Fakultas Teknik. Program Studi S-1 TEKNIK SIPIL

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Fakultas Teknik. Program Studi S-1 TEKNIK SIPIL"

Transkripsi

1 Fakultas Teknik Program Studi S-1 TEKNIK SIPIL

2 Hi-Tech Civil Engineering Mengintegrasikan analisis dan perancangan bangunan dengan teknologi perangkat lunak TEKNIK SIPIL DALAM MASYARAKAT MODERN Kehidupan masyarakat modern menuntut adanya infrastruktur yang memadai, dan selalu berkembang seiring dengan kebutuhan yang makin kompleks. Kebutuhan masyarakat akan prasarana publik seperti bangunanbangunan hotel, mal, apartemen, jalan, jembatan, dan prasarana transportasi lain, juga berbagai macam jenis konstruksi lainnya semakin meningkat, tidak hanya dalam hal kebutuhan, juga dalam hal fungsional, bahkan berkembang menjadi kebutuhan penanda majunya peradaban. Diperlukan cara-cara baru yang lebih efektif, lebih efisien, lebih maju, dengan memanfaatkan teknologi terbaru yang ada. Teknik sipil adalah salah satu cabang ilmu teknik yang mempelajari tentang perancangan, pembangunan, pemeliharaan fasilitas dan infrastruktur publik. Seiring dengan berkembangnya kebutuhan, disertai berkembangnya teknologi, berkembang pula metode-metode yang dipakai dalam analisis dan perancangan infrastruktur ini. Teknik sipil adalah keilmuan yang luas namun mendasar. Sumber daya manusia dengan keilmuan teknik sipil akan terus dibutuhkan sepanjang masyarakat ada, dan akan selalu berkembang mengikuti perkembangan masyarakat itu. Kurikulum Program Studi S-1 Teknik Sipil memberikan dasar yang baik dan kuat di bidang struktur dengan memanfaatkan teknologi tinggi sesuai dengan perkembangan dunia teknik sipil dewasa ini. Kurikulum dirancang untuk memberikan dasar yang kuat dalam hal analisis dan perancangan, dengan kompetensi pada lima bidang: STRUKTUR Mempelajari analisis dan perancangan struktur bangunan secara umum 1 (gedung, jembatan, bendungan, menara, dan sebagainya). + Desain Struktur Beton/Baja/Kayu + Rekayasa Gempa TRANSPORTASI Mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan pembangunan dan pemeliharaan 2 infrastruktur transportasi mulai dari studi kelayakan, rekayasa lalu lintas kendaraan, hingga perancangan geometri jalan. + Perancangan Geometri Jalan + Rekayasa Lalu Lintas GEOTEKNIK Mempelajari karakteristik dan perilaku mekanis tanah sebagai dasar atau 3 fondasi suatu struktur bangunan secara umum. + Mekanika Tanah + Rekayasa Fondasi HIDROTEKNIK Mempelajari prinsip mekanika fluida dan hidrologi yang berkaitan dengan atau 4 yang memengaruhi struktur bangunan. + Hidrologi Terapan + Perancangan Irigasi MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI Mempelajari pelaksanaan konstruksi di lapangan mulai dari pengadaan, pelaksanaan, hingga perawatan bangunan. + Metode Pelaksanaan Konstruksi + Manajemen Proyek SKS Semester Sarjana Teknik

3 Masa Depan & Karier Lulusan S-1 Teknik Sipil Universitas Kristen Maranatha disiapkan untuk menjadi sarjana yang siap bersaing di era modern saat ini dan memiliki kompetensi standar berdasarkan acuan Kemendiknas serta ABET (Accreditation Board of Engineering and Technology), dalam bidang analisis dan perancangan: Dengan kompetensi itu, ditambah dengan karakter yang baik dan kemampuan soft skills yang memadai, seorang lulusan akan siap memasuki dunia kerja, atau menjadi wirausahawan. Lulusan Teknik Sipil Maranatha banyak yang bekerja sebagai/dalam bidang: 1 Profesi konsultan 2 Kontraktor pelaksana pembangunan 3 4 Industri material bangunan Engineer perusahaan minyak atau pertambangan 1. Struktur Gedung 2. Bangunan Air 3. Perancangan Fondasi 4. Prasarana Transportasi. Manajemen Pelaksanaan Konstruksi Pegawai dalam bidang pengaturan dan kebijakan di instansi pemerintahan, (Departemen dan Dinas PU, Bapenas, Bapeda)

4 Pembelajaran Aktif Integrasi Teknologi Proses pembelajaran teori disertai dengan aktivitas-aktivitas eksperimen dan praktikum yang intensif. Laboratorium-laboratorium dengan peralatan lengkap memfasilitasi mahasiswa untuk aktif melakukan pengujian, pengukuran, dan pemodelan, sehingga mereka terlatih untuk bekerja secara nyata. Penggunaan teknologi perangkat lunak terintegrasi pada beberapa mata kuliah. Semua software yang digunakan adalah software-software berlisensi resmi yang saat ini menjadi standar dan banyak digunakan dalam bidang teknik sipil. MATA KULIAH Rekayasa Gempa Desain Fondasi Komputer Grafis Struktur Bangunan Struktur Beton Prategang SOFTWARE 1 2 LABORATORIUM KONSTRUKSI Laboratorium pengujian kekuatan dan kekakuan material seperti beton, baja dan kayu, juga pengujian untuk memodelkan kemampuan struktur yang mengalami beban gempa, dengan universal testing machine berkapasitas 100 ton. LABORATORIUM MATERIAL JALAN TRANSPORTASI Laboratorium pengujian material pembangunan jalan seperti aspal, material agregat, dan material campuran. 3 LABORATORIUM HIDROLIKA Laboratorium praktikum model aliran saluran terbuka, bendung, dan pemodelan hidrolika lainnya. 4 6 LABORATORIUM GEODESI Laboratorium pengukuran dan pemetaan tanah. LABORATORIUM MEKANIKA TANAH Laboratorium untuk memahami karakteristik tanah dengan berbagai pengujian seperti cone penetration test (CPT)/sondir, consolidation, sand cone method, direct shear test, UCT, triaxial test. LABORATORIUM KOMPUTER Laboratorium komputer dengan software berlisensi yang umum digunakan dalam bidang teknik sipil seperti SAP, ETABS, ADINA, Plaxis 2D dan 3D. Keaktifan mahasiswa Program Studi Teknik Sipil Maranatha, tidak terbatas hanya pada kegiatan-kegiatan akademik saja. Mereka juga aktif dalam berbagai kompetisi antaruniversitas serta pengabdian kepada masyarakat. Hal ini tidak hanya meningkatkan soft skills mereka tetapi juga kepedulian kepada pembangunan masyarakat Indonesia seutuhnya. Salah satu kegiatan pengabdian yang dilakukan setiap tahun adalah penyuluhan rumah tahan gempa di daerah yang rawan bencana gempa bumi. MENGAPA Program Studi S-1 Teknik Sipil Universitas Kristen Maranatha? Kurikulumnya dirancang untuk menyiapkan sarjana teknik sipil yang memiliki karakter dan kompetensi prima. Fasilitas laboratorium dengan perangkat uji lengkap, salah satunya adalah Universal Testing Machine kapasitas 100 ton di laboratorium konstruksi. Penggunaan teknologi informasi dan perangkat lunak teknik sipil modern. Pengembangan kompetensi yang ditunjang dengan peningkatan soft skills. Yusak O. Susilo Alumnus angkatan 1994 When I enrolled, Maranatha's Civil Engineering Department had the most modern and well equipped laboratories (especially transport and soil/ground laboratories), compared with any other top Indonesian universities' laboratories that I knew. Those laboratories enabled me to broader my understanding on and explore the matter further. The campus was also very neat and clean, with great friends around. Associate Professor at KTH Royal Institute of Technology, Stockholm

