Prinsip-Prinsip Dasar Analytical Hierarchy Process. Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara
|
|
- Verawati Susanto
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Prinsip-Prinsip Dasar Analytical Hierarchy Process Siti Latifah Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara I. PENDAHULUAN Sumber kerumitan masalah pengambilan keputusan bukan hanya ketidakpastian atau ketidak sempurnaan informasi. Penyebab lainnya adalah faktor yang berpengaruh terhadap pilihan-pilihan yang ada, beragamnya kriteria, pemilihan dan jika pengmbilan keputusan lebih dari satu pilihan. Di dalam games theory dibahas masalah keputusan jika sumber kerumitannya ketidaksempurnaan informasi dan adanya lebih dari satu pengambilan keputusan yang sedang bersaing. Jika sumber kerumitan itu adalah beragamnya kriteria, maka Analytical Hierarchy Process (AHP) merupakan teknik untuk membantu menyelesaikan masalah ini. AHP diperkenalkan oleh Thomas L. Saaty pada priode ketika di Wharton School. Dalam perkembangannya, AHP tidak saja digunakan untuk menentukan prioritas pilihan-pilihan dengan banyak kriteria, tetapi penerapannya telah meluas sebagai model alternatif untuk menyelasaikan bermacam-macam masalah; seperti memilih portfolio, analisis manfaat biaya, peramalan dan lain-lain. Pendeknya, AHP menawarkan penyelesaian masalah keputusan yang melibatkan seluruh sumber kerumitan seperti yang didefenisikan diatas. Hal ini dimungkinkan karena AHP cukup mengandalkan pada intuisi sebagai input utamanya, namun intuisi harus datang dari pengambilan keputusan yang cukup informasi dan memahami masalah keputusan yang dihadapi. Pada dasarnya, AHP adalah suatu teori umum tentang pengukuran. Ia digunakan untuk menemukan skala rasio baik dari perbandingan pasangan yang diskrit maupun kontinyu. Perbandingan-perbandingan ini dapat diambil dari ukuran aktual atau dari suatu skala dasar yang mencerminkan kekuatan perasaan dan prefensi relatif. AHP memiliki perhatian khusus tentang penyimpangan dari konsistensi, pengukuran dan pada keteragantungan di dalam dan diantara kelompok elemen strukturnya. Di dalam tulisan ini diberikan prinsip-prinsip dasar AHP melaui contoh penerapannya untuk menyelesaikan masalah pengambilan keputusan. II. PRINSIP-PRINSIP DASAR ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) Skala ukuran panjang (meter), temperatur (derajat), waktu (detik) dan uang (rupiah) telah digunakan dalam kehidupan sehari-hari untuk mengukur bermacam-macam kejadian yang sifatnya fisik. Kita tahu bahwa penerapan seperti itu dapat diterima secara umum. Pertanyaan adalah apakah kita dapat memperluas dan membenarkan penggunaan sekala tersebut secara beralasan dan mudah dipahami untuk mencerminkan perasaanperasaan kita pada bermacam-macam persoalan sosial, ekonomi dan politik? Sulit dibayangkan, sebab disini lebih cocokl bila digunakan suatu ukuran lain yang lebih
2 sederhana, misalnya persentase. Namun, variabel-variabel sosial, ekonomi, dan politik tidak jarang yang sulit diukur, seperti misalnya bagaimana mengukur produk yang berupa rasa aman karena tidak adanya serangan dari negara lain yang dihasilkan karena pengeluaran pemerintah dibidang pertahanan, bagaimana mengukur kerugian yang diderita masyarakat karena bermacam-macam polusi dan kerusakan lingkungan akibat industrialisasi, bagaimana mengkuantufikasi kesenangan karena dapat menikmati waktu senggang, dan sebagainya (Mulyono,996). Di samping itu, sering ditemui bahwa tindakan yang dilakukan pemerintah, perusahaan basar, atau badan apa saja, sering kali memberikan bermacam-macam pengaruh pada banyak segi kehidupan. Kemudian, pertanyaannya adalah bagaimana mengatakan bahwa suatu tindakan adalah lebih baik di banding tindakan lain? Kesulitan menjawab pertanyaan ini disebabkan dua alasan utama. Pertama, pengaruh-pengaruh itu kadang-kadang saling bersinggungan, artinya perbaikan pengaruh yang satu hanya dapat dicapai dengan pemburukan pengaruh lainnya. Alasan-alasan ini menyulitkan kita dalam membuat ekuivalensi antar pengaruh. Bertolak dari sini, maka diperlukan suatu skala yang luwes yang disebut prioritas, yaitu suatu ukuranabstrak yang berlaku untuk semua skala. Penentuan prioritas inilah yang akan dilakukan dengan menggunakan AHP (Mulyono, 996). Dalam menyelesaikan persoalan dengan AHP ada prinsip-proinsip yang harus dipahami, diantaranya adalah: decomposition, comparative judgment, synthesis of priority, dan logical consistency. Decomposition Setelah persoalan didefenisikan, maka perlu dilakukan decomposition yaitu memecah persoalan yang utuh menjadi unsur-unsurnya. Jika ingin mendapatkan hasil yang akurat, pemecahan juga dilakukakan terhadap unsur-unsur sampai tidak mungkin dilakukan pemecahan lebih lanjut, sehingga didapatkan beberapa tingkatan dari persoalan tadi. Karena alasan ini, maka proses