FORMAT LAMPIRAN TINDAK TUTUR ILOKUSI GURU KELAS DUA SD 138/I JANGGA BARU DALAM KOMUNIKASI PEMBELAJARAN A. :... B. :... C. :... D. :

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "FORMAT LAMPIRAN TINDAK TUTUR ILOKUSI GURU KELAS DUA SD 138/I JANGGA BARU DALAM KOMUNIKASI PEMBELAJARAN A. :... B. :... C. :... D. :"

Transkripsi

1 65 LAMPIRAN I FORMAT LAMPIRAN TINDAK TUTUR ILOKUSI GURU KELAS DUA SD 138/I JANGGA BARU DALAM KOMUNIKASI PEMBELAJARAN PERCAKAPAN A. :... B. :... C. :... D. : III. FUNGSI

2 66 LAMPIRAN II PERCAKAPAN 1 Ketika pelajaran matematika guru memberikan dua buah soal latihan kepada siswanya, guru berjanji akan memberikan nilai 100 untuk setiap soal yang benar dan tercepat. Guru : sekarang, ibu bagikan soal ini sama anak-anak Ibu semua, dan tugasnya adalah menjawab dua soal yang kolomnya belum terisi ya. Semua bisa?.[1.1] Elsa : yang bisa jawab tercepat dan benar dapat nilai kan bu?. [1.2] Guru : Ya, siapa yang tercepat dan benar ibu beri nilai 100. [1.3] Tindak berjanji terungkap pada tuturan [1.3]. tindak tutur ini merupakan tindak ilokusi komisif, tuturan tersebut mendeskripsikan seorang guru berjanji akan memberikan nilai 100 apabila siswanya mampu menjawab dua soal dengan benar dan tercepat. Tindak berjanji ini memiliki fungsi tukar menukar informasi faktual, tuturan ini sebagai alat untuk menimbulkan tindakan. Tuturan tersebut mendeskripsikan seorang guru berjanji akan memberikan nilai 100 apabila siswanya mampu menjawab dua soal dengan benar dan tercepat.

3 67 PERCAKAPAN 2 Seorang siswa bertanya kepada gurunya tentang tugas yang diberikan. Liza : tugasnya bawa bunga ya bu?. [2.1] Guru : iya, bunganya langsung diisi dengan pupuk kandang ya?.[2.2] Liza : Ibu..bunganya lupa dikasi pupuk. Minta maida boleh?.[2.3] Guru : Boleh, tapi besok-besok jangan lupa lagi ya. [2.4] Tindak menyetujui terungkap pada tuturan [2.4] tindak tutur ini merupakan tindak ilokusi asertif, tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru menyetujui Liza pot bunganya diisi dengan pupuk maida. III. FUNGSI Tindak menyetujui ini berfungsi tukar menukar informasi intelektual, tindak ini tercermin pada sikap penutur atau guru yang menyetujui keinginan siswanya untuk mengisi pot bunganya diisi dengan pupuk milik maida.

4 68 PERCAKAPAN 3 Seorang siswa meminta izin pergi ke WC sedangkan Dua orang siswa baru saja meminta izin kepada gurunya untuk pergi ke WC ketika proses komunikasi pembelajaran sedang berlangsung. Rahman : Permisi keluar ya bu guru?. [3.1] Guru : Rahman mau kemana nak?.[3.2] Rahman : Mau ke WC bu guru. [3.3] Guru : Nanti ya nak. Tunggu temannya masuk dulu bergantian ya?. [3.4] Rahman : iya bu. [3.5] II. KETERANGAN Tindak tidak menyetujui terungkap pada tuturan [3.4]. Tindak tutur ini merupakan tindak ilokusi asertif, tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru tidak menyetujui siswanya pergi keluar kelas untuk ke WC karena dua orang temannya masi permisi pergi ke WC. Tindak tidak menyetujui ini berfungsi tukar menukar informasi intelektual. Tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru tidak menyetujui siswanya pergi keluar kelas untuk ke WC karena dua orang temannya masi permisi pergi ke WC.

5 69 PERCAKAPAN 4 akan dimulai. Guru memrintahkan siswanya untuk mengelurkan buku ketika pelajaran Guru : Anak-anak ibu keluarkan bukunya ya. Hari ini kita belajar Iqra. [4.1] Siswa : Baik bu guru. [4.2] Lukman : Saya tidak bawa buku Iqra nya buguru. [4.3] Guru : Waduh Lukman, kok tidak bawa bukunya kemarin sudah ibu beritahu kalau hari ini pelajaran Iqra. [4.4] Lukman : Maaf ya bu. [4.2] II. KETERANGAN Tindak mengeluh terungkap pada tuturan [4.4]. tindak tutur ini merupakan tindak ilokusi asertif, tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru merasa kesal dengan tindakan Lukman yang tidak mendengarkan informasi yang diberikan ibu gurunya kemarin sehingga tidak membawa buku pelajaran Iqra. Tindak mengeluh ini berfungsi sebagai alat menukar sikap emosi. Tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru merasa kesal dengan tindakan Lukman yang tidak mendengarkan informasi yang diberikan ibu gurunya kemarin sehingga tidak membawa buku pelajaran Iqra.

6 70 PERCAKAPAN 5 Menjelang jam pelajaran berakhir, Guru mengajak siswannya untuk membaca hasil tulisannya secara seksama. Guru : Ayo nak cepat sedikit nulisnya, sebentar lagi istirahat. [5.1] Desti : Asik... keluar sekarang ya bu. [5.2] Guru : Belum, nanti sebelum keluar main bagaimana kalau kita sama-sama baca hasil tulisannya. Setuju?. [5.3] Siswa : iya bu setuju bu... [5.4] II. KETERANGAN Tindak mengusulkan terungkap pada tuturan [5.3]. Tindak tutur ini merupakan tindak ilokusi asertif, tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru mengusulkan kepada siswanya untuk mengajak membaca secara sama-sama hasil tuliasannya Tuturan ini memiliki fungsi tukar menukar informasi intelektual. Tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru mengusulkan kepada siswanya untuk mengajak membaca secara sama-sama hasil tuliasannya.

7 71 PERCAKAPAN 6 Guru menghampiri siswa yang sedang mengerjakan tugas. Guru : Tugasnya sudah selesai Imam?. [6.1] Imam : belum bu. [6.2] Guru : ayo segera di kerjakan ya, tapi kalau bisa biar hasilnya rapi di garis menggunakan pensil dulu ya Imam. [6.3] Imam : iya bu. [6.4] Tindak menyarankan terungkap pada tuturan [6.3]. tindak tutur ini merupakan tindak ilokusi direktif. Tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru menyarankan kepada Imam agar hasil garis gambar rumahnya rapi digaris menggunakan pensil terlebih dahulu. Tindak menyarankan ini berfungsi untuk menyakinkan atau mempengaruhi petutur. Tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru menyarankan kepada Imam agar hasil garis gambar rumahnya rapi digaris menggunakan pensil terlebih dahulu.

8 72 PERCAKAPAN 7 Ketika pembelajaran dimulai, guru memberikan pengumuman untuk membwa bunga ke sekolah sedangkan murid asik bermain sendiri. Guru : ayo anak-anak perhatikan ibu, mulutnya di kunci tangannya di lipat. [7.1] Siswa : Baik bu guru. [7.2] Tindak memerintah terungkap pada tuturan [7.1]. tindak tutur ini merupakan tindak ilokusi direktif, tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru memerintahkan kepada siswanya agar memperhatikan pengumuman yang diberikan. Tuturan ini memiliki fungsi sebagai tukar menukar sikap meyakinakan/mempengaruhi. Tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru memerintahkan kepada siswanya agar memperhatikan pengumuman yang diberikan. Tuturan ini memiliki fungsi sebagai tukar menukar sikap meyakinakan/mempengaruhi.

