat. Jangan biarkan pasien penyakit jantung latihan di luar di suhu yang dingin, panas, atau lembab. Kelembaban tinggi bisa membuat tubuh cepat lelah. Suhu ekstrem bisa memengaruhi sirkulasi darah, membuat napas jadi sulit, dan menyebabkan nyeri dada. Paling baik adalah olahraga di dalam ruangan seperti jalan kaki di treadmill atau jalan-jalan di mal. Pastikan selalu cukup minum. Penting untuk minum air putih sebelum haus, khususnya di hari-hari panas. Hindari mandi sauna atau mandi terlalu panas atau terlalu dingin setelah olahraga. Suhu ekstrem akan meningkatkan beban kerja jantung. Cari tempat Iatihan yang datar. Hindari jalan kaki di daerah perbukitan yang menanjak. Acara rutin olahraga mungkin terganggu beberapa hari karena cuaca buruk, acara keluarga atau kantor. Usahakan untuk kembali rutin berolahraga. Mulai lagi olahraga dengan kadar aktivitas yang dikurangi. Sumber : Diyah Triarsari, Tabloid Gaya Hidup Sehat, No.30/ Th.XIII, Oktober 2012, hal.13 mimbar 9

12 artikel kesehatan Merawat Sendi Biar Bebas Nyeri Setiap aktivitas dalam kehidupan kita memerlukan persendian yang sehat. Jika ada satu sendi saja cedera atau terasa nyeri seperti ditusuk-tusuk benda tajam, bakal kacau. Bukan sekadar rasa sakit yang muncul, tetapi banyak kegiatan akan terbengkalai. Mau berdiri, berjalan, memegang sesuatu, serba susah. Banyak kondisi yang bisa menimbulkan keluhan nyeri sendi. Osteoartritis salah satunya, merupakan penyakit sendi karena penuaan dan menjadi kasus nyeri sendi terbanyak. Seiring pertambahan usia, tulang rawan sendi yang menyokong sendi sebagai bantalan bisa menjadi kaku, tidak lentur lagi, dan terancam rusak. Bila tulang rawan sendi rusak, tulang di persendian bisa saling bergesekan, sehingga terasa nyeri. Ini bisa terjadi pada hampir semua persendian, utamanya dijari-jari, lutut, tulang belakang, dan panggul. Gejalanya seperti persendian sakit, nyeri dan kaku. Meski gejalanya nyaris sama, yaitu sendi nyeri dan bengkak, kaku, serta terasa letih, reumatoid artritis (RA) lebih disebabkan oleh kuman seperti virus dan bakteri yang mempengaruhi sistem imun sehingga menyerang persendian. Nyeri sendi juga bisa diakibatkan oleh penyakit polymyalgia rheumatica (PMR), yang biasanya disebabkan oleh reaksi sistem imun terhadap tubuh sendiri (autoimun). Pada PMR, selain demam dan berat badan turun, juga terasa nyeri pada sendi, terutama di panggul dan bahu. Gara-gara kondisi ini, pasien kesakitan saat hendak menyisir rambut atau bangkit dari duduk. Diagnosis Secara Benar Jika tak segera ditangani secara benar, nyeri sendi bisa menjadi kronis, persendian telanjur rusak, dan keadaan pun kian berat yang berakhir dengan kecacatan. Sayang, masih banyak kasus nyeri sendi yang dikonsultasikan ke dokter ketika sudah dalam keadaan lanjut. Di negara maju seperti Amerika sekalipun, banyak orang yang terkena nyeri sendi tidak Iangsung ke dokter. Mereka umümnya lebih dulu mengatasinya dengan minum obat bebas untuk pereda nyeri. Memang ada banyak teknik untuk mengeloia nyeri, tetapi sebaiknya berkonsultasi ke ahli untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi, ada pelayanan manajemen nyeri di Stanford Hospital & Clinic, di Stanford University, seperti dikutip WebMD. Untuk mendiagnosis artritis itu tidak gampang. Itu karena ada lebih dari 100 jenis peradangan. Diagnosis yang benar sangat penting untuk mendapatkan penanganan tepat, lanjut Robert Hoffman, MD, kepada bagian reumatologi di University of Miami Miller School of Medicine. Modifikasi Gaya Hidup Para ahli menyatakan bahwa belum ada obat untuk menyembuhkan nyeri sendi, tetapi nyeri itu bisa diredakan. Perubahan gaya hidup, penggunaan obat-obatan, atau operasi bisa membantu mengelola gangguan ini. Bagi mereka yang kelebihan berat badan, mengurangi beberapa kilogram bobot tubuh akan sangat berarti. Suatu studi menunjukkan susutnya berat badan sekitar 5 kg saja bisa memangkas risiko nyeri sendi di lutut hingga 50 persen. Olahraga juga diperlukan. Bagi yang sudah mengalami nyeri sendi sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter Ahli untuk mendapatkan jenis latihan yanq terbaik dan tidak memperparah kondisi sendi. Olahraga low impact lebih dianjurkan karena tidak membebani persendian. Berenang atau berjalan di kolam renang juga akan sangat membantu latihan karena air akan mendukung berat badan. Penggunaan alas kaki yang tepat dan nyaman dengan bantalan yang Iembut juga penting. Bagi perokok, segera menghentikan kebiasaan itu akan berefek sangat baik bagi sendi dan respon pengobatan. Obat-obatan pereda nyeri dan suplementasi yang mengandung glukosamin dan kondroitin bisa membantu meredakan nyeri. Glukosamin adalah cairan yang alami diproduksi tubuh dan berperan membangun tulang rawan sendi. Seperti dirilis dalam situs University of Maryland Medical Center, hasil sejumlah studi ilmiah yang dirancang dengan baik menyatakan, suplemen glukosamin efektif mengobati OA, terutama di lutut dan panggul. Mitos nyeri sendi Nyeri sendi hanya dialami orang tua. Seiring bertambahnya usia, kartilago memang bisa aus sehingga berisiko terjadi nyeri sendi. Namun, nyeri sendi juga tak jarang mengenai anak-anak, remaja dan dewasa muda usia an tahun. Nyeri sendi hanya masalah biasa. Artritis atau nyeri sendi bisa menyebabkan kecacatan dan membatasi gerak hidup seseorang. Biaya untuk mengobati penyakit ini juga tidak kecil. Tak banyak cara untuk memerangi artritis. Perjalanan penyakit bisa dihambat agar persendian tidak terlanjur rusak berat, nyeri juga bisa dikurangi. Penanganan dan obat baru, program latihan, pengelolaan diri, hingga tindakan bedah yang terus berkembang telah membantu mempertahankan atau meningkatkan kualitas pasien artritis. Sumber : Saptorini, Tabloid Gaya Hidup Sehat, No.28/ Th.XIII, 5-11 Oktober 2012, hal mimbar

13 Obat Rumahan untuk Osteoporosis Ada banyak cara untuk membalikkan bahaya yang ditimbulkan oleh penyakit yang menipiskan tulang itu. Semakin cepat anda memulai, semakin besar Osteoporosis akan menghindar. Obat-obat" berikut ini bisa ditemukan di rumah. Jadi, mengapa tidak mencoba bahan-bahan dari dapur sendiri yang dapat menebalkan kembali tulang Anda? Buncis Kalengan Ambil dua kaleng buncis atau kaleng makanan apa saja asalkan beratnya tidak lebih dari 0,5 kg. Genggam kaleng pada masing-masing tangan dan angkat beberapa kali. Kaleng-kaleng tersebut memiliki berat ideal untuk pemula yang ingin rnenguatkan otot. Menguatkan otot akan memperkuat tulang. Selai Kacang Menurut situs How Stuff Works, studi terbaru pada nutrisi dan osteoporosis menemukan bahwa magnesium adalah komponen vital untuk memperkuat, memelihara, dan membangun kembali tulang. Anda bisa mendapatkan 50 mg magnesium dengan mengonsumsi 2 sendok makan selai kacang. Cuka Beberapa tetes cuka ketika Anda memasak sup akan menambah cadangan kalsium dalam tulang. Demikian pula jika ingin menjadikan cuka sebagai bagian dari salad dressing. Apel Boron adalah mineral minor yang dapat membantu tubuh mempertahankan kalsium. Boron juga berfungsi sebagai pengganti estrogen kelas ringan. Semakin cepat estrogen menghilang semakin cepat tulang keropos. Boron terdapat dalam apel dan juga buah lain, seperti pir, kurma, kismis, dan persik. Bisa juga dijumpai dalam kacang-kacangan seperti almon, kacang tanah, dan hazelnut. Pisang Makan satu buah pisang per hari untuk membangun tulang. Studi membuktikan, kaum perempuan yang mengasup banyak kalium juga memiliki tulang punggung dan pinggul yang lebih kuat. Brokoli Makan setengah mangkuk brokoli yang telah diolah untuk mendapatkan vitamin K. Studi menemukan bahwa perempuan yang telah menopause akan mengalami osteoporosis jika rendah asupan vitamin K. Sayuran berdaun Bayam, selada, collard, dan kale adalah pilihan tepat. Margarin Oleskan satu sendok makan margarin rendah Iemak trans di atas roti untuk satu dosis vitamin D, yang dapat membantu tubuh menyerap kalsium. Susu Agar tulang kuat, mendapatkan kalsium yang cukup adalah kewajiban. Satu cangkir susu mengandung 300 mg kalsium. Jus Jeruk Minum satu gelas jus jeruk untuk mendapatkan vitamin C diperlukan dalam upaya membangun kembali tulang. Asupan vitamin C yang cukup, sangat vital untuk mencegah osteoporosis. Jus Nanas Minum satu cangkir jus nanas dan tubuh Anda akan mendapatkan mangan. Studi menemukan bahwa defisiensi mangan dapat menyebabkan tulang keropos. Sumber lain mangan adalah oat, kacang-kacangan, buncis, sereal, bayam, dan teh. Salmon dan sarden Keduanya kaya akan kalsium. Salmon juga kaya akan vitamin D. Tahu Kedelai terbukti merupakan makanan potensial untuk memperkuat tulang. Kedelai mengandung protein yang bertindak selaku estrogen lemah, disebut fitoestrogen, yang membantu perempuan mendapatkan tulang kuat. Yoghurt Laktosa atau gula dalam yoghurt sudah dipecah sehingga penderita intoleransi laktosa pun dapat menyantapnya dan mendapatkan kandungannya yang kaya kalsium. Sumber : Dian Savitri, Tabloid Gaya Hidup Sehat, No.29/ Th.XIII, Oktober 2012, hal.12 mimbar 11

14 aktualita Nasib Komite Perawatan Heri Wahyudiono, Kepala Perawatan Instalasi Rawat Darurat Melihat perkembangan komite keperawatan RSUD Dr. Soetomo Surabaya yang gonjang-ganjing dengan dikeluarkannya SK direktur No tahun 2011, yang menunjuk Bapak Arie Sunarno selaku ketua dst. Yang akhirnya menjadi pembicaraan dikalangan profesi keperawatan dari tingkat manajemen sampai tingkat pelayanan. Secara pribadi saya menjadi bertanya-tanya dalam hati, apakah para sejawat perawat telah benar-benar mengerti tentang Komite Keperawatan? Karena kalau kita mengacu pada Undang Undang no 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit, ada sesuatu yang hilang di Profesi Perawatan. Sesuatu itu adalah Komite Perawatan, yang sebelumnya oleh Kepmendagri no 1 tahun 2002 telah disahkan menjadi sarat berdirinya sebuah rumah sakit daerah. Dengan Undang Undang Rumah Sakit ini, Komite Perawatan sudah tidak menjadi kelompok yang dianggap penting di rumah sakit, setidaknya menurut yang membuat undang undang itu. Karena di BAB IX pasal 33 ayat b hanya disebutkan, Organisasi Rumah Sakit paling sedikit terdiri atas Kepala Rumah Sakit atau Direktur Rumah Sakit, unsur pelayanan medis, unsur keperawatan, unsur penunjang medis, Komite Medis, satuan pemeriksaan internal, serta administrasi umum dan keuangan. Di sini tidak menyebut sama sekali tentang Komite Perawatan. Bandingkan dengan Komite Medis. Undang undang mempersyaratkan adanya Komite Medis di sebuah rumah sakit dalam masalah pengorganisasiannya. Dari berbagai sumber yang saya baca, ada beberapa catatan/pendapat yang mungkin bisa kita ambil pelajaran dari keluarnya Undang Undang no 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit, bagi Komite Perawatan : 1. Semenjak Kepmendagri dikeluarkan tahun 2002, profesi perawat di rumah sakit daerah tidak mempedulikan dengan Keputusan Mentri Dalam Negeri itu. Walaupun Mendagri mengakui tentang adanya Komite Perawatan, tapi pada kenyataannya setelah 8 tahun keputusan itu diberlakukan, ternyata tidak semua RSUD memiliki Komite Perawatan. Padahal di Kepmendagri itu disebutkan di BAB II Pasal 6, Susunan organisasi Rumah Sakit Daerah sekurang-kurangnya terdiri dari; Direktur, Wakil Direktur; Sekretariat, Bidang, Komite Medik, Staf Medik Fungsional, Komite Keperawatan, Instalasi, Susunan Pengawas Intern 2. Undang Undang RS itu sebagai evaluasi atas keberadaan Komite Perawatan di rumah sakit. Diakui atau tidak, selain masih banyaknya rumah sakit yang tidak memiliki Komite Perawatan, banyak juga rumah sakit yang memiliki Komite Perawatan tapi tidak ada suaranya sama sekali. Komite Perawatan hanya sekedar terdengar namanya, ada pengurusnya dan mungkin ada kantornya, tapi absen dari aktifitas dan miskin kegiatan. Bahkan sebagian rumah sakit, keberadaan Komite Perawatan dimanfaatkan oleh sebagian anggotanya hanya untuk mengkritisi kebijakan Bidang Perawatan bahkan kebijakan Direktur Rumah Sakit. Hingga muncul konflik yang sama sekali tidak produktif dan tidak menguntungkan komunitas perawat. 3. Kontribusi Komite Perawatan dianggap tidak ada atau setidaknya dipertanyakan. Hal ini yang menjadikan Komite Perawatan dianggap ada atau tidak ada komite keperawatan tidak ada pengaruhnya bagi RS Di sini kemampuan loby, komunikasi, bermain strategi, kerja keras, pengorbanan, cucuran keringat bahkan air mata, konsentrasi, membangun image, keseriusan dalam perjuangan, bijak dalam sikap, kemampuan impression management menjadi begitu penting dikuasai dan dimiliki oleh Komite Perawatan. Idealisme yang dibangun tanpa dibalut persyaratan yang sebutkan di atas, hanya akan menimbulkan konflik yang justru menjadi kontra produktif. 4. Komite Perawatan tidak mampu menunjukan eksistensinya sebagai perwakilan Komunitas Perawat. Teman teman di rumah sakitpun kebanyakan mengakui eksistensi Bidang Perawatan dibanding Komite Perawatan. Hal ini sebenarnya bukan masalah Bidang Perawatan ada strukturnya dan Komite Perawatan tidak ada strukturnya. Tapi memang karena komitmen Komite Perawatan terhadap komunitas masih belum meyakinkan. Komite tidak mampu menunjukan kerja riil yang bisa dilihat oleh komunitas semacam advokasi, kepedulian, peningkatan kompetensi dll. 5. Komite Perawatan tidak mampu bersinergi dengan Bidang Perawatan disebabkan oleh berebut pengaruh di dalam komunitas. Ketika keinginan yang tinggi untuk mempengaruhi komunitas itu muncul, terkadang lepas kontrol dan terjerumus pada perilaku menyalahkan dan merendahkan Bidang Perawatan. Kondisi seperti ini justru akan semakin mengerdilkan peran Komite Perawatan, karena dengan merendahkan dan tidak mau menghormati Bidang Perawatan, saya mengibaratkan menggali lubang kuburnya sendiri, maka setelah lubang dibuat, untuk siapa kalau bukan untuk dirinya sendiri. Dan mungkin masihbanyak lagi alasan lain, mengapa UU no 44 tahun 2009 tidak mengakomodasi Komite Perawatan. Tapi memang, daripada Komite Perawatan dan Bidang Perawatan tidak mampu bersinergi, lebih baik tidak usah berdiri Komite Perawatan. Mengapa? Karena tidak akan selamat, sebuah kapal besar yang berlayar di lautan lepas dinakhkodai oleh dua orang. Perawat adalah komunitas yang terbesar di rumah sakit. Maka bila Komite dan Bidang Perawatan masing masing ingin menjadi nakhkoda, bersiap siaplah, komunitas perawatan akan bingung menentukan sikap, dan kapalpun tidak memiliki arah yang jelas yang pada akhirnya tenggelam di tengah samudra. Semoga dengan tulisan ini akan sedikit memberikan wawasan kepada sejawat. (Dari berbagai sumber) 12 mimbar

15 seputar soetomo Pengantar purna tugas pejabat struktural di lingkungan RSUD Dr. Soetomo menerima cindera mata yang diberikan langsung oleh Direktur RSUD Dr. Soetomo dr. Dodo Anondo, MPH pada Kamis tanggal 10 Januari 2013, yaitu : Kepala Bidang Perbekalan Medik Drs. Mansyur, Msi, Kepala Sub.Bag. Formasi Kepegawaian Drs. Imam Sabarudin Harahap, Kepala Seksi Peralatan Medik Drs. Djoko Sarwono dan Kepala Bidang Perawatan Hermin Tumini, SKM, SPd, MM.Kes yang diwakili oleh Kasi Pelayanan Keperawatan Kushartinah, S.Kep, Ns Penyerahan bayi kepada Dinas Sosial pada Jum at tanggal 18 Januari 2013 dilakukan oleh Kasi Pengembangan Mutu Keperawatan Lilik Suliati, SST dan Kepala Sub. Bag. Perundangundangan & Ketertiban RSUD Dr. Soetomo. mimbar 13

