P U T U S A N NOMOR : PUT / 75-K / PM.II-10 / AD / IX / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

Transkripsi

1 PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 75-K / PM.II-10 / AD / IX / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang di Semarang dalam memeriksa dan mengadili perkara pidana pada tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan sebagaimana tercantum dibawah ini dalam perkara Terdakwa : Nama lengkap : KAMDI Pangkat / Nrp : Serka / J a b a t a n : Ba Kodim 0716 / Demak K e s a t u a n : Kodim 0716 / Demak Tempat, tanggal lahir : Demak, 5 Maret 1966 Jenis kelamin : Laki-Laki Kewarganegaraan : Indonesia A g a m a : Islam Tempat tinggal : Dasun Dempet Desa Tugu Kec Sayung Kab. Demak. Terdakwa ditahan sejak tanggal 28 April 2010 sampai dengan tanggal 17 Mei 2010 oleh Komandan Kodim 0716 / Demak selaku Ankum berdasarkan Surat Keputusan Penahanan Sementara Nomor : Skep / 001 / IV / 2010 tanggal 28 April 2010 dan dibebaskan dari tahanan sejak tanggal 18 Mei 2010 berdasarkan Surat Keputusan Pembebasan dari Tahanan Nomor : Skep / 02/ V / 2010 tanggal 17 Mei 2010 dari Komandan Kodim 0716 / Demak selaku Ankum. Pengadilan Militer II-10 Semarang tersebut diatas ; Membaca : Berkas Acara Pemeriksaan permulaan dalam perkara ini. Memperhatikan : 1. Surat Keputusan Penyerahan Perkara dari Danrem 073/Makutarama selaku Papera Nomor : Kep / 020 / IV / 2010 tanggal 22 April Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor : Dak / 74 / VIII / 2010 tanggal 23 Agustus Surat Penetapan dari : a. Kadilmil II-10 Semarang tentang Penunjukan Hakim Nomor : Tap/81/PM.II-10/AD/IX/2010 tanggal 6 September b. Hakim Ketua Sidang tentang Hari Sidang Nomor : Tap/81/PM.II-10/AD/IX/2010 tanggal 6 September Relas Penerimaan Surat Panggilan untuk menghadap sidang kepada Terdakwa dan para Saksi. 5. Surat-surat lain yang berhubungan dengan perkara ini. Mendengar : 1. Pembacaan Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor : Dak / 74 /VIII / 2010 tanggal 23 Agustus 2010 didepan persidangan yang dijadikan dasar pemeriksaan perkara ini.

2 2 2. Hal-hal yang diterangkan oleh Terdakwa dan para Saksi dibawah sumpah dipersidangan. Memperhatikan : 1. Tuntutan pidana (Requisitoir) Oditur Militer yang diajukan kepada Majelis yang pada pokoknya Oditur Militer meyatakan Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah telah melakukan tindak pidana : Desersi dimasa damai Sebagaimana diatur dan diancam dalam dengan pidana menurut pasal 87 ayat (1) ke-2 jo ayat (2) KUHPM dan oleh karenanya Oditur Militer mohon agar Terdakwa dijatuhi pidana sebagai berikut : a. Pidana Penjara selama 8 (delapan) bulan potong tahanan. b. Menetapkan barang bukti berupa : Surat-surat : - 5 lima) lembar Daftar Absensi anggota Koramil -10 /Guntur Kodim 0716 / Demak dari bulan September s/d bulan Desember 2009 dan bulan April 2010 dilekatkan dalam berkas perkara. c. Membebani Terdakwa untuk membayar biaya perkara Rp ,- (Lima belas ribu rupiah). Menimbang : Bahwa menurut Surat Dakwaan Oditur diatas Terdakwa pada pokoknya didakwa sebagai berikut : Berkesimpulan bahwa telah cukup alasan untuk menghadapkan Terdakwa tersebut ke Persidangan Pengadilan Militer II-10 Semarang dengan dakwaan telah melakukan serangkaian perbuatan sebagai berikut : Bahwa Terdakwa pada waktu (waktu-waktu) dan di tempat (tempat-tempat) sebagaimana tersebut dibawah ini yaitu pada tanggal dua puluh dua bulan September tahun dua ribu sembilan sampai dengan tanggal dua puluh enam bulan April tahun dua ribu sepuluh setidak-tidaknya dalam tahun dua ribu sembilan sampai dengan tahun dua ribu sepuluh di Ma Kodim 0716/Demak setidak-tidaknya ditempat yang termasuk daerah hukum Pengadilan Militer II-10 Semarang telah melakukan tindak pidana Militer yang karena salahnya atau dengan sengaja melakukan ketidak hadiran tanpa ijin dalam waktu damai lebih lama dari tiga puluh hari, Dengan cara-cara sebagai berikut : a. Bahwa Terdakwa lahir di Demak pada tanggal 5 Maret 1966 dengan latar pendidikan SD tamat tahun l980, SMP Tamat tahun 1984, kemudian menjadi Prajurit TNI-AD sejak tahun 1985 melalui pendidikan Secata setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada dan pada tahun 1996 Terdakwa mengikui pendidikan Secaba setelah lulus dilantik dengan pangkat Serda dan pada saat melakukan perbuatan yang menjadi perkara ini Terdakwa berdinas di Kodim 0716/Demak dengan pangkat Serka Nrp

