Lampiran 1: Tugas dan Tanggung Jawab Karyawan
|
|
- Widya Kartawijaya
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Lampiran : Tugas dan Tanggung Jawab Karyawan Pembagian tugas dan tanggung jawab dari masing-masing jabatan dalam PT. Bintang Persada Satelit secara garis besar adalah sebagai berikut:. Direktur Direktur merupakan jabatan tertinggi dari struktur organisasi PT. Bintang Persada Satelit yang bertugas untuk: a. Menentukan kebijakan tertinggi dalam perusahaan. b. Menyusun dan merencanakan program baik jangka panjang maupun jangka pendek serta strategis pelaksanaan. c. Mengontrol dan mengevaluasi efektivitas dan produktivitas kegiatan perusahaan. d. Mengkoordinir seluruh departemen yang ada di perusahaan. 2. Wakil Direktur a. Membantu direktur dalam mengontrol dan mengevaluasi efektivitas dan produktivitas kegiatan perusahaan. b. Membantu direktur menyusun dan merencanakan program baik jangka panjang maupun jangka pendek serta strategis pelaksanaan. c. Membantu direktur dalam mengkoordinir seluruh departemen yang ada di perusahaan. d. Membantu direktur dalam menentukan kebijakan perusahaan.
2 3. General Manager General Manager bertanggung jawab langsung kepada direktur ataupun wakil direktur dalam melaksanakan tugasnya. Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut: a. Menetapkan program kerja dari tiap manager di masing-masing departemen. b. Mengawasi dan mengontrol seluruh kegiatan di perusahaan. c. Mengembangkan dan memajukan perusahaan dari dengan berbagai kebijakan-kebijakan. d. Mengkoordinasikan kegiatan kerja yang berhubungan dengan setiap departemen. 4. Auditor Auditor bertugas untuk mengawasi dan mengontrol seluruh kegiatan general manager di perusahaan. 5. Financial and Accounting Manager a. Memeriksa dan mengawasi laporan arus kas masuk dan keluar perusahaan. b. Merencanakan anggaran perusahaan. c. Memastikan bahwa semua transakasi keuangan dilakukan dengan benar. d. Bertanggung jawab atas dana dokumen-dokumen penting yang disimpan dalam perusahaan. e. Bertanggung jawab kepada general manager atas kegiatan finansial perusahaan.
3 6. Purchase Purchase bertanggung jawab kepada financial and accounting manager. Purchase bertugas untuk hal-hal berikut: a. Mengerti keperluan perusahaan sepenuhnya. b. Meyakinkan keperluan material terpenuhi termasuk bahan baku, suku cadang dan lain-lain. c. Memeriksa dan menegaskan kemampuan pemasok. 7. Operational Manager Operational manager bertanggung jawab langsung kepada general manager. a. Merencanakan dan mengatur produksi perusahaan agar sesuai dengan spesifikasi dan standar mutu yang telah ditentukan. b. Membuat laporan produksi secara berkala mengenai pemakaian bahan dan jumlah produksi. c. Merencanakan proses produksi yang efektif untuk meningkatkan produktivitas perusahaan. d. Bertanggung jawab kepada general manager atas seluruh kegiatan produksi perusahaan. 8. Marketing Manager a. Merencanakan dan mengawasi kegiatan pemasaran dari perusahaan. b. Memperluas dan mengembangkan daerah pemasaran perusahaan untuk mendapatkan jumlah permintaan yang lebih besar.
4 c. Menentukan kebijakan serta strategi pemasaran perusahaan yang mencakup jenis produk yang akan dipasarkan, harga, pendistribusian dan promosi. d. Menentukan rencanakan anggaran biaya pemasaran. e. Bertanggung jawab kepada general manager atas kegiatan pemasaran perusahaan. 9. Manager HRD (Human Resource Departement) Manager a. Menentukan tugas dan tanggung jawab karyawan. b. Mengawasi dan mengevaluasi kerja karyawan. c. Mengatasi masalah yang muncul dari karyawan, baik berupa keluhan karyawan maupun kritikan. d. Merencanakan kegiatan pelatihan. e. Menentukan penerimaan karyawan baru. f. Bertanggung jawab kepada general manager atas kinerja karyawan. 0. Tax a. Menghitung besarnya anggaran atau beban pajak dari perusahaan. b. Bertanggung jawab kepada manager Financial dan Accounting.. Accounting a. Mengajukan anggaran penerimaan dan pengeluaran secara periodik.
5 b. Menyusun laporan keuangan secara periodik, baik bulanan maupun tahunan. c. Bertanggung jawab atas penggajian karyawan 2. Admninistration Financial and Accounting a. Membuat bukti laporan pembelian produk kepada konsumen. b. Menyusun laporan anggaran perusahaan. c. Menghitung dan menyusun jumlah pembelian tiap pelanggan secara periodik. 3. Kepala Bagian T. Engineering a. Merencanakan jadwal kerja mesin, maintenance, kebutuhan akan suku cadang, mesin dan peralatan. b. Bekerja sama dengan manager produksi untuk menyusun prosedur keselamatan dan keamanan kerja. c. Mengawasi jalannya mesin ketika proses produksi dilaksanakan. d. Memberikan pengarahan kepada karyawan tentang cara penggunaan mesin yang benar. e. Bertanggung jawab atas perbaikan peralatan, mesin, dan fasilitas perusahaan. 4. Kepala Bagian Produksi
6 a. Menentukan jadwal pelaksanaan produksi sehari-hari agar target produksi dapat dipenuhi. b. Mengkoordinir dan mengawasi tiap supervisor produksi di bagian masingmasing dalam menjalankan tugasnya. c. Melakukan pengawasan terhadap jalannya kegiatan produksi. d. Membuat laporan harian dan berkala mengenai kegiatan produksi sesuai dengan sistem pelaporan yang berlaku. 5. Kepala Bagian Logistik a. Memeriksa persediaan bahan-bahan di gudang dan dilaporkan ke bagian purchasing. b. Bertanggung jawab atas kelancaran keluar masuk barang-barang di gudang. c. Mengawasi sistem dan cara pendistribusian produk. d. Bertanggung jawab atas penerimaan barang dari pemasok. 6. Kepala Bagian General Administration a. Mengawasi dan mengevaluasi kehadiran karyawan. b. Merencanakan kegiatan pelatihan untuk karyawan. c. Bertanggung jawab kepada Manager HRD atas kinerja karyawan. 7. Machinery a. Mengevaluasi dan mengontrol mesin yang rusak dan bermasalah.
