No. Media Cetak Online

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "No. Media Cetak Online"

Transkripsi

1 KDPDTT _Daily Summary Minggu ke 3 : Tanggal, 15 Desember 2014 No. Media Cetak Online 1 Kompas 7 Rakyat Merdeka 1 Detiknews 2 Media Indonesia 8 Indo Pos 2 AntaraNews 3 Koran Tempo 9 Suara Pembaruan 4 Republika 10 Pos Kota 5 Sindo 11 Harian Terbit 6 Jurnal Nasional Media Cetak : 1. Indo Pos 1

2 2. Jawa Pos 2

3 3. Jawa Pos 3

4 Media Online : 1. Tribunnews.com Longsor Banjarnegara Karangkobar Daerah Rawan Longsor, Pemerintah Berencana Relokasi Warga ke Tempat Aman Minggu, 14 Desember :04 WIB 4 TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi berencana akan merelokasi penduduk yang mendiami wilayah rawan longsor di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Karangkobar, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Langkah pencegahan itu kata Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar lebih baik dilakukan sebelum bencana longsor menimpa masyarakat desa kembali terjadi. Dan pendekatan yang dilakukan, katanya, memberikan penyadaran agar masyarakat desa berminat pindah ke lokasi yang aman. Soal lokasi, pemerintah tidak berpikir sendiri. Masyarakat juga bisa dilibatkan sehingga ada kesadaran bersama, ujar Marwan dalam pernyataannya, Minggu(14/12/2014). Daerahdaerah rawan bencana di Indonesia, Menteri Marwan mengatakan, hampir ada di seluruh provinsi. Dan sebagian besar adalah desa-desa atau daerah tertinggal yang masih perlu mendapat perhatian khusus dari pemerintah. Kita tidak inginkan semakin banyak rakyat Indonesia berduka karena bencana alamnya sendiri. Ini harus kita antisipasi sejak dini, ujarnya. Apalagi akan menghadapi musim penghujan. Sehingga ancaman longsor, banjir, gagal panen, dan masalah-masalah lainnya pasti berimbas ke masyarakat desa. Jangan sampai desa yang sudah terisolir, semakin terpuruk hidupnya. Ini yang tidak saya inginkan, tambah Marwan. Selain berencana melakukan pemindahan warga ke lokasi yang lebih aman, Marwan juga merencanakan untuk melakukan pembangunan desa-desa yang mengalami bencana longsor di Banjarnegara, Jawa Tengah. Hal tersebut dilakukan agar aktivitas perekonomian warga bisa kembali berjalan normal seperti sediakala. Agar warga desa itu bisa kembali bergerak dan beraktifitas perekonomian, ujar Marwan. Nantinya, kata Marwan pihaknya akan menerjunkan tim guna memantau situasi dan kondisi masyarakat Tim kata Marwan akan memantau penanganan evakuasi dan kebutuhan masyarakat desa, serta membuatkan laporan terperinci untuk bahan evaluasi. Sehingga ada solusi mencegah, agar desa-desa rawan bencana lainnya tidak lagi mengalami hal yang sama, ujarnya. Menteri Marwan pun juga ikut berduka cita atas musibah tanah longsor dibanjarnegara tersebut. "Saya secara pribadi dan atas nama kementerian sangat berduka atas bencana yang terjadi. Ini benar-benar menjadi persoalan serius yang harus segera kami tangani, ujar Marwan. Penulis : Willy Widianto

5 2. Metrotvnews.com Longsor di Banjarnegara Kementerian Desa Kirim Tim untuk Identifikasi Wilayah Rawan Bencana Mufti Sholih - 14 Desember :43 wib Anggota TNI mengevakuasi korban longsor Banjarnegara (Ant/Anis Efizudin) Metrotvnews.com, Jakarta: Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, (Desa dan PDT) Marwan Jafar mengirim tim guna memantau kondisi korban longsor di Banjarnegara, Jawa Tengah. Marwan mengaku akan memberikan perhatian terhadap prioritas pembangunan warga yang menjadi korban bencana longsor. "Saat mendapat informasi adanya bencana yang menimpa masyarakat perdesaan, Kementerian Desa langsung mengirimkan tim untuk memantau situasi dan kondisi masyarakat," ujar Menteri Marwan Jafar dalam keterangan pers yang diterima, Minggu (14/12/2014). Menurut Marwan, tim yang dikirim akan memantau penanganan evakuasi dan kebutuhan masyarakat desa. Tak hanya itu, tim akan membuatkan laporan terperinci untuk bahan evaluasi. Laporan tersebut, kata Marwan, akan menjadi bahan evaluasi untuk mencegah bencana di desadesa yang dikategorikan desa rawan bencana. "Sehingga ada solusi mencegah, agar desa-desa rawan bencana lainnya tidak lagi mengalami hal yang sama," imbuh dia. Marwan mengaku, turut prihatin dengan bencana yang terjadi. Dia pun mengaku, tim Kementerian Desa dan PDT akan memberikan perhatian prioritas pembangunan terhadap warga yang mengalami bencana agar warga desa bisa kembali bergerak dan beraktifitas. "Ini benarbenar menjadi persoalan serius yang harus segera kami tangani," tegas dia. TII 5

6 3. Beritasatu.com Minggu, 14 Desember :23 Beritasatu.com Menteri Desa Kirim Tim ke Banjarnegara Sejumlah petugas mengevakuasi jenazah korban longsor, di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Banjarnegara, Jawa Tengah, Minggu (14/12). (sumber: Antara/Idhad Zakaria) Jakarta - Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar, mengirimkan tim untuk memantau situasi dan kondisi masyarakat di lokasi bencana longsor Banjarnegara, Jawa Tengah. "Saya secara pribadi dan atas nama kementerian sangat berduka atas bencana yang terjadi. Ini persoalan serius yang harus kami tangani," ujar Marwan di Jakarta, Minggu (14/12). Tim tersebut akan memantau penanganan evakuasi dan kebutuhan masyarakat desa, serta membuatkan laporan terperinci untuk bahan evaluasi. "Sehingga ada solusi mencegah agar desa-desa rawan bencana lainnya tidak mengalami hal yang sama," kata Menteri Marwan. Langkah-langkah pencegahan, sambung dia, lebih baik dilakukan agar bencana longsor yang menimpa masyarakat desa tidak kembali terjadi. Pendekatan yang dilakukan dengan memberikan penyadaran agar masyarakat desa pindah ke lokasi yang aman. "Masyarakat juga akan dilibatkan dalam penentuan lokasi, sehingga ada kesadaran bersama". Menteri Marwan menjelaskan hampir seluruh provinsi di Tanah Air rawan bencana. Sebagian besar adalah desa-desa tertinggal yang perlu mendapat perhatian khusus dari pemerintah. Marwan tak ingin desa yang sudah terisolasi, semakin terpuruk kehidupan masyarakatnya karena bencana. "Kami tidak ingin semakin banyak rakyat yang berduka karena bencana. Oleh karena itu perlu diantisipasi," tukas dia. Penulis Sumber : FER : Antara 6

7 4. Sindo Online Menteri Desa PDT dan Transmigrasi Prioritaskan Pembangunan di Daerah Longsor Rico Afrido Simanjuntak Minggu, 14 Desember :38 WIB Menteri Desa PDT dan Transmigrasi Marwan Jafar berjanji akan memprioritaskan pembangunan wilayah yang mengalami bencana longsor di Banjarnegara, Jawa Tengah. Longsor di Banjarnegara. (Prahayuda Febrianto/Koran SINDO) JAKARTA - Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) dan Transmigrasi Marwan Jafar berjanji akan memprioritaskan pembangunan terhadap wilayah yang mengalami bencanalongsor di Banjarnegara, Jawa Tengah. Hal demikian, kata dia, agar warga desa itu bisa kembali bergerak dan aktivitas perekonomian kembali stabil. Marwan langsung mengirimkan tim untuk memantau situasi dan kondisi masyarakat saat mendapat informasi adanya bencana yang menimpa masyarakat perdesaan. "Saya secara pribadi dan atas nama kementerian sangat berduka atas bencana yang terjadi. Ini benarbenar menjadi persoalan serius yang harus segera kami tangani, kata Marwan dalam keterangan tertulis, Minggu (14/12/2014). Dia mengatakan, tim yang dikirimkan itu, akan memantau penanganan evakuasi dan kebutuhan masyarakat desa, serta membuatkan laporan terperinci untuk bahan evaluasi. Sehingga ada solusi mencegah, agar desa-desa rawan bencana lainnya tidak lagi mengalami hal yang sama, ungkapnya. Dia berpendapat, langkah pencegahan itu lebih baik dilakukan sebelum bencana longsor menimpa masyarakat desa kembali terjadi. Dan pendekatan yang dilakukan, lanjutnya, memberikan penyadaran agar masyarakat desa berminat ke lokasi yang aman. Soal lokasi, pemerintah tidak berpikir sendiri. Masyarakat juga bisa dilibatkan sehingga ada kesadaran bersama, bebernya. Menteri Marwan mengatakan, hampir ada di seluruh provinsi terdapat daerah-daerah rawan bencana di Indonesia. Dan sebagian besar adalah desa-desa atau daerah tertinggal yang masih perlu mendapat perhatian khusus dari pemerintah. Kita tidak inginkan semakin banyak rakyat Indonesia berduka karena bencana alamnya sendiri. Ini harus kita antisipasi sejak dini. Apalagi akan menghadapi musim penghujan," ujarnya. Sehingga, ujar dia, ancaman longsor, banjir, gagal panen dan masalah-masalah lainnya pasti berimbas ke masyarakat desa. "Jangan sampai desa yang sudah terisolir, semakin terpuruk hidupnya. Ini yang tidak saya inginkan, pungkas Marwan. (sms) 7

8 5. Beritasatu.com Minggu, 14 Desember :16 Beritasatu.com Menteri Desa Prioritaskan Perhatian Korban Bencana Longsor Parno (39), korban yang selamat dari bencana tanah longsor, mendapatkan perawatan di Pusesmas Karangkobar, Banjarnegara, Jawa Tengah, Sabtu (13/12). Parno merupakan satu dari 15 korban yang selamat akibat tanah longsor di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Banjarnegara. (sumber: Antara) Jakarta - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar akan memberikan perhatian prioritas pembangunan terhadap warga yang mengalami bencana longsor di Banjarnegara, Jawa Tengah. Agar warga desa itu bisa kembali bergerak dan beraktifitas perekonomian, ujarnya. Saat mendapat informasi adanya bencana yang menimpa masyarakat perdesaan, Kementerian Desa langsung mengirimkan tim untuk memantau situasi dan kondisi masyarakat. Saya secara pribadi dan atas nama kementerian sangat berduka atas bencana yang terjadi. Ini benar-benar menjadi persoalan serius yang harus segera kami tangani, ujar Menteri Marwan Jafar di Jakarta, Minggu (14/12). Tim yang dikirimkan itu, kata Menteri Marwan, akan memantau penanganan evakuasi dan kebutuhan masyarakat desa, serta membuatkan laporan terperinci untuk bahan evaluasi. Sehingga ada solusi mencegah, agar desa-desa rawan bencana lainnya tidak lagi mengalami hal yang sama, ujarnya. Menurut Menteri Marwan, langkah pencegahan itu lebih baik dilakukan sebelum bencana longsor menimpa masyarakat desa kembali terjadi. Dan pendekatan yang dilakukan, katanya, memberikan penyadaran agar masyarakat desa berminat ke lokasi yang aman. Soal lokasi, pemerintah tidak berpikir sendiri. Masyarakat juga bisa dilibatkan sehingga ada kesadaran bersama, ujarnya. Daerah-daerah rawan bencana di Indonesia, Menteri Marwan mengatakan, hampir ada di seluruh provinsi. Dan sebagian besar adalah desa-desa atau daerah tertinggal yang masih perlu mendapat perhatian khusus dari pemerintah. Kita tidak inginkan semakin banyak rakyat Indonesia berduka karena bencana alamnya sendiri. Ini harus kita antisipasi sejak dini, ujarnya. Apalagi akan menghadapi musim penghujan. Sehingga ancaman longsor, banjir, gagal panen, dan masalah-masalah lainnya pasti berimbas ke masyarakat desa. Jangan sampai desa yang sudah terisolir, semakin terpuruk hidupnya. Ini yang tidak saya inginkan, ujar Menteri Marwan. Penulis Sumber : Markus Junianto Sihaloho/FQ : PR 8

