FORM (FR) SILABUS. : Mata kuliah ini membahas konsep dasar, ruang lingkup, Matakuliah
|
|
- Harjanti Sumadi
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Mata Kuliah : Pengembangan Profesi Keguruan Kode : Bobot SKS : 2 Sks Jurusan : Semua Jurusan/Prodi Program Studi : - Semester : VI/VII Mata Kuliah : Semua MK Kependidikan Prasyarat Pengajar :.. Deskripsi : Mata kuliah ini membahas konsep dasar, ruang lingkup, Matakuliah pengembangan kompetensi, perangkat profesi keguruan, sejarah perkembangan guru dan pendidikan guru di Indonesia serta pengembangan profesi keguruan. Mata Kuliah ini menggunakan pendekatan active learning dan problem based learning, dan inquiry, serta evaluasi tes dan non tes. Standar Kompetensi Mahasiswa memahami, menyadari dan mengimplementasikan dalam tugas profesi keguruan terkait dengan konsep dasar, pengembangan kompetensi, ruang llingkup, perangkat profesi keguruan, sejarah perkembangan guru dan pendidikan guru di Indonesia serta pengembangan profesi keguruan Setelah mengikuti perkuliahan MK ini, mahasiswa diharapkan memiliki kompetensi dasar sebagaiu berikut: Kompetensi Dasar : 1. Menganalisis Konsep Dasar Profesi Keguruan (Pengertian, Karakteristik, Syarat dan Prinsipprinsip dalam Pekerjaan Profesi, Perbedaan Pekerjaan Profesional dengan Tukang) 2. Menganalisis Konsep Dasar Guru Profesional (Pengertian, Tugas, Peran, Karakteristik dan Tanggung Jawab Guru Profesional) 3. Mengkritisi Pengembangan Kompetensi Utama Guru Profesional (Pengertian, Jenis, Perangkat dan Indikator Kinerja Guru Profesional) 4. Menerapkan Keterampilan Dasar Guru Profesional dalam Konteks Pembelajaran 5. Menganalisis Guru dan Standar Nasional Pendidikan serta Standar Mutu Pendidikan (Akreditasi Sekolah/Madrasah) 6. Mengidentifikasi Perangkat Profesi Guru (pengertian, Tujuan dan Manfaat Kode Etik, Kode Etik Guru Indonesia, Asosiasi Profesi Guru, Pengakuan dan Penghargaan Profesi Guru)
2 7. Menganalisis Guru dalam Regulasi Pendidikan di Indonesia (UU No. 20//2003; UU No.14/2005; PP No. 19/2005; PP No ; PP No. 41/2009; Perpres No. 52/2009; Permendiknas No. 39/2009; 8. Mengidentifikasi Pengembangan Mutu Guru Melalui Lembaga Diklat Fungsonal (PPPG, BPG, LPMP, Pusdiklat/Balai Diklat Fungsional 9. Mengidentifikasi Pengembangan Karir, Jabatan Fungsional dan Profesional Guru serta Angka Kreditnya (Permenegpan No. 16/2009) 10. Mengidentifikasi Pengembangan Profesi Guru Berkelanjutan (Strategi, Model, Tantangan dan Problematika Pengembangan Profesi Guru) 11. Menganalisis Pengembangan Guru dan Pendidikan Karakter di Sekolah/Madrasah 12. Menganalisis Guru dan Pengembangan Budaya Keagamaan di Sekolah/Madrasah Dalam Kerangka Pembinaan Prilaku dan Mentalitas Beeing Relegious Indikator : Setelah menyelesaikan seluruh materi perkuliahan diharapkan mahasiswa memiliki kemampuan: 1. 1.a. Menjelaskan Pengertian Profesi Keguruan dan Guru Profesional. 1.b. Menjelaskan Pentingnya Profesi Keguruan 1.c. Menjelaskan Kedudukan, Fungsi, Peran dan Tanggung Jawab Guru professional 1.d. Menjelaskan Kinerja Guru Profesional 1.e. Menjelaskan Kode Etik Guru. 2.a. Menganalisis ciri-ciri/karakteristik Guru Profesional. Guru Profesional 2.b. Menganalisis kompetensi Guru Profesional 2.c. Menjelaskan Implikasi dari UU dan PP tersebut. 3.a. Memahami PP 74 Tahun b. Memahami Permendiknas No. 16 Tahun c. Menjelaskan Implikasi PP dan Permendiknas tersebut. 4.a. Memahami Kompetensi Pedagogik Guru MI/SD. 4.b. Memahami Kompetensi Pedagogik Guru MTs/SMP. 4.c. Memahami Kompetensi Pedagogik Guru MA/SMA. 5.a. Memahami Kompetensi Kepribadian Guru MI/SD. 5.b. Memahami Kompetensi Kepribadian Guru MTs/SMP. 5.c. Memahami Kompetensi Kepribadian Guru MA/SMA.
