Chapter 12 Investment Analysis and Portfolio Management
|
|
- Liani Pranoto
- 8 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Chapter 12 Investment Analysis and Portfolio Management Frank K. Reilly & Keith C. Brown
2 Chapter 12 Macroeconomic and Market Analysis: The Global Asset Allocation Decision Questions to be answered: 1. What are the expected and the empirical relationships between economic activity and security markets? 2. What is the macroeconomic approach to estimating future market returns? 3. What are the major macroeconomic techniques used to project the securities market? 4. What is the leading economic indicator approach? What are its uses and shortcomings and can it be used to predict stock prices? 5. What are the expected and the empirical relationships between the growth of the money supply and stock prices? 2
3 Chapter What is meant by excess liquidity and how is it measured? 7. What is the effect of monetary policy on stock prices in the United States and around the world? 8. What are the expected and the empirical relationships between inflation, interest rates, and bond prices? 9. What are the expected and empirical relationships between inflation and stock prices? 10. When analyzing world security markets, what is the relationship between inflation and interest rates in alternative countries? What is the effect of inflation and interest rates on exchange rates? 11. How do the basic valuation variables differ among countries? 12. How do stock price returns among countries correlate when considering domestic returns and returns in U.S. dollars? 13. What factors should be considered when analyzing the outlook for a foreign economy and its stock and bond market? 14. What is the asset allocation procedure for a global portfolio? 15. For a world asset allocation, what is meant by normal weighting, underweighting, and overweighting? 3
4 Economies and Markets Ada hubungan yg kuat antara perekonomian dan pasar saham Pasar sekuritas merefleksikan APA yg sdg berjalan (going on) dlm suatu perekonomian sebab nilai INVESTASI ditentukan oleh Arus kas ekspektasiannya Return yg disyaratkan (required rate of return) 4
5 Economic Activity and Security Markets Pasar saham sb suatu indikator yg plng menentukan (Leading) Harga saham merefleksikan ekspektasi laba, dividen, dan tingkat bunga Harga saham bereaksi pd serangkaian indikator yg menentukan (various leading indicator series) Harga saham menurun sblm perekonomian menurun 5
6 Cyclical Indicator Approach to Forecasting the Economy Pendekatan ini berargumen bhw perekonomian agregat berkembang dan menurun (expands and contracts) dlm periode yg terpisah (discernable) National Bureau of Economic Research (NBER) Kategori indikator bersiklus (Cyclical indicator) Indikator paling menentukan (leading) Indikator saling berpengaruh (coincident) Indikator berselang (lagging) Serangkaian gabungan dan rasio-rasio (Composite series and ratio of series) 6
7 Cyclical Indicator Categories Leading indicators kondisi ekonomi (economic series) yg biasanya mencapai puncak atau batas bawah (peaks or troughs) sblm puncak dan batas bawa dlm aktivitas perekonomian agregat Coincident indicators kondisi ekonomi yg memiliki puncak dan batas bawah yg sulit bersesuaian (roughly coincide) dg puncak dan batas bawah dlm siklus bisnis 7
8 Cyclical Indicator Categories Lagging indicators kondisi ekonomi (economic series) yg mengalami puncak dan pangkal bawah stlh perekonomian agregat Selected series kondisi ekonomi yg tdk jatuh ke dlm satu dr tiga kelompok utama tsb 8
9 Cyclical Indicator Approach to Forecasting the Economy Ukuran analitis kinerja Indeks transmisi (diffusion indexes) trend Tingkat perubahan Arah perubahan Komparasi dg siklus sebelumnya 9
10 Cyclical Indicator Approach to Forecasting the Economy Keterbatasan pendekatan indikator bersiklus (cyclical indicator) Variabilitas tinggi Sifat uang (currency of) data dan revisi Tak ada indikator (no series) yg merefleksikan sektor jasa Tak ada indikator yg mewakili perekonomian global Perkembangan politis dan internasional tdk dimasukkan sbg faktor ke dlm (factored into) suatu sistem statistikal 10
11 Cyclical Indicator Approach to Forecasting the Economy Leading indicators dan harga saham Seri indikator yg menentukan lainnya CIBCR: Indeks Long-leading Indeks leading employment Indeks Leading inflation Analisis indikator penentu altenatif tentang inflasi Seri indikator penentu internasional Survei sentimen dan ekspektasi 11
