P U T U S A N NOMOR : 16-K/PM II-10/AD/III/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "P U T U S A N NOMOR : 16-K/PM II-10/AD/III/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA"

Transkripsi

1 PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : 16-K/PM II-10/AD/III/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer II-10 Semarang yang bersidang di Tegal dalam memeriksa dan mengadili perkara pidana pada tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan sebagaimana tercantum di bawah ini dalam perkara Terdakwa: Nama lengkap : Purwo Siswanto Pangkat / NRP : Serma / Jabatan : Batiminlog Kesatuan : Kodim 0736/Batang Tempat, taggallahir : Pemalang, 8 Juli 1971 Jenis kelamin : Laki-laki Kewarganegaraan : Indonesia Agama : Islam Tempat tinggal : Asrama Militer Kodim 0736/Batang Jl. Jend. Sudirman No. 41 Batang Jawa Tengah. Terdakwa ditahan oleh Dandim 0736/Batang selaku Ankum selama 20 (dua puluh) hari sejak tanggal 5 Agustus 2015 sampai dengan tanggal 24 Agustus 2015 berdasarkan Keputusan Penahanan Sementara berdasarkan Surat Keputusan Penahanan Sementara Nomor : Kep/02/VIII/2015 tanggal 4 Agustus 2015 kemudian dibebaskan dari tahanan sejak tanggal 25 Agustus 2015 berdasarkan Keputusan Pembebasan Penahanan Sementara Nomor : Kep/03/VIII/2015 tanggal 24 Agustus 2015 dari Dandim 0736/Batang selaku Ankum. Pengadilan Militer II-10 Semarang ; Membaca : Berita Acara Pemeriksaan dari Denpom IV/1 Purwokerto Nomor BP- 29/A-07/XI/2015/IV/1 tanggal 02 September 2015 dalam perkara ini Memperhatikan : 1. Keputusan Penyerahan Perkara dari Danrem 071/ Wijayakusuma selaku Papera Nomor : Kep/02/II/2016 tanggal 10 Februari Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor : Sdak/16/II/2016 tanggal 26 Februari Penetapan dari : a. Kadilmil II-10 Semarang tentang Penunjukan Hakim Nomor : TAP/16/PM II-10/AD/III/2016 tanggal 7 Maret b. Hakim Ketua tentang Hari Sidang Nomor : TAP/16/PM II- 10/AD/III/2016 tanggal 7 Maret Surat-surat lain yang berhubungan dengan perkara ini. Mendengar : 1. Pembacaan Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor : Sdak/16/II/2016 tanggal 26 Februari 2016 di depan persidangan yang dijadikan dasar pemeriksaan perkara ini

2 2 2. Hal hal yang diterangkan oleh Terdakwa dipersidangan serta keterangan para Saksi dibawah sumpah. : 1. Tuntutan pidana (Requisitoir) Oditur Militer yang diajukan kepada Majelis Hakim, yang pada pokoknya Oditur Militer menyatakan bahwa : a. Terdakwa terbukti bersalah melakukan tindak pidana : Barang siapa mengadakan perkawinan padahal mengetahui bahwa pernikahannya yang telah ada menjadi penghalang yang sah untuk itu Sebagaimana diatur dan diancam dengan pidana menurut Pasal 279 ayat (1) ke-1 KUHP b. Oleh karenanya Oditur Militer mohon agar Terdakwa dijatuhi pidana penjara selama 9 (sembilan) bulan dikurangi selama Terdakwa dalam penahanan sementara. c. Menetapkan barang bukti berupa surat-surat : 1). 1 (satu) lembar Surat Keterangan Nikah siri An. Serma Purwo Siswanto dengan Sdri. Wijayanti yang dibuat oleh Kyai Haji Danawi tanggal 6 Februari ). 1 (satu) lembar surat pernyataan Sdri. Wijayanti tentang pemakaian uang Rp ,- (dua juta rupiah) sebagai mahar/mas kawin yang habis dipergunakan untuk biaya kelahiran anaknya. 3). 1 (satu) lembar foto anak dari pernikahan siri Serma Purwo Siswanto dengan Sdri. Wijayanti An. (Alm) Aditya Wiraprama. 4). 1 (satu) lembar surat keterangan lahir yang dikeluarkan oleh Bidan Nila Sari pada tangal 29 Mei 2015 An. Aditya Wiraprama dari nama ibu Sdri. Wijayanti dan Ayah Tn. Purwo Siswanto. 5). 1 (satu) lembar Kutipan Akta Nikah Purwo Siswanto dan Siti Busro di KUA Kec. Tulis Kab. Batang sesuai dengan Nomor 96/15/VII/1998 tanggal 19 Juli Tetap dilekatkan dalam berkas perkara Terdakwa. d. Membayar biaya perkara sebesar Rp ,00 (lima belas ribu rupiah). 2. Permohonan Terdakwa yang disampaikan secara lisan yang pada pokoknya mohon keringanan hukuman karena Terdakwa mengaku bersalah telah melakukan perbuatan melanggar hukum dan berjanji tidak akan mengulangi lagi, Terdakwa akan berupaya untuk kembali harmonis, membina rumah tangga dengan Sdri. Siti Busro dan akan membimbing dan mendidik anak-anaknya, Terdakwa akan kembali berdinas dengan baik dan meminta maaf kepada Komandan satuan atas perbuatannya yang telah mencemarkan nama baik

3 3 satuan dan berjanji untuk tidak berhubungan lagi dengan Sdri. Wijayanti karena telah menceraikannya. : Bahwa atas permohonan Terdakwa tersebut, Oditur Militer menanggapi secara lisan yang pada pokoknya Oditur Militer tetap pada tuntutannya. : Bahwa dalam persidangan Terdakwa tidak didampingi Penasihat Hukum dan menyatakan akan menghadapi sendiri perkaranya. : Bahwa menurut Surat Dakwaan Oditur tersebut di atas, Terdakwa pada pokoknya didakwa sebagai berikut : Bahwa Terdakwa pada waktu-waktu dan di tempat-tempat sebagaimana tersebut di bawah ini, yaitu pada hari Jum at tanggal enam bulan Februari tahun dua ribu lima belas atau setidak-tidaknya dalam bulan Februari tahun dua ribu lima belas atau setidak-tidaknya dalam tahun dua ribu lima belas di Desa Kalipucang Kulon Rt. 02 Rw. 02 Kec. Batang Kab. Batang Propinsi Jawa Tengah atau setidaktidaknya di tempat yang termasuk daerah Hukum Pengadilan Militer II-10 Semarang telah melakukan tindak pidana : Barang siapa mengadakan pernikahan padahal mengetahui bahwa pernikahan atau pernikahan-pernikahannya yang telah ada menjadi penghalang yang sah untuk itu, sebagaimana dirumuskan dan diancam dengan pidana yang tercantum dalam Pasal 279 ayat (1) ke- 1 KUHP, yang dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut : a. Bahwa Terdakwa masuk menjadi prajurit TNI-AD pada tahun 1990 melalui pendidikan Secata Rindam IV/Diponegoro, setelah lulus dilantik dengan pangkat Prajurit Dua, kemudian Terdakwa ditugaskan pertama kali di Yon Armed 1 Singosari Malang. Setelah mengalami beberapa kali kenaikan pangkat dan mutasi jabatan hingga pada saat terjadinya tindak pidana yang menjadi perkara ini Terdakwa masih berdinas aktif di Kodim 0736/Batang dengan pangkat Serma NRP menjabat sebagai Batiminlog Kodim 0736/Batang. b. Bahwa pada tanggal 19 Juli 1998 Terdakwa telah melangsungkan pernikahan secara sah Agama dan Kesatuan dengan Saksi-1 Sdri. Siti Busro di KUA Kec. Tulis Kab. Batang sesuai dengan kutipan Akta Nikah Nomor 96/15/VII/1998 tanggal 19 Juli Dari pernikahan Terdakwa dengan Saksi-1 Sdri. Siti Busro tersebut telah dikaruniai 3 (tiga) orang anak yang pertama bernama Toto Bima Asto Nugroho umur 16 (enam belas) tahun, yang kedua bernama Dimas Rizal Saputra umur 10 (sepuluh) tahun, yang ketiga bernama Muhamad Farel Ataya umur 3 (tiga) tahun. c. Bahwa pada awalnya kehidupan rumah tangga Terdakwa dengan Saksi-1 Sdri. Siti Busro berjalan dengan harmonis, kalaupun ada permasalahan rumah tangga dapat diselesaikan dengan baik, tetapi pada akhir tahun 2013 semenjak Terdakwa kenal dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti kehidupan rumah tangga Terdakwa dengan Saksi-1 menjadi tidak harmonis, apalagi setelah Saksi-1 mengetahui kalau Terdakwa telah menikah lagi dengan Saksi-2 kehidupan rumah tangga Terdakwa dengan Saksi-1 menjadi semakin tidak harmonis karena Terdakwa tidak pernah berkumpul dengan Saksi-1 dan anakanak Terdakwa.

4 4 d. Bahwa akibat hubungan Terdakwa dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti tersebut, pada bulan November 2014 Saksi-2 Sdri. Wijayanti mengalami terlambat bulan dan setelah Saksi-2 periksakan ke Bidan ternyata telah positif mengalami kehamilan dengan usia kandungan 3 (tiga) bulan, kemudian Saksi-2 menyampaikan hal tersebut kepada Terdakwa dan Terdakwa bersedia bertanggung jawab yaitu akan menikahi Saksi-2 secara siri. e. Bahwa pada hari Jumat tanggal 6 Februari 2015 sekira pukul wib Terdakwa melangsungkan pernikahan secara siri (dibawah tangan menurut agama islam) dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti bertempat dirumah Saksi-3 Kyai Haji Danawi alamat Desa Kalipucang Kulon Rt. 02 Rw. 02 Kec. Batang Kab Batang, dengan mas kawin berupa uang tunai sebesar Rp ,- (dua juta rupiah). Pada waktu Terdakwa menikah secara siri dengan Saksi-2 yang menjadi penghulu atau yang menikahkan yaitu Saksi-3 Kyai Haji Danawi dan yang menjadi wali nikah adalah Saksi-4 Sdr. Tasman selaku orang tua kandung dari Saksi-2, sedangkan 2 (dua) orang yang menjadi saksi nikah yaitu Saksi-5 Sdr. Supardi dan Saksi-6 Sdr. Sumejo. f. Bahwa pelaksanan pernikahan secara siri Terdakwa dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti yaitu dengan cara Terdakwa duduk berdampingan dengan Saksi-2 dihadapan Saksi-3 Kyai Haji Danawi selaku penghulu, sedangkan wali nikah/saksi-4 Sdr. Tasman dan Saksi nikah/saksi-5 Sdr. Supardi, Saksi-6 Sdr. Sumejo duduk disebelah kiri Terdakwa. Kemudian dengan mengucapkan dua kalimat syahadat Saksi-3 berjabat tangan dengan Terdakwa sambil mengucapkan Ijab Qobul Serma Purwo Siswanto Saya nikahkan saudara dengan Saudari Wijayanti binti Tasman yang walinya bapak Tasman telah mewakilkan kepada Saya (Kyai Haji. Danawi), Saya mengikuti pendapat ulama yang memperbolehkan Saya jadi wali dengan mas kawin uang sebesar Rp ,- (dua juta rupiah) dibayar tunai, kemudian Terdakwa menjawab Saya Terima nikahnya Saudari Wijayanti binti Tasman untuk diri Saya dengan mas kawin tersebut tunai. Kemudian Saksi-3 menanyakan kepada para saksi nikah apakah sah dan dijawab oleh para Saksi sah. g. Bahwa setelah pelaksanaan pernikahahan siri Terdakwa dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti selesai, kemudian Saksi-3 Kyai Haji Danawi mengeluarkan surat keterangan nikah siri antara Terdakwa dengan Saksi-2 selanjutnya Terdakwa dan Saksi-2 menandatangani surat keterangan nikah siri tersebut yang diketahui oleh wali nikah Saksi-4 Sdr. Tasman dan saksi nikah yaitu Saksi-5 Sdr. Supardi dan Saksi-6 Sdr. Sumejo. h. Bahwa pada saat Terdakwa menikah secara siri dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti status Terdakwa adalah masih terikat perkawinan yang sah dengan Saksi-1 Sdri. Siti Busro dan telah mempunyai 3 (tiga) orang anak, sedangkan status Saksi-2 adalah janda mempunyai 1 (satu) orang anak. Saksi-2 mau menikah dengan Terdakwa karena Saksi-2 sudah mengalami kehamilan dengan usia kandungan 3 (tiga) bulan akibat dari perbuatan Terdakwa. i. Bahwa dari pernikahan Terdakwa dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti tersebut telah dikaruniai seorang anak laki-laki yang diberi nama

