ARTIKEL ILMIAH KEMAMPUAN MENULIS TEKS EKSPLANASI OLEH SISWA KELAS VII SMP NEGERI 8 RANTAU LANGKAP KABUPATEN TEBO TAHUN AJARAN 2014/2015

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "ARTIKEL ILMIAH KEMAMPUAN MENULIS TEKS EKSPLANASI OLEH SISWA KELAS VII SMP NEGERI 8 RANTAU LANGKAP KABUPATEN TEBO TAHUN AJARAN 2014/2015"

Transkripsi

1 ARTIKEL ILMIAH KEMAMPUAN MENULIS TEKS EKSPLANASI OLEH SISWA KELAS VII SMP NEGERI 8 RANTAU LANGKAP KABUPATEN TEBO TAHUN AJARAN 2014/2015 OLEH: SAFWAN NIM RRA1B FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI FEBRUARI, 2015 FKIP Universitas Jambi Page 1

2 Kemampuan Menulis Teks Eksplanasi oleh Siswa SMP Negeri 8 Rantau Langkap Kabupaten Tebo Tahun Ajaran 2014/2015 Oleh: Safwan (Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Jambi) ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan siswa dalam menulis teks eksplanasi. Manfaat dari penelitian ini adalah agar pembinaan kemampuan menulis sebuah teks khususnya teks eksplanasi lebih ditingkatkan Penelitian ini menggunakan metode deskriptif Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Instrumen yang digunakan berupa tes subjektif (test esay) dengan menulis sebuah teks eksplanasi. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 03 s.d 08 November Sarnpel penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap Kabupaten Tebo Tahun Ajaran 2014/2015 yang berjumlah 38 siswa. Dari hasil penelitian kemampuan siswa dalam menulis teks ekplanasi oleh siswa kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap KabupatenTebo Tahun Ajaran 2014/2015 dengan kategori cukup mampu. Sebanyak 38 orang siswa yang menjadi sampel penelitian dengan tiga aspek penilaian yakni 1. Kemampuan siswa dalam menulis teks eksplanasi berdasarkan aspek penjelasan umum kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap Kabupaten Tebo Tahun Ajaran 2014/2015 tergolong cukup mampu, dengan nilai rata - rata 5,97. 2, Kemampuan siswa dalam menulis teks eksplanasi berdasarkan aspek deretan penjelasan kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap Kabupaten Tebo Tahun Ajaran 2014/2015 tergolong cukup mampu, dengan nilai rata - rata mencapai 5,01. 3, Kemampuan siswa dalam menulis teks eksplasi berdasarkan aspek interprestasi (penutup) kelas VII FKIP Universitas Jambi Page 2

3 SMP Negeri 8 Rantau Langkap Kabupaten Tebo Tahun Ajaran 2014/2015 tergolong kurang mampu, dengan nilai rata - rata mencapai 3,95. Kesimpulan secara keseluruhan kemampuan menulis teks eksplanasi oleh siswa kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap Kabupaten Tebo Tahun Ajaran 2014/2015 dalam menulis teks eksplanasi mencapai nilai rata rata 5,11 dan berkategori cukup mampu. Saran penenlitian ini agar dapat memberikan sumbangan pemikiran dan sumber pembelajaran untuk para guru dan siswa. Selain itu, hasil penelitian ini bisa dijadikan bahan pertimbangan bagi penelitian lebih lanjut serta dengan mengembangkan kemungkinan-kemungkinan terhadap unsur teks eksplanasi yang lainnya. I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemampuan menulis itu pada hakekatnya merupakan hasil dari sebuah proses. Dengan konsep dasar seperti ini maka kesempatan menulis akan diperoleh siswa melalui proses yaitu dengan pelatihan. Semakin banyak latihan maka semakin besar kemungkinan siswa untuk mampu menulis. Kemampuan menulis secara hakiki merupakan kemampuan menggunakan diksi dan struktur bahasa. Kecermatan dalam pemilihan kata serta penggunaan struktur secara benar pada hakekatnya merupakan hal yang sangat penting peranannya dalam proses penulisan. Salah satu kemampuan menulis yang terdapat dalam kurikulum 2013 untuk kelas VII SMP yaitu menulis teks eksplanasi. Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 8 Ratau Langkap Kabupaten Tebo adalah salah satu sekolah yang sudah menerapkan kurikulum Pembelajaran mengenai kemampuan menulis teks eksplanasi terdapat dalam pelajaran kelas VII. Untuk itu penelitian yang mengkaji kemampuan menulis teks eksplanasi ini penulis lakukan untuk mengetahui kemampuan menulis teks eksplanasi siswa-siswi kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap Kabupaten Tebo. Peneliti memilih teks eksplanasi sebagai bahan yang akan diteliti, karena teks eksplanasi adalah teks yang bersifat menjelaskan proses terbentuk atau terjadinya suatu peristiwa tertentu khususnya fenomena alam. Jadi untuk bisa menulis teks ini siswa dituntut memahami dulu tentang duduk persoalan peristiwa yang mau ditulis. Berdasarkan penjelasan di atas, peneliti menetapkan judul Kemampuan Menulis Teks Eksplanasi oleh Siswa Kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap Kabupaten Tebo tahun ajaran 2014/2015. FKIP Universitas Jambi Page 3

4 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimanakah kemampuan menulis teks eksplanasi oleh siswa kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap Kabupaten Tebo tahun ajaran ? 1.3 Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimanakah kemampuan menulis teks eksplanasi siswa kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap Kabupaten Tebo tahun ajaran Terutama dalam hal : (1) mengungkapkan pernyataan umum teks eksplanasi, (2) mengungkapkan deretan penjelasan teks eksplanasi, dan (3) mengungkapkan interprestasi teks eksplanasi. 1.4 Manfaat Penelitian Secara teoritis penelitian ini bermanfaat Sebagai bahan pertimbangan untuk mengembangkan teori menulis, khususnya keterampilan menulis teks eksplanasi di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 8 Rantau Langkap Kabupaten Tebo. Dan Manfaat praktis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) Sebagai bahan pertimbangan bagi guru bidang studi bahasa Indonesia khususnya di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 8 Rantau Langkap Kabupaten Tebo untuk lebih meningkatkan teknik yang efektif dalam mengajarkan pokok bahasan menulis, (2) Menambah wawasan siswa kelas VII Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 8 Rantau Langkap Kabupaten Tebo dalam menulis teks eksplanasi, (3) Bagi mahasiswa, diharapkan penelitian ini mampu menjadi bahan rujukan dan acuan bagi penelitian berikutnya terutama yang berhubungan dengan kemampuan menulis teks eksplanasi. II. KAJIAN PUSTAKA 2.1 Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Menengah Pertama Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Pembelajaran merupakan bantuan yang diberikan pendidik agar dapat terjadi proses perolehan ilmu dan pengetahuan, penguasaan, kemahiran dan tabiat, pembentukan sikap dan kepercayaan pada peserta didik. Dengan kata lain, pembelajaran adalah proses untuk membantu peserta didik agar dapat belajar dengan baik. FKIP Universitas Jambi Page 4