16 seputar soetomo PERAYAAN NATAL 2012 BERSAMA RSUD Dr. SOETOMO DAN FK UNAIR SABTU, 12 JANUARI 2013 TEMA : ANAK MANUSIA DATANG UNTUK MELAYANI (MATIUS 20:38) (Tampak kiri) Pdt. Simon Filantropa, S.Th sedang memberikan khotbah dengan tema Anak Manusia Datang Untuk Melayani (Matius 20:38). (dan kanan) dr. Susanto Suryaatmadja,SpAnd dan dr. Heru Purwanto,SpB.Onk. (Dari kiri) Anak-anak dengan penuh suka cita memperingati Natal Bersama RSUD Dr.Soetomo Fk Unair. (Dan kanan) Paduan suara dari Instalasi Rehabilitasi Medik. Foto bersama di akhir perayaan Natal. (Dari kiri ke kanan) dr.irwan Kristyono,SpTHT-KL (Ketua Binroh Kristen-Katholik RSUD Dr.Soetomo), Drs Heru Mistiyono (Mewakili Direktur), Prof.Dr.Agung Pranoto,dr,MSc,SpPD,K-EMD (Dekan FK Unair), Ibu Dekan, Drg. Florentina Joestandari,MMT (Ketua Panitia), dr. Ratna Anggraeni,SpS(K), dr.syntje Rondonuwu, MARS & dr.rwahita Setyawati, Sp.KFR. 14 mimbar

17 DHARMA WANITA PERSATUAN RSUD Dr. SOETOMO DAN FK UNAIR MEMPERINGATI HUT DHARMA WANITA KE 13 DAN PERINGATAN HARI IBU KE 84 TAHUN 2012 DENGAN TEMA : OPTIMALISASI PENCAPAIAN PELAKSANAAN PROGRAM KERJA MELALUI SUKSESNYA UNGGULAN DHARMA WANITA, SURABAYA 17 DESEMBER 2012 (Dari kiri) Sambutan pembukaan oleh Ketua Dharma Wanita Persatuan RSUD Dr. Soetomo Rini Dodo Anondo, Ketua Dharma Wanita Persatuan FK. Unair drg.dyah Ernawati dan Ketua Panitia Trisniartami Setyaningrum, dr, SpKK dari SMF Kesehatan Kulit & Kelamin. Acara pembukaan diawali dengan tari Cendrawasih. dan ditandai pemotongan tumpeng oleh Ketua Dharma Wanita Persatuan RSUD Dr. Soetomo Rini Dodo Anondo dan Ketua Dharma Wanita Persatuan FK Unair drg. Dyah Ernawati dan Ketua Panitia Trisniartami Setyaningrum, dr, SpKK dari SMF Kesehatan Kulit & Kelamin. Acara juga dimeriahkan dengan senam cuci tangan, paduan suara dari Instalasi Rehabilitasi Medik dan (kanan) Nalini Muhdi, dr, SpKJ dan Rahmadewi, dr, SpKK menyampaikan materi sesuai dengan bidangnya masing-masing. mimbar 15

18 seputar soetomo Petugas upacara memperingati Hari Pahlawan tanggal 10 Nopember 2012 dari Instalasi Rawat Darurat. Pemberian cindera mata oleh Direktur RSUD Dr. Soetomo dr. Dodo Anondo, MPH bagi karyawan karyawati RSUD Dr. Soetomo yang purna tugas bersama dengan apel pagi pada Kamis tanggal 17 Desember mimbar

19 PENANDA TANGANAN KOMITMEN BERSAMA DINAS KESEHATAN KOTA SURABAYA DENGAN PERSI WILAYAH SURABAYA TENTANG PENURUNAN KEMATIAN IBU DAN BAYI DI KOTA SURABAYA DI LINGKUNGAN RS ANGGOTA PERSI SURABAYA - RABU, 31 OKTOBER 2012 Penandatanganan Komitmen oleh Ketua Persi Jatim dr. Dodo Anondo, MPH dengan Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya dr. Esty Martiana Rachmie beserta Direktur RS anggota Persi Wilayah Surabaya menyetujui 10 Langkah Upaya Penurunan Kematian Ibu dan 10 Langkah Upaya Penurunan Kematian Bayi. Simposium dan Workshop Bedah Kepala Leher dengan topik Tumor Kelenjar Liur telah berlangsung dengan sukses tanggal Desember 2012 di RSUD Dr. Soetomo (SMF/Departemen Bedah & GBPT) diikuti para Ahli Bedah seluruh Indonesia untuk menambah kompetensi para Ahli Bedah Umum. mimbar 17

20 seputar soetomo KUNJUNGAN KERJA KOMITE III DPD RI KE RSUD Dr. SOETOMO Selasa, 11 Desember 2012 Kunjungan kerja anggota DPD RI dalam rangka mendapatkan informasi yang menyeluruh berkenaan dengan rancangan Undangundang tentang tenaga kesehatan diterima langsung oleh Direktur RSUD Dr. Soetomo dr. Dodo Anondo, MPH. Wakil Ketua Komite III DPD RI Dr. Sulistyo, MPD memberikan Cindera mata kepada Direktur RSUD Dr. Soetomo. Salah satu peserta studi banding dari Dinas Kesehatan Pemerintah Daerah Provinsi Gorontalo berkunjung ke Museum RSUD Dr. Soetomo pada Kamis 6 Desember mimbar

21 sekilas info PERSI AWARD 2012 Oleh : Seksi Pemasaran RSUD Dr. Soetomo PERSI Award merupakan kegiatan tahunan yang diadakan oleh PERSI (Persatuan Rumah Sakit Seluruh Indonesia) Pusat, dimana anggotanya merupakan Rumah Sakit se-indonesia. PERSI Award 2012 merupakan tahun ke 6 diselenggarakannya kegiatan tersebut. Kegiatan ini dimaksudkan untuk memacu para pengelola Rumah Sakit dalam meningkatkan mutu pelayanan kesehatan serta melakukan inovasi dalam bidang manajemen, produk jasa, maupun peralatan/sarana/prasarana. Dalam ajang PERSI Award ini, ada 8 (delapan) kategori lomba yaitu : 1. Patient Safety Project, yaitu segala kegiatan Rumah Sakit dalam pelaksanaan/implementasi patient safety. 2. Hospital Family Planning Project, yaitu segala kegiatan di Rumah Sakit khususnya dalam upaya peningkatan pelayanan KB di Rumah Sakit. Kategori ini merupakan kerja sama PERSI dengan BKKBN, dalam upaya meningkatkan peran Rumah Sakit untuk mensukseskan program KBRS. 3. Quality Medical Care Project, yaitu segala kegiatan di Rumah Sakit yang berkaitan dengan upaya peningkatan mutu pelayanan kesehatan. 4. Customer Service, Marketing & Public Relations Project, yaitu segala kegiatan di Rumah Sakit yang berkaitan dengan upaya peningkatan mutu pelayanan kepada pelanggan eksternal, pemasaran, dan hubungan masyarakat (humas). 5. Internal Service Project, yaitu segala kegiatan di Rumah Sakit yang berkaitan dengan upaya peningkatan pelayanan terhadap pelanggan internal (karyawan, provider, dll) termasuk peningkatan budaya kerja / perusahaan. 6. Technical Service Improvement Project, yaitu segala kegiatan di Rumah Sakit yang berkaitan dengan upaya peningkatan mutu dengan aspek teknis antara lain : Sistem Informasi Manajemen (SIM) Rumah Sakit, inovasi / pengembangan produk, inovasi alat kesehatan / alat non kesehatan, dll. 7. Social Responsibility Project, yaitu segala kegiatan Rumah Sakit yang berkaitan dengan kepedulian / tanggung jawab sosial kepada masyarakat. 8. Human Resources Development Project, yaitu segala kegiatan Rumah Sakit yang berkaitan dengan upaya peningkatan mutu / kinerja & pengembangan SDM. Sejak tahun 2011, RSUD Dr. Soetomo melalui Seksi Pemasaran telah berperan serta dalam kegiatan tersebut dengan mengirimkan dua belas makalah dan delapan diantaranya masuk final. Dalam ajang PERSI Award 2012 ini, RSUD Dr. Soetomo mengirimkan sepuluh makalah yang terdiri dari empat kategori. Makalahmakalah tersebut kemudian dipresentasikan di depan tim pembimbing PERSI Award RSUD Dr. Soetomo dan kemudian akan mendapatkan masukan, koreksi, kritik, dan saran. Adapun sepuluh judul makalah yang dikirim untuk PERSI Award 2012 yaitu : NO KATEGORI UNIT KERJA JUDUL 1 Technical Service Improvement Project IRNA Bedah A 1. Efektifitas Penggunaan Bantal Tumit Untuk Mengurangi Kejadian Luka Lecet Pada Pemasangan Traksi Skeletal Instalasi Sanitasi 2. Sampah Organik ku Terbuang SAYANG Instalasi Bank Jaringan 3. Chitosan Limbah Berguna Yang Terabaikan Instalasi Bank Jaringan 4. Platelet Rich Plasma (PRP) Alternatif Penyembuhan Yang Aman dan Alami Instalasi Bank 5. Peranan Hidroksiapatit Bagi 2 Quality Medical Care Project 3 Patient Safety Project 4 Customer Service, Marketing dan Public Relation Project 5 Human Resources Development Project Jaringan Instalasi Rehabilitasi Medik Instalasi Bedah Pusat Bidang Pelayanan Diagnostik dan Khusus Bidang Keperawatan Seksi Pelayanan Diagnostik Perkembangan Dunia Medis 6. Sport Clinik RSUD Dr. Soetomo Meningkatkan Performance Olahragawan Pasca Cedera Lutut 7. Efektifitas Penggunaan Chlorhexidine Gluconat 4 % Ethanol Propanol dan Chlorhexidine Gluconat 4 % + Ethanol Propanol Terhadap Pertumbuhan Koloni Kuman Pada Cuci Tangan Sebelum Pembedahan (Surgical Hand Washing) 8. Mengolah Potensi Petugas Dalam Implementasi Keselamatan Pasien (Patient Safety) 9. Pengaruh Faktor Karakteristik Pasien Mutu Pelayanan & Tingkat Kepuasan Pasien Terhadap Loyalitas Pasien di RSUD Dr. Soetomo Surabaya 10. Internalisasi Budaya Pelayanan Melalui Program Pelatihan Layanan Sepenuh Hati (LSH) mimbar 19

22 sekilas info Dari sepuluh judul makalah tersebut, dua diantaranya masuk babak final yaitu Efektifitas Penggunaan Bantal Tumit Untuk Mengurangi Kejadian Luka Lecet Pada Pemasangan Traksi Skeletal dari IRNA Bedah A dan Sport Clinik RSUD Dr. Soetomo Meningkatkan Performance Olahragawan Pasca Cedera Lutut dari Sport Klinik. Presentasi kedua finalis dilaksanakan pada 7 November 2012 di Jakarta Convention Center yang diwakili oleh Adi Sukrisno, S.Kep Ns (Irna Bedah) dan dr. I.P Alit Pawana (Sport Klinik). Hasil penilaian PERSI Award 2012 diumumkan bersamaan dengan Malam Penganugerahan pada 9 November 2012 di Jakarta Convention Center dan merupakan kabar bahagia untuk RSUD Dr. Soetomo karena memperoleh Juara I untuk kategori Technical Service Improvement Project dengan judul Efektifitas Penggunaan Bantal Tumit Untuk Mengurangi Kejadian Luka Lecet Pada Pemasangan Traksi Skeletal dari Irna Bedah. Sedangkan judul Sport Clinik RSUD Dr. Soetomo Meningkatkan Performance Olahragawan Pasca Cedera Lutut dari Sport Klinik memperoleh Runner Up. Menurut keterangan panitia PERSI Award, Juara I akan mewakili Indonesia dalam lomba Asian Hospital Management Award (AHMA) pada tahun Semoga berhasil. (Tampak atas) Piala dan Piagam Juara I serta Piagam Runner Up, dan (tampak bawah) penyerahan Piala dan Piagam oleh Direktur dari kanan Direktur RSUD Dr. Soetomo Dodo Anond, dr, MPH, Tim Juara I Adi Sukrisno, S.Kep.Ns, Dewi Maryam, M.Kep, & Omasidah, S.kep.Ns, Juara Runner Up dr. I.P Alit Pawana, Ketua Komite Mutu Sjahjenny Mustokoweni, dr, SpPA dan Kabid Pelayanan Medik Dr. Joni Wahyudi, dr, SpBS. 20 mimbar

23 DOENIA ISTRI MAS RORO SOERTI (Gadis Djawa jang pertama-tama djadi Ind. Arts) Mas Roro Soerti Tirtotenojo, jang gambarnja dengan senang hati kami tera dihalaman ini, beloem selang lama loeloes oedjian penghabisan di N.I.A.S. (sekolah dokter) di Soerabaja. Ialah gadis Djawa jang pertama-tama loeloes oedjian itoe. la teroes diangkat djadi Ind, Arts dan ditempatkan di C.B.Z. Soerabaja. Mas Roro Soerti Tirtotenojo Djadi dengan angkatannja itoe, Roro Tirtotenojo masoeklah kemasjrakat (pergaoelan hidoep) kita. Kedatançjan dokter perempoean moeda itoe kita samboet dengan riang hati dan oetjapan selamat. Pengaroeh Barat makin lama makin bertambah keras masoeknja kepada kehidoepan kita. Bangsa kita, lakilaki dan perempoean, jang berpeladjaran Barat, teroesteroes bertambah banjaknja. Pikiran kita dari sehari-hari berlangkah meninggalkan tjara jang lama, masoek kepada tjara jang baroe. Kehidoepan kita sehari-hari tidak lagi semata-mata tjara dahoeloe, melainkan berangsoerangsoer beroebah djoega, beroebah djadi tjara sekarang tjara jang modern. Tidak dalam perkara pengetahoean dan pikiran sadja, melainkan djoega dalam perkara pènjakit dan pengobatan. Makin lama makin tegoeh pertjaja orang akan dokter, sedang kejakinan orang kepada doekoen kampoeng bertambah soesoetnja. Kalau kita oekoer, masoeknja pengaroeh Barat atas pikiran dan pengertian kita, djaoeh lebilh tjepat djalannja dari pada bertambahnja dokter. Oleh karena itoe masjarakat kita senantiasa kekoerangan dokter, dan kekoerangan itoe makin lama makin bertambah sangat djoega. Njonja Moehamad Joesoef, selagi gadisnja bernama nona Marie Thomas : inilah gadis Boemipoetera jang pertama-tama loeloes pedjian Ind.Arts, Nona Marie Thomas nikah dengan toean Moeh. Joesoef Ind.Arts diroemah sakit mata Padang. Kita kekoerangan dokter laki-laki; kekoerangan dokter perempoean lebih lagi sangatnja. Dalam kehidoepan kita Boemipoetera sehari-hari, baik diroemah-roemah sakit, atau dalam perdjalanan, banyak sekali hal-ihwal jang isteri kita lebih senang, seandainja ditolong oleh dokter perempuan; tetapi karena...apa boléh boeat...tidak tjoekoep banjaknja dokter perempoean, terpaksa dipakai orang djoega dokter laki-laki. Keadaan ini patoet beroebah, dan moedah-moedahan dengan segera. Dokter perempoean bangsa kita sekarang bertambah seorang lagi banjaknja. Sekali ini seorang gadis Djawa, dahoeloe jang pertama dan jang kedoea, gadis Manado. Kami tera gambar ketiga pengandjoer itoe disini. Moedahmoedahan djadilah ketiganja itoe besi beraini jang koeat menarik kaoemnja - kaoem isteri hingga soeka berloemba banjak-banjak masoek ke N.I.A.S. dan ke Sekolah Dokter Tinggi. Mas Roro Soerti Tirtotenojo gadis Djawa jang pertamatama mendjabat Ind. Arts. Bilamanakah akan dapat kami tera gambar gadis Soenda, Madoera, jang pertama-tama!oloes oedjian dokter itoe djoega? Soenggoehpoen kami boekan pihak jang gemar memetjah-metjah tanah Hindia ini djadi bermatjam-matjam ternbikar atau : tembéréng, tetapi dalam hal ini kami ta segan mengharap bilamanakah gadis jang pertama-tama dari Soematera, Borneo, Celebes Tengah dan Selatan, koepoelauan Maloeka, Soenda Ketjil dll. akan mendjabat pangkat Ind. Arts atau Arts?,,Mendjabat pangkat ini koerang tepat kami katakan. Njonja Karamoy, selagi gadisaja bernama nona Warouw, gadis Boemipoetera jang kedoea loeloes oedjian lnd. Arts. Nona Warouw nlkah dengan toean Karamoy, lnd. Arst jang baroe-baroe ini dipindahkan dari Makasar ke Gorontalo. Mendjabat pangkat Ind. Arts atau Arts itoe atau tidak, bagi kami nomor doea; jang kami harapkan pertama-tama ialah banjaknja orang perempoean bangsa kita jang berdiploma Arts, jang dengan kepandaian dan ketjakapannja itoe hidoep diantara kita. Itoelah jang lebih penting. Roro S. Tirtotenojo, poetera marhoem Mas Ngabei Tirtotenojo, semasa hidoepnja djadi Patih di Pekalongan hingga pensioen. Konon kabarnja beliau berkeloearga dengan

