BAB II PERCETAKAN MAKMUR JAYA
|
|
- Susanti Setiawan
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB II PERCETAKAN MAKMUR JAYA Percetakan Makmur Jaya yang memiliki data perusahaan yang meliputi nama pemilik, struktur organisasi, alamat perusahaan, nomor telepon, , yang mana data perusahaan ini akan mencerminkan usaha ini bergerak dalam bidang apa dan produk atau jasa apa yang diproduksi oleh perusahaan ini. Berikut adalah data dari perusahaan yang penulis rencanakan: A. Data Perusahaan Nama Usaha Bidang Usaha Jenis Produk/Jasa : Percetakan Makmur Jaya : Percetakan : Undangan Pernikahan, Undangan Khitanan, Kartu Nama, dan Segala Jenis Cetakan Alamat Perusahaan : Jln. Let. Jend. Jamin Ginting No. 210 Medan Nomor Telepon : Alamat Situs Web : percetakan_makmurjaya@yahoo.com : Mulai Berdiri : 2011 Lokasi dan fasilitas Perusahaan : Lokasi strategis, terletak di kawasan perkuliahan kota Medan, status bangunan milik pribadi sedangkan fasilitasnya masih belum lengkap.
2 B. Data Pemilik Nama Jabatan : Mhd Bayhaqi A. SH : Pimpinan Tempat dan Tanggal lahir : Medan, 12 Pebruari 1990 Alamat Rumah : Jln. Amaliun Gg. Arjuna I No. 8 Medan Nomor Telepon : Alamat ukie.visiter@yahoo.com
3 C. Struktur Organisasi Gambar 2.1 Struktur Organisasi Percetakan Makmur Jaya MHD BAYHAQI A. SH PIMPINAN CORY PARATEJA KEUANGAN EVIDA ROSA MARKETING TRI MULYAWAN STAFF (Sumber: Percetakan Makmur Jaya Tahun 2011) Struktur organisasi sangat dibutuhkan dalam suatu organisasi. Karena dengan stuktur organisasi kita dapat memahami bagian dan kerja masing-masing setiap anggota organisasi yang mana ini juga mencerminkan sikap profesionalisme suatu perusahaan atau organisasi. Untuk saat ini dalam struktur organisasi kami terdiri dari 4 orang termasuk penulis yang terlibat dalam usaha ini. Dan di bantu oleh beberapa orang karyawan pada proses produksi. Kedepannya akan lebih banyak lagi tenaga kerja yang akan diserap.
4 D. Aspek Pasar 1. Produk Yang Dihasilkan Produk yang dihasilkan dari usaha ini khususnya adalah Undangan Penikahan/Khitanan dan Kartu nama. Dan pada umumnya segala jenis cetakan. a. Berbagai Jenis Undangan Menyediakan layanan jasa cetak (percetakan) berbagai jenis Undangan. Undangan yang akan di cetak akan di desain sebaik mungkin sesuai dengan permintaan konsumen. Dapat juga ditambahkan dengan ide ataupun saran dari karyawan yang bertugas sebagai desain grafis. Maka konsumen akan puas dengan hasil undangan yang akan di cetak, karena didesain dan di cetak dengan baik. Gambar 2.2 Contoh Undangan Pernikahan (Sumber: Google)
5 Gambar 2.3 Contoh Undangan Khitanan (Sumber: Google) b. Identitas Promosi Perusahaan/Lembaga Menyediakan layanan jasa cetak (percetakan) berbagai jenis kartu nama yang menunjukkan identitas dan media promosi sebuah perusahaan/lembaga. Disajikan dalam berbagai macam pilihan bahan, ukuran, warna yang dapat di pilih sesuai dengan keinginan konsumen dengan harga yang terjangkau. Gambar 2.4 Contoh Kartu Nama (Sumber: Google)
6 2. Keunggulan Produk Undangan pernikahan yang selalu berbeda-beda (special design). Produk yang di hasilkan sesuai dengan permintaan pelanggan. Pemberian potongan harga (diskon) bagi pelanggan yang memesan banyak. Perancangan produk yang terus di kembangkan dengan desain-desain baru yang menarik. Penguasaan teknologi produksi sehingga mampu menghasilkan produk dengan kualitas tinggi. 3. Gambaran Pasar Gambaran pasar dari usaha ini sudah cukup jelas. Mengingat setiap manusia yang hidup di dunia ini pasti ada keinginan untuk melangsungkan pernikahan. Apalagi di zaman modern sekarang, hampir dipastikan dalam setiap melakukan acara resepsi pernikahan memesan undangan untuk mengundang para teman dan saudara. Jadi, selama manusia masih hidup di muka bumi ini dan masih terus melaksanakan acara pernikahan, selama itu pula kebutuhan manusia akan undangan akan tetap ada. Ditinjau dari keadaan ekonomi masyarakat kota Medan yang cenderung mencari dan membeli barang yang murah tetapi tetap berkualitas, maka kami optimis bahwa produk yang dipasarkan akan banyak diminati oleh masyarakat.
7 Kegiatan promosi yang dilakukan adalah sebagai berikut : Melakukan Direct Marketing atau Personal Selling kepada masyarakat dengan sikap yang ramah dan bersahabat dan menjelaskan keunggulan produk. Pembuatan dan penyebaran brosur dan spanduk di tempat yang strategis dan pusat keramaian. Membuat iklan di media cetak dan internet. 4. Target/Segmen Pasar Target adalah sekelompok pembeli yang mempunyai sifat-sifat yang sama yang membuat pasar itu berdiri sendiri. Target/Segmen Pasar dari suatu usaha merupakan penentuan dari berhasil atau tidaknya pemasaran yang di lakukan terhadap suatu produk. Cara melakukan segmentasi pasar yang akan dipilih pada usaha ini adalah Static Attribute Segmentation, yaitu cara mamandang pasar berdasarkan geografis dan demografis. Berdasarkan geografis berarti pasar dilihat berdasarkan Negara, wilayah, atau kota. Sedangkan demografis berarti pasar di bagi berdasarkan pada usia, jenis kelamin, penghasilan, daur hidup keluarga dan penghasilan. Target/Segmen Pasar dari produk usaha ini untuk pembuatan undangan pernikahan/khitanan adalah seluruh lapisan masyarakat kota Medan dan sekitarnya. Mengingat kota Medan terdiri dari berbagai macam budaya dan etnis. Seperti adat Jawa, Batak, Melayu, Minang, Tionghoa yang bercampur baur hidup berdampingan. Hal ini tidak membuat pasar menjadi hilang, bahkan semakin
8 memperluas pasar karena usaha ini juga mencetak undangan untuk adat dan ada pula undangan untuk etnis Tionghoa. Sedangkan dilihat dari penghasilan, rata-rata penduduk masyarakat kota Medan dan sekitarnya sebagian besar bekerja sebagai pegawai dan buruh. Bisa diperkirakan masyarakat kota Medan dan sekitarnya memiliki kehidupan dengan ekonomi menengah kebawah. Tetapi tidak sedikit pula ada sebagian masyarakat kota Medan memiliki kehidupan dengan ekonomi keatas. Hal ini menyebabkan kebiasaan atau pola pikir yang berbeda-beda pula dalam hal membelanjakan uangnya. Dengan demikian, target/segmentasi pasar yang dituju adalah seluruh masyarakat kota Medan dan sekitarnya. Karena harga undangan pada percetakan ini dapat di jangkau dan dapat disesuaikan dengan keinginan dan kondisi keuangan konsumen. 5. Trend Perkembangan Pasar Masyarakat Indonesia dan masyarakat kota Medan pada khususnya sangat mengikuti trend suatu produk di pasar saat ini. Penulis sangat yakin ketika usaha ini telah berjalan akan menjadi perusahaan yang dapat berkembang cepat. Hal ini dapat dilihat dari kondisi perekonomian Indonesia yang cukup baik dan selera masyarakat untuk mencoba suatu produk yang unik, harga yang terjangkau, tetapi tetap berkualitas. Pertumbuhan ekonomi, inflasi dan tingkat suku bunga mempengaruhi trend perkembangan pasar. Dari segi pertumbuhan ekonomi dapat dilihat bahwa tingkat pertumbuhan ekonomi di Indonesia sedang membaik dan ini sangat mempengaruhi tingkat pendapatan masyarakat. Dengan tingkat pendapatan yang