5 Hamalik (2001: 55) menyatakan pembelajaran adalah sebuah proses, perbuatan atau cara mengajar yang bertujuan agar anak memiliki kecakapan, ketangkasan dan pemahaman tentang sesuatu. 2.2 Keterampilan Berbahasa Indonesia Keterampilan berbahasa adalah keterampilan seseorang untuk mengungkapkan sesuatu dan memahami sesuatu yang di ungkapkan oleh orang lain dengan media bahasa. 2.3 Pengertian Kemampuan Moeliono (2002:701) menyatakan Kemampuan adalah kesanggupan, dan kekuatan untuk melakukan sesuatu pekerjaan. Lebih lanjut bahwa kemampuan adalah sebuah penilaian atas apa yang dapat dilakukan seseorang. 2.4 Pengertian Menulis Menulis adalah proses membuat suatu karya tulis yang berupa kumpulan dari huruf, kata, kalimat dan paragraf. Menurut Rusiana (1988:76) menyatakan Menulis merupakan kemampuan menggunakan pola-pola bahasa secara tertulis untuk mengungkapkan suatu gagasan atau pesan. 2.5 Teks Eksplanasi Dalam pengertian umum, eksplanasi yaitu menjelaskan atau memberikan pemahaman tentang fenomena yang termasuk ke dalam ruang lingkup pembahasan. Menurut Dougherty (1999), ekspalanasi berarti hal-hal yang secara sistematis menunjukkan hubungan antara berbagai butir informasi yang nampak beragam. Ekspalanasi sampai tingkatan tertentu adalah mirip dengan infecensi (kesimpulan). Karena diturunkan dari berbagai premis yang mendahuluinya ( /II/eksplanasi ilmiah dan eksplorasi) 2.6 Jenis-jenis Teks Eksplanasi Secara garis besar ekspalanasi terbagi menjadi 2 bagian yaitu eksplanasi ilmiah dan eksplanasi pedagogik. Eksplanasi Ilmiah Eksplanasi Pedagogik 2.7 Struktur Teks Eksplanasi Dalam sebuah tulisan (teks) eksplanasi, di dalamnya akan memuat struktur yang terdiri dari 3 bagian yaitu ; pernyataan umum, deretan penjelasan dan interprestasi. (Depdikbud, 2013). 2.8 Langkah-langkah Menulis Teks Eksplanasi FKIP Universitas Jambi Page 5

6 menulis sebuah teks eksplanasi yang terdiri dari beberapa paragraf, adalah menggunakan langkah-langkah dalam kesimpulan sebagai berikut; (1) Menjelaskan perihal istilah (secara etimologi peristiwa) tertentu yang sedang dibahas, (2) Menjelaskan secara umum peristiwa yang dibahas, (3) Menjelaskan kejadian-kejadian suatu peristiwa yang sedang dibahas, (4) Menjelaskan ciri-ciri dari suatu peristiwa yang sedang dibahas, (5) Menggambarkan peristiwa yang dibahas, (6) Menjelaskan alasan-alasan tertentu sebagai suatu peristiwa yang sedang dibahas, (7) Menjelaskan pengaruh dan suatu persitiwa yang sedang dibahas. (http;//crayonpedia.org/peristiwa alam di indonesia. 6.2) III. METODE PENELITAN 3.1 Rancangan Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Dikatakan deskriptif yaitu untuk mendeskripsikan fenomena lapangan tentang kemampuan siswa dan bersifat kuantitatif karena data-data yang akan dideskripsikan berhubungan dengan jumlah rata-rata kemampuan para siswa tertentu dengan mengukur kemampuan para siswa itu seberapa persen masing-masing sesuai dengan ukuran penilaian yang dibuat peneliti. 3.2 Populasi dan Sampel Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa-siswi kelas VII SMPN 8 Rantau Langkap Kabupaten Tebo. Penyebaran populasi tiap-tiap kelas terlihat dalam tabel berikut ini: Tabel 3.1 Populasi penelitian No. Kelas Jumlah 1. VIII A VIII B VIII C 38 JUMLAH Teknik Sampling Teknik yang dipakai dalam penelitian ini adalah teknik sampling random, tepatnya adalah teknik sampling random sederhana. Usman (2004:45) menjelaskan bahwa Ciri utama sampling random sederhana adalah setiap unsur dari keselurahan populasi mempunyai kesempatan yang FKIP Universitas Jambi Page 6

7 sama untuk dipilih. Caranya ialah dengan menggunakan undian, ordinal, tabel, bilangan random atau komputer. 3.4 Teknik Pengumpulan Data Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes. Dlihat dari wujud fisiknya suatu tes tidak lain dari sekumpulan pertanyaan yang harus dijawab dan tugas yang harus dikerjakan yang akan memberikan informasi mengenai aspek psikologis tertentu berdsarkan jawaban terhadap pertanyaan-pertanyaan atau cara dan hasil subjek dalam melakukan tugas-tugas tersebut.(azwar, 2012). Sehubungan dengan pengertian tes tersebut, maka tes yang digunakan adalah tes menulis teks eksplanasi. Tes ini digunakan untuk memperoleh data tentang kemampuan siswa kelas VII SMPN 8 Rantau Langkap Kabupaten Tebo dalam menulis teks eksplanasi. 3.5 Instrumen Penelitian Instrumen dalam penelitian ini adalah tes yang berupa tugas membuat tulisan teks eksplanasi. Instrumen penelitian disusun bertujuan untuk memperoleh data tentang menulis teks eksplanasi, instrumen penelitian dilengkapi dengan petunjuk mengerjakan tugas yang dirumuskan yaitu buatlah suatu jenis tulisan teks eksplanasi dengan ketentuan sebagai berikut: 1. Kriteria Penjelasan Umum a. Menginformasikan peristiwa yang terjadi secara umum b. Menjelaskan definisi secara bahasa peristiwa yang terjadi c. Menjelaskan definisi secara umum tentang peristiwa yang terjadi 2. Kriteria Deretan Penjelasan a. Menjelaskan sebab musabab peristiwa yang terjadi b. Menggambarkan proses peristiwa yang terjadi c. Menjelaskan pengaruh yang ditimbulkan dari peristiwa yang terjadi 3. Kriteria Interprestasi FKIP Universitas Jambi Page 7

8 a. Menyimpulkan kejadian pada peristiwa yang terjadi b. Menanggapi peristiwa yang terjadi serta anjuran dalam menganti sipasi akan terjadinya peristiwa yang terjadi. a. Menjelaskan akibat yang ditimbulkan jika suatu peristiwa terjadi. 3.6 Menguji Keabsahan Data Untuk menguji keabsahan data dalam penelitian, sering halnya ditekankan pada uji validitas dan reabilitas. (1) Validitas (Kesesuaian dan Kebenaran Keabsahan Data), Dalam penelitian ini penulis berusaha semaksimal mungkin dalam mengambil data dalam arti pengambilan nilai keterampilan siswa secara objektif dan akan ditampilkan sesuai dengan keadaan taraf nilai siswa yang sebenarnya. Menurut Sugiyono (2012:117) menjelaskan bahwa dalam penelitian kuantitatif, kriteria utama terhadap data hasil penelitian adalah valid, reabel dan obyektif. Validitas adalah derajat ketepatan antara data yang terjadi pada obyek penelitian dengan data yang dapat dilaporkan oleh peneliti. (2) Reliabilitas (Tingkat Standar Penilaian Data),Untuk lebih konkritnya standar penilaian siswa, maka dibuatlah cara tersendiri yaitu penulis tidak hanya memberikan penilaian secara pribadi tetapi peneliti meminta bantuan orang lain untuk memberikan penilaian yang sama untuk dijadikan pengukuran dan digabungkan juga diambil rata-ratanya sehingga penilaian betul-betul objektif dan terhindar dari unsur subjektifitas. 3.7 Teknik Analisis Data Untuk menentukan hasil penelitian, peneliti menetapkan kriteria penilaian kualitas tulisan teks eksplanasi seperti pada tabel berikut: (1) Kategori sangat mampu (SM) jika nilai siswa berkisar 9,0-10, (2) Kategori mampu (M) jika nilai siswa berkisar 7,0-8,9, (3) Kategori cukup mampu (CM) jika nilai siswa berkisar 5,0-6,9, (4) Kategori kurang mampu (KM) jika nilai siswa berkisar 3,0-4,9, dan (5) Kategori tidak mampu (TM) jika nilai siswa berkisar 2,0-2,9. IV. HASIL PENELITIAN 4.1 Hasil Penelitian Kemampuan menulis teks eksplanasi dilakukan oleh 2 orang penilai, yaitu guru mata pelajaran Bahasa Indonesia di SMP Negeri 8 Langkap kabupaten Tebo dan peneliti. Hasil penilaian tersebut dapat dilihat pada uraian berikut. 4.2 Hasil Penilaian Kemampuan Siswa Menulis Teks Eksplanasi Dari Aspek Penjelasan Umum (Pembukaan) FKIP Universitas Jambi Page 8