24 sekilas info R.A.A. Tirtokoesoemo, marhoem Boepati Karanganjar, seorang Boepati jang terkenal soeka madjoe, dan soeka mernadjoekan ra jat dalam daérah kaboepaténnja; dan jang pernah djoega djadi Voorzitter Hoofdbestuur Boedi Oetomo. Kalau kabar itoe benar, djadi Roro Tirtotenojo itoe datangnja memang dari keloearga jang soeka madjoe. Moedah-moedahan tjontoh jang diberikan oléh Roro itoe oentoek mengedjar ilmoe kedokteran, banjak diikoeti oléh kaoemnnja. Achirnja: kami membatja dalam Pew. Soer, bahwa Roro Tirtotenojo telah bertoenangan dengan Tengkoe Amir Hoedin, jang djoega sedang menempoeh oedjian Ind. Arts di N.I.A.S. Kalau kedoea-doeanja loeloes, perkawinan akan lekas dilangsoengkan. Kami tidak ada mendengar kabar itoe lebih djaoeh. Itoepoen kalau berita itoe benar, disini tidak kami loepakan mengoetjap selamat kepada Mas Roro Soerti Tirtotenojo itoe atas loeloesnja oedjian, keangkatannja djadi Ind. Arts. dan djoega atas pernikahannja. Moedah-moedahan beliau dikoerniai Allah kehidoepan jang bahagia antara soeami isteri, dan jang besar berkatnja kepada masjrakat kita. Amin. q MENTJARI MAS JANG TENGGELAM DI LAOET Doea boeah kapal Italia, Artiglio dan Rostro namanja, beloem selang berapa lamanja jang laloe telah berlajar kedekat pantai Perantjis, bersama-sama dengan kapal api Egypte, akan mentjahani mas dan pérak jang terbenam didalam Iaoet disana. Sekarang kapal itoe telah kembali dan berlaboeh di Brest. Kenjataan pada kepala-kepala toekang menjelam dalam kapal itoe, bahwa dengan perkakas jang biasa dipakainja tiada akan dapat mengangkat peti-peti serta potonganpotongan mas den pérak jang ada didasar laoet itoe, karena amat sangat dalamnja. Olëh sebab itóelah maka meréka akan mempergoenakan perkakas menoeroet pendapatannja sendiri. Dengan perkakas pendapatan baroe itoe nistjaja ta akan ada sedikit djoeapoen logam2 jang berharga itoe akan ketinggalan lagi dalam laoet, meski jang ketjil sekalipoen. Semoea akan terbawa keloear. Ta lama lagi kedoea boeah kapal itoe akan berlajar poela kembali ketempat logam jang berharga itoe, jane sekarang masih terbenam didalam laoet. Banjak disediakan macaroni dikapal itoe sebagai barang makanan. KEKAJAAN AMERIKA SERIKAT Menoeroet taksiran prof. Morris A. Copeland dalam beritanja jang dioemoemkan baroe-2 ini, njatalah bahwa Amérika Serikat itoe hal ekonominja madjoe sekali. Beliau menaksir belandja di Amérika Serikat dalam tahoen 1928 ada djoeta dollar (1 dollar ± f 2.50) atau bagi tiaptiap orang ada roepi. Bahwa belandja itoe senantiasa bertambah-tambah sadja, njatalah dari angka-angka dibawah ini. Dalam tahoen 1914 djoemlah semoea belandja djoeta dollar, dalam tahoen 1919 ada 60 djoeta, dalam tahoen 1923 ada djoeta dan dalam tahoen 1927 ada djoeta. Njatalah djoega, bahwa jang sangat oentoeng didapat ialah dalam tahoen 1919 dan sedang dalam 2 tahoen jang terachir ini djoema ta seberapa tambahnja. Sumber : Majalah Pandji Poestaka Tanggal , Th. VII, Halaman 1014, sumbangan Ir. Oerip Soedarman. Kata Mutiara ********** "Saran hadiah : untuk musuh, maaf. Untuk penentang, toleransi. Untuk sahabat, hati anda. Untuk pelanggan, pelayanan. Untuk semua orang, kemurahan hati. Untuk setiap anak, contoh yang baik. Untuk diri sendiri respek." -- Oren Arnold -- "Langkah pertama untuk akuisisi kebijaksanaan adalah dengan hening, kedua dengan mendengarkan, ketiga mengingat, keempat praktik, kelima mengajari orang lain." -- Solomon Ibn Gariol -- "Salah satu menjadi juara adalah dengan bertindak seperti juara. Anda harus belajar cara menang dan tidak lari ketika kalah. Semua pernah gagal dan pernah meraih sukses, anda harus hati-hati agar tidak kehilangan percaya diri atau menjadi terlalu percaya diri." -- Nancy Kerrigan -- "Jika ingin sukses, anda harus pergi ke jalan baru, daripada turun kejalan yang sudah dilalui untuk meraih sukses." -- John D. Rockefeller -- "Jauh lebih mudah bijak kepada orang lain, ketimbang pada diri sendiri." -- Francois de la Rochefoucauld -- "Alasan adalah paku yang digunakan untuk membangun rumah kegagalan." -- Don Wilder mimbar

25 Muhammadiyah and radicalism: Relationships and intersections Pradana Boy ZTF, Singapore *) In commemorating its centennial anniversary November this year, Muhammadiyah, the second largest Islamic organization in Indonesia, is organizing an International Research Conference on Muhammadiyah, or IRCM, at Muhammadiyah University of Malang, East Java, from Nov. 29-Dec. 3. More than a dozen internationally reputable experts in Muhammadiyah studies will discuss, scrutinize, asses and analyze many aspects of Muhammadiyah s movements, ranging from its religious stance, social achievements, education, to political dynamics. Among so many topics that are highly debated will be Muhammadiyah and radicalism. It cannot be denied that the ascendance of Islamic radicalism in the post-new Order Indonesia has created a number of schools of thought. Among them is the association of Islamic radicalism with modernist and puritan Islamic groups, including Muhammadiyah. One main reason for this attribution is the fact that some main players of radicalism in Indonesia are connected to Muhammadiyah, including, 2002 Bali bombers Amrozi, Mukhlas and Ali Imron, being the most popularly cited examples. In responding to this fact, two opposing views emerged. On the one hand, some observers and scholars, such as Nahdlatul Ulama (NU) chairman Said Agil Siradj, have exaggerated the fact and jumped into the conclusion that Muhammadiyah is a producer of radicals. Muhammadiyah s inner circles, on the other hand, are defensive by stating that the association is non-sense and is politically motivated. However, both views are not based on a rigorous assessment and mostly motivated by prejudices and a shallow understanding of the complex dynamic of Muhammadiyah, on the part of observers; and by exclusivemindedness and fanaticism, on the part of Muhammadiyah activists. Based on my research, which took the case of emerging radicalism in predominantly Muhammadiyah region of Lamongan, East Java, it can be concluded that basically Muhammadiyah has made an indirect contribution to the emergence of radicalism among the youth. The contribution can be described in the following points. In terms of religious doctrine, Muhammadiyah shares certain fundamental traits with radical Islamic groups. Those intersections are their attitude toward the Scripture, local cultures and traditions. Theoretically, Muslims attitude toward the interpretation of the Koran can be broadly identified in terms of literalist, semi-literalist and progressive. While the founder of Muhammadiyah took a progressive approach in interpreting the Koran, most Muhammadiyah members in the current context adopt the second approach, while it is academically accepted that the second approach is also followed by most radicals, most notably their ideologues such as Sayyid Qutb and Abul A la al-mawdudi. For the lack of a better term, I refer to this intersection as the elementary relationship of Muhammadiyah and radicalism. At this stage of the interplay, Muhammadiyah s doctrine of puritanism has a minor but determining role in spreading the seeds of radicalism among certain activists. However, those seeds developed and advanced not in Muhammadiyah milieu, but outside Muhammadiyah. The case of Ali Imron and Amrozi evidence of this. In his memoir, Imron (2007) acknowledged that the seeds of radicalism were firstly planted in him when he was educated at a Muhammadiyah boarding school in his hometown Lamongan. However, the seeds did not grow into fertile plants until he was involved in jihad training in Afghanistan, a path paved by his brother, Mukhlas, who was running an Islamic boarding school in Johor, Malaysia. Interestingly, those who have transformed into radical activists although previously connected to Muhammadiyah, have now separated from it on the basis that it is less radical and not in line with radicals agenda of the Islamization of society. The dispute between Mukhlas and his brother Khozin, who is currently a Muhammadiyah member, is a clear example. When Mukhlas transformed into a radical, he often warned Khozin not to maintain his association with Muhammadiyah, since in Mukhlas view being involved in Muhammadiyah would bring no benefits. The next type of relationship between radicalism and Muhammadiyah is what I term as the return-for-salvation stage. At this stage, the established radicals now return to Muhammadiyah not to rejoin the organization but come with a claim to save it from elements, doctrines, beliefs and practices that they perceive as un-islamic, on the one hand; and to persuade Muhammadiyah youths to join radical fronts, on the other. In many cases, those who previously studied in Muhammadiyah educational institutions now dare to openly challenge and question Muhammadiyah local leaders positions on certain Islamic topics. Although those radicals are aggressively approaching Muhammadiyah youths, it is interesting to note that Muhammadiyah youths are different in responding to radical calls: those who accept the calls and those who critically reject them. The former group is generally those who are experiencing the crisis of identity that, as in the Lamongan case, is caused by the exclusive attitude of most Muhammadiyah local leaders. This attitude has furthermore led them to be deterministic in identifying what thoughts and practices are in line with Muhammadiyah and which are not. Consequently, this attitude has also contributed to the emergence of new radicals among the youth. For its 100th anniversary, therefore, it is important for Muhammadiyah to reassess its religious doctrines, reformulate it reform attitudes, as well as revisit its leaders attitude toward differences, especially in dealing with the youth who are experiencing crisis of identity and religious openings and cognitive seeking. If Muhammadiyah local leaders do not change their deterministic attitude, in the long run, Muhammadiyah will be no more interesting for the youth and they will switch their preference to radical Islamic groups. When this happens, it is hard to deny that Muhammadiyah is actually playing its role in strengthening Islamic radicalism. *) The writer is an activist of Muhammadiyah Young Intellectual Network (JIMM) and is pursuing a PhD at National University of Singapore. Sumber : The Jakarta Post, Tuesday, November 20, 2012, Page : 7. mimbar 23

26 sekilas info KEAJAIBAN AIR (MAGIC OF WATER) Oleh : Kushartinah - Bidang Keperawatan Air adalah sumber kehidupan, tanpa air makhluk hidup akan mati. Bayangkan saja ketika kita dilanda kemarau berkepanjangan, begitu sulit mendapatkan air, bahkan sampai ada yang saling bunuh untuk mendapatkan air, itulah sebabnya air menjadi kebutuhan yang sangat pokok untuk kelangsungan kehidupan di alam semesta ini. Para ahli menjelaskan bahwa air merupakan komponen utama sel, jaringan, dan organ manusia. Penurunan total cairan tubuh bisa menyebabkan penurunan volume cairan, baik intrasel maupun ekstrasel, yang dapat berimbas pada kegagalan organ, bahkan kematian. Beberapa keajaiban air bagi tubuh kita diantaranya : Minum 2 gelas air setelah bangun tidur, dapat membantu mengaktifkan organ internal. Minum segelas air 30 menit sebelum makan, dapat membantu fungsi seluruh pencernaan dan ginjal. Minum segelas air sebelum mandi, dapat menurunkan tekanan darah. Minum segelas air sebelum tidur, dapat mencegah Stroke dan Serangan Jantung. Subhanallah! Oleh karena itu, Mengapa Rasulullah SAW melarang kita minum sambil berdiri? Ternyata secara medis dalam tubuh manusia terdapat Sfringer. Jaringan tersebut dapat terbuka ketika kita duduk, dan tertutup ketika kita berdiri. Air yang kita minum belum 100% steril untuk diolah oleh tubuh. Bila kita minum sambil berdiri, maka air tidak tersaring oleh sfringer karena sfringer tertutup. Air yang tidak tersaring oleh Sfringer langsung masuk ke Kantung kemih, dapat menyebabkan Penyakit Kristal Ginjal. Di balik Sunnah Pasti Ada Kejayaan... Subhanallah! jauh sebelum dunia modern, kita telah diajarkan Rasulullah SAW untuk janganlah minum sambil berdiri.. perintah itu bukanlah tanpa alasan, dan setelah zaman sudah modern barulah diketahui mengapa minum tidak boleh sambil berdiri? Dalam kitab-kitab tafsir klasik, dikatakan bahwa tanpa air semua akan mati kehausan. Tetapi di Jepang, Dr. Masaru Emoto dari Universitas Yokohama dengan tekun melakukan penelitian tentang perilaku air. Air murni dari air mata di Pulau Honshu dido akan secara agama Shinto, lalu didinginkan sampai -5 0 C di laboratorium, lantas difoto dengan mikroskop electron dengan kamera kecepatan tinggi. Ternyata molekul air membentuk Kristal segi enam yang indah. Percobaan diulangi dengan membacakan kata, Arigato (Terima kasih dalam Bahasa Jepang) di depan botol air tadi. Kristal kembali membentuk sangat indah. Lalu dicoba dengan menghadapkan tulisan Jepang Arigato. Kristal membentuk dengan keindahan yang sama selanjutnya ditunjukkan kata setan, Kristal membentuk buruk. Ketika 500 orang berkonsentrasi memusatkan pesan peace di depan sebotol air, kristal air tadi mengembang bercabang-cabang dengan indahnya. Dan ketika dicoba dibacakan doa Islam, kristal bersegi enam dengan lima cabang daun muncul berkilauan. Subhanallah..!!! Berikut adalah gambar keajaiban air tsb : Ketika dibacakan doa untuk kesembuhan didepan sebotol air maka terekam kristal seperti gambar di samping. 24 mimbar

27 Ketika dicoba dibacakan doa Islam, kristal bersegi enam dengan lima cabang daun muncul berkilauan. Selanjutnya ditunjukkan kata Malaikat : terbentuk rantai dengang kristal hexagonal yang indah (gambar kiri) dan ketika ditunjukan kata setan, kristal berbentuk buruk dengan bola api ditengah (gambar kanan). Ketika diputarkan musik symphony Mozart, kristal muncul berbentuk bunga. Ketika musik heavy metal diperdengarkan, kristal akan hancur. Kristal air yang direkam dari mata air yang masih jernih di Jepang. family love Kristal air ini merekam lagu Imagine dari John Lennon. Seperti lagunya, kristal ini unik dan indah. Setiap elemen tumbuh dengan harmonis. Saat diungkapkan war, kepada kristal air (sebelah kiri), maka bentuk kristal peace (kanan) tertabrak oleh benda mirip Pesawat (WTC 9 september). Gambar direkam sebelum kejadian. Word arigato Kata happy Christmas kata thank you Eternity Truth Hope mimbar 25

28 sekilas info Adolf Hitler Love Dr. Emoto akhirnya berkeliling dunia melakukan percobaan dengan air di Swiss, Berlin, Prancis, Palestina, dan ia kemudian diundang ke Markas Besar PBB di New York untuk mempresentasikan temuannya pada bulan Maret 2005 lalu. Ternyata air bisa mendengar kata-kata, bisa membaca tulisan, dan bisa mengerti pesan. Dalam bukunya The Hidden Message in Water, Dr. Masaru Emoto menguraikan bahwa air bersifat bisa merekam pesan, seperti pita magnetik atau compact disk. Semakin kuat konsentrasi pemberi pesan, semakin dalam pesan tercetak di air. Air bisa mentransfer pesan tadi melalui molekul air yang lain. Bila kita renungkan berpuluh ayat Al Quran tentang air, kita akan tersentak bahwa Allah SWT rupanya selalu menarik perhatian kita kepada air. Bahwa air tidak sekadar benda mati. Dia menyimpan kekuatan, daya rekam, daya penyembuh, dan sifat-sifat aneh lagi yang menunggu disingkap manusia. Islam adalah agama yang paling melekat dengan air. Shalat wajib perlu air wudlu 5 kali sehari. Habis bercampur, suami istri wajib mandi. Mati pun wajib dimandikan. Tidak ada agama lain yang menyuruh memandikan jenazah, malahan ada yang dibakar. Tetapi kita belum melakukan dzikir air. Kita masih perlakukan air tanpa respek. Kita buang secara mubadzir, bahkan kita cemari. Astaghfirullah. Dan Kami ciptakan dari air segala sesuatu yang hidup, apakah mereka beriman? (QS. Al Anbiya : 30) Secara transparan Allah SWT dalam ayat ini menyebut air sebagai sumber kehidupan. Dari ayat ini menurut penjelasan banyak riwayat dan tafsirnya dapat dipahami bahwa air menjadi tiang dan pokok bagi penciptaan ilahi. Air adalah ibu bagi segala fenomena alam. Dari ayat-ayat lain dengan jelas dapat dimengerti betapa Allah SWT menisbatkan air untuk segala bentuk kehidupan dan keberadaan. Artinya, tanpa air kehidupan menjadi tidak bermakna. Penemuan oleh Dr. Masaru Emoto sungguh sangat menakjubkan. Beliau membuktikan bahwa susunan molekul molekul air boleh merubah mengikuti apa yang di ucapkan ke atas air tersebut. Dalam seminarnya di tunjukkan melalui slide, contoh air yang dilihat dari mikroskop. sumber air diambil dari laut, sungai, empang, perigi dan sebagainya. Ada berbagai bentuk dan rupa yang cantik bercahaya seolah-olah seperti berlian dan ada juga dengan bentuk yang jelek, mengerikan serupa dengan jin bertelinga besar, bertanduk dan seterusnya. Suatu ketika bila ditunjukkan rupa air yang cantik dan bercahaya molekul molekul tersusun secara apik, seperti berlian bersegi-segi, bersinar, berwarna-warni melebihi 12 warna, dan para hadirin telah di tanya apakah gerangan air apakah itu? Salah seorang hadirin menerka bahwa itu mungkin Zam- Zam (air yang di sucikan oleh umat muslim), ternyata sampel air itu memang air Zam-Zam. Kemudian para hadirin dipilih untuk membuat percoba an diatas pentas dan di suruh membaca apa saja kearah air masing masing. Lalu salah seorang hadirin disuruh menunjukkan hasilnya. pada screen monitor akan terlihat molekul-molekul air itu membentuk seperti tokong cina, dengan janggut yang panjang dan perut yang buncit. Tiba giliran Ustadz Abdullah, air tersebut di bacakan surah Al-Fatihah, Solawat dan Ayat Kursi, dan di lihat di screen monitor kelihatan molekul seperti berkilau cantik dan bercahaya. Kemudian beliau di suruh membaca ayat atau kata kata yang tidak bagus dan dilihat di screen monitor berubahlah menjadi sel sel yang kelihatan seperti bara api. Banyak hadist dan ayat Al-Quran, yang menceritakan fenomena ini. Air juga makluk Allah SWT yang bernyawa dan dengan ijin Allah SWT, ia mampu menyembuhkan atau memudaratkan seseorang karena dalam islam ada kaedah-kaedah tertentu yang mengunakan air untuk berikhtiar mengobati penyakit. Salah satunya dengan jampi seperti yang pernah diamalkan Rasulullah, dan diikuti ulama ulama Islam lainnya. com/2009/01/keajaiban-air.html 26 mimbar