12 Monetary Variables, the Economy, and Stock Prices Penawaran uang dan perekonomian Penawaran uang dan harga saham Likuiditas ekses dan harga saham Perubahan persentasi dr tahun ke tahun dlm penawaran uang M2 disesuaikan unt tabungan jk pendek (small time deposits) dikurangi perubhn tahun ke tahun dlm GDP nominal 12
13 Money Supply and the Economy Penurunan dlm tingkat pertumbuhan penawaran uang telah memicu (preceded) kontraksi bisnis selama rata-rata 20 bln Peningkatan dlm tngkat pertumbuhan penawaran uang tlh memicu ekpansi ekonomi sekitar 8 bln 13
14 Money Supply and Stock Prices Likuiditas ekses dan harga saham Likuiditas ekses historis di US Likuiditas ekses historis di negara asing (non US) 14
15 Monetary Variables, the Economy, and Stock Prices Variabel ekonomik lain dan harga saham Petumbuhan dlm produksi industrial Perubahan dlm tambahan risiko (risk premium) Perputaran (twists) dlm kurve yield Ukuran inflasi kejutan (unanticipated inflation) Perubahan dlm inflasi ekspektasian slm periode inflasi yg berubah-ubah (volatile) 15
16 Inflation, Interest Rates, and Security Prices Inflasi dan tingkat bunga generally move together investors are not good at predicting inflation Tingkat Inflasi dan harg obligasi Hubungan negatif Lbh besar pengaruhnya pd obligasi jk lbh panjang Tingkat bunga dan harga saham Tdk mengarah dan tidak konsisten Efek berubah dr waktu ke waktu 16
17 Analysis of World Security Markets Goldman, Sachs & Co. World Investing Strategy Highlights Inflasi dan kurs pertukaran Korelasi di antara return Perubahan harga saham negara Individual Analisis negara Individual Alokasi aset dunia 17
18 The Internet Investments Online
19 The Internet Investments Online
20 End of Chapter 12 The Analysis of Alternative Economies and Securities Markets: The Global Asset Allocation Decision 20
21 Future Topics Chapter 13 Stock Market Analysis Microanalysis of a country s stock market Application of the DDM and the FCFE models to the aggregate stock market How to arrive at an expected market value and an expected rate of return for the stock market? 21
Investment Analysis and Portfolio Management. Frank K. Reilly & Keith C. Brown
Investment Analysis and Portfolio Management Frank K. Reilly & Keith C. Brown Part 1: BACKGROUND 1 Seting Investasi 2 Alokasi Aset RETURN RISIKO PASAR MODAL 3 Investasi 5 Indeks 4 Pasar 2 Chapter 1 The
Lebih terperinciRETURN DAN RESIKO AKTIVA TUNGGAL
1 Pertemuan 9 RETURN DAN RESIKO AKTIVA TUNGGAL A. Pengertian Return & Resiko Suatu Investasi Seorang investor maupun perusahaan yang melakukan kegiatan investasi selalu dihadapkan pada resiko dan return
Lebih terperinciChapter 19. Investment Analysis and Portfolio Management Seventh Edition by Frank K. Reilly & Keith C. Brown
Lecture Presentation Software to accompany Investment Analysis and Portfolio Management Seventh Edition by Frank K. Reilly & Keith C. Brown Chapter 19 Part 5: ANALYSIS OF BOND 17 Fundamental Obligasi 18
Lebih terperinciA. Expected Return. 1. Perhitungan expected return investasi tahunan
1 Bahan ajar digunakan sebagai materi penunjang Mata Kuliah : Manajemen Investasi Dikompilasi oleh : Nila Firdausi Nuzula, PhD Program Studi : Administrasi Bisnis, Universitas Brawijaya RETURNS Berdasarkan
Lebih terperinciChapter 13 Investment Analysis and Portfolio Management
Chapter 13 Investment Analysis and Portfolio Management Frank K. Reilly & Keith C. Brown Chapter 13 Industry Analysis Questions to be answered: 1. Is there a difference between the returns for alternative
Lebih terperinciRISIKO. Untuk menghitung risiko berdasarkan probabilitas, investor menggunakan standar deviasi dengan rumus sebagai berikut.
Bahan ajar digunakan sebagai materi penunjang Mata Kuliah: Manajemen Investasi Dikompilasi oleh: Nila Firdausi Nuzula, PhD RISIKO Perhitungan risiko digunakan untuk melengkapi perhitungan tingkat return
Lebih terperinciDasar-Dasar. Proses Valuasi. Top-down Analysis: 3 Pokok Analisis. 1. Perekonomian. Fiscal Policy. (Kebijakan Fiskal)
Proses Valuasi Dasar-Dasar Valuasi Top-down Analysis: 3 Pokok Analisis 1. Perekonomian Fiscal Policy Longgar: mendorong konsumsi (Kebijakan Fiskal) Ketat: memperlambat konsumsi Monetary Policy (Kebijakan
Lebih terperinciChapter 9 Investment Analysis and Portfolio Management
Chapter 9 Investment Analysis and Portfolio Management Frank K. Reilly & Keith C. Brown Chapter 9 Multifactor Models of Risk and Return Questions to be answered: 1. What is the arbitrage pricing theory
Lebih terperinciChapter 2 (Brigham & Daves, 2004) RISK AND RETURN I. Magsi UNS
