MAKALAH KELOMPOK SALING KETERGANTUNGAN DALAM EKOSISTEM. Makalah ini ditulis untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Ilmu Pengetahuan Alam 1
|
|
- Siska Gunawan
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 MAKALAH KELOMPOK SALING KETERGANTUNGAN DALAM EKOSISTEM Makalah ini ditulis untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Ilmu Pengetahuan Alam 1 Dosen Pengampu: Setyo Eko Atmojo, M.Pd DISUSUN OLEH: NURUL FITRIA F ( ) DESI MUJI HARTANTI ( ) TUTUT WIDIYANTI ( ) MUHAMMAD NURUL SAEFUL ( ) MOHAMAD RISTYO NUGROHO ( ) NURUL HASANAH ( ) MUHAMMAD HAFIZH AL HANIF ( ) A5-14 PGSD PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA 2015
2 BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Ekologi adalah cabang ilmu biologi yang mempelajari hubungan-hubungan makhluk hidup dengan lingkungannya.ekologi yang berasal dari kata oikos (rumah) dan logos (ilmu) ditemukan oleh zoolog Jerman Ernest Haeckel. Di dalam suatu ekosistem, terjadi hubungan saling ketergantungan. Saling ketergantungan tersebut terjadi antara makhluk hidup (komponenbiotik) dengan komponen abiotiknya. Saling ketergantungan juga terjadi antar komponen biotiknya. Terdapat banyak tingkatan dan jenis interaksi antara organisme dan lingkungannya, pertanyaan yang dikemukakan oleh para ahli ekologi memiliki kisaran yang luas dan kompleks. Ekologi dapat dibagi menjadi 4 tahap kajian yang semakin menyeluruh sifatnya, mulai dari interaksi individu organisme dengan lingkungan abiotik hingga kedinamika ekosistem. Kemajuan dalam ekologis menyoroti hubungan yang kompleks antara oraganisme dan sekelilingnya. Meskipun hal tersebut menjadikan ekologi sebagai ilmu yang dinamis dan menantang, kerumitannya dapat menimbulkan permasalahan. 2. Rumusan Masalah a. Bagaimana hubungan mahluk hidup dengan lingkungannya? b. Apa sajakah interaksi antar komponen dalam sistem ekologi? c. Bagaimanakah konsep aliran energy itu? d. Apa saja dan bagaimana siklus biogeokimia? e. Apa yang dimaksud dengan suksesi? f. Apa sajakah tipe-tipe ekosistem? 1
3 3. Tujuan masalah a. Untuk mengetahui hubungan mahluk hidup dengan lingkungannya. b. Mengetahui dan dapat menyebutkan komponen dalam ekologi. c. Mengetahi dan memahami konsep aliran energy. d. Dapat menyebutkan dan mengetahui siklus biogeokimia. e. Dapat mengerti apa yang dimaksud dengan suksesi. f. Dapat menyebutkan dan mengetahui tipe-tipe ekosistem. 2
4 BAB II PEMBAHASAN A. Makhluk Hidup dan Lingkungannya 1. Lingkungan Biotik Lingkungan biotik terdiri atas makhluk hidup, yaitu hewan, tumbuhan, manusia, serta mikroorganisme. Berikut diagram tingkat organisasi kehidupan. Individu Populasi Komunitas Ekosistem Biosfer. Individu adalah satu organisme. Contoh: seekor monyet, seekor nyamuk. Populasi adalah sejumlah individu sejenis yang menetap disuatu daerah pada waktu tertentu. Komunitas adalah seluruh populasi yang hidup bersama dalam suatu daerah. Contohnya: populasi rumput, serangga, harimau dan kijang di padang rumput membentuk suatu komunitas. Ekosistem adalah Kesatuan antara komunitas dengan lingkungannya dimana di dalamnya ada hubungan timbalbalik. Terdapat dua macam ekosistem, yaitu : Ekosistem buatan: yang sengaja dibuat oleh manusia. Misal: sawah, kolam akuarium. Ekosistem alami: yang tidak dibuat oleh manusia tetapi sudah ada dari alam. Misal: sungai, pantai, hutan. Biosfer adalah Ekosistem yang terbesar di bumi yang terdiri dari seluruh ekosistem yang ada di permukaan bumi. Berdasarkan cara hidupnya, organisme perairan dibedakan menjadi: a. Plankton: melayang mengikuti gerak aliran air. Contoh: Fitoplankton (mikroalga), zooplankton(mikrocrustacea). b. Nekton: berenang bebas (ikan) 3
5 c. Neuston: mengapung atau berada dipermukaan air (serangga air). d. Perifiton: organisme yang melekat pada tumbuhan atau organisme lain (keong). e. Benthos: organisme di dasar perairan (cacing, remis) 2. Lingkungan Abiotik Merupakan segala sesuatu diluar makhluk hidup, antara lain: a. Udara Faktor yang berkaitan dengan udara: 1. Suhu udara Suhu sangat memengaruhi aktivitas makhluk hidup. Hal ini berpengaruh terhadap proses metabolisme. Hewan berdarah dingin (poikilotermis) dan hewan berdarah panas (homoiotermis) sangat bergantung dengan suhu lingkungan. 2. Kelembaban Merupakan kadar air pada udara yang memengaruhi proses penguapan air dari tubuh organisme. Penguapan ini akan berhubungan dengan proses metabolisme. 3. Angin Angin memengaruhi penguapan serta mofologi tumbuhan. Semakin kencang angin bertiup makin tinggi penguapannya. Angin juga memengaruhi penyebaran spora dan biji yang di sebut anemokori. b. Air Faktor yang berkaitan dengan air antar lain: 1. Suhu Air Makhluk yang bergantung dengan suhu air adalah ikan. Ikan mencari kedalaman air untuk metabolismenya. 2. Salinitas Merupakan kadar garam dalam air. Hal ini membedakan spesies air laut dengan air tawar serta penyebaran organisme. Ikan air laut akan sedikit minum dibandingkan ikan air tawar. 3. Tingkat keasaman air Dinyatakan dengan Ph. Hal ini berpengaruh terhadap distribusi organisme air. Ada yang habitatnya air asam, basa, dan netral. 4
