Proposal Kegiatan dan Rencana Studi

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Proposal Kegiatan dan Rencana Studi"

Transkripsi

1 Proposal Kegiatan dan Rencana Studi Disusun Oleh : Thomas Andherson Sihombing Institusi : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

2 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pendidikan merupakan tidak bisa lepas dari kehidupan manusia. Sebagai makhluk sosial manusia perlu mendapat ilmu setinggi-tinggi melalui jenjang tertentu. Dengan pendidikan akan membantu manusia untuk menyingkapkan dan menemui rahasia alam, mengembangkan fitrah manusia yang merupakan potensi untuk berkembang. Pendidikan itu untuk membentuk kepribadian dan memahami ilmu pengetahuan. Manusia sangat membutuhkan pendidikan, mulai dari dilahirkan ia sudah membutuhkan bantuan pendidikan, itu merupakan hak mutlak yang dimiliki manusia. Keberhasilan dalam peningkatan pendidikan adalah cita cita semua bangsa. Pemerintah dituntut untuk dapat mengatasi dan mengatisipasi agar tidak mengalami kegagalan dalam meningkatkan mutu pendidikan di negaranya. untuk mencapai itu pemerintah harus dapat mengelola pembelajaran dan usaha usaha yang tepat. Jenjang pendidikan yang ada di Indonesia dimulai dari jenjang yang paling rendah ke paling tinggi, yaitu : TK/PAUD, SD, SMP, SMA, dan Perguruan tinggi. Sebagai mahasiswa dituntut untuk mandiri, berpikiran luas, mampu berpikir secara logika. Dengan perwujudan ini mahasiswa mampu merencanakan pembelajarannya selama di bangku perguruan tinggi. Apabila rencana-rencana ini tercapai dengan baik tidak mustahil akan menghasilkan hal yang baik juga. 1.2 Rumusan Masalah 1. Bagaimana rencana studi yang dilakukan selama di perkuliahan? 2. Mengapa mengambil program studi Teknik Fisika?

3 1.3 Maksud dan Tujuan 1. Untuk mengetahui rencana-rencana kegiatan yang akan dilakukan selama perkuliahan di prodi Teknik Fisika 2. Untuk menunjang proses pendidikan di perguruan tinggi. 3. Untuk mengetahui kasaran pengeluaran biaya akademik, biaya hidup, dan lain-lain 4. Untuk merancang rencana tugas akhir selama di perkuliahan di prodi Teknik Fisika

4 BAB II PEMBAHASAN 2.1 Motivasi Melanjutkan Studi di Program Studi Teknik Fisika Institut Teknologi Sepuluh Nopember Saya bernama Thomas Andherson Sihombing, saya anak ke 4 dari 4 bersaudara. Sebelum dari kuliah saya tinggal bersama orang tua di kota Tebing Tinggi Provinsi Sumatera Utara. Saya seorang anak yatim. Ayah saya meninggal pada tahun Semenjak meninggalnya ayah, yang mencari nafkah adalah ibu saya sendiri. Dengan ekonomi yang pas-pasan ibu saya harus bekerja untuk dapat membiayai kami anak-anaknya dan kebutuhan lainnya. Seusai pulang bekerja, ibu saya langsung pergi ke ladang untuk menanam sayur untuk dijual kembali, itulah pekerjaannya setiap hari. Walaupun kakak saya yang pertama sudah tamat kuliah dan sudah bekerja sebagai guru honor, gajinya saja tidak cukup untuk membantu membiayai perkuliahan adiknya. Dengan keadaan keluarga saya yang sedehana, saya tidak pernah putus asa untuk sekolah yang lebih tinggi lagi, maka dari itu saya berniat ingin kuliah ke universitas negeri. Hal yang ada di benak saya bagaimana cara saya menjadi orang sukses, memustuskan mata rantai kekurangan keluarga saya, membangan orang tua. Dengan melanjutkan ke perguruan tinggi yang merupakan perantara menuju impian saya itu. Syukur kepada Tuhan, saya masuk di Universitas Negeri yaitu Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), jurusan Teknik Fisika melalui jalur tulis SBMPTN. Awalnya, Ibu saya tidak mengizinkan saya untuk kuliah ke ITS karena jauh dan biaya ekonomi tidak mencukupi karena masih ada kakak saya yang juga sedang kuliah dan biaya untuk mereka berdua juga cukup besar. Tetapi saya terus berusaha meyakinkan ibu saya supaya saya diizinkan kuliah di ITS. Dan akhirnya ia mengizinkan saya kuliah di Surabaya. Karena saya sudah diizinkan saya akan

5 berusaha untuk belajar dengan baik supaya saya dapat beasiswa atau dapat potongan uang kuliah. Awalnya, saya di pikiran saya suka ilmu teknik dan ilmu rekayasa. Yang ada dipikiran bagaimana saya lulus di Jurusan Teknik Geologi atau Teknik Kimia atau Teknik Industri atau Teknik Fisika. Tapi saat pengumuman SNMPTN saya tidak diterima di PTN yang ada jurusan tersebut. Akhirnya dengan persiapan yang cukup saya mengikuti ujian SBMPTN 2013 dan memilih Teknik Fisika di pilihan nomor 2. Dan akhirnya saya lulus. Alasan saya memilih Teknik Fisika adalah ilmu teknik atau rekayasa yang mempelajari gejala-gejala fisika melalui berbagai bidang aplikasi ilmu dasar, ilmu terapan dan pemanfaatan teknologi. Mata kuliahnya pun mempelajari tentang rekayasa energi dan pengkondisian lingkungan. Inilah yang membuat saya tertarik untuk kuliah di jurusan teknik fisika. Selain itu, prospek kerja untuk kedepannya sangat cerah, banyak juga lapangan pekerjaan yang membutuhkan lulusan dari jurusan ini. Untuk itu saya tidak mau menyia-nyiakan apa yang sudah diamanatkan orang tua saya untuk kuliah dengan biaya dan ongkos yang dikatakan tidak murah. Sangat berharap beasiswa bisa mendapatakan beasiswa, seperti beasiswa unggulan ini. Melalui prestasi akademik mapaun non akademik saya mungkin itu bisa menjadi acuan untuk saya bisa mendapatkan beasiswa. Tentu saya beasiswa yang saya akan cari untuk meringankan beban saya maupun orang tua saya. Saya adalah salah satu dari sekian banyak generasi muda yang sedang menempuh pendidikan di bangku perkuliahan. Saya mengikuti seleksi beasiswa karena saya merasa kondisi ekonomi keluarga saya kurang mendukung untuk membiayai pendidikan saya. Tentunya jika saya terpilih sebagai penerima beasiswa, saya sangat berterima kasih dan saya akan berusaha dengan sepenuh hati berkontribusi baik untuk kemajuan prestasi saya dan mempertahankannya. Kontribusi saya akan saya mulai dengan membenahi diri saya baik secara spiritual, emotional, pengetahuan, serta wawasan saya. Saya akan berusaha yang terbaik dari diri saya dalam pendidikan dan yang lainnya. Dengan demikian saya dapat memaksimalkan diri

