DAFTAR ISI... 1 PENDAHULUAN... 3 AKSES... 4 KOMPUTER... 4 TABLET DAN SMARTPHONE... 4 PENGGUNA... 35

Transkripsi

1

2 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 1 PENDAHULUAN... 3 AKSES... 4 KOMPUTER... 4 TABLET DAN SMARTPHONE... 4 PENGGUNA... 5 INFORMASI UMUM... 5 TEMPLATE... 5 MENU... 5 DASHBOARD... 6 STATUS LELANG... 9 DIRECTIVE MENTERI PETA ISU KELAUTAN DUKUNGAN ESELON 1 (SIP MONEV) LOG IN INFORMASI INTERNAL MENU IKU BALITBANG (KINERJAKU KKP) SERAPAN ANGGARAN (SIP MONEV) LAPORAN SATKER LAPORAN KELTI MASTER DATA MENU TEMPLATE SATKER LELANG KELTI PETA ISU PENGGUNA... 35

3 PENDAHULUAN Memasuki era globalisasi, pemakaian teknologi komputer dalam kehidupan sehari-hari tidak dapat dihindari. Bahkan, penggunaan teknologi tersebut menjadi syarat utama untuk menunjukkan kualitas suatu bidang, serta menjadi modal penting dalam memenangkan persaingan. Kemampuan komunikasi satu bidang dengan bidang lainnya di tempat yang berbeda (terpisah pada jarak jauh) merupakan salah satu ciri era globalisasi. Tiang utama teknologi komunikasi yang dimaksud, yaitu teknologi komputer berupa peralatan-peralatan dan aksesori, teknologi networking antara peralatan tersebut, dan terakhir adalah perangkat lunak serta operator (tenaga manusia) yang menggunakannya. Sesuai dengan perkembangan teknologi saat ini, pengembangan sistem informasi mengarah kepada penggunaan teknologi informasi berbasis web. Yaitu, di mana semua informasi yang ada dalam sistem ditampilkan menggunakan media Internet dan dapat diakses semua jenis media seperti komputer, tablet, dan smartphone. Sistem informasi ini diharapkan dapat menjadi jembatan bagi kelompok peneliti dan satuan kerja dalam lingkup Badan Penelitian dan Pengembangan di Kementrian Kelautan dan Perikanan. Semua pihak diharapkan dapat menyampaikan progres dari aktivitas mereka sehingga dapat dievaluasi dan kemudian dapat membantu dalam penentuan rencana para penentu kebijakan dalam mengakselerasi untuk mencapai target yang diinginkan. Sistem informasi ini diharapkan juga dapat menjadi bank data tentang kegiatan penelitian, output dari semua lelang yang dilakukan, serta isu yang terjadi di lingkup Kelautan dan Perikanan. Perkembangan dari sistem informasi ini akan disesuaikan ke depannya berdasarkan kebutuhankebutuhan semua pihak. Jadi, para pihak tidak disibukkan dengan pelaporan, namun dapat fokus dalam mengerjakan semua rencana yang ditargetkan sehingga dapat menghasilkan output yang optimal.

4 AKSES Sistem ini dirancang menggunakan bahasa PHP sehingga dapat diakses komputer melalui aplikasi penjelajah (internet explorer, google chrome, dan sebagainya), tablet, atau smartphone. KOMPUTER Pada komputer dapat diakses melui aplikasi penjelajah dengan alamat tautan atau alamat website TABLET DAN SMARTPHONE Melalui tablet dan smartphone dengan mengunduh aplikasi SARPRAS pada google play store.

5 PENGGUNA Sistem Informasi ini dapat di akses 4 kategori user, yaitu: 1. Umum. 2. Fasilitator. 3. Register. 4. Admin. Fasilitator. Adalah pihak yang telah ditunjuk dan didaftarkan untuk menginput dan bertanggung jawab atas data isu bersumber dari media website, koran, atau dari lokasi isu. Register. Adalah pihak yang diberikan akses untuk dapat melihat informasi internal. Admin. Adalah pihak yang ditunjuk ditiap SATKER (Satuan Kerja) untuk menginput dan bertanggung jawab atas data lelang, laporan kegiatan SATKER dan KELTI, serta mengupdate setiap tindakan yang dilakukan dalam menindak lanjut isu yang ada. Tiap Admin hanya diberikan akses untuk mengubah data aktivitas SATKER-nya saja. INFORMASI UMUM TEMPLATE Bagian dari tampilan sistem informasi ini sebagai berikut. a. Logo.

