Ni Nyoman Novin Selvianti, Evi Hasim, Wiwy Triyanty Pulukadang 1. Abstrak
|
|
- Ridwan Oesman
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1
2 MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MENYANYIKAN LAGU NASIONAL MELALUI MEDIA AUDIO VISUAL DI KELASV SDN KAMIWANGI KECAMATAN TOILI BARAT KABUPATEN BANGGAISULAWESI TENGAH Abstrak Ni Nyoman Novin Selvianti, Evi Hasim, Wiwy Triyanty Pulukadang 1 Pendidikan Seni Budaya dan Keterampilan memiliki peranan dalam pembentukan pribadi peserta didik yang harmonis dengan memperhatikan kebutuhan perkembangan anak dalam mencapai multikecerdasan. Sebagai bagian dari seni budaya lagu kebangsaan juga sebagai bentuk ekspresi cinta tanah air. Akan tetapi menyanyikan lagu nasional pada siswa Kelas V SDN Kamiwangi, Toili Barat cenderung kurang mampu dan diminati dalam menerapkannya. Melalui keunggulan media Audio Visual, penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan siswa Kelas V SDN Kamiwangi Toili Barat dalam menyanyikan lagu nasional. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas, yang terdiri dari dua siklus, yaitu tindakan siklus pertama dan siklus kedua dengan didukung oleh prosedur penelitian yang sudah ditentukan.hasil penelitian menunjukan bahwa adanya peningkatan kemampuan siswa menyanyikan lagu nasional pada observasi awal, siklus I dan siklus II. Pada observasi awal dari 30 orang siswa terdapat 13 orang atau 47% yang mampu menyanyikan lagu nasional kategori baik. Kemudian Pada siklus I dari 30 orang siswa terdapat 21 orang atau 70% yang mampu menyanyikan lagu nasional pada kategori baik. Hal ini belum mencapai indikator kinerja 75%, sehingga dilaksanakan tindakan ke siklus II, hasil yang dicapai meningkat menjadi 90% atau 27 orang hasil capaian ini melebihi target yang ditetapkan. Berdasarkan peningkatan kemampuan siswa setelah pelaksanaan dua siklus, maka dapat disimpulkan bahawa metode audio visual efektif dalam meningkatkan kemampuan siswa kelas V SDN Kamiwangi Toili Barat dalam menyanyikan lagu Nasional. Kata kunci : Lagu Nasional, Media Audio Visual. 1 Ni Nyoman Novin Selvianti, Selaku Mahasiswa Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar; Dra. Hj. Evi Hasim, M.Pd selaku Dosen tetap Pendidikan Guru Sekolah Dasar, UNG; Wiwy T. Pulukadang, S.Pd, M.Pd Selaku dosen Tetap Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar
3 Pendahuluan Untuk menanamkan rasa cinta terhadap tanah air salah satunya adalah dengan mendidik anak sejak dini dan mengenalkan lagu nasional khususnya sejak masuk di sekolah dasar.sejak memasuki sekolah TK anak-anak sudah dikenalkan dengan lagu anak-anak, dan kemudian dilanjutkan lagi pada tingkatan yang lebih tinggi di sekolah dasar (Siswoyo, 2013).Pelajaran ini diberikan pada siswa kelas I VI, dengan tujuan agar siswa mengetahui dan memahami makna menyanyikan lagu nasional kemudian mempraktekannya dalam kehidupan nyata. Hal ini sesuai dengan kompetensi pelajaran seni budaya Keterampilan dalam kurikulum KTSP 2006 Namun, saat menyanyikan lagu-lagu nasional pada kelas siswa-siswa cenderung kurang berminat dan kurang menghayati lagu yang dinyanyikan, mereka kebanyakan bosan dan bahkan ada yang hanya bermain dan diam saat benyanyi.hal ini juga sejalan dengan kemampuan siswa dalam menyanyikan lagu nasional khususnya pada siswa kelas V SD Negeri Kamiwangi Kecamatan Toili Barat Kabupaten Banggai Sulawesi Tengah.Keadaan ini disebabkan oleh beberapa faktor.pertama ialah dari faktor siswa, bila dipandang dari sudut pandang siswa diantaranya kurangnya minat siswa dalam pelajaran seni musik, kurangnya konsentrasi siswa dalam pelajaran seni musik khususnya pada saat pembelajaran menyanyikan lagu wajib nasional. Disisi lain faktor yang kedua yaitu guru, jika dipandang dari sudut pandangannya guru sebagai sumber belajar, maka yang jadi faktornya ialah kurangnya keterampilan seorang guru dalam memberikan dan melakukan berbagai variasi dalam penyampaian materi pelajaran, terutama dalam pemanfaatan dan pengelolaan media pembelajaran (Suryani, 2012). Selanjutnya faktor sarana dan prasarana juga menyebabkan minat belajar siswa dan kemampuan belajar siswa rendah yakni kurangnya penggunaan alat bantu atau berupa media yang mendukung sebagai penunjang dalam proses kegiatan belajar mengajar didalam kelas. Dalam kenyataan dilapangan berdasarkan hasil observasi awal, Pada saat siswa Kelas V SDN Kamiwangi Toili Barat dalam menerima pelajaran SBK dengan materi menyanyikan lagu nasional di kelassebagian besar
4 siswa-siswa kurang berminat dan kurang semangat untuk mengikutinya, hal demikian dapat dilihat karenapada saat menyanyi para siswa : - Kebanyakan hanya diam, bernyanyi tapi tak bersuara. - Kurang begitu hafal lagu-lagu Nasional - Siswa-siswa kebanyakan hanya bermain bahkan ada yang melamun saat guru memberikan pelajaran bernyanyi dikelas - Ribut pada saat menyanyi dan saling mengganggu teman sebangku - Pada saat menyanyi hanya teriak-teriak tidak karuan didalam kelas Menyadari hal ini tentunya guru dituntut harus memilih metode pembelajaran SBK yang dapat mengundang atau meningkatkan daya tarik dan perhatiansiswa. Menurut Mushakir (2011), metode yang dapat menarik minat dan perhatian siswa yaitu melalui media Audio Visual. Sehingga proses pembelajaran dapat menjadi lebih tertib dan fokus terhadap apa yang menjadi perhatiannya. Beberapa yang menjadi keunggulan media Audio Visual antar lain : 1. Dapat memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu bersifat verbalistis (dalam bentuk kata-kata, tertulis dan lisan belaka) 2. Mengatasi perbatasan ruang, waktu dan daya indra, seperti: Objek yang terlalu besar digantikan dengan realitas, gambar, film bingkai, film atau model, Objek yang kecil dibantu dengan proyektor micro, film bingkai, film atau gambar, Gerak yang terlalu lambat atau terlalu cepat dapat dibantu dengan tame lapse atau high speed photografi, Kejadian atau peristiwa yang terjadi pada masa lalu bisa ditampilkan lagi lewat rekaman film, video,foto, Konsep yang terlalu luas (gunung berapi, gempa bumi, iklim) dapat divisualkan dalam bentuk film,film bingkai, gambar. 3. Media audio visual bisa berperan dalam pembelajaran tutorial. 4. Dapat membangkitkan keinginan dan minat baru 5. Dapat meningkatkan daya tarik dan perhatian siswa Sehingga dengan munculnya minat yang baru dari pembelajaran menggunakan media audio visual diharapkan siswa dapat menyanyikan lagu nasional dengan penuh penghayatan dan ekspresi cinta tanah air.
