Valeria Christy Octavia, Sulisetijono, dan Masjhudi Universitas Negeri Malang
|
|
- Inge Setiabudi
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 HUBUNGAN INTELLIGENCE QUOTIENT (IQ) DENGAN HASIL BELAJAR KOMPETENSI KOGNITIF SISWA KELAS XI IPA SMAK SANTA MARIA MALANG PADA BENTUK SOAL OBJEKTIF DAN URAIAN Valeria Christy Octavia, Sulisetijono, dan Masjhudi Universitas Negeri Malang ABSTRAK: Tujuan penelitian ini untuk mengetahui (1) mengetahui hubungan antara IQ dengan hasil belajar kompetensi kognitif siswa pada bentuk soal objektif dan uraian, (2) membantu guru dalam menentukan bentuk soal dan kualitas soal. dikumpulkan dengan wawancara, observasi, tes formatif dari 62 siswa, dan dianalisis dengan teknik deskripstif dan kuantitatif. Subjek penelitian merupakan siswa kelas XI IPA SMAK Santa Maria Malang yang memiliki IQ termasuk kelompok rata-rata. Hasil penelitian adalah: (1) terdapat hubungan antara IQ dengan hasil belajar kompetensi kognitif siswa pada bentuk soal objektif dengan sumbangan IQ sebanyak 27,14%, (2) terdapat hubungan antara IQ dengan hasil belajar kompetensi kognitif siswa pada bentuk soal uraian dengan sumbangan IQ sebanyak 31,36%. ABSTRACT: This research was developed (1) to knowing the relationship between IQ and the cognitive competencies study result in option and discription design asignment, (2) can help the teachers to decide questions design type and the assesment quality. The data collection are done by interview, observation, formative test from 62 students, and analyzed by descriptive and quantitative techniques. The research subject is class XI IPA SMAK Santa Maria Malang who has an IQ includes a group of average. The result of this research is: (1) there are relationship between the IQ and the result of student cognitive competencies study in option type asignment with donation IQ is about 27,14%, (2) there are relationship between the IQ and the result of student cognitive competencies study in discription design asignment with donation IQ is about 31,36%. Kata kunci: Intelligence Quotient, hasil belajar kompetensi kognitif siswa, bentuk soal objektif, bentuk soal uraian Penilaian merupakan kegiatan mengolah dan mengumpulkan informasi dalam satu rangkaian pembelajaran untuk menentukan hasil belajar seorang siswa. Penilaian dalam kegiatan pembelajaran sangat penting dilakukan oleh guru. Dalam kurikulum 2013 penilaian sangat penting karena menilai ketercapaian kompetensi afektif, kognitif, dan psikomotor. Informasi yang dikumpulkan dan diolah dalam penilaian diperoleh melalui pengukuran. Pengukuran dilaksanakan menggunakan alat ukur terstandar dan dilakukan dengan teknik yang sesuai Teknik yang sering digunakan pada pengukuran kemampuan kognitif adalah tes tulis. Tes tulis harus dibuat melalui prosedur terstandar jika disusun sendiri oleh guru. Salah satu tahapan dari penyusunan soal tes tulis adalah menentukan bentuk soal yang akan digunakan, karena setiap bentuk soal mempunyai ciri khusus. Kemampuan kognitif menjadi perhatian utama dalam penilaian karena berhubungan dengan kegiatan berpikir dan intelektual, sehingga kemampuan kognitif ditentukan dari kemampuan berpikir. Pernyataan ini diperkuat oleh Matondang (2009) yang menyatakan bahwa kemampuan kognitif dapat diukur dari kemampuan berpikir. Intelegensi merupakan kemampuan dalam
2 mendapatkan dan mengaplikasikan pengetahuan, sehingga tidak dapat dipisahkan dari kognisi. Intelegensi berkaitan dengan kegiatan berpikir dan intelektual/kecerdasan seseorang. Tingkat kecerdasan manusia tidak mengalami peningkatan, tetapi peningkatan terjadi pada aspek penyelesaian masalah yang bersifat abstrak (Tjundjing, 2006). Hasil penilaian kompetensi kognitif disebut hasil belajar kompetensi kognitif. Hasil belajar siswa dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal (Maryanti, 2014). Dari beberapa penelitian terdahulu, disimpulkan bahwa IQ mempengaruhi hasil belajar siswa. Berawal dari paparan tersebut, penelitian dilakukan untuk mengetahui hubungan antara IQ dengan hasil belajar kompetensi kognitif siswa bentuk soal objektif dan uraian. Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu guru dalam penentuan bentuk dan kualitas soal. METODE Penelitian ini dilaksanakan dari bulan November tahun 2015 sampai dengan April tahun selama satu tahun di Kota Malang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk melakukan observasi dan wawancara yang digunakan sebagai data awal. Setelah data awal diperoleh kemudian dilakukan tahap pembuatan instrumen penelitian yang akan digunakan. Pendekatan kuantitatif dilakukan untuk menganalisis hubungan antara IQ dengan hasil belajar kognitif siswa. Lokasi peneltian dipilih di SMAK Santa Maria Malang dikarenakan kecocokan dengan masalah yang diangkat dalam penelitian ini. dalam penelitian ini dianalisis menggunakan bantuan program software SPSS 16 for windows. HASIL PENELITIAN Deskripsi Hasil validasi isi menunjukkan bahwa soal layak dan dapat digunakan. Validasi konstruk terlihat bahwa jumlah tingkat kompetensi kognitif C2 berjumlah 12 soal, tingkat kompetensi kognitif C3 berjumlah 3 soal, dan tingkat kompetensi kognitif C4 berjumlah 1 soal. Hasil analisis tingkat kesukaran diperoleh 3 soal terlalu sukar, 16 soal sedang, dan 1 soal terlalu mudah. Hasil analisis daya beda diperoleh 6 soal dapat diterima dan dapat digunakan, 3 soal harus diganti, dan 11 soal perlu direvisi. Hasil validitas soal diperoleh 3 soal tidak valid dan reliabel. Deskripsi data siswa bentuk soal objektif serta uraian disajikan pada Tabel 1. Dari Tabel 1 dijelaskan bahwa semakin tinggi IQ maka semakin besar hasil belajar kompetensi kognitif bentuk soal objektif dan uraian. Hasil belajar kompetensi kognitif bentuk soal objektif memiliki rerata yang lebih besar daripada hasil belajar kompetensi kognitif bentuk soal uraian, sehingga siswa lebih mudah mengerjakan bentuk soal objektif daripada bentuk soal uraian.