6 b. Navigasi. c. Menu. d. Lokasi. e. Konten. f. Copyright. Beberapa fungsi yang membantu pengguna, yaitu sebagai berikut. 1. Menyembunyikan atau memunculkan menu. 2. Menyembunyikan modul. 3. Menghilangkan modul sementara. Untuk memunculkan kembali, refresh halaman sistem informasi. MENU Bagi pengguna umum atau tanpa login, dapat mengakses laman sebagai berikut. 1. Status Lelang. 2. Directive Menteri. 3. Peta Isu. 4. Dukungan Eselon 1. DASHBOARD Dashboard merupakan hasil akumulasi dari aktivitas yang ditampilkan dalam format grafik. Sehingga dengan mudah dapat diketahui sejauh mana progres dari aktivitas yang telah dilakukan. Berikut adalah tampilan antar muka dari dashboard.

7

8 Bagian-bagian tampilan antar muka, sebagai berikut. a. Jumlah anggaran pada tahun b. Total progres capaian serapan anggaran dan realisasi fisik sampai dengan bulan terakhir. c. Grafik garis progres capaian tiap bulan dari serapan anggaran (garis merah) dan realisasi fisik (garis kuning). Angka 1 merupakan tombol yang berfungsi untuk mengunduh grafik dalam beberapa opsi format gambar. a. Jumlah serapan anggaran dan realisasi fisik di pusat. b. Jumlah serapan anggaran dan realisasi fisik di semua balai. c. Jumlah serapan anggaran dan realisasi fisik di semua lokasi. a. Jumlah keseluruhan lelang yang ada. b. Persentase lelang yang dilakukan. Dianggap berproses jika telah membuat minimal TOR dari lelang tersebut. c. Persentase lelang yang sama sekali belum membuat TOR. d. Grafik batang yang menunjukkan jumlah lelang yang sedang berproses dalam tiap tahapan. Angka 1 merupakan tombol yang berfungsi untuk mengunduh grafik dalam beberapa opsi format gambar.

9 a. Persentase proses yang dicapai dari arahan menteri berdasarkan target pada triwulan pertama (Januari, Februari, dan Maret). b. Persentase proses yang dicapai dari arahan menteri berdasarkan target pada triwulan kedua (April, Mei, dan Juni). c. Persentase proses yang dicapai dari arahan menteri berdasarkan target pada triwulan ketiga (Juli, Agustus, dan September). d. Persentase proses yang dicapai dari arahan menteri berdasarkan target pada triwulan empat (Oktober, November, dan Desember). e. Persentase rata-rata proses dari triwulan pertama sampai dengan triwulan keempat yang dicapai dari arahan menteri berdasarkan target. a. Persentase dari kegiatan penelitian yang dilakukan dalam mendukung kebutuhan eselon 1 lainnya. b. Persentase laporan mingguan yang dilaporkan dari 19 SATKER dan 144 kegiatan yang dilakukan KELTI. c. Peta isu kelautan. Titik merah merupakan titik isu. Jika pointer diarahkan pada titik tersebut, akan menunjukan informasi singkat mengenai isu yang terjadi. Jika telah ditindak warna titik tersebut akan berubah. Sedangkan lingkaran biru menunjukan jumlah isu yang bertumpuk di lokasi tersebut.

10 STATUS LELANG Semua lelang ditampilkan pada halaman ini. Harapannya, kita dengan mudah dapat melihat progres tiap lelang, pembuktian ditiap tahapan, melihat pemenang, dan pencairan yang dilakukan. Bagian-bagian tampilan antar muka, sebagai berikut. 1. Hanya menampilkan halaman satker yang dipilih saja. 2. Mengurutkan daftar lelang berdasarkan abjad. 3. Melihat rincian yang telah dicapai (pemenang dan pencairan lelang).

11 4. Menyembunyikan kembali rincian yang telah dicapai. 5. Menunjukkan bahwa proses ini telah dilakukan dan sudah dilampirkan file pembuktian yang dapat di klik untuk melihat file tersebut. 6. Menunjukkan bahwa proses telah dilakukan, akan tetapi belum melampirkan file pembuktian. 7. Menunjukkan bahwa proses belum sampai pada tahapan ini. DIRECTIVE MENTERI Directive menteri merupakan kegiatan yang dilakukan berdasarkan himbauan menteri. Pembangunan ini memiliki target pengerjaan lebih dari satu tahun. Sedangkan pelaporan dari kegiatan tersebut dilakukan dalam periode triwulan. Bagian-bagian tampilan antar muka, sebagai berikut.