6 c. Tanah Merupakan media tumbuhan makhluk hidup, sebagai sumber nutrisi serta tempat berlindung teerhadap sushu yang tinggi. Sifat-sifatnya yaitu keasaaman, tekstur, kandungan unsur hara. Tanah dapat dijadikan bioindikator. Contoh tumbuhan merceya latifolia sebagai indikator tanah yang mengandung unsur tembaga. d. Topografi Berhubungan dengan ketinggian dan garis lintang. Penyebaran makhluk hidup bergantung pada topografi suatu daerah. Perbedaan ini menyangkut perbedaan suhu, udara, cahaya, kelembaba, dan kandungan zat hara. e. Cahaya Digunakan untuk fotosintesis sebagai proses menghasilkan makanan. Spektrum cahaya yang digunakan adalah merah, nila, dan biru. Hewan bergantung pada cahaya contoh hewan yang terbiasa dengan banyak cahaya sehingga aktiv di siang hari, disebut dengan hewan diurnal. B. Interaksi Antarkomponen Dalam Sistem Ekologi 1. Interkasi individu dalam populasi Interaksi ini menciptakan suatu interaksi yang menguntungkan namun ada juga yang merugikan. Yang menguntungkan contohnya penyerbukan pohon mangga, yang merugikan contohnya persaingan invidu-individu dalam satu populasi. 2. Interaksi antar individu dalam komunitas Interaksi yang terjadi antara lain sebagai berikut: a. Predasi Merupakan kejadian satu pihak dimangsa oleh pihak lain. Hal ini dapat memengaruhi naik turunnya kerapatan jenis kedua pihak yang terlibat. b. Kompetisi Yaitu merupakan persaingan karena kebutuhan yang sama antar individu. c. Simbiosis Hubungan ini melibatkan dua pihak dan macamnya sebagai berikut: 1. Simbiosis mutualisme yaitu hubungan yang saling menguntungkan kedua belah pihak. Contoh: simbiosis kupu-kupu dengan bunga. 5
7 2. Simbiosis komensalisme yaitu hubungan dimana salah satu merasa untung sedangkan pihak lain tidak merasa dirugkan atau diuntungkan. Contoh: simbiosis ikan memora dengan ikan hiu. 3. Simbiosis parasitisme yaitu hubungan dimana satu pihak merasa untung sedangkan pihak lain dirugikan. Contoh: benalu yang menempel pada tumbuhan lain. 4. Simbiosis amensalisme adalah hubungan organisme dimana salah satu antar organism menghambat pertumbuhan organism lain. Misalnya beberapa jenis fungsi menghasilkan zat antibiotic yang dapat menghambat dan membunuh mokro organisme. 3. Interaksi antar populasi dalam komunitas Bentuk interaksi ini lebih sering berupa kompeisi yang melahirkan populasi yang kalah bersaing dan secara perlahan mengalami kepunahan. Contohnya adalah pohon pinus, pada sekitar pohon pinus pasti tidak terdapat rumput. Hal ini dikarenakan pinus mengeluarkan zat kimia alelopati yang mengakibatkan rumput tidak dapat hidup. 4. Interaksi antar komunitas Contoh komunitas sawah dan sungai. Masuknya air sawah yang mengandung pupuk ke sungai dapat menyebabkan eutrovikasi yaitu kondisi tingginya tingkat kesuburan badan air yang menyebabkan turunnya kualitas air dan ditandai dengan blooming alga. Hubungan antara komponen biotik dengan komponen biotik Di antara produsen, konsumen dan pengurai adalah saling ketergantungan. Tidak ada makhluk hidup yang hidup tanpa makhluk lainnya. Setiap makhluk hidup memerlukan makhluk hidup lainnya untuk saling mendukung kehidupan baik secara langsung maupun tak langsung. Hubungan saling ketergantungan antar produsen, konsumen dan pengurai. Terjadi melalui peristiwa makan dan memakan melalui peristiwa sebagai berikut: 6
8 a. Rantai makanan Merupakan peristiwa makan dan dimakan dalam suatu ekosistem dengan urutan tertentu. b. Jaring-jaring makanan Merupakan sekumpulan rantai makanan yang saling berhubungan dalam suatu ekosistem. Seperti contoh jaring-jaring makanan di bawah ini terdiri dari 5 (lima) rantai makanan 7
9 c. Piramida makanan Merupakan gambaran perbandingan antara produsen, konsumen I, konsumen II, dan seterusnya. Dalam piramida ini semakin ke puncak biomassanya semakin kecil. C. Aliran Energi Rantai ini menggambarkan hubungan yang terjadi antara faktor biotik dan abiotik. Tumbuhan disebut makhluk autotrop (penghasil makanan/produsen) sedangkan hewan merupakan makhluk hiterotof (pengonsumsi makan /konsumen). Peristiwa makan dan dimakan tempat terjadinya perpindahan materi dan energi dari makhluk hidup dinamakan rantai makanan. Berikut adalah contoh rantai makanan Produsen konsumen 1 konsumen 2 konsumen 3/konsumen puncak. 8
10 Contoh: tumbuhan dimakan kelinci, kelinci dimakan ular, dan ular dimakan elang, (tumbuhan kelinci ular elang). Piramida Ekologi Merupakan gambaran hubungan rantai makanan yang disusun dalam posisi vertikal.piramida ekologi ada 3 macam yaitu: a. Piramida Jumlah Merupakan gambaran hubungan antara kepadatan dan populasi jenis antar tingkat trofit. b..piramida Biomasa Menggambarkan berat atau masa kering seluruh organisme pada setiap tingkatan trofit dalam suatu waktu tertentu. c. Piramida Energi Menggambarkan perpindahan energy makanan yang melintasi setiap tingkat trfit dalam suatu ekosistem.energy ini dinyatakan dalam kilokalori persatuan luas persatuan waktu. D. Siklus Biogeokimia 1. Siklus Nitrogen (N) Nitrogen menempati atmosfer sebanyak 79%, siklusnya sebagai berikut: a. Pengikat nitrogen akan mengubah nitrogen di atmosfer menjadi amonia melalui fiksasi nitrogen b. Amonia kemudian dirubah oleh bakteri nitrit yang kemudian di ubah menjadi nitrat. c. Tumbuhan menyerap nitrat dan di ubah menjadi molekul organik, seperti nukleotida dan asam amino. d. Tumbuhan (produsen) akan dikonsumsi oleh konsumen. e. Tumbuhan dan organisme lain yang mati akan diuraikan oleh decomposer, nitrogen dakam bentuk senyawa organik akan diubah kedalam persenyawaan anorganik yang dapat diserap oleh tumbuhan. 2. Siklus Air (H 2 O) 9
