Modul 6 Menajemen Harddisk. I. Tujuan Praktikan dapat melakukan pembagian atau partisi kapasistas harddisk.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Modul 6 Menajemen Harddisk. I. Tujuan Praktikan dapat melakukan pembagian atau partisi kapasistas harddisk."

Transkripsi

1 Modul 6 Menajemen Harddisk I. Tujuan Praktikan dapat melakukan pembagian atau partisi kapasistas harddisk. II. Landasan Teori Dalam praktikum ini akan menjelaskan dan mempraktekan beberapa cara yang dapat dilakukan oleh program Partition Magic 8.0 dalam manajemen harddisk, yang sering diperlukan dalam mempersiapkan harddisk sebelum dilakukan instalasi suatu sistem operasi dan membackup partisi dan data, dalam satu harddisk maupun dari suatu harddisk ke harddisk yang lain. Penggunaan program Partition Magic 8.0 ini lebih mudah dibandingkan dengan program partisi harddisk lain, yang masih berbasis teks misalnya : FDISK. Hal ini dikarenakan interface atau antarmuka dari program Partition Magic 8.0 sudah dalam bentuk grafis, sehingga akan memudahkan pengguna program ini dalam memahami, mempelajari dan mengoperasikan program Partition Magic 8.0 ini. Partition Magic merupakan program standar yang digunakan untuk mempartisi atau membagi harddisk dan melakukan pengelolaan. Dengan menggunakan Partition Magic, dengan mudah kita dapat membuat, menghapus, menggabungkan, merubah ukuran dan memformat sebuah partisi dan juga mengkonversi file system partisinya tanpa menghilangkan data yang ada. File system adalah metode sebuah operating system yang digunakan untuk mengatur file-file dalam sebuah harddisk, misalnya : FAT, FAT32, NTFS, HPFS, Linux Ext2 dan linux Swap. Setelah sebuah harddisk selesai diformat secara fisik, kemudian dapat dibagi dengan memisahkan bagian-bagiannya secara fisik juga. Tiap partisi berfungsi sebagai unit tersendiri dan dapat diformat secara logika dengan berbagai pilihan file system-nya. Jika sebuah partisi harddisk telah diformat secara logika, ini akan menunjukkan sebagai sebuah volume dengan file system yang telah ditentukan dan anda akan diberi pertanyaan untuk memberi nama partisinya, yang disebut Volume Label. Nama ini nantinya akan membantu anda untuk mengenali volume tersebut. Berikut ini adalah tabel jenis-jenis file system dan sistem operasi yang menggunakannya : File System Sistem Operasi FAT Digunakan oleh sistem operasi DOS, Windows 3.x, Windows NT, OS/2 dan Windows 95 versi pertama. Batas pengalamatan partisinya hanya sampai 2 gigabyte (GB). FAT32 Digunakan oleh sistem operasi Windows 95, Windows 98, Windows NT 5.0, Windows ME, Windows 2000 dan Windows XP. Batas pengalamatan partisinya sampai 2 terabyte (TB). NTFS Digunakan oleh sistem operasi Windows NT, Windows 2000 dan Windows XP. Mampu menangani harddisk berkapasistas super besar dan mampu melindungi data yang lebih baik dibandingkan dengan FAT dan FAT32. HPFS Linux Ext2 dan Linux Swap Digunakan oleh sistem operasi Windows NT dan OS/2. Digunakan oleh sistem operasi Linux. Linux Ext2 mampu menangani harddisk dengan kapasitas sampai 4 terabyte (TB), sedangkan Linux Swap digunakan untuk file swap.

2 Mengapa kita menggunakan banyak partisi? Banyak harddisk diformat sebagai sebuah partisi besar, hal ini tidak selalu memberikan penggunaan terbaik dari ruang harddisk tersebut. Alternatif terbaik adalah mempartisi/membagi harddisk anda dengan beberapa keunggulan, yaitu : - Dapat digunakan untuk menginstal sistem operasi lebih dari 1 dalam 1 harddisk. - Dapat digunakan untuk memisahkan sistem operasi dan data, sehingga mudah melakukan organisasi dan pencarian data. - Menjadikan data lebih aman, hal ini dikarenakan jika sistem operasinya terkena virus dan partisinya kacau, partisi datanya tetap terlindungi. - Memudahkan untuk mencari dan membackup data, karena partisi sistem operasi dan datanya dipisahkan. Tampilan program Partition Magic 8.0 : Menu Bar Toolbar Disk Map Pick a Task Partition List Partition Operatinos Legend Keterangan : 1. Menu Bar, berisi semua perintah yang ada di program Partition Magic. 2. Toolbar, cara lain untuk menjalankan perintah-perintah dalam Partition Magic dengan mudah dan cepat karena diwujudkan dalam icon yang berbentuk gambar. 3. Disk Map, menampilkan peta partisi dari harddisk dan menampilkan ruang harddisk yang telah terpakai maupun yang masih kosong. 4. Pick a Task, perintah-perintah standar dalam mempartisi harddisk yang mempunyai wizard (petunjuk dalam menjalankan suatu perintah). 5. Partition List, menampilkan daftar informasi setiap partisi, misalnya : nomer drive, label, tipe file system, ukuran dalam megabyte (MB), ruang yang digunakan dan yang masih kosong, status dan informasi apakah tipe partisinya adalah primary atau logical. 6. Partition Operations, perintah-perintah standar dalam mempartisi harddisk yang tidak menggunakan wizard. 7. Legend, keterangan berupa warna yang mempunyai arti tertentu misalnya : warna yang menunjukkan tipe file system. III. Praktek 1. Membuat Partisi Baru. Begitu anda membeli sebuah harddisk baru, maka langkah awal adalah membuat partisi pada harddisk tersebut agar dapat digunakan sebagai sistem atau hanya sebagai tempat penyimpan data saja.

3 Langkah-langkahnya : Setelah harddisk yang akan dipartisi dipasang pada komputer, hidupkan komputer, lalu jalankan program Partition Magic. Pilih harddisk yang ingin anda partisi, misalnya harddisk kedua (Disk 2) pada bagian unallocated pada partition map atau partition list. Klik Create Partition yang ada digroup Partition Operations, sehingga akan muncul kotak dialog Create Partition. Isikan sesuai dengan kotak dialog diatas : 1) Create as : Primary Partition, yang menunjukkan sebagai partisi utama dalam harddisk ini. 2) Partition Type : FAT32, yang menunjukkan file system yang digunakan adalah FAT32. 3) Label : WIN98, sebagai identitas dari partisi ini. 4) Size : ,0, menunjukkan ukuran dari partisi yaitu megabyte (MB). 5) Position : Beginning of unallocated space, menunjukkan bahwa posisi partisi dimulai dari bagian paling depan ruang harddisk yang kosong. 6) Percent of unallocated space : 100.0, menunjukkan prosentasi ruang harddisk yang kosong yang akan dipartisi. Klik OK, akan mengakibatkan perubahan pada Disk Map dan Partitions List. Operasi ini sebenarnya belum dilaksanakan, klik tombol Apply untuk melaksanakan operasi ini. Maka akan muncul kotak dialog Apply Changes. Klik tombol Yes, untuk melaksanakan operasi pembuatan partisi baru. Kemudian akan muncul kotak dialog Progress, yang menunjukkan prosesproses yang sedang dilakukan oleh program Partition Magic.

4 Setelah itu akan ditampilkan informasi All Operations Completed pada kotak dialog Progress, yang menunjukkan bahwa semua operasi telah selesai diproses. Kemudian klik OK. Maka Partition Magic akan meminta komputer untuk Restart, setelah booting kembali maka harddisk yang telah dipartisi tersebut dapat digunakan untuk menyimpan data dan untuk melihat informasi tetang partisi yang kita buat, klik partisi tersebut, lalu pilih menu Properties yang ada dalam group Partitions Operations, maka akan muncul kotak dialog Partition Properties.