3 3 b. Bahwa Terdakwa pergi meninggalkan Kesatuabn tanpa ijin Atasan yang berwenang sejak tanggal 22 September c. Bahwa Kesatuan Terdakwa telah berupaya melakukan pencarian terhadap Terdakwa. d. Bahwa kemudian Kesatuan Kodim 0716/Demak sudah menyebar Surat DPO untuk melakukan penangkapan terhadap Terdakwa dan melaporkan perkara tersebut ke Komando atas dan melimpahkan perkaranya ke Subdenpom IV/3-2 Pati agar perkaranya di Proses sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku, sesuai laporan Polisi Nomor : LP-12/A-11/XI/2009/IV/3-2 tanggal 26 Nopember 2009 melalui Karyono, Peltu Nrp e. Bahwa selanjutnya terhadap Terdakwa telah dipanggil untuk menghadap penyidik Subdenpom IV/3-2 Pati dan berdasarkan surat Dandim 0716/Demak Nomor : B/1464/XII/2009 Tanggal 16 Desember 2009 tentang laporan tidak bisa menghadirkan Terdakwa Serka Kamdi Nrp anggota Babinsa Ramil 10 /Guntur Kodim 0716 Demak. f. Bahwa menurut keterangan Kapten Inf Etok Suristiyono (saksi-l)dan Peltu Kiryono (saksi-2) penyebab Terdakwa meninggalkan Kesatuan tanpa ijin Atasan yang berwenanng karena masalah menjadi perantara dalam peneriman CPNS di Pemkot Surakarta. g. Bahwa pada hari Selasa tanggal 27 Aprilk 2010 sekira pukul Wib Terdakwa menyerahkan diri melaporkan ke Piket Kodim 0716/Demak yang diterima oleh Pelda Suwignyo (saksi-5) selanjutnya dilaporkan ke Dandim 0716/Demak dan dilakukan pemeriksaan oleh Staf I Intel selanjutnya dilakukan penahanan sementara di ruang tahanan Kodim 0716/Demak selama 21 (dua puluh satu) hari terhitung mulai tanggal 27 April 2010 sampai dengan tanggal 17 Mei h. Bahwa dengan demikian Terdakwa meninggalkan dinas tanpa ijin Komandan atau Atasan yang berwenang berturut turut sejak tanggal 22 September 2009 sampai dengan tanggal 26 April 2010 atau selama kurang lebih 230 ( dua ratus tiga puluh) hari. i. Bahwa pada saat Terdakwa meninggalkan Dinas tanpa ijin Komandan atau Atasan yang berwenang Terdakwa ataupun Kesatuan Kodim 0716/Demak tidak sedang dipersiapkan untuk suatu tugas Opersasi Militer dan Negara Kesatuan Republik Indonesia pada umumnya ataupun wilayah Demak pada khususnya dalam keadaan damai. Berpendapat bahwa perbuatan Terdakwa tersebut telah cukup memenuhi unsur-unsur tindak pidana sebagaimana dirumuskan dan diancam dengan pidana yang tercantum dalam : Pasal 87 ayat (1) ke-2 jo ayat (2) KUHPM Menimbang : Bahwa atas dakwaan tersebut, Terdakwa mengerti dan mengakui telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya dan membenarkan semua dakwaan yang didakwakan kepadanya.

4 4 Menimbang : Bahwa dalam menghadapi pemeriksaan di persidangan ini, Terdakwa tidak bersedia didampingi oleh penasihat Hukum. Menimbang : Bahwa keterangan para Saksi yang dihadapkan di persidangan menerangkan dibawah sumpah sebagai berikut : SAKSI-1 : Nama lengkap : ETOK SURISTIYONO Pangkat/Nrp : Kapten inf Nrp Jabatan : Komandan Koramil-10/Guntur. Kesatuan : Kodim 0716/Demak. Tempat/tanggal lahir : Kendal, 13 April 1968 Jenis kelamin : Laki-laki Kewarganegaraan : Indonesia A g a m a : Islam Tempat tinggal : Perum Wijaya Kusuma II Jl.Puspita sari 2 Blok F No.7 Demak. Keterangan Saksi-1 dalam persidangan pada pokoknya sebagai berikut : 1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa sejak menjabat Danramil -10 Guntur Kodim 0716 Demak tanggal 17 Juni 2009, namun tidak ada hubungan keluarga. 2. Bahwa Saksi mengetahui Terdakwa meninggalkan Kesatuan tanpa ijin Dansatnya sejak tanggal 22 September Bahwa pihak Kesatuan telah melakukan upaya pencarian di tempat tinggalnya di Sayung Demak dan Saksi pernah menghubungi Terdakwa melalui HP, namun Terdakwa tidak ditemukan. 4. Bahwa penyebab Terdakwa meninggalkan Kesatuan tanpa ijin karena Terdakwa diduga menjadi perantara dalam penerimaan CPNS di Pemkot Surakarta karena tidak lulus sehingga meminta calon meminta uang kembali. 5. Bahwa selama Terdakwa meninggalkan Kesatuan tanpa ijin, tidak pernah melaporkan keberadaannya baik secara lisan maupun tulisan ke Kesatuan atau anggota Kodim yang lain. 6. Bahwa pada tanggal 27 April 2010 Saksi memperoleh informasi kalau Terdakwa telah menyerahkan diri ke Kodim- 0710/Demak, setelah dicek ternyata benar Terdakwa telah kembali ke kesatuan. 7. Bahwa pada saat Terdakwa meninggalkan dinas tanpa ijin Atasan, NKRI dalam keadaan aman dan kesatuan Terdakwa tidak sedang dipersiapkan untuk tugas operasi Militer. 8. Bahwa Terdakwa sampai persidangan ini dilaksanakan masih berstatus militer aktif yang berdinas di Yonif-410/Alg. dan belum pernah diberhentikan dengan tidak hormat oleh satuan.

