PENDAHULUAN. Chairman Mario Moretti Polegato
|
|
- Inge Santoso
- 8 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 RESPIRA Codice Etico Code of Ethics Code Éthique Código Ético 道 德 准 则 Kode Etik Bộ Quy Tắc Đạo Đức Кодекс профессиональной этики Etički kodeks İş Ahlakı Kuralları የስነ-ምግባር ደንብ
2 PENDAHULUAN Dengan bangga saya mempersembahkan Kode Etik Geox, dokumen yang disusun untuk mengarahkan dan mendorong komitmen dan perilaku etis Perusahaan dalam seluruh kegiatannya sehari-hari. Kode Etik ini adalah hasil kerja Komite Etik dan Pengembangan Berkelanjutan Geox S.p.A., yang ditunjuk untuk mendorong penghormatan atas prinsip-prinsip dasar yang tercantum di dalamnya dalam kegiatan bisnis sehari-hari dan dalam pengambilan keputusan setiap orang dalam Perusahaan. Kode Etik ini berisi prinsip-prinsip yang harus dipatuhi oleh para pegawai, direktur, kolaborator, konsumen dan pemasok, serta seluruh pihak secara umum yang melakukan kontak dengan perusahaan Geox. Saya yakin bahwa menerapkan prinsip-prinsip etik, keadilan dan rasa hormat, solidaritas, keberlanjutan, dan perlindungan lingkungan dalam cara kami berbisnis adalah penting untuk pengembangan tak berkesudahan bagi perusahaan kami dan bumi tempat kita hidup. Di Geox, kami melakukan semua upaya untuk memastikan bahwa produk-produk kami memang merupakan hasil dari pekerjaan yang memuaskan yang dilakukan oleh ribuan orang di seluruh dunia dan proses produksi yang tidak hanya inovatif, tetapi juga berkelanjutan dan menghargai ekosistem. Tujuan ambisius dari Kode Etik ini adalah untuk berfungsi sebagai dasar dari setiap aspek bisnis dan aspek perilaku Perusahaan Geox. Selain itu, dari sudut pandang tata kelola perusahaan, Kode Etik ini merupakan komponen penting dari sistem model organisasi dan kontrol internal Grup, berdasarkan keyakinan bahwa etika dalam manajemen bisnis adalah dasar kesuksesan bisnis perusahaan. Komitmen langsung saya adalah mematuhi dengan cermat prinsip-prinsip yang ditetapkan di bawah ini, memfasilitasi penerapannya dalam Perusahaan, melibatkan semua pihak yang berinteraksi dengan Perusahaan, serta berkontribusi terhadap peningkatan nilai Geox dan peningkatan kondisi sosial dan lingkungan tempat kami melakukan kegiatan bisnis. Chairman Mario Moretti Polegato 3
3 Indeks PENDAHULUAN 3 Indeks 5 PASAL 1 Penerima Kode Etik dan Prinsip Umum 6 PASAL 2 Teknologi dan Inovasi 6 PASAL 3 Kepatuhan 6 PASAL 4 Modal Insani 7 PASAL 5 Perlindungan Lingkungan 7 PASAL 6 Hubungan Pasokan 8 PASAL 7 Hubungan dengan Konsumen 8 PASAL 8 Hubungan dengan Pasar Keuangan dan Persaingan 8 PASAL 9 Sumbangan dan Sponsor 8 PASAL 10 Pelaksanaan Kode Etik 8 PASAL 11 Sanksi 9 PASAL 12 Ketentuan Penutup 9 5
4 PASAL 1 Penerima Kode Etik dan Prinsip Umum 1. Kode Etik ini ditujukan untuk badan hukum dan komponennya, para pegawai, pekerja sementara, konsultan dan seluruh kolaborator mulai dari agen hingga perwakilan, dan pihak lain yang dapat bertindak untuk dan atas nama Geox S.p.A., serta seluruh pihak yang melakukan kontak dalam kegiatan mereka dengan Geox S.p.A. dan perusahaan lain dalam Grup (selanjutnya disebut Penerima Kode Etik ). 2. Dalam pelaksanaan kegiatan mereka, Penerima Kode Etik harus melaksanakan kegiatan berdasarkan prinsip-prinsip Kode Etik yang diilhami oleh nilai-nilai loyalitas, ketekunan, ketidakberpihakan, kebenaran dan transparansi, sesuai dengan hukum yang berlaku. 3. Dalam hubungan resiprokal, Penerima Kode Etik harus mendasarkan perilaku mereka pada kerja sama dan kolaborasi timbal balik. Penerima Kode Etik harus bertindak bersama untuk menghindari sikap diskriminatif berdasarkan umur, kesehatan, jenis kelamin, agama, ras, kelompok etnis, preferensi seksual, dan pendapat politik dan budaya, serta harus menerapkan sikap berdasarkan rasa saling menghargai dan menghormati. 4. Kesuksesan Geox adalah hasil dari penerapan nilai-nilai berikut ini yang harus dimiliki oleh setiap Penerima Kode Etik: a. Antusiasme dan kedinamisan b. Percaya pada gagasan dan proyek inovatif sendiri c. Keyakinan d. Kejujuran dan integritas e. Keseriusan f. Tanggung jawab 5. Setiap situasi yang dapat menimbulkan potensi konflik antara kepentingan pribadi dan kepentingan Geox S.p.A. harus dihindari atau, jika tidak mungkin dihindari, konflik tersebut harus dilaporkan kepada Badan Pengawas sebagaimana tertera pada pasal 10. PASAL 2 Teknologi dan Inovasi 1. Pengembangan Geox adalah hasil dari perhatian yang konstan pada evolusi teknologi produk dan jasa, yang menjadi dasar untuk mencapai standar kualitas tertinggi. 2. Inovasi harus menjadi hasil dari suatu proses yang terbuka untuk semua Penerima Kode Etik, yang dicapai dengan memanfaatkan gagasan-gagasan terbaik dan diterapkan melalui kajian dan eksperimen. 3. Setiap inovasi yang dicapai secara langsung atau tidak langsung oleh Geox cenderung mengarah pada keberlanjutan lebih besar yang semakin meningkat, sebagai unsur penting kelangsungan perusahaan. Inovasi tersebut harus diperoleh dengan memanfaatkan teknologi paling canggih dan mencari solusi yang menjamin keunggulan produk dan jasa Geox, dan pada saat yang sama meningkatkan karakteristik sosial dan lingkungan dari inovasi tersebut. 4. Geox memberikan perhatian maksimal untuk memastikan bahwa kegiatan-kegiatannya menunjukkan Inovasi Bertanggung Jawab yang konstan, sehingga solusi yang dipakai saat ini tidak menjadi masalah di kemudian hari. PASAL 3 Kepatuhan 1. Hubungan dengan Administrasi Publik, pejabat pemerintah atau pihak-pihak yang ditunjuk untuk menyelenggarakan pelayanan publik harus sesuai dengan ketentuan hukum dan peraturan yang berlaku. 2. Asumsi komitmen dan manajemen atau hubungan dengan pihak-pihak yang disebutkan di atas berlaku khusus untuk departemen di perusahaan yang ditunjuk secara khusus dan untuk personel yang berwenang, sehubungan dengan prosedur internal yang menjamin sikap yang benar, jujur, loyal, dan transparan. 