analisis ini dinamakan hirarki (hierarchy). Ada dua jenis hirarki, yaitu lengkap dan tak lengkap. Dalam hirarki lengkap, semua elemen pada suatu tingkat memiliki semua elemen yang ada pada tingkat berikutnya. Jika tidak demikian, dinamakan hirarki tak lengkap. Comporative Judgment Prinsip ini berarti membuat penilaian tentang kepentingan relatif dua elemen pada suatu tingkat tertentu yang dalam kaitannya dengan tingkat diatasnya. Penilaian ini merupakan inti dari AHP, karena ia akan berpengaruh terhadap prioritas elemen-elemen. Hasil dari penilaian ini akan tampak lebih enak bila disajikan dalam bentuk matriks yang dinamakan matriks pairwise comparison. Agar diperoleh skala yang bermanfaat ketika membandingkan dua elemen, seseorang yang akan memberikan jawaban perlu pengertian menyeluruh tentang elemenelemen yang dibandingkan dan relvansinya terhadap kriteria atau tujuan yang dipelajari. Synthesis of Priority Dari setiap matriks pairwise comparison kemudian dicari eigenvectornya untuk mendapatkan local priority. Karena matriks pairwise comparison terdapat pada setiap tingkat, maka untuk mendapatkan global priority harus dilakukan sintesa di antara local 2
3 priority. Prosedur melakukan sintesa berbeda menurut bentuk hirarki. Pengurutan elemen-elemen menurut kepengtingan relatif melalui prosedur sintesa dinamakan priority setting. Local Consistency Konsistensi memiliki dua makna. Pertama adalah bahwa objek-objek yang serupa dapat dikelompokkan sesuai dengan keseragaman dan relevansi. Contohnya, anggur dan kelereng dapat dikelompokkan dalam himpunan yang seragam jika bulat merupakan kriterianya, tetapi tak dapat jika rasa sebagaikriterianya. Arti kedua adalah menyangkut tingkat hubungan antaraobjek-objek yang didasarkan pada kriteria tertentu. Contohnya, jika manis merupakan kriteria dan madu dinilai 5 kali lebih manis dibanding gula, dan gula 2 kali lebih manis dibanding sirop, maka seharusnya madu dinilai manis 0 kali lebih manis dibanding sirop. Jika madu hanya dinilai 4 kali manisnya dibanding sirop, maka penilaian tak konsisten dan proses harus diulang jika ingin memperolehpenilaian yang lebih tepat (Mulyono, 996). III. PROSEDUR ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) Dalam pengambilan keputusan dengan metode AHP langkah-langkah kegiatan yang dilakukan adalah sebagai berikut : a. Mendefenisikan suatu kegiatan yang memerlukan pemilihan dalam pengambilan keputusannya. Seperti : pemilihan fakultas di PTN, pemilihan beberapa kayukomersial, pemilihan lokasi wisata dan sebagainya. b. Menentukan kriteria dari pilihan-pilihantersebut terhadap identitas kegiatan membuat hirarkinya. c. Membuat matriks pairwise comparison bardasarkan criteria focus dengan memperhatikan prinsip-prinsip comparative judgment d. Buatlah matriks pairwise comparison dengan memperhatikan prinsip-prinsip comparative judgment berdasarkan kriteria pada tingkat diatasnya. Contoh kasus dalam penggunaan AHP ini adalah pemilihan kebutuhan pokok atau sekunder bagi mahasiswa. Kriteria pemilihan kebutuhan pokok pada ilustrasi ini didasarkan pada tingkat ketersediaan, trend atau kecendrungan dan biaya yang dikeluarkan oleh mahasiswa. Bagan pengambilan keputusannya dapat dilihat pada Gambar. Tk. Fokus Kebutuhan Pokok / sekunder mahasiswa Tk. 2 Trend Biaya Persediaan 3
4 Kriteria Tk. 3 Alternatif Buku/Alat Tulis Pakaian Makanan Gambar. Hirarki Lengkap Pemilihan Kebutuhan Mahasiswa. Apabila diasumsikan persediaan 3 kali lebih penting dari pada trend sedangkan biaya 2 kali lebih penting dari pada persediaan, maka biaya 6 kali lebih penting dari trend. Berdasarkan ilustrasi ini didapat pairwise comparison sebagaimana Tabel. Tabel. Pairwise comparison kebutuhan mahasiswa Fokus Trend Persediaan Biaya Prioritas Trend /3 /6 0. Persediaan 3 3/6=/2 0.3 Biaya 6 6/2=2 0.6 Untuk menentukan skala prioritas yang merupakan eigen vector dengan rumus sbb: AW = nw /3 /6 a a 3 ½ b = 3 b 6 2 c c A W n W Matrik tersebut dikalikan dan dicari matrik W nya dengan eliminasi atau substitusi sebagai berikut: () a + /3b + /6c = 3a (2) 3a + b + /2 c = 3b (3) 6a + 2b + c = 3c Maka didapat : a = 0, b = 0,3 c = 0,6 Selanjutnya nilai a,b,c dimasukkan lagi ke dalam persamaan AW = nw Yang berupa matrik sbb : /3 /6 0, 0, 3 /2 0,3 = 3 0, ,6 0,6 4
