PT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL KEPUTUSAN AKHIR SURVEILANCE 2

Transkripsi

1

2

3 RESUME HASIL KEPUTUSAN AKHIR SURVEILANCE 2 (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok d. Nomor telepon : (021) Fax. (021) /46 ; /faks. / wsc@mutucertification.com e. Direktur : Ir. H. Arifin Lambaga, MSE. f. Standar : 1. Peraturan Menteri Kehutanan RI No: P.95/MENHUT-II/2015 Standard dan Pedoman Penilaian Kinerja PHPL dan Verifikasi Legalitas Kayu pada Pemegang Izin atau pada Hutan Hak jo. Peraturan Menteri Kehutanan RI No: P.43/Menhut-II/ Peraturan Dirjen Bina Usaha Kehutanan No: P.1/VI-BPPHH/2015: Perubahan atas Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor: P.14/VI-BPPHH/2014 tentang Standard dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hasil Hutan Produksi Lestari (PHPL) dan Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) jo. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan No: P.14/VI-BPPHH/2014. g. Tim Audit : Listya Gandhini (Lead Auditor) Astia Puspa (Auditor) h. Tim Pengambil Keputusan : 1. Bapak Didik Heru Untoro 2. Bapak Bambang Gunardjito (2) Identitas Auditee : Nama Pemegang Izin : PT Wintrad Jaya Nomor & Tanggal SK : - Luas dan Lokasi : - Alamat Kantor : Jl. Raya Penggilingan No. 1 RT 007/RW 001 Kelurahan Cakung Barat, Kecamatan Cakung, Kotamadya Jakarta Timur. Alamat Pabrik : Jl. Raya Penggilingan No. 1 RT 007/RW 001 Kelurahan Cakung Barat, Kecamatan Cakung, Kotamadya Jakarta Timur. Nomor telepon/faks/ Pengurus/penanggung jawab : Tasmin Izin Industri dan Kapasitas Produksi : Izin Usaha Tetap diterbitkan Menteri Perindustrian Nomor 489/DJAI/IUT-6/PMDN/IX/1987, tanggal 23 September Izin Usaha Industri Perluasan diterbitkan Suku Dinas Perindus-trian dan Energi Kota Administrasi Jakarta Timur, Dinas Perin-dustrian dan Energi, Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta No. 53/ tanggal 31 Mei M 3 /tahun. Halaman 1 dari 11

4 (3) Ringkasan Tahapan: Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan Konsultasi Publik (bila - - dibutuhkan) Pertemuan Pembukaan 9 November 2015 a. Memperkenalkan anggota tim audit yang akan melakukan audit di PT Wintrad Jaya b. Meminta Perusahaan menunjukkan Surat Penunjukan/Kuasa Management Representatif. c. Konfirmasi tentang ruang lingkup pelaksanaan audit dan kriteria audit yang akan digunakan sesuai dengan aplikasi yang sudah disampaikan perusahaan kepada PT Mutuagung Lestari. d. Menjelaskan Standar Verifikasi yang menjadi acuan. e. Konfirmasi isi dari rencana audit/ Audit Plan yang sudah disampaikan kepada perusahaan oleh Tim Auditor. f. Metode Pelaksanaan Audit. g. Sumberdaya dan fasilitas yang diperlukan dalam pelaksanaan audit. h. Konfirmasi tentang seluruh ketersediaan data yang dibutuhkan oleh tim auditor. i. Konfirmasi tentang kebutuhan akan personil dari perusahaan yang akan mendampingi seluruh kegiatan audit. j. Meminta agar perusahaan dan tim auditor dapat melakukan koordinasi dan kerjasama yang baik guna memperlancar pelaksanaan audit. k. Meminta agar Unit Manajemen menunjuk petugas berwenang yang akan dikonfirmasi berkaitan yang dibutuhkan pada masing-masing. Verifikasi Dokumen dan Observasi Lapangan 9 12 November 2015 Kantor dan Pabrik PT Wintrad Jaya a. Kantor dan Pabrik PT Wintrad Jaya b. Supplier dan subkon bahan baku PT Wintrad Jaya Halaman 2 dari 11