9 Penilaian kemampuan siswa kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap kabupaten Tebo setelah digabung antara penilai 1 dan penilai 2, dimana setiap kriteria dalam aspek pernyataan umum yang bernilai 10 (jika ada bernilai 10, jika tidak ada bernilai 0). Untuk menghitung nilai rata-rata kriteria penilaian dalam kemampuan menulis teks eksplanasi siswa kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap kabupaten Tebo dalam menulis teks eksplanasi dari aspek pernyataan umum menggunakan rumus mean (Arikunto, 1993:86) sebagai berikut : x = x N = 226,9 38 = 5,97 Secara keseluruhan, nilai 5,97 berada pada klasifikasi kualitas penilaian (5,0 6,9). Jadi kemampuan siswa SMP Negeri 8 Rantau Langkap kabupaten Tebo dalam menulis teks eksplanasi dari aspek pernyataan umum tergolong kategori cukup mampu. 4.3 Hasil Penilaian Kemampuan Siswa Menulis Teks Eksplanasi Dari Aspek Deretan Penjelasan Penilaian yang diperoleh siswa kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap Tebo dalam menulis teks eksplanasi dari aspek deretan penjelasan, jumlah nilai keseluruhan 190,6. Untuk menghitung nilai rata-rata kriteria penilaian dalam kemampuan menulis teks eksplanasi siswa kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap kabupaten Tebo dari aspek deretan penjelasan menggunakan rumus mean (Arikunto, 1993:86) sebagai berikut: x = x N = 190,6 38 = 5,01. Secara keseluruhan, nilai 5,01 berada pada klasifikasi kualitas penilaian (5,0 6,9). Jadi kemampuan siswa SMP Negeri 8 Rantau Langkap kabupaten Tebo dalam menulis teks eksplanasi dari aspek deretan penjelasan tergolong kategori cukup mampu. FKIP Universitas Jambi Page 9

10 4.4 Hasil Penilaian Kemampuan Siswa Menulis Teks eksplanasi dari Aspek Interprestasi (Penutup) Setelah diadakan penelitian dan telah mengumpulkan hasil penilaian kemampuan menulis teks eksplanasi berdasarkan aspek interprestasi (penutup) siswa kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap kabupaten Tebo Tahun ajaran dapat diketahui dari hasil penilaian kemampuan menulis teks eksplanasi yang telah dikerjakan. Penilaian kemampuan siswa kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap kabupaten Tebo setelah digabung antara penilai 1 dan penilai 2, dimana setiap unsur dalam aspek interprestasi (penutup) yang bernilai 10 (jika ada bernilai 10, jika tidak ada bernilai 0). Untuk menghitung rata-rata unsur penilaian dalam kemampuan menulis teks eksplanasi siswa kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap kabupaten Tebo dalam menulis teks eksplanasi dari aspek interprestasi (penutup) menggunakan rumus mean (Arikunto, 1993:86) sebagai berikut : x = x N = 150,4 38 = 3,95 Secara keseluruhan, nilai 3,95 berada pada klasifikasi kualitas penilaian (3,0 4,9). Jadi kemampuan siswa SMP Negeri 8 Rantau Langkap kabupaten Tebo dalam menulis teks eksplanasi dari aspek interprestasi tergolong kategori kurang mampu. Penilaian yang diperoleh siswa kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap kabupaten Tebo dalam menulis teks eksplanasi dari ke tiga aspek menulis teks eksplanasi dengan jumlah nilai rata-rata 5,11. Untuk menghitung rata-rata unsur penilaian dalam kemampuan menulis teks eksplanasi siswa kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap kabupaten Tebo dalam menulis teks eksplanasi dari ke tiga aspek menggunakan rumus mean (Arikunto, 1993:86) sebagai berikut.. x = x N = 194,25 38 = 5,11 FKIP Universitas Jambi Page 10

11 Dari data di atas diperoleh nilai rata-rata kemampuan siswa tersebut mencapai 5,11. Berdasarkan kemampuan menulis teks eksplanasi, nilai tersebut terdapat pada klasifikasi kualitas penilaian (5,0-6,9 dan tergolong dalam kategori cukup mampu. Ditinjau dari kriteria ketuntasan minimal (KKM) di SMP Negeri 8 Langkap Tebo yaitu 7,6, nilai 5,11 termasuk nilai yang berkriteria tidak tuntas. 4.5 Pembahasan Berdasarkan hasil penelitian diketahui kemampuan menulis teks eksplanasi pada siswa kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap kabupaten Tebo tahun ajaran mendapat nilai rata rata 5,11, nilai tersebut berada pada klasifikasi kualitas penilaian 5,0 6,9 dan berkatagori cukup mampu. Hasil tersebut didapat dengan pengolahan data berdasarkan aspekaspek penilaian kemampuan menulis teks eksplanasi yang meliputi (1) Penjelasan umum, (2) Deretan penjelasan, (3) interprestasi. Hasil penilaian kemampuan siswa kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap kabupaten Tebo dalam menulis teks eksplanasi berdasarkan aspek penjelasan umum yang mendapat nilai tertinggi yaitu dengan nilai rata rata 10 sebanyak 7 siswa dan berkatagori sangat mampu, kemudian yang mendapat nilai cukup mampu yaitu dengan nilai rata rata 6,6 sebanyak 22 siswa, dan yang mendapat nilai terendah dengan nilai rata rata 3,3 sebanyak 9 siswa dan berkatagori kurang mampu. Secara keseluruhan siswa kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap Kabupaten Tebo dalam menulis teks eksplanasi berdasarkan kriteria penulisan teks eksplanasi dari aspek penjelasan umum mendapat nilai rata rata 5,97, nilai tersebut terdapat pada klasifikasi kualitas penilain 5,0 6,9 dan berkatagori cukup mampu. Penilaian kemampuan menulis teks eksplanasi berdasarkan aspek deretan penjelasan yang mendapat nilai tertinggi yaitu dengan nilai rata rata 10 sebanyak 6 siswa dan berkatagori sangat mampu. Kemudian yang berkatagori cukup mampu sebanyak 12 siswa dengan nilai rata rata 6,6, sedangkan yang mendapat nilai terendah yaitu dengan nilai rata rata 3,3 sebanyak 20 siswa dan berkatagori kurang mampu. Secara keseluruhan siswa kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap Kabupaten Tebo dalam menulis teks eksplanasi berdasarkan kriteria penulisan teks eksplanasi dari aspek deretan penjelasan mendapat nilai rata rata 5,01, nilai tersebut terdapat pada klasifikasi kualitas penilaian 5,0 6,9 dan berkatagori cukup mampu. Selanjutnya penilaian kemampuan menulis teks eksplanasi berdasarkan aspek interprestasi yang mendapat nilai tertinggi yaitu dengan nilai rata 10 sebanyak 2 siswa dan FKIP Universitas Jambi Page 11