7 b. Mengontrol peralatan-peralatan, mesin-mesin, dan peralatan produksi. c. Melakukan perawatan terhadap mesin seperti mengolesi oli ke bagian mesin. 8. Electrical a. Mengontrol ketersediaan arus listrik dalam proses produksi untuk menjalankan mesin-mesin. b. Menjamin ketersediaan listrik ketika terjadi pemadaman listrik. c. Memeriksa rangkaian listrik apakah dalam kondisi baik atau tidak. 9. Technical a. Melakukan pengukuran mutu produk baik sebelum diproses maupun setelah diproses. b. Memberikan saran dan langkah berikutnya yang dilakukan atas pengukuran waktu. 20. Supervisor Dish a. Mengawasi jalannya mesin-mesin pembuat dish yang digunakan di lantai produksi. b. Memeriksa hasil produksi dish untuk menghindari adanya produk cacat. c. Mengontrol kinerja karyawan di bagian pembuatan dish agar sesuai dengan spesifikasi dan standar yang ditetapkan.
8 2. Supervisor mounting a. Mengawasi jalannya mesin-mesin pembuat mounting yang digunakan di lantai produksi. b. Memeriksa hasil produksi mounting untuk menghindari adanya produk cacat. c. Mengontrol kinerja karyawan di bagian pembuatan mounting agar sesuai dengan spesifikasi dan standar yang ditetapkan. 22. Supervisor Kereta Sorong a. Mengawasi jalannya mesin-mesin pembuat kereta sorong yang digunakan di lantai produksi. b. Memeriksa hasil produksi kereta sorong untuk menghindari adanya produk cacat. c. Mengontrol kinerja karyawan di bagian pembuatan kereta sorong agar sesuai dengan spesifikasi dan standar yang ditetapkan. 23. Admninistration Logistik Admninistration logistik bertanggung jawab kepada kepala bagian logistik dan bertugas membantu kepala bagian logistik dalam memeriksa persediaan bahan-bahan di gudang dan memeriksa laporan keluar masuk barang-barang di gudang. 24. Supervisor Gudang
9 a. Mengkoordinir dan mengawasi ketersediaan bahan baku di gudang. b. Membuat laporan penerimaan, persediaan, dan pengeluaran bahan baku. c. Mencatat jumlah produk barang jadi di gudang. 25. Security Security bertugas untuk hal-hal berikut: a. Bertanggung jawab atas keamanan pabrik. b. Bertanggung jawab melaksanakan dan mengawasi ketertiban umum di lingkungan pabrik. c. Mencatat dan melaporkan semua tamu yang masuk. 26. Karyawan Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut : a. Melaksanakan kegiatan sesuai dengan bidangnya masing-masing dalam proses produksi. b. Menghasilkan produk sesuai dengan target jumlah per hari yang telah ditetapkan. 27. Cleaning Service Cleaning service bertugas untuk menjaga kebersihan di dalam wilayah PT. Bintang Persada Satelit. 28. Driver Driver bertugas untuk mendistribusikan produk parabola yang dihasilkan ke tempat pengangkutan maupun pelanggan.
10 Lampiran 2: Mesin dan Peralatan Adapun mesin produksi yang digunakan oleh PT. Bintang Persada Satelit untuk mendukung kegiatan proses produksinya antara lain:. Mesin pembuat mesh : membuat jaring-jaring mesh Tegangan : 380 volt Putaran : 960 rpm : 5 unit 2. Mesin roll mesh : meratakan lembaran mesh Tegangan : 380 volt Putaran : 40 rpm : 2 unit 3. Mesin potong mesh : memotong jaring (mesh) Tegangan : volt Daya : Hp : 2 unit 4. Mesin potong plat strip : memotong lembaran aluminium menjadi plat strip Tegangan : 380 volt Daya : Hp : unit
11 5. Mesin las Arus : membuat mengelas atau menyambung rangka : 200 ampere : 20 unit 6. Mesin bor Daya : untuk membuat lubang pada rangka (dish) : 200 watt Max drill : 3 mm : 3 unit 7. Mesin tembak paku keling (air rivet) Width : untuk menyatukan dish dan mesh : 0 mm : 0 unit 8. Mesin gerinda Daya : untuk menghaluskan permukaan mounting : 670 watt Kecepatan : 000 rpm : 8 unit 9. Mesin roll bibir : meratakan aluminium hollow Tegangan : volt Putaran : 920 rpm : 2 unit
12 0. Mesin potong pipa Daya Putaran : membuat memotong tiang fokus : 2000 watt : 3800 rpm : 3 unit. Mesin potong hollow : membuat aluminium hollow Tegangan : 380 volt Daya : Hp : unit 2. Mesin potong plat Daya : memotong plat mounting : HP : 2 unit 3. Mesin hidrolik : membuat bagian plat pada komponen mounting Kekuatan : 50 ton : 2 unit 4. Mesin pon Daya : mencetak dan membentuk komponen mounting : 2,2 KW : 3 unit
13 Berikut adalah peralatan yang digunakan oleh PT. Bintang Persada Satelit untuk mendukung kegiatan produksinya antara lain:. Meja dish : sebagai tempat merakit mesh : 4 unit 2. Trolley : sebagai alat pemindahan di pabrik Kapasitas : 50 Kg : 2 unit 3. Forklift : memindahkan bahan-bahan yang bervolume besar dan berat, Kapasitas :,5 ton Tinggi max : 4 meter seperti aluminium coil dan plat besi : 2 unit 4. Pallet : Sarana untuk mengangkat produk dish. Daya maksimum : 000 Kg : 6 unit
14 Lampiran 3 : Tabel Rating Factor Westinghouse Penilaian Rating Faktor Terhadap Operator WC Operator Faktor Rating (Kelas) Penyesuaian I II 2 III 2 3 Usaha Fair (E) -0,04 2 IV 3 4 Keterampilan Good (C) +0,06 Total 0,02 0,0-0,04 Operator Normal 0,0 3,6,8 0,04 0,02 3,6,8
15 Penilaian Rating Faktor Terhadap Operator (Lanjutan) WC Operator Faktor Rating (Kelas) Penyesuaian Konsistensi Poor -0,04 Keterampilan Fair(E) -0, Keterampilan Fair (E) -0,05 7 Usaha Good (C) +0,05 8 Konsistensi Fair -0,02 9 Usaha Fair(E) -0,04 0 Usaha Fair(E) -0,04 V VI 2 Konsistensi Excellent +0,03 Total -0,03 0,0-0,03 0,02-0,0 0,02 0,03 Operator Normal