9 73 PERCAKAPAN 8 Pada saat proses belajar, beberapa siswa mengganggu teman-teman nya dan berlari-larian di kelas. Guru : haduuhh kenapa pada lari-larian di dalam kelas? Nanti jatuh seperti imam kemarin. Ayo duduk yang rapi. [8.1] Siswa : ya bu. [8.2] Guru : yang bandel masih lari-larian juga ibu hukum tidak boleh istirahat. [8.3] Tindak melarang terungkap pada tuturan [8.1]. tindak tutur ini merupakan tindak ilokusi direktif, tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru melarang siswanya untuk berlari-larian di dalam kelas dan mengganggu teman-teman yang lain pada saat belajar. Fungsi sebagai alat tukar menukar sikap meyakinkan atau mempengaruhi. Tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru melarang siswanya untuk berlarilarian di dalam kelas dan mengganggu teman-teman yang lain pada saat belajar.

10 74 PERCAKAPAN 9 buku. Guru bertanya kepada siswanya tentang gambar yang terdapat di dalam Guru : Ayo sekarang coba anak-anak ibu buka bukunya halaman 5. [9.1] Elsa : yang mana bu guru, yang ada gambar rumah ini ya bu?. [9.2] Guru : ya pintar Elsa. Nah, sekarang kalian perhatikan kedua gambar itu apa yang ada pada gambar sebelah kanan?. [9.3] Ratna : ada gambar gubuk dan gedung tinggi bu. [9.4] Guru : ya benar Ratna itu perumahan kumuh dan gedunggedung, lalu gambar apa lagi yang ada di sebeah atas?. [9.5] Ardan : bukit-bukit dan gunung bu. [9.6] Guru : pintar Ardan, ya itu gambar bukit dan gunung berapi. [9.7] Tindak bertanya terungkap pada tuturan [9.3] dan [9.5]. Tuturan ini merupakan tindak ilokusi komisif, tutran tersebut mendeskripsikan bahwa guru bertanya kepada siswanya tentang gambar-gambar apa saja yang terdapat di dalam buku halaman 5. Tindak ini berfungsi tukar menukar informasi faktual. Tutran tersebut mendeskripsikan bahwa guru bertanya kepada siswanya tentang gambar-gambar apa saja yang terdapat di dalam buku halaman 5 antara guru dan siswa. Siswa mengetahui bahwa gambar yang terdapat dalam buku adalah gambar pemukiman dan pemandangan bukit dan guning berapi.

11 75 PERCAKAPAN 10 Pada saat proses komunikasi pembelajaran sedang berlangsung, guru Memberikan nasihat kepada siswanya. Guru : Siapa disini anak-anak bu guru yang gak mau sakit?. [10.1] Siswa : Saya bu guru?. [10.2] Guru : pintar, tapi ada gak ya anak-anak bu guru disini yang kukunya panjang-panjang ga mau potong kukunya di rumah?. [10.3] Siswa : Ada bu ada. [10.4] Guru : Nanti ibu periksa satu-satu ya nak! Ibu guru kemarin sudah beri tau dan Ibu dokter kemarin juga pernah bilang, siapa yang panjang kukunya akan mudah sakit karena di dalam kuku banyak kumannya apali kalau makanya tidak pakai sendok bisa jadi kumannya masuk kedalam perut kita, jadi anak-anak besok harus sudah dipotong kukunya ya di rumah ya?. [10.5] Siswa : Baik bu guru. [10.6] Tindak memberi nasihat terungkap pada tuturan [10.5]. Tindak tutur ini merupakan tindak ilokusi. Tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru member nasihat dan memberi informasi kepada siswanya jika kuku kita panjang akan banyak kumannya di dalam kukunya dakan menimbulkan penyakit. Tindak tutur ini berfungsi sebagai tukar menukar sikap meyakinkan/mempengaruhi. Tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru member nasihat dan memberi informasi kepada siswanya jika kuku kita panjang akan banyak kumannya di dalam kukunya dakan menimbulkan penyakit.

12 76 PERCAKAPAN 11 Ketika proses pembelajaran sedang berlangsung. Maida belum menyelasaikan tuganya karena pensilnya tertinggal. Guru : Maida kenapa belum ditulis tugas kamu?. [11.1] Miada : Maida tidak punya pensil bu guru. [11.2] Guru : Kenapa tidak membawa pensil dua tadi nak?. [13.3] Maida : Pensilnya ketinggalan semua bu. [11.4] Guru : Ya.. sudah, maida pinjam pensil nita ya terus kamu kerjakan tugasnya. Kalau tidak dikerjakan nanti ibu beri nilai nol. [11.5] Maida : Baik bu. [11.6] Tindak mengancam terungkap pada tuturan [11.5]. tuturan ini merupakan tindak komisif. Tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru mengancam Maida jika tugasnya tidak dikerjakan akan diberi nilai nol. III. FUNGSI Tindak tutur ini berfungsi sebagai tukar menukar sikap emosi. Tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru mengancam Maida jika tugasnya tidak dikerjakan akan diberi nilai nol. Tindak tutur ini berfungsi sebagai tukar menukar sikap emosi.

13 77 PERCAKAPAN 12 Ketika pelajaran sedang berlangsung dua orang siswa keluar kelas tanpa permisi kepada gurunya. Guru : Kalian berdua sini dulu nak. [12.1] Siswa : iya bu... [12.2] Guru : Kalian berdua mau keluar ya, kalau mau keluar seharusnya permisi dahulu ya nak?. [12.3] Imam : iya bu guru. Mau ke WC sebentar. [12.4] Guru : ya.. sudah pergilah. Hati-hati kalian berdua ya nak. [12.5] Tindak memaafkan terungkap pada tuturan [12.5]. tindak tutur ini merupakan tindak ilokusi ekspresif, tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru memaafkan Imam dan Rifa i serta tidak memarahinya karena mereka akan keluar kelas tanpa permisi. Tindak tutur memaafkan ini berfungsi sebagai alat tukar menukar moral. Tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru memaafkan Imam dan Rifa i serta tidak memarahinya karena mereka akan keluar kelas tanpa permisi.

14 78 PERCAKAPAN 13 Ketika pembelajaran akan berakhir, guru mengumumkan nilai latian terbaik hari ini. Nita : Bu guru.. bell sudah bunyi, keluar ya bu..?. [13.1] Guru : Sebentar ya nak, sebelum keluar ibu akan umumkan tulisan siapa yang paling bagus?. [13.2] Imam : saya ya bu guru. [13.3] Guru : ya baik yang tulisanya paling bagus adalah Elsa, Ayo ucapkan selamat pada Elsa anak-anak ibu.[13.4] Tindak mengucapkan selamat terungkap pada tuturan [13.4]. tindak tutur ini merupakan tindak ekspresif, tutran tersebut mendeskripsikan bahwa guru meminta kepada teman-teman Elsa agar memberikan ucapan selamat kepada dia. III. FUNGSI Tuturan ini berfungsi sebagai alat tukar menukar sikap emosi antara penutur dan petutu. Ttutran tersebut mendeskripsikan bahwa guru meminta kepada teman-teman Elsa agar memberikan ucapan selamat kepada dia. Tuturan ini berfungsi sebagai alat tukar menukar sikap emosi antara penutur dan petutur.

15 79 PERCAKAPAN 14 Guru mendekati siswanya yang sedang menulis huruf Hijaiyah. Guru : Elsa sudah nulisnya?. [14.1] Elsa : Belum bu guru. [14.2] Guru : wah, bagus sekali tulisan Elsa diteruskan ya. Teman-teman nulisnya seperti Elsa yang rapi!. [14.3] Siswa : Baik bu. [14.4] II. KETERANGAN Tindak memberi pujian terungkap pada tuturan [14.3]. Tindak tutur ini merupakan tindak ilokusi ekspresif, tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru telah memuji hasil kerja Elsa dan memintanya untuk menyelesaikan tulisan Hijaiyahnya sampai selesai. III. FUNGSI Tindak memberi pujian ini berfungsi sebagai alat tukar menukar sikap emosi. Tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru telah memuji hasil kerja Elsa dan memintanya untuk menyelesaikan tulisan Hijaiyahnya sampai selesai.