5 berdasarkan nilai matrik tersebut bearti biaya merupakan kriteria terpenting karena prioritasnya tertinggi yaitu 0,6 diikuti persediaan dengan skala proiritas 0,3 dan trend dianggap paling tidak penting dengan skala prioritas 0,. IV. KESIMPULAN AHP adalah salah satu metode dalam pengambilan keputusan. Ia digunakan untuk menemukan skala rasio baik dari perbandingan pasangan yang diskrit maupun yang kontinyu. Dalam menyelesaikan persoalan dengan AHP ada persoalan-persoalan yang harus dipahami, diantaranya adalah decomposition, comparative judgment, synthesis of priority, dan logical consistency. Penyelesaian masalah berdasarkan AHP mengandalkan intuisi sebagai input utamanya, namun intuisi harus datang dari pengambilan keputusan yang cukup informasi dan memahami masalah keputusan yang dihadapi. DAFTAR PUSTAKA Haedar, T., 997. Prinsip-prinsip Networking Planning. PT. Gramedia. Jakarta. Holloway, C.A, 979. Decision Making Under Uncertainty: Models and Choice. Prentice-Hall, New Jersey. Mulyono, s Teori Pengambilan Keputusan. Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Jakarta. Taha, H.A., 982. Operations Research: an Introduction. New York: Macmillian. 5
Sesi XIII AHP (Analytical Hierarchy Process)
Mata Kuliah :: Riset Operasi Kode MK : TKS 4019 Pengampu : Achfas Zacoeb Sesi XIII AHP (Analytical Hierarchy Process) e-mail : zacoeb@ub.ac.id www.zacoeb.lecture.ub.ac.id Hp. 081233978339 Pendahuluan AHP
Lebih terperinciDALAM PERENCANAAN PENDIDIKAN
PENDEKATAN ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) DALAM PERENCANAAN PENDIDIKAN Perencanaan merupakan bagian yang tidak terlepaskan dari kehidupan sehari-hari, karena perencanaan adalah langkah awal sebelum
Lebih terperinciBAB III TEORI HIERARKI ANALITIK. Proses Hierarki Analitik (PHA) atau Analytical Hierarchy Process (AHP)
BAB III TEORI HIERARKI ANALITIK 3.1 Pengertian Proses Hierarki Analitik Proses Hierarki Analitik (PHA) atau Analytical Hierarchy Process (AHP) pertama kali dikembangkan oleh Thomas Lorie Saaty dari Wharton
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Sugiyono (008 : 3) mengemukakan secara umum penelitian diartikan sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Metode yang
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. MCDM (Multiple Criteria Decision Making) Multi-Criteria Decision Making (MCDM) adalah suatu metode pengambilan keputusan untuk menetapkan alternatif terbaik dari sejumlah alternatif
Lebih terperinciAPLIKASI ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) PADA PEMILIHAN SOFTWARE MANAJEMEN PROYEK
APLIKASI ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) PADA PEMILIHAN SOFTWARE MANAJEMEN PROYEK Siti Komsiyah Mathematics Department, School of Computer Science, Binus University Jl. K.H. Syahdan No. 9, Palmerah,
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. pengambilan keputusan baik yang maha penting maupun yang sepele.
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Manusia dan Pengambilan Keputusan Setiap detik, setiap saat, manusia selalu dihadapkan dengan masalah pengambilan keputusan baik yang maha penting maupun yang sepele. Bagaimanapun
Lebih terperinciTELAAH PUSTAKA Pengertian Ritel Menurut Utami (2006), ritel berasal dari bahasa Prancis (ritellier) yang berarti memotong atau memecah sesuatu. Usaha
Jurnal Skripsi Manajemen Jakarta, 24 September 2011 ANALISIS PERILAKU KONSUMEN DALAM PEMILIHAN TEMPAT BELANJA DENGAN PENDEKATAN ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (STUDI KASUS PADA MASYARAKAT DI KOTA DEPOK).
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Analytic Hierarchy Process (AHP) Sumber kerumitan masalah keputusan bukan hanya dikarenakan faktor ketidakpasatian atau ketidaksempurnaan informasi saja. Namun masih terdapat penyebab
Lebih terperinciANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) Amalia, ST, MT
ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) Amalia, ST, MT Multi-Attribute Decision Making (MADM) Permasalahan untuk pencarian terhadap solusi terbaik dari sejumlah alternatif dapat dilakukan dengan beberapa teknik,
Lebih terperinciAPLIKASI ANALYTIC HIERARCHY PROCESS (AHP) DALAM PEMILIHAN SISWA TELADAN
Aplikasi Analytic Hierarchy Process (Moh. Hafiyusholeh) 53 APLIKASI ANALYTIC HIERARCHY PROCESS (AHP) DALAM PEMILIHAN SISWA TELADAN Moh. Hafiyusholeh Fakultas MIPA Universitas Islam Darul Ulum Lamongan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Dewasa ini, Perkembangan teknologi
Lebih terperinciS u n a r t o
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN HANDPHONE METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS ( AHP ) BERBASIS PHP S u n a r t o 7406 030 208 Sunarto 1, Rengga Asmara 2 Mahasiswa Jurusan Teknologi Informasi 1, Dosen
Lebih terperinciVEKTOR PRIORITAS DALAM ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) DENGAN METODE NILAI EIGEN
VEKTOR PRIORITAS DALAM ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) DENGAN METODE NILAI EIGEN Moh. Hafiyusholeh 1, Ahmad Hanif Asyhar 2 Matematika UIN SunanAmpel Surabaya, hafiyusholeh@uinsby.ac.id 1 Matematika
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Pendukung Keputusan Pada dasarnya Sistem Pendukung Keputusan ini merupakan pengembangan lebih lanjut dari sistem informasi manajemen terkomputerisasi yang dirancang sedemikian
Lebih terperinciPENERAPAN METODE ANALYTIC HIERARCHY PROCESS PADA SISTEM REKRUTMEN KARYAWAN