3 Tabel 1. Deskripsi IQ dan Hasil Belajar Kompetensi Kognitif Kelas XI IPA 1 dan 2 SMAK Santa Maria Malang Tahun Ajaran 2015/2016 Kategori IQ Rerata IQ Rerata hasil belajar Bentuk soal objektif Bentuk soal uraian 1 96,54 58,96 56, ,16 75,32 72, ,63 80,9 74,63 Keterangan Kategori 1 Kategori 2 Kategori 3 : Kategori IQ siswa kelompok rata-rata bawah : Kategori IQ siswa kelompok rata-rata : Kategori IQ siswa kelompok rata-rata atas Analisis 1. Uji Prasyarat - Uji Normalitas Hasil uji normalitas menunjukkan bahwa IQ siswa, hasil belajar kompetensi kognitif bentuk soal objektif dan uraian, berdistribusi normal. Hasil uji normalitas data dapat dilihat pada Tabel 2. Tabel 2. Hasil Uji Normalitas Siswa Kelas XI IPA 1 dan 2 SMAK Santa Maria Malang Tahun Ajaran 2015/2016 Signifikasi Distribusi data IQ Normal Hasil belajar kompetensi kognitif pada bentuk soal objektif Normal Hasil belajar kompetensi kognitif pada bentuk soal uraian Normal 2. Uji Prasyarat - Uji Linieritas Hasil uji linieritas menunjukkan bahwa IQ dan hasil belajar kompetensi kognitif siswa bentuk soal objektif memiliki hubungan yang linier. Hasil uji linieritas data dapat dilihat pada Tabel 3. Tabel 3. Hasil Uji Linieritas Siswa Kelas XI IPA 1 dan 2 SMAK Santa Maria Malang Tahun Ajaran 2015/2016 Signifikasi Hasil uji pada bentuk soal objektif pada bentuk soal uraian Linier Linier 3. Uji Hipotesis Penelitian Pengujian hipotesis penelitian menggunakan analisis korelasi Spearman. Dari hasil uji hipotesis maka H0 ditolak dan hipotesis penelitian diterima yaitu
4 terdapat hubungan antara IQ dengan hasil belajar kompetensi kognitif siswa bentuk soal objektif dan uraian. Hasil uji hipotesis penelitian dapat dilihat pada Tabel 4. Tabel 4. Hasil Uji Hipotesis Penelitian IQ dengan hasil belajar kompetensi kognitif bentuk soal objektif IQ dengan hasil belajar kompetensi kognitif bentuk soal uraian Koefisien korelasi Signifikasi Sumbangan Hasil uji ,14% Signifikan ,36% Signifikan Berkaitan dengan kegunaan penelitian, maka dilakukan analisis korelasi antara IQ dengan hasil belajar kompetensi kognitif bentuk soal pilihan ganda asosiasi dan pilihan ganda hubungan sebab akibat. Hasil analisis korelasi antara IQ dengan hasil belajar kompetensi kognitif bentuk soal pilihan ganda asosiasi dan pilihan ganda hubungan sebab akibat dapat dilihat pada Tabel 5. Hasil analisis juga mengungkapkan terdapat hubungan IQ dengan hasil belajar kompetensi kognitif bentuk soal uraian. Hubungan antara IQ dengan hasil belajar kompetensi kognitif pada bentuk soal uraian terbatas terdapat korelasi. IQ dengan hasil belajar kompetensi kognitif pada bentuk soal uraian jawaban singkat tidak terdapat korelasi. Hasil analisis korelasi IQ dengan hasil belajar kompetensi kognitif bentuk soal uraian jawaban singkat dan uraian terbatas dapat dilihat pada Tabel 6. Tabel 5. Hasil Analisis Korelasi IQ dengan Hasil Belajar Kompetensi Kognitif Bentuk Soal Pilihan Ganda Asosiasi dan Hubungan Sebab Akibat bentuk soal pilihan ganda asosiasi bentuk soal pilihan ganda hubungan sebab akibat Koefisien korelasi Signifikasi Sumbangan Hasil analisis ,13% Signifikan ,36% Signifikan Tabel 6. Hasil Analisis Korelasi IQ dengan Hasil Belajar Kompetensi Kognitif Bentuk Soal Uraian Jawaban Singkat dan Terbatas bentuk soal uraian jawaban singkat bentuk soal uraian terbatas Koefisien korelasi Signifikasi Sumbangan Hasil analisis ,11% Signifikan ,46% Signifikan PEMBAHASAN Dari Tabel 1 diperoleh informasi bahwa hasil belajar kompetensi kognitif siswa bentuk soal objektif lebih tinggi daripada bentuk soal uraian. Artinya, siswa lebih mudah mengerjakan bentuk soal objektif daripada bentuk soal uraian.