9 6. Tribunnews.com Longsor Banjarnegara Menteri Marwan Prioritaskan Pembangunan Korban Longsor Banjarnegara Minggu, 14 Desember :19 WIB Tribunnews/Dany Permana Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar (berkemeja putih) meninggalkan Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, usai menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Kamis (27/11/2014). Marwan menyerahkan LHKPN kepada KPK sebagai kewajiban terkait jabatannya sebagai menteri. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA) TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar, mengatakan bakal memprioritaskan pembangunan terhadap warga korban longsor di Banjarnegara, Jawa Tengah. Agar warga desa itu bisa kembali bergerak dan beraktivitas perekonomian, ujarnya. Saat mendapat informasi adanya bencana yang menimpa masyarakat perdesaan, Kementerian Desa langsung mengirimkan tim untuk memantau situasi dan kondisi masyarakat. Saya secara pribadi dan atas nama kementerian sangat berduka atas bencana yang terjadi. Ini benar-benar menjadi persoalan serius yang harus segera kami tangani, ujar Menteri Marwan Jafar di Jakarta, Minggu (14/12). Tim yang dikirimkan itu, kata Menteri Marwan, akan memantau penanganan evakuasi dan kebutuhan masyarakat desa, serta membuatkan laporan terperinci untuk bahan evaluasi. Sehingga ada solusi mencegah, agar desa-desa rawan bencana lainnya tidak lagi mengalami hal yang sama, ujarnya. Menurut Menteri Marwan, langkah pencegahan itu lebih baik dilakukan sebelum bencana longsor menimpa masyarakat desa kembali terjadi. Dan pendekatan yang dilakukan, katanya, memberikan penyadaran agar masyarakat desa berminat ke lokasi yang aman. Soal lokasi, pemerintah tidak berpikir sendiri. Masyarakat juga bisa dilibatkan sehingga ada kesadaran bersama, ujarnya. Daerah-daerah rawan bencana di Indonesia, Menteri Marwan mengatakan, hampir ada di seluruh provinsi. Dan sebagian besar adalah desa-desa atau daerah tertinggal yang masih perlu mendapat perhatian khusus dari pemerintah. Kita tidak inginkan semakin banyak rakyat Indonesia berduka karena bencana alamnya sendiri. Ini harus kita antisipasi sejak dini, ujarnya. Apalagi akan menghadapi musim penghujan. Sehingga ancaman longsor, banjir, gagal panen, dan masalah-masalah lainnya pasti berimbas ke masyarakat desa. Jangan sampai desa yang sudah terisolir, semakin terpuruk hidupnya. Ini yang tidak saya inginkan, ujar Menteri Marwan. Penulis: Rendy Sadikin 9

10 7. Radarpekalongan-Online Transmigrasi Bentuk Desa 14 Desember :32 Radarpekalongan.com Marwan Jafar JAKARTA Penyelenggaraan transmigrasi terbukti mampu mendorong terbentuknya pusat-pusat produksi yang berkembang menjadi pusat pertumbuhan baru, serta mendukung pembentukan pusat-pusat pemerintahan baru. Fakta tersebut, kata Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar, antara lain terlihat dengan terbentuknya desa, 385 kecamatan serta 104 kabupaten/kota baru dan bahkan 2 ibu kota provinsi di Indonesia, yang berasal dari unit permukiman transmigrasi. Seperti Mamuju ibukota Provinsi Sulawesi Barat dan Tanjung Salor Bulungan ibu kota Provinsi Kalimantan Utara, ujarnya pada peringatan Hari Bhakti Transmigrasi ke-64, di Kantor Departemen Transmigrasi, Jumat (12/12). Menurut Marwan, karena terbukti sangat bermanfaat, pemerintah saat ini sedang merancang kebijakan dan strategi pembangunan transmigrasi berbasis kawasan, sebagai salah satu skema pembangunan pusat pertumbuhan baru. Dengan skema tersebut, diharapkan pembangunan wilayah transmigrasi tidak semata berbasis spesial dan komoditas unggulan tertentu, tetapi juga pemberdayaan masyarakat di kawasan tersebut. Skema ini diharapkan mampu membangunan ekonomi di wilayah transmigrasi. Hal ini sejalan dengan tujuan transmigrasi sebagai amanat UU 29 tahun 2009, yakni meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mendukung pembangunan daerah, dan memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa, mantan anggota DPR itu. (gir/jpnn) 10

11 Tanggal, 16 Desember 2014 No. Media Cetak Online 1 Kompas 7 Rakyat Merdeka 1 Detiknews 2 Media Indonesia 8 Indo Pos 2 AntaraNews 3 Koran Tempo 9 Suara Pembaruan 4 Republika 10 Pos Kota 5 Sindo 11 Harian Terbit 6 Jurnal Nasional Media Cetak : 1. Indo Pos 11

12 2. Jawa Pos 12

13 3. Jawa Pos 13

14 4. Rakyat Merdeka 14

15 5. Koran Sindo 15

16 6. Harian Terbit 16

17 Media Online : 1. Metrotvnews.com Wapres JK: Transmigrasi tak Semudah Dulu Rizky Ferdyansyah - 15 Desember :19 wib Wapres JK di acara Transmigration Award. (Foto:Rizky F.) Metrotvnews.com, Jakarta: Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan, saat ini program transmigrasi masih penting dilakukan namun pelaksanaannya tidak semudah dulu. Menurutnya, banyak daerah yang sudah tak bisa memberikan lahan luas untuk menerima para transmigran. "Saya tahu daerah penerima tidak bisa memberi lahan yang luas, pertanian juga sudah berkembang, tidak mudah juga bedol desa setelah adanya industri berkembang di Jawa, dan urbanisasi," ujar JK saat sambutannya dalam acara Transmigration Award di kantor Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Jakarta Selatan, Senin (15/12/2014). JK menjelaskan, program transmigrasi masih sangat penting dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan dan produktivitas daerah. "Transmigrasi dewasa ini tidak semudah masa lalu, puncaknya tahun 1970-an, kurang lebih satu tahun bisa sampai KK per tahun (yang transmigrasi)," katanya. JK menilai, program ini mengalami banyak hambatan. Terkait tidak bisa lagi memberikan lahan yang memadai, perkembangan sektor industri di Pulau Jawa, yang membuat masyarakat tidak ingin dipindah ke daerah lain. "Memang dua-duanya mengalami kesulitan, asal maupun tujuan, sehingga transmigrasi tidak lagi mudah, namun tetap saja penting. Transmigrasi formal berkurang, tapi swadaya berkembang, akibat tumbuhnya pusat-pusat ekonomi, mereka jadi tenaga kerja di luar Indonesia, dapat penghasilan yang lebih baik, tingkat produktivitasnya harus lebih baik," imbuhnya. Menurut JK, perubahan ini butuh pelatihan-pelatihan, sehingga warga yang mengikuti program tersebut bisa memiliki keahlian. JK menambahkan, program transmigrasi bisa mengurangi kemiskinan, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat. "Kita harus menciptakan kehidupan yang lebih baik lagi. Saya memberikan penghargaan pada daerah-daerah, yang mengirim dan tujuan, dan media-media yang menulis pentingnya transmigrasi, walaupun minatnya tidak setinggi dulu lagi, mudah-mudahan upaya ini, pemerintah menciptakan sejarah," tandasnya. LOV 17

18 2. Fajar Online Sulsel Terima Transmigrasi Award Senin, 15 Desember :48 Penulis : RSOL Editor : Sainudin saleha FAJARONLINE Pemerintah Provinsi Sulsel kembali menerima penghargaan nasional. Kali ini, Sulsel menerima penghargaan transmigrasi award dari Presiden RI sebagai provinsi daerah tujuan transmigrasi. Penghargaan Transmigrasi Award diserahkan Wakil Presiden RI HM Jusuf Kalla ke Wakil Gubernur Sulsel Agus Arifin Nu mang di kantor Kementerian Transmigrasi, gedung Balai Makarti Muktitama Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Jalan Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, Senin 15 Desember. Transmigrasi award merupakan yang kedua kalinya diterima Sulsel dan menjadi penghargaan ke 158. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sulsel, Simon S Lopang, mengatakan, Sulsel mendapatkan penghargaan Transmigrasi Award sebagai provinsi daerah tujuan transmigrasi. Pada kategori tersebut, Sulsel mendapat penghargaan bersama Provinsi Aceh dan Nusa Tenggara Barat. Selain itu, dua kabupaten di Sulsel juga menerima penghargaan yang sama yakni Luwu Timur dan Wajo. Penghargaan ini diterima karena pemerintah provinsi peduli transmigrasi. Salah satunya, dengan menyiapkan lahan untuk para transmigran, kata Simon, yang dihubungi via telepon. (rsol) 18

19 3. Kompas Online JK Kritik Transmigration Award 2014 karena Tak Pakai Bahasa Indonesia Senin, 15 Desember :54 WIB KOMPAS.com/ICHA RASTIKAWapres Jusuf Kalla, dalam jumpa pers di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (14/11/2014). JAKARTA, KOMPAS.com Wakil Presiden Jusuf Kalla melontarkan kritik saat memberikan piala Transmigration Award 2014 di Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Jakarta, Senin (15/12/2014). Menurut Kalla, nama dari penghargaan itu tidak bercita rasa Indonesia. Transmigration Award adalah penghargaan untuk pihak-pihak yang ikut serta mendukung keberhasilan program transmigrasi. Ada tiga kategori dalam penghargaan ini, yaitu Makarti Nayotama, Makarti Pradipa, dan Makarti Pramati. "Nama acaranya bahasa Inggris (Transmigration Award), di piala pakai bahasa Sanskerta, tidak ada bahasa Indonesianya ini. Seharusnya, 'Penghargaan Transmigrasi 2014'," kata Kalla. Ucapan yang dilontarkan Kalla pada awal sambutannya itu langsung mengundang tepuk riuh dari peserta acara. Hadir dalam acara itu Menteri Desa PDT dan Transmigrasi Marwan Jafar serta Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri. "Perlu diperbaiki. Tapi, tentunya ini bukan dibuat oleh Menteri Marwan yang sekarang," ujarnya. Dalam sambutannya, Kalla menyampaikan bahwa transmigrasi sudah menjadi sejarah panjang di Indonesia. Program tersebut telah berjalan lebih dari satu abad pada pemerintahan yang berbeda-beda. Sementara itu, Marwan mengatakan bahwa tahun ini adalah tahun keempat diberikannya Transmigration Award. Ia menjelaskan, penghargaan ini dimaksudkan untuk pemerintah provinsi daerah asal dan tujuan transmigrasi, kabupaten yang melaksanakan pembangunan dan pengembangan kota terpadu mandiri, dan perguruan tinggi serta media massa yang dinilai telah mendorong dan mengembangkan pelaksanaan program transmigrasi. "Keberhasilan program transmigrasi tidak lepas dari kontribusi pemerintah, akademisi, para pakar, dan media massa. Keberhasilan dan kekurangannya harus kita akui bersama," ujarnya. Adapun penerima Transmigration Award 2014 adalah pemerintah kabupaten/kota daerah asal transmigrasi Kabupaten Grobogan, Kabupaten Banyuwangi, dan Kabupaten Karangasem. Pemerintah kabupaten/kota daerah tujuan transmigrasi ialah Kabupaten Wajo, Kabupaten Luwu Timur, dan Kabupaten Gorontalo. Pemerintah kabupaten/kota pelaksana pembangunan dan pengembangan kota terpadu mandiri ialah Kabupaten Bangka Selatan, Kabupaten Tulang Bawang, dan Kabupaten Pesisir Selatan. Penulis : Indra Akuntono Editor : Sandro Gatra 19

20 4. Okezone.com JK Kritik Kementerian yang Menggunakan Istilah Asing Senin, 15 Desember :34 wib Syamsul Anwar Khoemaeni Okezone JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengkritik penggunaan istilah asing oleh kementerian saat menyelenggarakan sebuah kegiatan. Kritik JK itu dialamatkan kepada Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi yang menyelenggarakan kegiatan Transmigrasi Award "Kenapa tidak ditulis 'Penghargaan Transmigrasi' saja," tegas JK saat mengisi sambutan Transmigrasi Award 2014, di Balai Muktitama Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Kalibata, Senin (15/12/2014). Suami dari Mufidah Kalla tersebut lantas meminta agar ke depan nama kegiatan Transmigrasi Award diganti menjadi bahasa Indonesia. "Tolong ke depan diperbaiki, supaya kita pakai bahasa Indonesia yang benar," terangnya. Namun, JK memaklumi bahwa kesalahan yang terjadi bukan dilakukan oleh Kabinet Kerja. Pasalnya, Transmigrasi Award sendiri telah berlangsung sejak "Sudah ada dari awal, sekarang Marwan yang bikin," tambahnya. Kementerian Desa, Pembanguna Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi memberikan tiga penghargaan kepada pemerintah kabupaten/provinsi, media, serta lembaga yang dirasa berkontribusi bagi program transmigrasi di Indonesia.(fid) (ded) 20

