Analisis Isi Media Judul: Pemberian Dana Saksi Pemilu 2014 Oleh Negara Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 29/01/2014

Transkripsi

1 Analisis Isi Media Judul: Pemberian Dana Saksi Pemilu 2014 Oleh Negara Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 29/01/2014

2 Sebaran Media Sebaran media terbanyak didominasi oleh Detikcom sebanyak 10 berita, diikuti oleh Okezonecom sebanyak 6 berita Sedangkan media cetak Kompas, Republika, Suara Karya, dan Media Indonesia masing-masing 1 berita

3 Sebaran Isu Sebaran Isu paling banyak memberitakan tentang Opini dan Reaksi sebanyak 16 berita (55,2%), diikuti oleh Sumber Dana sebanyak 8 berita (276%), dan Proses Pemberian Dana Saksi sebanyak 5 berita (17,2%)

4 Sebaran Media dan Isu Detikcom berimbang mengangkat isu opini dan reaksi serta isu sumberdana Okezone, Inilah, Antara, Republika dan Suara Karya cenderung mengangkat mengenai opini dan reaksi Viva berimbang mengangkat isu proses pemberian dana dan Opini Kompas mengangkat mengenai proses pemberian dana dan Media Indonesia mengangkat isu opini

5 Sebaran Media dan Tendensi Secara keselurahan media Detikcom, Viva, Inilah dan kompas bertendensi Netral, sedangkan Okezone bertendensi Positif Antara, Republika dan Suara karya bertendensi negatif

6 Sebaran Isu dan Tendensi Sebaran Isu dan Tendensi media : Isu Opini dan Reaksi (16 berita) bertendensi netral 8, negatif 5 dan positif 3 Isu Sumber Dana ( 8 berita) bertendensi netral 4, positif 3 dan negatif 1 Isu Proses Pemberian Dana Saksi (5 berita) bertendensi netral 4 dan positif 1

7 Sebaran Narasumber Sebaran narasumber terbanyak ditempati oleh Tjahjo Kumola (Anggota DPR RI) sebanyak 6 Berita, diikuti oleh Gamawan Fauzi (Menteri Dalam Negeri) 4 berita, dan Eriko Sotarduga (Anggota DPR RI) 2 berita

8 CONCLUSION Melalui hasil rapat koordinasi Komisi II, Menko Polhukam, Bawaslu, Mendagri dan KPU di awal Januari 2014 direncanakan Pemilu 2014 dana saksi Parpol akan dibiaya negara Selama ini biaya tersebut merupakan tanggung jawab masing-masing parpol peserta pemilu Kebijakan baru ini menimbulkan Opini dan Reaksi Pro kontra dilembaga legislatif yang merupakan perwakilan dari partai-partai pemenang pemilu 2009 Hasil dari monitoring media hari ini (29/1) muncul berbagai reaksi, beberapa partai yang menolak usulan rencana tersebut antaralain PDIP, Golkar, Nasdem sedangkan partai yang sudah menyatakan menyetujui adanya dana tersebut antaralain, PKPI, Hanura, PBB, PKS,PKB Reaksi Kontra berujung adanya kekhawatiran adanya kecurangan dalam penghitungan suara yang berdampak pada besarnya potensi gugatan hasil penghitungan suara, dan juga adanya kekhawatiran adanya keinginan melegalkan dana APBN untuk dana kampanyereaksi Pro berujung pada solusi bagi partai kecil yang tidak mampu menyediakan saksi di semua TPS karena keterbatasan dana Permasalahan lain yang disorot media adalah tidak adanya kesamaan suara dari pemerintah, anggota KPU melalui Ferry Kurnia Rizkiyansah mengatakan tidak pernah mengusulkan pengadaan dana untuk untuk membiayai saksi parpolsedangkan Bawaslu melalui Muhammad meskipun

9 mengamini usulan dana saksi tersebut namun pihaknya menegaskan tidak pernah mengajukan hal tersebut Dalam hal ini pemerintah perlu menjelaskan secara resmi melalui media, mengenai transparansi sumber dana untuk pendanaan saksi parpol, bagaimana payung hukumnya, menjelaskan mekanisme pembagian dana tersebut apakah langsung ke parpol atau disalurkan melalui Bawaslu, serta menjelaskan tujuan dari pemberian dana saksi parpol secara gamblang dengan mempertimbangkan manfaat bagi terciptanya pemilu yang jujur dan transparan