3. Dalam hal hubungan dengan pihak ketiga, baik pihak pemerintah maupun swasta, Penerima Kode Etik harus menghindari perbuatan menawarkan, bahkan secara tidak langsung, uang atau manfaat lain kepada pihak-pihak terkait, anggota keluarga mereka atau orang-orang yang terkait dengan pihak-pihak tersebut dengan cara apapun, dan Penerima Kode Etik tidak boleh menjalin atau membangun hubungan dengan tujuan untuk memengaruhi pilihan-pilihan dan kegiatankegiatan, baik secara langsung maupun tidak langsung. 4. Penyusunan laporan keuangan dan jenis dokumen keuangan lain harus mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku, dengan menerapkan praktik dan standar akuntansi terbaru, dan menunjukkan prinsip transparansi dalam hubungan dengan para pemangku kepentingan, serta menyajikan dengan tepat kegiatan-kegiatan manajemen dengan kejelasan, kebenaran, dan keakuratan. PASAL 4 Modal Insani 1. Pengakuan atas nilai dan martabat Seseorang adalah syarat pokok manajemen perusahaan yang sehat. 2. Penghormatan dan penghargaan atas Seseorang meliputi perlindungan integritas fisik dan moral, serta peningkatan keahlian teknis dan profesional Seseorang secara kontinu. 3. Dilarang melakukan praktik yang mengandung penghinaan atau perendahan harga diri seseorang sedemikian rupa atau penghinaan atau perendahan peran seseorang, termasuk intimidasi, eksploitasi, atau ancaman. 4. Setiap praktik perusahaan harus melibatkan orang-orang dalam konteks pekerjaan yang sesuai dengan martabat manusia dan yang dapat memberikan jaminan keselamatan yang memadai, dengan jangka waktu dan metode yang tidak mengompromikan kehidupan pribadi atau kapasitas seseorang untuk memenuhi kebutuhan pokoknya. 5. Penting untuk melindungi pekerja yang berada dalam keadaan yang membatasi kegiatan profesional mereka (kehamilan, persalinan, kekurangan pengalaman, kecelakaan, kecacatan, dll.) dengan menerapkan langkah-langkah yang dapat mempertahankan integritas fisik dan moral, serta sesuai dengan hukum yang berlaku. 6. Setiap pekerja berhak atas gaji yang adil dan reguler, serta tunjangan lembur yang memadai. Setiap pekerja dijamin kebebasannya untuk menjadi anggota asosiasi serikat pekerja. 7. Geox mengutuk eksploitasi buruh anak atau orang-orang yang ditahan di luar kemauan mereka. Penggunaan personel di bawah umur diperbolehkan hanya dalam hal penerapan hukum yang berlaku secara tepat dan sesuai dengan ketentuan Konvensi Hak-Hak Anak PBB. PASAL 5 Perlindungan Lingkungan 1. Tidak ada kegiatan atau praktik bisnis yang, baik secara langsung maupun tidak langsung harus melibatkan perubahan permanen terhadap ekosistem alam setempat. Dalam setiap kegiatan, perlu untuk mencari solusi operasional yang sebisa mungkin membatasi pencemaran udara, air atau tanah, akumulasi zat-zat yang diekstrak dari lapisan tanah bawah atau yang dibuat dengan proses produksi industri, serta pemborosan sumber daya alam (air, tumbuhan, hewan, mineral, dll.) dan energi. 2. Penerima Kode Etik diimbau untuk benar-benar menghormati ketentuan-ketentuan tentang perlindungan lingkungan yang berlaku dan - jika memungkinkan - menggunakan kriteria yang lebih ketat daripada ketentuan-ketentuan tersebut, serta mengikuti pedoman-pedoman internasional, jika sesuai. 7
5 PASAL 6 Hubungan Pasokan 1. Pemilihan pemasok harus berdasarkan pada prinsip-prinsip objektivitas, kompetensi, dan ekonomi, serta prinsip-prinsip transparansi, kebenaran, dan keunggulan sehubungan dengan standar lingkungan dan sosial tertinggi. 2. Setiap hubungan pasokan dibatasi oleh peraturan perburuhan yang berlaku di negara seseorang dan oleh penerapan prinsip-prinsip yang ditetapkan dalam Kode Etik ini terkait dengan seluruh subjek rantai pasokan. 3. Dalam hubungan bisnis dengan pihak ketiga, dilarang untuk menawarkan atau menerima manfaat (langsung maupun tidak langsung), bingkisan, atau kegiatan kunjungan kehormatan atau keramahtamahan, kecuali kegiatan tersebut memiliki sifat dan nilai yang tidak dapat memengaruhi objektivitas penilaian dan tidak dapat ditafsirkan sebagai kegiatan yang bertujuan untuk memperoleh perlakuan yang menguntungkan. PASAL 7 Hubungan dengan Konsumen 1. Hubungan dengan konsumen didasarkan pada pemenuhan kebutuhan mereka secara total dan pada tujuan untuk menciptakan hubungan yang solid, yang diilhami oleh nilai-nilai umum kebenaran, kejujuran, efisiensi dan pendekatan profesional. 2. Komunikasi dan pesan iklan yang ditujukan kepada pelanggan menunjukkan kesederhanaan, kejelasan, dan kelengkapan, dengan menghindari pelaksanaan praktik-praktik yang menipu dan/ atau tidak benar. PASAL 8 Hubungan dengan Pasar Keuangan dan Persaingan 1. Hubungan dengan pasar keuangan dikelola dengan cara yang menjamin transparansi dan kelengkapan informasi. 2. Geox mengakui nilai persaingan yang sehat sebagai unsur perkembangan pasar. Oleh karena itu, dilarang melakukan segala persaingan yang tidak sehat, penyalahgunaan jabatan atau fitnah terkait dengan pihak-pihak yang bekerja dalam pasar yang sama. PASAL 9 Sumbangan dan Sponsor 1. Geox berkomitmen terhadap permintaan sponsor hanya jika permintaan tersebut dapat mendorong pengembangan atau inovasi pada ragam, fungsi, dan teknologi produk, atau jika permintaan tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan aspek sosial dan lingkungan, atau jika berasal dari badan promosi budaya/sosial. 2. Geox tidak berkomitmen terhadap permintaan sumbangan dari orang-orang yang populer secara politis, partai politik, atau lembaga atau asosiasi yang terkait dengan pihak-pihak tersebut. Pihak-pihak yang disebutkan di atas berjanji untuk menjaga kerahasiaan identitas pelapor, kecuali hal tersebut dilarang oleh Hukum. 