12 1. Untuk memunculkan pagu dan realisasi anggaran dari keseluruhan proyek. a. Progres serapan anggaran dari keseluruhan proyek, target capaian tahun ini dapat dilihat di penjelasan secara keseluruhan. b. Progres realisasi fisik berdasarkan target triwulan dan total merupakan rata-rata realisasi fisik dalam satu tahun. c. Total pagu keseluruhan proyek. d. Realisasi anggaran. e. Rencana pemanfaatan dari output proyek. 2. Untuk melihat penjelasan mengenai proyek tersebut, maka akan membuka halaman baru sebagai berikut.

13 PETA ISU KELAUTAN Peta isu menampilkan lokasi-lokasi isu yang terjadi. Isu dikumpulkan dari berbagai media seperti website, media cetak, atau laporan langsung dari fasilitator. Setiap isu yang terdata akan

14 dilimpahkan ke salah satu atau lebih SATKER yang berwewenang. Kemudian diharapkan, SATKER tersebut menindaklanjuti atau memberikan solusi dari isu tersebut atau melimpahkan kembali ke pihak lainnya yang bukan SATKER, tetapi lebih berwewenang dalam penyelesaian ISU tersebut. Peta isu diharapkan dengan cepat memberikan informasi lokasi yang sering terjadi isu dengan kategori tertentu, berapa kejadian isu yang paling banyak dijumpai, dan lain sebagainya yang akan dijelaskan pada bagian antar muka. Bagian-bagian tampilan antar muka, sebagai berikut.

15 a. Menampilkan rekapan dan jumlah isu dengan status terkait. b. Menunjukan grafik jumlah isu sesuai kategori. c. Tampilan peta lokasi isu: 1. Untuk memilih tampilan peta berdasarkan kategori. 2. Menampilkan peta sesuai kategori yang dipilih pada angka Mengembalikan peta pada tampilan secara keseluruhan tanpa sorting. 4. Tampilan yang akan muncul ketika pointer mengarah ke salah satu titik. Menampilkan informasi singkat mengenai Isu. Untuk melihat informasi lebih lengkap, klik titik tersebut. 5. Menunjukkan bahwa pada daerah tersebut terdapat kumpulan isu sebanyak angka yang di tampilkan (cluster). Jika lingkaran tersebut diklik, peta akan memperbesar tampilan untuk menampilkan titik-titik isu yang tertumpuk di dalamnnya. 6. Merupakan titik-titik isu. Ada beberapa status isu nantinya. Warna merah menunjukan isu yang belum ditindak-lanjuti. Warna kuning menunjukan isu sedang ditindak-lanjuti. Warna hijau menunjukan bahwa isu telah berhasil ditindak-lanjuti. Sedangkan warna biru menunjukan bahwa isu tersebut telah dialihkan ke badan non-satker lainnya agar ditindak lanjuti. Jika salah satu titik isu di klik, maka akan menampilkan informasi terperinci mengenai isu tersebut dan tindakan-tindakan yang telah dilakukan seperti gambar di bawah ini.

16 DUKUNGAN ESELON 1 (SIP MONEV) Dukungan eselon 1 merupakan kegiatan yang dilakukan dalam memfasilitasi kebutuhan eselon 1 lainnya. Apa saja kebutuhan eselon 1, siapa yang melakukan tindak lanjut, dan sejauh mana progres dari tiap SATKER dalam menindaklanjuti kebutuhan tersebut dapat dilihat di halaman ini. Bagian-bagian tampilan antar muka, sebagai berikut.

17 1. Untuk mensorting kebutuhan berdasarkan SATKER yang menindak-lanjuti. 2. Menampilkan rincian dari kebutuhan tersebut: a. Menunjukan data kebutuhan, kegiatan yang dilakukan untuk menindak-lanjuti kebutuhan, SATKER yang menindak-lanjuti, dan progres tindak-lanjut tersebut. b. Informasi tambahan dari tindak-lanjut tersebut. LOG IN Untuk melihat beberapa informasi dibutuhkan pengguna khusus, yaitu mereka yang telah diberikan akses. Mereka harus memverifikasi status pengguna melalui login. Untuk dapat memunculkan menu login, klik link yang ditunjukkan oleh angka 1 seperti pada gambar di atas.