3 6.a. Memahami Kompetensi Sosial Guru MI/SD. 6.b. Memahami Kompetensi Sosial Guru MTs/SMP. 6.c. Memahami Kompetensi Sosial Guru MA/SMA. 7.a. Memahami Kompetensi Profesional Guru MI/SD. 7.b. Memahami Kompetensi Profesional Guru MTs/SMP. 7.c. Memahami Kompetensi Profesional Guru MA/SMA. 8.a. Organisasi dan Asosiasi Keguruan di Indonesia (PGRI, KKG, MGMP, dan lain-lain). 8.b. Menjelaskan Tujuan dan Program PGRI. 8.c. Menjelaskan Peran dan Kontribusi PGRI. 9.a. Menjelaskan Sejarah MGMP dan KKG. 9.b. Menjelaskan Tujuan dan Program MGMP dan KKG. 9.c. Menjelaskan Peran dan Kontribusi MGMP dan KKG. 10.d. Sertifikasi, PLPG, dan PPG 10.a. Memahami Pentingnya Kualifikasi Guru. 10.b. Memahami Kondisi Kualifikasi Guru. 10.c. Memahami Kondisi Kesejahteraan Guru (Guru PNS dan Non-PNS, Guru Honor, Guru daerah terpencil, Guru Madrasah dan Guru Sekolah). 11.a. Memahami Pentingnya Pendidikan dan Pelatihan (in-service training, workshop, seminar, dan lokakarya). 11.b. Memahami Pentingnya Pemanfaatan Sumber Belajar (perpustakaan, laboratorium, dsb). 11.c. Memahami Pentingnya Penguasaan dan Penerapan IT dalam Proses Pembelajaran. 12.a. Memahami Tujuan Sertifikasi Guru. 12.b. Memahami Hakikat Sertifikasi Guru. 12.c. Memahami Prosedur Sertifikasi Guru. 12.d. Memahami Tanggung Jawab Pelaksanaan Sertifikasi Guru. 13.a. Memahami Dasar Hukum PPG. 13.b. Memahami Tujuan PPG. 13.c. Memahami Hakikat PPG. 13.d. Memahami Prosedur PPG. 13.e. Memahami Tanggung Jawab Pelaksanaan PPG. 14. General Review. Deskripsi Kuliah Mata : Mata kuliah ini membahas konsep dasar, pengembangan kompetensi, ruang llingkup, perangkat profesi keguruan, sejarah perkembangan guru dan pendidikan guru di Indonesia serta pengembangan profesi keguruan. Mata Kuliah ini menggunakan pendekatan active learning dan problem based learning, dan inquiry, serta evaluasi tes
4 Materi dan Rencana Perkuliahan dan non tes. Perte Tanggal Materi Perkuliahan muan ke 1 Pengantar Sistem Perkuliahan 2 Konsep Dasar Guru Profesional (Pengertian, Tugas, Peran, Karakteristik dan Tanggung Jawab Guru Profesional) 3 Perkembangan Pendidikan Guru di Indonesia (Zaman Kolonial sampai Sekarang) 4 Konsep Dasar Profesi Keguruan (Pengertian, Karakteristik, Syarat dan Prinsip-prinsip dalam Pekerjaan Profesi, Perbedaan Pekerjaan Profesional dengan Tukang) 5 Pengembangan Kompetensi Guru Profesional (Pengertian, Kompetensi Utama dan Tambahan, Perangkat dan Indikator Kinerja Guru Profesional) 6 Guru dan Standar Nasional Pendidikan serta Standar Mutu Pendidikan (Akreditasi Sekolah/Madrasah) 7 Ujian Tengah Semester 8 Perangkat Profesi Guru (Kode Etik Guru Indonesia, Asosiasi Profesi Guru, Pengakuan dan Penghargaan Profesi Guru) 9 Guru dalam Regulasi Pendidikan di Indonesia (UU No. 20/2003; UU No.14/2005; PP No. 19/2005; PP No ; PP No. 41/2009; Perpres No. 52/2009; Permendiknas No. 39/2009; 10 Pengembangan Mutu Guru Melalui Lembaga Diklat Fungsional (P4TK, BPG, LPMP, Pusdiklat/Balai Diklat Fungsional) 11 Pengembangan Karir, Jabatan Fungsional dan Profesional Guru serta Angka Kreditnya (Permenegpan No. 16/2009) 12 Pengembangan Profesi Guru Berkelanjutan (Strategi, Model, Tantangan dan Problematika Pengembangan Profesi Guru) 13 Guru dalam Pengembangan Pendidikan Karakter di Sekolah/Madrasah 14 Guru dalam Pengembangan Budaya Sekolah/Madrasah yang religius 15 Review Perkuliahan 16 Ujian Akhir Semester Pendekatan Pembelajaran Penilaian : : Penilaian diperoleh dari aspek-aspek:
5 1. Formatif : 30 % 2. Ujian Tengah Semester : 30 % 3. Ujian Akhir semester : 40 % Buku Sumber : 1. Linda Darling-Harmond Gary Sykes, Theacing As The Learning Profession: Handbook of Policy and Practice, San Fransisco: Joosey Bass, Dedi Supriadi (ed), Guru di Indonesia, Jakarta : Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah, Direktorat Tenaga Kependidikan, Departemen Pendidikan Nasional, Muhaimin, Rekonstruksi Pendidikan Islam, Jakarta, RajaGrafindo : Syaiful Sagala, Kemampuan Profesional Guru dan Tenaga Kependidikan, Bandung, Afabeta : Udin Syaefudin Suud, Pengembangan Profesi Guru, Bandung, Alfabeta : Chaerul Rahman, Pengembangan Kompetensi Kepribadian Guru, Bandung, Nuansa : Sudarwan Danim, Profesi Kependidikan, Bandung, Alfabeta : , Profesionalisasi dan Etika Profesi Guru, Bandung, Alfabeta : Hamzah B. Uno, Profesi Kependidikan, Jakarta, Bina Aksara : Azis Mahfuddin, Profesionalisme Jabatan Guru di Era Globalisasi,, Bandung, Rizqi : Larry P. Nucci dan Darcia Narvaez, Handbook of Moral and Character Education, New York, Roudledge, Thomas Lickona, Educating for Character, Ney York, Bantam Book, Doni Koesoema, Pendidik Karakter, Jakarta, Grasindo: Udin S. Winataputera, Grand Desain Pendidikan Karakter, Jakarta, Kemendiknas : Mengetahui, Jakarta,. Ketua Jurusan/Prodi Dosen Pengampu Mata Kuliah..
