PEDOMAN WAWANCARA. Wawancara dilakukan di bus P 100 jurusan Tangerang Jakarta dilakukan pada hari Senin 25 Maret 2013, sekitar pukul 08.
|
|
- Teguh Hadian Tan
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 hari Senin 25 Maret 2013, sekitar pukul Nama Responden : KI Usia : 37 Tahun Jawab : Ya saya sering mendengarnya. Jawab : Tentunya wanita yang menjadi korban, karena wanita yang paling menarik jika di pandang. Jawab : Saat keaadaan bus penuh biasanya pria mencari kesempatan untuk bisa berdekatan kepada wanita, dengan menyengol-nyengol ke badan wanita di saat sama-sama sedang keadaan berdiri di bus, mendekatkan badanya di saat bus penuh tapi tidak trlalu berdesakan, merabah-rabah bagian tubuh wanita di saat ada kesempatan yang memungkinkan. Jawab : Saya tidak mau ikut campur dengan masalah tersebut, karena menurut saya hal itu di sebabkan oleh karena wanitanya juga yang berpakaian seksi. Jawab : Pelecehan seksual sangat rentan terjadi kepada wanita, dan oleh sebab itu untuk wanita diharapkan agar berpakaian sopan dan tidak terlihat lekukan-lekukan pada badan dan tidak berpenampilan yang mengundang pada saat menggunakan angkutan umum.
2 hari Senin 25 Maret 2013, sekitar pukul Nama Responden : ED Usia : 26 Tahun Jawab : Ya saya sering mendengarnya. Jawab : Saya rasa wanita yang lebih sering menjadi korban pelecehan Jawab : Pelecehan berupa menggesekan tubuh ke wanita Jawab : Saya tidak ikut campur dalam urusan tersebut karena kondisi bus juga yang memang berdesakan Jawab : Saya rasa lebih baik jika wanita tidak naik bus sendiri, lebih baik jika ada teman yang menemani.
3 hari Senin 25 Maret 2013, sekitar pukul Nama Responden : AD Usia : 35 Tahun Jawab : Ya saya pernah mendengarnya Jawab : Saya rasa wanita yang sering menjadi korban pelecehan seksual Jawab : Saya rasa dengan melihat seorang wanita yang memang berpakaian terbuka secara berlebihan sudah dapat dikategorikan sebagai pelecehan Jawab : Saya tidak bertindak apa-apa karena saya juga tidak mengenal wanita tersebut Jawab : Lebih baik kepada wanita agar memakai pakaian tertutup saat naik bus
4 hari Senin 25 Maret 2013, sekitar pukul Nama Responden : LY Usia : 26 Tahun Jawab : Ya, saya mengetahuinya Jawab : Tentunya wanita yang menjadi korban, karena wanita yang paling menarik jika di pandang. Jawab : Saya sering melihat saat pria memberi komentar terhadap bagian tubuh wanita Jawab : Saya hanya diam saja, karena tidak ingin ikut campur dalam hal tersebut Jawab : Sebaik nya wanita jangan sendirian terutama saat malam hari naek kendaraan umum
5 hari Senin 25 Maret 2013, sekitar pukul Nama Responden : ZN Usia : 32 Tahun Jawab : Ya, saya sering melihat hal tersebut Jawab : Setahu saya wanita yang biasanya menjadi korban pelecehan seksual Jawab : Saat pria yang berdiri di belakang wanita suka meraba-raba bagian tubuh wanita Jawab : Saya menegur pelaku pelecehan tersebut, karena saya merasa kasihan terhadap korban yang tampak ketakutan Jawab : Sebaiknya wanita lebih tegas dan berani menegur orang yang melakukan pelecehan tersebut
6 hari Senin 25 Maret 2013, sekitar pukul Nama Responden : DO Usia : 31 Tahun Jawab : Saya sering mendengar, namun belum pernah melihat secara langsung Jawab : Saya rasa wanita yang sering menjadi korban Jawab : Menurut sepengetahuan saya, yang sering terjadi adalah pria yang menggesek-gesek tubuh nya ke wanita Jawab : Saya tidak tahu, karena belum pernah melihat langsung Jawab : Lebih baik lebih berhati-hati dan waspada terhadap penumpang disekitar.
7 hari Senin 25 Maret 2013, sekitar pukul Nama Responden : DJ Usia : 28 Tahun Jawab : Ya, saya sering mendengar hal tersebut Jawab : Saya rasa wanita lebih sering menjadi korban, walau tidak menutup kemungkinan adanya korban pria Jawab : Pernah 4. Pelecehan seperti apa yang anda alami? Jawab : Waktu itu saat sedang di bus ada pria yang meraba-raba saya, saya rasa pria tersebut adalah gay 5. Apa tindakan anda saat itu? Jawab : Saya diam saja, karena tidak ingin membuat keributan dalam bus tersebut. Jawab : Untuk wanita saya harap tidak berpakaian yang mengundang agar tidak menjadi korban pelecehan.
8 hari Senin 25 Maret 2013, sekitar pukul Nama Responden : BU Usia : 29 Tahun Jawab : Ya saya tau Jawab : Pasti wanita yang menjadi korban. Jawab : Saat keaadaan bus penuh biasanya pria mencari kesempatan untuk bisa berdekatan kepada wanita, dengan menyengol-nyengol ke badan wanita di saat sama-sama sedang keadaan berdiri di bus, mendekatkan badanya di saat bus penuh tapi tidak trlalu berdesakan, merabah-rabah bagian tubuh wanita di saat ada kesempatan yang memungkinkan. Jawab : Saya tidak mau ikut campur dengan masalah tersebut, karena kesalahan wanitanya juga yang berpakaian seksi. Jawab : Pelecehan seksual sangat rentan terjadi kepada wanita, dan oleh sebab itu untuk wanita diharapkan agar berpakaian jangan yang terlalu ketat dan terlihat lekukan-lekukan pada badan dan berlaku kalem dalam angkutan umum.
