RENCANA PEMBELAJARANSEMESTER (RPS) MATA KULIAH: Manajemen Keuangan

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "RENCANA PEMBELAJARANSEMESTER (RPS) MATA KULIAH: Manajemen Keuangan"

Transkripsi

1 RENCANA PEMBELAJARANSEMESTER (RPS) MATA KULIAH: Manajemen Keuangan PROGRAM STUDI D-III KEUANGAN DAN PERBANKAN

2 Nama Mata Kuliah : Manajemen Keuangan Kode Mata Kuliah/sks : DM / 3 sks Program Studi : D-III Keuangan dan Perbankan Semester : Semester 3... Nama Dosen Pengampu :... Mata Kuliah Prasyarat : 1 Pengantar Akuntansi Pengantar Bisnis & Manajemen... Deskripsi Mata Kuliah Menyajikan pengetahuan tentang pengelolaan keuangan perusahaan/organisasi terutama dalam raising of fund maupun allocation of fund. Tujuan mata kuliah ini memberikan pemahaman dalam mengevaluasi keputusan investasi serta keefektifan operasi perusahaan. Capaian Pembelajaran/Learning Outcomes Peserta didik dapat merencanakan, mengendalikan, menyusun dan menganalisis laporan keuangan secara praktis. Mata Kuliah ini memberikan pemahaman, penjelasan dan praktek mengevaluasi kinerja keuangan, mengaplikasikan pengaturan aktiva lancar seperti pengaturan kas, piutang dan persediaan,mengaplikasikan time value of money, memberikan gambaran pengambilan keputusan investasi dalam surat berharga jangka panjang dan aktiva tetap Referensi 1. Principles of Managerial finance,lawrence J. Gitman 13th Edition. Pearson International Edition 2. Basic Financial Management, Scott, Jr. Martin, Petty, Keown,9 th Edition, 2000, Prentice Hall International 2 11

3 Evaluasi Hasil Belajar Penilaian mahasiswa akan ditentukan berdasarkan gabungan dari komponen berikut ini: a. Mata kuliah Teori/Praktik 1) Ujian tengah semester (UTS) 30% 2). Ujian akhir semester (UAS) 45% 3). Tugas terstruktur 25% b. Mata Kuliah Praktikum 1) Ujian tengah semester (UTS) 30% 2). Ujian akhir semester (UAS) 30% 3). Tugas terstruktur 40% Konversi nilai angka ke nilai huruf, sesuai bobot komponen, adalah sebagai berikut: Nilai Angka Nilai Huruf Bobot Nilai Angka Nilai Huruf Bobot 90 A 4,00 60,00 64,99 C + 2,25 80,00 89,99 A - 3,75 55,00 59,99 C 2,00 75,00 79,99 B + 3,25 50,00 54,99 C - 1,75 70,00 74,99 B 3,00 45,00 49,99 D 1,00 65,00 69,99 B - 2,75 < 45 E 0,

4 Rencana Perkuliahan TM Ke- Kemampuan Akhir yang Diharapkan Pokok Bahasan dan Sub Pokok Bahasan Metode Pembelajaran Media Pembelajaran Sumber Ajar Deskripsi Tugas TM-1 menjelaskan ruang lingkup manajemen keuangan. menerangkan Tujuan perusahaan, memahami keputusan-keputusan dalam manajemen keuangan Manajemen Keuangan dan Ruang Lingkupnya : - Pengertian dan Ruang lingkup Manajemen K uangan - Tujuan Perusahaan -Keputusan-keputusan dalam manajemen keuangan bab 1 bab 2 - mendeskripsikan tugastugas manajer keuangan - Tugas-tugas manajer keuangan TM-2 menjelaskan Kinerja Laporan Keuangan menerangkan ratio-ratio keuangan Penilaian Kinerja Keuangan -Kinerja Laporan Keuangan -Ratio-ratio Keuangan -Evaluasi Kinerja Keungan bab 2 Bab 3 Mahasiswa mendeskripsikan kinerja keuangan Mahasiswa dapat evaluasi dapat 4 11

5 menyebutkan ROI,ROA,ROE, Current Ratio, Debt Ratio, TIER,ATR, Profit Margin, TATO, ITO, RTO menjelaskan Bagaimana mengatur Persediaan dan mengatur uang Kas. Manajemen Aktiva Lancar: Manajemen Persediaan Manajemen Kas bab 14 Bab 16 mendeskripsikan Seberapa besar Persediaan Kas ditoleransi di perusahaan. TM-3 menerangkan besarnya biaya yang ditanggung dalam menentukan persediaan kas di perusahaan. menyebutkan : Economical Order Quantity (EOQ), Total Cost, Cash Management 5 11

6 TM-4 menjelaskan Bagaimana mengatur Piutang. mendeskripsikan seberapa besar Piutang ditoleransi di perusahaan. Manajemen Aktiva Lancar: Manajemen Piutang bab 14 Bab 17 menerangkan besarnya biaya yang ditanggung dalam menentukan piutang di perusahaan. TM-5 menerangkan bagaimana hubungan risiko dengan tingkat pendapatan dari investasi dalam asset Risk and return bab 5 Bab 6 TM-6 mengukur dan menjelaskan besarnya risiko suatu aset Nilai uang sekarang, nilai uang di masa yang akan datang secara majemuk mendeskripsikan besarnya perbedaan nilai uang karena perbedaan waktu dalam Time Value Of Money (TVM) Konsep Future Value (FV) Bunga majemuk periode tahunan Bunga majemuk non tahunan Konsep Present Value (PV) bab 4 Bab

7 perhitungan. Nilai uang sekarang, nilai uang di masa yang akan datang baik secara secara anuitas Time Value Of Money (TVM): Konsep Future Value Annuity Konsep Present Value Annuity bab 4 Bab 5 TM-7 menerangkan perbedaan pembayaran untuk masa pensiun atau untuk pembayaran pinjaman pertemuan 1 sampai dengan pertemuan TM-8 menerangkan Kinerja keuangan, Manajemen Aktiva Lancar, Risk and Return dan TVM UTS (Ujian Tengah Semester) 7 11