5 Identifikasi Masalah dan Tujuan Masalah yang dapat identifikasikan dalam penelitian ini yaitu : 1. Kemampuan siswa menyanyikan lagu-lagu nasional masih belum maksimal. 2. Kurangnya motivasi siswa, sehingga pada proses pembelajaran bernyanyi siswa cenderung kebanyakan bermain. 3. Penggunaan alat atau media pembelajaran belum optimal. Sedangkan tujuan dari penelitian ini yaitu menerapkan media Audio Visual dalam meningkatkan kemampuan siswa menyanyikanb lagu wajib nasional di kelas V SDN Kamiwangi Toili Barat sebagai bentuk ekspresi cinta tanah air. Hipotesis dan Indikator Penelitian Untuk mencapai tujuan penelitian dirumuskan hipotesis tindakan yaitu : apabila Media Audio Visual dapat meningkatkan minat dan kemampuan siswa Kelas V SDN Kamiwangi dalam menyanyikan lagu nasional, maka capaian penelitian ini dapat diterima. Selanjutnya indikator yang menjadi penilaian tercapainya tujuan yaitu sebanyak 75 % dari keseluruhan siswa mampu menyanikan lagu wajib Nasional. Metode Penelitian Tindakan Kelas Yang menjadi subyek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V (lima) SD Negeri Kamiwangi Kecamatan Toili Barat Kabupaten Banggai. Jumlah siswa kelas lima adalah 30 orang yang terdiri dari 15 orang siswa laki-laki dan 15 orang siswa perempuan.siswa kelas V berumur rata-rata 10 sampai 13 tahun dan pada umumnya beragama Hindu. Variabel yang digunakan terdiri dari : a. Variabel input, yang termasuk dalam variabel ini adalah karakteristik siswa, prosedur evaluasi, cara guru menerapkan proses pembelajaran, sumber belajar yang digunakan, serta alat pendukung yang digunakan dalam proses pembelajaran bernyanyi. b. Variabel proses, yang termasuk variabel proses adalah proses perencanaan penelitian tindakan kelas yang telah direncanakan sebelumnya oleh guru,
6 yaitu penggunaan media pembelajaran media audio visual untuk meningatkan kemampuan siswa menyanyikan lagu nasional. c. Variabel output, yang termasuk pada variabel output adalah kemampuan siswa menjadi meningkat menyanyikan lagu nasional, motivasi siswa menyanyikan lagu wajib nasional lebih meningkat dan memperoleh pengalaman baru dalam proses pembelajaran bernyanyi. Menurut Suwarni (2007) Dalam penelitian tindakan kelas juga diperlukan tahapan yang sesuai dengan prosedur penelitian antara lain Gambar 1 :bagan Tahapan dan Prosedur Peneltian Tindakan Kelas Dari bagan ditas dapat dilihat bahwa prosedur penelitian tindakan kelas terdiri dari : perencanaan/persiapan kemudian dilanjutkan dengan pelaksanaan tindakan, selanjutnya dari pelaksanaan tindakan dilakukan pengamatan atau pemantauan dan evaluasi dan diakhiri dengan refleksi dari keseluruhan kegiatan penelitian tindakan kelas. Apabila hasil belum mencapai indikator akan dilanjutkan dengan siklus selanjutnya.
7 terdapat 4 aspek yang dinilai dalam pelaksanaan tindakan yaitu : 1. Penjiwaan 2. Vocal 3. Ketepatan menyanyikan lagu 4. Ritme dan irama Adapun untuk menentukan perolehan nilai tiap siswa maka digunakan rumus sebagai berikut: 1. Skor maksimum = 3 (skor maks setiap indikator) X 4 (indikator) = 12 Kemampuan Siswa Kelas V SDN Kamiwangi Berdasarkan Hasil Tindakan. a. Pelaksanaan tindakan Siklus 1 Berdasarkan pengamatan aktivitas siswa, pada proses pembelajaran siklus I dapat diuraikan sebagai berikut yakni kriteria sangat baik 0%, kriteria baik mencapai 58,33% dan pada kriteria kurang mencapai 41,67%. Dengan melihat hasil capaian yang diperoleh siswa pada siklus I kemampuan siswa dalam mengikuti proses pembelajaran perlu dilakukan perbaikan. Pengamatan dilakukan oleh peneliti terhadap kegiatan siswa dalam pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan lembar pengamatan kegiatan siswa, dimana terdapat 4 aspek yang menjadi indikator penilaian yaitu :Penjiwaan, Vokal, Ketepatan menyanyikan lagu, Ritme dan irama berikut tingkat kemampuan berdasarkan aspek pada siklus 1 berikut hasil penilaian berdasarkan aspek pada 30 orang siswa penjiwaan vokal ketepatan bernyanyi ritme dan irama kurang mampu cukup mampu mampu Gambar 2. Diagram pengamatan Aspek penilaian siswa Siklus 1 (sumber :Aspek kemampuan siswa Kelas V SDN Kamiwangi, 2014)
8 Berdasarkan gambar diatas, masih terdapat aspek dimana siswa kurang mampu dalam menerapkannya dalam pelaksanaan tindakan siklus 1.Sedangkan siswa yang mampu masih lebih sedikit.kemampuan siswa berdasarkan hasil perhitungan dan evaluasi tindakan secara keseluruhan terhadap siswa pada siklus I dapat disajikan pada gambar berikut : 30% Mampu 70% Tidak Mampu Keterangan : 21 siswa atau 70% yang mampu 9 siswa atau 30% yang tidak mampu Gambar 3. Diagram Hasil tindakan siklus 1 (sumber : data kemampuan siswa Kelas V SDN Kamiwangi, 2014) Dari data tersebut dapat diperoleh gambaran tentang meningkatnya kemampuan siswa dalam menyanyikan lagu nasional dimana 21 orang atau 70% berada pada kriteria mampu dan 9 orang atau 30% memperoleh kriteria tidak mampu. Namun dari hasil data yang diperoleh pada siklus I hasil yang diperoleh belum memenuhi sasaran yang ditargetkan sebelumnya yaitu mencapai 75% dari keseluruhan siswa.oleh karena itu akan diberi tindakan lagi dan dipersiapkan kembali segala sesuatu yang akan digunakan untuk pembelajaran selanjutnya yaitu pada tahapan siklus II. Berdasarkan analisis dan refleksi aktivitas siswa yang menyebabkan proses pembelajaran belum meningkat yaitu kurang : (1) aktif mnejawab pertanyaan guru, (2) Mengajukan pertanyaan, (3) Tertib selama proses belajar berlangsung, (4) Mampu melaksanakan tugas yang diberikan guru, (5) Berinteraksi didalam kelas. Melihat hal tersebut maka perlu diadakan tindakan selanjutnya yaitu penelitian pada siklus II, dimana proses pembelajaran selanjutnya agar lebih fokus, sehingga siswa lebih memahami dan menguasai hal-