9 baik maka masyarakat akan tinggi pula dalam mengkonsumsi suatu produk.keinginan masyarakat yang tinggi untuk mengkonsumsi suatu produk maka akan tinggi pula hasrat masyarakat untuk memesan undangan yang akan dicetak. Dari segi inflasi, faktor ini mempengaruhi dalam perkembangan usaha penulis. Dikarenakan ketika inflasi tinggi maka akan berimbas pada bahan baku penolong usaha ini. Dengan tingginya inflasi maka tinggi pula harga bahan baku penolong yang akan berimbas pada harga produk usaha penulis. Namun, ketika inflasi turun maka bahan baku penolong juga akan turun sehingga berimbas pula pada harga produk usaha penulis. Dari segi tingkat suku bunga, faktor ini juga mempengaruhi akan perkembangan usaha ini. Namun, dapat dilihat bahwa tingkat bunga mempengaruhi ketika usaha yang dijalankan mendapat pinjaman dari pihak ketiga yakni bank. Dalam usaha ini, modal untuk pendirian usaha ini merupakan usaha dari modal sendiri dan usaha ini tidak akan terpengaruh akan naik atau turunnya tingkat suku bunga. Dengan modal sendiri ini kami sangat yakin akan dapat mengembangkan usaha ini menjadi perusahaan yang besar. 6. Proyeksi Penjualan Perencanaan kapasitas produksi dilakukan untuk semua mesin, peralatan, dan faktor produksi lainnya sesuai dengan rencana jumlah produk akhir yang akan dihasilkan. Dengan sendirinya, kapasitas produksi sampai dengan tingkatan yang rinci semuanya akan mengacu pada hasil dari perhitungan peluang pasar atas
10 produk yang bersangkutan. Kapasitas produksi biasa dinyatakan dalam unit per periode waktu tertentu (tahun, bulan, minggu, hari, atau jam). Untuk perencanaan strategis, proyeksi kapasitas penjualan dilakukan dalam jangka minimal 3 tahun ke depan, sesuai dengan rencana produksinya. Proyeksi penjualan untuk awal usaha yaitu untuk undangan pernikahan harga rata-rata produk adalah Rp. 1500,-. Ditargetkan dalam satu bulan mendapatkan 30 orang konsumen dengan pesanan undangan. Dengan target penjualan 500 undangan untuk satu orang konsumen, maka penerimaan penjualannya sebesar Rp. 1500,- x 500 = Rp ,-. Dengan biaya produksi sebesar Rp ,-, maka pendapatan bersih sebesar Rp Rp ,- = Rp ,- untuk satu orang dengan penjualan 500 buah undangan dengan harga Rp. 1500,-. Sedangkan untuk kartu nama ditargetkan dalam satu bulannya mendapat 20 orang konsumen. Harga kartu nama biasa harga rata-rata produk ialah Rp ,- per kotak, dengan target penjualan 3 kotak untuk satu orang konsumen. Maka penerimaan penjualannya sebesar Rp ,- x 3 = Rp ,-. Dengan biaya produksi untuk satu kotak Rp ,- maka pendapatan bersih sebesar Rp Rp ,- = Rp untuk satu kotak. Jika ada 3 kotak, maka Rp x 3 = Rp
11 Tabel 2.1 Proyeksi Penjualan Percetakan Makmur Jaya Dalam 3 Tahun Tahun Undangan Perkiraan Penjualan Kartu Nama lbr 720 kotak lbr 828 kotak lbr 953 kotak (Sumber: Percetakan Makmur Jaya Tahun 2011) 7. Strategi Pemasaran Strategi adalah langkah-langkah yang harus dijalankan oleh suatu perusahaan untuk mencapai tujuan. Strategi pemasaran usaha ini dilakukan berdasarkan analisa 6P yang terdiri atas : a. Product Strategi ini berbicara mengenai bagaimana produk usaha kita dapat menarik hati konsumen untuk membelinya. Produk yang ditawarkan Percetakan Makmur Jaya merupakan produk yang yang di cetak sesuai dengan keinginan konsumen. Mulai dari pemilihan jenis kertas, warna undangan, pemakaian polymas (tinta berwarna emas), hingga ukuran undangan yang akan di cetak. Semua didesain serapi dan seindah mungkin, serta pemberian
12 ciri khas tersendiri seperti raster (background) undangan. Hal ini membuat undangan yang dihasilkan tidak akan sama dengan undangan yang lain. Sehingga diusahakan selalu ada model-model undangan baru dan konsumen memiliki banyak pilihan. Dan yang paling penting ialah kualitas dari produk yang dihasilkan selalu dijaga, agar konsumen merasa puas dan tidak dirugikan. Hal ini akan berdampak kepada loyalitas pelanggan dan secara tidak langsung akan terjadi proses pemasaran secara alami. Dimana pelanggan akan memberikan saran kepada orang lain yang ingin menempah undangan agar membuat pada usaha ini. b. Price Strategi mengenai bagaimana produk kita lebih menarik konsumen dari segi harga dibandingkan pesaing. Umumnya konsumen lebih tertarik kepada produk dengan harga yang lebih murah. Dalam hal menentukan harga sebuah produk yang dihasilkan pada usaha ini, harus dipertimbangkan beberapa hal. Bukan semata-mata hanya mengambil keuntungan dari biaya produksi ditambah dengan marjin. Melainkan dari sebuah nilai yang mencerminkan nilai proporsi yang sesuai dalam setiap produk. Harga yang tepat akan memiliki ikatan yang erat antara pembeli dan produsen. Harga produk benar-benar disesuaikan dengan kondisi keuangan konsumen, dengan cara pemberian saran dan pilihan-pilihan alternatif lain terhadap bahan pembuatan undangan (jenis kertas) dan lain sebagainya tanpa mengurangi kualitas produk.
13 c. Promotion Strategi mengenai bagaimana produk kita dapat dikenal oleh konsumen melalui cara Personal Selling yaitu promosi melalui penjualan langsung ke tempat konsumen berada dengan menawarkan contoh produk, keunggulan, harga, serta membuat spanduk dan memasangnya di pusat keramaian. d. Placement Merupakan cara untuk mendistribusikan produk untuk sampai ke tangan konsumen. Sistem distribusi yang dilakukan secara langsung ke konsumen. Tempat usaha yang kita pilih juga harus strategis, dapat dijangkau dengan mudah, dekat dengan pusat keramaian dan daerahnya yang aman dan bersih agar konsumen dapat dengan mudah mencari dan datang. e. People Merupakan kriteria sumber daya manusia yang dimiliki secara umum, yang dapat meningkatkan penjualan produk ke konsumen secara langsung ataupun tidak langsung. Direncanakan, usaha ini dijalankan oleh pemilik sendiri sebagai pemilik aktif. Maka sedapat mungkin pemilik mengutamakan pelayanan dengan sikap yang ramah, sopan dan bersahabat kepada setiap pelanggan yang datang. Dan diterapkan pada semua karyawan yang bekerja pada usaha ini.
