UI - INTEGRATED FACULTY CLUB

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "UI - INTEGRATED FACULTY CLUB"

Transkripsi

1 SAYEMBARA PERENCANAAN & PERANCANGAN UI - INTEGRATED FACULTY CLUB DIREKTORAT PENGEMBANGAN ASET DAN VENTURA UNIVERSITAS INDONESIA GEDUNG PAU LT

2 1

3 I. LATAR BELAKANG Universitas Indonesia (UI) di dalam menghadapi era persaingan dan tuntutan masyarakat lokal maupun global telah berhasil meraih peringkat 287 dunia versi The Times Higher Education QS, World University Rangkings dengan kriteria utama research quality, graduate employability, international outlook, teaching quality; serta menempati urutan teratas diantara perguruan tinggi di Indonesia. Oleh sebab itu Universitas Indonesia akan terus mengembangkan diri sesuai dengan kebutuhan dan kemajuan zaman, serta memiliki komitmen untuk menghasilkan sumber daya manusia yang kreatif dan mampu bersaing dengan negara lain dalam penguasaan, penciptaan, pemanfaatan IPTEK di masa depan. Universitas Indonesia dituntut untuk mampu meningkatkan kualitas pelayanan penunjang akademik dan manajemen penyelenggaraan universitas. Peningkatan kualitas pelayanan penunjang akademik dan manajemen ini termasuk optimalisasi asset universitas untuk memaksimalkan pelayanan dan mendapatkan benefit yang terdapat pada lahan dan posisi strategis lokasi kampus Universitas Indonesia di perbatasan Jakarta dan Depok. UI - Integrated Faculty Club menjadi salah satu strategi untuk mewujudkan tradisi akademik yang kuat bagi faculty-members (dosen dan peneliti) berupa wadah yang memfasilitasi aktivitas yang saling terkait antara pendidikan dan penelitian yang mampu memfasilitasi interaksi faculty-members dalam rangka mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi (pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat) dan mampu mengkomunikasikannya dengan dunia luar (masyarakat dan industri). UI - Integrated Faculty Club juga akan menjadi kawasan publik di bawah pengelolaan UI bekerjasama dengan para partisipan baik individu maupun institusi-institusi diluar kampus. Kawasan ini akan dikembangkan dengan orientasi pengguna tidak hanya civitas akademika UI melainkan juga masyarakat umum sebagai suatu strategi publikasi yang lebih interaktif dan menarik. 2

4 II. TUJUAN Perencanaan dan perancangan UI - Integrated Faculty Club harus mampu membentuk lingkungan yang lebih baik pada tapaknya sendiri dan pada lingkungan kota dalam skala waktu jangka panjang, tembus generasi, dan bertahan lama. Merencanakan dan merancang UI - Integrated Faculty Club yang terpadu dengan Gerbang Tugu Buku UI, jalur sepeda, pedestrian, lalu lintas mobil, rencana light train rail (tram) menyusur jalan lingkar luar di atas lahan UI yang sudah ditentukan. Hasil perencanaan dan perancangan sayembara ini perlu mencapai suatu desain yang inovatif yang tetap menampilkan citra UI sebagai world class university yang memiliki tujuan : 1. Meningkatkan interaksi dan komunikasi antar faculty-members. 2. Meningkatkan motivasi, produktivitas, dan munculnya ide/gagasan baru yang mampu meningkatkan kontribusi UI baik di tingkat nasional, regional maupun global. 3. Mempublikasikan hasil-hasil riset faculty members UI di tingkat nasional, regional maupun global. 4. Meningkatkan interaksi dan publikasi kepada masyarakat umum. 5. Mengintegrasikan kegiatan penunjang akademik, layanan kesehatan, olahraga dan rekreasi di dalam satu kawasan pengembangan. III. TARGET PERANCANGAN 1. Konsep Penataan Kawasan 2. Desain Bangunan 3. Desain Arsitektur Lansekap (pedestrian, promenade, tata hijau, dan sebagainya) 4. Desain Detail Teknis Bangunan 5. Konsep Keberlanjutan (Sustainable Design) IV. PEDOMAN PERENCANAAN & PERANCANGAN 1. Lokasi Perencanaan Nama Luas Lahan KDB KLB Lokasi m² 20 % 1 Lokasi m² 10 % 0.2 3

5 Lokasi 1 bersifat zona publik untuk mahasiswa dan umum. Lokasi 2 bersifat zona semi privat untuk faculty-member dan public-member. Peserta diwajibkan untuk melakukan pengamatan sendiri ke lokasi, sehingga diharapkan dapat lebih memahami keadaan yang sesungguhnya secara lebih mendalam. 4

6 2. Arsitektur Kota a. Perlu mempertimbangkan rencana pelebaran Jl.Lenteng Agung Barat. b. Pelu mempertimbangkan akses UI Gas Station (SPBU) yang sudah direncanakan. c. Bentuk bangunan bersifat iconic-enterprising UI. d. Gagasan desain sudah mempertimbangkan sistim struktur (prinsip-prinsip struktur), sistim sanitasi, sistim drainase dan utilitas lainnya. e. Wajib menyediakan sarana/akses buat orang cacat (disable people). f. Perlu memperhatikan rencana pembangunan UI. g. Perlu mengaplikasikan prinsip desain berkelanjutan (3R: Recycle, Reuse, Reduce). h. Perlu mempertimbangkan konservasi hutan UI dengan mereduksi penebangan pohon. i. Perlu memanfaatkan tepi Danau Salam dengan membuat promenade sebagai sarana olahraga dan rekreasi. 3. Arsitektur Bangunan Arsitektur sangat mempertimbangkan faktor kenyamanan dan kemudahan, di samping juga wajib mengikuti standar teknis bangunan yang menyangkut keamanan sosial, kehandalan bangunan, keselamatan manusia. Maka kepatuhan desain terhadap semua peraturan perlu dijaga dengan tetap mendorong inovasi dalam meningkatkan kualitas kenyamanan, kemudahan dan estetika. Program Ruang Integrated Faculty Club ini mampu mewadahi kegiatan utama seperti : A. Faculty Meeting Room 1. Faculty club 2. Faculty lounge & resto 3. Etalase paten dan hasil-hasil penelitian UI (Gallery) 4. Reading book room + cafe 5. Ruang multimedia (rapat, diskusi, seminar) B. Quick faculty Health Services 1. Poliklinik Umum 2. Poliklinik Gigi 3. Fitness 5

7 C. Sport Center 1. Golf driving range (30 slot) 2. Golf club & shop 3. Kolam renang (Olympic Size) 4. Lapangan futsal 5. Lapangan tenis 6. Flying Fox Sport D. Retail & Cafe 1. Toko buku 2. Toko suvenir 3. Minimart 4. Cafe (indoor & outdoor/terrace) 5. Internet 6. Fastfood 7. Ruang Menyusui (Nursing Area) 8. Ruang Merokok (Smoking Area) E. Kantor 1. Pengelola 2. Bank 3. Koperasi 4. Musholla F. Automotive Station & Services 1. Servis kendaraan (mobil dan motor), uji emisi, cuci, dan salon mobil. 2. Parkir (mobil, motor, sepeda) tidak diletakkan di depan bangunan utama 3. Fasilitas pendukung lainnya. Kegiatan-kegiatan ini dapat direncanakan indoor maupun outdoor. 4. Perkiraan Biaya Proyek Peserta wajib mengajukan Perkiraan Anggaran Biaya Proyek. 6