9 hal yang diperhatikan dalam bernyanyi sehingga terlaksananya kegiatan bernyanyi yang baik dan benar. b. Pelaksanaan Tindakan Siklus 2 Berdasarkan pengamatan aktivitas siswa pada proses pembelajaran siklus 2 terlihat jelas aktivitas siswa dapat diuraikan sebagai berikut yaitu kriteria sangat baik 41,67%, kriteria baik 58,33%, kriteria cukup 0% dan kriteria kurang 0%, dengan melihat hasil capaian aktivitas siswa pada proses pembelajaran siklus II kemampuan siswa dalam menguasai materi pembelajaran sudah baik. Pengamatan yang dlukan tidak berbeda jauh dengan pelaksanaan tindakan siklus 1 sebelumnya dimana terdapat 4 aspek yang diamati antara lain : penjiwaan vokal ketepatan bernyanyi 21 9 ritme dan irama kurang mampu cukup mampu mampu Gambar 4. Diagram pengamatan Aspek penilaian siswa Siklus 2 (sumber : Aspek kemampuan siswa Kelas V SDN Kamiwangi, 2014) berdasarkan aspek yang dinilai diatas siswa yag tidak mampu terhadap beberapa aspek menyanyi sudah tidak terlihat berikut Kemampuan siswa secara keseluruhan berdasarkan hasil perhitungan rata rata dan evaluasi tindakan terhadap siswa pada siklus II dapat disajikan pada gambar berikut : 10% 90% Mampu Tidak Mampu Keterangan : 27 siswa atau 90% yang mampu 3 siswa atau 10% yang tidak mampu Gambar 5. Diagram Hasil tindakan siklus 2 (sumber : data kemampuan siswa Kelas V SDN Kamiwangi, 2014)
10 Dari data tersebut dapat diperoleh gambaran tentang meningkatnya kemampuan siswa dalam menyanyikan lagu nasional dimana ada 27 orang atau 90% memperoleh kriteria Mampu dan 3 orang atau 10% memperoleh kriteria tidak mampu. Dari data tersebut dapat dilihat bahwa kemampuan siswa dalam menyanyikan lagu nasional telah meningkat dan memenuhi indikator kinerja yang ditetapkan yaitu 75%, sehingga tidak perlu lagi dilakukan tindakan penelitian kelas selanjutnya. Perbandingan Kemampuan Siswa Pada beberapa Tindakan Proses Pembelajaran Hasil penelitian dari observasi awal pada siswa dengan jumlah 30 orang yang duduk dibangku kelas V SDN Kamiwangi tentang kemampuan siswa menyanyikan lagu wajib nasional yakni hanya 13 orang atau 43% berada pada klasifikasi atau kriteria mampu dengan skor rata-rata 70,21. Klasifikasi tidak mampu ada 16 orang atau 57% dengan skor rata-rata 56,27 sehingga secara klasikal siswa yang mampu menyanyikan lagu nasional dengan baik belum mencukupi target 75%. Dari data yang diperoleh berdasarkan observasi awal siswa perlu diberi tindakan dalam hal ini peneliti member tindakan berupa penggunaan media pembelajaran yaitu melalui media audio visual dalam proses pembelajaran yang akan dilaksanakan pada penelitian siklus I Pada siklus I kemampuan siswa menyanyikan lagu nasional meningkat yakni siswa yang mendapatkan klasifikasi mampu mencapai 21 orang atau 70% dengan nilai rata-rata 78,80. Klasifikasi tidak mampu ada 9 orang atau 30% dengan nilai rata-rata 64. Dari data yang diperoleh pada siklus I tingkat kemampuan siswa sudah meningkat namun belum memenuhi target indikator kinerja mencapai 75% dari keseluruhan siswa, sehingga penelitian dilanjutkan pada siklus II dengan perbaikan proses pembelajaran berdasarkan hasil dari refleksi pada siklus I. Berdasarkan hasil refleksi maka diadakanlah perbaikan-perbaikan pada proses pembelajaran siklus II, sehingga pada siklus II kemampuan siswa lebih meningkat dalam menyanyikan lagu wajib nasional yaitu dengan pencapaian kriteria keberhasilan yakni dari 30 siswa terdapat 27 orang atau 90% berada pada
11 Persentasi Tingkat kemampuan siswa klasifikasi mampu dengan nilai rata-rata 83,62, kemudian 3 orang atau 10% berada pada klasifikasi tidak mampu dengan nilai rata-rata 67. Dari hasil yang diperoleh peneliti pada siklus II ternyata sudah memenuhi indikator kinerja yang telah ditetapkan sebelumnya yaitu mencapai 75% sehingga tidak perlu diadakan penelitian selanjutnya. Berikut perbandingan persentase antara observasi awal, tindakan siklus 1 dan tindakan sikluts 2 antara lain dapat dilihat pada gambar berikut : Gambar 3.Digram Perbandingan Kemampuan Siswa pada observasi awal, Siklus 1 dan Siklus 2 (Sumber :Data keberhasilan tingkat kemampuan keseluruhan siswa kelas V SDN Kamiwangi) Kesimpulan Berdasarkan hasil capaian peningkatan kemampuan menyanyikan lagu nasional yang diperoleh pada penelitian ini maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: bahwa melalui media audio visual efektif dapat meningkatkan kemampuan siswa menyanyikan lagu nasional di kelas V SDN Kamiwangi Kecamatan Toili Barat Kabupaten Banggai. Sehingga hipotesis yang dirumuskan dalam penelitian ini dapat diterima.