5 UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA Jl. Prof. drg. Surya Sumantri No. 6 Bandung , Jawa Barat, Indonesia Telp: , , ext Fax: info@maranatha.edu Facebook: Universitas Kristen Maranatha Official Instagram: MaranathaChristianUniversity Admissions Telp: , , ext Fax: admission@maranatha.edu Facebook: Maranatha PMB pmb.maranatha.edu

Program Studi S-1 SASTRA CHINA

Program Studi S-1 SASTRA CHINA Fakultas Sastra Program Studi S-1 SASTRA CHINA Keilmuan Bahasa dan Budaya Tionghoa Untuk menjadi seorang komunikator bahasa Mandarin yang baik, seorang sarjana tidak cukup hanya menguasai bahasa Mandarin

Lebih terperinci

Fakultas Ekonomi. Program Studi S-2 AKUNTANSI

Fakultas Ekonomi. Program Studi S-2 AKUNTANSI Fakultas Ekonomi Program Studi S-2 AKUNTANSI Program Studi S-2 Magister Akuntansi strategic thinking, critical thinking, public speaking, dll.) yang sangat diperlukan dalam dunia kerja. Magister Akuntansi

Lebih terperinci

Fakultas Ekonomi. Program Studi PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI

Fakultas Ekonomi. Program Studi PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI Fakultas Ekonomi Program Studi PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI Program Studi Pendidikan Profesi Akuntansi Persaingan kerja sangat ketat menuntut kita untuk lebih memanfaatkan peluang berkarier. Program Studi

Lebih terperinci

Program Studi S-1 SISTEM KOMPUTER

Program Studi S-1 SISTEM KOMPUTER Fakultas Teknik Program Studi S-1 SISTEM KOMPUTER All About Computer Mengembangkan penguasaan hardware dan software komputer secara utuh dengan didukung soft skills yang terstruktur dan andal, yang kini

Lebih terperinci

Program Studi S-1 TEKNIK INDUSTRI

Program Studi S-1 TEKNIK INDUSTRI Fakultas Teknik Program Studi S-1 TEKNIK INDUSTRI Facing the Challenge of Business and Global Industry Dunia bisnis dan industri global saat ini menghadapi tantangan yang semakin besar. Setiap orang yang

Lebih terperinci

Fakultas Sastra Program Studi S-1 SASTRA JEPANG

Fakultas Sastra Program Studi S-1 SASTRA JEPANG Fakultas Sastra Program Studi S-1 SASTRA JEPANG Tak Hanya Tentang Bahasa, Tapi Juga Budaya Jepang 144 8 Semester Gelar Akademik Sarjana Sastra SKS Program Studi S-1 Sastra Jepang berfokus pada kompetensi

Lebih terperinci

/lɪtrəʧə/ / lɪŋ gwɪstɪks/

/lɪtrəʧə/ / lɪŋ gwɪstɪks/ /lɪtrəʧə/ / lɪŋ gwɪstɪks/ Fakultas Sastra Program Studi S-1 Sastra Inggris Belajar Sastra Inggris Belajar Bahasa Inggris Umumnya orang beranggapan bahwa belajar sastra Inggris itu sama dengan belajar bahasa

Lebih terperinci

Program Studi D-III BAHASA MANDARIN

Program Studi D-III BAHASA MANDARIN Fakultas Sastra Program Studi D-III BAHASA MANDARIN Bahasa Mandarin Praktis untuk Pengajaran, Bisnis dan Pariwisata Hubungan kerja sama Indonesia dan Tiongkok dalam berbagai bidang menyebabkan permintaan

Lebih terperinci

Fakultas Ekonomi. Program Studi S-2 MANAJEMEN

Fakultas Ekonomi. Program Studi S-2 MANAJEMEN Fakultas Ekonomi Program Studi S-2 MANAJEMEN Program Studi S-2 Magister Manajemen Program Magister Manajemen merupakan program pendidikan yang menanamkan keterampilan dan keahlian di bidang pengelolaan

Lebih terperinci

PENGUMUMAN. No. : /A.3/KJ-TS/UJB/VIII/2016

PENGUMUMAN. No. : /A.3/KJ-TS/UJB/VIII/2016 PENGUMUMAN No. : /A.3/KJ-TS/UJB/VIII/2016 Diumumkan kepada seluruh MAHASISWA Program Studi S-1 Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Janabadra bahwa mulai Tahun Akademik 2016/2017 berdasarkan pemberlakuan

Lebih terperinci

PENSEPADANAN MATA KULIAH KURIKULUM 2012 KE KURIKULUM 2016

PENSEPADANAN MATA KULIAH KURIKULUM 2012 KE KURIKULUM 2016 Daftar Matakuliah KURIKULUM 01 Daftar Matakuliah KURIKULUM 016 1 MT1101 Kalkulus I 3 1 1 1 MT1101 Kalkulus I 3 1 KI110 Kimia Dasar 3 1 KI110 Kimia Dasar 3 1 3 KI1103 Praktikum Kimia Dasar 1 1 3 FI1103

