BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN PEKERJAAN Nomor : 38 /ULP-POKJA KONSTRUKSI.II/2011

Transkripsi

1 PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT UNIT LAYANAN PENGADAAN Jaan Sutan Syahrir Nomor 02 No. Tep. (0532) Pangkaan Bun BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN PEKERJAAN Nomor : 38 /ULP-POKJA KONSTRUKSI.II/2011 Pada hari ini Rabu, Tangga Dua Puuh Buan Jui Tahun Dua Ribu Sebeas, ULP POKJA KONSTRUKSI II Barat Tahun Anggaran 2011 teah meaksanakan penjeasan untuk : NO. KEGIATAN PEKERJAAN HPS 1 Pengembangan Lahan 2 Pengembangan Lahan 3 Pengembangan Lahan 4 Pengembangan Lahan 5 Pengembangan Lahan 6 Pengembangan Lahan 7 Pengembangan Lahan 8 Pengembangan Lahan 9 Pengembangan Lahan 25 Ha (Desa Muyajadi) 25 Ha (Desa Dawak) 50 Ha (Desa Natai Kerbau) 25 Ha (Desa Rungun) 50 Ha (Desa Tanjung Puteri) 50 Ha (Desa Makarti) 25 Ha (Desa Suung) 25 Ha (Ke. Hiir) 25 Ha (Ke. Huu) KLASIFIKASI/ KUALIFIKASI Sipi/Irigasi dan Sipi/Irigasi dan Sipi/Irigasi dan Sipi/Irigasi dan Sipi/Irigasi dan Drainase/Keci Sipi/Irigasi dan Sipi/Irigasi dan Sipi/Irigasi dan Sipi/Irigasi dan SKPD Dinas Dinas Dinas Dinas Dinas Dinas Dinas Dinas Dinas

2 10 Pengembangan Lahan 11 Pengembangan Lahan 12 Pengembangan Lahan 13 Pengembangan Lahan 14 Pengadaan Rambu- Rambu Lau Lintas 15 Peningkatan Keaikan Pengoperasian Kendaraan Bermotor Cetak Sawah 25 Ha Jaringan Irigasi Tingkat Usaha Tani (JITUT) 100 Ha Jaan Produksi (Breeding Farm) Sipi/Irigasi dan Sipi/Irigasi dan Sipi/Jaan Raya, Jaan ingkungan, Jaan Usaha Tani Sipi/Jaan Raya, Jaan ingkungan, Rehabiitasi dan Pemasangan Program Digita/Count down Lampu Pengatur Lau Lintas Simpang Tiga Jaan iskandar/bpk dan Simpang Empat Jaan hasanudin Peningkatan Haaman Baai Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas Dinas Dinas Dinas Eektrika/Keci Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Barat Sipi/Jaan Raya, Jaan ingkungan, Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Barat terhadap ha-ha sebagai berikut : a. METODE PELELANGAN 1. Metode Pemiihan adaah dengan Peeangan umum 2. Metode Peniaian Kuaifikasi dengan Pasca kuaifikasi 3. Metode penyampaian Dokumen Penawaran dengan satu sampu 4. Metode Evauasi menggunakan metode evauasi sistem gugur b. CARA PENYAMPAIAN DOKUMEN PENAWARAN 1. Penyampuan Dokumen Penawaran dengan menggunakan metode 1 (satu) sampu. 2. Peserta memasukkan Dokumen Penawaran asi dan sainannya ke daam 2 (dua) sampu yang masing-masing ditandai Asi dan Rekaman, kemudian kedua sampu tersebut dimasukan ke daam 1 (satu) sampu untuk menjaga kerahasiaannya. 3. Dokumen Penawaran dimasukkan daam sampu penutup dan dituis Dokumen Penawaran, nama paket pekerjaan, nama dan aamat peserta serta ditujukan kepada Pokja ULP dengan aamat sebagaimana tercantum daam LDP. 4. Bia sampu Dokumen Penawaran tidak direkat, Pokja ULP tidak bertanggung jawab atas risiko yang mungkin timbu terhadap Dokumen Penawaran.