12 Saran Rekomendasi yang dapat ditawarkan berdasarkan hasil penelitian ini antara lain : 1. Proses pembelajaran pada mata pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan khususnya pada materi menyanyikan lagu nasional sudah saatnya diperhatikan dan dikembangkan dengan penggunaan berbagai media yang mendukung, seperti penggunaan media audio visual dalam pembelajaran menyanyi 2. Penelitian tindakan kelas ini kiranya agar mendapat perhatian dari pihakpihak yang terkait (Kepala Sekolah, Guru serta Siswa itu sendiri), agar memberikan dukungan penuh baik moral maupun material terhadap penelitian tindakan kelas disekolah guna demi meningkatnya kualitas dan mutu pendidikan/pembelajaran. 3. Diharapkan kepada peneliti lain kiranya dapat melaksanakan penelitian tindakan kelas yang serupa dengan pokok-pokok pembahasan yang lain dan dalam bidang pelajaran lainnya selain SBK guna perbaikan dan peningkatan kualitas pembelajaran di sekolah Daftar pustaka Muhsakir, the gau 2011.Kelebihan dan Kekurangan Media Audio. audio_6.html.16 Januari 2014 (08.27). Siswoyo, Agus Pengertian, Contoh dan Manfaat Lagu wajib Nasional di Indonesia Februari 2014 (13:27) Suryani, Nunuk dan Leo Agung Strategi Belajar Mengajar. Yogyakarta: Ombak. Suwarni, Sri Kupas Tuntas dan Lugas Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Gelora Aksara Pratama.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MENGUNGKAPKAN WAKTU (TIME) MELALUI MODEL MAKE A MATCH DI KELAS II SDN 8 LIMBOTO BARAT KABUPATEN GORONTALO
MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MENGUNGKAPKAN WAKTU (TIME) MELALUI MODEL MAKE A MATCH DI KELAS II SDN 8 LIMBOTO BARAT KABUPATEN GORONTALO LEMBAR PENGESAHAN JURNAL Diajukan sebagai persyaratan untuk memperoleh
Lebih terperinciMacam- macam Media Penyaji dalam Pembelajaran
Macam- macam Media Penyaji dalam Pembelajaran Dengan menganalisis media melalui bentuk penyajian dan cara penyajian, dapat diklasifikasikan menjadi: a. Kelompok ke-satu Dalam kelompok pertama ini berisikan
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORETIS DAN HIPOTESIS TINDAKAN. soal matematika.hal ini berarti bila seseorang terampil dengan benar
7 BAB II KAJIAN TEORETIS DAN HIPOTESIS TINDAKAN 2.1 Kajian Teoretis 2.1.1 Hakekat Kemampuan Kemampuan berasal dari kata mampu yang menurut kamus bahasa Indonesia mampu adalah sanggup. Jadi kemampuan adalah
Lebih terperinciLEMBAR PENGESAHAN JURNAL Diajukan Sebagai Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Fakultas Ilmu Pendidikan.
Meningkatkan Keterampilan Menyelesaikan Operasi Hitung Campuran Bilangan Cacah Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Turnamen Game Tim Atau TGT Pada Siswa Kelas II SDN V Toili Kabupaten Banggai LEMBAR
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN Setting Penelitian Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan di SDN 5 Tibawa Kecamatan Tibawa
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting Penelitian dan Karakteristik Subjek Penelitian 3.1.1 Setting Penelitian Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan di SDN 5 Tibawa Kecamatan Tibawa Kabupaten Gorontalo.
Lebih terperinciKEMAMPUAN SISWA MENGUNGKAPKAN PENDAPAT MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL DI KELAS IV SDN 2 TAPA KABUPATEN BONE BOLANGO
KEMAMPUAN SISWA MENGUNGKAPKAN PENDAPAT MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL DI KELAS IV SDN 2 TAPA KABUPATEN BONE BOLANGO Hartati Raden Pendidikan Guru Sekolah Dasar Pembimbing I : Dra. Hj. Evi Hasim, M.Pd Pembimbing
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORETIS DAN HIPOTESIS TINDAKAN Pengertian Pemahaman Pemahaman merupakan terjemahan dari istilah understanding yang diartikan
BAB II KAJIAN TEORETIS DAN HIPOTESIS TINDAKAN 2.1. Pengertian Pemahaman Pemahaman merupakan terjemahan dari istilah understanding yang diartikan sebagai penyerapan arti suatu materi yang dipelajari. Dalam
Lebih terperinciMENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA MENULIS KATA BAHASA INGGRIS MELALUI METODE FLASHCARD DI KELAS V MI AL FALAH KECAMATAN LIMBOTO BARAT
1 MENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA MENULIS KATA BAHASA INGGRIS MELALUI METODE FLASHCARD DI KELAS V MI AL FALAH KECAMATAN LIMBOTO BARAT NIKMAWATI TUNA Pendidikan Guru Sekolah Dasar Pembimbing I : Dra. Hj. Evi
Lebih terperinci2015 PEMBELAJARAN TARI TRANG-TRANG KOLENTRANG PADA KEGIATAN EKSTRAKULIKULER DI SD GRIBA 5 ANTAPANI BANDUNG
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kegiatan Ekstrakurikuler Kesenian di Sekolah Dasar merupakan suatu kegiatan pembelajaran yang mendukung mata pelajaran Seni Budaya dan Prakarya serta untuk membantu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Musik adalah salah satu karya seni bunyi dalam bentuk lagu atau komposisi musik, yang mengungkapakan pikiran dan perasaan penciptanya melalui unsurunsur musik,
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. PERSIAPAN PENELITIAN Sebelum penelitian dilakukan, peneliti mengadakan persiapan penelitian sebagai berikut: a. Peneliti meminta persetujuan Kepala SMA Islam Jepara
Lebih terperinciMeningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Metode Eksperimen dalam Pembelajaran IPA di Kelas V SDN Meselesek
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Metode Eksperimen dalam Pembelajaran IPA di Kelas V SDN Meselesek Isna Basonggo, I Made Tangkas, dan Irwan Said Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas Keguruan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Keterampilan bermain peran merupakan salah satu keterampilan berbahasa lisan yang penting dikuasai oleh siswa, termasuk siswa Sekolah Menengah Pertama. Seperti
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA MENGGUNAKAN KOMBINASI MEDIA GRAFIS JENIS BAGAN DAN MEDIA VIDEO. Oleh: Drs. H. Bulkani, M.Pd * dan Edy Franatha**
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA MENGGUNAKAN KOMBINASI MEDIA GRAFIS JENIS BAGAN DAN MEDIA VIDEO Oleh: Drs. H. Bulkani, M.Pd * dan Edy Franatha** ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini akan menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK).