11 Siklus air terjadi melalui pelepasan air ke udara dalam bentuk uap air (evaporasi), sedangkan proses pengeluaran air dari tubuh tumbuhan dalam bentuk uap air ke udara dinamakan transpirasi. Hal ini mengakibatkan kelembaban udara meningkat, terbentuknya awan hujan dan turun menjadi hujan. 3. Siklus Karbon (C) Siklus ini berlangsung antarprodusen menangkap gas CO 2 dari atmosfer, kemudian tumbuhan dimakan konsumen. CO 2 dilepaskan kembali keudara bebas melalui respirasi yang dilakukan oleh organisme. 4. Siklus fosfor (p) Siklus fosfor tidak melalui atmosfer. Fosfor berasal dari erosi bebatuan dan tanah dan dari kotoran hewan. Fosfor yang tererosi dan memasuki badan perairan semisal danau, dapat memicu terjadinya autrofikasi. Fosfor melalui sungai akan memasuki laut dan akan mengendap di dasar laut. Sehingga di butuhkan waktu yang lama bagi fosfor untuk dapat kembali ke lingkungan terrestrial (daratan), yakni jika terjadi pengangkatan dasar laut melalui proses giologis menjadi daratan. 10
12 E. SUKSESI Suksesi merupakan perkembangan ekosistem menuju tahap kedewasaan. suksesi dibagi menjadi 2 yaitu: 1. Suksesi primer Suksesi adalah perubahan yang mengakibatkan hilangnya komunitas asal secara totol sehingga di tempat komunitas asal tersebut terbentuk habitat baru. Contohnya adalah suksesi yang terjadi akibat meletusnya gunung Krakatau (1883). Urutan tumbuhan yang tumbuh: lichanes rumput herba semak pohon komunitas pucak yang terbentuk dapat berupa komunitas homogen (hutan pinus) dapat pula komunitas heterogen (hutan hujan tropis). 2. Suksesi sekunder Terjadi suatu ekosistem yang terganggu tidak mengalami kerusakan total sehingga dalam komunitas tersebut substrat dan kehidupan awal masih ada. Contohnya: padang alang-alang. F. Tipe-tipe ekosistem Berdasarkan habitatnya, ekosistem terbagi dalam 3, yaitu ekosistem darat, ekosistem air tawar,ekosistem air laut. 1. Ekosistem darat Diantaranya sebagai berikut: a. Ekosistem gurun (yakni ekosistem yang berupa padang pasir yang luas dengan vegetasi berupa tumbuhan yang memiliki ketahanan terhadap kelangkaan air dan panas yang menyengat, contoh tanaman kaktus. Gurun gobi di China bukan berupa pasir, tetapi batu cadas yang luas.) b. Ekosistem padang rumput dapat berupa sabana, yakni padan rumput yang luas, maupun stepa yakni padang rumput yang diselingi dengan semak-semak. c. Ekosistem hutan gugur terdapat ada daerah 4 musim. d. Ekosistem taiga (bioma hutan conifer (pinus) atau boreal yang ditandai banyak salju, musim dingin yang sangat kejam, musim panas pendek dan pohon-pohon evergreen). 11
13 e. Ekosistem tundra bioma yang batas ekstrim pertumbuhan tumbuhan, terletak di daerah kutub dan daerah dengan ketinggian yang sangat tinggi, dimana bentuk tumbuhan hanya berbatas pada semak pendek atau vegetasi mirip alas, juga lumut. 2. Ekosistem air tawar Terdiri atas a. Ekosistem danau b. Ekosistem sungai 3. Ekosistem air laut Ekosistem laut dapat dikelompokkan kedalam beberapa kelompok yaitu: a. Ekosistem laut b. Ekosistem pantai c. Ekosistem estuary (ekosistem yang terbentuk oleh pertemuan air tawar dan air laut sehingga terbentuk ekosistem dengan perairan payau misalnya, derah sepanjang delta sungai dan ekosistem huatan bakau). d. Ekosistem terumbu karang (terumbu karang terbentuk oleh simbiosis antara hewan coelenterata dari kelas anthozoa dengan alga dari genus zooxanthelae). 12
14 BAB III PENUTUP 1. Kesimpulan Lingkungan biotik terdiri atas makhluk hidup, yaitu hewan, tumbuhan, manusia, serta mikroorganisme. Lingkungan Abiotik terdiri dari udara, air, tanah, topografi, cahaya. Interaksi Antarkomponen Dalam Sistem Ekologi macamnya ada interaksi individu, interaksi antarindividu dalam komunitas (predasi, kompetisi, simbiosis), interaksi antarpopulasi dalam komunitas, populasi antar komunitas. Siklus biogeokimia ada beberapa yaitu, siklus nitrogen, siklus air, siklus karbon, dan siklus fosfor. Suksesi merupakan perkembangan ekosistem menuju tahap kedewasaan dibedakan menjadi dua yaitu suksesi primer dan suksesi sekunder. Tipe ekosistem berdasar habitatnya dibedakan menjadi 3 yaitu, ekositem darat, ekosistem air tawar, ekosistem air laut. 13
15 DAFTAR PUSTAKA Tim Abdi Guru IPA Terpadu untuk SMP Kelas VII. Jakarta Erlangga. Handayani, Nur Ciamik Biologi SMA. Yogyakarta. Cabe Rawit. Slamet, Riyadi dkk Sains. Yogyakarta. CV Larasukma. 14
EKOLOGI (EKOSISTEM) SMA REGINA PACIS JAKARTA
1 EKOLOGI (EKOSISTEM) SMA REGINA PACIS JAKARTA Ms. Evy Anggraeny Istilah dalam Ekologi 2 1. Habitat 2. Niche/nisia/relung ekologi a. Produsen b. Konsumen c. Dekomposer d. Detritivor Tingkat Organisasi
Lebih terperinciIndividu Populasi Komunitas Ekosistem Biosfer
Ekosistem adalah kesatuan interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Ekosistem juga dapat diartikan sebagai hubungan timbal balik yang komplek antara organisme dengan lingkungannya. Ilmu yang
Lebih terperinci1. Individu. 2. Populasi. 3. Komunitas. 4. Ekosistem. 5. Bioesfer
1. Individu 2. Populasi 3. Komunitas 4. Ekosistem 5. Bioesfer Kata individu berasal dari bahasa latin individum yang berarti tidak dapat dibagi. Dalam ekologi, individu berarti satu organisme. Misalnya
Lebih terperinciILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) KELAS XII SEMESTER
ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) KELAS XII SEMESTER 1 BAB 1. EKOSISTEM A. KOMPONEN EKOSISTEM Ekosistem adalah sistem alam yang dibentuk dari interaksi antar mahluk hidup dengan lingkungannya. Ilmu yang mempelajari
Lebih terperincimenganalisis hubungan antara komponen ekosistem, perubahan materi, dan energi serta peranan manusia dalam keseimbangan ekosistem.