9 hari Senin 25 Maret 2013, sekitar pukul Nama Responden : MM Usia : 27 Tahun Jawab : Saya mengetahui hal tersebut Jawab : Wanita yang biasa menjadi korban pelecehan Jawab : Biasa pria sering melihat wanita yang memakai pakaian berkerah rendah dengan tatapan tidak sopan Jawab : Saya tidak bertindak apa-apa karena menurut saya wajar saja pria melakukan hal tersebut jika ada wanita memakai pakaian terbuka dalam bus Jawab : Sebaiknya wanita jangan menggunakan pakaian terbuka dalam angkutan umum
10 hari Senin 25 Maret 2013, sekitar pukul Nama Responden : DD Usia : 21 Tahun Pekerjaan : Mahasiswa Jawab : Iya, saya mengetahui hal tersebut Jawab : Saya rasa wanita yang sering menjadi korban pelecehan Jawab : Yang saya ketahui biasa suka ada pria yang meraba-raba bagian tubuh dari wanita Jawab : Saya menegur pelaku pelecehan tersebut Jawab : Hendak nya lebih baik jika wanita tidak sendiran saat naik bus.
11 WAWANCARA SUPIR BUS P-100 hari Senin 25 Maret 2013, sekitar pukul Nama Responden : Wahidin Suroso Usia : 34 tahun Pekerjaan : Supir bus P Apakah anda pernah mengetahui mengenai pelecehan seksual di bus P-100? Jawab : Ya saya sering mendengarnya kalau terkadang ada pelecehan seksual dalam bus Jawab : Setahu saya wanita yang menjadi korban pelecehan seksual 3. Menurut anda jenis pelecehan seperti apa yang sering trjadi di angkutan bus? Jawab : Biasanya saat bus sedang penuh berdesakan ada pria yang meraba-raba atau menggesek tubuhnya ke wanita 4. Apa tindakan anda jika ada seseorang yang sedang dilecehkan? Jawab : Saya tidak dapat berbuat apa-apa karena saya menyetir bus, tapi saya biasa menyarankan kepada kondektur agar posisi berdiri para penumpang agar saling kearah kursi untuk meminimalisir pelecehan dalam bus 5. Bagaimana saran anda terhadap penumpang angkutan bus agar tidak menjadi Jawab : Sebaiknya wanita lebih berhati-hati dan waspada terhadap penumpang lain dan juga tidak memakai pakaian yang mengundang
12 WAWANCARA KONDEKTUR BUS P 100 hari Senin 25 Maret 2013, sekitar pukul Nama Responden : Asep Usia : 31 Tahun Pekerjaan : Kondektur bus P Apakah anda pernah mengetahui mengenai pelecehan seksual di bus P-100? Jawab : Ya saya mengetahuinya dan memang hal tersebut sering terjadi dalam bus. Jawab : Setahu saya wanita yang menjadi korban pelecehan seksual. 3. Menurut anda jenis pelecehan seperti apa yang sering terjadi di angkutan bus? Jawab : Biasanya pria yang meraba-raba bagian tubuh wanita, dan menyengolnyengol dengan sengaja ke badan wanita di saat keadaan bus penuh tapi tidak terlalu sesak. 4. Apa tindakan anda jika ada seseorang yang sedang dilecehkan? Jawab : Saya tidak bisa berbuat apa-apa jika hal itu terjadi karena mereka samasama seorang penumpang yang menumpangi bus saya. 5. Bagaimana saran anda terhadap penumpang angkutan bus agar tidak menjadi Jawab : Sebaiknya wanita lebih berhati-hati dan waspada terhadap penumpang lain dan juga tidak memakai pakaian yang mengundang.