29 BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian ini akan menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian Tindakan Kelas (classroom act/u/i research) bertujuan untuk memperbaiki kinerja
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. dan hasil pembelajaran yang terjadi pada siswa. Penelitian ini dilaksanakan
1 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Latar dan Karakteristik Penelitian 3.1.1 Latar Penelitian Penelitian tindakan kelas merupakan salah satu cara untuk memperbaiki dan meningkatkan profesionalisme guru dalam
Lebih terperinciPenggunaan Media Visual untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Pembelajaran IPA Tentang Struktur Permukaan Bumi Kelas III SDN Siumbatu
Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol. 3 No. 1 ISSN 2354-614X Penggunaan Media Visual untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Pembelajaran IPA Tentang Struktur Permukaan Bumi Kelas III SDN Siumbatu Haslena
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan 4.1.1 Kondisi Awal Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri Kumpulrejo 02 Salatiga Kecamatan Argomulyo. Kepala Sekolah dari SD
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional sangat strategis dalam kehidupan bangsa Indonesia. Bahasa Indonesia harus dapat dikuasai oleh seluruh lapisan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pendapat Sumardjo (Mursini 2010:17) yang mengemukakan bahwa sastra adalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan proses kegiatan mengubah perilaku individu ke arah kedewasaan dan kematangan. Salah satu bentuk pendidikan adalah pendidikan yang berupa
Lebih terperinciMENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI METODE PEMBERIAN TUGAS DI KELAS 2 SDN 6 TELAGA BIRU KECAMATAN TELAGA BIRU KABUPATEN GORONTALO
1 MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI METODE PEMBERIAN TUGAS DI KELAS 2 SDN 6 TELAGA BIRU KECAMATAN TELAGA BIRU KABUPATEN GORONTALO JURNAL PENELITIAN Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan
Lebih terperinciPENERAPAN KONSEP PEMBELAJARAN AKTIF, KREATIF, EFEKTIF, DAN MENYENANGKAN (PAKEM) DALAM MENYIMAK PUISI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN APRESIASI SASTRA
PENERAPAN KONSEP PEMBELAJARAN AKTIF, KREATIF, EFEKTIF, DAN MENYENANGKAN (PAKEM) DALAM MENYIMAK PUISI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN APRESIASI SASTRA Dra. Isnaeni Praptanti, M.Pd., dan Drs. Karma Iswasta
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Musik merupakan suatu media yang tidak dapat dipisahkan dengan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Musik merupakan suatu media yang tidak dapat dipisahkan dengan kehidupan manusia, sebagai mahluk yang dibekali cipta, rasa dan karsa oleh Tuhan Yang Maha Esa.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan seni di sekolah diarahkan untuk menumbuhkan rasa estetik sehingga tumbuh sikap apresiatif dalam jiwa siswa. Hal ini sesuai dengan aturan pemerintah
Lebih terperinciPENINGKATAN KEMAMPUAN MEMAHAMI UNSUR-UNSUR CERITA PENDEK MELALUI METODE JIGSAW
inamika Vol. 3, No. 3, Januari 2013 ISSN 0854-2172 PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMAHAMI UNSUR-UNSUR ERITA PENEK MELALUI METOE JIGSAW S Negeri Kasimpar Kecamatan Petungkriyono Kabupaten Pekalongan Abstrak Tujuan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Lokasi Penelitian Penelitian dilaksanakan di SD Negeri Tlogodalem. SD Negeri Tlogodalem terletak di Dusun Ngadisari, Desa Tlogodalem, Kecamatan Kertek, Kabupaten
Lebih terperinciKERANGKA PEMlKlRAN. Jenis Musik Dangdut Versus Jenis Musik Pop
KERANGKA PEMlKlRAN Beberapa peubah dalam penelitian media film bingkai bersuara ini ialah jenis musik, penyajian bentuk gambar dan peningkatan pengetahuan. Jenis musik pengiring penyajian film bingkai
Lebih terperinciPERSETUJUAN PEMBIMBING
1 PERSETUJUAN PEMBIMBING JURNAL MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MEMPERAGAKAN TARI NUSANTARA MELALUI METODE DEMONSTRASI DI KELAS IV SDN 27 TIBAWA KABUPATEN GORONTALO Oleh : MERLIN KASIM Telah Diperiksa Dan
Lebih terperinciPENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA KARTU KATA PADA SISWA KELAS II SD NEGERI 001 RIMBA SEKAMPUNG DUMAI
PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA KARTU KATA PADA SISWA KELAS II SD NEGERI 001 RIMBA SEKAMPUNG DUMAI Farida Hasmi Surel : hasmifarida1963@gmail.com ABSTRAK Tujuan dari
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN RASA CINTA TANAH AIR DAN KETERAMPILAN MENYANYIKAN LAGU WAJIB MENGGUNAKAN MODEL DIRECT INSTRUCTION
UPAYA MENINGKATKAN RASA CINTA TANAH AIR DAN KETERAMPILAN MENYANYIKAN LAGU WAJIB MENGGUNAKAN MODEL DIRECT INSTRUCTION BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS IVB SD NEGERI 2 CILONGOK SKRIPSI Diajukan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
52 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilakukan di Sekolah Dasar Negeri 2 Panggang Kecamatan Jepara Kabupaten Jepara Semester II Tahun Pelajaran 2011/2012
Lebih terperinciBAB II KESENIAN TANJIDOR
BAB II KESENIAN TANJIDOR II.1. Pengertian Tanjidor Tanjidor adalah grup musik tradisional yang berasal dari Betawi yang sudah sangat dikenal oleh masyarakat khususnya masyarakat Betawi. Tanjidor merupakan
Lebih terperinciMAKALAH Media Visual Tugas ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Media Pembelajaran Dosen pengampu : Hermawan Wahyu Setiadi, M.