8 V. MATERI KARYA 1. Dokumen Gambar Tahap I Produk sayembara berupa Gagasan Desain, yaitu: konsep desain, rencana tapak, gagasan bentuk arsitektur dalam gambar dua dan tiga dimensi. Format : A2, landscape Jumlah : 6 lembar a. Peta situasi (skala 1: 5000) menunjukkan posisi bangunan dalam lahannya terhadap lingkungannya berdasarkan rencana. b. Rencana Tapak (1: 400-1:1000) menunjukkan denah lantai dasar terhadap tapaknya, pengerasan-pengerasan, penghijauan, titik pohon, titik penerangan, saluran-saluran dan sebagainya. Kontur asli dan kontur rencana. c. Denah (1:200-1:400) menunjukkan posisi dan nama ruang dan ukuran-ukuran kasarnya. Tunjukkan denahdenah lantai yang penting dan lain tipikal kalau ada. Tunjukkan perbedaan tinggi lantai. d. Tampak (1:200-1:400) menunjukkan pandangan kearah bangunan dari 4 sisi, penampilan bahan bangunan yang digunakan, bayang-bayang bangunan dan sebagainya. e. Potongan (1:200-1:400) menunjukkan posisi ruang-ruang yang dipotong secara memanjang dan melintang. Tunjukkan penyelesaian lantai, plafond atap, dinding luar dan penyekat. f. Perspektif: bird eye view dan man eye view menunjukkan penampilan bangungn dari sudut tertentu dilingkungannya (bukan usaha manipulasi penampilan bangunan yang direncanakan). g. Apabila dianggap perlu, tampilkan perspektif detail-detail yang dianggap perlu. Tunjukkan perspektif interior yang perlu. 2. Dokumen Laporan Format : kertas A3 Jumlah : 10 halaman (maksimal) 7

9 Produk dokumen Laporan yang akan dihasilkan adalah sebagai berikut: a. Analisis dan konsep gambar-gambar zoning (pemintakatan) fungsional dalam mewadahi program b. Analisis dan konsep massa bangunan dilengkapi gambar-gambar sistem ruang dan massa yang akan dikembangkan. c. Kriteria standard dan rencana tata infrastruktur dilengkapi gambar-gambar sistem jejalur sarana dan prasarana dasar. d. Perhitungan secara kasar biaya perancangan yang secara lengkap dan menyeluruh 1 (satu) lembar. e. Lampiran gambar perencanaan dan perancangan yang diperkecil dalam format kertas A3. Keterangan : 1. Setiap lembar dokumen gambar sayembara harus bersih dari segala tanda kecuali identitas peserta di sudut kanan bawah (5x5 cm) : no.peserta (pada saat pendaftaran) - no.lembar gambar contoh : Setiap peserta mengumpulkan dokumen gambar dan dokumen laporan dalam bentuk hardcopy dan softcopy (dalam 1 buah CD-R berisi semua materi Laporan dan Presentasi). 3. Sampul Dokumen Sampul Dokumen Laporan dan Dokumen Gambar bertuliskan sebagai berikut: SAYEMBARA PERENCANAAN & PERANCANGAN UI - INTEGRATED FACULTY CLUB NAMA : (Samaran) NO. PESERTA : 8

10 4. Membuat surat pernyataan sebagai berikut : SURAT PERNYATAAN PESERTA SAYEMBARA PERENCANAAN & PERANCANGAN UI - INTEGRATED FACULTY CLUB 2009 Yang bertandatangan di bawah ini : Nama : (pribadi atau ketua kelompok) No. Pendaftaran : Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa : 1. Hasil karya Sayembara Perencanaan & Perancangan UI - Integrated Faculty Club yang diserahkan ke Panitia Penyelenggara benar-benar adalah hasil karya sendiri yang belum pernah dipergunakan untuk pihak lain ataupun untuk dipublikasikan di media manapun dan belum pernah diikutkan dalam sayembara serupa. 2. Hasil karya Sayembara Perencanaan & Perancangan UI - Integrated Faculty Club bukan merupakan jiplakan, plagiasi dan tiruan baik secara keseluruhan maupun sebagian dari hasil karya orang lain. 3. Semua dokumen hasil karya Sayembara Perencanaan & Perancangan UI - Integrated Faculty Club yang diserahkan ke Panitia Penyelenggara sepenuhnya akan menjadi hak milik Panitia. Demikian pernyataan ini kami buat dengan sebenarnya dan penuh rasa tanggung jawab.apabila dikemudian hari, ditemukan bahwa data/dokumen yang kami sampaikan tidak benar dan ada pemalsuan, maka kami bersedia dikenakan sanksi yaitu pembatalan menjadi peserta sayembara dan sanksi perdata dan pidana sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Jakarta,(tgl/bln/tahun) Materai Rp (Nama) 9

11 VI. TEKNIS PENYELENGGARAAN Teknis penyelenggaraan Sayembara adalah sebagai berikut : 1. Persyaratan Keikutsertaan a. Sifat sayembara terbatas untuk civitas akademia UI (mahasiswa dan alumni) dengan menunjukkan identitas sebagai civitas akademia UI pada saat mendaftar. b. Sayembara dapat diikuti dengan mengatasnamakan pribadi maupun kelompok dengan mengajukan nama samaran. c. Peserta sayembara wajib mendaftar sebagai peserta sayembara kepada panitia pada waktu yang telah ditentukan. d. Sayembara dilangsungkan dalam dua tahap. Dari penjurian tahap I akan dipilih 10 nominator; tahap II akan dipilih 5 nominator terbaik yang akan berpresentasi dihadapan dewan juri. e. Pemenang sayembara akan dilibatkan dalam tahap detail design, dengan kesepakatan yang akan dibicarakan kemudian. f. Keputusan Dewan Juri adalah mutlak dan tidak dapat diganggu gugat. g. Ketua dan Anggota Panitia dan Juri tidak diperkenankan mengikuti sayembara ini. h. Semua berkas sayembara baik ide/gagasan dan materi perencanaan dan perancangan yang masuk menjadi milik UI. 2. Tempat Pendaftaran Kantor Direktorat Pengembangan Aset dan Ventura Universitas Indonesia Gedung Pusat Administrasi Universitas (PAU) Lt. 5 Kampus UI Depok, Telp. (021) Peserta dapat mengikuti sayembara dengan ketentuan biaya : Mahasiswa Rp Alumni Rp Peserta akan memperoleh berkas sayembara dalam bentuk CD-R yang berisi: a. Materi TOR b. Peta Lokasi Perencanaan 10

12 3. Jadual Sayembara Kegiatan Waktu Tempat Keterangan Pengumuman Sayembara 10 Maret Pendaftaran & pengambilan TOR Sayembara Aanwijzing (penjelasan sayembara) Waktu sayembara Penerimaan Hasil Karya Sayembara Maret 2009 PAV Hari Senin s/d Jumat, Pukul WIB. 17 Maret 2009, Ruang Rapat A Wajib diikuti bagi pukul Lt. 2 Gedung PAU seluruh peserta sayembara yang telah mendaftar. 17 Maret -17 April April 2009, PAV pukul Penjurian 20 April 2009 PAV Pengumuman pemenang 21 April Ruang Rapat A Lt. 2 Gedung PAU Penyerahan hadiah 28 April 2009 Ruang Rapat A Lt. 2 Gedung PAU Pameran sayembara April 2009 Lt.Dasar/Lobby Gedung PAU Keterangan : PAV : Direktorat Pengembangan Aset dan Ventura di Lt. 5 Gedung PAU PAU : Pusat Administrasi Universitas (Rektorat) 11

13 4. Hadiah Sayembara Total Hadiah Sayembara adalah Rp ,- Dengan perincian sebagai berikut: Pemenang Ke I : Rp ,- Pemenang Ke II : Rp ,- Pemenang Ke III : Rp ,- Nominator (IV dan V) Rp ,- 5. Diskualifikasi Karya peserta dinyatakan diskualifikasi jika: a. Diterima lewat dari waktu dan tanggal yang ditetapkan b. Karya Peserta tidak memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan c. Karya dibuat melebihi batas ukuran tapak yang disayembarakan d. Bila dokumen karya peserta mempunyai tanda-tanda lain diluar persyaratan e. Bila peserta membuka identitas dirinya yang akan mempengaruhi proses penilaian juri. 12