29 MAKANAN UNTUK MENINGKATKAN KECERDASAN ANAK Oleh : Dyah Puspita Sari, S.KM artikel keluarga Setiap orang tua pasti menginginkan punya anak yang sehat dan cerdas. Akan tetapi keinginan orang tua tersebut tidak mungkin semua terpenuhi, karena kecerdasan anak dipengaruhi oleh berbagai faktor. Ada tiga hal yang mempengaruhi perkembangan kecerdasan seseorang yaitu genetik, lingkungan dan gizi. Faktor genetik merupakan potensi dasar dalam perkembangan kecerdasan. Tetapi faktor genetik bukan yang terpenting, sampai saat ini belum ada penelitian yang menunjukkan mana di antara ketiga faktor tersebut yang berperan lebih besar. Gizi merupakan salah satu faktor yang sangat berpengaruh terhadap proses tumbuh kembang anak. Selama berada dalam kandungan anak tergantung pada zat gizi yang terdapat dalam darah ibu, sedangkan setelah lahir kebutuhan gizi anak tergantung pada tersedianya bahan makanan dan kemampuan saluran cerna. Pemenuhan gizi yang baik sangat berperan dalam pencapaian pertumbuhan yang optimal termasuk didalamnya pertumbuhan otak anak. Perkembangan otak anak paling cepat terjadi pada trimester ketiga kehamilan sampai bayi berusia 18 bulan. Setelah itu otak masih tumbuh tetapi dengan kecepatan yang semakin berkurang hingga usia 5 tahun. Oleh karena itu pada usia 0 sampai dengan 5 tahun disebut dengan masa keemasan ( golden age ), karena otak anak mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang optimal. Oleh sebab itu pada masa-masa ini asupan zat gizi khususnya untuk otak sangat penting untuk diperhatikan sehingga nantinya anak akan memiliki kemampuan otak yang baik. Makanan yang disediakan untuk anak sebaiknya memenuhi kecukupan energi dan semua zat gizi yang meliputi karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral. Susunan hidangan disesuaikan dengan selera dan pola makan anak sehingga dapat meningkatkan napsu makannya.porsi makanan diberikan sesuai kebutuhan dan makanan dihidangkan dalam keadaan hiegenis. Adapun zat gizi yang menunjang perkembangan otak dan kecerdasan anak adalah ; 1. Karbohidrat, dalam bentuk sederhana ( gula ) dan kompleks ( pati ), dibutuhkan sebagai sumber energi untuk membentuk sel-sel otak baru. 2. Protein, baik hewani maupun nabati, terdiri daru 25 jenis asam amino yang berperan penting bagi terbentuknya neurotransmitter, yaitu senyawa pengantar pesan dari sel otak satu ke sel otak yang lain. 3. Lemak, terutama dalam bentuk asam lemak, sebagai bahan baku pembentuk sel-sel otak baru. Sebanyak 60% dari otak terbentuk dari lemak. Jenis asam lemak yang paling utama adalah asam lemak tidak jenuh rantai panjang, contohnya omega-3, EPA, dan DHA. Asam lemak omega-3 ini paling banyak ditemukan dalam ikan. 4. Vitamin dan mineral, sangat dibutuhkan untuk membantu fungsi kerja otak, menunjang kerja sistem imun dan sistem saraf pusat. 5. Vitamin A.C, dan E adalah anti oksidan yang melindungi tubuh dan otak dari racun dan polusi. Vitamin C untuk meningkatkan daya tahan tubuh. 6. Vitamin B untuk fungsi otak, sistem saraf dan metabolisme energi 7. Seng penting untuk fungsi otak dan memori 8. Zat besi berfungsi membawa oksigen dalam darah sehingga anak tidak mudah lelah, dan dapat berkonsentrasi. Bahan makanan yang merupakan asupan yang berkualitas bagi otak si anak antara lain: 1. Ikan Ikan baik ikan laut ( terutama salmon ) maupun ikan tawar. Ikan ini merupakan sumber terbaik asam lemak omega 3, asam lemak DHA dan EPA yang penting untuk fungsi dan pertumbuhan otak anak. 2.Telur Jenis makanan ini sangat mudah dan murah, tetapi sangat bergizi. Telur merupakan sumber protein. Kuning telur yang berada di dalamnya mengandung kolin yang berkhasiat untuk meningkatkan daya ingat anak. 3. Kacang Kacang adalah makanan yang kaya akan vitamin E dan juga antioksidan yang dapat melindungi membran sel - sel otak terhadap radikal bebas terutama kacang almond. 4. Sayuran bewarna Tomat, wortel, bayam dan sayuran yang berwarna adalah makanan yang kaya antioksidan. Makanan ini dipercaya dapat membantu menguatkan dan menyehatkan sel otak. 5. Gandum atau nasi Otak membutuhkan glukosa yang konstan yang bisa mimbar 27

30 artikel keluarga dipenuhi oleh gandum dan nasi, selain itu gandum dan nasi mengandung serta vitamin B. 6. Buah-buahan Terutama buah seperti stroberi, blueberi dan buahbuahan yang berwarna dimana mempunyai kandungan antioksidan yang tinggi dan mengandung vitamin C. 7. Kacang hijau Makanan ini adalah salah satu yang sangat direkomendasikan untuk dikonsumsi oleh anak-anak mengingat nutrisinya yang sangat lengkap. Selain tinggi kadar protein dan karbohidrat kompleks, kacang hijau juga memiliki kandungan vitamin C, asam folat, zat besi, zinc, potassium, magnesium, tembaga, mangan, fosfor dan thiamin yang semuanya penting bagi tubuh dan perkembangan otak. 8. Susu dan yogurt Produk susu termasuk di dalamnya yogurt adalah makanan yang kaya protein, vitamin D dan vitamin B yang berperan penting dalam pertumbuhan jaringan otak, neurotransmitter dan enzim. Yogurt merupakan makanan yang semi padat sehingga lebih mudah dicerna dalam proses metabolisme tubuh. 9. Daging Makanan ini adalah sumber zat besi yang dapat membantu membuat anak tetap berenergi dan berkonsentrasi di sekolah. Daging merupakan sumber terbaik zat besi karena mudah diserap oleh tubuh. Daging juga mengandung zinc yang membantu memelihara daya ingat. Dengan demikian bila umur anak kita masih dibawah 3 tahun maka adalah saat yang tepat untuk memberikan zat gizi yang penting untuk kecerdasan otak anak. Namun perlu diperhatikan bahwa ada makanan yang dapat melemahkan atau menurunkan kemampuan otak anak yaitu ; 1. Gula. Gula olahan merupakan salah satu penyebab turunnya kemampuan otak. Biasanya gula olahan ini terdapat pada makanan yang sudah diproses seperti : kue, biskuit, sereal dll. 2. Makanan olahan. Makanan olahan banyak mengandung zat-zat buatan seperti pewarna, pengawet, penambah cita rasa, garam dan gula. Biasanya cenderung kaya akan asam lemak jenuh dan asam lemak terhidrogenasi (trans fat) sehingga berakibat penurunan kemampuan sistem pencernaan, sirkulasi, proses mental serta penyumbatan arteri yang meningkatkan resiko serangan jantung dan kanker, 3. Minuman berkarbonasi. Minuman berkarbonasi ini mengandung fosfor yang dapat menghambat penyerapan kalsium. Kalsium sangat penting untuk produksi neurotransitter dalam otak yang berpengaruh terhadap emosi. 4. Bahan-bahan aditif. Bahan aditif ditambahkan dalam makanan untuk meningkatkan cita rasa, tekstur, dan penampilan makanan. Bahan aditif ini walaupun tidak semua berbahaya tetapi dapat berpengaruh diantaranya menyebabkan hiperaktivitas pada anak-anak sensitif, menimbulkan reaksi allergi, daya ingat lemah dan depresi. Dengan mengetahui bahan makanan yang berkualitas kita dapat memilih dan menyediakan makanan yang seimbang untuk anak kita sehingga dapat menjadi modal yang terbaik untuk kehidupannya. Tips Diet Untuk Kaum Pria 1. Minum vitamin setiap pagi 2. Ketika sarapan tuang kopi dalam susu dan bukan; sebaliknya susu ke dalam kopi. 3. Minum dua gelas air putih sebelum makan. Air membuat làpar berkurang dan asupan makan pun lebih sedikit. 4. Tambahkan bawang bombai ke semua makanan, kecuali ketika sedang kencan! 5. Santap pizza dengan lebih banyak saus tomat dan lebih sedikit keju. 6. Usal makan fast food, segera minum dua gelas air putih. 7. Makan ikan, minimal satu kali tiap pekan. Pilih hari yang paling menyenangkan untuk Anda. 8. Selalu santap hidangan penutup dalam porsi cukup. Pilih yang rendah lemak dan jangan terlalu banyak gula. Sumber : Tabloid Gaya Hidup Sehat, No.29/Th.XIII, Oktober 2012, hal mimbar

31 ruang seni UANG Rp1000 DAN Rp Uang Rp.1000 dan Rp sama2 terbuat dari kertas, sama2 dicetak dan diedarkan oleh dan dari Bank Indonesia. Pada saat bersamaan mereka keluar dan berpisah dari Bank dan beredar di masyarakat. Empat bulan kemudian mereka bertemu lagi secara tidak sengaja di dalam dompet seorang pemuda. Kemudian di antara kedua uang tersebut terjadilah percakapan, yang Rp bertanya kepada yang Rp.1000, "Kenapa badan kamu begitu lusuh, kotor dan bau amis...? " Dijawablah oleh yang Rp. 1000, "Karena aku begitu keluar dari Bank langsung berada di tangan orang2 bawahan, dari tukang becak, tukang sayur, penjual ikan dan di tangan pengemis." Lalu Rp.1000 bertanya balik kepada Rp , "Kenapa kamu kelihatan begitu baru, rapi dan masih bersih? " Dijawab oleh Rp , "Karena begitu aku keluar dari Bank, langsung disambut perempuan cantik dan beredarnya pun di restauran mahal, di mall dan juga hotel2 berbintang serta keberadaanku selalu dijaga dan jarang keluar dari dompet." Lalu Rp.1000 bertanya lagi, "Pernahkah engkau mampir di tempat ibadah? " Dijawablah, "Belum pernah." Rp pun berkata lagi, "Ketahuilah bahwa walaupun keadaanku seperti ini adanya, setiap Jum'at aku selalu mampir di Mesjid2, dan di tangan anak2 yatim, bahkan aku selalu bersyukur kepada Tuhan. Aku tidak dipandang manusia bukan karena sebuah nilai tapi karena manfaat." Akhirnya menangislah uang Rp karena merasa besar, hebat, tinggi tapi tidak begitu bermanfaat selama ini. Jadi bukan seberapa besar penghasilan Anda, tapi seberapa bermanfaat penghasilan Anda itu. Karena kekayaan bukanlah untuk kesombongan. Semoga kita termasuk golongan orang-orang yang selalu mensyukuri Anugerah dan memberi manfaat untuk semesta alam serta dijauhkan dari sifat sombong. Sumber : FP Strawberry kata HIKMAH, RENUNGAN dan MOTIVASI mimbar 29

32 tokoh DEWI MARYAM, S.Kep.Ns.M.Kep. Wakil Kepala Ruangan Bedah Flamboyan Menyerah itu Haram Tokoh di edisi awal tahun 2013 Volume 17 No. 1 menampilkan sosok Dewi Maryam, S.Kep. Ns.M.Kep. sebagai Wakil Kepala Ruangan Bedah Flamboyan dan sebagai penulis artikel Efektifitas Penggunaan Bantal Tumit Untuk Mengurangi Kejadian Luka Lecet Pada Pemasangan Traksi Skeletal yang memenangkan Juara I Tingkat Nasional Lomba Persi Award 2012, ikuti kisahnya berikut ini. RIWAYAT PEKERJAAN Mulai bekerja setelah lulus dari D3 Keperawatan dibidang Pendidikan, awalnya di AKPER YARSI Surabaya sebagai dosen tetap, mengundurkan diri pada tahun 1999 karena melanjutkan kuliah di PSIK FK UNAIR Surabaya. Selepas kuliah S1 bekerja sebagai dosen di AKPER Pemda Gresik. Pada tahun 2005 diterima sebagai PNS di IRNA Bedah RSUD Dr. Soetomo Surabaya diruang Bedah Orthopedi (sekarang R. Bugenvill). Pada tahun 2009 ditempatkan diruang Flamboyan sampai dengan sekarang. Pengalaman selama bekerja di RSUD Dr. Soetomo Surabaya Bekerja di pelayanan sangatlah berbeda dengan di pendidikan, namun mbak Dewi merasakan kepuasan dalam bekerja di RSUD Dr. Soetomo Surabaya ini. Pengasuh Pusat Konsultasi Keluarga Sakinah Aisyiyah yang bekerja sama dengan BKKBN Jatim ini mengaku sangat menyukai penelitian & tulis menulis, beberapa artikelnya telah dimuat di majalah MIMBAR dan di beberapa majalah wanita Jawa Timur serta Jurnal Keperawatan Indonesia. Beberapa kompetisi & perlombaan pernah diikuti, seperti ; klomca mimbar, konvensi mutu RS, sampai gelar budaya kerja Propinsi. Banyak pengalaman yang didapat selama berdinas di RSUD Dr. Soetomo Surabaya, beragamnya budaya pasien & keluarga, salah satu yang sangat tak 30 mimbar

33 Bersama Komite Mutu melakukan Study banding Quality Control di PT Asahi Mas Sidoarjo, September terlupakan adalah ketika mendapatkan kesempatan dari RS untuk melanjutkan kuliah S2 di UI Jakarta, mulai dari antre tiket mudik hari raya, ketinggalan pesawat, salah naik kereta api, sampai pengalaman praktek lapangan di RSCM dan RS Kepolisian Sutanto, serta studi banding di beberapa RS ternama di Jakarta dan RS di Malaysia semuanya memberikan hikmah tersendiri terutama sebagai pendewasaan diri dan menambah pengetahuan & ketrampilan. Suatu ketika pada saat masih kuliah di Jakarta, mbak Dewi pernah ikut sebagai supporter di lomba PERSI Award, sejak saat itulah mbak Dewi bertekad ingin masuk sebagai peserta dan membawa nama RS tercinta RSUD Dr. Soetomo Surabaya di ajang bergengsi tersebut. Alhamdulillah akhirnya pada tahun ini kelompok kami dapat masuk nominasi lomba tersebut dan menyabet gelar juara. Meskipun sedikit kecewa karena berhalangan hadir pada saat lomba karena sedang menunaikan ibadah Haji bersama suami. Target selanjutnya adalah membawa nama RSUD Dr. Soetomo Surabaya ke kancah Internasional, ya Allah, semoga bisa segera terwujud. SUKA DAN DUKA Sangat mencintai ruang Flamboyan karena ruangan yang sangat kondusif, team yang solid, solidaritas yang tinggi, dokter & staf ruangan saling bahu membahu dalam bekerja. Bersyukur karena mempunyai atasan yang selalu memfasilitasi kegiatan anak buahnya, mensupport kegiatan-kegiatan kami, seperti mengadakan ronde keperawatan, diskusi kasus, mendukung penuh kami untuk mengikuti berbagai perlombaan seperti konvensi mutu dan lomba lainnya, hal inilah yang meningkatkan produktifitas kerja, motivasi kerja & etos kerja kami. Duka : kesedihan yang mbak Dewi rasakan adalah saat mengikuti lomba budaya kerja propinsi Jatim di Sumenep pada bulan September kemarin, karena team sudah berusaha semaksimal mungkin, tapi rupanya kami belum berjodoh & pulang tanpa membawa piala. Akan tetapi kami tetap harus optimis, Menyerah itu Haram itu semboyannya, Alhamdulillah, kesedihan Tim Flamboyan berlaga di Gelar Budaya Kerja Propinsi Jawa Timur di Kota Sumenep, September itu mendapatkan ganti Nya dengan memenangkan Persi Award PESAN-PESAN Mbak Dewi selalu teringat pesan dari Almarhumah ibundanya Nak, bekerja adalah ibadah, ikhlaslah, semangatlah dan berupayalah sebaik mungkin, insyaalloh akan diberikan yang terbaik untukmu. Inilah yang selalu menjadi suntikan semangat dalam menghadapi rintangan yang ada. Perawat adalah garda depan layanan RS, Mbak Dewi selalu teringat kata-kata dr. Sunarso Suyoso,Sp.KK pada saat memberikan pelatihan LSH, Senyum adalah sedekahmu yang termudah & termurah. Maka, Marilah kita mencari amalan sebanyak-banyaknya sebagai bekal di akherat nanti dengan memberikan senyum pada pasien & orang sekitar kita. Terakhir, yang selalu diingat mbak Dewi adalah katakata dari almarhum ayahanda yang mengutip salah satu filosof terkenal : Cintai pekerjaanmu, maka we will enjoy our live. Semoga kita mendapatkan ilmu dan kehidupan yang bermanfaat. Amien. RIWAYAT PENDIDIKAN AKPER Muhammadiyah Surabaya S1 Keperawatan UNAIR Surabaya S2 Keperawatan Univ. Indonesia Jakarta Pelatihan-pelatihan dalam dan luar RSUD Dr. Soetomo Surabaya RIWAYAT HIDUP Lahir di Sidoarjo, 6 Desember 1975 ini anak ke 5 dari 6 bersaudara pasangan Bapak Drs. Abdullah Faqih (Alm) dengan Ibu Hamdiyah,S.Ag (Alm). Kakak dari dr. Hidayat (PPDS Anestesi) ini menikah dengan Susilo Harianto, S.Kep. Ns.M.Kes pada tanggal 7 Januari Saat ini suaminya bertugas sebagai dosen di AKPER Pemda Gresik. Dari pernikahan tersebut dikarunia 3 orang anak : 1. Muhammad Naufal Alfarizi, 10 tahun 2. Amira Syifa Khairina, 7 tahun 3. Riffat Faqih Alkhairi, 2 tahun Semoga bermanfaat. mimbar 31

