KETENTUAN-KETENTUAN KEJUARAAN NASIONAL BULUTANGKIS PERORANGAN 2011 ( Ranking Point )

Transkripsi

1

2 KETENTUAN-KETENTUAN KEJUARAAN NASIONAL BULUTANGKIS PERORANGAN 2011 ( Ranking Point ) 1. NAMA KEGIATAN : Kejuaraan Nasional Bulutangkis Perorangan Taruna dan Dewasa tahun WAKTU / TEMPAT : 29 Nopember 3 Desember 2011, Pekanbaru - Riau 1. Perorangan Taruna : GOR Nuansa 2. Perorangan Dewasa : Gelanggang Remaja 3. Semifinal & Final menjadi satu : Gelanggang Remaja SEKRETARIAT PANITIA : PengProv PBSI Riau Dinas Kehutanan Provinsi Riau Jl. Jend. Sudirman No. 468 Pekanbaru Riau Telp Fax ; pbsi_riau@yahoo.com 3. JENIS KEJUARAAN A. PERORANGAN TARUNA : Putra dan Putri usia dibawah 19 tahun ( kelahiran tahun 1993 ) Dengan jenis pertandingan sebagai berikut : - Tunggal putra dan putri - Ganda putra dan putri - Ganda Campuran B. PERORANGAN DEWASA : Putra dan Putri usia bebas dengan jenis pertandingan sebagai berikut : - Tunggal putra dan putri - Ganda putra dan putri - Ganda Campuran C. Pemain Pelatnas / Pratama diwajibkan ikut dalam Kejurnas Bulutangkis PBSI tahun Pendaftaran diatur dan dilaksanakan oleh Ketua Bidang Pembinaan PB.PBSI 4. TANDA BUKTI USIA YANG SYAH : Bagi pemain Taruna diwajibkan menunjukkan bukti usia yang syah kepada Tim Peneliti Umur / Tim Keabsahan Atlet yaitu salah satu dari : a. Akte lahir yang dibuat pada saat dilahirkan b. STTB SD ( Sekolah Dasar ) c. Apabila Tim Keabsahan meragukan surat bukti tersebut, maka Keabsahan bisa mencari/meminta bukti lain. 5. SISTEM PERTANDINGAN : Sistem pertandingan Taruna dan Dewasa Putra dan Putri untuk semua nomor mempergunakan sistem GUGUR. 6. JATAH MASING-MASING DAERAH : a. PengProv. PBSI DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Riau : Taruna Putra : 4 tunggal dan 3 ganda, pemain maksimal 10 orang Putri : 4 tunggal dan 3 ganda, pemain maksimal 10 orang Ganda Campuran 2 pasang, pemain merangkap. Dewasa Putra : 4 tunggal dan 3 ganda, pemain maksimal 10 orang Putri : 4 tunggal dan 3 ganda, pemain maksimal 10 orang Ganda Campuran 2 pasang, pemain merangkap.

3 b. PengProv. PBSI luar Jawa, D.I. Yogyakarta dan Banten : Taruna Putra : 3 tunggal dan 2 ganda, pemain maksimal 7 orang Putri : 3 tunggal dan 2 ganda, pemain maksimal 7 orang Ganda Campuran 1 pasang, pemain merangkap. Dewasa Putra : 3 tunggal dan 2 ganda, pemain maksimal 7 orang Putri : 3 tunggal dan 2 ganda, pemain maksimal 7 orang Ganda Campuran 1 pasang, pemain merangkap c. Pemain-pemain Pelatnas / Pratama PB.PBSI didaftarkan oleh Ketua Bidang Pembinaan PB.PBSI, dibiayai oleh PB.PBSI, bertanding / bermain atas nama Daerah dan tidak mengurangi jatah PengProv. 7. JUMLAH PEMAIN YANG DI : a. Untuk PengProv. DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa TANGGUNG PANITIA Tengah, Jawa Timur dan Riau - Dewasa Putra dan Putri maskimal = 20 orang - Taruna Putra dan Putri maksimal = 20 orang - Official maksimal = 4 orang Jumlah = 44 orang b. Untuk PengProv luar Jawa, D.I. Yogyakarta dan Banten - Dewasa Putra dan Putri maskimal = 14 orang - Taruna Putra dan Putri maksimal = 14 orang - Official maksimal = 2 orang umlah = 30 orang 8. PENDAFTARAN : a. Pendaftaran harus dilakukan oleh PengProv. PBSI bersangkutan, kecuali atlet Pelatnas / Pratama dilakukan oleh Ketua Bidang Pembinaan PB.PBSI b. Pendaftaran dibuka sejak edaran ini dikeluarkan dan DITUTUP pada tanggal 15 Nopember c. Pendaftaran ditujukan kepada PB.PBSI alamat : Jl. Damai Raya Kel./Kec. Cipayung Jakarta Timur 13840, Indonesia Telp : , Fax : Mengisi Formulir terlampir dan dapat di fax ke PBSI atau kirim admin@pb-pbsi.org Website : d. Pendaftaran harus disertai No ID Atlet, nama lengkap, dan untuk peserta Taruna harus dilengkapi dengan foto copy bukti usia yang syah. Aslinya harus dibawa ke tempat kejuaraan ( Pekanbaru - Riau) dan memperlihatkan pada Tim Peneliti Usia / Tim Keabsahan Atlet. Pendaftaran yang tidak disertai nama lengkap dan foto copy bukti usia yang syah bagi pemain Taruna tidak akan dilayani. 9. UNDIAN : Undian dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 22 Nopember 2011 jam WIB. Di Sekretariat PBSI, alamat : Jl. Damai Raya Kel./Kec. Cipayung- Jakarta Timur 13840, Indonesia. Telp : , ; Fax : MANAGER MEETING : Manager Meeting dilaksanakan pada hari Senin tanggal 28 Nopember 2011 jam WIB di Hotel Ratu Mayang Jl. Jenderal Sudirman No. 11 Pekanbaru, Riau 11. SHUTTLECOCKS : Shuttlecock yang dipergunakan pada Kejurnas PBSI 2011 adalah merk YONEX (Sponsor)

