SALINAN P U T U S A N Nomor : 0102/Pdt.G/2012/PA. Skh. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Transkripsi

1 SALINAN P U T U S A N Nomor : 0102/Pdt.G/2012/PA. Skh. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Sukoharjo yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagaimana tersebut di bawah ini, dalam perkara Izin beristeri lebih dari seorang (Poligami) yang diajukan oleh : PEMOHON, umur 36 tahun, agama Islam, pendidikan SLTA, pekerjaan Wiraswasta (Bengkel Motor), bertempat tinggal di Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo, sebagai Pemohon; M e l a w a n TERMOHON, umur 38 tahun, agama Islam, pendidikan SD, pekerjaan Wiraswasta (Penjahit), bertempat tinggal Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo, sebagai Termohon; Pengadilan Agama tersebut; Telah membaca surat-surat perkara; Telah mendengar keterangan Pemohon, Termohon dan saksi-saksi di persidangan; TENTANG DUDUK PERKARANYA Menimbang, bahwa Pemohon berdasarkan surat permohonan tertanggal 01 Pebruari 2012 yang didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Agama Sukoharjo di bawah register Nomor : 0102/Pdt.G/2012/PA.Skh. tanggal 01 Pebruari 2012, telah mengajukan alasan-alasan sebagai berikut: Pada tanggal 10 Pebruari 2002, Pemohon dengan Termohon melangsungkan pernikahan yang dicatat oleh Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Ceper Kabupaten Klaten (Kutipan Akta Nikah Nomor : 59/17/II/2002 tanggal 10 Pebruari 2002);

2 2 2. Setelah pernikahan tersebut Pemohon dengan Termohon bertempat tinggal di rumah kediaman bersama di rumah orangtua Termohon di Pandeyan Kelurahan Jetis, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo selama 1 tahun, kemudian pindah dan bertempat kediaman bersama di rumah bersama di Pandeyan Kelurahan Jetis, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo, selama 9 tahun. Selama pernikahan tersebut Pemohon dengan termohon telah hidup rukun sebagaimana layaknya suamiisteri dan telah dikaruniai seorang anak, bernama : ANAK 1 (L) umur 9 tahun; Bahwa Pemohon hendak menikah lagi (polygami) dengan seorang perempuan : Nama Umur Pekerjaan Tempat kediaman : CALON ISTERI KE-2 PEMOHON; : 28 tahun, agama Islam; : Karyawati PT Sritex; : di Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri, sebagai calon istri kedua Pemohon; yang akan dilangsungkan dan dicatatkan di hadapan Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri, karena Pemohon menginginkan punya anak lagi, sedangkan Termohon kurang bersemangat dalam melayani hubungan suami-isteri, oleh karenanya Pemohon sangat khawatir akan melakukan perbuatan yang dilarang oleh norma agama apabila Pemohon tidak melakukan polygami; Pemohon mampu memenuhi kebutuhan hidup isteri-isteri Pemohon beserta anakanak, karena Pemohon bekerja sebagai Wiraswasta (Bengkel Motor) dan mempunyai penghasilan setiap bulannya rata-rata sebesar Rp ,- (tiga juta rupiah); Pemohon sanggup berlaku adil terhadap isteri-isteri Pemohon; Termohon menyatakan rela dan tidak keberatan apabila Pemohon menikah lagi dengan calon isteri kedua Pemohon tersebut; Calon isteri kedua Pemohon menyatakan tidak akan mengganggu gugat harta benda