PEDOMAN WAWANCARA DATA RESPONDEN
Nama Responden : PT Usia : 20 Tahun Pekerjaan : Mahasiswi Jawab : Ya saya tau, yaitu tindakan tak senonoh terhadap wanita. Jawab : Saat keadaan bus penuh, biasanya pria mencari-cari kesempatan untuk bisa
Lebih terperinciHASIL WAWANCARA DENGAN DINAS PERHUBUNGAN
HASIL WAWANCARA DENGAN DINAS PERHUBUNGAN Tanggal : 25-03-2013 : Harwanto 1. Berapa banyak pengaduan kasus pelecehan seksual selama tahun 2012? Jawab: Tidak banyak pengaduan terhadap kasus pelecehan seksual,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tempat lain dengan menggunakan kendaraan di ruang lalu lintas jalan. 1
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Angkutan adalah perpindahan orang dan atau barang dari satu tempat ke tempat lain dengan menggunakan kendaraan di ruang lalu lintas jalan. 1 Angkutan umum memang
Lebih terperinciKata Pengantar. Kuisioner ini bertujuan untuk mengumpulkan data dari para buruh pabrik X yang akan
Kata Pengantar Kuisioner ini bertujuan untuk mengumpulkan data dari para buruh pabrik X yang akan digunakan dalam menyusun tugas akhir di Fakultas Psikologi Universitas Maranatha, Bandung. Pada kuisioner
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Posisi perempuan dalam kehidupan sosial ternyata belum sejajar dengan laki-laki meskipun upaya ke arah itu telah lama dan terus dilakukan. Kekuatan faktor sosial,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Tindak: kekerasan seksual kian marak terjadi di sekitar kita saat ini. Hampir
BABI PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalab Tindak: kekerasan seksual kian marak terjadi di sekitar kita saat ini. Hampir setiap hari, tindakan kekerasan seksual tersebut diberitakan
Lebih terperinciBAB V PENGETAHUAN DAN SIKAP MASYARAKAT TERHADAP MITOS DAN NORMA
36 BAB V PENGETAHUAN DAN SIKAP MASYARAKAT TERHADAP MITOS DAN NORMA 5.1 Gambaran Sosial-Budaya Masyarakat Lokal Masyarakat Kampung Batusuhunan merupakan masyarakat yang identik dengan agama Islam dikarenakan
Lebih terperinciBAB 8. KEKERASAN DALAM RUMAHTANGGA DAN TRAFFICKING DI INDONESIA. Oleh: Herien Puspitawati Tin Herawati
BAB 8. KEKERASAN DALAM RUMAHTANGGA DAN TRAFFICKING DI INDONESIA Oleh: Herien Puspitawati Tin Herawati PERLINDUNGAN ANAK Anak UU Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak: Seseorang yang belum berusia
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. tempat lainnya dengan menggunakan sebuah kendaraan yang digerakkan
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Transportasi Transportasi adalah perpindahan manusia atau barang dari satu tempat ke tempat lainnya dengan menggunakan sebuah kendaraan yang digerakkan oleh manusia atau mesin.
Lebih terperinciLAMPIRAN. Ziesel (1981) didalam bukunya mengatakan bahwa : they do. How do activities relate to one another spatially. And how do spatial
LAMPIRAN Ziesel (1981) didalam bukunya mengatakan bahwa : Observing behavior means systematically watching people use their environments: individuals, pairs of people, small groups, and large groups. What
Lebih terperinciAira Arsitha THE DARKA LAIA. Pertarungan Belum Selesai. Penerbit Gia Book Community
Aira Arsitha THE DARKA LAIA Pertarungan Belum Selesai Penerbit Gia Book Community Prolog Auranya... Kau lihat..??? Dia yang disapa itu memicingkan mata. Tatapannya menghujam ke arah gadis kecil berkuncir
Lebih terperinciMasalah : Mengatasi Susahnya Masyarakat untuk Naik Angkutan Umum
Masalah : Mengatasi Susahnya Masyarakat untuk Naik Angkutan Umum Mengapa : 1. Kualitas angkutan umum kurang dari kestandaran nasional kendaraan. 2. Suka ugal-ugalan di jalan raya. 3. Lahan yang sempit.
Lebih terperinciI. KARAKTERISTIK RESPONDEN 1. Nomor Responden : (diisi oleh peneliti) 2. Jenis Kelamin : 3. Usia :
KUESIONER PENELITIAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS INDONESIA HUBUNGAN ANTARA FREKUENSI PAPARAN PORNOGRAFI OLEH MEDIA MASSA DENGAN PERILAKU SEKSUAL PADA SISWA SMU MUHAMMADIYAH 3 JAKARTA SELATAN
Lebih terperinciSINOPSIS MENGGAPAI CINTA PANDANGAN PERTAMA
SINOPSIS MENGGAPAI CINTA PANDANGAN PERTAMA Seorang mahasiswa bernama Wawan yang kehidupannya merasa sepi dan hampa. Setiap harinya dia pergi berangkat kuliah naik bus umum. Namun pada suatu hari hatinya
Lebih terperinciRANGKUMAN HASIL PENELUSURAN KONDISI PSIKOLOGIS ANAK BERISIKO MELAKUKAN AGRESIVITAS. Endang Ekowarni
RANGKUMAN HASIL PENELUSURAN KONDISI PSIKOLOGIS ANAK BERISIKO MELAKUKAN AGRESIVITAS Endang Ekowarni Data: Usia & Jenis Kelamin No Responden Usia Jenis Kelamin 15 th 16 th 17 th L P 1 Siswa SMK 2 5 4 10
Lebih terperinciLAMPIRAN 1. DATA MENTAH TRY OUT 2. RELIABILITAS TRY OUT
LAMPIRAN 1. DATA MENTAH TRY OUT 2. RELIABILITAS TRY OUT 3. SKALA KECENDERUNGAN PERILAKU MENOLONG SAAT TRY OUT 4. SKALA KECENDERUNGAN PERILAKU MENOLONG PADA SAAT PENELITIAN 5. MODULPENELITIAN SKALA FAKULTAS
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Berdasarkan perumusan masalah, tujuan penelitian yang ingin dicapai, hipotesis
BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI 5.1 Kesimpulan Berdasarkan perumusan masalah, tujuan penelitian yang ingin dicapai, hipotesis yang diteliti, serta hasil-hasil pengolahan data dan analisisnya, diperoleh
Lebih terperinciLAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN Lampiran 1 Kuesioner Lampiran 2 Surat Pemohonan Izin Survei Pendahuluan I Lampiran 3 Surat Pemohonan Izin Survei Pendahuluan II Lampiran 4 Surat Pengambilan Data Penelitian Lampiran 5 Surat Selesai
Lebih terperinciPEDOMAN WAWANCARA. Eksistensi Komunitas Lesbian Di Kota Bandung. (Suatu Fenomenologi Tentang Eksistensi Komunitas Lesbian Di Kota Bandung)
101 PEDOMAN WAWANCARA Hari, tanggal : Minggu, 4 juli 2010 Waktu : 12.51 Tempat : Kostan, Sekeloa Nara Sumber : Rani Umur : 21 tahun Pendidikan terakhir : SMA Pekerjaan : Mahasiswa Eksistensi Komunitas
Lebih terperinciLEMBAR KESEDIAAN DALAM PENELITIAN
LEMBAR KESEDIAAN DALAM PENELITIAN Setelah mendengar dan membaca penjelasan diatas maka saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Umur : Alamat : No Hp : Menyatakan setuju untuk menjadi responden pada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mandiri dan berguna bagi masyarakat (Kompas, 21 Juli 2003). masyarakat ini menurun kepada kaum remaja (www.merdeka.com).