3 5. Peserta menyampaikan angsung Dokumen Penawaran kepada Pokja ULP sesuai jadwa sebagaimana tercantum daam LDP, dan Pokja ULP memasukkan ke daam kotak/tempat pemasukan. 6. Peserta dapat menyampaikan Dokumen Penawaran meaui pos/jasa pengiriman dengan ketentuan sudah diterima Pokja ULP sebeum batas akhir pemasukan penawaran serta segaa risiko keterambatan dan kerusakan dokumen menjadi risiko peserta. 7. Daam ha Dokumen Penawaran disampaikan meaui pos/jasa pengiriman, maka sampu penutup dimasukkan kedaam sampu uar yang mencantumkan nama paket pekerjaan dan aamat Pokja ULP. 8. Peserta boeh menarik, mengganti, mengubah dan menambah dokumen penawarannya, sebeum batas akhir waktu pemasukan Dokumen Penawaran. 9. Penarikan, penggantian, pengubahan, atau penambahan Dokumen Penawaran harus disampaikan secara tertuis dan disampu serta diberikan tanda sesuai dengan isi sampu dengan penambahan pencantuman kata PENARIKAN, PENGGANTIAN, PENGUBAHAN atau PENAMBAHAN, tanpa mengambi Dokumen Penawaran yang sudah disampaikan sebeumnya. 10. Penawaran harus disampaikan kepada atau harus sudah diterima oeh Pokja ULP paing ambat di tempat dan pada waktu sebagaimana tercantum daam LDP. 11. Setiap penawaran yang diterima oeh Pokja ULP seteah batas akhir waktu pemasukan penawaran akan ditoak dan dikembaikan kepada peserta yang bersangkutan daam keadaan tertutup (sampu tidak dibuka) disertai dengan bukti serah terima. 12. Terhadap penawaran terambat yang disampaikan meaui pos/jasa pengiriman, Pokja ULP membuka sampu uar untuk mengetahui nama dan aamat peserta, serta memberitahukan kepada peserta yang bersangkutan untuk mengambi kembai penawaran tersebut disertai dengan bukti serah terima. c. KELENGKAPAN YANG HARUS DILAMPIRKAN BERSAMA SURAT/DOKUMEN PENAWARAN 1. Jaminan Penawaran; 2. Daftar Kuantitas dan Harga, 3. Surat Kuasa, apabia ada; 4. Dokumen penawaran teknis, terdiri dari : a. Metoda Peaksanaan; b. Jadwa Waktu Peaksanaan; c. Daftar Personi Inti; d. Jenis, kapasitas, komposisi, dan jumah peraatan utama minima yang dibutuhkan; e. Spesifikasi teknis; 5. Dokumen isian kuaifikasi 6. [Dokumen ain yang dipersyaratkan]. d. PEMBUKAAN DOKUMEN PENAWARAN 1. Dokumen Penawaran dibuka di hadapan peserta pada waktu dan tempat sebagaimana tercantum daam LDP yang dihadiri paing kurang 2 (dua) peserta sebagai saksi. 2. Perwakian peserta yang hadir pada saat pembukaan Dokumen Penawaran menunjukkan tanda pengena dan surat tugas kepada Pokja ULP. 3. Bagi peserta perorangan yang hadir pada saat pembukaan Dokumen Penawaran tidak boeh diwakikan, dan menunjukkan tanda pengena kepada Pokja ULP. 4. Apabia tidak ada peserta atau hanya ada 1 (satu) peserta sebagai saksi, maka Pokja ULP menunda pembukaan Dokumen Penawaran seama 2 (dua) jam. 5. Apabia seteah ditunda seama 2 (dua) jam, hanya ada 1 (satu) atau tidak ada peserta sebagai saksi, maka pembukaan Dokumen Penawaran tetap dianjutkan dengan menunjuk saksi tambahan di uar Pokja ULP yang ditunjuk oeh Pokja ULP. 6. Pokja ULP membuka kotak/tempat pemasukan Dokumen Penawaran dihadapan para peserta. 7. Pokja ULP meneiti isi kotak/tempat pemasukan Dokumen Penawaran dan menghitung jumah Dokumen Penawaran yang masuk dihadapan peserta. 8. Apabia penawaran yang masuk kurang dari 3 (tiga) peserta maka peeangan dinyatakan gaga. 9. Dokumen Penawaran dengan sampu bertanda PENARIKAN, PENGGANTIAN, PENGU- BAHAN atau PENAMBAHAN, harus dibuka dan dibaca terebih dahuu. 10. Dokumen Penawaran yang teah masuk tidak dibuka, apabia dokumen dimaksud teah disusui dokumen dengan sampu bertanda PENARIKAN.