MAKALAH Media Visual Tugas ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Media Pembelajaran Dosen pengampu : Hermawan Wahyu Setiadi, M. Pd Disusun Oleh: Madinatul Munawaroh (14144600187) Puput Wulandari
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Permasalahan yang sering terjadi dalam dunia pendidikan meliputi
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Permasalahan yang sering terjadi dalam dunia pendidikan meliputi beberapa aspek diantaranya mengenai perubahan kurikulum, pengembangan model pembelajaran,
Lebih terperinciIjer.web.id Indonesian Journal on Education and Research - Volume 2 No
Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Media Lagu Pada Mata Pelajaran IPA Siswa Kelas IV SDN 01 Tengklik Kecamatan Tawangmangu Tahun Pelajaran 2016/2017 Sartono SDN 01 Tengklik Abstract - Improve
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. 1. Penelitian ini dilakukan di kelas II SD Negeri 6 Sindurejo, Kecamatan
BAB III METODE PENELITIAN A. Setting Penelitian 1. Penelitian ini dilakukan di kelas II SD Negeri 6 Sindurejo, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan. 2. Waktu Penelitian Waktu berlangsungnya penelitian ini
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sejak awal Millenium ketiga Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sejak awal Millenium ketiga Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) berkembang demikian pesat, khususnya di bidang industri. Di satu sisi era ini membawa iklim
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGANALISIS UNSUR INSTRINSIK PADA CERPEN MELALUI MEDIA AUDIOVISUAL. Yuni Setiarini
Didaktikum : Jurnal Penelitian Tindakan Kelas Vol. 16, No. 4, Agustus 2015 (Edisi Khusus) ISSN 2087-3557 UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGANALISIS UNSUR INSTRINSIK SMP Negeri 7 Pemalang, Jawa Tengah Abstrak
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KURIKULUM 2013
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KURIKULUM 2013 MATA PELAJARAN SENI BUDAYA (SENI MUSIK) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP 01) Sekolah : SMP Mata Pelajaran : Seni Budaya (Seni Musik) Kelas/Semester
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan kebutuhan manusia dalam hidupnya dan selalu
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan merupakan kebutuhan manusia dalam hidupnya dan selalu berubah mengikuti perkembangan zaman, teknologi, dan budaya masyarakat. Pendidikan dari masa ke masa
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
19 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Latar dan Karakteritik Penelitian 3.1.1 Latar Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di PAUD Lestari Desa Moluo Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara Tahun Pelajaran
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri Ngajaran 03 Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang. Subyek yang menjadi penelitian
Lebih terperincisiswasekolah dasar memiliki perkembangan seni secara optimal kompetensinya.
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pengembangan keterampilan bernyanyi salah satu bagian utama dari pengembangan kompetensiseni pada siswasekolah Dasar. Hal ini dilakukan agar siswasekolah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pendidikan yang diselenggarakan di lembaga pendidikan. Dengan demikian, pelaksanaan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Masalah Pendidikan salah satu proses di mana anak didik mendapat sejumlah pengetahuan dan pengalaman dari orang yang sudah dewasa atau pendidik. Pendidikan berjalan
Lebih terperinciSILABUS PERKULIAHAN. Pendidikan Seni Musik. Oleh: Ai Sutini, M.PD. Uus Kusnadi, M.PD PROGRAM PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
SILABUS PERKULIAHAN Pendidikan Seni Musik Kode Mata Kuliah/SKS : GD107/2SKS Oleh: Ai Sutini, M.PD Uus Kusnadi, M.PD PROGRAM PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA KAMPUS CIBIRU
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian dengan judul Pembelajaran tari sigeh penguten menggunakan pendekatan
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Penelitian dengan judul Pembelajaran tari sigeh penguten menggunakan pendekatan saintifik pada kelas X.MIA.2 di SMA Negeri 2 Kota Metro, maka penelitian
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan di SDN 25 Limboto
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Hasil Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilakukan di SDN 25 Limboto Kecamatan Limboto. Sekolah ini dipilih oleh peneliti karena dianggap sangat
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI MELALUI BIMBINGAN SOSIAL DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL. Richah Sofiyanti dan Heri Saptadi Ismanto
Jurnal Penelitian Tindakan Bimbingan dan Konseling Vol. 1, No. 2, Mei 2015 ISSN 2442-9775 UPAYA MENINGKATKAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI MELALUI BIMBINGAN SOSIAL DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL Richah Sofiyanti
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. yang terdiri dari 17 siswa laki-laki dan 15 siswa perempuan. Siswa dikelas ini
61 A IV HASIL PENELITIAN DAN PEMAHASAN A. Refleksi Awal Proses Pembelajaran IPA Penelitian tindakan kelas ini telah dilaksanakan di kelas V SD Negeri 0 Kota engkulu. Subjek dalam penelitian ini adalah
Lebih terperinciDesyandri, S.Pd., M.Pd NIP
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Dengan Menggunakan Pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi Waktu : Bernyanyi : III/2 : 4 x 35 menit Oleh, Desyandri,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Berkenaan dengan pendidikan seni dalam Permendiknas no.22 tahun
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Berkenaan dengan pendidikan seni dalam Permendiknas no.22 tahun 2006 tentang Standar Isi Kurikulum 2006 dijelaskan bahwa mata pelajaran Seni Budaya pada dasarnya merupakan
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan
175 BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI A. Kesimpulan Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut. 1. Gerak dan irama dalam bentuk lagu dapat digunakan sebagai suatu
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Setting dan Karakteristik Subyek Penelitian
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakteristik Subyek Penelitian 3.1.1 Setting Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di Kelas 1 SDN 10 Paguyaman Kecamatan Paguyaman Kabupaten
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Bahasa mempunyai peranan penting dalam perkembangan intelektual,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bahasa mempunyai peranan penting dalam perkembangan intelektual, sosial, dan emosional peserta didik. Bahasa adalah alat komunikasi antar anggota masyarakat,
Lebih terperinciSILABUS. Mata Pelajaran Kelas/Semester : II/ 2 Standar Kompetensi : Seni Rupa 5. Mengapresisasi karya seni rupa
SILABUS Nama Sekolah Standar Kompetensi : Seni Rupa 5. Mengapresisasi karya seni rupa 5.1 Mengidentifikasi unsur rupa pada karya seni rupa 5.2 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap unsur rupa pada karya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Busro Hamzah, : 2001: 4) yang menyatakan bahwa :
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan seni musik merupakan salah satu pembentukan manusia Indoensia seutuhnya dengan cara memupuk rasa kebanggaan nasional dan ketahanan dalam menanggulangi pengaruh
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas V SDN 20 Limboto
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Latar dan Karakteristik Penelitian 3.1.1 Latar Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas V SDN 20 Limboto Kabupaten Gorontalo. 3.1.2 Letak Sekolah Penelitian
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dan guru untuk meningkatkan keterampilan memeragakan dinamika lagu
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Hasil penelitian diperoleh dari hasil observasi dan wawancara yang dilakukan peneliti kepada guru dan peserta didik di MI Roudlotul Ihsan Sukodono.