3.Untuk setiap pelanggaran Kode Etik yang diketahui setelah verifikasi, laporan pelanggaran akan segera dievaluasi oleh Badan Pengawas untuk menerapkan sanksi yang mungkin dikenakan. PASAL 11 Sanksi 1. Karyawan Geox harus menjunjung kepatuhan pada ketentuan-ketentuan Kode Etik sebagai bagian penting dari kewajiban kontraktual mereka. Oleh karena itu, pelanggaran Kode Etik menunjukkan kegagalan dalam memenuhi kewajiban utama dalam surat perjanjian kerja atau pelanggaran disipliner, dan meliputi penerapan sanksi disipliner sesuai dengan tingkat keseriusan pelanggaran, pengulangan pelanggaran atau tingkat kesalahan, terkait dengan ketentuan pasal 7 Statuta Pekerja, dengan setiap konsekuensi hukum, dan juga terkait dengan pemeliharaan hubungan kerja dan kompensasi atas kerugian. 2. Ketentuan-ketentuan Kode Etik ini juga berlaku pada pekerja sementara, yang kesemuanya harus menghormati kewajiban-kewajiban tersebut. Pelanggaran akan dikenai sanksi sesuai dengan ketentuan disipliner yang diterapkan pada pihak-pihak yang bertanggung jawab terkait dengan perusahaan pemasok pekerja tertentu. 3. Berkenaan dengan para Direktur dan Auditor, pelanggaran ketentuan Kode Etik oleh Direksi dan Dewan Auditor dapat mencakup penerapan ketentuan sesuai dengan tingkat keseriusan atau pengulangan atau pelanggaran, hingga pemecatan karena alasan yang benar, yang akan diusulkan kepada Rapat Umum Pemegang Saham. 4. Pelanggaran Kode Etik oleh pemasok, kolaborator, konsultan eksternal, atau Penerima Kode Etik lain selain dari yang disebutkan di atas, harus disikapi dengan serius, misalnya untuk menentukan kasus dimana kontrak terkait dapat dibatalkan sehubungan dengan hukum dan kontrak itu sendiri, untuk menentukan hak untuk memperoleh kompensasi atas kerugian dan kemungkinan diajukannya tuntutan pidana jika pelanggaran tersebut sudah pasti merupakan suatu tindak pidana. PASAL 12 Ketentuan Penutup 1. Kode Etik ini telah disetujui oleh Dewan Direksi Geox S.p.A. dan harus dilaksanakan oleh semua perusahaan dalam Grup, dalam arahan dan koordinasi yang dilaksanakan oleh perusahaan induk. 2. Setiap tinjauan Kode Etik harus disetujui oleh Dewan Direksi Geox S.p.A. setelah berkonsultasi dengan Komite Etik dan Pengembangan Berkelanjutan, serta Badan Pengawas, kecuali perubahan kecil yang harus dievaluasi oleh Badan Pengawas. Dokumen tersebut dapat dilihat di situs internet 3. Badan Pengawas dan Komite Etik dan Pengembangan Berkelanjutan mengkaji Kode Etik setidaknya setiap tiga tahun untuk mempertimbangkan kemungkinan revisi atau pemutakhiran Kode Etik. PASAL 10 Pelaksanaan Kode Etik 1. Direksi bertanggung jawab atas pelaksanaan Kode Etik dan dibantu oleh Badan Pengawas khusus dalam verifikasi terhadap penghormatan Kode Etik oleh Penerima Kode Etik. Badan Pengawas tersebut juga bekerja sama dengan Komite Etik dan Pengembangan Berkelanjutan dalam penyusunan inisiatif untuk mendorong kesadaran dan pemahaman akan Kode Etik. 2. Setiap pelanggaran Kode Etik dapat dilaporkan setiap waktu kepada Badan Pengawas melalui situs web atau langsung ke alamat info@organismodivigilanzageox. it, atau ke departemen Internal Auditing (Audit Internal) di kantor pusat Geox S.p.A. 9
6
Nilai-Nilai dan Kode Etik Grup Pirelli
Nilai-Nilai dan Kode Etik Grup Pirelli Identitas Grup Pirelli menurut sejarahnya telah terbentuk oleh seperangkat nilai-nilai yang selama bertahun-tahun telah kita upayakan dan lindungi. Selama bertahuntahun,
Lebih terperinciNILAI-NILAI DAN KODE ETIK GRUP PIRELLI
NILAI-NILAI DAN KODE ETIK GRUP PIRELLI MISI NILAI-NILAI GRUP PIRELLI PENDAHULUAN PRINSIP-PRINSIP PERILAKU KERJA - SISTEM KONTROL INTERNAL PIHAK-PIHAK YANG BERKEPENTINGAN Pemegang saham, investor, dan komunitas
Lebih terperinciKode Perilaku VESUVIUS: black 85% PLC: black 60% VESUVIUS: white PLC: black 20% VESUVIUS: white PLC: black 20%
Kode Perilaku 2 Vesuvius / Kode Perilaku 3 Pesan dari Direktur Utama Kode Perilaku ini menegaskan komitmen kita terhadap etika dan kepatuhan Rekan-rekan yang Terhormat Kode Perilaku Vesuvius menguraikan
Lebih terperinciKode etik bisnis Direvisi Februari 2017
Kode etik bisnis Direvisi Februari 2017 Kode etik bisnis Kode etik bisnis ini berlaku pada semua bisnis dan karyawan Smiths Group di seluruh dunia. Kepatuhan kepada Kode ini membantu menjaga dan meningkatkan
Lebih terperinciAdministrative Policy Bahasa Indonesian translation from English original
Tata Tertib Semua unit Misi KONE adalah untuk meningkatkan arus pergerakan kehidupan perkotaan. Visi kita adalah untuk Memberikan pengalaman terbaik arus pergerakan manusia, menyediakan kemudahan, efektivitas
Lebih terperinciPedoman Perilaku Valmet
Pedoman Perilaku Valmet Pedoman Perilaku Valmet Yth. Rekan Kerja dan Mitra Valmet, Pedoman Perilaku Valmet adalah seperangkat aturan yang menetapkan moral dan etika, tanggung jawab, dan praktik yang tepat
Lebih terperinciKode Etik C&A untuk Pasokan Barang Dagangan
Kode Etik C&A untuk Pasokan Barang Dagangan Perhatian: ini adalah terjemahan dari teks bahasa Inggris. Versi asli bahasa Inggrislah yang dianggap sebagai dokumen yang mengikat secara hukum. - April 2015
Lebih terperinciKode Etik Bisnis Pemasok Smiths
Kode Smiths Pengantar dari Philip Bowman, Kepala Eksekutif Sebagai sebuah perusahaan global, Smiths Group berinteraksi dengan pelanggan, pemegang saham, dan pemasok di seluruh dunia. Para pemangku kepentingan
Lebih terperinciKode Etik PT Prasmanindo Boga Utama
Kode Etik PT Prasmanindo Boga Utama POL-GEN-STA-010-00 Printed copies of this document are uncontrolled Page 1 of 9 Kode Etik PT PBU & UN Global Compact Sebagai pelopor katering di Indonesia, perusahaan
Lebih terperinciNilai dan Kode Etik Pirelli Group
Nilai dan Kode Etik Pirelli Group Identitas Pirelli Group secara historis dibentuk oleh seperangkat nilai yang selama bertahun-tahun berusaha untuk dicapai dan dijaga oleh kami. Selama bertahun-tahun nilai-nilai
Lebih terperinciPIAGAM DIREKSI PT UNILEVER INDONESIA Tbk ( Piagam )
PIAGAM DIREKSI PT UNILEVER INDONESIA Tbk ( Piagam ) DAFTAR ISI I. DASAR HUKUM II. TUGAS, TANGGUNG JAWAB DAN WEWENANG III. ATURAN BISNIS IV. JAM KERJA V. RAPAT VI. LAPORAN DAN TANGGUNG JAWAB VII. KEBERLAKUAN
Lebih terperinciAnti-Suap dan Korupsi (ABC) Prosedur ini tidak boleh diubah tanpa persetujuan dari kantor Penasihat Umum dan Sekretaris Perusahaan Vesuvius plc.