16 Penilaian Rating Faktor Terhadap Operator (Lanjutan) WC Operator Faktor Rating (Kelas) Penyesuaian 2 Konsistensi Fair -0,02 3 Konsistensi Fair -0,02 Keterampilan Fair (E) -0,05 4 Usaha Good (C) +0,05 Keterampilan Good (C) 0,06 VII Usaha Fair (E) -0,04 Keterampilan Fair (E) -0,05 VIII 2 3 Konsistensi Fair -0,02 IX 2 3 Usaha Fair -0,04 Total -0,02 0,0 0,0 0,02-0,02 0,0 0,0 0,03-0,03 Operator Normal 2,3,7,,5, 8
17 Penilaian Rating Faktor Terhadap Operator (Lanjutan) WC Operator Faktor Rating (Kelas) Penyesuaian Keterampilan Good (C) +0,06 4 Usaha Fair (E) -0, Usaha Fair -0, Usaha Good (C2) 0,02 9 Konsistensi Fair -0,02 Keterampilan Fair(E) -0,05 0 Keterampilan Fair(E) -0,05 Usaha Good +0,05 Keterampilan Good (C2) 0,03 2 Usaha Good (C) 0,05 3 Total 0,02 0,02-0,0 0,02 0,0-0,04 0,08 0,0 Operator Normal,7,,5, 8
18 Penilaian Rating Faktor Terhadap Operator (Lanjutan) WC Operator Faktor Rating (Kelas) Penyesuaian Konsistensi Fair -0, Keterampilan Fair(E) -0, Keterampilan Fair -0,05 X Usaha Good (C) +0, Usaha Fair(E) -0,04 Konsistensi Excellent +0,03 Keterampilan Good (C) +0,06 Usaha Fair (E) -0,04 XI 2 Total 0,05 0,0-0,03 +0,02 0,0 Operator Normal 2-0,0 2 0,02 2
19 Penilaian Rating Faktor Terhadap Operator (Lanjutan) WC Operator Faktor Rating (Kelas) Penyesuaian XII 2 XIII Konsistensi Fair -0,02 2 Usaha Fair (E) -0,04 Keterampilan Fair(E) -0, XIV Konsistensi Fair -0,02 4 Konsistensi Fair -0, Total 0,03 0,0 0,03-0,0-0,03 0,03 0,02 0,03 Operator Normal 2 2 2,4,9,4 2,4,9
20 Penilaian Rating Faktor Terhadap Operator (Lanjutan) WC Operator Faktor Rating (Kelas) Penyesuaian Keterampilan Good (C) +0,06 7 Usaha Fair(E) -0,04 Keterampilan Fair(E) -0,05 8 Usaha Good(C2) +0,02 9 Usaha Fair(E) -0,04 0 Usaha Good (C) +0,05 Konsistensi Fair -0,02 Usaha Fair(E) -0,04 2 Konsistensi Fair -0,02 Usaha Good (C) +0,05 2 Kondisi Kerja Fair -0,03 XV 3 Usaha Fair(E) -0,04 4 Total 0,02-0,02 0,03-0,04-0,02 0,02-0,03 Operator Normal,4
21 Penilaian Rating Faktor Terhadap Operator (Lanjutan) WC Operator Faktor Rating (Kelas) Penyesuaian Usaha Fair(E) -0,04 2 Keterampilan Good (C) +0,06 3 XVI 4 Usaha Fair (E) -0, XVI 2 I 3 Konsistensi Fair -0,02 4 Total -0,03 0,06-0,0 Operator Normal 2,5 0,02 2,5 0,03-0,02 0,02,7,0
22 Penilaian Rating Faktor Terhadap Operator (Lanjutan) WC Operator Faktor Rating (Kelas) Penyesuaian 5 6 Usaha Fair(E) -0,04 Keterampilan Fair(E) -0,05 7 Usaha Good(C) +0,05 Keterampilan Fair(E) -0,05 8 Keterampilan Fair (E) -0,05 9 Usaha Good (C) +0,05 0 Keterampilan Good (C) +0,06 XVI II 2 Total 0,05-0,03-0,04 0,0 0,06 0,0 0,03 Operator Normal,7,0
23 Lampiran 4 : Tabel Allowance Tabel Penilaian Allowance Terhadap Proses Produksi No Jenis Proses Faktor Allowance Allowance Total Kebutuhan pribadi : Pria % Tenaga yang dilakukan : Sangat Ringan 6% Sikap kerja : Berdiri di atas dua kaki % Pemotongan Kelelahan mata : Pandangan yang terputus- putus % Alluminium Keadaan temperatur : Normal 0% Hollow Keadaan atmosfer :Baik 0% Keadaan lingkungan : Sangat bising % Hambatan yang tak terhindarkan % 2k, Roll Rangka 3 Bor Rangka 4 5 Pembuatan jaring mesh Meratakan jarring mesh (Roll mesh) Kebutuhan pribadi : wanita 2% Tenaga yang dilakukan : Sangat Ringan 6% Sikap kerja : Berdiri di atas dua kaki % Kelelahan mata : Pandangan yang terputus- putus % Keadaan temperatur : Normal 0% Keadaan atmosfer : Baik 0% Keadaan lingkungan : Sangat bising % Hambatan yang tak terhindarkan % Kebutuhan pribadi : Wanita 2% Tenaga yang dilakukan : Dapat diabaikan % Sikap kerja : Duduk % Kelelahan mata : Pandangan yang terus-menerus 6% Keadaan temperatur : Normal 0% Keadaan atmosfer : Cukup % Keadaan lingkungan : Sangat bising % Hambatan yang tak terhindarkan % Kebutuhan pribadi : Wanita 2% Tenaga yang dilakukan : Sangat Ringan 6% Sikap kerja : Berdiri di atas dua kaki % Kelelahan mata : Pandangan yang terputus- putus % Keadaan temperatur : Normal 0% Keadaan atmosfer : Cukup % Keadaan lingkungan : Sangat bising % Hambatan yang tak terhindarkan % Kebutuhan pribadi : Pria % Tenaga yang dilakukan : Sangat Ringan 6% Sikap kerja : Berdiri di atas dua kaki %
24 Tabel Penilaian Allowance Terhadap Proses Produksi (Lanjutan) No Jenis Proses Faktor Allowance Allowance Total Kelelahan mata : Pandangan yang terputus- putus % Keadaan temperatur : Normal 0% Keadaan atmosfer : Cukup % Keadaan lingkungan : Sangat bising % Hambatan yang tak terhindarkan % 6 Pemotongan jaring mesh 7 Pemotongan plat strip 8 Penyatuan komponen dish 9 Penyatuan dish dan mesh dengan Air Rivet Kebutuhan pribadi : Pria % Tenaga yang dilakukan : Sangat Ringan 6% Sikap kerja : Berdiri di atas dua kaki % Kelelahan mata : Pandangan yang terputus- putus 2% Keadaan temperatur : Normal 0% Keadaan atmosfer : Cukup % Keadaan lingkungan : Sangat bising % Hambatan yang tak terhindarkan % Kebutuhan pribadi : Pria % Tenaga yang dilakukan : Ringan 6% Sikap kerja : Berdiri di atas dua kaki % Kelelahan mata : Pandangan yang terputus- putus 2% Keadaan temperatur : Normal 0% Keadaan atmosfer : Cukup % Keadaan lingkungan : Sangat bising % Hambatan yang tak terhindarkan % Kebutuhan pribadi : Pria % Tenaga yang dilakukan : Sangat Ringan 6% Sikap kerja : Berdiri di atas dua kaki % Kelelahan mata : Pandangan yang terputus- putus % Keadaan temperatur : Normal 0% Keadaan atmosfer : Cukup % Keadaan lingkungan : Sangat bising % Hambatan yang tak terhindarkan % Kebutuhan pribadi : Pria % Tenaga yang dilakukan : Sangat Ringan 6% Sikap kerja : Berdiri di atas dua kaki % Kelelahan mata : Pandangan yang terputus- putus % Keadaan temperatur : Normal 0% Keadaan atmosfer : Cukup % Keadaan lingkungan : Sangat bising % Hambatan yang tak terhindarkan %