5 5 Atas keterangan Saksi-1 tersebut diatas, Terdakwa membenarkan seluruhnya. SAKSI-2 : Nama lengkap : KARYONO Pangkat/Nrp. : Peltu/ Jabatan : Batuud Koramil-10/Guntur Kesatuan : Kodim 0716/Demak Tempat/tanggal lahir : Demak / 8 Juli 1963 Jenis kelamin : Laki-laki Kewarganegaraan : Indonesia A g a m a : Islam Tempat tinggal : Desa Wonorejo Rt.01.Rw.01 Kec.Guntur Kab.Demak Keterangan Saksi-2 dalam persidangan pada pokoknya sebagai berikut : 1. Bahwa Saksi kenal dengan Serka Kamdi (Terdakwa) pada bulan Agustus 2009, dalam hubungan atasan bawahan tetapi tidak ada hubungan Keluarga. 2. Bahwa Saksi mengetahui Terdakwa pergi meninggalkan Kesatuan tanpa ijin atasan yang berwenang sejak tanggal 22 September Bahwa sepengetahuan Saksi yang menjadi penyebab Terdakwa meninggalkan Kesatuan tanpa ijin karena Terdakwa sering melakukan penipuan yaitu dengan cara memasukkan CPNS di Pemkot Surakarta. 4. Bahwa pada tanggal 27 April 2010 Terdakwa mendapat informasi dari Pelda Suwagiyo kalau Terdakwa telah menyerahkan diri ke kesatuan Kodim-0716/Demak. 5. Bahwa pada saat Terdakwa meninggalkan dinas tanpa ijin Atasan, NKRI dalam keadaan aman dan kesatuan Terdakwa tidak sedang dipersiapkan untuk tugas operasi Militer. 6. Bahwa Terdakwa sampai persidangan ini dilaksanakan masih berstatus militer aktif yang berdinas di Kodim-0716/Demak dan belum pernah diberhentikan dengan tidak hormat oleh satuan. Atas keterangan Saksi-2 tersebut diatas, Terdakwa membenarkan seluruhnya. SAKSI-3 : Nama lengkap : SUMADI Pangkat/Nrp. : Serma/ (Pelda Tmt ) Jabatan : Babinsa Koramil-10 Guntur Kesatuan : Kodim 0716 / Demak Tempat/tanggal lahir : Demak/12 April 1965 Jenis kelamin : Laki-laki Kewarganegaraan : Indonesia A g a m a : Islam

6 6 Tempat tinggal : Desa Bakalrejo Rt.01 rw.02 Kec.Guntur Kab. Demak Keterangan Saksi-3 dalam persidangan pada pokoknya sebagai berikut : 1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa sejak bulan September 2008 dalam hubungan Atasan bawahan namun tidak ada hubungan keluarga. 2. Bahwa Saksi mengetahui Terdakwa pergi meninggalkan Kesatuan tanpa ijin yang sah dari Dansatnya sejak tanggal 22 September Bahwa Saksi mengetahui pihak Kesatuan telah berupaya melakukan pencarian terhadap Terdakwa, namun Terdakwa tidak diketemukan. 4. Bahwa penyebab Terdakwa meninggalkan dinas karena Terdakwa bingung ditagih orang yang dijanjikan masuk menjadi CPNS Pemkot Surakarta ternyata tidak lulus. 5. Bahwa Saksi mendapat tilpon dari Pelda Suwagiyo kalau Terdakwa pada tanggal 26 April 2010 telah menyerahkan diri ke Piket Kodim-0716/Demak. 5. Bahwa pada saat Terdakwa meninggalkan dinas tanpa ijin Atasan, NKRI dalam keadaan aman dan kesatuan Terdakwa tidak sedang dipersiapkan untuk tugas operasi Militer. 6. Bahwa Terdakwa sampai persidangan ini dilaksanakan masih berstatus militer aktif yang berdinas di Kodim-0716/Demak dan belum pernah diberhentikan dengan tidak hormat oleh satuan. Atas keterangan Saksi-3 tersebut diatas, Terdakwa membenarkan seluruhnya. Saksi-4 : Nama lengkap : SUWAGIYO Pangkat / Nrp : Pelda/ Jabatan : Bati Tuud Koramil-1/Demak Kota Kesatuan : Kodim 0716 / Demak Jenis kelamin : Laki-laki Kewarganewgaraan : Indonesia Agama : Islam Tempat tinggal : Asrama Kodim 0716/Demak. Keterangan saksi-4 dalam persidangan pada pokoknya sebagai berikut : 1. Bawa Saksi kenal dengan Terdakwa sejak tahun 2008, dalam hubungan atasan bawahan tetapi tidak ada hubungan keluarga. 2. Bahwa Saksi tidak mengetahui sejak kapan Terdakwa meninggaslkan kesatuan tanpa ijin Atasan yang berwenang.