16 80 PERCAKAPAN 15 Ketika proses pembelajaran sedang berlangsung, Imam tidak mau kedepan menulis di papan tulis huruf Hijaiyah secara bergantian. Guru : Imam sekarang giliran kamu?. [15.1] Imam : sebentar bu guru!. [15.2] Guru : Imam... ayo giliran kamu kedepan nulisnya!. [15.3] Lisa : Imam tidak bisa nulisnya bu. [15.4] Guru : Ayo.. imam kedepan. Kamu tidak boleh malas-malasan. [15.5] II. KETERANGAN Tindak teguran terungkap pada tuturan [15.5]. Tindak tutur ini merupakan tindak ilokusi ekspresif, tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru memberi teguran kepada Imam ntuk lekas meju kedepan menulisakan huruf Hijaiyah secara bergantian. ` Tindak teguran ini berfungsi sebagai alat tukar menukar sikap meyakinkan atau mempengaruhi. Tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru memberi teguran kepada Imam ntuk lekas meju kedepan menulisakan huruf Hijaiyah secara bergantian.

17 81 PERCAKAPAN 16 Guru lupa membawa kertas untuk melakukan mengerjakan soal-soal latian. Guru : Widia sama Zahwa, bisa tolong ibu sebentar nak? Tolong ambilkan air pakai ember itu di WC sebentar untuk cuci tangan ya nak. [16.1] Siswa : iya bu guru. [16.2] Zahwa : ini bu guru. [16.3] Guru : Terimakasih ya nak, langsung lanjutkan tugasnya lagi ya nak. [16.4] Tindak mengucapkan terimakasih terungkap pada tuturan [16.4]. Tindak tutur ini merupakan tindak ekspresif. Tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru mengucapkan terimakasih kepada Widia sama Zahwa yang telah mengambilkan air di WC untuk cuci tangan ibu gurunya. Tindak mengucapkan terimakasih ini berfungsi sebagai alat tukar menukar sikap moral. Tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru mengucapkan terimakasih kepada Widia sama Zahwa yang telah mengambilkan air di WC untuk cuci tangan ibu gurunya.

18 82 PERCAKAPAN 17 Ketika siswa sedang berbaris bersalaman dengan guru hendak pulang, guru menenangkan Azizah karena didorong oleh imam hingga jatuh. Guru : hei.. Imam tidak bole nakal seperti itu! ayo Imam, sekarang minta maaf sama Azizah. Imam sudah sengaja mendorong samapi Azizah jatuh. Ayo Imam, sekarang minta maaf sama Azizah. [17.1] Imam : maaf ya Azizah. [17.2] Azizah : Iya mam. [17.3] Guru : yang bagus jabat tanagan Azizah. [17.4] Tindak tutur meminta maaf terungkap pada tuturan [17.1]. Tindak tutur ini merupakan tindak ilokusi ekspresif, tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa Imam meminta maaf kepada Azizah karena telah Mendorong Azizah hingga jatuh. Tindak tutur memaafkan ini berfungsi sebagai alat tukar menukar moral. Tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa Imam meminta maaf kepada Azizah karena telah Mendorong Azizah hingga jatuh.

19 83 PERCAKAPAN 18 Ketika proses belajar akan berakhir, guru mengajak siswanya bersiap-siap untuk berdoa bersama, akan tetapi Imam masih saja ribut berlarian akan menangkap burung gereja yang hinggap di jendela. Guru : Bel sudah berbunyi, saatnya kita pulang. Tetapi seperti biasa kita berdoa dulu. [18.1] Imam : ihh... burung gereja. [18.2] Guru : weiihh.. Imam ribut saja kamu ya! karena Imam ribut tidak mau diam dari tadi, sekarang Imam pimpin doa pulang. [18.3] Tindak memberi hukuman terungkap pada tuturan [18.3]. Tindak tutur ini merupakan tindak ilokusi deklaratif. Tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru memberikan hukuman kepada Imam karena ribut tidak mau diam. Pada tuturan ini tindak memberi hukuman sebagai alat tukar menukar sikap emosi. Tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru memberikan hukuman kepada Imam karena ribut tidak mau diam.

20 84 PERCAKAPAN 19 Guru meminta siswa melaporkan cerita dari hasil menggambar bebas yang dibuat mereka. Guru : Ayo..siapa yang sudah selesai dengan tulisannya nya, laporkan hasil tulisanya ke meja ibu nak. Ayo anak-anak ibu pintar-pintar semua kan?. [19.1] Elsa : Saya bu...[ 19.2] Siswa : iya pintar bawa kedepan nak. [19.3] Tindak melaporkan terungkap pada tuturan [19.1]. Tindak tutur ini merupakan tindak ilokusi. Tuturan tersebut mendeskripsikan bahwa guru ingin siswa melaporkan hasil tulisannya yang mereka buat ke pada gurunya. Tindak tutur melaporkan ini memiliki fungsi tukar menukar informasi faktual. bahwa guru ingin siswa melaporkan hasil tulisannya yang mereka buat ke pada gurunya.

Di Unduh dari : Bukupaket.com

Di Unduh dari : Bukupaket.com bab 5 kejujuran gambar 5.1 tesa sedang berkumpul dengan teman temannya lihatlah gambar di atas tesa sedang berkumpul dengan teman temannya tentu kalian juga sering melakukannya setiap hari kita bergaul

Lebih terperinci

tempat umum gambar 1

tempat umum gambar 1 tema 4 di biasanya berlaku aturan aturan juga berlaku di rumah dan di sekolah bagaimana menerapkan aturan di masyarakat berikut kalian pelajari tata tertib dan aturannya coba kalian lihat gambar 1 anak

Lebih terperinci

lingkungan gambar 3.1 dani bermain di sekolah

lingkungan gambar 3.1 dani bermain di sekolah tema 3 lingkungan gambar 3.1 dani bermain di sekolah kita harus hidup rukun rukun dengan saudara rukun dengan teman teman kita harus saling membantu tidak boleh saling mengganggu kamu harus mampu setelah

Lebih terperinci

keluarga gambar 2.1 ini keluarga dani

keluarga gambar 2.1 ini keluarga dani tema 2 keluarga gambar 2.1 ini keluarga dani kamu harus dengan saudara kamu harus dengan teman membuat kita saling menolong membuat hidup menjadi damai kamu harus mampu setelah mengikuti pembelajaran tema

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. juga dapat menyampaikan pikiran, perasaan kepada orang lain. demikian, bahasa juga mempunyai fungsi sebagai alat kekuasaan.

I. PENDAHULUAN. juga dapat menyampaikan pikiran, perasaan kepada orang lain. demikian, bahasa juga mempunyai fungsi sebagai alat kekuasaan. 1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bahasa merupakan alat komunikasi antarmanusia. Manusia berbahasa setiap hari untuk berkomunikasi. Berbahasa adalah suatu kebutuhan, artinya berbahasa merupakan

Lebih terperinci

Tema 1. Keluarga yang Rukun

Tema 1. Keluarga yang Rukun Tema 1 Keluarga yang Rukun Manusia tidak bisa hidup sendiri. Manusia memerlukan bantuan orang lain. Manusia disebut makhluk sosial. Manusia saling bekerja sama. Mereka hidup bersama. Kalian mempunyai keluarga?

Lebih terperinci

MODUL STRATEGI PELAKSANAAN PADA PASIEN DENGAN HALUSINASI DENGAR OLEH ANNISETYA ROBERTHA M. BATE

MODUL STRATEGI PELAKSANAAN PADA PASIEN DENGAN HALUSINASI DENGAR OLEH ANNISETYA ROBERTHA M. BATE Lampiran 8 MODUL STRATEGI PELAKSANAAN PADA PASIEN DENGAN HALUSINASI DENGAR OLEH ANNISETYA ROBERTHA M. BATE 2009.33.032 PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS ESA UNGGUL

Lebih terperinci

AZAN PERTAMA DENDY. (Penulis : IDM)

AZAN PERTAMA DENDY. (Penulis : IDM) AZAN PERTAMA DENDY (Penulis : IDM) Jam menunjukkan pukul 10.30, suasana ruang kelas dua SD Negeri Watambo menjadi ramai. Setiap anak saling mendahului untuk keluar dari kelas. Ibu guru wali kelas dua hanya

Lebih terperinci

Memelihara kebersihan lingkungan merupakan salah satu contoh aturan yang ada di masyarakat.