5 Semakin tinggi tingkat IQ siswa maka semakin tinggi rata-rata hasil belajar kompetensi kognitifnya. Hubungan ini dibuktikan dari hasil analisis korelasi diperoleh bahwa IQ berkorelasi dengan hasil belajar kompetensi kognitif bentuk soal objektif dan uraian. Hasil analisis dapat dilihat pada Tabel 2. Hasil penelitian ini mendukung hasil penelitian dari Widyastuti (2010) bahwa terdapat hubungan positif antara hasil tes intelegensi dengan prestasi belajar, artinya semakin tinggi hasil tes intelegensi semakin tinggi hasil prestasi belajar. Besar sumbangan IQ dalam hubungan ini sebesar 27,14% yang lebih kecil daripada besar sumbangan IQ dengan hasil belajar kompetensi kognitif bentuk soal uraian sebesar 31,36%. Besar sumbangan ini tidak terlepas dari kelemahan yang dimiliki bentuk soal objektif. Siswa yang berada di kelompok kategori IQ 1, 2, dan 3 mempunyai peluang yang sama besar untuk memilih jawaban benar dari pilihan jawaban. Pernyataan ini diperkuat oleh pernyataan dari Muhayyang (2014) yang menyatakan bentuk soal objektif memberikan kesempatan kepada siswa untuk saling bekerja sama dalam tes dan memberikan banyak kesempatan untuk menebak pilihan jawaban. Faktor lain selain IQ dapat mempengaruhi hasil belajar kompetensi kognitif siswa adalah faktor eksternal. Faktor eksternal meliputi keadaan lingkungan belajar, faktor guru, motivasi, kondisi siswa, motivasi sosial (Purwanto, 2014). Faktor eksternal yang dominan adalah motivasi sosial. Motivasi sosial meliputi bentuk interaksi antara siswa dengan siswa dan siswa dengan guru. Adanya interaksi yang baik terutama siswa dengan siswa dapat meningkatkan motivasi belajar dikarenakan ada dorongan dari teman untuk dapat belajar bersama dengan baik di dalam kelas. Selain itu adanya motivasi guru yang mendorong kedisiplinan, ketekunan, dan semangat siswa dalam proses belajar mengajar sehingga siswa lebih semangat dan terkondisikan saat pembelajaran berlangsung. Oleh karena itu, sangat dibutuhkan informasi yang bisa dilakukan pada penelitian selanjutnya mengenai hubungan antara faktor eksternal terhadap hasil belajar kompetensi kognitif siswa. Penelitian ini juga mengungkapkan bahwa hubungan IQ dengan hasil belajar kompetensi kognitif siswa bentuk soal objektif lebih besar sumbangannya pada bentuk soal pilihan ganda hubungan sebab akibat. Hasil tersebut disebabkan siswa harus mengetahui konsep dan hubungan kedua pernyataan serta tidak hanya menebak pilihan jawaban. Berkaitan dengan rendahnya hasil belajar kompetensi kognitif yang diperoleh siswa, kemungkinan dari proses belajar mengajar terdapat keterbatasan waktu yang tidak sesuai dengan alokasi waktu dalam RPP. Hasil tersebut dikarenakan pihak sekolah menyediakan waktu pengambilan data di 2 minggu sebelum UAS (Ujian Akhir Semester). Berdasarkan hasil analisis data, IQ dengan hasil belajar kompetensi kognitif siswa bentuk soal uraian memiliki korelasi. Artinya, semakin tinggi IQ maka semakin tinggi juga hasil belajar kompetensi kognitifnya. Hasil penelitian ini mendukung hasil penelitian dari Widyastuti (2010) bahwa terdapat hubungan positif antara hasil tes intelegensi dengan prestasi belajar, artinya semakin tinggi hasil tes intelegensi semakin tinggi hasil prestasi belajar. Besar sumbangan IQ dalam hubungan ini sebesar 31,36% yang lebih besar daripada besar sumbangan IQ dengan hasil belajar kompetensi kognitif bentuk soal uraian sebesar 27,14%. Hasil ini tidak terlepas dari kekurangan dan kelebihan yang dimiliki bentuk soal uraian.
6 Hasil belajar kompetensi kognitif bentuk soal uraian, siswa mendapatkan nilai yang lebih rendah daripada bentuk soal objektif. Hasil tersebut dikarenakan siswa harus menjawab dengan uraian tulisan dari setiap siswa yang tidak sama dalam hal pemikiran, tata bahasa, konsep, dan alurnya. Hasil belajar kompetensi kognitif bentuk soal uraian lebih rendah daripada bentuk soal objektif. Tinggi atau rendah hasil belajar dipengaruhi oleh (a) kualitas tes intelegensi dan tes prestasi belajar (b) karakteristik mata pelajaran yang diujikan (c) karakteristik siswa bersangkutan (Azwar, 2004). Pada penelitian ini belum diketahui hubungan antara karakteristik mata pelajaran dan karakteristik siswa dengan hasil belajar kognitif siswa. Lebih lanjut, penelitian ini juga mengungkapkan bahwa terdapat korelasi IQ dengan hasil belajar kognitif bentuk soal uraian terbatas. Pada bentuk soal uraian jawaban singkat siswa hanya menuliskan jawaban berupa jawaban singkat sehingga sifatnya hampir sama dengan bentuk soal objektif. PENUTUP Kesimpulan Berdasarkan dari temuan penelitian dan pembahasan, hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut. Terdapat hubungan IQ dengan hasil belajar kompetensi kognitif siswa bentuk soal objektif. Terdapat hubungan IQ dengan hasil belajar kompetensi kognitif siswa bentuk soal uraian. Saran Berdasarkan kesimpulan di atas, maka saran yang dirumuskan sebagai berikut. Bagi penelitian selanjutnya, keterbatasan waktu ini perlu dipersiapkan dalam proses pembelajaran di kelas. Bagi penelitian selanjutnya, perlu diketahui hubungan antara kualitas mata pelajaran dan karakteristik siswa dengan hasil belajar kompetensi kognitif siswa. Bagi penelitian selanjutnya, perlu diketahui hubungan antara faktor eksternal yang meliputi keadaan lingkungan belajar, faktor guru, motivasi, kondisi siswa, motivasi sosial dengan hasil belajar kompetensi kognitif siswa. DAFTAR RUJUKAN Azwar, S Psikologi Intelegensi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Maryanti, O Identifikasi Faktor Penyebab Rendahnya Hasil Belajar Siswa Kelas IV dan V di SD Negeri 13/1 Rengas Condong Kabupaten Batanghari. Skripsi tidak diterbitkan. Jambi: FKIP Universitas Jambi. Matondang, Z Evaluasi Pembelajaran. Medan: Program Sarjana Universitas Medan. Muhayyang, M Bentuk-bentuk Tes Tertulis untuk Prestasi Belajar, (Online), ( bentuk-tes-tertulis-untuk-prestasi-belajar.html), diakses tanggal 24 Juli Purwanto, M Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya. Tjundjing, S Genius Hari ini, Dungu Esok Hari? Studi Awal Flynn Effect di Sidoarjo. Jurnal Insani, 8 (3): Widyastuti, R Hubungan Motivasi Belajar dan Hasil Tes Intelegensi Dengan Prestasi Belajar. Tesis tidak diterbitkan. Surakarta: Universitas Sebelas Maret.