PENERAPAN METODE ANALYTIC HIERARCHY PROCESS PADA SISTEM REKRUTMEN KARYAWAN Beby Tiara 1), Irma Wulandari 2), Sandy Martsanto 3) 1)3) Program Studi Magister Ilmu Komputer 1)3) Pascasarjana 1)3) Universitas
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Kawasan Pengembangan Pariwisata Nasional
6 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Kawasan Pengembangan Pariwisata Nasional Pariwisata merupakan kegiatan perjalanan untuk rekreasi dengan mengunjungi tempat-tempat wisata seperti gunung, pantai, perkotaan, dan
Lebih terperinciMEMILIH METODE ASSESMENT DALAM MATAKULIAH PENERBITAN DAN PEMROGRAMAN WEB MENGGUNAKAN ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS
Abstract Migunani Program Studi Sistem Informasi STMIK PROVISI, Semarang miguns25@yahoo.com This paper discusses how to choose the method of assessment or evaluation of students in a course of study publication
Lebih terperinciUJI ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS SEBAGAI SISTEM PENGAMBIL KEPUTUSAN TEMPAT TINGGAL
UJI ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS SEBAGAI SISTEM PENGAMBIL KEPUTUSAN TEMPAT TINGGAL Indrawati Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Lhokseumawe Email: windra96@yahoo.com ABSTRAK Suatu keputusan yang
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Analytical Hierarchy Process (AHP) Analytical Hierarchy Process (AHP) adalah salah satu metode dari Multi Criteria Decision Making (MCDM) yang dikembangkan oleh Prof. Thomas Lorie
Lebih terperinciBAB III MENENTUKAN PRIORITAS DALAM AHP. Wharton School of Business University of Pennsylvania pada sekitar tahun 1970-an
BAB III MENENTUKAN PRIORITAS DALAM AHP Pada bab ini dibahas mengenai AHP yang dikembangkan oleh Thomas L Saaty di Wharton School of Business University of Pennsylvania pada sekitar tahun 970-an dan baru
Lebih terperinciSistem Penunjang Keputusan Penetapan Dosen Pembimbing dan Penguji Skipsi Dengan Menggunakan Metode AHP
Sistem Penunjang Keputusan Penetapan Dosen Pembimbing dan Penguji Skipsi Dengan Menggunakan Metode AHP A Yani Ranius Universitas Bina Darama, Jl. A. Yani No 12 Palembang, ay_ranius@yahoo.com ABSTRAK Sistem
Lebih terperinciBab 2 Tinjauan Pustaka
Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1. Konsep Dasar Produktivitas Jika ukuran keberhasilan produksi dipandang hanya dari segi output saja, maka ukuran produktivitas dipandang dari dua sisi sekaligus, yaitu sisi input
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini perkembangan teknologi informasi sudah sedemikian pesat. Perkembangan yang pesat tidak hanya teknologi perangkat keras dan perangkat lunak saja,
Lebih terperinciSISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PERIJINAN DAN PENEMPATAN KOLAM JARING TERAPUNG MENGGUNAKAN METODE AHP STUDI KASUS PT
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PERIJINAN DAN PENEMPATAN KOLAM JARING TERAPUNG MENGGUNAKAN METODE AHP STUDI KASUS PT. PJB CIRATA BADAN PENGELOLAAN WADUK CIRATA Erika Susilo Jurusan Teknik Informatika Fakultas
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2. Sistem Pendukung Keputusan 2.. Pengertian Sistem Pendukung Keputusan Decision Support System atau Sistem Pendukung Keputusan yang selanjutnya kita singkat dalam draft skripsi ini
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Dasar Sistem Suatu sistem pada dasarnya adalah sekolompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.
Lebih terperinciANALYTIC NETWORK PROCESS (ANP)
Jurnal DINAMIKA TEKNIK, Vol 8 No 2 Juli 2014, h.1 10 ISSN: 1412-3339 ANALYTIC NETWORK PROCESS (ANP) Antoni Yohanes Program Studi Teknik Industri Universitas Stikubank Semarang, Jawa Tengah, Indonesia antonijohanes@gmail.com
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
19 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Analytic Hierarchy Process (AHP) Metode Analytic Hierarchy Process (AHP) dikembangkan oleh Thomas L. Saaty pada tahun 70 an ketika di Warston school. Metode AHP merupakan salah
Lebih terperinciAPLIKASI ANALYTIC HIERARCHY PROCESS UNTUK PEMBELIAN HANDPHONE. Application of Analytic Hierarchy Process for Buying Hand phone
APLIKASI ANALYTIC HIERARCHY PROCESS UNTUK PEMBELIAN HANDPHONE Application of Analytic Hierarchy Process for Buying Hand phone M. Basyir 1) & Zainal Abidin 2) 1) Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri
Lebih terperinciIII. KERANGKA PEMIKIRAN
III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1 Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1 Pemasaran Pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial yang di dalamnya individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan
Lebih terperinciAplikasi Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Jurusan Siswa-Siswi SMA (IPA/IPS/BAHASA) Menggunakan Metode AHP (Studi Kasus SMA di Kota Padang).
Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Jurusan Siswa-Siswi SMA (IPA/IPS/BAHASA) Menggunakan Metode AHP (Studi Kasus SMA di Kota Padang). PENDAHULUAN 1. LATAR BELAKANG MASALAH Perkembangan ilmu pengetahuan
Lebih terperinciMODEL ANALITYCAL HIERARCHY PROCESS UNTUK MENENTUKAN TINGKAT PRIORITAS ALOKASI PRODUK
Jurnal Sistem Teknik Industri Volume 6, No. 3 Juli 2005 MODEL ANALITYCAL HIERARCHY PROCESS UNTUK MENENTUKAN TINGKAT PRIORITAS ALOKASI PRODUK Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Malikulsaleh
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Dasar Teori 2.1.1 Sistem Pendukung Keputusan Pada dasarnya sistem pendukung keputusan merupakan pengembangan lebih lanjut dari sistem informasi manajemen terkomputerisasi. Sistem
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu komponen pokok dari suatu instansi adalah para pegawai, karena merekalah yang menjalankan proses kerja dari instansi tersebut. Hal ini yang menjadi alasan
Lebih terperinciMETODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMILIHAN GALANGAN KAPAL UNTUK PEMBANGUNAN KAPAL TANKER DI PULAU BATAM
METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMILIHAN GALANGAN KAPAL UNTUK PEMBANGUNAN KAPAL TANKER DI PULAU BATAM Oleh : Yuniva Eka Nugroho 4209106015 Jurusan Teknik Sistem Perkapalan
Lebih terperinciPengertian Metode AHP
Pengertian Metode AHP Metode AHP dikembangkan oleh Thomas L. Saaty, seorang ahli matematika. Metode ini adalah sebuah kerangka untuk mengambil keputusan dengan efektif atas persoalan yang kompleks dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bersama-sama dengan para pemangku kepentingan (stakeholders) tepat. Dengan diberlakukannya Undang undang Nomor 32 Tahun 2004
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pelaksanaan pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah daerah bersama-sama dengan para pemangku kepentingan (stakeholders) memerlukan perencanaan yang baik,
Lebih terperinciSistem Pendukung Keputusan Pemilihan Paket Umroh (Studi Kasus: PT. Amanah Iman)
Konferensi Nasional Sistem & Informatika 2015 STMIK STIKOM Bali, 9 10 Oktober 2015 Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Paket Umroh (Studi Kasus: PT. Amanah Iman) Hasan Sistem Informasi, STMIK Pontianak
Lebih terperinciPENERAPAN MICOROSOFT EXCEL PADA METODE KUANTITATIF BISNIS DENGAN ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (PROSES ANALITIS HIERARKIS) ABSTRAK ABSTRACT
Jurnal Penelitian Ilmu Komputer, System Embedded & Logic 1(1) : 47-54 (2013) PENERAPAN MICOROSOFT EXCEL PADA METODE KUANTITATIF BISNIS DENGAN ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (PROSES ANALITIS HIERARKIS) Herlawati
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
12 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam membuat keputusan sumber kerumitan masalah keputusan bukan hanya dikarenakan faktor ketidakpastian atau ketidaksempurnaan informasi saja. Namun masih terdapat
Lebih terperinciSistem Pendukung Keputusan Pemilihan Karyawan Terbaik Menggunakan Metode AHP
48 Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Karyawan Terbaik Menggunakan Metode AHP Bayu Setyawan Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik Universitas 45 Surabaya Email : bay_setyawan@yahoo.com ABSTRAK
Lebih terperinciBab II Analytic Hierarchy Process
Bab II Analytic Hierarchy Process 2.1. Pengertian Analytic Hierarchy Process (AHP) Metode AHP merupakan salah satu metode pengambilan keputusan yang menggunakan faktor-faktor logika, intuisi, pengalaman,
Lebih terperinciSISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LBB PADA KAMPUNG INGGRIS PARE MENGGUNAKAN METODE AHP
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LBB PADA KAMPUNG INGGRIS PARE MENGGUNAKAN METODE AHP Mayang Anglingsari Putri 1, Indra Dharma Wijaya 2 Program Studi Teknik Informatika, Jurusan Teknik Elektro, Politeknik
Lebih terperinciANALISIS PEMILIHAN MODA KENDARAAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE ANALISIS HIRAKI PROSES PADA MAHASISWA UNP KEDIRI
ANALISIS PEMILIHAN MODA KENDARAAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE ANALISIS HIRAKI PROSES PADA MAHASISWA UNP KEDIRI SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E)
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI Analytial Hierarchy Process (AHP) Pengertian Analytical Hierarchy Process (AHP)
BAB 2 LANDASAN TEORI 2 1 Analytial Hierarchy Process (AHP) 2 1 1 Pengertian Analytical Hierarchy Process (AHP) Metode AHP merupakan salah satu metode pengambilan keputusan yang menggunakan faktor-faktor
Lebih terperinciTechno.COM, Vol. 12, No. 4, November 2013:
Techno.COM, Vol. 12, No. 4, November 2013: 223-230 MODEL ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS UNTUK SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENILAIAN KARYAWAN PADA INSTANSI KESATUAN BANGSA POLITIK DAN PELINDUNGAN MASYARAKAT
Lebih terperinciRANCANG BANGUN APLIKASI SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN MENGGUNAKAN MODEL ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS UNTUK PEMBERIAN BONUS KARYAWAN
RANCANG BANGUN APLIKASI SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN MENGGUNAKAN MODEL ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS UNTUK PEMBERIAN BONUS KARYAWAN Yosep Agus Pranoto Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Industri
Lebih terperinciPENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMILIHAN HANDPHONE TERBAIK DENGAN ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP)
24 Dinamika Teknik Juli PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMILIHAN HANDPHONE TERBAIK DENGAN ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) Antono Adhi Dosen Fakultas Teknik Universitas Stikubank Semarang DINAMIKA TEKNIK Vol.
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang tujuannya untuk menyajikan
Lebih terperinciStrategi Pemilihan Sistem Operasi Untuk Personal Computer
Strategi Pemilihan Sistem Operasi Untuk Personal Computer Fitriyani STMIK Atma Luhur Pangkalpinang; Jl.Jend. Sudirman Selindung Lama - Pangkalpinang Jurusan Sistem Informasi, STMIK Atma Luhur Pangkalpinang
Lebih terperinciIMPLEMENTASI SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMA BERAS UNTUK KELUARGA MISKIN ( RASKIN ) MENGGUNAKAN METODE AHP (ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS) Ilyas
IMPLEMENTASI SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMA BERAS UNTUK KELUARGA MISKIN ( RASKIN ) MENGGUNAKAN METODE AHP (ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS) Ilyas Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Teknik dan Ilmu
Lebih terperinciAPLIKASI AHP SEBAGAI MODEL SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN TEMPAT KULIAH DI BANGKA BELITUNG
APLIKASI AHP SEBAGAI MODEL SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN TEMPAT KULIAH DI BANGKA BELITUNG Fitriyani Jurusan Sistem Informasi, STMIK Atma Luhur Pangkalpinang Jl.Raya Selindung Baru Pangkalpinang
Lebih terperinciP11 AHP. A. Sidiq P.
