PENGADILAN TINGGI MEDAN

Transkripsi

1 Nomor P U T U S A N : 375 / PID / 2016 / PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara pidana dalam pengadilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan seperti tersebut dibawah ini dalam perkara Terdakwa : Nama Lengkap : ROHANI BR SITINJAK ALIAS MAK RONAL. Tempat Lahir : Tarutung. Umur / Tanggal Lahir : 56 tahun / 14 Maret Jenis Kelamin : Perempuan. Kebangsaan/Kewarganegaraan : Indonesia. Tempat Tinggal : Huta Parrasian Nagori Mariah Hombang Kecamatan Hutabayu Raja Kabupaten Simalungun. Agama Pekerjaan Pendidikan Terdakwa tidak ditahan. : Kristen Katolik. : Bertani. : SD (Tidak Tamat). Terdakwa didampingi oleh Penasehat Hukum bernama 1. JOHANNES JUNTER LBN GAOL, S.H, dan 2. RENI SITOHANG, S.H, M.H, Advokat berkantor di Gedung Siantar Bisnis Centre (SBC) Jln. Sutomo Blok A-4 Pematangsiantar, berdasarkan surat kuasa khusus tertanggal 05 April 2016 yang telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Simalungun tanggal 12 April 2016 dibawah Nomor: 75/SK/2016/PN.Sim Halaman 1 dari 10 hal

2 Pengadilan Tinggi tersebut ; Telah membaca Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan Nomor : 375/PID/2016/PT Mdn, tanggal 3 Agustus 2016, serta berkas 6perkara Pengadilan Negeri Simalungun Nomor : 79/Pid.B/2015/PN.Sim dan surat-surat yang bersangkutan dengan perkara tersebut ; Siantar Membaca, surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Nomor Reg.PDM-33/Siant/N.2.24/Ep.3/03/2016, tertanggal 14 Maret 2016 yang mendakwa Terdakwa sebagai berikut : PRIMAIR : ---- Bahwa ia Terdakwa ROHANI BR SITINJAK ALIAS MAK RONAL pada hari dan tanggal yang tidak diingat lagi dalam Bulan Nopember 2014 atau setidaktidaknya pada suatu waktu lainnya pada Tahun 2014 dan pada Hari Jumat, tanggal 30 Januari 2015 sekira pukul Wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam bulan Januari tahun 2015 atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam tahun 2015 dan pada hari dan tanggal yang tidak diingat lagi dalam Bulan Februari 2015 atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam tahun 2015, masing-masing bertempat di Huta Kampung Tempel Nagori Pokan Baru Kecamatan Huta Bayu Raja Kabupaten Simalungun atau setidak tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Simalungun, dengan sengaja dan melawan hukum menghancurkan, merusakkan, membikin tak dapat atau menghilangkan barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian milik orang lain, jika antara beberapa perbuatan, meskipun masing-masing merupakan kejahatan atau pelanggaran, ada hubungannya sedemikian rupa sehingga harus dipandang sebagai satu perbuatan berlanjut yang dilakukan Terdakwa dengan cara dan dalam keadaan sebagai berikut : ----Bahwa pada hari dan tanggal yang tidak diingat lagi sekira pukul Wib dalam Bulan Nopember 2014 atau setidak-tidaknya pada suatu waktu lainnya pada Tahun 2014, Terdakwa sedang berada didekat rumah milik saksi korban Monang Simangunsong alias Amani Dirman yang ditempati oleh saksi Hotnita br Tamba alias Mak Cristian yang terletak di Huta Kampung Tempel Nagori Pokan Baru Kecamatan Huta Bayu Raja Kabupaten Simalungun, pada saat itu Terdakwa melihat 4 (empat) pohon kelapa milik saksi korban Monang Halaman 2 dari 10 hal