5 Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan Pertemuan Penutupan 12 November 2015 a. Penyampaian ucapan terima kasih atas kerjasama perusahaan dalam pelaksanaan audit. b. Penjelasan prosedur dan tata waktu proses sertifikasi legalitas kayu baik jika hasil verifikasi menyatakan memenuhi ataupun tidak memenuhi standar yang ditetapkan. c. Pemaparan hasil verifikasi sementara dan temuan di lapangan. d. Penjelasan atas ketidaksesuaian terhadap standar yang diakibatkan belum lengkapnya materi audit, serta batas waktu penyelesaiannya. Tanggapan dari pihak manajemen PT Wintrad Jaya e. Ketidaklengkapan diselesaikan dalam waktu 14 hari kalender ke depan. f. Penandatanganan Berita Acara Penutupan. Pengambilan Keputusan 03 Desember 2015 Komite Pengambilan Keputusan memutuskan bahwa PT Wintrad Jaya persyaratan dan standar untuk mendapatkan Sertifikat Legalitas Kayu. (4) Resume Hasil Penilaian : Kriteria/Indikator/ / / Kriteria 1.1. Unit usaha dalam bentuk (a) Industri memiliki izin yang sah (b) Eksportir produk olahan memiliki izin yang sah. Indikator Unit usaha adalah produsen yang memiliki izin yang sah. a. Akta Pendirian Perusahaan dan atau Perubahan terakhir. b. Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) atau Izin Perdagangan yang tercantum dalam Izin Usaha Industri. Tetap tersedia akta pendirian perusahaan (No. 04/April 1974), akta perubahan terakhir (pengurus No. 12/Juni 2013 dan peningkatan modal No. 11/September 2014) yang telah disahkan instansi berwenang sesuai dengan kegiatan usahanya. PT Wintrad Jaya tetap memiliki dokumen SIUP (No /PM/P1/ ) yang masih berlaku sd 19 September 2019 dan sesuai dengan kegiatan usahanya Halaman 3 dari 11

6 Kriteria/Indikator/ c. Izin HO (Izin gangguan lingkungan sekitar). d. Tanda Daftar Perusahaan (TDP). e. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). f. AMDAL/Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL)/ Surat Pernyataan Pengelolaan Lingkungan (SPPL)/ Dokumen Pengelolaan Lingkungan Hidup (DPLH)/ Surat Izin Lingkungan (SIL)/ Dokumen Evaluasi Lingkungan Hidup (DELH). g. IUIPHHK, Izin Usaha Industri (IUI) atau Izin Usaha Tetap (IUT). h. Rencana Pemenuhan Bahan Baku Industri (RPBBI) untuk IUIPHHK / / Tersedia izin HO (No. 261/9/JT/XII/2014) yang berlaku sd 14 Februari 2018 sesuai dengan ruang lingkup usahanya dan PT Wintrad Jaya telah mengajukan /permohonan perbaikan/revisi butir alamat perusahaan (No. 049/Pers/P/XI/2015), izin ini sesuai dengan ruang lingkup usahanya. Tetap tersedia/memiliki TDP (No ) yang berlaku sd 27 Desember 2015 dan sesuai dengan ruang lingkup usahanya PT Wintrad Jaya tetap memiliki dokumen NPWP (No ) yang sah, yang diterbitkan oleh instansi berwenang dan dikonfirmasi dengan dokumen SKT dan SPPKP unit usaha dan sesuai dengan dokumen lainnya, namun untuk KLU agar mengacu pada kebijakan yang berlaku dan terbaru. Terdapat pernyataan kesanggupan percepatan pengesahan Revisi Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL) Industri Pengolahan Kayu untuk Meubel PT Wintrad Jaya dan tersedia laporan/catatan pengelolaan dan pemantauan lingkungan sesuai/ merujuk pada catatan temuan penting. PT Wintrad Jaya tetap memiliki Izin Usaha Tetap (IUT No. 489/DJAI/IUT- 6/PMDN/IX/1987) dan IUI Perluasan (No. 53/ ) yang diterbitkan instansi berwenang dan sesuai dengan ruang lingkup usaha yang dijalankannya. PT Wintrad Jaya merupakan pemegang Izin Usaha Industri (IUI) lanjutan dan tidak melakukan penerimaan dan pengolahan kayu bulat, sehinga tidak wajib untuk membuat maupun melaporkan RPBBI kepada instansi terkait Indikator Eksportir produk kayu olahan adalah eksportir yang memiliki izin yang sah, berupa eksportir produsen. Berstatus Eksportir Terdaftar PT Wintrad Jaya tetap memiliki dokumen ETPIK yang sah dan kesesuaian dengan Halaman 4 dari 11