25 Tabel Penilaian Allowance Terhadap Proses Produksi (Lanjutan) No Jenis Proses Faktor Allowance Allowance Total Kebutuhan pribadi : Pria % Tenaga yang dilakukan : Ringan 8% Sikap kerja : Duduk % 0 Pemotongan Kelelahan mata : Pandangan yang terputus- putus % pipa besi Keadaan temperatur : Normal 0% 4 Keadaan atmosfer : Cukup % Keadaan lingkungan : Sangat bising % Hambatan yang tak terhindarkan % Pemotongan plat besi 2 Pembuatan plat mounting 3 Penbuatan tiang fokus 4 Pengelasan komponen mounting Kebutuhan pribadi : Pria % Tenaga yang dilakukan : Ringan 8% Sikap kerja : Berdiri di atas dua kaki % Kelelahan mata : Pandangan yang terputus- putus % Keadaan temperatur : Normal 0% Keadaan atmosfer : Cukup % Keadaan lingkungan : Sangat bising % Hambatan yang tak terhindarkan % Kebutuhan pribadi : Pria % Tenaga yang dilakukan : Sangat Ringan 6% Sikap kerja : Duduk % Kelelahan mata : Pandangan yang terputus- putus % Keadaan temperatur : Normal 0% Keadaan atmosfer : Cukup % Keadaan lingkungan : Sangat bising % Hambatan yang tak terhindarkan % Kebutuhan pribadi : Pria % Tenaga yang dilakukan : Sangat Ringan 6% Sikap kerja : Duduk % Kelelahan mata : Pandangan yang terputus- putus % Keadaan temperatur : Normal 0% Keadaan atmosfer : Cukup % Keadaan lingkungan : Sangat bising % Hambatan yang tak terhindarkan % Kebutuhan pribadi : Pria % Tenaga yang dilakukan : Sangat Ringan 6% Sikap kerja : Duduk 2% Kelelahan mata : Pandangan yang terputus- putus % Keadaan temperatur : Normal 0%
26 Tabel Penilaian Allowance Terhadap Proses Produksi (Lanjutan) No Jenis Proses Faktor Allowance Allowance Total Keadaan atmosfer : Cukup % Keadaan lingkungan : Sangat bising % Hambatan yang tak terhindarkan % Galvanis mounting Penghalusan permukaan mounting Penyatuan komponen mounting 8 Packing Kebutuhan pribadi : Pria % Tenaga yang dilakukan : Ringan 8% Sikap kerja : Berdiri di atas dua kaki % Kelelahan mata : Pandangan yang terputus- putus % Keadaan temperatur : Normal 0% Keadaan atmosfer : Cukup 2% Keadaan lingkungan : Sangat bising % Hambatan yang tak terhindarkan % Kebutuhan pribadi : Pria % Tenaga yang dilakukan : Sangat Ringan 6% Sikap kerja : Berdiri di atas dua kaki % Kelelahan mata : Pandangan yang terputus- putus % Keadaan temperatur : Normal 0% Keadaan atmosfer : Cukup % Keadaan lingkungan : Sangat bising % Hambatan yang tak terhindarkan % Kebutuhan pribadi : Pria % Tenaga yang dilakukan : Ringan 8% Sikap kerja : Duduk % Kelelahan mata : Pandangan yang terputus- putus % Keadaan temperatur : Normal 0% Keadaan atmosfer : Cukup % Keadaan lingkungan : Sangat bising % Hambatan yang tak terhindarkan % Kebutuhan pribadi : Wanita 2% Tenaga yang dilakukan : Ringan 8% Sikap kerja : Berdiri di atas dua kaki % Kelelahan mata : Pandangan yang terputus- putus % Keadaan temperatur : Normal 0% Keadaan atmosfer : Baik 0% Keadaan lingkungan : Bersih 0% Hambatan yang tak terhindarkan %
27
28
29
30
31
32
33
34
35
Lampiran 1: Pembagian Tugas dan Tanggungjawab. Direktur merupakan jabatan tertinggi dari struktur organisasi PT. Bintang
LAMPIRAN Lampiran 1: Pembagian Tugas dan Tanggungjawab Berikut adalah pembagian tugas dan tanggungjawab dari setiap bagian dan jabatan pada PT.Bintang Persada Satelit: 1. Direktur Direktur merupakan jabatan
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Umum Perusahaan PT. Bintang Persada Satelit didirikan pada Tahun 2002 dan mulai beroperasi pada Tahun 2003. President Director PT. Bintang Persada Satelit bapak
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Bintang Persada Satelit merupakan perusahaan manufaktur yang memproduksi parabola dengan merek BP Sat dan merek QQ. PT. Bintang Persada Satelit
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Umum Perusahaan PT Bintang Persada Satelit didirikan pada tahun 2002 dan mulai beroperasi pada tahun 2003. Perusahaan ini didirikan oleh Bapak Susanto Lim..
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Bintang Persada Satelit adalah perusahaan yang memproduksi parabola merek BP Sat dan merek QQ. Pada awalnya pemilik perusahaan ini, bapak Susanto
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Umum Perusahaan Perusahaan yang bergerak di bidang produksi parabola ini didirikan oleh Bapak Susanto Lim. Nama perusahaan ini adalah PT. Bintang Persada Satelit.
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Umum Perusahaan PT. Bintang Persada Satelit bergerak di bidang produksi parabola ini didirikan oleh Bapak Susanto Lim. Perusahaan beroperasi di Jalan Raya Medan-
Lebih terperinciLAMPIRAN 1 STRUKTUR ORGANISASI PT. KARYA DELI STEELINDO
LAMPIRAN 1 STRUKTUR ORGANISASI PT. KARYA DELI STEELINDO LAMPIRAN 2 URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB UNTUK MASING-MASING JABATAN DI PT. KARYA DELI STEELINDO MEDAN. 1. Direktur Direktur merupakan
Lebih terperinciLAMPIRAN 1 URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB UNTUK MASING MASING JABATAN DI PT. KARYA DELI STEELINDO MEDAN.