3 Simangunsong alias Amani Dirman yang sedang tumbuh diatas tanah di sekitar rumah milik saksi korban tersebut. Kemudian Terdakwa menyiram cairan racun Klinap kesekeliling pangkal pokok keempat pohon kelapa tersebut. Akibat perbuatan Terdakwa keempat pokok pohon kelapa milik saksi korban Monang Simangunsong alias Amani Dirman tersebut menjadi kering dan mati yaitu tidak dapat tumbuh lagi. ----Bahwa selanjutnya pada hari Jumat, tanggal 30 Januari 2015 sekira pukul Wib saksi Hotnita br Tamba alias Mak Cristian sedang berada didalam rumah milik saksi korban Monang Simangunsong alias Amani Dirman yang ditempatinya yang terletak di Huta Kampung Tempel Nagori Pokan Baru Kecamatan Huta Bayu Raja Kabupaten Simalungun, lalu saksi Hotnida br Tamba alias Mak Cristian mendengar suara seperti menebang pohon, kemudian saksi Hotnita br Tamba alias Mak Cristian melihat dari jendela rumah saksi bahwa di samping rumah milik saksi korban Monang Simangunsong alias Amani Dirman yang ditempati oleh saksi Hotnita br Tamba alias Mak Cristian tersebut, Terdakwa Rohani br Sitinjak alias Mak Ronal dengan menggunakan sebilah parang besi dengan panjang kurang lebih 40 (empat puluh) sentimeter yang dipegang ditangan kanannya menebaskan parang besi tersebut beberapa kali ke cabang dan ranting pohon cokelat yang sedang berbuah yang tumbuh disamping rumah milik saksi korban Monang Simangunsong alias Amani Dirman tepatnya tumbuh diantara bekas kolam ikan dan irigasi persawahan. Setelah ranting dan cabang pohon cokelat tersebut tersisa sedikit diujung pokok pohon cokelat tersebut, Terdakwa kemudian mencangkol tanah yang ada didekat pokok pohon cokelat tersebut dan tanahnya dimasukkan ke dalam bekas kolam ikan yang ada didekat tempat tumbuhnya pohon cokelat tersebut. Terdakwa mencangkuli tanah tersebut selama kurang lebih 2 jam sehingga akar tanaman pohon cokelat tersebut muncul keluar dan pohon cokelat tersebut akhirnya mati yaitu tidak dapat tumbuh lagi. ----Bahwa selanjutnya pada hari dan tanggal yang tidak diinggat lagi dalam Bulan Februari 2015, bertempat di Huta Kampung Tempel Nagori Pokan Baru Kecamatan Huta Bayu Raja Kabupaten Simalungun, Terdakwa dengan menggunakan sebilah parang besi dengan panjang kurang lebih 40 (empat puluh) sentimeter yang dipegang ditangan kanannya menebaskan parang besi Halaman 3 dari 10 hal

4 tersebut beberapa kali ke pokok pohon durian hingga pokok pohon durian tersebut menjadi tumbang dan mati lalu terdakwa berjalan kearah pokok jambu yang tumbuh di dekat pokok pohon durian tersebut lalu menebaskan parang besi tersebut beberapa kali ke pokok pohon jambu tersebut sehingga pohon jambu tersebut menjadi tumbang dan mati yaitu tidak dapat tumbuh lagi Bahwa keempat pokok pohon kelapa, 1 (satu) pokok pohon cokelat, 1 (satu) pohon pokok durian dan 1 (satu) pokok pohon jambu yang tumbuh di sekitar rumah milik saksi korban Monang Simangunsong alias Amani Dirman yang ditempati oleh saksi Hotnita br Tamba alias Mak Cristian yang terletak di Huta Kampung Tempel Nagori Pokan Baru Kecamatan Huta Bayu Raja Kabupaten Simalungun tersebut seluruhnya adalah pohon-pohon milik saksi korban Monang Simangunsong alias Amani Dirman yang ditanam oleh saksi korban Monang Simangunsong bersama mertua saksi korban yaitu almarhum Burhan Samosir alias Oppung Waja Bahwa terdakwa dalam menebang keempat pokok pohon kelapa, 1 (satu) pokok pohon cokelat, 1 (satu) pohon pokok durian dan 1 (satu) pokok pohon jambu tersebut adalah tanpa seijin dari saksi korban Monang Simangunsong alias Amani Dirman selaku pemilik dan akibat perbuatan Terdakwa saksi korban Monang Simangunsong alias Amani Dirman mengalami kerugian materil sebesar kurang lebih Rp ,- (empat juta rupiah) atau setidak-tidaknya melebihi Rp ,- (dua juta lima ratus rupiah) Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 406 ayat (1) KUHP jo Pasal 64 ayat (1) KUHP; SUBSIDIAIR ----Bahwa ia Terdakwa ROHANI BR SITINJAK ALIAS MAK RONAL pada Hari Jumat, tanggal 30 Januari 2015 sekira pukul Wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam bulan Januari tahun 2015 atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam tahun 2015, dengan sengaja dan melawan hukum menghancurkan, merusakkan, membikin tak dapat atau menghilangkan barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian milik orang lain yang dilakukan Terdakwa dengan cara dan dalam keadaan sebagai berikut : Halaman 4 dari 10 hal