21 5. Merdeka.com JK kritik acara Kementerian Desa sok British Reporter : Yulistyo Pratomo Senin, 15 Desember :34 Jusuf Kalla Merdeka.com Ini Pak Menteri Marwan saya sarankan diperbaiki ya ke depannya. Pakai Bahasa Indonesia saja yang baik dan benar. Jadi sekalian kita memberikan contoh yang baik. Enggak usah lah pakai-pakai Bahasa Inggris seperti ini. Kita biasakan memakai Bahasa Indonesia saja. Merdeka.com - Transmigration Award 2014' yang digelar Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes-PDTT), di Kantor Transmigrasi, Kalibata, Jakarta, mendapat kritik dari Wakil Presiden Jusuf Kalla. Pria yang akrab disapa JK ini mempermasalahkan tata bahasa Inggris dalam tema acara yang terpasang di baliho utama. Menurut JK, penempatan tahun dalam kata 'Transmigration Award 2014' tidak tepat. Seharusnya, sesuai dengan kaedah bahasa Inggris, tahun diletakkan di awal kalimat. "Ini nama acaranya pakai Bahasa Inggris. Tapi di piala-nya tulisan Sansekerta. Tidak ada Bahasa Indonesia-nya ini. Harusnya kalau mau pakai Bahasa Inggris itu '2014 Transmigration Award," kata JK saat memberi kata sambutan di Kantor Transmigrasi, Jakarta, Senin (15/12). Di hadapan semua hadirin, JK meminta kepada Mendes-PDTT, Marwan Jafar agar segera memperbaiki kesalahan tersebut di acara berikutnya. Dia pun menyarankan supaya sebaiknya menggunakan Bahasa Indonesia saja. "Ini Pak Menteri Marwan saya sarankan diperbaiki ya ke depannya. Pakai Bahasa Indonesia saja yang baik dan benar. Jadi sekalian kita memberikan contoh yang baik. Enggak usah lah pakai-pakai Bahasa Inggris seperti ini. Kita biasakan memakai Bahasa Indonesia saja," pinta JK. Dalam sambutannya, JK memandang pentingnya transmigrasi bagi perekonomian nasional dan daerah. Terutama dalam mengurangi kepadatan penduduk di Pulau Jawa ke daerah yang masih jarang penduduknya. "Pada dasarnya program transmigrasi bermanfaat, agar kepadatan penduduk, bermanfaat untuk daerah tujuan agar produksi, dan pengelolaan SDA dapat dilaksanakan. Bermanfaat untuk masyarakat kita, agar mendapat kesejahteraan yang lebih baik," lanjutnya. [dan] 21

22 6. Tribunnews.com Ini Penerima Anugerah Transmigration Award 2014 oleh Menteri Marwan Senin, 15 Desember :28 WIB Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar Laporan Wartawan Tribunnews.com Rahmat Patutie TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Desa, Percepatan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi akan menyerahkan penghargaan Transmigrasi Award 2014 kepada pemerintah provinsi daerah asal dan tujuan transmigrasi. Selain juga, kabupaten yang dinilai telah melaksanakan pembangunan dan pengembangan kota terpadu mandiri, perguruan tinggi serta media massa yang dinilai telah berusaha dengan sungguh-sungguh mendorong dan mengembangkan pelaksanaan program transmigrasi. Menteri Kementerian Desa Percepatan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Marwan Jafar mengatakan, penyerahan penghargaan dalam rangka memperingati momentum Hari Bhakti Transmigrasi ke-64, dan upaya mendorong penyelenggaraan program pemerintahan desa yang efektif dan akuntabel. Kategori penerima transmigration award di antaranya, Makarti Nayatoma (kebijakan yang unggul) diberikan kepada, provinsi Jawa Timur, pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta, dan provinsi Jawa Tengah. Pemerintah provinsi daerah tujuan transmigrasi kepada pemerintah Aceh, provinsi NTB, dan provinsi Sulawesi Selatan. Pemerintah kabupaten/kota daerah asal transmigran kepada kabupaten Grobongan, kabupaten Banyuwangi, dan kabupaten Karangasem. Pemerintah kabupaten/kota daerah tujuan transmigrasi kepada kabupaten Wajo, kabupaten Luwu Timur, dan kabupaten Gorontalo. Pemerintah kabupaten/kota pelaksana pembangunan dan pengembangan kota terpadu mandiri kepada kabupaten kota Bangka Selatan, kabupaten Tulang Bawang, dan kabupaten Pesisir Selatan. Kedua, Makarti Pradipa (lampu cahaya) diberikan kepada media cetak yang memberikan dukungan konstruktif melalui pemberitaan objektif yang mampu membangun persepsi publik terhadap penyelenggaraantransmigrasi, kepada Harian Suara Karya, Haria pelita, dan Harian Media Indonesia. Ketiga, makarti Pramati diberikan kepada lembaga yang memberikan dukungan dan sumbangan pemikiran untuk selalu mendorong kemajuan penyelenggaraan program Universitas gadjah Mada. 22

23 Disebutkan dia, kriteria penilaian transmigrasi award diatur berdasarkan keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor : KEP.657/MEN-SJ/X/2014 tanggal 15 Oktober tentang penetapan kriteria penilaian penerima transmigrasi award tahun Antara lain, kebijakan daerah dalam mendukung program transmigrasitermasuk sharing dana (APBD), kerja sama antar daerah (KSAD), penyiapan calon transmigran, pelayanan perpindahan, dan penempatan transmigrasi, pembangunan pemukiman, pengembangan masyarakat dan ketransmigrasian. Dijelaskannya, program transmigrasi diatur dalam UU No. 29 tahun 2009 yang merupakan perubahan atas UU no.15 tahun 1997 tentang ketransmigrasian, merupakan salah satu subsektor dari pembangunan nasionall telah menunjukkan hasil yang dapat di banggakan, dalam usaha mengatasi kepadatan penduduk, kemiskinan, pengangguran, mendukung percepatan pembangunan daerah serta tumbuhnya sentra-sentra ekonomi baru. Marwan memaparkan, bahwa hasil program transmigrasi antara lain dengan terbentuknya desa, 1,183 desa definitif,382 kota kecamatan,104 kabupaten/kota dan ibukota provinsi, yakni sulawesi barat dan kalimantan utara. "Program transmigrasi telah berhasil menempatkan sekitar 2 juta keluarga atau 10 juta jiwa yang di fasilitasi langsung untuk bermukim, bekerja dan berusaha di permukiman transmigrasi serta sekitar 20 juta generasi berikutnya," katanya, Senin (15/12/2014). Selain itu, pembangunan infrastruktur di kawasan transmigrasi berupa jalan mencapai sekitar Km, ribuan dermaga di bangun, ribuan sekolah, ribuan pusat pelayanan kesehatan dan fasilitas umum lainnya. Sedangkan dalam bidang pembangunan pangan, programtransmigrasi telah membuka lahan pertanian hingga sekitar 4 juta yang berkontribusi signifikan dalam pemenuhan kebutuhan pangan nasional dan menyumbang produksi beras hingga 8,4 juta ton dari 68 juta ton total produksi gabah kering nasional dan belum termasuk kontribusi produksi jagung dan kedelai. "Sejumlah kawasan transmigrasi kini dinilai menjadi sentra produksi pangan antara lain sumatera selatan, Jambi, Lampung, Bangka Belitung, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Nusa Tenggara Barat dan Papua," ujarnya. Selain itu, terdapat 50 kawasan transmigrasi yang menjadi sentra produksi CPO yang tersebar di jambi, sumatera selatan, bengkulu, riau, kalimantan tengah, dan sulawesi barat. Menurut Marwan, keberhasilan itu tidak lepas dari kontribusi pemerintah daerah hingga pemerintah pusat, kalangan akademisi, pakar-pakar serta peran dari media cetak atau pun elektronika yang ikut menyebar luaskan informasi program transmigrasi dengan berbagai keberhasilan dan kekuranganya yang harus kita akui bersama. Pemberian transmigration award tahun 2014 dilaksanakan di Kantor Departemen Transmigrasi, tepatnya di Gedung Balai Makarti Muktitama Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Jalan Taman Makam, Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan. Penulis: Rahmat Patutie Editor: Gusti Sawabi 23

24 7. Tempo Online SENIN, 15 DESEMBER :00 WIB 15 Daerah Dapat Transmigrasi Award 2014 Ratusan transmigran asal Jawa Timur dan Jawa Tengah naik ke atas kapal di terminal penumpang Gapura Surya, Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Senin (3/6). Kegiatan ini merupakan program Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi. TEMPO/Fully Syafi TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi memberikan penghargaan Transmigrasi Award 2014 kepada beberapa pemerintah daerah, media masa, serta lembaga. Para penerima penghargaan ini dinilai telah bersungguh-sungguh mendorong dan mengembangkan pelaksanaan program transmigrasi. "Ini upaya pemerintah untuk menjunjung semangat pemerintah daerah dan lembaga yang sungguh-sungguh mendorong transmigrasi dari waktu-waktu," kata Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Marwan Ja'far di Kementerian, Kalibata, Jakarta, pada 15 Desember (Baca: Keluarga di Jawa Transmigrasi Tahun) Kriteria penilaian penerima Transmigrasi Award 2014 adalah kebijakan daerah dalam mendukung program transmigrasi, termasuk sharing dana APBD. Selain itu, ada pula kriteria dalam hal kerja sama antardaerah, penyiapan calon transmigran, pelayanan masyarakat, dan kawasan transmigrasi. Memfasilitasi penanganan permasalahan dan kinerja program ketransmigrasian juga menjadi salah satu kriteria penerima penghargaan itu. (Baca: 71 Kasus Lahan Transmigrasi Belum Tuntas). Khusus pemerintah kabupaten dan kota pelaksana pembangunan dan pengembangan kota terpadu mandiri indikatornya antara lain komitmen pemerintah kabupaten dan sarana prasarana. Indikator lainnya adalah perkembangan kegiatan ekonomi berbasis komoditas unggul, kemitraan, wirausaha, dan sosial kemasyarakatan. Ini daerah yang mendapat penghargaan Transmigrasi Award 2014 : A. Pemerintah provinsi daerah asal transmigrasi 1. Provinsi Jawa Timur 2. Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta 3. Provinsi Jawa Tengah B. Pemerintah provinsi daerah tujuan transmigrasi 1. Provinsi Aceh 2. Provinsi Nusa Tenggara Barat 3. Provinsi Sulawesi Selatan 24

25 C. Pemerintah kabupaten dan kota daerah asal transmigrasi 1. Kabupaten Grobogan 2. Kabupaten Banyuwangi 3. Kabupaten Karangasem D. Pemerintah kabupaten kota daerah tujuan transmigrasi 1. Kabupaten Wajo 2. Kabupaten Luwu Timur 3. Kabupaten Gorontalo E. Pemerintah kabupaten dan kota pelaksana pembangunan dan pengembangan kota terpadu mandiri 1. Kabupaten Bangka Selatan 2. Kabupaten Tulang Bawang 3. Kabupaten Pesisir Selatan Selain pemerintah daerah yang dinilai memberikan kebijakan unggul di daerahnya, ada pula media massa yang mendapat Transmigrasi Award Mereka adalah Suara Karya,Harian Pelita, dan Media Indonesia. "Media cetak ini dinilai memberikan dukungan konstruktif yang mampu membangun persepsi publik terhadap penyelenggaraan transmigrasi," tutur Marwan. Adapun lembaga yang mendapatkan Transmigrasi Award adalah Universitas Gadjah Mada. Universitas yang terletak di Yogyakarta itu dinilai sebagai lembaga pendidikan yang memberikan dukungan dan sumbangan pemikiran untuk mendorong kemajuan program transmigrasi Indonesia. MITRA TARIGAN 25

26 Tanggal, 17 Desember 2014 No. Media Cetak Online 1 Kompas 7 Rakyat Merdeka 1 Detiknews 2 Media Indonesia 8 Indo Pos 2 AntaraNews 3 Koran Tempo 9 Suara Pembaruan 4 Republika 10 Pos Kota 5 Sindo 11 Harian Terbit 6 Jurnal Nasional Media Cetak : 1. Bisnis Indonesia 26

