BAB 5 HASIL PENELITIAN. Di dalam bab ini akan disampaikan data hasil penelitian analisis hubungan

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 5 HASIL PENELITIAN. Di dalam bab ini akan disampaikan data hasil penelitian analisis hubungan"

Transkripsi

1 BAB 5 HASIL PENELITIAN Di dalam bab ini akan disampaikan data hasil penelitian analisis hubungan konsep diri dengan faktor keturunan dan persepsi terhadap gaji yang diterima oleh tenaga perawat di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Lumajang Gambaran Umum Rumah Sakit Lumajang Penelitian di lakukan di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Lumajang, rumah sakit ini merupakan satu satunya rumah sakit pemerintah, dan sebagai pusat pelayanan kesehatan yang ada di Kabupaten Lumajang. Jumlah tenaga keperawatan yang ada sebanyak 116 orang dengan latar belakang pendidikan terakhir untuk sarjana keperawatan sebanyak 3 orang, dan D III Keperawatan / Akademi Keperawatan sebanyak 113 orang. Di tinjau dari status kepegawaian ada perawat Pegawai Negeri Sipil dan ada yang bersetatus sebagai pegawai Non PNS / tenaga kontrak, di mana tidak ada perbedaan mengenai pelayanan keperawatan yang harus dilakukan antara perawat PNS dengan yang Non PNS Analisis Data Secara Induksi Untuk Data Umum Penelitian Umur Responden Perawat Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Lumajang merupakan tenaga kerja yang heterogen jika ditinjau dari umur, dimana ada kelompok dewasa muda dan kelompok dewasa madya

2 47 Tabel 5.1. Umur Responden Perawat RSUD Kabupaten Lumajang UMUR JUMLAH % < 20 Tahun Tahun 62 60, Tahun 24 23, Tahun 10 9, Tahun 6 5,88 Dari tabel diatas menunjukkan sebagian besar responden ( 60,78 % ) berada pada usia tahun, ( 23,54 % ) berusia tahun, ( 9,80 % ) berusia tahun, dan sebagian kecil responden ( 5,88 % ) berusia tahun Jenis Kelamin Tabel 5.2. Jenis Kelamin Perawat RSUD Kabupaten Lumajang JENIS KELAMIN JUMLAH % Laki laki 52 50,98 Perempuan 50 49,02 Berdasarkan tabel diatas, jumlah tenaga perawat laki- laki lebih banyak ( 50,98 % ) dibandingkan dengan jumlah perawat perempuan ( 49,02 % ). Dari data tersebut menunjukkan bahwa profesi keperawatan ternyata juga diminati oleh laki laki, padahal dasar dari pengembangan profesi keperawatan adalah mother insting, tetapi kenyataan menunjukkan bahwa pelayanan keperawatan bukan hanya dunia kaum wanita saja, tetapi laki laki juga banyak yang menekuni profesi ini.

3 Status Perkawinan Responden Data ini perlu dikumpulkan untuk mendapat informasi tentang status perkawinan dari tenaga perawat RSUD Kabupaten Lumajang, hal ini penting berkaitan dengan informasi beban keluarga yang harus ditanggung, serta bantuan pendapatan dari pasangan. Tabel 5.3. Status Perkawinan Responden STATUS PERKAWINAN JUMLAH % Kawin 78 76,47 Tidak Kawin 22 21,57 Duda / Janda 2 1,96 Dari tabel diatas menunjukkan sebagian besar responden mempunyai status kawin sebanyak ( 76,47 % ), tidak kawin ( 21,57 %), dan sebagian kecil responden ( 1,96 % ) mempunyai status duda / janda. Dari data tersebut tampak mayoritas responden mempunyai keluarga sehingga ada beban tanggung jawab baik secara moral maupun finansial untuk memenuhi kebutuhan anggota keluarganya, disamping itu dengan adanya pasangan yang bekerja maka diharapkan ada tambahan pendapatan tiap bulan Masa Kerja Responden Informasi ini diperlukan untuk mengetahui masa kerja dari perawat yang ada di RSUD Kabupaten Lumajang, baik yang bersetatus Pegawai Negeri Sipil maupun tenaga non PNS atau kontrak.

4 49 Tabel 5.4. Masa Kerja Responden MASA KERJA JUMLAH % < 1 tahun 11 10, tahun 29 28, tahun 27 26, tahun 19 18, tahun 2 1, tahun 8 7, tahun 5 4, tahun 0 0 > 35 tahun 1 0,98 Berdasarkan tabel diatas, sebagian besar responden ( 28,43 % ) mempunyai masa kerja 1 5 tahun, sedangkan ( 26,47 % ) mempunyai masa kerja 6 10 tahun, ( 18,63 % ) masa kerja tahun, ( 10,78 % ) masa kerja < 1 tahun, ( 7,84 % ) masa kerja tahun, ( 4,90 % ) masa kerja tahun, ( 1,98 % ) masa kerja tahun, (0,98 %) masa kerja > 35 tahun, dan ( 0 % ) untuk masa kerja tahun. Dari tabel diatas menunjukkan bahwa mayoritas responden mempunyai masa kerja dibawah 10 tahun Status Kepegawaian Responden Informasi ini diperlukan untuk mengetahui bagaimana status kepegawaian yang dipunyai oleh perawat Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Lumajang.

5 50 Tabel 5.5. Status Kepegawaian Perawat RSUD Kabupaten Lumajang STATUS KEPEGAWAIAN JUMLAH % PNS 50 49,02 NON PNS 52 50,98 Berdasarkan tabel diatas tampak jumlah pegawai negeri sipil ( 49,02 % ) sedangkan jumlah pegawai Non PNS ( 50,98 % ), hal ini menunjukkan jumlah antara Pegawai Negeri Sipil dengan pegawai Non PNS / Kontrak hampir sama Gaji Perawat Tiap Bulan Informasi tentang gaji perawat yang diterima tiap bulan perlu dikumpulkan hal ini penting untuk mengetahui pandangan perawat terhadap gaji yang diterima, serta informasi untuk mengetahui apakah dengan gaji yang diterima dapat mencukupi kebutuhannya. Tabel 5.6. Gaji Yang Diterima oleh Perawat RSUD Kabupaten Lumajang GAJI YANG DITERIMA JUMLAH % KETERANGAN < Rp ,82 Non PNS Rp Rp ,22 Non PNS >Rp Rp ,96 Non PNS >Rp Rp ,63 PNS > Rp ,37 PNS Dari tabel diatas dapat diketahui sebagian besar perawat ( 39,22 % ) mempunyai gaji Rp Rp per bulan dengan status kepegawaian Non PNS, sedangkan perawat yang digaji > Rp ,- sebanyak ( 31,37 % ) dengan status kepegawaian PNS, perawat yang memperoleh gaji tiap bulan Rp

6 51 Rp sebanyak ( 18,63 % ) dengan status kepegawaian PNS, dan ( 8,82 % ) memperoleh gaji < Rp per bulan dengan status kepegawaian Non PNS Analisis Data Secara Induksi Untuk Data Khusus Penelitian Konsep Diri Perawat Data tentang konsep diri perawat dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner skala sikap yang berisi pernyataan tentang bagaimana pandangan perawat terhadap diri dan profesinya, harga diri, ideal diri, peran, dan identitas diri / profesi. Informasi konsep diri ini diperlukan untuk mengetahui kedewasaan tenaga perawat terhadap bidang pekerjaan keperawatan yang dijalani. Tabel 5.7. Konsep Diri Perawat Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Lumajang KONSEP DIRI JUMLAH % Positif 99 97,06 Negatif 3 2,94 Dari tabel diatas tampak mayoritas perawat yang ada di RSUD Kabupaten Lumajang memiliki konsep diri yang positif ( 97,06 % ), sedangkan sebagian kecil tenaga perawat memiliki konsep diri yang negatif ( 2,94 % ). Dari data tersebut menunjukkan sumber daya manusia keperawatan yang dimiliki oleh RSUD Kabupaten Lumajang sangat baik khususnya dalam memandang diri sendiri dan profesinya, sehingga diharapkan dapat mendasari perilaku yang positif dalam melaksanakan asuhan keperawatan kepada klien.