4 11. Pokja ULP membuka sampu Dokumen Penawaran dihadapan peserta dan dijadikan ampiran Berita Acara Pembukaan Dokumen Penawaran. 12. Pokja ULP memeriksa dan menunjukkan dihadapan para peserta mengenai keengkapan Dokumen Penawaran yang meiputi: a. surat penawaran yang didaamnya tercantum masa beraku penawaran dan harga penawaran; b. Jaminan Penawaran asi; c. daftar kuantitas dan harga (apabia ada); d. surat kuasa dari direktur utama/pimpinan perusahaan kepada penerima kuasa yang namanya tercantum daam akta pendirian atau perubahannya (apabia dikuasakan); e. surat perjanjian kemitraan/kerja sama operasi (apabia ada); f. dokumen penawaran teknis; g. formuir rekapituasi perhitungan TKDN; h. dokumen isian kuaifikasi; dan i. dokumen ain yang dipersyaratkan. 13. Pokja ULP tidak boeh menggugurkan penawaran pada waktu pembukaan penawaran kecuai untuk yang terambat memasukkan penawaran. 14. Saah satu anggota Pokja ULP bersama 1 (satu) orang saksi memaraf Dokumen Penawaran asi yang bukan miiknya. 15. Pokja ULP membuat Berita Acara Pembukaan Penawaran yang paing sedikit memuat: a. jumah Dokumen Penawaran yang masuk; b. jumah Dokumen Penawaran yang engkap dan tidak engkap; c. harga penawaran masing-masing peserta; d. keainan-keainan yang dijumpai daam Dokumen Penawaran (apabia ada); e. keterangan ain yang dianggap peru; f. tangga pembuatan Berita Acara; dan g. tanda tangan anggota Pokja ULP dan waki peserta yang hadir atau saksi yang ditunjuk oeh Pokja ULP bia tidak ada saksi dari peserta 16. Daam ha terjadi penundaan waktu pembukaan penawaran, maka penyebab penundaan tersebut harus dimuat dengan jeas daam Berita Acara. 17. Seteah dibacakan dengan jeas, Berita Acara ditandatangani oeh anggota Pokja ULP yang hadir dan 2 (dua) orang saksi. 18. Berita Acara diampiri Dokumen Penawaran. 19. Sainan Berita Acara dibagikan kepada peserta yang hadir tanpa diampiri Dokumen Penawaran dan Pokja ULP dapat mengunggah sainan tersebut meaui website sebagaimana tercantum daam LDP yang dapat diunduh oeh peserta. e. METODE EVALUASI 1. Evauasi penawaran diakukan dengan sistem gugur. 2. [Sebeum evauasi penawaran, untuk kontrak harga satuan atau kontrak gabungan harga satuan dan ump sum diakukan koreksi aritmatik dengan ketentuan: a. voume pekerjaan yang tercantum daam daftar kuantitas dan harga disesuaikan dengan yang tercantum daam Dokumen Pengadaan; b. apabia terjadi kesaahan hasi perkaian antara voume dengan harga satuan pekerjaan, maka diakukan pembetuan, dengan ketentuan harga satuan pekerjaan yang ditawarkan tidak boeh diubah; dan c. jenis pekerjaan yang tidak diberi harga satuan dianggap sudah daam harga satuan pekerjaan yang ain dan harga satuan pada daftar kuantitas dan harga tetap dibiarkan kosong.] 3. [Hasi koreksi aritmatik untuk penawaran kontrak harga satuan dapat mengubah niai penawaran sehingga urutan peringkat dapat menjadi ebih tinggi atau ebih rendah dari urutan peringkat semua.] 4. [Koreksi aritmatik untuk penawaran kontrak ump sum yang meampirkan daftar kuantitas dan harga hanya diakukan untuk menyesuaikan voume pekerjaan yang tercantum daam daftar

