PEMBUATAN DESAIN SISTEM CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT UNTUK MEMPERTAHANKAN DAN MEMPERLUAS HUBUNGAN DENGAN PELANGGAN PADA SEKURITAS ABC
|
|
- Susanti Kartawijaya
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PEMBUATAN DESAIN SISTEM CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT UNTUK MEMPERTAHANKAN DAN MEMPERLUAS HUBUNGAN DENGAN PELANGGAN PADA SEKURITAS ABC Hengky Alexander M dan Mahendrawathi ER Program Studi Magister Manajemen Teknologi Institut Teknologi Sepuluh Nopember Hengky_78@hotmail.com ABSTRAK Sekuritas ABC merupakan salah satu perusahaan pialang atau perantara perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Pendapatan dari sekuritas berasal dari komisi perdagangan saham atau transaksi yang dilakukan oleh nasabah. Persaingan yang cukup tinggi dalam bisnis sekuritas dan kesadaran dari pihak manajemen akan pentingnya arti nasabah bagi kelangsungan hidup perusahaan, membuat pihak manajemen merasa perlu sebuah sistem Customer Relationship Management yang dapat membantu perusahaan dalam mempertahankan dan memperluas hubungan dengan nasabah yang ada. Tentunya sistem ini harus dapat membantu pihak manajemen dalam membedakan berbagai macam jenis atau tipe nasabah yang ada. Karena setiap jenis nasabah memiliki kontribusi yang berbeda-beda terhadap perusahaan. Penelitian yang dilakukan terdiri dari tahap perencanaan, analisa dan desain. Pada tahap analisa dilakukan analisa kebutuhan dari pihak manajemen dan pihak nasabah. Setelah tahap analisa kemudian dilanjutkan dengan tahap desain sistem dengan menggunakan pendekatan berorientasi objek yaitu menggunakan Unified Modelling Language (UML). Dengan profil nasabah dan beberapa fungsi yang dibuat dapat membantu pihak manajemen dalam membedakan dan menggolongkan nasabah. Ini membuat pihak manajemen lebih mudah untuk menerapkan strategi dalam membina hubungan dengan masing-masing kelompok nasabah. Apabila terjadi hubungan yang baik antara nasabah dan manajemen sekuritas, maka akan terjadi hubungan yang saling menguntungkan untuk kedua belah pihak. Nasabah akan memperoleh kenyamanan dan kemudahan dalam bertransaksi dan berinvestasi, sedangkan pihak sekuritas akan semakin di untungkan dengan loyalitas dan transaksi yang dilakukan oleh nasabah. Kata Kunci : Customer Relationship Management, Profil Nasabah, Unified Modelling Language PENDAHULUAN Sekuritas ABC adalah salah satu perusahaan pialang atau perantara yang melayani pembelian dan penjualan saham. Pendapatan perusahaan diperoleh dari komisi transaksi yang dilakukan oleh para nasabahnya. Setiap transaksi, baik transaksi beli maupun transaksi jual dikenakan komisi. Sekuritas ABC sudah menerapkan sistem komputerisasi untuk data nasabah dan transaksi. Semua data tersebut disimpan dalam database. Setiap nasabah yang ingin melakukan transaksi di sekuritas ABC harus menyetorkan dana atau modal awal. Untuk modal awal ditetapkan batas minimumnya.
2 Sedangkan untuk nilai maksimum modal tidak dibatasi. Setiap transaksi pembelian dan penjualan diberlakukan komisi standar. Akan tetapi komisi transaksi tersebut dapat dikurangi sesuai dengan permintaan dan persetujuan pihak manajemen. Dalam lingkungan bisnis yang sangat dinamis, sekuritas ABC menginginkan pelayanan yang cepat dan sesuai dengan keinginan mereka. Keterlambatan atau proses yang lama dapat menghilangkan kesempatan para nasabah untuk bertransaksi pada keadaan pasar yang dirasa menguntungkan. Selain itu kebutuhan dalam hal kemudahan akses untuk memantau portofolio yang dimiliki sangat diperlukan oleh para nasabah. Seperti halnya industri jasa yang lain, di dalam bisnis sekuritas ini hubungan baik dengan nasabah sangatlah penting. Penting karena pendapatan sebuah sekuritas diperoleh dari komisi transaksi yang dilakukan oleh nasabah. Persaingan dalam bisnis sekuritas juga semakin ketat, itu karena terdapat banyak sekuritas di Indonesia sekarang ini. Belum lagi ditambah dengan sekuritas-sekuritas asing yang ikut bermain dipasar modal Indonesia. Selain berusaha untuk mendapatkan nasabah baru, sekuritas harus senantiasa memuaskan nasabah yang telah dimiliki. Tujuannya agar para nasabah terus aktif melakukan transaksi karena perusahaan mendapatkan pemasukan melalui transaksi yang dilakukan oleh nasabah. Seperti dikemukakan oleh Peppers & Rogers (2005), memuaskan pelanggan lama lebih menguntungkan dibandingkan memperoleh