SILABUS. Mata Kuliah : Kapita Selekta Hukum Pidana Kode Mata Kuliah : HKIn 2043 SKS : 2 : 1. Erna Tri Martini, S.H., M.Hum

Transkripsi

1 SILABUS Mata Kuliah : Kapita Selekta Hukum Pidana Kode Mata Kuliah : HKIn 2043 SKS : 2 Dosen : 1. Erna Tri Martini, S.H., M.Hum Fakultas Hukum UNTAG FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SEMARANG

2 HALAMAN PENGESAHAN SILABUS Mata Kuliah : Kapita Selekta Hukum Pidana Kode Mata Kuliah : HKIn 2043 SKS : 2 Dosen : 1. Erna Tri Martini, S.H., M.Hum Tanggal Verifikasi Pejabat yang Memverifikasi Tanggal Pengesahan Pejabat yang Mengesahkan :.. : Koordinator Mata Kuliah Kapita Selekta Hukum Pidana :.. : Dekan Fakultas Hukum Dekan Fakultas Hukum Koordinator Mata Kuliah Perwakilan Dosen Fakultas Hukum UNTAG Bambang Joyo Supeno, S.H., M.Hum Erna Tri Martini, S.H., M.Hum Erna Tri Martini, S.H., M.Hum Nrp Nip Nip

3 SILABUS Fakultas : Hukum Mata Kuliah : Kapita Selekta Hukum Pidana Kode Mata Kuliah : HKIn 2043 SKS : 2 Mata Kuliah Prasyarat : Hukum Pidana Standar Kompetensi : Mengetahui, mengerti dan memahami serta mengkritisai hakekat Kapita Selekta Hukum Pidana Kompetensi Dasar masalah asas legalitas penggunaan sanksi Materi Pokok Nasionalisme dalam kapita selekta pidana Retroaktif Aturan Melemahnya/bergesernya asas legalitas Pengertian HAN dan Hukum Pidana Kegiatan Pembelajaran Nasionalisme dalam am kapita selekta pidana a 2. Menguraikan an Retroaktif tif 3. Menganalisis Aturan 4. Menguraikan Melemahnya/berges er-nya asas legalitas Fakultas Hukum Pengertian HAN dan Hukum Pidana Penilaian Indikator Penilaian Menafsirkan Nasionalisme dalam kapita selekta pidana dalam Menyimpulkan Retroaktif dalam diskusi kelas Menafsirkan Aturan Menyimpulkan Melemahnya/bergese r-nya asas legalitas Menguraikan Pengertian HAN dan Hukum Pidana UNTA NTAG Sema marang Bentuk Penilaian Alokasi Waktu 12 s/d 16 kali tatap muka 2 sks (2 x 50 menit) Sumber Belajar Pustaka 1 ; 3

4 pidana dalam HAN penggunaan sanksi pidana dalam HAN kebijakan penanggulangan korupsi di kebijakan penanggulangan korupsi di Menafsirkan Kebijakan hukum pidana administrasi dalam perundangundangan di Perkembangan peraturan tindak pidana korupsi di Masalah aturan Perubahan/penambahan tindak pidana korupsi Perubahan sanksi pidana dan system kepidanaan gratifikasi Kebijakan hukum pidana administrasi dalam perundangundangan di 1. Menguraikan Perkembangan peraturan tindak pidana korupsi di 2. Menguraikan Masalah alah aturan Perubahan/penamba han tindak pidana korupsi 2. Menguraikan Perubahan sanksi pidana dan system kepidanaan g Hukum gratifikasi 4 Menafsirkan Kebijakan hukum pidana administrasi dalam perundangundangan di Menafsirkan ma Perkembangan peraturan an tindak pidana korupsi di dalam Menyimpulkan Masalah aturan diskusi kelas Perubahan/penambah an tindak pidana korupsi dalam tugas mandiri Menafsirkan Perubahan sanksi pidana dan system kepidanaan dalam diskusi kelas gratifikasi dalam Fakultas Huk UNTAG

5 gratifikasi dan aturan Menafsirkan gratifikasi dan aturan Menganalisis psikotropika dan narkotika Menganalisis psikotropika dan narkotika Menganalisis tindak pidana pencucian uang Aturan menurut undangundang 31 tahun1999 jo undang-undang 20 tahun 2001 psikotropika narkotika Kebijakan kriminalisasi asi Batas/jumlah harta kekayaan yang dicuci Aturan menurut undang-undang 31 tahun1999 jo undang-undang 20 tahun Aturan menurut undangundang 31 tahun1999 jo undang-undang 20 tahun Menguraikan psikotropika psikotropika dalam UNTAG 1. Menguraikan Menafsirkan narkotum narkotika narkotika dalam 1. Kebijakan kriminalisasi Faku kultas Hukum ng UN tugag Menafsirkan Kebijakan kriminalisasi dalam Menafsirkan Batas/jumlah harta

6 tindak pidana pencucian uang cybercrime dengan hukum pidana Menguraikan optimalisasi kinerja aparat hukum dalam penegakan hukum Menguraikan optimalisasi kinerja aparat hukum dalam penegakan hukum Subyek pidana Kebijakan kriminalisasi cybercrime Yurisdiksi dalam pemanfaatan teknologi informasi Pendekatan keilmuan dalam penegakan hukum Optimalisasi pendekatan integral Optimalisasi pendekatan yuridis berwawasan global Batas/jumlah harta kekayaan yang dicuci 2. Menganalisis Subyek pidana Kebijakan kriminalisasi cybercrime 2. Menganalisis Yurisdiksi dalam pemanfaatan teknologi informasi Pendekatan an keilmuan dalam penegakan n hukum 2. Menganalisis ng Optimalisasi pendekatan integral Optimalisasi pendekatan yuridis berwawasan global Fakulta ultas Hukum kekayaan yang dicuci dalam Menguraikan Subyek pidana dalam diskusi kelas Menguraikan ng Kebijakan kriminalisasi cybercrime e dalam Menguraikan Yurisdiksi si dalam pemanfaatan teknologi informasi Pendekatan keilmuan dalam penegakan hukum dalam tugas mandiri Menganalisis Optimalisasi pendekatan integral Menafsirkan Optimalisasi pendekatan yuridis berwawasan global dalam tekn UNTAG 6

7 Keterangan Sumber Belajar 1. Barda Nawawi, Arif, Beberapa Masalah Perbandingan Hukum Pidana, PT. Raja Grafindo, Jakarta, Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Hukum Pidana, Kencana Prenada, Media Grup, Jakarta, Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Formulasi Ketentuan Pidana dalam Peraturan Perundang-Undangan, ga Pustaka Magister,, Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Legislatif dalam Penanggulangan Kejahatan dengan Pidana Penjara, Genta Publishing, Jogjakarta, Barda Nawawi, Arif, Sari Kuliah Perbandingan Hukum Pidana, Raja Grafindo, Jakarta, Hazairin, Tujuh Serangkai, Tentang Hukum, Bina Aksara, Jakarta, Harjo, Philipus M, att all, Pengertian Hukum Administrasi 8. Sudarto, Hukum dan Hukum Pidana, Alumni Bandung 9. Kitab Undang-Undang Hukum Pidana Fakultas Hukum UNTAG 7