5 2. Menghapus Partisi Pilih partisi yang ingin dihapus. Partisi yang akan dihapus Klik tombol Delete Partition yang ada digroup Partition Operations. Lalu akan muncul kotak dialog Delete Partition. Klik tombol OK, operasi ini sebenarnya belum dilaksanakan, klik tombol Apply untuk melaksanakan operasi ini. Maka akan muncul kotak dialog Apply Changes. Klik tombol Yes, untuk melaksanakan operasi penghapusan suatu partisi. 3. Membatalkan Penghapusan Partisi Partisi yang sudah dihapus dengan perintah Delete Partition, tetapi belum pernah dilakukan suatu operasi yang ditunda, masih dimungkinkan dilakukan pembatalan penghapusan partisi tersebut. Namun bila sudah dilakukan suatu operasi yang ditunda, misalnya operasi Resize Partition, maka pembatalan penghapusan partisi tersebut tidak dapat dilakukan.

6 Langkah-langkahnya : Pilih partisi yang akan dibatalkan proses penghapusannya. Klik tombol Undelete Partition yang ada digroup Partition Operations. Lalu akan muncul kotak dialog Undelete, yang melakukan pengecekan terhadap partisi apakah bisa dilakukan pembatalan penghapusan. Jika bisa maka akan muncul daftar partisi, yang bisa dibatalkan proses penghapusan partisinya. Klik kotak cek dari daftar partisi tersebut, yang akan dibatalkan proses penghapusannya. Operasi ini sebenarnya belum dilaksanakan, klik tombol Apply untuk melaksanakan operasi ini. Maka akan muncul kotak dialog Apply Changes. Klik tombol Yes, untuk melaksanakan operasi pembatalan penghapusan suatu partisi. 4. Membuat 2 atau lebih partisi baru Dari contoh membuat partisi diatas, dijelaskan langkah-langkah membuat 1 partisi baru dalam sebuah harddisk. Sedangkan pada bagian ini akan dijelaskan langkah-langkah untuk membuat 2 atau lebih partisi dalam sebuah harddisk. Langkah-langkahnya : Pilih harddisk yang ingin di partisi (tentunya yang ruangnya dalam keadaan kosong atau unallocated). Klik tombol Create Partition yang ada digroup Partition Operations. Lalu akan muncul kotak dialog Create Partition. Isikan settingnya sesuai keinginan anda untuk partisi pertama, misalnya : 1. Create as : Primary Partition, yang menunjukkan sebagai partisi utama dalam harddisk ini. 2. Partition Type : FAT32, yang menunjukkan file system yang digunakan adalah FAT Label : WIN98, sebagai identitas dari partisi ini. 4. Size : 7,004.9, menunjukkan ukuran dari partisi yaitu 7.004,9 megabyte (MB). 5. Position : Beginning of unallocated space, menunjukkan bahwa posisi partisi dimulai dari bagian paling depan ruang harddisk yang kosong. 6. Percent of unallocated space : 36,7, menunjukkan prosentasi ruang harddisk yang kosong yang akan dipartisi.

7 Klik tombol OK, maka pada Disk Map dan Partition List akan terjadi perubahan akibat pembuatan partisi pertama ini. Selanjutnya akan membuat partisi kedua, klik ruang kosong yang belum di partisi. Klik tombol Create Partition yang ada digroup Partition Operations. Lalu akan muncul kotak dialog Create Partition. Isikan settingnya sesuai keinginan anda untuk partisi kedua, misalnya : 1. Create as : Logical Partition, yang menunjukkan tipe dari partisi ini. 2. Partition Type : FAT32, yang menunjukkan file system yang digunakan adalah FAT Label : DATA BARU, sebagai identitas dari partisi ini. 4. Size : 5,004.6, menunjukkan ukuran dari partisi yaitu 5.004,6 megabyte (MB). 5. Position : Beginning of unallocated space, menunjukkan bahwa posisi partisi dimulai dari bagian paling depan ruang harddisk yang kosong. 6. Percent of unallocated space : 41.4, menunjukkan prosentasi ruang harddisk yang kosong yang akan dipartisi. Klik tombol OK, maka pada Disk Map dan Partition List akan terjadi perubahan akibat pembuatan partisi kedua ini. Selanjutnya akan membuat partisi ketiga, klik ruang kosong yang belum di partisi. Klik tombol Create Partition yang ada digroup Partition Operations. Lalu akan muncul kotak dialog Create Partition. Isikan settingnya sesuai keinginan anda untuk partisi ketiga, misalnya : 1. Create as : Logical Partition, yang menunjukkan tipe dari partisi ini.

8 2. Partition Type : FAT32, yang menunjukkan file system yang digunakan adalah FAT Label : DATA LAMA, sebagai identitas dari partisi ini. 4. Size : 7,083.3, menunjukkan ukuran dari partisi yaitu 7.083,3 megabyte (MB). 5. Position : Beginning of unallocated space, menunjukkan bahwa posisi partisi dimulai dari bagian paling depan ruang harddisk yang kosong. 6. Percent of unallocated space : 100.0, menunjukkan prosentasi ruang harddisk yang kosong yang akan dipartisi. Klik tombol OK, maka pada Disk Map dan Partition List akan terjadi perubahan akibat pembuatan partisi ketiga ini. Semua operasi ini sebenarnya belum dilaksanakan, klik tombol Apply untuk melaksanakan operasi ini. Maka akan muncul kotak dialog Apply Changes. Klik tombol Yes, untuk melaksanakan operasi pembuatan 3 buah partisi baru. 5. Memformat dan Menentukan Tipe File System. Setelah selesai melakukan partisi, langkah selanjutnya adalah memformatnya. Pada waktu menjalankan perintah format harddisk ini, kita juga dapat melakukan perubahan terhadap tipe file system dan label partisinya. Langkah-langkahnya : Pilih partisi yang akan diformat. Klik menu Partition, lalu klik submenu Format. Kemudian akan muncul kotak dialog Format Partitions, lalu ubahlah combo Partition Type misalnya FAT32 dan Label misalnya SISTEM, lalu klik tombol OK. Operasi ini masih tertunda, untuk benar-benar ingin memformat suatu partisi, klik tombol Apply. Klik Yes dari kotak dialog yang tampil.

9 6. Mengkonversi Tipe File System. Sebenarnya pengkonversian tipe File System ini, dapat dilakukan pada waktu memformat partisi, namun cara ini akan mengakibatkan data yang ada didalam partisi akan hilang karena adanya operasi format. Langkah-langkahnya : Pilih partisi yang akan dikonversi. Klik tombol Convert Partition yang ada digroup Partition Operations, sehingga akan muncul kotak dialog Convert Partition, lalu pilih tombol radio FAT32, lalu klik OK. Sebenarnya pengkonversian tipe File System ini, dapat dilakukan pada waktu memformat partisi, namun cara ini akan mengakibatkan data yang ada didalam partisi akan hilang karena adanya operasi format. 7. Mengganti Label Partisi Label partisi adalah tanda pengenal suatu partisi, untuk memudahkan dikenali dan mudah dibedakan dengan partisi lain. Langkah-langkahnya : Pilih partisi yang akan diberi Label. Klik menu Partition, lalu klik submenu Label. Kemudian akan muncul kotak dialog Label Partitions, lalu ubahlah dari nama label sebelumnya SISTEM menjadi WIN98, lalu klik tombol OK. Operasi ini masih tertunda, untuk benar-benar ingin memformat suatu partisi, klik tombol Apply. Klik Yes dari kotak dialog yang tampil. IV. Tugas 1. Gunakan partisi magic untuk menggabungkan 2 buah partisi dan tulislah langkahlangkahnya. 2. Gunakan partisi magic untuk mengubah ukuran partisi dan tulislah langkahlangkahnya.

