PERANCANGAN KNOWLEDGE MANAGEMENT SYSTEM UNTUK PENGELOLAAN LOGISTIK DALAM PENANGANAN BENCANA
|
|
- Hendri Sugiarto
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PERANCANGAN KNOWLEDGE MANAGEMENT SYSTEM UNTUK PENGELOLAAN LOGISTIK DALAM PENANGANAN BENCANA Naning Aranti Wessiani, Ahmad Rusdiansyah, dan M. Chasby Siddiq Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknologi Industri ITS Surabaya wessiani@ie.its.ac.id ABSTRAK Setiap organisasi memahami bahwa knowledge yang dimiliki oleh para anggotanya merupakan aset yang paling berharga bagi kemajuan organisasi tersebut. Oleh karenanya dibutuhkan suatu sistem pengelolaan yang terpadu bagi semua knowledge yang dimiliki oleh organisasi. Salah satu pendekatan yang dapat dilakukan adalah dengan merancang sebuah Knowledge Management System (KMS). Dengan KMS ini maka semua knowledge yang dimiliki oleh organisasi dan personal dicatat, diinputkan, dan disimpan dalam base organisasi, serta dalam suatu waktu dapat diupdate sehingga memudahkan pihak lain untuk mengaplikasikan knowledge yang ada tersebut. Hal diatas pula yang mendasari pentingnya perancangan KMS untuk pengelolaan logistik dalam penanganan bencana. Thomas (2002) menyatakan penanganan logistik dalam bencana masih kurang mendapatkan perhatian padahal penanganan logistik merupakan faktor kritis dalam penanganan bencana. Pada kenyataan di lapangan, banyak organisasi dan personal yang telah terlibat dalam penanganan logistik bencana seperti pemerintah, LSM, sukarelawan asing, dan lain-lain sehingga seharusnya pengetahuan mereka dapat dimanfaatkan untuk distrukturkan, diinput, dan disimpan dalam base guna memudahkan penanganan logistik pada kasus-kasus bencana yang serupa. Penelitian ini bertujuan merancang model knowledge management system bagi penanganan bencana khusus dalam penanganan logistiknya. Metode pendekatan yang digunakan adalah pendekatan knowledge management, disaster management, aplikasi web serta operational research. Knowledge yang diinputkan kedalam base KMS meliputi standar operating procedure (SOP) penanganan logistik, pasokan logistik, dan knowledge source. Knowledge yang telah diinput dan disimpan tersebut ditampilkan kembali dalam suatu report melalui sebuah rancangan website KMS yang bisa diakses oleh para stakeholder yang terlibat dalam penanganan logistik bencana. Kata Kunci : knowledge management, web, logistik, manajemen bencana alam, riset operasi PENDAHULUAN Penanganan berbagai bencana alam yang terjadi beberapa tahun terakhir secara beruntun di Indonesia banyak mendapat sorotan dari masyarakat luas. Tidak saja dalam konteks keprihatinan atas penderitaan yang dialami oleh masyarakat yang mengalami langsung akibat dari bencana tersebut, tetapi juga lambannya reaksi pemerintah dan lembaga swadaya masyarakat dalam mengelola keadaan pasca bencana yang terjadi. Kecepatan bertindak adalah faktor penting dalam kegiatan penyelamatan dalam mengurangi dan menanggulangi penderitaan akibat bencana, serta upaya
2 mengembalikan dan menormalisasikan keadaan seperti sedia kala ( Recovery and Rehabilitation Activities). Mengingat kejadian bencana alam yang terjadi di berbagai tempat, organisasiorganisasi yang aktif menangani bencana, baik yang merupakan lembaga bentukan pemerintah ataupun lembaga swadaya masyarakat (LSM) seringkali menghadapi kendala-kendala dalam melakukan aktivitas pengelolaan logistik pasca bencana. Hal ini dikarenakan personil-personil yang terlibat dalam penanganan bencana seringkali merupakan para sukarelawan yang baru pertama kali terjun dalam kegiatan sosial ini sehingga pengalaman mereka masih sangat minim. Hal ini disebabkan karena tidak adanya transfer of knowledge dari para sukarelawan yang telah berpengalaman kepada para sukarelawan pemula. Selain itu, pengetahuan penanganan bencana bersifat spesifik, tergantung dari bencana yang terjadi. Akibatnya, knowledge yang didapat para sukarelawan di satu tempat akan berbeda dengan knowledge didapat di tempat yang lain. Bahkan seringkali dalam penanganan logistik pasca bencana, terjadi kondisi ketidaksingkronan antara kebutuhan logistik para korban bencana alam dengan bantuan logistik yang telah disumbangkan oleh masyarakat melalui LSM atau lembaga pemerintah. Akibatnya terjadi kelebihan terhadap jenis logistik tertentu dan kekurangan terhadap jenis logistik yang lain. Hal diatas pula yang mendasari pentingnya perancangan Knowledge Management System (KMS) untuk pengelolaan logistik dalam penanganan bencana. Thomas (2002) menyatakan penanganan logistik dalam bencana masih kurang mendapatkan perhatian padahal penanganan logistik merupakan faktor kritis dalam penanganan bencana. KMS ini diharapkan dapat menjadi media untuk pengelolaan knowledge para sukarelawan termasuk di dalamnya prosedur-prosedur, pengalaman dalam menangani bencana alam. Selain itu, juga sebagai tool yang dapat menampilkan jenis kebutuhan logistik dan jumlah dari tiap jenis kebutuhan logistik tersebut sehingga dapat mengatasi permasalahan penanganan logistik pasca bencana alam di Indonesia. KONSEP KNOWLEDGE MANAGEMENT Manajemen pengetahuan ( knowledge management) adalah sebuah konsep baru di dunia bisnis. Konsep ini berkembang pesat terutama sejak tahun 2000-an. Tujuan penerapan konsep ini adalah untuk meningkatkan dan memperbaiki operasional perusahaan dalam mencari keuntungan kompetitif. Knowledge management digunakan untuk memperbaiki komunikasi diantara manajemen puncak dan pekerja untuk mempertahankan proses kerja, menanamkan budaya, pengetahuan dan mengimplementasikan sistem penghargaan berbasis kinerja. Secara umum, knowledge management adalah sebuah proses yang mengkoordinasikan penggunaan, pengetahuan dan pengalaman. Dengan konsep tersebut, berarti ada perbedaan untuk, dan pengetahuan. Berdasarkan hierarkinya, berasal dari yang telah diproses sehingga dapat diinterpreasikan. Pengetahuan adalah hasil dari pengolahan secara lebih lanjut dengan menggunakan metode tertentu. Sedangkan kebijaksanaan (wisdom) lebih kearah pengambilan keputusan dari pengguna pengetahuan. Menurut Finerty (1997), knowledge management memiliki ruang ringkup dua lapisan. Lapisan pertama adalah proses ( process) meliputi utilization, storing, acquisition, distribution/sharing dan creation. Lapisan kedua meliputi structure, technology, measurement, organizational design, leadership dan culture. Kedua lapisan tersebut terintegrasi membentuk ruang lingkup knowledge management. A-16-2