BAB 1 PENDAHULUAN. peraturan ini diterbitkan sebagai amanat dan tindak lanjut dari Undang-Undang
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Menurut Peraturan Pemerintah (PP) No. 74 Tahun 2008 tentang Guru, peraturan ini diterbitkan sebagai amanat dan tindak lanjut dari Undang-Undang Nomor 14 Tahun
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Gunung Jati, Bandung, 1997, hlm
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tuntutan akan sumber daya manusia unggul yang memiliki kompetensi yang tinggi merupakan kebutuhan mendesak dalam menyelesaikan berbagai krisis yang terjadi di
Lebih terperinciFAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA Darussalam, Banda Aceh
08/02/2017 Nama Mata Kuliah : Pendidikan Karakter Kode Mata Kuliah : PMA 509 Bobot SKS : 2 (dua) Semester : Ganjil Hari Pertemuan : 1 (pertama) Tempat Pertemuan : Ruang kuliah Koordinator MK : Khairul
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kemampuan profesional secara maksimal. Hal ini disebabkan karena guru
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Guru merupakan salah satu profesi yang harus ditekuni untuk mewujudkan kemampuan profesional secara maksimal. Hal ini disebabkan karena guru merupakan faktor
Lebih terperinciSILABUS MATA KULIAH PENDIDIKAN KARAKTER FAKULTAS ILMU SOSIAL UNY
SILABUS MATA KULIAH PENDIDIKAN KARAKTER FAKULTAS ILMU SOSIAL UNY Mata Kuliah : Pendidikan Karakter Kode Mata Kuliah : Jumlah SKS : 2 SKS Prodi : Semua Prodi FIS Standar Kompetensi : Melaksanakan nilai-nilai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dunia pendidikan Indonesia saat ini berada dalam kondisi yang memprihatinkan baik dilihat dari sudut pandang internal berhubungan dengan pembangunan bangsa maupun dari
Lebih terperinciKEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
Mata Kuliah : Pendidikan Karakter Semester : 1 SKS : 2 Kode MK : 15F00027 Dosen Pengampu/Penanggungjawab : - Amri Hana Muhammad, M.A. Program Studi : Psikologi, S1 - Abdul Azis, M. Psi. Capaian Pembelajaran
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI. hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan hal-hal sebagai
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI A. Kesimpulan Berdasarkan rumusan masalah, tujuan penelitian, hipotesis penelitian dan hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan hal-hal sebagai
Lebih terperinciMENJADI GURU UTAMA DENGAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN. Oleh : Dra. Nuraeni T, M.H BAB I. PENDAHULUAN
MENJADI GURU UTAMA DENGAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN Oleh : Dra. Nuraeni T, M.H BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Guru mempunyai peranan yang sangat menentukan dalam keberhasilan penyelenggaraan
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
Nama Program Studi : S1 PGSD Nama Jurusan / Fakultas : Ilmu Pendidikan / KIP Nama Matakuliah / SKS : Inovasi Pendidikan / 2 (2-0) Kode Mata Kuliah : Semester : Dosen Pengampu PJ Mata Kuliah : Dr. Herpratiwi,
Lebih terperinciPENGEMBANGAN PROFESIONALISME GURU Oleh Suardi.B Widyaiswara LPMP SulSel
PENGEMBANGAN PROFESIONALISME GURU Oleh Suardi.B Widyaiswara LPMP SulSel I.PENDAHULUAN A. Dasar Pemikiran Berdasarkan Undang-undang Sisdiknas Nomor 20 Tahun 2003,Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang
Lebih terperinciAMANAT KONSTITUSI PEMBUKAAN UUD 1945:
AMANAT KONSTITUSI tentang hakekat & tujuan pendidikan PEMBUKAAN UUD 1945:.melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah indonesia, mencerdaskan kehidupan bangsa, memajukan kesejahteraan umum dan ikut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. profesional harus menguasai betul seluk-beluk pendidikan dan pengajaran
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu komponen terpenting dalam mewujudkan keberhasilan pendidikan adalah guru. Guru merupakan suatu profesi atau pekerjaan yang memerlukan keahlian khusus. Jenis
Lebih terperinciPROSEDUR DAN MEKANISME SERTIFIKASI GURU
5 PROSEDUR DAN MEKANISME SERTIFIKASI GURU 1. Bagaimana mekanisme pelaksanaan sertifikasi guru? Ada dua macam pelaksanaan sertifikasi guru, yaitu: a. melalui penilaian portofolio bagi guru dalam jabatan,
Lebih terperinciPROBLEMATIKA KOMPETENSI DAN PROFESIONALISME GURU
PROBLEMATIKA KOMPETENSI DAN PROFESIONALISME GURU Eliterius Sennen Dosen PGSD STKIP Santu Paulus Ruteng e-mail: eliterius63@yahoo.com ABSTRAK Dalam konteks pendidikan di Indonesia, masalah tentang mutu
Lebih terperinciIDEALISME KUALIFIKASI PENDIDIK DAN TANTANGANNYA
IDEALISME KUALIFIKASI PENDIDIK DAN TANTANGANNYA (disampaikan dalam seminar diselenggarakan oleh Program Studi PGSD UAD, tgl 15 Feb 2013) Oleh Agus wasisto Dwi Doso Warso Widyaiswara LPMP DIY =====================================================================
Lebih terperinciKOMPETENSI PROFESIONAL GURU
KOMPETENSI PROFESIONAL GURU Makalah ini disusun sebagai tugas Mata Kuliah : Pengembangan Profesi Dosen Pengampu : Dr. Tasman Hamami, M.A DISUSUN OLEH: Heri Susanto (10411044) Mir atun Nur Arifah (10411057)
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS STKIP PGRI PACITAN
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS STKIP PGRI PACITAN MATA KULIAH Kode Rumpun Mata Kuliah Tingkat Semester Tanggal Revisi Profesi Pendidikan MKB 4304 Mata Kuliah Berkarya
Lebih terperinciPENINGKATAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DALAM PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN MELALUI SUPERVISI AKADEMIK KEPALA SEKOLAH