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dewasa ini peran remaja memberikan sumbangsih yang teramat besar bagi perkembangan masa depan dunia. Sebab para remaja lah yang nantinya akan meneruskan pembangunan
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. 1. Penerapan konsep noodweer exces dalam kasus penganiayaan atas dasar
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Bahwa berdasarkan analisis yang diuraikan sebelumnya dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Penerapan konsep noodweer exces dalam kasus penganiayaan atas dasar pembelaan
Lebih terperinciANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN JASA TRANSPORTASI ANGKUTAN DARAT PADA PO SUMBER ALAM CABANG POOL PONDOK UNGU
ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN JASA TRANSPORTASI ANGKUTAN DARAT PADA PO SUMBER ALAM CABANG POOL PONDOK UNGU Nama : Annas Ridho Windianto NPM : 10210902 Jurusan : Manajemen
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. masyarakat, baik di negara-negara maju maupun negara-negara yang sedang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang masalah Masalah kenakalan remaja dewasa ini semakin dirasa meresahkan masyarakat, baik di negara-negara maju maupun negara-negara yang sedang berkembang. Permasalahannya
Lebih terperinciTanggal : Pendidikan : Usia : Tinggal dengan Ortu : Jenis Kelamin : Mempunyai Pacar : Ya / Tidak * PETUNJUK PENGISIAN SKALA
Tanggal : Pendidikan : Usia : Tinggal dengan Ortu : Jenis Kelamin : Mempunyai Pacar : Ya / Tidak * Mengikuti Pendidian Seksualitas : Ya / Tidak * *) Coret yang tidak perlu PETUNJUK PENGISIAN SKALA 1. Bacalah
Lebih terperinciPENYUSUNAN SKALA PSIKOLOGIS KORBAN CYBER BULLYING. Dosen Pengampu: Prof. Dr. Edi Purwanta, M.Pd Dr. Ali Muhtadi, M.Pd
PENYUSUNAN SKALA PSIKOLOGIS KORBAN CYBER BULLYING Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Pengembangan Instrumen dan Media Bimbingan Konseling Dosen Pengampu: Prof. Dr. Edi Purwanta, M.Pd Dr. Ali Muhtadi,
Lebih terperinciBAB IV KARAKTERISTIK PENDUDUK
BAB IV KARAKTERISTIK PENDUDUK 4.1 Lama Tinggal Pada umumnya, penduduk bertempat tinggal di suatu daerah mulai dari lahir sampai dewasa. Akan tetapi ada juga penduduk yang tinggal dari lahir sampai setelah
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Setiap individu menginginkan sebuah pemenuhan dan kecukupan atas
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Setiap individu menginginkan sebuah pemenuhan dan kecukupan atas segala kebutuhan yang diperlukan dalam kehidupannya. Seringkali hal ini yang mendasari berbagai macam
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS INDONESIA
KUESIONER PENELITIAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS INDONESIA HUBUNGAN ANTARA PENGARUH FAKTOR LINGKUNGAN TERHADAP PERILAKU PACARAN PADA REMAJA DI SMA PATRIOT BEKASI TAHUN 2008 (SANGAT RAHASIA)
Lebih terperinciCINTA 2 HATI. Haii...! Tiara terkejut, dan menatap pada pria itu. Pada saat itu, ternyata pria itu juga menatap kearah Tiara. Mereka saling menatap.
CINTA 2 HATI Udara sore berhembus semilir lembut,terasa sejuk membelai kulit.kira kira menunjukan pukul 16.45 WIB. Seorang gadis yang manis dan lugu sedang berjalan didepan rumahnya itu. Tiba tiba seorang
Lebih terperinciLAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN LAMPIRAN 1 Daftar Pertanyaaan Penelitian Kualitatif Wawancara Narasumber : Pemilik Usaha 1. Sejak kapan usaha ini berdiri? Jawab: Pada bulan Mei 2005 2. Bagaimana sejarah berdirinya usaha ini?
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mengalami pelecehan-pelecehan yang dilakukan oleh aparat-aparat yang. beralasan dari masyarakat pada umumnya.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada era zaman modern ini, keberadaan kaum waria seakan penuh dengan nilai-nilai negatif dalam pribadi seseorang dan segala sesuatu yang berhubungan dengan kehidupannya,
Lebih terperinciCara menguasai kopling saat mengemudi mobil transmisi manual
Cara menguasai kopling saat mengemudi mobil transmisi manual Mengemudi mobil dengan transmisi manual bagi sebagian pengemudi terutama pemula yang baru belajar nyetir merupakan hal yang sulit. Meskipun
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Sektor transportasi merupakan salah satu mata rantai jaringan distribusi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sektor transportasi merupakan salah satu mata rantai jaringan distribusi barang dan penumpang yang telah berkembang sangat dinamis serta berperan di dalam menunjang
Lebih terperinciKUESIONER GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA TENTANG PERILAKU SEKSUAL DI SMK PENCAWAN MEDAN TAHUN 2014
KUESIONER GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA TENTANG PERILAKU SEKSUAL DI SMK PENCAWAN MEDAN TAHUN 2014 I. Identitas Responden No.Responden : Jenis kelamin : Umur : Alamat rumah : Uang saku/bulan : II.