8 mendeskripsikan ruang lingkup Manajemen Keuangan untuk Kinerja keuangan, Manajemen Aktiva Lancar dan TVM TM-9 Karakteristik Obligasi menerangkan harga atau nilai Obligasi Penilaian obligasi : - Jenis-jenis obligasi - Karakteristik obligasi - Penilaian obligasi - Tingkat pengembalian YTM dan CY bab 6 Bab 7 TM-10 mendeskripsikan Obligasi dengan karakteristik dan jenisnya serta menghitung tingkat pengembalian Obligasi sampai jatuh tempo dan saat ini. Penilaian obligasi : - Tingkat pengembalian YTM dan CY bab 6 Bab 7 TM-11 Saham Biasa dan Saham Preferen Penilaian Saham :. -Sifat dan jenis-jenis saham -Penilaian Saham Preferen. - bab 7 Bab

9 menerangkan Sifat-sifat dan Jenis2 Saham mendeskripsikan Bagaimana menghitung tingkat pengembalian Saham Biasa dan Saham Preferen -Tkt Pengembalian.Saham Preferen -Penilaian Saham Biasa -Menggunakan beberapa model penilaian : constant growth model dll Mahasiswa menjelaskan Teknik Modal mampu pengertian Penganggaran Teknik Penganggaran Modal : - Menentukan proyek yang menguntungkan - bab 8 Bab 9 TM-12 menerangkan Perhitungan Operating Cash Flow - Perhitungan Initial Investment - Perhitungan Operating Cash Inflow mendeskripsikan Bagaimana teknik penganggaran modal dan apa saja kriteria investasi. - Kriteria penilaian investasi 9 11

10 Mahasiswa menjelaskan Metode Modal. mampu pengertian Penganggaran Tehnik Penganggaran Modal dengan metode : -Payback Period - bab 9 Bab 10 menerangkan Payback Period, Discounted Payback Period, Net Present Value -Discounted Payback Period -Net Present Value TM-13 mendeskripsikan bagaimana menghitung berapa lama jangka waktu pengembalian investasi, dengan memperhitungkan TVM, dan berapa besarnya Net Present Value dari suatu Investasi. TM-14 perhitungan metode perhitungan penganggaran modal dengan Internal rate of return Teknik Penganggaran Modal : Internal rate of return - bab 9 Bab 10 Mahasiswa dapat 10 11

11 menerangkan : perhitungan internal rate of return mendeskripsikan : Bagaimana menghitung penganggaran modal dengan metode perhitungan Internal rate of return dengan aplikasi excell. TM-15 Review pra UAS - - pertemuan 9 sampai dengan pertemuan TM-16 menerangkan penilaian obligasi, Saham Peferen, Saham Biasa Penganggaran Modal. UAS (Ujian Akhir Semester) 11 11

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATA KULIAH: MANAJEMEN KEUANGAN I

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATA KULIAH: MANAJEMEN KEUANGAN I RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATA KULIAH: MANAJEMEN KEUANGAN I PROGRAM STUDI S-1 MANAJEMEN 2015 1 11 Nama Mata Kuliah : Manajemen Keuangan I Kode Mata Kuliah/sks : EFK 4101 / 3 sks Program Studi

Lebih terperinci

S I L A B U S (SYLLABUS)

S I L A B U S (SYLLABUS) S I L A B U S (SYLLABUS) I. KODE MATAKULIAH/sks : MKKB 406/ 3 sks II. NAMA MATA KULIAH: MANAJEMEN KEUANGAN I III. PROGRAM STUDI : S-1 MANAJEMEN IV. DESKRIPSI MATA KULIAH (COURSE DESCRIPTION) Mata Kuliah

Lebih terperinci

Silabus. EKF 4101 Manajemen Keuangan I. Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Silabus. EKF 4101 Manajemen Keuangan I. Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Silabus EKF 4101 Manajemen Keuangan I Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Institut Keuangan Perbankan dan Informatika Asia Perbanas Jalan Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi,

Lebih terperinci

INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA (ASIAN BANKING FINANCE INFORMATICS INSTITUTE) PERBANAS JAKARTA SATUAN ACARA PERKULIAHAN

INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA (ASIAN BANKING FINANCE INFORMATICS INSTITUTE) PERBANAS JAKARTA SATUAN ACARA PERKULIAHAN INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA (ASIAN BANKING FINANCE INFORMATICS INSTITUTE) PERBANAS JAKARTA SATUAN ACARA PERKULIAHAN Edisi : JUNI 2010 MATA KULIAH : MANAJEMEN KEUANGAN I KODE MATA KULIAH

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Pertemuan : 3 x 50 : I (pertama) Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa dapat menjelaskan konsep atau teori yang mendasari keputusan-keputusan keuangan yang dilakukan dalam lingkup perusahaan

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

SATUAN ACARA PERKULIAHAN Pertemuan ke - : 1 : The Role and Environment of Managerial Finance. Indikator Uraian Materi Perkuliahan Metode dan Media Buku The Role and Environment 1. dapat menjelaskan 1. Finance and Business a,b,e,g,h

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATA KULIAH: Manajemen Keuangan II

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATA KULIAH: Manajemen Keuangan II RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATA KULIAH: Manajemen Keuangan II PROGRAM STUDI SM/SA 2015 1 6 Nama Mata Kuliah : Manajemen Keuangan II Kode Mata Kuliah/sks : / 3 sks Program Studi Semester : : SM/SA

Lebih terperinci

KISI-KISI MATERI UJIAN KOMPETENSI PRODI S-1 MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS INSTITUT PERBANAS

KISI-KISI MATERI UJIAN KOMPETENSI PRODI S-1 MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS INSTITUT PERBANAS KISI-KISI MATERI UJIAN KOMPETENSI PRODI S-1 MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS INSTITUT PERBANAS 1. KOMPETENSI : PERBANKAN SYARIAH No Kompetensi Unsur Kompetensi Dasar Indikator Hasil Belajar Sumber

Lebih terperinci

pendekatan rasional, yang pembuktiannya mudah dilakukan, sedangkan pertimbangan kualitatif

pendekatan rasional, yang pembuktiannya mudah dilakukan, sedangkan pertimbangan kualitatif A. PENDAHULUAN Terlaksananya suatu proyek investasi, seringkali tergantung kepada pertimbangan manajemen yang bersifat kuantitatif maupun kualitatif. Pertimbangan kuantitatif lebih bersifat kepada pendekatan

Lebih terperinci

PENGANGGARAN MODAL. Rona Tumiur Mauli Caroline Simorangkir, SE.,MM. Modul ke: Fakultas EKONOMI & BISNIS. Program Studi AKUNTANSI

PENGANGGARAN MODAL. Rona Tumiur Mauli Caroline Simorangkir, SE.,MM. Modul ke: Fakultas EKONOMI & BISNIS. Program Studi AKUNTANSI PENGANGGARAN MODAL Modul ke: Fakultas EKONOMI & BISNIS Rona Tumiur Mauli Caroline Simorangkir, SE.,MM. Program Studi AKUNTANSI www.mercubuana.ac.id Dasar-Dasar Penganggaran Modal Definisi dan Metode Metode

Lebih terperinci

12/23/2016. Studi Kelayakan Bisnis/ RZ / UNIRA

12/23/2016. Studi Kelayakan Bisnis/ RZ / UNIRA Studi Kelayakan Bisnis/ RZ / UNIRA Bagaimana kesiapan permodalan yang akan digunakan untuk menjalankan bisnis dan apakah bisnis yang akan dijalankan dapat memberikan tingkat pengembalian yang menguntungkan?