5 5 Aditya wira prama, namun pada usia 40 (empat puluh) hari anak tersebut telah meninggal dunia karena sakit. j. Bahwa pada waktu Terdakwa menikah siri dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti, Terdakwa tidak pernah meminta ijin/ memberitahukan kepada Saks-1 Sdri. Siti Busro selaku isteri Terdakwa yang sah, tetapi Terdakwa secara diam-diam melangsungkan pernikahan secara siri dengan Saksi-2, sehingga Saksi-1 tidak terima atas perbuatan Terdakwa yang telah menikah lagi dan Saksi-1 menuntut agar perbuatan Terdakwa diproses sesuai dengan hukum yang berlaku, sesuai dengan surat pengaduan yang dibuat dan ditandatangani Saksi-1 pada tanggal 25 Juli : Bahwa atas Dakwaan tersebut Terdakwa menyatakan mengerti isinya dan membenarkan perbuatannya sebagaimana yang didakwakan Oditur Militer atas dirinya dan atas Surat Dakwaan tersebut Terdakwa tidak mengajukan keberatan atau eksepsi. : Bahwa Saksi yang dihadapkan di persidangan menerangkan dibawah sumpah sebagai berikut : SAKSI-1: Nama lengkap : Siti Busro Pekerjaan : Ibu rumah tangga Tempat, tanggal lahir : Batang, 1 Juni 1978 Jenis kelamin : Perempuan Kewarganegaraan : Indonesia Agama : Islam Tempat tinggal : Desa Ujungnegoro Rt. 03 Rw. 04 Kec. Kademan Kab. Batang. Pada pokoknya Saksi menerangkan sebagai berikut : 1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa pada tahun 1998 bertempat di rumah Saksi di Desa Ujungnegoro Kab. Batang dan hubungan antara Saksi dengan Terdakwa adalah suami isteri. 2. Bahwa pada tanggal 19 Juli 1998 Saksi telah melangsungkan pernikahan dengan Terdakwa secara sah secara agama dan Kesatuan bertempat di rumah orang tua Saksi di Desa Ujungnegoro Rt. 02 Rw. 01 Kec. Kademan Kab. Batang sesuai dengan kutipan Akta Nikah dari KUA Kec. Tulis Kab. Batang Nomor 96/15/VII/1998 tanggal 19 Juli Bahwa dari pernikahan tersebut, Saksi dengan Terdakwa telah dikaruniai 3 (tiga) orang anak yang pertama bernama Toto Bima Asto Nugroho umur 16 (enam belas) tahun, yang kedua bernama Dimas Rizal Saputra umur 10 (sepuluh) tahun dan yang ketiga bernama Muhamad Farel Ataya umur 3 (tiga) tahun. 4. Bahwa pada awalnya kehidupan rumah tangga Saksi dengan Terdakwa setelah menikah berjalan harmonis, kalaupun ada permasalahan rumah tangga dapat diselesaikan dengan baik, namun sejak tahun 2013 sejak adanya pembebasan lahan tanah dalam rangka proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Desa Ujungnegoro Saksi mengetahui Terdakwa menjalin

6 6 hubungan dengan Sdri. Wijayanti (Saksi-2) dan sejak itu Terdakwa sudah mulai jarang pulang sehingga sejak itu hubungan keluarga Saksi dan Terdakwa mulai tidak harmonis. 5. Bahwa pada tahun 2015 Saksi mengetahui Terdakwa telah menikah lagi secara siri dengan Saksi-2 dan sejak pernikahan tersebut Terdakwa tidak pernah berkumpul lagi dengan Saksi dan anak-anak Saksi. 6. Bahwa Saksi mengetahui Terdakwa telah menikah secara siri dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti setelah Saksi diberitahu oleh saudara Saksi dan Saksi melihat surat keterangan nikah siri yang dikeluarkan oleh Saksi-3 Kyai Haji Danawi selaku penghulu yang menikahkan secara siri antara Terdakwa dengan Saksi Bahwa Terdakwa melangsungkan pernikahan secara siri dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti pada tangal 6 Februari 2015 bertempat dirumah Saksi-3 Kyai Haji Danawi yang beralamat di Desa Kalipucang Kab. Batang. Dari pernikahan siri antara Terdakwa dengan Saksi-2 tersebut telah dikaruniai seorang anak namun anak tersebut meninggal dunia pada umur 40 hari. 8. Bahwa pada waktu Terdakwa menikah siri dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti, Terdakwa tidak pernah meminta ijin/memberitahukan kepada Saksi selaku isteri Terdakwa yang sah dan juga tidak seijin kesatuan, tetapi Terdakwa secara diam-diam melangsungkan pernikahan secara siri dengan Saksi-2, sehingga Saksi selaku isteri Terdakwa yang sah tidak menerima atas perbuatan Terdakwa yang telah menikah lagi dan Saksi menuntut agar perbuatan Terdakwa diproses sesuai dengan hukum yang berlaku. 9. Bahwa sampai saat persidangan ini Terdakwa tidak pernah pulang lagi di rumah Saksi dan Saksipun sampai saat ini belum bisa memaafkan Terdakwa karena pernikahan antara Terdakwa dan Saksi-2 dan selama ini setahu Saksi, Terdakwa tinggal dan tidur di asrama Kodim 0736/Batang. 10. Bahwa baru saat di persidangan ini, Saksi mengetahui Terdakwa sudah bercerai dengan Saksi-2 dan Terdakwa sudah tidak berhubungan lagi dengan Saksi-2. Atas keterangan Saksi-1 tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya : Bahwa Saksi-2 sampai dengan Saksi-6 sudah dipanggil oleh Oditur secara sah menurut undang-undang namun sampai dengan sekarang belum ada yang hadir karena berdasarkan keterangan Oditur Militer, Saksi-2 tidak berada di tempat, Saksi-3 dalam keadaan sakit berdasarkan surat keterangan dari Ketua RT 05 RW II Desa Kalipucang Kec. Batang Kab. Batang tanggal 15 Maret 2016, Saksi-4 dalam keadaan sakit berdasarkan surat keterangan Sekdes Ujungnegoro Kec. Kademan Kab. Batang tanggal 15 Maret 2016, Saksi-5 dan Saksi-6 masing-masing sedang sibuk bekerja berdasarkan surat keterangan Sekdes Ujungnegoro Kec. Kademan Kab. Batang tanggal 15 Maret 2016 dan Oditur Militer menyatakan tidak sanggup lagi menghadirkan dan mohon keterangan para Saksi yang ada dalam BAP PPM dapat dibacakan karena masing-masing

7 7 sudah memberikan keterangan dibawah sumpah, Hakim Ketua menerangkan berdasarkan pasal 55 Undan-Undang Nomor 31 tahun 1997 tentang Peradilan Militer, keterangan para Saksi dapat dibacakan dan nilainya sampai dengan keterangan Saksi yang hadir di persidangan. Atas persetujuan Terdakwa, keterangan para Saksi tersebut dibacakan oleh Oditur Militer sebagai berikut : SAKSI-2 : Nama lengkap : Wijayanti Pekerjaan : Swasta Tempat, tanggal lahir : Batang, 2 Mei 1992 Jenis kelamin : Perempuan Kewarganegaraan : Indonesia Agama : Islam Tempat tinggal : Dukuh Sumur Rt. 01 Rw. 04 Ujungnegoro Kab. Batang. Pada pokoknya keterangan Saksi yang dibacakan sebagai berikut : 1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa pada tahun 2013 pada waktu Terdakwa bertugas dalam pengamanan pembebasan lahan proyek PLTU di Desa Ujungnegoro Kab. Batang, karena rumah Saksi sebagai pos pemantauan proyek PLTU dan di rumah Saksi juga berjualan/warung minuman dan makanan sehingga Saksi dan Terdakwa sering bertemu dan saling bertukar nomor Handphone. 2. Bahwa dari perkenalan tersebut, Saksi dan Terdakwa kemudian berlanjut menjalin hubungan pacaran, pada saat itu status Saksi janda beranak 1 (satu) sedangkan Terdakwa berstatus mempunyai isteri dengan 3 (tiga) orang anak. 3. Bahwa selama berpacaran dengan Terdakwa, Saksi dan Terdakwa sering melakukan hubungan persetubuhan layaknya suami isteri (bersetubuh), pertama kalinya Saksi melakukan persetubuhan dengan Terdakwa pada hari dan tanggal Saksi lupa pada bulan Januari 2014 bertempat di Hotel Tulis Indah Batang. 4. Bahwa pada bulan Nopember 2104 Saksi terlambat bulan dan setelah Saksi periksakan ke Bidan ternyata Saksi telah positif mengalami kehamilan dengan usia kandungan 3 (tiga) bulan, kemudian Saksi menyampaikan kehamilan Saksi tersebut kepada Terdakwa dan Terdakwa bersedia bertanggung jawab dan akan menikahi Saksi secara siri. 5. Bahwa pada hari Jumat tanggal 6 Februari 2015 sekira pukul Wib Saksi melangsungkan pernikahan secara siri dengan Terdakwa bertempat di rumah Saksi-3 atas nama Kyai Haji Danawi dengan alamat Kalipucang Kulon Kab. Batang, dengan mas kawin berupa uang tunai sebesar Rp ,- (dua juta rupiah). 6. Bahwa pada saat Saksi menikah secara siri dengan Terdakwa yang menjadi penghulu atau yang menikahkan adalah Saksi-3 Kyai Haji Danawi dan yang menjadi wali nikah yaitu Saksi-4 Sdr. Tasman selaku orang tua kandung Saksi sedangkan yang menjadi Saksi nikah yaitu Saksi-5 Sdr. Supardi dan Saksi-6 Sdr. Sumejo.