3 Pengetahuan yang menjadi objek dalam knowledge management terbagi menjadi dua, yaitu tacit knowledge dan explicit knowledge. Tacit knowledge adalah pengetahuan yang ada dalam kepala manusia. Tacit knowledge bersifat personal, procedural, kacau, soft (lunak), tersimpan di otak, informal dan biasanya berkaitan tentang kecakapan atau keterampilan. Sedangkan explicit knowledge adalah pengetahuan manusia yang berada diluar kepala. Bentuk explicit knowledge, antara lain dokumen, buku, jurnal dan lainlain. Sifat dari explicit knowledge adalah tercetak dalam kode-kode, deklaratif, formal dan hard (keras). (Nonaka dan Takeuchi 1995). Dalam pengembangan pengetahuan, terjadi proses transfer pengetahuan. Proses ini terangkum dalam sebuah model. Menurut SECI Model (Hidayatno, 2006), terjadi empat proses transfer pengetahuan, yaitu socialization, externalization, combination dan internalization. Socialization adalah proses transfer diantara orang-orang dengan cara conversation/percakapan. Dalam hal ini terjadi transfer dari tacit knowledge ke tacit knowledge. Proses selanjutnya adalah externalization, yaitu transfer dari tacit knowledge ke explicit knowledge. Combination adalah transfer dari explicit knowledge ke explicit knowledge. Internalization adalah transfer dari explicit knowledge ke tacit knowledge. Proses transfer pengetahuan berlangsung berulang-ulang membentuk suatu siklus. Hal inilah yang menyebabkan pengetahuan terus berkembang dari waktu ke waktu. Jadi menurut konsep SECI, siklus transfer pengetahuan akan terus berputar dan berkembang. PERANCANGAN KNOWLEDGE MANAGEMENT SYSTEM (KMS) UNTUK PENANGANAN LOGISTIK PADA BENCANA Sistem yang akan dibuat terdiri dari 4 (empat) buah entitas dengan banyak proses di dalamnya. Entitas tersebut terdiri dari masyarakat, tim relawan, expert, dan administrator atau dalam sistem manajemen pengetahuan disebut sebagai CKO ( Chief Knowledge Officer). Secara garis besar ditunjukkan seperti gambar 1, beserta prosesnya pada gambar 2. Expert pengetahuan pengalaman Knowledge Mnagement System (KMS) Pencarian, tanya managing Masyarakat Expert Tim relawan pengetahuan pengalaman update logistik Estimasi Kebutuhan Logistik Awal Transfer knowledge [1] Manajemen Distribusi Logistik [2] Data masukan managing Manajemen Sistem Pencarian, pertanyaan Masyarakat CKO Tim relawan CKO Database Insert,update,delete Gambar 1. Gambaran Sistem Gambar 2. Proses dalam Sistem Detail dari proses transfer knowledge ditunjukkan pada gambar 3, dimana terdapat dua macam proses dalam pengimplementasikannya sehingga proses transfer pengetahuan ini dilakukan melalui dua macam cara, yaitu dengan proses pencarian secara manual oleh user berdasarkan kata kunci yang dimasukkan dan melalui sebuah forum komunikasi antara masyarakat, tim relawan, dan expert. Sedangkan detail proses sistem manajemen logistik ditunjukkan oleh gambar 4. e A-16-3
4 Tim relawan Data logistik berdasarkan lapangan update Deklarasi logistik berdasarkan lapangan Update logistik Database Masyarakat informa si keyword informa si pertanyaan Forum Diskusi Pencarian (Text pengetahuan pengetahuan Expert Database Simpan pengalaman Masyarakat pengalaman Tim relawan Gambar 3. Proses Transfer Knowledge Gambar 4. Proses Manajemen Logistik Pengelolaan distribusi logistik yang terjadi pada tahap recovery fase II dilakukan oleh tim relawan. Setiap kali terdapat masukan bantuan logistik dari masyarakat dan atau setiap bantuan tersebut didistribusikan, maka tim akan melaporkan ke pusat melalui perangkat lunak ini. Sehingga jumlah tiap jenis kebutuhan logistik bencana dapat dipantau dan dikan kepada masyarakat secara real time. FITUR-FITUR SISTEM Fitur-fitur yang terdapat dalam sistem ini dirancang agar sesuai dengan tujuan perancangan sistem ini. Web ini dirancang dengan terdiri dari beberapa halaman. Web ini dinamakan Siaga, yaitu Sistem Tanggap Bencana. Tampilan awal web ini dapat dilihat pada gambar 6 dibawah ini. Halaman awal sistem ini terdiri atas 4 fitur. Fitur-fitur tersebut adalah (1) Home. Halaman ini menjelaskan tentang yang disediakan oleh web kepada seluruh pengguna. Halaman ini juga menjelaskan tentang latar belakang perancangan sistem ini, motto dan visi misi, serta manfaat sistem ini. Secara lebih jelas dapat dilihat pada gambar 7 dibawah ini. Gambar 6. Halaman Awal Web Dalam halaman home terdiri atas beberapa fitur, yaitu Info Tim Sigap yang menjelaskan tentang tim relawan yang tergabung dalam sistem ini. Informasi yang didapatkan melalui fitur ini adalah nama tim yang tergabung, contact person, alamat kantor, dan daerah penanganan tim relawan. Selain itu, fitur ini juga menjelaskan tentang sistem koordinasi dari tim-tim yang tergabung. Fitur ini akan membantu koordinasi antar tim relawan yang Gambar 7. Halaman Home telah tergabung, dan juga akan membantu masyarakat yang membutuhkan tentang tim relawan. Secara lebih jelas tentang fitur info tim Sigap dapat dilihat pada A-16-4