6 saya dan memperoleh prestasi-prestasi yang dapat raih. Saya akan berkontribusi melalui ide, aspirasi, tenaga, dan waktu yang saya dapat berikan untuk kemajuan pendidikan saya. Saya akan mengusahakan yang terbaik dari saya dalam mengemban amanat yang telah diberikan oleh keluarga saya. 2.2 Rencana Studi dan Rencana Tugas Akhir Saat ini memang ilmu ketenikkan saya masih dikatakan kurang. Saya berencana untuk memperdalam bidang energi, fisika material, dan bidang instrumentasi. Apabila saya sudah menguasai bidang ini saya akan merencanakan Tugas Akhir untuk meneliti energi terbarukan yang berbasis dari solar energy yang bisa bermanfaat buat kehidupan masyarakat yang ada di Indonesia maupun buat negara. Saya akan berusaha tamat normal dengan menempuh 144 sks dengan masa 8 semester atau setara dengan 4 tahun pembelajaran dan evaluasi. 2.3 Rincian Kebutuhan Biaya Pendidikan Hingga Studi Berakhir (8 Semester-4 Tahun) Nama Biaya Jumlah Biaya Volume Total Biaya/8 Semester SPP Rp ,- /semester 8 semester Rp Biaya hidup RP ,-/bulan 48 bulan Rp Biaya Pengembangan Program Studi Rp ,- /semester 8 semester Rp Biaya Transportasi Rp ,-/bulan 48 bulan Rp Biaya Rumah Rp ,- 4 tahun Rp

7 Kost Pembelian Buku Biaya Praktek dan Penelitian /tahun Rp ,- /semester Rp ,- /tahun 8 semester Rp tahun Rp Internet Rp ,-/bulan 48 bulan Rp Biaya penyelesaian skripsi Rp kali Rp Total biaya pendidikan hingga studi berakhir Rp Harapan Sebelum dan Setelah Lulus Studi Saya berharap saya dapat meraih prestasi dengan baik dengan ditunjukkan peningkatan prestasi tiap semsternya. Saya juga berharap dapat diterima di lapangan kerja yang sesuai dengan hati, pikiran, jiwa, raga saya agar apa yang saya lakukan bisa terlaksanakan dengan baik tanpa suatu paksaan apapun. Saya berharap mendapat pekerjaan yang layak buat saya, agar kedepannya saya dapat melanjutkan tujuan-tujuan hidup saya.

8 BAB III PENUTUP Demikianlah proposal ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan sejujurjujurnya. Semoga proposal ini dapat dipertimbangkan dengan pikiran yang bersih. Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih.

Roller Coaster Juang Haldep_Roller Coaster Juang.indd 1 10/18/2017 9:54:57 AM

Roller Coaster Juang Haldep_Roller Coaster Juang.indd 1 10/18/2017 9:54:57 AM Roller Coaster Juang Roller Coaster Juang Para Pemburu Beasiswa Sholahudin Al-Fatih, dkk. 2017, PT Elex Media Komputindo, Jakarta Hak cipta dilindungi undangundang Diterbitkan pertama kali oleh Penerbit

Lebih terperinci

1. Universitas Indonesia Map tulang warna Orange. 2. Institut Teknologi Bandung Map tulang warna Hijau

1. Universitas Indonesia Map tulang warna Orange. 2. Institut Teknologi Bandung Map tulang warna Hijau TATA CARA PENGAJUAN PERMOHONAN BEASISWA SARJANA S1: 1. Mengajukan Surat permohonan kepada Gubernur Riau cq. Kepala Dinas Pendidikan dengan persyaratan sebagai berikut : 1) Surat Permohonan kepada Gubernur

Lebih terperinci

Tips Memilih Perguruan Tinggi

Tips Memilih Perguruan Tinggi Tips Memilih Perguruan Tinggi Oleh: Ali Mahmudi. Jurusan Pendidikan Matematika FMIPA UNY Makalah Disampaikan Pada Seminar Tips Memilih Jurusan, Kembangkan Bakatmu, Tentukan Pilihanmu di SMA N 3 Klaten

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan dipercayai sebagai wahana perluasan akses dan mobilitas sosial. dalam masyarakat baik secara horizontal maupun vertikal.

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan dipercayai sebagai wahana perluasan akses dan mobilitas sosial. dalam masyarakat baik secara horizontal maupun vertikal. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan aspek penting bagi perkembangan sumber daya manusia, sebab pendidikan merupakan wahana atau salah satu instrumen yang digunakan bukan saja

Lebih terperinci

BAB V ANALISIS IMPLEMENTASI PRODISTIK SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KOMPETENSI LULUSAN DI MAN 1 PONOROGO

BAB V ANALISIS IMPLEMENTASI PRODISTIK SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KOMPETENSI LULUSAN DI MAN 1 PONOROGO BAB V ANALISIS IMPLEMENTASI PRODISTIK SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KOMPETENSI LULUSAN DI MAN 1 PONOROGO A. Analisis Pelaksanaan Prodistik di MAN 1 Ponorogo Prodistik adalah Program Pendidikan Terapan dalam

Lebih terperinci

FORMULIR PENDAFTARAN BANTUAN DANA PENDIDIKAN TINGKAT UNIVERSITAS NEGERI INDONESIA ANGKATAN TAHUN AKADEMIK 2015/2016

FORMULIR PENDAFTARAN BANTUAN DANA PENDIDIKAN TINGKAT UNIVERSITAS NEGERI INDONESIA ANGKATAN TAHUN AKADEMIK 2015/2016 FORMULIR PENDAFTARAN BANTUAN DANA PENDIDIKAN TINGKAT SARJANA STRATA SATU UNIVERSITAS NEGERI INDONESIA MANULIFE ASSET MANAGEMENT INDONESIA ANGKATAN TAHUN AKADEMIK 2015/2016 Formulir Pendaftaran ini dikhususkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pendidikan merupakan pusat bagi kemajuan sebuah bangsa, melalui

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pendidikan merupakan pusat bagi kemajuan sebuah bangsa, melalui 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan merupakan pusat bagi kemajuan sebuah bangsa, melalui pendidikan kita semua sebagai masyarakat dapat mengetahui kearah mana negaranya akan dibawa, untuk