Chapter 2 (Brigham & Daves, 2004) RISK AND RETURN I PENDAHULUAN Building blocks keuangan meliputi: time value of money, risk and rate of return model penilaian saham dan obligasi Bab ini meliputi: Basic
Lebih terperinciKULIAH VI INTERNATIONAL PARITY CONDITION FISHER EFFECT & INTERNATIONAL FISHER EFFECT
KULIAH VI INTERNATIONAL PARITY CONDITION FISHER EFFECT & INTERNATIONAL FISHER EFFECT Mata Kuliah : Manajemen Keuangan Internasional (MKI). Dosen : Pedro Ximenes, ST,MM Pengertian (Fisher Effect) Currencies
Lebih terperinciMekanisme transmisi. Angelina Ika Rahutami 2011
Mekanisme transmisi Angelina Ika Rahutami 2011 the transmission mechanism Seluruh model makroekonometrik mengandung penjelasan kuantitatif yang menunjukkan bagaimana perubahan variabel nominal membawa
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci : Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), Tingkat Inflasi, Tingkat Suku Bunga SBI, Nilai Tukar Rupiah. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Indeks harga saham gabungan (IHSG) merupakan suatu indikator yang menunjukkan pergerakan harga saham. Terdapat beberapa faktor yang bisa mempengaruhi IHSG, salah satunya faktor makroekonomi. Tujuan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mempengaruhi aktivitas perekonomian ditransmisikan melalui pasar keuangan.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebijakan moneter dan pasar keuangan merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan mengingat setiap perubahan kebijakan moneter untuk mempengaruhi aktivitas perekonomian
Lebih terperinciDAFTAR ISI STATISTIK EKONOMI KEUANGAN INDONESIA KATA PENGANTAR TABEL-TABEL
STATISTIK EKONOMI KEUANGAN INDONESIA DAFTAR ISI KATA PENGANTAR TABEL-TABEL I. UANG DAN BANK I.1. Uang Beredar dan Faktor - Faktor yang Mempengaruhinya... 2 I.2. Neraca Analitis Otoritas Moneter ( Uang
Lebih terperinciChapter 5 STOCK VALUATION. Brigham & Daves (2004) Bandi,
Chapter 5 Brigham & Daves (2004) STOCK VALUATION 1 ANALISIS SEKURITAS Over valued Fundamental (rasional) Nilai saham Beli/jual HARGA Teknikal Under valued 2 PROSES AKUNTANSI NERACA Utang Bukti Bk Jurnal
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dari penelitian yang akan dilakukan yang berhubungan dengan pengaruh. manfaat penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB I PENDAHULUAN Pada bagian pendahuluan ini akan dibahas mengenai latar belakang dari penelitian yang akan dilakukan yang berhubungan dengan pengaruh faktor makro ekonomi terhadap harga saham properti.
Lebih terperinciManajemen Investasi. Pertemuan ke-6 Manajemen Dana Bank Magister Manajemen Univ. Gunadarma. by Dr. Peni Sawitri, Dra., MM
Manajemen Investasi Pertemuan ke-6 Manajemen Dana Bank Magister Manajemen Univ. Gunadarma Pengertian In general, the activities of portfolio manager Mencari supplement earnings, keikutsertaan penanaman
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN
Pertemuan ke - : 1 : The Role and Environment of Managerial Finance. Indikator Uraian Materi Perkuliahan Metode dan Media Buku The Role and Environment 1. dapat menjelaskan 1. Finance and Business a,b,e,g,h
Lebih terperinciManajemen Keuangan. Bandi, Dr., Drs., M.Si., Ak. Sesi 2: Risiko dan Return 1
Manajemen Keuangan Sesi 2: Risiko dan Return 1 (Brigham & Daves, 2004) Bab 2 Risk and Return I Copyright 2010 Bandi.staff.fe.uns.ac.id. 1. Memahamkan cakupan pembahasan sesi sekarang 2. Memahamkan pengertian
Lebih terperinciManajemen Keuangan Bisnis I Pertemuan II. Lingkungan Keuangan Pasar, Lembaga Keu & Pasar, Bunga Keuangan
Bahan Kuliah Manajemen Keuangan Bisnis I Pertemuan II Lingkungan Keuangan Pasar, Lembaga Keu & Pasar, Bunga Keuangan Dosen : Suryanto, SE., M.Si LingkunganKeuangan Pasar Keuangan Lembaga Keuangan Bunga
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci : inflasi, nilai tukar, suku bunga, return saham.
ABSTRAK Para investor yang melakukan investasi di pasar modal mempunyai harapan memperoleh return di masa yang akan datang. Namun, return tersebut seringkali tidak dapat diprediksi karena adanya risiko
Lebih terperinciChapter 15. Investment Analysis and Portfolio Management. Frank K. Reilly & Keith C. Brown. Lecture Presentation Software to accompany
Lecture Presentation Software to accompany Investment Analysis and Portfolio Management Seventh Edition by Frank K. Reilly & Keith C. Brown Chapter 15 Chapter 15 Technical Analysis Questions to be answered:
Lebih terperinciPENILAIAN SAHAM. Nilai nominal Nilai nominal adalah nilai per lembar saham yang berkaitan dengan hukum. Nilai yang tercantum dalam lembar saham.