5 kuantitas dan harga dengan yang tercantum daam Dokumen pengadaan tanpa mengubah niai penawaran.] 5. [Penawaran seteah koreksi aritmatik yang meebihi niai tota HPS dinyatakan gugur.] 6. [Berdasarkan hasi koreksi aritmatik Pokja ULP menyusun urutan dari penawaran terendah.] 7. [Hasi koreksi aritmatik diumumkan meaui website sebagaimana tercantum daam LDP.] 8. Peaksanaan evauasi dengan sistem gugur diakukan oeh Pokja ULP untuk mendapatkan 3 (tiga) penawaran yang memenuhi syarat yang dimuai dengan penawaran terendah seteah koreksi aritmatik. 9. Apabia seteah koreksi aritmatik terdapat kurang dari 3 (tiga) penawar yang menawar harga kurang dari HPS maka proses eang tetap dianjutkan dengan meakukan evauasi penawaran. 10. Pokja ULP meakukan evauasi penawaran yang meiputi: a. evauasi administrasi; b. evauasi teknis; dan c. evauasi harga. 11. Ketentuan umum daam meakukan evauasi sebagai berikut: a. Pokja ULP diarang menambah, mengurangi, mengganti dan/atau mengubah isi Dokumen Pengadaan ini; b. Pokja ULP dan/atau peserta diarang menambah, mengurangi, mengganti, dan/atau mengubah isi Dokumen Penawaran; c. Penawaran yang memenuhi syarat adaah penawaran yang sesuai dengan ketentuan, syaratsyarat, dan spesifikasi teknis yang ditetapkan daam Dokumen Pengadaan ini, tanpa ada penyimpangan yang bersifat penting/pokok atau penawaran bersyarat; d. Penyimpangan yang bersifat penting/pokok atau penawaran bersyarat adaah: Penyimpangan dari Dokumen Pengadaan ini yang mempengaruhi ingkup, kuaitas dan hasi/kinerja pekerjaan; dan/atau Penawaran dari peserta dengan persyaratan tambahan yang akan menimbukan persaingan usaha tidak sehat dan/atau tidak adi diantara peserta yang memenuhi syarat. e. Para pihak diarang mempengaruhi atau meakukan intervensi kepada Pokja ULP seama proses evauasi; f. Apabia daam evauasi ditemukan bukti adanya persaingan usaha yang tidak sehat dan/atau terjadi pengaturan bersama (kousi/persekongkoan) antara peserta, Pokja ULP dan/atau PPK, dengan tujuan untuk memenangkan saah satu peserta, maka: peserta yang ditunjuk sebagai caon pemenang dan peserta ain yang teribat dimasukkan ke daam Daftar Hitam; proses evauasi tetap dianjutkan dengan menetapkan peserta ainnya yang tidak teribat (apabia ada); dan apabia tidak ada peserta ain sebagaimana dimaksud pada angka 2), maka peeangan dinyatakan gaga. 12. Evauasi Administrasi: a. Evauasi terhadap data administrasi hanya diakukan terhadap ha-ha yang tidak diniai pada saat peniaian kuaifikasi; b. Penawaran dinyatakan memenuhi persyaratan administrasi, apabia: 1) Syarat-syarat substansia yang diminta berdasarkan Dokumen Pengadaan ini dipenuhi/diengkapi (khusus untuk peserta yang tidak menyampaikan formuir TKDN, maka penawarannya tidak digugurkan dan niai TKDN-nya dianggap no); 2) Surat penawaran memenuhi ketentuan sebagai berikut: a) Ditandatangani oeh: (1) direktur utama/pimpinan perusahaan; (2) penerima kuasa dari direktur utama/pimpinan perusahaan yang nama penerima kuasanya tercantum daam akta pendirian atau perubahannya; (3) kepaa cabang perusahaan yang diangkat oeh kantor pusat yang dibuktikan dengan dokumen otentik; (4) pejabat yang menurut perjanjian kerja sama berhak mewakii perusahaan yang bekerja sama; atau (5) peserta perorangan. b) Jangka waktu berakunya surat penawaran tidak kurang dari waktu sebagaimana tercantum daam LDP (45 hari kaender);