8 8 7. Bahwa pernikahan siri secara agama Islam antara Terdakwa dengan Saksi dilakukan dengan cara Terdakwa dengan Saksi duduk berdampingan menghadap ke utara, Saksi-3 Kyai Haji Danawi duduk menghadap ke selatan berhadapan dengan Saksi dan Terdakwa sedangkan Wali nikah Saksi-4 Sdr. Tasman dan Saksi nikah Saksi-5 Sdr. Supardi dan Saksi-6 Sdr. Sumejo duduk di sebelah kiri menghadap ke barat, selanjutnya Saksi-3 mengucapkan ijab qobul sambil Saksi-3 berjabat tangan dengan Terdakwa dan mengucapkan Serma Purwo Siswanto Saya nikahkan Saudara dengan Saudari Wijayanti binti Tasman yang walinya bapak Tasman telah mewakilkan kepada Saya (Kyai Haji. Danawi), Saya mengikuti pendapat ulama yang memperbolehkan Saya jadi wali dengan mas kawin uang sebesar Rp ,00 (dua juta rupiah) dibayar tunai, kemudian Terdakwa menjawab Saya terima nikahnya Saudari Wijayanti binti Tasman untuk diri Saya dengan mas kawin tersebut tunai, kemudian Saksi-3 menanyakan kepada para Saksi nikah yang hadir bagaimana Saksi sah, dijawab Saksi sah. 8. Bahwa pada saat Terdakwa menikah secara siri dengan Saksi status Saksi adalah janda (cerai hidup) dan mempunyai 1 (satu) orang anak, sedangkan status Terdakwa adalah beristeri dan telah mempunyai 3 (tiga) orang anak. 9. Bahwa Saksi mau menikah dengan Terdakwa walaupun Saksi mengetahui kalau Terdakwa sudah beristeri dan mempunyai 3 (tiga) orang anak karena Saksi suka kepada Terdakwa dan pada saat itu Saksi sudah mengalami kehamilan dengan usia kandungan 3 (tiga) bulan. 10. Bahwa uang mahar / mas kawin sebesar Rp ,00 (dua juta rupiah) sudah Saksi gunakan untuk biaya kelahiran anak Saksi hasil dari pernikahan dengan Terdakwa karena pada tanggal 29 Mei 2015 Saksi telah melahirkan seorang anak berjenis kelamin laki-laki yang diberi nama Aditya Wira Prama, namun pada usia 40 hari tepatnya pada hari Jumat tanggal 10 Juli 2015 anak Saksi mengalami sakit dan akhirnya meninggal dunia. Atas keterangan Saksi-2 yang dibacakan tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya. SAKSI-3 : Nama lengkap : Kyai Haji Danawi Pekerjaan : Swasta Tempat, tanggal lahir : Pekalongan, 28 Mei 1951 Jenis kelamin : Laki-laki Kewarganegaraan : Indonesia Agama : Islam Tempat tinggal : Kalipucang Kulon Rt. 02 Rw. 02 Kec. Batang Kab. Batang. Pada pokoknya keterangan Saksi yang dibacakan sebagai berikut : 1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa Serma Purwo Siswanto pada sekitar bulan Februari 2015 di rumah Saksi yang beralama di Desa Kalipucang Kulon Rt. 02 Rw. 02 Kec. Batang Kab. Batang yaitu pada saat Terdakwa datang ke rumah Saksi dengan maksud

9 9 meminta tolong kepada Saksi agar Terdakwa dinikahkan secara siri dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti, antara Terdakwa dengan Saksi tidak ada hubungan saudara atau famili. 2. Bahwa pada bulan Februari 2015 Terdakwa bersama dengan teman Terdakwa datang ke rumah Saksi bermaksud untuk meminta tolong kepada Saksi agar menikahkan secara siri Terdakwa dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti, pada saat itu Terdakwa mengatakan kepada Saksi kalau Saksi-2 Sdri. Wijayanti telah mengalami kehamilan dengan usia kandungan 2 (dua) bulan. 3. Bahwa pada hari Jum at tanggal 6 Februari 2015 sekira pukul Wib Saksi menikahkan secara siri Terdakwa dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti, bertempat di rumah Saksi alamat Kalipucang Kulon Rt. 02 Rw. 02 Batang. 4. Bahwa pernikahan secara siri Terdakwa dengan Saksi-2 tersebut disaksikan oleh 2 (dua) orang Saksi nikah dan yang menjadi wali nikah Saksi-2 adalah orang tua kandung Saksi-2 yaitu Saksi-4 Sdr. Tasman. 5. Bahwa pada saat Saksi menikahkan secara siri Terdakwa dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti dilakukan dengan cara posisi Terdakwa dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti duduk berdampingan menghadap ke utara, Saksi duduk menghadap ke selatan berhadapan dengan Terdakwa dan Saksi-2 sedangkan Wali nikah Saksi-4 Sdr. Tasman dan Saksi nikah Saksi-5 Sdr. Supardi dan Saksi-6 Sdr. Sumejo duduk di sebelah kiri menghadap ke barat, selanjutnya dengan mengucapkan ijab qobul Saksi-3 berjabat tangan dengan Terdakwa sambil berkata Serma Purwo Siswanto Saya nikahkan saudara dengan Saudari Wijayanti binti Tasman yang walinya bapak Tasman telah mewakilkan kepada Saya (Kyai Haji. Danawi), Saya mengikuti pendapat ulama yang memperbolehkan Saya jadi wali dengan mas kawin uang sebesar Rp ,- (dua juta rupiah) dibayar tunai, kemudian Terdakwa menjawab Saya terima nikahnya Saudari Wijayanti binti Tasman untuk diri Saya dengan mas kawin tersebut tunai, kemudian Saksi menanyakan kepada para Saksi nikah yang hadir bagaimana Saksi sah?, dijawab Saksi sah. 6. Bahwa pada saat Saksi menikahkan Terdakwa dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti, Saksi sudah mengetahui kalau status Terdakwa mempunyai isteri yang sah karena pada saat Terdakwa datang ke rumah, Terdakwa mengaku kalau sudah mempunyai isteri yang sah dan pada saat itu Terdakwa memberikan identitas berupa KTA kepada Saksi dan Saksi melihat kalau Terdakwa adalah anggota TNI yang berdinas di Kodim 0736/Batang. 7. Bahwa Saksi mau menikahkan Terdakwa dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti secara siri karena Saksi dipaksa oleh Terdakwa dan mengingat rasa kemanusian dan untuk menghindari zinah maka dengan terpaksa Saksi menikahkan secara siri Terdakwa dan Saksi Bahwa maksud dan tujuan Saksi mengeluarkan surat keterangan nikah siri antara Terdakwa dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti yaitu sebagai bukti kepada masyarakat (kampungnya

10 10 Saksi-2 Sdri. Wijayanti agar tidak menimbulkan fitnah) dan surat keterangan nikah siri yang Saksi keluarkan atas permintaan dari Saksi-2 sdri. Wijayanti. 9. Bahwa menurut Saksi pernikahan secara siri yang dilakukan Terdakwa dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti adalah tidak sah menurut hukum pemerintahan tetapi menurut hukum Islam pernikahan siri Terdakwa dengan Saksi-2 adalah sah. Atas keterangan Saksi-3 yang dibacakan tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya. SAKSI-4 : Nama lengkap : Tasman Pekerjaan : Tani Tempat, tanggal lahir : Batang pada tahun 1940 Jenis kelamin : Laki-laki Kewarganegaraan : Indonesia Agama : Islam Tempat tinggal : Desa Ujungnegoro Dukuh Sumur Rt. 03 Rw. 04 Kec. Kademan Kab. Batang. Pada pokoknya keterangan Saksi yang dibacakan sebagai berikut : 1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa pada saat Terdakwa main di rumah anak Saksi atas nama Saksi-2 Sdri. Wijayanti yang beralamat di Dk. Sumur Desa Ujungnegoro Rt. 01 Rw. 04 Kab. Batang. 2. Bahwa Saksi mengetahui kalau anak Saksi yaitu Saksi-2 Sdri. Wijayanti telah mengalami kehamilan 3 (tiga) bulan akibat dari perbuatan Terdakwa atas pengakuan Saksi-2 sehingga Saksi selaku orang tua menuntut kepada Terdakwa agar mempertanggungjawabkan perbuatannya, kemudian Terdakwa berjanji akan menikahi Saksi Bahwa pada hari Jumat tanggal 6 Februari 2015 sekira pukul Wib Terdakwa melangsungkan pernikahan secara siri dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti bertempat di rumah Saksi-3 Kyai Haji Danawi alamat Kalipucang Kulon Kab. Batang, dengan mas kawin berupa uang tunai sebesar Rp ,00 (dua juta rupiah). 4. Bahwa pada saat Terdakwa menikah secara siri dengan Saksi-2 yang menjadi penghulu atau yang menikahkan adalah Saksi-3 Kyai Haji Danawi dan yang menjadi wali nikah adalah Saksi selaku orang tua kandung dari Saksi-2 Sdri. Wijayanti sedangkan yang menjadi Saksi nikah yaitu Saksi-5 Sdr. Supardi dan Saksi-6 Sdr. Sumejo. 5. Bahwa proses pernikahan secara siri Terdakwa dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti dilakukan dengan cara Terdakwa duduk berdampingan dengan Saksi-2 dihadapan Saksi-3 Kyai Haji Danawi selaku penghulu dengan disaksikan oleh para saksi yaitu Saksi-5 Sdr. Supardi dan Saksi-6 Sdr. Sumejo, kemudian dengan mengucapkan dua kalimat syahadat Saksi-3 berjabat tangan dengan Terdakwa dengan mengucapkan Saya nikahkan Serma Purwo Siswanto dengan Sdri. Wijayanti binti Tasman yang mas kawinnya

11 11 uang sebesar Rp ,- (dua juta rupiah) dibayar tunai, selanjutnya Saksi-3 Kyai haji Danawi menanyakan kepada para saksi Apakah sah dan dijawab oleh para Saksi Sah setelah itu acara selesai. Atas keterangan Saksi-4 yang dibacakan tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya. SAKSI-5 : Nama lengkap : Supardi Pekerjaan : Tani Tempat, tanggal lahir : Batang, 8 September 1958 Jenis kelamin : Laki-laki Kewarganegaraan : Indonesia Agama : Islam Tempat tinggal : Ujungnegoro Dukuh Sumur Rt. 03 Rw. 04 Kec. Kademan Kab. Batang. Pada pokoknya keterangan Saksi yang dibacakan sebagai berikut : 1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa pada tahun 2015 sewaktu Terdakwa menikah dengan keponakan Saksi yaitu Saksi-2 Sdri. Wijayanti namun tidak ada hubungan keluarga/famili. 2. Bahwa Terdakwa menikah secara siri dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti pada tanggal 6 Februari 2015 sekira pukul wib bertempat di rumah Saksi-3 Kyai Haji Danawi, pada waktu itu Saksi-3 menikahkan Terdakwa dengan Saksi-2 di ruang tamu setelah membaca ijab Qobul dan ada maharnya berupa uang tunai Rp ,00(dua juta rupiah) kemudian Saksi-3 berjabat tangan dengan Terdakwa selanjutnya Saksi-3 menanyakan kepada Saksi apakah pernikahan ini sah dijawab oleh Saksi sah. 3. Bahwa yang menjadi wali nikah pada saat Terdakwa menikah secara siri dengan dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti yaitu orang tua Saksi-2 yaitu Saksi-4 Sdr. Tasman sedangkan yang menjadi Saksi nikah selain Saksi yaitu Saksi-6 Sdr. Sumejo. 4. Bahwa pada saat Terdakwa menikah secara siri dengan Saksi- 2 Sdri. Wijayanti status Terdakwa adalah masih mempunyai isteri yang sah, sedangkan status Saksi-2 adalah janda dengan 1 (satu) orang anak. 5. Bahwa Saksi tidak mengetahui hubungan selanjutnya setelah Terdakwa dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti melangsungkan pernikahan secara siri. Atas keterangan Saksi-5 yang dibacakan tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya. SAKSI-6 : Nama lengkap : Sumejo Pekerjaan : Swasta Tempat, tanggal lahir : Batang, 9 Agustus 1962 Jenis kelamin : Laki-laki