27-32 PENINGKATAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DALAM PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN MELALUI SUPERVISI AKADEMIK KEPALA SEKOLAH Nazmah Khairani Sekolah Menengah Pertama Swasta Cut Nyak Dhien Langsa Diterima
Lebih terperinciSTUDI TENTANG PENINGKATAN PROFESIONALISME GURU PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI SMA NEGERI 11 MAKASSAR
9 STUDI TENTANG PENINGKATAN PROFESIONALISME GURU PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI SMA NEGERI 11 MAKASSAR Oleh: HUSNIA ARFAN Mahasiswa Jurusan PPKn FIS Universitas Negeri Makassar MUSTARI Mahasiswa Jurusan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan pendidikan yang dilakukan pemerintah saat ini sangatlah
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Perkembangan pendidikan yang dilakukan pemerintah saat ini sangatlah pesat mengingat perkembangan kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi dan informasi dunia yang
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN REKOMENDASI. maka dikemukakan kesimpulan sebagai berikut:
164 BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN REKOMENDASI Bab ini merupakan bagian akhir dari tesis, berisi tiga bagian meliputi kesimpulan, implikasi, dan rekomendasi. A. Kesimpulan Merujuk pada hasil penelitian
Lebih terperinciKEBIJAKAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU
BAHAN AJAR PLPG KEBIJAKAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU 3 Jam Pelajaran Pengarah Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd Penanggung Jawab Dr. Unifah Rosyidi, M.Pd Tim Penyusun Dra. Dian Mahsunah, M.Pd Dian Wahyuni,
Lebih terperinciPanitia Sertifikasi Guru Sub Rayon 149 Universitas Ahmad Dahlan KEBIJAKAN PENGEMBANGAN PROFESIONALITAS GURU
Panitia Sertifikasi Guru Sub Rayon 149 Universitas Ahmad Dahlan KEBIJAKAN PENGEMBANGAN PROFESIONALITAS GURU PENGAKUAN GURU SEBAGAI PROFESI GURU MEMPUNYAI KEDUDUKAN SEBAGAI TENAGA PROFESIONAL (Pasal 2 Ayat
Lebih terperinciRENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) PROFESI KETEKNIKAN TPT-1011 OLEH :
RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) PROFESI KETEKNIKAN TPT-1011 OLEH : Dr. Ir. Saiful Rochdyanto, MS Dr. Ir. Lilik Sutiarso, M.Eng. PROGRAM STUDI S1 TEKNIK PERTANIAN JURUSAN TEKNIK PERTANIAN
Lebih terperinciPENINGKATAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU DI SEKOLAH DASAR
PENINGKATAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU DI SEKOLAH DASAR PENDAHULUAN Nur aeni Asmarani Jurusan Administrasi Pendidikan FIP UNP Perkembangan zaman dan era globalisasi yang sangat pesat menuntut adanya peningkatan
Lebih terperinciPEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN GURU BK MELALUI PENILAIAN KINERJA DAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN. Siti Fitriana
PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN GURU BK MELALUI PENILAIAN KINERJA DAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN Siti Fitriana fitrifitriana26@yahoo.co.id Abstrak: Untuk mewujudkan tujuan pendidikan di Indonesia
Lebih terperinciFAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA. : Pengembangan Pendidikan IPS SD. No. Dokumen Revisi: Tgl. Berlaku Hal.
Nama Mata Kuliah : Pengembangan Pendidikan IPS Kode Mata Kuliah : P 313 SKS : 1 Teori, 2 Praktik Dosen : Sekar Purbarini K., S.IP., M. Pd. (sekarpurbarini@uny.ac.id) Program Studi : S1 PG Prasyarat : -
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan eksistensi pendidikan. Jika pendidikan memiliki kualitas tinggi, maka
BAB I PENDAHULUAN A. Konteks Penelitian Perkembangan dan kemajuan suatu bangsa salah satunya ditentukan dengan eksistensi pendidikan. Jika pendidikan memiliki kualitas tinggi, maka akan memberikan output
Lebih terperinciKEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER Program Studi : Pendidik Jasmi Kesehat d Rekreasi Nama Mata Kuliah : Persiap Profesi
Lebih terperinciKEBIJAKAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU
KEBIJAKAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU Materi Pendidikan dan Latihan Profesi Guru KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI DAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN Tahun 2017 Pembinaan dan Pengembangan
Lebih terperinciKAJIAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU IPA DI SMP KOTA SEMARANG 1. Abstrak
KAJIAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU IPA DI SMP KOTA SEMARANG 1 Ngurah Ayu NM 2, Susilawati 3, dan Siti Patonah 4 Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran tentang kompetensi profesional
Lebih terperinciPENDIDIKAN PROFESI GURU ( PPG ) SEBUAH CATATAN PENINGKATAN KUALITAS GURU
PENDIDIKAN PROFESI GURU ( PPG ) SEBUAH CATATAN PENINGKATAN KUALITAS GURU Oleh : Dwi Yunanto Abstrak Pendidikan di Indonesia pada umumnya di artikan sebagai sebuah proses untuk memanusiakan manusia, sebagaimana
Lebih terperinciPENGEMBANGAN KOMPETENSI KEPROFESIAN BERKELANJUTAN PENDIDIK ANAK USIA DINI DI KECAMATAN JATEN KABUPATEN KARANGANYAR
E-ISSN: 2528-7427 1 PENGEMBANGAN KOMPETENSI KEPROFESIAN BERKELANJUTAN PENDIDIK ANAK USIA DINI DI KECAMATAN JATEN KABUPATEN KARANGANYAR Nanik Dwi Nurhayati Pendidikan Kimia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Lebih terperinciINSTRUMEN EVALUASI MUTU INTERNAL (EMI)LEMBAGA PENDIDIKAN TENAGA KEPENDIDIKAN (LPTK)
INSTRUMEN EVALUASI MUTU INTERNAL (EMI)LEMBAGA PENDIDIKAN TENAGA KEPENDIDIKAN (LPTK) 1. STANDAR ISI 1.1. Kejelasan dan kelengkapan dokumen kebijakan tentang penyusunan dan pengembangan kurikulum Terdapat
Lebih terperinci: Kompetensi Manajerial, Kepala Sekolah, Kinerja guru