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti mengenai Dinamika Personal Growth periode anak anak dewasa muda pada individu yang mengalami masa perkembangan

Lebih terperinci

BUPATI AGAM PERATURAN BUPATI AGAM NOMOR 05 TAHUN 2012 T E N T A N G

BUPATI AGAM PERATURAN BUPATI AGAM NOMOR 05 TAHUN 2012 T E N T A N G BUPATI AGAM PERATURAN BUPATI AGAM NOMOR 05 TAHUN 2012 T E N T A N G PELAKSANAAN PEMBERIAN TUGAS BELAJAR, TUGAS BELAJAR MANDIRI DAN IZIN BELAJAR BAGI PEGAWAI NEGERI SIPIL DILINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Dewasa ini kemajuan perekonomian bangsa ditambah dengan perkembangan

BAB 1 PENDAHULUAN. Dewasa ini kemajuan perekonomian bangsa ditambah dengan perkembangan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini kemajuan perekonomian bangsa ditambah dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi telah meningkatkan kesadaran berbagai pihak seperti pemerintah,

Lebih terperinci

FORMULIR PENDAFTARAN BANTUAN PENDIDIKAN TINGKAT UNIVERSITAS BAGI MASYARAKAT BOJONEGORO ANGKATAN TAHUN AKADEMIK 2014/2015

FORMULIR PENDAFTARAN BANTUAN PENDIDIKAN TINGKAT UNIVERSITAS BAGI MASYARAKAT BOJONEGORO ANGKATAN TAHUN AKADEMIK 2014/2015 FORMULIR PENDAFTARAN BANTUAN PENDIDIKAN TINGKAT UNIVERSITAS BAGI MASYARAKAT BOJONEGORO ANGKATAN TAHUN AKADEMIK 2014/2015 Formulir Pendaftaran ini dikhususkan untuk program beasiswa tingkat S1 dari universitas

Lebih terperinci

Program Beasiswa SKK MIGAS dan ExxonMobil - PSF Tingkat Sarjana S1 (Dalam Negeri) Angkatan Tahun Akademis 2013/2014.

Program Beasiswa SKK MIGAS dan ExxonMobil - PSF Tingkat Sarjana S1 (Dalam Negeri) Angkatan Tahun Akademis 2013/2014. Deadline Pendaftaran: 7 Juni 2013 Program Beasiswa SKK MIGAS dan ExxonMobil - PSF Tingkat Sarjana S1 (Dalam Negeri) Angkatan Tahun Akademis 2013/2014 Informasi Umum SKK MIGAS dan ExxonMobil-Putera Sampoerna

Lebih terperinci

PEMBERITAHUAN PERMOHONAN TERSEBUT PALING LAMBAT SUDAH DITERIMA TANGGAL 14 JULI 2017 PERMOHONAN DI JILID RAPI DAN DISAMPAIKAN KE :

PEMBERITAHUAN PERMOHONAN TERSEBUT PALING LAMBAT SUDAH DITERIMA TANGGAL 14 JULI 2017 PERMOHONAN DI JILID RAPI DAN DISAMPAIKAN KE : PEMBERITAHUAN DISAMPAIKAN KEPADA MAHASISWA DI : 1. UNIVERSITAS INDONESIA (UI) JAKARTA, 2. UNIVERSITAS GADJAH MADA (UGM) YOGYAKARTA, 3. UNIVERSITAS BRAWIJATA (UB) MALANG, 4. INSTITUT PERTANIAN BOGOR (IPB)

Lebih terperinci

PARAMADINA FELLOWSHIP 2014 ( PF 2014 ) Untuk Anda yang memiliki kecerdasan emosional, berjiwa kepemimpinan, mudah bersosialisasi, dan beretika tinggi.

PARAMADINA FELLOWSHIP 2014 ( PF 2014 ) Untuk Anda yang memiliki kecerdasan emosional, berjiwa kepemimpinan, mudah bersosialisasi, dan beretika tinggi. PARAMADINA FELLOWSHIP 2014 ( PF 2014 ) Untuk Anda yang memiliki kecerdasan emosional, berjiwa kepemimpinan, mudah bersosialisasi, dan beretika tinggi. PERSYARATAN MENGIKUTI PF 2014 Siswa kelas 3 atau lulusan

Lebih terperinci

FORMULIR PENDAFTARAN PROGRAM BEASISWA SKK MIGAS dan EXXONMOBIL - PSF ANGKATAN TAHUN AKADEMIK 2013/2014

FORMULIR PENDAFTARAN PROGRAM BEASISWA SKK MIGAS dan EXXONMOBIL - PSF ANGKATAN TAHUN AKADEMIK 2013/2014 FORMULIR PENDAFTARAN PROGRAM BEASISWA SKK MIGAS dan EXXONMOBIL - PSF ANGKATAN TAHUN AKADEMIK 2013/2014 Formulir Pendaftaran ini dikhususkan untuk program beasiswa tingkat S1 dari universitas terpilih dari

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan hal yang sangat penting, bahkan pendidikan telah

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan hal yang sangat penting, bahkan pendidikan telah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan hal yang sangat penting, bahkan pendidikan telah menjadi suatu kebutuhan pokok dalam kehidupan manusia. Pendidikan itu sendiri merupakan

Lebih terperinci

JALUR MASUK : SNMPTN, SBMPTN. JALUR MASUK : PBUK Info jalur masuk ke Universitas Gadjah Mada (UGM) Info jalur masuk ke Universitas Indonesia

JALUR MASUK : SNMPTN, SBMPTN. JALUR MASUK : PBUK Info jalur masuk ke Universitas Gadjah Mada (UGM) Info jalur masuk ke Universitas Indonesia Beasiswa Prestasi dari Pemerintah Provinsi Riau bagi Tamatan SLTA Tahun 2016 pada Perguruan Tinggi di Luar Provinsi Riau (Nasional) Daftar Perguruan Tinggi Nasional yang ada Beasiswa Prestasi dari Pemerintah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian,

BAB I PENDAHULUAN. untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan merupakan suatu hal pokok di dalam mendukung serta menunjang demi terciptanya kemajuan suatu bangsa. Melalui pendidikan, kualitas dari suatu individu atau

Lebih terperinci

SMA/SMK/MA atau sederajat (termasuk SRI di luar negeri) yang mempunyai NPSN dan telah mengisi PDSS dengan lengkap dan benar.