Lebih terperinci

DOKUMEN AKADEMIK : KURIKULUM 2016

DOKUMEN AKADEMIK : KURIKULUM 2016 : KURIKULUM 2016 TAHUN 2016 FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS JANABADRA YOGYAKARTA KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya sehingga () : Kurikulum 2016 Program

Lebih terperinci

MAGISTER PSIKOLOGI. Program Studi S-2 Program Studi S-2. Psikologi Sains Psikologi Profesi

MAGISTER PSIKOLOGI. Program Studi S-2 Program Studi S-2. Psikologi Sains Psikologi Profesi MAGISTER PSIKOLOGI Program Studi S-2 Program Studi S-2 Psikologi Sains Psikologi Profesi Program Studi S-2 Psikologi (Profesi) 48 SKS 4 Semester M.Psi. Magister Psikologi Kebutuhan akan profesi psikolog

Lebih terperinci

CATATAN PENERAPAN KURIKULUM 2016 PRODI TEKNIK SIPIL FT UNS. Contoh penyelesaian kasus-kasus yang muncul dalam penerapan Kurikulum 2016

CATATAN PENERAPAN KURIKULUM 2016 PRODI TEKNIK SIPIL FT UNS. Contoh penyelesaian kasus-kasus yang muncul dalam penerapan Kurikulum 2016 CATATAN PENERAPAN KURIKULUM 016 PRODI TEKNIK SIPIL FT UNS 1. DITERAPKAN MULAI TAHUN AKADEMIK GASAL 016/017. MASA TRANSISI HANYA UNTUK SEMESTER GASAL 016/017. DITERAPKAN UNTUK SEMUA ANGKATAN 4. JIKA ADA

Lebih terperinci

JADWAL UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL TERPADU (SEMESTER 1 & 5)

JADWAL UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL TERPADU (SEMESTER 1 & 5) JADWAL UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL TERPADU (SEMESTER & 5) PROGRAM STUDI D TEKNIK KONSTRUKSI GEDUNG & TEKNIK KONSTRUKSI SIPIL (PAGI & SIANG) POLITEKNIK NEGERI JAKARTA TAHUN AKADEMIK 0/0 SEMESTER / GEDUNG

Lebih terperinci

JADWAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL TERPADU (SEMESTER 5)

JADWAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL TERPADU (SEMESTER 5) JADWAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL TERPADU (SEMESTER 5) PROGRAM STUDI D3 TEKNIK KONSTRUKSI GEDUNG & TEKNIK KONSTRUKSI SIPIL (PAGI & SIANG) POLITEKNIK NEGERI JAKARTA TAHUN AKADEMIK 04/05 SEMESTER 5 / GEDUNG

Lebih terperinci

Ruang Kls R. DN1. 1 kode Kls R. DN1. 2 kode 09:00-09: Kalkulus II (3 sks) MT :50-10:

Ruang Kls R. DN1. 1 kode Kls R. DN1. 2 kode 09:00-09: Kalkulus II (3 sks) MT :50-10: KAMIS RABU 1 Kls R. DN1. 1 kode Kls R. DN1. 2 kode 8 1 Kalkulus II (3 sks) MT1201 2 11:50-12:40 12 1 Ilmu Ukur Tanah, L (2 sks) CE1203 12 2 Ilmu Ukur Tanah, L (2 sks) CE1203 0 13.40-14.30 12 3 Ilmu Ukur

Lebih terperinci

Dokumen Kurikulum Program Studi Magister Teknik Sipil

Dokumen Kurikulum Program Studi Magister Teknik Sipil Dokumen Kurikulum 201-2018 Program Studi Magister Teknik Sipil Fakultas : Teknik Sipil dan Lingkungan Institut Teknologi Bandung Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung Kode Dokumen

Lebih terperinci

PROFIL LULUSAN & CAPAIAN PEMBELAJARAN

PROFIL LULUSAN & CAPAIAN PEMBELAJARAN PROFIL LULUSAN & CAPAIAN PEMBELAJARAN JENJANG : D IV PROGRAM STUDI : TEKNIK PERANCANGAN JALAN DAN JEMBATAN KODE : 626050504010 (STATUS DI LAMAN KKNI : CP RANCANG, DES 2015) A. VISI: Menjadi program studi

Lebih terperinci

Fakultas Sastra. Program Studi D-III BAHASA INGGRIS

Fakultas Sastra. Program Studi D-III BAHASA INGGRIS Fakultas Sastra Program Studi D-III BAHASA INGGRIS TOEIC dan Bahasa Internasional Practical English for the Workplace Program Studi D-III Bahasa Inggris adalah program vokasi yang bertujuan untuk menghasilkan

Lebih terperinci

DRAF JADUAL KULIAH JURUSAN TEKNIK SIPIL SEMESTER GANJIL TA-2017/2018 (REGULER)

DRAF JADUAL KULIAH JURUSAN TEKNIK SIPIL SEMESTER GANJIL TA-2017/2018 (REGULER) 1 Kls R. DN1. 1 kode Kls R. DN1. 2 kode 1 1 Kalkulus I (3 sks) MT1101 35 1 Manajemen Konstruksi (3 sks) CE3105 0 0 JUM'AT KAMIS 7 1 Statika (3 sks) CE1107 34 1 Teknik Pondasi (3 sks) CE3110 0 0 15 1 Aljabar

Lebih terperinci

FAKULTAS HUKUM. Program Studi S-1. Ilmu Hukum

FAKULTAS HUKUM. Program Studi S-1. Ilmu Hukum FAKULTAS HUKUM Program Studi S-1 Ilmu Hukum Indonesia memiliki sumber daya alam dan sumber daya manusia yang potensial. Hal ini menimbulkan minat bagi pelaku bisnis, baik dalam maupun luar negeri untuk

Lebih terperinci

FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI. Program Studi D-III Teknik Informatika Program Studi S-1 Teknik Informatika Program Studi S-1 Sistem Informasi

FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI. Program Studi D-III Teknik Informatika Program Studi S-1 Teknik Informatika Program Studi S-1 Sistem Informasi FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI Program Studi D-III Teknik Informatika Program Studi S-1 Teknik Informatika Program Studi S-1 Sistem Informasi NO LIMIT, NO BOUNDARIES Program Studi & Bidang Kajiannya 2% 3%