KOMPETENSI MANAJERIAL KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KINERJA GURU DI MTsN Tungkop Nurussalami Dosen Pendidikan Teknik Elektro Fakultas Tarbiyah UIN Ar-Raniry Abstrak Kompetensi manajerial kepala sekolah
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. 1. Profil pengawas SMA di Kabupaten Natuna, baik dari segi kuantitatif maupun
BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI A. Kesimpulan Merujuk pada pembahasan hasil penelitian yang telah diuraikan sebelumnya yang berdasar pada fenomena-fenomena esensial di lapangan, maka dirumuskan kesimpulan
Lebih terperinciMODEL PENGEMBANGAN KEPALA SEKOLAH DALAM MEWUJUDKAN SEKOLAH MANDIRI 1
MODEL PENGEMBANGAN KEPALA SEKOLAH DALAM MEWUJUDKAN SEKOLAH MANDIRI 1 Dr. Zulkifli Matondang, M.Si. 2 Abstraks Kepala sekolah merupakan tenaga kependidikan yang diberi tugas tambahan dalam melakukan pembinaan
Lebih terperinciPENINGKATAN KOMPETENSI TENAGA PENDIDIK MAN SUMPIUH BANYUMAS SKRIPSI
PENINGKATAN KOMPETENSI TENAGA PENDIDIK MAN SUMPIUH BANYUMAS SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Purwokerto Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Lebih terperinciANALISIS KOMPETENSI GURU GEOGRAFI DALAM MELAKSANAKAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK) DI SMA NEGERI KOTA BANJARMASIN
JPG (Jurnal Pendidikan Geografi) Volume 4 No 1 Januari 2017 Halaman 40-50 e-issn : 2356-5225 http://ppjp.unlam.ac.id/journal/index.php/jpg ANALISIS KOMPETENSI GURU GEOGRAFI DALAM MELAKSANAKAN PENELITIAN
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN
SATUAN ACARA PERKULIAHAN 1. NAMA MATA KULIAH : KONSEP KEBIDANAN 2. KODE MATA KULIAH : Bd.401 3. BOBOT KREDIT : 1 SKS (T:1) 4. SEMESTER PENEMPATAN : I (SATU) 5. KEDUDUKAN MATA KULIAH : 6. MATA KULIAH PRASYARAT
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dihadapi kedepan adalah globalisasi dengan dominasi teknologi dan informasi
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Memasuki abad-21, tugas guru tidak akan semakin ringan. Tantangan yang dihadapi kedepan adalah globalisasi dengan dominasi teknologi dan informasi yang sangat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Usaha apapun yang telah dilakukan pemerintah untuk meningkatkan mutu
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Peningkatan kualitas pendidikan sebagai tuntutan kebutuhan sumber daya manusia (SDM) yang dapat berkompetisi di era globalisasi terus berlangsung. Persaingan di era
Lebih terperinciSERTIFIKASI GURU DAN DOSEN TAHUN 2009: DASAR HUKUM DAN PELAKSANAANNYA 1
SERTIFIKASI GURU DAN DOSEN TAHUN 2009: DASAR HUKUM DAN PELAKSANAANNYA 1 Oleh: Dr. Marzuki, M.Ag. 2 PENDAHULUAN Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Undang-undang RI
Lebih terperinciMEMBANGUN KARAKTER BANGSA MELALUI PEMBINAAN PROFESIONALISME GURU BERBASIS PENDIDIKAN NILAI. Prof.Dr.H.Sofyan Sauri, M.Pd
MEMBANGUN KARAKTER BANGSA MELALUI PEMBINAAN PROFESIONALISME GURU BERBASIS PENDIDIKAN NILAI Prof.Dr.H.Sofyan Sauri, M.Pd Sendi-sendi yang menopang sebuah bangsa diantaranya adalah berupa karakter dan mentalitas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Salah satu tantangan terberat bagi bangsa Indonesia pada era globalisasi abad
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu tantangan terberat bagi bangsa Indonesia pada era globalisasi abad 21 ini adalah bagaimana menyiapkan manusia Indonesia yang cerdas, unggul dan berdaya
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Abdillah Muhammad Bin Ismail, Imam Abi, Hadist Shokhih Bukhori juz 1, Semarang : Toha Putra, tt
DAFTAR PUSTAKA Abdillah Muhammad Bin Ismail, Imam Abi, Hadist Shokhih Bukhori juz 1, Semarang : Toha Putra, tt Al Asqalani, Al Hafidz Ibnu Hajar, Terjemah Bulughul Maram, Lebanon: Dar al- Kotob al-ilmiyah,
Lebih terperinciOrganisasi Profesi. Kompetensi Dasar Mahasiswa mampu memahami Organisasi Profesi Keguruan. Afid Burhanuddin
Organisasi Profesi Keguruan Kompetensi Dasar Mahasiswa mampu memahami Organisasi Profesi Keguruan Indikator: Hakikat Organisasi Profesi Keguruan Fungsi Organisasi Profesi Keguruan Tujuan Organisasi Profesi
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa : 1. Secara keseluruhan menunjukkan bahwa persepsi guru yang belum sertifikasi
Lebih terperinciDalam Peningkatan Mutu Pendidikan
Drs., M.Pd. - - FIP - UPI Dalam Peningkatan Mutu Pendidikan No Drs., M.Pd. - - FIP - UPI Perkembangan Jumlah Guru Sumber: Balitbang 2004 Jenjang Pendidikan Tahun 2000/2001 2001/2002 2002/2003 1 TK 102,503
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Tujuan pendidikan nasional yang diamanatkan dalam pembukaan undangundangdasar
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Tujuan pendidikan nasional yang diamanatkan dalam pembukaan undangundangdasar tahun 1945 adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Untuk mewujudakan tujuan tersebut,
Lebih terperinciDASAR DAN TEKNIK PENETAPAN KUOTA PESERTA SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN TAHUN 2009
DASAR DAN TEKNIK PENETAPAN KUOTA PESERTA SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN TAHUN 2009 Disajikan dalam Workshop Penetapan Peserta Sertifikasi Guru Tahun 2009 yang diselenggarakan oleh Lembaga Penjaminan Mutu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. hanya diperoleh dari guru yang profesional dan sekolah berkualitas.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Sumber daya manusia berkualitas menjadi tututan abad ke -21 agar mampu menghadapi tantangan global dalam memenuhi kebutuhan Dunia Usaha dan/ atau Dunia Industri.