7 Konsep Diri Berdasarkan Usia Responden Data ini perlu dikumpulkan untuk melihat bagaimana konsep diri responden berdasarkan usia sesuai dengan katagori yang telah ditetapkan. Tabel 5.8. Konsep Diri Berdasarkan Usia Responden UMUR SKOR KONSEP DIRI JUMLAH > 1-2 > 2-3 > tahun 2 ( 3,2 % ) 45 (72,6% ) 15 ( 24,2% ) 62 ( 100 % ) tahun 1 (4% ) 15 (60 % ) 9 ( 36 % ) 25 ( 100 % ) tahun 0 3 (33,3 % ) 6 ( 66,7 % ) 9 ( 100 % ) tahun 0 1 ( 16,7 % ) 5 ( 83,3 % ) 6 ( 100 % ) Dari tabel diatas tampak responden yang berusia diatas 41 tahun tidak ada yang memiliki konsep diri negatif dengan skor 0 2, justru sebagian besar memiliki konsep diri yang positif dengan skor > 3 4. Sebaliknya pada responden yang berusia 40 tahun kebawah ada yang memiliki konsep diri negatif, dan mayoritas mempunyai konsep diri dengan skor.> Konsep Diri Berdasarkan Masa Kerja Informasi ini perlu di kumpulkan untuk mengetahui bagaimana konsep diri responden di lihat dari masa kerjanya, berdasarkan katagori yang telah ditentukan.

8 53 Tabel Konsep Diri Berdasarkan Masa Kerja Perawat RSUD Kabupaten Lumajang MASA SKOR KONSEP DIRI JUMLAH KERJA > 1-2 > 2 3 > 3-4 < 1 tahun 0 6 ( 54,5 % ) 5 ( 45,4 % ) 11 ( 100 % ) 1 5 tahun 1 ( 3,4 % ) 24 ( 82,8 % ) 4 ( 13,8 % ) 29 ( 100 % ) 6 10 tahun 1 ( 3,7 % ) 20 ( 74,1 % ) 6 ( 22,2 % ) 27 ( 100 % ) tahun 1 ( 5,3 % ) 11 ( 37,9 % ) 7 ( 36,8 % ) 19 ( 100 % ) tahun 0 1 ( 50 % ) 1 ( 50 % ) 2 ( 100 % ) tahun 0 3 ( 37,5 % ) 5 ( 62,5 % ) 8 ( 100 % ) tahun 0 1 ( 20 % ) 4 ( 80 % ) 5 ( 100 % ) > 35 tahun 0 1 ( 100 % ) 0 1 ( 100 % ) Dari tabel diatas dapat kita ketahui responden yang mempunyai masa kerja diatas 15 tahun tidak ada yang mempunyai konsep diri yang negati, dan sebagian besar mempunyai skor konsep diri > 3 4, sedang pada responden dengan masa kerja di bawah 15 tahun ada yang mempunyai konsep diri negatif, dan mayoritas mempunyai konsep diri dengan skor.> Konsep Diri Berdasarkan Status Kepegawaian Informasi ini dikumpulkan untuk melihat bagaimana konsep diri responden berdasarkan status kepegawaian, apakah ada perbedaan konsep diri antara perawat yang Pegawai Negeri Sipil dan yang Non Pegawai Negeri Sipil. Tabel Konsep Diri Berdasarkan Status Kepegawaian STATUS SKOR KONSEP DIRI JUMLAH KEPEGAWAIAN > 1 2 > 2 3 > 3-4 PNS 1 ( 2 % ) 29 ( 58 % ) 20 ( ( 40 % ) 50 ( 100 % ) NON PNS 2 ( 3,8 % ) 38 ( 73,1 % ) 12 ( 23,1 % ) 52 ( 100 % ) Dari tabel 5.10 tampak,konsep diri antara perawat dengan status Pegawai Negeri Sipil ( PNS ) dan perawat dengan status Non Pegawai Negeri ( Non PNS ) mempunyai skor konsep diri yang distribusi datanya hampir sama, dimana antara

9 54 perawat PNS dan Non PNS sama sama mempunya konsep diri yang negatif, dan mayoritas mempunyai skor > Faktor Keturunan Keluarga Yang Bekerja di Lingkup Kesehatan Informasi ini diperlukan untuk mengetahui apakah ada faktor keturunan keluarga yang bekerja di lingkup kesehatan, baik pada bagian pelayanan kesehatan atau bagian administrasi / penunjang pelayanan kesehatan. Tabel 5.8. Tabel Faktor Keturunan Keluarga yang Bekerja di Lingkup Kesehatan pada Perawat RSUD Kabupaten Lumajang FAKTOR KETURUNAN JUMLAH % Ada 52 50,98 Tidak Ada 50 49,02 Berdasarkan data diatas ( 50,98 % ) tenaga perawat memiliki keluarga atau keturunan yang bekerja di lingkup kesehatan, sedangkan ( 49,02 % ) tidak memiliki keluarga yang bekerja di bidang kesehatan. Di sini tampak perawat yang memiliki keluarga atau keturunan yang bekerja di lingkup kesehatan lebih banyak dibandingkan dengan yang tidak bekerja di lingkup kesehatan Persepsi Terhadap Gaji yang Diterima Tiap Bulan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pandangan perawat terhadap gaji yang diterima tiap bulan. Tabel 5.9. Persepsi Terhadap Gaji yang Diterima Tiap Bulan pada Perawat RSUD Kabupaten Lumajang PERSEPSI GAJI JUMLAH % Positif 38 37,25 Negatif 64 62,74

10 55 Dari tabel diatas diperoleh hasil, sebagian besar tenaga perawat di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Lumajang memiliki persepsi yang negatif terhadap gaji yang diterima tiap bulan ( 63,73 % ), dan ( 36,27 % ) mempunyai persepsi yang positif terhadap gaji yang diterima tiap bulan Frekuensi Konsep Diri, Faktor Keturunan, Dan Persepsi Terhadap Gaji Informasi ini mengenai hasil keseluruhan variabel baik konsep diri, faktor keturunan, dan persepsi terhadap gaji yang diterima oleh tenaga perawat di RSUD Kabupaten Lumajang Tabel Frekuensi antara Konsep Diri, Faktor Keturunan, dan Persepsi Terhadap Gaji. NO KONSEP FAKTOR PERSEPSI JUMLAH % DIRI KETURUNAN GAJI , , , , ,9 Dari tabel tampak ( 35,3 % ) perawat memiliki konsep diri yang positif, faktor keturunan negatif, dan persepsi terhadap gaji negatif. ( 26,5 % ) memiliki konsep diri yang positif, faktor keturunan positif, dan persepsi gaji positif. (24,5 % ) memiliki konsep diri positif, faktor keturunan negatif, dan persepsi gaji positif. ( 10,8 % ) memiliki konsep diri positif, faktor keturunan positif, dan persepsi terhadap gaji negatif. ( 2,9 % ) memiliki konsep diri negatif, faktor keturunan negatif, dan persepsi terhadap gaji juga negatif.