20 LAMPIRAN 1 URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB UNTUK MASING MASING JABATAN DI PT. KARYA DELI STEELINDO MEDAN. 1. Direktur Direktur merupakan pimpinan tertinggi dalam perusahaan sekaligus pemilik
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Apindowaja Ampuh Persada merupakan industri manufaktur yang bergerak di bidang pembuatan dan perbaikan mesin-mesin produksi kelapa sawit. PT.
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan CV. Cendana Baru merupakan usaha yang bergerak dibidang perancangan alat yang didirikan oleh Bapak Tut Wuri Handayani, S.T sejak tahun 1990. CV.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terjadinya redesign (penyesuaian rancangan) sehingga mengakibatkan delay. Marketing (Analisis Kebutuhan Konsumen)
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang PT Bintang Persada Satelit adalah perusahaan yang bergerak di bidang pembuatan parabola. Perusahaan ini menerapkan fase pengembangan produk secara sequential, dimana
Lebih terperinciUniversitas Sumatera Utara
LAMPIRAN 1 Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Adapun uraian tugas dan tanggung jawab setiap bagian pada PT. Tjipta Rimba Djaja dapat dilihat sebagai berikut: 1. Direktur a. Memberikan garis besar kebijaksanaan
Lebih terperinciorganisasi PT. Cipta Baja Raya sebagai berikut : mengkoordinasikan selutuh kegiatan perusahaan dengan tujuan dan kebijakan yang telah ditetapkan
L-1 Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Uraian pembagian tugas dan tanggung jawab dari tiap-tiap jabatan pada struktur organisasi PT. Cipta Baja Raya sebagai berikut : 1. Presiden Direktur Presiden direktur
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah PT. Ocean Centra Furnindo PT. Ocean Centra Furnindo merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur khususnya industri spring bed. Tempat
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dalam Usaha Kecil Menegah (UKM) mikro yang bergerak di bidang industri jasa
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Umum Perusahaan Industri logam jalan Mahkamah Medan adalah suatu usaha yang tergolong dalam Usaha Kecil Menegah (UKM) mikro yang bergerak di bidang industri
Lebih terperinciLampiran 1: Uraian tugas, wewenang dan tanggung jawab dari masing-masing
Lampiran 1: Uraian tugas, wewenang dan tanggung jawab dari masing-masing jabatan yang terdapat pada struktur organisasi di PT. Eracipta Binakarya adalah sebagai berikut: 1. Dewan Komisaris Dewan Komisaris
Lebih terperinciLAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN Lampiran-1 Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Tenaga Kerja pada PT. Sejati Coconut Industri Adapun tugas dan tanggung jawab setiap bagian dalam struktur organisasi perusahaan adalah sebagai berikut:
Lebih terperinciLAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara Proses pembagian tugas pada lantai produksi dibagi menjadi 17 bagian, yaitu: 1. Direktur a. Merencanakan arah, strategi, dan kebijakan perusahaan dalam rangka mencapai
Lebih terperinciLAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Pembagian tugas dan tanggung jawab dari jabatan pada struktur organisasi perusahaan, yaitu : 1. Direktur Adapun kewajiban Direktur
Lebih terperinciTabel 1. Rating Factor Operator Operator Faktor Kelas Lambang Nilai Total Rating Factor Keterampilan Average D 0,00
LAMPIRAN I Stasiun Kerja I II Tabel 1. Rating Factor Operator Operator Faktor Kelas Lambang Nilai Total Rating Factor Keterampilan Average D 0,00 1 Usaha Average D 0,00 Kondisi Kerja Average D 0,00 0,00
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. PT. Federal Karyatama adalah suatu perusahaan yang bergerak di bidang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang PT. Federal Karyatama adalah suatu perusahaan yang bergerak di bidang industri manufaktur yang menghasilkan pelumas (oli). PT. Federal Karyatama berusaha untuk tepat
Lebih terperinciTabel Uji Keseragaman Data Pada Work Center Pengukuran dan Pemotongan
Uji Keseragaman Data Tabel Uji Keseragaman Data Pada Work Center Pengukuran dan Pemotongan Pengamatan (Menit) No Kegiatan Rata rata sigma (Xirata)^2 S BKA BKB Keterangan 1 Plat MS di ukur, digambar dan
Lebih terperinciBAB IV PROSES PEMBUATAN MESIN
BAB IV PROSES PEMBUATAN MESIN 4.1 Proses Produksi Produksi adalah suatu proses memperbanyak jumlah produk melalui tahapantahapan dari bahan baku untuk diubah dengan cara diproses melalui prosedur kerja
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Apindowaja Ampuh Persada merupakan industri manufaktur yang bergerak di bidang pembuatan dan perbaikan mesin-mesin produksi kelapa sawit. PT.