PENGARUH INTENSITAS PERHATIAN ORANG TUA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA
PENGARUH INTENSITAS PERHATIAN ORANG TUA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PUBLIKASI ILMIAH Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Pendidikan
Lebih terperinciPENGARUH BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DAN MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR JURNAL. Oleh
1 PENGARUH BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DAN MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR JURNAL Oleh EILIN NAGARI HARTO PUTRI SUGIMAN ROCHMIYATI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Lebih terperinciPENGARUH PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION
PENGARUH PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS X SMA NEGERI 8 SURAKARTA SKRIPSI Oleh: DEVY ZULYKA P K4307023
Lebih terperinciPENGARUH MINAT BELAJAR DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD NEGERI 01 WONOLOPO TAHUN AJARAN 2014/2015
PENGARUH MINAT BELAJAR DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD NEGERI 01 WONOLOPO TAHUN AJARAN 2014/2015 Usulan Penelitian Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Lebih terperinciNASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi
PENGARUH PARTISIPASI DALAM INTERAKSI EDUKATIF DAN KETERAMPILAN KOGNITIF TERHADAP HASIL BELAJAR STATISTIK PERUSAHAAN 1 PADA MAHASISWA FKIP AKUNTANSI UMS ANGKATAN 2011 NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi
Lebih terperinciBerkala Ilmiah Pendidikan Fisika Vol 3 no.2, Juni
HUBUNGAN ANTARA MINAT DAN MOTIVASI DENGAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS X SMAN 10 BANJARMASIN Yurmina Ulfah, SyubhanAn nur, dan Andi IchsanMahardika Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Unlam Banjarmasin
Lebih terperinciKata Kunci: Model Pembelajaran Kooperatif, Group Investigation (GI), hasil belajar IPA, Science Learning Result
PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP HASIL BELAJAR IPA MATERI SUMBER DAYA ALAM Budi Arga Asmara 1), Ngadino 2), Lies Lestari 3). PGSD FKIP Universitas
Lebih terperinciPENGARUH LATIHAN MEMBANGUN KONSEP TERHADAP KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH TOPIK KALOR PADA SISWA SMAN 1 SUKODADI KABUPATEN LAMONGAN
PENGARUH LATIHAN MEMBANGUN KONSEP TERHADAP KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH TOPIK KALOR PADA SISWA SMAN 1 SUKODADI KABUPATEN LAMONGAN Puput Putri Manitasari dan Nadi Suprapto Jurusan Fisika, Universitas Negeri
Lebih terperinciPENGARUH MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA (EFFECT ON STUDENT MOTIVATION TO LEARN MATHEMATICS ACHIEVEMENT OF STUDENT)
PENGARUH MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA (EFFECT ON STUDENT MOTIVATION TO LEARN MATHEMATICS ACHIEVEMENT OF STUDENT) Anis Susanti (Aniessciutee_baikhati@yahoo.co.id) Siti
Lebih terperinciHUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN PERSEPSI SISWA TERHADAP PELAJARAN MATEMATIKA DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP N 1 JETIS
UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 3, November 2016 HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN PERSEPSI SISWA TERHADAP PELAJARAN MATEMATIKA DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP N 1 JETIS Nur
Lebih terperinciJ. Ind. Soc. Integ. Chem., 2014, Volume 6, Nomor 2
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGASI DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP SISTIM KOLOID Asrial 1), Arnina Dwijaya 2) 1) Staf Pengajar di Program Magister Pendidikan
Lebih terperinciPENGARUH PENGELOLAAN KELAS DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPA
PENGARUH PENGELOLAAN KELAS DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPA PUBLIKASI ILMIAH Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Pendidikan
Lebih terperinciPENERAPAN METODE INKUIRI PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP KARTIKA 1-7 PADANG ARTIKEL OLEH: ZUMRATUN HASANAH
PENERAPAN METODE INKUIRI PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP KARTIKA 1-7 PADANG ARTIKEL Ditulis untuk memenuhi salah satu persyaratan guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) OLEH: ZUMRATUN
Lebih terperinciDevelopment of Basic Competency Learning Module on Poultry Meat and Seafood Processing at SMKN 3 Wonosari
PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN KOMPETENSI DASAR PENGOLAHAN UNGGAS DAGING DAN SEAFOOD DI SMKN 3 WONOSARI Penulis 1 : Sofia Imtikhana (11511247016) Penulis 2 : Marwanti, M.Pd Kampus : Universitas Negeri
Lebih terperinciPENGARUH MOTIVASI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS III SD N PANDANSARI WARUNGASEM BATANG TAHUN AJARAN 2014/2015
PENGARUH MOTIVASI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS III SD N PANDANSARI WARUNGASEM BATANG TAHUN AJARAN 2014/2015 NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai
Lebih terperinciEKSPERIMEN PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PARTNERS IN LEARNING DAN PROBLEM BASED
EKSPERIMEN PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PARTNERS IN LEARNING DAN PROBLEM BASED LEARNING DITINJAU DARI MINAT BELAJAR SISWA KELAS X SEMESTER GENAP DI SMK MUHAMMADIYAH 1 SUKOHARJO TAHUN
Lebih terperinciAbstrak. i Universitas Kristen Maranatha
Abstrak Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui motivasi berprestasi dalam bidang akademik pada siswa pecandu game online yang berusia 13-17 tahun di warnet X kota Y. Pemilihan sampel menggunakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Metode dan Desain Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, karena hanya ingin mendapatkan gambaran atau informasi tentang adanya hubungan
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA BIOLOGI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA MELALUI METODE DEMONSTRASI
PENINGKATAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA BIOLOGI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA MELALUI METODE DEMONSTRASI 1 Ota Mulyono, 2 Yakobus Bustami, dan 3 Hendrikus Julung 123 Program studi Pendidikan Biologi, STKIP
Lebih terperinciAuliya Puspitaningtyas, Parlan, Dedek Sukarianingsih Jurusan Pendidikan Kimia FMIPA Universitas Negeri Malang
PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING DALAM MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI SMAN 10 MALANG PADA POKOK BAHASAN KELARUTAN (s) DAN HASIL KALI KELARUTAN
Lebih terperinciPENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD NEGERI 03 NGLEBAK TAHUN AJARAN 2014/2015
PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD NEGERI 03 NGLEBAK TAHUN AJARAN 2014/2015 NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan desain eksperimen semu (Quasi Experimental
73 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan desain eksperimen semu (Quasi Experimental Design) dengan disain matching pretest-posttest control group design yaitu menggunakan
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA POLA ASUH DEMOKRATIS ORANGTUA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS SATU SEKOLAH DASAR PROGRAM FULLDAY
HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH DEMOKRATIS ORANGTUA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS SATU SEKOLAH DASAR PROGRAM FULLDAY NASKAH PUBLIKASI Diajukan Kepada Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Berikut ini adalah penjelasan operasional tentang istilah-istilah yang
BAB III METODE PENELITIAN A. Definisi Operasional Berikut ini adalah penjelasan operasional tentang istilah-istilah yang terdapat pada perumusan masalah, guna menghindari terjadinya perbedaan penafsiran
Lebih terperinciNASKAH PUBLIKASI. Usulan Penelitian Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi.