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Marantha. Kata Kunci: Capital Budgeting, Payback Period, Net Present Value, Internal Rate of Return.

ABSTRAK. Universitas Kristen Marantha. Kata Kunci: Capital Budgeting, Payback Period, Net Present Value, Internal Rate of Return. ABSTRAK Dalam memasuki era globalisasi, Indonesia dituntut untuk mempersiapkan dirinya agar dapat bersaing khususnya dalam bidang ekonomi. Perekonomian Indonesia sekarang dapat dikatakan sudah mulai meningkat

Lebih terperinci

Deskripsi Mata Kuliah: AK 408 MANAJEMEN KEUANGAN, S-1, 3 SKS, Semester 3

Deskripsi Mata Kuliah: AK 408 MANAJEMEN KEUANGAN, S-1, 3 SKS, Semester 3 Deskripsi Mata Kuliah: AK 408 MANAJEMEN KEUANGAN, S-1, 3 SKS, Semester 3 Mata kuliah ini menjelaskan tentang konsep dasar teori manajemen keuangan, baik mengenai tujuan maupun tentang keputusan-keputusan

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci: net present value, penganggaran modal, pengambilan keputusan. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata kunci: net present value, penganggaran modal, pengambilan keputusan. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Dalam penyusunan skripsi ini, penulis melakukan penelitian pada PT. X yang merupakan perusahaan yang bergerak dibidang industri textile dengan produk utamanya kain polyester. Seperti perusahaan

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) PROGRAM STUDI AKUNTANSI

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) PROGRAM STUDI AKUNTANSI STIE Bisma Lepisi Jl. Ks. Tubun No. 11 Tangerang 15112 Telp.:(021) 558 9161-62. Fax.:(021) 558 9163 SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) PROGRAM STUDI AKUNTANSI Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah Kelompok Mata

Lebih terperinci

BAB I ANALISIS HUBUNGAN ANTARA LIKUIDITAS DAN PROFITABILITAS TERHADAP IMBAL HASIL SAHAM PERUSAHAAN

BAB I ANALISIS HUBUNGAN ANTARA LIKUIDITAS DAN PROFITABILITAS TERHADAP IMBAL HASIL SAHAM PERUSAHAAN BAB I ANALISIS HUBUNGAN ANTARA LIKUIDITAS DAN PROFITABILITAS TERHADAP IMBAL HASIL SAHAM PERUSAHAAN 1.1 Latar Belakang Dalam menjalankan operasinya setiap perusahaan pasti membutuhkan modal kerja agar hasil

Lebih terperinci

PENGANTAR MANAJEMEN KEUANGAN By: Evada El Ummah Khoiro, M.AB

PENGANTAR MANAJEMEN KEUANGAN By: Evada El Ummah Khoiro, M.AB PENGANTAR MANAJEMEN KEUANGAN By: Evada El Ummah Khoiro, M.AB Tentang MK Manajemen Keuangan SKS Semester Dosen Pengampu Capaian Pembelajaran: : 3 SKS : 3 (tiga) : Evada El Ummah Khoiro, S.AB., M.AB. Setelah

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MANAJEMEN KEUANGAN BUG1A2 Disusun oleh: Fanni Husnul Hanifa, SE., MM TELKOM UNIVERSITY 1 LEMBAR PENGESAHAN Rencana Pembelajaran Semester (RPS) ini telah disahkan untuk

Lebih terperinci

SILABUS RANCANGAN PEMBELAJARAN SATU SEMESTER SEMESTER GENAP PERIODE : JANUARI JUNI 2017

SILABUS RANCANGAN PEMBELAJARAN SATU SEMESTER SEMESTER GENAP PERIODE : JANUARI JUNI 2017 SILABUS RANCANGAN PEMBELAJARAN SATU SEMESTER SEMESTER GENAP 2016 2017 PERIODE : JANUARI JUNI 2017 Kelompok Mata Kuliah : Mata Kuliah Keahlian Berkarya Nama/Kode Mata Kuliah : Manajemen Keuangan Bobot :

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci: capital budgeting, net present value, pengambilan keputusan

ABSTRAK. Kata kunci: capital budgeting, net present value, pengambilan keputusan ABSTRAK Dunia usaha selalu dipenuhi dengan persaingan. Setiap perusahaan harus berusaha semaksimal mungkin untuk mengembangkan bisnis atau usahanya agar mampu bersaing dan dapat bertahan. Ada berbagai

Lebih terperinci

Capital Budgeting. adalah proses pengambilan keputusan jangka panjang.

Capital Budgeting. adalah proses pengambilan keputusan jangka panjang. CAPITAL BUDGETING (ANALISIS KEPUTUSAN INVESTASI JANGKA PANJANG) Ikin Solikin Capital Budgeting adalah proses pengambilan keputusan jangka panjang. Ada 3 alasan investasi dalam aktiva tetap perlu dikelola

Lebih terperinci

MODUL ANALISIS LAPORAN KEUANGAN

MODUL ANALISIS LAPORAN KEUANGAN BAB IV Analisis Rasio A. Tujuan Instruksional : 1. Umum : Mahasiswa dapat memahami teknik dan aspek dalam menilai kinerja suatu perusahaan 2. Khusus : - Mahasiswa dapat menghitung berdasarkan ratio likuiditas

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci: Capital Budgeting, Payback Period, Net Present Value, dan Internal Rate of Return. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata Kunci: Capital Budgeting, Payback Period, Net Present Value, dan Internal Rate of Return. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK PT. Citra Jaya Putra Utama merupakan salah satu perusahaan jasa yang bergerak di bidang distribusi farmasi. Perusahaan saat ini ingin melakukan investasi modal dalam bentuk cabang baru di Surabaya