MEMPARTISI HARDISK EKSTERNAL TANPA MENGGUNAKAN SOFTWARE

MEMPARTISI HARDISK EKSTERNAL TANPA MENGGUNAKAN SOFTWARE MEMPARTISI HARDISK EKSTERNAL TANPA MENGGUNAKAN SOFTWARE 1. Klik Star 2. Klik RUN 3. Ketikkan diskmgmt.msc pada kotak yang tersedia 4. Klik OK, akan muncul dialog pengaturan partisi yang ada pada komponen-komponen

Lebih terperinci

http://davidnakoko.wordpress.com Step by Step Instalasi Dual Operating Sistem (OS) Microsoft Windows XP Profesional & Ubuntu 8.04 Dalam Satu Hardisk e mail:davidnakoko@gmail.com Part 2 Partitioning Part

Lebih terperinci

PROSES INSTALASI LINUX DISTRO UBUNTU 11.10

PROSES INSTALASI LINUX DISTRO UBUNTU 11.10 PROSES INSTALASI LINUX DISTRO UBUNTU 11.10 Sediakan CD/DVD drive linux distro ubuntu, kita akan mulai proses menginstal Ubuntu 11.10. Masukkan CD/DVD Ubuntu 11.10 desktop kedalam CD/DVD drive, reboot komputer

Lebih terperinci

Meresize dan Memartisi Harddisk dengan Menggunakan GParted (Gnome Partition Editor)

Meresize dan Memartisi Harddisk dengan Menggunakan GParted (Gnome Partition Editor) Meresize dan Memartisi Harddisk dengan Menggunakan GParted (Gnome Partition Editor) Peringatan: Sebelum anda menerapkan apa yang diajarkan didalam artikel ini, diharapkan terlebih dahulu anda membackup

Lebih terperinci

PENGERTIAN PARTISI HARDDISK

PENGERTIAN PARTISI HARDDISK MENU PARTISI HARDDISK PENGERTIAN PARTISI HARDDISK Partisi harddisk merupakan suatu bagian logical dari disk drive. Setiap partisi dapat dinyatakan oleh sebuah huruf dan akan menjadi drive yang bisa diakses

Lebih terperinci

LANGKAH LANGKAH INSTALASI LINUX REDHAT

LANGKAH LANGKAH INSTALASI LINUX REDHAT LANGKAH LANGKAH INSTALASI LINUX REDHAT Persiapan Instalasi Beberapa hal yang patut anda catat sebelum memulai instalasi adalah : 1. siapkan PC yang memungkinkan untuk menginstal linux 2. siapkan CD instalasi

Lebih terperinci

Partisi & Format Disk. Bambang Pujiarto, S.Kom

Partisi & Format Disk. Bambang Pujiarto, S.Kom Partisi & Format Disk Bambang Pujiarto, S.Kom Partisi Tindakan membagi Hard disk drive menjadi beberapa unit penyimpanan logis Menjadikan seolah-olah dalam satu hardisk terdiri dari beberapa disk Partisi

Lebih terperinci

LANKAH INSTALLASI LINUX REDHAT 9

LANKAH INSTALLASI LINUX REDHAT 9 LANKAH INSTALLASI LINUX REDHAT 9 Persiapan Instalasi Beberapa hal yang patut anda catat sebelum memulai instalasi adalah : 1. siapkan PC yang memungkinkan untuk menginstal linux 2. siapkan CD instalasi

Lebih terperinci

Pengantar Hardware: Partisi dan Format Harddisk. Hanif Fakhrurroja, MT

Pengantar Hardware: Partisi dan Format Harddisk. Hanif Fakhrurroja, MT Pengantar Hardware: Partisi dan Format Harddisk Hanif Fakhrurroja, MT PIKSI GANESHA, 2012 Hanif Fakhrurroja @hanifoza hanifoza@gmail.com http://hanifoza.wordpress.com Partisi Merupakan pembagian ruang

Lebih terperinci

LAPORAN AWAL Perangkat Lunak Jaringan 1 NAMA : DIAN BAYU NIM : KELAS : C

LAPORAN AWAL Perangkat Lunak Jaringan 1 NAMA : DIAN BAYU NIM : KELAS : C LAPORAN AWAL Perangkat Lunak Jaringan 1 NAMA : DIAN BAYU NIM : 2008 31 080 KELAS : C TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI TEKNIK PLN JAKARTA 2011 Bab 1. Installasi Linux CentOS 5.3 1.1 Persiapan Sebelum instalasi

Lebih terperinci

M. Choirul Amri

M. Choirul Amri Cepat Mahir Windows 2000 Server choirul@bsmdaemon.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit),

Lebih terperinci

Modul 5 Menginstal Linux Mandrake 9.2. I. Tujuan Praktikan dapat menginstal sistem operasi Linux Mandrake 9.2

Modul 5 Menginstal Linux Mandrake 9.2. I. Tujuan Praktikan dapat menginstal sistem operasi Linux Mandrake 9.2 Modul 5 Menginstal Linux Mandrake 9.2 I. Tujuan Praktikan dapat menginstal sistem operasi Linux Mandrake 9.2 II. Landasan Teori Saat ini linux menjadi system operasi alternatif yang tengah mengalami perkembangan

Lebih terperinci

INSTALASI DAN PENGENALAN OS UBUNTU (LINUX) NAMA : ALFIAN STAMBUK : F KELAS : D

INSTALASI DAN PENGENALAN OS UBUNTU (LINUX) NAMA : ALFIAN STAMBUK : F KELAS : D INSTALASI DAN PENGENALAN OS UBUNTU (LINUX) NAMA : ALFIAN STAMBUK : F 551 13 136 KELAS : D PROGRAM STUDI S1 INFORMATIKA JURUSAN TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS TADULAKO 2013 1. Jelaskan cara membakar CD di Linux

Lebih terperinci

Praktikum Sistem Operasi : Penggunaan Partisi Pada Linux Dengan Gparted

Praktikum Sistem Operasi : Penggunaan Partisi Pada Linux Dengan Gparted Praktikum Sistem Operasi : Penggunaan Partisi Pada Linux Dengan Gparted Tim UGOS 1, M. Agung Nugroho 2 1. UGM Goes Open Source, PPTIK UGM Jl. Pancasila, Bulak Sumur ugos@ugm.ac.id 2. STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Lebih terperinci

MODUL 2 INSTALLASI DAN PENGENALAN OS UBUNTU (LINUX)

MODUL 2 INSTALLASI DAN PENGENALAN OS UBUNTU (LINUX) MODUL 2 INSTALLASI DAN PENGENALAN OS UBUNTU (LINUX) I. TUJUAN 1. Praktikan dapat melakukan instalasi operating system (OS) Linux. 2. Praktikan dapat mengetahui bagaimana caranya mempartisi harddisk dan

Lebih terperinci

Cara Install Ubuntu. oleh: Kiki Mahardika Sari

Cara Install Ubuntu. oleh: Kiki Mahardika Sari Cara Install Ubuntu oleh: Kiki Mahardika Sari 562007012 Sebelum kita melakukan instalasi ubuntu, sebaiknya kita menyiapkan partisinya dulu (Swap dan Ext3). Bila kita menggunakan LiveCD Ubuntu, kita bisa

Lebih terperinci

Masukkan CD/DVD yang sudah diburn dengan ubuntu lalu lakukan booting sampai keluar tampilan pada slide dibawah ini.