Memelihara kebersihan lingkungan merupakan salah satu contoh aturan yang ada di masyarakat. Memelihara kebersihan lingkungan merupakan salah satu contoh aturan yang ada di masyarakat. Bagaimana jika kelasmu kotor? Sampah berserakan di manamana? Tentu kalian tidak senang! Dalam menerima pelajaran

Lebih terperinci

TINDAK TUTUR ILOKUSI TOKOH KAKEK DALAM FILM TANAH SURGA

TINDAK TUTUR ILOKUSI TOKOH KAKEK DALAM FILM TANAH SURGA TINDAK TUTUR ILOKUSI TOKOH KAKEK DALAM FILM TANAH SURGA SUTRADARA HERWIN NOVIANTO, RELEVANSINYA DENGAN PEMBELAJARAN MENYIMAK, DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS X SMA Oleh: Sri Utami Fatimah Program

Lebih terperinci

Kejadian Sehari-hari

Kejadian Sehari-hari Tema 5 Kejadian Sehari-hari Menghormati dan menaati orang tua merupakan salah satu perwujudan perilaku yang mencerminkan harga diri. Berperilaku baik, berarti kita juga mempunyai harga diri yang baik pula

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. SD Negeri 49 Kota Bengkulu didirikan pada tahun 1983 yang pertama

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. SD Negeri 49 Kota Bengkulu didirikan pada tahun 1983 yang pertama 58 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Keadaan SD Negeri 49 SD Negeri 49 Kota Bengkulu didirikan pada tahun 1983 yang pertama kali dipimpin oleh Salimin S, S.Pd (1983-1998),

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Bahasa sangat berperan penting dalam kehidupan manusia. Bahasa berfungsi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Bahasa sangat berperan penting dalam kehidupan manusia. Bahasa berfungsi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bahasa sangat berperan penting dalam kehidupan manusia. Bahasa berfungsi sebagai alat komunikasi atau interaksi sosial. Sebagai alat komunikasi, bahasa dapat

Lebih terperinci

kegiatan sehari hari pelajaran 2

kegiatan sehari hari pelajaran 2 pelajaran 2 kegiatan sehari hari semua anak senang bermain anak anak bermain setiap hari bermain membuat hati senang bermain boleh saja asal jangan lupa belajar kegiatan sehari hari 17 mengenal tanda baca

Lebih terperinci

Kegiatan : Lomba Balap Karung

Kegiatan : Lomba Balap Karung Bacalah teks di bawah dengan percaya diri! Dayu bermain balapan karung di halaman sekolah. Ujung karung dipegang dengan erat. Peluit dibunyikan tanda permainan dimulai. Yang paling cepat sampai di garis

Lebih terperinci

bab 1 bilangan aku dan keluargaku lingkunganku tema

bab 1 bilangan aku dan keluargaku lingkunganku tema bab 1 tema aku dan keluargaku lingkunganku bilangan namaku bayu rumahku di jalan pemuda nomor 1 aku sangat sayang kepada ayah dan ibu saudaraku 2 orang kakakku bernama salfa adikku bernama gagah aku juga

Lebih terperinci

TUGAS UJIAN PERANCANGAN FILM KARTUN NASKAH FILM. Disusun Oleh :

TUGAS UJIAN PERANCANGAN FILM KARTUN NASKAH FILM. Disusun Oleh : TUGAS UJIAN PERANCANGAN FILM KARTUN NASKAH FILM Disusun Oleh : Nama : Fajar Nugroho Nim : 11.22.1342 Kelas : 11 S1 SI TS - 01 Jurusan : S1 Sistem Informasi SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

Lebih terperinci

Kegiatan Sehari-hari

Kegiatan Sehari-hari Bab 1 Kegiatan Sehari-hari Kegiatan Sehari-hari 1 Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari bab ini kamu diharapkan mampu: 1) membuat daftar kegiatan sehari-hari berdasarkan penjelasan guru; 2) menceritakan

Lebih terperinci

ketertiban biasakanlah mematuhi tata tertib tata tertib melatih sikap disiplin sejak kecil kita disiplin sudah besar jadi orang berguna

ketertiban biasakanlah mematuhi tata tertib tata tertib melatih sikap disiplin sejak kecil kita disiplin sudah besar jadi orang berguna tema 5 ketertiban gambar 5.1 masuk kelas dengan tertib biasakanlah mematuhi tata tertib tata tertib melatih sikap disiplin sejak kecil kita disiplin sudah besar jadi orang berguna kamu harus mampu setelah

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. satu potensi mereka yang berkembang ialah kemampuan berbahasanya. Anak dapat

I. PENDAHULUAN. satu potensi mereka yang berkembang ialah kemampuan berbahasanya. Anak dapat I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Taman kanak-kanak merupakan salah satu sarana pendidikan yang baik dalam perkembangan komunikasi anak sejak usia dini. Usia empat sampai enam tahun merupakan masa

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Bagian ini menjelaskan langkah-langkah yang berkaitan dengan jenis

BAB III METODE PENELITIAN. Bagian ini menjelaskan langkah-langkah yang berkaitan dengan jenis BAB III METODE PENELITIAN Bagian ini menjelaskan langkah-langkah yang berkaitan dengan jenis penelitian, data dan sumber data, pengembangan instrumen, prosedur pengumpulan data, dan prosedur pengolahan

Lebih terperinci

Kita akan pergi untuk madu. Ayo, Beruang Kecil! Kita akan pergi untuk madu dan aku tahu ke mana.

Kita akan pergi untuk madu. Ayo, Beruang Kecil! Kita akan pergi untuk madu dan aku tahu ke mana. Perburuan Madu Yang Besar Kita telah memakan madu kita. Kita telah memakan banyak. Sekarang kita tidak punya madu lagi di dalam pot madu kita. Pergilah dan dapatkan madu. Pergilah dan dapatkan lagi. Pergilah

Lebih terperinci

Lampiran 1. Kisi-kisi Pre Test Menulis Kalimat Sederhana Siswa Kelas II A SD Negeri Sinduadi 1 Mlati. 2. Menulis kembali kalimat. dan tanda titik.

Lampiran 1. Kisi-kisi Pre Test Menulis Kalimat Sederhana Siswa Kelas II A SD Negeri Sinduadi 1 Mlati. 2. Menulis kembali kalimat. dan tanda titik. Lampiran 1. Kisi-kisi Pre Test Menulis Kalimat Sederhana Siswa Kelas II A SD Negeri Sinduadi 1 Mlati No Kompetensi Dasar Indikator Bentuk Soal Item 1 Menulis kalimat 2. Menulis kembali kalimat Uraian 1

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RPP Kelas 1 Tema : Kegemaranku Satuan Pendidikan :... Kelas / Semester : I (Satu) / 1 Tema / Topik : KEGEMARANKU Petemuan ke : 1 : 1 Hari A. KOMPETENSI INTI 1. Menerima

Lebih terperinci

B. Allah Swt. itu Esa. Sikapku. Ayo Kerjakan. Lihat diri sendiri. Lihat gambar ini. Tanyakan pada temanmu, nama dan manfaat setiap anggota tubuh.

B. Allah Swt. itu Esa. Sikapku. Ayo Kerjakan. Lihat diri sendiri. Lihat gambar ini. Tanyakan pada temanmu, nama dan manfaat setiap anggota tubuh. B. Allah Swt. itu Esa 1. Lihat diri sendiri. Lihat gambar ini. Tanyakan pada temanmu, nama dan manfaat setiap anggota tubuh. Allah Swt. yang menciptakan itu semua. Ayo Kerjakan.. Sikapku Aku bersyukur

Lebih terperinci

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Tematik KELAS. Semester 2

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Tematik KELAS. Semester 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Tematik KELAS 1 Semester 2 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Tematik Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Tematik Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia, IPA

Lebih terperinci

GURU. Anak-anak, hari ini kita kedatangan murid baru. Ayo silahkan perkenalkan diri.

GURU. Anak-anak, hari ini kita kedatangan murid baru. Ayo silahkan perkenalkan diri. INT. CLASSROOM - DAY Suasana kelas yang bising akan obrolan murid terhenti oleh sahutan guru yang mendatangi mereka dan membawa seorang murid yang berdiri di depan pintu kelas. GURU Anak-anak, hari ini

Lebih terperinci

Standar Kompetensi 1. Memahami bunyi bahasa, perintah, dan dongeng yang dilisankan.