5 gambar 8. Selanjutnya fitur Edukasi Online, yang memberikan knowldege tentang pengalaman tim relawan dalam melakukan aktivitas penanganan bencana alam. Tim relawan yang tergabung, akan menginputkan pengalamannya ke sistem ini, dan masyarakat atau tim relawan lain akan mendapatkan knowledge tentang aktivitas penanganan. Dalam fitur ini terjadi proses transfer of knowldege, dari tim relawan yang berpengalaman ke masyarakat dan tim relawan yang lain. Knowledge yang terdapat dalam edukasi on line ini dirancang dengan sistem searching dalam penggunaannya. Hal ini dapat mempermudah pengguna untuk mencari knowledge yang dibutuhkan. Fitur ini dapat dilihat pada gambar 9. Fitur ketiga adalah Artikel Tim Sigap, yang memberikan knowldege yang berkaitan dengan bencana dari para expert yang tergabung dalam sistem ini. Knowledge yang diberikan bersifat ilmiah yang dapat menambah wacana ke masyarakat dan tim relawan dalam melakukan penanganan bencana. Dalam fitur ini juga terjadi transfer of knowledge. Jelasnya tentang fitur ini dapat dilihat pada gambar 10. Berikutnya adalah fitur Berita Terkini, dimana memberikan tentang berita terbaru yang terjadi dalam aktivitas penanganan pasca bencana. Berita ini diinputkan oleh tim relawan yang terjun langsung dalam penanganan bencana. Adanya berita ini dapat menjadi pertimbangan bagi masyarakat atau tim relawan lain yang akan memberikan bantuan. Dalam fitur ini juga terjadi transfer of knowldege. Lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 11. Setelah itu adalah fitur Rekapitulasi Logistik yang memberikan ke masyarakat dan tim relawan tentang kebutuhan logistik yang sudah diterima, yang sudah didistribusikan dan yang masih dibutuhkan. Informasi ini akan menjadi pertimbangan bagi masyarakat yang akan memberikan bantuan, sehingga dapat tepat sasaran, juga akan membantu tim relawan yang berperan sebagai mediator bantuan antara masyarakat dan korban bencana. Fitur rekapitulasi logistik dapat dilihat pada gambar 12. Fitur terakhir adalah Forum yang berfungsi sebagai sebagai wadah transfer of knowldge antara masyarakat dan atau tim relawan lain dengan tim relawan yang tergabung dalam sistem ini. Forum ini dirancang dengan menggunakan sistem chatting (lihat gambar 13). Gambar 8. Halaman Fitur Info Tim Sigap Gambar 9. Halaman Fitur Edukasi On Line A-16-5
6 Gambar 10. Halaman Fitur Atikel Sigap Gambar 11. Fitur Berita Terkini Gambar 12. Fitur Rekapitulasi Logistik Gambar 13. Halaman Fitur Forum Pada halaman Home ini juga ada link menuju fitur Login dimana fitur ini disediakan untuk tim yang telah bergabung dalam sistem ini. Tim yang telah tergabung akan mendapatkan account dan password untuk masuk ke sistem dan mendapatkan fasilitas yang lebih jika dibandingkan dengan pengguna biasa. Fitur login dapat dilihat pada gambar 14. Adapula link menuju fitur Register, yang dapat digunakan untuk user bergabung dalam KMS ini. Hal-hal yang harus diisi dalam fitur ini dapat dilihat dalam gambar 15. Gambar 14. Halaman Fitur Login Gambar 15. Halaman Fitur Register Pada halaman awal selain fitur Home, juga ada fitur yang menampilkan Logistik Darurat yakni kebutuhan logistik yang jumlahnya belum memenuhi kebutuhan. Tampilan fitur ini dapat dilihat dalam gambar 16. Link menuju fitur Berita Terkini A-16-6
7 juga dimasukkan dalam halaman awal guna mempercepat user untuk mengakses. Dan link keempat adalah menuju Forum. Gambar 16. Halaman Fitur Logistik Darurat Gambar 17. Input Berita Terkini Fitur Up Date logistik yang berupa jenis bantuan yang sudah diterima, sudah didistribusikan serta yang masih dibutuhkan juga disediakan dalam KMS ini. Secara lebih jelas tentang fitur up date logistik dapat dilihat pada gambar 18. KESIMPULAN Gambar 18. Halaman Fitur Up Date Logistik Beberapa simpulan yang dapat ditarik adalah : 1. Dengan web-based knowledge management system yang telah dirancang, dapat digunakan untuk mengelola pengalaman tim sukarelawan dalam menangani logistik pasca bencana alam. Hal ini dapat menjadi knowledge yang bermanfaat bagi tim sukarelawan selanjutnya. 2. Web-based knowledge management yang telah dirancang dapat digunakan sebagai media sistem manajemen logistik bencana, dengan sistem koordinasi antara pemerintah dengan tim relawan yang menangani. DAFTAR PUSTAKA Budi, B, Dr dan Dr Deny J.P Mengenal dan Mengantisipasi Bencana Alam Geologis. Jurnal Aksi Sosial edisi Disaster management Tahun II No.3. Bandung A-16-7
8 Harlian, Milkha Penerapan Knowledge Management System Untuk Manajemen Pengalaman dan Logistik Pasca Bencana Alam. Laporan Tugas Akhir Sarjana S1. Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Hidayatno, Achmad Pengenalan Knowledge Management System. Jakarta Hillier, Frederick S., and Gerald J. Lieberman. Introduction to Operations Research. Mc Graw-Hill Companies, Inc., New York Kadir, Abdul Dasar Pemrograman Web Dinamis Menggunakan PHP. ANDI, Yogyakarta. Marwick, Daniel, Knowledge Management Technology, Nagano, Nasukawa, Text Analysis and Knowledge Mining System, analysis and knowledge mining system.htm Oemardi Penanganan Bencana Alam. Walhi. Jakarta Parlan, Hening Memahami Bencana Ekologi Bukan Sebagai Keniscayaan Alam Indonesia Dalam Konteks Geografis. Walhi. Jakarta Sampurna Menguasai Aplikasi Web Tanpa Pemrograman. Elex Media Komputindo. Jakarta. Syamsudin, Fadli Belajar Dari Gempa dan Tsunami Aceh. Tempo. Jakarta A-16-8
TUGAS INDIVIDU MATA KULIAH TEORI ORGANISASI DAN MANAJEMEN PENGETAHUAN (TOMP) KNOWLEDGE SHARING PENERAPAN KNOWLEDGE MANAGEMENT DALAM PERPUSTAKAAN
TUGAS INDIVIDU MATA KULIAH TEORI ORGANISASI DAN MANAJEMEN PENGETAHUAN (TOMP) KNOWLEDGE SHARING PENERAPAN KNOWLEDGE MANAGEMENT DALAM PERPUSTAKAAN Dosen : Dr. Ir. Arif Imam Suroso M.Sc Oleh : RINJANI YUSNI
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI E_LEARNING UNTUK PEMBELAJARAN BAHASA PEMROGRAMAN PHP
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI E_LEARNING UNTUK PEMBELAJARAN BAHASA PEMROGRAMAN PHP Mutiara Sari 1, Kasmir Tanjung 2 Konsentrasi Teknik Komputer, Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik,
Lebih terperinciKONSEP KNOWLEDGE MANAGEMENT SYSTEM SECI MODEL JENIS PENGETAHUAN DLM KM
KONSEP KNOWLEDGE MANAGEMENT SYSTEM Manajemen pengetahuan (knowledge management) sebuah konsep baru di dunia bisnis. Konsep ini berkembang pesat terutama sejak tahun 2000-an. Secara umum, knowledge management
Lebih terperinciBAB I PERSYARATAN PRODUK
BAB I PERSYARATAN PRODUK 1.1 Pendahuluan Perkembangan ilmu pengetahuan dalam era globalisasi terjadi dengan sangat cepat. Kemampuan manusia dalam mengembangkan berbagai ilmu pengetahuan(knowledge) semakin
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. membantu memenuhi kebutuhan informasi seluruh karyawan perusahaan.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sekarang ini perkembangan teknologi informasi (IT) telah berkembang dengan pesat, dengan banyak membawa perubahan-perubahan besar yang berpengaruh pada dunia bisnis.