14 f. Process Proses yang dapat ditampilkan seperti proses produksi yang baik ataupun proses pelayanan terhadap konsumen. Dalam tahap proses pengerjaan, pelanggan dapat melihat secara langsung proses desain undangan. Agar pelanggan tahu dan dapat menentukan apakah undangan yang di desain sudah seperti yang diinginkan atau belum. Disini operasional usaha dituntut untuk menjaga kualitas produksi seperti mengutamakan fokus dalam setiap pekerjaan, langkah kerja yang efektif dan tangkas menanggapi permintaan. 8. Analisis Pesaing Pesaing merupakan faktor penting dalam menyusun keberhasilan pemasaran. Kadangkala kita merasa bahwa produk/jasa yang kita ciptakansudah baik, akan tetapi perusahaan lain mungkin menciptakan produk yang lebih baik lagi. Apalagi pada era sekarang, banyak orang yang meniru atau menjiplak dan membuat produk orang lain dengan menetapkan harga yang lebih murah dari produk yang ditiru. Dari analisis pasar dan pesaing yang penulis lihat bahwa, pesaing dari usaha percetakan ini adalah usaha sejenis yang menciptakan produk yang sama yaitu undangan dan kartu nama. Adapun keunggulan dan kelemahan dari produk yang ditawarkan dengan produk kompetitor sebagai berikut:
15 Tabel 2.2 Analisis Pesaing Percetakan Makmur Jaya PESAING KEUNGGULAN KELEMAHAN Percetakan Astro 1. Desain Undangan gratis 2. Tempat usaha yang cukup luas 3. Mesin cetak dengan kapasitas yang lebih besar 1. SDM yang tidak baik dan kurang ramah terhadap pelanggan 2. Operator mesin yang kurang pengalaman 3. Produk asal jadi (Sumber: Percetakan Makmur Jaya Tahun 2011) Jika keunggulan pesaing percetakan Makmur Jaya adalah desain undangan gratis, cara untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan juga membuat desain gratis dengan di tambah lagi dengan suguhan air minum mineral atau permen. Strategi penetapan harga yang digunakan pada usaha ini adalah At Market Pricing. Yaitu mengikuti harga pasaran yang ada. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari terjadinya perang harga serta menghindari tidak terjualnya barang yang dapat merugikan perusahaan. E. Aspek Produksi 1. Proses Produksi Tahap awal Proses produksi di mulai dari proses desain grafis undangan yang di lakukan oleh karyawan yang memang memiliki keahlian dibidang tersebut. Proses di lakukan dengan cermat dan teliti, disesuaikan dengan
16 keinginan pelanggan. Bahkan karyawan dapat memberikan saran apabila pelanggan bingung dalam proses desain undangan yang baik dan menarik. Proses desain ini lah yang menentukan bagus atau tidaknya hasil dari undangan yang akan dicetak. Hasil dari desain tidak langsung dicetak, tetapi di print pada kertas agar pelanggan dapat melihat gambaran atau contoh dari undangan yang akan dicetak. Serta dapat mengecek ulang apabila ada kata-kata yang salah, kurang atau perlu di tambah lagi. Semua di lakukan dengan teliti dan tidak terburu-buru. Hal ini bertujuan agar pelanggan puas dan hasil cetakan undangan akan memiliki hasil yang baik, sesuai dengan apa yang diharapkan. Setelah desain telah dilakukan dan pelanggan telah setuju, maka proses selanjutnya adalah mencetak undangan. Mencetak undangan dilakukan oleh operator yang ahli dalam bidangnya. Proses mencetak undangan juga dilakukan dengan hati-hati dan tidak terburu-buru. Semua dilakukan dengan teliti dan fokus. Setelah undangan dicetak, proses selanjutnya adalah memotong undangan sesuai dengan ukurannya dan melipatnya. Berikut skema atau diagram alur proses produksi : Gambar 2.5 Skema/diagram alur proses produksi Desain Grafis Mencetak Melipat Undangan (Sumber: Percetakan Makmur Jaya Tahun 2011)
17 2. Bahan Baku Dan Penggunaannya Perencanaan kebutuhan matreial (material requarment planning) adalah konsep dalam manajemen produksi yang membahas cara yang tepat dalam perencanaan kebutuhan barang dalam proses produksi, sehingga barang yang dibutuhkan dapat tersedia sesuai dengan yang direncanakan. Bahan baku yang digunakan antara lain : Tabel 2.3 Bahan Baku Yang Dibutuhkan Pada Percetakan Makmur Jaya BAHAN BAKU DAN BAHAN PENOLONG KEBUTUHAN RATA- RATA PER BULAN SUMBER Kertas Milenium 40 plano Pabrik Kertas Kertas Kartu tik 40 plano Pabrik Kertas Kertas Linen 30 plano Pabrik Kertas Kertas HVS 50 rim Pabrik Kertas Kertas A4 50 rim Pabrik Kertas Tinta 30 kaleng Toko tinta Lem Setan 20 Kg Toko Lem (Sumber: Percetakan Makmur Jaya Tahun 2011)
18 3. Peralatan Yang Dibutuhkan Peralatan yang dibutuhkan baik untuk pembelian ataupun sewa, daftar mesin dan peralatan juga harus dirinci proyeksinya. Perencanaan ini tetap selalu berkaitan dengan kapasitas dan kompetensi teknis usaha. Tabel 2.4 Peralatan-Peralatan Yang Dibutuhkan Pada Percetakan Makmur Jaya Nama Peralatan/Mesin Jumlah Yang Dibutuhkan Mesin Toko Komputer Scan Printer Printer Hp Laser Jet 5L 1 unit 3 unit 2 unit 3 unit (Sumber: Percetakan Makmur Jaya Tahun 2011) 4. Sarana Penunjang Instalasi sarana penunjang berkaitan dengan tata letak (lay-out) yang termasuk dalam anggaran investasi. Pemasangan sarana penunjang ini meliputi listrik, air, telepon, internet, dan lain-lain. Tabel 2.5 Sarana Penunjang Dan Jumlah Biaya Pada Percetakan Makmur Jaya Sarana Penunjang Jumlah Biaya Listrik Rp Air Rp Telepon Rp Internet Rp Total Biaya Penunjang Rp (Sumber: Percetakan Makmur Jaya Tahun 2011)
19 F. Analisis SDM 1. Kompetensi SDM Kompetensi adalah ciri-ciri yang harus dimiliki oleh seseorang, sehingga dia dapat mencapai performance yang prima dalam suatu bidang pekerjaan. Karena dalam usaha ini pemilik juga merupakan investor aktif yang berarti pemilik juga menjalankan pekerjaan operasional, maka system penggajian tidak dihitung secara spesifik melainkan menerima pembagian dari laba yang didapatkan. Berikut Analisis Kebutuhan Kompetensi SDM : Tabel 2.6 Jumlah Karyawan Bagian Produksi Bagian Produksi Jumlah Bagian Desain Grafis 2 Bagian Mencetak 4 Bagian Mengelem 2 Total 8 (Sumber: Percetakan Makmur Jaya Tahun 2011)