VESUVIUS plc Kebijakan Anti-Suap dan Korupsi PERILAKU BISNIS UNTUK MENCEGAH SUAP DAN KORUPSI Kebijakan: Anti-Suap dan Korupsi (ABC) Tanggung Jawab Perusahaan Penasihat Umum Versi: 2.1 Terakhir diperbarui:
Lebih terperinciKEBIJAKAN PEDOMAN PERILAKU DAN ETIKA PERUSAHAAN. 2.1 Kejujuran, integritas, dan keadilan
Kebijakan Pedoman Perilaku dan Etika KEBIJAKAN PEDOMAN PERILAKU DAN ETIKA PERUSAHAAN Juni 2014 1. Pendahuluan Amcor mengakui tanggung jawabnya sebagai produsen global dalam bidang layanan dan materi pengemasan,
Lebih terperinciPEDOMAN PERILAKU BAGI MITRA BISNIS
PEDOMAN PERILAKU BAGI MITRA BISNIS LORD Corporation ( LORD ) berkomitmen untuk menjalankan bisnis dengan integritas dan standar etika tertinggi. Kami juga berkomitmen untuk mematuhi semua hukum dan peraturan
Lebih terperinciNilai dan Kode Etik Pirelli Group
Nilai dan Kode Etik Pirelli Group Identitas Pirelli Group secara historis dibentuk oleh seperangkat nilai yang selama bertahun-tahun berusaha untuk dicapai dan dijaga oleh kami. Selama bertahun-tahun
Lebih terperinciKode Etik Pemasok. Pendahuluan
KODE ETIK PEMASOK Kode Etik Pemasok Pendahuluan Sebagai peritel busana internasional yang terkemuka dan berkembang, Primark berkomitmen untuk membeli produk berkualitas tinggi dari berbagai negara dengan
Lebih terperinciKode Etik. .1 "Yang Harus Dilakukan"
Kode Etik Kode Etik Dokumen ini berisi "Kode Etik" yang harus dipatuhi oleh para Direktur, Auditor, Manajer, karyawan Pirelli Group, serta secara umum siapa saja yang bekerja di Italia dan di luar negeri
Lebih terperinciPIAGAM DIREKSI PT UNILEVER INDONESIA Tbk ( Piagam )
PIAGAM DIREKSI PT UNILEVER INDONESIA Tbk ( Piagam ) DAFTAR ISI I. DASAR HUKUM II. TUGAS, TANGGUNG JAWAB DAN WEWENANG III. ATURAN BISNIS IV. JAM KERJA V. RAPAT VI. LAPORAN DAN TANGGUNG JAWAB VII. KEBERLAKUAN
Lebih terperinciKEBIJAKAN TATA KELOLA PERUSAHAAN
KEBIJAKAN TATA KELOLA PERUSAHAAN Pesan dari Pimpinan Indorama Ventures Public Company Limited ("Perusahaan") percaya bahwa tata kelola perusahaan adalah kunci untuk menciptakan kredibilitas bagi Perusahaan.
Lebih terperinciIndorama Ventures Public Company Limited
Indorama Ventures Public Company Limited Kode Etik untuk Pemasok (Sebagaimana yang di setujui pada Desember 2014) Revisi 1 (Sebagaimana yang di setujui pada Mei 2017) Catatan Dalam hal ketentuan apa pun
Lebih terperinciKode Etik. .1 "Yang Harus Dilakukan"
Kode Etik Kode Etik Dokumen ini berisi "Kode Etik" yang harus dipatuhi oleh para Direktur, Auditor, Manajer, karyawan Pirelli Group, serta secara umum siapa saja yang bekerja di Italia dan di luar negeri
Lebih terperinciPERATURAN DEPARTEMEN AUDIT INTERNAL
PERATURAN DEPARTEMEN AUDIT INTERNAL Bab I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Tujuan Peraturan ini dibuat dengan tujuan menjalankan fungsi pengendalian internal terhadap kegiatan perusahaan dengan sasaran utama keandalan
Lebih terperinciPIAGAM DEWAN KOMISARIS PT UNILEVER INDONESIA Tbk ( Piagam )
PIAGAM DEWAN KOMISARIS PT UNILEVER INDONESIA Tbk ( Piagam ) DAFTAR ISI I. DASAR HUKUM II. TUGAS, TANGGUNG JAWAB DAN WEWENANG III. ATURAN BISNIS IV. JAM KERJA V. RAPAT VI. LAPORAN DAN TANGGUNG JAWAB VII.