Lebih terperinciPenerapan Knowledge Management System Berbasis Website CMS pada Divisi Produksi CV. Indotai Pratama Jaya
Penerapan Knowledge Management System Berbasis Website CMS pada Divisi Produksi CV. Indotai Pratama Jaya Tanti Kristanti, Niko Pamela Jurusan S1 Sistem Informasi Falkutas Teknologi Informasi Universitas
Lebih terperinciTugas Kelompok: Kelas : EK-13
Tugas Mata Kuliah: Manajemen Ilmu Pengetahuan Dan Inovasi OPTIMALISASI PENGELOLAAN MANAJEMEN ASET TETAP (SARANA & PRASARANA) BERBASIS WEB DI INSTITUT PERTANIAN BOGOR Tugas Kelompok: Darsono Rd. Zainal
Lebih terperinciPENGELOLAAN INFORMASI PERPUSTAKAAN BERBASIS KNOWLEDGE MANAGEMENT MENUJU RESEARCH COLLEGE DAN PERGURUAN TINGGI BERKUALITAS INTERNASIONAL
PENGELOLAAN INFORMASI PERPUSTAKAAN BERBASIS KNOWLEDGE MANAGEMENT MENUJU RESEARCH COLLEGE DAN PERGURUAN TINGGI BERKUALITAS INTERNASIONAL Danny Ivanno Ritonga Abstrak: Knowledge management merupakan mengakses,
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI PENJUALAN ONLINE SEPATU PADA TOKO STARS SHOP MEDAN
SISTEM INFORMASI PENJUALAN ONLINE SEPATU PADA TOKO STARS SHOP MEDAN 1 Febri Yana Program Studi Sistem Informasi Sekolah Tinggi Teknik Harapan Medan JL. H.M. Joni No. 70C Medan 20152 Indonesia twentyone_february@yahoo.co.id
Lebih terperinciPERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENYEWAAN MOBIL PADA RENTAL BERBASIS WEB
Konferensi Nasional Ilmu Sosial & Teknologi (KNiST) Maret 2016, pp. 308~312 308 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENYEWAAN MOBIL PADA RENTAL BERBASIS WEB Mari Rahmawati AMIK BSI Karawang e-mail: mari.mrw@bsi.ac.id
Lebih terperinciUSABILITY KNOWLEDGE MANAGEMENT SYSTEM BERBASIS WEB PADA PT. MEGA KONSTRUKSI NEW PONTIANAK
Konferensi Nasional Ilmu Sosial & Teknologi (KNiST) Maret 2016, pp. 437~445 437 USABILITY KNOWLEDGE MANAGEMENT SYSTEM BERBASIS WEB PADA PT. MEGA KONSTRUKSI NEW PONTIANAK Windi Irmayani Komputerisasi Akuntansi,
Lebih terperinciJURNAL PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA CV. CAHAYA ELEKTRONIK DENGAN METODE RAPID APPLICATION DEVELOPMENT (RAD)
JURNAL PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA CV. CAHAYA ELEKTRONIK DENGAN METODE RAPID APPLICATION DEVELOPMENT (RAD) Oleh: NAMA : PUPUT HANDAYANI NPM : 11.1.03.03.0207 Dibimbing oleh : 1. Resty Wulanningrum,
Lebih terperinciSISTEM PENJADWALAN UJIAN DOKTOR PADA PASCASARJANA UNIVERSITAS DIPONEGORO. Rizka Ella Setyani, Sukmawati Nur Endah
Sistem Penjadwalan Ujian Doktor... SISTEM PENJADWALAN UJIAN DOKTOR PADA PASCASARJANA UNIVERSITAS DIPONEGORO Rizka Ella Setyani, Sukmawati Nur Endah Jurusan Ilmu Komputer/ Informatika, Universitas Diponegoro
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Definisi Data Menurut Parker (1993) data merupakan bentuk jamak dari bentuk tunggal datum atau data-item, kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata.