34 tokoh Tokoh di edisi awal tahun 2013 Volume 17 No. 1 menampilan sosok Adi Sukrisno, S.Kep.Ns sebagai Plt. Kepala Ruangan Bedah Aster dan sebagai salah satu Tim dari Ruang Flamboyan yang mewakili RSUD Dr. Soetomo memenangkan Juara I lomba Persi Award Tahun Ikuti kisahnya berikut ini. TOKOH ADI SUKRISNO, S.Kep, Ns Plt. Kepala Ruangan Bedah Aster RIWAYAT PEKERJAAN Bekerja di Puskesmas Jombang tahun Agustus 1993 s/d November 1994 Kemudian bekerja di RSUD Dr Soetomo; a. Dinas di ruang Mata (sekarang ruang Melati) November 1994 s/d 2004 b. Dinas di ruang Bedaha Aster mulai tahun 2004 s/d sekarang PENGALAMAN SELAMA BEKERJA DI RSUD Dr SOETOMO SURABAYA Selama bekerja di RSUD Dr Soetomo banyak pengalaman dan kesempatan yang kami dapat. Selama dinas di ruang mata saat itu banyak pengalaman yang kami dapat salah satunya adalah menjadi tenaga perawat instrumen mata dalam program pemberantasan buta katarak baik di Darmais maupun CBM (Catarac Blinded Mission). Tahun 2002 merupakan awal saya masuk kegiatan problem solving. Awalnya Ibu Sri Hariyati menelpon saya untuk mengikuti konvensi GKM tingkat RS. Kemudian saya menghadap dan oleh beliau saya diberi buku tentang GKM untuk saya pelajari dan dipertemukan anggota kelompok lain. Anggota GKM PELITA saat itu adalah ibu Suprihatin (mantan karu bedah F), ibu Ninik (Mantan Karu Bedah F setelah bu Suprihatin), ibu Sunarsih (Karu Bedah Herbra saat ini) dan ibu Omasida (Wakil Karu bedah edelweis saat ini). Tidak disangka saat konvensi RS kami masuk 3 besar (lupa juara berapa). Sehingga kami mewakili RS maju tingkat nasional bersama dengan kelompok Prisma saat itu dipimpin oleh ibu Sumiatun (Mantan Kabid Keperawatan), Ibu Lilik Suliati (sekarang Plt Kepala Bidang Keperawatan), ibu Luh Gede Arsiti (mantan Karu THT) dan ibu Supina (Karu bedah Melati) serta GKM dari Gizi. Selama proses persiapan lomba ke nasional ini saya benar-benar diajari oleh ibu Sri Haryati untuk tahan banting dan siap mental, kami menyiapkan makalah hampir 2 bulan dan hampir setiap hari kami bergadang di rental komputer sampai jam 1 pagi (karena kami tidak punya komputer saat itu), kami harus berlatih mulai dari presentasi sampai penampilan pakaian, bahkan untuk menyiapkan bahan presentasi sempat 2 hari tidak tidur. Alhamdulilah kami saat itu kami sukses dengan mendapat 2 perunggu dan 3 favorit. Kelompok kami mendapat juara favorit. Tahun 2008 saya mendapat kesempatan yang tidak saya impikan sama sekali, suatu hari saya ditelpun ibu Sumiatun (saat itu Kabid Keperawatan) untuk ikut test mengikuti training ke Belanda, tepatnya di Hanze Univercity Groningen dan magang di UMCG. Alhamdulilah akhirnya saya lolos seleksi. Selama di Belanda saya belajar tentang Competensi Base Learning. Saat itu saya berangkat dengan 18 Perawat se-indonesia yang berasal dari 8 Perguruan Tingggi Negeri dan 6 RS. Kesempatan kedua belajar di luar negeri datang tahun 2011, setelah lolos seleksi yang diadakan oleh Kemenkes saya mengikuti pelatihan ke Khoo Tech Puat Hospital Singapur. Selama di sana kami belajar untuk menjadi Trainer On Trainer. Untuk kedua kalinya saya belajar langsung cara kerja negara maju dalam bidang kesehatan, kususnya keperawatan. Belajar Organisasi di lingkungan RS, khusunya keperawatan merupakan kesempatan yang banyak kami dapat di Rumah Sakit Dr soetomo; belajar menjadi panitia seminar, workshop dan pelatihan merupakan kesempatan yang banyak diberikan oleh senior-senior kami. Kesempatan menjadi ketua SKF bedah di Komite Keperawatan dan anggota Komite mutu sebagai Mentor Problem solving merupakan pengalaman yang berharga buat saya. Menjadi 32 mimbar

35 Koordinator kendali mutu Irna Bedah yang salah satunya mengkoordinir kegiatan ISO di Instalasi Rawat Inap Bedah dan kesempatan membantu Bidang keperawatan Menyiapkan dokumen ISO merupakan pengalaman yang baik buat Kami. Saya mewakili Tim GKM Flamboyan dalam lomba Persi Award di Jakarta merupakan realitas yang tidak pernah saya bayangkan. Sebenarnya Irna Bedah mengirim dua makalah satu tentang pendidikan kesehatan cuci tangan kepada keluarga oleh tim PKRS Irna Bedah dan makalah tentang efektifitas bantal tumit oleh kelompok KBK Flamboyan. Karena hasil penilaian juri RS menunjukkan nilai pendidikan kesehatan kurang memuaskan maka kami Irna bedah menarik makala tsb untuk tidak ikut lebih lanjut. Kebetulan pada kedua kegiatan tersebut saya menjadi fasilitator. Penyampaian Kelompok KBK Flamboyan lolos ke jakarta benar-benar mendadak, karena info kami dapat baru H-1 malam hari. ditambah dengan anggota KBK banyak yang tidak bisa berangkat karena alasan yang berbeda; Ibu Dewi Maryam sedang Ibadah haji, saudara Fery S sedang cuti, ibu Omasida tidak bisa saya hubungi. Tinggal saya dan saudara Feri Firdaus yang sedang dinas malam. Sehingga saya minta ijin Pak Mail (karu bedah Flamboyan) dan Pak Bambang (kaper Irna Bedah) mengajak saudara Feri Firdaus ikut mewakili presentasi ke Jakarta. Allah Maha besar proses perjalanan kami sangat lancar, kami bisa menyelesaikan tugas kami presentasi dihadapan juri Persi Award dan kembali ke Surabaya hari itu juga. Sekali lagi Allah Maha Besar, jumat tgl 9 Desember jam kami di SMS oleh seksi Pemasaran jika KBK Flamboyan juara 1 Persi Award. Semua itu karunia Allah SWT. SUKA DAN DUKA SELAMA BEKERJA DI RUMAH SAKIT Suka adalah: Ketika menjadi perawat Instrumen operasi mata, merasa ikut senang jika pasien bisa melihat kembali Selama di bedah Aster dengan tim bisa menolong pasien dalam kondisi kritis, setelah melakukan RJPO pasien kembali tertolong dan pasien pulang sembuh. Banyak mendapat kesempatan belajar baik sekolah maupun pelatihan dalam maupun luar negeri Beberapa kali dengan tim GKM/KBK mendapat piagam penghargaan; GKM pelita ; juara konvensi RS, juara Favorit nasional tahun 2002, juara harapan 1 konvensi KBK propinsi tahun 2004, dan juara 3 konvensi RS dengan KBK Aster terakhir mewakili KBK Flamboyan Juara 1 Persi Award Nasional Membimbing mahasiswa keperawatan Bekerjasama dengan teman-teman perawat di ruangan dan perawat senior pada kegiatan-kegiatan rumah sakit dan instalasi menghasilkan produk atau kegiatan yang bermanfaat bagi Rumah Sakit Dukanya: Komplain pasien merupakan hal yang harus kami hadapi, meskipun komplain bukan karena masalah keperawatan, kami harus lapang dada menerima Kami sering merasa gagal memberi pengertian pengunjung pasien terutama soal jam berkunjung dan tata tertib RS pada pasien dan keluarga, tidak jarang kami sering dimaki pengunjung pasien tentang aturan berkunjung di UPI, meskipun jelas tata aturan sudah tertulis dipintu masuk ruangan. PESAN-PESAN : Bekerja adalah ibadah, apalagi merawat orang sakit insya allah adalah ibadah dengan pahala yang besar jika dilakukan dengan ikhlas, Belajar adalah Ibadah, proses yang harus kita jalani jika kita ingin berkembang termasuk dalam pelayanan pada pasien, karena dengan belajar kita bisa intropeksi diri terhadap kekurangan kita. Konsep ilmu keperawatan saat ini sudah maju, Pelayanan Keperawatan akan berkualitas apabila perencanaan/program disusun dengan baik berdasar konsep keperawatan yang aplikatif, kebijakan RS yang mendukung, implementasi yang utuh dan baik, monitor pelaksanaan dan evaluasi yang terus menerus. Quality improvement merupakan kegiatan yang harus dikembangkan di rumah sakit untuk meningkatkan kwalitas pelayanan kepada pasien. RIWAYAT PENDIDIKAN Sekolah Dasar Negeri 1 (SDN) Mojongapit Jombang 1987 SMPN 2 Jombang 1990 SPK Pemda Jombang 1993 AKPER Soetomo 2001 FK Program Studi Ilmu Keperawatan tahun 2008 RIWAYAT HIDUP Saya dilahirkan di Dusun Legarang Desa Brambang Diwek Jombang pada tanggal 6 Oktober Saya anak ke 3 dari 11 bersaudara, satu orang meninggal. Bapak saya seorang Guru sebelum berkarir di dinas P& K. Ibu saya seorang Ibu rumah tangga yang juga berdagang makanan. Orang tua saya mendidik kami untuk menjadi orang yang bertanggung jawab terhadap keluarga, lingkungan dan pekerjaan. Pendidikan agama adalah dasar yang diberikan orang tua kami. Belajar mengaji dan sholat 5 waktu di mushola wajib kami kerjakan. Masuk sekolah perawat adalah saran orang tua saya, Ketika saat itu saya diterima 2 sekolah; yaitu SMA negeri 2 di Jombang dan SPK pemda Jombang, orang tua mengatakan bahwa sekolah perawat akan mudah dapat pekerjaan, sehingga saya memilih sekolah perawat. Tidak mudah menjadi perawat awal-awal saat saya lulus menjadi perawat. Meskipun lama-lama saya menyadari profesi perawat bukan pekerjaan rendahan, seperti pandangan orang. Perasaan itu semakin mantap ketika saya mengikuti training di Belanda; saya merasa seandainya saya tidak mengikuti saran orang tua saya jadi Perawat tentunya saya tidak akan bisa ke belajar sampai ke Belanda. Saya menjalani profesi perawat dengan dimulai menjadi perawat Honorer di Puskesmas Jombang tepatnya saya di beri tanggung jawab mengelolah Pustu di desa Plandi dan desa Candi dengan jadwal hari yang berbeda. Bekerja Di RSUD Dr Soetomo awalnya adalah ajakan kakak kandung saya yang saat itu bekerja di ruang bedah F (saat Ini Ruang Bedah Flamboyan) meskipun setelah saya diterima di RSUD Dr Soetomo kakak saya pulang kampung ke Jombang karena mendapat amanah menjadi Kepala Desa di Jombang sampai sekarang. Saya bekerja di RSUD Dr.Soetomo mulai tahun 1994 sebagai tenaga honorer yang ditempatkan di ruang mata. Tahun 1996 saya diangkat sebagai CPNS dan tahun 1997 diangkat sebagai PNS. Selama bekerja di rumah sakit saya mendapat kesempatan tugas belajar dan pelatihan, yaitu D3 keperawatan dan S1 Keperawatan dan mengikuti pelatihan di dalam dan luar negeri. Saat ini saya di beri amanah sebagai Plt Kepala Ruangan Bedah Aster. Saya Menikah dengan teman kuliah D3 keperawatan, kami menikah tahun Istri saya perawat yang bekerja di RS Jiwa Menur. Kami di karuniai dua orang anak keduanya laki-laki. Nomer pertama bernama Danendra Kent Adinatha kelas IV SD dan Farrel Maulana Adinatha sekolah di TK B. mimbar 33

36 ruang wanita IKAN STEAM BUMBU ACAR (untuk 5 porsi) Eko Dwi Martini, DCN, Unit Gizi GRIU Graha Amerta Bahan : gr Ikan kakap, potong fillet dan marinate (direndam) dengan perasan air jeruk nipis, garam dan lada gr mentimun, potong dadu - 50 gr wortel, potong dadu - 1 sdm cuka Lapis Warna-Warni Rr Harudiyati, DCN - Instalasi Gizi RSUD Dr. Soetomo Surabaya Bahan : gr tepung beras gr tepung tapioka/kanji gr gula pasir - 4 liter santan dari 600 gr kelapa parut - Garam - Daun pandan, daun suji - Pewarna kue CARA MEMBUAT : 1. Rebus santan, garam dan daun pandan sampai mendidih. 2. Campur tepung beras, tepung kanji, dan gula pasir, sampai tercampur rata. 3. Uleni campuran tepung ini dengan santan hangat sampai kalis ± 30 menit 4. Bagi adonan menjadi 3 bagian, tambahkan warna sesuai selera ( untuk warna hijau gunakan daun suji yang ditumbuk ), warna merah dari pewarna kue. 5. Panaskan alat pengukus yang sudah diletakkan loyang ukuran 24x24x7 cm 6. Sebelumnya loyang diolesi dengan minyak goreng agar tidak lengket. 7. Tuang adonan lapis demi lapis bergantian warna ke dalam 100 cc per adonan 8. Tunggu 5 menit sebelum adonan berikutnya dituang. Setelah adonan selesai dituangkan semua, kukus selama 60 menit. 9. Setelah dingin, keluarkan kue lapis dari loyang dan potong menjadi ± 60 potong Bumbu yang DIHALUSKAN: - 4 butir Bawang merah - 2 siung Bawang putih - 1 ruas Jahe, haluskan - 1 ruas kunyit, haluskan - 1 batang serai, geprek - 2 butir kemiri, haluskan CARA Membuat : 1. Kukus ikan kakap yang telah dipotong fillet dan di marinate 2. Tumis bumbu yang telah dihaluskan, tambahkan serai, masak hingga tumisan harum 3. Masukkan wortel dan mentimun dan cuka, masak hingga matang. 4. Sajikan kukusan ikan kakap dengan bumbu acar. Kandungan ZAT Gizi per porsi : Energi : 282,5 kalori Protein : 42,5 gram Lemak : 11,3 gram Karbihidrat : 0 gram Kandungan ZAT gizi per porsi : Energi 161 kkal, Protein 1 gr, Lemak 3,5 gr, KH 31 gr 34 mimbar