Standar Kompetensi 1. Memahami bunyi bahasa, perintah, dan dongeng yang dilisankan. pelajaran 1 diri sendiri Standar Kompetensi 1. Memahami bunyi bahasa, perintah, dan dongeng yang dilisankan. Kompetensi Dasar 1.1 Membedakan berbagai bunyi bahasa. 1.2. Melaksanakan sesuatu sesuai dengan

Lebih terperinci

Capung Merah yang Sombong

Capung Merah yang Sombong Capung Merah yang Sombong 1 Di pagi yang cerah, seekor capung merah hinggap di sebatang ilalang dan berjemur.sayapnya berkilau ditimpa sinar matahari. kwook..kwook selamat pagi capung merah sapa katak

Lebih terperinci

Persahabatan Itu Berharga. Oleh : Harrys Pratama Teguh Sabtu, 24 Juli :36

Persahabatan Itu Berharga. Oleh : Harrys Pratama Teguh Sabtu, 24 Juli :36 Sahabat, kata yang sering kita dengar. Apakah kalian tahu arti dari sahabat? Semua pendapat orang tentang sahabat berbeda-beda. Menurutku sahabat adalah teman yang selalu ada saat kita sedang senang maupun

Lebih terperinci

LEMBAR KISI-KISI OBSERVASI TANGGUNG JAWAB BELAJAR SISWA PADA PELAJARAN IPA KELAS IV

LEMBAR KISI-KISI OBSERVASI TANGGUNG JAWAB BELAJAR SISWA PADA PELAJARAN IPA KELAS IV 67 Lampiran 1. Panduan Observasi LEMBAR KISI-KISI OBSERVASI TANGGUNG JAWAB BELAJAR SISWA PADA PELAJARAN IPA KELAS IV Jumlah siswa : No Aspek yang di amati 1 Kegiatan belajar mengajar 2 Ketepatan waktu

Lebih terperinci

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TAHUN

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TAHUN 28 November 2012 SILABUS Kelas I Tema 2 : Kegemaranku Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TAHUN 2012 SILABUS KELAS: 1 TEMA: KEGEMARANKU KOMPETENSI DASAR INDIKATOR

Lebih terperinci

PESAN UNTUK SANG ANAK AGUS BUDI SANTOSO

PESAN UNTUK SANG ANAK AGUS BUDI SANTOSO PESAN UNTUK SANG ANAK By AGUS BUDI SANTOSO STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Budi_91@rocketmail.com DI SEBUAH DESA KECIL Di sebuah desa kecil ada sebuah keluarga kecil sederhana yang memiliki seorang anak yang bernama

Lebih terperinci

Bahan ajar. Mari, Melakukan Sesuatu Berdasarkan Petunjuk

Bahan ajar. Mari, Melakukan Sesuatu Berdasarkan Petunjuk Bahan ajar Mari, Melakukan Sesuatu Berdasarkan Petunjuk Apa pernah kamu menulis surat? Apa itu surat? Bentuk komunikasi tertulis antara seseorang atau lembaga dengan orang atau lembaga lainnya disebut

Lebih terperinci

Kami sering melakukan kegiatan bersama, yaitu

Kami sering melakukan kegiatan bersama, yaitu Sebutkan anggota keluargamu di rumah? Sebutkan sifat-sifat anggota keluargamu tersebut! Ceritakan dalam bahasa tulis sederhana mengenai kebersamaan keluargamu! Anggota keluargaku adalah Sifat-sifat mereka

Lebih terperinci

POLA ASUH MELALUI KOMUNIKASI EFEKTIF AUD. Zumrotus Sholichati PPL PLS UNY

POLA ASUH MELALUI KOMUNIKASI EFEKTIF AUD. Zumrotus Sholichati PPL PLS UNY POLA ASUH MELALUI KOMUNIKASI EFEKTIF AUD Zumrotus Sholichati PPL PLS UNY 2016 085643378090 PENGERTIAN Komunikasi pada dasarnya merupakan kegiatan penyampaian pesan. Proses tersebut melibatkan dua pihak

Lebih terperinci

Buku BI 3 (12 des).indd 1 16/12/ :41:24

Buku BI 3 (12 des).indd 1 16/12/ :41:24 Buku BI 3 (12 des).indd 1 16/12/2014 11:41:24 2 Buku BI 3 (12 des).indd 2 16/12/2014 11:41:25 Bintang berkunjung ke rumah Tante Menik, adik ibunya. Tante Menik seorang wartawati. Rumah Tante Menik kecil,

Lebih terperinci

Di unduh dari : Bukupaket.com

Di unduh dari : Bukupaket.com Bu, berapa loyang kue yang akan dipanggang? Delapan loyang. Dalam bab ini kamu akan mempelajari: 1. mengalikan dua bilangan satu angka; 2. mengalikan tiga bilangan satu angka; 3. membagi bilangan dengan

Lebih terperinci

AKHIR PERJALANAN. ( Kisah Tentang Kehidupan ) Aghana V Idents. Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com

AKHIR PERJALANAN. ( Kisah Tentang Kehidupan ) Aghana V Idents. Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com AKHIR PERJALANAN ( Kisah Tentang Kehidupan ) Aghana V Idents Diterbitkan secara mandiri melalui Nulisbuku.com AKHIR PERJALANAN Oleh: Aghana V Idents Copyright 2015 by Aghana V Idents Penerbit ( nulisbuku.com

Lebih terperinci

LAMPIRAN A LEMBAR KEGIATAN SISWA DAN EVALUASI A.

LAMPIRAN A LEMBAR KEGIATAN SISWA DAN EVALUASI A. LAMPIRAN A LEMBAR KEGIATAN SISWA DAN EVALUASI A. Sistem Persamaan Linier 2 variabel atau 2 Peubah 1. Pengertian Sistem persamaan linear adalah persamaan yang variabel atau peubahnya memiliki pangkat tertinggi

Lebih terperinci

bahasa indonesia Kelas X MEMPRODUKSI DAN MENGANALISIS TEKS NEGOSIASI K-13 SEMESTER 2, KELAS X SMA/MA/SMK/MAK KURIKULUM 2013

bahasa indonesia Kelas X MEMPRODUKSI DAN MENGANALISIS TEKS NEGOSIASI K-13 SEMESTER 2, KELAS X SMA/MA/SMK/MAK KURIKULUM 2013 K-13 Kelas X bahasa indonesia MEMPRODUKSI DAN MENGANALISIS TEKS NEGOSIASI SEMESTER 2, KELAS X SMA/MA/SMK/MAK KURIKULUM 2013 Standar Kompetensi 13. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,

Lebih terperinci

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) A. Kompetensi Inti Satuan Pendidikan : SDN... Kelas/Semester : I/1 Tema : 1 / Diriku Sub Tema : 1/ Aku dan Teman Baru Pembelajaran ke : 2 Waktu : 5 JP 1. Menerima,

Lebih terperinci

Si Fero yang Tinggi Hati

Si Fero yang Tinggi Hati Si Fero yang Tinggi Hati Si Fero yang Tinggi Hati Sore itu cuaca sangat cerah. Para penghuni desa Metaloa banyak yang menghabiskan waktunya di Taman Lantana. Ada yang hanya duduk-duduk di bangku, bermain

Lebih terperinci

Surat Cinta Untuk Bunda Oleh : Santi Widiasari

Surat Cinta Untuk Bunda Oleh : Santi Widiasari Surat Cinta Untuk Bunda Oleh : Santi Widiasari Namaku nanda, lengkapnya Nanda Prastika. Aku tinggal di sebuah desa bersama seorang wanita paruhbaya yang biasa aku panggil dengan sebutan emak ijah. Hidup

Lebih terperinci

BAB II KONSEP, LANDASAN TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA. Tindak tutur adalah bagian dari pragmatik yang digagasi oleh Austin

BAB II KONSEP, LANDASAN TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA. Tindak tutur adalah bagian dari pragmatik yang digagasi oleh Austin BAB II KONSEP, LANDASAN TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep 2.1.1 Tindak Tutur Tindak tutur adalah bagian dari pragmatik yang digagasi oleh Austin (1962) dengan mengemukakan pendapat bahwa pada dasarnya