Lebih terperinci(Invited Speaker dalam Seminar Nasional di Universitas Bengkulu, 29 Nopember 2009)
PROFESIONALISME GURU DAN KARYA TULIS ILMIAH Kardiawarman Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Jl. Setiabudi No. 229-Bandung, Jawa Barat e-mail: yaya_kardiawarman@yahoo.com (Invited Speaker dalam Seminar
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA KOMPETENSI PROFESIONAL DENGAN KINERJA GURU DI KABUPATEN KLATEN
HUBUNGAN ANTARA KOMPETENSI PROFESIONAL DENGAN KINERJA GURU DI KABUPATEN KLATEN Udiyono* Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kompetensi profesional dengan kinerja guru dan
Lebih terperinciSERTIFIKASI GURU; ANTARA HARAPAN, TANTANGAN DAN REALITA. Oleh: Cepi Triatna, M.Pd. *)
SERTIFIKASI GURU; ANTARA HARAPAN, TANTANGAN DAN REALITA Oleh: Cepi Triatna, M.Pd. *) A. Pendahuluan Isu utama terkait dengan guru pra sertifikasi adalah kesejahteraan dan kualitas guru. Kesejahteraan terkait
Lebih terperinciPEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU BUKU
PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU BUKU 3 PEDOMAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN CALON TIM PENILAI JABATAN FUNGSIONAL GURU KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU
Lebih terperinciPROGRAM PENDIDIKAN PROFESI PENGAWAS SEKOLAH
1 PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI PENGAWAS SEKOLAH Oleh: Prof. Dr. H. Sufyarma Marsidin, M.Pd. Dosen Jurusan Administrasi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan UNP, Padang. Abstrak: Pengawas sekolah salah satu
Lebih terperinciLEARNING OUTCOME S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
LEARNING OUTCOME S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR ASOSIASI DOSEN PGSD INDONESIA KATA PENGANTAR Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya rumusan capaian pembelajaran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Dalam upaya membantu siswa untuk mencapai tujuan, maka guru harus
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dalam upaya membantu siswa untuk mencapai tujuan, maka guru harus memaksimalkan peran sebagai guru yang berkompeten, diantaranya mengembangkan bahan pelajaran
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) : Kompetensi Profesional Pendidik Anak Usia Dini Kode Mata Kuliah : UD102
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) Mata Kuliah : Kompetensi Profesional Pendidik Anak Usia Dini Kode Mata Kuliah : UD102 SKS : 2 sks Semester : 2 Kelompok Mata Kuliah : Mata Kuliah Keahlian Program Studi Program
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ditentukan oleh kualitas pendidikan. Pendidikan merupakan usaha sadar
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan dan kelangsungan hidup suatu negara salah satunya ditentukan oleh kualitas pendidikan. Pendidikan merupakan usaha sadar untuk menumbuh kembangkan
Lebih terperinciIMPLIKASI UNDANG-UNDANG GURU DAN DOSEN TERHADAP PENINGKATAN MUTU PROSES PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN
IMPLIKASI UNDANG-UNDANG GURU DAN DOSEN TERHADAP PENINGKATAN MUTU PROSES PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN M. Syaom Barliana Universitas Pendidikan Indonesia L A T A R B E L A K A N G Peningkatan kualitas
Lebih terperinciPEDOMAN PENILAIAN PROFIL KOMPETENSI GURU SEKOLAH DASAR
MAKALAH PEDOMAN PENILAIAN PROFIL KOMPETENSI GURU SEKOLAH DASAR OLEH: MUHAMMAD NURSA BAN FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 13-17 OKTOBER, 2011 Makalah disampaikan dalam Bimbingan Teknis
Lebih terperinciSILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHAN
SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHAN Nama Mata Kuliah : Pengembangan Profesi Pendidik Anak Usia Dini Kode Mata Kuliah : UD102 Jumlah SKS : 2 SKS Semester : 2 DOSEN: ENDAH SILAWATI, M.Pd PENDIDIKAN GURU
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. internasional bukan lagi lokal atau nasional (Permadi, 2007). Untuk menjawab
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dampak globalisasi telah memasuki berbagai aspek kehidupan. Disadari atau tidak semua kalangan perlu menyiapkan diri dan menyikapinya dengan baik. Pada era ini
Lebih terperinciINSTRUMEN LAM AKREDITASI S1
INSTRUMEN LAM AKREDITASI S1 1. STANDAR ISI 1.1. Adanya Standard Oprational Prosedure (SOP) dalam menjalankan semua Standar Isi Ada SOP, telah dijalankan dengan Surat Keputusan (SK) pimpinan perguruan,
Lebih terperinciPENDIDIKAN, GURU, DAN PAYUNG HUKUMNYA
PENDIDIKAN, GURU, DAN PAYUNG HUKUMNYA (Sumber: dokumen pribadi) Guru yang sedang-sedang saja memberitahukan. Guru yang baik menjelaskan. Guru yang ulung mendemonstrasikan. Dan mahaguru itu menginspirasi.