14 VII. PANITIA & DEWAN JURI Penasehat Prof. Dr. der Soz. Gumilar Rusliwa Somantri Rektor Sunardji, SE., MM Wakil Rektor Bidang Penelitian, Pengembangan & Kerjasama Industri Penanggung Jawab dr. Soenanto Roewijoko, MS. Sp.A Direktur Pengembangan Aset dan Ventura Panitia Ketua Wakil Ketua Sekretaris Anggota : Ir. Antony Sihombing, MPD., Ph.D. : Yessy A. Peranginangin, SE, M.Com : Aristyowati, ST, M.Ars. : Nyoto, SE, M.Si Budi Maulana, ST Eko Budi Susilo Agusnawati Efitri Yulia Dewan Juri 1. Dr. Ir. Emirhadi Suganda M.Eng. (Departemen Aristektur FTUI - Ketua) 2. Prof. Ir. Gunawan Tjahjono, M.Arch. Ph.D (Departemen Arsitektur FTUI) 3. Kemas Ridwan Kurniawan, ST, M.Sc., Ph.D (Departemen Arsitektur FTUI) 4. Ir. Budi Adelar S, Grad Hons (Ketua Ikatan Arsitek Indonesia) 5. Ir. Syahril A Rachim M.Eng (Departemen Teknik Sipil FTUI - Struktur) 6. Ir.Jachrizal Sumabrata, M.Sc., Ph.D (Departemen Teknik Sipil FTUI - Transport) 7. Zalmi Zubir, SE., MBA. (Departemen Manajemen FEUI) 13

BERITA ACARA AANWIJZING SAYEMBARA PERENCANAAN DAN PERANCANGAN UI INTEGRATED FACULTY CLUB

BERITA ACARA AANWIJZING SAYEMBARA PERENCANAAN DAN PERANCANGAN UI INTEGRATED FACULTY CLUB BERITA ACARA AANWIJZING SAYEMBARA PERENCANAAN DAN PERANCANGAN UI INTEGRATED FACULTY CLUB Hari : Selasa, 17 Maret 2009 Waktu : 14.00-15.00 WIB Hadir : Dewan Juri Panitia Para Peserta I. Pembukaan Acara

Lebih terperinci

BERITA ACARA AANWIJZING SAYEMBARA PERENCANAAN DAN PERANCANGAN STUDENT HOUSING

BERITA ACARA AANWIJZING SAYEMBARA PERENCANAAN DAN PERANCANGAN STUDENT HOUSING BERITA ACARA AANWIJZING SAYEMBARA PERENCANAAN DAN PERANCANGAN STUDENT HOUSING Hari : Kamis, 15 Oktober 2009 Waktu : 14.15-15.15 WIB Tempat : Ruang Rapat A, Lantai 2 Gedung PAU, Kampus UI Depok Agenda :

Lebih terperinci

Integrated Faculty Club

Integrated Faculty Club Integrated Faculty Club Perpindahan kampus UI ke wilayah Depok tertuang dalam Master Plan UI tahun 1987 yang disusun oleh Tim Penataan Lingkungan Kampus (TPLK) UI diketuai oleh Prof. Ir. Gunawan Tjahjono.

Lebih terperinci

TOR ARCH FEST 2010 TRANSPORTABLE CHILDREN PLAYHOUSE

TOR ARCH FEST 2010 TRANSPORTABLE CHILDREN PLAYHOUSE TOR ARCH FEST 2010 TRANSPORTABLE CHILDREN PLAYHOUSE LATAR BELAKANG Anak-anak merupakan generasi penerus yang sangat penting bagi suatu bangsa. Karena itu kebutuhan anak baik itu jasmani maupun rohani mutlak

Lebih terperinci

Diselenggarakan Oleh: 1

Diselenggarakan Oleh: 1 Diselenggarakan Oleh: 1 LOMBA TERBATAS DESAIN RUMAH TUJUAN LOMBA Tujuan lomba mencari gagasan kreatif dan inovatif tentang rancang bangunan rumah tinggal sesuai konteks lingkungan dan tema yang diusung

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. A. PENDAHULUAN 1. Gambaran Umum Ibukota Rumbia. 2. Gagasan pembangunan Kawasan MTQ.

DAFTAR ISI. A. PENDAHULUAN 1. Gambaran Umum Ibukota Rumbia. 2. Gagasan pembangunan Kawasan MTQ. PEMBUKA Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini memaparkan peraturan yang mengikat pihak pelaksana dan peserta Sayembara Desain Kawasan MTQ di Rumbia, Kabupaten Bombana. Peraturan tersebut telah mengikuti peraturan

Lebih terperinci

Kantor Pusat UGM merupakan pusat perkantoran dan administrasi di wilayah kampus

Kantor Pusat UGM merupakan pusat perkantoran dan administrasi di wilayah kampus A. LATAR BELAKANG Kantor Pusat UGM merupakan pusat perkantoran dan administrasi di wilayah kampus UGM. Bangunan kantor pusat sudah dibangun semenjak tahun 1959, dan merupakan salah satu pionir arsitektur

Lebih terperinci

KERANGKA ACUAN SAYEMBARA DESAIN PAPAN NAMA DAN PARKIR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS LANCANG KUNING

KERANGKA ACUAN SAYEMBARA DESAIN PAPAN NAMA DAN PARKIR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS LANCANG KUNING KERANGKA ACUAN SAYEMBARA DESAIN PAPAN NAMA DAN PARKIR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS LANCANG KUNING Page 1 LATAR BELAKANG Dalam rangka menuju terwujudnya visi Universitas Lancang Kuning sebagai Universitas

Lebih terperinci

SAYEMBARA KONSEP DESAIN PENDOPO. National Convention Centre - NCC Institut Teknologi Nasional Malang

SAYEMBARA KONSEP DESAIN PENDOPO. National Convention Centre - NCC Institut Teknologi Nasional Malang SAYEMBARA KONSEP DESAIN PENDOPO KERANGKA ACUAN KERJA National Convention Centre - NCC Institut Teknologi Nasional Malang ITN AWARD of CREATIVE ACHIEVEMENT and COMPETITION (IACAC) 1 KERANGKA ACUAN KERJA

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Assalamu alaikum Wr. Wb. Salam sejahtera bagi kita semua.

KATA PENGANTAR. Assalamu alaikum Wr. Wb. Salam sejahtera bagi kita semua. KATA PENGANTAR Assalamu alaikum Wr. Wb. Salam sejahtera bagi kita semua. Kecenderungan perkembangan global saat ini adalah untuk lebih memberikan perhatian pada permasalahan lingkungan. Kecenderungan tersebut

Lebih terperinci

KERANGKA ACUAN KERJA

KERANGKA ACUAN KERJA SAYEMBARA KONSEP DESAIN PENDOPO KERANGKA ACUAN KERJA National Convention Centre - NCC Institut Teknologi Nasional Malang Penyelenggara: ITN AWARD of CREATIVE ACHIEVEMENT and COMPETITION (IACAC) 2 0 1 7

Lebih terperinci

SINAR MAS LAND YOUNG ARCHITECT

SINAR MAS LAND YOUNG ARCHITECT KERANGKA ACUAN KERJA SAYEMBARA GAGASAN DESAIN ARSITEKTUR SINAR MAS LAND YOUNG ARCHITECT Residential Project @ BSD City Kawasan Bumi Serpong Damai TANGERANG JUNI Penyelenggara Sinar Mas Land Bekerja sama

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN BENTENG

PENGEMBANGAN BENTENG DOKUMEN SAYEMBARA Nomor : 05/ULP /ULP-PJKST/PU PJKST/PU-SYB/ SYB/V/2013 Tanggal 20 Mei 2013 PENGEMBANGAN KAWASAN PANTAI PLAZA MARINA BENTENG UNIT LAYANAN PENGADAAN (ULP) KELOMPOK KERJA (POKJA) JASA KONSULTANSI