11 Analisis Hubungan Antara Konsep Diri, Faktor Keturunan, dan Persepsi Terhadap Gaji Yang Diterima. Pelitian ini untuk mendapat informasi bagaimana hubungan ketiga variabel, kosep diri, faktor keturunan, dan persepsi terhadap gaji pada perawat di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Lumajang. Tabel Analisis Hubungan antara Konsep Diri, Faktor Keturunan, dan Persepsi terhadap Gaji JUMLAH Dari hasil analisis uji statisti dengan Chi Kuadrat ( Tiga Dimensi ) dengan pendekatan teoritik dan logika di peroleh hasil X² hitung > X² tabel. Hasil X² hitung secara teoritik 494,96 > X² tabel 9,488, sedangkan X² hitung dengan pendekatan logika 68,125 > X² tabel 3,841 dengan taraf signifikan 0,05 yang berarti ada hubungan yang bermakna antara konsep diri, faktor keturunan, dan persepsi terhadap gaji.

12 Analisis Data Secara Deduksi Untuk Konsep Diri, Faktor Keturunan, dan Persepsi Terhadap Gaji. Konsep diri mempunyai peran yang sangat penting dalam mempengaruhi kinerja seorang karyawan, karena konsep diri merupakan dasar bagaimana penilaian / pandangan pekerja terhadap pekerjaannya. Hubungan antara konsep diri, faktor keturunan, dan persepsi terhadap gaji yang diterima tiap bulan dapat kita lihat dari bagan berikut : Konsep Diri Faktor Keturunan Persepsi Terhadap Gaji - Konsep diri ada hubungannya dengan faktor keturunan, karena konsep diri merupakan produk dari interaksi bakat bakat yang diwariskan, penyusunan saraf dan endokrin, kesempatan untuk memainkan bermacam macam peranan dan evaluasi mengenai sejauh mana hasil dari proses memainkan peranan memenuhi persetujuan dari para pengamat dan teman-teman (Burns, 1993.hal 338). - Dengan adanya konsep diri yang positif terhadap pekerjaan, maka akan mempengaruhi persepsi individu terhadap gaji yang diterima. Individu tidak akan memandang pekerjaan dari sudut gaji semata, tetapi kepuasan untuk menyalurkan dorongan / kepuasan diri itu lebih penting. - Dari konsep di atas dapat disimpulkan bahwa konsep diri seseorang dipengaruhi oleh faktor keturunan, dan dari konsep diri akan mempengaruhi persepsi individu terhadap gaji yang diterima tiap bulan.

13 58

BAB 6 PEMBAHASAN. Dalam bab ini akan dibahas mengenai hasil penelitian yang ditinjau secara

BAB 6 PEMBAHASAN. Dalam bab ini akan dibahas mengenai hasil penelitian yang ditinjau secara 58 BAB 6 PEMBAHASAN Dalam bab ini akan dibahas mengenai hasil penelitian yang ditinjau secara teoritis dan ilmiah. 6.1. Konsep Diri Dari hasil penelitian didapatkan mayoritas responden ( 97,06 % ) mempunyai

Lebih terperinci

BAB 4 METODE PENELITIAN. Di dalam bab ini berisi tentang jenis penelitian, lokasi penelitian, variabel

BAB 4 METODE PENELITIAN. Di dalam bab ini berisi tentang jenis penelitian, lokasi penelitian, variabel BAB 4 METODE PENELITIAN Di dalam bab ini berisi tentang jenis penelitian, lokasi penelitian, variabel penelitian, definisi operasional, populasi dan sampel penelitian, metode dan alat pengumpul data, rencana

Lebih terperinci

Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Tenaga Kerja bagi Karyawan PT. Gelatik Supra cabang Kota Medan DAFTAR KUESIONER (ANGKET)

Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Tenaga Kerja bagi Karyawan PT. Gelatik Supra cabang Kota Medan DAFTAR KUESIONER (ANGKET) Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Tenaga Kerja bagi Karyawan PT. Gelatik Supra cabang Kota Medan DAFTAR KUESIONER (ANGKET) Petunjuk pengisian: 1. Bacalah dengan teliti setiap pertanyaan dan seluruh pilihan

Lebih terperinci

KUISIONER PENELITIAN

KUISIONER PENELITIAN KUISIONER PENELITIAN Data Umum 1. Nama : 2. Jenis Kelamin : 3. Umur : 4. Lama Bekerja : 5. Pendidikan Terakhir : 1. SLTP 2. SLTA Sederajat 3. Diploma Tiga (D3) 4. Strata Satu (S1) 5. Strata Dua (S2) 6.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat. Sejalan dengan hal tersebut, pelayanan keperawatan mempunyai

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat. Sejalan dengan hal tersebut, pelayanan keperawatan mempunyai 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Rumah sakit sebagai salah satu jaringan pelayanan kesehatan memiliki peran strategis dalam penyediaan dan pengembangan sumber daya kesehatan yang diharapakan dapat

Lebih terperinci

BAB IV PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN PENELITIAN

BAB IV PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN PENELITIAN BAB IV PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN PENELITIAN A. Orientasi Kancah Penelitian Subyek yang diteliti pada penelitian ini adalah istri (wanita) pada pasangan suami istri yang terikat dalam perkawinan. Istri

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI KERJA PEGAWAI TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DI KELURAHAN TITI RANTAI KECAMATAN MEDAN BARU

PENGARUH MOTIVASI KERJA PEGAWAI TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DI KELURAHAN TITI RANTAI KECAMATAN MEDAN BARU PENGARUH MOTIVASI KERJA PEGAWAI TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DI KELURAHAN TITI RANTAI KECAMATAN MEDAN BARU A. Petunjuk Pengisian. 1. Berilah tanda silang (x) pada jawaban yang sesuai dengan pendapat

Lebih terperinci

Lampiran 1 Kuesioner Penelitian. Pengaruh Brand Image, Kualitas Layanan Terhadap Kepuasan Pelanggan

Lampiran 1 Kuesioner Penelitian. Pengaruh Brand Image, Kualitas Layanan Terhadap Kepuasan Pelanggan 107 Lampiran 1 Kuesioner Penelitian Survei Loyalitas Pelanggan Pengaruh Brand Image, Kualitas Layanan Terhadap Kepuasan Pelanggan serta Dampaknya Pada Loyalitas Pelanggan Giant (hypermarket) di Wilayah

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI MANAJEMEN PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2006 KUESIONER

PROGRAM STUDI MANAJEMEN PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2006 KUESIONER 142 Lampiran 1 KUESIONER Petunjuk Pengisian Kuesioner: = Mohon diisi titik-titik sesuai dengan pertanyaan yang tersedia (Untuk Identitas Responden). Mohon diberi tanda silang ( X ) pada pilihan tanggapan

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN

BAB V HASIL PENELITIAN BAB V HASIL PENELITIAN Bab ini menjelaskan hasil penelitian tentang faktor-faktor yang mempengaruhi dukungan keluarga dalam perawatan klien Skizofrenia di Poliklinik Jiwa Puskesmas Kumun Kota Sungai Penuh

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Data dalam penelitian ini diperoleh dari hasil penyebaran kuesioner kepada subyek dengan menggunakan teknik cluster sampling. Jumlah kuesioner

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS HASIL Gambaran umum responden. bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai identitas responden.