37 ruang unik & lucu PUSER SAYA KAN MEMANG SUDAH BOLONG Di Ruang Cendrawasih ada seorang pasien yang tak kunjungkunjung pulang karena luka SC nya jelek sehingga harus rawat luka setiap hari. Pasien : Sus, kapan saya bo!eh pulang??? Suster : Ya sabar, ini kan luka ibu masih jelek. Pasien : Jelek gimana sih sus?? Saya ini sudah bosen gak pulang-pulang Suster : Ya, ini lukanya masih basah dan sedikit membuka, jadi kelihatan agak berlubang Pasien : Haaahhh, iya tah Sus...,, dimananya...?????? Koq saya gak kerasa sakit...??? Suster : ini di dekat pusennya ibu, tapi yang di bawah sudah lumayan kering. Pasien : Lhooo... gimana sih sus, puser saya kan memang sudah bolong...?????? Suster : Hahahahahahaha... bukan pusernya, tapi bawab pusemya buk, klo pusemya mah dari dulu emang udah bolong... WHO AM I? Melati Yuli Dwi Lestari Ruang Cendrawasih Sabtu pagi, saat semua orang meletakkan sejenak pekerjaan menjauhkan diri dari rutinitas sehari-hari dan menghabiskan waktu bersama keluarga membayar waktu keluarga yang sempat digunakan untuk hal lain. Tapi yah... disinilah saya di RS ini, lagilagi bertugas, namun sembari berjalan menelusuri lorong menuju bagian Bedah, saya berusaha menghimpun kembali niat dan menabung keikhlasan. Untuk sedikit menghibur diri sendiri, saya membayangkan apa yang akan saya lakukan selepas tugas nanti. Membayangkan makan enak, nonton konser diakhiri nonton DVD koleksi sembari menghabiskan malam. Dengan begitu, saya pun mulai menikmati perjalanan ke bagian Bedah, langkahpun menjadi ringan, senyumpun merekah lebar, tak satu pin orang-orang yang berjalan melewati saya luput dari sapa ramah dan senyum lebar saya. Wah saya dalam spirit Salam Senyum Sapa ala dr. Soetomo nih pikir saya. Tiba-tiba di pertigaan koridor ke arah Departemen Jiwa-Saraf- Bedah ada pria berseragam abu-abu berteriak lantang, mau kemana mas? karena banyak orang di sekitar saya, saya pun tidak menyadari bahwa pertanyaan tersebut dilayangkan terhadap saya sampai saya berusaha mengkomfirmasi Siapa? Saya? sambil menunjuk ujung hidung saya sendiri. Iya kamu! mau kemana kamu? saya mau ke bagian Bedah pak jawab saya, ngapain mau lari ke Bedah, ayo kembali kamu!... Speech less, masih berusaha merenung apa yang sebenarnya terjadi. Saya mencoba analisa secara runtut, saat ini saya lupa mengenakan jas putih saya ditambah lagi ada seseorang yang bertanya dengan nada tinggi seolah mengenal saya lama ditambah lagi bahasa tubuh bapak tersebut yang sambil menuding-nuding pintu jeruji departemen Psikiater-Saraf. Ahah, mata saya terbelalak menyadari apa yang terjadi, jawaban saya singkat dan tak kalah lantang. Saya bukan pasieeeeen, paaaak...!! T.T. Brian ER SMF Penyakit Dalam CARI TANGAN Pada suatu hari, datanglah seorang laki-laki ke Bank Jaringan. Lakilaki ini berusia sekitar 30 an tahun. Penampilannya cukup menarik. Wajahnya baby face, bajunya rapi, bercelana jeans dan rambutnya potongan cepak. Kemudian dilayani oleh petugas Laki-laki : Bu, saya mau tanya. Apakah disini saya bisa mendapat jaringan??? Petugas : Iya pak, bapak perlu jaringan apa??? Laki-laki : Seketika laki2 ini langsung melepas tangannya (mulai dari bahu ke bawah, kemudian diletakkan di meja tempat petugas melayani.) Petugas : (Kaget) Tangane copot, piye iki??? Dalam hati (Tangannya lepas, gimana ii???) Laki-laki : lni bu saya mau beli jaringan tangan saya buat ganti tangan palsu saya. Saya pingin tangan yang asli. Temyata dia adalah pasien yang tangannya diamputasi dan diganti dengan tangan palsu. Petugas : (Glagapan...ndak tau mau bilang apa. Hingga terdiam beberapa detik) Setelah agak tenang... Petugas : maaf pak disini ndak menyediakan tangan. Disini menyediakan jaringan seperti tulang dan jaringan amnion yang sudah diproses. Laki-laki : Janingan tangan gak ada ya bu???? ini kan bank Janingan??? Saya Kira disini ada tangan, kaki, ginjal, mata, kuping, ginjal dli. Pokoknya yang dari manusia ada disini. Asli bukan buatan. Petugas : Maaf pak, kita tidak menyediakan itu. Disini kita hanya menyimpan dan memproses jaringan supaya tahan lama. Jaringan yang diproses seperti tulang, amnion, otot dan kulit. Bukan tangan, kaki, seperti yang bapak maksud. Laki-laki : Owh... saya kira disini ada bermacam-macam jaringan manusia kayak tangan,kaki, kuping, mata, hidung, ginjal, hati... trus saya tinggal pilih mau yang mana??? Petugas : (Kaget dalam hati tapi berusaha tetap cool) Laki-laiki : Ya sudah bu klo begitu. Terima kasih informasinya. Setelah pasien berlalu, petugas mbatin... Lha sampeyan pikir apa disini bank manusia kok cari "onderdil" kaya gitu. Klo emang benar disini ada Onderdil kaya gitu, udah ditangkap polisi aku, dikira mutilasi. Hahahahah... BON TABUNG Analisa Sawiji Putriyekti Instalasi Bank Jaringan Pada suatu saat keluarga pasien disuruh oleh suster D untuk Bon Tabung di GRIU. Suster D : Bu kesini (pasien) tolong panggilkan keluarganya untuk Bon Tabung Pasien : Sebentar ya sus.. saya panggilkan diluar. Kemudian tak berapa lama... Pasien : Ini Lho sus keluarga saya, empat laki-laki semua Suster D : Buat apa manggil keluarganya banyak-banyak??? Pasien : Tadi katanya untuk disuruh ngebon tabung Suster D : Oalah bu... iniloh tabungnya kecil ngapain bawa keluarga banyak-banyak wkwkwk... Akhirnya keluarga pasien tertawa terbahak-bahak. Revina, Icha, Yani Irna Obgyn (Ruang Merak) SALAH DENGAR Pada jam kerja di Instalasi Radiodiagnostik sekitar pukul wib. Beberapa PoI.PP sedang berjaga dengan sigapnya, beberapa pengunjung duduk dengan antrian yang rapi, karena memang sudah disediakan tempat duduk oleh pihak pengelola, sarana dan prasarana Instalasi Radiodiagnostik amat bagus udara cukup sejuk, sehingga beberapa keluarga pasien tampak betah menunggu. Hampir setiap hari pengunjung Instalasi Radiologi cukup padat, kesibukan para petugas membuat suasana semakin ramai, namun rata-rata mereka menunjukkan prilaku yang baik hal ini dapat dilihat ketika beberapa keluarga pasien mencoba menanyakan surat-surat kesehatan yang masih belum jelas mereka menjelaskan dengan ramah dan santun. Suasana kehidupan di Instalasi Radiodiagnostik dan lantai I hingga lantai 7 cukup bersih sesuai dengan standar kebersihan. Pada saat jam sibuk tiba-tiba ada beberapa pejabat RSUD Dr. Soetomo yang mengadakan lnspeksi mendadak dengan tujuan persiapan HUT RSUD Dr. Soetomo ke-70, tahun 2008 waktu itu Direktumya" Dr.H.Slamet Riyadi Yuwono, dr. DTM&H, MARS. Dan disana ada seorang Satpol PP yang berdiri mengawasi dan menjaga keamanan pengunjung dilokasi tersebut, dan tidak di sangka-sangka oleh Satpol PP itu ada seseorang memanggil dari belakang, kemudian ia menoleh kearah suara tersebut, ternyata suara itu dari Pejabat Nomor I di RSUD Dr. Soetomo: "Tolong panggilkan Pak Tony kata Pak Direktur dengan nada cepat, dengan sigap Pol PP itu menjawab" Siap Pak! perlu diketahui bahwa Tony Sumartono adalah termasuk pejabat struktural di Radiologi. Sambil berlari Pol PP itu mengambil Sebuah Troly pasien dan langsung diberikan kepada Pak Direktur, beberapa pejabat yang mendampingi Bapak Direktur pada tersenyum melihat anggota Pol PP itu, namun dengan penuh santun Bapak Direktur mencoba menjelaskannya "bukan Troly mas tapi Pak Tony dengan tersipu malu Pol PP itu pergi dan memanggil Pak Tony. Agung P, S.Sos Bidang Perbekalan & Peralatan Medik mimbar 35

38 kuis mimbar Tebak Siapa Dia Su Doku Teka-Teki abad ini : Kita dipersilahkan mengisi kotak-kotak itu dengan angka mulai dari 1 sampai 9. Syaratnya tidak boleh ada pengulangan angka di dalam satu kolom, juga di dalam satu baris, serta didalam setiap kotak parsial 3 x 3. Sebagai patokan awal, beberapa kotak telah diisi dengan angka-angka pembuka, kita kemudian melanjutkan. Jawaban Su Doku Pemenang Su Doku : Pemenangnya : 1. Nasron Banpol PP RSUD Dr. Soetomo Sby 2. Kharisma Hanggari, SKM Komite Mutu RSUD Dr. Soetomo Sby?!!!? Tulis nama lengkap dan unit kerjanya Ketentuan menebak :? Jawaban terakhir sampai dimeja redaksi paling lambat 6 minggu setelah terbit. Pemenang diumumkan pada majalah Mimbar terbitan berikutnya. Keputusan juri mutlak tidak dapat di ganggu gugat. Pemenang harus mengambil hadiah sendiri dengan menunjukkan kartu identitas. Hadiah dapat diambil di kantor Instalasi PKRS Telp pada Jam kerja. Hadiah sebesar Rp , Jawaban Kuis Mimbar Vol. 16, No.4 : Tebak Siapa Dia: Sutrisno Instalasi Pemeliharaan Sarana Medik RSUD Dr. Soetomo Surabaya Pemenangnya : 1. Tri Marlijati Ruang THT RSUD Dr. Soetomo Sby 2. Slamet Pribadi IPSM RSUD Dr. Soetomo Surabaya Angket Berhadiah Artikel apa yang paling anda senangi pada edisi Mimbar edisi ini : Pemenang Angket Berhadiah : Jasman, A.Md PK Ruangan Bedah Eidelwais RSUD Dr. Soetomo (Artikel Kesehatan & Berita Foto) 36 mimbar

39 Para Peserta Pelatihan dan Workshop Akreditasi RS Bagi Pimpinan RSUD Dr.Soetomo foto bersama di Tretes Raya Hotel, Januari 2013

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Di era globalisasi ini, berbagai macam aktivitas yang dilakukan manusia sangat padat dan beraneka ragam. Di perkotaan manusia menjalani kehidupannya dengan persaingan

Lebih terperinci

Mitos Sixpack Orang menghabiskan uang jutaan setiap tahun untuk mendapatkan tubuh ideal. Sekarang ini terdapat sekitar 200 lebih alat-alat latihan untuk perut. Sebagian alat-alat ini tidak berguna sama

Lebih terperinci

Apa itu Kalsium (Ca)?

Apa itu Kalsium (Ca)? 19 Sumber Makanan yang Mengandung Kalsium Tinggi Selain Susu - Selama ini kita mengenal bahwa susu adalah sumber kalsium tertinggi. Tapi tahukah anda, masih banyak makanan lainnya yang mengandung kalsium

Lebih terperinci

Manfaat Minum Air Putih

Manfaat Minum Air Putih Manfaat Minum Air Putih "Teman-teman, mungkin banyak dari kita yang malas minum air putih...padahal manfaatnya banyak banget...yuks kita kupas manfaatnya!" Sekitar 80% tubuh manusia terdiri dari air. Otak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kualitas hidup manusia, baik kemajuan dalam bidang sosioekonomi

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kualitas hidup manusia, baik kemajuan dalam bidang sosioekonomi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Berbagai kemajuan dalam segala aspek kehidupan manusia saat ini telah meningkatkan kualitas hidup manusia, baik kemajuan dalam bidang sosioekonomi maupun dalam bidang

Lebih terperinci

LATIHAN, NUTRISI DAN TULANG SEHAT

LATIHAN, NUTRISI DAN TULANG SEHAT LATIHAN, NUTRISI DAN TULANG SEHAT Tulang yang kuat benar-benar tidak terpisahkan dalam keberhasilan Anda sebagai seorang atlet. Struktur kerangka Anda memberikan kekuatan dan kekakuan yang memungkinkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. konsumsi, tetapi juga dari kegiatan olahraga atau aktivitas fisik yang kita lakukan.

BAB I PENDAHULUAN. konsumsi, tetapi juga dari kegiatan olahraga atau aktivitas fisik yang kita lakukan. BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Kesehatan tubuh kita tidak hanya tergantung dari jenis makanan yang kita konsumsi, tetapi juga dari kegiatan olahraga atau aktivitas fisik yang kita lakukan. Dengan

Lebih terperinci

Nutrisi untuk Mendukung Tenaga Kerja yang Sehat dan Produktif. dr. Yulia Megawati

Nutrisi untuk Mendukung Tenaga Kerja yang Sehat dan Produktif. dr. Yulia Megawati Nutrisi untuk Mendukung Tenaga Kerja yang Sehat dan Produktif dr. Yulia Megawati Tenaga Kerja Adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan guna menghasilkan barang atau jasa baik untuk memenuhi kebutuhan

Lebih terperinci

Mengatur Berat Badan. Mengatur Berat Badan

Mengatur Berat Badan. Mengatur Berat Badan Mengatur Berat Badan Pengaturan berat badan adalah suatu proses menghilangkan atau menghindari timbunan lemak di dalam tubuh. Hal ini tergantung pada hubungan antara jumlah makanan yang dikonsumsi dengan

Lebih terperinci

Awal Kanker Rongga Mulut; Jangan Sepelekan Sariawan

Awal Kanker Rongga Mulut; Jangan Sepelekan Sariawan Sariawan Neng...! Kata-kata itu sering kita dengar pada aneka iklan suplemen obat panas yang berseliweran di televisi. Sariawan, gangguan penyakit pada rongga mulut, ini kadang ditanggapi sepele oleh penderitanya.

Lebih terperinci

Apakah Anda menderita nyeri. MAKOplasty. pilihan tepat untuk Anda

Apakah Anda menderita nyeri. MAKOplasty. pilihan tepat untuk Anda Apakah Anda menderita nyeri MAKOplasty pilihan tepat untuk Anda Jangan biarkan radang sendi menghambat aktivitas yang Anda cintai. Tingkatan Radang Sendi Patellofemoral compartment (atas) Medial compartment

Lebih terperinci

untuk Mencegah Sakit Punggung

untuk Mencegah Sakit Punggung 5 Hal yang Bisa Anda Lakukan untuk Mencegah Sakit Punggung WISNUBRATA Kompas.com - 25/09/2017, 07:45 WIB Ilustrasi sakit punggung dan pinggang(grinvalds) KOMPAS.com - Sakit punggung adalah penyakit yang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Indonesia adalah suatu negara dengan jumlah populasi terbesar setelah Cina, India, dan Amerika serikat. Pada tahun 2010 menurut data statistik menunjukkan bahwa jumlah

Lebih terperinci

APA ITU REMATIK...??? Rematik adalah penyakit peradangan. pada sendi yang bersifat menahun. atau kronis yang menyebabkan. perubahan dari bentuk sendi

APA ITU REMATIK...??? Rematik adalah penyakit peradangan. pada sendi yang bersifat menahun. atau kronis yang menyebabkan. perubahan dari bentuk sendi KELOMPOK G AKLIMA, S.Kep ISMARDI, S.Kep MAYLINDA, S.Kep MILA YUSNA, S.Kep ANDRIE FAUZY, S.Kep AZRIYANI NURMAN, S.Kep FITRIANTI NURDIN, S.Kep PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS

Lebih terperinci

Diabetes tipe 2 Pelajari gejalanya

Diabetes tipe 2 Pelajari gejalanya Diabetes tipe 2 Pelajari gejalanya Diabetes type 2: apa artinya? Diabetes tipe 2 menyerang orang dari segala usia, dan dengan gejala-gejala awal tidak diketahui. Bahkan, sekitar satu dari tiga orang dengan

Lebih terperinci

Diabetes tipe 1- Gejala, penyebab, dan pengobatannya

Diabetes tipe 1- Gejala, penyebab, dan pengobatannya Diabetes tipe 1- Gejala, penyebab, dan pengobatannya Apakah diabetes tipe 1 itu? Pada orang dengan diabetes tipe 1, pankreas tidak dapat membuat insulin. Hormon ini penting membantu sel-sel tubuh mengubah

Lebih terperinci

Inilah 10 Gejala Serangan Jantung di Usia Muda

Inilah 10 Gejala Serangan Jantung di Usia Muda Inilah 10 Gejala Serangan Jantung di Usia Muda Nyeri di Sekitar Dada Charles mengungkapkan bahwa salah satu gejala utama dari adanya risiko serangan jantung adalah adanya rasa nyeri di sekitar dada. Tak

Lebih terperinci

Mata Ajar                   : Keperawatan Komunitas. Pokok Pembahasan    : Rematik (Artritis reumatoid dan Osteoartritis)

Mata Ajar                   : Keperawatan Komunitas. Pokok Pembahasan    : Rematik (Artritis reumatoid dan Osteoartritis) SAP Rematik Ditulis pada Kamis, 24 Maret 2016 02:51 WIB oleh damian dalam katergori SAP tag SAP, gout, rematik, endokrin http://fales.co/blog/sap-rematik.html SATUAN ACARA PENYULUHAN Mata Ajar : Keperawatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. statis artinya normalnya fungsi alat-alat tubuh pada waktu istirahat dan sehat

BAB I PENDAHULUAN. statis artinya normalnya fungsi alat-alat tubuh pada waktu istirahat dan sehat BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Sehat menurut Santoso (2004:16) terbagi dalam dua tingkatan yaitu sehat statis artinya normalnya fungsi alat-alat tubuh pada waktu istirahat dan sehat dinamis

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perubahan struktur umur penduduk yang ditunjukkan dengan meningkatnya jumlah

BAB I PENDAHULUAN. perubahan struktur umur penduduk yang ditunjukkan dengan meningkatnya jumlah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang kesehatan, serta bertambah baiknya kondisi sosial ekonomi menyebabkan semakin meningkatnya umur harapan hidup (life

Lebih terperinci

PENDERITA JANTUNG MENJADI BUGAR MELALUI OLAHRAGA

PENDERITA JANTUNG MENJADI BUGAR MELALUI OLAHRAGA PENDERITA JANTUNG MENJADI BUGAR MELALUI OLAHRAGA Oleh : Farida Mulyaningsih, M.Kes PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2008 PENDERITA JANTUNG

Lebih terperinci

Komplikasi Diabetes Mellitus Pada Kesehatan Gigi

Komplikasi Diabetes Mellitus Pada Kesehatan Gigi Komplikasi Diabetes Mellitus Pada Kesehatan Gigi Komplikasi diabetes mellitus pada kesehatan gigi masalah dan solusi pencegahannya. Bagi penderita diabetes tipe 2 lebih rentan dengan komplikasi kesehatan

Lebih terperinci

Zat yang secara normal dihasilkan tubuh yang merupakan sisa pembakaran protein atau penghancuran sel-sel tubuh yang sudah tua.