12 12 Kewarganegaraan : Indonesia Agama : Islam Tempat tinggal : Ujungnegoro Dukuh Sumur Rt. 03 Rw. 04 Kec. Kademan Kab. Batang. Pada pokoknya keterangan Saksi yang dibacakan sebagai berikut : 1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa sejak tahun 2015 di Desa Ujungnegoro Kab. Batang pada waktu akan menikah dengan keponakan Saksi yaitu Saksi-2 Sdri. Wijayanti namun tidak ada hubungan keluarga/famili. 2. Bahwa Terdakwa menikah secara siri dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti pada tanggal 6 Februari 2015 sekira pukul wib bertempat di rumah Saksi-3 Kyai Haji Danawi, pada waktu itu Saksi-3 menikahkan Terdakwa dengan Saksi-2 di ruang tamu setelah mengucapkan ijab Qobul dan ada maharnya berupa uang tunai Rp ,00(dua juta rupiah) kemudian Saksi-3 berjabat tangan dengan Terdakwa selanjutnya Saksi-3 menanyakan kepada Saksi apakah pernikahan ini sah dijawab oleh Saksi sah. 3. Bahwa yang menjadi wali nikah pada saat Terdakwa menikah secara siri dengan dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti yaitu orang tua Saksi-2 atas nama Saksi-4 Sdr. Tasman sedangkan yang menjadi Saksi nikah selain Saksi yaitu Saksi-5 Sdr. Supardi. 4. Bahwa Bahwa pada saat Terdakwa menikah secara siri dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti status Terdakwa masih mempunyai isteri yang sah, sedangkan status Saksi-2 adalah janda mempunai 1 (satu) orang anak. 5. Bahwa Saksi tidak mengetahui hubungan selanjutnya setelah Terdakwa dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti melangsungkan pernikahan secara siri. Atas keterangan Saksi-6 yang dibacakan tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya. : Bahwa di dalam persidangan Terdakwa menerangkan sebagai berikut : 1. Bahwa Terdakwa masuk menjadi prajurit TNI-AD pada tahun 1990 melalui pendidikan Secata Rindam Jaya, setelah lulus dilantik dengan pangkat Prajurit Dua, Terdakwa ditugaskan pertama kali di Yon Armed 1 Singosari Malang, setelah mengalami beberapa kali kenaikan pangkat dan mutasi jabatan hingga pada saat terjadinya tindak pidana ini Terdakwa masih berdinas aktif di Kodim 0736/Batang dengan pangkat Serma NRP menjabat sebagai Batiminlog Kodim 0736/ Batang. 2. Bahwa Terdakwa dalam perkara ini pernah ditahan, Terdakwa belum pernah terlibat perkara maupun pelanggaran lain, pernah tugas operasi pemulihan keamanan di Ambon pada tahun 1999/2000 dan mendapatkan Satya Lencana Darma Nusa. 3. Bahwa pada tahun 1998 Terdakwa telah melangsungkan pernikahan secara sah menurut agama Islam dan seijin Kesatuan

13 13 dengan Saksi-1 Sdri. Siti Busro di KUA Kec. Tulis Kab. Batang sesuai dengan Kutipan Akta Nikah Nomor 96/15/VII/1998 tanggal 19 Juli Bahwa dari pernikahan Terdakwa dengan Saksi-1 Sdri. Siti Busro tersebut telah dikaruniai 3 (tiga) orang anak yang pertama bernama Tito Bima Asto Nugroho umur 16 (enam belas) tahun, yang ke dua bernama Dimas Rizal Saputra umur 10 (sepuluh) tahun dan yang ketiga bernama Muhamad Farel Ataya umur 3 (tiga) tahun. 5. Bahwa sejak pernikahan tersebut kehidupan rumah tangga Terdakwa dengan Saksi-1 Sdri. Siti Busro berjalan harmonis, kalaupun ada permasalahan rumah tangga dapat diselesaikan dengan baik. 6. Bahwa pada akhir tahun 2013 Terdakwa kenal dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti di rumah Saksi-2 yang beralamat di Dk. Sumur Desa Ujungnegoro Kab. Batang, sewaktu Terdakwa tergabung dalam pembebasan lahan untuk pembangunan PLTU di Ujungnegoro Kab. Batang, kemudian dari perkenalan Terdakwa dengan Saksi-2 tersebut berlanjut hubungan pacaran dan sejak Terdakwa kenal dengan Saksi-2 tersebut, Saksi mulai jarang pulang sehingga hubungan keluarga Terdakwa dengan Saksi-1 mulai tidak harmonis. 7. Bahwa selama Terdakwa berpacaran dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti, Terdakwa sering melakukan hubungan badan layaknya suami istri (bersetubuh) dengan Saksi-2 dan setiap melakukan persetubuhan selalu dilakukan pada malam hari bertempat di kamar Saksi-2 dan pada akhirnya Saksi-2 memberitahukan kepada Terdakwa kalau Saksi-2 telah hamil 2 (dua) bulan kemudian Terdakwa bertanggungjawab dengan mengajak Saksi-2 untuk nikah siri. 8. Bahwa selanjutnya pada hari Jumat tanggal 6 Februari 2015 sekira pukul wib Terdakwa melangsungkan pernikahan siri dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti bertempat di rumah Saksi-3 Kyai Haji Danawi alamat Desa Kalipucang Kulon Rt. 02 Rw. 02 Kab. Batang. 9. Bahwa pada saat Terdakwa menikah secara siri dengan Saksi- 2 yang menjadi penghulu adalah Saksi-3 Kyai Haji Danawi dan yang menjadi wali nikah adalah Saksi-4 Sdr. Tasman sedangkan 2 (dua) orang yang menjadi saksi nikah yaitu Saksi-5 Sdr. Supardi dan Saksi- 6 Sdr. Sumejo dan pada waktu Terdakwa menikah siri dengan Saksi- 2 tersebut, ada mahar atau mas kawin berupa uang tunai sebesar Rp ,00(dua juta rupiah). 10. Bahwa ketika Terdakwa menikah secara siri dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti dilakukan dengan cara posisi Terdakwa dan Saksi-2 Sdri. Wijayanti duduk berdampingan menghadap ke utara dan Saksi- 3 Kyai haji Danawi duduk menghadap ke selatan berhadapan dengan Terdakwa dan Saksi-2 sedangkan Wali nikah Saksi-4 Sdr. Tasman dan Saksi nikah yaitu Saksi-5 Sdr. Supardi dan Saksi-6 Sdr. Sumejo duduk di sebelah kiri menghadap ke barat. 11. Bahwa selanjutnya dengan mengucapkan ijab qobul Terdakwa berjabat tangan dengan Saksi-3, kemudian Saksi-3 selaku penghulu membimbing dengan kata-kata Serma Purwo Siswanto Saya

14 14 nikahkan Saudara dengan Saudari Wijayanti binti Tasman yang walinya bapak Tasman telah mewakilkan kepada Saya (Kyai Haji. Danawi), Saya mengikuti pendapat ulama yang memperbolehkan Saya jadi wali dengan mas kawin uang sebesar Rp ,00(dua juta rupiah) dibayar tunai, kemudian Terdakwa menjawab Saya terima nikahnya Saudari Wijayanti binti Tasman untuk diri Saya dengan mas kawin tersebut tunai. Kemudian Saksi-3 menanyakan kepada Saksi nikah yang hadir bagaimana Saksi sah, dijawab Saksi sah. 12. Bahwa pada waktu Terdakwa melangsungkan pernikahan secara siri dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti tidak seijin atau tanpa sepengetahuan dari komandan kesatuan serta tidak ada ijin dari Saksi-1 Sdri. Siti Busro selaku isteri sah Terdakwa, tetapi Terdakwa melaksanakan pernikahan siri dengan Saksi-2 secara diam-diam dan alasan Terdakwa menikah siri dengan Saksi-2 karena Saksi-2 sudah hamil 2 (dua) bulan sehingga untuk menghindari fitnah dan gejolak dari warga kampung dimana Saksi-2 tinggal maka Terdakwa menikahi Saksi-2 secara siri. 13. Bahwa pada waktu Terdakwa menikah secara siri dengan saksi-2 Sdri. Wijayanti status Terdakwa masih mempunyai isteri yang sah dan telah mempunyai 3 (tiga) orang anak sedangkan status Saksi-2 Sdri. Wijayanti adalah janda mempunyai 1 (satu) orang anak. 14. Bahwa dari pernikahan Terdakwa dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti tersebut telah dikaruniai seorang anak laki-laki yang diberi nama Aditya wira prama namun pada usia 40 (empat puluh) hari anak tersebut telah meninggal dunia karena sakit. 15. Bahwa setelah sejak anak Terdakwa dan Saksi-2 meninggal dunia, Terdakwa sudah tidak pernah berkunjung ke rumah Saksi-2 karena dilarang oleh pihak kesatuan dan Terdakwa sudah menceraikan Saksi-2 berdasarkan Surat Pernyataan antara Terdakwa dan Sdri. Wijayanti binti Tasman (Saksi-2) tertanggal 16 Maret Bahwa Terdakwa menyadari perbuatanya menikah siri dengan Saksi-2 adalah salah dan melanggar hukum karena Terdakwa seorang prajurit dan telah menikah secara sah menurut agama dan seijin kesatuan dengan Sdri. Siti Busro (Saksi-1) dan apabila Terdakwa menikah lagi harus seijin kesatuan dan Saksi-1 namun hal tersebut Terdakwa tidak lakukan. 17. Bahwa atas perbuatan Terdakwa tersebut, Terdakwa merasa menyesal, berjanji untuk tidak berhubungan lagi dengan Saksi-2 karena telah bercerai dan berjanji akan kembali menjalin hubungan keluarga dengan Saksi-1 Siti Busro dan anak-anaknya. : Bahwa barang-barang bukti yang diajukan oleh Oditur Militer ke persidangan berupa surat-surat : a. 1 (satu) lembar Surat Keterangan Nikah siri An. Serma Purwo Siswanto dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti yang dibuat oleh Kyai Haji Danawi tanggal 6 Februari 2015, sebagai bukti adanya pernikahan siri antara Saksi-2 dan Terdakwa.