12 berkatagori sangat mampu. Kemudian yang berkatagori cukup mampu sebanyak 10 siswa dengan nilai rata rata 6,6, sedangkan yang mendapat nilai terendah yaitu dengan nilai rata rata 3,3 sebanyak 26 siswa dan berkatagori kurang mampu. Secara keseluruhan siswa kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap Kabupaten Tebo dalam menulis teks eksplanasi berdasarkan kriteria penulisan teks eksplanasi dari aspek interprestasi mendapat nilai 3,95, nilai tersebut terdapat pada klasifikasi kualitas penilaian 3,0 4,9 dan berkatagori kurang mampu. V. PENUTUP 5.1 Simpulan Berdasarkan pemaparan dalam hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa kemampuan menulis teks eksplanasi siswa kelas VII SMP Negeri 8 Rantau Langkap kabupaten Tebo tahun ajaran mendapat nilai rata rata 5,11, nilai tersebut terdapat pada klasifikasi kualitas penilaian 5,0 6,9 dan berkatagori cukup mampu. 5.2 Saran Saran dalam penelitian ini yaitu sebagai berikut: (1) Bagi siswa hasil penelitian terdapat kekurangan pada kemampuan siswa dalam menentukan atau menyusun kata dalam penutupan teks eksplanasi, (2) Bagi guru hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk lebih meningkatkan kemampuan siswa dalam merancang materi pembelajaran menulis teks eksplanasi terutama di dalam menulis tek eksplanasi dari aspek interprestasi, (3) Bagi peneliti lanjutan, penelitian ini dapat dimanfaatkan sebagai salah satu sumber referensi sesuai masalah yang relevan dengan penelitian DAFTAR RUJUKAN Arikunto, Suharsimi Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineksa Cipta Azwar, Saifudin Pembelajaran Bahasa Indonesia pada Tingkat Sekolah Menengah Pertama. Semarang: Pustaka Sumber Ilmu Bungin, Burhan Metodologi Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Kencana frenada media group Depdikbud Bahasa Indonesia Wahana Pengetahuan. Jakarta: Kementerian pendidikan dan kebudayaan Dougherty /II/eksplanasi ilmiah dan eksplorasi. Diakses tanggal 19 oktober 2014 FKIP Universitas Jambi Page 12

13 Hamalik, Oemar Kurikulum dan Pembelajaran, Jakarta: Bumi Aksara Kurikulum 2013, Kompetensi Dasar Sekolah Menengah Pertama (SMP) / Madrasah Tsanawiyah (MTs) Moeliono, A.2002.Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka Rusiana Terampil Menulis dengan Bahasa yang Baik dan Benar. Boyolali: Graha Pustaka Sugiyono Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta Usman, Husaini, dkk Metodologi Penelitian sosial. Jakarta : Bumi aksara FKIP Universitas Jambi Page 13

Oleh Pestauli Gultom Kata Kunci: pengaruh, Model Pembelajaran Berbasis Masalah, teks eksplanasi

Oleh Pestauli Gultom Kata Kunci: pengaruh, Model Pembelajaran Berbasis Masalah, teks eksplanasi Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Kemampuan Menulis Teks Eksplanasi Siswa Kelas VII SMP Santo Ignasius Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014 Oleh Pestauli Gultom 2103111048 ABSTRAK

Lebih terperinci

BAB II METODOLOGI PENELITIAN. kuantitatif, yaitu pendekatan yang banyak dituntut menggunakan angka, mulai

BAB II METODOLOGI PENELITIAN. kuantitatif, yaitu pendekatan yang banyak dituntut menggunakan angka, mulai 11 BAB II METODOLOGI PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif, yaitu pendekatan yang banyak dituntut menggunakan angka,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian 1. Pendekatan Penelitian Metode penelitian memerlukan sebuah pendekatan yang digunakan sebagai pijakan dari serangkaian pelaksanaan kegiatan

Lebih terperinci

KEMAMPUAN MENYIMAL BERITA MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 15 KABUPATEN TEBO. Rasdawita dan Musanif. FKIP Universitas Jambi

KEMAMPUAN MENYIMAL BERITA MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 15 KABUPATEN TEBO. Rasdawita dan Musanif. FKIP Universitas Jambi KEMAMPUAN MENYIMAL BERITA MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 15 KABUPATEN TEBO Rasdawita dan Musanif FKIP Universitas Jambi ABSTRACT Artikel ini memberikan hasil penelitian dari Kemampuan

Lebih terperinci

Kata Kunci : Layanan Informasi Karir, Pemilihan Karir

Kata Kunci : Layanan Informasi Karir, Pemilihan Karir PENGARUH LAYANAN INFORMASI KARIR TERHADAP PEMILIHAN KARIR (CAREER CHOICE) PADA SISWA KELAS XI SMK NEGERI 1 WONOSEGORO TAHUN PELAJARAN 2015-2016 Oleh : Ahmad Roni. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Mengacu pada rumusan masalah dalam penelitian ini, maka penelitian yang dilakukan merupakan penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Hal ini disebabkan

Lebih terperinci

KEMAMPUAN MENULIS TEKS EKSPLANASI BERDASARKAN MEDIA GAMBAR SERI SISWA KELAS XI MIPA 1 SMAN 8 BATANGHARI TAHUN AJARAN 2017/2018 ARTIKEL SRI ASTUTI

KEMAMPUAN MENULIS TEKS EKSPLANASI BERDASARKAN MEDIA GAMBAR SERI SISWA KELAS XI MIPA 1 SMAN 8 BATANGHARI TAHUN AJARAN 2017/2018 ARTIKEL SRI ASTUTI KEMAMPUAN MENULIS TEKS EKSPLANASI BERDASARKAN MEDIA GAMBAR SERI SISWA KELAS XI MIPA 1 SMAN 8 BATANGHARI TAHUN AJARAN 2017/2018 ARTIKEL SRI ASTUTI A1B114004 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

Lebih terperinci

PEMAHAMAN TEKS DISKUSI OLEH SISWA SMP NEGERI 2 PONTIANAK TAHUN PELAJARAN 2014/2015

PEMAHAMAN TEKS DISKUSI OLEH SISWA SMP NEGERI 2 PONTIANAK TAHUN PELAJARAN 2014/2015 PEMAHAMAN TEKS DISKUSI OLEH SISWA SMP NEGERI 2 PONTIANAK TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Syarifah Leni Fuji Lestari, Ahadi Sulissusiawan, Deden Ramdani Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia FKIP Untan, Pontianak

Lebih terperinci

PENGARUH PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPS KELAS IX SMP NEGERI 3 KOTA JAMBI SKRIPSI OLEH

PENGARUH PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPS KELAS IX SMP NEGERI 3 KOTA JAMBI SKRIPSI OLEH PENGARUH PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPS KELAS IX SMP NEGERI 3 KOTA JAMBI SKRIPSI OLEH FEBRIANI. M RRA1A110068 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI JURUSAN

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan eksperimen bentuk quasi eksperimental design, kelompok kontrol tidak dapat