BAB 4 ANALISIS HASIL Gambaran umum responden. bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai identitas responden. BAB 4 ANALISIS HASIL 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Gambaran umum responden Responden dalam penelitian ini adalah anggota dari organisasi nonprofit yang berjumlah 40 orang. Pada bab ini akan dijelaskan tentang

Lebih terperinci

BAB V DESKRIPSI DATA KARAKTERISTIK PENDENGAR, PENGGUNAAN MEDIA RADIO, DAN KESENJANGAN KEPUASAN (GRATIFICATION DISCREPANCY)

BAB V DESKRIPSI DATA KARAKTERISTIK PENDENGAR, PENGGUNAAN MEDIA RADIO, DAN KESENJANGAN KEPUASAN (GRATIFICATION DISCREPANCY) BAB V DESKRIPSI DATA KARAKTERISTIK PENDENGAR, PENGGUNAAN MEDIA RADIO, DAN KESENJANGAN KEPUASAN (GRATIFICATION DISCREPANCY) 5.1 Karakteristik Karakteristik pendengar merupakan salah satu faktor yang diduga

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Penelitian ini berjudul Studi deskriptif mengenai tingkat kematangan bawahan pada pramugara PT X Bandung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran mengenai tingkat kematangan

Lebih terperinci

5. HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN

5. HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN 5. HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN Pada bab ini peneliti menjelaskan mengenai hasil penelitian yang diperoleh dan akan diuraikan ke dalam gambaran subjek, analisis data dan interpretasi hasil penelitian.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subjek Penelitian Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai data-data deskriptif yang diperoleh dari responden. Data deskriptif yang menggambarkan

Lebih terperinci

Jurnal Keperawatan, Volume XII, No. 2, Oktober 2016 ISSN

Jurnal Keperawatan, Volume XII, No. 2, Oktober 2016 ISSN PENELITIAN HUBUNGAN PRODUKTIFITAS PERAWAT DENGAN PENDOKUMENTASIAN BERKAS REKAM MEDIS DI RUMAH SAKIT Maria Lily Hozana*, Gustop Amatiria** *Perawat RS Panti Secanti Gisting **Dosen Jurusan Keperawatan Poltekkes

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Penelitian ini berjudul hubungan antara persepsi tentang kualitas pelayanan dan loyalitas pengguna jasa kereta api argo gede di Bandung. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran hubungan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Responden dalam penelitian ini adalah masyarakat yang tinggal di Desa

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Responden dalam penelitian ini adalah masyarakat yang tinggal di Desa BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil 1. Gambaran Umum Subyek Penelitian Responden dalam penelitian ini adalah masyarakat yang tinggal di Desa Dirgahayu Kecamatan Pulau Laut Utara Kabupaten Kotabaru. Penelitian

Lebih terperinci

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 102 TAHUN 2000 TENTANG PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN PRESIDEN NOMOR 199 TAHUN 1998 TENTANG TUNJANGAN DOSEN

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 102 TAHUN 2000 TENTANG PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN PRESIDEN NOMOR 199 TAHUN 1998 TENTANG TUNJANGAN DOSEN KEPUTUSAN PRESIDEN NOMOR 102 TAHUN 2000 TENTANG PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN PRESIDEN NOMOR 199 TAHUN 1998 TENTANG TUNJANGAN DOSEN Menimbang : bahwa tunjangan dosen perguruan tinggi sebagaimana ditetapkan

Lebih terperinci

INSTRUMEN PENELITIAN Variabel Dimensi Indikator Instrumen Kompensasi (Variabel X)

INSTRUMEN PENELITIAN Variabel Dimensi Indikator Instrumen Kompensasi (Variabel X) INSTRUMEN PENELITIAN Variabel Dimensi Indikator Instrumen Kompensasi 1. Tingkat keefektifan gaji Tingkat keefektifan gaji yang diterima (Variabel X) yang diterima memenuhi Bapak/Ibu guru memenuhi kebutuhan

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN UNTUK PESERTA JAMSOSTEK

KUESIONER PENELITIAN UNTUK PESERTA JAMSOSTEK Lampiran 3 KUESIONER PENELITIAN UNTUK PESERTA JAMSOSTEK ANALISIS PENGARUH KRISIS FINANSIAL DAN PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA TERHADAP KLAIM JAMINAN HARI TUA PADA PT. JAMSOSTEK (PERSERO) CABANG TANJUNG MORAWA

Lebih terperinci

ANALISIS PENGELOMPOKAN KARYAWAN KERJA KARYAWAN DI RSU ANWAR MEDIKA

ANALISIS PENGELOMPOKAN KARYAWAN KERJA KARYAWAN DI RSU ANWAR MEDIKA ANALISIS PENGELOMPOKAN KARYAWAN BERDASARKAN FAKTOR-FAKTOR KEPUASAN KERJA KARYAWAN DI RSU ANWAR MEDIKA Oleh : Ummi Zuhara (1307 030 013) Dosen pembimbing : Dra. Destri Susilaningrum, M. Si Kesehatan harta

Lebih terperinci

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 102 TAHUN 2000 TENTANG PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN PRESIDEN NOMOR 199 TAHUN 1998 TENTANG TUNJANGAN HAKIM

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 102 TAHUN 2000 TENTANG PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN PRESIDEN NOMOR 199 TAHUN 1998 TENTANG TUNJANGAN HAKIM KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 102 TAHUN 2000 TENTANG PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN PRESIDEN NOMOR 199 TAHUN 1998 TENTANG TUNJANGAN HAKIM PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa tunjangan

Lebih terperinci

DATA DEMOGRAFI RESPONDEN

DATA DEMOGRAFI RESPONDEN 53 DATA DEMOGRAFI RESPONDEN No. Responden Umur Pendidikan Pekerjaan Jenis Kelamin Pendapatan / bulan Kepatuhan 1 60 Tidak sekolah Petani Perempuan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Ruangan Bedah Atau G2 mampu menampung klien sampai 35 Klien yang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Ruangan Bedah Atau G2 mampu menampung klien sampai 35 Klien yang BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian Ruangan Bedah Atau G2 mampu menampung klien sampai 35 Klien yang terdiri dari ruangan kelas 1 dimana ruanganya

Lebih terperinci

HASIL DAN PEMBAHASAN. identitas responden dalam penelitian ini. Identitas responden yang menjadi sampel

HASIL DAN PEMBAHASAN. identitas responden dalam penelitian ini. Identitas responden yang menjadi sampel IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Identitas Responden Deskripsi karakteristik responden dapat memberikan gambaran mengenai identitas responden dalam penelitian ini. Identitas responden yang menjadi

Lebih terperinci

ABSTRAK. professional mempunyai hasil Chi-kuadrat hitung = dan Chi-kuadrat tabel = jadi H

ABSTRAK. professional mempunyai hasil Chi-kuadrat hitung = dan Chi-kuadrat tabel = jadi H ABSTRAK Berkarir di Kantor Akuntan Publik merupakan karir yang sangat menjanjikan karena diharga secara finansial. Karir sebagai akuntan publik memberikan tantangan intelektual dan pengalaman belajar sehingga

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Ulrich dalam Novliadin (2007) mengungkapkan bahwa, Kunci sukses

BAB I PENDAHULUAN. Ulrich dalam Novliadin (2007) mengungkapkan bahwa, Kunci sukses 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Ulrich dalam Novliadin (2007) mengungkapkan bahwa, Kunci sukses sebuah perubahan adalah pada sumber daya manusia yaitu sebagai inisiator dan agen perubahan

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah motivasi memengaruhi komitmen

BAB V PENUTUP. Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah motivasi memengaruhi komitmen BAB V PENUTUP 5.1 Simpulan Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah motivasi memengaruhi komitmen organisasional afektif secara positif. Temuan studi ini menunjukkan bahwa motivasi ekstrinsik dan

Lebih terperinci

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Instansi 4.1.1 Sejarah Rumah Sakit Umum Daerah Ciawi Rumah Sakit Umum Daerah Ciawi (RSUD) Kabupaten Bogor pada awalnya merupakan Puskesmas dengan tempat perawatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pelayanan kesehatan dasar tersebut (Depkes, 2009). yang meliputi pelayanan: curative (pengobatan), preventive (upaya

BAB I PENDAHULUAN. pelayanan kesehatan dasar tersebut (Depkes, 2009). yang meliputi pelayanan: curative (pengobatan), preventive (upaya BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Puskesmas adalah sarana pelayanan kesehatan dasar yang sangat penting di Indonesia. Puskesmas merupakan kesatuan organisasi fungsional yang menyelenggarakan upaya kesehatan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Syarat Rumah Sehat secara deskriptif sesuai dengan tujuan penelitian.