NASKAH PUBLIKASI PENGARUH INTENSITAS BELAJAR DAN AKTIVITAS SISWA DALAM PELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XI IPS SMA NEGERI 3 WONOGIRI TAHUN AJARAN 2015/2016 Usulan
Lebih terperinciDisusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Pendidikan Akuntasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
ANALISIS PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN DAN MANAJEMEN WAKTU TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X PADA MATA PELAJARAN PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN SMK MUHAMMADIYAH 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2016/2017 Disusun
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen semu (quasi
BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen semu (quasi experiment) dengan adanya kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Metode ini dilakukan melalui
Lebih terperinciAbstrak. Abstract. Wijayanti, et al., Analisis Butir Soal Objektif UAS...
1 ANALISIS BUTIR SOAL BJEKTIF UAS SEMESTER GENAP KELAS VII PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) TAHUN PELAJARAN 2013/2014 DI SMP NEGERI 3 BALUNG Hani Wijayanti, Bambang Hari, Hety Mustika
Lebih terperinciREADING GUIDE TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA
STUDI KOMPARASI STRATEGI SNOWBALL THROWING DAN READING GUIDE TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD NEGERI SRIMULYO I TAHUN 2015/2016 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA PUBLIKASI ILMIAH Disusun sebagaisalah
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. O X O Pretes Perlakuan Postes
A. Metode dan Desain Penelitian BAB III METODOLOGI PENELITIAN Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah eksperimen dengan tipe weak experiment. Penerapan penggunaan asesmen portofolio
Lebih terperinciPERBANDINGAN HASIL BELAJAR SAINS MENGGUNAKAN PA BERBASIS SCIENTIFIC APPROACH DENGAN PA KONVENSIONAL
PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SAINS MENGGUNAKAN PA BERBASIS SCIENTIFIC APPROACH DENGAN PA KONVENSIONAL Malinda Riwi Anugrah Putri*, Undang Rosidin, Ismu Wahyudi Pendidikan Fisika, FKIP Unila, Jl. Prof. Dr.
Lebih terperinciNASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi
KONTRIBUSI LINGKUNGAN BELAJAR DAN SIKAP SISWA DALAM MENERIMA PELAJARAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI KERJO TAHUN AJARAN 2012/2013 NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi
Lebih terperinci: ISNAINI MARATUS SHOLIHAH NIM K
KEKUATAN DAN ARAH KEMAMPUAN METAKOGNISI, KECERDASAN VERBAL, DAN KECERDASAN INTERPERSONAL HUBUNGANNYA DENGAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI 3 SUKOHARJO SKRIPSI Oleh : ISNAINI MARATUS
Lebih terperinciKOMPARASI HASIL BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI STATUS SOSIAL EKONOMI DAN MOTIVASI BELAJAR
KOMPARASI HASIL BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI STATUS SOSIAL EKONOMI DAN MOTIVASI BELAJAR PUBLIKASI ILMIAH Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Matematika
Lebih terperinciPENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM DI SEKOLAH DASAR
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM DI SEKOLAH DASAR Siti Aisah, Kartono, Endang Uliyanti Program Studi Pendidikan Guru Sekolah
Lebih terperinciRATIH DEWI PUSPITASARI K
HUBUNGAN ANTARA IQ, MOTIVASI BELAJAR DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA PEMBELAJARAN DENGAN HASIL BELAJAR KOGNITIF BIOLOGI SISWA KELAS X SMA NEGERI 7 SURAKARTA SKRIPSI Oleh: RATIH DEWI PUSPITASARI K4308021
Lebih terperinciMuhamad Irfan Fauzi Program Studi PGSD/Pendidikan Prasekolah dan Sekolah Dasar Universitas Negeri Yogyakarta
HUBUNGAN KEDISIPLINAN BELAJAR DI RUMAH DAN DI SEKOLAH DENGAN PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD SE-GUGUS DEWI SARTIKA UPPD TEGAL SELATAN KOTA TEGAL 2012/2013 THE CORRELATION ON STUDENT DISCIPLINARY
Lebih terperinciPENGARUH MINAT DAN BAKAT MENGGAMBAR TERHADAP HASIL GAMBARAN SISWA KELAS V SD MUHAMMADIYAH 24 GAJAHAN TAHUN AJARAN 2015/2016 PUBLIKASI ILMIAH
PENGARUH MINAT DAN BAKAT MENGGAMBAR TERHADAP HASIL GAMBARAN SISWA KELAS V SD MUHAMMADIYAH 24 GAJAHAN TAHUN AJARAN 2015/2016 PUBLIKASI ILMIAH Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi
Lebih terperinciPENGARUH BENTUK TES FORMATIF DAN SIKAP BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MEMBACA BAHASA ARAB
Available online: http://journal.imla.or.id/index.php/arabi Arabi : Journal of Arabic Studies, 2 (1), 2017, 47-53 DOI: http://dx.doi.org/10.24865/ajas.v2i1.25 PENGARUH BENTUK TES FORMATIF DAN SIKAP BELAJAR
Lebih terperinciHannaning dkk : Penerapan pembelajaran Berbasis Inkuiri untuk Meningkatkan Kemampuan