Lebih terperinciUpaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Metode NHT (Numbered Head Together) Pada Pokok Bahasan Gaya Kelas V SDN 6 Tambun
Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Metode NHT (Numbered Head Together) Pada Pokok Bahasan Gaya Kelas V SDN 6 Tambun Hildayanti Anwar Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Lokasi Penelitian Penelitian dilaksanakan di SD Negeri 1 Rojoimo. SD Negeri 1 Rojoimo terletak di Desa Mirombo Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Wonosobo. SD Negeri
Lebih terperinciPENINGKATAN KECERDASAN MUSIKAL MELALUI GERAK DAN LAGU PADA ANAK KELOMPOK B DI TK KEMALA BHAYANGKARI 70 KECAMATAN MASARAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014
PENINGKATAN KECERDASAN MUSIKAL MELALUI GERAK DAN LAGU PADA ANAK KELOMPOK B DI TK KEMALA BHAYANGKARI 70 KECAMATAN MASARAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014 NASKAH PUBLIKASI Diajukan oleh : SRI MULYANI NIM: A 53H111
Lebih terperinciJurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar
PENERAPAN BIMBINGAN KELOMPOK DALAM MENGATASI MASALAH BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DI KELAS IV MI AL-YUSRA DI KECAMATAN DUNGINGI KOTA GORONTALO Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar Penulis Utama:
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Distribusi Ketuntasan Hasil Belajar Tematik Tema Lingkungan Sekitar Pada Pra Siklus
4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Diskripsi Pra Siklus BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Sebelum siklus I dilaksanakan, perlu diketahui data skor siswa pada pra siklus dari pembelajaran yang dilakukan oleh
Lebih terperinciPERSETUJUAN PEMBIMBING JURNAL
1 PERSETUJUAN PEMBIMBING JURNAL MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MENULIS KATA KERJA BAHASA INGGRIS MELALUI MODEL MAKE A MATCH DI KELAS IV SDN 28 TIBAWA KABUPATEN GORONTALO Oleh SRIMIRANTI I. NURKAMIDEN NIM.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting Penelitian Jenis penelitian ini adalah PTK Kolaborasi. Penelitian ini dilakukan di kelas II SDN 2 Jlamprang Kecamatan Mojotengah Kabupaten Wonosobo. Waktu penelitian
Lebih terperinciMeningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Pada Mata Pelajaran IPS di Kelas VI SDN Bulu Pountu Jaya
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Pada Mata Pelajaran IPS di Kelas VI SDN Bulu Pountu Jaya Sofyan, Jamaludin, dan Arif Firmanyah Mahasiswa Program Guru
Lebih terperinciElistina. Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tadulako ABSTRAK
Penerapan Model Pembelajaran Langsung (Direct Instruction) Berbantuan Gambar Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPA di Kelas V SDN 5 Basi Kecamatan Basidondo Tolitoli Elistina Mahasiswa
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. April sampai bulan Juni tahun pelajaran 2011/2012. SDN 5 Suwawa Tengah
26 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Latar dan Karakteristik Subjek Penelitian. 3.1.1 Latar Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SDN 5 Suwawa Tengah Kecamatan Suwawa Tengah Kabupaten Bone Bolango.
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Jam ke : SMP Negeri 3 Kalasan : Seni Budaya : VIII C : 1, 2, 3 kelas VIII C A. KompetensiInti KI 1 Menghargai dan menghayati
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB I HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan Penelitian dilakukan di SD Negeri Jlamprang 2 Kecamatan Wonosobo Kabupaten Wonosobo kelas II dengan jumlah siswa sebanyak 35 yang terdiri
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Keberhasilan dalam proses belajar mengajar di sekolah tergantung kepada
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Keberhasilan dalam proses belajar mengajar di sekolah tergantung kepada beberapa aspek yaitu kurikulum, sarana dan prasarana, guru, siswa dan model atau metode
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. melakukan tindakan didalam kelas (Classroom Action research) atau biasa juga
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan melakukan tindakan didalam kelas (Classroom Action research) atau biasa juga disebut PTK.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kurikulum yang sekarang banyak digunakan oleh sekolah yaitu Kurikulum
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kurikulum merupakan sumber acuan dalam proses belajar mengajar. Kurikulum yang sekarang banyak digunakan oleh sekolah yaitu Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SDN 18 Pulubala Kabupaten Gorontalo.
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Latar dan Karakteristik Subjek Penelitian 3.1.1 Latar Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SDN 18 Pulubala Kabupaten Gorontalo. SDN 18 Pulubala merupakan salah satu sekolah
Lebih terperinciPENGGUNAAN METODE KARTU BERGAMBAR DALAM RANGKA MENINGKATKAN PRESTASI SISWA KELAS VI PADA MATA PELAJARAN
PENGGUNAAN METODE KARTU BERGAMBAR DALAM RANGKA MENINGKATKAN PRESTASI SISWA KELAS VI PADA MATA PELAJARAN PKn SDN BORO KECAMATAN KEDUNGWARU KABUPATEN TULUNGAGUNG SUYONO SDN Boro Tulungagung dhanaunair@gmail.com
Lebih terperinciMENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA TENTANG UNSUR GERAK TARI MELALUI METODE DEMONSTRASI DI KELAS I SDN 40 HULOTHALANGI KOTA GORONTALO ABSTRAK
MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA TENTANG UNSUR GERAK TARI MELALUI METODE DEMONSTRASI DI KELAS I SDN 40 HULOTHALANGI KOTA GORONTALO ABSTRAK 1. Pembimbing I Drs. Haris Mahmud, S.Pd, M.Si 2. Pembimbing 2 Wiwy
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. baik, di antaranya disebabkan oleh kurangnya minat dan motivasi siswa. Salah satu
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pembelajaran menulis di sekolah saat ini masih belum terlaksana dengan baik, di antaranya disebabkan oleh kurangnya minat dan motivasi siswa. Salah satu penyebab
Lebih terperinciIswandi Abdullah, I Nyoman Murdiana, dan Dasa Ismaimuza
Peningkatan Hasil Belajar Siswa Tentang Konsep Keliling dan Luas Persegi Panjang Melalui Pendekatan Pembelajaran Matematika Realistik di Kelas III SDN Luksagu Iswandi Abdullah, I Nyoman Murdiana, dan Dasa
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini terdiri dari 2 siklus. Siklus 1 dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Kondisi Awal Penelitian ini dilakukan pada Kelas VII B SMP Negeri 2 Mrebet Kecamatan Mrebet, Kabupaten Purbalingga pada Semester
Lebih terperinciPenerapan Model Pembelajaran Kooperatif Think-Pair-Share untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VA2 SDN 12 Palu pada Mata Pelajaran Matematika
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Think-Pair-Share untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VA2 SDN 12 Palu pada Mata Pelajaran Matematika Fatma SDN 12 Palu Kota Palu Provinsi Sulawesi Tengah
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
41 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Hasil Penelitian Pra Siklus Berdasarkan hasil penelitian pada siswa kelas IV SDN Randuacir 01 Salatiga semester 2 tahun 2013/2014 nampak
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Pelaksanaan Tindakan BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pelaksanaan tindakan pada penelitian terdiri dari 2 siklus yaitu siklus 1 dan siklus 2. Setiap siklus terdiri dari 3 kali pertemuan. Dalam
Lebih terperinciARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MODEL MODELLING THE WAY
ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MODEL MODELLING THE WAY PADA SDN 09 SURAU GADANG PADANG Oleh: POVY ANDRIANI NPM.