Lebih terperinciLAMPIRAN 1. Uraian Tugas dan Tanggung Jawab. Tugas dan tanggung jawab dari direktur adalah sebagai berikut:
LAMPIRAN 1 Uraian Tugas dan Tanggung Jawab 1. Direktur Tugas dan tanggung jawab dari direktur adalah sebagai berikut: a. Merencanakan dan merumuskan kebijakan mengenai perbaikan dan perkembangan perusahaan
Lebih terperinciTugas dari Presiden Direktur, antara lain : Adapun tanggung jawab dari Presiden Direktur adalah:
LAMPIRAN Lampiran 1. Uraian Tugas dan Tanggungjawab 1. Presiden Direktur Tugas dari Presiden Direktur, antara lain : a. Mengambil keputusan yang berhubungan dengan kegiatan operasional perusahaan. b. Menyusun
Lebih terperinciLampiran 1. Uraian Tugas dan Tanggung Jawab
Lampiran 1 Uraian Tugas dan Tanggung Jawab 1. Manager Bunut Rubber Factory Manager Factory merupakan pimpinan tertinggi di pabrik yang mengelola kebijakan di pabrik, penanggung jawab utama atas jalannya
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan CV. Kompaki Amin Bjaya didirikan oleh Pak Aminuddin di jl. Aluminium Raya Gg. Banten No. 30 Tanjung Mulia - Medan pada Tahun 2004. Usaha ini didirikan
Lebih terperinciBAB IV PEMBUATAN DAN PENGUJIAN
BAB IV PEMBUATAN DAN PENGUJIAN 4.1. Alat dan Bahan A. Alat 1. Las listrik 2. Mesin bubut 3. Gerinda potong 4. Gerinda tangan 5. Pemotong plat 6. Bor tangan 7. Bor duduk 8. Alat ukur (Jangka sorong, mistar)
Lebih terperinciBAB IV PEMBUATAN DAN PENGUJIAN
BAB IV PEMBUATAN DAN PENGUJIAN 4.1. Alat dan Bahan A. Alat 1. Las listrik 2. Mesin bubut 3. Gerinda potong 4. Gerinda tangan 5. Pemotong plat 6. Bor tangan 7. Bor duduk 8. Alat ukur (Jangka sorong, mistar)
Lebih terperinciL A M P I R A N. Universitas Sumatera Utara
L A M P I R A N Tabel Besarnya Kelonggaran berdasarkan faktor-faktor yang berpengaruh Faktor Contoh pekerjaan Kelonggaran ( % ) A. Tenaga yang dikeluarkan 1. Dapat diabaikan 2. Sangat ringan 3. Ringan
Lebih terperinciAdapun tugas dan tanggung jawab masing-masing manager dalam struktur. organisasi PT. Riau Andalan Pulp and Paper adalah sebagai berikut :
LAMPIRAN LAMPIRAN 1 Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Adapun tugas dan tanggung jawab masing-masing manager dalam struktur organisasi PT. Riau Andalan Pulp and Paper adalah sebagai berikut : 1. Mill General
Lebih terperinciLAMPIRAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
LAMPIRAN LAMPIRAN 1 Tabel Rating Factor Westinghouse Faktor Kelas Lambang Penyesuaian Superskill A1 + 0,15 A + 0,13 Excellent B1 + 0,11 B + 0,08 C1 + 0,06 Good Keterampilan C + 0,03 Average D 0,00 Fair
Lebih terperinciLAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN LAMPIRAN-. URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB Uraian tugas dari masing-masing jabatan pada PD Aneka Industri dan Jasa Sumatera Utara adalah sebagai berikut :. Direktur Direktur PD. Aneka Industri
Lebih terperinciBAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK
BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK 2.1 Sejarah Perusahaan Bengkel Naga Mas, sesuai dengan nama perusahaan tersebut pada awalnya berdiri pada tahun 1989 yang hanya berupa bisnis perantara bagi perusahaan-perusahaan
Lebih terperinciBAB IV PEMBUATAN DAN PENGUJIAN
BAB IV PEMBUATAN DAN PENGUJIAN 4.1 Alat dan Bahan A. Alat dan bahan 1. Mesin las listrik 2. Mesin bubut 3. Gerinda potong 4. Gerinda tangan 5. Pemotong plat 6. Bor tangan 7. Alat ukur (jangka sorong, mistar)
Lebih terperinciRating Factor Masing-masing Stasiun Kerja
Lampiran 1 Rating Factor Masing-masing Stasiun Kerja WC 1 (Laminating) Faktor Kelas Lambang Penyesuaian Sub Total Keterampilan Good C2 +0.03 Usaha Good C2 +0.02 Kondisi Fair E -0.03 Konsistensi Average
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI Diagram Alur Produksi Mesin. Gambar 3.1 Alur Kerja Produksi Mesin
BAB III METODOLOGI 3.1. Diagram Alur Produksi Mesin Gambar 3.1 Alur Kerja Produksi Mesin 3.2. Cara Kerja Mesin Prinsip kerja mesin pencetak bakso secara umum yaitu terletak pada screw penekan adonan dan
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT Apindowaja Ampuh Persada merupakan industri manufaktur yang bergerak di bidang pembuatan dan perbaikan mesin-mesin produksi kelapa sawit. PT Apindowaja
Lebih terperinciLampiran 1. Struktur Organisasi
Lampiran 1. Struktur Organisasi Kepala Pabrik Administrasi Produksi Quality Assurance and Environment Utilitas Bussiness Accounting Seksi Kesehatan & Keselamatan Kerja Seksi Gudang Material Seksi Stock
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Budi Raya Perkasa merupakan suatu perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur yang memproduksi spring bed. Perusahaan ini berdiri pada bulan
Lebih terperinciLAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN PEMBAGIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB Pembagian tugas dan tanggung jawab dari masing-masing jabatan pada PT. Intan Suar Kartika adalah sebagai berikut: 1. Dewan Komisaris a. Menentukan visi dan misi
Lebih terperinciLAMPIRAN 1. Pembagian dan Tugas Tanggung Jawab.
LAMPIRAN 1. Pembagian dan Tugas Tanggung Jawab. 1. Plant Manager Plant Manager sebagai pimpinan tertinggi dalam perusahaan mempunyai wewenang dan tanggung jawab sebagai berikut: a. Tugas Manager bertugas
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dalam bidang industri pengolahan minyak goreng. Perusahaan Permata Hijau
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan Perusahaan Permata Hijau Group (PHG) adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang industri pengolahan minyak goreng. Perusahaan Permata Hijau Group
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
25 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN Penelitian dilakukan pada bulan Agustus 2016 sampai dengan bulan Desember 2016. Kegiatan penelitian ini mencakup perancangan dan pembuatan alat,
Lebih terperinciLAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN Rating Factor Kriteria rating factor, keterampilan dibagi menjadi enam kelas dengan ciri-ciri setiap kelas seperti yang dikemukakan berikut ini : Super Skill: 1. Bekerja dengan sempurna 2. Tampak
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat Perusahaan PT Ivana Mery Lestari Matras adalah salah satu produsen spring bed yang berada di Medan dimana perusahaan berdiri pada tahun 1997 dan langsung
Lebih terperinciSTRUKTUR ORGANISASI SEDERHANA DAN DESKRIPSI TUGASNYA
STRUKTUR ORGANISASI SEDERHANA DAN DESKRIPSI TUGASNYA Tugas 4 STRUKTUR ORGANISASI SEDERHANA DAN DESKRIPSI TUGASNYA Berikut ini adalah salah satu contoh struktur organisasi. Organisasi Lini adalah bentuk
Lebih terperinciBAB III HASIL DAN PEMBAHASAN. Sejarah singkat berdirinya CV. Catur tunggal Jaya Gorontalo, seiring
38 BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1 Deskripsi Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Perkembangan Perusahaan Sejarah singkat berdirinya CV. Catur tunggal Jaya Gorontalo, seiring dengan adanya tuntunan jaman yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kegiatan yang dapat meningkatkan nilai tambah (value added) produk (barang dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Dalam usaha peningkatan produktivitas, perusahaan harus mengetahui kegiatan yang dapat meningkatkan nilai tambah (value added) produk (barang dan jasa)
Lebih terperinciVI. ANALISIS MANAJEMEN DAN ORGANISASI
VI. ANALISIS MANAJEMEN DAN ORGANISASI A. Kebutuhan Tenaga Kerja Salah satu aspek dalam manajemen operasi yang perlu direncanakan pada awal proyek adalah analisis kebutuhan tenaga kerja. Proses produksi
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Profile Perusahaan PT. Tatalogam Lestari, yang berproduksi pertama kali pada tahun 1994, adalah produsen genteng metal terbesar di Indonesia dan sudah mampu berbicara
Lebih terperinciBAB II DESKRIPSI UMUM ARFA BARBERSHOP
BAB II DESKRIPSI UMUM ARFA BARBERSHOP A. Gambaran Umum Arfa Barbershop 1. SEJARAH ARFA BARBERSHOP PT. ARFA SUKSES MULIA adalah perusahaan yang bergerak di bidang pengelolaan usaha pangkas rambut pria.