Lebih terperinci

Manajemen Keuangan. Penganggaran Modal Payback periode Net Present Value (NPV) Internal Rate of Return (IRR) Perbandigan NPV dan IRR

Manajemen Keuangan. Penganggaran Modal Payback periode Net Present Value (NPV) Internal Rate of Return (IRR) Perbandigan NPV dan IRR Manajemen Keuangan Modul ke: Penganggaran Modal Payback periode Net Present Value (NPV) Internal Rate of Return (IRR) Perbandigan NPV dan IRR 06 Fakultas Ekonomi Septiani Juniarti, SE.MM Program Studi

Lebih terperinci

TIME VALUE OF MONEY DAN NET PRESENT VALUE (NPV)

TIME VALUE OF MONEY DAN NET PRESENT VALUE (NPV) TIME VALUE OF MONEY DAN NET PRESENT VALUE (NPV) Mata Kuliah : Manajemen Keuangan Dosen Pengampu : Prof. Dr. Amries Rusli Tanjung, MM. Ak. Disusun Oleh Kelompok I : RADILLA WIDYASTUTI WARDALIANI RIZQA ANITA

Lebih terperinci

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) Mata Kuliah : Manajemen Keuangan Bobot Mata Kuliah : 3 Sks GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) Deskripsi Mata Kuliah : Fungsi dan tujuan manajemen, laporan dan analisis laporan, konsep konsep penilaian,

Lebih terperinci

Hikmah Agustin, S.P.,MM

Hikmah Agustin, S.P.,MM Hikmah Agustin, S.P.,MM Konsep Dasar Time Value of Money Konsep ini berbicara bahwa nilai uang satu juta yang Anda punya sekarang tidak sama dengan satu juta pada sepuluh tahun yang lalu atau sepuluh tahun

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATAKULIAH DASAR MANAJEMEN KEUANGAN (AKN) KODE / SKS KK 24303/3 SKS. Sub Pokok Bahasan dan Sasaran Belajar

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATAKULIAH DASAR MANAJEMEN KEUANGAN (AKN) KODE / SKS KK 24303/3 SKS. Sub Pokok Bahasan dan Sasaran Belajar SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATAKULIAH DASAR MANAJEMEN KEUANGAN (AKN) KODE / SKS KK 24303/3 SKS Minggu 1 RUANG LINGKUP MANAJEMEN KEUANGAN pengertian dan ruang lingkup manajemen uangan 1. Definisi Manajemen

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) Nama Mata Kuliah : Manajemen Keuangan Kode Mata Kuliah : KA 018 Bobot Kredit : 3 SKS Semester Penempatan : III Kedudukan Mata Kuliah : Mata Kuliah Keahlian Berkarya Mata

Lebih terperinci

TIN Ekonomi Teknik Materi #1 Genap 2015/2016 TIN205 EKONOMI TEKNIK

TIN Ekonomi Teknik Materi #1 Genap 2015/2016 TIN205 EKONOMI TEKNIK Materi #1 TIN205 EKONOMI TEKNIK Deskripsi Mata Kuliah 2 Mata kuliah Ekonomi Teknik akan mempelajari bagaimana menentukan faktor-faktor ekonomi dan kriteria ekonomi dalam pemilihan satu atau lebih alternatif.

Lebih terperinci

BAB III NILAI WAKTU UANG

BAB III NILAI WAKTU UANG BAB III NILAI WAKTU UANG Nilai waktu uang merupakan konsep sentral dalam manajemen keuangan. Pemahaman nilai waktu uang sangat penting dalam studi manajemen keuangan. Banyak keputusan dan teknik dalam

Lebih terperinci

MANAJEMEN KEUANGAN CAPITAL BUGDETING

MANAJEMEN KEUANGAN CAPITAL BUGDETING MANAJEMEN KEUANGAN CAPITAL BUGDETING JENIS INVESTASI FINANCIAL ASSET (Saham, Obligasi dst) RIIL ASSET (Property, Machine, dst) PRODUCT DERIVATE (Reksadana, Bursa Valas,Bursa Komoditas) COMBINATION Pengertian

Lebih terperinci

MODUL PERKULIAHAN MANAJEMEN KEUANGAN NILAI WAKTU UANG. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Helsinawati, SE, MM Bisnis

MODUL PERKULIAHAN MANAJEMEN KEUANGAN NILAI WAKTU UANG. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Helsinawati, SE, MM Bisnis MODUL PERKULIAHAN MANAJEMEN KEUANGAN NILAI WAKTU UANG Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Ekonomi dan Manajemen 84008 Helsinawati, SE, MM Bisnis S! 05 Abstract Berdasarkan Analisa Nilai

Lebih terperinci

Konsep Dasar Time Value of Money

Konsep Dasar Time Value of Money MANAJEMEN KEUANGAN Konsep Dasar Time Value of Money Konsep ini berbicara bahwa nilai uang satu juta yang Anda punya sekarang tidak sama dengan satu juta pada sepuluh tahun yang lalu atau sepuluh tahun

Lebih terperinci

P E N G A N G G A R A N M O D A L & K R I T E R I A I N V E S T A S I

P E N G A N G G A R A N M O D A L & K R I T E R I A I N V E S T A S I MANAJEMEN KEUANGAN P E N G A N G G A R A N M O D A L & K R I T E R I A I N V E S T A S I Siti Hailatul Fikriyah S.Ikom., MM PENGERTIAN CAPITAL BUDGETING Capital budgeting atau penganggaran modal yaitu

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI 8 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Budget Budget adalah ungkapan kuantitatif dari rencana yang ditujukan oleh manajemen selama periode tertentu dan membantu mengkoordinasikan apa yang dibutuhkan untuk diselesaikan

Lebih terperinci

Penganggaran Perusahaan

Penganggaran Perusahaan Modul ke: Penganggaran Perusahaan Fakultas EKONOMI DAN BISNIS Dr. Aries Susanty, ST. MT Program Studi Penyusunan Anggaran Modal Abstract Memberikan pemahaman tentang lingkup kegiatan dalam menyusun anggaran

Lebih terperinci

PRINSIP-PRINSIP INVESTASI & ALIRAN KAS. bahanajar

PRINSIP-PRINSIP INVESTASI & ALIRAN KAS. bahanajar PRINSIP-PRINSIP INVESTASI & ALIRAN KAS bsphandout@yahoo.co.id bahanajar INVESTASI Jangka Waktu yang panjang Penuh Ketidakpastian Beresiko Penganggaran Modal (Capital Budgeting) merupakan seluruh proses

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis terhadap laporan keuangan PT. Indofarma Tbk., maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Hasil kinerja likuiditas perusahaan

Lebih terperinci

ANALISIS RASIO KEUANGAN

ANALISIS RASIO KEUANGAN ANALISIS RASIO KEUANGAN 1. Pentingnya Analisis Laporan Keuangan Untuk dapat memperoleh gambaran tentang perkembangan keuangan (financial) suatu perusahaan kita perlu mengadakan interpretasi atau analisis

Lebih terperinci

Penganggaran Modal. Gambaran Umum Penganggaran Modal, Payback Period, Net Present Value, Internal Rate of Return. Nurahasan Wiradjegha, S.E.,M.