7 7 3. Bahwa pada hari Selasa tanggal 27 April 2010 sekira pukul Wib kertika Saksi tugas sebagai Perwira Piket Kodim 0716 Demak datang Terdakwa menyerahkan diri dengan pakaian dinas loreng, selanjutnya Saksi melaporkan ke Dandim 0716/Demak kemudian dilakukan pemeriksaan oleh Staf 1 Intel dan dilakukan penahanan sementara selama 21 (dua puluh satu) hari sejak tanggal 27 April 2010 sampai dengan tanggal 17 Mei Bahwa penyebab Terdakwa meninggalkan kesatuan tanpa ijin Dansatnya karena banyak hutang 6. Bahwa selama Terdakwa meninggalkan Satuan tanpa ijin Dasatnya, Negara Kesatuan Republik Indonesia tidak sedang berperang dan Kesatuan Kodim 0716/Demak tidak sedang siaga Atas keterangan saksi -4 tersebut diatas Terdakwa membenarkan seluruhynya. Menimbang : Bahwa Saksi sudah dipanggil berdasarkan ketentuan undang-undang, namun sampai waktu yang ditentukan Saksi tersebut tidak dapat hadir tanpa alasan yang sah dan Oditur sudah tidak sanggup lagi untuk menghadirkannya, oleh karenanya dengan berpedoman pada pasal 155 Undang-undang Nomor 31 Tahun 1997, maka keterangan Saksi dalam Berita Acara Permulaan yang disertai dengan Berita Acara Pengambilan Sumpah dan atas persetujuan Terdakwa tidak keberatan untuk dibacakan sebagai berikut: Saksi-5 : Nama lengkap : SUGIYARTI Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga Tempat/tanggal lahir : Sragen, 25 Agustus 1963 Jenis kelamin : Perempuan Kewarganewgaraan : Indonesia Agama : Islam Tempat tinggal : Dukuh Setren RT.55 RW.08 Sragen Wetan. Keterangan Saksi-5 dalam persidangan pada pokoknya sebagai berikut : 1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa karena Terdakwa adalah suami Saksi sejak tahun 1088 dan telah dikaruniai 6 (enam) orang anak. 2. Bahwa Saksi mengetahui Terdakwa pergi meninggalkan Kesatuan tanpa ijin Dansatnya sejak tanggal 23 Nopember Bahwa selama Terdakwa meninggalkan dinas, Saksi pernah mencari kerumah wanita simpanan Terdakwa bernama Sri Utami tetapi Terdakwa tidak diketemukan. 4. Bahwa alasan Terdakwa meninggalkan kesatuan karena menunggu hasil pengumuman CPNS yang mendaftar lewat Terdakwa.

8 8 5. Bahwa selama Terdakwa meninggalkan Kesatuan tanpa ijin dari Dansatnya tidak pernah menghubungi saksi sebagai istrinya. 6. Bahwa pada tanggal 26 April 2010 Terdakwa menyerahkan diri ke kesatuan Kodim-0716/Demak dan pada tanggal 27 April 2010 Saksi menengok Terdakwa yang sedang berada di sel tahanan. Atas keterangan Saksi 5 tersebut diatas, Terdakwa membenarkan seluruhnya. Menimbang : Bahwa di dalam persidangan Terdakwa menerangkan sebagai berikut : 1. Bahwa Terdakwa menjadi Prajurit TNI-AD sejak tahun 1985 melalui pendidikan Secata di Dodik Gombong, setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada dan pada tahun 1997/1998 Terdakwa mengikuti pendidikan Secaba Reg di Rindam-IV/Dip. setelah lulus dilantik dengan pangkat Serda kemudian ditugaskan di Kodim-0716/Demak sampai saat melakukan perbuatan yang menjadi perkara ini dengan pangkat Serka Nrp Bahwa selama Terdakwa berdinas telah 2 kali melaksanakan tugas operasi militer di Tim-tim yaitu pada tahun 1989 di Tim-Tim dan tahun Bahwa Terdakwa meninggalkan Kesatuan tanpa ijin Atasan yang berwenang sejak tanggal 22 September Bahwa selama meninggalkan Kesatuan tanpa ijin, Terdakwa berada dirumah dengan kegiatan mengecat tembok dalam rangka khitanan anak Terdakwa, kemudian pada tanggal 23 Nopember 2009 Terdakwa pergi ke tempat saudara Suroso alamat Banjarmasin ikut kerja kenek truk pengangkut batu bara untuk mencari uang makan. 5. Bahwa tujuan Terdakwa meninggalkan Kesatuan tanpa ijin Dansatnya untuk mencari uang tambahan menggantikan uang CPNS Pemda Surakarta milik Sdr.A an yang tidak lulus dan uangnya telah Terdakwa pakai sebesar Rp ,- ( dua puluh juta rupiah) 6. Bahwa Terdakwa pada hari Selasa tanggal 27 April 2010 sekira pukul Wib menyerahkan diri ke Piket Kodim 0716/Demak yang diterima oleh Pelda Suwagiyo selanjutnya dilaporkan ke Dandim 0716/Demak dan dilakukan pemeriksaan oleh Staf 1 Intel selanjutnya dilakukan penahanan sementara di ruang tahanan Kodim 0716/Demak selama 21 (dua puluh satu ) hari sejak tanggal 27 April 2010 sampai dengan tanggal 17 Mei Bahwa Terdakwa kembali ke kesatuan atas kesadaran sendiri karena masih ingin menjadi anggota TNI dan merasa kasihan terhadap anak istri. 8. Bahwa Terdakwa meninggalkan Kesatuan tanpa ijin Atasan berturut-turut sejak tanggal 22 September 2009 sampai dengan