27 2. Harian Terbit 27

28 3. Indo Pos 28

29 4. Rakyat Merdeka 29

30 5. Rakyat Merdeka 30

31 6. Republika 31

32 7. Republika 32

33 8. Suara Pembaruan 33

34 9. Media Indonesia 34

35 Media Online : 1. Kompas Online Temui Iwan Fals, Menteri Desa Minta Dibimbing soal Desa Selasa, 16 Desember :33 WIB KOMPAS.com/IRFAN MAULLANAMenteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar sowan ke kediaman artis musik kenamaan Iwan Fals di Desa Leuwi Nanggung, Depok, Jawa Barat, Selasa (15/12/2014). DEPOK, KOMPAS.com Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Marwan Jafar mengunjungi kediaman musisi senior Iwan Fals di Desa Luwinanggung, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Selasa (16/12/2014). Dalam pertemuan tersebut, Marwan meminta bimbingan dan masukan kepada Iwan tentang desa. "Tentu saya yang lebih muda patut sowan ke yang lebih tua. Saya mohon bimbingan dan arahannya," kata Marwan dalam pertemuannya dengan Iwan. Marwan mengatakan, sebagai musisi senior, Iwan Fals memiliki lagu-lagu yang sarat dengan kritik sosial, harapan, dan dapat menginspirasi masyarakat. Iwan juga pernah menciptakan lagu berjudul "Desa". Lagu "Desa" tersisip di album Manusia Setengah Dewa, yang diciptakan Iwan Fals pada tahun Dalam lagu itu, Iwan memang menulis sejumlah permasalahan tentang desa, misalnya saja yang termuat dalam lirik, "Walau lahan sudah menjadi milik kota/bukan berarti desa lemah tak berdaya/desa adalah kekuatan sejati/negara harus berpihak pada para petani." Menurut Marwan, lagu tersebut memiliki semangat yang sama dengan kementeriannya dalam membangun desa. "Bang Iwan berjuang di masalah sosial, saya juga sama. Tapi, jalurnya berbeda," kata Marwan. Menanggapi hal tersebut, Iwan dengan halus menolak permintaan Marwan tersebut. Iwan mengatakan, dia tidak punya keberanian untuk memberi bimbingan maupun arahan tentang desa kepada Marwan. Sebagai seorang musisi, dia tidak mengenal adanya istilah seorang senior memberi bimbingan kepada yunior. "Saya enggak berani ngasih nasihat-nasihat. Di musik enggak ada senior-yunior, tetapi A minor atau D minor," kata Iwan sembari tersenyum. Iwan mengaku merasa bangga atas kehadiran Marwan ke kediamannya untuk membahas masalah desa. Dia mendukung dan memercayakan kepada Marwan untuk terus bekerja menjalankan program-program membangun desa di Indonesia."Desa melahirkan orangorang baik. Saya percaya saja kepada teman-teman. Nanti akan ketahuan pejabat yang mana, penjahat yang mana," ucap Iwan. Penulis : Fathur Rochman Editor : Bayu Galih 35

36 2. Merdeka.com Menteri Marwan tunjuk Iwan Fals jadi Duta Desa Reporter : Faiq Hidayat Selasa, 16 Desember :07 Iwan Fals jadi duta desa merdeka.com/faiq hidayat Merdeka.com--Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Marwan Jafar menunjuk musisi senior Iwan Fals sebagai duta desa. Hal tersebut karena Iwan Fals menciptakan lagu desa dan sangat populer di kalangan rakyat kecil. "Saya Meminta Iwan Fals menjadi duta desa," kata Marwan saat mengunjungi kediaman Iwan Fals di Leuwinanggung, Depok, Jawa Barat, Selasa (16/12). Selain itu, Marwan mengatakan pihaknya berencana menciptakan sebuah lagu mars desa dan mempercayakan Iwan Fals sebagai aransemennya. "Saya minta lagu mars desa dan Bang Iwan yang menjadi aransemennya," ujarnya. Menurut dia, Iwan Fals dalam menghasilkan sebuah lagu selalu luar biasa. Bahkan ia merasakan mendapat inspirasi dari semua kritikan sosial dalam lirik yang sarat dengan harapan dan saran. "Lagu-lagu Iwan Fals bukan semata-mata berupa alunan lagu dan lirik, tetapi juga dianggap imbauan yang bisa menggugah sebuah gerakan," jelasnya. Dia juga menambahkan, pihak berencana ingin membuat serangkaian festival di tempattempat pedesaan yang dinilai mempunyai potensi. "Saya yakin Pemda akan berpartisipasi luar biasa karena lagu Bang Iwan ini memberikan spirit," tutupnya. [ian] 36

37 3. Liputan6.com Menteri Marwan Jafar Ajak Iwan Fals Blusukan ke Desa-desa By Taufiqurrohman Dec 16, 2014 at 20:55 WIB Iwan Fals bersama Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Marwan Jafar Liputan6.com, Depok - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Marwan Jafar berkunjung ke kediaman musisi senior Iwan Fals di desa Leuwinanggung, Depok, Jawa Barat. Pada kesempatan itu Marwan mengatakan akan mengajak sang musisi untuk masuk keluar kampung. "Nanti kita akan mengajak Bang Iwan blusukan dari kampung ke kampung, dari desa ke desa," kata Marwan di kediaman Iwan Fals di Depok, Jawa Barat, Selasa (16/12/2014). Dalam kesempatan tersebut, Marwan juga secara khusus meminta Iwan Fals menjadi Duta Desa. Dia berharap, Iwan Fals bisa memberikan semangatnya kepada masyarakat desa lewat lagulagunya. Selain itu, Marwan menambahkan, Iwan Fals bisa memajukan desa lewat kesenian lokal yang ada dan saling berkolaborasi. Bahkan, untuk memungkinkan desa-desa menjadi mandiri dan mampu menggelar festival-festival yang mencerminkan desa masing-masing. "Kita sama-sama menggunakan kesenian di masing-masing kawasan-kawasan pedesaan dan daerah tertinggal. Bisa juga berkolaborasi dengan musik lokal dan desa. Ini untuk menggairahkan kebanggaan desa," beber Marwan. Bila hal tersebut bisa terwujud, Marwan berharap desa sebagai awal dari pertumbuhan ekonomi bisa terealisasi karena investasi akan masuk ke desa-desa. "Harapannya akan banyak investor yang mau investasi di kawasan desa. Sehingga di desa merata investasinya. Kalau investasinya ada akan menimbulkan pertumbuhan ekonomi," ujar Marwan. Iwan Fals Belum Beri Jawaban Iwan sendiri mendapat tawaran itu mengaku terkejut. Dia tak menjawab langsung permintaan itu dengan alasan harus berunding lebih dulu dengan manajemennya. "Saya tidak menyangka ya, jujur saya merasa bangga dan merasa terhormat. Tapi untuk iya atau tidaknya ini akan saya renungkan dan rundingan dengan manajemen saya, karena ini bukan wilayah saya," kata Iwan. Menurut dia, tanpa kedatangan Marwan pun dia memang sangat mencintai desa. Bahkan sangat merindukan keindahan desa yang masih asli. Ia pun berharap Marwan bisa menjalankan amanahnya dengan baik sebagai menteri yang membidangi desa. "Sungguh saya diajak ngobrol desa ini saya serasa ketiban pulung, saya dengar langsung dari Pak Marwan, saya memang merindukan desa yang indah dan manusiawi," tutur Iwan. Dia menegaskan akan memberikan jawaban dalam waktu dekat, apakah menerima atau tidak permintaan menjadi Duta Desa tersebut. (Ado/Ans) 37

38 4. Tribunnews.com Kabinet Jokowi JK Menteri Marwan Ajak Iwan Fals Blusukan ke Desa Selasa, 16 Desember :22 WIB TRIBUNNEWS/JEPRIMA Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar mengunjungi kediaman Musisi Legendaris, Iwan Fals di Desa Leuwinanggung, Depok, Jawa Barat, Selasa (16/12/2014). Pada pertemuan itu Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar menawarkan Iwan Fals sebagai Duta Desa. TRIBUNNEWS/JEPRIMA TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pembangunan Desa Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar, mengatakan peran musisiiwan Fals untuk ikut serta membangun sumber daya manusia (SDM) dari desa sangat tepat serta bisa memajukan desa melalui kesenian lokal. Bahkan, Marwan mengatakan memungkinkan menjadikan desa-desa menjadi mandiri dan mampu menggelar festival-festival senin yang mencerminkan karakter desa masing-masing. "Kami sama-sama menggunakan kesenian di masing-masing kawasan-kawasan pedesaan dan daerah tertinggal. Bsaat berkunjung ke kediaman Iwan Fals di desa Leuwinanggung, Depok, Jawa Barat, Selasa (16/12/2014). Menurutnya, hal Ini juga untuk menggairahkan kebanggaan desa, bahwa desa mempunyai potensi, harapan, dan masa depan," Ya salah satunya menggairahkan, sekaligus akan ada festival, even yang akan kami lakukan. Dia berharap akan banyak investor yang mau berinvestasi di kawasan desa. Sehingga bila adanya investasi desa yang merata bukan tidak mungkinakan menimbulkan pertumbuhan ekonomi. Marwan mengajak Iwan Fals untuk blusukan ke desa-desa.dalam kesempatan ini juga Marwan meminta Iwan Fals menjadi duta desa. Dia berharap, Iwan Fals bisa memberikan semangatnya kepada masyarakat desa lewat lagu-lagunya. Iwan mengatakan bahwa dirinya sangat merindukan desa yang indah, manusiawi, dan alamya yang terjaga. Kata Iwan, kalau dia dapat kesempatan untuk bernyanyi di desa, tentu diharapkan bisa membawa kebaikan. "Tentu gak bisa ngomong doang. Pelaksanaan program-program harus ada," ujarnya. Sebelumnya, Menteri Pembangunan Desa Tertinggal dan Transmigrasi Marwan Jafar dalam waktu dekat ingin membangun SDM di desa, dengan membuat desa mandiri atau badan usaha milik dari total desa yang ada pada 2015 mendatang. Penulis: Rahmat Patutie Editor: Hasanudin Aco 38

39 5. Republika Online Menteri Desa Luncurkan Situs Indonesia Membangun Monday, 15 December 2014, 22:08 WIB Republika/Wihdan Marwan Jafar REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (DPDTT) Marwan Ja far meluncurkan situs pedesaan terintegrasi, "Situs ini tidak hanya berisi situs pemerintah saja tetapi juga situs kelurahan, kecamatan, badan pemberdayaan masyarakat dan pemerintah desa di seluruh Indonesia," ujar Marwan saat peluncuran, Senin (15/12). Dia menjelaskan, situs tersebut terintegrasi satu sama lain, sehingga pemenuhan kebutuhan data dan informasi yang diperlukan dapat terhubung secara otomatis. "Sehingga seluruh komponen bangsa baik pemerintah maupun swasta dapat dengan mudah menemukan dan mengakses informasi hanya dengan satu domain," jelas dia. Situs desa tersebut juga dilengkapi layanan daring surat keterangan dan absensi pegawai. Dilengkapi pula dengan cetakan blanko administrasi desa dan kelurahan. Situs juga menampilkan data penduduk secara detail mulai dari RT hingga provinsi. "Desa juga menggunakan bertujuan membentuk upaya Kementerian DPDTT dalam rangka mencegah korupsi mulai dari pemerintahan paling bawah yakni desa," papar dia. Menteri Marwan menjelaskan hal itu merupakan bentuk pencegahan agar kepala desa dan perangkat-perangkat desa senantiasa memegang amanah tujuan pembangunan nasional. Redaktur : Indah Wulandari Sumber : Antara 39

40 6. Okezone.com Marwan Jafar Minta Iwan Fals Jadi Duta Desa Selasa, 16 Desember :44 wib Marieska Harya Virdhani - Okezone DEPOK Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Marwan Jafar menyambangi kediaman Iwan Fals di Kelurahan Leuwinanggung, Tapos, Depok. Kedatangan Marwan untuk meminta Iwan menjadi duta desa. Menjadi duta desa, Iwan akan berkeliling desa di seluruh Indonesia dengan bernyanyi dan bermusik. Marwan terinspirasi lagu Iwan Fals yang bertema desa menjadi kekuatan ekonomi. Pasalnya, kata dia, Iwan Fals akan digandeng untuk memberi motivasi dan semangat masyarakat di perdesaan melalui musik. "Tentu pertama karena Bang Iwan bikin lagu Desa sangat bagus menginspirasi. Saya minta jadi duta desa secara prinsip oke, bahwa menyanyi urusan lain, Beliau akan support kami. Nanti kita akan sama-sama blusukan dari kampung ke kampung desa ke desa dengan kemampuan yang dimiliki tentang menyanyi," tegasnya, di lokasi, Selasa (16/12/2014). Marwan menambahkan, gerakan kesenian di desa tertinggal dapat dikolaborasikan dengan potensi musik lokal di perdesaan. Marwan mengatakan hal itu untuk menggairahkan kebanggaan orang desa yang sebenarnya wilayahnya tersebut mempunyai potensi dan harapan masa depan. "Menggairahkan masyarakat perdesaan banyak festival dan event kita lakukan harapannya banyak investor di perdesaan. Supaya kalau investasi ada di dearah itu akan menumbuhkan ekonomi," jelasnya. (Edi) 40