4 12. PEMBIAYAAN-PEMBIAYAAN : a. Biaya perjalanan dari dan ke daerah masing- Masing ditanggung peserta/pengprov PBSI yang bersangkutan. b. Makan dan penginapan peserta sesuai jatah selama masih bertanding, ditanggung Panitia Pelaksana. c. Bagi peserta dan Manager / pelatih yang ditunjuk; biaya makan dan penginapan, diganti uang sebesar Rp ,- ( seratus lima puluh ribu rupiah ),- per hari / per orang khusus bagi peserta dan Manager / pelatih yang ditunjuk dari Pekanbaru Riau; biaya makan dan penginapan diganti uang sebesar Rp ,-(seratur ribu rupiah ) per hari / per orang. d. Transportasi Lokal : - Panitia (melalui konfirmasi) menyediakan kendaraan transportasi kedatangan dari Bandara Sultan Syarif Kasim II ke Hotel Ratu Mayang dan Hotel Nuansa. - Selama pertandingan panitia menyediakan 2 (dua) shuttlebus transportasi Gelanggang Remaja dan GOR Nuansa p/p (jadwal pemberangkatan setiap 2 jam). e. Official Hotel : Kontak Person Booking Hotel : - HOTEL RATU MAYANG, Jl. Jenderal Sudirman No.11, Pekanbaru ( 400 meter dari Gelanggang Remaja ). Ibu : Endang Umiyati, SE Hp : Tel : ; fax Facebook : umy.ratu@yahoo.com - Hotel NUANSA, Jl. Tanjung Datuk 87, Pekanbaru ( Berhadapan dengan GOR Nuansa ). Bpk : Pendi Frillandy, Amd Hp : Tel : , Fax : Hotel AZIZA ( by Horison ), Jl. Tuanku Tamburai No.9 Pekanbaru. Ibu : M. Putri ( Puput ) Hp : Tel : Fax : reservation@azizahotel@pekanbaru.com 13. JADWAL KEJURNAS : - Babak Penyisihan : Nopember Babak Quarter final : 1 Desember Babak Semi Final : 2 Desember Babak Final : 3 Desember 2011 Semi Final dan Final menjadi satu tempat yaitu di GOR Bulutangkis Gelanggang Remaja, Pekanbaru - Riau 14. HADIAH PEMENANG : 1. Total hadiah Kel. Dewasa Rp / 8 besar Total hadiah Kel. Taruna Rp / 4 besar 2. Juara I, II dan Semifinalis untuk semua nomor pertandingan Kel. Dewasa dan Taruna menerima Medali serta Piagam Penghargaan.