Lebih terperinciPedoman Audit Internal (Internal Audit Charter) Lampiran, Surat Keputusan, No:06/FMI-CS/III/2017 Tentang Penetapan Kepala Unit Audit Internal
1. Definisi a) Audit Internal adalah suatu kegiatan pemberian keyakinan dan konsultasi yang bersifat independen dan objektif, dengan tujuan untuk meningkatkan nilai dan memperbaiki operasional perusahaan,
Lebih terperinciPERATURAN DEPARTEMEN AUDIT INTERNAL. Bab I KETENTUAN UMUM. Pasal 1 Tujuan
PERATURAN DEPARTEMEN AUDIT INTERNAL Bab I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Tujuan Peraturan ini dibuat dengan tujuan menjalankan fungsi pengendalian internal terhadap kegiatan perusahaan dengan sasaran utama keandalan
Lebih terperinciPedoman Perilaku dan Etika Bisnis
Pedoman Perilaku dan Etika Bisnis Tanggal Mulai Berlaku: 2/28/08 Menggantikan: 10/26/04 Disetujui Oleh: Dewan Direksi TUJUAN PEDOMAN Memastikan bahwa praktik bisnis Perusahaan Mine Safety Appliances ("MSA")
Lebih terperinciKebijakan Pedoman Perilaku dan Etika Perusahaan
Kebijakan Pedoman Perilaku dan Etika Perusahaan KEBIJAKAN PEDOMAN PERILAKU DAN ETIKA PERUSAHAAN 1. Pendahuluan Amcor mengakui tanggung jawabnya sebagai produsen global dalam bidang layanan dan materi pengemasan,
Lebih terperinciMenjalankan Nilai-Nilai Kami, Setiap Hari
Kode Etik Global Menjalankan Nilai-Nilai Kami, Setiap Hari Takeda Pharmaceutical Company Limited Pasien Kepercayaan Reputasi Bisnis KODE ETIK GLOBAL TAKEDA Sebagai karyawan Takeda, kami membuat keputusan
Lebih terperinciKODE ETIK PEMASOK. Etika Bisnis
KODE ETIK PEMASOK Weatherford telah membangun reputasinya sebagai organisasi yang mengharuskan praktik bisnis yang etis dan integritas yang tinggi dalam semua transaksi bisnis kami. Kekuatan reputasi Weatherford
Lebih terperinciStandar Kita. Pentland Brands plc
Standar Kita Pentland Brands plc * * * Membangun rumpun merek yang dicintai dunia dari generasi ke generasi * Penerima Lisensi Alas Kaki Sebagai sebuah bisnis keluarga dan keluarga bisnis, nilai-nilai
Lebih terperinciPIAGAM PEMBELIAN BERKELANJUTAN
PIAGAM PEMBELIAN BERKELANJUTAN PENGANTAR AptarGroup mengembangkan solusi sesuai dengan kesepakatan-kesepakatan usaha yang wajar dan hukum ketenagakerjaan, dengan menghargai lingkungan dan sumber daya alamnya.
Lebih terperincidengan pilihan mereka sendiri dan hak perundingan bersama. 2.2 Pihak perusahaan menerapkan sikap terbuka terhadap aktivitas-aktivitas serikat
Kode Etik Pemasok Kode Etik Pemasok 1. KEBEBASAN MEMILIH PEKERJAAN 1.1 Tidak ada tenaga kerja paksa atau wajib dalam bentuk apa pun, termasuk pekerjaan terikat, perdagangan manusia, atau tahanan dari penjara.
Lebih terperinciNilai-nilai dan Etika Securitas. Securitas AB Tata Kelola Perusahaan Direvisi pada 3 Nopember 2014
Nilai-nilai dan Etika Securitas Securitas AB Tata Kelola Perusahaan Direvisi pada 3 Nopember 2014 Berlaku mulai tanggal 3 Nopember 2014 Daftar isi Page 2 of 10 1 PRINSIP-PRINSIP UMUM... 3 2 NILAI-NILAI
Lebih terperinciIndorama Ventures Public Company Limited. Kode Etik Pemasok
Indorama Ventures Public Company Limited Kode Etik Pemasok Kode Etik Pemasok Indorama Ventures Public Company Limited dan anak perusahaan / afiliasi (secara kolektif disebut sebagai Perusahaan) berkomitmen
Lebih terperinciDRAF. Kode Etik Pemasok Takeda. Versi 1.0
Versi 1.0 24 Juni 2015 Daftar Isi 1.0 Pendahuluan & Cakupan Penerapan... 2 2.0 Kepatuhan terhadap Hukum, Peraturan, & Kode Etik Pemasok yang Berlaku... 3 3.0 Praktik Bisnis... 3 4.0 Kesejahteraan Hewan...
Lebih terperinciIndorama Ventures Public Company Limited
Indorama Ventures Public Company Limited Kebijakan Anti Korupsi (Sebagaimana yang telah disetujui oleh pertemuan anggota Direksi No.1/2014 tertanggal 12 January 2014) Revisi 1 (Sebagaimana yang telah disetujui
Lebih terperinciKEBIJAKAN PENGUNGKAP FAKTA
Kebijakan Pengungkap Fakta KEBIJAKAN PENGUNGKAP FAKTA Pernyataan Etika Perusahaan (Statement of Corporate Ethics) Amcor Limited menetapkan kebijakannya terhadap pengungkapan fakta dan komitmennya untuk
Lebih terperinciPERATURAN PELAKSANAAN
T E RJEMAH A N R ES MI AKASTOR PERATURAN PELAKSANAAN - Halaman 1 - Kepada Rekan-Rekan Sejawat Kita semua harus merasa bangga karena kita bekerja untuk sebuah perusahaan dengan standar etika yang tinggi.
Lebih terperinciStandar Tanggung Jawab untuk Para Pemasok
Standar Tanggung Jawab untuk Para Pemasok 2017 PENGADAAN GLOBAL Keyakinan Kami Kami percaya bahwa tanggung jawab kami yang pertama adalah terhadap para dokter, perawat dan pasien; para ibu dan bapak dan
Lebih terperinciS P E E THE CODE OF M Y BUSINESS CONDUCT J E P A S S
N T R E S P E O J E M Y N E THE CODE OF BUSINESS CONDUCT N O I S S C T P A PESAN UNTUK SELURUH KARYAWAN HEINEKEN telah berkembang menjadi produsen bir global terkemuka dan Heineken menjadi merek bir paling
Lebih terperinciKODE ETIK PT DUTA INTIDAYA, TBK.