7 Kriteria/Indikator/ / / Produk Industri Kehutanan (ETPIK). dokumen pendukung lainnya telah menunjukkan adanya kesesuaian. Hasil verifikasi terhadap dokumen Ekspor periode November 2014 s/d Oktober 2015 diketahui bahwa realisasi ekspornya telah sesuai dengan kelompok industri/produk yang tercantum pada ETPIK-nya. Kriteria 1.2. Importir kayu dan produk kayu. Indikator Importir adalah importir yang memiliki izin yang sah Tersedia dokumen API-P dan pada periode Dokumen pengakuan dan/atau pengenal sebagai importir. November 2014 sd Oktober 2015, PT Wintrad Jaya telah melakukan kegiatan impor bahan penolong (MDF, Plywood dan Particle Board) dan terdapat kesesuaian dokumen API-P dengan dokumen pendukung lainnya. Indikator Importir memimiliki sistem uji tuntas (due diligence) Panduan/ pedoman/ prosedur pelaksanaan dan bukti pelaksanaan sistem uji tuntas (due diligence) importir PT Wintrad telah membuat Prosedur pelaksanaan uji tuntas (Ref. No. WJ/MP/PDKP/001) dan bukti pelaksanaan sistem uji tuntas (due diligence) importir. Kriteria 1.3 Unit Usaha Dalam Bentuk Kelompok Indikator Kelompok memiliki akte notaris pembentukan kelompok atau dokumen pembentukan kelompok : Akte Notaris Pembentukan kelompok atau dokumen pembentukan kelompok PT Wintrad Jaya merupakan perusahaan tidak dalam bentuk kelompok, sehingga tidak terdapat dokumen akta notaris pembentukan kelompok maupun dokumen pembentukan kelompok di atas kertas bermaterai. Kriteria Keberadaan dan penerapan sistem penelusuran bahan baku (termasuk kayu impor) dan hasil olahannya. Indikator Unit usaha mampu membuktikan bahwa bahan baku yang diterima berasal dari sumber yang sah. a. Kontrak suplai bahan baku dan/atau dokumen jual beli. b. Berita Acara Pemeriksaan yang ditandatangani oleh petugas kehutanan yang berwenang untuk penerimaan kayu bulat dari hutan negara, dilengkapi dengan dokumen angkutan hasil Seluruh penerimaan bahan baku kayu gergajian dan kayu olahan (MDF, S4S, Particle Board, Plywood dan Veneer) di PT Wintrad Jaya telah dilengkapi dengan kontrak supply bahan baku berupa Surat Pesanan Barang (Purchase Order/PO). PT Wintrad Jaya merupakan Izin Usaha Industri Lanjutan yang tidak menerima dan menggunakan bahan baku kayu bulat, sehingga tidak membuat Berita Acara Pemeriksaan Penerimaan Kayu Bulat (BAP) yang ditandatangani oleh petugas kehutanan yang berwenang. Halaman 5 dari 11