18 Setelah itu masukan user name, klik tombol yang ditunjukkan oleh angka 1 seperti gambar di atas. INFORMASI INTERNAL MENU Informasi Internal hanya dapat diakses oleh admin. Halaman di Informasi Internal berupa informasi dan rekapitulasi data. Halaman Informasi Internal sebagai berikut. 1. IKU (index kinerja utama) Balitbang - Capaian kinerja. - Dashboard kinerja. - Peta strategis. - Laporan capaian kinerja. 2. Serapan Anggaran (Sip Monev) - Rekap. - Serapan tiap SATKER. 3. Laporan Satker - Laporan mingguan SATKER di tiap kategori 4. Laporan KELTI - Rekap. - Laporan mingguan kegiatan KELTI di tiap SATKER. IKU BALITBANG (KINERJAKU KKP) IKU (index kinerja utama) BALITBANG dapat dilihat langsung melalui link yang telah disediakan di menu. Link ini langsung membuka halaman yang ada dalam situs sesuai dengan tema yang dipilih dalam menu tersebut. Bagian-bagian tampilan antar muka, sebagai berikut.

19 Capaian Kinerja Dashboard Kinerja

20 Peta Strategis Laporan Capaian Kinerja

21 SERAPAN ANGGARAN (SIP MONEV) Serapan Anggaran di tiap SATKER dapat dilihat pada bagian ini dengan rinci. Dari serapan tiap SATKER sampai dengan serapan tiap akun, dan rincian item di tiap akun tersebut.

22 Rekap Menampilkan serapan anggaran dan progres realisasi fisik dari tiap SATKER. SATKER dibagi dalam 3 kategori, yaitu: 1. Pusat. 2. Balai. 3. Lokasi. Untuk melihat rincian serapan dan realisasi tersebut, dapat dilakukan dengan mengklik nama SATKER atau melalui link dalam menu. Secara lengkap tampilan dari rekap adalah sebagai berikut.

23 Serapan Tiap SATKER Menampilakan data serapan dari tiap output nama SATKER Bagian-bagian tampilan antar muka, sebagai berikut. 1. Untuk memunculkan rincian dari output terkait.

24 a. Menunjukkan output. b. Menunjukan angka dari pagu, realisasi anggaran, dan target fisik yang ingin dicapai. c. Menunjukan rincian komponen dalam tiap output terkait. 2. Untuk membuka atau melihat rincian dari tiap komponen terkait Serapan output dalam tiap komponen. Menampilkan data serapan output di tiap komponen dan uraian dari kegiatan setiap bulannya. Bagian-bagian tampilan antar muka, sebagai berikut. 1. Untuk menampilkan rincian tiap output.

25 a. Menampilkan output dan serapannya. b. Menampilkan data target dan capaian anggaran. c. Rincian berdasarkan akun dan item. LAPORAN SATKER Menampilkan status laporan mingguan tiap SATKER. Bagian-bagian tampilan antar muka, sebagai berikut.

26 1. Untuk menampilkan status laporan pada bulan lainnya. 2. Menunjukan status laporan yang sudah diinput, klik untuk melihat laporan tersebut. 3. Menunjukan status laporan yang belum diinput. LAPORAN KELTI Rekap Rekap KELTI diharapkan dapat menunjukan secara cepat berapa kegiatan yang dilakukan, dana yang digunakan, dan progres yang telah dicapai oleh KELTI. Bagian-bagian tampilan antar muka, sebagai berikut.

27 a. Rekap keseluruhan kegiatan KELTI. b. Serapan anggaran dan fisik di semua KELTI. c. Grafik jumlah kegiatan KELTI di tiap SATKER. 1. Untuk mengunduh grafik jumlah kegiatan KELTI d. Nama KELTI. e. Jumlah kegiatan yang dilakukan oleh KELTI. f. Anggaran yang digunakan tiap KELTI. g. Capaian serapan anggaran dan fisik tiap KELTI. 2. Klik untuk menampilkan secara rinci, kegiatan apa saja yang dilakukan KELTI Laporan Kegiatan KELTI dalam tiap SATKER Bagian-bagian tampilan antar muka, sebagai berikut.

28 1. Mensorting kegiatan berdasarkan KELTI. 2. Memperlihatkan laporan kegiatan bulan lainnya. 3. Status laporan kegiatan KELTI yang telah diinput, klik untuk melihat laporan. 4. Status laporan kegiatan KELTI yang belum diinput. a. Status kegiatan bulan ini. b. Status kegiatan bulan lainnya. MASTER DATA MENU Master data hanya dapat diakses oleh admin dan hanya dapat mengubah data sesuai dengan SATKER admin tersebut. Halaman khusus admin adalah sebagai berikut. 1. SATKER. 2. Lelang. 3. KELTI. - Daftar KELTI - Kegiatan Di Tiap KELTI 4. Peta Isu. - Kategori - Daftar Isu - Badan Terkait 5. Pengguna. TEMPLATE Pada master data, template yang digunakan berupa tabel. Fungsi-fungsi yang terdapat dalam template tersebut adalah sebagai berikut.