15 15 b. 1 (satu) lembar surat pernyataan Sdri. Wijayanti tentang pemakaian uang Rp ,- (dua juta rupiah) sebagai mahar/mas kawin yang habis dipergunakan untuk biaya kelahiran anaknya. c. 1 (satu) lembar foto anak dari pernikahan siri anatar Terdakwa Serma Purwo Siswanto dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti An. (Alm) Aditya Wiraprama. d. 1 (satu) lembar surat keterangan lahir yang dikeluarkan oleh Bidan Nila Sari pada tangal 29 Mei 2015 An. (Alm) Aditya Wiraprama dari nama ibu Sdri. Wijayanti dan Ayah Tn. Purwo Siswanto. e. 1 (satu) lembar Kutipan Akta Nikah Nomor 96/15/VII/1998 tanggal 19 Juli 1998 atas nama Terdakwa Purwo Siswanto dan Saksi-1 Siti Busro dari KUA Kec. Tulis Kab. Batang, bukti adanya pernikahan yang sah antara Terdakwa dan Saksi-1. : Terhadap barang bukti point a ; merupakan bukti pernikahan antara Terdakwa dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti dinana dengan surat keterangan tersebut merupakan bukti adanyapernikahan yang sah sesuai dengan agama yang dianut oleh Terdakwa dan Saksi-2 Sdri. Wijayanti dimana dalam pernikahan tersebut dilangsungkan bahwa yang menikahkan Saksi-2 adalah ayah kandung Saksi-2 yaitu Sdr. Tasman dihadiri para Saksi sedangkan Aqad Nikah Kyai Haji Danawi oleh karenanya dengan adanya Surat Keterangan Nikah Tersebut dapat memperkuat pembuktian Dakwaan Oditur Militer dan dapat diterima sebagai barang bukti dalam perkara Terdakwa. Terhadap barang bukti point b ; merupakan surat pernyataan tentang penggunaan mas kawinyang diberikan oleh Terdakwa kepada Saksi-2 yang telah dipergunakan sebagaimana rincian dalam surat pernyataan tersebut, oleh karena itu surat pernyaan tersebut oleh karena itu mas kawin tersebut telah hbs dipergunakan oleh Saksi-2 shg mas kawin tdk ada yang terseisa, oleh karena itusurat pernyataan tersebut merupakan penjelasan terhadap barang bukti point a diatas sehingga dapat diterima sebagai barang bukti dalam perkara Terdakwa. Terhadap barang bukti point c ; Merupakan foto anak yang dilahirkan oleh Saksi-2 sebagai hasil pernikahan antara Terdakwa dengan Saksi-2 dimana anak tersebut telah meninggal dunia dan hanya baru berumur 42 hari dimana foto tersebut dibenarkan oleh para saksi dan Terdakwa oleh karena itu foto tersebut dapat mendukung dan memperkuat Dakwaan Oditur Militer oleh karena itu barang bukti tersebut dapat diterima sebagai barang bukti perkara Terdakwa. Terhadap barang bukti point d ; Merpakan Surat Keterangan yang dibuat oleh Bidan Nila Sari selaku Bidan yang membantu proses persalinan Saksi-2 saat melahirkan anak sehingga foto dalam barang bukti point c

16 16 : Terhadap 1 (satu) lembar Surat pernyataan telah menjatuhkan talaq I dari Terdakwa kepada Sdri. Wijayanti, yang telah mengajukan talak kepada Aqid Kyai Haji Danawi tanggal 11 Nopember 2015 dimana dengan adanya surat pernyataan tsbmerupakan bagian yang tak terpisahkan dengan bukti pada barang bukti pada point I oleh karena itu dengan adanya Surat Pernyataan itu, sehingga barang bukti point a tersebut asli sehingga pernilkahan antara Terdakwa dan Saksi-2 telah putus dan telah terjadi perceraian. Oleh karena itu sebagaimana ketrangan Terdakwa di persidangan bahwa sejak adanya surat pernyataan tersebut, Terdakwa sudah bercerai dengan Wijayanti, dan Terdakwa sudah tidak pernah bertemu / berkomunikasi dengan Wijayanti karena Terdakwa telah menceraikan Sdr. Wijayanti. Bahwa sebagaimana Surat Pernyataan tersebut bahwa untuk mendukung dan memperkuat keterangan Terdakwa yang berkeinginan untuk membina rumah tangga Terdakwa sehingga surat pernyataan tersebut dapat diterima sebagai barang bukti tambahan dalam perkara Terdakwa. : Bahwa di persidangan juga Terdakwa mengajukan bukti-bukti tambahan diantaranya adalah 1 (satu) lembar Surat Pernyataan telah menjatuhkan Talak I dari Terdakwa kepada Sdri. Wijayanti oleh K.H. Danawi tanggal 11 November 2015, sebagai bukti Terdakwa telah menjatuhkan Talak I kepada Saksi-2. : Bahwa semua barang bukti surat tersebut telah diperlihatkan kepada Saksi-1 dan Terdakwa di persidangan dan semuanya membenarkan, setelah diteliti dengan cermat, semua barang bukti tersebut saling bersesuaian dengan alat bukti lain sehingga dapat dipergunakan sebagai bukti petunjuk sehingga dapat memperkuat pembuktian dalam perkara ini sebagaimana surat dakwaan Oditur Militer. : Bahwa berdasarkan keterangan Terdakwa dan keterangan para Saksi dibawah sumpah serta barang bukti yang diajukan di persidangan, setelah menghubungkan satu dengan yang lainnya maka diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut : 1. Bahwa benar Terdakwa masuk menjadi prajurit TNI-AD pada tahun 1990 melalui pendidikan Secata Rindam Jaya, setelah lulus dilantik dengan pangkat Prajurit Dua, Terdakwa ditugaskan pertama kali di Yon Armed 1 Singosari Malang, setelah mengalami beberapa kali kenaikan pangkat dan mutasi jabatan hingga pada saat terjadinya tindak pidana ini Terdakwa masih berdinas aktif di Kodim 0736/Batang dengan pangkat Serma NRP menjabat sebagai Batiminlog Kodim 0736/ Batang. 2. Bahwa benar Terdakwa dalam perkara ini pernah ditahan, Terdakwa belum pernah terlibat perkara maupun pelanggaran lain, pernah tugas operasi pemulihan keamanan di Ambon pada tahun 1999/2000 dan mendapatkan Satya Lencana Darma Nusa. 3. Bahwa benar pada tahun 1998 Terdakwa telah melangsungkan pernikahan secara sah menurut agama dan seijin Kesatuan dengan Saksi-1 Sdri. Siti Busro di KUA Kec. Tulis Kab. Batang sesuai dengan Kutipan Akta Nikah Nomor 96/15/VII/1998 tanggal 19 Juli 1998.

17 17 4. Bahwa benar dari pernikahan Terdakwa dengan Saksi-1 Sdri. Siti Busro tersebut telah dikaruniai 3 (tiga) orang anak yang pertama bernama Toto Bima Asto Nugroho umur 16 (enam belas) tahun, yang kedua bernama Dimas Rizal Saputra umur 10 (sepuluh) tahun, yang ketiga bernama Muhamad Farel Ataya umur 3 (tiga) tahun. 5. Bahwa benar pada awalnya kehidupan rumah tangga Terdakwa dengan Saksi-1 Sdri. Siti Busro berjalan harmonis, kalaupun ada permasalahan rumah tangga dapat diselesaikan dengan baik. 6. Bahwa benar Terdakwa kenal dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti pada akhir tahun 2013 bertempat di rumah Saksi-2 beralamat di Dk. Sumur Desa Ujungnegoro Kab. Batang, sewaktu Terdakwa tergabung dalam pembebasan lahan untuk PLTU di Ujungnegoro Kab. Batang. 7. Bahwa benar dari perkenalan Terdakwa dengan Saksi-2 tersebut berlanjut hubungan pacaran dan sejak Terdakwa kenal dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti kehidupan rumah tangga Terdakwa dengan Saksi-1 mulai tidak harmonis dan sejak itu juga Terdakwa sudah mulai jarang pulang. 8. Bahwa benar selama Terdakwa berpacaran dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti, Terdakwa sering melakukan hubungan layaknya suami isteri (bersetubuh) dengan Saksi-2 dan Terdakwa melakukan persetubuhan dengan Saksi-2 selalu dilakukan pada malam hari bertempat di kamar Saksi-2 dan pada akhirnya Saksi-2 memberitahukan kepada Terdakwa kalau Saksi-2 telah hamil 2 (dua) bulan kemudian Terdakwa mengajak Saksi-2 untuk nikah siri. 9. Bahwa benar selanjutnya pada hari Jumat tanggal 6 Februari 2015 sekira pukul Wib Terdakwa melangsungkan pernikahan siri dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti bertempat di rumah Saksi-3 Kyai Haji Danawi alamat Desa Kalipucang Kulon Rt. 02 Rw. 02 Kab Batang. 10. Bahwa benar pada saat Terdakwa menikah secara siri dengan Saksi-2 yang menjadi penghulu yaitu Saksi-3 Kyai Haji Danawi dan yang menjadi wali nikah adalah Saksi-4 Sdr. Tasman selaku Bapak kandung Saksi-2 sedangkan 2 (dua) orang yang menjadi saksi nikah yaitu Saksi-5 Sdr. Supardi dan Saksi-6 Sdr. Sumejo dan ketika Terdakwa menikah siri dengan Saksi-2 tersebut, ada mahar atau mas kawin yaitu berupa uang tunai sebesar Rp ,00(dua juta rupiah). 11. Bahwa benar Terdakwa menikah siri dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti dilakukan dengan cara yaitu posisi Terdakwa dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti duduk berdampingan menghadap ke Utara dan Saksi-3 Kyai haji Danawi duduk menghadap ke Selatan berhadapan dengan Terdakwa dan Saksi-2 sedangkan Wali nikah yaitu Saksi-4 Sdr. Tasman dan Saksi nikah yaitu Saksi-5 Sdr. Supardi dan Saksi-6 Sdr. Sumejo duduk di sebelah kiri menghadap ke Barat 12. Bahwa benar setelah siap semua, selanjutnya dengan mengucapkan ijab qobul Terdakwa berjabat tangan dengan Saksi-3, kemudian Saksi-3 selaku penghulu membimbing dengan kata-kata