Lebih terperinciBAB IV DATA DAN ANALISIS. yang telah ditentukan Kementerian Perhubungan yang intinya dipengaruhi oleh
BAB IV DATA DAN ANALISIS Indikator indikator pelayanan yang diidentifikasi sesuai dengan standar yang telah ditentukan Kementerian Perhubungan yang intinya dipengaruhi oleh waktu waktu sibuk pada jaringan
Lebih terperinciIV. Tata Krama Penampilan
IV. Tata Krama Penampilan 1. Berdandan atau Menggunakan Perhiasan Siapa pun suka berdandan, apalagi bagi remaja sudah senang bergaya. Setiap mau bepergian pastilah ingin berdandan terlebih dahulu. Tetapi,
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR PENVEBAB TERJADINY A PERKOSAAN. (11NJAUAN YlJRIDIS KASU5-KASOS PDXOSAAN DI KOTAMADVA DAN KABtJPATEN UDIRI PABA TAHUN )
SKRIPSI ~F Ptd 2lf /1)2 Rr. PEPPY OKTAVIANTI SANTOSO ~01 n {l FAKTOR-FAKTOR PENVEBAB TERJADINY A PERKOSAAN DAN PEMIDANAANNYA DITINJAU DARI PASAL lis KUHP (11NJAUAN YlJRIDIS KASU5-KASOS PDXOSAAN DI KOTAMADVA
Lebih terperinciLEMBAR PERMOHONAN MENJADI PARTISIPAN. Saya yang bertanda tangan di bawah ini, Adalah mahasiswi Fakultas Ilmu Kesehatan Program Studi
75 Lampiran 1 LEMBAR PERMOHONAN MENJADI PARTISIPAN Saya yang bertanda tangan di bawah ini, Nama : Veny C Pelamonia NIM : 462012021 Adalah mahasiswi Fakultas Ilmu Kesehatan Program Studi Keperawatan Universitas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. menimbulkan konflik, frustasi dan tekanan-tekanan, sehingga kemungkinan besar
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Remaja merupakan kelompok yang sangat berpotensi untuk bertindak agresif. Remaja yang sedang berada dalam masa transisi yang banyak menimbulkan konflik, frustasi
Lebih terperinciAnalisis Tingkat Kepuasan Konsumen Terhadap Angkutan Umum di Bekasi. :Mutiah Yulita NPM : Jenjang/Jurusan : S1/Manajemen
Analisis Tingkat Kepuasan Konsumen Terhadap Angkutan Umum di Bekasi Nama :Mutiah Yulita NPM : 15212182 Jenjang/Jurusan : S1/Manajemen LATAR BELAKANG Angkutan umum adalah sarana transportasi yang sangat
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian tentang kesadaran hukum siswa dalam berlalu
120 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian tentang kesadaran hukum siswa dalam berlalu lintas yang dilakukan di SMA Negeri I Cipatat maka penulis dapat mengambil kesimpulan
Lebih terperinciOleh : COCOS NUSI VERA NPM
MINAT MASYARAKAT DALAM MENGGUNAKAN BUS KOTA DAMRI KHUSUS WANITA DI SURABAYA SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ilmu Administrasi Negara pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Lebih terperinciUU 11/1962, HYGIENE UNTUK USAHA USAHA BAGI UMUM
UU 11/1962, HYGIENE UNTUK USAHA USAHA BAGI UMUM Presiden Republik Indonesia, Menimbang: bahwa dalam rangka pelaksanaan Undang-undang tentang Pokok-pokok Kesehatan perlu ditetapkan Undang-undang Hygiene
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. SD Negeri 49 Kota Bengkulu didirikan pada tahun 1983 yang pertama
58 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Keadaan SD Negeri 49 SD Negeri 49 Kota Bengkulu didirikan pada tahun 1983 yang pertama kali dipimpin oleh Salimin S, S.Pd (1983-1998),
Lebih terperinciPETUN JUK PENGERJAAN
Skala Penelitian Nomor Usia : (diisi peneliti) : Tahun PETUN JUK PENGERJAAN 1. Di bawah ini ada tiga skala, yaitu skala I, II, dan III. 2. Pada skala ini sem ua jawaban adalah benar, saudara diminta untuk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. adalah perubahan yang terjadi pada perkembangan pribadi seseorang. Masuknya
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Globalisasi dunia mempengaruhi banyak bidang kehidupan, salah satunya adalah perubahan yang terjadi pada perkembangan pribadi seseorang. Masuknya media Eropa ke Asia
Lebih terperinciBAB 5. SIMPULAN, DISKUSI dan SARAN. transjakarta menunjukkan bahwa aspek yang paling dominan. menggambarkan secara umum mengenai kualitas pelayanan
BAB 5 SIMPULAN, DISKUSI dan SARAN 5.1 Simpulan Hasil dari penelitian dengan 85 responden pengguna bus transjakarta menunjukkan bahwa aspek yang paling dominan menggambarkan secara umum mengenai kualitas
Lebih terperinciBAB I. 1. Untuk apa buku ini diciptakan?