3 3 yang sudah ada selama ini, melainkan tetap utuh sebagai harta bersama antara Pemohon dengan Termohon; Orang tua dan para keluarga Termohon dan Calon Isteri Kedua Pemohon menyatakan rela atau tidak keberatan apabila Pemohon menikah dengan calon isteri kedua Pemohon; Antara Pemohon dengan calon isteri kedua Pemohon tidak ada larangan melakukan perkawinan, baik menurut syariat Islam maupun peraturan perundang-undangan yang berlaku, yakni : a. Calon isteri kedua Pemohon dengan Termohon bukan saudara dan bukan sesusuan, begitupun antara Pemohon dengan calon isteri kedua Pemohon; b. Calon isteri kedua Pemohon berstatus janda beranak satu orang, dalam usia 28 tahun dan tidak terikat pertunangan dengan laki-laki lain; c. Wali nikah calon isteri kedua Pemohon (ayah kandung calon isteri kedua) bersedia untuk menikahkan Pemohon dengan calon isteri kedua Pemohon; Bahwa Pemohon dan Termohon selama berumah telah mempunyai harta bersama (gono gini), berupa : ) Sebidang Tanah dan bangunan diatasnya, dengan Sertifikat Hak Milik Nomor : XXXX a.n XXXX dengan alamat Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo, seluas 100 M2; ) Sebidang Tanah dan bangunan diatasnya, dengan Sertifikat Hak Milik Nomor : XXXX a.n XXXX dengan alamat Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo, seluas 105 M2; ) Sebuah Sepeda Motor Yamaha Mio, dengan Nopol AD XXXX CT, atas nama XXXX, dengan alamat Bulu, Sukoharjo; Berdasarkan alasan/dalil-dalil diatas, Pemohon mohon agar Ketua Pengadilan Agama Sukoharjo segera memanggil pihak-pihak dalam perkara ini, selanjutnya

4 4 memeriksa dan mengadili perkara ini dengan menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi sebagai berikut : PRIMAIR : Mengabulkan permohonan Pemohon; Menetapkan, memberi ijin kepada Pemohon untuk menikah lagi (polygami) dengan calon isteri kedua Pemohon bernama SRI MULYANI binti SIYO; Menetapkan barang barang tersebut diatas merupakan harta bersama (harta gono gini) Pemohon dan Termohon; Membebankan biaya perkara kepada Pemohon; SUBSIDAIR : Atau menjatuhkan putusan yang seadil-adilnya; Menimbang, bahwa pada hari-hari persidangan perkara ini, Pemohon dan Termohon telah ternyata datang menghadap secara pribadi di persidangan; Menimbang, bahwa Pemohon dan Termohon telah memilih Drs. H. Cecep Makmun, S.H.,M.H., Wakil Ketua Pengadilan Agama Sukoharjo untuk menjadi Mediator dalam perkaranya tersebut, selanjutnya Majelis Hakim telah memerintahkan Pemohon dan Termohon untuk menempuh proses mediasi dan mediasi telah dilaksanakan dengan Hakim Mediator tersebut, namun gagal sebagaimana Laporan Hasil Mediasi tertanggal 14 Maret 2012; Menimbang, Majelis Hakim telah berusaha untuk mendamaikan Pemohon dan Termohon perihal niat Pemohon untuk menikah lagi (poligami) namun tidak berhasil kemudian dibacakanlah surat permohonan Pemohon yang isinya tetap dipertahankan oleh Pemohon; Menimbang, bahwa atas permohonan Pemohon tersebut, Termohon telah memberikan jawaban secara lisan dihadapan sidang yang pada pokoknya Termohon mengakui dan membenarkan seluruh dalil permohonan Pemohon dan Termohon menyatakan tidak berkeberatan, setuju dan mengijinkan Pemohon untuk berpoligami/

5 5 menikah lagi dengan calon isterinya karena Termohon kadang-kadang merasakan sakit apabila melakukan persetubuhan dengan Pemohon, sehingga Termohon tidak dapat melakukan hubungan tersebut dengan sepenuhnya; Menimbang, bahwa terhadap jawaban Termohon tersebut, Pemohon tidak menyampaikan replik demikian pula dengan Termohon juga tidak menyampaikan dupliknya; Menimbang, bahwa Pemohon juga telah menghadirkan calon Isteri kedua,, umur 28 tahun, agama Islam, pekerjaan Karyawati PT Sritex, bertempat tinggal di Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri; Menimbang, bahwa calon isteri kedua Pemohon telah hadir di persidangan dan memberikan keterangan, yang isi pokoknya sebagai berikut : Bahwa dirinya mengenal Pemohon dan Termohon; Bahwa dirinya sudah mengetahui akan dijadikan isteri kedua oleh Pemohon; Bahwa ia, tidak keberatan dan bersedia menjadi isteri kedua Pemohon dengan segala resiko yang mungkin dihadapi; Bahwa saat ini dirinya berstatus janda cerai beranak satu dan tidak terikat pertunangan maupun perkawinan dengan laki-laki lain; Bahwa ia tidak ada hubungan darah atau semenda dengan Pemohon dan Termohon yang dapat menyebabkan terhalang dilangsungkannya pernikahan dirinya dengan Pemohon; Menimbang, bahwa untuk meneguhkan dalil-dalil permohonannya Pemohon telah mengajukan surat-surat bukti berupa: Foto copy bermaterai cukup Kartu Tanda Penduduk atas nama Pemohon, Nomor : , tertanggal 06 September 2007 yang dikeluarkan oleh Camat Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo, tanda P.1;