KODE ETIK PT DUTA INTIDAYA, TBK. PENDAHULUAN Tata kelola perusahaan yang baik merupakan suatu persyaratan dalam pengembangan global dari kegiatan usaha perusahaan dan peningkatan citra perusahaan. PT Duta
Lebih terperinciPIAGAM AUDIT INTERNAL
PIAGAM AUDIT INTERNAL Latar Belakang Unit Audit Internal unit kerja dalam struktur organisasi Perseroan yang dibentuk untuk memberikan keyakinan yang memadai dan konsultasi yang bersifat independen dan
Lebih terperinciPrinsip-Prinsip Perilaku Korporasi
Ditetapkan September 2005 Direvisi April 2012 Direvisi Oktober 2017 Prinsip-Prinsip Perilaku Korporasi Epson akan memenuhi tanggung jawab sosialnya dengan melaksanakan prinsip prinsip sebagaimana di bawah
Lebih terperinciPrinsip Perilaku. Prinsip Perilaku April
Prinsip Perilaku Prinsip Perilaku April 2016 1 Prinsip Perilaku April 2016 3 DAFTAR Isi Transaksi bisnis legal dan etis Kepatuhan terhadap hukum dan kebijakan Givaudan... 6 Penyuapan dan korupsi... 6 Hadiah
Lebih terperinciKODE ETIK GLOBAL TAKEDA
KODE ETIK GLOBAL TAKEDA Pendahuluan Prinsip-prinsip Dasar dan Penerapannya Sudah merupakan komitmen kuat Takeda Pharmaceutical Company Limited dan semua perusahaan yang terafiliasi (secara bersama-sama,
Lebih terperinciPrinsip Pertanggungjawaban Sosial Daimler
2 Prinsip Pertanggungjawaban Sosial Daimler Pendahuluan Daimler mengakui tanggung jawab sosialnya dan ke-10 prinsip yang menjadi dasar dari gerakan Global Compact. Untuk mencapai tujuan bersama ini, Daimler
Lebih terperinciProgram "Integritas Premium" Program Kepatuhan Antikorupsi
Program "Integritas Premium" Program Kepatuhan Antikorupsi Tanggal publikasi: Oktober 2013 Daftar Isi Indeks 1 Pendekatan Pirelli untuk memerangi korupsi...4 2 Konteks regulasi...6 3 Program "Integritas
Lebih terperinciKebijakan Integritas Bisnis
Kebijakan Integritas Bisnis Pendahuluan Integritas dan akuntabilitas merupakan nilainilai inti bagi Anglo American. Memperoleh dan terus mengutamakan kepercayaan adalah hal mendasar bagi kesuksesan bisnis
Lebih terperinciPedoman Perilaku. Nilai & Standar Kita. Dasar Keberhasilan Kita. Edisi IV
Pedoman Perilaku Nilai & Standar Kita Dasar Keberhasilan Kita Edisi IV Perusahaan Kita Sejak awal, perjalanan MSD dituntun oleh keyakinan untuk melakukan hal yang benar. George Merck menegaskan prinsip
Lebih terperinciPT INDO KORDSA Tbk. PIAGAM AUDIT INTERNAL
PT INDO KORDSA Tbk. PIAGAM AUDIT INTERNAL Halaman 1 dari 5 1. TUJUAN Tujuan utama dari Piagam Audit Internal ( Piagam ) ini adalah untuk menguraikan kewenangan dan cakupan dari fungsi Audit Internal di
Lebih terperinciPT LIPPO KARAWACI Tbk Piagam Audit Internal
PT LIPPO KARAWACI Tbk Piagam Audit Internal PIAGAM AUDIT INTERNAL PT LIPPO KARAWACI TBK I. LANDASAN HUKUM Landasan pembentukan Internal Audit berdasarkan kepada Peraturan Nomor IX.I.7, Lampiran Keputusan
Lebih terperinciPIAGAM AUDIT INTERNAL PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS TBK.
PIAGAM AUDIT INTERNAL PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS TBK. I. Landasan Hukum Landasan pembentukan Internal Audit berdasarkan kepada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 56/POJK.04/2015 tanggal 23 Desember
Lebih terperinciEtika dan integritas. Kepatuhan: Pedoman bagi pihak ketiga
Etika dan integritas Kepatuhan: Pedoman bagi pihak ketiga i Pihak ketiga berarti orang atau perusahaan yang memasok barang atau jasa kepada Syngenta atau atas nama kami. ii pejabat publik dapat mencakup,
Lebih terperinciFreeport-McMoRan Kode Perilaku Pemasok. Tanggal efektif - Juni 2014 Tanggal terjemahan - Agustus 2014
Freeport-McMoRan Kode Perilaku Pemasok Tanggal efektif - Juni 2014 Tanggal terjemahan - Agustus 2014 Daftar Isi Daftar Isi... 2 Kode Perilaku Pemasok... 3 Pendahuluan... 3 Hak Asasi Manusia dan Tenaga
Lebih terperinciPIAGAM UNIT AUDIT INTERNAL PT NUSANTARA PELABUHAN HANDAL TBK ( Perseroan )
PIAGAM UNIT AUDIT INTERNAL PT NUSANTARA PELABUHAN HANDAL TBK ( Perseroan ) Piagam Audit Internal ini disusun dengan mengacu pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 56/POJK.04/2015 Tahun 2015 tanggal
Lebih terperinciKode Etik Pemasok 1/11
1/11 Kami akan memimpin sebuah gerakan yang akan menjadikan cokelat berkelanjutan sebagai norma, sehingga cokelat yang kita semua cintai akan selalu hadir untuk generasi yang akan datang. Pengantar Sebagai
Lebih terperinciPiagam Audit Internal. PT Astra International Tbk
Piagam Audit Internal PT Astra International Tbk Desember 2010 PIAGAM AUDIT INTERNAL 1. Visi dan Misi Visi Mempertahankan keunggulan PT Astra International Tbk dan perusahaanperusahaan utama afiliasinya
Lebih terperinciPesan CEO. Rekan kerja yang terhormat,
Pesan CEO Rekan kerja yang terhormat, Tradisi bisnis Zuellig Pharma di Asia, yang kita emban selama puluhan tahun dalam melayani para mitra dan para pemangku jabatan dalam bidang kesehatan, dibangun di
Lebih terperinciPT AKBAR INDO MAKMUR STIMEC TBK. PIAGAM AUDIT INTERNAL
PT AKBAR INDO MAKMUR STIMEC TBK. PIAGAM AUDIT INTERNAL Piagam Audit Internal 1 I. Dasar Pembentukan Dasar pembentukan Piagam Audit Internal berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.56/POJK.04/2015
Lebih terperinciREVISI KODE ETIK 2016
REVISI KODE ETIK 2016 KODE ETIK DAFTAR ISI 1. PENDAHULUAN DAN DEFINISI 1.1. Pendahuluan 1.2. Definisi 2. PRINSIP-PRINSIP INTI Applus+ 1 1 3 4 3. KODE ETIK Applus+ 3.1. Apakah tujuan dari Kode Etik ini?
Lebih terperinci- 2 - SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 56 /POJK.04/2015 TENTANG PEMBENTUKAN DAN PEDOMAN PENYUSUNAN PIAGAM UNIT AUDIT INTERNAL
- 2 - OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 56 /POJK.04/2015 TENTANG PEMBENTUKAN DAN PEDOMAN PENYUSUNAN PIAGAM UNIT AUDIT INTERNAL DENGAN RAHMAT TUHAN
Lebih terperinciPiagam dan Kebijakan. Kode Perilaku dan Etika Bisnis
Piagam dan Kebijakan Kode Perilaku dan Etika Bisnis TMS International Corporation dan anak perusahaan langsung dan tidak langsungnya (secara bersama-sama disebut "Perusahaan") berusaha menjalankan bisnis
Lebih terperinciPEDOMAN PERILAKU Code of Conduct KEBIJAKAN
P T Darma Henwa Tbk PEDOMAN PERILAKU Code of Conduct KEBIJAKAN TATA KELOLA PERUSAHAAN PT Darma Henwa Tbk DAFTAR ISI Kata Pengantar 3 BAB I PENGANTAR. 4 1. Mengenal Good Corporate Governance (GCG) 4 2.