9 9 tanggal 26 April 2010 atau selama kurang lebih 218 ( dua ratus delapan belas) hari. 9. Bahwa pada saat Terdakwa meninggalkan dinas tanpa ijin Atasan, NKRI dalam keadaan aman dan kesatuan Terdakwa tidak sedang dipersiapkan untuk tugas operasi Militer. 10. Bahwa Terdakwa sampai persidangan ini dilaksanakan masih berstatus militer aktif yang berdinas di Kodim-0716/Demak dan belum pernah diberhentikan dengan tidak hormat oleh satuan. Menimbang : Bahwa dari barang bukti yang diajukan oleh Oditur Militer ke persidangan berupa surat yaitu : - 5(lima ) lembar Daftar Absensi anggota Koramil-10/Guntur Kodim 0716/Demak dari bulan September s/d bulan Desember 2009 dan bulan Yang kesemuanya telah diperlihatkan dan dibacakan kepada Terdakwa dan para Saksi serta telah diterangkan sebagai barang bukti dalam perkara ini ternyata berhubungan dan bersesuaian dengan bukti-bukti lain maka oleh karenanya dapat memperkuat pembuktian atas perbuatan-perbuatan yang didakwakan kepada Terdakwa. Menimbang : Bahwa berdasarkan keterangan Terdakwa dan keterangan para Saksi dibawah sumpah dipersidangan serta bukti-bukti dan petunjuk lain dan setelah menghubungkan satu dengan yang lainnya maka diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut: 1. Bahwa benar Terdakwa menjadi Prajurit TNI-AD sejak tahun 1985 melalui pendidikan Secata di Dodik Gombong, setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada dan pada tahun 1997/1998 Terdakwa mengikuti pendidikan Secaba Reg di Rindam-IV/Dip. setelah lulus dilantik dengan pangkat Serda kemudian ditugaskan di Kodim-0716/Demak sampai saat melakukan perbuatan yang menjadi perkara ini dengan pangkat Serka Nrp Bahwa benar Terdakwa sejak tanggal 22 September 2009 meninggalkan kesatuan tanpa ijin Atasan yang berwenang. 3. Bahwa benar atas perbuatan Terdakwa tersebut, kesatuan Kodim-0716/Demak berupaya mencari Terdakwa di rumahnya Sayung Demak namun Terdakwa tidak ditemukan. 3. Bahwa benar selama meninggalkan Kesatuan tanpa ijin, Terdakwa berada dirumah dengan kegiatan mengecat tembok dalam rangka khitanan anak Terdakwa, kemudian pada tanggal 23 Nopember 2009 Terdakwa pergi ke tempat Sdr. Suroso di Banjarmasin jadi kernek truk pengangkut batu bara untuk mencari uang tambahan menggantikan uang CPNS Pemda Surakarta milik Sdr.A an yang tidak lulus dan uangnya telah Terdakwa pakai sebesar Rp ,- ( dua puluh juta rupiah) 6. Bahwa benar Terdakwa pada hari Selasa tanggal 27 April 2010 sekira pukul Wib menyerahkan diri ke Piket Kodim 0716/Demak yang diterima oleh Pelda Suwagiyo selanjutnya

10 10 dilaporkan ke Dandim 0716/Demak dan dilakukan pemeriksaan oleh Staf 1 Intel selanjutnya dilakukan penahanan sementara di ruang tahanan Kodim 0716/Demak selama 21 (dua puluh satu ) hari sejak tanggal 27 April 2010 sampai dengan tanggal 17 Mei Bahwa benar dengan demikian Terdakwa meninggalkan kesatuan tanpa ijin Atasan yang berwenang sejak tanggal 22 September 2009 sampai dengan tanggal 26 April 2010 yaitu selama 218 (dua ratus delapan belas) hari 8. Bahwa benar selama Terdakwa meninggalkan kesatuan tanpa ijin yang menjadi perkara ini, Negara Kesatuan Republik Indonesia dalam keadaan aman dan kesatuan Terdakwa tidak sedang dipersiapkan untuk tugas operasi Militer. Menimbang : Bahwa lebih dahulu Majelis akan menanggapi beberapa hal yang dikemukakan oleh Oditur Militer dalam Tuntutannya dengan mengemukakan pendapat sebagai berikut: - Pada prinsipnya Majelis Hakim sependapat dengan penguraian unsur-unsur tindak pidana serta pembuktian yang telah dikemukakan oleh Oditur Militer. - Bahwa mengenai pidana yang dijatuhkan terhadap diri Terdakwa, Majelis akan mempertimbangkan sendiri dalam Putusannya. Menimbang : Bahwa tindak pidana yang didakwakan oleh Oditur Militer adalah Dakwaan yang disusun secara tunggal yang mengandung unsur-unsur sebagai berikut : 1. Unsur ke-1 : Militer 2. Unsur ke-2 : Yang karena salahnya atau dengan sengaja melakukan ketidakhadiran tanpa ijin 3. Unsur ke-3 : Dalam waktu damai 4. Unsur ke-4 : Lebih lama dari tiga puluh hari Menimbang : Bahwa mengenai unsur ke-1 Militer, Majelis Hakim mengemukakan pendapatnya sebagai berikut : Bahwa yang dimaksud dengan Militer menurut pasal 46 KUHPM adalah mereka yang berikatan dinas secara sukarela pada Angkatan Perang, yang wajib berada dalam dinas secara terus menerus dalam tenggang waktu ikatan dinas tersebut, sedangkan yang dimaksud dengan Angkatan Perang menurut pasal 45 KUHPM adalah : - Angkatan Darat dan Militer Wajib yang termasuk dalam lingkungannya terhitung juga personil cadangan. - Angkatan Laut dan Militer Wajib yang termasuk dalam lingkungannya terhitung juga personil cadangan. - Angkatan Udara dan Militer Wajib yang termasuk dalam lingkungannya terhitung juga personil cadangan.