Lebih terperinci

RESIDENTIAL SINAR MAS LAND YOUNG ARCHITECT COMPETITION 2017 KERANGKA ACUAN KERJA SAYEMBARA GAGASAN DESAIN ARSITEKTUR

RESIDENTIAL SINAR MAS LAND YOUNG ARCHITECT COMPETITION 2017 KERANGKA ACUAN KERJA SAYEMBARA GAGASAN DESAIN ARSITEKTUR KERANGKA ACUAN KERJA SAYEMBARA GAGASAN DESAIN ARSITEKTUR SINAR MAS LAND YOUNG ARCHITECT COMPETITION RESIDENTIAL Kawasan Bumi Serpong Damai TANGERANG SEPTEMBER Penyelenggara Sinar Mas Land Bekerja sama

Lebih terperinci

BANGUNAN FUNGSI HUNIAN ATAU PERDAGANGAN RAMAH LINGKUNGAN

BANGUNAN FUNGSI HUNIAN ATAU PERDAGANGAN RAMAH LINGKUNGAN KERANGKA ACUAN KERJA LOMBA DESAIN ARSITEKTUR BANGUNAN FUNGSI HUNIAN ATAU PERDAGANGAN RAMAH LINGKUNGAN KEGIATAN PENYEBARLUASAN INFORMASI PIP2B KAMPANYE EDUKASI BIDANG PBL TAHUN ANGGARAN 2016 1 KAK Sayembara

Lebih terperinci

KERANGKA ACUAN KERJA SAYEMBARA DESAIN TAMAN DAN RUANG PUBLIK RAMAH LINGKUNGAN DAN BERKELANJUTAN

KERANGKA ACUAN KERJA SAYEMBARA DESAIN TAMAN DAN RUANG PUBLIK RAMAH LINGKUNGAN DAN BERKELANJUTAN KERANGKA ACUAN KERJA SAYEMBARA DESAIN TAMAN DAN RUANG PUBLIK RAMAH LINGKUNGAN DAN BERKELANJUTAN KERANGKA ACUAN KERJA SAYEMBARA RUANG TERBUKA PUBLIK TAHUN 2016 1. LATAR BELAKANG Ruang publik yang dimaksud

Lebih terperinci

PERSYARATAN SAYEMBARA

PERSYARATAN SAYEMBARA Page 1 of 8 Home Penjelasan Jadwal Sayembara Persyaratan Sayembara Downloads PERSYARATAN SAYEMBARA 1. PESERTA 8. PROSES PENILAIAN 2. PENDAFTARAN 9. JURI 3. PERTANYAAN DAN KORESPONDENSI 10. KEPUTUSAN SAYEMBARA

Lebih terperinci

Term of Reference. Sayembara Nasional MINIATUR Time Travel: Tomorrow s Mosque

Term of Reference. Sayembara Nasional MINIATUR Time Travel: Tomorrow s Mosque Term of Reference MINIATUR 2017 Sayembara Nasional Time Travel: Tomorrow s Mosque Preface Indonesia merupakan Negara dengan populasi muslim terbesar di dunia. Fakta inilah yang menjadi alasan dari banyaknya

Lebih terperinci

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Simpulan dalam laporan ini berupa konsep perencanaan dan perancangan yang merupakan hasil analisa pada bab sebelumnya. Pemikiran yang melandasi proyek kawasan transit

Lebih terperinci

Lomba Desain Rumah Kokoh

Lomba Desain Rumah Kokoh Lomba Desain Rumah Kokoh PROLOG Rumah adalah salah satu bangunan yang dijadikan tempat tinggal oleh manusia selama jangka waktu tertentu (biasanya lama). Karena itu rumah haruslah kokoh. Kokoh disini tidak

Lebih terperinci

TOR SAYEMBARA REVISI

TOR SAYEMBARA REVISI KERANGKA ACUAN KERJA SAYEMBARA DESAIN PARKIR BAWAH TANAH TAMAN SLAMET RIYADI TAHUN ANGGARAN 2017 I. LATAR BELAKANG Makassar merupakan kota metropolitan terbesar di kawasan Timur Indonesia Timur yang mana

Lebih terperinci

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN V.1. Dasar Perencanaan dan Perancangan - Luas lahan : 30.400,28 m² - KDB 20% : 20% x 30.400,28 m² = 6.080,06 m² - KLB 0,8 : 0,8 x 30.400,28 m² = 24.320,22 m² -

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN IV.1. Konsep Dasar Konsep dasar yang melatarbelakangi perancangan stasiun tv TPI didasarkan pada empat isu utama, yaitu : Pembagian sirkulasi yang sederhana, jelas, dan efisien

Lebih terperinci

BAB V DESKRIPSI HASIL RANCANGAN

BAB V DESKRIPSI HASIL RANCANGAN BAB V DESKRIPSI HASIL RANCANGAN Pada bab ini akan menjelaskan mengenai hasil dari pembahasan penyelesaian persoalan yang akan mendukung dalam terbentuknya draft rancangan. Beberapa konsep berupa penyelesaian

Lebih terperinci

TOR SAYEMBARA REVISI

TOR SAYEMBARA REVISI KERANGKA ACUAN KERJA SAYEMBARA DESAIN NEW BALAIKOTA DAN DPRD TAHUN ANGGARAN 2017 I. LATAR BELAKANG Makassar merupakan kota metropolitan terbesar di kawasan Timur Indonesia Timur yang mana Pemerintah Kota

Lebih terperinci

HOTEL RESORT DI KOTA BATU MALANG

HOTEL RESORT DI KOTA BATU MALANG HOTEL RESORT DI KOTA BATU MALANG Nama : Karuna Darani NPM : 24312037 Jurusan : Teknik Arsitektur Skripsi Deskripsi Project Jenis akomodasi yang menyediakan jasa penginapan yang berlokasi di daerah pegunungan

Lebih terperinci

BAB III: DATA DAN ANALISA

BAB III: DATA DAN ANALISA BAB III: DATA DAN ANALISA 3.1. Data Fisik dan Non Fisik Sumber : KAK Sayembara Arsitektur Museum Batik Indonesia Gambar 40 Lokasi Museum Batik Indonesia 1. Data Tapak - Lokasi : Kawasan Taman Mini Indonesia

Lebih terperinci

MATA KULIAH PERENCANAAN TAPAK

MATA KULIAH PERENCANAAN TAPAK HANDOUT PERKULIAHAN MATA KULIAH DOSEN PENGAMPU PROF. Dr. H. MAMAN HILMAN, MPd, MT. PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ARSITEKTUR JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ARSITEKTUR FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN

Lebih terperinci

PAMERAN KARYA MAHASISWA ARSITEKTUR 2016 ACTION

PAMERAN KARYA MAHASISWA ARSITEKTUR 2016 ACTION SAYEMBARA DESAIN A. Tema Desain Kreativitas dan Inovasi Desain Urban Cafe B. Latar Belakang Cafétaria belakangan ini telah menjadi salah satu bagian dari gaya hidup masyarakat urban khususnya yang berada

Lebih terperinci

SINAR MAS LAND YOUNG ARCHITECT

SINAR MAS LAND YOUNG ARCHITECT KERANGKA ACUAN KERJA SAYEMBARA GAGASAN DESAIN ARSITEKTUR SINAR MAS LAND YOUNG ARCHITECT Masterplan Project @ BSD City BSD Sunburst CBD Extention Kawasan Bumi Serpong Damai TANGERANG JUNI Penyelenggara

