Kompetensi Lulusan, Learning Outcomes dan Kurikulum Program Studi Agronomi dan Hortikultura Berdasarkan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia

Transkripsi

1 Kompetensi Lulusan, Learning Outcomes dan Kurikulum Program Studi Agronomi dan Hortikultura Berdasarkan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia. ~,.r Departemen Agronomi dan Hortikultura Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor 2012

2 Spesifikasi Program Program Studi Departemen Fakultas Perguruan Tinggi Tahun Pendirian Akreditasi Nasional Sertifikasi Sistem Managemen Mutu Minimum Total SKS Gelar Kelulusan Ketua Program Studi Agronomi Dan Hortikultura Agronomi Dan Hortikultura Pertanian Institut Pertanian Bogor 2005 berdasarkan SK Rektor Institut Pertanian Bogor tanggal 10 Januari 2005 No. 001/K13/PP/2005 A (Nilai: 382) SK BAN-PT No.044/BAN-PT/Ak-XIII/S1/II/ Februari Februari 2016 SNI ISO Oleh Sucofindo International Certification Services No.QSC November November Sarjana Pertanian (SP) Dr Ir Eny Widajati, MS Program studi Agronomi dan Hortikultura sebagai pelaksana pendidikan pertanian di Departemen Agronomi dan Hortikultura, Fakultas Pertanian, IPB memiliki visi, misi dan tujuan sebagai berikut : VISI "Menjadi pusat pelaksana kegiatan akademik bertaraf internasional pada tahun 2015 dalam bidang teknologi budidaya pertanian pertanian berkelanjutan" untuk mendukung MISI 1. Melaksanakan pendidikan pada tingkat sarjana pada bidang pertanian yang mencakup tanaman pangan, perkebunan dan hortikultura. 2. Melaksanakan program pendidikan yang berkualitas untuk menghasilkan sumberdaya manusia yang mampu mengelola sumberdaya nabati, tangguh, profesional dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

3 Tujuan 1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas yang dapat bersaing secara nasional dan internasional 2. Menghasilkan lulusan berkualitas yang mampu menguasai teknologi, memaksimumkan produksi tanaman pertanian secara berkelanjutan Kompetensi Lulusan dan Learning Outcomes Berdasarkan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), lulusan PS Agronomi dan Hortikultura harus memenuhi tiga aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kemampuan di bidang kerja; (2) aspek bidang ilmu dan teknologi yang dikuasai dan (3) aspek kemampuan manajerial. Rincian dari ketiga aspek tersebut tertera dalam Tabel 1 Tabel 1. Kompetensi dan Capaian Pembelajaran Program Studi Agronomi Dan Hortikultura Sarjana pertanian yang mampu : 1. Aspek bidang kerja mengidentifikasi masalah, mengana lisis dan mendapatka n altern atif pemecahan masalah dan memilih solusi terbaik dalam mengelola usaha produ ksi ta naman Memproduksi bahan tanam dengan mutu genetik, fisiologi dan fisik yang tinggi dengan pendekatan pemuliaan konvensiona l atau bioteknologi 1.3 Mengelola usaha produksi tanaman. dengan menerapkan manajemen produksi tanaman untuk menghasilkan produksi maksimal dengan kualitas prima dalam sistem pertanian yang berkelanjutan 2. Aspek Penguasaan Bidang ilmu dan teknologi 2.1 Menguasai pengetahuan untuk melakukan identikasi karakteristik tanaman budidaya dan potensi genetik serta pemanfaatannya 2.2. Menguasai pengetahuan tentang faktor lingkungan tumbuh dan memanipulasinya sesuai kebutuhan tanaman 2.3. Menguasai ilmu dan teknologi produksi serta pasca panen produk primer 2.4. Menguasai teori dasar metodologi penelitian dan penulisan ilmiah