8 Kriteria/Indikator/ hutan yang sah. c. Berita acara serah terima kayu dan/atau bukti serah terima kayu selain kayu bulat dari hutan negara, dilengkapi dengan dokumen angkutan hasil hutan yang sah. d. Dokumen angkutan Hasil Hutan yang sah. e. Nota dan Dokumen Keterangan (Berita Acara dari petugas kehutanan kabupaten/kota atau dari Aparat Desa / Kelurahan) yang dapat menjelaskan asal usul untuk kayu bekas/hasil bongkaran, serta Deklarasi Kesesuaian Pemasok. f. Dokumen angkutan berupa Nota untuk kayu limbah industri. g. Dokumen S-LK/ S- PHPL yang dimiliki pemasok dan/atau DKP dari pemasok. / / PT Wintrad Jaya telah melengkapi seluruh penerimaan bahan baku kayu gergajian dan kayu olahannya dengan dokumen BAST (Berita Acara Serah Terima) dilengkapi dengan dokumen angkutan hasil hutan yang sah berupa Faktur Angkutan Kayu Olahan (FAKO), Nota Angkutan, SKAU dan Surat Jalan. Seluruh penerimaan bahan baku kayu gergajian dan kayu olahan yang diterima PT Wintrad Jaya telah dilengkapi dokumen angkutan kayu yang sah berupa FAKO, Nota Angkutan dan Surat Jalan beserta DKO dan Berita Acara Serah Terima (BAST). Kesesuaian data penerimaan bahan baku juga telah sesuai dengan LMHHOK. PT Wintrad Jaya dalam kegiatan usaha produksinya tidak menggunakan bahan baku kayu lelang. PT Wintrad Jaya tidak menggunakan bahan baku kayu yang berasal dari kayu bekas / hasil bongkaran sehingga tidak memerlukan dokumen angkutan berupa Nota dan Dokumen Keterangan kayu bekas /hasil bongkaran serta deklarasi kesesuaian pemasok. PT Wintrad Jaya tidak menggunakan bahan baku kayu yang berasal dari kayu limbah indutsri sehingga tidak memerlukan dokumen angkutan berupa Nota untuk kayu limbah industri. Seluruh pemasok bahan baku kayu gergajian dan kayu olahan PT Wintrad Jaya telah memiliki kejelasan status usaha dan kejelasan status sertifikasinya, yaitu telah bersertifikat VLK dan/atau menerbitkan DKP, tersedia prosedur pemeriksaan/pengecekan terhadap pemasok yang mener-bitkan DKP dan telah tersedia personel yang ditunjuk untuk bertanggungjawab dalam pemeriksaan terhadap dokumen DKP yang diterima dari pemasok serta tersedia pula laporan hasil Halaman 6 dari 11

9 Kriteria/Indikator/ i. Dokumen pendukung RPBBI (SK RKT). / / pemeriksaan kepada pemasok yang menerbitkan DKP. PT Wintrad Jaya merupakan pemegang Izin Usaha Industri Lanjutan, yang dalam kegiatan usaha produksinya tidak menggunakan bahan baku kayu bulat sehingga tidak diwajibkan untuk membuat dan melaporkan Rencana Pemenuhan Bahan Baku Industri (RPBBI) kepada instansi terkait. Indikator Importir mampu membuktikan bahwa kayu yang diimpor berasal dari sumber yang sah. Pemberitahuan Impor Barang (PIB). b. Bill of Lading (B/L). c. Packing List (P/L). d. Invoice. e. Dokumen Deklarasi Kesesuaian Pemasok untuk kayu impor. f. Rekomendasi Impor g. Bukti pembayaran bea masuk bila terkena bea masuk. h. Dokumen lain yang relevan Selama periode November 2014 sd Oktober 2015, PT Wintrad Jaya telah melakukan kegiatan impor bahan baku (MDF, Plywood, Partical Board/PB, S4S dan Veneer) yang telah dilengkapi dengan dokumen PIB dan telah sesuai dengan dokumen impor lainnya. Tersedia dokumen Bill Of Loading yang telah sesuai dengan dokumen impor lainnya. Tersedia dokumen P/L yang telah sesuai dengan dokumen impor lainnya Tersedia dokumen invoice yang telah sesuai dengan dokumen impor lainnya. Tersedia dokumen Deklarasi Kesesuaian Pemasok dalam penerminaan bahan baku kayu Impor sesuai dengan hasil uji tuntas (due diligence), termasuk masa berlakunya... PT Wintrad Jaya telah melakukan impor bahan baku kayu olahan dan seluruh penerimaan bahan baku kayu olahan impor tersebut sudah disertai dengan dokumen Deklarasi Kesesuaian Pemasok (DKP) untuk impor yang diterbitkan oleh importir, namun belum tersedia dokumen Rekomendasi Impor yang sesuai dengan dokumen Deklarasi Impor, termasuk masa berlakunya PT Wintrad Jaya telah melakukan impor bahan baku kayu olahan berupa produk MDF, Particle Board, Plywood dan Veneer yang keseluruhan bahan baku kayu olahan tersebut bukan termasuk produk yang terkena bea masuk. PT Wintrad Jaya telah melakukan impor bahan baku kayu olahan berupa produk MDF, Halaman 7 dari 11