SMA/SMK/MA atau sederajat (termasuk SRI di luar negeri) yang mempunyai NPSN dan telah mengisi PDSS dengan lengkap dan benar. Ketentuan Umum - SNMPTN merupakan pola seleksi nasional berdasarkan hasil penelusuran prestasi akademik dengan menggunakan rapor semester 1 (satu) sampai dengan semester 5 (lima) bagi SMA/SMK/MA atau sederajat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Lanjutan studi merupakan bagan yang terpenting dalam proses kelanjutan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Lanjutan studi merupakan bagan yang terpenting dalam proses kelanjutan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Lanjutan studi merupakan bagan yang terpenting dalam proses kelanjutan pendidikan peserta didik. Lanjutan studi bagi siswa Sekolah Menengah Pertama diperlukan

Lebih terperinci

INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN DAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS

INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN DAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS ABFI INSTITUTE MAHASISWA Jenis-jenis beasiswa yang diberikan kepada calon mahasiswa : NO JENIS 1 Anak Karyawan tetap Bank anggota Perbanas 2 Karyawan tetap Bank anggota Perbanas JENJANG PERSYARATAN D3

Lebih terperinci

STUDENT PLAN. : Egy Naufan Millatina NIM :

STUDENT PLAN. : Egy Naufan Millatina NIM : STUDENT PLAN Nama : Egy Naufan Millatina NIM : 152310101022 UNIVERSITAS JEMBER ANGKATAN 2015/2016 BAB 1 Deskripsi Diri Saya adalah seorang mahasiswa baru PSIK ( Program Study Ilmu Keperawatan) Universitas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan salah satu aspek yang sangat penting bagi kehidupan manusia dan merupakan sebuah sistem, sehingga tidak bisa berdiri sendiri. Salah satu

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN

BAB V HASIL PENELITIAN 94 BAB V HASIL PENELITIAN A. Pembahasan Setelah proses pendidikan berakhir seseorang dihadapkan pada sebuah tujuan yang lebih meningkat yaitu pencarian pekerjaan. Seseorang mulai memasuki masa bertanggung

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dunia pendidikan merupakan faktor penunjang utama dalam maju atau

BAB I PENDAHULUAN. Dunia pendidikan merupakan faktor penunjang utama dalam maju atau BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dunia pendidikan merupakan faktor penunjang utama dalam maju atau terbelakangnya suatu Negara. Indonesia sebagai salah satu negara berkembang dan memiliki sumber daya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tantangan yang mau tidak mau harus dihadapi. Tuntutan masyarakat semakin. memperoleh ilmu pengetahuan yang mereka butuhkan.

BAB I PENDAHULUAN. tantangan yang mau tidak mau harus dihadapi. Tuntutan masyarakat semakin. memperoleh ilmu pengetahuan yang mereka butuhkan. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di era globalisasi seperti sekarang ini mutlak menuntut seseorang untuk membekali diri dengan ilmu pengetahuan agar dapat bersaing dan mempertahankan diri

Lebih terperinci

PENGARUH SISTEM SELEKSI MASUK PERGURUAN TINGGI TERHADAP INDEKS PRESTASI MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNIVERSITAS PAPUA (UNIPA)

PENGARUH SISTEM SELEKSI MASUK PERGURUAN TINGGI TERHADAP INDEKS PRESTASI MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNIVERSITAS PAPUA (UNIPA) Prosiding Seminar Nasional Volume 03, Nomor 1 ISSN 2443-1109 PENGARUH SISTEM SELEKSI MASUK PERGURUAN TINGGI TERHADAP INDEKS PRESTASI MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNIVERSITAS PAPUA (UNIPA) Nurhasanah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan suatu keharusan bagi manusia karena pada

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan suatu keharusan bagi manusia karena pada BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan suatu keharusan bagi manusia karena pada hakikatnya manusia lahir dalam keadaan tidak berdaya, dan tidak langsung dapat berdiri sendiri,

Lebih terperinci

Peraturan Akademik ITS Tahun 2009 21

Peraturan Akademik ITS Tahun 2009 21 BAB VII EVALUASI MASA STUDI Bagian Pertama PROGRAM DIPLOMA TIGA Pasal 20 (1) Masa studi paling lama untuk mahasiswa program D III adalah 10 semester. (2) Evaluasi masa studi mahasiswa program D III dilakukan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. bidang pendidikan dan pekerjaan. Setelah lulus SMA mereka diberi peluang

BAB I PENDAHULUAN. bidang pendidikan dan pekerjaan. Setelah lulus SMA mereka diberi peluang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Siswa-siswi SMA merupakan individu yang berada pada taraf remaja. Kaum remaja pada umumnya telah mulai berpikir tentang perencanaan dalam bidang pendidikan

Lebih terperinci

Gaya Gravitasi Manusia Oleh: Famila Takhwifa

Gaya Gravitasi Manusia Oleh: Famila Takhwifa Gaya Gravitasi Manusia Oleh: Famila Takhwifa Motivasi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah dorongan yang timbul pada diri seseorang secara sadar atau tidak sadar untuk melakukan suatu tindakan dengan

Lebih terperinci

Dokumen Kurikulum Program Studi : Aeronotika dan Astronotika. Lampiran II

Dokumen Kurikulum Program Studi : Aeronotika dan Astronotika. Lampiran II Dokumen Kurikulum 2013-2018 Program Studi : Aeronotika Lampiran II Fakultas : Fakultas Teknik Mesin dan Institut Teknologi Bandung Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung Kode Dokumen

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kemajuan bagi bangsa. Kemajuan suatu bangsa dapat dilihat dalam segi

BAB I PENDAHULUAN. kemajuan bagi bangsa. Kemajuan suatu bangsa dapat dilihat dalam segi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Era globalisasi menghadapkan kita pada tuntutan akan pentingnya suatu kemajuan bagi bangsa. Kemajuan suatu bangsa dapat dilihat dalam segi pendidikan yang dimiliki.