Lebih terperinci

ARTIKEL ILMIAH. Kemampuan Menulis Laporan Pengamatan Siswa Kelas VIII A SMP Negeri 16 Kota Jambi Tahun Pelajaran 2013/2014. Oleh: Pebrina Pakpahan

ARTIKEL ILMIAH. Kemampuan Menulis Laporan Pengamatan Siswa Kelas VIII A SMP Negeri 16 Kota Jambi Tahun Pelajaran 2013/2014. Oleh: Pebrina Pakpahan ARTIKEL ILMIAH Kemampuan Menulis Laporan Pengamatan Siswa Kelas VIII A SMP Negeri 16 Kota Jambi Tahun Pelajaran 2013/2014 Oleh: Pebrina Pakpahan A1B110064 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mancapai derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Matematika

NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mancapai derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Matematika ANALISIS KEMAMPUAN SISWA MENYELESAIKAN SOAL MATEMATIKA DALAM BENTUK CERITA POKOK BAHASAN BARISAN DAN DERET PADA SISWA KELAS XII SMA AL-ISLAM 3 SURAKARTA NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan

Lebih terperinci

ABSTRAK. : Ice breaking, Motivasi diri siswa dalam mengikuti pelajaran. matematika

ABSTRAK. : Ice breaking, Motivasi diri siswa dalam mengikuti pelajaran. matematika ABSTRAK Noer Haryati. PENGARUH ICE BREAKING TERHADAP MOTIVASI DIRI SISWA DALAM MENGIKUTI PELAJARAN MATEMATIKA PADA SISWA KELAS VII SMP N 17 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016.Skripsi. Surakarta: Fakultas

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif 38 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif adalah pendekatan yang banyak dituntut menggunakan angka, mulai

Lebih terperinci

III METODE PENELITIAN

III METODE PENELITIAN III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian dan Metode yang Digunakan Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode penelitian eksperimen. Metode penelitian eksperimen menurut

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini termasuk Penelitian Kuantitatif dengan metode quasi

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini termasuk Penelitian Kuantitatif dengan metode quasi 30 BAB III METODE PENELITIAN A. Rancangan Penelitian Penelitian ini termasuk Penelitian Kuantitatif dengan metode quasi experiment. Desain ini akan mengukur pengaruh metode simulasi pada materi sistem

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 30 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan Dan Jenis Penelitian Pendekatan yang digunakan dalam penelitian adalah pendekatan kuantitatif, yaitu pendekatan yang banyak dituntut menggunakan angka, mulai

Lebih terperinci

ARTIKEL ILMIAH OLEH NURUL QADRIATI NIM RSA1C FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI OKTOBER, 2014

ARTIKEL ILMIAH OLEH NURUL QADRIATI NIM RSA1C FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI OKTOBER, 2014 ARTIKEL ILMIAH STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER DAN MODEL PEMBELAJARAN SYNECTICS BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK PADA MATERI GARIS SINGGUNG

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif merupakan pendekatan yang menekankan analisisnya pada datadata

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif merupakan pendekatan yang menekankan analisisnya pada datadata 56 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, pendekatan kuantitatif merupakan pendekatan yang menekankan analisisnya pada datadata

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian yang dilakukan adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan statistik inferensial, yaitu tehnik statistik yang digunakan untuk menganalisis

Lebih terperinci

Analisis Butir Soal Ujian Akhir Semester Mata Pelajaran Bahasa Jawa Kelas VIII SMP Negeri 2 Sruweng Kebumen Tahun Pelajaran 2014/2015

Analisis Butir Soal Ujian Akhir Semester Mata Pelajaran Bahasa Jawa Kelas VIII SMP Negeri 2 Sruweng Kebumen Tahun Pelajaran 2014/2015 Analisis Butir Soal Ujian Akhir Semester Mata Pelajaran Bahasa Jawa Kelas VIII SMP Negeri 2 Sruweng Kebumen Tahun Pelajaran 2014/2015 Oleh: Siti Maemunah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa

Lebih terperinci

KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF ARGUMENTASI SISWA KELAS X MULTIMEDIA 1 SMK NEGERI 9 MUARO JAMBI TAHUN PELAJARAN 2016/2017. Herman dan Nur Indah

KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF ARGUMENTASI SISWA KELAS X MULTIMEDIA 1 SMK NEGERI 9 MUARO JAMBI TAHUN PELAJARAN 2016/2017. Herman dan Nur Indah KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF ARGUMENTASI SISWA KELAS X MULTIMEDIA 1 SMK NEGERI 9 MUARO JAMBI TAHUN PELAJARAN 2016/2017 Herman dan Nur Indah FKIP Universitas Jambi ABSTRACK Artikel ini memberikan hasil penelitian

Lebih terperinci

ARTIKEL ILMIAH. Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi siswa Kelas X SMA Negeri 2. Tanah Sepenggal Kabupate Bungo Tahun Ajaran 2013/2014

ARTIKEL ILMIAH. Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi siswa Kelas X SMA Negeri 2. Tanah Sepenggal Kabupate Bungo Tahun Ajaran 2013/2014 ARTIKEL ILMIAH Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi siswa Kelas X SMA Negeri 2 Tanah Sepenggal Kabupate Bungo Tahun Ajaran 2013/2014 Oleh: Febriyeni A1B110019 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan cara atau metode yang benar dalam penelitian tersebut.

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan cara atau metode yang benar dalam penelitian tersebut. 70 BAB III METODE PENELITIAN Agar memperoleh hasil penelitian yang baik dan dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya, maka seorang peneliti harus dapat memahami dan menggunakan cara atau metode yang benar

Lebih terperinci

KEMAMPUAN SISWA MENENTUKAN IDE POKOK, STRUKTUR ISI, DAN CIRI BAHASADALAM TEKS EKSPLANASI

KEMAMPUAN SISWA MENENTUKAN IDE POKOK, STRUKTUR ISI, DAN CIRI BAHASADALAM TEKS EKSPLANASI KEMAMPUAN SISWA MENENTUKAN IDE POKOK, STRUKTUR ISI, DAN CIRI BAHASADALAM TEKS EKSPLANASI Vina Nur Indah Sari, Endang Susilowati, Deden Ramdani Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia FKIP Untan, Pontianak

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. pengaruh perlakuan yang diberikan terhadap sesuatu yang diharapkan. Dalam jenis penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. pengaruh perlakuan yang diberikan terhadap sesuatu yang diharapkan. Dalam jenis penelitian BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis dan Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimen, dimana variabel penelitian tidak memungkinkan dikontrol secara penuh. Penelitian ini

Lebih terperinci

ARTIKEL ILMIAH PENGEMBANGAN HANDOUT MATEMATIKA BERBASIS LEARNING CYCLE-5E PADA MATERI BARISAN DAN DERET DI KELAS XI SMK NEGERI 1 KOTA JAMBI

ARTIKEL ILMIAH PENGEMBANGAN HANDOUT MATEMATIKA BERBASIS LEARNING CYCLE-5E PADA MATERI BARISAN DAN DERET DI KELAS XI SMK NEGERI 1 KOTA JAMBI ARTIKEL ILMIAH PENGEMBANGAN HANDOUT MATEMATIKA BERBASIS LEARNING CYCLE-5E PADA MATERI BARISAN DAN DERET DI KELAS XI SMK NEGERI 1 KOTA JAMBI OLEH SUSIARTUN NIM RRA1C209027 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

Lebih terperinci

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2012

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2012 ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN SEMESTER MAHASISWA BIOLOGI MATA KULIAH BIDANG PENDIDIKANSEMESTER GASAL PROGRAM STUDI BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA TAHUN AJARAN