Penganggaran Modal. Gambaran Umum Penganggaran Modal, Payback Period, Net Present Value, Internal Rate of Return. Nurahasan Wiradjegha, S.E.,M. Modul ke: Penganggaran Modal Fakultas EKONOMI Gambaran Umum Penganggaran Modal, Payback Period, Net Present Value, Internal Rate of Return Program Studi Manajemen 84008 www.mercubuana.ac.id Nurahasan Wiradjegha,

Lebih terperinci

SILABUS MATA KULIAH MANAJEMEN INVESTASI

SILABUS MATA KULIAH MANAJEMEN INVESTASI A. IDENTITAS MATA KULIAH Program Studi : Sistem Informasi Mata Kuliah Kode Bobot Kelas Semester Prasyarat Deskripsi singkat Standar Kompetensi : Manajemen Investasi : SI428 : 2 (dua) sks : SI-5 : V : Tidak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia usaha yang semakin berkembang saat ini, di mana ditunjukkan

BAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia usaha yang semakin berkembang saat ini, di mana ditunjukkan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam dunia usaha yang semakin berkembang saat ini, di mana ditunjukkan dengan meningkatnya persaingan yang ketat di berbagai sektor industri baik dalam industri yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini persaingan di dunia usaha semakin ketat. Apabila perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini persaingan di dunia usaha semakin ketat. Apabila perusahaan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pada saat ini persaingan di dunia usaha semakin ketat. Apabila perusahaan tidak dapat bersaing, maka perusahaan tersebut dapat kalah dalam persaingan dan

Lebih terperinci

Pertemuan 4 Manajemen Keuangan

Pertemuan 4 Manajemen Keuangan MK MANAJEMEN BISNIS & KEWIRAUSAHAAN Pertemuan 4 Manajemen Keuangan Tujuan Memahami mengenai manajemen keuangan, manfaat nilai waktu uang dan dapat membuat analisis laporan keuangan Manajemen Keuangan adalah

Lebih terperinci

ANALISA BIAYA Dan MANFAAT

ANALISA BIAYA Dan MANFAAT Pertemuan 6 ANALISA BIAYA Dan MANFAAT ANALISA BIAYA Dan MANFAAT Pendahuluan Di dalam mengembangkan suatu sistem informasi perlu dipertimbangkan investasi yang dikeluarkan sebab menyangkut kepada dana perusahaan.

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Di Indonesia, pertumbuhan ekonomi yang pesat terutama pada sektor industri, telah mendorong berkembangnya perusahaan industri dalam bentuk yang bervariasi. Industri mempunyai peranan penting dalam

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Saat ini Indonesia sedang memasuki era globalisasi, sehingga Indonesia dituntut untuk selalu mengembangkan teknologi di segala bidang agar tidak tertinggal oleh teknologi negara lain. Hal ini juga

Lebih terperinci

ANALISIS INVESTASI BUDI SULISTYO

ANALISIS INVESTASI BUDI SULISTYO ANALISIS INVESTASI BUDI SULISTYO ASPEK INVESTASI UU & PERATURAN BIDANG USAHA STRATEGI BISNIS KEBIJAKAN PASAR LINGKUNGAN INVESTASI KEUANGAN TEKNIK & OPERASI ALASAN INVESTASI EKONOMIS Penambahan Kapasitas

Lebih terperinci

Bab 5 Penganggaran Modal

Bab 5 Penganggaran Modal M a n a j e m e n K e u a n g a n 90 Bab 5 Penganggaran Modal Mahasiswa diharapkan dapat memahami dan menjelaskan mengenai teori dan perhitungan dalam investasi penganggaran modal dalam penentuan keputusan

Lebih terperinci

PT BENTOEL INTER LAPORAN POSISI KE 200 KETERANGAN 2009 ASSET ASSET LANCAR kas dan setara kas 84,310,801,719 piutang usaha pihak ketiga

PT BENTOEL INTER LAPORAN POSISI KE 200 KETERANGAN 2009 ASSET ASSET LANCAR kas dan setara kas 84,310,801,719 piutang usaha pihak ketiga PT BENTOEL INTER LAPORAN POSISI KE 200 KETERANGAN 2009 ASSET ASSET LANCAR kas dan setara kas 84,310,801,719 piutang usaha pihak ketiga 174,309,061,823 pihak relasi piutang lain - lain pihak hubungan istimewa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. agar dapat mempertahankan dan mengembangkan usahanya. Dalam persaingan

BAB I PENDAHULUAN. agar dapat mempertahankan dan mengembangkan usahanya. Dalam persaingan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dewasa ini, persaingan yang terjadi di dalam dunia usaha begitu ketat, sehingga setiap perusahaan dituntut untuk dapat mengambil tindakan yang tepat agar

Lebih terperinci

Bab 6 Teknik Penganggaran Modal (Bagian 1)

Bab 6 Teknik Penganggaran Modal (Bagian 1) M a n a j e m e n K e u a n g a n 96 Bab 6 Teknik Penganggaran Modal (Bagian 1) Mahasiswa diharapkan dapat memahami, menghitung, dan menjelaskan mengenai penggunaan teknik penganggaran modal yaitu Payback

Lebih terperinci

TELKOM UNIVERSITY FAKULTAS KOMUNIKASI BISNIS JURUSAN/PROGRAM STUDI S1 ADMINISTRASI BISNIS

TELKOM UNIVERSITY FAKULTAS KOMUNIKASI BISNIS JURUSAN/PROGRAM STUDI S1 ADMINISTRASI BISNIS TELKOM UNIVERSITY FAKULTAS KOMUNIKASI BISNIS JURUSAN/PROGRAM STUDI S1 ADMINISTRASI BISNIS Kode Dokumen RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER MATA KULIAH (MK) KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl Penyusunan