18 18 Serma Purwo Siswanto Saya nikahkan Saudara dengan Saudari Wijayanti binti Tasman yang walinya bapak Tasman telah mewakilkan kepada Saya (Kyai Haji. Danawi), Saya mengikuti pendapat ulama yang memperbolehkan Saya jadi wali dengan mas kawin uang sebesar Rp ,00(dua juta rupiah) dibayar tunai, kemudian Terdakwa menjawab Saya terima nikahnya Saudari Wijayanti binti Tasman untuk diri Saya dengan mas kawin tersebut tunai, kemudian Saksi-3 menanyakan kepada Saksi nikah Bagaimana Saksi sah, dijawab para Saksi nikah Sah dan sejak pernikahan tersebut, Terdakwa tidak pernah lagi pulang ke rumah Saksi-1 dan memilih tinggal di asrama Kodim 0736/Batang. 13. Bahwa benar pada waktu Terdakwa melangsungkan pernikahan secara siri dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti tidak seijin atau tanpa sepengetahuan dari komandan kesatuan serta tidak ada ijin dari Saksi-1 Sdri. Siti Busro selaku isteri sah Terdakwa. 14. Bahwa benar pada waktu Terdakwa menikah secara siri dengan saksi-2 Sdri. Wijayanti status Terdakwa adalah masih mempunyai isteri yang sah dan telah mempunyai 3 (tiga) orang anak sedangkan status Saksi-2 Sdri. Wijayanti adalah janda mempunyai 1 (satu) orang anak. 15. Bahwa benar dari pernikahan Terdakwa dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti tersebut telah dikaruniai seorang anak laki-laki yang diberi nama Aditya wira prama yang lahir pada tanggal 29 Mei 2015 namun pada usia 40 (empat puluh) hari anak tersebut telah meninggal dunia. 16. Bahwa benar Terdakwa menyadari perbuatanya menikah siri dengan Saksi-2 adalah salah dan melanggar hukum karena Terdakwa seorang prajurit dan telah menikah secara sah menurut agama dan seijin kesatuan dengan Sdri. Siti Busro (Saksi-1) dan apabila Terdakwa menikah lagi harus seijin kesatuan dan Saksi-1 namun hal tersebut Terdakwa tidak lakukan. 17. Bahwa benar sejak Saksi-1 mengetahui pernikahan Terdakwa dengan Saksi-2, Terdakwa telah membuat pernyataan untuk tidak berhubungan lagi dengan Saksi-2 dan kembali membina rumah tangga dengan baik bersama Saksi-1 dan anak-anaknya berdasarkan Surat Pernyataan tertanggal 10 Maret Bahwa benar selanjutnya surat pernyataan tersebut ditindak lanjuti dengan pernyataan cerai antara Terdakwa dengan Saksi-2 berdasarkan Surat Pernyataan Cerai tertanggal 16 Maret : Bahwa sebelum Majelis Hakim membuktikan perbuatan pidana yang dilakukan oleh Terdakwa dalam perkara ini, lebih dahulu Majelis Hakim akan menanggapi beberapa hal yang dikemukakan oleh Oditur Militer dalam tuntutannya dengan mengemukakan pendapat sebagai berikut : 1. Bahwa mengenai Tuntutan Oditur Militer tentang terbuktinya unsur-unsur tindak pidana yang didakwakannya, Majelis Hakim akan mempertimbangkan sebagaimana pertimbangan pembuktian unsur pidananya sebagaimana diuraikan lebih lanjut dalam putusan ini.

19 19 2. Bahwa mengenai pidana yang dimohonkan oleh Oditur Militer yang akan dijatuhkan terhadap diri Terdakwa, Majelis Hakim akan mempertimbangkan sendiri sebagaimana yang diuraikan dalam putusan ini. : Bahwa mengenai permohonan keringanan hukuman yang disampaikan oleh Terdakwa secara lisan, Majelis Hakim akan mempertimbangkan sekaligus dalam pertimbangan sifat hakekat dan akibat serta hal-hal lain yang mempengaruhi, pertimbangan hal-hal yang meringankan maupun hal-hal yang memberatkan sebagaimana diuraikan lebih lanjut dalam putusan ini. : Bahwa tindak pidana yang didakwakan oleh Oditur Militer yang disusun dalam dakwaan tunggal, mengandung unsur-unsur sebagai berikut : Unsur ke satu : Barang siapa Unsur ke dua : Mengadakan pernikahan Unsur ke tiga : Padahal mengetahui bahwa pernikahan atau pernikahan-pernikahan yang telah ada menjadi penghalang yang sah untuk itu. : Bahwa mengenai unsur ke satu Barang siapa, Majelis Hakim mengemukakan pendapatnya sebagai berikut : Bahwa yang dimaksud dengan Barangsiapa dalam pengertian KUHP adalah orang selaku subyek hukum. Sedangkan yang dimaksud dengan orang yaitu seperti dimaksud dalam pasal 2 sampai dengan pasal 9 KUHP, dalam hal ini adalah semua orang Warga Negara Indonesia dan Warga Negara Asing yang termasuk dalam syarat-syarat dalam pasal 2 sampai dengan pasal 9 KUHP, termasuk pula anggota Angkatan Perang (Anggota TNI) Bahwa unsur Barangsiapa adalah untuk mengetahui siapa atau siapa saja orangnya yang didakwa atau akan dipertanggungjawabkan karena perbuatannya yang telah dilakukan sebagaimana dirumuskan dalam surat dakwaan. Bahwa dari keterangan Terdakwa dan para Saksi yang diberikan dibawah sumpah, didepan persidangan ataupun yang dibacakan dikaitkan dengan barang bukti yang telah bersesuaian satu dengan lainnya maka telah terungkap fakta-fakta sebagai berikut : 1. Bahwa benar Terdakwa masuk menjadi prajurit TNI-AD pada tahun 1990 melalui pendidikan Secata Rindam Jaya, setelah lulus dilantik dengan pangkat Prajurit Dua, Terdakwa ditugaskan pertama kali di Yon Armed 1 Singosari Malang, setelah mengalami beberapa kali kenaikan pangkat dan mutasi jabatan hingga pada saat terjadinya tindak pidana ini Terdakwa masih berdinas aktif di Kodim 0736/Batang dengan pangkat Serma NRP menjabat sebagai Batiminlog Kodim 0736/ Batang. 2. Bahwa benar dengan kapasitas dan jabatan Terdakwa tersebut ketika melakukan perbuatan yang didakwakan ini, dan sampai saat ini masih berstatus sebagai militer aktif maka selain diberlakukan ketentuan hukum pidana militer juga dapat diberlakukan ketentuanketentuan hukum pidana umum.

20 20 3. Bahwa benar oleh karena Terdakwa masih berstatus militer aktif ketika melakukan perbuatan tindak pidana ini, maka kepada Terdakwa berhak diadili di Peradilan Militer. 4. Bahwa benar Terdakwa pada saat melakukan tindak pidana ini dalam keadaan sehat baik jasmani maupun rohani, termasuk pada saat Terdakwa diperiksa didepan persidangan sehingga kepada Terdakwa dapat bertanggung jawab terhadap perbuatannya. Dengan demikian Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur ke satu Barang siapa telah terpenuhi. : Bahwa mengenai unsur kedua Mengadakan pernikahan Majelis mengemukakan pendapatnya sebagai berikut : Bahwa perkawinan menurut UU No. 1 tahun1974 pasal (1) adalah ikatan lahir batin antara seorang pria dengan seorang wanita sebagai suami istri dengan tujuan membentuk keluarga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa. Bahwa syarat sahnya suatu perkawinan tertera dalam pasal 2 ayat (1) UU No.1 tahun 1974 yang menyebutkan bahwa, perkawinan adalah sah apabila dilakukan menurut hukum masing-masing agamanya dan kepercayaannya itu, Bahwa jika dilaksanakan perkawinan menurut Agama Islam harus terpenuhi rukun perkawinan sesuai KHI (Kompilasi Hukum Islam) Pasal 14 antara lain, harus ada : a. calon suami, b. calon Istri, c. wali nikah, d. 2 (dua) orang saksi dan e, Ijab dan kabul Bahwa sesuai Pasal 25 KHI, Yang dapat ditunjuk menjadi Saksi dalam akad nikah ialah seorang laki-laki muslim, adil, akil baligh, tidak terganggu ingatan dan tidak tuna rungu atau tuli dan seterusnya. Bahwa dari keterangan para Saksi di bawah sumpah, keterangan Terdakwa serta dikaitkan dengan alat bukti yang telah bersesuaian antara satu dengan lainnya maka telah terungkap fakta-fakta sebagai berikut : 1. Bahwa benar Terdakwa kenal dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti pada akhir tahun 2013 bertempat di rumah Saksi-2 beralamat di Dk. Sumur Desa Ujungnegoro Kab. Batang, sewaktu Terdakwa tergabung dalam pembebasan lahan untuk PLTU di Ujungnegoro Kab. Batang. 2. Bahwa benar dari perkenalan Terdakwa dengan Saksi-2 tersebut berlanjut hubungan pacaran dan sejak Terdakwa kenal dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti kehidupan rumah tangga Terdakwa dengan Saksi-1 mulai tidak harmonis dan sejak itu juga Terdakwa sudah mulai jarang pulang. 3. Bahwa benar selama Terdakwa berpacaran dengan Saksi-2 Sdri. Wijayanti, Terdakwa sering melakukan hubungan layaknya suami isteri (bersetubuh) dengan Saksi-2 dan Terdakwa melakukan persetubuhan dengan Saksi-2 selalu dilakukan pada malam hari bertempat di kamar Saksi-2 dan pada akhirnya Saksi-2

P U T U S A N NOMOR : 13-K / PM.II-10 / AD / III / 2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 13-K / PM.II-10 / AD / III / 2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA +PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : 13-K / PM.II-10 / AD / III / 2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer II-10 Semarang yang bersidang di Semarang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT / 02-K / PM.II-10 / AL / I / 2011

P U T U S A N NOMOR : PUT / 02-K / PM.II-10 / AL / I / 2011 PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 02-K / PM.II-10 / AL / I / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : NOMOR : 45-K / PM.II-10 / AD / VIII / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : NOMOR : 45-K / PM.II-10 / AD / VIII / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : NOMOR : 45-K / PM.II-10 / AD / VIII / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT / 14-K / PM.II-10 / AD / II / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : PUT / 14-K / PM.II-10 / AD / II / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 14-K / PM.II-10 / AD / II / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR: PUT / 65-K / PM.II-10 / AD / I / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR: PUT / 65-K / PM.II-10 / AD / I / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR: PUT / 65-K / PM.II-10 / AD / I / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang di

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT / 45-K / PM.II-10 / AD / VI / 2009

P U T U S A N NOMOR : PUT / 45-K / PM.II-10 / AD / VI / 2009 PENGADILAN MILITER II - 10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 45-K / PM.II-10 / AD / VI / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pengadilan Militer II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 43 -K/PM I-07/AD/ V / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 43 -K/PM I-07/AD/ V / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I-07 BALIKPAPAN P U T U S A N Nomor : 43 -K/PM I-07/AD/ V / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer I-07 Balikpapan yang bersidang di Balikpapan dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 60 -K/PM I-07/AD/ IX / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 60 -K/PM I-07/AD/ IX / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I-07 BALIKPAPAN P U T U S A N Nomor : 60 -K/PM I-07/AD/ IX / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer I-07 Balikpapan yang bersidang di Balikpapan dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 53-K / PM I-07 / AD / VII / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 53-K / PM I-07 / AD / VII / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I-07 BALIKPAPAN P U T U S A N Nomor : 53-K / PM I-07 / AD / VII / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer I-07 Balikpapan, yang bersidang di Balikpapan

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR: PUT / 46 - K / PM.II-10/ AL / VI / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR: PUT / 46 - K / PM.II-10/ AL / VI / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR: PUT / 46 - K / PM.II-10/ AL / VI / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT / 63 - K / PM.II-10/ AD/ I / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : PUT / 63 - K / PM.II-10/ AD/ I / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 63 - K / PM.II-10/ AD/ I / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang di