11 11 - Dalam waktu perang mereka yang dipanggil menurut UU untuk turut serta melaksanakan pertahanan dan pemeliharaan keamanan dan ketertiban. Dari keterangan Terdakwa dan para Saksi dibawah sumpah dipersidangan serta barang bukti yang diajukan dipersidangan diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut : - Bahwa benar Terdakwa adalah seorang Prajurit TNI yang berdinas di Kodim-0716/Demak dan yang sampai dengan kejadian perkara ini tanggal 26 April 2010 Terdakwa masih tetap aktif sebagai Prajurit TNI berpangkat Serka Nrp Bahwa benar hal ini dikuatkan dengan adanya Surat Keputusan tentang Penyerahan Perkara dari Danrem- 073/Makutara No. Kep/020/IV/2010 tanggal 22 April 2010 yang menyatakan Terdakwa sebagai seorang Prajurit TNI berpangkat Serka Nrp kesatuan Kodim-0716/Demak yang oleh Papera diserahkan perkaranya untuk disidangkan di Pengadilan Militer II-10 Semarang melalui Otmil II-10 Semarang. - Bahwa benar dengan demikian sampai dengan tanggal 26 April 2010 Terdakwa masih tetap aktif sebagai seorang prajurit TNI dengan pangkat Serka. - Bahwa benar para Saksi juga kenal dengan Terdakwa sebagai seorang prajurit TNI dengan pangkat Serka, satu kesatuan dengan para Saksi di Kodim-0716/Demak dan sampai dengan terjadi perbuatannya yang menjadi perkara ini masih tetap aktif sebagai prajurit TNI dengan pangkat Serka. Dari uraian dan fakta tersebut diatas maka unsur ke-1 Militer telah terpenuhi. Menimbang : Bahwa mengenai unsur ke-2: Yang karena salahnya atau dengan sengaja melakukan ketidak hadiran tanpa ijin Majelis akan mengemukakan sebagai berikut : Bahwa unsur ini disusun secara alternatife oleh karenanya Majelis akan membuktikan unsur dengan sengaja Bahwa yang dimaksud kesengajaan (Dolus) adalah merupakan bagian kesalahan (Schuld). Menurut memori penjelasan (Memorie Van Toelichting) atau MvT yang dimaksud dengan kesengajaan adalah menghendaki dan menginsyafi (Willens en Watens) terjadinya suatu tindakan beserta akibatnya, artinya seseorang yang melakukan sesuatu tindakan dengan sengaja harus nebghendaki dan menginsyafi tindakan tersebut beserta akibatnya. Bahwa yang dimaksud dengan ketidakhadiran adalah bahwa si pelaku melakukan perbuatan atau tindakan meninggalkan, menjauhkan diri, tidak berada disuatu tempat yang telah ditentukan untuk melaksanakan tugas dalam hal ini kesatuan Terdakwa, dimana seharusnya sipelaku dapat melaksanakan tugas-tugas yang menjadi tanggung jawabnya.