Lebih terperinci

PROGRAM AFIRMASI PENDIDIKAN TINGGI (ADik) PAPUA & 3T 2017

PROGRAM AFIRMASI PENDIDIKAN TINGGI (ADik) PAPUA & 3T 2017 PROGRAM AFIRMASI PENDIDIKAN TINGGI (ADik) PAPUA & 3T 2017 1. 2 Program Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik) adalah program keberpihakan pemerintah kepada Putra-Putri asal daerah 3T dan orang asli Papua (OAP),

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Di era globalisasi seperti sekarang ini mutlak menuntut seseorang untuk membekali

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Di era globalisasi seperti sekarang ini mutlak menuntut seseorang untuk membekali 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di era globalisasi seperti sekarang ini mutlak menuntut seseorang untuk membekali diri dengan ilmu pengetahuan agar dapat bersaing dan mempertahankan diri

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Lembar Pengesahan Riwayat Hidup. Abstract Kata Pengantar Daftar Isi Daftar Gambar Daftar Tabel Daftar Lampiran

DAFTAR ISI. Lembar Pengesahan Riwayat Hidup. Abstract Kata Pengantar Daftar Isi Daftar Gambar Daftar Tabel Daftar Lampiran vii DAFTAR ISI Lembar Pengesahan Riwayat Hidup Abstrak Abstract Kata Pengantar Daftar Isi Daftar Gambar Daftar Tabel Daftar Lampiran i ii iii iv v vii ix x xi BAB I PENDAHULUAN 1 1.1. Latar Belakang Masalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. studi, kerja, hobi atau aktivitas apapun adalah minat. Dengan tumbuhnya minat dalam

BAB I PENDAHULUAN. studi, kerja, hobi atau aktivitas apapun adalah minat. Dengan tumbuhnya minat dalam 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Salah satu faktor utama untuk mencapai sukses dalam segala bidang, baik berupa studi, kerja, hobi atau aktivitas apapun adalah minat. Dengan tumbuhnya minat

Lebih terperinci

Panduan Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Kristen Indonesia Tahun Akademik 2018/2019

Panduan Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Kristen Indonesia Tahun Akademik 2018/2019 Panduan Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Kristen Indonesia Tahun Akademik 2018/2019 1. Jadwal Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Jadwal Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) UKI Tahun Akademik 2018/2019 berlangsung

Lebih terperinci

PROGRAM BEASISWA AKBP-STIE KBP TAHUN AKADEMIK 2016/2017

PROGRAM BEASISWA AKBP-STIE KBP TAHUN AKADEMIK 2016/2017 1 PROGRAM BEASISWA AKBP-STIE KBP TAHUN AKADEMIK 2016/2017 1. Pendahuluan Program Beasiswa AKBP-STIE KBP merupakan wujud kepedulian dan partisipasi pada masyarakat dalam hal ini, terhadap peningkatan mutu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dengan berkembangnya ini mengakibatkan ilmu pengetahuan memiliki. dampak positif dan negatif. Agar dapat mengikuti dan meningkatkan

BAB I PENDAHULUAN. Dengan berkembangnya ini mengakibatkan ilmu pengetahuan memiliki. dampak positif dan negatif. Agar dapat mengikuti dan meningkatkan 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terus berkembang saat ini, akan membawa dampak kemajuan dibidang kehidupan masa depan dalam bidang

Lebih terperinci

MENYONGSONG PERUBAHAN

MENYONGSONG PERUBAHAN MENYONGSONG PERUBAHAN Modul ke: 06Fakultas Yusman, EKONOMI dan BISNIS 1. Pengertian Perubahan 2. Pengertian Adaptasi 3. Menyiapkan Diri Menyongsong Perubahan 4. Berpikir Kreatif SE., MM. Program Studi

Lebih terperinci

INFORMASI SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) 2018

INFORMASI SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) 2018 INFORMASI SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) 2018 PANITIA PUSAT SNMPTN DAN SBMPTN TAHUN 2018 PRAKATA Penyelenggaraan penerimaan mahasiswa baru program sarjana pada Perguruan Tinggi

Lebih terperinci

Korelasi buah apel impor

Korelasi buah apel impor LAMPIRAN 65 21 Korelasi buah apel Korelasi apel apel Pembelian apel lama pendidikan suku nilai sosial aktif Pembelian apel lama pendidikan suku nilai aktif 1 0,322 * 0,080 0,063-0,066-0,076 0,003-0,147-0,005

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pengetahuan dan teknologi telah berkembang dengan pesat. Setiap

BAB I PENDAHULUAN. Pengetahuan dan teknologi telah berkembang dengan pesat. Setiap BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pengetahuan dan teknologi telah berkembang dengan pesat. Setiap orang harus mampu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terkini. Dengan demikian setiap

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam pasal 31 ayat 1 Undang-Undang Dasar Republik Indonesia 1945 dijelaskan

BAB I PENDAHULUAN. Dalam pasal 31 ayat 1 Undang-Undang Dasar Republik Indonesia 1945 dijelaskan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam pasal 31 ayat 1 Undang-Undang Dasar Republik Indonesia 1945 dijelaskan bahwa setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan. Pendidikan memiliki peran yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dicapai demi tercapainya tujuan. Masalah pendidikan telah disebutkan dalam

BAB I PENDAHULUAN. dicapai demi tercapainya tujuan. Masalah pendidikan telah disebutkan dalam BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan salah satu unsur penting dalam suatu negara yang tidak boleh dikesampingkan. Pendidikan memiliki standar yang harus dicapai demi tercapainya

Lebih terperinci

BERITA DAERAH KOTA DEPOK NOMOR 19 TAHUN 2013 PERATURAN WALIKOTA DEPOK

BERITA DAERAH KOTA DEPOK NOMOR 19 TAHUN 2013 PERATURAN WALIKOTA DEPOK BERITA DAERAH KOTA DEPOK NOMOR 19 TAHUN 2013 PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 19 TAHUN 2013 TENTANG PEDOMAN SELEKSI DAN PEMBERIAN BEASISWA KULIAH S-1 BAGI PESERTA DIDIK BERPRESTASI YANG BERASAL DARI KELUARGA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini seringkali ditemukan seorang ibu yang menjadi orang tua

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini seringkali ditemukan seorang ibu yang menjadi orang tua 2 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dewasa ini seringkali ditemukan seorang ibu yang menjadi orang tua tunggal dengan berbagai macam penyebab yang berbeda. Tidak ada ibu rumah tangga yang menginginkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. logis, kreatif serta mampu menggunakan nalarnya untuk memperoleh,

BAB I PENDAHULUAN. logis, kreatif serta mampu menggunakan nalarnya untuk memperoleh, 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sekarang ini menuntut sumber daya manusia yang handal dan mampu berkompetisi secara global. Untuk itu diperlukan keterampilan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Remaja merupakan generasi muda yang berperan sebagai penerus cita-cita

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Remaja merupakan generasi muda yang berperan sebagai penerus cita-cita BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Remaja merupakan generasi muda yang berperan sebagai penerus cita-cita bangsa, oleh karena itu remaja diharapkan dapat mengembangkan potensi diri secara optimal

Lebih terperinci

Buku ini untuk Salam Custanding! ... Michael Ya

Buku ini untuk Salam Custanding! ... Michael Ya Buku ini untuk Given to:... Date:......... Salam Custanding!... Michael Ya i TO BE SUCCESS 14 Hari Menuju Kesuksesan Michael Yo Penerbit PT Elex Media Komputindo BREAK YOUR JAIL TO BE SUCCESS BREAK YOUR