Masukkan CD/DVD yang sudah diburn dengan ubuntu lalu lakukan booting sampai keluar tampilan pada slide dibawah ini. INSTALASI LINUX Langkah langkah Instalasi Booting Live CD/DVD Masukkan CD/DVD yang sudah diburn dengan ubuntu lalu lakukan booting sampai keluar tampilan pada slide dibawah ini. Welcome Dalam tampilan

Lebih terperinci

Cara mempartisi Hardisk menggunakan Easeus Partition Master. Penulis: Hanafi

Cara mempartisi Hardisk menggunakan Easeus Partition Master. Penulis: Hanafi Cara mempartisi Hardisk menggunakan Easeus Partition Master Penulis: Hanafi Easeus Partition Master adalah software yang dapat digunakan untuk mempartisi hardisk menjadi beberapa partisi. Software ini

Lebih terperinci

Cara Menginstal Ubuntu dan Windows 7 dalam Satu Komputer - Dual Boot Mode

Cara Menginstal Ubuntu dan Windows 7 dalam Satu Komputer - Dual Boot Mode Cara Menginstal Ubuntu dan Windows 7 dalam Satu Komputer - Dual Boot Mode Tugas Oleh : Kania Khairunnisa 12/331233/PA/14519 Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Gadjah Mada 2012 PENDAHULUAN

Lebih terperinci

MODUL 1 INSTALASI DAN PENGENALAN OS. MCROSOFT WINDOWS

MODUL 1 INSTALASI DAN PENGENALAN OS. MCROSOFT WINDOWS MODUL 1 INSTALASI DAN PENGENALAN OS. MCROSOFT WINDOWS I. TUJUAN 1. Praktikan dapat melakukan instalasi operating system (OS) Windows melalui media flashdisk dan mengkonfigurasi sistem 2. Praktikan dapat

Lebih terperinci

SMK BINA KUSUMAH MODUL BACKUP RESTORE WINDOWS MENGGUNAKAN NORTON GHOST

SMK BINA KUSUMAH MODUL BACKUP RESTORE WINDOWS MENGGUNAKAN NORTON GHOST SMK BINA KUSUMAH MODUL BACKUP RESTORE WINDOWS MENGGUNAKAN NORTON GHOST 1. BACKUP DAN RESTORE MENGGUNAKAN SYMANTEC NORTON GHOST Ghost adalah program kloning disk yang dijual oleh perusahaan Symantec. Awalnya

Lebih terperinci

Panduan Setting Hardisk RAID 5

Panduan Setting Hardisk RAID 5 Panduan Setting Hardisk RAID 5 A. HardDisk SERVER E-KTP KABUPATEN / KOTA Perangkat server e-ktp Kab / Kota memiliki 8 unit harddisk terpasang dan dengan mempertimbangkan untuk menampung kapasitas data

Lebih terperinci

3. Instalasi Operating System

3. Instalasi Operating System 3. Instalasi Operating System Obyektif : Instalasi Single OS Instalasi Multiple OS Definisi : Ada dua metode instalasi Windows 2000, yaitu : Modul Latihan : Single OS Metode ini adalah menggunakan kapasitas

Lebih terperinci

MENGINSTAL BACKTRACK DI VIRTUALBOX WIN7

MENGINSTAL BACKTRACK DI VIRTUALBOX WIN7 MENGINSTAL BACKTRACK DI VIRTUALBOX WIN7 Kadangkala, ada suatu program tertentu yang ingin kita jalankan namun terkendala dengan kompatibiltas Operating System (OS). Misalnya ada aplikasi yang kita tahu

Lebih terperinci

Merakit Komputer Baru Ketika penulis merakit satu unit komputer baru, dan ketika rakitan sudah selesai dan tinggal memasang software, maka penulis

Merakit Komputer Baru Ketika penulis merakit satu unit komputer baru, dan ketika rakitan sudah selesai dan tinggal memasang software, maka penulis OPERATING SYSTEM (DOS) DOS menempati posisi sebagai operating system yang menggunakan CUI(Character User Interface). Dalam hal ini DOS yang saat ini telah tergantikan dengan adanya Microsoft Windows versi

Lebih terperinci

Spesifikasi: Ukuran: 14x21 cm Tebal: 123 hlm Harga: Rp Terbit pertama: Februari 2005 Sinopsis singkat:

Spesifikasi: Ukuran: 14x21 cm Tebal: 123 hlm Harga: Rp Terbit pertama: Februari 2005 Sinopsis singkat: Spesifikasi: Ukuran: 14x21 cm Tebal: 123 hlm Harga: Rp 31.800 Terbit pertama: Februari 2005 Sinopsis singkat: Meskipun Microsoft Windows masih mendominasi pengguna komputer, ketertarikan untuk menggunakan

Lebih terperinci

Melakukan instalasi sistem operasi Dasar Dasar Kompetensi Kejuruan Kelas X Semester 1

Melakukan instalasi sistem operasi Dasar Dasar Kompetensi Kejuruan Kelas X Semester 1 Melakukan instalasi sistem operasi Dasar Dasar Kompetensi Kejuruan Kelas X Semester 1 DEPAN PETA KEDUDUKAN KOMPETENSI Dasar Kejuruan Level I ( Kelas X ) Level II ( Kelas XI ) Level III ( Kelas XII ) Merakit

Lebih terperinci

- Lampiran Installasi dan konfigurasi komputer client

- Lampiran Installasi dan konfigurasi komputer client Lampiran 04 Installasi dan konfigurasi komputer client 64 - Lampiran Installasi dan konfigurasi komputer client Sebelum proses instalasi Microsoft Windows XP maka perlu disiapkan terlebih dahulu CD Installer

Lebih terperinci

LANGKAH LANGKAH INSTALASI LINUX REDHAT

LANGKAH LANGKAH INSTALASI LINUX REDHAT LANGKAH LANGKAH INSTALASI LINUX REDHAT Persiapan Instalasi Beberapa hal yang patut anda catat sebelum memulai instalasi adalah : 1. siapkan PC yang memungkinkan untuk menginstal linux 2. siapkan CD instalasi

Lebih terperinci

KARTU SOAL. Kurikulum Acuan Alokasi Waktu Jumlah Soal Bentuk Soal. Nama Sekolah Bidang Keahlian Program Keahlian. : SMKN I Doko : TIK : TKJ

KARTU SOAL. Kurikulum Acuan Alokasi Waktu Jumlah Soal Bentuk Soal. Nama Sekolah Bidang Keahlian Program Keahlian. : SMKN I Doko : TIK : TKJ Jumlah Bentuk : 0 soal Rumusan Butir Jelaskan definisi sistem operasi berbasis GUI dan CLI! sistem operasi berbasis GUI dan CLI Definisi sistem operasi berbasis GUI dan CLI Sistem operasi berbasis GUI

Lebih terperinci

[DUALBOOT MS. WINDOWS XP & GNU/LINUX DEBIAN CODENAME SQUEEZE] August 28, 2013 DUAL BOOT WINDOWS XP DENGAN DEBIAN 6

[DUALBOOT MS. WINDOWS XP & GNU/LINUX DEBIAN CODENAME SQUEEZE] August 28, 2013 DUAL BOOT WINDOWS XP DENGAN DEBIAN 6 DUAL BOOT WINDOWS XP DENGAN DEBIAN 6 A. Tujuan 1. Siswa mengenal media penyimpanan installasi baik berupa CD/DVD, flashdisk dan media penyimpanan yang lain. 2. Siswa mampu melakukan konfigurasi BIOS. 3.