menganalisis hubungan antara komponen ekosistem, perubahan materi, dan energi serta peranan manusia dalam keseimbangan ekosistem. mendeskripsikan peran komponen ekosistem dalam aliran energi dan daur biogeokimia
Lebih terperinciINTERAKSI ANTAR KOMPONEN EKOSISTEM
INTERAKSI ANTAR KOMPONEN EKOSISTEM 1. Interaksi antar Organisme Komponen Biotik Untuk memenuhi kebutuhannya akan makanan, setiap organisme melakukan interaksi tertentu dengan organisme lain. Pola-pola
Lebih terperinci2) Komponen Penyusun Ekosistem
EKOSISTEM 1) Pengertian Habitat dan Relung Ekologi Hubungan timbal balik dan saling ketergantungan antara mahluk hidup dengan lingkungannya dipelajari dalam cabang ilmu yang disebut ekologi. Ekologi berasal
Lebih terperinciBAB V EKOSISTEM, BIOSFER & BIOMA
BAB V EKOSISTEM, BIOSFER & BIOMA EKOSISTEM: lingkungan biologis yang terdiri dari semua organisme hidup di daerah tertentu, serta semua benda tak hidup (abiotik), komponen fisik dari lingkungan seperti
Lebih terperinciGeografi LINGKUNGAN HIDUP DAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN I. K e l a s. Kurikulum 2006/2013. A. Pengertian Lingkungan Hidup
Kurikulum 2006/2013 Geografi K e l a s XI LINGKUNGAN HIDUP DAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN I Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut. 1. Memahami pengertian
Lebih terperinciEKOLOGI TERESTRIAL. Ekologi adalah Ilmu Pengetahuan
EKOLOGI TERESTRIAL Ekologi adalah Ilmu Pengetahuan Ekologi berasal dari bahasa Yunani, yangterdiri dari dua kata, yaitu oikos yang artinya rumah atau tempat hidup, dan logos yang berarti ilmu. Ekologi
Lebih terperinciB I O T I K Interaksi Antar Komponen Ekosistem
B I O T I K Interaksi Antar Komponen Ekosistem Interaksi antarkomponen ekosistem dapat merupakan interaksi antar organisme, antar populasi, dan antar komunitas. A. Interaksi antar organisme Semua makhluk
Lebih terperinciAliran energi dalam ekosistem
Aliran energi dalam ekosistem Aliran energi dalam ekosistem Produser mendapatkan energi dari cahaya matahari untuk menyusun zat organik melalui fotosintesis. Jadi, matahari merupakan sumber energi bagi
Lebih terperinciINTERAKSI DALAM EKOSISTEM BENTUK INTERAKSI PIRAMIDA EKOLOGI SIKLUS BIOGEOKIMIA
INTERAKSI DALAM EKOSISTEM BENTUK INTERAKSI PIRAMIDA EKOLOGI SIKLUS BIOGEOKIMIA Interaksi Biotik Antar individu Antar populasi Contoh: Interaksi antar individu Induk mengasuh anak Kerjasama mencari mangsa
Lebih terperinciEKOLOGI TERESTRIAL Ekologi adalah Ilmu Pengetahuan Ekologi berasal dari bahasa Yunani, yangterdiri dari dua kata, yaitu oikos yang artinya rumah
EKOLOGI TERESTRIAL Ekologi adalah Ilmu Pengetahuan Ekologi berasal dari bahasa Yunani, yangterdiri dari dua kata, yaitu oikos yang artinya rumah atau tempat hidup, dan logos yang berarti ilmu. Ekologi
Lebih terperinciKomponen rantai makanan menurut nicia/jabatan meliputi produsen, konsumen, dan pengurai. Rantai makanan dimulai dari organisme autotrof dengan
Rantai Makanan Rantai makanan adalah perpindahan materi dan energi dari suatu mahluk hidup ke mahluk hidup lain dalam proses makan dan dimakan dengan satu arah. Tiap tingkatan dari rantai makanan disebut
Lebih terperinciTim Dosen Biologi FTP Universitas Brawijaya
Tim Dosen Biologi FTP Universitas Brawijaya 1. Faktor Genetik : Faktor dalam yang sifatnya turun temurun + 2. Faktor lingkungan: - Tanah - Air - Lingkungan - udara (iklim) Iklim-------- sifat/peradaban
Lebih terperinci5/4/2015. Tim Dosen Biologi FTP Universitas Brawijaya
Tim Dosen Biologi FTP Universitas Brawijaya 1. Faktor Genetik : Faktor dalam yang sifatnya turun temurun + 2. Faktor lingkungan: - Tanah - Air - Lingkungan - udara (iklim) Iklim-------- sifat/peradaban
Lebih terperinci1. Menipisnya lapisan ozon. 2. Pemanasan global. Permasalahan Bumi, Sebagai Rumah bagi Manusia
EKOSISTEM Permasalahan Bumi, Sebagai Rumah bagi Manusia 1979 1998 1. Menipisnya lapisan ozon 2. Pemanasan global kadar CO yang tinggi akibat aktivitas manusia menyebabkan suhu permukaan bumi meningkat
Lebih terperinciKelas X.2, SMA 3 Padang : Cindy Medrina Olivia Septiana Putri Ovyra Ramadhani Sardiman EKOSISTEM
Kelas X.2, SMA 3 Padang : Cindy Medrina Olivia Septiana Putri Ovyra Ramadhani Sardiman EKOSISTEM A. JENJANG KEHIDUPAN Ekologi ilmu yang mempelajari baik interaksi antar makhluk hidup maupun interaksi antara
Lebih terperinciInteraksi antarkomponen ekologi dapatmerupakan interaksi antarorganisme,antarpopulasi, dan antarkomunitas.
Interaksi antarkomponen ekologi dapatmerupakan interaksi antarorganisme,antarpopulasi, dan antarkomunitas. A. Interaksi antar organisme Semua makhluk hidup selalu bergantung kepada makhluk hidup yang lain.
Lebih terperinciEKOLOGI TANAMAN. Pokok Bahasan II KONSEP EKOLOGI (1)
EKOLOGI TANAMAN Pokok Bahasan II KONSEP EKOLOGI (1) Pokok Bahasan II KONSEP EKOLOGI 2.1. Ekosistem 2.2. Proses Produksi dan Dekomposisi 2.3. Konsep Homeostatis 2.4. Energi dalam Ekosistem 2.4.1. Rantai
Lebih terperinciFaktor biotik dalam lingkungan. Tim dosen biologi
Faktor biotik dalam lingkungan Tim dosen biologi FAKTOR BIOTIK Di alam jarang sekali ditemukan organisme yang hidup sendirian, tetapi selalu berada dalam asosiasi dengan organisme lain. Antar jasad dalam
Lebih terperinciPembahasan ekologi tidak lepas dari pembahasan ekosistem dengan berbagai komponen penyusunnya, yaitu faktor abiotik dan biotik.
Ekologi berasal dari bahasa Yunani, yangterdiri dari dua kata, yaitu oikos yang artinya rumah atau tempat hidup, dan logos yang berarti ilmu. Ekologi diartikan sebagai ilmu yang mempelajari baik interaksi
Lebih terperinciEKOSISTEM HOME TUJUAN BELAJAR MATERI
HOME TUJUAN BELAJAR MATERI LATIHAN PENGAYAAN TUJUAN PEMBELAJARAN Mengidentifikasi komponen ekosistem berdasarkan lingkungan sekitar Siswa dapat mengidentifikasi komponen biotik dan abiotik berdasarkan
Lebih terperinciEKOSISTEM. Yuni wibowo
EKOSISTEM Yuni wibowo EKOSISTEM Hubungan Trofik dalam Ekosistem Hubungan trofik menentukan lintasan aliran energi dan siklus kimia suatu ekosistem Produsen primer meliputi tumbuhan, alga, dan banyak spesies
Lebih terperinciIlmu Pengetahuan Alam
Ilmu Pengetahuan Alam Saling Ketergantungan Antara Makhluk Hidup dengan Lingkungannya SEKOLAH DASAR TETUM BUNAYA Kelas Mars Nama Pengajar: Kak Winni Ilmu Pengetahuan Alam Saling Ketergantungan Antara Makhluk
Lebih terperinciBAB 4 SIKLUS BIOGEOKIMIA
Siklus Biogeokimia 33 BAB 4 SIKLUS BIOGEOKIMIA Kompetensi Dasar: Menjelaskan siklus karbon, nitrogen, oksigen, belerang dan fosfor A. Definisi Siklus Biogeokimia Siklus biogeokimia atau yang biasa disebut
Lebih terperinciIndividu adalah satu makhluk hidup, misalnya seekor semut, seekor burung dan sebuah pohon.