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 48 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif adalah pendekatan yang banyak dituntut menggunakan angka, mulai

Lebih terperinci

PELAKSANAAN EVALUASI TINGKAT PENCAPAIAN PERKEMBANGAN ANAK USIA DINI DI TK SE-KECAMATAN PAYUNG SEKAKI KOTA PEKANBARU

PELAKSANAAN EVALUASI TINGKAT PENCAPAIAN PERKEMBANGAN ANAK USIA DINI DI TK SE-KECAMATAN PAYUNG SEKAKI KOTA PEKANBARU PELAKSANAAN EVALUASI TINGKAT PENCAPAIAN PERKEMBANGAN ANAK USIA DINI DI TK SE-KECAMATAN PAYUNG SEKAKI KOTA PEKANBARU Dosen PG-PAUD FKIP Universitas Riau Prodi PG PAUD FKIP Universitas Riau email: nurulafni.lulu@yahoo.co.id,

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian deskriptif analisis. Metode penelitian ini diambil karena berkesesuaian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian deskriptif analisis. Metode penelitian ini diambil karena berkesesuaian 38 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif analisis. Metode penelitian ini diambil karena berkesesuaian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif. Penelitian deskriptif yaitu penelitian yang berusaha untuk menuturkan pemecahan masalah yang ada sekarang berdasarkan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. ditujukan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan fenomena- fenomena

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. ditujukan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan fenomena- fenomena BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Menurut Sukmadinata (008: 7) pengertian deskriptif adalah suatu bentuk penelitian yang paling dasar, ditujukan

Lebih terperinci

Oleh: Lilis Setia Ningrum dan Sri Sutarni

Oleh: Lilis Setia Ningrum dan Sri Sutarni ANALISIS KEMAMPUAN SISWA MENYELESAIKAN SOAL MATEMATIKA DALAM BENTUK CERITA POKOK BAHASAN BARISAN DAN DERET PADA SISWA KELAS XII SMA AL-ISLAM 3 SURAKARTA Oleh: Lilis Setia Ningrum dan Sri Sutarni Email:

Lebih terperinci

PENGARUH PENERAPAN MODEL PICTURE AND PICTURE TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS CERPEN SISWA KELAS X SMA SWASTA BANDUNG TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015

PENGARUH PENERAPAN MODEL PICTURE AND PICTURE TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS CERPEN SISWA KELAS X SMA SWASTA BANDUNG TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015 0 PENGARUH PENERAPAN MODEL PICTURE AND PICTURE TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS CERPEN SISWA KELAS X SMA SWASTA BANDUNG TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015 Oleh Rainal Mukhtar Drs. H. Sigalingging, M.Pd. Abstrak Penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN Metode Penelitian Metode penelitian merupakan cara yang dilakukan seorang peneliti untuk

BAB III METODE PENELITIAN Metode Penelitian Metode penelitian merupakan cara yang dilakukan seorang peneliti untuk BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode dan Desain Penelitian 3.1.1 Metode Penelitian Metode penelitian merupakan cara yang dilakukan seorang peneliti untuk mengumpulkan data, menyusun, serta menganalisis

Lebih terperinci

HUBUNGAN KETERAMPILAN MENYIMAK TEKS CERPEN DENGAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS CERPEN SISWA KELAS VII SMP KARTIKA 1-6 PADANG JURNAL ILMIAH

HUBUNGAN KETERAMPILAN MENYIMAK TEKS CERPEN DENGAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS CERPEN SISWA KELAS VII SMP KARTIKA 1-6 PADANG JURNAL ILMIAH HUBUNGAN KETERAMPILAN MENYIMAK TEKS CERPEN DENGAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS CERPEN SISWA KELAS VII SMP KARTIKA 1-6 PADANG JURNAL ILMIAH untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar Sarjana Pendidikan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN X O

BAB III METODE PENELITIAN X O BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Dalam penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan metode eksperimen. Penelitian ini berdesain One-Shot Case Study. yaitu dengan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITAN. kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang pada dasarnya

BAB III METODE PENELITAN. kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang pada dasarnya BAB III METODE PENELITAN A. Rancangan Penelitian 1. Pendekatan Penelitian Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang pada

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 38 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif adalah pendekatan yang banyak dituntut menggunakan angka, mulai

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN Jenis Penelitian dan Metode Penelitian yang digunakan

METODE PENELITIAN Jenis Penelitian dan Metode Penelitian yang digunakan III. METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian dan Metode Penelitian yang digunakan Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode penelitian eksperimen. Metode penelitian eksperimen

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di SD Negeri 1 Tamanwinangun yang beralamat di Jalan Bocor Nomor 54, Kelurahan Tamanwinangun,

Lebih terperinci

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS DESKRIPSI

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS DESKRIPSI PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS DESKRIPSI Oleh: Oktavia Andrika 1, Atmazaki 2, Ena Noveria 3 Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FBS

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. merupakan penelitian yang dilakukan untuk memperoleh fakta-fakta dari

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. merupakan penelitian yang dilakukan untuk memperoleh fakta-fakta dari BAB III METODOLOGI PEELITIA A. Bentuk Penelitian Bentuk penelitian ini adalah penelitian survei. Penelitian survei merupakan penelitian yang dilakukan untuk memperoleh fakta-fakta dari gejala gejala yang

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian BAB III METODE PENELITIAN Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini ialah penelitian eksperimen. Penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. hubungan dan apabila ada, seberapa eratnya hubungan serta berarti atau

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. hubungan dan apabila ada, seberapa eratnya hubungan serta berarti atau BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Jenis Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian korelasional. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan ada atau tidaknya hubungan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif dengan teknik analisis komparatif. Penelitian komparatif diarahkan untuk

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN Metode memiliki arti suatu jalan yang dilalui untuk mencapai tujuan. 1 Sedangkan penelitian diartikan sebagai suatu proses pengumpulan dan analisis data yang dilakukan secara

Lebih terperinci

Susti Rahmah Yulita S 1

Susti Rahmah Yulita S 1 MENDIDIK: Jurnal Kajian Pendidikan dan Pengajaran Volume 2, No. 1, Pengaruh April 2016: Penerapan Page 36-44 Model Pembelajaran Pair Check Terhadap ISSN: 2443-1435 PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 45 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Desain Penelitian 1. Pendekatan Penelitian Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian

Lebih terperinci

Siti Kiani Pemerhati Pendidikan Matematika -

Siti Kiani Pemerhati Pendidikan Matematika   - Jurnal Media Pendidikan Matematika MPM Vol. 1. No., ISSN 338-3836 PENGARUH PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN MODELING THE WAY TERHADAP AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMPN 5 GERUNG

Lebih terperinci

KEDUNGJERUK MOJOGEDANG KARANGANYAR TAHUN 2012 NASKAH PUBLIKASI

KEDUNGJERUK MOJOGEDANG KARANGANYAR TAHUN 2012 NASKAH PUBLIKASI UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA MELALUI MEDIA GAMBAR PADA ANAK KELOMPOK A TK 02 KEDUNGJERUK MOJOGEDANG KARANGANYAR TAHUN 2012 NASKAH PUBLIKASI Diajukan Kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Lebih terperinci

Oleh Rini Turnip Drs. H. Sigalingging, M.Pd.

Oleh Rini Turnip Drs. H. Sigalingging, M.Pd. PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING) TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS EKSPLANASI OLEH SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 LUBUK PAKAM TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015 Oleh Rini Turnip Drs. H.