Lebih terperinci

Ruang Kls R. DN1. 1 kode Kls R. DN1. 2 kode 09:00-09: Kalkulus I (3 sks) MT Kalkulus I (3 sks) MT :50-10:

Ruang Kls R. DN1. 1 kode Kls R. DN1. 2 kode 09:00-09: Kalkulus I (3 sks) MT Kalkulus I (3 sks) MT :50-10: 1 Kls R. DN1. 1 kode Kls R. DN1. 2 kode 1 Kalkulus I (3 sks) MT1101 1 2 Kalkulus I (3 sks) MT1101 7 1 Statika (3 sks) CE1107 7 2 Statika (3 sks) CE1107 15 1 Aljabar Linier dan Pers Diff (3 sks) MT2101

Lebih terperinci

Dokumen Kurikulum Program Studi Sarjana Teknik Sipil

Dokumen Kurikulum Program Studi Sarjana Teknik Sipil Dokumen Kurikulum 2013-2018 Program Studi Sarjana Teknik Sipil Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan Institut Teknologi Bandung Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung Kode Dokumen

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tanah, dan batu digunakan langsung sebagai bahan utama pembuatan bangunan.

BAB I PENDAHULUAN. tanah, dan batu digunakan langsung sebagai bahan utama pembuatan bangunan. BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Pada awal peradaban manusia, bahan bangunan berasal dari material alam asli tanpa melalui proses pengolahan yang berarti. Dimana bahan alam seperti kayu, dedaunan,

Lebih terperinci

FAKULTAS PSIKOLOGI. Program Studi S-1 Program Studi S-2 Program Studi S-2. Psikologi Psikologi Profesi Psikologi Sains

FAKULTAS PSIKOLOGI. Program Studi S-1 Program Studi S-2 Program Studi S-2. Psikologi Psikologi Profesi Psikologi Sains FAKULTAS PSIKOLOGI Program Studi S-1 Program Studi S-2 Program Studi S-2 Profesi Sains Paradigma Positif Kemajuan ilmu, teknologi dan seni pada peradaban kini telah menimbulkan berbagai masalah yang kompleks,

Lebih terperinci

Teknologi Bahan Material Technology TSD 3307

Teknologi Bahan Material Technology TSD 3307 Teknologi Bahan Material Technology TSD 3307 Sri Atmaja P. Rosyidi, Ph.D. Associate Professor Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Teknologi Bahan - Sri Atmaja P. Rosyidi, Ph.D. 1 Tujuan Pembelajaran KOMPETENSI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kerja Praktek (KP) merupakan salah satu mata kuliah wajib khususnya di Jurusan

BAB I PENDAHULUAN. Kerja Praktek (KP) merupakan salah satu mata kuliah wajib khususnya di Jurusan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kerja Praktek Kerja Praktek (KP) merupakan salah satu mata kuliah wajib khususnya di Jurusan Teknik Sipil Universitas Mercu Buana. Selain untuk memenuhi kegiatan akademik,

Lebih terperinci

Semester 1. Kasus 1: Transfer nlai dengan SKS tetap

Semester 1. Kasus 1: Transfer nlai dengan SKS tetap Kasus 1: dengan SKS tetap Mata KuLIah Lama Kode X TK51111 Rsika Dasar TKS 1103 TICS111 Pengantar Teknologi Informasi TKS 1104 3 IKS1X31 Matematika Dasar 1 3 TKS 1105 4 TKS1141 Menggambar Teknik TKS 1106

Lebih terperinci

Kode Dokumen. Versi. Kemahasiswaan. Institut Teknologi. 8 April

Kode Dokumen. Versi. Kemahasiswaan. Institut Teknologi. 8 April Dokumen Kurikulum 2013-2018 Program Studi Doktor Teknik Sipil Fakultas: Teknik Sipil dan Lingkungan Institut Teknologi Bandung Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung Kode Dokumen

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Jembatan sebagai salah satu prasarana perhubungan pada hakekatnya merupakan unsur penting dalam usaha pengembangan kehidupan bangsa. Keberadaan Jembatan akan memberikan

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI SARJANA TEKNIK PERTAMBANGAN PERIODE JANUARI DESEMBER 2016

PROGRAM STUDI SARJANA TEKNIK PERTAMBANGAN PERIODE JANUARI DESEMBER 2016 PROGRAM STUDI SARJANA TEKNIK PERTAMBANGAN PERIODE JANUARI DESEMBER 2016 FAKULTAS TEKNIK PERTAMBANGAN DAN PERMINYAKAN INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2016 Visi : Misi : "Pendidikan Program Sarjana Teknik Pertambangan

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER F-0653 Issue/Revisi : A0 Tanggal Berlaku : 1 Juli 2015 Untuk Tahun Akademik : 2015/2016 Masa Berlaku : 4 (empat) tahun Jml Halaman : 9 halaman Mata Kuliah : Pengantar Material

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI D4PERANCANGAN JALAN DAN JEMBATAN SIKAP

PROGRAM STUDI D4PERANCANGAN JALAN DAN JEMBATAN SIKAP PROGRAM STUDI D4PERANCANGAN JALAN DAN JEMBATAN SIKAP a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius b. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan

Lebih terperinci

Lampiran. Fakultas. Kode Dokumen. Versi. Kemahasiswaan. Institut Teknologi 1.2

Lampiran. Fakultas. Kode Dokumen. Versi. Kemahasiswaan. Institut Teknologi 1.2 Dokumen Kurikulum 2013-2018 rogram Studi Sarjana Teknik Sipil Lampiran II Fakultas Teknikk Sipil dan Lingkungan Institut Teknologi Bandung Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung Kode

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Judul Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Lima Lantai Kantor Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Judul Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Lima Lantai Kantor Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Judul Tugas Akhir (DPU) Kota Semarang. 1.2 Bidang Ilmu Teknik Sipil (Struktur Gedung). 1.3 Latar Belakang Salah satu mata kuliah wajib yang harus diselesaikan mahasiswa sebagai salah

Lebih terperinci

Kurikulum Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha Tahun 2016

Kurikulum Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha Tahun 2016 Kurikulum Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha Tahun 2016 Semester 1 1 IC101 Matematika Dasar 1 2 Inti, Responsi 2 IC102 Matriks dan Vektor 2 Inti, Matematika Dasar 1 Responsi 3 IC103 Fisika 1