5 ---- Bahwa pada hari Jumat, tanggal 30 Januari 2015 sekira pukul Wib saksi Hotnita br Tamba alias Mak Cristian sedang berada didalam rumah milik saksi korban Monang Simangunsong alias Amani Dirman yang ditempati oleh saksi Hotnita br Tamba alias Mak Cristian yang terletak di Huta Kampung Tempel Nagori Pokan Baru Kecamatan Huta Bayu Raja Kabupaten Simalungun, lalu saksi Hotnida br Tamba alias Mak Cristian mendengar suara seperti menebang pohon, kemudian saksi Hotnita br Tamba alias Mak Cristian melihat dari jendela rumah saksi bahwa di samping rumah milik saksi korban Monang Simangunsong alias Amani Dirman yang ditempatinya tersebut, Terdakwa Rohani br Sitinjak alias Mak Ronal dengan menggunakan sebilah parang besi dengan panjang kurang lebih 40 (empat puluh) sentimeter yang dipegang ditangan kanannya menebaskan parang besi tersebut beberapa kali ke cabang dan ranting pohon cokelat yang sedang berbuah yang tumbuh disamping rumah milik saksi korban Monang Simangunsong alias Amani Dirman tepatnya tumbuh diantara bekas kolam ikan dan irigasi persawahan. Setelah ranting dan cabang pohon cokelat tersebut tersisa sedikit diujung pokok pohon cokelat tersebut, Terdakwa kemudian mencangkol tanah yang ada didekat pokok pohon cokelat tersebut dan tanahnya dimasukkan ke dalam bekas kolam ikan yang ada didekat tempat tumbuhnya pohon cokelat tersebut. Terdakwa mencangkuli tanah tersebut selama kurang lebih 2 jam sehingga akar tanaman pohon cokelat tersebut muncul keluar dan pohon cokelat tersebut akhirnya mati yaitu tidak dapat tumbuh lagi. ----Bahwa 1 (satu) pokok pohon cokelat yang tumbuh di sekitar rumah milik saksi korban Monang Simangunsong alias Amani Dirman yang ditempati oleh saksi Hotnita br Tamba alias Mak Cristian yang terletak di Huta Kampung Tempel Nagori Pokan Baru Kecamatan Huta Bayu Raja Kabupaten Simalungun tersebut adalah pohon milik saksi korban Monang Simangunsong yang ditanam oleh saksi korban Monang Simangunsong bersama mertua saksi korban yaitu almarhum Burhan Samosir alias Oppung Waja. ----Bahwa terdakwa dalam menebang 1 (satu) pokok pohon cokelat tersebut adalah tanpa seijin dari saksi korban Monang Simangunsong selaku pemilik dan akibat perbuatan Terdakwa, saksi korban mengalami kerugian materil setidaktidaknya melebihi Rp ,- (dua juta lima ratus rupiah). Halaman 5 dari 10 hal

6 ----Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 406 ayat (1) KUHP; Membaca, surat tuntutan Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Siantar NO. Reg. Perkara : PDM-33/Siant/N.2.24/Ep.3/03/2016 tertanggal 26 Mei 2016 Terdakwa telah dituntut sebagai berikut : 1. Menyatakan terdakwa ROHANI BR SITINJAK ALIAS MAK RONAL, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja dan melawan hukum menghancurkan, merusakkan, membikin tak dapat atau menghilangkan barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian milik orang lain, jika antara beberapa perbuatan, meskipun masing-masing merupakan kejahatan atau pelanggaran ada hubungan sedemikian rupa sehingga harus dipandang sebagai suatu perbuatan berlanjut, sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 406 ayat (1) KUHP Jo. Pasal 64 ayat (1) KUHP dalam dakwaan Primair; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa ROHANI BR SITINJAK ALIAS MAK RONAL, berupa pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan; 3. Menyatakan barang bukti berupa : - 1 (satu) batang cabang tanaman cokelat bekas dipotong; - 1 (satu) batang cabang tanaman jambu klutuk; - 1 (satu) batang potongan ranting tanaman durian; - 1 (satu) batang potongan pucuk tanaman kelapa; Dikembalikan kepada saksi MONANG SIMANGUNSONG ALIAS AMANI DIRMAN; - Fotokopi Surat Pengakuan Penjualan yang dibuat pada tanggal 2 Maret 1987 yang telah diberi cap materai oleh Kepala Kantor Pos dan dilegalisir oleh Panitera Pengadilan Negeri Simalungun; - Fotokopi Surat Pengakuan Penambahan Pekarangan yang dibuat pada tanggal 3 April 1988 yang telah diberi cap materai oleh Kepala Kantor Pos dan dilegalisir oleh Panitera Pengadilan Negeri Simalungun; - Fotokopi Surat Penyerahan Hak Tanah Pertapakan tanggal 09 Februari 2015 yang telah diberi cap materai oleh Kepala Kantor Pos dan dilegalisir oleh Panitera Pengadilan Negeri Simalungun; - Fotokopi Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang Pajak Bumi dan Bangunan tahun 2009, 2010, 2011, 2012, 2015 yang telah diberi cap Halaman 6 dari 10 hal