6 6 2. Foto copy bermaterai cukup Kartu Tanda Penduduk atas nama Termohon, Nomor : , tertanggal 22 Januari 2009 yang dikeluarkan oleh Kepala Kantor Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Klaten, tanda P.2; Foto copy bermeterai cukup Kutipan Akta Nikah Nomor : 59/17/II/2002 tanggal 10 Pebruari 2002, yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, tanda P.3; Surat Keterangan Sakit atas nama Termohon, tertanggal 20 Maret 2012, yang dikeluarkan Rumah Sakit Umum Daerah Klaten, tanda P.4; Surat Pernyataan Tidak Keberatan Dimadu dari Termohon, tertanggal 14 Januari 2012, tanda P.5; Hasil Keterangan Penghasilan, Nomor : 145/3/I/2012 tanggal 17 Januari 2012, yang dikeluarkan oleh Kepala Kelurahan Jetis, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo, tanda P.6; Surat Pernyataan Berlaku Adil dari Pemohon, tertanggal 14 Januari 2012, tanda P.7;- 8. Surat Pernyataan Harta Gono-Gini dari Pemohon dan Termohon, tertanggal 26 Januari 2012, tanda P.8; Foto Copy bermeterai cukup Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) Sepeda Motor dengan Nomor Polisi AD 2027 CT, tanda P.9; Foto Copy bermeterai cukup Sertifikat Hak Milik Nomor : 3163 tertanggal 22 Desember 2001, yang dikeluarkan oleh Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Sukoharjo, tanda P.10; Foto Copy bermeterai cukup Sertifikat Hak Milik Nomor : 3117 tertanggal 21 Agustus 2001, yang dikeluarkan oleh Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Sukoharjo, tanda P.11;

7 7 12. Foto copy bermaterai cukup Kartu Tanda Penduduk atas nama calon isteri kedua Pemohon, Nomor : , tertanggal 8 Agustus 2007, yang dikeluarkan oleh Camat Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri, tanda P.12; Surat Keterangan Status atas nama calon isteri kedua Pemohon, Nomor : 474.2/139, tertanggal 25 Januari 2012, yang dikeluarkan oleh Kepala Desa Kayuloko, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri, tanda P.13; Foto copy bermeterai cukup Akta cerai atas nama calon isteri kedua Pemohon, Nomor : 0700/AC/2010/PA. Wng, tertanggal 28 Juli 2010, yang dikeluarkan oleh Panitera Pengadilan Agama Wonogiri, tanda P.14; Surat Pernyataan Sanggup menjadi Isteri Kedua dari Calon Isteri Kedua Pemohon, tertanggal 14 Januari 2012, tanda P.15; Menimbang, bahwa Pemohon telah pula menghadirkan saksi-saksi untuk meneguhkan dalil-dalil permohonannya; SAKSI 1, di bawah sumpah, saksi memberikan keterangan yang isi pokoknya sebagai berikut: Bahwa saksi berumur 30 tahun dan bertempat tinggal di Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta, mengenal dengan baik Pemohon dan Termohon; Bahwa saksi mengetahui Pemohon akan menikah lagi dengan wanita lain sebagai Calon Isteri Kedua; Bahwa sepengetahuan saksi, antara Pemohon dan Termohon dengan calon isteri kedua Pemohon, tidak ada hubungan yang dapat menyebabkan terhalang untuk melakukan pernikahan baik menurut syariat Islam maupun menurut peraturan perundang-undangan; SAKSI 2, di bawah sumpah, saksi memberikan keterangan yang isi pokoknya sebagai berikut:

8 8 - Bahwa saksi berumur 32 tahun dan bertempat tinggal di Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo, mengenal Pemohon dan Termohon karena sebagai karyawan Pemohon; Bahwa saksi mengetahui Pemohon akan menikah lagi dengan wanita lain sebagai Calon Isteri Kedua; Bahwa sepengetahuan saksi, antara Pemohon dan Termohon dengan calon isteri kedua Pemohon, tidak ada hubungan yang dapat menyebabkan terhalang untuk melakukan pernikahan baik menurut syariat Islam maupun menurut peraturan perundang-undangan; Bahwa secara materiil Pemohon terlihat mampu mencukupi kebutuhan untuk 2 (dua) orang isteri beserta anak-anaknya kelak; SAKSI 3, di bawah sumpah, saksi memberikan keterangan yang isi pokoknya sebagai berikut: Bahwa saksi berumur 28 tahun dan bertempat tinggal di Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo, mengenal Pemohon dan Termohon karena sebagai karyawan Pemohon; Bahwa saksi mengetahui Pemohon akan menikah lagi dengan wanita lain sebagai Calon Isteri Kedua dan calon isterinya tersebut sudah sering datang ke rumah Pemohon; Bahwa sepengetahuan saksi, antara Pemohon dan Termohon dengan calon isteri kedua Pemohon, tidak ada hubungan yang dapat menyebabkan terhalang untuk melakukan pernikahan baik menurut syariat Islam maupun menurut peraturan perundang-undangan; Bahwa secara materiil Pemohon terlihat mampu mencukupi kebutuhan untuk 2 (dua) orang isteri beserta anak-anaknya kelak;

9 9 Menimbang, bahwa Pemohon dan Termohon menyatakan telah cukup memberikan keterangan dan alat-alat bukti dan mohon agar Pengadilan segera menjatuhkan putusan; Menimbang, bahwa tentang jalannya pemeriksaan di persidangan semuanya telah dicatat dalam berita acara persidangan sehingga untuk mempersingkat uraian putusan ini, cukuplah Pengadilan menunjuk kepada berita acara tersebut; TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa permohonan Pemohon secara lengkap adalah sebagaimana telah diuraikan di atas; Menimbang, bahwa Pemohon dan Termohon telah menghadap secara pribadi di persidangan dan untuk memenuhi ketentuan dalam Peraturan Mahkamah Agung R.I. Nomor 1 Tahun 2008 tanggal 31 Juli 2008, Pemohon dan Termohon telah diperintahkan untuk melakukan mediasi dan mediasi telah dilaksanakan namun gagal, sehingga perkara ini dapat dilanjutkan proses pemeriksaannya; Menimbang, bahwa Majelis telah mengupayakan perdamaian secara maksimal kepada Pemohon dan Termohon akan tetapi tidak berhasil, sehingga amanat pasal 130 HIR juncto pasal 82 ayat (2) Undang-Undang Nomor 7 tahun 1989 Tentang Peradilan Agama yang telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan Undang-undang Nomor 50 Tahun 2009, telah dilaksanakan; Menimbang, bahwa inti permohonan Pemohon adalah permohonan izin beristeri lebih dari satu orang dengan alasan sebagaimana yang tercantum dalam pasal 4 ayat (2) huruf a Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan yaitu : isteri tidak dapat menjalankan kewajibannya sebagai isteri dengan baik, oleh karena itu yang perlu dibuktikan adalah kejadian yang dijadikan alasan tersebut; Menimbang, bahwa perkara ini perkara izin beriseri lebih dari satu (poligami) yang termasuk dalam bidang perkawinan antara orang-orang yang beragama Islam,