Lebih terperinci

Konsep Dasar Time Value of Money

Konsep Dasar Time Value of Money TIME VALUE OF MONEY Konsep Dasar Time Value of Money Konsep ini berbicara bahwa nilai uang satu juta yang Anda punya sekarang tidak sama dengan satu juta pada sepuluh tahun yang lalu atau sepuluh tahun

Lebih terperinci

Konsep Dasar Manajemen Keuangan

Konsep Dasar Manajemen Keuangan Konsep Dasar Manajemen Keuangan Sumber: Bab 1, 4 dan 5, dari buku Finance for IT Decision Makers oleh Michael Blackstaff, Springer, London, 1998. 1. Pengantar Akan dipelajari konsep dari: Dosen: Arrianto

Lebih terperinci

Aspek Keuangan. Studi Kelayakan (Feasibility Study) Sumber Dana. Alam Santosa

Aspek Keuangan. Studi Kelayakan (Feasibility Study) Sumber Dana. Alam Santosa Alam Santosa Aspek Keuangan Studi Kelayakan (Feasibility Study) Analisis Aspek Keuangan Menentukan sumber dana Menghitung kebutuhan dana untuk aktiva tetap dan modal kerja Aliran Kas Penilaian Investasi

Lebih terperinci

PENILAIAN INVESTASI. Bentuk investasi dibedakan 1. Berdasarkan asset yang dimiliki 2. Berdasarkan lamanya waktu investasi

PENILAIAN INVESTASI. Bentuk investasi dibedakan 1. Berdasarkan asset yang dimiliki 2. Berdasarkan lamanya waktu investasi PENILAIAN INVESTASI I. Pengertian Investasi Investasi adalah penanaman (pengeluaran) modal (uang) waktu sekarang yang hasilnya baru diketahui diwaktu kemudian. Bentuk investasi dibedakan. Berdasarkan asset

Lebih terperinci

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PADA PT KALBE FARMA TBK. : DWI PRATIWI NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Rino Rinaldo, SE.

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PADA PT KALBE FARMA TBK. : DWI PRATIWI NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Rino Rinaldo, SE. ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PADA PT KALBE FARMA TBK Nama : DWI PRATIWI NPM : 22213689 Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Rino Rinaldo, SE., MMSI LATAR BELAKANG RUMUSAN MASALAH Berdasarkan latar belakang masalah

Lebih terperinci

Investasi dalam aktiva tetap

Investasi dalam aktiva tetap Investasi dalam aktiva tetap Investasi dalam aktiva tetap Secara konsep Investasi dalam aktiva tetap tidak ada perbedaan dengan Investasi dalam aktiva lancar Perbedaannya terletak pada waktu dan cara perputaran

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tersebut melalui suatu analisis yang dapat dijadikan pedoman untuk menilai

BAB I PENDAHULUAN. tersebut melalui suatu analisis yang dapat dijadikan pedoman untuk menilai BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pertumbuhan ekonomi di suatu Negara dapat dilihat dan diukur dari kinerja perusahaan, yaitu melihat perkembangan dan pertumbuhan perusahaan tersebut melalui

Lebih terperinci

MANAJEMEN KEUANGAN. ERLINA, SE. Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi Universitas Sumatera Utara

MANAJEMEN KEUANGAN. ERLINA, SE. Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi Universitas Sumatera Utara MANAJEMEN KEUANGAN ERLINA, SE. Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi Universitas Sumatera Utara A. Pendahuluan Manajemen keuangan merupakan manajemen terhadap fungsifungsi keuangan. Fungsi-fungsi keuangan

Lebih terperinci

RANCANGAN PERKULIAHAN PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

RANCANGAN PERKULIAHAN PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS RANCANGAN PERKULIAHAN PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS Q No. Dokumen 061.423.4.70.00 Distribusi Tgl. Efektif 01 November 2011 Judul Mata Kuliah : Manajemen Keuangan Semester : II

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis pada AHASS Pasirkaliki Motor yang

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis pada AHASS Pasirkaliki Motor yang BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan analisis pada AHASS Pasirkaliki Motor yang akan melakukan ekspansi di antara dua tempat yaitu Cimahi atau Soreang, maka penulis

Lebih terperinci

KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS EKONOMI

KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS EKONOMI KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS EKONOMI RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Program Studi : Manajemen Nama Mata Kuliah : Manajemen Keuangan Kode

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Tujuan perusahaan adalah untuk mencapai keuntungan yang maksimal atau laba

BAB I PENDAHULUAN. Tujuan perusahaan adalah untuk mencapai keuntungan yang maksimal atau laba BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Tujuan perusahaan adalah untuk mencapai keuntungan yang maksimal atau laba yang sebesar-besarnya. Untuk menghadapi persaingan yang semakin ketat, perusahaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kondisi suatu pasar yang dapat menjanjikan tingkat profitabilitas yang cukup

BAB I PENDAHULUAN. Kondisi suatu pasar yang dapat menjanjikan tingkat profitabilitas yang cukup 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Kondisi suatu pasar yang dapat menjanjikan tingkat profitabilitas yang cukup menarik dan menguntungkan tentu saja akan mendorong para pengusaha untuk masuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pemenuhan dana sebuah perusahaan dapat berasal dari sumber dana internal ataupun dari sumber dana eksternal perusahaan. Sumber dana internal perusahaan merupakan

Lebih terperinci

ASPEK KEUANGAN. Disiapkan oleh: Bambang Sutrisno, S.E., M.S.M.

ASPEK KEUANGAN. Disiapkan oleh: Bambang Sutrisno, S.E., M.S.M. ASPEK KEUANGAN Disiapkan oleh: Bambang Sutrisno, S.E., M.S.M. PENDAHULUAN Aspek keuangan merupakan aspek yang digunakan untuk menilai keuangan perusahaan secara keseluruhan. Aspek keuangan memberikan gambaran

Lebih terperinci

Entrepreneurship and Innovation Management

Entrepreneurship and Innovation Management Modul ke: 07Fakultas PASCA Entrepreneurship and Innovation Management Pembuatan Template Powerpoint untuk digunakan sebagai template standar modul-modul yang digunakan dalam perkuliahan Cecep Winata Program

Lebih terperinci

Aspek Keuangan. Dosen: ROSWATY,SE.M.Si

Aspek Keuangan. Dosen: ROSWATY,SE.M.Si Aspek Keuangan Dosen: ROSWATY,SE.M.Si PENGERTIAN ASPEK KEUANGAN Aspek keuangan merupakan aspek yang digunakan untuk menilai keuangan perusahaan secara keseluruhan. Aspek keuangan memberikan gambaran yang

Lebih terperinci

PENJABARAN MATA KULIAH (COURSE OUTLINE)

PENJABARAN MATA KULIAH (COURSE OUTLINE) UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKA-05/RO Versi : 1 Tanggal Revisi : 25 Juli 2011 Revisi : 1 Tanggal Berlaku : 1 September 2011 PENJABARAN MATA KULIAH (COURSE OUTLINE) A. Identitas Mata Kuliah Nama

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan di dunia bisnis di zaman globalisasi ini kian hari semakin ketat.