P11 AHP A. Sidiq P. http://sidiq.mercubuana-yogya.ac.id Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Mercu Buana Yogyakarta Tujuan Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan
Lebih terperinciPeningkatan Rasio Konsistensi pada Metode AHP Menggunakan Relasi Preferensi Fuzzy
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Pendidikan Sains (2016) 6:35 42; ISSN: 2087-0922 Tersedia online di : http://fsm.uksw.edu/ojs Peningkatan Rasio Konsistensi pada Metode AHP Menggunakan Relasi Preferensi
Lebih terperinciPENENTUAN KOMODITAS UNGGULAN PERTANIAN DENGAN METODE ANALY TICAL HIERARCHY P ROCESS (AHP) Jefri Leo, Ester Nababan, Parapat Gultom
Saintia Matematika ISSN: 2337-9197 Vol. 02, No. 03 (2014), pp. 213-224. PENENTUAN KOMODITAS UNGGULAN PERTANIAN DENGAN METODE ANALY TICAL HIERARCHY P ROCESS (AHP) Jefri Leo, Ester Nababan, Parapat Gultom
Lebih terperinciPEMILIHAN GURU BERPRESTASI MENGGUNAKAN METODE AHP DAN TOPSIS
Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan dan Penerapan MIPA, Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 14 Mei 2011 PEMILIHAN GURU BERPRESTASI MENGGUNAKAN METODE AHP DAN TOPSIS Juliyanti 1,
Lebih terperinciPENERAPAN METODE AHP DALAM MENENTUKAN JALUR PENGOBATAN PADA PENDERITA WASIR
PENERAPAN METODE AHP DALAM MENENTUKAN JALUR PENGOBATAN PADA PENDETA WASIR Samudi STMIK Nusa Mandiri Jakarta Samudi345@gmail.com M. Zainur Ridho STMIK Nusa Mandiri Jakarta Ridho_mz@gmail.com ABSTRAK Terdapat
Lebih terperinciANALISA FAKTOR PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN PERGURUAN TINGGI TINGKAT SARJANA MENGGUNAKAN METODE AHP (ANALITICAL HIRARKI PROCESS)
ANALISA FAKTOR PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN PERGURUAN TINGGI TINGKAT SARJANA MENGGUNAKAN METODE AHP (ANALITICAL HIRARKI PROCESS) M.Fajar Nurwildani Dosen Prodi Teknik Industri, Universitasa Pancasakti,
Lebih terperinciEFEKTIFITAS PENERAPAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) DALAM PEMILIHAN PERANGKAT LUNAK PENGOLAH CITRA DENGAN MENGGUNAKAN EXPERT CHOICE
34 EFEKTIFITAS PENERAPAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) DALAM PEMILIHAN PERANGKAT LUNAK PENGOLAH CITRA DENGAN MENGGUNAKAN EXPERT CHOICE Faisal piliang 1,Sri marini 2 Faisal_piliang@yahoo.co.id,
Lebih terperinciSistem pendukung keputusan pemilihan program studi pada perguruan tinggi melalui jalur SNMPTN pada SMA N 16 Semarang
Sistem pendukung keputusan pemilihan program studi pada perguruan tinggi melalui jalur SNMPTN pada SMA N 16 Semarang Nufus Wirastama Strata satu Sistem Imformasi Universitas Dian Nuswantoro ABSTRAK Sistem
Lebih terperinciPENGEMBANGAN DECISION SUPPORT SYSTEM
PENGEMBANGAN DECISION SUPPORT SYSTEM UNTUK MENDUKUNG ANALISIS PENGAMBILAN KEPUTUSAN STUDI KASUS: PENENTUAN KINERJA DOSEN FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS BUDI LUHUR Rusdah Fakultas Teknologi Informasi
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI 2.1 Penelitian Terkait Menurut penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Dita Monita seorang mahasiswa program studi teknik informatika dari STMIK Budi Darma Medan
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Permainan Bola Basket Bola basket adalah salah satu olahraga yang terkenal/populer didunia. Penggemarnya dari segala usia merasakkan permaian bola basket adalah olahraga yang
Lebih terperinciJURNAL ILMIAH TEKNIK INDUSTRI
JURNAL ILMIAH TEKNIK INDUSTRI ANALISIS RISIKO PELAKSANAAN PEKERJAAN MENGGUNAKAN KONTRAK UNIT PRICE (Studi Kasus: Peningkatan dan Pelebaran Aset Infrastruktur Jalan Alai-By Pass Kota Padang Sebagai Jalur
Lebih terperinciSISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENJURUSAN SMA MENGGUNAKAN METODE AHP
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENJURUSAN SMA MENGGUNAKAN METODE AHP Fitriyani Jurusan Sistem Informasi, STMIK Atma Luhur Pangkalpinang Email : bilalzakwan12@yahoo.com ABSTRAK Sistem Pendukung Keputusan dirancang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada dasarnya AHP adalah suatu teori umum tentang pengukuran yang digunakan untuk menemukan skala rasio baik dari perbandingan berpasangan yang diskrit maupun
Lebih terperinciANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI PEMILIHAN JENIS BEASISWA MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (STUDI KASUS: BEASISWA UKRIDA)
Jurnal Teknik dan Ilmu Komputer ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI PEMILIHAN JENIS BEASISWA MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (STUDI KASUS: BEASISWA UKRIDA) ANALYSIS AND DESIGN APPLICATION
Lebih terperinciSISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PERIJINAN DAN PENEMPATAN KOLAM JARING TERAPUNG MENGGUNAKAN METODE AHP STUDI KASUS PT
ABSTRAK SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PERIJINAN DAN PENEMPATAN KOLAM JARING TERAPUNG MENGGUNAKAN METODE AHP STUDI KASUS PT. PJB BATU TEGI BADAN PENGELOLAAN WADUK BATU TEGI Abin Nirwan Jurusan Sistem Informasi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Ekonomi dan Produk Domestik Regional Bruto. Istilah ekonomi berasal dari bahasa Yunani, terdiri atas kata oikos dan