Lebih terperinciJURNAL KHATULISTIWA INFORMATIKA, VOL. 2 NO. 1 JUNI 2014
PERANCANGAN KNOWLEDGE MANAGEMENT SYSTEM BERBASIS WEB (Studi Kasus Konsultasi Tugas Akhir Mahasiswa) Daniel Oktodeli Sihombing Program Studi Manajemen Informatika, AMIK BSI Pontianak Jl. Abdurahman Saleh
Lebih terperinciDESAIN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI DAN ADMINISTRASI PADA SMA NEGERI 12 PALEMBANG MENGGUNAKAN WEBSITE DESIGN METHOD (WSDM)
DESAIN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI DAN ADMINISTRASI PADA SMA NEGERI 12 PALEMBANG MENGGUNAKAN WEBSITE DESIGN METHOD (WSDM) Hermanto Lorentius Imanuel M. Hady Chandra Permana Jurusan Teknik Informatika
Lebih terperinciPembuatan dan Penerapan E-Examination Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Gunadarma
Pembuatan dan Penerapan E-Examination Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Gunadarma Jesiati Mahasiswa Program Sarjana Sistem Informasi Jl. Salemba No. 53 Jakarta Pusat 10440 jesi_257@yahoo.com ABSTRAK
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kerangka Teori 2.1.1 Pengertian Knowledge Secara umum, terdapat dua jenis pengetahuan yaitu pengetahuan tacit dan pengetahuan eksplisit. Pengetahuan tacit adalah pengetahuan
Lebih terperinciGambar 4.22 Layar Tambah Instruktur Admin
270 Gambar 4.22 Layar Tambah Instruktur Admin Layar ini merupakan layar Tambah Instruktur untuk admin yang telah melakukan login. Layar ini berisi formulir pengisisan data-data diri instruktur. Tombol
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemajuan teknologi pada saat ini yang berkembang dengan sangat pesat, khususnya dalam bidang komputer yaitu teknologi informasi membuat komputer bukan merupakan hal
Lebih terperinciMEMBANGUN SITUS WEBSITE INFORMASI KESENIAN DAN BUDAYA DI WILAYAH DKI JAKARTA MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL
MEMBANGUN SITUS WEBSITE INFORMASI KESENIAN DAN BUDAYA DI WILAYAH DKI JAKARTA MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL Pendahuluan Latar Belakang Masalah Seni Tari Pengetahuan masyarakat tentang seni tari terutama didaerah
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI PENERIMAAN KARYAWAN BERBASIS WEB PADA BRT TRANS SEMARANG
SISTEM INFORMASI PENERIMAAN KARYAWAN BERBASIS WEB PADA BRT TRANS SEMARANG Putri Hapsari 1, Purwatiningtyas 2 1,2 Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Stikubank Semarang
Lebih terperinciLAPORAN SKRIPSI PERANCANGAN APLIKASI E-LEARNING BERBASIS WEB PADA SMP N 1 JETIS BANTUL
LAPORAN SKRIPSI PERANCANGAN APLIKASI E-LEARNING BERBASIS WEB PADA SMP N 1 JETIS BANTUL Disusun Oleh Nama : Kusumawati Heri Susanti Nomor Mahasiswa : 12111063 Program Studi : Teknik Informatika Jenjang
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA. Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil rancangan dari
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil rancangan dari knowledge management system maintenance hardware dan software berbasis web pada Universitas
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut dari hasil perancangan di Bab III maka ditabel hasil uji coba dijelaskan tentang tampilan hasil dari analisa dan rancang bangun sistem pakar mendiagnosis kerusakan
Lebih terperinciKata Kunci :Sistem Informasi Akademik, SMA, Waterfall, PHP, MySql
Abstrak Teknologi informasi dan komunikasi berkembang sangat pesat, seiring dengan kebutuhan akan metode pembelajaran yang lebih efektif dan efisien serta pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1.Hasil Kesimpulan Wawancara 7 C Pada sub bab ini akan diuraikan hasil kesimpulan wawancara mengenai perancangan tampilan (interface) e-crm PT.Prime Freight Indonesia, dengan
Lebih terperinciANALISA DAN DESAIN KNOWLEDGE MANAGEMENT SYSTEM KEUANGAN PADA PERWAKILAN BPK RI DI KENDARI
ANALISA DAN DESAIN KNOWLEDGE MANAGEMENT SYSTEM KEUANGAN PADA PERWAKILAN BPK RI DI KENDARI Veronika Dewi Puspitayani dan Aris Tjahyanto Program Magister Manajemen Teknologi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Lebih terperinciPENGELOLAAN INFORMASI PERPUSTAKAAN BERBASIS KNOWLEDGE MANAGEMENT
PENGELOLAAN INFORMASI PERPUSTAKAAN BERBASIS KNOWLEDGE MANAGEMENT MENUJU RESEARCH COLLEGE DAN PERGURUAN TINGGI BERKUALITAS INTERNASIONAL Danny Ivanno Ritonga Abstrak Knowledge management merupakan mengakses,
Lebih terperinciRANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS DAN DATA CENTER UNTUK PEMETAAN PENYEBARAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DI KABUPATEN PONOROGO
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS DAN DATA CENTER UNTUK PEMETAAN PENYEBARAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DI KABUPATEN PONOROGO Angga Prasetyo 1*, Rizal Bachtiar Purnama 1, Nunung Rohmatun 2 1) Teknik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sekretariat Badan Koordinasi Penyuluhan Provinsi Riau atau yang sering disebut dengan Sekretariat Bakorluh Provinsi Riau adalah organisasi yang dibentuk berdasarkan
Lebih terperinciMembangun Inovasi di Perpustakaan PPNS dengan Mengintegrasikan SIM Dosen dan Student Portal Melalui Knowledge Management System
Membangun Inovasi di Perpustakaan PPNS dengan Mengintegrasikan SIM Dosen dan Student Portal Melalui Knowledge Management System Ryandito Dwi Cahyo, Afif Zuhri Arfianto, Fifin Widya Prasti, Dina Pusparani
Lebih terperinciBAB I PERSYARATAN PRODUK
BAB I PERSYARATAN PRODUK I.1. Pendahuluan Pada masa sekarang ini, pencapaian informasi yang cepat dan akurat serta tepat menjadi salah satu bagian terpenting dan telah menjadi tuntutan publik dalam kehidupan.
Lebih terperinciDAFTAR GAMBAR. Judul... Halaman
9 DAFTAR GAMBAR Nomor Gambar Judul... Halaman 3.1 Aliran Data Level Konteks Penjualan Sepatu... 20 3.2 ERD Tahap Pertama... 21 3.3 ERD Tahap Kedua... 22 3.4 ERD Tahap Ketiga... 22 3.5 ERD Tahap Keempat...