1 PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PADA SUB POKOK BAHASAN KUBUS DAN BALOK SISWA KELAS VIII-7 SMP NEGERI 1 KREMBUNG SIDOARJO SEMESTER GENAP TAHUN AJARAN
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMA N 4 Madiun yang beralamat di Jalan Serayu Kota Madiun. Waktu pelaksanaanya pada semester II tahun pelajaran 2014/2015
Lebih terperinciDedy Kintaka Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
UNION: Jurnal Pendidikan Matematik, Vol 5 No 1, Maret 2017 HUBUNGAN ANTARA LATAR BELAKANG EKONOMI KELUARGA, PERHATIAN ORANG TUA DAN INTENSITAS BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA SMP SE-KECAMATAN
Lebih terperinciPENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
PRESTASI BELAJAR DASAR AKUNTANSI KEUANGAN 1 DITINJAU DARI STRATEGI MENGAJAR DOSEN DAN KEMANDIRIAN BELAJAR MAHASISWA PADA MAHASISWA PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan dari tanggal November 2012 di SMA
29 BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi dan Subyek Penelitian Penelitian ini dilakukan dari tanggal 16-19 November 2012 di SMA Negeri 2 Sumedang. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karakter penguasaan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3. METODE PENELITIAN A. Populasi dan Sampel Populasi yang dipilih dalam penelitian ini adalah siswa SMP di Wilayah kabupaten Bandung dan sekitarnya. Dari populasi dipilih satu
Lebih terperinciPENGARUH MINAT DAN KEDISIPLINAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SDN GESI 1 TAHUN AJARAN 2015/2016
PENGARUH MINAT DAN KEDISIPLINAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SDN GESI 1 TAHUN AJARAN 2015/2016 Artikel Publikasi Ilmiah Diajukan Sebagai Salah Satu Persyaratan Mendapatkan Gelar Sarjana
Lebih terperinciHASIL BELAJAR KOGNITIF BIOLOGI DIPREDIKSI DARI EMOTIONAL QUOTIENT
HASIL BELAJAR KOGNITIF BIOLOGI DIPREDIKSI DARI EMOTIONAL QUOTIENT (EQ) DAN KESIAPAN BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 7 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2011/2012 SKRIPSI Oleh : RESTY HERMITA NIM K4308111 FAKULTAS
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Subjek Penelitian 1.1.1 Lokasi Penelitian Objek penelitian dilaksanakan di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Cimahi, Jalan Mahar Martanegara (Leuwigajah)
Lebih terperinciNASKAH PUBLIKASI. Diajukan untuk memenuhi sebagaian persyaratan guna mencapai derajat sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi.
PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 GEMOLONG TAHUN AJARAN 2012/2013 NASKAH PUBLIKASI Diajukan untuk memenuhi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Model Pengembangan Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian dan pengembangan. Metode Penelitian dan Pengembangan atau dalam bahasa Inggris disebut dengan Research
Lebih terperinciArifah Zurotunisa, Habiddin, Ida Bagus Suryadharma Jurusan Kimia, FMIPA Universitas Negeri Malang
PENGARUH PENDEKATAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP HASIL BELAJAR DAN SIKAP ILMIAH SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 LAWANG PADA MATERI LARUTAN PENYANGGA DAN HIDROLISIS GARAM Arifah Zurotunisa, Habiddin, Ida
Lebih terperinciDiajukan Oleh: Yosi Antyaningrum A
Artikel Publikasi : PENGARUH STRATEGI MIND MAPPING DENGAN MEDIA BENDA KONKRET TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS IV SD MUHAMMADIYAH 22 SRUNI SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Metode Dan Desain Penelitian BAB III METODOLOGI PENELITIAN Dalam setiap kegiatan pelaksanaan penelitian metode penelitian yang digunakan sesuai dengan permasalahan, tujuan penelitian, dan kerangka pemikiran
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. B. Tempat dan Waktu Penelitian
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian yang dilaksanakan merupakan penelitian pengembangan. Penelitian dan pengembangan merupakan suatu proses untuk mengembangkan produk baru atau menyempurnakan
Lebih terperinciRIDA BAKTI PRATIWI K
PENGARUH PENERAPAN METODE EKSPERIMEN DISERTAI MEDIA PEMBELAJARAN ULAR TANGGA TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI DITINJAU DARI AKTIVITAS SISWA KELAS VIII SMP N 1 KEBAKKRAMAT TAHUN AJARAN 2011/2012 SKRIPSI Oleh:
Lebih terperinciPUBLIKASI ILMIAH BIMA PERMANA SUKMA A
PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD MUHAMMADIYAH BATURAN COLOMADU TAHUN AJARAN 2015/2016 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA PUBLIKASI ILMIAH
Lebih terperinciANALISIS BUTIR SOAL ULANGAN HARIAN PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KD 3.1 PENDAPATAN NASIONAL KELAS XI IPS 1 DI SMA NEGERI 1 GRESIK.