Lebih terperinci

***** 2 Bintang Bersinar di Negeri Berlian

***** 2 Bintang Bersinar di Negeri Berlian AWAL PERJUANGAN Pertengahan bulan Mei 1984, aku diam-diam mendaftarkan diriku masuk KPG atau Kursus Pendidikan Guru yang ada di Tanah Grogot Kabupaten Paser. Kenapa aku harus mengatakan diam-diam? Karena

Lebih terperinci

TUTUR PUJIAN GURU DALAM INTERAKSI PEMBELAJARAN DI KELAS

TUTUR PUJIAN GURU DALAM INTERAKSI PEMBELAJARAN DI KELAS TUTUR PUJIAN GURU DALAM INTERAKSI PEMBELAJARAN DI KELAS Ahmad Fadilahtur Rahman Guru Bahasa Indonesia SMPN 4 Situbondo Email: fadilahtur_rahman@yahoo.com Abstract: This study aimed to describe the form

Lebih terperinci

Dokumentasi media flash card. gambar

Dokumentasi media flash card. gambar LAMPIRAN 86 Lampiran 1 Dokumentasi media flash card 1 set media flash card tampak dari tulisan 1 set media flash card tampak dari gambar 2 set media flash card tampak dari tulisan 2 set media flash card

Lebih terperinci

Bab 5. Pengalamanku. M e n u U t a m a. Peta Konsep. M e n u T a m b a h a n. Pengalamanku. Memahami cerita dan teks drama. Bertelepon dan bercerita

Bab 5. Pengalamanku. M e n u U t a m a. Peta Konsep. M e n u T a m b a h a n. Pengalamanku. Memahami cerita dan teks drama. Bertelepon dan bercerita Bab 5 Pengalamanku M e n u U t a m a Peta Konsep Pengalamanku dibahas Memahami cerita dan teks drama Bertelepon dan bercerita Memahami teks Menulis paragraf dan puisi fokus fokus fokus fokus Menanggapi

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Pada Bab 5 ini akan disajikan simpulan dan saran berdasarkan hasil temuan

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Pada Bab 5 ini akan disajikan simpulan dan saran berdasarkan hasil temuan BAB V SIMPULAN DAN SARAN Pada Bab 5 ini akan disajikan simpulan dan saran berdasarkan hasil temuan dari dua pertanyaan penelitian dan pembahasan pada pada Bab 4. Bab ini diawali dengan simpulan dan ditutup

Lebih terperinci

Amati gambar di bawah dengan teliti!

Amati gambar di bawah dengan teliti! Ayo mengenal kewajiban yang sama di sekolah! Setiap hari Dayu pergi ke sekolah. Dayu belajar dengan teman-teman. Semua siswa belajar dengan tanggung jawab. Mereka memiliki kewajiban yang sama di sekolah.

Lebih terperinci

SATUAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK SIKLUS I

SATUAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK SIKLUS I SATUAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK SIKLUS I 1. Topik Permasalahan : Tidak mampu menolak ajakan teman 2. Bidang Bimbingan : Pribadi 3. Kompetensi Dasar : Siswa dapat menemukan masalah yang dihadapi dan belajar

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikn : SD N Percobaan 2. Kelas/ Semester : V/ I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikn : SD N Percobaan 2. Kelas/ Semester : V/ I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikn : SD N Percobaan 2 Kelas/ Semester : V/ I Mata Pelajaran Alokasi Waktu : Matematika : 2 x 35 menit A. Standar Kompetensi 1. Melakukan operasi hitung

Lebih terperinci

TINDAK TUTUR ILOKUSI DIALOG FILM SANG PENCERAH KARYA HANUNG BRAMANTYO (SEBUAH TINJAUAN PRAGMATIK)

TINDAK TUTUR ILOKUSI DIALOG FILM SANG PENCERAH KARYA HANUNG BRAMANTYO (SEBUAH TINJAUAN PRAGMATIK) TINDAK TUTUR ILOKUSI DIALOG FILM SANG PENCERAH KARYA HANUNG BRAMANTYO (SEBUAH TINJAUAN PRAGMATIK) SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagaian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Pendidikan S-1 Jurusan Pendidikan

Lebih terperinci

Sebelumnya, Dayu mengikuti kegiatan pramuka dan bermain Kereta Api. Sekarang Dayu akan bermain Roti dan Mentega. Bagaimana Dayu melakukannya?

Sebelumnya, Dayu mengikuti kegiatan pramuka dan bermain Kereta Api. Sekarang Dayu akan bermain Roti dan Mentega. Bagaimana Dayu melakukannya? Sebelumnya, Dayu mengikuti kegiatan pramuka dan bermain Kereta Api. Sekarang Dayu akan bermain Roti dan Mentega. Bagaimana Dayu melakukannya? Amati gambar berikut dengan teliti! Subtema 2 : Kegiatan Ekstrakurikulerku

Lebih terperinci

CATATAN LAPANGAN Siklus I Pertemuan pertama

CATATAN LAPANGAN Siklus I Pertemuan pertama Siklus I Pertemuan pertama Hari : Senin Tanggal : 25 Oktober 2011 Guru mengkondisikan anak untuk mendengarkan penjelasan dari guru mengenai kegiatan apa yang akan dilakukan anak-anak dan tugas apa saja

Lebih terperinci

SANDY. hei! mau kemana? abis ini masih ada pelajaran BOBY. (menoleh dan tersenyum) duluan ya! SANDY. dasar!

SANDY. hei! mau kemana? abis ini masih ada pelajaran BOBY. (menoleh dan tersenyum) duluan ya! SANDY. dasar! Judul Oleh : Delivery Guru : Ajeng Putri Lembayung Sinopsis : Siang itu, disebuah sekolah menengah SMA N 4 DEPOK Yogyakarta didatangi oleh guru matematika baru bernama. Boby yang saat itu tidak masuk pelajaran

Lebih terperinci

Tekadku Karena Mimpiku

Tekadku Karena Mimpiku AHMAD SYAIFUDIN SETIAWAN Tekadku Karena Mimpiku Diterbitkan secara mandiri melalui Nulisbuku.com Tekadku Karena Mimpiku Oleh: Ahmad Syaifudin Setiawan Copyright 2015 by Ahmad Syaifudin Setiawan Penerbit

Lebih terperinci

41 A. Menyampaikan Pesan Pendek

41 A. Menyampaikan Pesan Pendek 41 A. Menyampaikan Pesan Pendek Siapa yang belum sarapan? Lho, mengapa belum sarapan? Sebelum berangkat sekolah, kamu harus sarapan! Kebiasaan ini sangat baik. Jika tidak, konsentrasi belajarmu akan terganggu

Lebih terperinci

[Fanfic] Sebuah gambar aneh menarik perhatianmu. Gambar itu jelek, tapi memiliki sesuatu yang membuatmu penasaran. Cast : Kalian yang membaca~

[Fanfic] Sebuah gambar aneh menarik perhatianmu. Gambar itu jelek, tapi memiliki sesuatu yang membuatmu penasaran. Cast : Kalian yang membaca~ DOODLE [Fanfic] Sebuah gambar aneh menarik perhatianmu Gambar itu jelek, tapi memiliki sesuatu yang membuatmu penasaran Cast : Kalian yang membaca~ Part 1: Coretan Gambar Aku melihatnya lagi Gambar itu

Lebih terperinci

Selamat Mengerjakan!!!

Selamat Mengerjakan!!! 55 ANGKET Nama Siswa : Kelas : Petunjuk Pengisian 1. Bacalah dan pahami setiap pernyataan dengan teliti. 2. Jawaban Anda tidak akan mempengaruhi nilai akademis Anda maupun hubungan Anda dengan orang lain.

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Penelitian ini membahas strategi komunikasi guru BK (konselor) dalam

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Penelitian ini membahas strategi komunikasi guru BK (konselor) dalam BAB V SIMPULAN DAN SARAN Penelitian ini membahas strategi komunikasi guru BK (konselor) dalam menangani siswa bermasalah dilihat dari tindak tuturnya. Selain itu telah dibahas juga mengenai bentuk ilokusi

Lebih terperinci

Naskah Manajemen Complain dan Customer Care

Naskah Manajemen Complain dan Customer Care Naskah Manajemen Complain dan Customer Care 1. Karakter Emosional Complain Seorang ibu yang merupakan anggota keluarga pasien datang ke customer service menanyakan perihal tidak adanya tempat tidur yang

Lebih terperinci

Pagi hari di sekolah didalam kelas ada 3 orang anak murid yang sedang berbincang-bincang. Yaitu Ditra, Dila, Tantri, DITRA.