Lebih terperinci

STANDAR LATIHAN KERJA

STANDAR LATIHAN KERJA 1 STANDAR KERJA (S L K) Keahlian Nama Jabatan : Pengawasan Jalan / Jembatan : Kepala Supervisi Pekerjaan Jalan/Jembatan (Chief Supervision Engineer of Roads/Bridges) Kode SKKNI : DEPARTEMEN PEMUKIMAN DAN

Lebih terperinci

Departemen Teknik Sipil Universitas Indonesia 2016

Departemen Teknik Sipil Universitas Indonesia 2016 Departemen Teknik Sipil Universitas Indonesia 2016 2 3 Dimaksudkan agar mahasiswa dapat belajar secara langsung dalam pekerjaan teknik sipil maupun teknik lingkungan di dunia nyata Mahasiswa dapat memahami

Lebih terperinci

GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) Program Studi Teknik Mata Kuliah Kode/Bobot Deskripsi Singkat : Tujuan Instruksional Umum : Daftar Pustaka : : Pengantar Ilmu Teknik GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) : TSP-103/1SKS + 1SKS Aktivitas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dalam bidang konstruksi mengalami perubahan yang sangat pesat dari zaman ke zaman. Pada zaman dahulu bahan yang digunakan dalam bidang konstruksi hanya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Gerakan tanah berupa longsor ( landslide) merupakan bencana yang sering membahayakan. Longsor seringkali terjadi akibat adanya pergerakan tanah pada kondisi daerah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Jembatan adalah suatu konstruksi yang gunanya untuk meneruskan jalan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Jembatan adalah suatu konstruksi yang gunanya untuk meneruskan jalan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Jembatan adalah suatu konstruksi yang gunanya untuk meneruskan jalan melalui suatu rintangan yang berada lebih rendah. Rintangan ini biasanya jalan lain (jalan air

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Rumah Kayu dari Norwegia yang Bergaya Klasik

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Rumah Kayu dari Norwegia yang Bergaya Klasik BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kayu merupakan material yang digunakan untuk banyak keperluan sehari-hari. Digunakan untuk membuat berbagai alat bantu kehidupan di berbagai bidang seperti bidang konstruksi,

Lebih terperinci

Fakultas. Kode Dokumen. Versi. Kemahasiswaan. Institut Teknologi

Fakultas. Kode Dokumen. Versi. Kemahasiswaan. Institut Teknologi Dokumen Kurikulum 2013-2018 Program Studi : Magister Teknikk Kelautan Fakultas : Teknik Sipil dan Lingkungan Institut Teknologi Bandung Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung Kode

Lebih terperinci

SILABUS PRODI TEKNIK SIPIL PROGRAM DIPLOMA III FT UNSYIAH

SILABUS PRODI TEKNIK SIPIL PROGRAM DIPLOMA III FT UNSYIAH SILABUS PRODI TEKNIK SIPIL PROGRAM DIPLOMA III FT UNSYIAH No. Kode MK Matakuliah Sem. SKS Semester 1 1 DTS101 KALKULUS I 1 3 2 DTS102 FISIKA TEKNIK 1 2 3 DTS104 GAMBAR STRUKTUR BANGUNAN 1 3 4 DTS105 TEKNOLOGI

Lebih terperinci

ASSALAMU'ALAIKUM WR. WB.

ASSALAMU'ALAIKUM WR. WB. ASSALAMU'ALAIKUM WR. WB. PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG GRAND HOTEL ENTROP JAYAPURA DENGAN METODE STRUKTUR BAJA METODE LRFD DOSEN PEMBIMBING: NUR ACHMAD HUSIN, ST, MT. NIP: 19720115 199802 1 001 MAHASISWA

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PROGRAM STUDI S1 TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS RIAU

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PROGRAM STUDI S1 TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS RIAU P RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PROGRAM STUDI S1 TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS RIAU 1 Nama Mata Kuliah : Bannan 2 Kode Mata Kuliah : 3 Semester : I 4 (sks) : 2 5 Dosen Pengampu : Dr Monita

Lebih terperinci

Profil Lulusan / Kualifikasi

Profil Lulusan / Kualifikasi Fakultas Website Lokasi Program Pendidikan Program Studi Profil Lulusan / Kualifikasi TEKNIK http://www.eng.ui.ac.id Fakultas Teknik UI Kampus UI Depok 16424 Telepon: 727-0011, 786-3503-05, 78888430, 7863311,

Lebih terperinci

Kurikulum Tahun Jurusan Teknik Mesin ITS Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Kurikulum Tahun Jurusan Teknik Mesin ITS Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember Kurikulum Tahun 004-009 Jurusan Teknik Mesin ITS Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember Semester I 1 UG 13.. Agama UG 1307 Bahasa Indonesia 3 RM 1401 Menggambar Teknik 4 RM 1409

Lebih terperinci

RIWAYAT HIDUP (CV) DOSEN PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS BRAWIJAYA

RIWAYAT HIDUP (CV) DOSEN PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS BRAWIJAYA Halaman 1 dari 5 RIWAYAT HIDUP (CV) DOSEN PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS BRAWIJAYA Nama : Dr. Ir. AGOES SOEHARDJONO MD, MS. Pangkat / Golongan : Pembina Utama Muda / IV-c ( tmt. Oktober 2000 ) Nip :

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Kerusakan Hotel Ambacang akibat gempa di Padang, Sumatera Barat, Rabu (30/09/2009), (Sumber : wikipedia.org).