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN UMUM PROYEK

BAB II TINJAUAN UMUM PROYEK BAB II TINJAUAN UMUM PROYEK 2.1 Gambaran Umum Proyek Judul Proyek Tema Lokasi Sifat Luas Tapak : Pusat Kebugaran dan Spa : Arsitektur Tropis : Jl. Gandul Raya, Krukut, Depok : Fiktif : ± 15.000 m² (1,5

Lebih terperinci

SINAR MAS LAND YOUNG ARCHITECT COMPETITION 2015

SINAR MAS LAND YOUNG ARCHITECT COMPETITION 2015 KERANGKA ACUAN KERJA SAYEMBARA GAGASAN DESAIN ARSITEKTUR SINAR MAS LAND YOUNG ARCHITECT COMPETITION Kawasan Bumi Serpong Damai TANGERANG JULI Penyelenggara Sinar Mas Land Bekerja sama dengan Badan Penghargaan

Lebih terperinci

MODUL STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR

MODUL STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR PROGRAM STUDI ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UMA MODUL STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR DIGUNAKAN UNTUK MK. STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR I-V SHERLLY MAULANA, ST, MT 1/1/2015 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan

Lebih terperinci

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. V.1 Konsep Dasar Perencanaan dan Perancangan

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. V.1 Konsep Dasar Perencanaan dan Perancangan BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN V.1 Konsep Dasar Perencanaan dan Perancangan Gambar 5.1 Lokasi Proyek Luas total perancangan Luas bangunan : 26976 m 2 Luas tapak : 7700 m 2 KDB 60% : 4620 m 2

Lebih terperinci

BAB V KONSEP. V. 1. Konsep Dasar. Dalam merancang Gelanggang Olahraga di Kemanggisan ini bertitik

BAB V KONSEP. V. 1. Konsep Dasar. Dalam merancang Gelanggang Olahraga di Kemanggisan ini bertitik BAB V KONSEP V. 1. Konsep Dasar Dalam merancang Gelanggang Olahraga di Kemanggisan ini bertitik tolak pada konsep perancangan yang berkaitan dengan tujuan dan fungsi proyek, persyaratan bangunan dan ruang

Lebih terperinci

BABV LAPORAN PERANCANGAN. D C o H, B. Gb.79 Zoning Site plan. Ruang tapak mempertahankan bentuk kontur yang dipadukan dengan

BABV LAPORAN PERANCANGAN. D C o H, B. Gb.79 Zoning Site plan. Ruang tapak mempertahankan bentuk kontur yang dipadukan dengan iro konsultan.'..isitektur i antar antan ogyakatta BABV LAPORAN PERANCANGAN 5.1 Site plan Tapak dibagi kedalam beberapa Zona bangunan, yaitu : a. Zona kantor b. Zona terapi c. Zona resto dan cafe d. Zona

Lebih terperinci

KERANGKA ACUAN KEGIATAN/KAK (TERM OF REFERENCE/TOR)

KERANGKA ACUAN KEGIATAN/KAK (TERM OF REFERENCE/TOR) KERANGKA ACUAN KEGIATAN/KAK (TERM OF REFERENCE/TOR) LOMBA KONSEP DAN SKEMATIK DESAIN LINGKUNGAN DAN GEDUNG FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA MENUJU GREENcampusFTSP Sekretariat

Lebih terperinci

BAB VI HASIL RANCANGAN. Konsep perancangan yang digunakan adalah sustainable architecture

BAB VI HASIL RANCANGAN. Konsep perancangan yang digunakan adalah sustainable architecture BAB VI HASIL RANCANGAN 6.1 Hasil Perancangan Konsep perancangan yang digunakan adalah sustainable architecture yang kaitannya sangat erat dengan objek perancangan hotel resort wisata organik dimana konsep

Lebih terperinci

2016 BANDUNG SPORTS CLUB

2016 BANDUNG SPORTS CLUB 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perancangan Bandung sebagai salah satu kota besar di Indonesia, pada perkembangannya tergolong cukup pesat. Hal ini ditandai dengan semakin meningkatnya populasi

Lebih terperinci

KERANGKA ACUAN KERJA SAYEMBARA GAGASAN PERANCANGAN : PENGEMBANGAN KAWASAN KELOK SEMBILAN

KERANGKA ACUAN KERJA SAYEMBARA GAGASAN PERANCANGAN : PENGEMBANGAN KAWASAN KELOK SEMBILAN *Sesuai Konfirmasi SAYEMBARA GAGASAN PERANCANGAN : PENGEMBANGAN KAWASAN KELOK SEMBILAN KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM BEKERJASAMA DENGAN IKATAN ARSITEK INDONESIA OKTOBER 2013 1 PENDAHULUAN LATAR BELAKANG Terletak

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN IV.1 KONSEP TAPAK DAN RUANG LUAR IV.1.1 Pengolahan Tapak dan Ruang Luar Mempertahankan daerah tapak sebagai daerah resapan air. Mempertahankan pohon-pohon besar yang ada disekitar

Lebih terperinci

BAB 4 PENDEKATAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB 4 PENDEKATAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN BAB 4 PENDEKATAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN 4.1. PENDEKATAN ASPEK FUNGSIONAL 4.1.1. Studi Pelaku Kegiatan Galeri Batik berskala Kawasan diharapkan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat kota Pekalongan

Lebih terperinci

BUKU PEDOMAN. Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI 2018) Tingkat SMA/SMK/MA se Madura

BUKU PEDOMAN. Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI 2018) Tingkat SMA/SMK/MA se Madura BUKU PEDOMAN Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI 2018) Tingkat SMA/SMK/MA se Madura LATAR BELAKANG Visi Fakultas Teknik Universitas Wiraraja Sumenep adalah mewujudkan Fakultas Teknik yang universal, berkarya

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA PERENCANAAN

BAB IV ANALISA PERENCANAAN BAB IV ANALISA PERENCANAAN 4.1. Analisa Non Fisik Adalah kegiatan yang mewadahi pelaku pengguna dengan tujuan dan kegiatannya sehingga menghasilkan besaran ruang yang dibutuhkan untuk mewadahi kegiatannya.

Lebih terperinci

BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN BAB V KONSEP PERANCANGAN V.1 TEMA PENGEMBANGAN DESAIN Proses merancang bangunan untuk mengurangi dampak lingkungan yang kurang baik, meningkatkan kenyamanan manusia dengan peningkatan efisiensi, mengurangi

Lebih terperinci

DAFTAR ISI BAB I. LINGKUP SAYEMBARA. 2. A. Latar Belakang... 2 B. Masterplan Kampus ST Inten 2 BAB II. MAKSUD DAN TUJUAN.. 2

DAFTAR ISI BAB I. LINGKUP SAYEMBARA. 2. A. Latar Belakang... 2 B. Masterplan Kampus ST Inten 2 BAB II. MAKSUD DAN TUJUAN.. 2 DAFTAR ISI BAB I. LINGKUP SAYEMBARA. 2 A. Latar Belakang... 2 B. Masterplan Kampus ST Inten 2 BAB II. MAKSUD DAN TUJUAN.. 2 A. Maksud......2 B. Tujuan..... 2 BAB III. PERMASALAHAN DAN BATASAN......2 A.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Auditorium Universitas Diponegoro 2016

BAB 1 PENDAHULUAN. Auditorium Universitas Diponegoro 2016 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Universitas Diponegoro merupakan salah satu Universitas terkemuka di Indonesia serta termasuk ke dalam lima besar Universitas terbaik seindonesia, terletak di provinsi

Lebih terperinci

WISMA NEGARA DI MAKASSAR

WISMA NEGARA DI MAKASSAR KERANGKA ACUAN KERJA ( K A K ) SAYEMBARA DESAIN WISMA NEGARA DI MAKASSAR DINAS TATA RUANG DAN PERMUKIMAN PROPINSI SULAWESI SELATAN IKATAN ARSITEK INDONESIA DAERAH SULAWESI SELATAN 2014 KERANGKA ACUAN KERJA