Lebih terperinci

PANDUAN INSTALASI UBUNTU 8.04

PANDUAN INSTALASI UBUNTU 8.04 PANDUAN INSTALASI UBUNTU 8.04 Sebelum melakukan instalasi ubuntu 8.04, persiapan untuk komputer yaitu: a) Memory / RAM Lebih dari 256 MB b) Space Harddisk untuk ubuntu diatas 4 GB Langkah 1: Siapkan CD

Lebih terperinci

Tugas Pengantar Sistem Operasi Dual Booting pada Virtual Box

Tugas Pengantar Sistem Operasi Dual Booting pada Virtual Box Tugas Pengantar Sistem Operasi Dual Booting pada Virtual Box Nama: Wasis Witjaksono 5214100196 Kelas E INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SEMESTER 2 PENGENALAN DUAL BOOT DAN APLIKASI YANG DIGUNAKAN Dual

Lebih terperinci

Hak Cipta Pada

Hak Cipta Pada Mata Diklat : Keterampilan Komputer Dan Pengelolaan Informasi Program studi : Semua Program studi Kompetensi : Mengoperasikan Sistem Operasi (Windows XP) Kode : SWR.OPR.200.(1).A Durasi Pemelajaran : 10

Lebih terperinci

Cara Menginstall Ubuntu Dekstop bit Lewat Virtualbox

Cara Menginstall Ubuntu Dekstop bit Lewat Virtualbox Cara Menginstall Ubuntu Dekstop 14.04 32bit Lewat Virtualbox Oleh : David Adi Nugroho, 9 September 2014 20:00 XI-TKJ2 SMKN 7 SEMARANG 1. Siapkan perlengkapan untuk penginstalan berupa komputer / laptop

Lebih terperinci

TUTORIAL INSTALLASI SISTEM OPERASI MENGGUNAKAN VMWARE WORKSTATION

TUTORIAL INSTALLASI SISTEM OPERASI MENGGUNAKAN VMWARE WORKSTATION TUTORIAL INSTALLASI SISTEM OPERASI MENGGUNAKAN VMWARE WORKSTATION Eka Ayu Wijayanti Yahya ekaayuwy31@gmail.com Abstrak VMware Workstation merupakan sebuah aplikasi virtual mesin yang dapat digunakan untuk

Lebih terperinci

TUTORIAL PENGGUNAAN VIRTUAL BOX & VMWARE

TUTORIAL PENGGUNAAN VIRTUAL BOX & VMWARE TUTORIAL PENGGUNAAN VIRTUAL BOX & VMWARE Tulisan ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Praktikum Organisasi & Arsitektur Komputer Mohammad Rizky Alimansyah 3411141040 JURUSAN INFORMATIKA FAKULTAS

Lebih terperinci

BAMBANG PUJIARTO, S.KOM

BAMBANG PUJIARTO, S.KOM BAMBANG PUJIARTO, S.KOM HARDDISK harddisk atau harddisk drive disingkat HDD atau hard drive disingkat HD: adalah sebuah komponen perangkat keras yang menyimpan data sekunder dan berisi piringan magnetis.

Lebih terperinci

Table of Contents. Bab I Introduction. Bab II Instalasi dan Remove Aplikasi espt PPh Tahunan Badan Rupiah. Index

Table of Contents. Bab I Introduction. Bab II Instalasi dan Remove Aplikasi espt PPh Tahunan Badan Rupiah. Index I User Manual Installasi Aplikasi espt PPh Tahunan Badan Rupiah Table of Contents 3 Bab I Introduction 1 System Requirement... 3 2 Product Updates... 4 Bab II Instalasi dan Remove Aplikasi espt PPh Tahunan

Lebih terperinci

Project 9: Memperbaiki Partition Table dengan TestDisk (25 points)

Project 9: Memperbaiki Partition Table dengan TestDisk (25 points) Project 9: Memperbaiki Partition Table dengan TestDisk () Tujuan Untuk meriksa Tabel Partisi Basic, merusaknya, dan memperbaikinya dengan TestDisk. Kebutuhan Project Komputer Windows virtual, bisa XP atau

Lebih terperinci

SPESIFIKASI YANG DISARANKAN Processor Pentium 133 Pentium 166 RAM 128 MB 256 MB Harddisk 2 GB dengan space bebas minimal 1 GB SPESFIKASI MINIMUM

SPESIFIKASI YANG DISARANKAN Processor Pentium 133 Pentium 166 RAM 128 MB 256 MB Harddisk 2 GB dengan space bebas minimal 1 GB SPESFIKASI MINIMUM 1 Instalasi merupakan langkah awal yang harus Anda pahami sebelum menggunakan Windows 2000 Server dalam jaringan. Kesempurnaan proses instalasi akan sangat mempengaruhi kinerja mesin server. Pemahaman

Lebih terperinci

Tutorial Komputer Copyright 2006 TC 2 nd Floor EEPIS - ITS. Iwan Setiawan

Tutorial Komputer Copyright 2006 TC 2 nd Floor EEPIS - ITS. Iwan Setiawan Backup, Restore, dan Clonning dengan Norton Ghost 2003 Iwan Setiawan Iwan_it04@yahoo.com Kapan kita menggunakan Norton Ghost di Windows Gunakan Norton Ghost di Windows untuk melakukan hal-hal berikut :

Lebih terperinci

Cara Menambahkan Kapasitas Memory Internal dan RAM di Android

Cara Menambahkan Kapasitas Memory Internal dan RAM di Android Cara Menambahkan Kapasitas Memory Internal dan RAM di Android Muhammad Arba Adandi arba@r aha rja.info Abstrak Android (sistem operasi) OS Android Merupakan sebuah sistem operasi yang berbasis Linux untuk

Lebih terperinci

Instalasi Windows XP

Instalasi Windows XP Instalasi Windows XP Panduan bodoh-bodohan menginstal Microsoft Windows XP Tedy Tirtawidjaja 6/10/2008 Membaca log di blog saya (http://www.tedytirta.com), ternyata cukup banyak juga orang yang mampir

Lebih terperinci

TUGAS PRAKTIKUM Ke-2 DOSEN PEMBIMBING ASISTEN LAB. 1. Langkah membuat bootable flashdisk Ubuntu menggunakan Aplikasi Rufus

TUGAS PRAKTIKUM Ke-2 DOSEN PEMBIMBING ASISTEN LAB. 1. Langkah membuat bootable flashdisk Ubuntu menggunakan Aplikasi Rufus NAMA : DAUD YUDISTIRA N.B.I : 461304194 KELAS : B7 PRAKTIKUM : DASKOM TUGAS PRAKTIKUM Ke-2 DOSEN PEMBIMBING ASISTEN LAB 1. Langkah membuat bootable flashdisk Ubuntu menggunakan Aplikasi Rufus 1. Colokkan

Lebih terperinci

Gambar 1. Jendela Ms. Access Pilihan: New : menu untuk membuat file basis data baru. Recent : menu untuk membuka file basis data yang sudah ada.

Gambar 1. Jendela Ms. Access Pilihan: New : menu untuk membuat file basis data baru. Recent : menu untuk membuka file basis data yang sudah ada. Mata Pelajaran : Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi Standar Kompetensi : Microsoft Office Access Kompetensi Dasar : Mengoperasikan Software Aplikasi Basis Data Kelas : XI Pertemuan 2 A. Menjalankan

Lebih terperinci

LAPORAN INSTALASI SISTEM OPERASI DEBIAN 6. pada VIRTUAL BOX

LAPORAN INSTALASI SISTEM OPERASI DEBIAN 6. pada VIRTUAL BOX LAPORAN INSTALASI SISTEM OPERASI DEBIAN 6 pada VIRTUAL BOX Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Cimahi Teknik Komputer dan Jaringan Jl. Mahar Martanegara No. 48 Leuwigajah Tahun Ajaran 2014/2015 Mata Pelajaran

Lebih terperinci

Konfigurasi Server ipat

Konfigurasi Server ipat Konfigurasi Server ipat Konfigurasi Server ipat tidak terlalu sulit, bahkan cenderung sangat mudah sekali. Proses konfigurasi menggunakan interface Web sehingga cukup friendly bagi merekayang terbiasa

Lebih terperinci

Langkah-langkah Partisi Harddisk Menggunakan Program FDisk (DOS)

Langkah-langkah Partisi Harddisk Menggunakan Program FDisk (DOS) Langkah-langkah Partisi Harddisk Menggunakan Program FDisk (DOS) Sebelumnya: Masuk ke Menu BIOS dengan menekan tombol [Del], atau [F1], atau [F2], atau [F10], sesuai dengan komputer masing-masing. Lalu

Lebih terperinci

CentOS Linux Installation for Dummies

CentOS Linux Installation for Dummies CentOS Linux Installation for Dummies Tedy Tirtawidjaja 13 Oktober 2007 Artikel ini mencontohkan bagaimana cara menginstal CentOS Linux. 2 Pengenalan Linux Linux(lebih tepat disebut GNU/LINUX) adalah sebuah