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan di jelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada Sistem
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Laurence (Tiwana: 2002) knowledge didefinisikan sebagai berikut :
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2. 1 Knowledge Knowledge bukan hanya pengetahuan, menurut Thomas Davenport dan Laurence (Tiwana: 2002) knowledge didefinisikan sebagai berikut : "Knowledge merupakan campuran dari
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI RESERVATION KAMAR HOTEL BERBASIS WEB PADA MESRA BUSINESS & RESORT HOTEL
SISTEM INFORMASI RESERVATION KAMAR HOTEL BERBASIS WEB PADA MESRA BUSINESS & RESORT HOTEL Azahari Lathyf 1, Muhammad Safii 2 1,2 Jurusan Teknik Informatika STMIK Widya Cipta Dharma E-mail :baak.wicida@yahoo.com
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
55 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV. 1. Tampilan Hasil Dalam pembuatan halaman website SIG dengan bantuan script editor dreamweaver dan PHP. Halaman utama pada website ini merupakan halaman pertama yang akan
Lebih terperinciMembangun Perpustakaan Berbasis Konsep Knowledge Management : Transformasi Menuju Research College dan Perguruan Tinggi Berkualitas Internasional
Membangun Perpustakaan Berbasis Konsep Knowledge Management : Transformasi Menuju Research College dan Perguruan Tinggi Berkualitas Internasional Arip Muttaqien 1 Pengantar Sejak kita memasuki sekolah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Monitoring server menjadi suatu hal yang membuat sibuk administrator
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Monitoring server menjadi suatu hal yang membuat sibuk administrator jaringan, terutama pada lingkup jaringan skala besar, sebagai contoh yang berada di STIKOM Monitoring
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Metodologi penelitian menerangkan langkah-langkah dalam penyusunan Tugas Akhir mulai dari proses pengumpulan data hingga tahap presentasi Tugas Akhir. Berikut adalah alur
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Jumlah Mesin Bagian Online Produksi Key Facility
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Manufaktur merupakan suatu cabang industri yang mengaplikasikan mesin, peralatan, dan tenaga kerja dalam suatu medium proses untuk mengubah bahan mentah menjadi barang
Lebih terperinciPENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI AKREDITASI
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI AKREDITASI Muhammad Takdir Muslihi 1), Amil Ahmad Ilham 2), Zahir Zainuddin 3) 1), 2),3) Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin Email : takdir.jobs@gmail.com
Lebih terperinciPenyampaian Informasi Kesehatan TBC Dengan Pendekatan Pasien Terpusat Berbasis XML Webservice
Penyampaian Informasi Kesehatan TBC Dengan Pendekatan Pasien Terpusat Berbasis XML Webservice Eri Prasetyo, Kristoforus Danny Pratama. Universitas Gunadarma E-mail: eri@staff.gunadarma.ac.id, kristoforus
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. dari pendayagunaan teknologi khususnya teknologi informasi. Penjualan elektronik atau yang akrab di sebut e-commerce ( electronic
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Di dalam dunia bisnis penjualan dan pemasaran merupakan bagian yang sangat penting sehingga banyak cara yang ditempuh oleh perusahaan besar atau perusahaan kecil untuk
Lebih terperinciNur Annisa Istiqomah ( ) Dosen Pembimbing : Naning Aranti W. ST., MM. Arief Rahman ST., M.Sc.
Nur Annisa Istiqomah (2507100133) Dosen Pembimbing : Naning Aranti W. ST., MM. Arief Rahman ST., M.Sc.... Latar Belakang Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Ruang Lingkup Penelitian
Lebih terperinciAnalisa Dan Perancangan Sistem Informasi Penjualan Pada Toko Souvernir
Analisa Dan Perancangan Sistem Informasi Penjualan Pada Toko Souvernir Jimmy1), Carrey Che Agustin2) STMIK IBBI Jl. Sei Deli No. 18 Medan, Telp. 061-4567111 Fax. 061-4527548 e-mail: jimmy_khuang@hotmail.co.id1)
Lebih terperinciManual Book Website Adverse Drug Report
Manual Book Website Adverse Drug Report Latar Belakang... 3 Maksud dan Tujuan... 3 Solusi... 3 Tahapan - tahapan pembangunan... 3 Deskripsi Umum Sistem... 4 Spesifikasi Sistem... 16 Latar Belakang Perkembangan
Lebih terperinciINTISARI. SISTEM INFORMASI PENJUALAN HANDPHONE DI ALERON PHONE YOGYAKARTA BERBASIS WEB PHP Oleh Wahyu Nugroho
Intisari INTISARI SISTEM INFORMASI PENJUALAN HANDPHONE DI ALERON PHONE YOGYAKARTA BERBASIS WEB PHP Oleh Wahyu Nugroho 11090173 Tujuan dibuatnya Sistem Informasi Penjualan adalah diharapkan dapat mengatasi
Lebih terperinciFORUM ONLINE SEBAGAI SARANA PENGADUAN KEHILANGAN DAN PENEMUAN BARANG HILANG
1 Naskah Publikasi FORUM ONLINE SEBAGAI SARANA PENGADUAN KEHILANGAN DAN PENEMUAN BARANG HILANG Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi & Elektro Disusun Oleh Agung Indrajaya 3125111080
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan negara kepulauan yang secara geografis terletak pada pertemuan empat lempeng tektonik yaitu lempeng Indo Australia, Eurasia dan Pasifik. Pada bagian
Lebih terperinciPengembangan Aplikasi Perpustakaan Sekolah
Pengembangan Aplikasi Perpustakaan Sekolah Studi Kasus: SMP/SMU Charitas Jakarta 20 Nopember 2010 Astrid Callista Jurusan Sistem Informasi Universitas Pelita Harapan Tangerang, Indonesia astrid.callista@uph.edu
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI PEGAWAI BERBASIS WEB DENGAN METODE WATERFALL PADA SMA AISYIYAH 1 PALEMBANG
SISTEM INFORMASI PEGAWAI BERBASIS WEB DENGAN METODE WATERFALL PADA SMA AISYIYAH 1 PALEMBANG Nia Oktaviani Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Bina Darma Palembang E-mail: niaoktaviani@binadarma.ac.id,
Lebih terperinciAPLIKASI PENJUALAN PADA UD. SONJAYA
APLIKASI PENJUALAN PADA UD. SONJAYA Yerry Febrian Sabanise 1, Ida Afriliana 2, Septian Raju Saputra 3 Email : idaafriliana@yahoo.co.id D III Teknik Komputer Politeknik Harapan Bersama, Jalan Mataram No
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI DAILY ACTIVITY STAFF SMK NEGERI 8 SURABAYA BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP DAN MySQL
SISTEM INFORMASI DAILY ACTIVITY STAFF SMK NEGERI 8 SURABAYA BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP DAN MySQL Aprilia Pamilu Santi, Wiratmoko Yuwono, ST, Entin Martiana.K, S.Kom, M.Kom Mahasiswa Jurusan Teknik Telekomunikasi
Lebih terperinciNASKAH PUBLIKASI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) TEMPAT PRAKTIK DOKTER SPESIALIS DI KABUPATEN BANTUL BERBASIS WEB