Zat yang secara normal dihasilkan tubuh yang merupakan sisa pembakaran protein atau penghancuran sel-sel tubuh yang sudah tua. PENDIDIKAN KESEHATAN PERAWATAN LANSIA Apa Itu ASAM URAT...?? Nilai normal asam urat : Pria 3,4 7 mg/dl Wanita 2,4 5,7 mg/dl Zat yang secara normal dihasilkan tubuh yang merupakan sisa pembakaran protein

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) OSTEOARTHRITIS

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) OSTEOARTHRITIS SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) OSTEOARTHRITIS Topik Sub Topik : Nyeri sendi degeneratif (Osteoartritis) : Pengertian Osteoartritis, Penyebab osteoarthritis, Tanda-tanda nyeri sendi (osteoartritis), Cara

Lebih terperinci

Penyakit Diabetes Bisa Disembuhkan Seutuhnya..?

Penyakit Diabetes Bisa Disembuhkan Seutuhnya..? Penyakit Diabetes Bisa Disembuhkan Seutuhnya..? Penyakit Diabetes bisa disembuhkan setelah para ilmuwan menemukan bahwa gumpalan beracun dari sel berhenti memproduksi hormon insulin. Para ilmuwan di Universitas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Laporan Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. Laporan Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Peradaban manusia telah melewati berbagai macam waktu, hal ini diikuti dengan segala macam perkembangannya. Seiring dengan berkembangnya waktu, manusia melakukan

Lebih terperinci

SIMPULAN DAN SARAN Simpulan LAKI-LAKI PEREMPUAN

SIMPULAN DAN SARAN Simpulan LAKI-LAKI PEREMPUAN 135 SIMPULAN DAN SARAN Simpulan Tinggi badan lansia dapat diprediksi dari tinggi lutut, panjang depa, dan tinggi duduk. Panjang depa memberikan nilai korelasi tertinggi pada lansia lakilaki dan perempuan

Lebih terperinci

Anak yang berorangtua obesitas, berpeluang menjadi obesitas 60 90%.

Anak yang berorangtua obesitas, berpeluang menjadi obesitas 60 90%. 1 SENAM GEMPUR OBESITAS Senam Gempur Obesitas Anak yang berorangtua obesitas, berpeluang menjadi obesitas 60 90%. Minati Atmanegara yang dahulu orangtuanya menderita obesitas, juga berisiko. Namun, dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dengan pertumbuhan perekonomian. Setiap pembangunan mall dapat meningkatkan

BAB I PENDAHULUAN. dengan pertumbuhan perekonomian. Setiap pembangunan mall dapat meningkatkan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembangunan pusat pertokoan (mall) di Indonesia semakin meningkat seiring dengan pertumbuhan perekonomian. Setiap pembangunan mall dapat meningkatkan pendapatan negara

Lebih terperinci

NUTRISI Rekomendasi Nutrisi Yang Dibutuhkan Selama dan Setelah Kemoterapi (Yayasan Kasih Anak Kanker Jogja)

NUTRISI Rekomendasi Nutrisi Yang Dibutuhkan Selama dan Setelah Kemoterapi (Yayasan Kasih Anak Kanker Jogja) NUTRISI Rekomendasi Nutrisi Yang Dibutuhkan Selama dan Setelah Kemoterapi (Yayasan Kasih Anak Kanker Jogja) dr. Maria Ulfa, MMR Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Lebih terperinci

Tingkat Cholesterol Apa artinya, Diet dan Pengobatannya

Tingkat Cholesterol Apa artinya, Diet dan Pengobatannya Tingkat Cholesterol Apa artinya, Diet dan Pengobatannya Apakah Kolesterol Kita dapat mengaitkan kolesterol dengan makanan berlemak, tetapi sebagian besar zat lilin dibuat oleh tubuh kita sendiri. Hati

Lebih terperinci

Lampiran materi MYALGIA (NYERI OTOT) 1. Pengertian myalgia 2. Jenis Myalgia Fibromyalgia

Lampiran materi MYALGIA (NYERI OTOT) 1. Pengertian myalgia 2. Jenis Myalgia Fibromyalgia Lampiran materi MYALGIA (NYERI OTOT) 1. Pengertian Myalgia adalah nyeri otot yang merupakan gejala dari banyak penyakit dan gangguan pada tubuh. Penyebab umum myalgia adalah penggunaan otot yang salah

Lebih terperinci

Kanker Prostat. Prostate Cancer / Indonesian Copyright 2017 Hospital Authority. All rights reserved

Kanker Prostat. Prostate Cancer / Indonesian Copyright 2017 Hospital Authority. All rights reserved Kanker Prostat Kanker prostat merupakan tumor ganas yang paling umum ditemukan pada populasi pria di Amerika Serikat, dan juga merupakan kanker pembunuh ke-5 populasi pria di Hong Kong. Jumlah pasien telah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Osteoporosis merupakan kondisi atau penyakit dimana tulang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Osteoporosis merupakan kondisi atau penyakit dimana tulang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Osteoporosis merupakan kondisi atau penyakit dimana tulang menjadi rapuh dan mudah retak atau patah. Osteoporosis adalah suatu penyakit yang ditandai dengan berkurangnya

Lebih terperinci

Efektivitas Pengobatan Obat Herbal Untuk Diabetes Kering Pada Luka Kaki Penggunaan Obat Herbal Untuk Diabetes Kering

Efektivitas Pengobatan Obat Herbal Untuk Diabetes Kering Pada Luka Kaki Penggunaan Obat Herbal Untuk Diabetes Kering Efektivitas Pengobatan Obat Herbal Untuk Diabetes Kering Pada Luka Kaki Penggunaan Obat Herbal Untuk Diabetes Kering Diabetes adalah suatu kondisi di mana tubuh tidak dapat menggunakan (menyerap) gula

Lebih terperinci

PEMENUHAN KEBUTUHAN DASAR IBU NIFAS DAN MENYUSUI ISTIRAHAT

PEMENUHAN KEBUTUHAN DASAR IBU NIFAS DAN MENYUSUI ISTIRAHAT PEMENUHAN KEBUTUHAN DASAR IBU NIFAS DAN MENYUSUI ISTIRAHAT OLEH : KELOMPOK 5 I Gusti Agung Ayu Cahyaningrum Ananta P07124214 017 Kadek Devi Ary Suta P07124214 022 Ni Putu Ayu Sinta Puji Rahayu P07124214

Lebih terperinci

Pola hidup sehat untuk penderita diabetes

Pola hidup sehat untuk penderita diabetes Pola hidup sehat untuk penderita diabetes Penanganan diabetes berfokus pada mengontrol kadar gula darah (glukosa). Hal tersebut dapat dijalankan dengan memperhatikan pola makan dan olahraga, serta merubah

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Nyeri sendi merupakan salah satu gangguan kesehatan yang bisa dialami oleh siapapun karena setiap orang di dalam tubuhnya memiliki persendian (Soeroso, 2006). Sendi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. seperti tarian. Pada saat ini, aerobik mempunyai gerakan yang tersusun, tapi

BAB I PENDAHULUAN. seperti tarian. Pada saat ini, aerobik mempunyai gerakan yang tersusun, tapi 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam dekade terakhir, latihan senam aerobik telah menjadi salah satu jenis latihan yang paling popular. Aerobik yang dilakukan pada saat ini tidak seperti

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berbagai perubahan sebagai dampak dari gaya hidup yang semakin maju. Perubahan

BAB I PENDAHULUAN. berbagai perubahan sebagai dampak dari gaya hidup yang semakin maju. Perubahan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada dekade belakangan ini gaya hidup manusia berkembang pesat. Muncul berbagai perubahan sebagai dampak dari gaya hidup yang semakin maju. Perubahan tersebut

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini, masyarakat semakin sadar terhadap pentingnya olahraga bagi kesehatan tubuh. Di berbagai kota besar sudah mulai banyak bermunculan pusatpusat kebugaran tubuh

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 4 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Kalsium Kalsium merupakan mineral yang paling banyak terdapat di dalam tubuh. Kalsium dibutuhkan di semua jaringan tubuh, khususnya tulang. Sekitar 99% kalsium tubuh berada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. maupun mental. Akan tetapi, olahraga yang dilakukan tanpa mengindahkan

BAB I PENDAHULUAN. maupun mental. Akan tetapi, olahraga yang dilakukan tanpa mengindahkan BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Olahraga, baik yang bersifat olahraga prestasi maupun rekreasi merupakan aktivitas yang dapat memberikan manfaat bagi kesehatan fisik maupun mental. Akan tetapi,

Lebih terperinci

Kiat-Kiat Menjaga Kesehatan Sendi Lutut. Fanny Aliwarga Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi

Kiat-Kiat Menjaga Kesehatan Sendi Lutut. Fanny Aliwarga Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi Kiat-Kiat Menjaga Kesehatan Sendi Lutut Fanny Aliwarga Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi OSTEOARTRITIS Penyakit sendi paling banyak Sendi yang menopang berat badan (weight bearing) lutut, panggul,

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) MENGATASI REMATIK DI KALANGAN ANAK MUDA

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) MENGATASI REMATIK DI KALANGAN ANAK MUDA SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) MENGATASI REMATIK DI KALANGAN ANAK MUDA Materi ini deiberikan kepada Mahasiswa Keperawatan di Universitas Padjadjaran Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang FEBRI NICK

Lebih terperinci

PENATALAKSANAAN DIIT PADA HIV/AIDS. Susilowati, SKM, MKM.

PENATALAKSANAAN DIIT PADA HIV/AIDS. Susilowati, SKM, MKM. 1 PENATALAKSANAAN DIIT PADA HIV/AIDS Susilowati, SKM, MKM. 2 Masih ingat pebasket internasional Earvin Johnson? Pemain NBA tersohor itu membuat berita mengejutkan dalam karier bermain basketnya. Bukan

Lebih terperinci

MAKALAH GIZI ZAT BESI

MAKALAH GIZI ZAT BESI MAKALAH GIZI ZAT BESI Di Buat Oleh: Nama : Prima Hendri Cahyono Kelas/ NIM : PJKR A/ 08601241031 Dosen Pembimbing : Erwin Setyo K, M,Kes FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA PENDAHULUAN

Lebih terperinci

Resep Menjaga Keindahan. dan Kesehatan Payudara

Resep Menjaga Keindahan. dan Kesehatan Payudara Resep Menjaga Keindahan dan Kesehatan Payudara Menjaga dan memelihara kesehatan payudara merupakan sesuatu yang penting bagi setiap wanita. Seperti yang telah Anda tahu, kanker payudara adalah sesuatu

Lebih terperinci

ANATOMI PERSENDIAN. 2) Sendi engsel

ANATOMI PERSENDIAN. 2) Sendi engsel ANATOMI PERSENDIAN rangka tubuh manusia tersusun dari tulang-tulang yang saling berhubungan. Hubungan antartulang disebut sendi. Dengan adanya sendi, kaki dan tanganmu dapat dilipat, diputar dan sebagainya.

Lebih terperinci

RIZKY KUSUMAWATI NPM PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN

RIZKY KUSUMAWATI NPM PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN STUDI KASUS PADA Tn. M UMUR 79 TAHUN YANG MENGALAMI MASALAH KEPERAWATAN KETIDAKSTABILAN KADAR GLUKOSA DARAH DENGAN DIAGNOSA MEDIS DIABETES MELLITUS RUANG SEDAP MALAM RSUD GAMBIRAN KOTA KEDIRI KARYA TULIS

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. adalah suatu kondisi terganggunya metabolisme di dalam tubuh karena

BAB I PENDAHULUAN. adalah suatu kondisi terganggunya metabolisme di dalam tubuh karena 6 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Diabetes melitus (DM) yang lebih dikenal sebagai penyakit kencing manis adalah suatu kondisi terganggunya metabolisme di dalam tubuh karena ketidakmampuan tubuh membuat

Lebih terperinci

Penting Untuk Ibu Hamil Dan Menyusui

Penting Untuk Ibu Hamil Dan Menyusui Penting Untuk Ibu Hamil Dan Menyusui 1 / 11 Gizi Seimbang Untuk Ibu Hamil Dan Menyusui Perubahan Berat Badan - IMT normal 18,25-25 tambah : 11, 5-16 kg - IMT underweight < 18,5 tambah : 12,5-18 kg - IMT

Lebih terperinci

PMS semakin berat setelah melahirkan beberapa anak, terutama bila pernah mengalami kehamilan dengan komplikasi seperti toksima.

PMS semakin berat setelah melahirkan beberapa anak, terutama bila pernah mengalami kehamilan dengan komplikasi seperti toksima. Menjelang haid atau menstruasi biasanya beberapa wanita mengalami gejala yang tidak nyaman, menyakitkan, dan mengganggu. Gejala ini sering disebut dengan sindrom pra menstruasi atau PMS, yakni kumpulan

Lebih terperinci

Tulang dan sendi merupakan kerangka tubuh yang menyebabkan tubuh dapat berdiri tegak,

Tulang dan sendi merupakan kerangka tubuh yang menyebabkan tubuh dapat berdiri tegak, WIJUMA CL Tulang dan sendi merupakan kerangka tubuh yang menyebabkan tubuh dapat berdiri tegak, Tempat melekatnya otot-otot sehingga memungkinkan jalannya pembuluh darah, Tempat sumsum tulang dan syaraf

Lebih terperinci

Kekurangan Zat Besi dan Anemia pada Atlit

Kekurangan Zat Besi dan Anemia pada Atlit Kekurangan Zat Besi dan Anemia pada Atlit Latihan dan kompetisi dalam pertandingan ultra-endurance seperti Ironman Triathlon adalah tantangan fisik yang sangat besar. Bayangkan jika tantangan yang dibuat

Lebih terperinci

Kanker Rahim - Gejala, Tahap, Pengobatan, dan Resiko

Kanker Rahim - Gejala, Tahap, Pengobatan, dan Resiko Kanker Rahim - Gejala, Tahap, Pengobatan, dan Resiko Apakah kanker rahim itu? Kanker ini dimulai di rahim, organ-organ kembar yang memproduksi telur wanita dan sumber utama dari hormon estrogen dan progesteron

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PENYULUHAN MENGENAI OBESITAS

SATUAN ACARA PENYULUHAN MENGENAI OBESITAS SATUAN ACARA PENYULUHAN MENGENAI OBESITAS Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Promosi Kesehatan Disusun oleh : Gita Ayu Mayacita P17320112028 2- C POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Menurut Ermita (2002 dikutip dari Devita, Hartiti, dan Yosafianti, 2007) bahwa fluktuasi

BAB I PENDAHULUAN. Menurut Ermita (2002 dikutip dari Devita, Hartiti, dan Yosafianti, 2007) bahwa fluktuasi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Menurut Ermita (2002 dikutip dari Devita, Hartiti, dan Yosafianti, 2007) bahwa fluktuasi politik dan ekonomi mengakibatkan perubahan pada tingkat kesejahteraan masyarakat.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Keberhasilan pemerintah dalam pembangunan Nasional telah mewujudkan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Keberhasilan pemerintah dalam pembangunan Nasional telah mewujudkan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Keberhasilan pemerintah dalam pembangunan Nasional telah mewujudkan hasil yang positif di berbagai bidang, yaitu adanya kemajuan ekonomi, peraikan lingkungan hidup,

Lebih terperinci

Kanker Payudara. Breast Cancer / Indonesian Copyright 2017 Hospital Authority. All rights reserved

Kanker Payudara. Breast Cancer / Indonesian Copyright 2017 Hospital Authority. All rights reserved Kanker Payudara Kanker payudara merupakan kanker yang paling umum diderita oleh para wanita di Hong Kong dan negara-negara lain di dunia. Setiap tahunnya, ada lebih dari 3.500 kasus kanker payudara baru

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Pada tahun 2000 jumlah lansia di Indonesia diproyeksikan sebesar

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Pada tahun 2000 jumlah lansia di Indonesia diproyeksikan sebesar BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pada tahun 2000 jumlah lansia di Indonesia diproyeksikan sebesar 7,28% dan pada tahun 2020 menjadi sebesar 11,43% (Maryam, 2008). Semakin seseorang bertambah usia maka

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. degeneratif seperti jantung koroner dan stroke sekarang ini banyak terjadi

BAB I PENDAHULUAN. degeneratif seperti jantung koroner dan stroke sekarang ini banyak terjadi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemasalahan kesehatan yang berkaitan dengan penyakit degeneratif seperti jantung koroner dan stroke sekarang ini banyak terjadi di dunia. Stroke merupakan penyakit neurologi

Lebih terperinci

MAKANAN SEHAT DAN MAKANAN TIDAK SEHAT BAHAN AJAR MATA KULIAH KESEHATAN DAN GIZI I

MAKANAN SEHAT DAN MAKANAN TIDAK SEHAT BAHAN AJAR MATA KULIAH KESEHATAN DAN GIZI I MAKANAN SEHAT DAN MAKANAN TIDAK SEHAT BAHAN AJAR MATA KULIAH KESEHATAN DAN GIZI I PROGRAM PG PAUD JURUSAN PEDAGOGIK FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2009 Pendahuluan Setiap orang

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. manusia yang berkualitas. Remaja merupakan sumber daya manusia bagi

I. PENDAHULUAN. manusia yang berkualitas. Remaja merupakan sumber daya manusia bagi I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu tujuan pembangunan nasional adalah membentuk sumber daya manusia yang berkualitas. Remaja merupakan sumber daya manusia bagi pembangunan di masa datang. Untuk

Lebih terperinci

HUBUNGAN TINGKAT KONSUMSI KARBOHIDRAT, PROTEIN DAN LEMAK DENGAN KESEGARAN JASMANI ANAK SEKOLAH DASAR DI SD N KARTASURA I SKRIPSI

HUBUNGAN TINGKAT KONSUMSI KARBOHIDRAT, PROTEIN DAN LEMAK DENGAN KESEGARAN JASMANI ANAK SEKOLAH DASAR DI SD N KARTASURA I SKRIPSI HUBUNGAN TINGKAT KONSUMSI KARBOHIDRAT, PROTEIN DAN LEMAK DENGAN KESEGARAN JASMANI ANAK SEKOLAH DASAR DI SD N KARTASURA I SKRIPSI Skripsi ini Disusun untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Ijazah S1

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Reumatoid Arthritis (RA) merupakan suatu penyakit autoimun yang

BAB 1 PENDAHULUAN. Reumatoid Arthritis (RA) merupakan suatu penyakit autoimun yang BAB 1 PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Reumatoid Arthritis (RA) merupakan suatu penyakit autoimun yang menyerang persendian dan menyebabkan inflamasi yang ditandai dengan pembengkakan, nyeri, serta bisa menyebabkan

Lebih terperinci

BAB 1 : PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Periode remaja adalah periode transisi dari anak - anak menuju dewasa, pada

BAB 1 : PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Periode remaja adalah periode transisi dari anak - anak menuju dewasa, pada BAB 1 : PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Periode remaja adalah periode transisi dari anak - anak menuju dewasa, pada masa ini terjadi proses kehidupan menuju kematangan fisik dan perkembangan emosional antara

Lebih terperinci

Mitos dan Fakta Kolesterol

Mitos dan Fakta Kolesterol Mitos dan Fakta Kolesterol Oleh admin Selasa, 01 Juli 2008 09:19:20 Apakah mengonsumsi makanan yang mengandung kolesterol tidak baik bagi tubuh? Apakah kita tak boleh mengonsumsi makanan berkolesterol?