20 Tabel 2.7 Tingkat Pendidikan Karyawan Pada Percetakan Makmur Jaya TingkatPendidikan Jumlah Tidak Lulus - SD - SMP - SMA / Sederajat 5 DI - DIII 3 S1 - TOTAL 8 (Sumber: Percetakan Makmur Jaya Tahun 2011) G. Rencana Pengembangan Usaha 1. Strategi Produksi Dalam strategi produksi, pemilik akan meningkatkan kualitas dan kuantitas dari produk yang dihasilkan. Namun, akan tetap menstabilkan harga dari produksi tersebut. Hal ini direncanakan untuk lebih mengembangkan dan mengekspansi usaha ini untuk lebih berkembang. 2. Strategi Organisasi dan SDM Dalam penerapan strategi organisasi dan SDM juga sangat diperhatikan karena organisasi dan SDM mempengaruhi berkembangnya usaha ini. Strategi
21 yang diterapkan adalah dengan memberikan motivasi dan penghargaan kepada karyawan yang berprestasi. 3. Strategi Marketing Marketing juga mempengaruhi berkembangnya usaha ini. Strategi marketing yang akan dilakukan adalah dengan lebih memasarkan usaha ini dengan membuat spanduk, brosur, iklan di media cetak, yang akan lebih dipasarkan kepada masyarakat umum. 4. Strategi Keuangan Dalam mengembangkan usaha, pemilik akan menambah tenaga kerja dan mesin agar kapasitas produksi semakin meningkat serta untuk mengembangkan usaha dengan modal sendiri yang telah didapat dari keuntungan penjualan. H. Pemanfaatan IT Pada zaman sekarang, pemanfaatan IT merupakan hal yang paling banyak dipilih orang dalam mengenalkan suatu produk, bahkan memasarkannya. IT memegang peranan penting dalam pengembangan bisnis. Pemanfaatan IT dalam mengenalkan suatu produk merupakan hal yang paling mudah, mengingat hampir semua kalangan menggunakan jaringan internet. Dalam pemanfaatan IT, Percetakan Makmur Jaya menggunakan jaringan internet untuk memasarkan produk dari usaha ini. Termasuk di dalamnya jejaring sosial seperti facebook dan lain sebagainya. Karena bukan hanya masyarakat lokal yang mengetahui, tetapi siapa saja yang bias mengakses internet. Dan usaha ini memiliki alamat web di
22 internet yang dapat dikunjungi oleh siapapun, kapanpun, dan dimanapun sehingga Percetakan Makmur Jaya dapat dikenal lebih luas. I. Analisis Keuangan Untuk bisnis Percetakan Makur Jaya ini, kami menggunakan dana sendiri, agar tanggung jawab dan pembagian hasil nantinya jauh lebih mudah, adapun bila membutuhkan pengembangan usaha, salah satu cara pendanaan yang tertera diatas bisa menjadi bahan pertimbangan kami. 1. Proyeksi Keuangan Aspek finansial dari proposal bisnis dapat memperlihatkan potensi dana yang dimiliki, kebutuhan dana eksternal, perhitungan kelayakan usaha, termasuk di dalamnya 3 performa laporan keuangan: neraca, rugi-laba, dan cash flow. Secara ringkas, dapat diberikan format sederhana perhitungan kelayakan usaha secara finansial dalam bentuk tabel sebagai berikut: Tabel 2.8 Sumber Dana Percetakan Makmur Jaya Uraian Jumlah Modal Total 1. Modal Sendiri Pinjaman 0 0 Total (Sumber: Percetakan Makmur Jaya Tahun 2011)
23 Tabel 2.9 Kebutuhan Pembiayaan/Modal Investasi Uraian Jumlah a. Tanah 0 b. Bangunan 0 c. Mesin/Peralatan d. Peralatan Kantor e. Alat angkut/gerobak 0 f. Infrastruktur g. Biaya pra operasi 0 Jumlah (Sumber: Percetakan Makmur Jaya Tahun 2011)
24 2. Laporan Keuangan Tabel 2.10 Proyeksi Laporan Arus Kas 5 Tahun Kedepan Uraian a. Sumber dana Tahun (in flow) b. Penggunaan dana (out flow) c. Arus kas bersih (net flow = a b) d. Keadaan kas awal e. Keadaan kas akhir (c + d) (Sumber: Percetakan Makmur Jaya Tahun 2011) Proyeksi Aliran Kas Usaha (Berdasarkan proyeksi peningkatan proyek penjualan sebesar 15 % per tahun).
25 3. Rencana Arus Kas Tabel 2.11 Rencana Arus Kas Percetakan Makmur Jaya Tahun 2011 RENCANA ARUS KAS (dalam ribuan rupiah) PERCETAKAN MAKMUR JAYA UNTUK TAHUN 2011 Bln I Bln II Bln III Bln IV Bln V Bln VI Bln VII Bln VIII Bln IX Bln X Bln XI BlnXII A. PENERIMAAN Penerimaan Penjualan Sub Total Penerimaan B. PENGELUARAN Pembelian Bahan Baku Upah Buruh Produksi
26 Transport Gaji Pimpinan Gaji Staf Administrasi dan Umum Biaya Pemeliharaan Alat Tulis Kantor Listrik, Air, Telepon, Internet Sub Total Pengeluaran C. SELISIH KAS D. SALDO KAS AWAL E. SALDO KAS AKHIR (Sumber: Percetakan Makmur Jaya Tahun 2011)
27 Estimasi BEP = Total Fix Cost Penjualan Total Biaya Variabel = Rp Rp Rp = Rp Rp = 3,32 Maka modal akan kembali pada bulan keempat. J. ANALISIS RESIKO USAHA 1. Analisis Resiko Usaha Modal yang selalu berubah ubah pada waktu tertentu akibat kebijakan ekonomi pemerintah yang menyebabkan harga berubah. Perubahan selera konsumen. Pelanggan yang tidak tetap mengingat pertumbuhan penduduk yang bertambah setiap tahunnya. Keadaan alam yang tidak dapat diperkirakan. Munculnya usaha yang sama. 2. Antisipasi resiko Usaha Modal dan cadangan modal yang besar akan mengatasi ketika perekonomian yang tidak stabil. Produsen akan menambah dan menciptakan produk baru yang lebih unik agar pelanggan tidak bosan.
Rencana Bisnis [BIDANG USAHA] [tempat dan tanggal penyusunan] disusun oleh: [Nama Penyusun] [Jabatan Penyusun]
Rencana Bisnis [Nama Perusahaan] [BIDANG USAHA] [tempat dan tanggal penyusunan] disusun oleh: [Nama Penyusun] [Jabatan Penyusun] [Alamat Lengkap Perusahaan] No. Telepon [Nomor Telepon] No. Fax [Nomor Fax]
Lebih terperinciBAB II PERENCANAAN BISNIS TELA-TELA
BAB II PERENCANAAN BISNIS TELA-TELA A. DATA PERUSAHAAN 1. PROFIL PERUSAHAAN Berikut ini adalah profit perusahaan yang saya rencanakan : 1. Nama Perusahaan Tela-tela 2. Bidang Usaha Industri Rumahan 3.
Lebih terperinciBAB II PERENCANAAN BISNIS KARET (GETAH) nama pemilik, susunan pemegang saham, struktur organisasi, bentuk kepemilikan
BAB II PERENCANAAN BISNIS KARET (GETAH) Dalam suatu perusahaan memiliki data perusahaan yang meliputi nama pemilik, susunan pemegang saham, struktur organisasi, bentuk kepemilikan bisnis, alamat perusahaan,
Lebih terperinciB. LANGKAH-LANGKAH MENYUSUN BUSINESS ACTION PLAN (BAP) ATAU RENCANA KEGIATAN USAHA
A. PENDAHULUAN Perencanaan (planning) merupakan langkah awal yang harus dilakukan untuk memulai suatu aktivitas apapun, apalagi untuk aktivitas usaha. Karena business (usaha) memiliki beberapa karakteristik
Lebih terperinci1. RINGKASAN EKSEKUTIF
BAB XIV Menyusun Proposal Bisnis Dalam Menyusun Proposal bisnis ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yakni 1. Menggambar keseluruhan (overview) rencana strategi perusahaan yang akan dijalankan. 2.