a.individ u b.popul asi c.komu nitas d.ekosis tem e.bioma Individu adalah satu makhluk hidup, misalnya seekor semut, seekor burung dan sebuah pohon. Populasi adalah kumpulan individu sejenis yang dapat
Lebih terperinciPENGERTIAN BIOMA suhu kelembaban angin altitude latitude topografi
PENGERTIAN BIOMA suhu kelembaban angin altitude latitude topografi MACAM BIOMA Macam macam Bioma : Tundra Taiga Hutan Gugur Hutan Hujan Tropis Gurun Padang Rumput Saparal PETA PERSEBARAN BIOMA DI DUNIA
Lebih terperinci1. ENERGI DALAM EKOSISTEM 2. KONSEP PRODUKTIVITAS 3. RANTAI PANGAN 4. STRUKTUR TROFIK DAN PIRAMIDA EKOLOGI
PRINSIP DAN KONSEP ENERGI DALAM SISTEM EKOLOGI 1. ENERGI DALAM EKOSISTEM 2. KONSEP PRODUKTIVITAS 3. RANTAI PANGAN 4. STRUKTUR TROFIK DAN PIRAMIDA EKOLOGI ENERGI DALAM EKOSISTEM Hukum thermodinamika I energi
Lebih terperinciPRODUKTIVITAS PRIMER DAN SEKUNDER BAB 1. PENDAHULUAN
PRODUKTIVITAS PRIMER DAN SEKUNDER BAB 1. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Suatu ekosistem dapat terbentuk oleh adanya interaksi antara makhluk dan lingkungannya, baik antara makhluk hidup dengan makhluk hidup
Lebih terperinciLampiran 3. Rubrik Penilaian Jawaban Esai Ekologi
106 Lampiran 3. Rubrik Penilaian Jawaban Esai Ekologi 1. Secara sederhana dapat dijelaskan bahwa energi matahari akan diserap oleh tumbuhan sebagai produsen melalui klorofil untuk kemudian diolah menjadi
Lebih terperinciKuliah ke-2. R. Soedradjad Lektor Kepala bidang Pengelolaan Sumberdaya Alam
Kuliah ke-2 R. Soedradjad Lektor Kepala bidang Pengelolaan Sumberdaya Alam Spektrum Biologi: KOMPONEN BIOTIK GEN SEL ORGAN ORGANISME POPULASI KOMUNITAS berinteraksi dengan KOMPONEN ABIOTIK menghasilkan
Lebih terperinciTINGKAT ORGANISASI KEHIDUPAN
TINGKAT ORGANISASI KEHIDUPAN Dengan mempelajari materi urutan tingkat organisasi kehidupan dan pengertiannya, maka kita akan semakin mengerti manfaat biologi yang kita pelajari sebelumnya. Kita juga akan
Lebih terperinciMATERI KULIAH BIOLOGI FAK.PERTANIAN UPN V JATIM Dr. Ir.K.Srie Marhaeni J,M.Si
MATERI KULIAH BIOLOGI FAK.PERTANIAN UPN V JATIM Dr. Ir.K.Srie Marhaeni J,M.Si Apa yang dimaksud biodiversitas? Keanekaragaman hayati (biodiversitas) adalah : keanekaragaman organisme yang menunjukkan keseluruhan
Lebih terperinciBAB IV EKOLOGI PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP EKOLOGI. Spektrum Biologi. Komponen Biotik. Gene Sel Jaringan Organ Organisme Populasi Komunitas
BAB IV EKOLOGI PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP EKOLOGI Komponen Biotik Gene Sel Jaringan Organ Organisme Populasi Komunitas Komponen Abiotik MATERI ENERGI Biosistem Gene Sel Jaringan Organ Organisme Populasi
Lebih terperinciHUBUNGAN SALING KETERGANTUNGAN ANTAR MAKHLUK HIDUP
HUBUNGAN SALING KETERGANTUNGAN ANTAR MAKHLUK HIDUP Hubungan Antarmakhluk Hidup Kita sering melihat kupu-kupu hinggap pada bunga atau kambing berkeliaran di padang rumput. Di sawah, kita juga sering melihat
Lebih terperinciNama : Kelas : Berilah tanda cek ( ) pada kolom dengan jujur sesuai dengan keadaan diri sendiri setelah mengikuti materi ekosistem!
Nama : Kelas : Berilah tanda cek ( ) pada kolom dengan jujur sesuai dengan keadaan diri sendiri setelah mengikuti materi ekosistem! No. PERNYATAAN NILAI SS S TS STS 1. Saya senang dalam mengamati gambar/objek
Lebih terperinciPenentuan batas antar komunitas tidak mudah Zona transisi dengan lingkungan tertentu Proses perubahan secara gradual struktur komunitas disebut
KOMUNITAS Komunitas beragam struktur biologinya Diversitas meliputi dua aspek : > Kekayaan Jenis > Kemerataan Komunitas memiliki struktur vertikal Variasi Spatial struktur komunitas berupa zonasi. Penentuan
Lebih terperinciKomponen Ekosistem, Peran dan Interaksinya
Komponen Ekosistem, Peran dan Interaksinya Bumi dihuni oleh manusia, hewan, tumbuhan dan jasad renik. Semua makhluk hidup tersebut memerlukan lingkungan untuk tempat hidupnya. Lingkungan adalah segala
Lebih terperinciMODUL MATA PELAJARAN IPA
KERJASAMA DINAS PENDIDIKAN KOTA SURABAYA DENGAN FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA MODUL MATA PELAJARAN IPA Interaksi Antar Komponen dalam Ekosistem dan Kepadatan Populasi Manusia untuk kegiatan
Lebih terperinciSMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 12. Ekosistem Dan Pencemaran LingkunganLATIHAN SOAL BAB 12
SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB. Ekosistem Dan Pencemaran LingkunganLATIHAN SOAL BAB. Makhluk hidup yang bertindak sebagai konsumen tingkat III adalah nomor http://www.primemobile.co.id/assets/uploads/materi/bio-7-d.png
Lebih terperinci4.1 PENGERTIAN DAUR BIOGEOKIMIA
4.DAUR BIOGEOKIMIA 4.1 PENGERTIAN DAUR BIOGEOKIMIA Dalam lingkungan, unsur-unsur kimia termasuk juga unsur protoplasma yang penting akan beredar di biosfer mengikuti jalur tertentu yaitu dari lingkungan