Lebih terperinciKebijakan Integritas Bisnis
Kebijakan Integritas Bisnis Pendahuluan Integritas dan akuntabilitas merupakan nilainilai inti bagi Anglo American. Memperoleh dan terus mengutamakan kepercayaan adalah hal mendasar bagi kesuksesan bisnis
Lebih terperinci01. KODE ETIK UNTUK KARYAWAN. (Revisi 2, sesuai dengan persetujuan dalam Rapat Dewan Direksi No 1/2014, 12 Januari 2014)
01. KODE ETIK UNTUK KARYAWAN (Revisi 2, sesuai dengan persetujuan dalam Rapat Dewan Direksi No 1/2014, 12 Januari 2014) Kode Etik ini berlaku untuk semua Karyawan Indorama Ventures PCL dan anak perusahaan
Lebih terperinciLAMPIRAN 6. PERJANJIAN KERJASAMA UNTUK MELAKSANAKAN CSR DALAM MENDUKUNG PENGEMBANGAN MASYARAKAT DI INDONESIA (Versi Ringkas)
LAMPIRAN 6 PERJANJIAN KERJASAMA UNTUK MELAKSANAKAN CSR DALAM MENDUKUNG PENGEMBANGAN MASYARAKAT DI INDONESIA (Versi Ringkas) Pihak Pertama Nama: Perwakilan yang Berwenang: Rincian Kontak: Pihak Kedua Nama:
Lebih terperinciKebijakan tentang rantai pasokan yang berkelanjutan
1/5 Keberlanjutan merupakan inti dari strategi dan kegiatan operasional usaha Valmet. Valmet mendorong pelaksanaan pembangunan yang dan berupaya menangani masalah keberlanjutan di seluruh rantai nilainya
Lebih terperinciPIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER) PT SUMBERDAYA SEWATAMA
PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER) PT SUMBERDAYA SEWATAMA 1 DAFTAR ISI I. DEFINISI...3 II. VISI DAN MISI...4 III. TUJUAN PENYUSUNAN PIAGAM KOMITE AUDIT...4 IV. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB...4 V.
Lebih terperinciPEDOMAN PERILAKU MITRA BISNIS MSD. Nilai dan Standar Kami untuk Mitra Bisnis Pedoman Perilaku Mitra Bisnis MSD [Edisi I]
PEDOMAN PERILAKU MITRA BISNIS MSD Nilai dan Standar Kami untuk Mitra Bisnis Pedoman Perilaku Mitra Bisnis MSD [Edisi I] MSD berkomitmen untuk melakukan semua kegiatan bisnis secara berkelanjutan dan bertujuan
Lebih terperinciR201 Rekomendasi tentang Pekerjaan Yang Layak bagi Pekerja Rumah Rangga, 2011
R201 Rekomendasi tentang Pekerjaan Yang Layak bagi Pekerja Rumah Rangga, 2011 2 R-201: Rekomendasi tentang Pekerjaan Yang Layak bagi Pekerja Rumah Rangga, 2011 R201 Rekomendasi tentang Pekerjaan Yang Layak
Lebih terperinciR-111 REKOMENDASI DISKRIMINASI (PEKERJAAN DAN JABATAN), 1958
R-111 REKOMENDASI DISKRIMINASI (PEKERJAAN DAN JABATAN), 1958 2 R-111 Rekomendasi Diskriminasi (Pekerjaan dan Jabatan), 1958 Pengantar Organisasi Perburuhan Internasional (ILO) merupakan merupakan badan
Lebih terperinciPEDOMAN PERILAKU PEMASOK CATERPILLAR
PEDOMAN PERILAKU PEMASOK CATERPILLAR HARAPAN PEMASOK Saat Caterpillar melaksanakan bisnis dalam kerangka kerja peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, kepatuhan terhadap hukum saja belum cukup bagi
Lebih terperinciGrup Generali Kode Etik
Grup Generali Kode Etik Pesan dari CEO Grup Rekan-Rekan Sejawat yang Terhormat, Grup kita dengan bangga menduduki posisi teratas dalam pasar asuransi dunia berkat nilainilai pokok kita yang mencakup kualitas,
Lebih terperinciPiagam Audit Internal. PT Astra International Tbk
PT Astra International Tbk Agustus 2016 PIAGAM AUDIT INTERNAL I. Visi & Misi Visi Misi Visi 2020 Menjadi Kebanggaan Bangsa Grup Astra diakui memiliki standar kelas dunia dalam hal tata kelola perusahaan,
Lebih terperinciLEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
No.407, 2015 LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEUANGAN OJK. Audit Internal. Penyusunan Piagam. Pembentukan. Pedoman. (Penjelasan Dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5825) PERATURAN
Lebih terperinci15B. Catatan Sementara NASKAH REKOMENDASI TENTANG PEKERJAAN YANG LAYAK BAGI PEKERJA RUMAH TANGGA. Konferensi Perburuhan Internasional
Konferensi Perburuhan Internasional Catatan Sementara 15B Sesi Ke-100, Jenewa, 2011 NASKAH REKOMENDASI TENTANG PEKERJAAN YANG LAYAK BAGI PEKERJA RUMAH TANGGA 15B/ 1 NASKAH REKOMENDASI TENTANG PEKERJAAN
Lebih terperinciPERATURAN DEWAN KOMISIONER OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 01/17/PDK/XII/2012 TENTANG KODE ETIK OTORITAS JASA KEUANGAN
PERATURAN DEWAN KOMISIONER OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 01/17/PDK/XII/2012 TENTANG KODE ETIK OTORITAS JASA KEUANGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DEWAN KOMISIONER OTORITAS JASA KEUANGAN, Menimbang:
Lebih terperinci2. Rencana pengembangan Insan IMC selalu didasari atas bakat dan kinerja.
KODE ETIK PT INTERMEDIA CAPITAL TBK ( Perusahaan ) I. PENDAHULUAN A. Maksud dan Tujuan Kode Etik ini disusun dalam rangka meningkatkan tata kelola perusahaan yang baik sebagaimana diamanatkan oleh Peraturan
Lebih terperinciKODE ETIK GLOBAL PERFORMANCE OPTICS
KODE ETIK GLOBAL PERFORMANCE OPTICS Kode Etik Global Performance Optics adalah rangkuman harapan kami terkait dengan perilaku di tempat kerja. Kode Etik Global ini mencakup beragam jenis praktik bisnis;
Lebih terperinciPERNYATAAN KEBIJAKAN HAK ASASI MANUSIA UNILEVER
PERNYATAAN KEBIJAKAN HAK ASASI MANUSIA UNILEVER Kami meyakini bahwa bisnis hanya dapat berkembang dalam masyarakat yang melindungi dan menghormati hak asasi manusia. Kami sadar bahwa bisnis memiliki tanggung
Lebih terperinciKODE ETIK PEMASOK KODE ETIK PEMASOK
KODE ETIK 16 December 2016 i DAFTAR ISI KOMITMEN ANZ 2 KOMITMEN PARA KAMI 2 HAK ASASI MANUSIA DAN HUBUNGAN DI TEMPAT KERJA 3 Hak Asasi Manusia 3 Gaji, Tunjangan & Kondisi dan Syarat Kerja 3 Kerja Paksa
Lebih terperinciREVISI KODE ETIK 2018
REVISI KODE ETIK 2018 KODE ETIK DAFTAR ISI 1. PENDAHULUAN DAN DEFINISI 1.1. Pendahuluan 1.2. Definisi 2. PRINSIP-PRINSIP INTI Applus+ 1 1 3 4 3. KODE ETIK Applus+ 3.1. Apakah tujuan dari Kode Etik ini?