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATAKULIAH TATA TEKNIK PENTAS JURUSAN/PRODI PENDIDIKAN TARI FAKULTAS BAHASA DAN SENI-UNY
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATAKULIAH TATA TEKNIK PENTAS Oleh Drs. Wien Pudji Priyanto DP, M.Pd. JURUSAN/PRODI PENDIDIKAN TARI FAKULTAS BAHASA DAN SENI-UNY 2015 KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI
Lebih terperinciMENYUSUN PORTOFOLIO PENGEMBANGAN DIRI Oleh : Waryono Widyaiswara
MENYUSUN PORTOFOLIO PENGEMBANGAN DIRI Oleh : Waryono Widyaiswara wardokteryono@gmail.com I. PENDAHULUAN Guru sebagai tenaga profesional mempunyai fungsi, peran, dan kedudukan yang sangat penting dalam
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Arifin, Anwar. (2003). Memahami Paradigma Baru Pendidikan Nasional Dalam UU Sisdiknas.Jakarta : Depag RI
161 DAFTAR PUSTAKA Arifin, Anwar. (2003). Memahami Paradigma Baru Pendidikan Nasional Dalam UU Sisdiknas.Jakarta : Depag RI Arikunto, Suharsimi. (2002). Prosedur Penelitian Suatu Praktek. Jakarta : RajawaliPress
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memenuhi kriteria administratif, yaitu memiliki ijazah yang sesuai dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Guru yang profesional, secara ideal, adalah seorang guru yang telah memenuhi kriteria administratif, yaitu memiliki ijazah yang sesuai dengan ketentuan Undang-undang
Lebih terperinciPanduan PENILAIAN KINERJA GURU PAI TIM PENGEMBANG PKB-GPAI DIREKTORAT PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM TAHUN 2017
Panduan PENILAIAN KINERJA GURU PAI TIM PENGEMBANG PKB-GPAI DIREKTORAT PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM TAHUN 2017 Tujuan Peserta dapat menjelaskan tentang konsep, prosedur pelaksanaan,
Lebih terperinciUNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS ILMU SOSIAL RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER Program Studi : Pendidikan Sosiologi Nama Mata Kuliah : Pendidikan Berbasis
Lebih terperinciFORM (FR) SILABUS. : Semua Jurusan di FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta : Semua Program Studi di FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Mata Kuliah Kode Bobot SKS Jurusan Program Studi Semester Mata Kuliah Prasyarat Pengajar : Administrasi Pendidikan : DIK. : 2 SKS : Semua Jurusan di FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta : Semua Program
Lebih terperinciPEMBINAAN PROFESIONALISME GURU MELALUI SUPERVISI PEMBELAJARAN DI SEKOLAH DASAR
1 PEMBINAAN PROFESIONALISME GURU MELALUI SUPERVISI PEMBELAJARAN DI SEKOLAH DASAR Andi Nur Alam 1, Maisyaroh 2, Ahmad Yusuf Sobri 3 Pascasarjana Program Studi Manajemen Pendidikan Universitas Negeri Malang
Lebih terperinciPROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SD UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA KAMPUS CIBIRU SILABUS PERULIAHAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU SD
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SD UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA KAMPUS CIBIRU SILABUS PERULIAHAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU SD A. IDENTIFIKASI MATA KULIAH Mata Kuliah : Pengembangan Profesi Guru SD Kode
Lebih terperinciPENGEMBANGAN KOMPETENSI MANAJERIAL KEPALA LABORATORIUM. Oleh: Nur Dewi. Widyaiswara LPMP Sulawesi Selatan. Abstrak
1 PENGEMBANGAN KOMPETENSI MANAJERIAL KEPALA LABORATORIUM Oleh: Nur Dewi Widyaiswara LPMP Sulawesi Selatan Abstrak Kompetensi manajerial adalah kompetensi yang wajib dimiliki oleh seorang kepala. Kompetensi
Lebih terperincihakikat manajemen pendidikan
GARIS-GARIS BESAR PROGAM PERKULIAHAN (PBPP) FAKULTAS : KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN MATA KULIAH : PROFESI KEPENDIDIKAN PROGRAM STUDI : BAHASA JEPANG DAN PENDIDIKAN KEWARWARGAAN NEGARA BOBOT : 2 SKS PROGRAM
Lebih terperinciMENINGKATKAN PROFESI GURU MELALUI PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU (PPG) PRA JABATAN
MENINGKATKAN PROFESI GURU MELALUI PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU (PPG) PRA JABATAN ABSTRAK WAYAN RESMINI FKIP Univ. Muhammadiyah Mataram Upaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) merupakan
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PSIKOLOGI GURU (SP 702) UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA SEKOLAH PASCASARJANA PROGRAM STUDI PSIKOLOGI PENDIDIKAN
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PSIKOLOGI GURU (SP 702) UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA SEKOLAH PASCASARJANA PROGRAM STUDI PSIKOLOGI PENDIDIKAN 1 RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER 1. Identitas Nama Program
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Penguasaan kemampuan pedagogik pada Mahasiswa Pendidikan Geografi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Efektivitas proses..., Hani Khotijah Susilowati, FISIP UI, Universitas Indonesia
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada awal abad XXI, dunia pendidikan di Indonesia menghadapi tiga tantangan besar. Tantangan pertama, sebagai akibat dari krisis ekonomi, dunia pendidikan dituntut
Lebih terperinciCONTOH PROGRAM KERJA KKG MI
CONTOH PROGRAM KERJA KKG MI CONTOH 1 RENCANA PROGRAM KERJA KKG MI KECAMATAN BULULWANG MASA BAKTI TAHUN 2014-2019 A. PROGRAM RUTIN TAHUNAN (BERSIFAT MULTI-YEARS) 1) Diskusi permasalahan pembelajaran. 2)
Lebih terperinciSTANDARISASI PROFESI BIMBINGAN DAN KONSELING INDONESIA SUNARYO KARTADINATA
STANDARISASI PROFESI BIMBINGAN DAN KONSELING INDONESIA SUNARYO KARTADINATA KETUA UMUM PENGURUS BESAR ASOSIASI BIMBINGAN DAN KONSELING INDONESIA 2006 CAKUPAN KEILMUAN LEGALITAS EKSISTENSI (UU No. 20/2003)
Lebih terperinciPENGALAMAN BELAJAR JENIS PENILAIAN BENTUK. mahasiswa. dan antar mahasiswa. sebagai data. belajar. ilmiah dan penerapannya di. ilmiah.