6 c) Jangka waktu peaksanaan pekerjaan yang ditawarkan tidak meebihi jangka waktu sebagaimana tercantum daam LDP (90 hari kaender); dan d) Bertangga; 3) Jaminan Penawaran memenuhi ketentuan sebagai berikut: a) Diterbitkan oeh Bank Umum, perusahaan penjaminan atau perusahaan asuransi yang mempunyai program asuransi kerugian (suretyship) sebagaimana ditetapkan oeh Menteri Keuangan; b) Jaminan Penawaran dimuai sejak tangga terakhir pemasukan penawaran dan masa berakunya tidak kurang dari waktu sebagaimana tercantum daam LDP, dirubah menjadi 60 (enam puuh) hari kaender; c) Nama peserta sama dengan nama yang tercantum daam Jaminan Penawaran; d) Besaran niai Jaminan Penawaran tidak kurang dari niai sebagaimana tercantum daam LDP (1,5 % dari niai HPS); e) Besaran niai Jaminan Penawaran dicantumkan daam angka dan huruf; f) Nama Pokja ULP yang menerima Jaminan Penawaran sama dengan nama Pokja ULP yang mengadakan peeangan; g) Paket pekerjaan yang dijamin sama dengan paket pekerjaan yang dieangkan; h) Jaminan Penawaran harus dapat dicairkan tanpa syarat (unconditiona) sebesar niai Jaminan daam waktu paing ambat 14 (empat beas) hari kerja, seteah surat pernyataan wanprestasi dari Pokja ULP diterima oeh Penerbit Jaminan; i) Jaminan Penawaran atas nama perusahaan kemitraan (Kerja Sama Operasi/KSO) harus dituis atas nama perusahaan kemitraan/kso; j) Substansi dan keabsahan/keasian Jaminan Penawaran teah dikonfirmasi dan dikarifikasi secara tertuis oeh Pokja ULP kepada penerbit jaminan; c. Pokja ULP dapat meakukan karifikasi terhadap ha-ha yang kurang jeas dan meragukan; d. Peserta yang memenuhi persyaratan administrasi dianjutkan dengan evauasi teknis; e. Apabia hanya ada 1 (satu) atau 2 (dua) peserta yang memenuhi persyaratan administrasi, maka evauasi tetap dianjutkan dengan evauasi teknis; f. Apabia tidak ada peserta yang memenuhi persyaratan administrasi, maka peeangan dinyatakan gaga. 13. Evauasi Teknis: a. unsur-unsur yang dievauasi teknis sesuai dengan yang ditetapkan; b. evauasi teknis diakukan dengan sistem gugur dengan ketentuan: 1) Pokja ULP meniai persyaratan teknis minima yang harus dipenuhi dengan membandingkan pemenuhan persyaratan teknis sebagaimana tercantum daam LDP; 2) peniaian persyaratan teknis minima diakukan terhadap: a) Metode peaksanaan pekerjaan yang ditawarkan menggambarkan penguasaan daam penyeesaian pekerjaan; b) Jadwa waktu peaksanaan pekerjaan yang ditawarkan tidak meampaui batas waktu sebagaimana tercantum daam LDP; c) Jenis, kapasitas, komposisi dan jumah peraatan minima yang disediakan sebagaimana tercantum daam dp; d) Spesifikasi teknis memenuhi persyaratan yang ditetapkan daam dokumen pengadaan ini; e) Personi inti yang akan ditempatkan secara penuh sesuai dengan persyaratan sebagaimana tercantum daam dp serta posisinya daam manajemen peaksanaan pekerjaan sesuai dengan organisasi peaksanaan yang diajukan; f) Bagian pekerjaan yang akan disubkontrakkan sesuai dengan persyaratan sebagaimana tercantum daam LDP; 3) Pokja ULP dapat meminta uji mutu/teknis/fungsi untuk bahan/aat tertentu sebagaimana tercantum daam LDP; 4) apabia daam evauasi teknis terdapat ha-ha yang kurang jeas atau meragukan, Pokja ULP meakukan karifikasi dengan peserta. Daam karifikasi peserta tidak diperkenankan mengubah substansi penawaran. Hasi karifikasi dapat menggugurkan penawaran; c. Peserta yang dinyatakan uus evauasi teknis dianjutkan ke tahap evauasi harga; d. Apabia peserta yang uus evauasi teknis kurang dari 3 (tiga), maka evauasi tetap dianjutkan dengan evauasi harga; e. Apabia tidak ada peserta yang uus evauasi teknis maka peeangan dinyatakan gaga. 14. Evauasi Harga:

7 a. Unsur-unsur yang peru dievauasi adaah ha-ha yang pokok atau penting, dengan ketentuan: 1) Tota harga penawaran atau penawaran terkoreksi dibandingkan terhadap niai tota HPS: a) Apabia tota harga penawaran atau penawaran terkoreksi meebihi niai tota HPS, dinyatakan gugur; dan b) Apabia semua harga penawaran atau penawaran terkoreksi di atas niai tota HPS, peeangan dinyatakan gaga; 2) Harga satuan penawaran yang niainya ebih besar dari 110% (seratus sepuuh perseratus) dari harga satuan yang tercantum daam HPS, diakukan karifikasi. Harga satuan penawaran tersebut dinyatakan timpang dan hanya beraku untuk voume sesuai dengan Daftar Kuantitas dan Harga; 3) Mata pembayaran yang harga satuannya no atau tidak dituis diakukan karifikasi dan kegiatan tersebut harus tetap diaksanakan. Harganya dianggap daam harga satuan pekerjaan ainnya; 4) [untuk kontrak ump sum: a) Apabia ada perbedaan antara penuisan niai harga penawaran antara angka dan huruf maka niai yang diakui adaah niai daam tuisan huruf; b) Apabia penawaran daam angka tertuis dengan jeas sedangkan daam huruf tidak jeas, maka niai yang diakui adaah niai daam tuisan angka; atau c) Apabia penawaran daam angka dan huruf tidak jeas, maka penawaran dinyatakan gugur]. b. Diakukan karifikasi kewajaran harga dengan ketentuan sebagai berikut: 1) karifikasi daam ha penawaran komponen daam negeri berbeda dibandingkan dengan perkiraan Pokja ULP; 2) karifikasi kewajaran harga apabia harga penawaran dibawah 80% (deapan puuh perseratus) HPS dengan ketentuan: a) apabia peserta tersebut ditunjuk sebagai pemenang eang, harus bersedia untuk menaikkan Jaminan Peaksanaan menjadi 5% (ima perseratus) dari niai tota HPS; dan b) apabia peserta yang bersangkutan tidak bersedia menaikkan niai Jaminan Peaksanaan, maka penawarannya digugurkan dan Jaminan Penawaran disita untuk negara serta dimasukkan daam Daftar Hitam. c. Apabia daam evauasi ditemukan bukti harga tidak wajar akibat terjadinya persaingan usaha tidak sehat dan/atau terjadi pengaturan bersama (kousi/persekongkoan), maka peeangan dinyatakan gaga dan peserta yang teribat dimasukkan daam Daftar Hitam. d. Daam ha terdapat 2 (dua) caon pemenang memiiki harga penawaran yang sama, maka Pokja ULP memiih peserta yang mempunyai kemampuan teknis ebih besar dan ha ini dicatat daam Berita Acara. e. Pokja ULP menyusun urutan 3 (tiga) penawaran sebagai caon pemenang dan caon pemenang cadangan 1 dan 2 (apabia ada). 15. EVALUASI KUALIFIKASI DAN PEMBUKTIAN KUALIFIKASI 1. Evauasi diakukan terhadap caon pemenang eang serta caon pemenang cadangan 1 dan 2 apabia ada. 2. Evauasi kuaifikasi diakukan dengan menggunakan metode peniaian sistem gugur. 3. Pakta Integritas teah diisi dan ditandatangani oeh peserta sebeum pemasukan penawaran. 4. Tata cara evauasi kuaifikasi diakukan sesuai dengan ketentuan daam Dokumen Kuaifikasi. 5. Apabia tidak ada caon pemenang yang uus evauasi kuaifikasi, maka eang dinyatakan gaga 6. Pembuktian kuaifikasi terhadap peserta yang memenuhi persyaratan kuaifikasi diakukan seteah evauasi kuaifikasi. 7. Pembuktian kuaifikasi diakukan dengan cara meihat keasian dokumen dan meminta sainannya. 8. Pokja ULP meakukan karifikasi dan/atau verifikasi kepada penerbit dokumen, apabia diperukan. 9. Apabia hasi pembuktian kuaifikasi ditemukan pemasuan data, maka peserta digugurkan, badan usaha dan/atau pengurusnya dimasukkan daam Daftar Hitam. 10. Apabia tidak ada caon pemenang yang uus pembuktian kuaifikasi, maka eang dinyatakan gaga.