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Syarat Rumah Sehat secara deskriptif sesuai dengan tujuan penelitian. BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini peneliti akan menyajikan hasil dan pembahasan dari pengumpulan data lembar isian dengan judul Pengetahuan Masyarakat Tentang Syarat Rumah Sehat secara

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. kinerja individu dalam organisasi. Setiap individu dalam organisasi, ditentukan oleh masing-masing lingkungannya yang memang berbeda.

I. PENDAHULUAN. kinerja individu dalam organisasi. Setiap individu dalam organisasi, ditentukan oleh masing-masing lingkungannya yang memang berbeda. I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Karakter individu dengan karakter organisasi menimbulkan bentuk interaksi kinerja individu dalam organisasi. Setiap individu dalam organisasi, semuanya akan berperilaku

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI KERJA DENGAN KINERJA PEGAWAI KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA WILAYAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI KERJA DENGAN KINERJA PEGAWAI KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA WILAYAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI KERJA DENGAN KINERJA PEGAWAI KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA WILAYAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR Armayanti Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda Program Studi Psikologi ABSTRAK

Lebih terperinci

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, NOMOR 69 TAHUN 2003 TENTANG TUNJANGAN JABATAN FUNGSIONAL PENGAWAS PERIKANAN, PENGENDALI HAMA DAN PENYAKIT IKAN, DAN PENGAWAS BENIH IKAN Menimbang : bahwa dalam rangka meningkatkan mutu, prestasi, pengabdian,

Lebih terperinci

4. HASIL DAN ANALISIS HASIL

4. HASIL DAN ANALISIS HASIL 4. HASIL DAN ANALISIS HASIL Pada bab ini, peneliti akan menguraikan hasil yang diperolah dari penelitian. Hasil ini penelitian diperoleh berdasarkan pengolahan data kuesioner dengan menggunakan program

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Uraian berikut berisi hasil dari pengujian (try-out) dari kuesioner dalam penelitian

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Uraian berikut berisi hasil dari pengujian (try-out) dari kuesioner dalam penelitian BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil 4.1.1 Hasil Pengujian Kuesioner Penelitian Uraian berikut berisi hasil dari pengujian (try-out) dari kuesioner dalam penelitian ini. Pengujian ini meliputi analisis

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terpadu kepada masyarakat dalam upaya untuk mengatasi masalah kesehatan serta

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terpadu kepada masyarakat dalam upaya untuk mengatasi masalah kesehatan serta BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian Puskesmas Tilote sebagai salah satu pelayanan dasar dan terdepan di Kecamatan Tilango memberikan pelayanan rawat jaan dan rawat

Lebih terperinci

DATA DIRI. 2. Fakultas/ Bagian/ Unit : 3. Jenis kelamin* : Laki-laki / Perempuan. 4. Masa kerja :..th

DATA DIRI. 2. Fakultas/ Bagian/ Unit : 3. Jenis kelamin* : Laki-laki / Perempuan. 4. Masa kerja :..th Bapak/ Ibu yang terhormat, Saya sangat berterima kasih atas kesediaan Bapak/ Ibu meluangkan waktu untuk mengisi skala ini. Adapun penelitian yang saya lakukan mengenai situasi dalam bekerja yang di kaji

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh gambaran mengenai kepuasan kerja pada pekerja golongan madya fungsi Jasa Pemeliharaan Kilang (JPK) PT X Cilacap. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan

Lebih terperinci

A. Pengantar. B. Metodologi Survey. C. Karakteristik Responden. C.1. Usia Responden

A. Pengantar. B. Metodologi Survey. C. Karakteristik Responden. C.1. Usia Responden Daftar Isi Daftar Isi... 2 A. Pengantar... 3 B. Metodologi Survey... 3 C. Karakteristik Responden... 3 C.1. Usia Responden... 3 C.2. Jenis Kelamin Responden... 4 C.3. Tingkat Pendidikan Responden... 5

Lebih terperinci

KUESIONER. Bagian ini menyatakan tentang identitas responden Nama : Jenis Kelamin : Asal Universitas : Jurusan : Semester : No Mata Kuliah Sudah Belum

KUESIONER. Bagian ini menyatakan tentang identitas responden Nama : Jenis Kelamin : Asal Universitas : Jurusan : Semester : No Mata Kuliah Sudah Belum Lampiran 1. Kuesioner Penelitian KUESIONER Bagian A Bagian ini menyatakan tentang identitas responden Nama : Jenis Kelamin : Asal Universitas : Jurusan : Semester : No Mata Kuliah Sudah Belum 1 Pemeriksaan

Lebih terperinci

BAB 4. Hasil dan Pembahasan. Profil responden disajikan untuk memberikan gambaran dan juga analisa

BAB 4. Hasil dan Pembahasan. Profil responden disajikan untuk memberikan gambaran dan juga analisa 33 BAB 4 Hasil dan Pembahasan 4.1 Profil Responden Profil responden disajikan untuk memberikan gambaran dan juga analisa tentang profil data responden yang mencakup tentang jenis kelamin, umur, lama kerja,

Lebih terperinci

BAB IV METODOLOGI RISET

BAB IV METODOLOGI RISET BAB IV METODOLOGI RISET 4.. Objek Riset Objek penelitian ini dilakukan LPP TVRI Kantor Pusat yang beralamat di Jalan Gerbang Pemuda, Senayan Jakarta selama kurang lebih 4 bulan mulai bulan Oktober 20 sampai

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN. Pemilihan Pondok Pesantren Modern Purposive. Santri telah tinggal 1 tahun di pondok pesantren. Laki-laki. Perempuan.

METODE PENELITIAN. Pemilihan Pondok Pesantren Modern Purposive. Santri telah tinggal 1 tahun di pondok pesantren. Laki-laki. Perempuan. 27 METODE PENELITIAN Desain, Tempat, dan Waktu Desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional study yaitu penelitian yang dilakukan dalam satu waktu. Pemilihan tempat dilakukan secara sengaja

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN Kriteria Responden Penelitian. dahulu agar responden yang terpilih benar-benar mengenal organisasi

BAB IV HASIL PENELITIAN Kriteria Responden Penelitian. dahulu agar responden yang terpilih benar-benar mengenal organisasi BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1. Responden Penelitian 4.1.1. Kriteria Responden Penelitian Dalam penelitian ini criteria responden harus ditetapkan terlebih dahulu agar responden yang terpilih benar-benar

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISA HASIL. Tabel 4.1 Gambaran Subjek Penelitian Berdasarkan Jenis Kelamin Jenis Kelamin Frekuensi Persentase.