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan di dunia bisnis di zaman globalisasi ini kian hari semakin ketat. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang penelitian Persaingan di dunia bisnis di zaman globalisasi ini kian hari semakin ketat. Untuk mempertahankan eksistensinya, suatu perusahaan harus mampu bersaing dengan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis terhadap laporan keuangan PT. Kalbe Farma Tbk., maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Hasil kinerja likuiditas perusahaan

Lebih terperinci

ANALISIS KEUANGAN. o o

ANALISIS KEUANGAN. o o ANALISIS KEUANGAN Analisis rasio keuangan merupakan dasar untuk menilai dan menganalisa prestasi operasi perusahaan. Analisis rasio keuangan juga dapat digunakan sebagai kerangka kerja perencanaan dan

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN. Mata Kuliah : Manajemen Keuangan Kode : SKS : 3 SKS Dosen : Maya Sari, SE MM Jumlah TM : 16 Pertemuan

SATUAN ACARA PERKULIAHAN. Mata Kuliah : Manajemen Keuangan Kode : SKS : 3 SKS Dosen : Maya Sari, SE MM Jumlah TM : 16 Pertemuan SATUAN ACARA PERKULIAHAN Mata Kuliah : Manajemen Keuangan Kode : SKS : 3 SKS Dosen : Maya Sari, SE MM Jumlah TM : 16 Pertemuan TM Tujuan Pembelajaran Pokok Bahasan dan Sub Pokok Bahasan Uraian Materi/Kegiatan

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MANAJEMEN KEUANGAN 1 (S1 AKUNTANSI) KODE / SKS: IT / 2 SKS

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MANAJEMEN KEUANGAN 1 (S1 AKUNTANSI) KODE / SKS: IT / 2 SKS SATUAN ACARA PERKULIAHAN MANAJEMEN KEUANGAN 1 (S1 AKUNTANSI) KODE / SKS: IT022220 / 2 SKS IDENTITAS MATA KULIAH: Nama Mata : Manajemen Keuangan 1 Kode Mata : IT022220 Bobot SKS : 2 SKS Jenis Mata : Mata

Lebih terperinci

NILAI WAKTU UANG. Ekonomi dan Bisnis. Modul ke: Fakultas. Program Studi Manajemen Keuangan

NILAI WAKTU UANG. Ekonomi dan Bisnis. Modul ke: Fakultas. Program Studi Manajemen Keuangan Modul ke: 05 NILAI WAKTU UANG Fakultas Ekonomi dan Bisnis Program Studi Manajemen Keuangan www.mercubuana.ac.id Dosen Pengampu : Mochammad Rosul, Ph.D., M.Ec.Dev., SE PENGERTIAN NILAI WAKTU UANG Nilai

Lebih terperinci

TEKNIK ANALISA BIAYA/MANFAAT TEKNIK ANALISA BIAYA/MANFAAT

TEKNIK ANALISA BIAYA/MANFAAT TEKNIK ANALISA BIAYA/MANFAAT ANALISA INVESTASI SETIAP INVESTASI TERDAPAT 2 KOMPONEN : KAS MASUK PROCEEDS : KEUNTUNGAN SETELAH PAJAK DAN DEPRESIASI SETIAP TAHUN. KAS KELUAR BIAYA INVESTASI. PENILAIAN SUATU PROYEK SISTEM DAPAT DIUKUR

Lebih terperinci

PERBANDINGAN BERBAGAI ALTERNATIF INVESTASI

PERBANDINGAN BERBAGAI ALTERNATIF INVESTASI PERBANDINGAN BERBAGAI ALTERNATIF INVESTASI MATERI KULIAH 4 PERTEMUAN 6 FTIP - UNPAD METODE MEMBANDINGKAN BERBAGAI ALTERNATIF INVESTASI Ekivalensi Nilai dari Suatu Alternatif Investasi Untuk menganalisis

Lebih terperinci

Manajemen Investasi. Febriyanto, SE, MM. LOGO

Manajemen Investasi. Febriyanto, SE, MM.  LOGO Manajemen Investasi Febriyanto, SE, MM. www.febriyanto79.wordpress.com LOGO 2 Manajemen Investasi Aspek Keuangan Aspek keuangan merupakan aspek yang digunakan untuk menilai keuangan perusahaan secara keseluruhan.

Lebih terperinci

Penganggaran Modal (Capital Budgeting)

Penganggaran Modal (Capital Budgeting) Capital Budgeting Penganggaran Modal (Capital Budgeting) Modal (Capital) menunjukkan aktiva tetap yang digunakan untuk produksi Anggaran (budget) adalah sebuah rencana rinci yg memproyeksikan aliran kas

Lebih terperinci

Manajemen Keuangan. Future Value Present Value Konsep Anuitas Time Value of Money. Septiani Juniarti, SE.MM. Modul ke: Fakultas Ekonomi

Manajemen Keuangan. Future Value Present Value Konsep Anuitas Time Value of Money. Septiani Juniarti, SE.MM. Modul ke: Fakultas Ekonomi Manajemen Keuangan Modul ke: Future Value Present Value Konsep Anuitas Time Value of Money 05 Fakultas Ekonomi Septiani Juniarti, SE.MM Program Studi S1 Manajemen www.mercubuana.ac.id Mengenal Future Value

Lebih terperinci

Bab 7 Teknik Penganggaran Modal (Bagian 2)

Bab 7 Teknik Penganggaran Modal (Bagian 2) M a n a j e m e n K e u a n g a n 103 Bab 7 Teknik Penganggaran Modal (Bagian 2) Mahasiswa diharapkan dapat memahami, menghitung, dan menjelaskan mengenai penggunaan teknik penganggaran modal yaitu Accounting