29 1. Menambahkan data. 2. Mengunduh keseluruhan tabel dalam format excel. 3. Menampilkan data sesuai dengan jumlah baris yang dipilih, tampilan standar adalah 10 baris. 4. Untuk mensorting tabel berdasarkan kata kunci yang dimasukan. 5. Untuk mengurutkan tabel sesuai abjad. 6. Untuk memunculkan aksi yang akan dilakukan di tiap baris. 7. Untuk menerapkan aksi seperti melihat file secara rinci, mengedit, atau menghapus baris. 8. Aksi tambahan, seperti menambahkan, mengedit, atau menghapus sub data pada baris. 9. Melihat data pada tabel berikutnya. SATKER Berisikan data semua SATKER dan Data Laporan Mingguan tiap SATKER

30 Bagian-bagian tampilan antar muka, sebagai berikut. 1. Untuk menambah data SATKER. 2. Mengunduh tabel SATKER. 3. Aksi untuk: - Melihat Data SATKER - Mengedit Data SATKER - Menghapus baris pada data SATKER 4. Aksi tambahan untuk: - Menambah laporan mingguan satker sesuai periode - Mengubah laporan mingguan yang telah dimasukan berdasarkan periode - menghapus laporan mingguan yang telah dimasukan berdasarkan periode LELANG Menampilkan data semua lelang dan status lelang.

31 Bagian-bagian tampilan antar muka, sebagai berikut. 1. Untuk mensorting data lelang SATKER yang dipilih. 2. Menambahkan data lelang baru. 3. Mengunduh data lelang dalam format excel. 4. Aksi untuk: - Melihat data Lelang - Mengubah data Lelang - Menghapus data Lelang 5. Aksi untuk: - Menambah status lelang berdasarkan proses terakhir - Mengubah status lelang berdasarkan proses yang dipilih - menghapus status lelang berdasarkan proses terakhir KELTI Menampilkan daftar KELTI dan daftar Kegiatan KELTI. Daftar KELTI

32 Bagian-bagian tampilan antar muka, sebagai berikut. 1. Mensorting data KELTI berdasarkan SATKER. 2. Menambahkan data KELTI. 3. Mengunduh data KELTI dalam format excel. 4. Aksi untuk: - Melihat data KELTI - mengubah data KELTI - menghapus data KELTI Kegiatan KELTI Bagian-bagian tampilan antar muka, sebagai berikut.

33 1. Mengurutkan data kegiatan KELTI berdasarkan SATKER. 2. Menambah data kegiatan KELTI. 3. Untuk mengunduh data kegiatan KELTI dalam format excel. 4. Aksi untuk: - Melihat data Kegiatan KELTI - Mengubah data Kegiatan KELTI - Menghapus data Kegiatan KELTI 5. Aksi untuk: - Menambah data Laporan Kegiatan KELTI berdasarkan periode - Mengubah data Laporan Kegiatan KELTI berdasarkan periode - Menghapus data Laporan Kegiatan KELTI berdasarkan periode PETA ISU Menampilkan daftar data kategori dan daftar data isu. Kategori Bagian-bagian tampilan antar muka, sebagai berikut. 1. Menambah katerori isu. 2. Mengunduh kategori isu dalam format excel.

34 3. Aksi untuk: - Mengubah kategori Isu - Menghapus kategori isu Daftar Isu Bagian-bagian tampilan antar muka, sebagai berikut. 1. Menampilkan data isu berdasarkan kategori yang dipilih. 2. Menambahkan data isu. 3. Mengunduh data isu dalam format excel. 4. Aksi untuk: - Melihat data isu secara menyeluruh - Mengubah data isu - Menghapus data isu 5. Aksi untuk: - Menambah data tindakan terhadap isu - Mengubah data tindakan berdasarkan tanggal penindakan isu - Menghapus data tindakan berdasarkan tanggal penindakan isu 6. Aksi untuk:

35 - Menambah data penanggung jawab isu - Menghapus data penanggung jawab isu berdasarkan penanggung jawab yang dipilih Badan Terkait Bagian-bagian tampilan antar muka, sebagai berikut. 1. Menambah data penanggung jawab. 2. Mengunduh daftar penanggung jawab dalam format excel. 3. Aksi untuk: - Melihat data penanggung jawab - Mengubah data penanggung jawab - Menghapus data penanggung jawab PENGGUNA Menampilkan data pengguna.

36 Bagian-bagian tampilan antar muka, sebagai berikut. 1. Menambah user. Password sementara akan disamakan dengan user. 2. Mengunduh daftar user dalam format excel. 3. Aksi untuk: - Mengubah data user, akan diminta password lama. - Menghapus data user

37