PENILAIAN SAHAM Tujuan penilaian saham Saham adalah aset finansial yang dapat dijadikan investasi Penilaian saham dilakukan untuk menentukan apakah saham yang akan dibeli/ jual akan memberikan tingkat
Lebih terperinciMODUL 15 PENILAIAN OBLIGASI
MODUL 15 PENILAIAN OBLIGASI 1. BEBERAPA ISTILAH PENTING DALAM VALUASI OBLIGASI Pengetahuan mengenai efek bersifat hutang seperti obligasi beserta metode valuasinya tidak dapat dipisahkan dari beberapa
Lebih terperinciManajemen Investasi SUTIA BUDI. STIE AHMAD DAHLAN JAKARTA
Manajemen Investasi SUTIA BUDI sutia_budy@yahoo.com STIE AHMAD DAHLAN JAKARTA CAPITAL MARKET & MONEY MARKET Session 2 Times 2 Times 2 Times 2 Times 2 Times 2 Times 2 Times Chapter Introduction Capital
Lebih terperinciSKRIPSI ANALISIS MODEL APT PADA SAHAM SEKTOR PERTAMBANGAN DI BURSA EFEK INDONESIA
SKRIPSI ANALISIS MODEL APT PADA SAHAM SEKTOR PERTAMBANGAN DI BURSA EFEK INDONESIA OLEH SWY LASTRI M. PURBA 080501128 PROGRAM STUDI EKONOMI PEMBANGUNAN DEPARTEMEN EKONOMI PEMBANGUNAN FAKULTAS EKONOMI MEDAN
Lebih terperinciABSTRACT. Keywords: interest rates, dollar exchange rate, inflation, risk, return. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRACT In the year 2007 2009, Indonesian economy suffered significant shocks to the banking sector. Investors tug tide also causes the value of interest rate, exchange rate and inflation. This is because
Lebih terperinciChapter 16. Investment Analysis and Portfolio Management. Frank K. Reilly & Keith C. Brown. Lecture Presentation Software to accompany
Lecture Presentation Software to accompany Investment Analysis and Portfolio Management Seventh Edition by Frank K. Reilly & Keith C. Brown Chapter 16 Chapter 16 - Equity Portfolio Management Strategies
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Reksa Dana 2.1.1 Pengertian Reksa Dana Berdasarkan Undang-Undang No. 8 Tahun 1995 Tentang Pasar Modal, reksa dana adalah wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pasar ini, investasi memiliki risiko dan return yang berbeda. Risiko dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Investasi dapat dilakukan di beberapa jenis pasar keuangan, mulai dari pasar uang, pasar modal, hingga pasar derivatif. Dalam setiap jenis pasar ini, investasi memiliki
Lebih terperincimanajemen? PROSES AKUNTANSI NERACA Bk Jurnal Bukti Bk Besar Utang Aset BB Pembantu MODAL + pendapatan - biaya ANALIS? ivestor?
PROSES AKUNTANSI manajemen? Bukti Bk Jurnal Bk Besar NERACA BB Pembantu Aset Utang MODAL + pendapatan - biaya ANALIS? ivestor? Bandi, 2007 1 Fungsi Keuangan Perusahaan pasar NERACA kreditor 3 kas a utang
Lebih terperinciPENILAIAN SAHAM ENDANG DWI WAHYUNI
PENILAIAN SAHAM ENDANG DWI WAHYUNI Tujuan penilaian saham Saham adl aset finansial yg dpt dijadikan investasi Penilaian saham dilakukan utk menentukan apakah saham yg akan dibeli/ jual akan memberikan
Lebih terperinciBAB 2. Tinjauan Teoritis dan Perumusan Hipotesis
10 BAB 2 Tinjauan Teoritis dan Perumusan Hipotesis 2.1 Tinjauan Teoritis 2.1.1 Pasar Modal a. Pengertian Pasar Modal Pengertian pasar modal secara umum adalah suatu tempat bertemunya para penjual dan pembeli
Lebih terperinciUniversitas Kristen Maranatha
viii ABSTRAK Melalui pasar modal, investor dapat melakukan investasi di beberapa perusahaan dengan pembelian efek-efek baru yang diperdagangkan di pasar modal. Obligasi merupakan salah satu efek yang ditawarkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. namun juga bagi suatu perusahaan untuk mengelola uangnya dengan harapan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Investasi merupakan suatu pilihan, tidak hanya bagi masyarakat umum, namun juga bagi suatu perusahaan untuk mengelola uangnya dengan harapan memperoleh hasil yang lebih
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar keuangan terbagi menjadi dua jenis segmen pasar yang berbeda yaitu pasar uang dan pasar modal dimana pasar uang merupakan pasar untuk efek utang jangka pendek
Lebih terperinciCHAPTER 16. Distributions to Shareholders: Dividends and Repurchases. 9/29/2011 Magsi UNS 1
CHAPTER 16 Distributions to Shareholders: Dividends and Repurchases 9/29/2011 Magsi UNS 1 Pendahuluan Tujuan manajemen keuangan: meningkatkan nilai perusahaan Keputusan keuangan yg dapat dibuat oleh manajer
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Globalisasi dan liberalisasi ekonomi telah membawa pembaharuan yang
1 I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Globalisasi dan liberalisasi ekonomi telah membawa pembaharuan yang sangat cepat dan berdampak luas bagi perekonomian, baik di dalam negeri maupun di tingkat dunia
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. hampir semua perusahaan dipengaruhi oleh siklus seperti masa ekspansi dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perekonomian suatu negara selalu bergerak mengikuti suatu siklus dan hampir semua perusahaan dipengaruhi oleh siklus seperti masa ekspansi dan resesi yang akan merubah
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci: Suku Bunga Acuan, Nilai Kurs Tengah, dan Return Saham.