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Kerusakan Hotel Ambacang akibat gempa di Padang, Sumatera Barat, Rabu (30/09/2009), (Sumber : wikipedia.org). BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan penduduk Indonesia yang semakin meningkat tiap tahun berpengaruh terhadap peningkatan kebutuhan lahan, yang menyebabkan banyak sekali bangunan tinggi yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini jumlah penduduk di Indonesia semakin meningkat. Hal ini tentunya berpengaruh terhadap kebutuhan lahan tanah yang semakin meningkat pula untuk permukiman penduduk

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER F-0653 Issue/Revisi : A0 Tanggal Berlaku : 1 Juli 2015 Untuk Tahun Akademik : 2015/2016 Masa Berlaku : 4 (empat) tahun Jml Halaman : 13 halaman Mata Kuliah : Pengantar Ilmu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dengan meningkatnya pertumbuhan penduduk berdampak pada. perkembangan wilayah permukiman dan industri di daerah perkotaan, maka

BAB I PENDAHULUAN. Dengan meningkatnya pertumbuhan penduduk berdampak pada. perkembangan wilayah permukiman dan industri di daerah perkotaan, maka BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan Dengan meningkatnya pertumbuhan penduduk berdampak pada perkembangan wilayah permukiman dan industri di daerah perkotaan, maka sejalan dengan itu diperlukan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Beton merupakan material bangunan yang paling umum digunakan dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. Beton merupakan material bangunan yang paling umum digunakan dalam BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Beton merupakan material bangunan yang paling umum digunakan dalam pembangunan, dan sudah sangat tua sejarahnya. Di Indonesia banyak dibangun gedung bertingkat, jembatan

Lebih terperinci

8/22/2016. : S-2 : Earthquake Engineering, GRIPS-Tokyo

8/22/2016. : S-2 : Earthquake Engineering, GRIPS-Tokyo K E M E N T E R I A N P E K E R J A A N U M U M D A N P E R U M A H A N R A K Y A T B A D A N P E N E L I T I A N D A N P E N G E M B A N G A N PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

Lebih terperinci

Analisis Kinerja Fondasi Kelompok Tiang Bor Gedung Museum Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia

Analisis Kinerja Fondasi Kelompok Tiang Bor Gedung Museum Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia Rekaracana Jurnal Online Institut Teknologi Nasional Teknik Sipil Itenas Vol. 1 No. 1 Desember 2015 Analisis Kinerja Fondasi Kelompok Tiang Bor Gedung Museum Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL ROPOSAL PERMOHONAN PENYELENGARAAN PENGAKUAN PEMBELAJARAN LAMPAU (PPL) PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA DIREKTORAT PEMBELAJARAN DAN KEMAHASISWAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI

Lebih terperinci

Dosen Tetap Jurusan Teknik Sipil : 17 orang Dosen Tidak Tetap Jurusan Teknik Sipil : 12 orang

Dosen Tetap Jurusan Teknik Sipil : 17 orang Dosen Tidak Tetap Jurusan Teknik Sipil : 12 orang Lampiran Peserta Lokakarya Kurikulum 2011 Jurusan Teknik Sipil Dosen Tetap Jurusan Teknik Sipil : 17 orang 1. Alik Ansyori, Ir. MT. 2. Andi Syaiful. A, Ir. MT. 3. Chairil Saleh, Ir. MT. 4. Erwin Rommel,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan daerah rawan gempa karena merupakan daerah pertemuan tiga lempeng tektonik besar yaitu lempeng Indo-Australia, lempeng Eurasia dan lempeng Pasifik.

Lebih terperinci

D3 TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI BANDUNG BAB I PENDAHULUAN

D3 TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI BANDUNG BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Politeknik Negeri Bandung awalnya bernama Politeknik ITB dan berdiri pada tahun 1979 melalui SK Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi No.03/DJ/Kep/1979. Politeknik

Lebih terperinci

MAGISTER PROGRAM. Itenas Unggul dan Mandiri TEKNIK MESIN TEKNIK INDUSTRI TEKNIK SIPIL. Tahun Ajaran 2014/2015. www.itenas.ac.id

MAGISTER PROGRAM. Itenas Unggul dan Mandiri TEKNIK MESIN TEKNIK INDUSTRI TEKNIK SIPIL. Tahun Ajaran 2014/2015. www.itenas.ac.id Itenas Unggul dan Mandiri PROGRAM MAGISTER TEKNIK MESIN TEKNIK INDUSTRI TEKNIK SIPIL Tahun Ajaran 2014/2015 Jl. P.K.H. Hasan Mustafa No. 23 Bandung 40124 Telp. (022) 7272215-7208898, Fax. (022) 7202892

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. I. 1. Latar Belakang. Banyak faktor yang mempengaruhi perkembangan dan kemajuan suatu

BAB I PENDAHULUAN. I. 1. Latar Belakang. Banyak faktor yang mempengaruhi perkembangan dan kemajuan suatu BAB I PENDAHULUAN I. 1. Latar Belakang Banyak faktor yang mempengaruhi perkembangan dan kemajuan suatu daerah. Mulai dari tingkat perekonomian, sumber daya manusia, sumber daya alam, infrastruktur maupun

Lebih terperinci

JURUSAN TEKNIK SIPIL MISI JURUSAN TEKNIK SIPIL TUJUAN JURUSAN TEKNIK SIPIL

JURUSAN TEKNIK SIPIL MISI JURUSAN TEKNIK SIPIL TUJUAN JURUSAN TEKNIK SIPIL VISI JURUSAN TEKNIK SIPIL Menjadikan Jurusan Teknik Sipil Universitas Janabadra sebagai salah satu jurusan di Indonesia dalam bidang IPTEK yang mempunyai keunggulan dalam pengembangan rekayasa ketekniksipilan,

Lebih terperinci

Program. Kemahasiswaan. Total Halaman. Versi. Bandung Agustus 2013

Program. Kemahasiswaan. Total Halaman. Versi. Bandung Agustus 2013 Dokumen Kurikulum 2013-2018 Program Studi Magister: SISTEM DAN TEKNIK JALAN RAYA (STJR) Fakultas : Teknik Sipil dan Lingkungann Institut Teknologi Bandung Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi

Lebih terperinci

PENGARUH PENGGUNAAN LIMBAH KALENG TERHADAP CAMPURAN BETON MENGGUNAKAN AGREGAT KASAR PALU DAN AGREGAT HALUS PASIR MAHAKAM DITINJAU DARI KUAT TEKAN

PENGARUH PENGGUNAAN LIMBAH KALENG TERHADAP CAMPURAN BETON MENGGUNAKAN AGREGAT KASAR PALU DAN AGREGAT HALUS PASIR MAHAKAM DITINJAU DARI KUAT TEKAN PENGARUH PENGGUNAAN LIMBAH KALENG TERHADAP CAMPURAN BETON MENGGUNAKAN AGREGAT KASAR PALU DAN AGREGAT HALUS PASIR MAHAKAM DITINJAU DARI KUAT TEKAN Fachriza Noor Abdi 1, Sayid Muhammad Fahreza Nizar Khair