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN
49 BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT. XYZ didirikan pada tahun 1986, merupakan sebuah perusahaan swasta yang bergerak dalam bidang polyester dan berlokasi di Tangerang. Sejak tahun
Lebih terperinciBAB IV PROSES PEMBUATAN
BAB IV PROSES PEMBUATAN 4.1. Proses Pengerjaan Proses pengerjaan adalah suatu tahap untuk membuat komponen-komponen pada mesin pengayak pasir. Komponen-komponen yang akan dibuat adalah komponen yang tidak
Lebih terperinciLAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN 1 Pemilihan Operator Normal pada Work Centre Pemotongan Plat, Gerinda, dan Polish 1. Pemilihan Operator Normal pada Work Centre Pemotongan Plat Work centre
Lebih terperinciBertanggung jawab melakukan support atas segala kebutuhan sales & marketing
Deskripsi Pekerjaan Sales and Marketing Admin Sales and Marketing Admin merupakan jabatan pada suatu perusahaan yang bertanggung jawab dalam mendukung kebutuhan kegiatan pemasaran perusahaan, seperti melakukan
Lebih terperinciPERAKITAN ALAT PENGAYAK PASIR SEMI OTOMATIK
PERAKITAN ALAT PENGAYAK PASIR SEMI OTOMATIK Nama : Hery Hermawanto NPM : 23411367 Jurusan : Teknik Mesin Fakultas : Teknologi Industri Pembimbing : Dr. Ridwan, ST., MT Latar Belakang Begitu banyak dan
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pertama di Indonesia. Nama Sosro diambil dari nama keluarga pendirinya yakni
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Bisnis Perusahaan Sosro merupakan pelopor produk teh siap minum dalam kemasan yang pertama di Indonesia. Nama Sosro diambil dari nama keluarga pendirinya yakni
Lebih terperinciBAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Kadujaya Perkasa didirikan pada tahun 1982 dan berlokasi di Tangerang. PT. Kadujaya Perkasa merupakan perusahaan yang memproduksi barang barang
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN PT. Arista Pratama Jaya merupakan salah satu dari sekian banyak perusahaan swasta yang sedang berkembang. Perusahaan ini bergerak dalam bidang
Lebih terperinciJOB DESCRIPTION Jabatan : Manager Pabrik
JOB DESCRIPTION Jabatan : Manager Pabrik Atasan Langsung : General Manager Bawahan Langsung : - Kepala Bagian Umum & Personalia - Kepala Bagian Produksi Ikhtisar Pekerjaan : Memimpin dan mengawasi pelaksanaan
Lebih terperinciUniversitas Bina Nusantara ANALISIS KEGIATAN PENGEPAKAN PT. FEDERAL KARYATAMA DITINJAU DARI SEGI ERGONOMI DAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
Universitas Bina Nusantara Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik Skripsi ANALISIS KEGIATAN PENGEPAKAN PT. FEDERAL KARYATAMA DITINJAU DARI SEGI ERGONOMI DAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA ANGELA STEPHANIE
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Bab ini menjelaskan beberapa hal mengenai perusahaan yang menjadi tempat penelitian, yaitu PT. XYZ. Beberapa hal tersebut adalah sejarah perusahaan, ruang lingkup bidang
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Luckyndo berdiri dimulai pada tahun 1980 dan berlokasi di Amplas. Pada tahun 1993, kepemilikan PT. Luckyndo berganti dan lokasi pabrik dipindahkan
Lebih terperinciLampiran 1. Daftar Mesin Pada Proses Produksi dan Pada Mesin Work Shop
Lampiran 1. Daftar Mesin Pada Proses Produksi dan Pada Mesin Work Shop A. Mesin Untuk Proses Produksi 1. Mesin Screw Conveyor Induction motor Type Fungsi : 3 Unit : 90-LG : 910 rpm : 10 kw : 220/380 Volt
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat Perusahaan Sesuai dengan kebutuhan kehidupan manusia sehari-hari, tempat tidur merupakan salah satu kebutuhan primer. Karena semakin berkembangnya zaman
Lebih terperinciABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Perusahaan PT PINDAD merupakan perusahaan industri dan manufaktur yang bergerak dalam pembuatan produk militer komersial di Indonesia. Salah satu produk yang dibuat oleh perusahaan ini adalah kendaraan
Lebih terperinciBAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
Bab IV - Pengumpulan dan Pengolahan Data BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1. Data Umum PT STI PT STI adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa pembuatan spare part, machinery, engineering,
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan CV. Topaz Profile and Frame didirikan pada bulan Agustus 2011, pendiri sekaligus pemilik pabrik ini adalah Bapak Tanib S. Cjolia. Pabrik ini didirikan
Lebih terperinciLAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara Lampiran I : Uraian Tugas dan Tanggung Jawab PT. Sinar Makmur 1. Direktur Direktur merupakan pimpinan tertinggi dalam perusahaan yang bertanggung jawab terhadap seluruh
Lebih terperinciPEMBUATAN MESIN PENYAPU SAMPAH DAUN KAPASITAS 20 KG/JAM
PEMBUATAN MESIN PENYAPU SAMPAH DAUN KAPASITAS 20 KG/JAM PROYEK AKHIR Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan Mencapai derajat Ahli Madya Disusun Oleh AGUS PURWANTO 2008 55 027 PROGRAM STUDI DIPLOMA
Lebih terperinciPembagian Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Jabatan di. PT. Intan Suar Kartika. 1. Menentukan visi dan misi perusahaan
L-1 Lampiran 1 Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Jabatan di PT. Intan Suar Kartika Di bawah ini diuraikan masing-masing pembagian tugas dan tanggung jawab tiap jabatan yaitu sebagi berikut:
Lebih terperinciBAB IV PROSES PEMBUATAN DAN PENGUJIAN
BAB IV PROSES PEMBUATAN DAN PENGUJIAN 4.1 Proses Pengerjaan Proses pengerjaan adalah tahapan-tahapan yang dilakukan untuk membuat komponen-komponen pada mesin pembuat lubang biopori. Pengerjaan yang dominan
Lebih terperinciBAB IV PROSES PEMBUATAN DAN PENGUJIAN
BAB IV PROSES PEMBUATAN DAN PENGUJIAN 4.1 Proses Pengerjaan Proses pengerjaan adalah suatu tahap untuk membuat komponen-komponen pada mesin pengayak pasir. Komponen komponen yang akan dibuat adalah komponen
Lebih terperinciBAB IV PROSES PRODUKSI DAN PENGUJIAN
BAB IV PROSES PRODUKSI DAN PENGUJIAN 4.1 Proses Pembuatan Proses pengerjaan adalah tahapan-tahapan yang dilakukan untuk membuat komponen-komponen pada mesin pemotong umbi. Pengerjaan yang dominan dalam
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pada era yang sudah maju pada saat ini manusia sangat memerlukan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era yang sudah maju pada saat ini manusia sangat memerlukan Teknologi dalam kehidupannya. Semakin pesatnya pertumbuhan teknologi, maka saat ini tercipta banyak
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Data Umum Perusahaan 4.1.1 Profil Perusahaan PT. Carvil Abadi adalah perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur pembuatan sepatu dan sandal yang mulai berdiri pada bulan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PEMBUATAN DAN PEMBAHASAN. Sebelum melakukan proses pembuatan rangka pada incinerator terlebih
BAB IV HASIL PEMBUATAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Visualisasi Proses Pembuatan Sebelum melakukan proses pembuatan rangka pada incinerator terlebih dahulu harus mengetahui masalah Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Lebih terperinciLAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN PEMBAGIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PT. MAHOGANY LESTARI 1. Direktur Direktur merupakan pimpinan tertinggi dalam perusahaan yang bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan operasional perusahaan
Lebih terperinciBAB III PROSES MANUFAKTUR. yang dilakukan dalam proses manufaktur mesin pembuat tepung ini adalah : Mulai. Pengumpulan data.