41 7. Republika Online Marwan Jafar akan Perketat Pengawasan Dana Desa Selasa, 16 Desember 2014, 20:42 WIB Republika/Prayogi Marwan Jafar REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- UU No.6 Tahun 2014 tentang Desa membuat peluang korupsi menjadi lebih besar. Besarnya dana yang digelontorkan pada desa setiap tahunnya berpeluang disalah gunakan dengan kepala desa yang tak berkompeten. Fenomena ini diakui oleh Menteri Pembangunan Desa Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar. Ia mengakui celah ini, maka ia berencana akan memperketat pengawasan. Nantinya yang akan melakukan pengawasan penuh adalah BPK. Kementerian akan menekankan pada penguatan skill kepala desa, menghadirkan fasilitator agar kepala desa bisa lebih terampil dalam membuat anggaran dan menggunakan anggaran secara efektif. "Membentuk desa menjadi mandiri itu penting, maka perlu adanya peningkatan kapasitas kepala daerah. Kalau ada yang ketahuan sleweng akan langsung ditindak secara hukum," ujar Jafar, Selasa (16/12). Reporter : Intan Pratiwi Redaktur : Joko Sadewo 41

42 8. Sindo Online Kemendes PDTT Akan Buka Desa Mandiri Tahun 2015 R Ratna Purnama Selasa, 16 Desember :33 WIB Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Marwan Jafar. (SINDOphoto) JAKARTA - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) akan membangun desa mandiri. Direncanakan tahun 2015 akan dibuka desa mandiri. Tujuannya agar potensi yang ada di kawasan pedesaan berkembang dan menekan urbanisasi. "Spiritnya bagaimana menekan arus urbanisasi. Dengan menciptakan gula-gula di desa. Jika desa sudah sejahtera maka warganya pun tidak akan ke kota," kata Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi Marwan Jafar ketika berkunjung ke kediaman Iwan Fals di Leuwinanggung, Tapos, Bogor, Selasa (16/12/2014). Cara untuk meningkatkan kesejahteraan desa salah satunya dengan membentuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Karena jumlah BUMDes saat ini masih minim. Baru ada BUMDes di seluruh Indonesia dari desa yang ada. "Itupun tidak semuanya sehat. Untuk itu kami akan mengupayakan terbentuknya BUMDes agar kesejahteraan masyarakat desa meningkat. Dengan demikian mereka tidak pergi ke kota. Mereka pergi ke kota atau menjadi TKI itu karena terpaksa. Kalau desa mereka sejahtera mereka tentu memilih di desa," ungkapnya. Menurutnya, transmigrasi juga bisa memicu berkembangnya desa baru. Dimana masyarakat dari satu wilayah padat ditempatkan di lokasi baru dan membangun potensi di sana. Saat ini, tambah Marwan, sudah ada dua provinsi yang merupakan hasil dari transmigrasi yaitu Sulawesi Barat dan Kalimantan Tengah. Saat ini sudah ada desa baru hasil transmigrasi. Kemudian ada 383 kecamatan dan 104 kabupaten/kota baru hasil dari transmigrasi. "Jadi, transmigrasi berpotensi untuk membuka desa baru, kawasan baru," pungkas Marwan. (kri) 42

43 9. CNN Indonesia Pembangunan Desa Jadi Duta Desa, Iwan Fals Ogah Dibayar Alokasi Dana Desa Lalu Rahadian, CNN Indonesia Selasa, 16/12/ :57 WIB Kunjungan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Marwan Jafar ke kediaman Iwan Fals di daerah Leuwinanggung, Depok, Jawa Barat, Selasa (16/12). (CNN Indonesia/Lalu Rahadian) sore itu tampak tidak terlalu ramai. Jakarta, CNN Indonesia -- Selasa sore di Desa Leuwinanggung, Depok, Jawa Barat, kediaman Iwan Fals berbeda dari biasanya. Halaman luas berumput yang biasa dipakai anak-anak sekitar rumah Iwan bermain, Hari ini penyanyi legendaris itu disambangi oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Marwan Jafar. Bukan tanpa alasan, kehadiran menteri yang berasal dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini ingin berkolaborasi dengan Iwan dalam rangka pemberdayaan desa lewat profesinya masing-masing. Kedua sosok yang saling bertolak belakang pekerjaannya itu bertemu untuk membicarakan pembangunan desa di Tanah Air. Harapan Marwan program terdekatnya untuk pembangunan desa adalah menciptakan r5 ribu desa mandiri di 2015 mendatang. Untuk mendukung pembangunan desa, menteri pilihan Joko Widodo tersebut meminta Iwan Fals untuk menjadi Duta Desa di Indonesia. "Saya meminta Bang Iwan untuk menjadi duta desa. Saya sudah menciptakan mars desa untuk itu. Namun aransemennya nanti dari Bang Iwan. Saya yakin partisipasi pemda dan masyarakat akan luar biasa jika Bang Iwan bersedia," ungkap Marwan yang dijamu di ruang tamu kediaman Iwan. Berkaos biru gelap, Iwan menanggapi dengan santai. Penyanyi yang lirik-liriknya banyak memuat kritik sosial ini merasa dirinya tidak pantas untuk memberi arahan pembangunan desa yang akan dilakukan pemerintah. Namun, ia sepakat dengan ide dan gagasan Marwan. "Saya renungkan dulu tawaran dari Pak menteri. Saya merasa terhormat dengan gagasannya. Namun saya belum bisa memberikan jawaban saat ini. Karena saya bingung pengertian duta desa ini seperti apa maksudnya," ujar Iwan, kemudian terkekeh dalam suasana pertemuan yang sangat cair itu. Iwan, yang pernah dinobatkan sebagai Pahlawan Besar Asia oleh Majalah Time itu menuturkan bila dirinya bersedia, ia hanya mampu membantu dalam ranah musik. Ini disesuaikan bidangnya yang akan dikolaborasikan dengan misi kampanye pembangunan desa. "Ya saya nanti mungkin bisa konser di desa-desa. Tapi yang pasti saya tidak mau dibayar dengan dana pembangunan desa yang Rp 1,4 miliar itu," ujar Iwan dengan penuh canda. Pertemuan santai di kediaman Iwan terasa begitu menyenangkan. Rombongan pejabat eselon yang lazim mengiringi menteri secara formal tidak terlihat. Marwan dan Iwan yang duduk bersebelahan tampak akrab berbincang ringan setelah sang menteri menyampaikan maksud dan tujuannya. (pit/obs) 43

No. Media Cetak Online

No. Media Cetak Online Kesehatan_Daily Summary Minggu ke 3 : Tanggal, 15 Desember 2014 No. Media Cetak Online 1 Kompas 7 Rakyat Merdeka 1 Detiknews 2 Media Indonesia 8 Indo Pos 2 AntaraNews 3 Koran Tempo 9 Suara Pembaruan 4

Lebih terperinci

SAMBUTAN GUBERNUR KALIMANTAN BARAT PADA ACARA PERESMIAN PROYEK-PROYEK PEMBANGUNAN DAN PENCANANGAN KOTA TERPADU MANDIRI DI PROVINSI KALIMANTAN BARAT

SAMBUTAN GUBERNUR KALIMANTAN BARAT PADA ACARA PERESMIAN PROYEK-PROYEK PEMBANGUNAN DAN PENCANANGAN KOTA TERPADU MANDIRI DI PROVINSI KALIMANTAN BARAT 1 SAMBUTAN GUBERNUR KALIMANTAN BARAT PADA ACARA PERESMIAN PROYEK-PROYEK PEMBANGUNAN DAN PENCANANGAN KOTA TERPADU MANDIRI DI PROVINSI KALIMANTAN BARAT Hari Tanggal : Sabtu /17 Mei 2008 Pukul : 10.50 WIB

Lebih terperinci

KONTRIBUSI APBD MENDUKUNG TARGET SASARAN RPJMN PROGRAM PKP2TRANS

KONTRIBUSI APBD MENDUKUNG TARGET SASARAN RPJMN PROGRAM PKP2TRANS KONTRIBUSI APBD MENDUKUNG TARGET SASARAN RPJMN 2015 2019 PROGRAM PKP2TRANS Kepala Biro Perencanaan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi SASARAN PEMBANGUNAN SESUAI RPJMN 2015-2019

Lebih terperinci

GUNTINGAN BERITA Nomor : HHK 2.1/HM 01/05/2014

GUNTINGAN BERITA Nomor : HHK 2.1/HM 01/05/2014 Badan Tenaga Nuklir Nasional J A K A R T A Hari, tanggal Minggu, 10 Mei 2015 Yth.: Bp. Kepala BadanTenaga Nuklir Nasional GUNTINGAN BERITA Nomor : HHK 2.1/HM 01/05/2014 Sumber Berita Selasar.com Hal. -

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Beberapa tahun belakangan ini Indonesia banyak ditimpa musibah

BAB I PENDAHULUAN. Beberapa tahun belakangan ini Indonesia banyak ditimpa musibah BAB I PENDAHULUAN I. 1. Latar Belakang Beberapa tahun belakangan ini Indonesia banyak ditimpa musibah bencana alam. Data dari Badan PBB untuk Strategi Internasional Pengurangan Risiko Bencana (UN-ISDR)

Lebih terperinci

Sambutan Presiden RI pada Peresmian Rusunawa Kabil, Batam, 27 April 2012 Jumat, 27 April 2012

Sambutan Presiden RI pada Peresmian Rusunawa Kabil, Batam, 27 April 2012 Jumat, 27 April 2012 Sambutan Presiden RI pada Peresmian Rusunawa Kabil, Batam, 27 April 2012 Jumat, 27 April 2012 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA PERESMIAN RUMAH SUSUN SEJAHTERA SEWA DI KAWASAN INDUSTRI KABIL BATAM

Lebih terperinci

KLIPING PEMBERITAAN. 03 Jan 2015

KLIPING PEMBERITAAN. 03 Jan 2015 KLIPING PEMBERITAAN CONTENTS Resume Daily Maps Influencers Media Share Media Clipping RESUME No Media Judul Ringkasan Tones 1 Kaltimpos Bantuan Pusat-Pemprov Tak Kunjung Tiba Ratusan nelayan asing (manusia

Lebih terperinci

PEDOMAN PELAKSANAAN PENUMBUHAN DAN PENGEMBANGAN PENYULUH PERTANIAN SWADAYA TAHUN 2016

PEDOMAN PELAKSANAAN PENUMBUHAN DAN PENGEMBANGAN PENYULUH PERTANIAN SWADAYA TAHUN 2016 PEDOMAN PELAKSANAAN PENUMBUHAN DAN PENGEMBANGAN PENYULUH PERTANIAN SWADAYA TAHUN 2016 PUSAT PENYULUHAN PERTANIAN BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN 2015 PEDOMAN PELAKSANAAN

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW.

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW. SELASA, 23 FEBRUARI KATA PENGANTAR Klipping Media Massa adalah kumpulan guntingan berita yang kami sajikan secara rutin. Guntingan berita ini kami seleksi dari berita yang muncul di media cetak. Adapun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pengesahan Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa oleh mantan

BAB I PENDAHULUAN. pengesahan Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa oleh mantan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Awal tahun 2014 lalu, masyarakat Indonesia dihebohkan dengan adanya pengesahan Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa oleh mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Lebih terperinci

Ini 9 Arahan Presiden Jokowi Terkait Desain Belanja 2018 Selasa, 04 April 2017

Ini 9 Arahan Presiden Jokowi Terkait Desain Belanja 2018 Selasa, 04 April 2017 Ini 9 Arahan Presiden Jokowi Terkait Desain Belanja 2018 Selasa, 04 April 2017 Presiden Joko Widodo pada Selasa ini, 4 April 2017, mengumpulkan seluruh anggota Kabinet Kerja dalam rapat kabinet paripurna

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. hasil berupa suatu karya yang berupa ide maupun tenaga (jasa). Menurut Dinas. kualitas kerja yang baik dan mampu memajukan negara.

BAB I PENDAHULUAN. hasil berupa suatu karya yang berupa ide maupun tenaga (jasa). Menurut Dinas. kualitas kerja yang baik dan mampu memajukan negara. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Ketenagakerjaan merupakan hal yang sangat penting dalam pembangunan di setiap wilayah maupun negara. Ini adalah tentang bagaimana negara membangun sumber daya manusianya.

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW.