10 Kriteria/Indikator/ (diantaranya CITES) untuk jenis kayu yang dibatasi perdagangannya.. i. Bukti Penggunaan Kayu Impor / /. Indikator Unit usaha menerapkan sistem penelusuran kayu. a. Tally sheet penggunaan bahan baku dan hasil produksi. b. Laporan Produksi Hasil Olahan. c. Produksi industri tidak melebihi kapasitas produksi yang diizinkan. d. Hasil produksi yang berasal dari kayu lelang dipisahkan. e. Dokumen LMKB/LMKBK/LMHHOK. Particle Board, Plywood dan Veneer dengan jenis Oak, Birch dan Maple yang merupakan jenis yang tidak termasuk pada jenis kayu yang dilindungi dan yang dibatasi perdagangannya. PT Wintrad Jaya telah melakukan impor bahan baku kayu olahan berupa produk MDF, S4S, Particle Board, Plywood/LVL dan Veneer dengan jenis Oak, Birch dan Maple untuk proses produksinya. Tersedia tally sheet dan rekaman yang mampu menunjukkan asal usul bahan baku yang digunakan untuk produksi. Tersedia laporan produksi yang menunjukkan hubungan yang logis antara pemakaian bahan baku dan hasil produksinya serta terdapat kesesuaian dengan laporan mutasi. Jenis produksi di PT Wintrad Jaya sesuai dengan yang tercantum di IUI-nya dan hasil produksi tidak melebihi kapasitas produksi yang diizinkan. terdapat penggunaan bahan baku kayu yang berasal dari kayu lelang. PT Wintrad Jaya telah membuat laporan LMHHOK periode November 2014 sd Oktober 2015 secara berkala kepada instansi yang terkait dan kebenaran datanya telah sesuai dengan dokumen pendukungnya (laporan input produksi, laporan output/hasil produksi dan laporan penjualan). Indikator Proses pengolahan produk melalui jasa atau kerjasama dengan pihak lain (industri lain atau pengrajin/industri rumah tangga). a. Dokumen kontrak jasa pengolahan produk dengan pihak lain. b. Dokumen Sertifikat Legalitas Kayu dan/atau dokumen Deklarasi Kesesuaian Pemasok yang dimiliki penerima jasa. PT Wintrad Jaya dapat menunjukkan salinan dokumen S-LK yang dimiliki oleh subkon yang dilakukan penjasaan oleh PT WIntrad Jaya. Tersedia dokumen kontrak kerjasama antara PT Wintrad Jaya dengan PT Yeh Brother Wood Working Indonesia sebagai jasa subkon Tersedia dokumen berita acara serah terima Halaman 8 dari 11

11 Kriteria/Indikator/ / / c. Berita acara serah terima kayu yang dijasakan. dari Subkon jasa Laminasi ke PT Wintrad Jaya. d. Ada pemisahan produk yang Terdapat pemisahan produk yang dijasakan oleh PT Wintrad Jaya kepada PT YBWWI dijasakan pada perusahaan jasa. e. Adanya pendokumentasian bahan baku, proses dan produksi dan ekspor apabila ekspor dilakukan melalui industri jasa.. PT Wintrad Jaya tidak melakukan penjualan ekspor dari penyedia jasa. Kriteria 3.1. Perdagangan atau pemindahtanganan hasil produksi dengan tujuan domestik Indikator Unit usaha menggunakan dokumen angkutan hasil hutan yang sah untuk perdagangan atau pemindahtanganan hasil produksi dengan tujuan domestik. Dokumen angkutan hasil hutan yang sah.. Kriteria 3.1. Pengapalan hasil olahan kayu untuk ekspor PT Wintrad Jaya selama periode November 2014 sd Oktober 2015 tidak melakukan penjualan lokal. Indikator Pengapalan hasil olahan kayu untuk ekspor harus memenuhi kesesuaian dokumen Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB). a. Produk hasil olahan kayu yang diekspor. b. Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB). Tersedia rekapitulasi penjualan ekspor, dan dapat dipastikan semua produk di produksi sendiri oleh PT Wintrad Jaya Tersedia dokumen PEB yang diterbitkan dalam setiap penjualan ekspornya dan telah sesuai dengan dokumen pendukung lainnya. c. Packing list. d. Invoice. e. Bill of Lading (B/L). f. Dokumen V-Legal untuk produk yang wajib dilengkapi dengan Dokumen V- Legal. Tersedia dokumen Packinglist yang telah sesuai dengan dokumen PEB dan dokumen pendukung lainnya. Tersedia dokumen Invoice yang telah sesuai dengan dokumen PEB dan dokumen pendukung lainnya. Tersedia dokumen B/L yang telah sesuai dengan dokumen PEB dan dokumen pendukung lainnya. Tersedia dokumen V-Legal yang telah sesuai dokumen PEB dan dokumen invoice dan seluruh stuffing produk yang diekspor dilakukan di lokasi industri auditee. PT Wintrad Jaya tidak menggunakan Halaman 9 dari 11