Lebih terperinci

Pertemuan 12 Investasi dan Penganggaran Modal

Pertemuan 12 Investasi dan Penganggaran Modal Pertemuan 12 Investasi dan Penganggaran Modal Disarikan Gitman dan Sumber lain yang relevan Pendahuluan Investasi merupakan penanaman kembali dana yang dimiliki oleh perusahaan ke dalam suatu aset dengan

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN) Mata Kuliah : Manajemen Keuangan & Praktikum ** SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN) Kode Mata Kuliah : IT-024310 SKS : 3 Waktu Pertemuan : 150 menit Pertemuan ke : 1 A. Tujuan 1. Tujuan Instruksional

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada laporan keuangan PT.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada laporan keuangan PT. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada laporan keuangan PT. Kimia Farma Tbk., maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Hasil kinerja likuiditas

Lebih terperinci

ABSTRAK. Umur investasi 6 tahun ( ): Payback Period. > 5 tahun. < 1 tahun. Net Present Value. Rp ,- - Rp 978.

ABSTRAK. Umur investasi 6 tahun ( ): Payback Period. > 5 tahun. < 1 tahun. Net Present Value. Rp ,- - Rp 978. ABSTRAK Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana perkembangan investasi perluasan usaha yang telah berjalan pada PT DUTANIAGA KHATULISTIWA cabang Bandung hingga akhir periode

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATA KULIAH: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI 1

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATA KULIAH: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI 1 RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATA KULIAH: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI 1 PROGRAM STUDI AKUNTANSI 2015 19 Nama Mata Kuliah : Sistem Informasi Akuntansi 1 Kode Mata Kuliah/sks : EKA4130 / 3 sks Program

Lebih terperinci

Landasan Teori BAB II. Kelayakan Usaha

Landasan Teori BAB II. Kelayakan Usaha BAB II Landasan Teori Kelayakan Usaha James C. Van Horne (1989:303) mengemukakan bahwa Feasibility is allocations of capital to long term capital investment used in the production of goods or services.

Lebih terperinci

MODUL 15 PENILAIAN OBLIGASI

MODUL 15 PENILAIAN OBLIGASI MODUL 15 PENILAIAN OBLIGASI 1. BEBERAPA ISTILAH PENTING DALAM VALUASI OBLIGASI Pengetahuan mengenai efek bersifat hutang seperti obligasi beserta metode valuasinya tidak dapat dipisahkan dari beberapa

Lebih terperinci

ANALISIS ASPEK KEUANGAN DALAM MANAJEMEN PROYEK *)

ANALISIS ASPEK KEUANGAN DALAM MANAJEMEN PROYEK *) ANALISIS ASPEK KEUANGAN DALAM MANAJEMEN PROYEK *) A. Dasar Dasar Proyek 1. Batasan Proyek Clive Gray mendifinisikan proyek sebagai kegiatan-kegiatan yang dapat direncanakan dan dilaksanakan dalam satu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini, banyak perusahaan yang melakukan inovasi-inovasi agar kondisi

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini, banyak perusahaan yang melakukan inovasi-inovasi agar kondisi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Saat ini, banyak perusahaan yang melakukan inovasi-inovasi agar kondisi perusahaannya tetap dalam keadaan sehat. Dengan kondisi perusahaan yang sehat, maka

Lebih terperinci

TATA TERTIB PRAKTIKUM STRATEGI KEUANGAN BISNIS

TATA TERTIB PRAKTIKUM STRATEGI KEUANGAN BISNIS TATA TERTIB PRAKTIKUM STRATEGI KEUANGAN BISNIS 1. Praktikum dilaksanakan 1 sks (45 menit) 2. Praktikum dibimbing oleh asisten mata kuliah 3. Peserta praktikum wajib mengisi absensi kehadiran 4. Peserta

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Perencanaan Keuangan Perencanaan keuangan adalah sebuah proses yang dilalui oleh perusahaan untuk membangun model keuangan yang menunjukan bagaimana implementasi kebijakan-kebijakan

Lebih terperinci

MANAJEMEN KEUANGAN TIME VALUE OF MONEY

MANAJEMEN KEUANGAN TIME VALUE OF MONEY MANAJEMEN KEUANGAN TIME VALUE OF MONEY KELOMPOK 5, D4 5B KADEK AYU YUNIANTARI (1215644014) KADEK NOVIA AYU WIRYANI (1215644070) LUH PUTU LILIANA DEWI (1215644078) PROGRAM STUDI D4 AKUNTANSI MANAJERIAL

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia usaha dewasa ini ditandai dengan semakin. meningkatnya persaingan yang ketat di berbagai bidang usaha, hal ini

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia usaha dewasa ini ditandai dengan semakin. meningkatnya persaingan yang ketat di berbagai bidang usaha, hal ini BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan dunia usaha dewasa ini ditandai dengan semakin meningkatnya persaingan yang ketat di berbagai bidang usaha, hal ini menyebabkan banyak perusahaan

Lebih terperinci

Hasil akhir dari proses pencatatan keuangan adalah laporan keuangan. Laporan keuangan merupakan cerminan dari prestasi manajemen pada satu periode

Hasil akhir dari proses pencatatan keuangan adalah laporan keuangan. Laporan keuangan merupakan cerminan dari prestasi manajemen pada satu periode Hasil akhir dari proses pencatatan keuangan adalah laporan keuangan. Laporan keuangan merupakan cerminan dari prestasi manajemen pada satu periode tertentu. Dengan melihat laporan keuangan suatu perusahaan

Lebih terperinci

ABSTRAK. iii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. iii. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Dalam lingkungan persaingan yang kompleks dengan tingkat persaingan yang tinggi, menuntut para pengusaha untuk melakukan berbagai cara agar mampu bersaing dan meningkatkan penjualan. Salah satu

Lebih terperinci

MANAJEMEN KEUANGAN. Penganggaran Modal. Riska Rosdiana SE., M.Si. Modul ke: Fakultas Ekonomi & Bisnis. Program Studi Manajemen.

MANAJEMEN KEUANGAN. Penganggaran Modal. Riska Rosdiana SE., M.Si. Modul ke: Fakultas Ekonomi & Bisnis. Program Studi Manajemen. Modul ke: MANAJEMEN KEUANGAN Penganggaran Modal Fakultas Ekonomi & Bisnis Riska Rosdiana SE., M.Si Program Studi Manajemen www.mercubuana.ac.id Pendahuluan Modal atau capital merujuk pada aktiva tetap

Lebih terperinci