Lebih terperinciTugas Kewirausahaan Medan, Desember 2009 ENY BEAUTY SALON. Dosen penanggung jawab: Dr. Budi Utomo, S.P, M.P
Tugas Kewirausahaan Medan, Desember 2009 ENY BEAUTY SALON Dosen penanggung jawab: Dr. Budi Utomo, S.P, M.P Oleh: Henny M Sitorus 071201024 Tetty Sinaga 071201041 DEPARTEMEN KEHUTANAN FAKULTAS PERTANIAN
Lebih terperinciBAB II PEMBAHASAN. : Jln. Setia Budi Kalpataru No.2A. Tempat/Tgl Lahir : P.Sidimpuan, 1 Juli Nomor Telepon :
BAB II PEMBAHASAN 2.1 Data Perusahaan Nama Perusahaan Bidang Usaha Jenis Produk Alamat Usaha : Aksesoris / Mainan Jilbab : Usaha Dagang : Barang Aksesoris : Jln. Setia Budi Kalptaru No.2A Nomor Telepon
Lebih terperincipemilik, susunan pemegang saham, struktur organisasi, bentuk kepemilikan bisnis, alamat perusahaan, nomor telepon, , NPWP serta perizinan
Dalam suatu perusahaan memiliki data perusahaan yang meliputi nama pemilik, susunan pemegang saham, struktur organisasi, bentuk kepemilikan bisnis, alamat perusahaan, nomor telepon, E-mail, NPWP serta
Lebih terperinciPROPOSAL STUDI KELAYAKAN BISNIS USAHA CAFE. Jurusan : Akuntansi
PROPOSAL STUDI KELAYAKAN BISNIS USAHA CAFE Jurusan : Akuntansi BAB I PENDAHULUAN 1.1. Pengertian Bisnis adalah usaha komersial yang dilakukan manusia dalam dunia perdagangan barang atau pun jasa. Jadi
Lebih terperinciSISTEMATIKA BUSINESS PLAN (RENCANA BISNIS) Dr. FX. Suharto, M. Kes
SISTEMATIKA BUSINESS PLAN (RENCANA BISNIS) Dr. FX. Suharto, M. Kes Hasil yg diharapkan Setiap Kelompok terdiri dari 5-6 orang Setiap Kelompok membuat 1 (satu) Rencana Bisnis Bidang usaha yang dipilih harus
Lebih terperinciBAB II PERENCANAAN BISNIS KERIPIK BUAH DAN KERIPIK SAYUR KJ. bisnis, alamat perusahaan, nomor telepon, faximile, , NPWP serta perizinan
BAB II PERENCANAAN BISNIS KERIPIK BUAH DAN KERIPIK SAYUR KJ Dalam suatu perusahaan memiliki data perusahaan yang meliputi nama pemilik, susunan pemegang saham, struktur organisasi, bentuk kepemilikan bisnis,
Lebih terperinciUSULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM KOKOPANDA (Kotak Kado Papertoy dan Diorama) Cara Baru Ungkapkan Kasih Sayang dengan Kotak Kado yang Unik, Kreatif dan Penuh Cinta BIDANG KEGIATAN : PKM
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Nama Perusahaan : Kayla Florist. 2. Bidang Usaha : Papan Bunga. 3. Jenis Produk/ Jasa : Usaha Dagang
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Profil Perusahaan Data Perusahaan Kayla Florist 1. Nama Perusahaan : Kayla Florist 2. Bidang Usaha : Papan Bunga 3. Jenis Produk/ Jasa : Usaha Dagang 4. Alamat Perusahaan : Jl.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
KATA PENGANTAR Puji syukur penyusun panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-nya, sehingga oleh karenanya kami dapat menyelesaikan tugas kewirausahaan ini dengan baik
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Dari hasil penelitian dan pembahasan yang didapat pada bab IV, penulis telah melihat bahwa hubungan harga jual dalam persaingan harga menghadapi daya saing usaha
Lebih terperinciPENGANTAR BUSINESS PLAN
PENGANTAR BUSINESS PLAN Sub Pokok Bahasan : 1. Pengertian business plan 2. Latar belakang penyusunan business plan 3. Tujuan business plan 4. Manfaat business plan 5. Elemen dasar business plan 6. Aspek-aspek
Lebih terperinciBAB II WIRAUSAHA ASSESORIS WANITA MUSLIM. kampus yang terdiri dari beberapa kelompok dimana setiap kelompok 3-5 orang
BAB II WIRAUSAHA ASSESORIS WANITA MUSLIM Assesoris wanita muslim merupakan usaha dagang yang bergerak dalam bisnis penjualan assesoris wanita. Usaha dagang ini berdiri pada tanggal 01 februari 2011, dikarenakan
Lebih terperinciPROPOSAL STUDI KELAYAKAN BISNIS SERVICE AC, KULKAS, DAN DISPENSER. Jurusan : Teknik Mesin
PROPOSAL STUDI KELAYAKAN BISNIS SERVICE AC, KULKAS, DAN DISPENSER Jurusan : Teknik Mesin Disusun Oleh : SANDY SURYADY 22409817 FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS GUNADARMA DEPOK 2012 BAB I PENDAHULUAN
Lebih terperinciSTUDI KELAYAKAN USAHA
STUDI KELAYAKAN USAHA 1 PENGERTIAN STUDI KELAYAKAN USAHA Studi kelayakan usaha ialah suatu penelitian tentang layak tidaknya suatu bisnis dilaksanakan dengan berhasil dan menguntungkan secara kontinyu.
Lebih terperinciFORMAT BUSINESS PLAN
FORMAT BUSINESS PLAN A. Cover Depan 1. Buatlah cover dengan gambar dan desain yang menarik Gambar dan desain cover depan proposal harus dapat mewakilkan jenis dan karakter dari usaha yang tercerminkan
Lebih terperinciBAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1.Kesimpulan Berdasarkan pengolahan data dan analisis maka pada akhir penelitian dapat dibuatkan kesimpulan. Kesimpulan dari penelitian ini sebagai berikut: 1. Faktor-faktor
Lebih terperinciBAB V RENCANA AKSI. misi, visi dan nilai perusahaan, rencana pemasaran, rencana operasional, rencana
BAB V RENCANA AKSI Bagian ini akan membahas mengenai rencana bisnis dan rencana aksi. Rencana bisnis yang akan dibahas terdiri dari lima bagian yaitu misi, visi dan nilai perusahaan, rencana pemasaran,
Lebih terperinciBAB II PROFIL PERUSAHAAN
A. Data Perusahaan BAB II PROFIL PERUSAHAAN Nama Perusahaan Bidang Usaha Jenis Produk Alamat Perusahaan : Bubur Ayam Rica-Rica : Usaha Makanan : Bubur Ayam : Jl. STM, Suka Jaya, Medan-Sumatera Utara Nomor
Lebih terperinciBab I Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN. dunia usaha ke persaingan yang sangat ketat untuk memperebutkan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dunia usaha saat ini telah membawa para pelaku dunia usaha ke persaingan yang sangat ketat untuk memperebutkan konsumen. Berbagai pendekatan dilakukan
Lebih terperinciBAB V RENCANA AKSI. bisnis mobile application platform PinjamPinjam. Penjelasan dalam bab ini
BAB V RENCANA AKSI Bab ini menjelaskan rencana aksi atau realisasi dari perancangan model bisnis mobile application platform PinjamPinjam. Penjelasan dalam bab ini meliputi rencana kegiatan dan waktu pelaksanaan,
Lebih terperinciBAB II KERANGKA TEORITIS
BAB II KERANGKA TEORITIS 2.1 Penelitian Terdahulu Mica (2005) melakukan penelitian dengan judul Analisis Segmentasi Pasar Wisatawan Mancanegara Terhadap Daerah Tujuan Wisata Sumatera Utara tentang adakah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam usaha untuk melakukan pembelian, konsumen tidak terlepas dari
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam usaha untuk melakukan pembelian, konsumen tidak terlepas dari karakteristik produk baik mengenai penampilan, gaya, dan mutu dari produk tersebut. Perusahaan yang
Lebih terperinciSUATU DOKUMEN YG MENYATAKAN KEYAKINAN ATAU KEMAMPUAN SEBUAH BISNIS UNTUK MENJUAL BARANG ATAU JASA DG MENGHASILKAN KEUNTUNGAN YNG MENARIK.
BUSINESS PLAN SUATU DOKUMEN YG MENYATAKAN KEYAKINAN ATAU KEMAMPUAN SEBUAH BISNIS UNTUK MENJUAL BARANG ATAU JASA DG MENGHASILKAN KEUNTUNGAN YNG MENARIK. SEBUAH SELLING DOKUMEN YANG BERISI DAYA TARIK DAN
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. harus dihadapi dengan kesiapan yang matang dari berbagai faktor-faktor
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi, perdagangan bebas menjadi suatu fenomena yang harus dihadapi dengan kesiapan yang matang dari berbagai faktor-faktor prooduksi yang dimiliki perusahaan.