BAB I 1. Untuk apa buku ini diciptakan? Sejarah sudah banyak mencatat bagaimana para pria mencapai prestasi terbesar mereka ketika memperoleh dukungan dari istri mereka. Napoleon Bonaparte adalah salah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Angkutan kota adalah salah satu alat transportasi publik yang menyediakan jasa pelayanan angkut penumpang dari satu tempat ke tempat lain yang masih berada dalam
Lebih terperinciBULLYING & PERAN IBU Penyuluhan Parenting PKK Tumpang, 29 Juli 2017
BULLYING & PERAN IBU Penyuluhan Parenting PKK Tumpang, 29 Juli 2017 oleh: Dr. Rohmani Nur Indah UIN Maulana Malik Ibrahim Malang Angket 1: Beri tanda berdasarkan pengalaman anda di masa kecil A. Apakah
Lebih terperinciSuara alunan piano terdengar begitu lembut
Suara alunan piano terdengar begitu lembut mengalun. Beberapa pelayan hilir mudik mengitari para tamu, dengan membawa nampan berisi minuman dengan berbagai macam jenisnya. Beberapa orang berkumpul berkelompok,
Lebih terperinciLAMPIRAN. Apa saja produk atau pelayanan yang baru, selama Ibu memimpin usaha soto ini? Tolong jelaskan.
LAMPIRAN No Kategori Pertanyaan Jawaban Responden 1 (Ibu Rumini) 1. Produk dan jasa Apa saja produk atau pelayanan yang baru, selama Ibu memimpin usaha soto ini? Tolong jelaskan. Tidak ada, semuanya sama
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berpotensi mengalami kecelakaan kerja berupa kecelakaan lalu lintas (road. jalan serta cuaca turut berperan (Bustan, 2007).
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat ini masih banyak terjadi kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja (occupational diseases), baik pada sektor formal maupun sektor informal (seperti sektor
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. dimana keturunan tersebut secara biologis berasal dari sel telur laki-laki yang kemudian
II. TINJAUAN PUSTAKA A. Pengertian Anak dibawah Umur Pengertian anak menurut Kamus Bahasa Indonesia yang dapat disimpulkan ialah keturunan yang kedua yang berarti dari seorang pria dan seorang wanita yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. promosi dalam perdagangan memiliki banyak macam seperti trade allowance, periklanan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kehidupan manusia dari waktu ke waktu pasti akan mengalami perubahan menuju kehidupan yang lebih modern. Kebutuhan masyarakat akan sesuatu, baik itu berupa
Lebih terperinciLampiran 1 Pedoman Wawancara
LAMPIRAN 71 Lampiran 1 Pedoman Wawancara 1. Apakah visi dan misi Kecamatan Tuntang? 2. Apakah sejauh mana Kecamatan Tuntang sudah melakukan pelayanan publik dengan baik? Apakah masih ada yang harus dibenahi?
Lebih terperinciLAMPIRAN A KUISIONER
0 LAMPIRAN A KUISIONER A-1 LAMPIRAN A KUISIONER Metode penentuan sampling yang digunakan dalam kajian ini adalah menggunakan non probability sampling, dimana metode ini lebih tepat digunakan dalam kajian
Lebih terperinciMEMILIH TRANSPORTASI UNTUK MUDIK
MEMILIH TRANSPORTASI UNTUK MUDIK Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 769/XV Sebentar lagi Idul Fitri tiba. Bagi sebagian dari Anda, hari raya ini menjadi saat yang tepat untuk berkumpul bersama
Lebih terperinciUndang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan
Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Pasal 273 (1) Setiap penyelenggara Jalan yang tidak dengan segera dan patut memperbaiki Jalan yang rusak yang mengakibatkan Kecelakaan
Lebih terperinciBAB VI PENUTUP. A. Kesimpulan. Gangguan identitas gender adalah suatu gangguan yang membuat
BAB VI PENUTUP A. Kesimpulan Gangguan identitas gender adalah suatu gangguan yang membuat pederitanya merasa bahwa identitas gendernya (sebagai laki-laki atau perempuan) tidak sesuai dengan anatomi biologisnya.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1-1. Universitas Kristen Maranatha
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan meningkatnya aktifitas manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari, baik untuk bekerja, belanja, ataupun sekedar jalan-jalan untuk
Lebih terperinci2015 TINGKAT KESAD ARAN ETIKA PENAMPILAN MAHASISWA
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Skripsi yang berjudul Tingkat Kesadaran Etika Penampilan Mahasiswa (Studi Deskriptif tentang Implementasi Pedoman Perilaku Mahasiswa FPIPS UPI) ini dilatar
Lebih terperinciPERATURAN DAN TATA TERTIB RUSUNAWA MAHASISWA UNIVERSITAS SRIWIJAYA
PERATURAN DAN TATA TERTIB RUSUNAWA MAHASISWA UNIVERSITAS SRIWIJAYA Tata Tertib Rusunawa Mahasiswa Universitas Sriwijaya 1 BAGIAN I PENDAHULUAN 1. Rusunawa adalah kawasan yang terdiri dari kamar - kamar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sedangkan wanita juga dituntut untuk mendapat tempat yang sejajar dengan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seiring dengan berkembangnya zaman, permasalahan kehidupan masyarakat juga semakin kompleks, khususnya mengenai permasalahan kejahatan. Pengaturan tentang kejahatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pakaian merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia selain papan dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pakaian merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia selain papan dan pangan, hal tersebut sangat penting bagi manusia untuk menutup bagian bagian tubuh manusia. Perkembangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dewasa ini, perilaku seksual manusia semakin beragam dan unik, semisal ketertarikan seksual pada sesama jenis (homoseksual), perilaku mengintip orang lain,
Lebih terperinci: Item dan Norma Tipe Kepribadian Ekstrovert Dan Introvert. Introvert 1b, 2a, 3a, 4a, 5a, 6b, 7b, 8b.