Lebih terperinci

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) ZAWIYAH COT KALA LANGSA 2015 M/ 1436 H

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) ZAWIYAH COT KALA LANGSA 2015 M/ 1436 H PENERAPAN REMEDIAL TEACHING SEBAGAI UPAYA KETUNTASAN BELAJAR SISWA KELAS VII PADA MATA PELAJARAN PAI DI SMP NEGERI 9 LANGSA SKRIPSI Diajukan Oleh: NURAINI RAHAYU Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Zawiyah

Lebih terperinci

ITB, UB, UNAND, UNDANA, UNPAR, UNSRAT

ITB, UB, UNAND, UNDANA, UNPAR, UNSRAT FORMULIR PENDAFTARAN BEASI SWA The Paiton Energy IYLSP Program 2015 Bagi Mahasiswa Indonesia Tahap Sarjana (S1) ITB, UB, UNAND, UNDANA, UNPAR, UNSRAT Disponsori oleh: PT. PAITON ENERGY Dikelola oleh: Indonesian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang berdaya saing tinggi sangat dibutuhkan. Untuk menghasilkan lulusan yang

BAB I PENDAHULUAN. yang berdaya saing tinggi sangat dibutuhkan. Untuk menghasilkan lulusan yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Garis-garis Besar Haluan Negara menegaskan bahwa pembangunan Nasional bertujuan untuk membangun manusia Indonesia yang seutuhnya. Itu berarti upaya membangun langkah

Lebih terperinci

PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR : 29 TAHUN 2013

PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR : 29 TAHUN 2013 BUPATI CIAMIS PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR : 29 TAHUN 2013 TENTANG PEDOMAN TUGAS BELAJAR, IZIN BELAJAR, UJIAN KENAIKAN PANGKAT PENYESUAIAN IJAZAH DAN KENAIKAN PANGKAT PENYESUAIAN IJAZAH SERTA PENCANTUMAN

Lebih terperinci

FORMULIR USULAN BEASISWA Periode Tahun...

FORMULIR USULAN BEASISWA Periode Tahun... KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN Kampus Universitas Negeri Jakarta, Jalan Rawamangun Muka, Jakarta 13220 Telp. ( 62 21 ) 4755115, 4897535

Lebih terperinci

II.b. Latar Belakang Studi: II.c. Rencana Studi:

II.b. Latar Belakang Studi: II.c. Rencana Studi: FORMULIR PENDAFTARAN The PAITON ENERGY Indonesia Young Leaders Scholarship Program 2017 Seluruh bagian harus terisi; isilah dengan huruf cetak/diketik, dan gunakan tinta warna hitam. Bila diperlukan dapat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menciptakan para tenaga ahli yang handal dalam bidangnya masing-masing.

BAB I PENDAHULUAN. menciptakan para tenaga ahli yang handal dalam bidangnya masing-masing. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pada perkembangan globalisasi di dunia pendidikan ini sedikit banyak telah mempengaruhi sistem pendidikan akuntansi pada Perguruan Tinggi. Pendidikan saat

Lebih terperinci

IIEF BEASISWA GE Foundation Scholar-Leaders Program 2009 Bagi Mahasiswa Indonesia Tahap Sarjana (S1)

IIEF BEASISWA GE Foundation Scholar-Leaders Program 2009 Bagi Mahasiswa Indonesia Tahap Sarjana (S1) FORMULIR PENDAFTARAN IIEF BEASISWA GE Foundation Scholar-Leaders Program 2009 Bagi Mahasiswa Indonesia Tahap Sarjana (S1) ❿ Disponsori oleh: GE Foundation Dikelola oleh: The Indonesian International Education

Lebih terperinci

Karena saya angkatan pertama jadi saya yang harus ke Jakarta.. jika untuk tahun-tahun setelah saya mungkin YKAI yang datang ke semarang untuk

Karena saya angkatan pertama jadi saya yang harus ke Jakarta.. jika untuk tahun-tahun setelah saya mungkin YKAI yang datang ke semarang untuk Saya adalah anak ke-3 dari 5 bersaudara dari sebuah keluarga yang hidup dalam kondisi ekonomi yang pas-pasan. Alhamdulillah atas kasih sayang Allah, saya, kedua kakak dan satu adik saya bisa sekolah sampai

Lebih terperinci

2014 PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR DAN KEADAAN EKONOMI KELUARGA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA

2014 PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR DAN KEADAAN EKONOMI KELUARGA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan hal yang sangat penting, bahkan pendidikan telah menjadi suatu kebutuhan pokok dalam kehidupan manusia. Pendidikan itu sendiri merupakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan tonggak pembangunan sebuah bangsa. Kemajuan. dan kemunduran suatu bangsa dapat diukur melalui pendidikan yang

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan tonggak pembangunan sebuah bangsa. Kemajuan. dan kemunduran suatu bangsa dapat diukur melalui pendidikan yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan tonggak pembangunan sebuah bangsa. Kemajuan dan kemunduran suatu bangsa dapat diukur melalui pendidikan yang diselenggarakan di dalamnya.

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. kehidupan bangsa, pemerintah memiliki peran yang sangat penting dalam

I. PENDAHULUAN. kehidupan bangsa, pemerintah memiliki peran yang sangat penting dalam I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Indonesia merupakan salah satu negara berkembang di dunia yang memiliki harapan tinggi akan peran bidang pendidikan. Diharapkan melalui pendidikan akan terciptanya Sumber

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. modern Indonesia saat ini. Jenjang pendidikan formal di Indonesia berdasarkan

BAB I PENDAHULUAN. modern Indonesia saat ini. Jenjang pendidikan formal di Indonesia berdasarkan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kesadaran pendidikan semakin lama semakin kuat di dalam masyarakat. Pendidikan ialah salah satu hal yang dianggap sangat penting oleh masyarakat modern Indonesia saat

Lebih terperinci

BIODATA CALON PESERTA

BIODATA CALON PESERTA FORMULIR PENDAFTARAN BEASTUDI MUDA (MAHASISWA UNGGUL INDONESIA) DIVISI PENDIDIKAN PKPU BIODATA CALON PESERTA Pas Foto x DATA DIRI PENDAFTAR Nama Lengkap Jenis Kelamin Fakultas/Jurusan Golongan Darah Tinggi/Berat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. strategis bagi peningkatan sumber daya manusia adalah pendidikan.