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 6 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Metabolisme Energi Otot Rangka Kreatin fosfat merupakan sumber energi pertama yang digunakan pada awal aktivitas kontraktil. Suatu karakteristik khusus dari energi yang dihantarkan

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PENYULUHAN MASALAH KESEHATAN PENYAKIT TIDAK MENULAR (PTM)

SATUAN ACARA PENYULUHAN MASALAH KESEHATAN PENYAKIT TIDAK MENULAR (PTM) SATUAN ACARA PENYULUHAN MASALAH KESEHATAN PENYAKIT TIDAK MENULAR (PTM) Pokok Pembahasan : Masalah Kesehatan penyakit tidak menular (PTM) Sasaran : komunitas dewasa pekerja di RT 3 dan 5 Jam : 16.00 WIB

Lebih terperinci

PENGANTAR KESEHATAN. DR.dr.BM.Wara K,MS Klinik Terapi Fisik FIK UNY. Ilmu Kesehatan pada dasarnya mempelajari cara memelihara dan

PENGANTAR KESEHATAN. DR.dr.BM.Wara K,MS Klinik Terapi Fisik FIK UNY. Ilmu Kesehatan pada dasarnya mempelajari cara memelihara dan PENGANTAR KESEHATAN DR.dr.BM.Wara K,MS Klinik Terapi Fisik FIK UNY PENGANTAR Ilmu Kesehatan pada dasarnya mempelajari cara memelihara dan meningkatkan kesehatan, cara mencegah penyakit, cara menyembuhkan

Lebih terperinci

Kehamilan akan meningkatkan metabolisme energi karena itu kebutuhan energi dan zat gizi lainnya juga mengalami peningkatan selama masa kehamilan.

Kehamilan akan meningkatkan metabolisme energi karena itu kebutuhan energi dan zat gizi lainnya juga mengalami peningkatan selama masa kehamilan. Kehamilan akan meningkatkan metabolisme energi karena itu kebutuhan energi dan zat gizi lainnya juga mengalami peningkatan selama masa kehamilan. Peningkatan energi dan zat gizi tersebut dibutuhkan untuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kematian umum, angka kematian bayi, dan angka kelahiran. Hal ini. meningkatnya jumlah penduduk golongan lanjut usia.

BAB I PENDAHULUAN. kematian umum, angka kematian bayi, dan angka kelahiran. Hal ini. meningkatnya jumlah penduduk golongan lanjut usia. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Keberhasilan pembangunan di bidang kesehatan telah menurunkan angka kematian umum, angka kematian bayi, dan angka kelahiran. Hal ini berdampak pada meningkatnya usia

Lebih terperinci

Penyebab, gejala dan cara mencegah polio Friday, 04 March :26. Pengertian Polio

Penyebab, gejala dan cara mencegah polio Friday, 04 March :26. Pengertian Polio Pengertian Polio Polio atau poliomyelitis adalah penyakit virus yang sangat mudah menular dan menyerang sistem saraf. Pada kondisi penyakit yang bertambah parah, bisa menyebabkan kesulitan 1 / 5 bernapas,

Lebih terperinci

AWAL YANG SEGAR: KIAT-KIAT POLA MAKAN YANG SEHAT

AWAL YANG SEGAR: KIAT-KIAT POLA MAKAN YANG SEHAT AWAL YANG SEGAR: KIAT-KIAT POLA MAKAN YANG SEHAT Ingin menerapkan pola makan yang sehat tapi tidak tahu harus memulai dari mana? Artikel ini adalah panduan mudah untuk mengiring anda ke arah yang tepat.

Lebih terperinci

Bab II. Solusi Terhadap Masalah-Masalah Kesehatan. Cerita Juanita. Apakah pengobatan terbaik yang dapat diberikan? Berjuang untuk perubahan

Bab II. Solusi Terhadap Masalah-Masalah Kesehatan. Cerita Juanita. Apakah pengobatan terbaik yang dapat diberikan? Berjuang untuk perubahan Bab II Solusi Terhadap Masalah-Masalah Kesehatan Cerita Juanita Apakah pengobatan terbaik yang dapat diberikan? Berjuang untuk perubahan Untuk pekerja di bidang kesehatan 26 Beberapa masalah harus diatasi

Lebih terperinci

Eko Winarti, SST.,M.Kes

Eko Winarti, SST.,M.Kes (SATUAN ACARA PENYULUHAN) Nutrisi Ibu Hamil Disusun oleh : Eko Winarti, SST.,M.Kes PROGRAM STUDI BIDAN PENDIDIK (D.IV) FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS KADIRI SATUAN ACARA PENYULUHAN 1 Tema : Nutrisi

Lebih terperinci

Kanker Usus Besar. Bowel Cancer / Indonesian Copyright 2017 Hospital Authority. All rights reserved

Kanker Usus Besar. Bowel Cancer / Indonesian Copyright 2017 Hospital Authority. All rights reserved Kanker Usus Besar Kanker usus besar merupakan kanker yang paling umum terjadi di Hong Kong. Menurut statistik dari Hong Kong Cancer Registry pada tahun 2013, ada 66 orang penderita kanker usus besar dari

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan masyarakat tentang kesehatan juga mulai berkembang.

BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan masyarakat tentang kesehatan juga mulai berkembang. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Seiring dengan globalisasi, perkembangan pengetahuan dan teknologi, pengetahuan masyarakat tentang kesehatan juga mulai berkembang. Perkembangan pengetahuan masyarakat

Lebih terperinci

PENTINGNYA OLAH RAGA TERHADAP KEBUGARAN TUBUH, KESEHATAN GIGI DAN MULUT.

PENTINGNYA OLAH RAGA TERHADAP KEBUGARAN TUBUH, KESEHATAN GIGI DAN MULUT. PENTINGNYA OLAH RAGA TERHADAP KEBUGARAN TUBUH, KESEHATAN GIGI DAN MULUT. FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG OLAH RAGA ADALAH SERANGKAIAN GERAK TUBUH YANG TERATUR DAN TERENCANA SERTA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sindroma Premenstruasi (SPM) secara luas diartikan sebagai gangguan siklik berulang berkaitan dengan variasi hormonal perempuan dalam siklus menstruasi, yang berdampak

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan demikian salah satu masalah kesehatan masyarakat paling serius

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan demikian salah satu masalah kesehatan masyarakat paling serius BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Anemia adalah penyebab kedua terkemuka didunia dari kecacatan dan dengan demikian salah satu masalah kesehatan masyarakat paling serius global ( WHO, 2014).

Lebih terperinci

Ikan, merupakan jenis makanan sehat yang rendah lemak jenuh, tinggi. protein, dan merupakan sumber penting asam lemak omega 3.

Ikan, merupakan jenis makanan sehat yang rendah lemak jenuh, tinggi. protein, dan merupakan sumber penting asam lemak omega 3. BAB 1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Ikan, merupakan jenis makanan sehat yang rendah lemak jenuh, tinggi protein, dan merupakan sumber penting asam lemak omega 3. Ikan baik untuk tambahan diet karena

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Keberhasilan pembangunan suatu bangsa sangat tergantung kepada

BAB I PENDAHULUAN. Keberhasilan pembangunan suatu bangsa sangat tergantung kepada BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Keberhasilan pembangunan suatu bangsa sangat tergantung kepada keberhasilan bangsa itu sendiri dalam menyiapkan sumber daya manusia yang berkualitas, sehat, cerdas,

Lebih terperinci

DIABETES MELLITUS (PENYAKIT GULA)

DIABETES MELLITUS (PENYAKIT GULA) DIABETES MELLITUS (PENYAKIT GULA) AFRIYANI, S.Kep 04121004 PRAKTEK PROFESI KEPERAWATAN GERONTIK PSIK-FK UNAND PADANG 2008 Apa itu Diabetes Melitus (DM)..?? Suatu keadaan tingginya kadar gula darah karena

Lebih terperinci

Gangguan Pada Bagian Sendi

Gangguan Pada Bagian Sendi Gangguan Pada Bagian Sendi Haemarthrosis ( Hemarthrosis ) Hemarthrosis adalah penyakit kompleks di mana terjadi perdarahan ke dalam rongga sendi - Penyebab (Etiologi) Traumatic nontraumatic Degrees - Gejala

Lebih terperinci

Diet Hipertensi, Diabetesi Tetap Minum Obat Herbal Untuk Diabetes

Diet Hipertensi, Diabetesi Tetap Minum Obat Herbal Untuk Diabetes Diet Hipertensi, Diabetesi Tetap Minum Obat Herbal Untuk Diabetes Konsumsi obat herbal untuk diabetes dari tahun ke tahun di Negara Indonesia terus meningkat, patut kita syukuri bahwa ini menandakan kepercayaan

Lebih terperinci

Kanker Paru-Paru. (Terima kasih kepada Dr SH LO, Konsultan, Departemen Onkologi Klinis, Rumah Sakit Tuen Mun, Cluster Barat New Territories) 26/9

Kanker Paru-Paru. (Terima kasih kepada Dr SH LO, Konsultan, Departemen Onkologi Klinis, Rumah Sakit Tuen Mun, Cluster Barat New Territories) 26/9 Kanker Paru-Paru Kanker paru-paru merupakan kanker pembunuh nomor satu di Hong Kong. Ada lebih dari 4.000 kasus baru kanker paru-paru dan sekitar 3.600 kematian yang diakibatkan oleh penyakit ini setiap

Lebih terperinci

IBU HAMIL Resep jus buah & sayur pilihan untuk kesehatan bumil dan janin.

IBU HAMIL Resep jus buah & sayur pilihan untuk kesehatan bumil dan janin. Jus Sehat Untuk IBU HAMIL Resep jus buah & sayur pilihan untuk kesehatan bumil dan janin. A Publication of Nutrisi penting dalam segelas jus sehat Kesehatan janin pada masa kehamilan sangatlah penting.

Lebih terperinci

KARYA TULIS ILMIAH PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KONDISI OSTEOARTHRITIS KNEE DEXTRA DI RSUD KOTA SRAGEN

KARYA TULIS ILMIAH PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KONDISI OSTEOARTHRITIS KNEE DEXTRA DI RSUD KOTA SRAGEN KARYA TULIS ILMIAH PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KONDISI OSTEOARTHRITIS KNEE DEXTRA DI RSUD KOTA SRAGEN Diajukan guna melengkapi tugas-tugas dan memenuhi syarat-syarat untuk menyelesaikan program Pendidikan

Lebih terperinci

Mengenal Penyakit Kelainan Darah

Mengenal Penyakit Kelainan Darah Mengenal Penyakit Kelainan Darah Ilustrasi penyakit kelainan darah Anemia sel sabit merupakan penyakit kelainan darah yang serius. Disebut sel sabit karena bentuk sel darah merah menyerupai bulan sabit.

Lebih terperinci

REKOMENDASI GIZI UNTUK ANAK SEKOLAH. YETTI WIRA CITERAWATI SY, S.Gz, M.Pd

REKOMENDASI GIZI UNTUK ANAK SEKOLAH. YETTI WIRA CITERAWATI SY, S.Gz, M.Pd REKOMENDASI GIZI UNTUK ANAK SEKOLAH YETTI WIRA CITERAWATI SY, S.Gz, M.Pd TERDAPAT 6 REKOMENDASI 1. Konsumsi menu Gizi Seimbang 2. Sesuaikan konsumsi zat gizi dengan AKG 3. Selalu Sarapan 4. Pelihara Otak

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Osteoporosis adalah kondisi atau penyakit dimana tulang menjadi rapuh dan

BAB 1 PENDAHULUAN. Osteoporosis adalah kondisi atau penyakit dimana tulang menjadi rapuh dan 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Osteoporosis adalah kondisi atau penyakit dimana tulang menjadi rapuh dan mudah retak atau patah. Osteoporosis sering menyerang mereka yang telah berusia lanjut

Lebih terperinci

TETAP SEHAT! PANDUAN UNTUK PASIEN DAN KELUARGA

TETAP SEHAT! PANDUAN UNTUK PASIEN DAN KELUARGA IMUNODEFISIENSI PRIMER TETAP SEHAT! PANDUAN UNTUK PASIEN DAN KELUARGA TETAP SEHAT! PANDUAN UNTUK PASIEN DAN KELUARGA 1 IMUNODEFISIENSI PRIMER Imunodefisiensi primer Tetap sehat! Panduan untuk pasien dan

Lebih terperinci

Osteoporosis. Anita's Personal Blog Osteoporosis Copyright anita handayani

Osteoporosis. Anita's Personal Blog Osteoporosis Copyright anita handayani Osteoporosis Mengapa Masalah Osteoporosis Pasca Menopause Akhir-Akhir Ini Menjadi Masalah? - Menghadapi tahun 2010-an terjadi peningkatan harapan hidup wanita sampai usia 70 tahun dan - Pada usia 2000-

Lebih terperinci

LATIHAN FISIK SEBAGAI PENDUKUNG ASUHAN GIZI BAGI LANSIA DR.dr.BM.Wara Kushartanti

LATIHAN FISIK SEBAGAI PENDUKUNG ASUHAN GIZI BAGI LANSIA DR.dr.BM.Wara Kushartanti LATIHAN FISIK SEBAGAI PENDUKUNG ASUHAN GIZI BAGI LANSIA DR.dr.BM.Wara Kushartanti TUJUAN MODUL Setelah mempelajari modul ini, diharapkan peserta dapat: 1. Memahami konsep dukungan latihan fisik untuk asuhan

Lebih terperinci

DIIT SERAT TINGGI. Deskripsi

DIIT SERAT TINGGI. Deskripsi DIIT SERAT TINGGI Deskripsi Serat makanan adalah polisakarida nonpati yang terdapat dalam semua makanan nabati. Serat tidak dapat dicerna oleh enzim cerna tapi berpengaruh baik untuk kesehatan. Serat terdiri

Lebih terperinci

MODUL 10 PEDOMAN MAKANAN BAGI OLAHRAGAWAN

MODUL 10 PEDOMAN MAKANAN BAGI OLAHRAGAWAN MODUL 10 PEDOMAN MAKANAN BAGI OLAHRAGAWAN A. Pendahuluan Pemberian makanan yang tepat dilihat dari kuantitas dan kualitas dapat menghasilkan kondisi fisik yang optimal, serta memberikan energi yang cukup

Lebih terperinci

YANDU LANSIA dr. Kartika Ratna Pertiwi JURDIK BIOLOGI FMIPA UNY YOGYAKARTA

YANDU LANSIA dr. Kartika Ratna Pertiwi JURDIK BIOLOGI FMIPA UNY YOGYAKARTA YANDU LANSIA dr. Kartika Ratna Pertiwi JURDIK BIOLOGI FMIPA UNY YOGYAKARTA Pendahuluan Taraf kesehatan masyarakat yang meningkat disertai meningkatnya fasilitas kesehatan berdampak pada semakin meningkatnya

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. KEPATUHAN 1. Defenisi Kepatuhan Kepatuhan adalah tingkat ketepatan perilaku seorang individu dengan nasehat medis atau kesehatan. Dengan menggambarkanpenggunaan obat sesuai petunjuk

Lebih terperinci