5 15. REFEREE KEJURNAS Referee / Dep. Referee Kel. Dewasa : - Unang Sukardja ( DKI ) HP : Eddyanto Sabarudin ( Jatim ) HP : Referee / Dep. Referee Kel. Taruna : - Herman Subarjah ( Jabar ) HP : M. Nasution ( Jateng ) HP : PERATURAN PERTANDINGAN : 1. Peraturan pertandingan yang dipergunakan adalah peraturan pertandingan BWF / PBSI 2. Score system mempergunakan Rally Point 3 x 21 untuk semua nomor. 3. Setiap pertandingan berlaku prinsip The Best of hree Games. 4. Pada point 11 tiap-tiap game, pemain diizinkan untuk istirahat selama 60 ( enam puluh ) detik dan Pelatih diperkenankanke lapangan untuk memberikan instruksiinstrpemain tidak boleh meninggalkan lapangan. 5. Pada waktu pergantian tempat antara game pertamadan gamekedua pemain diizinkan istirahat selama 120 detik,pelatih diperkenankan ke lapangan untuk memberikan instruksi-instruksi, tetapi pemain tidak boleh meninggalkan lapangan. 6. Bila terjadi One Game All ( game satu sama ), pemain diizinkan untuk istirahat selama 120 detik. 7. Seorang pemain diperbolehkan bermain lebih dari satu nomor pertandingan yaitu : tunggal, ganda dan ganda campuran ( boleh berbeda kelompok ) 8. Apabila terjadi gangguan, Referee berhak menunda atau memindahkan pertandingan, dengan ketentuan hasil pertandingan yang diperolehnya tetap berlaku/sah. a. Barang-barang yang boleh diletakkan dekat lapangan pertandingan hanya air minum dan perlengkapan atlet lainnya sebagai cadangan. b. Selama pemain melakukan pertandingan, diperkenankan meninggalkan lapangan tanpa seizin wasit yang betugas, kecuali menukar raket yang ada dipinggir lapangan pada kesempatan yang ada. c. Apabila pemain memerlukan tambahan perlengkapan pada waktu melakukan pertandingan ( air, jaket dsb ) harus sepengetahuan dan melalui Referee. 9. Pemain yang pada gilirannya harus bertanding, tetapi tidak hadir di lapangan setelah dipanggil 3 kali dalam jangka waktu 5 ( lima ) menit dinyatakan kalah. 10. Pemain yang mendapat cedera dilapangan, apabila tidak dapat melanjutkan pertandingan dinyatakan kalah. 11. Tiap pemain berhak mendapat istirahat 30 ( tiga puluh ) menit diantara 2 ( dua ) pertandingan yang harus dimainkannya secara berturut-turut. 12. Pemain dan Official bertanggung jawab untuk mengetahui sendiri bila dan dimana harus bertanding, termasuk adanya perubahan jadwal dan sebagainya, official wajib menghadiri Manager Meeting. 13. Pemain yang tidak mau melaksanakan pertandingan pada waktu dan tempat yang telah ditentukan panitia dinyatakan kalah. 14. Pemain / atlet dilarang mempergunakan obat dopping. 15. Peserta yang belum tiba gilirannya tidak diperkenankan memasuki lapangan tempat pertandingan. 16. Pelatih yang mendampingi atlet dilapangan harus berpakaian rapi dan bersepatu ( tidak memakai sandal )

6 17. SUBSITUSI / PENGANTIAN PEMAIN:a. Penggantian pemain diizinkan bila pertandingan pertamanya belum dilakukan karena sakit, cidera atau alasan yang tidak dapat dihindari dan harus dengan surat Keterangan b. Penggantian pemain tunggal hanya diperbolehkan bila penggantinya dari Provinsi yang sama dan pemain yang diganti tidak bertanding dipartai lainnya. c. Penggantian pemain ganda diperbolehkan dengan ketentuan tidak mengubah pasangan yang sudah ada. d. Ranking pemain pengganti tidak lebih tinggi dari pemain yang diganti. 18. PAKAIAN PEMAIN : a. Pada kaos pemain peserta Perorangan Taruna dan Dewasa bagian belakang ( punggung ) harus ditulis dengan nama pemain dan dibawahnya ditulis nama PengProv. PBSI yang diwakilinya dan dibawahnya nama Sponsor ( logo ) sesuai peraturan yang berlaku. b. Pada Babak Semi Final dan Final warna pakaian tidak boleh sama dengan warna pakaian lawan tanding. c. Warna pakaian pemain ganda dan ganda campuran harus sama ( seragam ) sejak babak Penyisihan. 19. LAIN-LAIN : Hal-hal lain yang belum / tidak tercantum dalam ketentuan ini akan disampaikan pada saatnya sesuai kebutuhan. Ditetapkan di : Jakarta Pada tanggal : 12 September 2011 PENGURUS BESAR PERSATUAN BULUTANGKIS SELURUH INDONESIA Sekretaris Jendral, YACOB RUSDIANTO

7

8

9

10