7 materai oleh Kepala Kantor Pos dan dilegalisir oleh Panitera Pengadilan Negeri Simalungun; Terlampir dalam berkas perkara; 4. Menetapkan agar Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.3.000,- (dua ribu rupiah). Membaca, Putusan Pengadilan Negeri Simalungun, Nomor 79/Pid.B/2016/PN Sim, tanggal 21 Juni 2016, yang amarnya berbunyi sebagai berikut : 1. Menyatakan terdakwa ROHANI BR SITINJAK ALIAS MAK RONAL telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa Hak Merusakan Barang Milik Orang Lain ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 2 (dua) bulan; 3. Memerintahkan pidana tersebut tidak perlu dijalani kecuali dikemudian hari ada perintah lain dalam putusan hakim disebabkan karena sebelum masa percobaan selama 6 (enam) bulan berakhir, terpidana telah melakukan suatu tindak pidana; 4. Menetapkan barang bukti berupa : - 1 (satu) batang cabang tanaman cokelat bekas dipotong; - 1 (satu) batang cabang tanaman jambu klutuk; - 1 (satu) batang potongan ranting tanaman durian; - 1 (satu) batang potongan pucuk tanaman kelapa; Dikembalikan kepada saksi Monang Simangunsong Alias Amani Dirman; 5. Membebankan biaya perkara kepada terdakwa sebesar Rp.3.000,- (tiga ribu rupiah). Membaca, Akta Permintaan Banding nomor : 79/Akta.Pid.B/2016/PN Sim, yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Simalungun, bahwa pada tanggal 27 Juni 2016 Penasehat Hukum Terdakwa telah mengajukan permintaan banding terhadap Putusan Pengadilan Negeri Simalungun, Nomor : 79/Pid.B/2016/PN Sim, tanggal 21 Juni 2016 dan permintaan banding tersebut telah diberitahukan kepada Jaksa Penuntut Umum pada tanggal 28 Juni 2016 ; Halaman 7 dari 10 hal

8 Membaca, Akta Permintaan Banding nomor : 79/Akta.Pid.B/2016/PN Sim, yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Simalungun, bahwa pada tanggal 27 Juni 2016 Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan permintaan banding terhadap Putusan Pengadilan Negeri Simalungun, Nomor : 79/Pid.B/2016/PN Sim, tanggal 21 Juni 2016 dan permintaan banding tersebut telah diberitahukan kepada Penasehat Hukum Terdakwa pada tanggal 29 Juni 2016 ; Membaca, Surat Pemberitahuan Mempelajari Berkas Pekara tanggal 29 Juni 2016 No, W2.U.16/28.35/HN.01.10/VI/2016 yang ditandatangani Wakil Panitera Pengadilan Negeri Simalungun yang ditujukan kepada Jaksa Penuntut Umum dan Penasehat Hukum Terdakwa untuk mempelajari berkas perkara nomor : 79/Pid.B/2016/PN.Sim, selama 7 (tujuh) hari, terhitung mulai tanggal pemberitahuan tersebut sebelum berkas perkara dikirim ke Pengadilan Tinggi ; Menimbang, bahwa permintaan banding Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum oleh Penasehat Hukum telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata cara serta syarat-syarat yang ditentukan oleh Undang- Undang, oleh karena itu permintaan banding tersebut secara formal dapat diterima ; Menimbang, bahwa baik Penasehat Hukum Terdakwa maupun Jaksa Penuntut Umum tidak ada mengajukan memori banding sehingga Pengadilan Tinggi tidak mengetahui alasan keberatan Penasehat Hukum Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum tanggal 21 Juni2016 No. 79/Pid.B/2016/PN Mdn ; terhadap Putusan Pengadilan Negeri Simalungun Menimbang, setelah Majelis Hakim Tingkat Banding memeriksa dan mempelajari berkas perkara nomor : 79/Pid.B/2016/PN. Sim beserta surat-surat yang timbul di sidang yang berhubungan dengan perkara dan salinan resmi Putusan Pengadilan Negeri Simalungun Nomor : 79/Pid.B/2016/PN.Sim, tanggal 21 Juni 2016, berpendapat sebagai berikut : Menimbang, bahwa pertimbangan dan Putusan Majelis Hakim Tingkat Pertama yang menyatakan bahwa Terdakwa meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana telah terbukti secara sah dan TANPA HAK MERUSAKKAN BARANG MILIK ORANG LAIN ; melanggar Pasal 406 ayat (1) KUHP jo.pasal 64 ayat (1) KUHP telah tepat dan benar, karena pertimbangan-pertimbangan tersebut berdasarkan fakta fakta hukum yang diperoleh dipersidangan, Halaman 8 dari 10 hal