Lebih terperinci

KERANGKA ACUAN PENGADAAN LOMBA DESAIN LOGO KEMENTERIAN KESEHATAN RI TAHUN 2016 BAGIAN PERTAMA DEFINISI DAN TEMA LOGO

KERANGKA ACUAN PENGADAAN LOMBA DESAIN LOGO KEMENTERIAN KESEHATAN RI TAHUN 2016 BAGIAN PERTAMA DEFINISI DAN TEMA LOGO KERANGKA ACUAN PENGADAAN LOMBA DESAIN LOGO KEMENTERIAN KESEHATAN RI TAHUN 2016 BAGIAN PERTAMA DEFINISI DAN TEMA LOGO 1. DEFINISI Logo merupakan suatu gambar atau sekedar sketsa dengan arti tertentu, dan

Lebih terperinci

HOTEL ATLET DAN PUSAT PELATIHAN OLAHRAGA DI YOGYAKARTA

HOTEL ATLET DAN PUSAT PELATIHAN OLAHRAGA DI YOGYAKARTA LANDASAN KONSEPTUAL PERENCANAAN DAN PERANCANGAN HOTEL ATLET DAN PUSAT PELATIHAN OLAHRAGA DI YOGYAKARTA TUGAS AKHIR SARJANA STRATA - 1 UNTUK MEMENUHI SEBAGIAN PERSYARATAN YUDISIUM UNTUK MENCAPAI DERAJAT

Lebih terperinci

STUCO Spatial Design

STUCO Spatial Design STUCO Spatial Design Revision edition March 2018 Term of Reference Kompetisi STUCO: Spatial Design Revisi 1.0 - March 2018 A. Latar Belakang Indonesia diproyeksikan akan memiliki bonus demografi pada tahun

Lebih terperinci

WISMA TAMU UNIVERSITAS DIPONEGORO

WISMA TAMU UNIVERSITAS DIPONEGORO LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR WISMA TAMU UNIVERSITAS DIPONEGORO Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar Sarjana Teknik Disusun oleh: ELIZA CITRA PUSPITASARI

Lebih terperinci

TOR SAYEMBARA KANTOR PORTABEL IAI DIY

TOR SAYEMBARA KANTOR PORTABEL IAI DIY TOR SAYEMBARA KANTOR IKATAN ARSITEK INDONESIA DI YOGYAKARTA Sekretariat : Gedung BLPT lantai 3, Jl. Kyai Mojo no. 70 Yogyakarta Telp/fax : ( 0274 ) 505136 TENTANG SAYEMBARA JUDUL SAYEMBARA - SAYEMBARA

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Halaman Judul Halaman Pengesahan Kata Pengantar Halaman Persembahan Daftar Isi Daftar Gambar Daftar Bagan Daftar Tabel Abstraksi

DAFTAR ISI. Halaman Judul Halaman Pengesahan Kata Pengantar Halaman Persembahan Daftar Isi Daftar Gambar Daftar Bagan Daftar Tabel Abstraksi DAFTAR ISI Halaman Judul Halaman Pengesahan Kata Pengantar Halaman Persembahan Daftar Isi Daftar Gambar Daftar Bagan Daftar Tabel Abstraksi i ii iii iv v x xiii xiv xv BAB I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang

Lebih terperinci

UTARINA KUSMARWATI BAB I PENDAHULUAN

UTARINA KUSMARWATI BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG sebagai salah satu perguruan tinggi negeri di Indonesia termasuk dalam universitas yang bersaing di tingkat nasional maupun internasional. Persaingan yang ketat di

Lebih terperinci

Minggu 5 ANALISA TAPAK CAKUPAN ISI

Minggu 5 ANALISA TAPAK CAKUPAN ISI 1 Minggu 5 ANALISA TAPAK CAKUPAN ISI Membuat analisa pada tapak, mencakup orientasi matahari, lingkungan, sirkulasi dan entrance, kontur. Analisa Zoning, mencakup zona public, semi public dan private serta

Lebih terperinci

BERITA ACARA SIDANG KELAYAKAN LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR (LP3A) TUGAS AKHIR PERIODE 126/48

BERITA ACARA SIDANG KELAYAKAN LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR (LP3A) TUGAS AKHIR PERIODE 126/48 BERITA ACARA SIDANG KELAYAKAN LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR (LP3A) TUGAS AKHIR PERIODE 126/48 Dengan ini menyatakan bahwa telah dilaksanakan sidang kelayakan Laporan Landasan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. YOGYA SPORT SHOPPING MALLbelanjaan Perl

DAFTAR ISI. YOGYA SPORT SHOPPING MALLbelanjaan Perl DAFTAR ISI Halaman Judul... i Halaman Pengesahan... ii Untaian Kata Penyejuk Kalbu... iii Lembar Persembahan... iv Kata Pengantar... v Abstraksi... vii Daftar Isi... viii Daftar Gambar... xii Daftar Tabel...

Lebih terperinci

BANGUNAN FUNGSI HUNIAN ATAU PERDAGANGAN RAMAH LINGKUNGAN

BANGUNAN FUNGSI HUNIAN ATAU PERDAGANGAN RAMAH LINGKUNGAN KERANGKA ACUAN KERJA LOMBA DESAIN ARSITEKTUR BANGUNAN FUNGSI HUNIAN ATAU PERDAGANGAN RAMAH LINGKUNGAN KEGIATAN PENYEBARLUASAN INFORMASI PIP2B KAMPANYE EDUKASI BIDANG PBL TAHUN ANGGARAN 2016 1 KAK Sayembara

Lebih terperinci

TOR LOMBA DESAIN BANGUNAN DAN TATA LETAK INSTALASI PENGOLAHAN AIR (IPA)

TOR LOMBA DESAIN BANGUNAN DAN TATA LETAK INSTALASI PENGOLAHAN AIR (IPA) TOR LOMBA DESAIN BANGUNAN DAN TATA LETAK INSTALASI PENGOLAHAN AIR (IPA) TOR-1 KERANGKA ACUAN KERJA LOMBA DESAIN BANGUNAN DAN TATA LETAK INSTALASI PENGOLAHAN AIR (IPA) A. LATAR BELAKANG Ketersediaan infrastruktur

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN AREA PENDIDIKAN R. PUBLIK. Gambar 3.0. Zoning Bangunan Sumber: Analisa Penulis

BAB IV KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN AREA PENDIDIKAN R. PUBLIK. Gambar 3.0. Zoning Bangunan Sumber: Analisa Penulis BAB IV KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN 4.1. Konsep Perencanaan 4.1.1. Konsep Zoning Tapak AREA PENDIDIKAN R. PUBLIK Gambar 3.0. Zoning Bangunan Sumber: Analisa Penulis Kawasan Sekolah Seni Rupa untuk

Lebih terperinci

BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN BAB V KONSEP PERANCANGAN 5.1 Konsep Zoning Gamabar 5.1.a Spilt Level Gamabar 5.1.e Stepped-down Parking Area Gamabar 5.1.b Spilt Level Gamabar 5.1.d single and Double Parking Gamabar 5.1.c grading stair

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

BAB I PENDAHULUAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Kota Medan merupakan pintu gerbang wilayah Indonesia bagian barat dan merupakan salah satu kota besar di Indonesia, penduduknya berjumlah 2.109.339 dengan

Lebih terperinci

BAB II DESKRIPSI PROYEK

BAB II DESKRIPSI PROYEK BAB II DESKRIPSI PROYEK 2.1 Umum Proyek ini merupakan proyek fiktif yang diirencanakan pada lahan kosong yang berada di Jalan Soekarno-hatta dan diperuntukan untuk pertandingan renang internasional dan