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW. Sabtu-Senin, 23-25 APRIL KATA PENGANTAR Klipping Media Massa adalah kumpulan guntingan berita yang kami sajikan secara rutin. Guntingan berita ini kami seleksi dari berita yang muncul di media cetak. Adapun

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Hormat kami. Tim penyusun

KATA PENGANTAR. Hormat kami. Tim penyusun Sabtu-Senin, 18-20 Maret KATA PENGANTAR Klipping Media Massa adalah kumpulan guntingan berita yang kami sajikan secara rutin. Guntingan berita ini kami seleksi dari berita yang muncul di media cetak. Adapun

Lebih terperinci

SAMBUTAN GUBERNUR KALIMANTAN BARAT PADA ACARA DIES NATALIS KE-49 UNTAN PONTIANAK

SAMBUTAN GUBERNUR KALIMANTAN BARAT PADA ACARA DIES NATALIS KE-49 UNTAN PONTIANAK 1 SAMBUTAN GUBERNUR KALIMANTAN BARAT PADA ACARA DIES NATALIS KE-49 UNTAN PONTIANAK Hari/Tanggal : Sabtu/17 Mei 2008 Pukul : 07.30 WIB Tempat : Gedung Auditorium UNTAN Pontianak Yth. Bapak Wakil Presiden

Lebih terperinci

DAFTAR ALAMAT MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI TAHUN 2008/2009

DAFTAR ALAMAT MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI TAHUN 2008/2009 ACEH ACEH ACEH SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT RIAU JAMBI JAMBI SUMATERA SELATAN BENGKULU LAMPUNG KEPULAUAN BANGKA BELITUNG KEPULAUAN RIAU DKI JAKARTA JAWA BARAT

Lebih terperinci

Kunjungi Almamater UGM, Menteri Basuki Bicara Terobosan Pembangunan Infrastruktur untuk Daya Saing dan Pemerataan

Kunjungi Almamater UGM, Menteri Basuki Bicara Terobosan Pembangunan Infrastruktur untuk Daya Saing dan Pemerataan Rilis PUPR #1 13 Agustus 2017 SP.BIRKOM/VIII/2017/398 Kunjungi Almamater UGM, Menteri Basuki Bicara Terobosan Pembangunan Infrastruktur untuk Daya Saing dan Pemerataan Yogyakarta --Terobosan dalam membangun

Lebih terperinci

Keterwakilan Perempuan Di Lembaga Legislatif

Keterwakilan Perempuan Di Lembaga Legislatif Keterwakilan Perempuan Di Lembaga Legislatif Gender menjadi aspek dominan dalam politik, dalam relasi kelas, golongan usia maupun etnisitas, gender juga terlibat di dalamnya. Hubungan gender dengan politik

Lebih terperinci

Bisnis Indonesia 07/10/2016, hal. 21 Tanda Tangan Digital Akan Disertifikasi

Bisnis Indonesia 07/10/2016, hal. 21 Tanda Tangan Digital Akan Disertifikasi Bisnis Indonesia 07/10/2016, hal. 21 Tanda Tangan Digital Akan Disertifikasi Tribun Timur 07/10/2016, hal. 4 Ini Fasilitas Asuransi X-Tra Jaga Republika 07/10/2016, hal. 14 Dai Ajak Masyarakat Melek Asuransi

Lebih terperinci

Arahan Presiden RI pd Peninjauan Korban Gunung Sinabung, Tgl 23 Jan 2014, di Sumut Kamis, 23 Januari 2014

Arahan Presiden RI pd Peninjauan Korban Gunung Sinabung, Tgl 23 Jan 2014, di Sumut Kamis, 23 Januari 2014 Arahan Presiden RI pd Peninjauan Korban Gunung Sinabung, Tgl 23 Jan 2014, di Sumut Kamis, 23 Januari 2014 ARAHAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA PENINJAUAN KORBAN ERUPSI GUNUNG SINABUNG DI KABANJAHE,

Lebih terperinci

Mekanisme Pelaksanaan Musrenbangnas 2017

Mekanisme Pelaksanaan Musrenbangnas 2017 Mekanisme Pelaksanaan Musrenbangnas 2017 - Direktur Otonomi Daerah Bappenas - Temu Triwulanan II 11 April 2017 1 11 April 11-21 April (7 hari kerja) 26 April 27-28 April 2-3 Mei 4-5 Mei 8-9 Mei Rakorbangpus

Lebih terperinci

MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 / HUK / 2012 TENTANG

MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 / HUK / 2012 TENTANG KEPUTUSAN NOMOR 23 / HUK / 2012 TENTANG PENETAPAN NAMA NAMA PENERIMA DANA PROGRAM ASISTENSI SOSIAL LANJUT USIA TAHUN 2012 Menimbang :, a. bahwa jumlah lanjut usia yang membutuhkan perhatian dan penanganan

Lebih terperinci

Sambutan Presiden RI Pd Penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Kary tgl 17 Des. 2013, di Jkt Selasa, 17 Desember 2013

Sambutan Presiden RI Pd Penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Kary tgl 17 Des. 2013, di Jkt Selasa, 17 Desember 2013 Sambutan Presiden RI Pd Penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Kary tgl 17 Des. 2013, di Jkt Selasa, 17 Desember 2013 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA PENGANUGERAHAN TANDA KEHORMATAN

Lebih terperinci

BAB II METODOLOGI PENELITIAN...

BAB II METODOLOGI PENELITIAN... DAFTAR ISI SAMBUTAN... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... iv DAFTAR GAMBAR... v DAFTAR LAMPIRAN... vi BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Tujuan... 3 1.3. Dasar Hukum...

Lebih terperinci

Sambutan Selamat Datang Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional

Sambutan Selamat Datang Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Sambutan Selamat Datang Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Pembukaan Rapat Koordinasi Nasional Program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga Tahun 2017 Jakarta,

Lebih terperinci

LAPORAN BULANAN SIDANG PARIPURNA BAGIAN DUKUNGAN PELAYANAN PENGADUAN BULAN SEPTEMBER 2016

LAPORAN BULANAN SIDANG PARIPURNA BAGIAN DUKUNGAN PELAYANAN PENGADUAN BULAN SEPTEMBER 2016 LAPORAN BULANAN SIDANG PARIPURNA BAGIAN DUKUNGAN PELAYANAN PENGADUAN BULAN SEPTEMBER 2016 Pendahuluan Fungsi pokok Komnas HAM adalah menerima dan memeriksa kasus atau peristiwa yang diduga merupakan pelanggaran

Lebih terperinci

Konferensi Pers Presiden RI Setelah Ratas ttg Pangan, tgl 29 Okt 2013, di Sumbar Selasa, 29 Oktober 2013

Konferensi Pers Presiden RI Setelah Ratas ttg Pangan, tgl 29 Okt 2013, di Sumbar Selasa, 29 Oktober 2013 Konferensi Pers Presiden RI Setelah Ratas ttg Pangan, tgl 29 Okt 2013, di Sumbar Selasa, 29 Oktober 2013 KETERANGAN PERS PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA SETELAH RAPAT TERBATAS TENTANG PANGAN DI BALAI SIDANG

Lebih terperinci

Pengantar Presiden RI pada Sidang Kabinet Paripurna, di Kantor Presiden, tanggal 1 April 2014 Selasa, 01 April 2014

Pengantar Presiden RI pada Sidang Kabinet Paripurna, di Kantor Presiden, tanggal 1 April 2014 Selasa, 01 April 2014 Pengantar Presiden RI pada Sidang Kabinet Paripurna, di Kantor Presiden, tanggal 1 April 2014 Selasa, 01 April 2014 PENGANTAR PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA SIDANG KABINET PARIPURNA DI KANTOR PRESIDEN,

Lebih terperinci

RUMAH KHUSUS TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN

RUMAH KHUSUS TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN Pembangunan Perumahan Dan Kawasan Permukiman Tahun 2016 PERUMAHAN PERBATASAN LAIN2 00 NASIONAL 685.00 1,859,311.06 46,053.20 4,077,857.49 4,523.00 359,620.52 5,293.00 714,712.50 62,538.00 1,344,725.22

Lebih terperinci

Sabtu-Senin, Februari 2017

Sabtu-Senin, Februari 2017 Sabtu-Senin, 18-20 Februari KATA PENGANTAR Klipping Media Massa adalah kumpulan guntingan berita yang kami sajikan secara rutin. Guntingan berita ini kami seleksi dari berita yang muncul di media cetak.

Lebih terperinci

Sambutan Presiden RI pada Peringatan Puncak Hari Koperasi Nasional Ke-66, di NTB, 12 Juli 2013 Jumat, 12 Juli 2013

Sambutan Presiden RI pada Peringatan Puncak Hari Koperasi Nasional Ke-66, di NTB, 12 Juli 2013 Jumat, 12 Juli 2013 Sambutan Presiden RI pada Peringatan Puncak Hari Koperasi Nasional Ke-66, di NTB, 12 Juli 2013 Jumat, 12 Juli 2013 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA PERINGATANPUNCAK HARI KOPERASI NASIONAL KE-66TAHUN

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Hormat kami. Tim penyusun

KATA PENGANTAR. Hormat kami. Tim penyusun Rabu-Kamis, 14-15 Juni KATA PENGANTAR Klipping Media Massa adalah kumpulan guntingan berita yang kami sajikan secara rutin. Guntingan berita ini kami seleksi dari berita yang muncul di media cetak. Adapun

Lebih terperinci

MENCERMATI PENERBITAN PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA NOMOR 2 TAHUN 2015 TENTANG PERLINDUNGAN PEKERJA RUMAH TANGGA

MENCERMATI PENERBITAN PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA NOMOR 2 TAHUN 2015 TENTANG PERLINDUNGAN PEKERJA RUMAH TANGGA MENCERMATI PENERBITAN PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA NOMOR 2 TAHUN 2015 TENTANG PERLINDUNGAN PEKERJA RUMAH TANGGA Oleh: Arrista Trimaya * Naskah diterima: 30 Januari 2015; disetujui: 12 Februari 2015 Menteri

Lebih terperinci

Menteri Perindustrian Republik Indonesia NARASI PADA ACARA KONGRES GERAKAN ANGKATAN MUDA KRISTEN INDONESIA (GAMKI) TAHUN 2015

Menteri Perindustrian Republik Indonesia NARASI PADA ACARA KONGRES GERAKAN ANGKATAN MUDA KRISTEN INDONESIA (GAMKI) TAHUN 2015 Menteri Perindustrian Republik Indonesia NARASI PADA ACARA KONGRES GERAKAN ANGKATAN MUDA KRISTEN INDONESIA (GAMKI) TAHUN 2015 Memajukan Industri Kawasan Timur Indonesia Manado, 30 April 2015 Yth.: 1. Gubernur

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW. Hormat kami. Tim penyusun

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW. Hormat kami. Tim penyusun KATA PENGANTAR Klipping Media Massa adalah kumpulan guntingan berita yang kami sajikan secara rutin. Guntingan berita ini kami seleksi dari berita yang muncul di media cetak. Adapun tema berita yang kami

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang dan Masalah

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang dan Masalah I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang dan Masalah Sektor pertanian merupakan sektor yang penting dalam pembangunan Indonesia, yaitu sebagai dasar pembangunan sektor lainnya. Sejalan dengan itu, sektor pertanian

Lebih terperinci

LAPORAN BULANAN SIDANG PARIPURNA BAGIAN DUKUNGAN PELAYANAN PENGADUAN BULAN NOVEMBER 2016

LAPORAN BULANAN SIDANG PARIPURNA BAGIAN DUKUNGAN PELAYANAN PENGADUAN BULAN NOVEMBER 2016 LAPORAN BULANAN SIDANG PARIPURNA BAGIAN DUKUNGAN PELAYANAN PENGADUAN BULAN NOVEMBER 2016 Pendahuluan Fungsi pokok Komnas HAM yang dikenal rakyat Indonesia adalah menerima dan memeriksa kasus atau peristiwa

Lebih terperinci

Visi, Misi Dan Strategi KALTIM BANGKIT

Visi, Misi Dan Strategi KALTIM BANGKIT Awang Faroek Ishak Calon Gubernur 2008-2013 1 PETA KABUPATEN/KOTA KALIMANTAN TIMUR Awang Faroek Ishak Calon Gubernur 2008-2013 2 BAB 1. PENDAHULUAN Kalimantan Timur (Kaltim) merupakan propinsi terluas

Lebih terperinci

RUMUSAN RAPAT KOORDINASI PANGAN TERPADU SE KALTIM TAHUN 2015

RUMUSAN RAPAT KOORDINASI PANGAN TERPADU SE KALTIM TAHUN 2015 RUMUSAN RAPAT KOORDINASI PANGAN TERPADU SE KALTIM TAHUN 2015 Pada Kamis dan Jumat, Tanggal Lima dan Enam Bulan Maret Tahun Dua Ribu Lima Belas bertempat di Samarinda, telah diselenggarakan Rapat Koordinasi

Lebih terperinci

Sambutan Presiden RI pd Pembukaan Kongres XXI PGRI dan Guru Indonesia 2013, 3 Juli 2013, di Jakarta Rabu, 03 Juli 2013

Sambutan Presiden RI pd Pembukaan Kongres XXI PGRI dan Guru Indonesia 2013, 3 Juli 2013, di Jakarta Rabu, 03 Juli 2013 Sambutan Presiden RI pd Pembukaan Kongres XXI PGRI dan Guru Indonesia 2013, 3 Juli 2013, di Jakarta Rabu, 03 Juli 2013 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA PEMBUKAAN KONGRES XXI PGRI DAN KONGRES GURU

Lebih terperinci

Dr. Prasetijono Widjojo MJ, MA Deputi Bidang Ekonomi Bappenas. Penutupan Pra-Musrenbangnas 2013 Jakarta, 29 April 2013