Pagi hari di sekolah didalam kelas ada 3 orang anak murid yang sedang berbincang-bincang. Yaitu Ditra, Dila, Tantri, DITRA. SCENE 1 Pagi hari di sekolah didalam kelas ada 3 orang anak murid yang sedang berbincang-bincang. Yaitu Ditra, Dila, Tantri, CUT TO : SCENE 2 (Ceria) Met Pagi Dila, Tantri.!!, Pagi Ditra Ngomong-ngomong

Lebih terperinci

Allah Swt. menciptakan langit dan bumi beserta isinya.

Allah Swt. menciptakan langit dan bumi beserta isinya. Pelajaran 3 Allah Mahapencipta Allah Swt. menciptakan langit dan bumi beserta isinya. Kegiatanku Amatilah gambar berikut ini! Gambar 3.1 Gambar 3.2 Gambar 3.4 Gambar 3.3 1. Buatlah pertanyaan dari hasil

Lebih terperinci

Lita Luthfiyanti. Abstract. Abstrak

Lita Luthfiyanti. Abstract. Abstrak JENIS DAN FUNGSI TINDAK TUTUR GURU DAN SISWA DALAM PROSES BELAJAR-MENGAJAR DI TKIT UKHUWAH BANJARMASIN (THE TYPE AND FUNCTION OF SPEECH ACTS TEACHERS AND STUDENTS IN TEACHING AND LEARNING IN TKIT UKHUWAH

Lebih terperinci

Standar Kompetensi 1. Memahami bunyi bahasa, perintah, dan dongeng yang dilisankan.

Standar Kompetensi 1. Memahami bunyi bahasa, perintah, dan dongeng yang dilisankan. pelajaran 8 kegiatan sehari hari Standar Kompetensi 1. Memahami bunyi bahasa, perintah, dan dongeng yang dilisankan. Kompetensi Dasar 1.1 Membedakan berbagai bunyi bahasa. 1.2. Melaksanakan sesuatu sesuai

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah Mata Pelajaran Pembahasan Kelas/Semester Pertemuan Ke : 1 /Siklus 1I : SDN 35 CUPAK : Matematika : Operasi Hitung Perkalian : II/ II Alokasi Waktu : 2 35

Lebih terperinci

Subtema 2 : Kegiatan Ekstrakurikulerku

Subtema 2 : Kegiatan Ekstrakurikulerku Ayo menerapkan sikap bersatu! Dayu menceritakan hasil pengamatan tentang perilaku ayam. Dayu melihat sikap yang pantas ditiru dari kehidupan ayam. Induk jantan melindungi induk betina dan anaknya yang

Lebih terperinci

Pendidikan 97. Bab 9. Pendidikan

Pendidikan 97. Bab 9. Pendidikan Pendidikan 97 Bab 9 Pendidikan Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari bab ini kamu diharapkan mampu: 1) memberikan tanggapan tentang cerita pengalaman teman; 2) melakukan percakapan melalui telepon dengan

Lebih terperinci

rekreasi gambar 7.1 berwisata ke pantai

rekreasi gambar 7.1 berwisata ke pantai tema 7 rekreasi gambar 7.1 berwisata ke pantai ini keluarga dani keluarga dani sedang rekreasi dani mendapatkan haknya hak untuk bermain hak untuk bergembira kamu harus mampu setelah mengikuti pembelajaran

Lebih terperinci

BAB IV METODE PERANCANGAN

BAB IV METODE PERANCANGAN BAB IV METODE PERANCANGAN 4.1 Strategi Kreatif 4.1.1 Strategi Komunikasi Penulis akan memberikan beberapa pembagian sebagai berikut guna memperlancar komunikasi: 4.1.1.1 Fakta Kunci 1. Kurangnya informasi

Lebih terperinci

Bab 1. Awal Perjuangan

Bab 1. Awal Perjuangan Bab 1 Awal Perjuangan Ivan adalah nama dari seorang anak yang memiliki cita-cita sekolah karena keterbatasan biaya Ivan harus membantu kedua orang tuanya ayah yang bekerja sebagai pemulung sampah dan ibu

Lebih terperinci

KOMPETENSI 11 MENYAMPAIKAN PESAN

KOMPETENSI 11 MENYAMPAIKAN PESAN KOMPETENSI 11 MENYAMPAIKAN PESAN A. BERTELEPON Standar Kompetensi Mengungkapkan pikiran, perasaan, informasi, dan pengalaman melalui kegiatan menanggapi cerita dan bertelepon. Kompetensi Dasar Bertelepon

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Proses belajar-mengajar guru mempunyai peran penting dalam menyampaikan ilmu pengetahuan kepada peserta didik melalui komunikasi. Komunikasi adalah alat untuk

Lebih terperinci

Oleh: Endah Yuli Kurniawati FakultasKeguruandanIlmuPendidikan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Oleh: Endah Yuli Kurniawati FakultasKeguruandanIlmuPendidikan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia TINDAK TUTUR ILOKUSI TOKOH UTAMA DALAM FILM KEHORMATAN DI BALIK KERUDUNG SUTRADARA TYA SUBIYAKTO DAN RELEVANSINYA DENGAN PEMBELAJARAN MENYIMAK DAN BERBICARA DI KELAS X SMA Oleh: Endah Yuli Kurniawati FakultasKeguruandanIlmuPendidikan

Lebih terperinci

ANALISIS DATA KUALITATIF

ANALISIS DATA KUALITATIF ANALISIS DATA KUALITATIF Analisis data adalah proses menyusun, mengkategorisasikan data, mencari pola-pola atau tema dengan maksud memahami makna (Nasution, 1996:1420 Analisis data adalah proses yang memerlukan

Lebih terperinci

MATERI KELAS 1. B. Indonesia

MATERI KELAS 1. B. Indonesia MATERI KELAS 1 TEMA 1 SUB TEMA 1 : Diriku : Aku dan Teman Baru B. Indonesia 1. Mengenal huruf a-z melalui lagu. a. Mengenal dan melafalkan huruf vokal : a, i, u, e, o b. Mengenal dan melafalkan huruf konsonan

Lebih terperinci

Menghormati Orang Lain

Menghormati Orang Lain BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Desain Sikap Toleran Pada Buku Teks Tematik Kelas 1 SD Desain sikap toleran pada buku teks tematik kelas 1 SD meliputi: sikap menghormati orang lain, bekerjasama,

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN A. Simpulan Berdasarkan analisis dan pembahasan yang telah dilakukan, dapat disimpulkan hasil penelitian sebagai

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN A. Simpulan Berdasarkan analisis dan pembahasan yang telah dilakukan, dapat disimpulkan hasil penelitian sebagai BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN A. Simpulan Berdasarkan analisis dan pembahasan yang telah dilakukan, dapat disimpulkan hasil penelitian sebagai berikut. 1. Jenis tindak tutur dalam iklan kampanye

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Budhi Karya Kecamatan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Budhi Karya Kecamatan BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Tahap Identifikasi Masalah Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Budhi Karya Kecamatan Parongpong Kabupaten Bandung Barat. Sebelum melakukan

Lebih terperinci

REKAPITULASI NILAI MEMBACA SISWA KELAS 1 SD NEGERI 1 SUGIHAN PRA SIKLUS. Skor nilai Jumlah Lafal Intonasi Nyaring skor

REKAPITULASI NILAI MEMBACA SISWA KELAS 1 SD NEGERI 1 SUGIHAN PRA SIKLUS. Skor nilai Jumlah Lafal Intonasi Nyaring skor 45 REKAPITULASI NILAI MEMBACA SISWA KELAS 1 SD NEGERI 1 SUGIHAN PRA SIKLUS Lampiran 1 No Nama Siswa Skor nilai Jumlah Lafal Intonasi Nyaring skor Nilai Ket. 1 Siswa 1 1 1 2 4 33 Belum tuntas 2 Siswa 2

Lebih terperinci

SD kelas 6 - BAHASA INDONESIA BAB 8. MENULIS TERBATASLATIHAN SOAL BAB 8

SD kelas 6 - BAHASA INDONESIA BAB 8. MENULIS TERBATASLATIHAN SOAL BAB 8 SD kelas 6 - BAHASA INDONESIA BAB 8. MENULIS TERBATASLATIHAN SOAL BAB 8 1. Kalimat dibawah ini yang menggunakan ejaan sesuai kaidah adalah... Pada hari Sabtu, 2 Januari 2016 SD Negeri Sukamaju mengadakan

Lebih terperinci

Pekerjaan. Menghargai kelebihan orang lain merupakan wujud sikap memiliki harga diri

Pekerjaan. Menghargai kelebihan orang lain merupakan wujud sikap memiliki harga diri Tema 4 Pekerjaan Menghargai kelebihan orang lain merupakan wujud sikap memiliki harga diri Kamu Harus Mampu Setelah mempelajari tema ini, kamu akan mampu: 1. mengenal pentingnya memiliki harga diri; 2.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. karena adanya kepentingan untuk menjalin hubungan interaksi sosial.