BAB 4 ANALISA HASIL. Tabel 4.1 Gambaran Subjek Penelitian Berdasarkan Jenis Kelamin Jenis Kelamin Frekuensi Persentase. BAB 4 ANALISA HASIL 4.1 Gambaran Umum Subjek Penelitian Subjek penelitian pada penelitian ini adalah karyawan PT Binayasa Putra Batara. Sampel terdiri dari pria ataupun wanita, berpendidikan minimal SMA,

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN LAMA WAKTU TANGGAP PERAWAT PADA PENANGANAN ASMA DI INSTALASI GAWAT DARURAT RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN LAMA WAKTU TANGGAP PERAWAT PADA PENANGANAN ASMA DI INSTALASI GAWAT DARURAT RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN LAMA WAKTU TANGGAP PERAWAT PADA PENANGANAN ASMA DI INSTALASI GAWAT DARURAT RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL Nazwar Hamdani Rahil INTISARI Latar Belakang : Kecenderungan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. pelatihan dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja karyawan Kantor Pos Regional

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. pelatihan dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja karyawan Kantor Pos Regional BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan menggunakan analisis deskriptif dan verifikatif dengan menggunakan analisis regresi berganda antara pelatihan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 40 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Identitas Responden Sebelumnya akan dijelaskan dahulu karakteristik responden yang meliputi usia, jumlah anak yang dimiliki, dan pendidikan terakhir.

Lebih terperinci

SIKAP PETANI TERHADAP KONVERSI LAHAN PERTANIAN

SIKAP PETANI TERHADAP KONVERSI LAHAN PERTANIAN 55 SIKAP PETANI TERHADAP KONVERSI LAHAN PERTANIAN terhadap konversi lahan adalah penilaian positif atau negatif yang diberikan oleh petani terhadap adanya konversi lahan pertanian yang ada di Desa Cihideung

Lebih terperinci

KEPPRES 102/2000, PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN PRESIDEN NOMOR 199 TAHUN 1998 TENTANG TUNJANGAN HAKIM

KEPPRES 102/2000, PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN PRESIDEN NOMOR 199 TAHUN 1998 TENTANG TUNJANGAN HAKIM Copyright (C) 2000 BPHN KEPPRES 102/2000, PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN PRESIDEN NOMOR 199 TAHUN 1998 TENTANG TUNJANGAN HAKIM *49842 KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA (KEPPRES) NOMOR 102 TAHUN 2000 (102/2000)

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, observasional dengan

III. METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, observasional dengan III. METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, observasional dengan pendekatan cross sectional yaitu dengan variabel independen dan dependen dinilai sekaligus

Lebih terperinci

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. distribusi responden berdasarkan karakteristik tersebut di atas.

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. distribusi responden berdasarkan karakteristik tersebut di atas. BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Responden Dalam bagian gambaran umum responden ini akan disampaikan deskripsi mengenai responden. Gambaran umum responden meliputi jenis kelamin,

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BADAN PERTANAHAN NASIONAL KOTA MEDAN

KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BADAN PERTANAHAN NASIONAL KOTA MEDAN Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BADAN PERTANAHAN NASIONAL KOTA MEDAN Responden yang terhormat Bersama ini saya mohon kesediaan Bapak/ Ibu untuk mengisi

Lebih terperinci

HUBUNGAN KEPUASAN PASIEN DENGAN MINAT PASIEN DALAM PEMANFAATAN ULANG PELAYANAN KESEHATAN PADA PRAKTEK DOKTER KELUARGA

HUBUNGAN KEPUASAN PASIEN DENGAN MINAT PASIEN DALAM PEMANFAATAN ULANG PELAYANAN KESEHATAN PADA PRAKTEK DOKTER KELUARGA HUBUNGAN KEPUASAN PASIEN DENGAN MINAT PASIEN DALAM PEMANFAATAN ULANG PELAYANAN KESEHATAN PADA PRAKTEK DOKTER KELUARGA Merry Tiyas Anggraini, Afiana Rohmani Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

BAB VII PENUTUP. disesuaikan dengan tujuan khusus pada penelitian. Berikut penjelasannya: 1. Karakteristik Perawat di RSUD Petala Bumi Tahun 2016

BAB VII PENUTUP. disesuaikan dengan tujuan khusus pada penelitian. Berikut penjelasannya: 1. Karakteristik Perawat di RSUD Petala Bumi Tahun 2016 BAB VII PENUTUP Bab ini menjelaskan kesimpulan temuan penelitian yang telah dilakukan dan saran terkait hasil temuan tersebut. Kesimpulan dan saran yang peneliti sampaikan disesuaikan dengan tujuan khusus

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dimensi yang dominan. Berikut adalah kesimpulannya : Kecamatan Ngamprah Kabupaten Bandung Barat :

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dimensi yang dominan. Berikut adalah kesimpulannya : Kecamatan Ngamprah Kabupaten Bandung Barat : BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Setelah melakukan penelitian untuk melihat gambaran penyesuaian diri terhadap pasangan pada remaja, maka dapat ditarik kesimpulan yang dilihat dari profil umum

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Responden Sampel dalam penelitian ini yaitu sampel total atau seluruh populasi menjadi sampel yang terdiri dari 63 orang guru SD penerima tunjangan

Lebih terperinci

Ada beberapa hal yang menjadi alasan peneliti yaitu : a) Peneliti melihat para responden dihadapi dengan tugas dan tanggung jawab sebagai perawat

Ada beberapa hal yang menjadi alasan peneliti yaitu : a) Peneliti melihat para responden dihadapi dengan tugas dan tanggung jawab sebagai perawat BAB V KESIMPULAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan sebagaimana telah diuraikan pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan sebagai berikut: 1) Konflik pekerjaan-keluarga berpengaruh

Lebih terperinci

ABSTRAK McClelland (1953) Ken & Kate Back (1982)

ABSTRAK McClelland (1953) Ken & Kate Back (1982) ABSTRAK Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara motif berprestasi dan perilaku asertif pada mahasiswa Fakultas Psikologi angkatan 2002 Universitas X Bandung. Penelitian

Lebih terperinci

Pertanyaan Quesioner Kepuasan Karyawan Tanggapan Kepuasan Karyawan (Dalam Aries Fariztian, 2005) No Daftar Pertanyaan Motivasi untuk

Pertanyaan Quesioner Kepuasan Karyawan Tanggapan Kepuasan Karyawan (Dalam Aries Fariztian, 2005) No Daftar Pertanyaan Motivasi untuk Pertanyaan Quesioner Kepuasan Karyawan Tanggapan Kepuasan Karyawan (Dalam Aries Fariztian, 2005) No Daftar Pertanyaan 1 2 3 4 5 Motivasi untuk bekerja 1 Bagaimana kepuasan anda mengenai pengahargaan prestasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini. memberikan pengaruh dan dorongan yang besar terhadap bidang pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini. memberikan pengaruh dan dorongan yang besar terhadap bidang pendidikan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini memberikan pengaruh dan dorongan yang besar terhadap bidang pendidikan agar tetap berguna bagi masyarakat.