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dampak pada perubahan pola kehidupan sosial masyarakat dengan trend

BAB I PENDAHULUAN. dampak pada perubahan pola kehidupan sosial masyarakat dengan trend BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sistem kehidupan masyarakat, secara khusus masyarakat di Kota Yogyakarta dari hari ke hari juga terus berkembang. Urbanisasi membawa pengaruh besar dalam berbagai bidang

Lebih terperinci

PROGRAM MAYOR TEKNIK SIPIL DAN LINGKUNGAN FATETA-IPB. Pengantar Teknologi Pertanian Departemen SIL Fateta-IPB. Bogor

PROGRAM MAYOR TEKNIK SIPIL DAN LINGKUNGAN FATETA-IPB. Pengantar Teknologi Pertanian Departemen SIL Fateta-IPB. Bogor PROGRAM MAYOR TEKNIK SIPIL DAN LINGKUNGAN FATETA-IPB Pengantar Teknologi Pertanian Departemen SIL Fateta-IPB. Bogor TUJUAN DEPARTEMEN SIL Menghasilkan lulusan yang berkompeten di bidang Teknik Sipil dan

Lebih terperinci

JADWAL PERKULIAHAN PROGRAM S1 REGULER JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNS SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2014/2015

JADWAL PERKULIAHAN PROGRAM S1 REGULER JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNS SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2014/2015 JADWAL PERKULIAHAN PROGRAM S1 REGULER JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNS SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2014/2015 Hari Jam Ke Waktu Mata kuliah Kls SKS Smt Dosen Pengajar Ruang Gedung IV No : SENIN

Lebih terperinci

GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) Mata Kuliah Kode/Bobot Deskripsi Singkat GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) : Teknologi Bahan Konstruksi : TSP-208/3 SKS (2 Teori 1 Praktikum) : Materi kuliah ini berisi tentang pengenalan tipe struktur

Lebih terperinci

BAB I PENGERTIAN, MAKSUD DAN TUJUAN PRAKTIK INDUSTRI

BAB I PENGERTIAN, MAKSUD DAN TUJUAN PRAKTIK INDUSTRI BAB I PENGERTIAN, MAKSUD DAN TUJUAN PRAKTIK INDUSTRI A. Pengertian Praktik Industri Praktik Industri (PI) adalah salah satu mata kuliah wajib bagi mahasiswa Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas

Lebih terperinci

SURAT KEPUTUSAN Nomor : 07/ 222 /F-SKep/II/2013

SURAT KEPUTUSAN Nomor : 07/ 222 /F-SKep/II/2013 SURAT KEPUTUSAN Nomor : 07/ /F-SKep//01 tentang Komposisi Dosen Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Perencanaan dan Desain Semester Genap Tahun Akademik 01/01 Dekan Fakultas Teknik Perencanaan dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. nasional,sektor konstruksi mempunyai peranan sebagai berikut : fungsi-fungsi sosial lainnya menjadi lebih baik.

BAB I PENDAHULUAN. nasional,sektor konstruksi mempunyai peranan sebagai berikut : fungsi-fungsi sosial lainnya menjadi lebih baik. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang kerja praktik Pada era globalisasi sekarang ini, perkembangan sektor konstruksi dapat dijadikan sebagai salah satu tolak ukur dari kemajuan suatu negara. Dalam pembangunan

Lebih terperinci

Ruang Lingkup dan Kompetensi. TEKNIK MESIN DAN BIOSISTEM & Departemen lain di Fateta FATETA

Ruang Lingkup dan Kompetensi. TEKNIK MESIN DAN BIOSISTEM & Departemen lain di Fateta FATETA Ruang Lingkup dan Kompetensi TEKNIK MESIN DAN BIOSISTEM & Departemen lain di Fateta FATETA Mayor Teknik Mesin dan Biosistem (TMB) Mayor Ilmu dan Teknologi Pangan (ITP) Mayor Teknologi Industri Pertanian

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER F-0653 Issue/Revisi : A0 Tanggal Berlaku : 1 Juli 2015 Untuk Tahun Akademik : 2015/2016 Masa Berlaku : 4 (empat) tahun Jml Halaman : 10 halaman Mata Kuliah : Perancangan Struktur

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI S1 TEKNIK SIPIL SIKAP

PROGRAM STUDI S1 TEKNIK SIPIL SIKAP PROGRAM STUDI S1 TEKNIK SIPIL SIKAP a. bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius; b. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral,

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI. 3.1 Metodologi Pengumpulan Data

BAB III METODOLOGI. 3.1 Metodologi Pengumpulan Data BAB III METODOLOGI 3.1 Metodologi Pengumpulan Data Untuk membuat perencanaan struktur gedung diperlukan data-data sebagai bahan acuan. Dat-data tersebut dapat diklasifikasikan dalam dua jenis data, yaitu

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER F-0653 Issue/Revisi : A0 Tanggal Berlaku : 1 Juli 2015 Untuk Tahun Akademik : 2015/2016 Masa Berlaku : 4 (empat) tahun Jml Halaman : 13 halaman Mata Kuliah : Teknik Pondasi

Lebih terperinci

III - 1 BAB III METODOLOGI

III - 1 BAB III METODOLOGI III - 1 BAB III METODOLOGI 3.1. TINJAUAN UMUM Dalam pelaksanaan dan penyusunan laporan tugas akhir menggunakan dua jenis data yang dijadikan bahan acuan, yaitu: Data Primer Data Sekunder Tetapi data yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. maka kegiatan pemerintahan yang berkaitan dengan hukum dan perundangundangan

BAB I PENDAHULUAN. maka kegiatan pemerintahan yang berkaitan dengan hukum dan perundangundangan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bencana alam gempa bumi dengan kekuatan besar yang melanda Daerah Istimewa Yogyakarta pada tanggal 27 Mei 2006 telah menghancurkan ribuan rumah, jembatan dan gedung-gedung

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan (FPTK) Universitas

BAB I PENDAHULUAN. Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan (FPTK) Universitas BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan (FPTK) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Jurusan Pendidikan Teknik Sipil memberikan tiga paket pilihan konsentrasi

Lebih terperinci

Dokumen Kurikulum Program Studi Magister Teknik Sipil. Lampiran II

Dokumen Kurikulum Program Studi Magister Teknik Sipil. Lampiran II Dokumen Kurikulum 2013-2018 rogram Studi Magister Teknik Sipil Lampiran II Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan Institut Teknologi Bandung Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung Kode