Lebih terperinciLEMBAR KERJA SISWA 1 EKOSISTEM (Rancangan Percobaan)
Nama Kelompok Kelas :.. :. :. LEMBAR KERJA SISWA 1 EKOSISTEM (Rancangan Percobaan) Petunjuk: - Kerjakan LKS secara berkelompok dan bekerjasama - Kerjakan secara berurutan - Jika ada hal yang kurang jelas
Lebih terperinciTujuan : 1. Mengetahui komponen penyusun ekosistem 2. Mengetahui interaksi antar komponen penyusun ekosistem 3. Mengetahui definisi ekosistem
LEMBAR KERJA SISWA 1 Petunjuk: - Kerjakan LKS secara berkelompok dan bekerjasama - Kerjakan secara berurutan - Jika ada hal yang kurang jelas segera sampaikan ke guru Tujuan : 1. Mengetahui komponen penyusun
Lebih terperinciDAUR AIR, CARBON, DAN SULFUR
DAUR AIR, CARBON, DAN SULFUR Daur Air/H 2 O (daur/siklus hidrologi) 1. Air di atmosfer berada dalam bentuk uap air 2. Uap air berasal dari air di daratan dan laut yang menguap (evaporasi) karena panas
Lebih terperinciEKOLOGI SEBAGAI DASAR ILMU LINGKUNGAN. Ina Rosdiana Lesmanawati Jurusan Biologi IAIN Syekh Nurjati Cirebon
EKOLOGI SEBAGAI DASAR ILMU LINGKUNGAN Ina Rosdiana Lesmanawati Jurusan Biologi IAIN Syekh Nurjati Cirebon OIKOS: RUMAH, LOGOS: DISKUSI TENTANG SESUATU Ernest Haeckel (Ahli Biologi Jerman,1869) EKONOMI:
Lebih terperinciSMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 12. Ekosistem Dan Pencemaran LingkunganLatihan Soal 12.1
SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 12. Ekosistem Dan Pencemaran LingkunganLatihan Soal 12.1 1. Proses perubahan ekosistem secara alamiah yaitu dapat disebakan oleh... Pengeringan rawa Penggunaan pestisida Kemarau
Lebih terperinciPERTEMUAN XIV: EKOSISTEM DAN BIOLOGI KONSERVASI. Program Tingkat Persiapan Bersama IPB 2011
PERTEMUAN XIV: EKOSISTEM DAN BIOLOGI KONSERVASI Program Tingkat Persiapan Bersama IPB 2011 1 EKOSISTEM Topik Bahasan: Aliran energi dan siklus materi Struktur trofik (trophic level) Rantai makanan dan
Lebih terperinciBAB 50. Pengantar Ekologi dan Biosfer. Suhu Suhu lingkungan. dalam pesebaran. membeku pada suhu dibawah 0 0 C,dan protein.
BAB 50 Pengantar Ekologi dan Biosfer Faktor abiotik dalam Biosfer Iklim dan faktor abotik lainnya adalah penentu penting persebaran organisme dalam biosfer lingkungan merupakan faktor penting dalam pesebaran
Lebih terperinciDaftar Isi. Halaman Sampul... Daftar Isi... A. Latar Belakang B. Rumusan Masalah C. Tujuan D. Manfaat Bab II Dasar Teori...
Daftar Isi Halaman Sampul... Daftar Isi... i ii Bab I Pendahuluan A. Latar Belakang... 1 B. Rumusan Masalah... 2 C. Tujuan... 2 D. Manfaat... 2 Bab II Dasar Teori... 3 Bab III Metode dan Pelaksanaan Praktikum
Lebih terperinciMODUL ONLINE 22.1 ARTI PENTING LINGKUNGAN HIDUP BAGI MANUSIA PENDALAMAN MATERI ISU-ISU LINGKUNGAN HIDUP
MODUL ONLINE 22.1 ARTI PENTING LINGKUNGAN HIDUP BAGI MANUSIA PENDALAMAN MATERI ISU-ISU LINGKUNGAN HIDUP KHOIRUL ANWAR PPG DALAM JABATAN Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi 2018 i A. PENDAHULUAN
Lebih terperinciApabila terdapat sepetak padi, 2 ekor ular, 10 ekor katak dan 20 ekor cacing dalam suatu ekosistem sawah. Maka 10 ekor katak disebut...
SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 11. INTERAKSI ANTARA MAKHLUK HIDUP DAN LINGKUNGANNYALatihan Soal 11.1 1. Apabila terdapat sepetak padi, 2 ekor ular, 10 ekor katak dan 20 ekor cacing dalam suatu ekosistem sawah.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH
1 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Biologi merupakan ilmu tentang makhluk hidup beserta lingkungannya. Objek yang dipelajari dalam Biologi adalah makhluk hidup dan makhluk tak hidup. Makhluk
Lebih terperinciSOAL LATIHAN BIOLOGI FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA TAHUN AJARAN
SOAL LATIHAN BIOLOGI FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA TAHUN AJARAN 2012-2013 Pilihlah jawaban yang paling tepat! 1. Sel tumbuhan dapat dibedakan dengan sel hewan dimana sel tumbuhan tidak
Lebih terperinciBAB I PENGERTIAN EKOSISTEM
SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN TEKNIK PRODUKSI HASIL HUTAN BAB I PENGERTIAN EKOSISTEM Dr. Wahyu Surakusuma, M.Si KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. lingkungan yang disebut sumberdaya pesisir. Salah satu sumberdaya pesisir
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kawasan pesisir dan laut di Indonesia memegang peranan penting, karena kawasan ini memiliki nilai strategis berupa potensi sumberdaya alam dan jasajasa lingkungan yang
Lebih terperinciBiogeokimia adalah pertukaran atau perubahan yang terus menerus, antara komponen biosfer yang hidup dengan tak hidup.
SIKLUS BIOGEOKIMIA Biogeokimia adalah pertukaran atau perubahan yang terus menerus, antara komponen biosfer yang hidup dengan tak hidup. Dalam suatu ekosistem, materi pada setiap tingkat trofik tidak hilang.