Lebih terperinci

Dalam peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan, yang dimaksud. dengan guru honorer adalah pegawai non PNS Departemen Pendidikan Nasional

Dalam peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan, yang dimaksud. dengan guru honorer adalah pegawai non PNS Departemen Pendidikan Nasional LAMPIRAN 1 Lampiran 1 Guru Honorer 1 Pengertian Guru Honorer Dalam peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan, yang dimaksud dengan guru honorer adalah pegawai non PNS Departemen Pendidikan Nasional yang

Lebih terperinci

PERANAN APOTEKER DALAM PEMBERIAN INFORMASI OBAT DI INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH HAJI ANDI SULTHAN DAENG RADJA KABUPATEN BULUKUMBA

PERANAN APOTEKER DALAM PEMBERIAN INFORMASI OBAT DI INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH HAJI ANDI SULTHAN DAENG RADJA KABUPATEN BULUKUMBA PERANAN APOTEKER DALAM PEMBERIAN INFORMASI OBAT DI INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH HAJI ANDI SULTHAN DAENG RADJA KABUPATEN BULUKUMBA Santi Sinala *) *) Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes RI Makassar

Lebih terperinci

2013, No.60 2 diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian

2013, No.60 2 diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian No.60, 2013 LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA APBN. KEUANGAN. PNS. Janda/Duda. Pensiun Pokok. Pencabutan. PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25 TAHUN 2013 TENTANG PENETAPAN PENSIUN POKOK PENSIUNAN

Lebih terperinci

PENDAHULUAN Latar Belakang

PENDAHULUAN Latar Belakang 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Pernikahan adalah salah satu proses penting dalam kehidupan sosial manusia. Pernikahan merupakan kunci bagi individu untuk memasuki dunia keluarga, yang di dalamnya terdapat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN. Pada bab ini akan diuraikan hasil dan pembahasan penelitian

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN. Pada bab ini akan diuraikan hasil dan pembahasan penelitian 73 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN Pada bab ini akan diuraikan hasil dan pembahasan penelitian tentang Hubungan komunikasi terapeutik perawat dengan tingkat kecemasan anggota keluarga pada pasien

Lebih terperinci

LAMPIRAN - LAMPIRAN. Lampiran 1. Struktur Organisasi RSUD Pasar Rebo. Lampiran 2. Kuesioner yang Digunakan untuk Kepuasan Pelanggan dan

LAMPIRAN - LAMPIRAN. Lampiran 1. Struktur Organisasi RSUD Pasar Rebo. Lampiran 2. Kuesioner yang Digunakan untuk Kepuasan Pelanggan dan LAMPIRAN - LAMPIRAN Lampiran 1. Struktur Organisasi RSUD Pasar Rebo Lampiran 2. Kuesioner yang Digunakan untuk Kean Pelanggan dan Karyawan Lampiran 3. Hasil Olahan Statistik Deskriptif dengan SPSS untuk

Lebih terperinci

KUESIONER. IDENTITAS RESPONDEN Berilah tanda silang (x) pada pilihan yang sesuai identitas Anda. * = pilih, salah satu 1.

KUESIONER. IDENTITAS RESPONDEN Berilah tanda silang (x) pada pilihan yang sesuai identitas Anda. * = pilih, salah satu 1. KUESIONER IDENTITAS RESPONDEN Berilah tanda silang (x) pada pilihan yang sesuai identitas Anda. * = pilih, salah satu Nama Responden = Jenis Kelamin* = Laki-laki Perempuan Usia* = < 30 tahun 31 40 tahun

Lebih terperinci

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Copyright (C) 2000 BPHN KEPPRES 68/2003, TUNJANGAN JABATAN FUNGSIONAL TEKNIK PENGAIRAN, TEKNIK JALAN DAN JEMBATAN, TEKNIK TATA BANGUNAN DAN PERUMAHAN, DAN TEKNIK PENYEHATAN LINGKUNGAN *51039 KEPUTUSAN

Lebih terperinci

Bab V. Simpulan, Diskusi, Saran

Bab V. Simpulan, Diskusi, Saran Bab V Simpulan, Diskusi, Saran 3.1 Simpulan Berdasarkan hasil penelitian ini, diperoleh bahwa gaya kepemimpinan transaksional dan gaya kepemimpinan transformasional tidak memengaruhi secara signifikan

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN. sekarang, yang dilakukan dengan langkah-langkah pengumpulan, klasifikasi, dan

METODE PENELITIAN. sekarang, yang dilakukan dengan langkah-langkah pengumpulan, klasifikasi, dan 19 III. METODE PENELITIAN A. Metodologi Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Metode deskriptif menurut Mohamad Ali (1985 : 20) adalah : Metode yang

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Penelitian yang berjudul Survey Mengenai Kualitas Pelayanan Klinik Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat (JPKM) di Rumah Sakit X ini bertujuan untuk memperoleh gambaran mengenai tingkat kualitas

Lebih terperinci

No. Responden : Universitas Sumatera Utara

No. Responden : Universitas Sumatera Utara 88 KUSIONER PENELITIAN PENGARUH MOTIVASI DENGAN KINERJA PERAWAT DI INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) DJASAMEN SARAGIH KOTA PEMATANGSIANTAR TAHUN 2016 No. Responden : IDENTITAS RESPONDEN

Lebih terperinci

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

DAFTAR RIWAYAT HIDUP KEPUTUSAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR : 11 TAHUN 2002 TANGGAL : 17 APRIL 2002 DAFTAR RIWAYAT HIDUP Pas Foto 3 x 4 cm I. KETERANGAN PERORANGAN 1. Nama Lengkap 2. N.I.P 3. Pangkat dan Golongan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. B yang berkedudukan di jalan Prof. Dr. H. Aloei Saboe Nomor 91 RT 1 RW 4

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. B yang berkedudukan di jalan Prof. Dr. H. Aloei Saboe Nomor 91 RT 1 RW 4 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Gambaran umum lokasi penelitian Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prof. Dr. H. Aloei Saboe merupakan Rumah Sakit Umum terbesar yang ada di

Lebih terperinci

Hubungan Perilaku Caring Perawat Dengan Tingkat Kepuasan Pasien yang Dirawat di Ruangan Kelas III Rumah Sakit Immanuel Bandung

Hubungan Perilaku Caring Perawat Dengan Tingkat Kepuasan Pasien yang Dirawat di Ruangan Kelas III Rumah Sakit Immanuel Bandung Hubungan Perilaku Caring Perawat Dengan Tingkat Kepuasan Pasien yang Dirawat di Ruangan Kelas III Rumah Sakit Immanuel Bandung 1 Kartini Apriana Hutapea 2 Blacius Dedi 3 Yuliana Elias 1,2,3 Sekolah Tinggi

Lebih terperinci

Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui hubungan antara dukungan rekan kerja dan sindroma burnout pada perawat ICU Rumah Sakit X Bandung.

Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui hubungan antara dukungan rekan kerja dan sindroma burnout pada perawat ICU Rumah Sakit X Bandung. Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui hubungan antara dukungan rekan kerja dan sindroma burnout pada perawat ICU Rumah Sakit X Bandung. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 16 orang. Rancangan

Lebih terperinci

QUESTIONER. 1. Umur :... thn. 4. Pekerjaan / posisi :... B. Persepsi Karyawan terhadap Penerapan Teknologi Informasi :

QUESTIONER. 1. Umur :... thn. 4. Pekerjaan / posisi :... B. Persepsi Karyawan terhadap Penerapan Teknologi Informasi : QUESTIONER A. Identitas Responden : 1. Umur :... thn 2. Jenis Kelamin : (...) Laki-laki (...) Perempuan 3. Pendidikan Terakhir : (...) SMP (...) SMA (...) Sarjana 4. Pekerjaan / posisi :... B. Persepsi

Lebih terperinci

BAB III TEMUAN PENELITIAN

BAB III TEMUAN PENELITIAN BAB III TEMUAN PENELITIAN Bab ini merupakan bab yang menjabarkan temuan penelitian yang mencakup : karakteristik responden, peran significant others, konsep diri, kemampuan mereduksi konflik dalam pemutusan