Lebih terperinci

USMAN SYARIP HIDAYAT PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA STKIP SILIWANGI BANDUNG ABSTRAK

USMAN SYARIP HIDAYAT PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA STKIP SILIWANGI BANDUNG ABSTRAK PEMBELAJARAN MENULIS PARAGRAF INDUKTIF DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS V SD NEGERI BABAKAN SARI PLERED KABUPATEN PURWAKARTA TAHUN PELAJARAN 2011-2012 USMAN SYARIP HIDAYAT 10210198

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Sesuai dengan masalah penelitian yang dikemukakan sebelumnya, maka jenis

BAB III METODE PENELITIAN. Sesuai dengan masalah penelitian yang dikemukakan sebelumnya, maka jenis BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Sesuai dengan masalah penelitian yang dikemukakan sebelumnya, maka jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas. Penelitian ini adalah perpaduan

Lebih terperinci

Deliwani Br Purba Guru SMP Negeri 1 Bangun Purba Surel :

Deliwani Br Purba Guru SMP Negeri 1 Bangun Purba Surel : PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGASI (GI) PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS IX-1 SMP NEGERI 1 BANGUN PURBA Deliwani Br Purba Guru SMP Negeri 1 Bangun

Lebih terperinci

ARTIKEL ILMIAH. Kemampuan Menulis Teks Berita Siswa Kelas VIII SMP Negeri 16 Kota Jambi Tahun Pelajaran 2013/2014. Oleh: Lirma Susanti Nababan

ARTIKEL ILMIAH. Kemampuan Menulis Teks Berita Siswa Kelas VIII SMP Negeri 16 Kota Jambi Tahun Pelajaran 2013/2014. Oleh: Lirma Susanti Nababan ARTIKEL ILMIAH Kemampuan Menulis Teks Berita Siswa Kelas VIII SMP Negeri 16 Kota Jambi Tahun Pelajaran 2013/2014 Oleh: Lirma Susanti Nababan A1B110058 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN A III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Metode berasal dari bahasa Yunani methodos, terdiri dari dua kata yaitu meta (menuju, melalui, mengikuti) dan hodos (jalan, cara, arah). Jadi metode merupakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 44 BAB III METODE PENELITIAN A. Rancangan Penelitian 1. Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif untuk sampel yang akan dilihat hasilnya. Penelitian kuantitatif

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Metode Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif, yaitu penelitian yang ditujukan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian 1. Pendekatan Penelitian Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Penelitian kuantitatif merupakan salah satu jenis

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Penelitian eksperimen

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Penelitian eksperimen BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Penelitian eksperimen merupakan kegiatan percobaan untuk meneliti sesuatu peristiwa atau gejala

Lebih terperinci

III. METODELOGI PENELITIAN

III. METODELOGI PENELITIAN 21 III. METODELOGI PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Metode penelitian menggambarkan rancangan penelitian yang meliputi prosedur atau langkah-langkah yang harus ditempuh dengan cara apa data tersebut diperoleh

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Jenis penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah field research (penelitian lapangan), yang hakekatnya merupakan metode untuk menemukan secara

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 18 oktober sampai 18

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 18 oktober sampai 18 38 BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 18 oktober sampai 18 desember 2013 di MTs Muslimat NU Palangka Raya tahun ajaran 2013/2014. B. Pendekatan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN R X O 2 R O 4

BAB III METODE PENELITIAN R X O 2 R O 4 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode eksperimen. Menurut Juliansyah Noor penelitian

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif eksperimen dengan desain penelitian post test only control design. Subjek penelitian yang dipilih

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN Metode penelitian adalah suatu cara yang sistematis yang dimiliki dan ditempuh oleh seorang peneliti dalam usaha mengadakan penelitian agar tercapainya tujuan yang diantaranya adalah

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Gelar Sarjana Strata-1 Program studi Pendidikan Akuntansi.

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Gelar Sarjana Strata-1 Program studi Pendidikan Akuntansi. PENGARUH AKTIVITAS BELAJAR MAHASISWA DAN PERHATIAN ORANGTUA TERHADAP PRESTASI DASAR AKUNTANSI KEUANGAN II PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif (descriptive research), dengan teknik studi kasus dan menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metodologi penelitian ini merupakan urutan kegiatan yang ditempuh

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metodologi penelitian ini merupakan urutan kegiatan yang ditempuh BAB III METODOLOGI PENELITIAN Metodologi penelitian ini merupakan urutan kegiatan yang ditempuh sehubungan dengan penelitian yang dilakukan supaya memenuhi syarat-syarat ilmiah dalam pelaksanaannya. Hal

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 36 BAB III METODE PENELITIAN A. Metodologi Penelitian Pendekatan yang peneliti gunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif, dan jenis penelitiannya Quasi Ekperimen. Dimana peneliti ingin

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 46 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Penelitian adalah suatu proses mencari sesuatu secara sistematik dalam waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturanaturan yang berlaku

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode penelitian eksperimen. Penelitian kuantitatif

Lebih terperinci

KEMAMPUAN MENULIS TEKS PROSEDUR SISWA KELAS VII D SMP NEGERI 11 KOTA JAMBI. Nia Budianti, Herman Budiyono, Imam Suwardi FKIP Universitas Jambi ABSTRAK

KEMAMPUAN MENULIS TEKS PROSEDUR SISWA KELAS VII D SMP NEGERI 11 KOTA JAMBI. Nia Budianti, Herman Budiyono, Imam Suwardi FKIP Universitas Jambi ABSTRAK KEMAMPUAN MENULIS TEKS PROSEDUR SISWA KELAS VII D SMP NEGERI 11 KOTA JAMBI Nia Budianti, Herman Budiyono, Imam Suwardi FKIP Universitas Jambi ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan kemampuan

Lebih terperinci

Wiwik Andriyani 1), Dr.H. Suratno, M.Pd 2), Rosmiati, S.Pd, M.Pd 3)

Wiwik Andriyani 1), Dr.H. Suratno, M.Pd 2), Rosmiati, S.Pd, M.Pd 3) Pengaruh Model Strategi Pembelajaran Peningakatan Kemampuan Berfikir (SPPKB) Terhadap Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran Kewirausahaan Siswa Kelas XI SMK Nusantara Kota Jambi 3) 2) Wiwik Andriyani 1),

Lebih terperinci

ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAM MELAKUKAN OPERASI ALJABAR. Arini Fardianasari ABSTRAK

ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAM MELAKUKAN OPERASI ALJABAR. Arini Fardianasari ABSTRAK ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAM MELAKUKAN OPERASI ALJABAR Arini Fardianasari ABSTRAK Masalah kesulitan siswa memahami materi aljabar dapat memicu terjadinya kesalahan saat menyelesaikan persoalan aljabar.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Rancangan Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif yang mempunyai tujuan untuk menguji hipotesa dari data-data yang dikumpulkan sesuai teori

Lebih terperinci

ARTIKEL ILMIAH FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI AGUSTUS, Euis Sugiarti : Mahasiswa FKIP Universitas Jambi Page 1

ARTIKEL ILMIAH FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI AGUSTUS, Euis Sugiarti : Mahasiswa FKIP Universitas Jambi Page 1 ARTIKEL ILMIAH PENGEMBANGAN MODUL MENGGUNAKAN STRATEGI PEMBELAJARAN PDEODE (PREDICT-DISCUSS-EXPLAIN-OBSERVE-DISCUSS- EXPLAIN) DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA MATERI PELUANG KELAS IX SMP N 12 TANJABTIM