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Era of Documentation Sumber: Autodesk, 2016b

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Era of Documentation Sumber: Autodesk, 2016b BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembangunan infrastruktur (gedung, jalan, dan lainnya) dalam setiap daerah dalam rangka meningkatkan dan memenuhi kebutuhan masyarakat menyebabkan pesatnya sektor pembangunan

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER F-0653 Issue/Revisi : A0 Tanggal Berlaku : 1 Juli 2015 Untuk Tahun Akademik : 2015/2016 Masa Berlaku : 4 (empat) tahun Jml Halaman : 9 halaman Mata Kuliah : Perancangan Struktur

Lebih terperinci

PEMERINTAH PROVINSI PAPUA

PEMERINTAH PROVINSI PAPUA PEMERINTAH PROVINSI PAPUA PERATURAN DAERAH PROVINSI PAPUA NOMOR 13 TAHUN 2008 TENTANG PENGUJIAN MUTU MATERIAL DAN KONSTRUKSI BANGUNAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR PAPUA, Menimbang : a. bahwa

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER F-0653 Issue/Revisi : A0 Tanggal Berlaku : 1 Juli 2015 Untuk Tahun Akademik : 2015/2016 Masa Berlaku : 4 (empat) tahun Jml Halaman : 12 halaman Mata Kuliah : Aplikasi Program

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. di wilayah Sulawesi terutama bagian utara, Nusa Tenggara Timur, dan Papua.

BAB 1 PENDAHULUAN. di wilayah Sulawesi terutama bagian utara, Nusa Tenggara Timur, dan Papua. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan Negara kepulauan yang dilewati oleh pertemuan sistem-sistem lempengan kerak bumi sehingga rawan terjadi gempa. Sebagian gempa tersebut terjadi

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI Tinjauan Umum

BAB III METODOLOGI Tinjauan Umum BAB III METODOLOGI 3.1. Tinjauan Umum Data yang dijadikan bahan acuan dalam pelaksanaan dan penyusunan laporan Tugas Akhir ini adalah data sekunder yang dapat diklasifikasikan dalam dua jenis data, yaitu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG. Pondasi adalah suatu konstruksi pada bagian dasar struktur bangunan yang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG. Pondasi adalah suatu konstruksi pada bagian dasar struktur bangunan yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Pondasi adalah suatu konstruksi pada bagian dasar struktur bangunan yang berfungsi untuk meneruskan beban yanga diakibatkan struktur pada bagian atas kepada lapisan

Lebih terperinci

PROFIL BALAI PELATIHAN KONSTRUKSI WILAYAH V KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM

PROFIL BALAI PELATIHAN KONSTRUKSI WILAYAH V KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM PROFIL BALAI PELATIHAN KONSTRUKSI WILAYAH V KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM Balai Pelatihan Konstruksi Wilayah V yang didirikan berdasarkan Keputusan Menteri Pemukiman dan Prasarana Wilayah No.409/KPTS/M/2000,

Lebih terperinci

PRE-REQUISITE MATA KULIAH TEKNIK SIPIL ITB SEMESTER 3

PRE-REQUISITE MATA KULIAH TEKNIK SIPIL ITB SEMESTER 3 PREREQUISITE MATA KULIAH TEKNIK SIPIL ITB SEMESTER SEMESTER Kode Mata Pak Sigit 0 0 Microsoft Office Kuis sebanyak s/d 4 kali SI 2111 Statika Pak Made 0 0 Microsoft Office Pak Ananta 0 0 Microsoft Office

Lebih terperinci

PROGRAM MAGISTER TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERITAS JANABADRA

PROGRAM MAGISTER TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERITAS JANABADRA PROGRAM MAGISTER TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERITAS JANABADRA Dinamika Struktur (Structural Dynamic) Metode Elemen Hingga (Finite Element Method) Metode Eksperimen Structur (Structure Experiment Method)

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kerja Praktik Industri merupakan salah satu mata kuliah wajib jurusan

BAB I PENDAHULUAN. Kerja Praktik Industri merupakan salah satu mata kuliah wajib jurusan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kerja Praktik Industri merupakan salah satu mata kuliah wajib jurusan Pendidikan Teknik Sipil UPI yang berbobot 3 SKS. Dalam kerja praktik industri ini, mahasiswa

Lebih terperinci

PANDUAN KERJA PRAKTEK

PANDUAN KERJA PRAKTEK PANDUAN KERJA PRAKTEK JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TIDAR 1 DAFTAR ISI Halaman Sampul... 1 Daftar Isi... 2 Kata Pengantar... 3 KETENTUAN UMUM... 4 1. PERATURAN UMUM KERJA PRAKTEK...

Lebih terperinci

TEKNIK SIPIL DAN LINGKUNGAN

TEKNIK SIPIL DAN LINGKUNGAN Meraih masa depan berkualitas bersama Sekolah Pascasarjana IPB TEKNIK SIPIL DAN LINGKUNGAN Ketua Program Studi/Koordinator Mayor: Staf Pengajar:, Prof, Dr, MS, Ir, Dr, MSc, Ir Budi Indra Setiawan, Prof,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pembangunan di era modern ini semakin banyak dilakukan guna

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pembangunan di era modern ini semakin banyak dilakukan guna BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembangunan di era modern ini semakin banyak dilakukan guna memenuhi kebutuhan manusia dalam menjalankan aktifitasnya. Pembangunan yang dilakukan diantaranya adalah

Lebih terperinci

BUPATI BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 26 TAHUN 2008 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN BELITUNG

BUPATI BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 26 TAHUN 2008 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN BELITUNG BUPATI BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 26 TAHUN 2008 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN BELITUNG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BELITUNG, Menimbang Mengingat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. penyusunnya yang mudah di dapat, dan juga tahan lama. Beton ringan adalah beton yang memiliki berat jenis yang lebih ringan dari

BAB I PENDAHULUAN. penyusunnya yang mudah di dapat, dan juga tahan lama. Beton ringan adalah beton yang memiliki berat jenis yang lebih ringan dari BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Beton merupakan suatu material komposit dari beberapa material, yang bahan utamanya adalah semen, agregat kasar, agregat halus, air serta bahan tambah lain. Beton banyak

Lebih terperinci