Lebih terperinci

Syarat agar bisa melakukan Backup windows:

Syarat agar bisa melakukan Backup windows: Syarat agar bisa melakukan Backup windows: 1. Aplikasi dan tool lainnya bisa didownload diakhir tulisan 2. USB untuk melakukan booting dan menjalankan aplikasi Ghost 3. Windows harus mempunya lebih dari

Lebih terperinci

MODUL 1 PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN. Pengenalan dan Instalasi Sistem Operasi Jaringan

MODUL 1 PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN. Pengenalan dan Instalasi Sistem Operasi Jaringan MODUL 1 PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN Pengenalan dan Instalasi Sistem Operasi Jaringan JURUSAN TEKNIK KOMPUTER JARINGAN PERSIAPAN AKADEMI KOMUNITAS SOLOK SELATAN PDD POLITEKNIK NEGERI PADANG 2014 Pengenalan

Lebih terperinci

Quick Search. File Scavenger Gambar 2-1

Quick Search. File Scavenger Gambar 2-1 2 File Scavenger Utility File Scavenger dapat melacak data yang hilang secara mudah dan cepat. Anda dapat mengandalkan utility ini untuk mengambil kembali data yang terhapus (delete) atau dari media disk

Lebih terperinci

Laporan. Disusun Oleh: M. Luthfi Fathurrahman. Kelas: X TKJ 2

Laporan. Disusun Oleh: M. Luthfi Fathurrahman. Kelas: X TKJ 2 Laporan Disusun Oleh: M. Luthfi Fathurrahman Kelas: X TKJ 2 1. Cek spesifikasi computer melalui: a. Bios 1. Masuk ke menu bios dengan menekan F2 2. Spek dalam Bios Tanggal dan waktu komputer Spek komponen

Lebih terperinci

Instalasi Windows Server 2003 Standard Edition

Instalasi Windows Server 2003 Standard Edition Instalasi Windows Server 2003 Standard Edition Kamaldila Puja Yusnika kamaldilapujayusnika@gmail.com http://aldiyusnika.wordpress.com Lisensi Dokumen: Copyright 2003-2013IlmuKomputer.Com Seluruh dokumen

Lebih terperinci

Bab 1 Instalasi Sistem Operasi DEPDIKnux

Bab 1 Instalasi Sistem Operasi DEPDIKnux 1 Bab 1 Instalasi Sistem Operasi DEPDIKnux 1.1 Persiapan Instalasi Sistem operasi DEPDIKnux adalah sistem operasi yang dibuat dari Debian Linux serta di kustomisasi khusus untuk ICT Center yang terhubung

Lebih terperinci

Instalasi BackTrack. 2. Siapkan CD atau USB installer BackTrack dan atur komputer Anda agar dapat melakukan booting dari CD atau USB.

Instalasi BackTrack. 2. Siapkan CD atau USB installer BackTrack dan atur komputer Anda agar dapat melakukan booting dari CD atau USB. Instalasi BackTrack Proses instalasi BackTrack cukup mudah, hampir sama dengan instalasi OS Linux lainnya. Yang harus diperhatikan, bahwa jenis format harddisk untuk Linux berbeda dengan Windows. Kalau

Lebih terperinci

JURNAL PRAKTIKUM SISTEM OPERASI 2012/2013. NAMA : Adysta Galang Iman A. S NIM : ASISTEN : Rahman Dattebayo KELAS : H2 BAB Ke- : 1

JURNAL PRAKTIKUM SISTEM OPERASI 2012/2013. NAMA : Adysta Galang Iman A. S NIM : ASISTEN : Rahman Dattebayo KELAS : H2 BAB Ke- : 1 JURNAL PRAKTIKUM SISTEM OPERASI 2012/2013 NAMA : Adysta Galang Iman A. S NIM : 12523254 ASISTEN : Rahman Dattebayo KELAS : H2 BAB Ke- : 1 BAB 1 Sistem Operasi GNU/Linux Berikut merupakan instalasi system

Lebih terperinci

5. Instalasi dan Format Harddisk IDE, RAID IDE, dan SCSI

5. Instalasi dan Format Harddisk IDE, RAID IDE, dan SCSI 5. Instalasi dan Format Harddisk IDE, RAID IDE, dan SCSI Obyektif : Pada bagian ini akan saya bimbing proses instalasi Harddisk IDE, RAID IDE, dan SCSI, dimana mungkin kita harus kembali lagi pada penggunaan

Lebih terperinci

Mengatasi Penuhnya Memori Internal (Internal Storage) pada SmartPhone Android dengan Link2SD

Mengatasi Penuhnya Memori Internal (Internal Storage) pada SmartPhone Android dengan Link2SD Mengatasi Penuhnya Memori Internal (Internal Storage) pada SmartPhone Android dengan Link2SD Artikel ini saya buat berdasarkan atas pengalaman saya pribadi. Mungkin Anda yang sedang membaca artikel ini,

Lebih terperinci

Boot CD. Disarankan minimal terdapat 2 partisi, sistem C:\ atau drive yang. berisi instalasi Windows dan partisi lain untuk menyimpan image.

Boot CD. Disarankan minimal terdapat 2 partisi, sistem C:\ atau drive yang. berisi instalasi Windows dan partisi lain untuk menyimpan image. A. Tujuan 1. Dengan mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan memahami fungsi backup dan restore system operasi. 2. Mahasiswa diharapkan mampu mengenali software-software utility bacup dan restore.

Lebih terperinci

Assalammualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Assalammualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Assalammualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Alhamdulillah penulis kembali lagi ke dalam portal ini untuk belajar sharing sedikit ilmu IT yang penulis ketahui. Kalau sebelumnya penulis menulis tentang

Lebih terperinci

VIRTUALISASI MIKROTIK ROUTEROS MENGGUNAKAN VIRTUALBOX

VIRTUALISASI MIKROTIK ROUTEROS MENGGUNAKAN VIRTUALBOX VIRTUALISASI MIKROTIK ROUTEROS MENGGUNAKAN VIRTUALBOX VirtualBox merupakan aplikasi virtualisasi yang bersifat cross-platform. Melalui virtualisasi dijalankan beberapa sistem operasi secara bersamaan (Sumber:

Lebih terperinci

RECOVERY DATA. Proses Installasi Aplikasi Recovery Data dan Analisa Proses Recovery Data Oleh : Moh. Subli

RECOVERY DATA. Proses Installasi Aplikasi Recovery Data dan Analisa Proses Recovery Data Oleh : Moh. Subli RECOVERY DATA Proses Installasi Aplikasi Recovery Data dan Analisa Proses Recovery Data Oleh : Moh. Subli E-Mail : subli.kerta@gmail.com A. Proses Instalasi Aplikasi Recovery Data Banyak sekali cara untuk

Lebih terperinci

Recover My Files Data Recovery - 6 langkah praktis & mudah - Mengembalikan File yang Hilang

Recover My Files Data Recovery - 6 langkah praktis & mudah - Mengembalikan File yang Hilang Recover My Files Data Recovery - 6 langkah praktis & mudah - Mengembalikan File yang Hilang Sangat disayangkan bila secara tidak sengaja, file-file penting terhapus oleh Anda. Beberapa file penting sering

Lebih terperinci

Kharis Sutarno

Kharis Sutarno Backup dan Restore Windows dengan Norton Ghost Kharis Sutarno mamas86@yahoo.co.id Seringkali kita mengalami system operasi (dalam hal ini adalah Windows) pada komputer error, baik file system yang corrupt

Lebih terperinci

B. Alat dan Bahan 1. PC dengan sistem operasi Windows. 2. Software utility Recovery dan Restore. 3. Media storage.

B. Alat dan Bahan 1. PC dengan sistem operasi Windows. 2. Software utility Recovery dan Restore. 3. Media storage. A. Tujuan 1. Dengan mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan memahami proses penyelamatan dan pengembalian data / file pada media storage. 2. Mahasiswa diharapkan mampu mengenali software-software