Lebih terperinci

BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN BAB V KONSEP PERANCANGAN 5.1 Konsep Dasar Perancangan Gedung pusat kebugaran ini direncanakan untuk menjadi suatu sarana yang mewadahi kegiatan olahraga, kebugaran, dan relaksasi. Dimana kebutuhan masyarakat

Lebih terperinci

BAB VI HASIL PERANCANGAN

BAB VI HASIL PERANCANGAN 1 BAB VI HASIL PERANCANGAN 6.1 Site Plan Akses masuk ke site ini melalui jalan utama. Jalan utama tersebut berasal dari arah Cicaheum Bandung. Jalur mobil/ kendaraan di dalam bangunan dibuat satu arah

Lebih terperinci

BAB VI HASIL PERANCANGAN

BAB VI HASIL PERANCANGAN BAB VI HASIL PERANCANGAN 6.1 Konsep Dasar Perancangan Konsep dasar perancangan Pusat Studi dan Budidaya Tanaman Hidroponik ini adalah Arsitektur Ekologis. Adapun beberapa nilai-nilai Arsitektur Ekologis

Lebih terperinci

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

KERANGKA ACUAN KEGIATAN KERANGKA ACUAN KEGIATAN SAYEMBARA PEMBUATAN PATUNG TINO SIDIN DALAM RANGKA REVITALISASI MUSEUM TAMAN TINO SIDIN DIREKTORAT PELESTARIAN CAGAR BUDAYA DAN PERMUSEUMAN TAHUN 2017 BAB I: PENDAHULUAN 1. LATAR

Lebih terperinci

UNIVERSITAS INDONESIA. PERUBAHAN FUNGSI HUNIAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP KUALITAS RUANG KOTA (Studi Kasus : Jalan Tebet Utara Dalam, Jakarta) TESIS

UNIVERSITAS INDONESIA. PERUBAHAN FUNGSI HUNIAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP KUALITAS RUANG KOTA (Studi Kasus : Jalan Tebet Utara Dalam, Jakarta) TESIS UNIVERSITAS INDONESIA PERUBAHAN FUNGSI HUNIAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP KUALITAS RUANG KOTA (Studi Kasus : Jalan Tebet Utara Dalam, Jakarta) TESIS PRADITA WIDASARI 0706302612 FAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI

Lebih terperinci

UNIVERSITAS DIPONEGORO

UNIVERSITAS DIPONEGORO UNIVERSITAS DIPONEGORO PERPUSTAKAAN UMUM KOTA SEMARANG (Dengan Penekanan Arsitektur Modern) TUGAS AKHIR ANNISA ARDHANA RESWARI 21020111130115 FAKULTAS TEKNIK JURUSAN / PROGAM STUDI ARSITEKTUR SEMARANG

Lebih terperinci

BAB III : DATA DAN ANALISA

BAB III : DATA DAN ANALISA BAB III : DATA DAN ANALISA 3.1. Data Fisik dan Non Fisik Gambar 29. Lokasi Tapak 1. Data Teknis Lokasi : Area Masjid UMB, JL. Meruya Selatan Luas lahan : 5.803 m 2 Koefisien Dasar Bangunan : 60 % x 5.803

Lebih terperinci

STANDAR UKURAN KEBUTUHAN RUANG. No. Sub Bagian Letak Kebutuhan Ruang Luasan Sumber. Parkir Mobil (70 unit) 875 m 2 Neufret.

STANDAR UKURAN KEBUTUHAN RUANG. No. Sub Bagian Letak Kebutuhan Ruang Luasan Sumber. Parkir Mobil (70 unit) 875 m 2 Neufret. PENGENALAN OBJEK STANDAR UKURAN KEBUTUHAN RUANG DIAGRAM PROGRAM RUANG Malang IT Center adalah suatu obyek arsitektur yang terdiri dari suatu kompleks pertokoan atau perdagangan IT dan elektronik (IT and

Lebih terperinci

DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1. Kolam Renang Standar Internasional 8 Gambar 2.2 Kolam Renang Standar Nasional 9 Gambar 2.3. Private Pool 9 Gambar 2.4.

DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1. Kolam Renang Standar Internasional 8 Gambar 2.2 Kolam Renang Standar Nasional 9 Gambar 2.3. Private Pool 9 Gambar 2.4. DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1. Kolam Renang Standar Internasional 8 Gambar 2.2 Kolam Renang Standar Nasional 9 Gambar 2.3. Private Pool 9 Gambar 2.4. Public Pool 10 Gambar 2.5. Competition Pool 10 Gambar 2.6.

Lebih terperinci

BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN BAB V KONSEP PERANCANGAN 5.1 konsep Dasar 5.1.1 Tata Letak Bangunan Gate entrance menuju Fasilitas Wisata Agro terletak di jalan akses masuk wisata Kawah Putih, dengan pertimbangan aksesibilitas jalan

Lebih terperinci

Pusat Penjualan Mobil Hybrid Toyota di Surabaya

Pusat Penjualan Mobil Hybrid Toyota di Surabaya JURNAL edimensi ARSITEKTUR, No. 1 (2012) 1-6 1 Pusat Penjualan Mobil Hybrid Toyota di Surabaya Gladwin Sogo Fanrensen, Esti Asih Nurdiah Program Studi Teknik Arsitektur, Universitas Kristen Petra Jl. Siwalankerto

Lebih terperinci

UNIVERSITAS DIPONEGORO HOTEL KONVENSI DI KAWASAN CANDI PRAMBANAN TUGAS AKHIR MARGARETHA MICHELLE FAKULTAS TEKNIK JURUSAN ARSITEKTUR

UNIVERSITAS DIPONEGORO HOTEL KONVENSI DI KAWASAN CANDI PRAMBANAN TUGAS AKHIR MARGARETHA MICHELLE FAKULTAS TEKNIK JURUSAN ARSITEKTUR UNIVERSITAS DIPONEGORO HOTEL KONVENSI DI KAWASAN CANDI PRAMBANAN TUGAS AKHIR MARGARETHA MICHELLE 21020112130102 FAKULTAS TEKNIK JURUSAN ARSITEKTUR SEMARANG JUNI 2016 UNIVERSITAS DIPONEGORO HOTEL KONVENSI

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN Rumusan konsep ini merupakan dasar yang digunakan sebagai acuan pada desain studio akhir. Konsep ini disusun dari hasil analisis penulis dari tinjauan pustaka

Lebih terperinci

TERM acenationalevent.ft.unand.ac.id

TERM  acenationalevent.ft.unand.ac.id GREEN ROAD @ace.event @ACEEvent_ acenationalevent.ft.unand.ac.id PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pembangunan terhadap infrastruktur semakin banyak dilakukan pada saat ini. Hal ini terjadi karena kebutuhan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.1.1. Masterplan Universitas Riau Universitas Riau terletak di 0 o 28 35,37 N 101 o 22 52,39 E. Misi yang diusung Universitas Riau (UNRI) adalah Towards A Research

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Halaman HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN. iii PERNYATAAN KEASLIAN KARYA KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR. xiii DAFTAR TABEL.

DAFTAR ISI. Halaman HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN. iii PERNYATAAN KEASLIAN KARYA KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR. xiii DAFTAR TABEL. DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL ABSTRAK i ii iii iv v ix xiii xiv BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

Lebih terperinci

PANDUAN LOMBA PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM-M) REKTOR CUP

PANDUAN LOMBA PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM-M) REKTOR CUP PANDUAN LOMBA PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM-M) REKTOR CUP ` UKM FORUM DISKUSI ILMIAH UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2016 A. Pendahuluan Program Kreativitas Mahasiswa-Pengabdian

Lebih terperinci

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN V.1 Konsep Perencanaan dan Perancangan Topik dan Tema Proyek wisma atlet ini menggunakan pendekatan behavior/perilaku sebagai dasar perencanaan dan perancangan.