Dr. Prasetijono Widjojo MJ, MA Deputi Bidang Ekonomi Bappenas. Penutupan Pra-Musrenbangnas 2013 Jakarta, 29 April 2013 Dr. Prasetijono Widjojo MJ, MA Deputi Bidang Ekonomi Bappenas Penutupan Pra-Musrenbangnas 2013 Jakarta, 29 April 2013 SISTEMATIKA 1. Arah Kebijakan Prioritas Nasional 2. Isu-isu Penting dalam Prioritas

Lebih terperinci

MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA

MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG PELIMPAHAN SEBAGIAN URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PENDIDIKAN

Lebih terperinci

Pelaksanaan Green Jobs di Indonesia

Pelaksanaan Green Jobs di Indonesia Pelaksanaan Green Jobs di Indonesia Maruli A. Hasoloan Ses. Badan Penelitian Pengembangan & Informasi Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi The National Conference on Green Jobs the Way Forward Jakarta,

Lebih terperinci

LAPORAN BULANAN SIDANG PARIPURNA BAGIAN DUKUNGAN PELAYANAN PENGADUAN BULAN FEBRUARI 2018

LAPORAN BULANAN SIDANG PARIPURNA BAGIAN DUKUNGAN PELAYANAN PENGADUAN BULAN FEBRUARI 2018 LAPORAN BULANAN SIDANG PARIPURNA BAGIAN DUKUNGAN PELAYANAN PENGADUAN BULAN FEBRUARI A. Laporan Data Penerimaan Pengaduan Pada sampai dengan 3 Januari, Komnas HAM melalui Subbagian Penerimaan dan Pemilahan

Lebih terperinci

Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Sebagai Wadah Pemberdayaan Masyarakat

Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Sebagai Wadah Pemberdayaan Masyarakat Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat () Sebagai Wadah Pemberdayaan Masyarakat Keberhasilan pendidikan merupakan tanggungjawab bersama antara keluarga, pemerintah dan masyarakat. Keterlibatan masyarakat dalam

Lebih terperinci

PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1 1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kawasan mempunyai fungsi tertentu, dimana kegiatan ekonominya, sektor dan produk unggulannya, mempunyai potensi mendorong pertumbuhan ekonomi wilayah sekitarnya. Kawasan

Lebih terperinci

2016, No Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakh

2016, No Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakh No.1368, 2016 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENAKER. Hasil Pemetaan. PERATURAN MENTERI KETENAGAKERJAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 28 TAHUN 2016 TENTANG HASIL PEMETAAN URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DI BIDANG

Lebih terperinci

LAPORAN BULANAN SIDANG PARIPURNA BAGIAN DUKUNGAN PELAYANAN PENGADUAN BULAN JULI 2016

LAPORAN BULANAN SIDANG PARIPURNA BAGIAN DUKUNGAN PELAYANAN PENGADUAN BULAN JULI 2016 LAPORAN BULANAN SIDANG PARIPURNA BAGIAN DUKUNGAN PELAYANAN PENGADUAN BULAN JULI 2016 Pendahuluan Fungsi pokok Komnas HAM yang dikenal rakyat Indonesia adalah menerima dan memeriksa kasus atau peristiwa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Kemiskinan merupakan hal klasik yang belum tuntas terselesaikan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Kemiskinan merupakan hal klasik yang belum tuntas terselesaikan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemiskinan merupakan hal klasik yang belum tuntas terselesaikan terutama di Negara berkembang, artinya kemiskinan menjadi masalah yang dihadapi dan menjadi perhatian

Lebih terperinci

Hasil Evaluasi Pelaksanaan Undang-Undang No. 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik

Hasil Evaluasi Pelaksanaan Undang-Undang No. 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik Hasil Evaluasi Pelaksanaan Undang-Undang No. 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik Implementasi Inpres No. 7 tahun 2015 tentang Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi Dalam rangka implementasi

Lebih terperinci

EVALUASI PUBLIK TERHADAP KINERJA 6 BULAN PEMERINTAHAN JOKOWI-JK

EVALUASI PUBLIK TERHADAP KINERJA 6 BULAN PEMERINTAHAN JOKOWI-JK EVALUASI PUBLIK TERHADAP KINERJA 6 BULAN PEMERINTAHAN JOKOWI-JK Dampak Kerja 6 Bulan Pemerintahan Jokowi-JK Temuan Survei 23-31 Maret 2015 2 PENDAHULUAN Skema konstitusi menempatkan presiden sebagai kepala

Lebih terperinci

Terkait Penghematan Belanja Negara, Presiden Instruksikan Tetap Fokus Jaga Pertumbuhan Ekonomi Jumat, 16 September 2016

Terkait Penghematan Belanja Negara, Presiden Instruksikan Tetap Fokus Jaga Pertumbuhan Ekonomi Jumat, 16 September 2016 Terkait Penghematan Belanja Negara, Presiden Instruksikan Tetap Fokus Jaga Pertumbuhan Ekonomi Jumat, 16 September 2016 Presiden meminta jajarannya untuk terus fokus memperbaiki iklim investasi dan maksimalkan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW.

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW. JUMAT, 11 MARET 2016 KATA PENGANTAR Klipping Media Massa adalah kumpulan guntingan berita yang kami sajikan secara rutin. Guntingan berita ini kami seleksi dari berita yang muncul di media cetak. Adapun

Lebih terperinci

Sambutan Presiden RI pd Peringatan Hari Anak Nasional Tahun 2013, tgl.23 Juli 2013, di Jakarta Selasa, 23 Juli 2013

Sambutan Presiden RI pd Peringatan Hari Anak Nasional Tahun 2013, tgl.23 Juli 2013, di Jakarta Selasa, 23 Juli 2013 Sambutan Presiden RI pd Peringatan Hari Anak Nasional Tahun 2013, tgl.23 Juli 2013, di Jakarta Selasa, 23 Juli 2013 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA PUNCAK PERINGATAN HARI ANAK NASIONAL

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW. Hormat kami. Tim penyusun

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW. Hormat kami. Tim penyusun Sabtu s/d Selasa, 31 Desember 2016-3 Januari 2017 KATA PENGANTAR Klipping Media Massa adalah kumpulan guntingan berita yang kami sajikan secara rutin. Guntingan berita ini kami seleksi dari berita yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS ISU - ISU STRATEGIS

BAB IV ANALISIS ISU - ISU STRATEGIS BAB IV ANALISIS ISU - ISU STRATEGIS Perencanaan pembangunan antara lain dimaksudkan agar Pemerintah Daerah senantiasa mampu menyelaraskan diri dengan lingkungan. Oleh karena itu, perhatian kepada mandat

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW. Hormat kami. Tim penyusun

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW. Hormat kami. Tim penyusun Sabtu Minggu Senin, 5-7 November KATA PENGANTAR Klipping Media Massa adalah kumpulan guntingan berita yang kami sajikan secara rutin. Guntingan berita ini kami seleksi dari berita yang muncul di media

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW.

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW. KATA PENGANTAR Klipping Media Massa adalah kumpulan guntingan berita yang kami sajikan secara rutin. Guntingan berita ini kami seleksi dari berita yang muncul di media cetak. Adapun tema berita yang kami

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. menyebabkan GNP (Gross National Product) per kapita atau pendapatan

I. PENDAHULUAN. menyebabkan GNP (Gross National Product) per kapita atau pendapatan I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Secara umum pembangunan ekonomi didefinisikan sebagai suatu proses yang menyebabkan GNP (Gross National Product) per kapita atau pendapatan masyarakat meningkat dalam periode

Lebih terperinci

KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 041/P/2017 TENTANG

KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 041/P/2017 TENTANG SALINAN KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 041/P/2017 TENTANG PENETAPAN ALOKASI DANA DEKONSENTRASI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TAHUN ANGGARAN 2017 MENTERI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

RANCANGAN PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN... TENTANG KECAMATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

RANCANGAN PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN... TENTANG KECAMATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, RANCANGAN PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN... TENTANG KECAMATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 228

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BPKP. Pembinaan. Pengawasan. Perubahan.

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BPKP. Pembinaan. Pengawasan. Perubahan. No.1562, 2014 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BPKP. Pembinaan. Pengawasan. Perubahan. PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 TAHUN 2014 TENTANG PERUBAHAN

Lebih terperinci

BUPATI MALANG SAMBUTAN BUPATI MALANG PADA ACARA PENERIMAAN KUNJUNGAN KERJA DPR RI KOMISI X TANGGAL : 23 SEPTEMBER 2016

BUPATI MALANG SAMBUTAN BUPATI MALANG PADA ACARA PENERIMAAN KUNJUNGAN KERJA DPR RI KOMISI X TANGGAL : 23 SEPTEMBER 2016 BUPATI MALANG SAMBUTAN BUPATI MALANG PADA ACARA PENERIMAAN KUNJUNGAN KERJA DPR RI KOMISI X TANGGAL : 23 SEPTEMBER 2016 Assalamu alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Salam sejahtera bagi kita semua. YTH

Lebih terperinci

No. Media Cetak Online

No. Media Cetak Online KDPDTT Daily Summary Minggu ke 1 : Tanggal, 05 Januari 2015 No. Media Cetak Online 1 Kompas 7 Rakyat Merdeka 1 Detiknews 2 Media Indonesia 8 Indo Pos 2 AntaraNews 3 Koran Tempo 9 Suara Pembaruan 4 Republika

Lebih terperinci

SAMBUTAN MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA RI PADA ACARA PERINGATAN HARI SUMPAH PEMUDA KE-87 TAHUN 2015

SAMBUTAN MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA RI PADA ACARA PERINGATAN HARI SUMPAH PEMUDA KE-87 TAHUN 2015 SAMBUTAN MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA RI PADA ACARA PERINGATAN HARI SUMPAH PEMUDA KE-87 TAHUN 2015 Hari/tanggal : Rabu, 28 Oktober 2015 Bismillahirrahmanirrahim Assalamu alaikum Wr. Wb. Puji syukur kita

Lebih terperinci

Pidato Presiden RI mengenai Dinamika Hubungan Indonesia - Malaysia, 1 September 2010 Rabu, 01 September 2010

Pidato Presiden RI mengenai Dinamika Hubungan Indonesia - Malaysia, 1 September 2010 Rabu, 01 September 2010 Pidato Presiden RI mengenai Dinamika Hubungan Indonesia - Malaysia, 1 September 2010 Rabu, 01 September 2010 PIDATO PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA MENGENAI DINAMIKA HUBUNGAN indonesia - MALAYSIA DI MABES

Lebih terperinci

LAPORAN BULANAN SIDANG PARIPURNA BAGIAN DUKUNGAN PELAYANAN PENGADUAN BULAN JULI 2017

LAPORAN BULANAN SIDANG PARIPURNA BAGIAN DUKUNGAN PELAYANAN PENGADUAN BULAN JULI 2017 LAPORAN BULANAN SIDANG PARIPURNA BAGIAN DUKUNGAN PELAYANAN PENGADUAN BULAN JULI 17 Pendahuluan Komnas HAM mau tidak mau harus diakui menjadi lembaga pertahanan terakhir bagi warga sipil untuk memperjuangkan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW.

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW. RABU, 03 FEBRUARI 2016 KATA PENGANTAR Klipping Media Massa adalah kumpulan guntingan berita yang kami sajikan secara rutin. Guntingan berita ini kami seleksi dari berita yang muncul di media cetak. Adapun

Lebih terperinci

2017, No tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis di Lingkungan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigras

2017, No tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis di Lingkungan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigras No.808, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMEN-DPDTT. UPT. ORTA. Perubahan. PERATURAN MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2017 TENTANG PERUBAHAN

Lebih terperinci

KEMANDIRIAN PANGAN DI DAERAH 1.