Lebih terperinciUNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
JURNAL PENELITIAN MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYELESAIKAN MASALAH YANG BERKAITAN DENGAN KELILING PERSEGI DAN PERSEGI PANJANG MELALUI METODE KARYAWISATA PADA SISWA KELAS III SDN NO. 72 KOTA TIMUR KOTA GORONTALO.
Lebih terperinciPenerapan Model Pembelajaran Creative Problem Solving Untuk Meningkatkan Hasil Belajar pada Siswa Kelas X MIPA4 SMA Negeri 5 Palu
Penerapan Model Pembelajaran Creative Problem Solving Untuk Meningkatkan Hasil Belajar pada Siswa Kelas X MIPA4 SMA Negeri 5 Palu Nur Cahyani, H. Fihrin dan Amiruddin Kade nurlahako@yahoo.co.id Program
Lebih terperinciUpaya Meningkatkan Kemampuan Siswa Membaca Puisi Melalui Pendekatan Proses Di Kelas IV SDN 2 Polanto Jaya
Upaya Meningkatkan Kemampuan Siswa Membaca Puisi Melalui Pendekatan Proses Di Kelas IV SDN 2 Polanto Jaya I Nyoman Adi Setiawan Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Lebih terperinciMeningkatkan Motivasi Belajar Ips Melalui Penggunaan Media Ganbar Pada Siswa Kelas III di SDN 05 Bunobogu
Meningkatkan Motivasi Belajar Ips Melalui Penggunaan Media Ganbar Pada Siswa Kelas III di SDN 05 Bunobogu Sarnita Y. Bau, Hasdin, dan Nurvita Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas Keguruan dan
Lebih terperinciSKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PG-PAUD FKIP UNP Kediri
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBEDAKAN BENTUK GEOMETRI MELALUI PENGGUNAAN MEDIA BALOK PADA ANAK KELOMPOK A TK NEGERI PEMBINA KABUPATEN BLITAR SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Guna Memperoleh Gelar
Lebih terperinciEndang Srininsih Guru SMPN 4 Mataram. menyanyi sesuka mereka tanpa memperdulikan adanya aturanaturaan
e-issn: 2442-7667 p-issn: 1412-6087 Penerapan Teknik Vokal yang Baik dan Benar dengan Menggunakan Metode Demonstrasi untuk Meningkatkan Kemampuan Bernyanyi Mata Pelajaran Seni Budaya pada Siswa Kelas VII
Lebih terperinciMENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MENEMUKAN KALIMAT UTAMA PARAGRAF MELALUI METODE DISCOVERY DI KELAS IV SDN 2 TELAGA KECAMATAN TELAGA KABUPATEN GORONTALO
1 MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MENEMUKAN KALIMAT UTAMA PARAGRAF MELALUI METODE DISCOVERY DI KELAS IV SDN 2 TELAGA KECAMATAN TELAGA KABUPATEN GORONTALO NOVITA Evi Hasim 1 Wiwy T. Pulukadang 2 Jurusan /
Lebih terperinciPENGESAHAN JURNAL. Oleh SULIYANTY MOODUTO NIM Telah diperiksa dan disetujui untuk diuji pada ujian skripsi
PENGESAHAN JURNAL Skripsi yang berjudul Mengembangkan Kemampuan Mengenal Huruf Vokal Melalui Metode Bernyanyi Pada Anak Kelompok B PAUD Al Kautsar Desa Mohungo Kabupaten Boalemo Oleh SULIYANTY MOODUTO
Lebih terperinciTaviv Listin Kariani 15
MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MATERI BENDA LANGIT DAN PERISTIWA ALAM DENGAN METODE DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS I SDN AMPEL 04 WULUHAN JEMBER Taviv Listin Kariani 15 Abstrak. Ilmu Pengetahuan
Lebih terperinciSILABUS DAN SAP PERKULIAHAN
SILABUS DAN SAP PERKULIAHAN Pendidikan Seni Musik Kode Mata Kuliah/SKS : GD107/2SKS Oleh: Ai Sutini, M.PD Uus Kusnadi, M.PD PROGRAM PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA KAMPUS
Lebih terperinciMeningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pembelajaran PKn Melalui Pendekatan Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Kelas IV SD Inpres Koyoan
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pembelajaran PKn Melalui Pendekatan Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Kelas IV SD Inpres Koyoan Aspan R. H. Mahmud, Bonifasius Saneba, dan Jamaludin Mahasiswa Program
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA
BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Hasil Belajar Apresiasi Puisi 1. Definisi Belajar Pengertian belajar menurut Dimyati dkk (2002 : 5), menyebutkan bahwa belajar itu senantiasa merupakan perubahan tingkah laku atau
Lebih terperinciPERSETUJUAN PEMBIMBING JURNAL
PERSETUJUAN PEMBIMBING JURNAL MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MEMPERAGAKAN TARI SARONDE KREASI MELALUI METODE DRILL DI KELAS V SDN 5 LIMBOTO BARAT KABUPATEN GORONTALO Oleh ABD. RAHMAN MOODUTO NIM. 151 410
Lebih terperinciCandra Hulopi SI Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Negeri Gorontalo
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE ROLE PLAYING PADA MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN DIKELAS X PEMASARAN SMK NEGERI I LIMBOTO Candra Hulopi 911 409 022
Lebih terperinciBAB III PROSEDUR PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan (action research) yang
27 BAB III PROSEDUR PENELITIAN.1 Rancangan Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan (action research) yang diimplementasikan dalam proses pembelajaran membaca teks berita siswa
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Kelas IV SDN 7 Bilato Kabupaten Gorontalo.
24 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Latar dan karakteristik subjek penelitian 3.1.1 Latar penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Kelas IV SDN 7 Bilato Kabupaten Gorontalo. Penelitian ini dilaksanakan dalam
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
24 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan 4.1.1 Kondisi Sekolah Secara geografis SD Negeri 2 Plosoharjo terletak di Desa Plosoharjo Kecamatan Toroh Kabupaten Grobogan. Berada di
Lebih terperinci