Lebih terperinci

INSTALASI SlemanOS 2.01. Pemerintah Daerah Kabupaten Sleman repo.slemankab.go.id

INSTALASI SlemanOS 2.01. Pemerintah Daerah Kabupaten Sleman repo.slemankab.go.id INSTALASI SlemanOS 2.01 Pemerintah Daerah Kabupaten Sleman Langkah yang harus dilakukan untuk melakukan pemasangan atau instalasi distro SlemanOS-2.01 adalah sebagai berikut : 1. Masukkan DVD instalasi

Lebih terperinci

Cara Mudah Mengatasi Masalah Windows Cannot be Installed to the Disk. The Selected Disk is of the GPT Partition

Cara Mudah Mengatasi Masalah Windows Cannot be Installed to the Disk. The Selected Disk is of the GPT Partition Cara Mudah Mengatasi Masalah Windows Cannot be Installed to the Disk. The Selected Disk is of the GPT Partition Masalah diatas ditemukan ketika akan instalasi windows yang mana partisi yang sedang digunakannya

Lebih terperinci

Tugas pendahuluan 2 INSTALASI DAN PENGENALAN OS WINDOWS NAMA : RUDIN STAMBUK : F KELAS : D

Tugas pendahuluan 2 INSTALASI DAN PENGENALAN OS WINDOWS NAMA : RUDIN STAMBUK : F KELAS : D Tugas pendahuluan 2 INSTALASI DAN PENGENALAN OS WINDOWS NAMA : RUDIN STAMBUK : F 551 13 146 KELAS : D PROGRAM STUDI S1 INFORMATIKA JURUSAN TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS TADULAKO 2013 1. Cara mempersiapkan

Lebih terperinci

Instalasi Sistem Operasi ( OS )

Instalasi Sistem Operasi ( OS ) Instalasi OS ( System Operasi) Setelah selesai merakit PC maka langkah selanjutnya adalah instalasi Sistem Operasi atau OS. Yang harus diperhatikan dalam menginstal / menginstal ulang windows xp : 1. Siapkan

Lebih terperinci

Instalasi System Operasi Linux Ubuntu

Instalasi System Operasi Linux Ubuntu Instalasi System Operasi Linux Ubuntu 1. Masuk BIOS dengan menekan tombol Delete / F2 sesuai dengan jenis BIOS anda 2. Pastikan Harddisk dan CD-ROM sudah terdeteksi 3. Rubah urutan booting yang pertama

Lebih terperinci

SISTEM OPERASI Makalah Tentang Virtual Memory

SISTEM OPERASI Makalah Tentang Virtual Memory SISTEM OPERASI Makalah Tentang Virtual Memory Anggota : 1. Muhammad Nur Alamsyah 59413912 2. Reza Febriano Ramadhan 57413500 3. Rizky Andhika Putra 57413975 4. Sity UNIVERSITAS GUNADARMA 2015 KATA PENGANTAR

Lebih terperinci

Bab III PEMBAHASAN. Langkah 2 menyiapkan peralatan yang dibutuhkan seperti pada gambar dibawah ini: Gambar 3.1 Konektor RJ-45

Bab III PEMBAHASAN. Langkah 2 menyiapkan peralatan yang dibutuhkan seperti pada gambar dibawah ini: Gambar 3.1 Konektor RJ-45 Bab III PEMBAHASAN 3.1 Pemasangan Jaringan LAN pada Gedung Pemasangan dengan menggunakan kabel : Langkah 1 melakukan survey lapangan, dengan menentukan panjang kabel LAN yang dibutuhkan, serta melalui

Lebih terperinci

CARA INSTAL WINDOWS XP

CARA INSTAL WINDOWS XP CARA INSTAL WINDOWS XP Sebelum melakukan Instal ulang Sistem Operasi Windows Xp langkah awal yaitu: Siapkan Master CD/DVD Windows XP Mengatur BIOS dengan menekan pada keyboard tombol F1, F2 atau DEL sehingga

Lebih terperinci

Cara Ampuh Mengatasi Penuhnya Memori Internal (Internal Storage) pada SmartPhone Android (Memaksimalkan Kegunaan Link2SD)

Cara Ampuh Mengatasi Penuhnya Memori Internal (Internal Storage) pada SmartPhone Android (Memaksimalkan Kegunaan Link2SD) Cara Ampuh Mengatasi Penuhnya Memori Internal (Internal Storage) pada SmartPhone Android (Memaksimalkan Kegunaan Link2SD) Sebelumnya saya juga sudah perna publish mengenai cara bagaimana mengatasi penuhnya

Lebih terperinci

PEMELIHARAAN HARDWARE DAN SOFTWARE KOMPUTER. Hamidah Suryani Lukman 10060207012. Asisten Rhidayansyah

PEMELIHARAAN HARDWARE DAN SOFTWARE KOMPUTER. Hamidah Suryani Lukman 10060207012. Asisten Rhidayansyah PEMELIHARAAN HARDWARE DAN SOFTWARE KOMPUTER LAPORAN PRAKTIKUM SOFTWARE 2 Diajukan untuk memenuhi tugas Organisasi Sistem Komputer Tahun Akademik 2007/2008 Oleh Hamidah Suryani Lukman 10060207012 Asisten

Lebih terperinci

Kharis Sutarno

Kharis Sutarno Backup dan Restore Windows dengan Norton Ghost Kharis Sutarno mamas86@yahoo.co.id http://rimbobujang.co.cc Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan

Lebih terperinci

DUAL BOOT. Windows 7 Professional dan Debian 7.5 Weezy

DUAL BOOT. Windows 7 Professional dan Debian 7.5 Weezy DUAL BOOT Windows 7 Professional dan Debian 7.5 Weezy Pengertian Dual Boot Dual boot adalah suatu kondisi dimana dalam satu buah komputer terdapat sistem operasi lebih dari satu. Dalam bidang installasi

Lebih terperinci

TUGAS PRAKTIKUM PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI MODUL 2

TUGAS PRAKTIKUM PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI MODUL 2 TUGAS PRAKTIKUM PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI MODUL 2 NAMA : AKHMAD ABD. ROHMAN NO.STAMBUK : F 551 13 100 KELAS : INFORMATIKA C PROGRAM STUDI S1 TEKNIK INFORMATIKA JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK

Lebih terperinci

Sebelum melakukan instalasi Linux Ubuntu, kita lakukan instalasi VM VirtualBox dahulu. Berikut langkah langkahnya :

Sebelum melakukan instalasi Linux Ubuntu, kita lakukan instalasi VM VirtualBox dahulu. Berikut langkah langkahnya : Instalasi Linux Ubuntu pada VM VirtualBox Insani Ning Arum insani_arum@yahoo.com http://insani-arum.blogspot.com Lisensi Dokumen: Copyright 2003-2007 IlmuKomputer.Com Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com

Lebih terperinci

MODUL INSTALASI DUAL OS OS Windows XP & Linux Ubuntu

MODUL INSTALASI DUAL OS OS Windows XP & Linux Ubuntu MODUL INSTALASI DUAL OS OS Windows XP & Linux Ubuntu Disusun oleh : TKJ 2016 SMK MJPS 1 TASIKMALAYA Jln. Cigereung No.19 Kota Tasikmalaya - Provinsi Jawa Barat Telp (0265) 331356, Email : smkmjps1@gmail.com

Lebih terperinci

Cara & Tutorial Menambah RAM Pc/Laptop Dengan Flash Disk Tanpa Software

Cara & Tutorial Menambah RAM Pc/Laptop Dengan Flash Disk Tanpa Software Cara & Tutorial Menambah RAM Pc/Laptop Dengan Flash Disk Tanpa Software IgaTriLestari Igaigalestari@gmail.com Abstrak RAM (Random Access Memory) Merupakan bagian dari storage device yang berfungsi untuk

Lebih terperinci

Tuturial Dual Boot Windows - Linux. Nama : Muhammad Fikry Hazmi NRP :

Tuturial Dual Boot Windows - Linux. Nama : Muhammad Fikry Hazmi NRP : Tuturial Dual Boot Windows - Linux Nama : Muhammad Fikry Hazmi NRP : 5214100143 i Daftar Isi 1. Vitual Box, Windows, Linux 1 2. Menginstall Windows pada Virtual Box... 1 3. Menginstall Linux dengan dual

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pada bab ini dibahas mengenai implementasi aplikasi yang telah dibuat dan evaluasi terhadap aplikasi Multivariate Statistical Process Control. 4.1 Spesifikasi Kebutuhan

Lebih terperinci

Rima Hidayati

Rima Hidayati Menambah Harddisk pada Mesin Virtual dengan VMWare 9 Rima Hidayati rima.hidayati@gmail.com http://ordinaryma.blogspot.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi

Lebih terperinci

Install Client ipat. Pada bagian ini akan di terangkan cara menginstalasi software client ipat.