KEMANDIRIAN PANGAN DI DAERAH 1. KEMANDIRIAN PANGAN DI DAERAH 1. HM Idham Samawi Bupati Bantul Jika ada yang mengatakan bahwa mereka yang menguasai pangan akan menguasai kehidupan, barangkali memang benar. Dalam konteks negara dan perkembangan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW. Hormat kami. Tim penyusun

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW. Hormat kami. Tim penyusun KATA PENGANTAR Klipping Media Massa adalah kumpulan guntingan berita yang kami sajikan secara rutin. Guntingan berita ini kami seleksi dari berita yang muncul di media cetak. Adapun tema berita yang kami

Lebih terperinci

TABEL 1 GAMBARAN UMUM TAMAN BACAAN MASYARAKAT (TBM) KURUN WAKTU 1 JANUARI - 31 DESEMBER 2011

TABEL 1 GAMBARAN UMUM TAMAN BACAAN MASYARAKAT (TBM) KURUN WAKTU 1 JANUARI - 31 DESEMBER 2011 TABEL 1 GAMBARAN UMUM No. Provinsi Lembaga Pengelola Pengunjung Judul Buku 1 DKI Jakarta 75 83 7.119 17.178 2 Jawa Barat 1.157 1.281 72.477 160.544 3 Banten 96 88 7.039 14.925 4 Jawa Tengah 927 438 28.529

Lebih terperinci

Presiden Paparkan Kinerja Pemerintahan Jokowi-JK Selasa, 10 Januari 2017

Presiden Paparkan Kinerja Pemerintahan Jokowi-JK Selasa, 10 Januari 2017 Presiden Paparkan Kinerja Pemerintahan Jokowi-JK Selasa, 10 Januari 2017 Peringatan HUT ke-44 PDI Perjuangan Presiden Joko Widodo hari ini, Selasa, 10 Januari 2017, menghadiri peringatan hari ulang tahun

Lebih terperinci

Disampaikan pada acara : Rapat Koordinasi Nasional Pemberdayaan KUMKM Tahun 2014

Disampaikan pada acara : Rapat Koordinasi Nasional Pemberdayaan KUMKM Tahun 2014 Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia Disampaikan pada acara : Rapat Koordinasi Nasional Pemberdayaan KUMKM Tahun 2014 Deputi Menteri Bidang Produksi Jakarta, Desember 2014

Lebih terperinci

newsletter Terbitan No. 1, Mei 2009

newsletter Terbitan No. 1, Mei 2009 newsletter Terbitan No. 1, Mei 2009 Mengapa Kebudayaan? Tujuan, Komponen Utama Bagaimana cara kerjanya?, Tentang PNPM Mandiri Perdesaan, Kegiatan Kegiatan Mendatang Kegiatan Budaya Meramaikan Pertemuan

Lebih terperinci

LAPORAN KEGIATAN KUNJUNGAN KERJA PERORANGAN (RESES) MASA PERSIDANGAN III TAHUN PERSIDANGAN TANGGAL : 5-13 Mei 2015

LAPORAN KEGIATAN KUNJUNGAN KERJA PERORANGAN (RESES) MASA PERSIDANGAN III TAHUN PERSIDANGAN TANGGAL : 5-13 Mei 2015 LAPORAN KEGIATAN KUNJUNGAN KERJA PERORANGAN (RESES) MASA PERSIDANGAN III TAHUN PERSIDANGAN 2014-2015 TANGGAL : 5-13 Mei 2015 A. PENDAHULUAN A.1 Latar belakang Turun ke basis konstituen selain sebagai amanah

Lebih terperinci

Presiden Jokowi: 2016 sebagai Tahun Percepatan Pembangunan Nasional Selasa, 16 Agustus 2016

Presiden Jokowi: 2016 sebagai Tahun Percepatan Pembangunan Nasional Selasa, 16 Agustus 2016 Presiden Jokowi: 2016 sebagai Tahun Percepatan Pembangunan Nasional Selasa, 16 Agustus 2016 Pemerintah akan terus berjuang untuk mengatasi tiga permasalahan utama yang dihadapi bangsa Indonesia Memasuki

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR 72/Permentan/OT.140/10/2011 TENTANG PEDOMAN FORMASI JABATAN FUNGSIONAL PENYULUH PERTANIAN

PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR 72/Permentan/OT.140/10/2011 TENTANG PEDOMAN FORMASI JABATAN FUNGSIONAL PENYULUH PERTANIAN PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR 72/Permentan/OT.140/10/2011 TENTANG PEDOMAN FORMASI JABATAN FUNGSIONAL PENYULUH PERTANIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERTANIAN, Menimbang : a. bahwa berdasarkan

Lebih terperinci

SOLUSI MASALAH IBU KOTA JAKARTA. Sebuah Pemikiran Alternativ dari Perspektif Demografi Sosial

SOLUSI MASALAH IBU KOTA JAKARTA. Sebuah Pemikiran Alternativ dari Perspektif Demografi Sosial SEMINAR 20 Agustus 2015 S. 401 SOLUSI MASALAH IBU KOTA JAKARTA Sebuah Pemikiran Alternativ dari Perspektif Demografi Sosial Tadjuddin Noer Effendi Pusat Studi Kependudukan dan Kebijakan Universitas Gadjah

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. diarahkan untuk dapat sekaligus memecahkan masalah-masalah ekonomi

I. PENDAHULUAN. diarahkan untuk dapat sekaligus memecahkan masalah-masalah ekonomi I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sektor pertanian merupakan sektor yang penting dalam pembangunan nasional, yaitu sebagai dasar pembangunan sektor lainnya. Pembangunan nasional merupakan suatu proses yang

Lebih terperinci

LAPORAN BULANAN SIDANG PARIPURNA BAGIAN DUKUNGAN PELAYANAN PENGADUAN BULAN JUNI 2016

LAPORAN BULANAN SIDANG PARIPURNA BAGIAN DUKUNGAN PELAYANAN PENGADUAN BULAN JUNI 2016 LAPORAN BULANAN SIDANG PARIPURNA BAGIAN DUKUNGAN PELAYANAN PENGADUAN BULAN JUNI 6 Pendahuluan Fungsi pokok Komnas HAM yang dikenal rakyat Indonesia adalah menerima dan memeriksa kasus atau peristiwa yang

Lebih terperinci

Sambutan Presiden RI pd Peringatan Hari Antinarkoba Internasional, Tgl. 24 Juni 2013, Istana Negara Senin, 24 Juni 2013

Sambutan Presiden RI pd Peringatan Hari Antinarkoba Internasional, Tgl. 24 Juni 2013, Istana Negara Senin, 24 Juni 2013 Sambutan Presiden RI pd Peringatan Hari Antinarkoba Internasional, Tgl. 24 Juni 2013, Istana Negara Senin, 24 Juni 2013 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA HARI ANTINARKOBA INTERNASIONAL DI ISTANA

Lebih terperinci

SAMBUTAN GUBERNUR BANK INDONESIA SOSIALISASI PROGRAM PENGENDALIAN INFLASI BI Jakarta, 25 April 2016

SAMBUTAN GUBERNUR BANK INDONESIA SOSIALISASI PROGRAM PENGENDALIAN INFLASI BI Jakarta, 25 April 2016 SAMBUTAN GUBERNUR BANK INDONESIA SOSIALISASI PROGRAM PENGENDALIAN INFLASI BI Jakarta, 25 April 2016 Yang kami hormati, Gubernur Jawa Tengah, Bapak H. Ganjar Pranowo, Anggota Dewan Gubernur Bank Indonesia,

Lebih terperinci

MENTERI PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA

MENTERI PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA MENTERI PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN MENTERI PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2012 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN MENTERI PERUMAHAN RAKYAT NOMOR 01 TAHUN 2012

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1652, 2014 KEMENDIKBUD. Mutu Pendidikan. Aceh. Sumatera Utara. Riau. Jambi. Sumatera Selatan. Kepulauan Bangka Belitung. Bengkulu. Lampung. Banten. DKI Jakarta. Jawa

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW.

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW. Jumat, 9 KATA PENGANTAR Klipping Media Massa adalah kumpulan guntingan berita yang kami sajikan secara rutin. Guntingan berita ini kami seleksi dari berita yang muncul di media cetak. Adapun tema berita

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN ATAS

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN ATAS SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 123 TAHUN 2014 TENTANG PELIMPAHAN SEBAGIAN

Lebih terperinci

STRATEGI PENANGANAN KETENAGAKERJAAN DI KABUPATEN MALANG Melalui : PROGRAM KEMITRAAN & GOTONG ROYONG PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR PERDESAAN

STRATEGI PENANGANAN KETENAGAKERJAAN DI KABUPATEN MALANG Melalui : PROGRAM KEMITRAAN & GOTONG ROYONG PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR PERDESAAN PEMERINTAH KABUPATEN MALANG STRATEGI PENANGANAN KETENAGAKERJAAN DI KABUPATEN MALANG Melalui : PROGRAM KEMITRAAN & GOTONG ROYONG PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR PERDESAAN Oleh : H. SUJUD PRIBADI Bupati Malang

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW. Hormat kami. Tim penyusun

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW. Hormat kami. Tim penyusun Sabtu-Senin, 21-23 Mei KATA PENGANTAR Klipping Media Massa adalah kumpulan guntingan berita yang kami sajikan secara rutin. Guntingan berita ini kami seleksi dari berita yang muncul di media cetak. Adapun

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW.

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW. Sabtu-Senin, 19- KATA PENGANTAR Klipping Media Massa adalah kumpulan guntingan berita yang kami sajikan secara rutin. Guntingan berita ini kami seleksi dari berita yang muncul di media cetak. Adapun tema

Lebih terperinci

Indonesia dan Belanda Perkuat Kerja Sama di Bidang Perdagangan dan Pembangunan Infrastruktur Rabu, 23 November 2016

Indonesia dan Belanda Perkuat Kerja Sama di Bidang Perdagangan dan Pembangunan Infrastruktur Rabu, 23 November 2016 Indonesia dan Belanda Perkuat Kerja Sama di Bidang Perdagangan dan Pembangunan Infrastruktur Rabu, 23 November 2016 Pemerintah Indonesia dan pemerintah Belanda semakin memperkukuh kemitraan di antara keduanya.

Lebih terperinci

Peran ORI dalam penyelesaian laporan/pengaduan dan pengawasan implementasi UU Pelayanan Publik

Peran ORI dalam penyelesaian laporan/pengaduan dan pengawasan implementasi UU Pelayanan Publik Peran ORI dalam penyelesaian laporan/pengaduan dan pengawasan implementasi UU Pelayanan Publik Oleh : Budi Santoso, SH, LL.M (Ombudsman RI Bid.Penyelesaian Laporan/Pengaduan) Jakarta, 24 Juli 2013 Rekapitulasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Hal ini ditandai dengan diterbitkannya Undang-Undang Nomor 32 Tahun

BAB I PENDAHULUAN. Hal ini ditandai dengan diterbitkannya Undang-Undang Nomor 32 Tahun digilib.uns.ac.id BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Desentralisasi fiskal sudah dilaksanakan di Indonesia sejak tahun 2001. Hal ini ditandai dengan diterbitkannya Undang-Undang Nomor 32 Tahun

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW.

KATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW. RABU, 17 FEBRUARI 2016 KATA PENGANTAR Klipping Media Massa adalah kumpulan guntingan berita yang kami sajikan secara rutin. Guntingan berita ini kami seleksi dari berita yang muncul di media cetak. Adapun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. terbesar di dunia. Seiring tingginya laju pertumbuhan penduduk di Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. terbesar di dunia. Seiring tingginya laju pertumbuhan penduduk di Indonesia BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan salah satu negara penyumbang sumber tenaga kerja yang terbesar di dunia. Seiring tingginya laju pertumbuhan penduduk di Indonesia berdampak

Lebih terperinci

BERITA TOUR VACARE DEO ORDO KARMEL INDONESIA

BERITA TOUR VACARE DEO ORDO KARMEL INDONESIA BERITA TOUR VACARE DEO ORDO KARMEL INDONESIA Baru-baru ini, Ordo Karmel Indonesia mengadakan suatu kegiatan akbar yang melibatkan dua komunitas pendidikan besar di Indonesia, yakni komunitas Malang dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam melaksanakan pengelolaan wilayah pesisir, laut dan pulau-pulau kecil, Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Direktorat Jenderal Kelautan, Pesisir, dan Pulau-Pulau

Lebih terperinci

PEMANTAUAN DAN EVALUASI CAPAIAN KINERJA KEGIATAN PENGELOLAAN SISTEM PENYEDIAAN BENIH TANAMAN PANGAN TRIWULAN II 2016

PEMANTAUAN DAN EVALUASI CAPAIAN KINERJA KEGIATAN PENGELOLAAN SISTEM PENYEDIAAN BENIH TANAMAN PANGAN TRIWULAN II 2016 PEMANTAUAN DAN EVALUASI CAPAIAN KINERJA KEGIATAN PENGELOLAAN SISTEM PENYEDIAAN BENIH TANAMAN PANGAN TRIWULAN II 2016 KEMENTERIAN PERTANIAN-RI DIREKTORAT JENDERAL TANAMAN PANGAN DIREKTORAT PERBENIHAN TANAMAN

Lebih terperinci

MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA. PERATURAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 130/Permentan/SR.130/11/2014 TENTANG

MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA. PERATURAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 130/Permentan/SR.130/11/2014 TENTANG MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 130/Permentan/SR.130/11/2014 TENTANG KEBUTUHAN DAN HARGA ECERAN TERTINGGI (HET) PUPUK BERSUBSIDI UNTUK SEKTOR PERTANIAN

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2015 TENTANG

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2015 TENTANG SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2015 TENTANG PELIMPAHAN SEBAGIAN URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KEBUDAYAAN KEPADA GUBERNUR DALAM PENYELENGGARAAN DEKONSENTRASI

Lebih terperinci