Lebih terperinciSMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 12. Ekosistem Dan Pencemaran LingkunganLatihan Soal pengurai memegang peranan penting dalam proses fotosintesis
1. Manakah pernyataan dibawah ini yang benar SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 12. Ekosistem Dan Pencemaran LingkunganLatihan Soal 12.2 pengurai memegang peranan penting dalam proses fotosintesis klorofil dan
Lebih terperinciDAUR BIOGEOKIMIA 1. DAUR/SIKLUS KARBON (C)
DAUR BIOGEOKIMIA 1. DAUR/SIKLUS KARBON (C) Berkaitan dengan siklus oksigen Siklus karbon berkaitan erat dengan peristiwa fotosintesis yang berlangsung pada organisme autotrof dan peristiwa respirasi yang
Lebih terperincilangsung (herbivora) dinamakan konsumen primer. Hewan yang memakan konsumen primer dinamakan konsumen sekunder dan seterusnya sehingga terbentuk
URAIAN MATERI Jika kita perhatikan lingkungan di sekitar kita? Kita dapat melihat bunga, rumput, pohon, ayam, burung, tanah, batu, angin, dll. Semua itu adalah gambaran suatu tempat yang diisi makhluk
Lebih terperinciTOPIK I PENGANTAR EKOLOGI
TOPIK I PENGANTAR EKOLOGI 1. Pengertian Ekologi Ekologi dikenal sebagai ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Makhluk hidup dalam kasus pertanian adalah
Lebih terperinciEKOSISTEM. Sistem tertutup : ditandai dengan tidak adanya energi atau materi yang menyebrang perbatasan luar sistem
EKOSISTEM Ukuran ekosistem barvariasi, yang terbesar & hampir meliputi seluruh permukaan bumi, terdiri dari kehidupan hewan dan tumbuhan yg berinteraksi dg lingk sekitarnya dikenal dg nama BIOSFIR/EKOSFIR
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Ekosistem Sungai Air merupakan salah satu sumber daya alam dan kebutuhan hidup yang penting dan merupakan sadar bagi kehidupan di bumi. Tanpa air, berbagai proses kehidupan
Lebih terperinciMAKALAH KELOMPOK KETERKAITAN MATERI PEMBELAJARAN IPA KELAS V SD DENGAN KONSEP IPA 1 (BIOLOGI)
MAKALAH KELOMPOK KETERKAITAN MATERI PEMBELAJARAN IPA KELAS V SD DENGAN KONSEP IPA 1 (BIOLOGI) Makalah ini ditulis untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Ilmu Pengetahuan Alam 1 Dosen Pengampu: Setyo Eko Atmojo,
Lebih terperinciCREATED BY : AGUNG BAHRONI / SMK N 2 PENGASIH / TKR 2015 MENGETAHUI PERANAN KOMPONEN BIOTIK DAN ABIOTIK DI LINGKUNGAN SEKITAR KITA BAB I PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN I. Tujuan Praktikum a. Siswa mampu mengetahui komponen biotik dilingkungan. b. Siswa mampu mengetahui komponen abiotik dilingkungan. c. Siswa mampu mengetahui peranan komponen biotik
Lebih terperinciEKOSISTEM KOLAM. Di susun oleh : Ayu Nur Indah Sari ( )
EKOSISTEM KOLAM Di susun oleh : Ayu Nur Indah Sari ( 13196 ) PENGERTIAN EKOSISTEM Ekosistem merupakan tingkat organisme yang lebih tinggi daripada komunitas atau merupakan kesatuan dari komunitas dengan
Lebih terperinciEKOSISTEM, SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGAN
PPKN / C 2012 NAMA ANGGOTA KELOMPOK : 1. CHAHARUDIN MAHKOTA 124254069 2. FITRIA ANJAR SARI 124254074 3. AINUR ROHMA 124254081 4. NASRIA IKA NITASARI 124254 5. ERIKA WIDYA 1242540 6. LIDYA RAHMA 124254254
Lebih terperinciSISTEM KERJA ALAM TEMPAT KITA TINGGAL
SISTEM KERJA ALAM TEMPAT KITA TINGGAL Planet Bumi 1 SISTEM KERJA BUMI Planet Bumi 2 Keseimbangan Energi di Bumi Fungsi: Untuk memproyeksikan permukaan bumi agar menjadi suatu informasi bagi manusia. Jenis-jenis:
Lebih terperinciEKOLOGI 2/10/2013 REDOCOSSOVA
EKOLOGI 1 ISTILAH EKOLOGI PERTAMA KALI DIKENALKAN OLEH AHLI BIOLOGI JERMAN, YAITU ERNST HAECKEL (1834-1919). EKOLOGI BERASAL DARI BAHASA YUNANI; OIKOS, ARTINYA RUMAH ATAU TEMPAT TINGGAL DAN LOGOS, ARTINYA
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Ekosistem air tawar merupakan ekosistem dengan habitatnya yang sering digenangi
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ekosistem air tawar merupakan ekosistem dengan habitatnya yang sering digenangi air tawar yang kaya akan mineral dengan ph sekitar 6. Kondisi permukaan air tidak selalu
Lebih terperinciRUANG LINGKUP EKOLOGI
EKOLOGI TEMA 1 RUANG LINGKUP EKOLOGI Program Studi Tadris Biologi Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Jember A. Pengertian & Ruang Lingkup Ekologi Ekologi adalah ilmu yang mempelajari
Lebih terperinciModul 1 : Ruang Lingkup dan Perkembangan Ekologi Laut Modul 2 : Lautan sebagai Habitat Organisme Laut Modul 3 : Faktor Fisika dan Kimia Lautan
ix M Tinjauan Mata Kuliah ata kuliah ini merupakan cabang dari ekologi dan Anda telah mempelajarinya. Pengetahuan Anda yang mendalam tentang ekologi sangat membantu karena ekologi laut adalah perluasan
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. (Preview, Question, Read, Reflecty, Recite, dan Review) yang didasarkan
II. TINJAUAN PUSTAKA A. Metode Pembelajaran PQ4R Salah satu teknik studi untuk membantu siswa memahami dan mengingat apa yang mereka baca adalah suatu prosedur yang disebut metode PQ4R (Preview, Question,
Lebih terperinciKomponen Ekosistem Komponen ekosistem ada dua macam, yaitu abiotik dan biotik. hujan, temperatur, sinar matahari, dan penyediaan nutrisi.
MINGGU 3 Pokok Bahasan : Konsep Ekologi 1 Sub Pokok Bahasan : a. Pengertian ekosistem b. Karakteristik ekosistem c. Klasifikasi ekosistem Pengertian Ekosistem Istilah ekosistem merupakan kependekan dari
Lebih terperinciFaktor-Faktor Abiotik Utama dalam Persebaran Organisme. Assalamualaikum Wr. Wb. Ina Septi Wijaya BIOLOGI III-A
Faktor-Faktor Abiotik Utama dalam Persebaran Organisme Assalamualaikum Wr. Wb Ina Septi Wijaya BIOLOGI III-A 109016100030 Apa yang dimaksud dengan faktor abiotik???? Faktor Abiotik Abiotik (bahasa Inggris:
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Makanan merupakan salah satu faktor yang dapat menunjang dalam
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Makanan Alami Ikan Makanan merupakan salah satu faktor yang dapat menunjang dalam perkembangbiakan ikan baik ikan air tawar, ikan air payau maupun ikan air laut. Fungsi utama
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Karena berada di dekat pantai, mangrove sering juga disebut hutan pantai, hutan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Mangrove merupakan ekosistem yang terdapat di antara daratan dan lautan. Karena berada di dekat pantai, mangrove sering juga disebut hutan pantai, hutan pasang surut,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG
BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Hutan mangrove merupakan hutan yang tumbuh pada daerah yang berair payau dan dipengaruhi oleh pasang surut air laut. Hutan mangrove memiliki ekosistem khas karena
Lebih terperinci- - EKOSISTEM - - tujuh3ekosistem
- - EKOSISTEM - - Modul ini singkron dengan Aplikasi Android, Download melalui Play Store di HP Kamu, ketik di pencarian tujuh3ekosistem Jika Kamu kesulitan, Tanyakan ke tentor bagaimana cara downloadnya.