10 10 sehingga sesuai dengan ketentuan pasal 2 juncto pasal 49 huruf a vide penjelasan pasal 49 huruf a angka 1 dari Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama yang telah diubah dengan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006 dan Undang-undang Nomor 50 Tahun 2009, Pengadilan Agama Sukoharjo secara absolut berwenang untuk mengadili perkara ini; Menimbang, bahwa terhadap permohonan Pemohon tersebut di atas Termohon telah menyampaikan jawaban yang isi pokoknya mengakui dan membenarkan seluruh dalil permohonan Pemohon serta Termohon tidak sanggup lagi melaksanakan kewajiban sebagai isteri untuk melahirkan anak meskipun Pemohon menghendaki lahir anak lagi dari Termohon karena sering mengalami sakit ketika melakukan hubungan suami-isteri, oleh karena itu pengakuan tersebut harus dinilai sebagai bukti sempurna dan mengikat; Menimbang, bahwa calon isteri kedua Pemohon telah hadir di persidangan dan telah memberikan keterangan secukupnya; Menimbang, bahwa permohonan Pemohon telah diakui oleh Termohon, telah didengar keterangan calon isteri kedua, dan telah diajukan surat-surat bukti serta 3 (tiga) orang saksi, selanjutnya dapat dipertimbangkan sebagai berikut : Menimbang, bahwa sesuai dengan surat bukti P.1, P.2, dan pengakuan Termohon maupun keterangan saksi-saksi, telah tepat dan benar apabila Pemohon mengajukan permohonan ini di Pengadilan Agama Sukoharjo, sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam pasal 4 ayat (1) huruf Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan;--- Menimbang, bahwa dengan surat bukti P.3, pengakuan Termohon dan keterangan saksi, ternyata Pemohon dengan Termohon terikat hubungan sebagai suami isteri sah, telah menikah pada tanggal 10 Pebruari 2002 yang tercatat di kantor urusan Agama Kecamatan Ceper Kabupaten Klaten; Menimbang, bahwa sesuai dengan permohonan Pemohon, pengakuan Termohon, dan bukti P.4, ternyata Termohon tidak sanggup lagi melaksanakan kewajiban sebagai

11 11 isteri untuk melahirkan anak meskipun Pemohon menghendaki lahir anak lagi dari Termohon karena sering mengalami sakit ketika melakukan hubungan suami-isteri. Oleh karena itu permohonan Pemohon aquo, dinilai telah memenuhi alasan alternatif sebagaimana ditentukan dalam analog pasal 4 ayat (2) huruf a, Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan; Menimbang, bahwa sesuai dengan surat bukti P.5, dan pengakuan Termohon di persidangan, maka telah ditemukan fakta bahwa Termohon telah menyetujui dan tidak berkeberatan apabila Pemohon menikah lagi dengan calon isteri keduanya bernama SRI MULYANI binti SIYO. Dengan demikian permohonan Pemohon telah memenuhi salah satu syarat sebagaimana ditentukan oleh pasal 5 ayat (1) huruf a, Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan; Menimbang, bahwa sesuai dengan surat bukti P.6, pengakuan Termohon di persidangan dan keterangan saksi-saksi, maka telah ditemukan fakta bahwa Pemohon dinilai mampu menjamin keperluan hidup isteri-isteri dan anak-anaknya kelak. Dengan demikian permohonan Pemohon telah memenuhi salah satu syarat sebagaimana ditentukan oleh pasal 5 ayat (1) huruf b, Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan;-- Menimbang, bahwa sesuai dengan permohonan Pemohon dan surat bukti P.7, maka telah ditemukan fakta bahwa Pemohon bersedia untuk berlaku adil kepada isteriisteri dan anak-anaknya kelak. Dengan demikian permohonan Pemohon telah memenuhi salah satu syarat sebagaimana ditentukan oleh pasal 5 ayat (1) huruf c, Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan; Menimbang, bahwa sesuai dengan surat bukti P.12, P.13, dan P.14, terbukti bahwa calon isteri kedua Pemohon, berstatus Janda cerai dan dari bukti P.15 ternyata calon isteri kedua Pemohon bersedia dan sanggup menjadi isteri kedua Pemohon, sehingga calon isteri kedua Pemohon tersebut saat ini tidak terikat dalam perkawinan dengan laki-laki lain,