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2. Ekonomi dan Produk Domestik Regional Bruto Istilah ekonomi berasal dari bahasa Yunani, terdiri atas kata oikos dan nomos. Oikos berarti rumah tangga, nomos berarti aturan. Sehingga
Lebih terperinciMATERI PRAKTIKUM. Praktikum 1 Analytic Hierarchy Proses (AHP)
Praktikum 1 Analytic Hierarchy Proses (AHP) Definisi AHP (Analytic Hierarchy Process) merupakan suatu model pengambil keputusan yang dikembangkan oleh Thomas L. Saaty yang menguraikan masalah multifaktor
Lebih terperinciKuliah 11. Metode Analytical Hierarchy Process. Dielaborasi dari materi kuliah Sofian Effendi. Sofian Effendi dan Marlan Hutahaean 30/05/2016
1 Kuliah 11 Metode Analytical Hierarchy Process Dielaborasi dari materi kuliah Sofian Effendi METODE AHP 2 Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Analytical Network Process (ANP) dapat digunakan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. keputusan atau biasa disebut Decision Support System (DSS) merupakan sistem
7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Pendukung Keputusan (SPK) Menurut Alter dalam buku yang ditulis oleh Kusrini (2007), sistem pendukung keputusan atau biasa disebut Decision Support System (DSS) merupakan
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
20 BAB 2 LANDASAN TEORI Mengambil sebuah keputusan tidak pernah lepas dari kehidupan setiap orang, setiap detik dari hidupnya hampir selalu membuat keputusan dari keputusan yang sederhana hingga keputusan
Lebih terperinciSistem Pendukung Keputusan Memilih Perguruan Tinggi Swasta di Palembang Sebagai Pilihan Tempat Kuliah
Sistem Pendukung Keputusan Memilih Perguruan Tinggi Swasta di Palembang Sebagai Pilihan Tempat Kuliah A Yani Ranius Fakultas Ilmu Komputer Universitas Bina Darma Palembang ay_ranius@yahoo.com Abstrak Sistem
Lebih terperinciPENENTUAN DALAM PEMILIHAN JASA PENGIRIMAN BARANG TRANSAKSI E-COMMERCE ONLINE
PENENTUAN DALAM PEMILIHAN JASA PENGIRIMAN BARANG TRANSAKSI E-COMMERCE ONLINE Nunu Kustian Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Matematika dan IPA Email: kustiannunu@gmail.com ABSTRAK Kebutuhan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI Bab ini menjelaskan mengenai metode Analytic Hierarchy Process (AHP) sebagai metode yang digunakan untuk memilih obat terbaik dalam penelitian ini. Disini juga dijelaskan prosedur
Lebih terperinciMATERI PRAKTIKUM. Praktikum 1 Analytic Hierarchy Proses (AHP)
Praktikum 1 Analytic Hierarchy Proses (AHP) Definisi AHP (Analytic Hierarchy Process) merupakan suatu model pengambil keputusan yang dikembangkan oleh Thomas L. Saaty yang menguraikan masalah multifaktor
Lebih terperinciANALISIS DAN IMPLEMENTASI PERANGKINGAN PEGAWAI MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS DAN SUPERIORITY INDEX
ANALISIS DAN IMPLEMENTASI PERANGKINGAN PEGAWAI MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS DAN SUPERIORITY INDEX Daniar Dwi Pratiwi 1, Erwin Budi Setiawan 2, Fhira Nhita 3 1,2,3 Prodi Ilmu Komputasi
Lebih terperinciSISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN KARYAWAN BARU MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) (STUDI KASUS : PT. BTN)
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN KARYAWAN BARU MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) (STUDI KASUS : PT. BTN) 1 Restu Marisi Tampubolon (1111757), 2 Nelly Astuti Hsb 1 Mahasiswa program
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Defenisi, Karakteristik dan Kriteria Jasa Kurir 2.1.1 Defenisi Jasa Kurir Jasa adalah sebagai aktivitas dari suatu hakikat yang tidak berwujud yang berinteraksi antara konsumen
Lebih terperinciANALISIS EVALUASI DAMPAK PEMBANGUNAN JEMBATAN RING ROAD TERHADAP SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT NELAYAN DI KAMPUNG TOBATI KOTA JAYAPURA
Jurnal Kajian Ekonomi dan Studi Pembangunan Volume I No. 3, Desember 2014 ANALISIS EVALUASI DAMPAK PEMBANGUNAN JEMBATAN RING ROAD TERHADAP SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT NELAYAN DI KAMPUNG TOBATI KOTA JAYAPURA
Lebih terperinciSISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN PERGURUAN TINGGI UNTUK SISWA YANG MELANJUTKAN KULIAH PADA SMA N 1 TEGAL
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN PERGURUAN TINGGI UNTUK SISWA YANG MELANJUTKAN KULIAH PADA SMA N 1 TEGAL Asep Nurhidayat Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dian Nuswantoro
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. artian yang lebih spesifik yakni pihak ketiga dalam supply chain istilah dalam
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Vendor Dalam arti harfiahnya, vendor adalah penjual. Namun vendor memiliki artian yang lebih spesifik yakni pihak ketiga dalam supply chain istilah dalam industri yang menghubungkan