Lebih terperinci

KERSEN Desain TUJUAN KERSEN DESAIN

KERSEN Desain TUJUAN KERSEN DESAIN HOME Beberapa tahun belakangan ini, kami melihat perkembangan dunia rancang bangun di Bandung dan sekitarnya begitu marak dan dinamis. Sebagai salah satu Kota besar dituntut untuk menyediakan begitu banyak

Lebih terperinci

ARCHI-RAY 2016 LATAR BELAKANG TENTANG PENYELENGGARA TERM OF REFERENCE SAYEMBARA

ARCHI-RAY 2016 LATAR BELAKANG TENTANG PENYELENGGARA TERM OF REFERENCE SAYEMBARA TERM OF REFERENCE SAYEMBARA TENTANG Nama Sayembara : Sayembara Desain Rumah Kreatif Untuk Masyarakat Marginal Tema Sayembara : Green Vernacular Architecture Sifat Sayembara : Terbuka untuk mahasiswa dari

Lebih terperinci

BAB 6 HASIL PERANCANGAN. konsep Hibridisasi arsitektur candi zaman Isana sampai Rajasa, adalah candi jawa

BAB 6 HASIL PERANCANGAN. konsep Hibridisasi arsitektur candi zaman Isana sampai Rajasa, adalah candi jawa BAB 6 HASIL PERANCANGAN 6.1. Hasil Perancangan Hasil perancangan Pusat Seni dan Kerajinan Arek di Kota Batu adalah penerapan konsep Hibridisasi arsitektur candi zaman Isana sampai Rajasa, adalah candi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. (LKPP) adalah Lembaga Pemerintah yang dibentuk untuk mengatur

BAB 1 PENDAHULUAN. Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. (LKPP) adalah Lembaga Pemerintah yang dibentuk untuk mengatur 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) adalah Lembaga Pemerintah yang dibentuk untuk mengatur proses pengadaan barang/jasa yang dibiayai oleh APBN/APBD.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS. Berikut adalah tabel program kebutuhan ruang pada proyek Sekolah Menengah Terpadu:

BAB IV ANALISIS. Berikut adalah tabel program kebutuhan ruang pada proyek Sekolah Menengah Terpadu: BAB IV ANALISIS 4.1. Analisis Fungsional 4.1.1. Analisis Organisasi Ruang Pengorganisasian ruang-ruang pada proyek ini dikelompokkan berdasarkan fungsi ruangnya. Ruang-ruang dengan fungsi yang sama sedapat

Lebih terperinci

KONSEP: KONTRADIKSI SPONTAN

KONSEP: KONTRADIKSI SPONTAN LOKASI: Jl. Mayjend. Sungkono KONSEP: MELINGKAR Pattern merupakan salah satu unsur estetika yang sering hadir pada arsitektur Timur Tengah. Lingkaran merupakan salah satu dari beberapa jenis bentuk pattern

Lebih terperinci

by N a d j m a A c h m a d _ Arena Olahraga (Sportainment) Dosen Pembimbing : Ir. HARI PURNOMO, M.BDG.SC

by N a d j m a A c h m a d _ Arena Olahraga (Sportainment) Dosen Pembimbing : Ir. HARI PURNOMO, M.BDG.SC by N a d j m a A c h m a d _ 3 2. 0 6 1 0 0. 0 8 0 Arena Olahraga (Sportainment) Dosen Pembimbing : Ir. HARI PURNOMO, M.BDG.SC Arena Olahraga (Sportainment) Why??? AKTIVITAS YANG PADAT Lupa akan pentingnya

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. desain taman dengan menggunakan tanaman hias sebagai komponennya

II. TINJAUAN PUSTAKA. desain taman dengan menggunakan tanaman hias sebagai komponennya 9 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Ruang Lingkup Arsitektur Lansekap Lansekap sebagai gabungan antara seni dan ilmu yang berhubungan dengan desain taman dengan menggunakan tanaman hias sebagai komponennya merupakan

Lebih terperinci

XIANG SHAN MEDITATION CENTER (HEALING ARCHITECTURE) ANTON HERMAN

XIANG SHAN MEDITATION CENTER (HEALING ARCHITECTURE) ANTON HERMAN XIANG SHAN MEDITATION CENTER (HEALING ARCHITECTURE) LAPORAN PERANCANGAN TKA 490 TUGAS AKHIR SEMESTER A TAHUN AJARAN 2013 / 2014 Sebagai Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Oleh

Lebih terperinci

BAB V. KONSEP PERANCANGAN

BAB V. KONSEP PERANCANGAN BAB V. KONSEP PERANCANGAN A. KONSEP MAKRO 1. Youth Community Center as a Place for Socialization and Self-Improvement Yogyakarta sebagai kota pelajar dan kota pendidikan tentunya tercermin dari banyaknya

Lebih terperinci

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN V.1 Dasar Perencanaan dan Perancangan V.1.1 Peraturan pada tapak Lokasi Tapak : Jl. Perintis Kemerdekaan, Jakarta Timur Luas Lahan : 18.751,5 m 2 KDB : 40 % Luas

Lebih terperinci

KANTOR IMIGRASI KELAS 1 SEMARANG

KANTOR IMIGRASI KELAS 1 SEMARANG KANTOR IMIGRASI KELAS 1 SEMARANG Oleh: Bitania Dyah Mustikaningrum, Abdul Malik, Sri Hartuti Wahyuningrum Sebagai pusat perdagangan, industri, serta sebagai pintu gerbang perekonomian Jawa Tengah, Semarang

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

BAB VI KESIMPULAN DAN REKOMENDASI BAB VI KESIMPULAN DAN REKOMENDASI 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka kesimpulan dari penelitian ini berdasarkan pertanyaan penelitian yaitu: mengetahui karakteristik

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA Lanskap Kampus

TINJAUAN PUSTAKA Lanskap Kampus TINJAUAN PUSTAKA Lanskap Kampus Lanskap merupakan ruang di sekeliling manusia, tempat mereka melakukan aktivitas sehari-hari sehingga menjadi pengalaman yang terus menerus di sepanjang waktu. Simond (1983)

Lebih terperinci

Sayembara Design Pasar Desa Sumberejo Demak

Sayembara Design Pasar Desa Sumberejo Demak Sayembara Design Pasar Desa Sumberejo Demak Draft by Zahra Mustafafi Diselenggarakan Oleh: Yayasan Semangat Membangun Indonesia Hebat (SMIH) Bersama dengan Pemerintah Desa Sumberejo, Demak Disponsori Oleh:

Lebih terperinci

HOTEL RESORT DI CIHIDEUNG LEMBANG - JAWA BARAT

HOTEL RESORT DI CIHIDEUNG LEMBANG - JAWA BARAT HOTEL RESORT DI CIHIDEUNG LEMBANG - JAWA BARAT LAPORAN PERANCANGAN AR 40Z0 STUDIO TUGAS AKHIR SEMESTER II TAHUN 2007/2008 SebagaiSebagianPersyaratanUntukMemperolehGelar SarjanaTeknikArsitektur OLEH : ECLESIA

Lebih terperinci

BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN BAB V KONSEP PERANCANGAN 5.1 Konsep Dasar Konsep dasar perancangan Stadion Renang Gedebage ini adalah membangun sebuah wadah bagi para penggemat olahraga berenang, baik secara khusus (private dan atlet

Lebih terperinci

BAB VI HASIL RANCANGAN. terdapat pada Bab IV dan Bab V yaitu, manusia sebagai pelaku, Stadion Raya

BAB VI HASIL RANCANGAN. terdapat pada Bab IV dan Bab V yaitu, manusia sebagai pelaku, Stadion Raya 165 BAB VI HASIL RANCANGAN 6.1. Dasar Rancangan Hasil perancangan diambil dari dasar penggambaran konsep dan analisa yang terdapat pada Bab IV dan Bab V yaitu, manusia sebagai pelaku, Stadion Raya sebagai

Lebih terperinci