8 11. Tata cara evauasi kuaifikasi : (1) Dokumen Kuaifikasi yang akan dievauasi harus memenuhi persyaratan sebagai berikut: a. formuir isian kuaifikasi ditandatangani oeh: 1. direktur utama/pimpinan perusahaan; 2. penerima kuasa dari direktur utama/pimpinan perusahaan yang nama penerima kuasanya tercantum daam akta pendirian atau perubahannya; 3. kepaa cabang perusahaan yang diangkat oeh kantor pusat yang dibuktikan dengan dokumen otentik; 4. pejabat yang menurut perjanjian kerja sama berhak mewakii perusahaan yang bekerja sama; atau 5. peserta perorangan. b. memiiki izin usaha sesuai dengan peraturan perundang-undangan; c. menyampaikan pernyataan/pengakuan tertuis bahwa perusahaan yang bersangkutan dan manajemennya atau peserta perorangan tidak daam pengawasan pengadian, tidak paiit, kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan dan/atau direksi yang bertindak untuk dan atas nama perusahaan, atau peserta perorangan tidak sedang daam menjaani sanksi pidana; d. saah satu dan/atau semua pengurus dan badan usahanya atau peserta perorangan tidak masuk daam Daftar Hitam; e. memiiki NPWP dan teah memenuhi kewajiban perpajakan tahun pajak terakhir (SPT Tahunan, tahun 2010) serta memiiki aporan buanan PPh Pasa 21, PPh Pasa 23 (bia ada transaksi), PPh Pasa 25/Pasa 29 dan PPN (bagi Pengusaha Kena Pajak) paing kurang 3 (tiga) buan terakhir (Maret, Apri, Mei) daam tahun berjaan. Peserta dapat mengganti persyaratan ini dengan menyampaikan Surat Keterangan Fiska (SKF). f. memperoeh paing sedikit 1 (satu) pekerjaan sebagai penyedia daam kurun waktu 4 (empat) tahun terakhir, baik di ingkungan pemerintah maupun swasta pengaaman subkontrak; g. memiiki kemampuan pada bidang pekerjaan yang sesuai; h. memiiki kemampuan menyediakan fasiitas dan peraatan serta personi yang diperukan untuk peaksanaan pekerjaan; i. menyampaikan daftar peroehan pekerjaan yang sedang dikerjakan; j. memiiki surat keterangan dukungan keuangan dari bank pemerintah/swasta untuk mengikuti pengadaan pekerjaan konstruksi paing kurang 10% (sepuuh perseratus) dari niai tota HPS; k. mempunyai Sisa Kemampuan Paket (SKP), dengan ketentuan: 1. SKP = KP jumah paket yang sedang dikerjakan KP = Kemampuan menangani paket pekerjaan 2. untuk usaha keci KP = 5 3. Untuk Usaha Non Keci KP=6 (2) Pokja ULP memeriksa dan membandingkan persyaratan dan data isian peserta daam Dokumen Isian Kuaifikasi daam ha: a. keengkapan Dokumen Isian Kuaifikasi; dan b. pemenuhan persyaratan kuaifikasi. (3) Formuir Isian Kuaifikasi yang tidak dibubuhi materai tidak digugurkan, peserta diminta untuk membubuhi materai seniai Rp ,00 (dua beas ribu rupiah). (4) Apabia ditemukan ha-ha dan/atau data yang kurang jeas maka Pokja ULP dapat meminta peserta untuk menyampaikan karifikasi secara tertuis namun tidak boeh mengubah substansi formuir isian kuaifikasi. (5) Evauasi kuaifikasi sudah merupakan kompetisi, maka data yang kurang tidak dapat diengkapi. f. HAL-HAL YANG MENGGUGURKAN PENAWARAN 1. Keengkapan dokumen yang diminta daam Dokumen pemiihan tidak terpenuhi 2. Surat Penawaran ditandatangani bukan oeh direktur/kepaa Cabang/Kuasa Direktur (tercantum daam akte pendirian perusahaan)/orang yang berhak sesuai ketentuan dokumen pemiihan 3. Masa beraku surat penawaran tidak sesuai dengan Dokumen Pemiihan/addendum 4. Jangka waktu peaksanaan meebihi yang ditetapkan daam Dokumen Pemiihan 5. Tidak bertangga