BAB I PENDAHULUAN. strategis bagi peningkatan sumber daya manusia adalah pendidikan. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam menghadapi tantangan peningkatan mutu sumber daya manusia pada masa yang akan datang, bangsa Indonesia telah berusaha meningkatkan mutu sumber daya manusia

Lebih terperinci

A. Latar Belakang Masalah Sekolah merupakan suatu tempat dimana bagi peserta didik untuk

A. Latar Belakang Masalah Sekolah merupakan suatu tempat dimana bagi peserta didik untuk BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sekolah merupakan suatu tempat dimana bagi peserta didik untuk menempuh pendidikan yang lebih tinggi dari sebelumnya. Pendidikan adalah suatu proses yang ditempuh

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Menurut UU pendidikan No.2 Tahun,1989, pendidikan adalah usaha sadar untuk

BAB I PENDAHULUAN. Menurut UU pendidikan No.2 Tahun,1989, pendidikan adalah usaha sadar untuk BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan adalah salah satu kebutuhan dalam kehidupan manusia bukan sekedar untuk memperoleh pengetahuan atau menambah wawasan namun juga untuk mendapatkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mahasiswa, dunia usaha dan industri, serta pemerintah karena sudah mengalami

BAB I PENDAHULUAN. mahasiswa, dunia usaha dan industri, serta pemerintah karena sudah mengalami BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kinerja dosen pada kondisi saat ini banyak dikeluhkan masyarakat, baik oleh mahasiswa, dunia usaha dan industri, serta pemerintah karena sudah mengalami penurunan.

Lebih terperinci

DUTA PERTAMINA MENGABDI

DUTA PERTAMINA MENGABDI PROPOSAL KULIAH PRAKTEK (MAGANG) DUTA PERTAMINA MENGABDI Oleh: Ahmad Munir, Duta Pertamina Tahun 2008 DEPARTEMEN GEOGRAFI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS INDONESIA TAHUN 2010

Lebih terperinci

PERATURAN BUPATI LUWU TIMUR NOMOR 23 TAHUN 2012 TENTANG PELAKSANAAN PEMBERIAN TUGAS BELAJAR, TUGAS BELAJAR MANDIRI DAN IZIN BELAJAR BAGI PEGAWAI

PERATURAN BUPATI LUWU TIMUR NOMOR 23 TAHUN 2012 TENTANG PELAKSANAAN PEMBERIAN TUGAS BELAJAR, TUGAS BELAJAR MANDIRI DAN IZIN BELAJAR BAGI PEGAWAI d PERATURAN BUPATI LUWU TIMUR NOMOR 23 TAHUN 2012 TENTANG PELAKSANAAN PEMBERIAN TUGAS BELAJAR, TUGAS BELAJAR MANDIRI DAN IZIN BELAJAR BAGI PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN LUWU TIMUR

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan usaha pembinaan kepribadian dan kemajuan manusia

I. PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan usaha pembinaan kepribadian dan kemajuan manusia 1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan faktor penting untuk meningkatkan martabat manusia menjadi lebih baik. Hakekatnya pendidikan berlangsung seumur hidup. Pendidikan merupakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sekolah,perguruan,lembaga diklat, dalam masyarakat serta berbagai satuan lingku

BAB I PENDAHULUAN. sekolah,perguruan,lembaga diklat, dalam masyarakat serta berbagai satuan lingku BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Secara umum pendidikan berkenaan dengan peningkatan kualitas manusia, pengembangan potensi, kecakapan dan karakteristik generasi muda kearah yang diharapkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pendidikan merupakan hal yang sangat penting untuk menjamin perkembangan serta kelangsungan kehidupan berbangsa dan bernegara. Pendidikan adalah usaha sadar dan

Lebih terperinci

Perjuangan Meraih Cita-cita

Perjuangan Meraih Cita-cita Perjuangan Meraih Cita-cita Matahari terik membakar ubun-ubun kepala. Senin pagi ini di SMA Negeri 1 Batangan telah berjejer rapi menghadap tiang bendera sekaligus pembina upacara hari ini. Pukul 08.00

Lebih terperinci

PARAMADINA SOCIAL RESPONSIBILITY 2018 (PSR 2018)

PARAMADINA SOCIAL RESPONSIBILITY 2018 (PSR 2018) PARAMADINA SOCIAL RESPONSIBILITY 2018 (PSR 2018) PERSYARATAN MENGIKUTI PSR 2018 Bertempat tinggal di kelurahan Mampang Prapatan atau Tegal Parang atau Pancoran sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun hingga

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pengaruh dan perubahan yang besar dalam dunia pendidikan. Begitu pula

BAB I PENDAHULUAN. pengaruh dan perubahan yang besar dalam dunia pendidikan. Begitu pula BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan era globalisasi saat ini telah membawa pengaruh dan perubahan yang besar dalam dunia pendidikan. Begitu pula dengan persaingan di

Lebih terperinci

Oleh : Sri Handayani NIM K

Oleh : Sri Handayani NIM K Hubungan antara lingkungan belajar dan persepsi siswa tentang jurusan yang diminati dengan prestasi belajar siswa kelas X S M A N e g e r i 3 S u k o h a r j o tahun ajaran 2005/2006 Oleh : Sri Handayani

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. belajar baik di sekolah maupun di kampus. Hasil survey Litbang Media Group

BAB I PENDAHULUAN. belajar baik di sekolah maupun di kampus. Hasil survey Litbang Media Group BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada saat ini perilaku plagiat sering kita jumpain pada setiap aktivitas belajar baik di sekolah maupun di kampus. Hasil survey Litbang Media Group pada tahun 2012 mayoritas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan hal penting dalam kehidupan manusia, melalui pendidikan manusia dapat belajar demi kelangsungan hidupnya. Bagoe (2014, h.1) mengemukakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), tentu persaingan

BAB I PENDAHULUAN. Dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), tentu persaingan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), tentu persaingan semakin tinggi dan ketat, karena itu Negara Indonesia dituntut untuk mampu bersaing dan beradaptasi

Lebih terperinci

PANDUAN PERSYARATAN SELEKSI CALON MAHASISWAREGULER BER-SKS

PANDUAN PERSYARATAN SELEKSI CALON MAHASISWAREGULER BER-SKS PANDUAN PERSYARATAN SELEKSI CALON MAHASISWAREGULER BER-SKS PANITIA PENERIMAAN MAHASISWA BARU UNIVERSITAS UDAYANA TAHUN 2014 KATA PENGANTAR Panduan ini disusun untuk memberikan informasi tentang sistem

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mempelajari pengetahuan dan ketrampilan baru sehingga dapat diperoleh