12 12 - Bahwa apa yang dimaksud tanpa ijin berarti ketidakhadiran itu dilakukan si pelaku tanpa seijin atau sepengetahuan dari pimpinan atau Komandannya, sebagaimana lazimnya anggota TNI yang bermaksud akan meninggalkan kesatuan, baik untuk kepentingan dinas maupun kepentingan pribadi diwajibkan menempuh prosedur perijinan yang berlaku di kesatuan, yang berarti perbuatan atau tindakan ketidakhadiran tanpa ijin adalah sangat dilarang terjadi di lingkungan Militer. Dari keterangan Terdakwa dan para Saksi dibawah sumpah dipersidangan serta barang bukti lain yang diajukan dipersidangan diperoleh fakta-fakta sebagai berikut : - Bahwa benar para Saksi mengetahui bahwa dilingkungan TNI ada aturan yang menyatakan bahwa setiap prajurit yang akan pergi meninggalkan kesatuan/dinasnya harus seijin Komandan atau atasannya, apabila hal tersebut dilanggar akan ada sanksinya. - Bahwa benar aturan ini sudah diketahui oleh seluruh prajurit TNI dimana saja bertugas, hal ini sudah diketahui sejak mulai di pendidikan dasar kemiliteran, dan berlaku juga di kesatuan para Saksi dan Terdakwa yakni di Kodim- 0716/Demak. - Bahwa benar pada tanggal 22 September 2009 Terdakwa atas kemauannya sendiri telah tidak hadir di kesatuannya tanpa ijin, Terdakwa pergi meninggalkan dinas/kesatuan tanpa seijin atasan komandannya. - Bahwa benar Terdakwa meninggalkan kesatuan karena mencari uang tambahan untuk menggantikan uang CPNS Pemda Surakarta milik Sdr.A an yang tidak lulus dan uangnya telah Terdakwa pakai sebesar Rp ,- ( dua puluh juta rupiah) - Bahwa benar selama meninggalkan Kesatuan tanpa ijin, Terdakwa berada dirumah dengan kegiatan mengecat tembok dalam rangka khitanan anak Terdakwa, kemudian pada tanggal 23 Nopember 2009 Terdakwa pergi ke tempat Sdr. Suroso di Banjarmasin jadi kernek truk pengangkut batu bara untuk mencari uang tambahan. - Bahwa benar pada tanggal 26 April 2010 Terdakwa telah menyerahkan diri ke Piket kesatuan Kodim- 0716/Demak. - Bahwa benar dengan demikian Terdakwa meninggalkan kesatuan tanpa ijin Atasan yang berwenang sejak tanggal 22 September 2009 sampai dengan tanggal 26 April 2010 yaitu selama kurang lebih 218 (dua ratus delapan belas) hari atau lebih lama dari 30 (tiga puluh) hari secara berturut-turut. - Bahwa benar hal tersebut dikuatkan juga dengan adanya daftar absensi yang menyatakan Terdakwa sejak

13 13 tanggal 22 September 2009 meninggalkan kesatuan tanpa ijin Atasan yang berwenang (TK). Dari uraian dan fakta tersebut diatas maka unsur ke-2 Yang dengan sengaja melakukan ketidak hadiran tanpa ijin telah terpenuhi. Menimbang : Bahwa mengenai unsur ke-3: Dalam waktu damai Majelis akan mengemukakan pendapat sebagai berikut : Bahwa yang dimaksud dengan waktu damai adalah saat atau waktu melakukan kegiatan meninggalkan kesatuan tersebut, Negara RI tidak dalam keadaan darurat perang sebagaimana yang telah ditentukan oleh undang-undang atau Kesatuan dimana Terdakwa pada saat ia melakukan perbuatan itu tidak sedang dipersiapkan untuk tugas Operasi Militer yang ditentukan penguasa Militer berwenang untuk itu. Dari ketengan para Saksi dibawah sumpah dipersidangan dan alat bukti lain yang diajukan dipersidangan diperoleh fakta-fakta sebagai berikut : - Bahwa benar waktu selama Terdakwa tidak hadir di kesatuan tanpa ijin TMT 22 September 2009 sampai dengan tanggal 26 April 2010 yaitu selama kurang lebih 218 (dua ratus delapan belas) hari, Negara RI dalam keadaan aman/damai, khususnya wilayah Demak dalam keadaan aman/damai. - Bahwa selama waktu-waktu tersebut baik kesatuan Terdakwa maupun para Saksi dan Terdakwa tidak sedang dipersiapkan untuk perang dengan negara lain ataupun untuk melaksanakan tugas operasi Militer lainnya. - Bahwa benar demikian juga sebagaimana telah diketahui oleh umum sepanjang tahun 200 sampai dengan tahun 2010 tidak ada pengumuman dari pemerintah RI yang menyatakan Negara RI sedang berperang dengan negara lain. Dari uraian dan fakta tersebut diatas maka unsur ke-3 Dalam waktu damai telah terpenuhi. Menimbang : Bahwa mengenai unsur ke-4: Lebih lama dari tiga puluh hari Majelis mengemukakan pendapatnya sebagai berikut : Bahwa melakukan ketidakhadiran lebih lama dari tiga puluh hari berarti Terdakwa tidak hadir tanpa ijin secara berturut-turut lebih lama dari tiga puluh hari. Dari ketengan para Saksi dibawah sumpah dipersidangan dan alat bukti lain yang diajukan dipersidangan diperoleh fakta-fakta sebagai berikut : - Bahwa benar waktu selama Terdakwa tidak hadir dikesatuan tanpa ijin sejak tanggal 2 September 2009