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN. SMP Negeri 1 Dramaga. Siswa kelas 8 (9 kelas) Siswa kelas 8.4 dan 8.6 n= siswa laki-laki 30 siswa perempuan

METODE PENELITIAN. SMP Negeri 1 Dramaga. Siswa kelas 8 (9 kelas) Siswa kelas 8.4 dan 8.6 n= siswa laki-laki 30 siswa perempuan 18 METODE PENELITIAN Desain, Lokasi, dan Waktu Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian interaksi keluarga yang memfokuskan pada interaksi antara ibu dengan anak. Desain yang digunakan dalam penelitian

Lebih terperinci

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 85 TAHUN 2003 TENTANG TUNJANGAN JABATAN FUNGSIONAL PEMERIKSA PATEN DAN PEMERIKSA MEREK

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 85 TAHUN 2003 TENTANG TUNJANGAN JABATAN FUNGSIONAL PEMERIKSA PATEN DAN PEMERIKSA MEREK www.legalitas.org KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 85 TAHUN 2003 TENTANG TUNJANGAN JABATAN FUNGSIONAL PEMERIKSA PATEN DAN PEMERIKSA MEREK Menimbang : bahwa dalam rangka meningkatkan mutu, prestasi,

Lebih terperinci

BERDASARKAN KEPUTUSAN KEPALA BKN N O M O R : 11 TAHUN 2002 TANGGAL : 17 JUNI

BERDASARKAN KEPUTUSAN KEPALA BKN N O M O R : 11 TAHUN 2002 TANGGAL : 17 JUNI DAFTAR RIWAYAT HIDUP BERDASARKAN KEPUTUSAN KEPALA BKN N O M O R : 11 TAHUN 2002 TANGGAL : 17 JUNI 2002 2 DAFTAR RIWAYAT HIDUP KEPUTUSAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR : 11 TAHUN 2002 TANGGAL : 17

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Sistem Informasi SDM Yang Berjalan Saat ini di Hotel Panghegar Sistem informasi SDM pada Hotel Panghegar menggunakan program Aplikasi dekstop yaitu dengan menggunakan

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTAR GENERASI

HUBUNGAN ANTAR GENERASI 27 HUBUNGAN ANTAR GENERASI Bab ini menjelaskan tentang analisis hubungan karakteristik lansia dengan hubungan. Bentuk dukungan atau ada kemungkinan dipengaruhi oleh karakteristik responden atau lansia.

Lebih terperinci

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP PELAYANAN LAUNDRY DAN DRY CLEANING SALMA. : Yoga Oktavianti Wiranata NPM : Pembimbing : Anisah, SE.,MM.

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP PELAYANAN LAUNDRY DAN DRY CLEANING SALMA. : Yoga Oktavianti Wiranata NPM : Pembimbing : Anisah, SE.,MM. ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP PELAYANAN LAUNDRY DAN DRY CLEANING SALMA Nama : Yoga Oktavianti Wiranata NPM : 19210820 Pembimbing : Anisah, SE.,MM., Latar Belakang Dengan tumbuhnya beberapa bidang

Lebih terperinci

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR. DAFTAR GAMBAR.. BAB I Pendahuluan Latar Belakang Penelitian Identifikasi Masalah...

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR. DAFTAR GAMBAR.. BAB I Pendahuluan Latar Belakang Penelitian Identifikasi Masalah... ABSTRAK Dalam penelitian ini melibatkan 55 responden yaitu karyawan PT. Swasti Pandawa Armada Magelang bagian produksi. Teknik Pengambilan Sampel yang digunakan adalah random sampling dan metode yang digunakan

Lebih terperinci

Lampiran : 1. Kuesioner Penelitian Persepsi Pengusaha di Kota Medan Terhadap Kebijakan Bank Indonesia Tentang Lindung Nilai (Hedge)

Lampiran : 1. Kuesioner Penelitian Persepsi Pengusaha di Kota Medan Terhadap Kebijakan Bank Indonesia Tentang Lindung Nilai (Hedge) Lampiran : 1 Kuesioner Penelitian Persepsi Pengusaha di Kota Medan Terhadap Kebijakan Bank Indonesia Tentang Lindung Nilai (Hedge) Kepada Yth : Bapak / Ibu Dalam rangka menunjang kegiatan penelitian yang

Lebih terperinci

(TQS) yang terdiri dari: fokus pada pelanggan, keterkaitan total, sistem pengukuran, dukungan sistematis dan perbaikan berkesinambungan terhadap

(TQS) yang terdiri dari: fokus pada pelanggan, keterkaitan total, sistem pengukuran, dukungan sistematis dan perbaikan berkesinambungan terhadap BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh total quality service (TQS) yang terdiri dari: fokus pada pelanggan, keterkaitan total, sistem pengukuran, dukungan

Lebih terperinci

PENGARUH KEMAMPUAN, MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI BMT GIRI MURIA KUDUS

PENGARUH KEMAMPUAN, MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI BMT GIRI MURIA KUDUS LAMPIRAN 1 KUESIONER PENGARUH KEMAMPUAN, MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI BMT GIRI MURIA KUDUS PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MURIA KUDUS 2014 KUESIONER

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. penggerak dan penentu jalannya suatu organisasi. Dari sudut pandang manajemen

BAB I PENDAHULUAN. penggerak dan penentu jalannya suatu organisasi. Dari sudut pandang manajemen BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perusahaan merupakan suatu organisasi yang mempunyai berbagai macam tujuan. Di dalam organisasi manusia merupakan unsur yang terpenting dalam suatu organisasi.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan jenis jasa profesi akuntan publik di Indonesia yang sangat

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan jenis jasa profesi akuntan publik di Indonesia yang sangat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan jenis jasa profesi akuntan publik di Indonesia yang sangat pesat menyebabkan meningkatnya minat dan keinginan sumber daya manusia khususnya

Lebih terperinci

ABSTRAK Hofstede (1991) Hofstede (1991)

ABSTRAK Hofstede (1991) Hofstede (1991) ABSTRAK Keunggulan Bank X yang masih eksis dalam dunia pelayanan perbankan dari awal mula berdiri hingga melewati masa krisis skonomi dan saat ini yang merupakan era globalisasi ekonomi, salah satunya

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN, DISKUSI, DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN, DISKUSI, DAN SARAN 58 BAB 6 KESIMPULAN, DISKUSI, DAN SARAN Pada bagian ini peneliti memaparkan mengenai kesimpulan yang digunakan untuk menjawab permasalahan penelitian berdasarkan analisis data yang telah dilakukan; diskusi

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran mengenai Adversity Quotient pada siswa/i SMP X kelas I di Bandung (Suatu Penelitian Survei yang dilakukan pada Siswa/i SMP Yayasan Badan Pendidikan

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1. Simpulan Hasil penelitian menjelaskan tentang pengaruh fungsi pementoran pada intensi keluar dengan dukungan organisasional persepsian sebagai pemediasi. Dengan menggunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini disajikan hasil penelitian dan pembahasannya. Hasil penelitian ini dinyatakan dalam bentuk deskripsi responden penelitian, deskripsi variabel penelitian,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dapat dipisahkan. Tanpa perawat, kondisi pasien akan terabaikan. dengan pasien yang dimana pelayanan keperawatan berlangsung

BAB I PENDAHULUAN. dapat dipisahkan. Tanpa perawat, kondisi pasien akan terabaikan. dengan pasien yang dimana pelayanan keperawatan berlangsung BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perawat adalah salah satu unsur vital yang berada di rumah sakit. Perawat, dokter, dan pasien merupakan satu berinteraksi, saling membutuhkan antara satu

Lebih terperinci