ABSTRAK Inflasi merupakan salah satu fenomena yang mengindikasikan adanya kebijakan moneter yang tidak tepat sasaran atau krisis moneter yang memang sedang terjadi. Hal tersebut dapat memacu melemahnya
Lebih terperinciMAKALAH TEORI PORTOFOLIO DAN ANALISIS INVESTASI ECONOMY/MARKET ANALYSIS. Dosen Pembimbing : Silvy Astari,. SE, M.Sc
MAKALAH TEORI PORTOFOLIO DAN ANALISIS INVESTASI ECONOMY/MARKET ANALYSIS diajukan untuk memenuhi tugas matakuliah Teori Portofolio dan Analisis Investasi Dosen Pembimbing : Silvy Astari,. SE, M.Sc Kelompok
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berhubungan dengan penawaran (supply) dan permintaan (demand) dana jangka
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal merupakan bagian dari suatu pasar finansial karena berhubungan dengan penawaran (supply) dan permintaan (demand) dana jangka panjang. Hal ini berarti pasar
Lebih terperinciANALISIS FUNDAMENTAL. 1
ANALISIS FUNDAMENTAL ririkyunita@yahoo.co.id 1 Your Investment options 2 Determine value without reference to price Analisis Fundamental # Sentimen #Likuiditas #Fundamental Overvalued NILAI Sekuritas Tumbuh
Lebih terperinciPermintaan dan Penawaran Agregat. Copyright 2004 South-Western
Permintaan dan Penawaran Agregat 33 Fluktuasi Ekonomi Jangka Pendek Kegiatan ekonomi berfluktuasi dari tahun ke tahun. Dalam beberapa tahun sebagian besar produksi barang dan jasa naik. Rata-rata selama
Lebih terperinciDefinisi. Modal ( Capital ): dana yg digunakan untuk membiayai pengadaan asset dan operasional suatu perusahaan
STRUKTUR MODAL Definisi Modal ( Capital ): dana yg digunakan untuk membiayai pengadaan asset dan operasional suatu perusahaan Modal dapat dilihat di neraca sisi kanan (staffel) : hutang, saham biasa, saham
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. telah memiliki perubahan pola pikir tentang uang dan pengalokasiannya. Hal ini
BAB I PENDAHULUAN I.I Latar Belakang Sebuah negara yang memiliki keuangan yang kuat dan modern, berarti telah memiliki perubahan pola pikir tentang uang dan pengalokasiannya. Hal ini menjadi sangat di
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kisaran 6% per tahun (sumber : Selain itu salah satu faktor
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan negara berkembang yang penuh akan potensi dari segi ekonomi Indonesia menjadi salah satu negara favorit baik bagi para investor asing maupun investor
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. modal dan industri-industri sekuritas yang ada pada suatu negara tersebut. Peranan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan perekonomian suatu negara dapat diukur dengan berbagai cara, salah satunya adalah dengan mengetahui tingkat perkembangan dunia pasar modal dan industri-industri
Lebih terperinciMATRIKS PENYEMPURNAAN STATISTIK EKONOMI DAN KEUANGAN INDONESIA (SEKI) INDONESIAN FINANCIAL STATISTICS ENHANCEMENT MATRIX
MATRIKS PENYEMPURNAAN STATISTIK EKONOMI DAN KEUANGAN INDONESIA () Judul Tabel pada Lama Lama Title on Baru I. UANG DAN BANK/MONEY AND BANKING 1 Uang Beredar dan Faktor - Faktor yang I.1. I.1. Tetap Mempengaruhinya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang tak kalah baik dari pelaku usaha pendahulunya. Hal ini mendorong para pelaku
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Belakangan ini persaingan dalam dunia ekonomi semakin meningkat karena munculnya berbagai pelaku usaha dalam berbagai segmen industri dengan sumber daya
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA Tinjauan Terhadap Pasar Modal Indonesia. Pada zaman penjajahan Belanda telah ada badan yang bernama Vereneging
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Tinjauan Teoritis 2.1.1. Tinjauan Terhadap Pasar Modal Indonesia Pada zaman penjajahan Belanda telah ada badan yang bernama Vereneging Voor de Effecten Handel yang didirikan
Lebih terperinciSeminar Akuntansi. Bandi, Dr., Drs., M.Si., Ak. Sesi 9: Information Content
Sesi 9: Information Content Information Content (information content) Sesi 9 Copyright 2010 Bandi.staff.fe.uns.ac.id. 1. Memahamkan pengertian Kandungan Informasi Akuntansi 2. Memahamkan gambaran umum
Lebih terperinciAnalisis fundamental. Daftar isi. [sunting] Analisis fundamental perusahaan. Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Analisis fundamental Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Analisis fundamental adalah metode analisis yang didasarkan pada fundamental ekonomi suatu perusahaan. Teknis ini menitik beratkan
Lebih terperinciRisk associated with investing in bonds & sector overview RAYNALDI KALATA H WAHYUDI WIBOWO