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dengan perkembangan zaman dan teknologi bertambahnya limbah di masyarakat karena masyarakat pada masa kini hanya bisa menggunakan, mengonsumsi, dan menikmati barangbarang
Lebih terperinciBAB II BISNIS PLAN ASSESORIS DAN BUSANA MUSLIMAH. manajer. Kebutuhan akan perencanaan ada di semua tingkatan dan pada
BAB II BISNIS PLAN ASSESORIS DAN BUSANA MUSLIMAH Berbagai pertanggung jawaban dalam perencanaan tergantung pada besarnya dan tujuan organisasi perusahaan serta fungsi atau kegiatan khususnya manajer. Kebutuhan
Lebih terperinciBAB VI KESIMPULAN & SARAN
BAB VI KESIMPULAN & SARAN 6.1 Kesimpulan Setelah pengolahan data dan analisis yang dilakukan, maka dapat diperoleh beberapa kesimpulan berdasarkan tujuan penelitian yang telah ditetapkan. Berikut merupakan
Lebih terperinciBAB V ANALISA. terbanyak dalam segmen ini adalah sebagai wiraswasta dengan pendapatan
BAB V ANALISA 5.1 Analisis Segmentasi Segmentasi berdasarkan variabel demografi dengan analisis klaster pada bab sebelumnya terbentuk 3 klaster, berdasarkan variabel gaya hidup juga terbentuk 3 klaster,
Lebih terperinciBAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan 1. Atribut atribut yang dianggap penting oleh konsumen GPS yang ditawarkan selalu ada Kondisi GPS selalu baru GPS yang ditawarkan berkualitas baik Kehandalan
Lebih terperinciPROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA. JUDUL PROGRAM Sound Booster (Variasi Suara Motor Berdasarkan Putaran Mesin pada Motor 4 Tak)
PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM Sound Booster (Variasi Suara Motor Berdasarkan Putaran Mesin pada Motor 4 Tak) BIDANG KEGIATAN PKM KEWIRAUSAHAAN DIUSULKAN OLEH : ADERAJA (F3115001)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. taktik dan strategi. Membuat usaha yang besar tidak selalu. sebuah usaha bisa tumbuh menjadi besar.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Untuk memulai sebuah usaha memang harus didahului dengan taktik dan strategi. Membuat usaha yang besar tidak selalu membutuhkan modal yang besar. Mengawalinya dengan
Lebih terperinciPengelolaan Usaha dan Strategi Kewirausahaan. Muhlisin, S.E., M.Si.
Pengelolaan Usaha dan Strategi Kewirausahaan Muhlisin, S.E., M.Si. Pengelolaan Usaha Perencanaan Usaha Suatu hal yang tertulis berisikan misi usaha, usulan usaha, operasional usaha, rincian strategi dan
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Studi Kelayakan Bisnis 2.1.1 Pengertian Studi Kelayakan Bisnis Menurut Brockhouse dan Wadsworth (2010:1) studi kelayakan adalah alat yang digunakan dalam proses pengembangan bisnis
Lebih terperinciPROPOSAL BISNIS UNI CORN CUSTOM
PROPOSAL BISNIS UNI CORN CUSTOM Penyusun : 1. Mikail Nico Lawadinatha 2. Victoria Agatha 3. Catherine Elfani Wijaya 4. A.A. Sg. Intan Manik DENPASAR BALI TAHUN 2016 UNI CORN CUSTOM Jalan Serma Kawi 4 (0361)
Lebih terperinciLogo HALAMAN COVER PROPOSAL PROGRAM KOMPETISI BISNIS MAHASISWA INDONESIA <JUDUL USAHA>
1 Logo HALAMAN COVER PROPOSAL PROGRAM KOMPETISI BISNIS MAHASISWA INDONESIA Diusulkan oleh: Nama Lengkap NIM. Tahun Angkatan. (Ketua) Nama Lengkap NIM. Tahun Angkatan. (Anggota 1) Nama Lengkap
Lebih terperinciBAB III PROSES PENGUMPULAN DATA. III. 1. Sejarah Singkat Perkembangan Perusahaan. PI adalah perusahaan yang berbadan hukum CV (Commanditaire
BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA III. 1. Sejarah Singkat Perkembangan Perusahaan PI adalah perusahaan yang berbadan hukum CV (Commanditaire Vennotschap/ Perseroan Komanditer). Perusahaan ini didirikan oleh
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Pemasaran Pemasaran adalah salah satu dari kegiatan pokok yang dilakukan oleh para pengusaha dalam usahanya mempertahankan kelangsungan hidupnya, berkembang dan mendapatkan
Lebih terperinciBISNIS PLAN JILBAB SHOP
BISNIS PLAN JILBAB SHOP Oleh : Citra Mulia 1110011211190 Dosen : Yuhelmi, S.E, M.M Mata Kuliah : Kewirausahaan 1 I. LATAR BELAKANG Bukittinggi merupakan sebuah kota yang berada di Sumatera Barat yang dikenal
Lebih terperinciBAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, penulis menarik beberapa kesimpulan sebagai berikut : 1. Responden pada penelitian ini merupakan konsumen dari
Lebih terperinciLAMPIRAN 1 Data Penjualan Perusahaan
LAMPIRAN 1 Data Penjualan Perusahaan L-1 LAMPIRAN 2 Kisi-kisi Instrumen L-2 Kisi-Kisi Pedoman Kuesioner Kisi-kisi segmentasi pasar (1,300) Variabel segmentasi pasar bisnis utama dapat dilihat pada tabel
Lebih terperinciPROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM. Mengoptimalkan Peluang Bisnis Online Shop di Tengah Perkembangan Trend Fashion di Indonesia
PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM Mengoptimalkan Peluang Bisnis Online Shop di Tengah Perkembangan Trend Fashion di Indonesia BIDANG KEGIATAN: PKM Kewirausahaan Diusulkan oleh: Hana
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. pemasaran dan biaya lainnya yang terkait dengan delivery layanan.
10 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Bundling Bundling merupakan pengelompokan beberapa layanan telekomunikasi jadi satu paket untuk meningkatkan pelanggan potensial dan mengurangi biaya iklan, pemasaran
Lebih terperinciBAB VII PERUMUSAN STRATEGI UNTUK MENINGKATKAN KEPUASAN KONSUMEN
BAB VII PERUMUSAN STRATEGI UNTUK MENINGKATKAN KEPUASAN KONSUMEN Berdasarkan hasil data dan mengenai karakteristik konsumen, analisis tingkat kepuasan konsumen terhadap mutu atribut dan pelayanan, maka
Lebih terperinciDAFTAR PERTANYAAN WAWACARA DENGAN PESAING (VEVADE)
DAFTAR PERTANYAAN WAWACARA DENGAN PESAING (VEVADE) 1. Berasal dari kota manakah pelanggan Vevade? 2. Pelanggan pada usia berapakah yang paling sering menggunakan jasa di Vevade? 3. Pada kelas apakah pelanggan
Lebih terperinciBAB IV KERANGKA PEMIKIRAN
23 BAB IV KERANGKA PEMIKIRAN 4.1 Kerangka Pemikiran Teoritis 4.1.1 Studi Kelayakan Usaha Proyek atau usaha merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mendapatkan manfaat (benefit) dengan menggunakan sumberdaya
Lebih terperinciBAB V RENCANA BISNIS. pada tabel di bawah, dimana kegiatan yang akan dilakukan terbagi menjadi rencana
BAB V RENCANA BISNIS 5.1. Waktu dan Kegiatan Kegiatan implementasi untuk rencana bisnis ini dibuat dalam kurun waktu terlampir pada tabel di bawah, dimana kegiatan yang akan dilakukan terbagi menjadi rencana
Lebih terperinciAnalisis lingkungan eksternal terdiri dari lingkungan makro dan lingkungan industri. Lingkungan makro terdiri dari ekonomi, alam, teknologi, politik
Analisis lingkungan eksternal terdiri dari lingkungan makro dan lingkungan industri. Lingkungan makro terdiri dari ekonomi, alam, teknologi, politik dan hukum serta sosial budaya. Sedangkan lingkungan
Lebih terperinciABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Perekonomian di Indonesia pada saat ini masih berjalan dengan berbagai ketidakpastian dan persaingan yang ketat. Hal ini menyebabkan perusahaan memikirkan berbagai langkah dan strategi yang tepat
Lebih terperinciUSULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA. CLEANSER CALL (Cleaning Service Panggilan) Berbasis Online
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA CLEANSER CALL (Cleaning Service Panggilan) Berbasis Online BIDANG KEGIATAN: PKM-K Diusulkan oleh: Haris Destianto Saputro F0115040 S1 Ekonomi Pembangunan (2015) Data
Lebih terperinciBAB II WARUNG SEHAT. 2.1 Profil Usaha. 2.2 Biodata Pemilik/Pengurus Usaha. Data Usaha Warung Sehat. 1. Nama Usaha WARUNG SEHAT. 2.