LAMPIRAN 80 Lampiran 2 : Item dan Norma Tipe Kepribadian Ekstrovert Dan Introvert Tabel 4.13 Penjelasan Item-Item Alat Ukur Personal Style Inventory Tipe Kepribadian No item Introvert 1b, 2a, 3a, 4a, 5a,
Lebih terperinciData Hasil Wawancara. (Jum at, 5 Mei 2017 Pukul WIB)
80 Lampiran 5 Data Hasil Wawancara (Jum at, 5 Mei 2017 Pukul 14.15 WIB) Keterangan: P : Peneliti M : Mahasiswi (Ulfa Fianisin, Jurusan Komunikasi dan Konseling Islam FAI UMY) P : Maaf dik, lagi ada kerjaan
Lebih terperinciBAB II KEJAHATAN FROTTEURISME
BAB II KEJAHATAN FROTTEURISME 2.1 Kejahatan 2.1.1 Definisi S. Wojowasito dan WJS. Poerwadarminto (seperti dikutip A. Wahid dan M.Irfan, 2001) kriminalitas berasal dari kata crime yang artinya kejahatan.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Kekerasan dalam pacaran bukan hal yang baru lagi, sudah banyak
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kekerasan dalam pacaran bukan hal yang baru lagi, sudah banyak penelitian yang mencoba memahami fenomena ini (Milletich et. al, 2010; O Keefe, 2005; Capaldi et. al,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Transportasi yang merupakan salah satu sektor industri yang bersentuhan langsung dengan lalu lintas dinyatakan sebagai salah satu industri dengan tingkat cedera dan
Lebih terperinciLEMBAR WAWANCARA DENGAN PEGAWAI UPT PENGUJIAN BERKALA KENDARAAN BERMOTOR
LAMPIRAN I LEMBAR WAWANCARA DENGAN PEGAWAI UPT PENGUJIAN BERKALA KENDARAAN BERMOTOR Wawancara dilakukan dengan pegawai Unit Pimpinan Teknis pengujian berkala kendaraan bermotor Kabupaten Langkat yang bernama
Lebih terperinciLAPORAN SURVEY PELAYANAN INFORMASI
LAPORAN SURVEY PELAYANAN INFORMASI DESKRIPSI DATA RESPONDEN Komposisi Responden Bedasarkan Kelompok Jenis Kelamin Berikut adalah diagram data responden yang dijadikan sampel berdasarkan kelompok jenis
Lebih terperinciLAMPIRAN 1. Kisi-kisi Innstrumen Penelitian
LAMPIRAN LAMPIRAN 1 Kisi-kisi Innstrumen Penelitian 1. Kisi-kisi pedoman angket dan wawancara untuk wisatawan Kisi-kisi Pedoman Angket dan Wawancara untuk wisatawan No Variabel Penelitian Indikator Nomor
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. penelitian. Untuk mendapatkan data-data yang diperlukan dalam penelitian ini
III. METODOLOGI PENELITIAN A. Umum Metodologi penelitian merupakan suatu cara peneliti bekerja untuk memperoleh data yang dibutuhkan yang selanjutnya akan digunakan untuk dianalisa sehingga memperoleh
Lebih terperinciINSTRUMEN PENCATAT DATA. No. Informan Komponen Indikator Data Metode Guru BK Pelaksanaan program BK
Lampiran 1 INSTRUMEN PENCATAT DATA No. Informan Komponen Indikator Data Metode Guru BK Pelaksanaan program BK Pelaksanaan program BK berkenaan dengan layanan terhadap siswa Observasi Wawancara Dokumentasi
Lebih terperinciLampiran 1 Kuestioner Sikap Ibu terhadap Pendidikan Seks KUESTIONER SIKAP IBU TERHADAP PENDIDIKAN SEKS PADA PRAREMAJA USIA TAHUN
Lampiran 1 Kuestioner Sikap Ibu terhadap Pendidikan Seks KUESTIONER SIKAP IBU TERHADAP PENDIDIKAN SEKS PADA PRAREMAJA USIA 10 12 TAHUN Keterangan : SS : Sangat Setuju S : Setuju TS : Tidak Setuju STS :
Lebih terperinciBAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. trayek Solo-Yogyakarta dapat disimpulkan sebagai berikut:
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data maka, kinerja bus AKAP trayek Solo-Yogyakarta dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. bus AKAP trayek Solo-Yogyakarta
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Transportasi adalah salah satu bidang kegiatan yang sangat vital dalam
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Transportasi adalah salah satu bidang kegiatan yang sangat vital dalam kehidupan masyarakat. Dalam menjalani kehidupannya, masyarakat tidak dapat dipisahkan dari transportasi.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mengharuskan masyarakat dapat melakukan segalanya secara cepat. Dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring berkembangnya zaman dan meningkatnya aktivitas masyarakat, mengharuskan masyarakat dapat melakukan segalanya secara cepat. Dalam melakukan aktivitasnya,
Lebih terperinciCermin. Luklukul Maknun
Cermin Luklukul Maknun Orang-orang terkekeh-kekeh setelah melihat dirinya di cermin. Mereka tersenyum, memerhatikan dirinya, lalu tersenyum lagi. Setelah itu, mereka mencatat sesuatu di buku. Mereka memerhatikan
Lebih terperinciBAB VII KESIMPULAN DAN SARAN
BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN 7.1. Kesimpulan 7.1.1. Profil Responden, Tingkat Penggunaan Dan Sarana Pendukung Angkutan Pemadu Moda Dari 225 responden yang merupakan pengguna jasa angkutan pemadu moda trayek
Lebih terperinciKalender Doa Agustus 2015 Berdoa Bagi Wanita Korban Kekerasan Rumah Tangga
Kalender Doa Agustus 2015 Berdoa Bagi Wanita Korban Kekerasan Rumah Tangga Suami Rosa biasa memukulinya. Ia memiliki dua anak dan mereka tidak berani berdiri di hadapan ayahnya karena mereka takut akan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bergaul, bersosialisasi seperti masyarakat pada umumnya. Tidak ada salahnya
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Fenomena gay dan lesbi nampaknya sudah tidak asing lagi di masyarakat luas. Hal yang pada awalnya tabu untuk dibicarakan, kini menjadi seolah-olah bagian dari
Lebih terperinciPermohonan Menjadi Responden. Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta.