ANALISIS BUTIR SOAL ULANGAN HARIAN PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KD 3.1 PENDAPATAN NASIONAL KELAS XI IPS 1 DI SMA NEGERI 1 GRESIK Miftakhul Ulum S1 Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri
Lebih terperinciPenerapan Strategi Genius Learning Dalam Pembelajaran Biologi Siswa Kelas X SMA Negeri 11 Padang ABSTRACT
Penerapan Strategi Genius Learning Dalam Pembelajaran Biologi Siswa Kelas X SMA Negeri 11 Padang Elfawati 1), Gusmaweti 2) dan Azrita 2) 1) Mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi 2) Dosen Program Studi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan tiga variabel, yaitu model pembelajaran
BAB III METODE PENELITIAN A. Definisi Operasional Penelitian ini menggunakan tiga variabel, yaitu model pembelajaran cooperative script, model pembelajaran cooperative Numbered Head Together (NHT) dan
Lebih terperinciIII METODE PENELITIAN
III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian dan Metode yang Digunakan Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode penelitian eksperimen. Metode penelitian eksperimen menurut
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN O X O
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Desain penelitian yang digunakan adalah Nonequivalent Control Group Design, yang merupakan bentuk desain dari Quasi Eksperimental, di mana subjek penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Dalam penelitian ini digunakan jenis penelitian eksperimen semu (Quasy Experimental Design). Eksperimen semu merupakan pengembangan dari eksperimen murni
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA PERHATIAN ORANG TUA DAN GAYA BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 3, November 2016 HUBUNGAN ANTARA PERHATIAN ORANG TUA DAN GAYA BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA Isnaning Sari 1) dan Esti Harini 2) 1), 2) Program
Lebih terperinciMahasiswa Pendidikan Biologi FKIP Universitas Bung Hatta
PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE EVERYONE IS TEACHER HERE (ETH) YANG DIAWALI TUGAS MERINGKAS TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 12 PADANG Rika Handayani 1), Gusmaweti 2),dan
Lebih terperinciJurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Vol. XIII, No.1, Tahun 2015 Wika Sevi Oktanin & Sukirno 35-44
ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN AKHIR MATA PELAJARAN EKONOMI AKUNTANSI TEST ITEM ANALYSIS OF FINAL EXAMINATION IN ECONOMIC ACCOUNTING SUBJECT Oleh: Wika Sevi Oktanin Pendidikan Akuntansi Universitas Negeri Yogyakarta
Lebih terperinciAbstract
PERSEPSI SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA BIOLOGI DAN HUBUNGANNYA DENGAN HASIL BELAJAR IPA BIOLOGI SISWA KELAS VIII SMPN 1 PATAMUAN KABUPATEN PADANG PARIAMAN Vionirita Sewasa 1), Erman Har 2), dan Azrita 2)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pendidikan adalah suatu usaha atau kegiatan yang dijalankan dengan sengaja, teratur dan berencana
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pendidikan adalah suatu usaha atau kegiatan yang dijalankan dengan sengaja, teratur dan berencana dengan maksud mengubah atau mengembangkan perilaku yang diinginkan.
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA SIKAP, GAYA BELAJAR, DAN KEMAMPUAN NUMERIK DENGAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII SMP SEKECAMATAN JETIS BANTUL
UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 2, Juli 2016 HUBUNGAN ANTARA SIKAP, GAYA BELAJAR, DAN KEMAMPUAN NUMERIK DENGAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII SMP SEKECAMATAN JETIS BANTUL Sutrisna 1) dan Istiqomah
Lebih terperinciPENGARUH MINAT BELAJAR DAN EMOTIONAL QUOTIENT TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X SMA N 4 BATAM TAHUN PELAJARAN 2013/2014
Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika; Vol. 4, No. 1; 2015 ISSN 2301-5314 Diterbitkan oleh PYTHAGORAS Universitas Riau Kepulauan PENGARUH MINAT BELAJAR DAN EMOTIONAL QUOTIENT TERHADAP HASIL BELAJAR
Lebih terperinciJURNAL PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi
PENGARUH PERGAULAN TEMAN SEBAYA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI ILMU PENGETAHUAN SOSIAL SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 SUKODONO TAHUN AJARAN 2013/2014. JURNAL PUBLIKASI
Lebih terperinciHUBUNGAN PENDEKATAN MANAJEMEN KELAS DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA
HUBUNGAN PENDEKATAN MANAJEMEN KELAS DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA Agustin Sa adah Maisyaroh Ahmad Supriyanto E-mail: umifaiza18@yahoo.com Jurusan AP FIP UM, Jl. Semarang 5 Malang 65145 Abstract: The purpose
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
45 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Desain Penelitian 1. Pendekatan Penelitian Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian
Lebih terperinciPERBANDINGAN PRESTASI BELAJAR ANTARA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING
PERBANDINGAN PRESTASI BELAJAR ANTARA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING PADA MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN. Pada Bab ini penulis akan membahas hasil penelitian tentang Pengaruh
76 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN Pada Bab ini penulis akan membahas hasil penelitian tentang Pengaruh hasil belajar Tata Hidang terhadap minat siswa sebagai Waiter/Waitress di
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas XI MAN 1 Bandar
22 III. METODE PENELITIAN A. Populasi Penelitian Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas XI MAN 1 Bandar Lampung pada semester genap Tahun Pelajaran 2012/2013 yang terdiri dari 11 kelas
Lebih terperinci: CANDRA WRI WANDANA K
HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DAN KONSEP DIRI SISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR KIMIA PADA POKOK BAHASAN ASAM BASA DAN GARAM KELAS VII SEMESTER GASAL SMP NEGERI 1 TASIKMADU TAHUN AJARAN 2009/2010 Skripsi
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain pretespostes
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian 1. Metode Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain pretespostes kelompok kontrol secara random (The randomized pre-test and post-test
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. aktivitas guru, aktivitas siswa, hasil belajar dan keterampilan berpikir kritis.
51 BAB III METODE PENELITIAN A. Metode dan Jenis Penelitian Penelitian yang akan dilaksanakan adalah penelitian deskriptif dan komparatif. Kedua jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif.