Install Client ipat. Pada bagian ini akan di terangkan cara menginstalasi software client ipat. Install Client ipat Pada bagian ini akan di terangkan cara menginstalasi software client ipat. Pertama tama masukan CD ipat dan akan langsung autorun menjalankan menu utama yang memungkinkan kita untuk

Lebih terperinci

PRAKTUKTIM SISTEM OPERASI I MODUL 1. INSTALASI SISTEM OPERASI MICROSOFT WINDOWS XP

PRAKTUKTIM SISTEM OPERASI I MODUL 1. INSTALASI SISTEM OPERASI MICROSOFT WINDOWS XP PRAKTUKTIM SISTEM OPERASI I MODUL 1. INSTALASI SISTEM OPERASI MICROSOFT WINDOWS XP Praktuktim Sistem Operasi I MODUL 1 Instalasi Sistem Operasi Microsoft Windows XP Media & Alat Yang Dibutuhkan : 1.

Lebih terperinci

3. Atur bios terlebih dahulu agar prioritas bootingnya dimulai dari CD(DVD)-ROM, caranya:

3. Atur bios terlebih dahulu agar prioritas bootingnya dimulai dari CD(DVD)-ROM, caranya: Berikut langkah-langkah cara menginstal windows xp : 1. Siapkan CD WINDOWS XP 2. Siapkan CD DRIVER MOTHERBOARD 3. Atur bios terlebih dahulu agar prioritas bootingnya dimulai dari CD(DVD)-ROM, caranya:

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKUM INSTALASI JARINGAN KOMPUTER INSTALASI LINUX

LAPORAN PRAKTIKUM INSTALASI JARINGAN KOMPUTER INSTALASI LINUX LAPORAN PRAKTIKUM INSTALASI JARINGAN KOMPUTER TENTANG INSTALASI LINUX Oleh : EMYLISA PARIZ 2007/91725 PRODI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG 2009 LAPORAN PRAKTIKUM

Lebih terperinci

Rima Hidayati

Rima Hidayati Tutorial Menginstall Sistem Operasi Windows XP pada Qemu Manager 7.0 Rima Hidayati Rima.hidayati@gmail.com http://ordinaryma.blogspot.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan,

Lebih terperinci

BUKU PETUNJUK OPERASIONAL (MANUAL) SOFTWARE DATABASE KUALITAS AIR MODUL KELAS I ~ IV

BUKU PETUNJUK OPERASIONAL (MANUAL) SOFTWARE DATABASE KUALITAS AIR MODUL KELAS I ~ IV BUKU PETUNJUK OPERASIONAL (MANUAL) SOFTWARE DATABASE KUALITAS AIR MODUL KELAS I ~ IV I. PENDAHULUAN Software Database Kualitas Air Modul Kelas I ~ IV () adalah sistem perangkat lunak basis data yang dapat

Lebih terperinci

Pengertian Partisi Mempartisi harddisk artinya membagi ruang memori pada harddisk. Setiap harddisk minimal harus dipartisi satu kali, dan menyesuaikan

Pengertian Partisi Mempartisi harddisk artinya membagi ruang memori pada harddisk. Setiap harddisk minimal harus dipartisi satu kali, dan menyesuaikan PARTISI DAN FORMAT Kul PPK 20 Oktober 2008 1 Pengertian Partisi Mempartisi harddisk artinya membagi ruang memori pada harddisk. Setiap harddisk minimal harus dipartisi satu kali, dan menyesuaikan dengan

Lebih terperinci

PENGOPERASIAN SISTEM OPERASI

PENGOPERASIAN SISTEM OPERASI APLIKASI KOMPUTER Modul ke: PENGOPERASIAN SISTEM OPERASI Fakultas Psikologi I b r a h i m, S.T, M.T. Program Studi Psikologi www.mercubuana.ac.id Pengertian Sistem Operasi yang dikembangkan oleh Microsoft

Lebih terperinci

Daftar Isi» Persiapan

Daftar Isi» Persiapan Halaman 1/6 Cara Membuat Mesin Virtual Windows XP Dengan VirtualBox Kategori: Virtualisasi Oleh: Gufron Rajo Kaciak, 2014-02-24 23:01:03 Panduan ini akan menjelaskan cara membuat mesin virtual (virtual

Lebih terperinci

1. Saat server anda (HP Proliant DL 380 G8) booting pertama kali, anda akan melihat tampilan seperti di bawah ini:

1. Saat server anda (HP Proliant DL 380 G8) booting pertama kali, anda akan melihat tampilan seperti di bawah ini: Konfigurasi ini sebenarnya saya lakukan sebelum saya melakukan instalasi Ubuntu server tersebut. Perangkat keras RAID ini menghubungkan antara Harddisk dengan Mainboard. Perangkat keras RAID yang saya

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTEK SISTEM OPERASI JARINGAN KOMPUTER

LAPORAN PRAKTEK SISTEM OPERASI JARINGAN KOMPUTER LAPORAN PRAKTEK SISTEM OPERASI JARINGAN KOMPUTER JOB I Instalasi Sistem Operasi Windows Server 2008 Di susun oleh: Nama : Winda Rizky Putri NIM : 3.33.10.1.21 Kelas : TK 3B PROGRAM STUDI TEKNIK TELEKOMUNIKASI

Lebih terperinci

BUKU PETUNJUK OPERASIONAL (MANUAL) SOFTWARE DATABASE STASIUN BUMI PEMANTAU GAS RUMAH KACA (DBGRK)

BUKU PETUNJUK OPERASIONAL (MANUAL) SOFTWARE DATABASE STASIUN BUMI PEMANTAU GAS RUMAH KACA (DBGRK) BUKU PETUNJUK OPERASIONAL (MANUAL) SOFTWARE DATABASE STASIUN BUMI PEMANTAU GAS RUMAH KACA (DBGRK) I. PENDAHULUAN Software Database Stasiun Bumi Pemantau Gas Rumah Kaca (DBGRK) adalah sistem perangkat lunak

Lebih terperinci

WORKSHEET ADMINISTRASI SERVER

WORKSHEET ADMINISTRASI SERVER WORKSHEET ADMINISTRASI SERVER BACKUP DAN RECOVERY PADA DEBIAN 7 SERVER OLEH : OMAR M. A. A. JL. SRAGEN SAWANG, KEC. TAPIN SELATAN, KAB. TAPIN KALIMANTAN SELATAN. 71181 ALAT DAN BAHAN A. Alat 1. Seperangkat

Lebih terperinci

CARA INSTAL WINDOWS 7

CARA INSTAL WINDOWS 7 CARA INSTAL WINDOWS 7 Sebelum melakukan Instal ulang Sistem Operasi Windows 7 langkah awal yaitu: Siapkan Master CD/DVD Windows 7 AIO (All in One) X86/X64 Bit Mengatur BIOS dengan menekan pada keyboard

Lebih terperinci