BAB I PENDAHULUAN. karena adanya kepentingan untuk menjalin hubungan interaksi sosial. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bahasa adalah media komunikasi yang paling efektif bagi manusia dalam berhubungan dengan dunia di luar dirinya. Hal itu berarti bahwa fungsi utama bahasa adalah

Lebih terperinci

STRATEGI PELAKSANAAN 1 (SP1) PADA KLIEN DENGAN KEHILANGAN DAN BERDUKA. No. MR : 60xxxx RS Dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor

STRATEGI PELAKSANAAN 1 (SP1) PADA KLIEN DENGAN KEHILANGAN DAN BERDUKA. No. MR : 60xxxx RS Dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor Lampiran 1 STRATEGI PELAKSANAAN 1 (SP1) PADA KLIEN DENGAN KEHILANGAN DAN BERDUKA Nama klien : Ny. M Ruangan : Nakula No. MR : 60xxxx RS Dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor A. Proses Keperawatan 1. Kondisi Klien

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. sangat berperan penting di samping bahasa tulis. Percakapan itu terjadi apabila

I. PENDAHULUAN. sangat berperan penting di samping bahasa tulis. Percakapan itu terjadi apabila I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Taman kanak-kanak merupakan salah satu sarana pendidikan yang baik dalam perkembangan komunikasi anak sejak usia dini. Usia empat sampai enam tahun merupakan masa

Lebih terperinci

DENAH LINGKUNGAN RUMAH DAN SEKOLAH

DENAH LINGKUNGAN RUMAH DAN SEKOLAH DENAH LINGKUNGAN RUMAH DAN SEKOLAH Bab 2 Peta Konsep Denah Lingkungan Rumah Denah Lingkungan Sekolah Mempelajari tentang Cara Membuat Denah dan Peta Lingkungan Rumah Cara Membuat Denah dan Peta Lingkungan

Lebih terperinci

Realisasi Tuturan dalam Wacana Pembuka Proses Belajar- Mengajar di Kalangan Guru Bahasa Indonesia yang Berlatar Belakang Budaya Jawa

Realisasi Tuturan dalam Wacana Pembuka Proses Belajar- Mengajar di Kalangan Guru Bahasa Indonesia yang Berlatar Belakang Budaya Jawa REALISASI TUTURAN DALAM WACANA PEMBUKA PROSES BELAJARMENGAJAR DI KALANGAN GURU BAHASA INDONESIA YANG BERLATAR BELAKANG BUDAYA JAWA NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai

Lebih terperinci

MODUL HOMESCHOOL JUNI 2006 Usia : 2-3 th

MODUL HOMESCHOOL JUNI 2006 Usia : 2-3 th MODUL HOMESCHOOL JUNI 2006 Usia : 2-3 th Tema : Kendaraan (diambil dari Modul HS Fahima edisi Februari 2006) Paduan antara: A. Pendidikan Keimanan : 30% B. Pendidikan Intelektual :20% C. Pendidikan Motorik

Lebih terperinci

2. Perhatikan gambar berikut, bila dilihat dari sebelah kiri, manakah bentuk ya ng. a. b. c.

2. Perhatikan gambar berikut, bila dilihat dari sebelah kiri, manakah bentuk ya ng. a. b. c. L1 Soal Spasial 1. Perhatikan gambar berikut, bila dilihat dari sebelah kiri, manakah bentuk ya ng sesuai dengan gambar tersebut? Jawab : a. b. c. 2. Perhatikan gambar berikut, bila dilihat dari sebelah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. penelitian yang telah dilakukan sebelumnya. Setelah data diperoleh dari

BAB IV ANALISIS DATA. penelitian yang telah dilakukan sebelumnya. Setelah data diperoleh dari BAB IV ANALISIS DATA Pada bab ke empat ini peneliti akan menguraikan analisis dari data penelitian yang telah dilakukan sebelumnya. Setelah data diperoleh dari lapangan yang berupa observasi dan wawancara

Lebih terperinci

KUNCI JAWABAN. 1. 2x-y = 4 dan 2x + 3y = 12 a. Metode Grafik 2x-y = 4 2x + 3y = 12 x 0 2 x 0 6 y -4 0 y 4 0

KUNCI JAWABAN. 1. 2x-y = 4 dan 2x + 3y = 12 a. Metode Grafik 2x-y = 4 2x + 3y = 12 x 0 2 x 0 6 y -4 0 y 4 0 Nama : Kelas : No : SOAL! 1. Tentukan himpunan penyelesaian dari sistem persamaan 2x y = 4 dan 2x + 3y = 12, dengan menggunakan a. Metode Grafik b. Metode Eliminasi c. Metode Subtitusi d. Metode Gabungan

Lebih terperinci

Awal yang Tak Terduga

Awal yang Tak Terduga Awal yang Tak Terduga Shefa lari lagi ke kamar. Disapukan pandangannya ke seluruh ruangan. Setelah memastikan tidak ada barang yang tertinggal, Shefa buru-buru turun ke lantai satu. Sementara itu, Bunda

Lebih terperinci

Lengkapi barisan bilangan berikut dengan pola bilangan Bila digambarkan dengan kubus satuan adalah sebagai berikut

Lengkapi barisan bilangan berikut dengan pola bilangan Bila digambarkan dengan kubus satuan adalah sebagai berikut Ibu Guru mempunyai buku kumpulan lagu. Buku itu terbagi dalam kelompok lagu-lagu. Kelompok lagu anak dimulai pada halaman 1. Kelompok lagu wajib dimulai pada halaman 11. Kelompok lagu daerah dimulai pada

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) 35 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang difokuskan pada situasi kelas yang lazim dikenal dengan Classroom Action Research.

Lebih terperinci

PELAYANAN ANAK GPdI HALELUYA. Jalan Kolonel Masturi 67 Cimahi Telepon: (022)

PELAYANAN ANAK GPdI HALELUYA. Jalan Kolonel Masturi 67 Cimahi Telepon: (022) PELAYANAN ANAK GPdI HALELUYA Jalan Kolonel Masturi 67 Cimahi Telepon: (022) 6650757 No: XXII/ VIII/ RH/ PELNAP/ 2009 Senin, 17 Agustus 2009 Ulang Tahun?? Mazmur 90: 12 ke- Anton : kapan kamu ulang tahun?

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Hasil Penerapan Penggunaan Media Garis Bilangan Dalam Menghitung

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Hasil Penerapan Penggunaan Media Garis Bilangan Dalam Menghitung 70 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Hasil Penerapan Penggunaan Media Garis Bilangan Dalam Menghitung Penjumlahan Bilangan Bulat a. Siklus 1 1) Perencanaan Pada penelitian tindakan

Lebih terperinci

KESANTUNAN BERBAHASA GURU BAHASA INDONESIA DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR DI SMA NEGERI 2 LINTAU BUO

KESANTUNAN BERBAHASA GURU BAHASA INDONESIA DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR DI SMA NEGERI 2 LINTAU BUO KESANTUNAN BERBAHASA GURU BAHASA INDONESIA DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR DI SMA NEGERI 2 LINTAU BUO Oleh: Nuri Gusriani 1, Atmazaki 2, Ellya Ratna 3 Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Lebih terperinci