Lebih terperinciSOAL KEMAMPUAN KOGNITIF C1 C3. Pilihlah satu jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (x) pada huruf a, b, c,!
SOAL KEMAMPUAN KOGNITIF C1 C3 Pilihlah satu jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (x) pada huruf a, b, c,! 1. Pada waktu memasak air dengan menggunakan kompor. Air yang semula dingin lama
Lebih terperinciSOAL KEMAMPUAN KOGNITIF C1 C3. Pilihlah satu jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (x) pada huruf a, b, c,!
SOAL KEMAMPUAN KOGNITIF C1 C3 Pilihlah satu jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (x) pada huruf a, b, c,! 1. Salah satu bentuk energi yang dapat berpindah karena ada perbedaan suhu disebut...
Lebih terperinciPENYEBARAN KOMUNITAS FAUNA DI DUNIA
PENYEBARAN KOMUNITAS FAUNA DI DUNIA Materi Penyebaran Komunitas Fauna di Dunia Keadaan fauna di tiap-tiap daerah (bioma) tergantung pada banyak kemungkinan yang dapat diberikan daerah itu untuk memberi
Lebih terperincia.daur Air/H2O (daur/siklus hidrologi)
Daur Biogeokimia : - pertukaran atau perubahan yang terus menerus, antara komponen biosfer yang hidup dengan tak hidup. - Dalam suatu ekosistem, materi pada setiap tingkat trofik tidak hilang. - Materi
Lebih terperinciPERANAN MIKROORGANISME DALAM SIKLUS UNSUR DI LINGKUNGAN AKUATIK
PERANAN MIKROORGANISME DALAM SIKLUS UNSUR DI LINGKUNGAN AKUATIK 1. Siklus Nitrogen Nitrogen merupakan limiting factor yang harus diperhatikan dalam suatu ekosistem perairan. Nitrgen di perairan terdapat
Lebih terperinciBAB IV E K O S I S T E M
BAB IV E K O S I S T E M Masalah apa yang akan dibahas? Apakah ekosistem itu? Komponen apakah yang menyusun ekosistem? Apakah sumber energi dalam ekosistem? Apakah rantai makanan dan jaringjaring makanan
Lebih terperinciHIDROMETEOROLOGI Tatap Muka Ketiga (ATMOSFER)
Dosen : DR. ERY SUHARTANTO, ST. MT. JADFAN SIDQI FIDARI, ST., MT HIDROMETEOROLOGI Tatap Muka Ketiga (ATMOSFER) 1. Pengertian Atmosfer Planet bumi dapat dibagi menjadi 4 bagian : (lithosfer) Bagian padat
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA N 1 Maju Mundur Kelas / Semester : X IPA / 2 ( Genap) Mata Pelajaran : Biologi Topik : Ekologi Pertemuan Ke- : 1 (pertama) Alokasi Waktu :
Lebih terperinciFaktor Pembatas (Limiting Factor) Siti Yuliawati Dosen Fakultas Perikanan Universitas Dharmawangsa Medan 9 April 2018
Faktor Pembatas (Limiting Factor) Siti Yuliawati Dosen Fakultas Perikanan Universitas Dharmawangsa Medan 9 April 2018 Faktor Pembatas Keadaan yang mendekati atau melampaui batas toleransi. Kondisi batas
Lebih terperinciContoh Soal Try Out IPA Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 7 SMP/MTs. Hindayani.com
Hindayani.com Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat! 1. Wahyu naik mobil yang sedang bergerak lurus. Pernyataan yang benar a. Wahyu bergerak terhadap mobil b. Wahyu tidak bergerak terhadap rumah
Lebih terperinciLEMBARAN SOAL. Mata Pelajaran : BIOLOGI Sat. Pendidikan : SMA Kelas / Program : X ( SEPULUH )
LEMBARAN SOAL Mata Pelajaran : BIOLOGI Sat. Pendidikan : SMA Kelas / Program : X ( SEPULUH ) PETUNJUK UMUM 1. Tulis nomor dan nama Anda pada lembar jawaban yang disediakan 2. Periksa dan bacalah soal dengan
Lebih terperinciEKOSISTEM SEBAGAI MODAL ALAM
3 EKOSISTEM SEBAGAI MODAL ALAM BI2001 Pengetahuan Lingkungan Sumber utama materi dan ilustrasi: Miller, G.T. & S.E. Spoolman. 2012. Living in the Environment. Seventeenth edition. Brooks/Cole, Belmont,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sumber irigasi, sumber air minum, sarana rekreasi, dsb. Telaga Jongge ini
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Telaga merupakan wilayah tampungan air yang sangat vital bagi kelestarian lingkungan. Telaga merupakan salah satu penyedia sumber air bagi kehidupan organisme atau makhluk
Lebih terperinci5.1 PENGERTIAN SUKSESI
5. SUKSESI 5.1 PENGERTIAN SUKSESI Dalam alam semesta dinamika yang terjadi adalah suatu kenyataan yang tidak dapat diingkari, maka segala sesuatu yang sekarang ada sesungguhnya hanyalah merupakan stadium
Lebih terperinciTANGGAPAN TERHADAP VARIASI LINGKUNGAN. 23/03/2009 Retno Peni/Ilmu lingkungan
TANGGAPAN TERHADAP VARIASI LINGKUNGAN Kondisi: faktor lingkungan yang bervariasi yang mendapat tanggapan oleh organisme Sumber daya: Material yang dikonsumsi atau digunakan oleh organisme dalam hidupnya
Lebih terperinciPOPULASI, EKOSISTEM, BIOSFIR ADI BASUKRIADI
POPULASI, EKOSISTEM, BIOSFIR ADI BASUKRIADI Departemen Biologi Fakultas Matematika dan Il mu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia POPULASI Definisi : sekelompok individu sejenis yang terdapat di suatu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sebagai sumber daya alam untuk keperluan sesuai kebutuhan hidupnya. 1 Dalam suatu
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Organisme atau makhluk hidup apapun dan dimanapun mereka berada tidak akan dapat hidup sendiri. Kelangsungan hidup suatu organisme akan bergantung kepada organisme lain
Lebih terperinciEkosistem dan Pelestarian Sumber Daya Hayati
VIII Ekosistem dan Pelestarian Sumber Daya Hayati Dalam sebuah ekosistem terdapat satuan-satuan makhluk hidup yang meliputi individu, populasi, dan komunitas. Setiap makhluk hidup tidak dapat hidup sendiri.
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMP Kelas / Semester : VII (tujuh)/semester II Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) Standar Kompetensi : 7. Memahami saling ketergantungan dalam
Lebih terperinci2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Oksigen Terlarut Sumber oksigen terlarut dalam perairan
4 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Oksigen Terlarut Oksigen terlarut dibutuhkan oleh semua jasad hidup untuk pernapasan, proses metabolisme, atau pertukaran zat yang kemudian menghasilkan energi untuk pertumbuhan
Lebih terperinci