SILABUS Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung Program Strata Satu (S-1) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Jurusan Pendidikan Bahasa Arab dan Pendidikan Agama Islam Mata Kuliah : Profesi Keguruan
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN. Pada bab ini secara berturut-turut dibahas tentang kesimpulan, implikasi, dan
122 BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN Pada bab ini secara berturut-turut dibahas tentang kesimpulan, implikasi, dan saran. 5.1 Kesimpulan Secara umum ekspektasi guru terhadap pelaksanaan manajemen
Lebih terperinciKATALOG PROGRAM STUDI PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH (PLS)
KATALOG PROGRAM STUDI PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH (PLS) RASIONAL PROGRAM Layanan program PLS tumbuh subur dan tersebar luas di tengah masyarakat, baik program-program yang bersifat institusional, informasional,
Lebih terperinciUSAHA PENINGKATAN PROFESIONALISME GURU
USAHA PENINGKATAN PROFESIONALISME GURU Oleh: Winarno, M.Sc 1 DAFTAR ISI Kata Pengantar... Daftar Isi... i ii BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar belakang... 1 B. Tujuan... 1 C. Ruang Lingkup... 2 BAB II USAHA
Lebih terperinciPROFESIONALISME GURU BAHASA INDONESIA SEBAGAI WUJUD PERADABAN BANGSA
PROFESIONALISME GURU BAHASA INDONESIA SEBAGAI WUJUD PERADABAN BANGSA Ary Kristiyani, M.Hum. PBSI, FBS, UNY arykristiyani@uny.ac.id atau ary_kristiyani79@yahoo.com Disampaikan pada Seminar Internasional
Lebih terperinciPENGEMBANGAN PROFESIONAL GURU. Oleh : WISNU WARDHONO. Abstrak
PENGEMBANGAN PROFESIONAL GURU Oleh : WISNU WARDHONO Abstrak Guru memegang tugas ganda yaitu sebagai pengajar dan pendidik. Guru dituntut memiliki persiapan yang matang, perencanaan pembelajaran yang sistematis
Lebih terperinciProfesionalisme Pengelolaan Diklat dengan Prinsip Tahu, Mau, dan Tanggung Jawab (TMT)
Ulasan / Review Edisi 2 No. 4, Okt Des 2015, p.76-80 Profesionalisme Pengelolaan Diklat dengan Prinsip Tahu, Mau, dan Tanggung Jawab (TMT) Husnul Amri Widyaiswara Ahli Madya pada Badan Diklat Provinsi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. diharapkan kompetensi setiap individu akan berkembang sesuai dengan jenjang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Salah satu alternatif untuk mengatasi berbagai masalah dalam kehidupan setiap individu adalah melalui proses pendidikan. Melalui proses pendidikan diharapkan
Lebih terperinciDAMPAK SERTIFIKASI SEBAGAI PROGRAM PENINGKATAN PROFESIONALISME GURU TERHADAP KESEJAHTERAAN DAN KINERJA GURU
Fita Masruroh, Sertifikasi Terhadap Kesejahteraan & Kinerja Guru DAMPAK SERTIFIKASI SEBAGAI PROGRAM PENINGKATAN PROFESIONALISME GURU TERHADAP KESEJAHTERAAN DAN KINERJA GURU Fita Masruroh *) ABSTRACT Profesionalism
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PERKULIAHAN ( RPP ) Mata Kuliah PROFESI KEPENDIDIKAN
( RPP ) Mata Kuliah PROFESI KEPENDIDIKAN Oleh : Risky Setiawan, M.Pd. JURUSAN PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI Fakultas Ilmu Pendidikan IKIP VETERAN SEMARANG Semester/ SKS : 4/2 Pertemuan Ke-
Lebih terperinciProfesi dan Profesionalisasi Keguruan. Written by Mudjia Rahardjo Wednesday, 14 April :55 - Last Updated Thursday, 15 April :07
(tulisan ini adalah kelanjutan dari artikel yang berjudul Pengembangan Profesionalisme Guru atau dapat anda lihat di link ini: www.mudjiarahardjo.com ) Secara logik, setiap usaha pengembangan profesi (professionalization)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Profesi Guru telah hadir cukup lama di negara Indonesia ini, meskipun
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Profesi Guru telah hadir cukup lama di negara Indonesia ini, meskipun hakikat, fungsi, latar tugas, dan kedudukan sosiologinya telah banyak mengalami perubahan.
Lebih terperinciBAB 1. PENDAHULUAN Pembangunan pendidikan nasional yang sekarang dilaksanakan bangsa Indonesia memiliki semangat untuk menciptakan pembangunan
BAB 1. PENDAHULUAN Pembangunan pendidikan nasional yang sekarang dilaksanakan bangsa Indonesia memiliki semangat untuk menciptakan pembangunan manusia Indonesia seutuhnya, yaitu manusia yang berfungsi
Lebih terperinciSEMINAR PENDIDIKAN FISIKA ( FI 590, 3 sks )
A. DESKRIPSI SEMINAR PENDIDIKAN FISIKA ( FI 590, 3 sks ) Mata kuliah ini merupakan salah satu mata kuliah dalam kelompok Mata Kuliah Keahlian Program Studi (Wajib) bagi mahasiswa program S-1 pendidikan
Lebih terperinciSeminar Internasional, ISSN Peran LPTK Dalam Pengembangan Pendidikan Vokasi di Indonesia
UPAYA PENINGKATKAN KOMPETENSI DAN PROFESIONALISME GURU SMK DI ERA SERTIFIKASI Oleh: Deitje S. Borang Dosen Fakultas Teknik UNIMA Abstrak Guru adalah profesi mulia. Dia memegang peranan signifikan dalam
Lebih terperinci