Risk associated with investing in bonds & sector overview RAYNALDI KALATA H-3112030 WAHYUDI WIBOWO-3112062 INTRODUCTION 11 resiko yang akan dihadapi investor ketika berinvestasi pada obligasi, yaitu:
Lebih terperinciChapter 4 EFFICIENT SECURITIES MARKET
Chapter 4 EFFICIENT SECURITIES MARKET Overview Teori psr sekuritas efisien memprediksi: Hrg sekrts sbg akibat dr interaksi antar investor di pasar Hrg skrts merefleksikan scr penuh kemampuan pengetahuan
Lebih terperinciMata Kuliah - Kewirausahaan II -
Mata Kuliah - Kewirausahaan II - Modul ke: Analisis Rasio Keuangan Dalam Bisnis Fakultas FIKOM Ardhariksa Z, M.Med.Kom Program Studi Marketing Communication and Advertising www.mercubuana.ac.id LINGKUNGAN
Lebih terperinciSaham. Bukti kepemilikan Tidak ada waktu jatuh tempo Ada dua macam: Saham biasa Saham preferen
Saham Saham Bukti kepemilikan Tidak ada waktu jatuh tempo Ada dua macam: Saham biasa Saham preferen Analisis Fundamental Pendekatan present value Mengkapitalisasi pendapatan yang diharapkan Nilai intrinsik
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. investasi adalah pemahaman hubungan antara return yang diharapkan dan. return yang diharapkan. (Tandelilin, 2001 : 3)
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Investasi Investasi adalah komitmen atas sejumlah dana atau sumberdaya lainnya yang dilakukan pada saat ini, dengan tujuan memperoleh sejumlah keuntungan di masa datang. Hal
Lebih terperinciManajemen Keuangan. Dosen : D. Rizal Riyadi SE,.ME
Manajemen Keuangan Dosen : D. Rizal Riyadi SE,.ME Silabus Dasar-dasar Manajemen Keuangan, J Fred Weston & EF Brigham, Penerbit Erlangga Manajemen Keuangan Pengertian Manajemen dana baik yang berkaitan
Lebih terperinciCAPITAL ASSET PRICING MODEL (CAPM) Zainul Muchlas,
First Publised: 2 November 2007 Revision: 6 August 2009 Second revision: 29 January 2016 CAPITAL ASSET PRICING MODEL (CAPM) Zainul Muchlas, zainulm@yahoo.com Definisi Capital Asset Pricing Model (CAPM)
Lebih terperinci1. Tinjauan Umum
1. Tinjauan Umum Perekonomian Indonesia dalam triwulan III-2005 menunjukkan kinerja yang tidak sebaik perkiraan semula, dengan pertumbuhan ekonomi yang diperkirakan lebih rendah sementara tekanan terhadap
Lebih terperinciBab 10 Pasar Keuangan
D a s a r M a n a j e m e n K e u a n g a n 133 Bab 10 Pasar Keuangan Mahasiswa diharapkan dapat memahami mengenai pasar keuangan, tujuan pasar keuangan, lembaga keuangan. D alam dunia bisnis terdapat
Lebih terperinciPihak-pihak yang berkepentingan terhadap laporan keuangan suatu perusahaan
Pihak-pihak yang berkepentingan terhadap laporan keuangan suatu perusahaan 1. Kreditur 2. Investor 3. Akuntan Publik 4. Karyawan Perusahaan 5. Bapepam 6. Underwriter 7. Konsumen 8. Pemasok 9. Lembaga Penilai
Lebih terperinciManajemen Keuangan Bandi, Dr., Drs., M.Si., Ak. Sesi 14: Information Content
Sesi 14: Information Content Information Content (information content) Sesi 14 Copyright 2010 Bandi.staff.fe.uns.ac.id. 1. Memahamkan pengertian Kandungan Informasi Akuntansi 2. Memahamkan gambaran umum
Lebih terperinciInvestment Analysis and Portfolio Management. Frank K. Reilly & Keith C. Brown. Chapter 11
Investment Analysis and Portfolio Management Frank K. Reilly & Keith C. Brown Chapter 11 Chapter 11 - An Introduction to Security Valuation Questions to be answered: 1. What are the two major approaches
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. panjang seperti saham, obligasi, reksadana, instrumen derivatif dan instrumen
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar Modal merupakan wadah yang memberikan peluang pada investor untuk melakukan investasi dengan memperjualbelikan instrumen keuangan jangka panjang seperti saham, obligasi,
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
8 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ANALISIS FUNDAMENTAL 1. Definisi Analisis Fundamental Menurut Sulistiawan dan Liliana (2007:8) mengemukakan bahwa analisis fundamental adalah analisis sekuritas yang menggunakan
Lebih terperinciANALISIS KEUANGAN. o o
ANALISIS KEUANGAN Analisis rasio keuangan merupakan dasar untuk menilai dan menganalisa prestasi operasi perusahaan. Analisis rasio keuangan juga dapat digunakan sebagai kerangka kerja perencanaan dan
Lebih terperinciMEET 05 FOR E LEARNING ANALISA RASIO
MEET 05 FOR E LEARNING ANALISA RASIO PENGERTIAN Rasio dapat dihitung berdasarkan financial statement yang telah tersedia yang terdiri dari : Balance sheet atau neraca, yang menunjukkan posisi finansial
Lebih terperinciINVESTASI PADA PASAR MODAL DAN RISIKONYA
INVESTASI PADA PASAR MODAL DAN RISIKONYA Mursidah Nurfadillah STIE Muhammadiyah Samarinda ABSTRACT Invesment basically aim to get the advantage, but in itself invesment do not be quit of the happening
