Kode Kegiatan SIDa F17

Transkripsi

1 Kode Kegiatan SIDa F17 Rancang Bangun Teknologi Pembangkit Listrik Tenaga Bayu Kapasitas 5 kw Untuk Mendukung Produktifitas Hasil Perikanan di Kabupaten Bantul Peneliti/Perekayasa: Ir. Wijaya Indra Surya, MM. TAHD Wiryawan, BS Ae.Eng, MM Agus Kusnadi, SE.MM. Arifin, ST.MT. Imam Budi Santoso, SE. Saepuloh BADAN PENGKAJIAN DAN PENERAPAN TEKNOLOGI 2012

2 LATAR BELAKANG Kondisi yang melatar belakangi kegiatan litbangyasa: Kegiatan ini ditujukan untuk penguasaan dan penguatan kompetensi rancang bangun di bidang teknologi pembangkit listrik tenaga bayu (PLTB) yang sesuai dengan potensi dan kondisi angin di Indonesia Kebutuhan pengembangan ilmu pengetahuan yang perlu dipenuhi: Riset dan pengembangan PLTB di Indonesia masih berada pada tahapan yang sangat awal (penguasaan teknologi PLTB masih belum maksimal). Kebutuhan metode peralatan teknologi yang perlu dipenuhi: Kebijakan pemerintah serta intermediasi dari para stake holder yang masih kurang hanya akan menambah ketergantungan kita terhadap luar negeri menjadi semakin besar. Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa

3 PERMASALAHAN Pertanyaan Penelitian yang menjadi pijakan perlunya kegiatan litbangyasa: Riset dan pengembangan PLTB di Indonesia masih pada tahapan yang sangat awal, keterlambatan penguasaan teknologi PLTB ditambah dengan kebijakan pemerintah serta intermediasi dari para stake holder yang masih kurang hanya akan menambah ketergantungan kita terhadap luar negeri menjadi semakin besar. Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa

4 METODOLOGI Ruang lingkup kegiatan: Kegiatan Desain, pembuatan Prototype dan uji coba dilakukan di UPT LAGG-BPPT, dikawasan PUSPIPTEK, Serpong, pembuatan Tower dilakukan di workshop binaan RISTEK di Srandaan, Bantul DIY dan hasil uji coba diterapkan di Pandan simo, Bantul, DIY Fokus Kegiatan: Kegiatan riset difokuskan pada penguasaan teknologi rancang bangun prototype PLTB 5 KW, yang meliputi; aerodinamika sudu, generator magnet permanen putaran rendah serta sistim pengarah dan kemampuan proses manufaktur dan peningkatan TKDN Desain Penelitian: Kegiatan riset yang dilakukan adalah melakukan desain dan pembuatan setiap komponen prototype PLTB 5 KW (Sudu, Hub, Generator, Frame dan ekor pengarah), uji coba dan penerapan di lapangan Perkembangan dan hasil Kegiatan: Desain dan pembuatan prototype dan uji coba sudah dilakukan saat ini dalam proses pemasangan di lokasi. Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa

5 SINERGI KOORDINASI Lingkup dan bentuk koordinasi yang dilakukan: Kegiatan ini berkoordinasi untuk untuk urusan administratif dengan BPP Engineering dan untuk sinkronisasi dan sinergi dengan PPKP Ristek Nama lembaga yang diajak koordinasi ; Lembaga yang berkoordinasi, antara lain : BPPT, LAPAN, LIPI, BAPPEDA KAB. BANTUL, UGM, UKM/IKM Binaan Ristek, dll. Strategi pelaksanaan koordinasi: PKPP RISTEK telah dilakukan workshop dengan beberapa penerima insentif PKK dari berbagai lembaga terkait dengan pengembangan energi terbarukan, khususnya PLTB, bertempat di Srandaan, kabupaten Bantul DIY. Signifikansi capaian koordinasi yang dilakukan: di sepakati dan di tetapkannya lokasi pemasangan PLTB yaitu di pantai baru, Pandansimo, DIY. Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa

6 PEMANFAATAN HASIL KEGIATAN Kerangka dan strategi pemanfaatan hasil kegiatan: Pengguna potensial yang dapat memanfaatkan hasil kegiatan riset ini adalah pemerintah daerah yang daerahnya memiliki potensi angin yang sesuai dengan karakteristik sudu PLTB yang didesain, serta masyarakat pengguna energi lainnya Wujud - bentuk pemanfaatan hasil kegiatan: Untuk penerangan, pompa air, sarana komunikasi dll. Khususnya untuk di kabupaten Bantul, DIY adalah untuk meningkatkan produktifitas hasil perikanan. Data (jumlah dan demografi) pihak yang memanfaatkan hasil kegiatan: pengguna PLTB 5 KW, potensial di pasang di daerah-daerah yang belum terjangkau oleh jaringan listrik dari PLN. Signifikansi pemanfaatan yang dirasakan pihak penerima manfaat hasil kegiatan: dengan adanya listrik dari PLTB, dapat mensejahterakan masyarakat. Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa

7 POTENSI PENGEMBANGAN KE DEPAN Rancangan Pengembangan ke depan: Kedepannya akan lebih meningkatkan lagi sosialisasi berkaitan pemanfaatan energi terbaharukan (PLTB) kepada masyarakat luas dan juga meningkatkan kualitas PLTB, bersinergi dengan lembaga-lembaga dan IKM/UKM terkait dibawah koordinasi RISTEK Strategi Pengembangan ke depan: Melakukan koordinasi dengan RISTEK, berkaitan dengan rencana pengembangan energi terbaharukan nasional dan juga mencari alternative pendanaan dalam rangka pengembangan dan penyempurnaan lebih lanjut program energi terbaharukan nasional khusunya PLTB. Tahapan Pengembangan ke depan: 1. Melakukan koordinasi dengan RISTEK 2. Bersinergi Dengan Lembaga-lembaga dan IKM/UKM Terkait 3. Peningkatan kapasitas dari PLTB 5 KW menjadi PLTB 10 KW Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa

8 FOTO KEGIATAN FOTO KEGIATAN Koordinasi dengan pihak terkait Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa

9 FOTO KEGIATAN FOTO KEGIATAN Foto Pelaksanaan dan Hasil kegiatan Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa

10 FOTO KEGIATAN FOTO KEGIATAN Foto Uji Coba Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa

11 logo lembaga TERIMA KASIH Peneliti/Perekayasa: Ir. Wijaya Indra Surya, MM. TAHD Wiryawan, BS Ae.Eng, MM Agus Kusnadi, SE.MM. Arifin, ST.MT. Imam Budi Santoso, SE. Saepuloh