9 6. Jaminan Penawaran tidak sesuai dengan ketentuan daam dokumen pemiihan a. Tidak diterbitkan oeh Bank Umum, perusahaan penjaminan atau perusahaan asuransi yang mempunyai program asuransi kerugian (suretyship) sebagaimana ditetapkan oeh Menteri Keuangan; b. masa berakunya kurang dari waktu sebagaimana tercantum daam LDP; c. nama peserta tidak sama dengan nama yang tercantum daam Jaminan Penawaran; d. besaran niai Jaminan Penawaran kurang dari niai sebagaimana tercantum daam LDP; e. besaran niai Jaminan Penawaran tidak dicantumkan daam angka dan huruf; f. nama Pokja ULP yang menerima Jaminan Penawaran tidak sama dengan nama Pokja ULP yang mengadakan peeangan; g. paket pekerjaan yang dijamin tidak sama dengan paket pekerjaan yang dieangkan; h. Jaminan penawaran tidak sesuai dengan ketentuan yang tercantum daam dokumen pemiihan. 7. Niai Penawaran seteah koreksi aritmatik meebihi niai HPS 8. Tidak uus kuaifikasi 9. Tidak memenuhi ketentuan sesuai yang ditetapkan daan Dokumen Pemiihan, addendum (bia ada) dan Berita Acara Penjeasan Pekerjaan. 10. Terafiiasia Antar Rekana, Rekanan dengan PPK/ULP. 11. Peran ganda para pengurus perusahaan penawar. g. JENIS KONTRAK YANG AKAN DIGUNAKAN Jenis Kontrak adaah Kontrak gabungan Lump Sum dan Harga Satuan h. KETENTUAN TENTANG PENYESUAIAN HARGA Penyesuaian harga digunakan untuk Kontrak Tahun Jamak dan tidak beraku untuk Kontrak Tahun Tungga. i. KETENTUAN DAN CARA SUB KONTRAK SEBAGIAN PEKERJAAN KEPADA USAHA MIKRO DAN USAHA KECIL SERTA KOPERASI KECIL Apabia penyedia yang ditunjuk adaah Penyedia Usaha Mikro, Usaha Keci dan Koperasi Keci, maka pekerjaan harus diaksanakan sendiri oeh penyedia yang ditunjuk dan diarang diserahkan atau disubkontrakkan kepada pihak ain. j. LAIN-LAIN. 1. Jaminan Penawaran sebesar 1,5 % dari Niai HPS. 2. Masa beraku Jaminan Penawaran tidak kurang dari 60 hari kaender sejak tangga terakhir pemasukan penawaran. 3. Penjamin adaah Bank Umum, perusahaan penjaminan atau perusahaan asuransi yang mempunyai program asuransi kerugian (suretyship) sebagaimana ditetapkan oeh Menteri Keuangan 4. Terakhir Pemasukan Penawaran pada hari Rabu, 27 Jui 2011, Puku Wib 5. Pembukaan Penawaran pada hari Rabu, 27 Jui 2011, Puku Wib 6. Sertifikat Badan Usaha (SBU) yang teah berakhir masa berakunya tetap dapat digunakan sepanjang teah diregistrasi tahun 2010 dan harus sudah terbit perpanjanganya pada waktu terakhir pembuktian kuaifikasi.

10 Demikian Berita Acara ini dibuat dan ditandatangani tidak terpisah dengan dokumen pemiihan dan addendum untuk dipergunakan sebagaimana mestinya. UNIT LAYANAN PENGADAAN KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT KELOMPOK KERJA KONSTRUKSI II TAHUN ANGGARAN 2011 NO N A M A JABATAN TANDA TANGAN 1. ALFAN KHUSNAINI, ST., MT. Ketua SUJIYA Sekretaris SUMARLAN Anggota SUJUD JULIANA, A.Md. Anggota YUDI RIBUT P., A.Md. Anggota SYAHRUNI, S.Hut. Anggota M. RUDIANSYAH, ST. Anggota 7. SAKSI : NO N A M A JABATAN TANDA TANGAN