LAMPIRAN Lampiran 1 Kepada Yth : Permohonan Menjadi Responden Bapak/Ibu/Saudara/i Di- Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta. Dengan Hormat, Yang bertanda tangan dibawah ini adalah mahasiswi Program Studi
Lebih terperinciPELAYANAN TRANSPORTASI UMUM BUS DAMRI KHUSUS WANITA DI KOTA SURABAYA SKRIPSI
PELAYANAN TRANSPORTASI UMUM BUS DAMRI KHUSUS WANITA DI KOTA SURABAYA (Studi Kasus di Terminal Purabaya Kota Surabaya) SKRIPSI Disusun Oleh : DINNY OCTAVIANE WASISTYA NPM. 0941010016 YAYASAN KESEJAHTERAAN
Lebih terperinciPEDOMAN WAWANCARA UNTUK SISWA
PEDOMAN WAWANCARA UNTUK SISWA UPAYA GURU DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SDN 1 MATA DIMBA, KEC. WAWONII TIMUR LAUT, KAB. KONAWE KEPULAUAN Peneliti:
Lebih terperinciPerpustakaan Unika LAMPIRAN 66
LAMPIRAN 66 LAMPIRAN A SKALA PENELITIAN A-1 Skala Kepercayaan Diri Remaja Putri Overweight 67 PETUNJUK PENGISIAN SKALA 1. Tulislah terlebih dahulu identitas diri anda. 2. Bacalah setiap pernyataan dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ke tempat lainnya dengan menggunakan sebuah kendaraan yang. transportasi darat, transportasi laut dan transportasi udara.
BAB I PENDAHULUAN A Latar Belakang Penelitian Transportasi memindahkan manusia atau barang dari satu tempat ke tempat lainnya dengan menggunakan sebuah kendaraan yang digerakkan oleh manusia atau mesin.transportasi
Lebih terperinciBAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, maka dapat disimpulkan, sebagai berikut: 1. Berdasarkan hasil perhitungan tingkat kesesuaian responden menilai bahwa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pembangunan sektor transportasi merupakan salah satu subsektor penting dalam
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pembangunan sektor transportasi merupakan salah satu subsektor penting dalam pembangunan ekonomi. Buruknya pembangunan subsektor transportasi akan menghambat roda
Lebih terperinciBAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan analisis mengenai karakteristik
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan analisis mengenai karakteristik penumpang taksi dan bus AKDP jurusan Ngabang-Pontianak, maka dapat disimpulkan sebagai berikut
Lebih terperinciResponden 1. Responden 2
LAMPIRAN Responden 1 Responden yang pertama bernama Alim Prabowo berusia 32 tahun berdomisili didaerah kalilondo Salatiga dan beragama muslim. Alim bekerja di kementrian agama di Salatiga, lulusan S1 disekolah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu (Quasi Experiment) Kelompok Intervensi O1 X O2
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu (Quasi Experiment) dengan rancangan Separate Sample Pretest-Postest (Notoatmodjo, 2005). Pretest Intervensi
Lebih terperinciBAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN
BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN A. Kelompok Data Berkaitan Dengan Aspek Fungsi Produk Rancangan Gbr 3.A.1 Hijab Pengguna Motor Busana memiliki nilai fungsi dan kegunaan maka ada beberapa hal yang
Lebih terperinci1.1 LATAR BELAKANG MASALAH
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH Akhir-akhir ini kita dibuat gempar oleh pemberitaan dari media massa atas praktek pelecehan seksual dan/atau kekerasan seksual terhadap anak dan remaja di berbagai
Lebih terperinciINFORMASI ACARA UPH SURABAYA FESTIVAL 06 TAHUN 2013
INFORMASI ACARA UPH SURABAYA FESTIVAL 06 TAHUN 2013 UPH Surabaya Festival 06 adalah acara yang diselenggarakan oleh Universitas Pelita Harapan (UPH) Surabaya dalam rangka penerimaan mahasiswa baru UPH
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. akan jasa transportasi, bukanlah merupakan kebutuhan langsung ( tujuan akhir yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permintaan transportasi, atau dengan kata lain kebutuhan manusia dan barang akan jasa transportasi, bukanlah merupakan kebutuhan langsung ( tujuan akhir yang diinginkan
Lebih terperinci