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 16 - K / PMI-07 / AD / IV / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 16 - K / PMI-07 / AD / IV / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I-07 BALIKPAPAN P U T U S A N Nomor : 16 - K / PMI-07 / AD / IV / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer I-07 Balikpapan yang bersidang di Balikpapan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 15-K/PM I-07/AD/ I / 2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 15-K/PM I-07/AD/ I / 2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I-07 BALIKPAPAN P U T U S A N Nomor : 15-K/PM I-07/AD/ I / 2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer I-07 Balikpapan yang bersidang di Balikpapan dalam

Lebih terperinci

PENGADILAN MILITER II-08 J A K A R T A P U T U S A N NOMOR : 249/K/PM II-08/AD/X/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer II-08 Jakarta yang bersidang di Jakarta dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 21 -K/PM I-07/AD/ III / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 21 -K/PM I-07/AD/ III / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I-07 B A L I K P A P A N P U T U S A N Nomor : 21 -K/PM I-07/AD/ III / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer I-07 Balikpapan yang bersidang di Balikpapan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 2020/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 2020/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA 1 P U T U S A N Nomor : 2020/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Kebumen yang memeriksa dan mengadili perkara cerai talak pada

Lebih terperinci

PENGADILAN MILITER II-08 J A K A R T A P U T U S A N Nomor : 26-K/PM II-08/AD/II/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer II-08 Jakarta yang bersidang di Jakarta dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT / 14-K / PM.II-10 / AD / II / 2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : PUT / 14-K / PM.II-10 / AD / II / 2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II 10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 14-K / PM.II-10 / AD / II / 2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II 10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR: PUT / 08-K / PM.II-10 / AD / II / 2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N NOMOR: PUT / 08-K / PM.II-10 / AD / II / 2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR: PUT / 08-K / PM.II-10 / AD / II / 2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 33 - K/PM I-07/AD/ VI / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 33 - K/PM I-07/AD/ VI / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I-07 B A L I K P A P A N P U T U S A N Nomor : 33 - K/PM I-07/AD/ VI / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer I-07 Balikpapan yang bersidang di Balikpapan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 1710/Pdt.G/2011/PA.Kbm Bismillahirahmanirrahim, DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 1710/Pdt.G/2011/PA.Kbm Bismillahirahmanirrahim, DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA 1 P U T U S A N Nomor : 1710/Pdt.G/2011/PA.Kbm Bismillahirahmanirrahim, DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Kebumen yang memeriksa dan mengadili perkara Cerai Talak pada

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 2019/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 2019/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA 1 P U T U S A N Nomor : 2019/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Kebumen yang memeriksa dan mengadili perkara cerai talak pada

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 55-K/PM I-07/AD/ X /2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 55-K/PM I-07/AD/ X /2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I - 07 B A L I K P A P A N P U T U S A N Nomor : 55-K/PM I-07/AD/ X /2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer I-07 Balikpapan yang bersidang di Balikpapan

Lebih terperinci

PUTUSAN. Nomor : 1636/Pdt.G/2012/PA.Plg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. Nomor : 1636/Pdt.G/2012/PA.Plg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor : 1636/Pdt.G/2012/PA.Plg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Palembang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor 019/Pdt.G/2013/PA.Blu. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor 019/Pdt.G/2013/PA.Blu. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 019/Pdt.G/2013/PA.Blu. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Blambangan Umpu yang memeriksa dan mengadili perkara perdata pada

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 1945/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 1945/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA 1 P U T U S A N Nomor : 1945/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Kebumen yang memeriksa dan mengadili perkara cerai talak pada

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 390/ Pid.B / 2011 / PN SBG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 390/ Pid.B / 2011 / PN SBG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 390/ Pid.B / 2011 / PN SBG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Sibolga yang mengadili perkara-perkara pidana dengan acara pemeriksaan biasa pada peradilan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 0094/Pdt.G/2013/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA TENTANG DUDUK PERKARANYA

P U T U S A N Nomor 0094/Pdt.G/2013/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA TENTANG DUDUK PERKARANYA 1 P U T U S A N Nomor 0094/Pdt.G/2013/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Kebumen yang memeriksa dan mengadili perkara cerai talak pada

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 24/Pdt.G/2011/PA.Ktb. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 24/Pdt.G/2011/PA.Ktb. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 24/Pdt.G/2011/PA.Ktb. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Kotabumi yang memeriksa dan mengadili perkara perdata pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR: PUT / 61-K / PM.II-10 / AD / IX / 2009

P U T U S A N NOMOR: PUT / 61-K / PM.II-10 / AD / IX / 2009 PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR: PUT / 61-K / PM.II-10 / AD / IX / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 07-K / PM I-07 / AD / I / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 07-K / PM I-07 / AD / I / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I-07 BALIKPAPAN P U T U S A N Nomor : 07-K / PM I-07 / AD / I / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I-07 BALIKPAPAN, yang bersidang di Balikpapan

Lebih terperinci

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. pada tingkat pertama, telah melaksanakan sidang keliling bertempat di Desa

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. pada tingkat pertama, telah melaksanakan sidang keliling bertempat di Desa SALINAN P E N E T A P A N Nomor : 08/Pdt.P/2012/PA.Sgr. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Singaraja yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu

Lebih terperinci

P U T U S A N No. 263/Pid.B/2013/PN.BJ. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N No. 263/Pid.B/2013/PN.BJ. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N No. 263/Pid.B/2013/PN.BJ. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Binjai yang memeriksa dan mengadili perkara perkara pidana dalam tingkat pertama dengan acara

Lebih terperinci

P E N E T A P A N. Nomor : 0097/Pdt.P/2011/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N. Nomor : 0097/Pdt.P/2011/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P E N E T A P A N Nomor : 0097/Pdt.P/2011/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pasuruan yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam

Lebih terperinci

SALINAN PUTUSAN Nomor :18/Pdt.G/2011/PA.NTN. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM, DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

SALINAN PUTUSAN Nomor :18/Pdt.G/2011/PA.NTN. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM, DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA SALINAN PUTUSAN Nomor :18/Pdt.G/2011/PA.NTN. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM, DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Natuna yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat

Lebih terperinci

bismillahirrahmanirrahim

bismillahirrahmanirrahim SALINAN P E N E T A P A N Nomor 0563/Pdt.G/2015/PA.Sit bismillahirrahmanirrahim DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Situbondo yang memeriksa perkara perdata pada tingkat

Lebih terperinci

PENETAPAN NOMOR XXXX/Pdt.P/2015/PA.Ktbm

PENETAPAN NOMOR XXXX/Pdt.P/2015/PA.Ktbm PENETAPAN NOMOR XXXX/Pdt.P/2015/PA.Ktbm BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Kotabumi yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat pertama

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor: 0072/Pdt.G/2010/PA.Spn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor: 0072/Pdt.G/2010/PA.Spn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor: 0072/Pdt.G/2010/PA.Spn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Sungai Penuh yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 2202/Pdt.G/2011/PA.Kbm Bismillaahirrahmaanirrahiim DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 2202/Pdt.G/2011/PA.Kbm Bismillaahirrahmaanirrahiim DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 2202/Pdt.G/2011/PA.Kbm Bismillaahirrahmaanirrahiim DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Kebumen yang memeriksa dan mengadili perkara Cerai Talak pada

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 07-K / PM.II-10 / AD / l / 2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 07-K / PM.II-10 / AD / l / 2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : 07-K / PM.II-10 / AD / l / 2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer II-10 Semarang yang bersidang di Semarang

Lebih terperinci

P E N E T A P A N Nomor: 3/Pdt.P/2011/PA.Slk BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N Nomor: 3/Pdt.P/2011/PA.Slk BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P E N E T A P A N Nomor: 3/Pdt.P/2011/PA.Slk BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Solok yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara tertentu pada

Lebih terperinci

P E N E T A P A N. Nomor XX/Pdt.P/2012/PA.Ktbm BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N. Nomor XX/Pdt.P/2012/PA.Ktbm BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P E N E T A P A N Nomor XX/Pdt.P/2012/PA.Ktbm BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Kotabumi yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 96 - K / PM.III-12 / AD / VII / 2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 96 - K / PM.III-12 / AD / VII / 2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER III-12 S U R A B A Y A P U T U S A N Nomor : 96 - K / PM.III-12 / AD / VII / 2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer III-12 Surabaya yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 11-K / PM.II-10 / AD / II / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 11-K / PM.II-10 / AD / II / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : 11-K / PM.II-10 / AD / II / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang di Semarang

Lebih terperinci

PENGADILAN MILITER II-08 J A K A R T A P U T U S A N NOMOR : 257/K/PM II-08/AD/X/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer II-08 Jakarta yang bersidang di Jakarta dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 128 K / PM.III-12 / AL / VI / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 128 K / PM.III-12 / AL / VI / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER III-12 S U R A B A Y A P U T U S A N Nomor : 128 K / PM.III-12 / AL / VI / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer III-12 Surabaya yang bersidang di

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor : 82/Pdt.G/2012/PA.Ntn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor : 82/Pdt.G/2012/PA.Ntn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor : 82/Pdt.G/2012/PA.Ntn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Natuna yang memeriksa dan mengadili perkara perdata tertentu pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 1063/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 1063/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA 1 P U T U S A N Nomor : 1063/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Kebumen yang memeriksa dan mengadili perkara cerai gugat pada

Lebih terperinci

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM P U T U S A N Nomor : 0264Pdt.G/2008/PA.Bn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Kelas I A Bengkulu yang memeriksa dan mengadili perkara perdata pada

Lebih terperinci

PUTUSAN. Nomor : 0571/Pdt.G/2013/PA.Plg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. Nomor : 0571/Pdt.G/2013/PA.Plg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor : 0571/Pdt.G/2013/PA.Plg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Palembang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat pertama

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 71 - K/PM I-07/AD/ XI / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 71 - K/PM I-07/AD/ XI / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I-07 B A L I K P A P A N P U T U S A N Nomor : 71 - K/PM I-07/AD/ XI / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer I-07 Balikpapan yang bersidang di Balikpapan

Lebih terperinci

P E N E T A P A N. Nomor : 0025/Pdt.P/2009/PA.Pas. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N. Nomor : 0025/Pdt.P/2009/PA.Pas. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P E N E T A P A N Nomor : 0025/Pdt.P/2009/PA.Pas. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pasuruan yang mengadili perkara-perkara perdata pada peradilan tingkat pertama, telah

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 1196/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 1196/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA 1 P U T U S A N Nomor : 1196/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Kebumen yang memeriksa dan mengadili perkara cerai gugat pada

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 30 - K/PM I-07/AL/ V / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 30 - K/PM I-07/AL/ V / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I-07 BALIKPAPAN P U T U S A N Nomor : 30 - K/PM I-07/AL/ V / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer I-07 Balikpapan yang bersidang di Balikpapan dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT / 26-K / PM.II-10 / AD / VI / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N NOMOR : PUT / 26-K / PM.II-10 / AD / VI / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 26-K / PM.II-10 / AD / VI / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

SALINAN PUTUSAN Nomor : 233/Pdt.G/2009/PA.Pkc

SALINAN PUTUSAN Nomor : 233/Pdt.G/2009/PA.Pkc SALINAN PUTUSAN Nomor : 233/Pdt.G/2009/PA.Pkc BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pangkalan Kerinci yang memeriksa dan mengadili perkara cerai gugat