Lebih terperinciPIAGAM AUDIT INTERNAL
PIAGAM AUDIT INTERNAL MUKADIMAH Dalam melaksanakan fungsi audit internal yang efektif, Audit Internal berpedoman pada persyaratan dan tata cara sebagaimana diatur dalam Standar Pelaksanaan Fungsi Audit
Lebih terperinciSALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 4/POJK.03/2015 TENTANG PENERAPAN TATA KELOLA BAGI BANK PERKREDITAN RAKYAT
SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 4/POJK.03/2015 TENTANG PENERAPAN TATA KELOLA BAGI BANK PERKREDITAN RAKYAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DEWAN KOMISIONER OTORITAS JASA KEUANGAN, Menimbang:
Lebih terperinciPedoman Etika Bisnis
Pedoman Etika Bisnis Tinjauan umum kebijakan dan pengarahan Group yang mendasar yang memandu hubungan kita dengan satu sama lain dan dengan para pemangku kepentingan. Rincian lebih lanjut dan peraturan
Lebih terperinciKode Etik PENGANTAR KETAATAN TERHADAP HUKUM
- 1 - Kode Etik PENGANTAR Standar tertinggi perilaku individu dituntut pada setiap waktu dari setiap anggota Direksi dan staf Tupperware Brand Corporation dan serta perusahaan-perusahaan yang terafiliasi
Lebih terperinciR-188 REKOMENDASI AGEN PENEMPATAN KERJA SWASTA, 1997
R-188 REKOMENDASI AGEN PENEMPATAN KERJA SWASTA, 1997 2 R-188 Rekomendasi Agen Penempatan kerja Swasta, 1997 Pengantar Organisasi Perburuhan Internasional (ILO) merupakan merupakan badan PBB yang bertugas
Lebih terperinciSALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 141 /PMK.010/2009 TENTANG PRINSIP TATA KELOLA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 141 /PMK.010/2009 TENTANG PRINSIP TATA KELOLA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEUANGAN, Menimbang Mengingat : bahwa
Lebih terperinciKEBIJAKAN ANTIKORUPSI
Kebijakan Kepatuhan Global Maret 2017 Freeport-McMoRan Inc. PENDAHULUAN Tujuan Tujuan dari Kebijakan Antikorupsi ini ("Kebijakan") adalah untuk membantu memastikan kepatuhan oleh Freeport-McMoRan Inc ("FCX")
Lebih terperinciKODE ETIK PEDOMAN PERUSAHAAN
KODE ETIK PEDOMAN PERUSAHAAN DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN 2 Visi dan Misi PII 3 Tujuan Pembentukan Perusahaan 4 BAB II PEDOMAN PERILAKU PERUSAHAAN 5 Nilai-Nilai Perusahaan - In TIME 5 Pedoman Perilaku
Lebih terperinciPrinsip Tempat Kerja yang Saling Menghormati
Prinsip Tempat Kerja yang Saling Menghormati Pernyataan Prinsip: Setiap orang berhak mendapatkan perlakuan hormat di tempat kerja 3M. Dihormati berarti diperlakukan secara jujur dan profesional dengan
Lebih terperinciPIAGAM UNIT AUDIT INTERNAL
PIAGAM UNIT AUDIT INTERNAL PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk memandang pemeriksaan internal yang dilaksanakan oleh Unit Audit Internal sebagai fungsi penilai independen dalam memeriksa dan mengevaluasi
Lebih terperinciPT INDO KORDSA TBK PIAGAM KOMITE AUDIT
PT INDO KORDSA TBK PIAGAM KOMITE AUDIT Halaman 1 dari 7 1. TUJUAN Tujuan dari fungsi Komite Audit adalah untuk membantu Dewan Komisaris dalam memenuhi kewajibannya mengawasi proses pelaporan keuangan,
Lebih terperinciPiagam Unit Audit Internal ( Internal Audit Charter ) PT Catur Sentosa Adiprana, Tbk
Piagam Unit Audit Internal ( Internal Audit Charter ) PT Catur Sentosa Adiprana, Tbk Pendahuluan Piagam Audit Internal ( Internal Audit Charter ) adalah dokumen formal yang berisi pengakuan keberadaan
Lebih terperinciPedoman Pemasok Olam. Dokumen terakhir diperbarui. April Pedoman Pemasok Olam April
Pedoman Pemasok Olam Dokumen terakhir diperbarui April 2018 Pedoman Pemasok Olam April 2018 1 Daftar Isi Pendahuluan 3 Prinsip Pedoman Pemasok 4 Pernyataan Pemasok 6 Lampiran 1 7 Pendahuluan Olam berusaha
Lebih terperinciKomitmen kami kepada integritas dan tanggung jawab. Kode Etik Syngenta
Komitmen kami kepada integritas dan tanggung jawab Kode Etik Syngenta Komitmen kami kepada integritas dan tanggung jawab Kode Etik Syngenta Daftar Isi Pesan Gabungan dari Ketua dan CEO.... 2 Pendahuluan....
Lebih terperinciPT LIPPO KARAWACI Tbk Piagam Audit Internal
PT LIPPO KARAWACI Tbk Piagam Audit Internal PIAGAM AUDIT INTERNAL PT LIPPO KARAWACI TBK I. LANDASAN HUKUM Landasan pembentukan Internal Audit berdasarkan kepada Peraturan Nomor IX.I.7, Lampiran Keputusan
Lebih terperinciMENGHARGAI SESAMA DAN MASYARAKAT PENDEKATAN ANZ TERHADAP HAK ASASI MANUSIA
DAN MASYARAKAT 24 08 2010 PENDEKATAN ANZ TERHADAP HAK ASASI MANUSIA DAFTAR ISI PENDAHULUAN 3 BAGAIMANA KAMI MENERAPKAN STANDAR KAMI 4 STANDAR HAK ASASI MANUSIA KAMI 4 SISTEM MANAJEMEN KAMI 6 3 PENDAHULUAN
Lebih terperinciPIAGAM AUDIT INTERNAL
PIAGAM AUDIT INTERNAL (INTERNAL AUDIT CHARTER) PT PERTAMINA INTERNASIONAL EKSPLORASI & PRODUKSI DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN... 3 1.1 Umum... 3 1.2 Visi, Misi, Dan Tujuan... 3 1.2.1 Visi Fungsi Audit Internal...
Lebih terperinciKode Etik Insinyur (Etika Profesi)
Kode Etik Insinyur (Etika Profesi) Dewan Akreditasi Rekayasa dan Teknologi (ABET) Kode Etik Insinyur ATAS DASAR PRINSIP Insinyur menegakkan dan memajukan integritas, kehormatan dan martabat profesi engineering
Lebih terperinci