12 Kriteria/Indikator/ g. Hasil verifikasi teknis (Laporan Surveyor) untuk produk yang wajib verifikasi teknis. h. Bukti pembayaran bea keluar bila terkena bea keluar. i. Dokumen lain yang relevan (diantaranya: CITES) untuk jenis kayu dibatasi perdagangannya. / / Kriteria 3.3 Pengapalan kayu olahan untuk ekspor Indikator Implementasi tanda V-Legal Tanda V-Legal yang di bubuhkan sesuai ketentuan Kriteria 4.1. Pemenuhan ketentuan keselamatan, dan kesehatan kerja (K3) Indikator Prosedur dan implementasi K3 a. Implementasi prosedur K3. b. Ketersediaan jalur evakuasi dan peralatan K3 seperti Alat Pemadam Api Ringan, peralatan P3K dan Alat Pelindung Diri. c. Catatan kecelakaan kerja dokumen laporan surveyor dalam penjualan ekspor PT Wintrad Jaya dalam penjualan ekspornya tidak terkena bea keluar. Bahan baku yang digunakan oleh PT Wintrad Jaya merupakan bahan baku dari jenis kayu yang tidak dibatasi perdagangannya dan bukan jenis yang dilindungi oleh CITES. Tersedia penggunaan logo V-legal dalam dokumen eksportnya. Tersedia dokumen Prosedur K3 dan personel P2K3 yang ditunjuk untuk bertanggungjawab dalam implementasi Pedoman/prosedur K3 yang telah disahkan oleh instansi berwenang, dan telah terimplementasi di lapangan Tersedia dokumen implementasi K3 di PT Wintrad Jaya yaitu berupa APAR, APD dan Jalur Evakuasi. Tersedia catatan kecelakaan kerja di PT Wintrad Jaya serta terdapat bukti kerjasama PT Wintrad Jaya dengan Klinik setempat. Kriteria 4.2. Pemenuhan hak-hak tenaga kerja Indikator Kebebasan berserikat bagi pekerja Ada serikat pekerja atau kebijakan perusahaan yang membolehkan untuk membentuk atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja. Indikator Adanya Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) atau Peraturan Perusahaan (PP). Ketersediaan Dokumen KKB atau PP. Tersedia serikat pekerja yang telah terdaftar di Dewan FSH KAHUTINDO. PT Wintrad Jaya telah memiliki dokumen PKB, namun dokumen tersebut telah habis masa berlakunya dan belum terdapat permohonan pembaharuan dokumen PKB Halaman 10 dari 11

13 Kriteria/Indikator/ / / Indikator mempekerjakan anak ibawah umur. ada pekerja yang masih di bawah umur. PT Wintrad Jaya tidak memiliki pekerja yang dibawah umur. Kesimpulan : Hasil pelaksanaan verifikasi di PT Wintrad Jaya memperlihatkan bahwa dari keseluruhan verifier (56 verifier) : 1. yang memenuhi norma penilaian berjumlah 42 (empat puluh dua) verifier; 2. yang tidak penilaian berjumlah 14 (empat belas) verifier; 3. yang tidak memenuhi norma penilaian berjumlah 0 (nol) verifier. Dengan demikian PT Wintrad Jaya dinyatakan standar verifikasi legalitas kayu sesuai Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor P.14/VI/ BPPHH/2014 jo Nomor P.1/VI- BPPHH/2015 Halaman 11 dari 11