BAB II WARUNG SEHAT 2.1 Profil Usaha Data Usaha Warung Sehat 1. Nama Usaha 2. Bidang Usaha 3. Jenis Produk/Jasa 4. Alamat Usaha 5. Nomor Telepon 6. Alamat E-mail 7. Mulai Berdiri WARUNG SEHAT Makanan dan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Obyek dan Lokasi Penelitian Obyek penelitian yang akan diangkat pada penelitian ini adalah Perencanaan budidaya ikan lele yang akan berlokasi di Desa Slogohimo, Wonogiri.
Lebih terperinciPROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA BUBAR BARCA BUSANA BATIK ANAK-ANAK HASIL DAUR ULANG KAIN PERCA PKM-K
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA BUBAR BARCA BUSANA BATIK ANAK-ANAK HASIL DAUR ULANG KAIN PERCA PKM-K Diusulkan Oleh : Ahmad Solikin 4411412048 2012 Aulia Nuanza Alam 4411412055 2012 Siti Rofiatus Saadah
Lebih terperinciV FUNGSI PERUSAHAAN 5.3. PEMASARAN
V FUNGSI PERUSAHAAN 5.3. PEMASARAN Pemasaran adalah sistem keseluruhan dari kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat
Lebih terperinciDAFTAR ISI. i ii iii iv
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN HALAMAN PERNYATAAN KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN INTISARI ABSTRACT i ii iii iv vi x xiii xiv xv xvi BAB I. PENDAHULUAN
Lebih terperinciStrategi Pemasaran dalam Persaingan Bisnis Modul ke:
Strategi Pemasaran dalam Persaingan Bisnis Modul ke: Widi Wahyudi,S.Kom, SE, MM. Fakultas Desain & Seni Kreatif Program Studi Desain Produk www.mercubuana.ac.id A. Pengertian Strategi Pemasaran Strategi
Lebih terperinciDAFTAR ISI. ABSTRAK... i ABSTRACT... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... v DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... xi
DAFTAR ISI ABSTRAK... i ABSTRACT... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... v DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... xi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian... 1 1.2 Identifikasi Masalah... 6 1.3
Lebih terperinci(Diferentiated Marketing)
BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN ANALISIS STRATEGI PEMASARAN DEPOT RAWON SETAN DALAM MEMPERTAHANKAN KONSUMEN A. Implementasi Strategi Pemasaran Depot Rawon Setan 1. Analisis Strategi Pemasaran yang Membeda-bedakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan bisnis untuk mengetahui suatu usaha tersebut layak atau tidak untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Untuk membangun suatu usaha diperlukan adanya sebuah perencanaan dan bisnis untuk mengetahui suatu usaha tersebut layak atau tidak untuk dipasarkan kepada masyarakat.
Lebih terperinciBAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan pengolahan data dan analisis yang telah dilakukan, maka pada tahap akhir penelitian ini penulis menarik beberapa kesimpulan. Kesimpulan dari penelitian
Lebih terperinciBAB II PERENCANAAN BISNIS PAKAIAN JADI
8 BAB II PERENCANAAN BISNIS PAKAIAN JADI Dalam suatu perusahaan memiliki data perusahaan yang meliputi nama pemilik, susunan pemegang saham, struktur organisasi, bentuk kepemilikan bisnis, alamat perusahaan,
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN. Karakteristik Konsumen
HASIL DAN PEMBAHASAN Karakteristik Konsumen Karakteristik konsumen RM Wong Solo yang diamati dalam penelitian ini meliputi jenis kelamin, usia, pendidikan terakhir, pekerjaan, dan penerimaan per bulan
Lebih terperinciLANDASAN TEORI. memberikan informasi mengenai barang atau jasa dalam kaitannya dengan. memuaskan kebutuhan dan keinginan manusia.
II. LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Pemasaran Pemasaran adalah proses penyusunan komunikasi terpadu yang bertujuan untuk memberikan informasi mengenai barang atau jasa dalam kaitannya dengan memuaskan kebutuhan
Lebih terperinciEko Sri Haryanto, S.Sn, M.Sn
BUSINESS PLAN (perencanaan bisnis) Eko Sri Haryanto, S.Sn, M.Sn COVER DEPAN Gambar dan Desain Menarik Gambar dan design cover depan proposal harus dapat mewakilkan jenis dan karakter dari usaha yang tercerminkan
Lebih terperinciBAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan 6.1.1 Ekuitas merek Tabel 6.1 Ringkasan Ekuitas Merek Dimensi Spesifikasi Keterangan Kesadaran Merek Asosiasi Merek Top of mind Brand recall Brand recognition
Lebih terperinciBAB II PEMBAHASAN. pemilik, susunan pemegang saham, struktur organisasi, bentuk kepemilikan
BAB II PEMBAHASAN Dalam suatu perusahaan memiliki data perusahaan yang meliputi nama pemilik, susunan pemegang saham, struktur organisasi, bentuk kepemilikan bisnis, alamat perusahaan, nomor telepon, E-mail,
Lebih terperinciBAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
6.1. Kesimpulan BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 1. Berikut adalah tingkat kepuasan konsumen terhadap pelayanan Toko Mas Jaya Abadi: Tabel 6.1 Uji Hipotesis Performansi Kepentingan x 1 S 1 x S x 1 - x Z hitung
Lebih terperinciPerpustakaan Unika LAMPIRAN
LAMPIRAN Pertanyaan Wawancara untuk Pemilik Resto Pesaing 1. Terkait dengan Ide dan Konsep Bisnis a. Pada awalnya, peluang apa yang Anda lihat sehingga tertarik untuk membuka usaha resto ini? b. Ide bisnis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Tujuan dari rencana pembukaan usaha jasa service komputer adalah:
A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Contoh proosal usaha. Teknologi yang berkembang begitu pesat menuntut semua pihak yang aktivitas hidupnya terikat dengan perangkat tersebut untuk segera menyesuaikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan teknologi yang maju sesuai dengan kemajuan zaman. Di dalam
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di era Globalisasi seperti sekarang ini, semakin lama memerlukan perhatian yang lebih terutama dalam menghadapi kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang
Lebih terperinciBAB II ENTREPRENEUR SUKSES. bisnis, alamat perusahaan, nomor telepon, faximile, , NPWP serta perizinan
BAB II WIRAUSAHA JAMUR KRENYES Ngangenin Rasanya LANGKAH AWAL MENJADI ENTREPRENEUR SUKSES Dalam suatu perusahaan memiliki data perusahaan yang meliputi nama pemilik, susunan pemegang saham, struktur organisasi,
Lebih terperinciIII. KERANGKA PEMIKIRAN
III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1. Studi Kelayakan Bisnis Gittinger (1986) menyebutkan bahwa proyek pertanian adalah kegiatan usaha yang rumit karena menggunakan sumber-sumber
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PRODUK SI SANTRI. (Simpanan Masyarakat Kota Santri)
BAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PRODUK SI SANTRI (Simpanan Masyarakat Kota Santri) A. Urgensi Strategi Pemasaran bagi BMT dalam Meningkatkan Produk Si Santri Baitul Maal Wa Tamwil (BMT) merupakan suatu
Lebih terperinciOleh : HP :
Oleh : HP : 081328051450 PENINGKATAN PRODUKTIVITAS PEMASARAN BAGI UMKM Produktivitas merupakan suatu ukuran yang menyatakan bagaimana baiknya sumber daya diatur dan dimanfaatkan untuk mencapai hasil yang
Lebih terperinciASPEK PEMASARAN. Proyeksi Permintaan. (dalam Unit)
RENCANA USAHA 1 ASPEK PEMASARAN A. Gambaran Umum Pasar 1. Jenis Permintaan terhadap produk/jasa 2. Segmen Pasar 3. Wilayah pemasaran/pasar sasaran (contoh: kelurahan, kecamatan, kabupaten, kotamadya, dsb.)