NASKAH PUBLIKASI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) TEMPAT PRAKTIK DOKTER SPESIALIS DI KABUPATEN BANTUL BERBASIS WEB Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh derajat Sarjana Teknik Informatika
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pesat, salah satunya adalah teknologi komputer. Komputer merupakan alat bantu
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini, perkembangan teknologi mengalami kemajuan yang sangat pesat, salah satunya adalah teknologi komputer. Komputer merupakan alat bantu yang sekarang
Lebih terperinciONLINE GAME SHOP E-COMMERCE
ONLINE GAME SHOP E-COMMERCE Marvin Chandra Wijaya1), Nanta Hardanta2) 1), 2) Sistem Komputer Universitas Kristen Maranatha Bandung Jl Suria Sumantri 65,Bandung 40164 Email : marvinchw@gmail.com1) Abstrak
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Kebutuhan Sumber Daya Sumber daya yang dibutuhkan untuk menjalankan sistem inventaris perangkat keras di PT. Kartika Buana Ayu (pihak pengelola gedung
Lebih terperinciPENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN KARYAWAN DI KOPERASI BUDI UTOMO
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN KARYAWAN DI KOPERASI BUDI UTOMO SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Komputer Pada Progam Studi Sistem Informasi Oleh :
Lebih terperinciBatasan Masalah Pembuatan website Indiesik Indonesia menggunakan Dreamweaver Mx, PHP, & MySQL. Terdapat penilaian video atau rekaman yang telah di und
Latar Belakang Kebutuhan informasi - informasi yang meningkat pesat. Berkembang industri musik Indonesia dalam dunia internet. Jumlah band-band indie yang ada di Indonesia dengan warna musik yang beraneka
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Saat ini beberapa perusahaan yang bergerak di bidang property perumahan masih kesulitan dalam mempromosikan perumahan mereka. Beberapa perusahaan membagikan brosur
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Implementasi Setelah melakukan perancangan maka tahap selanjutnya adalah mengimplementasikan sistem berdasarkan rancangan yang sudah dibuat sebelumnya. Fase ini merupakan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Meningkatnya penggunaan internet oleh masyarakat yang ditandai dengan melonjaknya costumer maupun pebisnis. Yang mendorong munculnya suatu tuntutan pelayanan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada aplikasi
Lebih terperinci4. Halaman Kelasku. Gambar Hasil Jalannya Program Kelasku. Ketika siswa memilih pilihan pada tombol Kelasku, maka akan muncul
301 4. Halaman Kelasku Gambar 4.125 Hasil Jalannya Program Kelasku Ketika siswa memilih pilihan pada tombol Kelasku, maka akan muncul halaman seperti gambar yang ada diatas. Di halaman ini akan ditampilkan
Lebih terperinciImplementasi Knowledge Management System Menggunakan ASP.NET ( Divisi IT PT. MNC Finance )
Implementasi Knowledge Management System Menggunakan ASP.NET ( Divisi IT PT. MNC Finance ) Sudirman 1,2, Sharyanto 1 Department of Information Science, Faculty of Computer Science and Information Technology,
Lebih terperinciPerancangan Aplikasi E-Learning Berbasis Website Pada SMA/SMK Dharma Bakti Medan
Konferensi Nasional Sistem & Informatika 2015 STMIK STIKOM Bali, 9 10 Oktober 2015 Perancangan Aplikasi E-Learning Berbasis Website Pada SMA/SMK Dharma Bakti Medan Rofiqoh Dewi Informasi, Teknik Dan Ilmu
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
75 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari analisa dan rancang bangun sistem pakar mendiagnosis kerusakan mesin hoisting crane. Website ini terdiri dari
Lebih terperinciMODEL PENERAPAN KNOWLEDGE MANAGEMENT SYSTEM UNTUK PENYUSUNAN TUGAS AKHIR BERBASIS TEKNOLOGI MOBILE MENGGUNAKAN J2ME (STUDI KASUS STMIK SUBANG)
MODEL PENERAPAN KNOWLEDGE MANAGEMENT SYSTEM UNTUK PENYUSUNAN TUGAS AKHIR BERBASIS TEKNOLOGI MOBILE MENGGUNAKAN J2ME (STUDI KASUS STMIK SUBANG) Andreas Eko Wijaya Program Studi Teknik Informatika, STMIK
Lebih terperinciBAB IV RANCANGAN SISTEM USULAN
44 BAB IV RANCANGAN SISTEM USULAN 4.1 Implementasi Tahap implementasi pada sebuah aplikasi merupakan tahap dimana aplikasi yang dirancang pada tahap sebelumnya diterapkan, berupa perangkat lunak maupun
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Pada bab ini akan diuraikan mengenai latar belakang penulisan tugas akhir,
BAB 1 PENDAHULUAN Pada bab ini akan diuraikan mengenai latar belakang penulisan tugas akhir, identifikasi masalah, ruang lingkup masalah, maksud dan tujuan penulisan tugas akhir, metode penelitian dan
Lebih terperinci1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Masalah
1. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah Website merupakan salah satu media penyedia informasi yang efektif dan efisien. Media ini didukung oleh teknologi jaringan yang menyebabkan salah satu sisi penggunanya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. manual, maka penulis menyusun tugas akhir ini dengan judul SISTEM INFORMASI EVALUASI BERBASIS WEB PADA PUSAT
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Berkembangnya teknologi informasi telah memudahkan setiap pekerjaan. Manfaat dari sistem teknologi informasi dapat begitu dirasakan, salah satunya pada sistem
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI SISTEM GUDANG SENJATA (SGS) DI BATALYON XYZ
PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI SISTEM GUDANG SENJATA (SGS) DI BATALYON XYZ Yudho Yudhanto Fakultas MIPA, Program Studi D3 Teknik Informatika Universitas Negeri Sebelas Maret Email: yuda@mipa.uns.ac.id
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI Leo Willyanto Santoso 1, Rolly Intan 2, Ruddy Wijaya Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Industri Universitas
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. pemerintahan khususnya bidang pendidikan seperti sekolah dasar.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat telah menjangkau berbagai bidang. Yang mana pengaruhnya juga sampai kepada instansi pemerintahan khususnya bidang
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Metodologi Penelitian Dalam pelaksanaan kerja praktek dilakukan pendekatan dengan cara peninjauan untuk masalah apa yang terdapat di dalam SMA Negeri 1 Pandaan. Peninjauan
Lebih terperinciGambar 3.1 Data Flow Diagram Level 0
BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Ruang lingkup aplikasi Berdasarkan kebutuhan dari pengguna, pembuatan website ini ditujukan kepada masyarakat yang membutuhkan informasi studio photo yang dapat dijadikan
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. disesuaikan dengan desain sistem yang sudah dibuat. Rancang Bangun sistem