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif, yang bertujuan untuk menggambarkan dan mengungkapkan suatu masalah, keadaan, peristiwa sebagaimana

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. metode dalam penelitian ini menggunakan metode Kuasi Eksperimen (eksperimen

BAB III METODE PENELITIAN. metode dalam penelitian ini menggunakan metode Kuasi Eksperimen (eksperimen BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Metode dan Rancangan Penelitian Berdasarkan tujuan penelitian yang telah dirumuskan pada Bab 1, maka metode dalam penelitian ini menggunakan metode Kuasi Eksperimen (eksperimen

Lebih terperinci

KEMAMPUAN MENGGUNAKAN KATA PENGHUBUNG DALAM PARAGRAF ARGUMENTATIF SISWA KELAS X MIPA 1 SMA NEGERI 1 MUARO JAMBI TAHUN AJARAN 2016/2017

KEMAMPUAN MENGGUNAKAN KATA PENGHUBUNG DALAM PARAGRAF ARGUMENTATIF SISWA KELAS X MIPA 1 SMA NEGERI 1 MUARO JAMBI TAHUN AJARAN 2016/2017 KEMAMPUAN MENGGUNAKAN KATA PENGHUBUNG DALAM PARAGRAF ARGUMENTATIF SISWA KELAS X MIPA 1 SMA NEGERI 1 MUARO JAMBI TAHUN AJARAN 2016/2017 Albertus dan Rima Wulandari Sianturi FKIP Universitas Jambi ABSTRACK

Lebih terperinci

yaitu pada bulan september 2013 di SMP Negeri 1 Punduh Pedada.

yaitu pada bulan september 2013 di SMP Negeri 1 Punduh Pedada. III. METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode eksperimen. Menurut Syaiful dan Aswan metode eksperimen (percobaan) adalah cara penyajian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN Metode merupakan suatu hal yang sangat penting demi tercapainya suatu tujuan penelitian. Karena metode mempelajari dan membahas tentang cara-cara yang ditempuh dengan setepat-tepatnya

Lebih terperinci

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS DESKRIPSI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 BESITANG TAHUN PEMBELAJARAN

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS DESKRIPSI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 BESITANG TAHUN PEMBELAJARAN 1 PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS DESKRIPSI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 BESITANG TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014 Oleh Rima Mawarni Siregar NIM 2103111057 ABSTRAK

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. mempengaruhi pemahaman konsep matematika siswa. Penelitian ini

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. mempengaruhi pemahaman konsep matematika siswa. Penelitian ini 31 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Desain Penelitian Bentuk penelitian ini adalah penelitian Quasi Eksperimen karena peneliti tidak mampu mengontrol semua variabel yang mungkin dapat mempengaruhi pemahaman

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Cara ilmiah berarti kegiatan penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksperimen yang termasuk dalam jenis penelitian pra-eksperimental dengan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. untuk memperoleh faktor-faktor dan prinsip-prinsip dengan sabar, hati-hati dan

BAB III METODE PENELITIAN. untuk memperoleh faktor-faktor dan prinsip-prinsip dengan sabar, hati-hati dan BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian adalah upaya dalam ilmu pengetahuan yang dijalankan untuk memperoleh faktor-faktor dan prinsip-prinsip dengan sabar, hati-hati dan sistematis untuk mewujudkan

Lebih terperinci

HUBUNGAN KEBIASAAN MEMBACA KARYA SASTRA DENGAN KEMAMPUAN SISWA MENGAPRESIASI CERPEN DI SMP

HUBUNGAN KEBIASAAN MEMBACA KARYA SASTRA DENGAN KEMAMPUAN SISWA MENGAPRESIASI CERPEN DI SMP HUBUNGAN KEBIASAAN MEMBACA KARYA SASTRA DENGAN KEMAMPUAN SISWA MENGAPRESIASI CERPEN DI SMP Ninis Sukma Dahlianti, Syambasril, Deden Ramdani Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia FKIP Untan, Pontianak

Lebih terperinci

PENGARUH MODEL THINK PAIR SHARE TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS EKSPLANASI SISWA SMA

PENGARUH MODEL THINK PAIR SHARE TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS EKSPLANASI SISWA SMA PENGARUH MODEL THINK PAIR SHARE TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS EKSPLANASI SISWA SMA Oleh: Suci Rahmadani 1, Ermawati Arief 2, Ena Noveria 3 Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FBS

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain penelitian deskriptif

BAB III METODE PENELITIAN. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain penelitian deskriptif BAB III METODE PENELITIAN. Desain Penelitian Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dimaksudkan untuk menyelidiki

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi PENGARUH POLA BELAJAR DAN FASILITAS BELAJAR DI RUMAH TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI PADA SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 1 ANDONG KELAS VII TAHUN AJARAN 2012/2013 NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk

Lebih terperinci

KEMAMPUAN SISWA KELAS IX SMP NEGERI 8 KOTA JAMBI DALAM MENULIS TEKS PIDATO SKRIPSI OLEH : HAYATUL BESTI A1B109029

KEMAMPUAN SISWA KELAS IX SMP NEGERI 8 KOTA JAMBI DALAM MENULIS TEKS PIDATO SKRIPSI OLEH : HAYATUL BESTI A1B109029 KEMAMPUAN SISWA KELAS IX SMP NEGERI 8 KOTA JAMBI DALAM MENULIS TEKS PIDATO SKRIPSI Diajukan Kepada Universitas Jambi untuk Memenuhi Sebagai Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Bahasa dan Seni OLEH

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Tujuan Penelitian Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah hasil belajar dengan bahasa akhlak dalam menyelesaikan persoalan penjumlahan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. mengumpulkan data yang digunakan untuk menjawab persoalan yang dihadapi. 1

BAB III METODE PENELITIAN. mengumpulkan data yang digunakan untuk menjawab persoalan yang dihadapi. 1 BAB III METODE PENELITIAN Metode merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam sebuah penelitian. Metode penelitian adalah strategi umum yang dipakai di dalam mengumpulkan data yang digunakan untuk

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Pendekatan dalam metodologi penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang pada hakikatnya

Lebih terperinci

MODEL PEMBELAJARAN MENULIS TEKS PIDATO PERSUASIF MELALUI PEMAHAMAN CAN DO

MODEL PEMBELAJARAN MENULIS TEKS PIDATO PERSUASIF MELALUI PEMAHAMAN CAN DO MODEL PEMBELAJARAN MENULIS TEKS PIDATO PERSUASIF MELALUI PEMAHAMAN CAN DO PADA SISWA KELAS IX MTs. AL-MU`AWANAH SINGAJAYA KABUPATEN GARUT TAHUN AJARAN 2011/2012 M A K A L A H Disusun oleh : USEP BUDI NIM.1021.0884

Lebih terperinci

PENGARUH MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR ILMU GIZI PADA SISWA KELAS X SMK NEGERI 8 MEDAN

PENGARUH MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR ILMU GIZI PADA SISWA KELAS X SMK NEGERI 8 MEDAN PENGARUH MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR ILMU GIZI PADA SISWA KELAS X SMK NEGERI 8 MEDAN Winna Risky Ginting 1,Yuspa Hanum 2 Program Studi Pendidikan Tata Boga FT Universitas Negeri Medan Email:

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian berupa angka-angka dan analisis menggunakan statistik. 23

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian berupa angka-angka dan analisis menggunakan statistik. 23 35 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian 1. Pendekatan Penelitian Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Metode ini disebut metode kuantitatif

Lebih terperinci