BAB III PROSES MANUFAKTUR 3.1. Metode Proses Manufaktur Proses yang dilakukan untuk pembuatan mesin pembuat tepung ini berkaitan dengan proses manufaktur dari mesin tersebut. Proses manufaktur merupakan
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
V-29 BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Sinar Utama Nusantara (PT. SUN) merupakan perusahaan yang berlokasi di jalan Batang kuis Km 3,8 Desa Telaga Sari, Tanjung Morawa yang didirikan
Lebih terperinciBAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK
BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK 2.1. Latar Belakang Perusahaan PT. Sinar Jaya Prakarsa merupakan sebuah perusahaan swasta yang berbentuk PT (Perseroan Terbatas), didirikan pada tahun 1982 oleh Bapak Amir Djohan
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Mewah Indah Jaya didirikan pada tahun 1980 oleh Bapak Susanto dan Effendi dimana awalnya perusahaan berada di lokasi daerah Sunggal. Perusahaan
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Bandar Bunder berada di Jl. Batubara No. 19 Tebing Tinggi. Perusahaan ini bergerak dibidang produksi alat-alat rumah tangga berupa sendok dan
Lebih terperinciLAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN LAMPIRAN 1 Tabel Rating Factor Westinghouse Faktor Kelas Lambang Penyesuaian Superskill A1 + 0,15 A2 + 0,13 Excellent B1 + 0,11 B2 + 0,08 C1 + 0,06 Good Keterampilan C2 + 0,03 Average D 0,00 Fair
Lebih terperinciBAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK. maka para pengusaha AMDK berusaha mengemas tempat untuk air agar konsumen
BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK 2.1 Air Minum dalam Kemasan Ketika perkembangan zaman semakin menuntut segalanya harus lebih praktis, maka para pengusaha AMDK berusaha mengemas tempat untuk air agar konsumen
Lebih terperinciBAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN
BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1. Riwayat Perusahaan PT. Sinar Buana adalah sebuah perusahaan dagang yang bergerak dalam bidang distribusi permesinan dan bahan kimia industri. PT. Sinar Buana
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Bahan baku merupakan salah satu unsur yang menentukan kelancaran proses
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah Bahan baku merupakan salah satu unsur yang menentukan kelancaran proses produksi suatu perusahaan. Apabila persediaan bahan baku tidak mencukupi, maka proses
Lebih terperinciDitinjau dari macam pekerjan yang dilakukan, dapat disebut antara lain: 1. Memotong
Pengertian bengkel Ialah tempat (bangunan atau ruangan) untuk perawatan / pemeliharaan, perbaikan, modifikasi alt dan mesin, tempat pembuatan bagian mesin dan perakitan alsin. Pentingnya bengkel pada suatu
Lebih terperinciLAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Pembagian tugas dan tanggung jawab dari masing-masing jabatan dalam PT. Sinar Sanata Electronic Industry secara garis besar dapat dilihat
Lebih terperinciBAB III METODE PROYEK AKHIR. Motor dengan alamat jalan raya Candimas Natar. Waktu terselesainya pembuatan mesin
BAB III METODE PROYEK AKHIR A. Waktu dan Tempat Tempat pembuatan dan perakitan mesin pemotong kerupuk ini di lakukan di Bengkel Kurnia Motor dengan alamat jalan raya Candimas Natar. Waktu terselesainya
Lebih terperinciBAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 1.1 Pengumpulan Data Berdasarkan latar belakang perumusan masalah yang telah dikemukakan maka dilakukan pengumpulan data-data yang digunakan dalam perancangan tata
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Umum Perusahaan CV. Makmur Palas merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pendaur ulangan sampah plastik menjadi kantong plastik. Perusahaan ini
Lebih terperinciIII. METODOLOGI A. KERANGKA PEMIKIRAN
III. METODOLOGI A. KERANGKA PEMIKIRAN Pabrik roti seperti PT Nippon Indosari Corpindo merupakan salah satu contoh industri pangan yang memproduksi produk berdasarkan nilai permintaan, dengan ciri produk
Lebih terperinciPresiden Direktur memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut: b. Menyusun rencana kerja perusahaan baik yang menyangkut perencanaan
LAMPIRAN 1 Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Adapun uraian tugas dan tanggung jawab setiap bagian pada PT. Morawa Electric Transbuana adalah sebagai berikut : 2. Presiden Direktur Presiden Direktur memiliki
Lebih terperinciBAB IV PROSES PEMBUATAN DAN PENGUJIAN
BAB IV PROSES PEMBUATAN DAN PENGUJIAN 4.1 Alat Dan Bahan Alat dan bahan yang digunakan untuk pembuatan bagian rangka, pengaduk adonan bakso dan pengunci pengaduk adonan bakso adalah : 4.1.1 Alat Alat yang
Lebih terperinciBAB II PROFIL PERUSAHAAN
BAB II PROFIL PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT Masuya Graha Trikencana adalah perusahaan yang menjalankan usaha pendistribusian makanan dan minuman Jepang terutama ke berbagai hotel, restoran, supermarket
Lebih terperinciBAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN
BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN A. Sejarah Berdasarkan Dokumen Perusahaan tentang sejarah singkat, (2006:3) secara garis besar sejarah PT. Cartonindus Sumber Jaya bermula dari sebuah home industry (CV. Sumber
Lebih terperinci