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 1.1. Implementasi Sistem Pada tahap ini merupakan proses pembuatan perangakat lunak yang disesuaikan dengan desain sistem yang sudah dibuat. Rancang Bangun sistem
Lebih terperinciREKAYASA PERANGKAT LUNAK PT. SATRIA RAKSA BUMINUSA BERBASIS WEB DENGAN WEB ENGINEERING
REKAYASA PERANGKAT LUNAK PT. SATRIA RAKSA BUMINUSA BERBASIS WEB DENGAN WEB ENGINEERING Aryan Ompukusuma 1, Baibul Tujni 2, Iin Seprina 3. Mahasiswa Universitas Bina Darma 1 Dosen Universitas Bina Darma
Lebih terperinciRANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI AKADEMIK BERBASIS WEB SEKOLAH TINGGI ILMU KOMPUTER YOS SUDARSO PURWOKERTO
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI AKADEMIK BERBASIS WEB SEKOLAH TINGGI ILMU KOMPUTER YOS SUDARSO PURWOKERTO Hendro Gunawan STIKOM Yos Sudarso Purwokerto Email : hendro@stikomyos.ac.id ABSTRAK Sistem Informasi
Lebih terperinciKnowledge Management Solution untuk Divisi Operasional: Studi Kasus PT. XYZ
Knowledge Management Solution untuk Divisi Operasional: Studi Kasus PT. XYZ Dimas Setiawan 1, Dana Indra Sensuse 2 1,2 Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia Kampus UI Depok Indonesia 1 dimas_setiawan.mailbox@yahoo.com
Lebih terperinciSistem Informasi Praktik Industri Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta Berbasis Web
Sistem Informasi Praktik Industri Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta Berbasis Web Muhamad Ali muhal.uny@gmail.com Jurusan Pendidikan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta
Lebih terperinci1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sistem informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan dan memanipulasi data ke dalam
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. sering disebut dengan e-commerce (Electronic Commerce). E-Commerce
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teknologi internet mempunyai pengaruh yang cukup besar dalam dunia ekonomi khususnya dalam hal berbelanja. Belanja yang dilakukan melalui internet ini sering
Lebih terperinciPERANCANGAN SISTEM INFORMASI ELECTRONIC SUPPLY CHAIN MANAGEMENT PADA LOGISTIK FARMASI BERBASIS WEB ANGGA PRASETYO
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI ELECTRONIC SUPPLY CHAIN MANAGEMENT PADA LOGISTIK FARMASI BERBASIS WEB ANGGA PRASETYO Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Ponorogo ABSTRAK Upaya untuk melakukan penyempurnaan
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Pengetahuan. Dalam membicarakan pengetahuan sangatlah abstrak, karena pengetahuan mempunyai arti yang sangat dalam dan lebih luas dari data atau informasi. Menurut
Lebih terperinciBAB III DATA METODE PENELITIAN. berupa perangkat keras dan perangkat lunak. a. Sistem operasi windows 8.1.
BAB III DATA METODE PENELITIAN 1.1 Alat Alat yang digunakan untuk membuat website dalam penelitian ini berupa perangkat keras dan perangkat lunak. 1.1.1 Perangkat Keras a. Laptop b. Mouse 1.1.2 Perangkat
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI PT. HENG SUN MULIA PRATAMA JAMBI MENGGUNAKAN PHP DAN MySQL
SISTEM INFORMASI PT. HENG SUN MULIA PRATAMA JAMBI MENGGUNAKAN PHP DAN MySQL Megawati Mira Alhumaira Tari Rezti Aprianty Program Studi Sistem Informasi STMIK Politeknik PalComtech Palembang Abstrak PT Heng
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Saat ini di dunia kerja membutuhkan tenaga-tenaga terampil dengan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Saat ini di dunia kerja membutuhkan tenaga-tenaga terampil dengan keahlian siap kerja. Keahlian spesifik yang dibutuhkan di dunia kerja diantaranya adalah keahlian komputer,
Lebih terperinciPEMBERDAYAAN SISTEM PEMERINTAHAN DAN POTENSI DESA PADA KABAPUTEN PRINGSEWU BERBASIS WEB
PEMBERDAYAAN SISTEM PEMERINTAHAN DAN POTENSI DESA PADA KABAPUTEN PRINGSEWU BERBASIS WEB Asih Mekar Sari Jurusan Sistem Informasi, Sekolah Tinggi Manajemen dan Informatika STMIK Pringsewu Lampung Jl. Wismarini
Lebih terperinciANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MANAJEMEN ANGGOTA KLUB SENI FOTOGRAFI BINA NUSANTARA BERBASIS WEB
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MANAJEMEN ANGGOTA KLUB SENI FOTOGRAFI BINA NUSANTARA BERBASIS WEB Aditya Permana; Frederick L. Musa Kaban; Septiadi Mahardika; Gintoro, S.Kom., MM Jurusan Teknik Informatika,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. meluas menjadi salah satu sarana komunikasi, media informasi dan edukasi.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi di bidang komputer saat ini sangat berkembang pesat sehingga dapat meningkatkan keefisienan dan efektifitas dalam melakukan setiap pekerjaan. Komputer bukan
Lebih terperinciMembangun Inovasi di Perpustakaan PPNS dengan Mengintegrasikan SIM Dosen dan Student Portal Melalui Knowledge Management System
Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya, 21 November 2016 ISSN: 2548-1509 Membangun Inovasi di Perpustakaan PPNS dengan Mengintegrasikan SIM Dosen dan Student Portal Melalui Knowledge Management System Ryandito
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM INFORMASI ALUMNI POLITEKNIK NEGERI MEDAN BERBASIS WEB
PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM INFORMASI ALUMNI POLITEKNIK NEGERI MEDAN BERBASIS WEB LAPORAN TUGAS AKHIR Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma 3 Oleh : FRANSISKA
Lebih terperinciSpesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak. Versi Oktober Sistem Administrasi Pengarsipan (SAP)
Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak Versi 1.0 4 Oktober 2007 Sistem Administrasi Pengarsipan (SAP) Untuk : Biro Administrasi Perencanaan dan Sistem Informasi (BAPSI) ITS Dyah Wardhani Kusuma 5107 201
Lebih terperinciPERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA PEGAWAI BERBASIS WEB DI SETDAKAB ACEH UTARA
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA PEGAWAI BERBASIS WEB DI SETDAKAB ACEH UTARA Dahlan Abdullah Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Malikussaleh Reuleut, Aceh Utara,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi saat ini, informasi yang cepat dan tepat diperlukan untuk mendukung dunia usaha, pendidikan, organisasi, dan berbagai bidang lainnya. Sebuah perusahaan
Lebih terperinciTELEMATIKA, Vol. 06, No. 02, JANUARI, 2010, Pp ISSN X SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS BERBASIS WEB LOKASI BAHAN GALIAN KABUPATEN PONOROGO
TELEMATIKA, Vol. 06, No. 02, JANUARI, 2010, Pp. 21 30 ISSN 1829-667X SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS BERBASIS WEB LOKASI BAHAN GALIAN KABUPATEN PONOROGO Budi Santosa, Nur Heri Cahyana, Dita Ratna Kristanti
Lebih terperinci