Lebih terperinciMODEL PROYEKSI INFLASI REGIONAL JAWA TENGAH
MODEL PROYEKSI INFLASI REGIONAL JAWA TENGAH TESIS untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Sarjana S-2 Program Studi Magister Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan C4B008004 PROGRAM PASCASARJANA
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci : Ekonomi Makro, Return IHSG, Inflasi, BI Rate, Nilai Tukar
ABSTRAK Pasar modal memiliki tujuan sebagai penunjang pelaksanaan pembangunan nasional dalam rangka meningkatkan pemerataan, pertumbuhan, dan stabilitas ekonomi nasional ke arah peningkatan kesejahteraan
Lebih terperinciBAB IV METODE PENELITIAN
BAB IV METODE PENELITIAN 4.1. Desain Penelitian Berdasarkan jenisnya, data yang disajikan dalam penelitian ini adalah data aplikatif kuantitatif. Seperti disampaikan oleh peneliti dimuka bahwa penelitian
Lebih terperinciOBLIGASI, SAHAM, RISK & RETURN
OBLIGASI, SAHAM, RISK & RETURN OBLIGASI Obligasi adalah wesel jangka panjang yang diterbitkan oleh unit perusahaan dan pemerintah Penerbit obligasi menerima uang dalam pertukaran untuk melakukan pembayaran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam penggerakan dana guna menunjang pembiayaan pembangunan nasional.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pasar modal memegang peranan penting dalam perekonomian Indonesia karena pasar modal merupakan sarana pembentuk modal dan akumulasi dana jangka panjang yang diarahkan
Lebih terperinciMIND SET: BUKU Intermediate Financial Management Meningkatkan Nilai Perusahaan Keputusan Investasi Manajemen Modal Kerja
MIND SET: BUKU Intermediate Financial Management 26-1 K e u a n g a n Meningkatkan Nilai Perusahaan 1 Konsep Fundamental 2 Penilaian Korporasi 3 Keputusan Investasi Kep. Pendanaan Strategis 4 5 Kep. Pendanaan
Lebih terperinciSurat Berharga Jangka Panjang ( Long term securities) Manajemen Keuangan Maret 2015
Surat Berharga Jangka Panjang ( Long term securities) Manajemen Keuangan Maret 2015 Pembiayaan Jangka Panjang Sekuritas jangka panjang: - Obligasi ( bond ) - Saham biasa dan preferen ( common stock and
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pasar modal merupakan salah satu instrumen ekonomi yang dewasa ini
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal merupakan salah satu instrumen ekonomi yang dewasa ini mengalami perkembangan yang sangat pesat. Pasar modal dianggap sebagai sarana pembentuk modal dan
Lebih terperinciTEORI INVESTASI DAN PORTFOLIO. Tumpal Manik, M.Si. Website : http//:tumpalmanik.com
TEORI INVESTASI DAN PORTFOLIO Tumpal Manik, M.Si Email : tmanyk@yahoo.com tmanik@umrah.ac.id Website : http//:tumpalmanik.com 1 BAB I PENGERTIAN INVESTASI Materi Bab I : 1. Definisi Investasi 2. Tujuan
Lebih terperinciPENGARUH NILAI TUKAR US DOLLAR TERHADAP RETURN INDEKS LQ45 PENDEKATAN GARCH (1,1)
TESIS PENGARUH NILAI TUKAR US DOLLAR TERHADAP RETURN INDEKS LQ45 PENDEKATAN GARCH (1,1) KEVIN SETIAWAN No. Mhs.: 155002345 PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA
Lebih terperinci2. LANDASAN TEORI. Pada dasarnya, pasar modal ( capital market ) merupakan pasar untuk
2. LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Pasar Modal Dan Surat Berharga Pada dasarnya, pasar modal ( capital market ) merupakan pasar untuk berbagai instrumen keuangan jangka panjang yang bisa diperjualbelikan,
Lebih terperincimodal sebagai salah satu tonggak perekonomian suatu negara. Baik buruknya investasi saham yang dilakukan oleh orang-orang yang memiliki modal melalui
BAB I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Dalam dunia perekonomian modern perhatian dunia tertuju pada pasar modal sebagai salah satu tonggak perekonomian suatu negara. Baik buruknya kinerja pasar modal suatu
Lebih terperinciPAYBACK PERIOD (Periode Pengembalian)
CONTOH SOAL PAYBACK PERIOD (Periode Pengembalian) Periode waktu yang menunjukkan berapa lama dana yang diinvestasikan akan bisa kembali Contoh: Cash inflows of $10.000 investment Year Project A Project
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Risiko Dan Tingkat Imbal Hasil (Return) Dalam melakukan segala hal, kita selalu dihadapkan pada risiko (risk). Objek penelitian tesis ini adalah NAB pada sebuah reksadana
Lebih terperinciInterest Rate and Agriculture. agus pakpahan bahan disampaikan pada Perspektif Perhepi Seri I Bogor, 28 April 2016
Interest Rate and Agriculture agus pakpahan bahan disampaikan pada Perspektif Perhepi Seri I Bogor, 28 April 2016 U.S. long-term interest rates have fallen over the past 30 years and are near historic
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN LITERATUR