Lebih terperinciHUBUNGAN KECERDASAN DAN HASIL BELAJAR TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN SEDERHANA
HUBUNGAN KECERDASAN DAN HASIL BELAJAR TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN SEDERHANA Anggit Afiati Budi Utami, Amir, Sadiman. PGDS FKIP Universitas Sebelas Maret, Jl. Slamet Riyadi No. 449, Surakarta
Lebih terperinciPUBLIKASI ILMIAH. Oleh: KRISTINAWATI A
MOTIVASI BERWIRAUSAHA DALAM PERSPEKTIF PERAN PENDIDIKAN DAN LINGKUNGAN KELUARGA PADA MAHASISWA PENDIDIKAN AKUNTANSI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA ANGKATAN TAHUN 2013 PUBLIKASI ILMIAH Disusun sebagai
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan adalah metode quasi eksperimen
BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian yang digunakan adalah metode quasi eksperimen (eksperimen semu), dimana sampel penelitian diambil secara cluster random sampling (Fraenkel & Wallen, 2009). Dalam
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Pada bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan lokasi dan subjek penelitian, desain penelitian, metode penelitian, penjelasan istilah, prosedur penelitian, instrumen
Lebih terperinci(Pembelajaran Biologi Materi Sistem Pernapasan Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 1 Tawangsari Tahun Pelajaran 2012/2013) TESIS
PEMBELAJARAN BIOLOGI MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DISERTAI TEKNIK FISHBONE DIAGRAM DAN CONCEPT MAPPING DITINJAU DARI KREATIVITAS DAN GAYA BELAJAR SISWA (Pembelajaran Biologi Materi Sistem Pernapasan
Lebih terperinciPengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Two Stay Two Stray
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PEKERJAAN DASAR ELEKTROMEKANIK KELAS X TPTU SMK NEGERI 3 BUDURAN SIDOARJO Adytia Faridil
Lebih terperinciWitan Faestri, Agustina Sri Purnami Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta. *Korespondensi:
HUBUNGAN ANTARA MINAT BELAJAR, MOTIVASI BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP NEGERI SE-KECAMATAN SEDAYU TAHUN AJARAN 2016/2017 Witan Faestri, Agustina Sri
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Bandar
22 III. METODE PENELITIAN A. Populasi Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2012/2013 sebanyak 8 kelas dengan jumlah 192 siswa. B.
Lebih terperinci(Sumber: Fraenkel dan Wallen, 2007)
48 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan capaian pemahaman konsep dan kemampuan berpikir kritis siswa pada penerapan kombinasi metode Inkuiri
Lebih terperinciPENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS V SD SE- KECAMATAN PREMBUN
PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS V SD SE- KECAMATAN PREMBUN Oleh: Riheni Pamungkas 1, Suhartono 2, Kartika Chrysti,S 3 1 Mahasiswa PGSD UNS, 2 & 3 Dosen
Lebih terperinciNaskah Publikasi Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Matematika
KONTRIBUSI PEMAHAMAN KONSEP, KEMAMPUAN AWAL DAN VERBAL TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 KEDUNG JEPARA TAHUN 2011/2012 Naskah Publikasi Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Gambar 3.1. Desain Penelitian Kuantitatif (Sugiyono, 2014, hlm. 112 )
25 BAB III METODE PENELITIAN A. Metode dan Desain Penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kombinasi (Mixed Methods). Penelitian kombinasi menggabungkan antara penelitian kuantitatif
Lebih terperinciDosen Program Pendidikan Geografi PIPS, FKIP, UNS Surakarta, Indonesia. Keperluan korespondensi, HP : ,
PENGARUH GAYA BELAJAR DAN MOTIVASI BERPRESTASI SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR MATERI LINGKUNGAN HIDUP SISWA KELAS XI IPS SMA AL-ISLAM I SURAKARTA TAHUN AJARAN 2011/2012 (THE EFFECT OF STUDENT LEARNING STYLE
Lebih terperinciPENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALLING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 MALANG
1 PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALLING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 MALANG Boby Setyawan 1), Marhadi Slamet Kistiyanto 2), Budijanto 3) bobyseyawan_geografium@yahoo.com
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Desain Penelitian 1. Jenis Penelitian Menurut Azwar (2010: 5) jenis-jenis penelitian dapat dibagi menjadi dua macam yaitu penelitian kuantitatif dan penelitian kualitatif.
Lebih terperinciPENGARUH TINGKAT INTELEGENSI DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI AKADEMIK SISWA KELAS XI SMA MUHAMMADIYAH 1 BANJARMASIN.
Al Ulum Vol.54 No.4 Oktober 2012 halaman 23-28 23 PENGARUH TINGKAT INTELEGENSI DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI AKADEMIK SISWA KELAS XI SMA MUHAMMADIYAH 1 BANJARMASIN Husnul Madihah* ABSTRAK Pengaruh
Lebih terperinciJurnal Bidang Pendidikan Dasar (JBPD) Vol. 1 No. 1 Januari 2017
PERBEDAAN PRESTASI BELAJAR SISWA MELALUI PENDEKATAN SAINTIFIK DAN PENDEKATA KETERAMPILAN PROSES PADA MATA PELAJARAN IPA. Oka Sandya Santi Email: ida.yani37@yahoo.co.id Abstrak Penelitian ini bertujuan
Lebih terperinciPENGEMBANGAN PENILAIAN KETERAMPILAN PROSES SAINS BERBASIS KELAS PADA PEMBELAJARAN KIMIA
PENGEMBANGAN PENILAIAN KETERAMPILAN PROSES SAINS BERBASIS KELAS PADA PEMBELAJARAN KIMIA Nahadi 1, Wiwi Siswaningsih 2, dan Entin Watiningsih 3 1, 2 Dosen Jurusan Pendidikan Kimia FPMIPA, Universitas Pendidikan
Lebih terperinciPENGARUH FREKUENSI DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS ATAS DI SDN KEDUNGWADUK 1 SRAGEN TAHUN PELAJARAN 2015/2016
PENGARUH FREKUENSI DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS ATAS DI SDN KEDUNGWADUK 1 SRAGEN TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Artikel Publikasi Ilmiah Diajukan sebagai Salah Satu Persyaratan Mendapatkan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengungkapkan seberapa besar hasil
58 BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Penelitian ini dimaksudkan untuk mengungkapkan seberapa besar hasil belajar Ilmu Gizi Dasar yang dapat disumbangkan untuk Gizi Dalam Daur Kehidupan oleh
Lebih terperinciHUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR KOGNITIF DAN TANGGUNG JAWAB SISWA KELAS IV SD
Hubungan Motivasi Belajar... (Boma Widhi Nugroho) 3.509 HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR KOGNITIF DAN TANGGUNG JAWAB SISWA KELAS IV SD CORRELATION BETWEEN LEARNING MOTIVATION WITH SCIENCE
Lebih terperinciPRESTASI BELAJAR IPA
PENGARUH PENDEKATAN SAINTIFIK TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPA Lastian Dwi Hastuti Disusun bersama: Drs. Veator Renyaan, M.Pd. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Sarjawiyata Tamansiswa
Lebih terperinci