Puguh Dwiputro. kumpulan puisi & rangkaian kata Ganjilku Tergenapi. Penerbit Media Gressika Publishing

Transkripsi

1 Puguh Dwiputro kumpulan puisi & rangkaian kata Ganjilku Tergenapi Penerbit Media Gressika Publishing 2012

2 Ganjilku Tergenapi Oleh: Puguh Dwiputro Copyright 2012 by Puguh Dwiputro Penerbit Media Gressika Publishing Desain Sampul Ricky Nano Rifano Diterbitkan melalui: 2

3 Pengantar Alhamdulillah.. tiada terkira ucap syukur pada-nya, saya bisa mewujudkan salah satu impian yakni mendokumentasikan karya-karya puisi atau saya lebih suka menyebutnya rangkaian kata menjadi bentuk sebuah buku. Selama ini, corat-coret saya sebatas menghiasi di halaman blog : cintapuguh.blogspot.com. Itupun berbaur dengan berbagai ragam tulisan yang menurut saya menarik. Setelah cukup lama bergelut di dunia blogger, terbersit keinginan saya untuk memilih dan memilah beberapa puisi di blog saya menjadi sebentuk buku dan jadilah ini, ya buku yang anda pegang dan baca saat ini. Saya memberi titel pada buku kumpulan puisi saya ini, Ganjilku Tergenapi. Titel ini saya ambil dari salah satu puisi saya dan juga atas masukan dari beberapa teman. Menurut saya, kata-kata itu begitu bermakna, bahwa hidup kita akan terasa ganjil tanpa ada yang menggenapinya, apa itu? CINTA. Ya, cintalah yang bisa menggenapi keganjilan dalam kehidupan kita. 3

4 Meski dalam puisi Ganjilku Tergenapi bertutur tentang ungkapan perasaan cinta kepada kekasih/lawan jenis, namun lebih dari itu, makna kekasih disitu bisa diartikan sebagai keluarga, sahabat dan juga Tuhan. Kita akan merasa sepi, nelangsa dan hampa (saya sebut ini rasa yang ganjil) ketika jauh dari sentuhan mereka dan dinaungi rasa tenang, nyaman dan bahagia (ini saya sebut rasa yang genap) tatkala mereka ada di dekat kita, menjadi pendamping yang setia, menjadi tempat curahan hati yang selalu ada untuk kita. Kita tidak akan pernah bisa hidup sendiri walaupun memiliki harta berlimpah, rumah mewah, serta hal yang serba wah lainnya, tetaplah kita membutuhkan interaksi dengan yang lain baik sesama manusia, alam sekitar dan tentu saja Tuhan. Akhir pengantar, saya sampaikan terima kasih dan selamat menikmati karya sederhana ini. fb : Puguh Dwiputro tw 4

5 Ucapan Terimakasih Allah SWT, Sang Pemilik Semesta atas segala anugerah dan karunia-nya Istriku, Reni Trisnawati... karena kau, ganjilku telah tergenapi :-) Seluruh keluargaku & saudara2-ku dimanapun berada Nulisbuku.com sbg media saya bisa mewujudkan impian untuk menerbitkan buku ini Sobat Ricky Nano Rifano yang telah berkenan membantu penggarapan desain cover buku ini Sobat ; A-Team ; Komunitas i-go & HighStrez ; Cak Ayik & Kunchung Coffee Semua sahabat blogger, fesbuk & twitter Istana hidupku, Kampung NGARSO (Veteran III Gresik) dan seluruh warganya yang luar biasa Spesial teruntuk para pembeli, pembaca serta penikmat buku ini, terima kasih tak terhingga 5

6 Daftar Isi Sang Dewi Pinta Hati Terlupa Bersama Nurani Gugur Cinta Kau Perihal Hati Takhluk Ketika Dia Menjadi Tanya Kembalilah Pada Detik Ini Nasehat Sang Hati Jeda Soulmate Tentang Cinta Yang Kucinta Setiaku Bijak

7 Luruh Minor Kemarin Munajat Hati Februari Bertahan Masih Ada Waktu Ta'aruf Mata Itu Mengertimu Tanya Sendiri Tuk Seorang Puan Sesuatu Buat Jelita Kembali Ke Nurani Perahu Rapuh Lingkar Sahabat Membaca Apa Adanya

8 Aku Untuk Yang Terpilih Honey Puisiku Ruang Cinta Kemilau Satu Titik Di Bawah Langit Tak Ingin Terbenam Titik Terang Sunyi Ini Tak Terbaca Tanyamu Jawabku Melawan Renjana Terdiam Tentangmu Relakan Saja Ibu Puisi Rindu Seusai Hujan Pagi Ini Senja Muram Lanjutkan Saja

9 Teman Bicaraku, Diam Sang Angin Risalah Rasaku Baik-Baik Saja Padamu Rinduku Di Tepian Telaga Hati Pahami Ini Sayang Rasakan Aku Lukaku Tentang Kita Terbitkan Harapan Kita Bersama Mereka Renungan Beranda Malam Ikhtiar Hati Namaku Luka Sang Embun Senandung Hujan Romansa 24 Karat

10 Rangkaian Kata Buat Ibunda Senyumkan Lara Harmoni Dua Hati Ganjilku Tergenapi Pinjam Hatimu Jejakmu Hujan Malam Ini, Itu Kamu Keluh Hati Untuk Kalian, (bukan) Wakil Kami Inikah Indonesia Kita? Terima Kasih

11 Sang Dewi Rangkaian kata ini tercetus karenamu perlambang kepalan rasaku sekian waktu mengelus rindu tak beringsut sejengkalpun tetap 'kan untukmu Untaian kata ini perwujudan suara hati terbelenggu hasrat ingin menghaturkan cinta kasih ke pangkuanmu di kahyangan kau bertahta Disana kau tersanjung pelbagai kagum sahaja nan kemilau bermandi ratus bunga lebur harum mengulum jiwa beku jiwa yang tengah berkabung ( Oktober 1997 ) 11