4 3. Aspek Bidang Manajerial 3.1. Mengevaluasi proses produksi tanaman dan tindak lanjutnya 3.2. Mampu mengembangkan diri, religius, nasionalis, beretika, bermoral, mampu bertindak secara mandiri, percaya diri, serta memiliki jiwa kewirausahaan 3.3. Kemampuan untuk bekerja dalam tim dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok 3.4. Kemampuan untuk berkomunikasi secara efektif, oral maupun tertulis, dan mengikuti perkembangan ilmu dan teknologi Kompetensi dalam bidang ilmu dan pengetahuan diuraikan lagi dalam capaian pembelajaran yang dicantumkan dalam Tabel 2 berikut. Tabel 2. Rincian Bidang Ilmu dan Teknologi serta Capaian Pembelajaran Capaian Pembelajaran Bidang Ilmu dan Teknologi 2.1. Menguasai Ilmu tentang idenlifikasi karakteristik pengetahuan untuk ta b d"d d k melakukan identikasi naman u 1 aya an eragaman karakteristik genetik tanaman budidaya Ilmu dan teknologi untuk dan potensi genetik memanfaatkan potensi genetik serta tanaman baik dengan pemuliaan pemanfaatannya konvensional maupun bioteknologi untuk konservasi plasma nutfah dan merakit varietas baru Ilmu dan teknologi untuk memproduksi bahan tanaman yang bermutu 2.2. Menguasai Pengetahuan tentang faktor-faktor pengetahuan lingkungan tumbuh dan respon tentang faktor lingkungan tumbuh fisiologisnya terhadap pertumbuhan dc,m dan perkembangan tanaman memanipulasinya Ilmu dan teknologi untuk sesuai kebutuhan memanipulasi faktor lingkungan tanaman tumbuh dalam sistem produksi tanaman berkelanjutan 2.3. Menguasai ilmu dan Ilmu dan teknologi produksi tanaman teknologi produksi Ilmu dan teknologi penanganan serta pasca panen produk primer pascapanen primer Teknik pengujian mutu produk 2.4. Menguasai teori dasar metodologi penelitian dan penulisan ilmiah Teknik sampling, perancangan percobaan, uji hipotesis dan analisis data Teknik penyajian data dan penulisan ilmiah Kurikulum

5 Berdasarkan pada rumusan kompetensi lulusan dan learning outcomes tersebut, maka disusun kurikulum Program Studi Agronomi dan Hortikultura. Mata kuliah dalam Kurikulum Program Studi Agronomi dan Hortikultura dapat dikelompokkan menjadi Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK, 12 sks), Mata Kuliah Keilmuan dan Keterampilan (MKK, 48 sks), Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKB, 50 sks), Kelompok Mata Kuliah Perilaku Berkarya (MPB, 10 sks), dan Kelompok Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MBB,9 sks) (Lampiran 1). Mata kuliah dalam kurikulum Agronomi dan Hortikultura juga dapat dikelompokkan berdasarkan Sistem kurikulum Mayor-Minor menjadi kelompok Mata Kuliah Tingkat Persiapan Bersama (TPB) (31 sks, 21.53%), Mata Kuliah Interdepartemen (30 sks, %), Mata Kuliah Wajib Mayor Agronomi dan Hortikultura (62 sks, 43.05%) dan Mata Kuliah Pilihan Mayor Agronomi dan Hortikultura (6 sks, 4.17 %) Mata Kuliah Minor atau Mata Kuliah Penunjang (minimal 15 sks, %). Komposisi kuliah dan praktikum pada masing-masing kelompok dalam kurikulum Program Studi Agronomi dan Hortikultura dapat dilihat pada Tabel 4. Hubungan antara mata kuliah dengan capaian pembelajaran Program Studi dipetakan dalam bentuk matriks pada Lampiran 2. Tabel 4. Komposisi Kurikulum Program Studi Ag ronomi dan Hortikultura, IPB Kelompok Mata Kuliah Jumlah sks persentase Tingkat Persiapan Bersama 31 21~53 Inter-departemen Waiib Mayor AGH Pilihan Mayor AGH Minor/Penunianq (minimal) Jumlah sks Lampiran 1. Daftar Mata Kuliah Berdasarkan Kelompok Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK), Mata Kuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK), Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKB), Mata Kuliah Perilaku Berkarya (MPB), Berkehidupan Bermasyarakat (MBB)

6 Landasan Matematika* Metode Statistika 3(2-3) 1an Mutu Pemuliaan Terapan AGH410 AGH211 STK222 3(1-6)

7 yegar, Obat dan H200 1 (0-3) H240 6(0-18)

8 2.1. 1,1 Ko mpet ensi Ut ama LQ-2 L0-1 Mata kuliah Komp etensi 1,2 1, Oasar-dasar Agronomi G enet.ika untuk Pemuliaan Oasar Pemuliaan Dasar-dasar Hortikultura Pembiakan Dasar llmu dan T eknologi Benih Oasar Bioteknologi L llmu Perkebunan Teknik Budidaya Pengendalian Gulma T eknik Penulisan llmiah Praklik Usaha Pertanian Pertanian T erpadu Sayuran Produksi dan Pengolahan Be nih Hias dan Bunga Karbohidrat Non Biii dan Pemanis Penyimpanan dan Penau ian Mutu Benih Pemuliaan Terapan T ana man Buah Penyegar. Obat dan Aromatik Kapita Selekta Pertanian KKP Seminar Sl<ripsl Manajemen Air dan Hara Pasca P anen Pertanian M anajemen Produksi 3,1 ' 3,3 3,4. 3,2 Ekologi Pertanian llmu Pangan Kuliah Lapangan ,!