14 14 sampai dengan tanggal 26 April 2010 adalah selama kurang lebih 218 (dua ratus delapan belas) hari. - Bahwa benar waktu selama adalah lebih lama dari tiga puluh hari, hal ini juga sudah menjadi pengetahuan umum kalau waktu selama 218 (dua ratus delapan belas) hari adalah lebih lama dari tiga puluh hari. Dari uraian dan fakta tersebut diatas maka unsur ke-4 Lebih lama dari tiga puluh hari telah terpenuhi. Menimbang : Bahwa berdasarkan hal-hal yang diuraikan diatas yang merupakan fakta-fakta yang diperoleh dalam pesidangan, Majelis Hakim berpendapat terdapat cukup bukti yang sah dan meyakinkan bahwa Terdakwa bersalah telah melakukan tindak pidana: Militer yang dengan sengaja melakukan ketidak hadiran tanpa ijin dalam waktu damai lebih lama dari tiga puluh hari Menimbang : Bahwa Terdakwa mampu bertanggung jawab dan tidak ditemukan adanya alasan pemaaf maupun alasan pembenar pada diri Terdakwa, oleh karena Terdakwa dinyatakan bersalah maka harus dipidana. Menimbang : Bahwa sebelum sampai pada pertimbangan terakhir dalam mengadili perkara ini, Majelis ingin menilai sifat hakekat dan akibat dari sifat hakekat dan akibat dari sifat dan perbuatan Terdakwa serta hal-hal lain yang mempengaruhi sebagai berikut : - Bahwa perbuatan Terdakwa mencerminkan rendahnya kadar disiplin dan lebih mengutamakan kepentingan pribadi daripada kepentingan dinas. - Bahwa perbuatan Terdakwa dapat mempengaruhi disiplin Prajurit lainnya di kesatuannya. Menimbang : 1. Bahwa tujuan Majelis tidaklah semata-mata hanya memidana orang-orang yang bermasalah melakukan tindak pidana, tetapi juga mempunyai tujuan untuk mendidik agar yang bersangkutan dapat insyaf kembali kejalan yang benar, menjadi warga negara yang baik sesuai dengan falsafah Pancasila. 2. Oleh karena itu sebelum Majelis menjatuhkan pidana atas diri Terdakwa dalam perkara ini perlu lebih dahulu memperhatikan hal-hal yang dapat meringankan dan memberatkan pidananya yaitu: Hal-hal yang meringankan : - Terdakwa menyerahkan diri. - Terdakwa menyesali perbuatannya. - Terdakwa telah 2 kali melaksanakan tugas operasi militer di Tim-Tim.

15 15 Hal-hal yang memberatkan: - Perbuatan Terdakwa dapat merusak sendi-sendi kehidupan disiplin prajurit. - Perbuatan Terdakwa bertentangan dengan Sapta Marga dan Sumpah Prajurit. Menimbang : Bahwa setelah meneliti dan mempertimbangkan hal-hal tersebut diatas, Majelis berpendapat bahwa pidana sebagai tercantum dalam diktum ini adalah adil dan seimbang dengan kesalahannya Terdakwa. Menimbang : Bahwa oleh karena Terdakwa harus dipidana, maka ia harus dibebani membayar biaya perkara. Menimbang : Bahwa selama waktu Terdakwa berada dalam tahanan perlu dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan. Menimbang : Bahwa barang bukti dalam perkara ini berupa surat yaitu : Surat-surat : - 5 lima) lembar Daftar Absensi anggota Koramil -10 /Guntur Kodim 0716 / Demak dari bulan September s/d bulan Desember 2009 dan bulan April 2010 Majelis berpendapat bahwa karena barang bukti tersebut sejak semula merupakan kelengkapan administratif berkas perkara Terdakwa maka perlu ditentukan statusnya, untuk tetap dilekatkan dalam berkas perkara. Mengingat : Pasal 87 ayat (1) ke-2 jo ayat (2) KUHPM dan Ketentuan perundang-undangan lain yang bersangkutan. M E N G A D I L I 1. Menyatakan : Terdakwa KAMDI SERKA NRP , terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : Desersi dimasa damai. 2. Memidana Terdakwa oleh karena itu dengan : Pidana penjara selama 6 (enam) bulan. Menetapkan selama Terdakwa berada dalam tahanan sementara dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan.

16 16 3. Menetapkan barang bukti berupa surat : 5 (lima) lembar Daftar Absensi anggota Koramil-10/Guntur Kodim 0716/Demak dari bulan September 2009 sampai dengan bulan Desember 2009 dan bulan April Tetap dilekatkan dalam berkas perkara. 4. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp ,- (sepuluh ribu rupiah). Demikian diputuskan pada hari ini Kamis tanggal 23 September 2010 dalam musyawarah Majelis Hakim oleh Letnan Kolonel Chk Hariyadi Eko Purnomo, S.H. NRP sebagai Hakim Ketua, Mayor Chk (K) Detty Suhardatinah, S.H. NRP dan Kapten Laut (KH/W) Koerniawaty S., S.H. NRP /P sebagai Hakim Anggota dan diucapkan pada hari dan tanggal yang sama oleh Hakim Ketua di dalam sidang yang terbuka untuk umum, dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota tersebut diatas, Oditur Militer Mayor Chk S. Yusuf Raharjo, S.H., M.Hum. NRP , dan Panitera Letnan Satu Sus R. Faharuddin, S.H. NRP , di hadapan Terdakwa dan umum. Hakim Ketua CAP / TTD Hariyadi Eko Purnomo, S.H. Letnan Kolonel Chk NRP Hakim Anggota I TTD Detty Suhardatinah, S.H. Mayor Chk (K) NRP Hakim Anggota II TTD Koerniawaty S., S.H. Kapten Laut (KH/W) NRP /P Panitera TTD R. Faharuddin, S.H. Letnan Satu Sus NRP Disalin sesuai dengan aslinya oleh Panitera R. Faharuddin, S.H. Letnan Satu Sus NRP