Lebih terperinciBAB VI KESIMPULAN & SARAN
BAB VI KESIMPULAN & SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1. Faktorfaktor yang dianggap penting oleh konsumen dalam memilih toko material:
Lebih terperinciBAB II PERENCANAAN BISNIS ES BUAH FRESH FRUIT. Ingin menjadikan Es Buah sebagai minuman yang sehat dan bergizi
BAB II PERENCANAAN BISNIS ES BUAH FRESH FRUIT A. Visi dan Misi 1. Visi Ingin menjadikan Es Buah sebagai minuman yang sehat dan bergizi dikonsumsi setiap hari. 2. Misi Menghadirkan sensasi rasa es buah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Terdapat strategi baru bagi perusahaan untuk mempertahankan pelanggan dan untuk
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Terdapat strategi baru bagi perusahaan untuk mempertahankan pelanggan dan untuk menggali pembelian ulang pelanggan, yaitu dengan memfokuskan pada kepuasan
Lebih terperinciKEWIRAUSAHAAN III. Power Point ini membahas mata kuliah Kewirausahaan III. Endang Duparman. Modul ke: Arissetyanto. Fakultas SISTIM INFORMASI
Modul ke: 05 KEWIRAUSAHAAN III Power Point ini membahas mata kuliah Kewirausahaan III Fakultas SISTIM INFORMASI Endang Duparman Program Studi INFORMATIKA www.mercubuana.a.cid EVALUASI RENCANA PRODUKSI
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. peritel tetap agresif melakukan ekspansi yang memperbaiki distribusi dan juga
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pertumbuhan industri modern ritel dewasa ini semakin pesat, baik pemain lokal maupun asing semakin agresif bermain dalam pasar yang empuk tersebut. Prospek
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. untuk melakukan pembelian atas produk ataupun jasa tertentu. Minat konsumen
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Minat untuk mengunjungi suatu tempat didasari dari rencana konsumen untuk melakukan pembelian atas produk ataupun jasa tertentu. Minat konsumen untuk berkunjung ke
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. memenuhi kebutuhan dan keinginan melalui proses pertukaran. Tujuan
BAB II LANDASAN TEORI A. Pengertian Pemasaran Pemasaran adalah kegiatan manusia yang diarahkan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan melalui proses pertukaran. Tujuan pemasaran yaitu membuat agar penjualan
Lebih terperinciBab VI ASPEK KEUANGAN. Tabel 6.1 Kebutuhan Dana
Bab VI ASPEK KEUANGAN 6.1 Kebutuhan Dana Agenda furniture membutuhkan dana dengan rincian sebagai berikut: Tabel 6.1 Kebutuhan Dana no Komponen Investasi Jumlah Total 1 Aktiva Tetap A. Mobil Pick Up 112.000.000
Lebih terperinciPROPOSAL/ USULAN : PROPOSAL PENDIRIAN USAHA RUMAH MAKAN PADANG. ASIA UNIVERSITY 500, Lioufeng Rd., Wufeng, Taichung 41354, Taiwan
PROPOSAL/ USULAN Judul Rencana Usaha : PROPOSAL PENDIRIAN USAHA RUMAH MAKAN PADANG ASIA UNIVERSITY 500, Lioufeng Rd., Wufeng, Taichung 41354, Taiwan Nama Penanggung Jawab Martin Flemming Panggabean Student
Lebih terperinciKisi-kisi instrumen Perusahaan
Kisi-kisi instrumen Perusahaan Variabel Indikator Pernyataan Pengaruh pemerintah Apakah kondisi politik, pemerintahan dan keamanan mempengaruhi terhadap penjualan produk dari PT. Fajar Jaya Teknik? Hubungan
Lebih terperinciLAPORAN AKHIR SEPATU SANDAL BONGKAR PASANG (STAND KARS) BIDANG KEGIATAN : PKM KEWIRAUSAHAAN
LAPORAN AKHIR SEPATU SANDAL BONGKAR PASANG (STAND KARS) BIDANG KEGIATAN : PKM KEWIRAUSAHAAN Diusulkan oleh : Ketua : Ilyasah Akbar Ibnu Wahid (E24110067) (2011) Anggota : M. Fauzan Mursyidan (E24110088)
Lebih terperinciBAB II PERENCANAAN BISNIS. RENTAL PLAYSTATION 3 RR Ps3. bisnis, alamat perusahaan, nomor telepon, faximile, , NPWP serta perizinan
BAB II PERENCANAAN BISNIS RENTAL PLAYSTATION 3 RR Ps3 Dalam suatu perusahaan memiliki data perusahaan yang meliputi nama pemilik, susunan pemegang saham, struktur organisasi, bentuk kepemilikan bisnis,
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN KERAJINAN KESET DARI LIMBAH GARMEN PADA KOPERASI WANITA MELATI. A. Strategi Pemasaran Koperasi Wanita Melati
BAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN KERAJINAN KESET DARI LIMBAH GARMEN PADA KOPERASI WANITA MELATI A. Strategi Pemasaran Koperasi Wanita Melati Pada bab IV ini peneliti akan membahas hasil penelitian mengenai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penentu bagi perkembangan sosial dan ekonomi ke arah kondisi yang lebih baik,
Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Saat ini, jenjang pendidikan di perguruan tinggi dirasakan sudah menjadi kebutuhan pendidikan yang pokok bagi masyarakat. Masyarakat memandang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN UKDW. menjadi pasar yang sangat berpotensial bagi perusahaan-perusahaan untuk
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dengan jumlah penduduk Indonesia yang sangat besar, maka Indonesia dapat menjadi pasar yang sangat berpotensial bagi perusahaan-perusahaan untuk memasarkan produk-produk
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI. Market Assessment. Marketing Strategy. Business Plan. Conclusion
40 BAB III METODOLOGI 3.1. Kerangka Pikir Market Assessment SWOT Porter s Five Forces Marketing Strategy Business Plan Conclusion Gambar 3.1 Kerangka Pikir 41 3.2. Penjelasan Kerangka Pikir Pertama-tama,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Salah satu kebutuhan manusia adalah makanan dan minuman, kebutuhan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG PENELITIAN Salah satu kebutuhan manusia adalah makanan dan minuman, kebutuhan ini sangat beraneka ragam baik jenisnya maupun bentuk serta ukurannya. Dimana perusahaan
Lebih terperinciMETODE HARGA POKOK PESANAN (FULL COSTING) A K U N T A N S I B I A Y A T I P F T P UB
METODE HARGA POKOK PESANAN (FULL COSTING) A K U N T A N S I B I A Y A T I P F T P UB Pembebanan Biaya ke Produk 2 Obyek Biaya Biaya Langsung Biaya Bahan Biaya Tenaga Kerja PRODUK Biaya tdk Langsung Biaya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Pengertian Bisnis Online di Bidang Jasa
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Pengertian Bisnis adalah usaha komersial yang dilakukan manusia dalam dunia perdagangan barang atau pun jasa. Jadi berdasarkan pengertian bisnis, Studi Kelayakan Bisnis adalah kajian
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian dan Klasifikasi Biaya 2.1.1 Pengertian Biaya Biaya merupakan salah satu pengeluaran yang pasti dalam suatu perusahaan, oleh karenanya, biaya sangat diperlukan dalam
Lebih terperinciBAB II PROFIL PERUSAHAAN. A. Sejarah Ringkas Butik Dorayaky Shop. menuangkan hobi nya di bidang fashion tersebut dia berkeinginan
BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah Ringkas Butik Dorayaky Shop Salah satu Butik yang di gemari di kawasan Jl. Bukit Siguntang No: 16 Medan adalah Butik Dorayaky Shop. Awal mulanya butik ini didirikan
Lebih terperinci