9 berdasarkan alat-alat bukti yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum dipersidangan, oleh karenanya Majelis Hakim Tingkat Banding dapat menyetujuinya dan mengambil alih pertimbangan-pertimbangan Majelis Hakim Tingkat Pertama tersebut menjadi pertimbangan-pertimbangan Majelis Hakim Tingkat Banding sendiri dalam mengadili perkara Terdakwa ditingkat banding ; Menimbang, bahwa dengan memperhatikan azas keadilan, kepatutan dan kemanfaatan serta hal-hal yang memberatkan dan meringankan dalam putusan Majelis Hakim Tingkat Pertama, menurut Majelis Hakim Tingkat Banding pidana yang telah dijatuhkan oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama telah sesuai dengan kesalahan Terdakwa dan telah memenuhi rasa keadilan dalam masyarakat dan diharapkan memberi efek jera bagi Terdakwa maupun masyarakat lainnya untuk tidak melakukan kejahatan serupa ; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, maka Putusan Pengadilan Negeri Simalungun nomor : 79/Pid.B/2016/PN.Sim, tanggal 21 Juni 2016, telah sesuai menurut hukum, karena itu patut untuk dipertahankan dan oleh karenanya putusan Pengadilan Negeri Simalungun Nomor : 79/Pid.B/2016/PN.Sim, tanggal 21 Juni 2016 yang dimintakan banding tersebut harus dikuatkan ; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dinyatakan bersalah dan di pidana, maka dibebani untuk membayar biaya perkara yang timbul di kedua tingkat peradilan ; Mengingat, pasal 406 ayat (1) KUHP jo.pasal 64 ayat (1) KUHP dan Undang-Undang No.8 Tahun 1981 tentang KUHAP serta peraturan perundangundangan lainnya yang berkaitan dengan perkara ini : M E N G A D I L I : -- Menerima permintaan banding dari Penuntut Umum dan Terdakwa ; -- Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Simalungun tanggal 21 Juni 2016 No 79/Pid.B/2016/PN.Sim, yang dimintakan banding tersebut ; -- Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa dalam dua tingkat pengadilan, yang ditingkat banding sebesar Rp.2.500,- ( dua ribu lima ratus rupiah ) ; Halaman 9 dari 10 hal

10 Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan pada hari Senin, tanggal 29 Agustus 2016 oleh kami Hj.WAGIAH ASTUTI, SH sebagai Ketua Majelis dengan H. DASNIEL, SH, MH dan H. ADE KOMARUDIN, SH, MH masing-masing sebagai Hakim Anggota berdasarkan penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 3 Agustus 2016 Nomor : 375/PID/2016/PT.MDN untuk memeriksa dan mengadili perkara ini dalam tingkat banding dan putusan tersebut pada hari Kamis tanggal 1 September 2016 diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis tersebut dengan dihadiri Hakim-Hakim anggota, serta Hj. EVA ZAHERMI, SH, MH Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi tersebut, akan tetapi tanpa dihadiri Jaksa Penuntut Umum dan Penasehat Hukum Terdakwa maupun Terdakwa. Hakim Anggota ; Hakim Ketua ; 1. H. DASNIEL, SH, MH Hj.WAGIAH ASTUTI,SH 2. H. ADE KOMARUDIN, SH,MH Panitera Pengganti : Hj. EVA ZAHERMI, SH, MH Halaman 10 dari 10 hal