12 12 tidak dalam masa iddah, oleh karena itu perkawinan Pemohon dengan calon isteri keduanya tersebut dapat dilaksanakan; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut di atas, maka permohonan Pemohon, telah memenuhi alasan alternatif dan persyaratan komulatif untuk menikah lagi (poligami) dengan calon isteri keduanya, sebagaimana ditentukan dalam pasal 4 dan 5 dari Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan, sehingga Majelis Hakim sepakat untuk mengabulkan permohonan Pemohon dengan memberi izin kepada Pemohon untuk menikah lagi dengan calon isteri kedua; Menimbang, bahwa sesuai dengan bukti P.8, P.9, P.10, dan P.11, serta pengakuan Termohon, dapat ditemukan fakta bahwa selama Pemohon dengan Termohon berumah tangga, telah memperoleh harta bersama berupa : Sebidang tanah Tanah dan bangunan diatasnya dengan Setifikat Hak Milik Nomor : 3163, seluas 105 M2 terletak di Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo; Sebidang tanah Tanah dan bangunan diatasnya dengan Setifikat Hak Milik Nomor : 3117, seluas 100 M2 terletak di Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo; Sepeda Motor Yamaha Mio Tahun 2010 dengan Nomor Polisi AD 2027 CT; Menimbang, bahwa untuk menghindari tercampurnya keberadaan harta bersama Pemohon dan Termohon sebagai isteri pertama dengan harta yang diperoleh Pemohon, Termohon bersama isteri kedua Pemohon kelak, maka terhadap harta-harta bersama aquo perlu ditetapkan sebagai harta bersama antara Pemohon dengan Termohon; Menimbang, bahwa berdasarkan pasal 89 ayat 1 Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 yang telah dirubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009, maka kepada Pemohon akan dibebani untuk membayar biaya perkara; Memperhatikan ketentuan Hukum Islam dan Peraturan Perundang-undangan yang berkaitan dengan perkara ini;

13 13 M E N G A D I L I 1. Mengabulkan permohonan Pemohon; Memberi izin kepada Pemohon untuk menikah lagi (poligami) dengan calon isteri kedua bernam; Menetapkan bahwa harta-harta sebagaimana tersebut di bawah ini, sebagai harta bersama antara Pemohon dengan Termohon : Sebidang tanah Tanah dan bangunan diatasnya dengan Setifikat Hak Milik Nomor : 3163, seluas 105 M2 terletak di Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo; Sebidang tanah Tanah dan bangunan diatasnya dengan Setifikat Hak Milik Nomor : 3117, seluas 100 M2 terletak di Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo; Sepeda Motor Yamaha Mio Tahun 2010, Nomor Polisi AD 2027 CT; Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara yang hingga kini diperhitungkan sebesar Rp ,00 (dua ratus empat puluh satu ribu rupiah); Demikian putusan ini diputuskan pada hari Rabu tanggal 21 Maret 2012 Masehi bertepatan dengan tanggal 28 Rabi ul Akhir 1433 Hijriyyah dalam permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Agama Sukoharjo oleh kami Drs. H.A. SHONHADJI ALI, M.HI., yang ditetapkan oleh Ketua Pengadilan Agama Sukoharjo sebagai Ketua Majelis, Drs. MUNJID LUGHOWI dan MAWARDI, S.Ag.,M.Hum., masing-masing sebagai Hakim Anggota, serta diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Ketua Majelis didampingi Hakim Anggota tersebut dan dibantu oleh Drs. MUHADI, sebagai Panitera dengan dihadiri oleh Pemohon dan Termohon Hakim Ketua, Ttd. Drs. H.A. SHONHADJI ALI, M.HI.

14 14 Hakim Anggota I, Ttd. Drs. MUNJID LUGHOWI Panitera, Ttd. Hakim Anggota II, Ttd. MAWARDI, S.Ag.,M.Hum. Drs. MUHADI Perincian Biaya : Untuk salinan yangs ama bunyinya 1. Biaya Pendaftaran Rp ,00 Oleh : 2. Biaya Proses Rp ,00 PENGADILAN AGAMA SUKOHARJO 3. Biaya Pemanggilan Rp ,00 PANITERA 4. Biaya Redaksi Rp ,00 5. Biaya Meterai Rp ,00 Jumlah Rp ,00 Drs. M U H A D I