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. informasi dari kalangan aparat pemerintah dan orang yang berhubungan erat
III. METODE PENELITIAN A. Jenis dan Sumber Data Data-data yang digunakan untuk penelitian ini merupakan gabungan antara data primer dan data sekunder. Data primer mencakup hasil penggalian pendapat atau
Lebih terperinciANALYTICAL HIERARCHY PROCESS METHOD IN DECISION MAKING SHIPYARD ELECTION TO NEW TANKER SHIPBUILDING IN BATAM ISLAND. By Yuniva Eka Nugroho
ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS METHOD IN DECISION MAKING SHIPYARD ELECTION TO NEW TANKER SHIPBUILDING IN BATAM ISLAND By Yuniva Eka Nugroho 4209106015 Abstract Analitycal Hierarchy Process (AHP) merupakan
Lebih terperinciANALISIS SISTEM PEMBAYARAN PERKULIAHAN DI UKRIDA MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP)
Jurnal Teknik dan Ilmu Komputer ANALISIS SISTEM PEMBAYARAN PERKULIAHAN DI UKRIDA MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) AN ANALYSIS OF THE TUITION FEE PAYMENT SYSTEM IN UKRIDA USING ANALYTICAL
Lebih terperinciMancalaAHP: Game Tradisional Mancala Berbasis Analytic Hierarchy Process
MancalaAHP: Game Tradisional Mancala Berbasis Analytic Hierarchy Process Chandra Kusuma Dewa Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Islam Indonesia Jl. Kaliurang Km 14 Yogyakarta
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN
III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Penelitian ini dilakukan di Dapur Geulis yang merupakan salah satu restoran di Kota Bogor. Penelitian ini dimulai dengan melakukan identifikasi bauran pemasaran
Lebih terperinciANALISIS KRITERIA SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN BEASISWA BELAJAR BAGI GURU MENGGUNAKAN METODE ANALYTIC HIERARCHY PROCESS (AHP)
ANALISIS KRITERIA SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN BEASISWA BELAJAR BAGI GURU MENGGUNAKAN METODE ANALYTIC HIERARCHY PROCESS (AHP) Sunggito Oyama 1, Ernawati 2, Paulus Mudjihartono 3 1,2,3) Jurusan Teknik Informatika,
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari sistem pendukung keputusan penentuan kenaikan kelas pada SMA Ar Rahman dengan sistem yang dibangun dapat
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 14 LANDASAN TEORI 2.1 Proses Hierarki Analitik 2.1.1 Pengenalan Proses Hierarki Analitik Proses Hierarki Analitik (Analytical Hierarchy Process AHP) dikembangkan oleh Dr. Thomas L. Saaty dari Wharton
Lebih terperinciJURNAL LENTERA ICT Vol.3 No.1, Mei 2016 / ISSN
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENILAIAN KINERJA GURU BERDASARKAN HASIL EVALUASI UMPAN BALIK DARI BEBAN KERJA MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) (STUDI KASUS : SD LPI AT-TAUFIQ) Oleh : Fahrizal
Lebih terperinciMETODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) DENGAN EXPERT CHOICE DALAM MENUNJANG KEPUTUSAN PEMILIHAN PERUMAHAN. Warjiyono
METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) DENGAN EXPERT CHOICE DALAM MENUNJANG KEPUTUSAN PEMILIHAN PERUMAHAN Warjiyono Manajemen Informatika Akademi Manajemen Informatika dan Komputer Bina Sarana Informatika
Lebih terperinciAbstrak
PEMILIHAN ALTERNATIF SUPPLIER MENGGUNAKAN PENDEKATAN VENDOR PERFORMANCE INDICATOR (VPI) DAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCES (AHP) DI PT SUMBER BERKAT ANUGERAH INDONESIA Euis Nina Saparina Yuliani 1,
Lebih terperinciJalan Nakula I No Semarang, (024) , 2, 3
Techno.COM, Vol. 13, No. 4, November 2014: 222-231 RANCANGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMINATAN JENJANG DAN JURUSAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (STUDI KASUS PADA SISWA SMP
Lebih terperinciANALISIS DATA Metode Pembobotan AHP
ANALISIS DATA Data yang diperoleh dari hasil wawancara dengan konsumen dan pakar serta tinjauan langsung ke lapangan, dianalisa menggunakan metode yang berbeda-beda sesuai kebutuhan dan kepentingannya.
Lebih terperinciPengenalan Metode AHP ( Analytical Hierarchy Process )
Pengenalan Metode AHP ( Analytical Hierarchy Process ) A. Pengertian AHP ( Analitycal Hierarchy Process ) AHP merupakan suatu model pendukung keputusan yang dikembangkan oleh Thomas L. Saaty. Model pendukung
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Menurut Pujawan dan Erawan (2010) memilih supplier merupakan
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pemilihan Supplier Menurut Pujawan dan Erawan (2010) memilih supplier merupakan kegiatan strategis terutama apabila supplier tersebut memasok item yang kritis atau akan digunakan
Lebih terperinciAnalisa Pemilihan Kualitas Android Jelly Bean Dengan Menggunakan Metode AHP Pendekatan MCDM
Analisa Pemilihan Kualitas Android Jelly Bean Dengan Menggunakan Metode AHP Pendekatan MCDM Dian Gustina 1, Rendi Haposan Siahaan 2 1 Universitas Persada Indonesia Y.A.I, 2 STMIK Nusa Mandiri 1 Jl Salemba
Lebih terperinci