Lebih terperinci

PUTUSAN. Nomor 1225/Pdt.G/2013/PA.Plg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. Nomor 1225/Pdt.G/2013/PA.Plg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor 1225/Pdt.G/2013/PA.Plg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Palembang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat pertama

Lebih terperinci

BISMILLAHIRAHMANNIRAHIM

BISMILLAHIRAHMANNIRAHIM P E N E T A P A N Nomor 0155/Pdt.P/2015/PA.Sit BISMILLAHIRAHMANNIRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Situbondo yang memeriksa perkara perdata pada tingkat pertama telah

Lebih terperinci

PUTUSAN. Nomor 0532/Pdt.G/2013/PA.Plg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. Nomor 0532/Pdt.G/2013/PA.Plg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor 0532/Pdt.G/2013/PA.Plg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Palembang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat pertama

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 185/Pdt.G/2012/PA.Blu BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 185/Pdt.G/2012/PA.Blu BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 185/Pdt.G/2012/PA.Blu BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Blambangan Umpu, yang memeriksa dan mengadili perkara perdata cerai

Lebih terperinci

PUTUSAN. Nomor : 0413/Pdt.G/2011/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. Nomor : 0413/Pdt.G/2011/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor : 0413/Pdt.G/2011/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pasuruan yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam tingkat pertama

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor : 0310/Pdt.G/2012/PA.Pkp DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor : 0310/Pdt.G/2012/PA.Pkp DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor : 0310/Pdt.G/2012/PA.Pkp DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilann Agama Pangkalpinang yang memeriksa dan mengadili perkara perdata tertentu pada peradilan tingkat pertama

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 659/Pdt.G/2010/PAJP. BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 659/Pdt.G/2010/PAJP. BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 659/Pdt.G/2010/PAJP. BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Jakarta Pusat yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada

Lebih terperinci

BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor: 0213/Pdt.G/2010/PA.Slk BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Solok yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara tertentu dalam

Lebih terperinci

Nomor: 0217/Pdt.G/2010/PA.Spn. BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA LAWAN

Nomor: 0217/Pdt.G/2010/PA.Spn. BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA LAWAN SALINAN P U T U S A N Nomor: 0217/Pdt.G/2010/PA.Spn. BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Sungai Penuh yang memeriksa dan mengadili perkara perdata

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR: PUT / 52-K / PM. II-10 / AD / VIII / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR: PUT / 52-K / PM. II-10 / AD / VIII / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR: PUT / 52-K / PM. II-10 / AD / VIII / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

TENTANG DUDUK PERKARANYA

TENTANG DUDUK PERKARANYA 1 P U T U S A N Nomor : 2026/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Kebumen yang memeriksa dan mengadili perkara cerai gugat pada

Lebih terperinci

BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA TENTANG DUDUK PERKARANYA

BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA TENTANG DUDUK PERKARANYA P U T U S A N Nomor:0099/Pdt.G/2010/PA.Slk BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Solok yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara tertentu dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 0906/Pdt.G/2011/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 0906/Pdt.G/2011/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 0906/Pdt.G/2011/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pasuruan yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 1351/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 1351/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA 1 P U T U S A N Nomor : 1351/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Kebumen yang memeriksa dan mengadili perkara cerai gugat pada

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 1417/Pdt.G/2011/PA.Kbm Bismillaahirrahmaanirrahiim DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 1417/Pdt.G/2011/PA.Kbm Bismillaahirrahmaanirrahiim DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 1417/Pdt.G/2011/PA.Kbm Bismillaahirrahmaanirrahiim DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Kebumen yang memeriksa dan mengadili perkara Cerai Gugat pada

Lebih terperinci

P E N E T A P A N Nomor 0014/Pdt.P/2013/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N Nomor 0014/Pdt.P/2013/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA 1 P E N E T A P A N Nomor 0014/Pdt.P/2013/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Kebumen yang memeriksa dan mengadili perkara Itsbat Nikah

Lebih terperinci

PENGADILAN MILITER II-08 J A K A R T A P U T U S A N NOMOR : 73-K/PM II-08/AD/III/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer II-08 Jakarta yang bersidang di Jakarta dalam

Lebih terperinci

Direktori Putusan Pengadilan Negeri Sibolga pn-sibolga.go.id P U T U S A N NO. 13/PID.B/2014/PN.SBG

Direktori Putusan Pengadilan Negeri Sibolga pn-sibolga.go.id P U T U S A N NO. 13/PID.B/2014/PN.SBG P U T U S A N NO. 13/PID.B/2014/PN.SBG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Sibolga yang mengadili perkara-perkara pidana pada peradilan tingkat pertama telah menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 1630/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 1630/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA 1 P U T U S A N Nomor : 1630/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Kebumen yang memeriksa dan mengadili perkara cerai gugat pada

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 2054/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 2054/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA 1 P U T U S A N Nomor : 2054/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Kebumen yang memeriksa dan mengadili perkara cerai gugat pada

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 1258/Pdt.G/2010/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 1258/Pdt.G/2010/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA 1 P U T U S A N Nomor : 1258/Pdt.G/2010/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Kebumen yang memeriksa dan mengadili perkara perdata cerai

Lebih terperinci

PUTUSAN. Nomor : 1088/Pdt.G/2013/PA.Plg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. Nomor : 1088/Pdt.G/2013/PA.Plg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor : 1088/Pdt.G/2013/PA.Plg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Palembang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat pertama

Lebih terperinci

BISMILLAHIRAHMANNIRAHIM

BISMILLAHIRAHMANNIRAHIM P E N E T A P A N Nomor 0159/Pdt.P/2015/PA.Sit BISMILLAHIRAHMANNIRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Situbondo yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : K / PM.III-12 / AD / VIII / 2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : K / PM.III-12 / AD / VIII / 2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER III-12 S U R A B A Y A P U T U S A N Nomor : 118 - K / PM.III-12 / AD / VIII / 2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer III-12 Surabaya yang bersidang

Lebih terperinci

SALINAN P E N E T A P A N Nomor : 21/Pdt.P/2011/PA.Sgr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

SALINAN P E N E T A P A N Nomor : 21/Pdt.P/2011/PA.Sgr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA SALINAN P E N E T A P A N Nomor : 21/Pdt.P/2011/PA.Sgr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Singaraja yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu dalam tingkat pertama

Lebih terperinci

PENETAPAN Nomor 0028/Pdt.P/2014/PA.Lt BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PENETAPAN Nomor 0028/Pdt.P/2014/PA.Lt BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENETAPAN Nomor 0028/PdtP/2014/PALt BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Lahat yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara tertentu pada tingkat

Lebih terperinci

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM SALINAN P U T U S A N Nomor : 14/Pdt.G/2012/PA.Sgr. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Singaraja yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor 841/Pdt.G/2010/PA.Wno BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor 841/Pdt.G/2010/PA.Wno BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 841/Pdt.G/2010/PA.Wno BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Wonosari yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat

Lebih terperinci

bismillahirrahmanirrahim

bismillahirrahmanirrahim P E N E T A P A N Nomor 0029/Pdt.P/2015/PA.Sit bismillahirrahmanirrahim DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Situbondo yang memeriksa perkara perdata pada tingkat pertama

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 10-K/PM.I-07/AD/ I /2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 10-K/PM.I-07/AD/ I /2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I 07 BALIKPAPAN P U T U S A N Nomor : 10-K/PM.I-07/AD/ I /2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer I-07 Balikpapan yang bersidang di Balikpapan dalam

Lebih terperinci

TENTANG DUDUK PERKARANYA

TENTANG DUDUK PERKARANYA PUTUSAN Nomor : 297/Pdt.G/2011/PA.Pkc BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pangkalan Kerinci yang memeriksa dan mengadili perkara cerai gugat pada

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor: 0061/Pdt.G/2010/PA.Spn. BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA LAWAN

P U T U S A N. Nomor: 0061/Pdt.G/2010/PA.Spn. BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA LAWAN P U T U S A N Nomor: 0061/Pdt.G/2010/PA.Spn. BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Sungai Penuh yang memeriksa dan mengadili perkara perdata pada

Lebih terperinci

PUTUSAN. Nomor : 1067/Pdt.G/2008/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. Nomor : 1067/Pdt.G/2008/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor : 1067/Pdt.G/2008/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pasuruan yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam tingkat pertama

Lebih terperinci

PENETAPAN. Nomor : 0393/Pdt.P/2013/PA.Plg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PENETAPAN. Nomor : 0393/Pdt.P/2013/PA.Plg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENETAPAN Nomor : 0393/Pdt.P/2013/PA.Plg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Palembang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat

Lebih terperinci

PUTUSAN. Nomor : 1780/Pdt.G/2012/PA.Plg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. Nomor : 1780/Pdt.G/2012/PA.Plg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor : 1780/Pdt.G/2012/PA.Plg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Palembang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu dalam tingkat

Lebih terperinci

bismillahirrahmanirrahim DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

bismillahirrahmanirrahim DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P E N E T A P A N Nomor 0016/Pdt.P/2015/PA.Sit bismillahirrahmanirrahim DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Situbondo yang memeriksa perkara perdata pada tingkat pertama

Lebih terperinci

PUTUSAN. Nomor 0844/Pdt.G/2013/PA.Plg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. Nomor 0844/Pdt.G/2013/PA.Plg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor 0844/Pdt.G/2013/PA.Plg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Palembang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat pertama

Lebih terperinci

PUTUSAN BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

PUTUSAN BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM PUTUSAN Nomor : 1391/Pdt.G/2010/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pasuruan yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam tingkat pertama

Lebih terperinci

bismillahirrahmanirrahim

bismillahirrahmanirrahim P E N E T A P A N Nomor 0093/Pdt.P/2015/PA.Sit bismillahirrahmanirrahim DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Situbondo yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat

Lebih terperinci

PUTUSAN BISMILLAHIRAHMANIRROHIIM. Nomor : 1037/Pdt.G/2009/PA.Pas DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN BISMILLAHIRAHMANIRROHIIM. Nomor : 1037/Pdt.G/2009/PA.Pas DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor : 1037/Pdt.G/2009/PA.Pas BISMILLAHIRAHMANIRROHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pasuruan yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam tingkat pertama

Lebih terperinci

BISMILLAAHIRRAHMANIRRAHIIM

BISMILLAAHIRRAHMANIRRAHIIM P E N E T A P A N Nomor : 0299/Pdt.G/2010/PA.Pas BISMILLAAHIRRAHMANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pasuruan yang memeriksa dan mengadili perkara perdata pada

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 1732/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 1732/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA 1 P U T U S A N Nomor : 1732/Pdt.G/2011/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Kebumen yang memeriksa dan mengadili perkara cerai gugat pada

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : xxxx/pdt.g/2010/pa.slw. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : xxxx/pdt.g/2010/pa.slw. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pembatalan Nikah P U T U S A N Nomor : xxxx/pdt.g/2010/pa.slw. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Slawi yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor: 0158/Pdt.G/2010/PA.Spn. BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor: 0158/Pdt.G/2010/PA.Spn. BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor: 0158/Pdt.G/2010/PA.Spn. BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Sungai Penuh yang memeriksa dan mengadili perkara perdata pada

Lebih terperinci