BAB I PENDAHULUAN. mempelajari pengetahuan dan ketrampilan baru sehingga dapat diperoleh BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan aspek yang sangat penting bagi perkembangan sumber daya manusia, sebab pendidikan merupakan wahana atau salah satu instrumen yang digunakan

Lebih terperinci

Panduan Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Kristen Indonesia Tahun Akademik 2017/2018

Panduan Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Kristen Indonesia Tahun Akademik 2017/2018 Panduan Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Kristen Indonesia Tahun Akademik 2017/2018 1. Jadwal Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Jadwal Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) UKI Tahun Akademik 2017/2018 berlangsung

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Keberhasilan pembangunan nasional dalam suatu Negara salah satunya

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Keberhasilan pembangunan nasional dalam suatu Negara salah satunya 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Keberhasilan pembangunan nasional dalam suatu Negara salah satunya ditentukan oleh keberhasilan Negara tersebut dalam mengelola pendidikan nasional. Pendidikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berkembang dan bahkan menjadi terbelakang. Dengan demikian pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. berkembang dan bahkan menjadi terbelakang. Dengan demikian pendidikan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan kebutuhan sepanjang hayat. Setiap manusia membutuhkan pendidikan, sampai kapan pun dan di manapun ia berada. Pendidikan sangat penting artinya,

Lebih terperinci

Suatu bangsa akan dinyatakan maju tergantung pada mutu pendidikan dan. para generasi penerusnya, karena pendidikan mempunyai peranan penting bagi

Suatu bangsa akan dinyatakan maju tergantung pada mutu pendidikan dan. para generasi penerusnya, karena pendidikan mempunyai peranan penting bagi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Suatu bangsa akan dinyatakan maju tergantung pada mutu pendidikan dan para generasi penerusnya, karena pendidikan mempunyai peranan penting bagi perkembangan

Lebih terperinci

FORM PENDAFTARAN Fair and Lovely Bintang Beasiswa DISELANGARAKAN OLEH HOSHIZORA FOUNDATION

FORM PENDAFTARAN Fair and Lovely Bintang Beasiswa DISELANGARAKAN OLEH HOSHIZORA FOUNDATION BISA DICOPY FORM PENDAFTARAN Fair and Lovely Bintang Beasiswa DISELANGARAKAN OLEH HOSHIZORA FOUNDATION Foto 3x4 Langsung ditempel BIODATA (WAJIB DIISI) Nama Lengkap : Nama Panggilan : Usia : Alamat Lengkap

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Berubahnya status perguruan tinggi dari Institut menjadi Universitas

BAB I PENDAHULUAN. Berubahnya status perguruan tinggi dari Institut menjadi Universitas 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Berubahnya status perguruan tinggi dari Institut menjadi Universitas dapat mempengaruhi sistem-sistem didalamnya, tak terkecuali sistem rekrutmen terhadap calon mahasiswa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. diartikan sebagai usaha atau keinginan yang dilakukan dengan sengaja dan teratur

BAB I PENDAHULUAN. diartikan sebagai usaha atau keinginan yang dilakukan dengan sengaja dan teratur BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Meningkatkan mutu pendidikan disetiap jenjang pendidikan yang ada merupakan salah satu sarana untuk mencapai tujuan pendidikan. Pendidikan dapat diartikan sebagai

Lebih terperinci

LAPORAN KEGIATAN BEASISWA EL 99 BATCH 1

LAPORAN KEGIATAN BEASISWA EL 99 BATCH 1 LAPORAN KEGIATAN BEASISWA EL 99 BATCH 1 Page 1 of 10 1. Pendahuluan Sesuai dengan amanah dari rekan-rekan EL 99 yang menitipkan sebagian uangnya untuk disalurkan dalam bentuk beasiswa bagi siswa yang tidak

Lebih terperinci

WALIKOTA PADANG PERATURAN WALIKOTA PADANG NOMOR 29 TAHUN 2013 TENTANG

WALIKOTA PADANG PERATURAN WALIKOTA PADANG NOMOR 29 TAHUN 2013 TENTANG WALIKOTA PADANG PERATURAN WALIKOTA PADANG NOMOR 29 TAHUN 2013 TENTANG TUGAS BELAJAR DAN IZIN BELAJAR BAGI PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA PADANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sekedar persaingan IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) saja, tetapi juga produk dan

BAB I PENDAHULUAN. sekedar persaingan IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) saja, tetapi juga produk dan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di era globalisasi ini, ilmu pengetahuan dan teknologi semakin maju, hal ini menyebabkan persaingan di dunia menjadi semakin ketat. Persaingan yang terjadi

Lebih terperinci

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 25 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 25 TAHUN 2016 TENTANG BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 25 TAHUN 2016 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 21 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PENERIMAAN PESERTA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menengah. Seorang siswa mempunyai tugas utama yaitu belajar. Belajar

BAB I PENDAHULUAN. menengah. Seorang siswa mempunyai tugas utama yaitu belajar. Belajar BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Siswa adalah peserta didik yang duduk di jenjang pendidikan dasar dan menengah. Seorang siswa mempunyai tugas utama yaitu belajar. Belajar merupakan proses

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertanian Indonesia merupakan sektor yang masih dianggap krusial dalam menopang kehidupan masyarakat. Selain diperlukan sebagai penyedia pangan nasional, pertanian menyerap

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA SALINAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 126 TAHUN 2016 TENTANG PENERIMAAN MAHASISWA

Lebih terperinci

BABI PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BABI PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah BABI PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Motivasi adalah perubahan energi dalam diri seseorang yang ditandai dengan munculnya "feeling" dan didahului dengan tanggapan terhadap adanya tujuan (Sardiman,

Lebih terperinci

Keberanian Menjalankan Langkah-Langkah Sukses

Keberanian Menjalankan Langkah-Langkah Sukses Mencapai kesuksesan diperlukan tahapan- tahapan? Bagaimana mencapai dan melaksanakan tahapan tahapan sukses tersebut? SWASTIKA PRIMA Entrepreneur Campus mengupas tuntas tahapan tahapan sukses yang harus

Lebih terperinci

Siaran Pers Kemristekdikti Nomor 49/SP/HM/BKKP/IV/ Peserta Lulus SBMPTN 2017

Siaran Pers Kemristekdikti Nomor 49/SP/HM/BKKP/IV/ Peserta Lulus SBMPTN 2017 Siaran Pers Kemristekdikti Nomor 49/SP/HM/BKKP/IV/2017 148.066 Peserta Lulus SBMPTN 2017 Penetapan hasil Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2017 akan diumumkan pada hari Selasa, 13

Lebih terperinci