BAB II TINJAUAN LITERATUR Pada Bab II akan dibahas mengenai teori leading indicator, teori penggunaan indeks harga saham gabungan dan indeks industri sebagai proxy untuk memprediksikan pertumbuhan GDP
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perumahan (subprime mortgage default) di Amerika serikat. Krisis ekonomi AS
BAB I PENDAHULUAN 1. 1. Latar Belakang Krisis global tahun 2008 disebabkan oleh permasalahan pembayaran kredit perumahan (subprime mortgage default) di Amerika serikat. Krisis ekonomi AS terjadi karena
Lebih terperinciPENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP HARGA S AHAM S EKTOR PROPERTI
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Dalam dunia investasi selalu mengandung unsur ketidakpastian atau risiko. Investor tidak tahu dengan pasti hasil yang akan diperolehnya dari investasi yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Indonesia. Analisis dampak..., Wawan Setiawan..., FE UI, 2010.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pesatnya perkembangan ekonomi dunia dewasa ini berimplikasi pada eratnya hubungan satu negara dengan negara yang lain. Arus globalisasi ekonomi ditandai dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sekuritas pada negara tersebut. Pasar modal Indonesia memiliki peran besar
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Perkembangan ekonomi suatu negara dapat diukur dengan banyak cara, salah satunya dengan mengetahui tingkat perkembangan dunia pasar modal dan industriindustri
Lebih terperinciBAB I yang baik dan dapat memberikan return yang akan dipilih oleh investor. Oleh karena
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Investasi adalah bentuk penanaman sejumlah dana pada suatu perusahaan yang diharapkan mendapat keuntungan di masa depan. Salah satunya adalah dengan penanaman
Lebih terperinciABSTRAKSI. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAKSI Dalam berinvestasi, investor memiliki berbagai pilihan, baik investasi di sektor riil, pasar uang ataupun pasar modal. Salah satu bentuk investasi di pasar modal adalah dengan membeli saham,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Era globalisasi dalam perkembangannya ditandai dengan adanya perdagangan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Era globalisasi dalam perkembangannya ditandai dengan adanya perdagangan bebas. Perdagangan bebas merupakan suatu kegiatan jual beli produk antar negara tanpa adanya
Lebih terperinciANALISIS EXPECTED RETURN : STUDI PERBANDINGAN METODE CAPM DAN APT PADA PERUSAHAAN SEKTOR MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA
ANALISIS EXPECTED RETURN : STUDI PERBANDINGAN METODE CAPM DAN APT PADA PERUSAHAAN SEKTOR MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2008 2013 Oleh : CARESA JUWANA, ST. 8122412011 MAGISTER
Lebih terperinci(MODAL SAHAM) Sulit berkembang krn terbatasnya kemampuan utk mengakumulasikan modal & dana untuk memperluas operasi. Perusahaan Perseroan
(MODAL SAHAM) Perusahaan Peorangan /FIRMA Sulit berkembang krn terbatasnya kemampuan utk mengakumulasikan modal & dana untuk memperluas operasi Perusahaan Perseroan Adalah perusahaan yg memisahkan manajemen
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. penelitian. Penelitian penelitian sebelumnya telah mengkaji masalah pengaruh
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu Penelitian terdahulu berfungsi sebagai pendukung untuk melakukan penelitian. Penelitian penelitian sebelumnya telah mengkaji masalah pengaruh inflasi, suku
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kemampuan untuk memprediksi tingkat pertumbuhan ekonomi suatu negara adalah kemampuan yang sangat penting bagi setiap pelaku bisnis. Dengan adanya kemampuan
Lebih terperinci1. Berapa pengembalian yang diharapkan dan standar deviasi, berdasarkan data sebagai berikut? % 6% 4%
Soal dan Jawaban Chapter 2. Berapa pengembalian yang diharapkan dan standar deviasi, berdasarkan data sebagai berikut? Circumstance Return Probability I II III 0% 6% 4% 0.2 0.5 0.3 Circumstance Return
Lebih terperinciManajemen Investasi. SUTIA BUDI STIE AHMAD DAHLAN JAKARTA
Manajemen Investasi SUTIA BUDI sutia_budy@yahoo.com sutiabudi19@gmail.com STIE AHMAD DAHLAN JAKARTA INVESTMENT MANAGEMENT Session 2 Times 2 Times 2 Times 2 Times 2 Times 2 Times 2 Times Chapter Introduction
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pengambilan keputusan bisnis. Pertumbuhan ekonomi menjadi indikator kondisi
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Pertumbuhan ekonomi suatu negara masih menjadi acuan dalam pengambilan keputusan bisnis. Pertumbuhan ekonomi menjadi indikator kondisi perekonomian negara dimana pertumbuhan
Lebih terperinci