pelanggan baru. Tanpa adanya hubungan baik dengan nasabah maka nasabah bisa menjadi non aktif (jarang bertransaksi) atau malah memilih untuk tidak bertransaksi lagi dengan perusahaaan. Namun demikian, selama ini hubungan antara sekuritas dengan nasabah hanya terbatas dalam hubungan dengan broker dan customer service. Jika memungkinkan tentunya sekuritas ingin membina hubungan baik dengan semua nasabah. Namun, pada kenyataannya hal tersebut sulit dilakukan mengingat pembinaan hubungan dengan pelanggan akan membutuhkan sumber daya yang tidak sedikit. Selain itu, nasabah memiliki kontribusi yang berbeda bagi sekuritas. Sekuritas harus menerapkan konsep mengelola hubungan dengan pelanggan (customer relationships mana gement) yang secara esensi adalah memperlakukan tiap pelanggan dengan cara yang berbeda. Untuk mencapai hal ini, sekuritas membutuhkan sebuah sistem yang dapat membantu manajemen untuk mengelompokkan nasabah berdasarkan tingkat kepentingannya bagi sekuritas dan menerapkan strategi yang tepat dalam membina hubungan dengan masing-masing kelompok nasabah. Atas dasar inilah kemudian dikembangkan perumusan masalah yang antara lain: a) Apa hal-hal yang dibutuhkan oleh manajemen sekuritas dari sistem untuk membina hubungan dengan nasabah? b) Apa yang dibutuhkan nasabah dari sistem? c) Bagaimana rancangan sistem CRM yang dapat memenuhi kebutuhan sekuritas dan nasabah? Agar lebih fokus dalam pembahasan, maka penelitian ini akan mengambil beberapa batasan, yaitu: a) Customer Relationship Management yang akan dibahas adalah Customer Relationship Management berhubungan dengan pelayanan atau service terhadap nasabah yang sudah dimiliki. b) Desain Customer Relationship Management ini hanya merupakan alat bantu untuk meningkatkan pelayanan dan hubungan dengan nasabah tanpa mengubah sistem transaksi perdagangan saham yang dilakukan. c) Implementasi tidak termasuk didalam cakupan penelitian. Hasil penelitian hanya berupa desain. C-3-2
3 Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan desain sistem CRM untuk sekuritas ABC yang bisa membantu pihak manajemen dalam mempertahankan dan memperluas hubungan dengan nasabah yang sudah dimiliki. Penelitian ini diharapkan membawa manfaat bagi nasabah maupun sekuritas. Dengan adanya desain CRM diharapkan dapat mempermudah sekuritas dalam mengenali nasabah-nasabahnya, mengelompokkan sesuai dengan nilainya dan menerapkan strategi yang sesuai. Dengan demikian diharapkan hubungan nasabah menjadi lebih baik. METODA Metoda penelitian yang digunakan adalah metoda waterfall. Tahapan yang akan dilakukan pada penelitian hanya sampai pada tahapan desain sistem. Untuk langkahlangkah pada metoda waterfall ditampilkan pada gambar dibawah ini: Perencanaa Analisa Desain Implement asi Evaluasi Pemelihara an Gambar 1. Metoda Penelitian Waterfall Tahap awal dalam melakukan penelitian adalah tahap perencanaan. Pada tahap perencanaan ini dilakukan penyusunan dan persiapan semua yang berhubungan dengan proyek penelitian. Pada bagian ini dilakukan penentuan latar belakang penelitian, perumusan masalah, batasan penelitian, tujuan penelitian, pengumpulan tinjauan pustaka yang berhubungan dengan penelitian, metode yang digunakan dalam proyek penelitian dan rencana kegiatan penelitian yang akan dilakukan. Tahapan kedua adalah tahapan analisa yang bertujuan untuk mengumpulkan dan menganalisa kebutuhan sistem CRM. Metode pengumpulan informasi adalah dengan melakukan observasi dilapangan, melakukan wawancara dengan stakeholder, dan analisa sistem yang ada. Pada tahap ini dibagi menjadi beberapa tahap yang lebih kecil, antara lain: 1. Melakukan analisa terhadap struktur organisasi dan proses bisnis dalam melakukan transaksi pembelian dan penjualan saham disekuritas. 2. Gambaran umum sekuritas seperti jumlah nasabah, proses bisnis. 3. Melakukan analisa sistem informasi sekuritas saat ini C-3-3
4 4. Mengumpulkan dan menganalisa informasi kebutuhan para nasabah dan pihak manajemen sekuritas yang berhubungan dengan sistem CRM untuk pelayanan (service). 5. Menganalisa sistem CRM yang dapat digunakan pihak manajemen dalam melayani masing-masing nasabah. 6. Menganalisa sistem CRM yang membantu nasabah dalam melakukan transaksi. Pada tahap ketiga dibuat desain sistem CRM. Tahap desain meliputi kegiatan sebagai berikut : 1. Pemodelan UML Hasil tahapan analisa digambarkan dengan menggunakan permodelan UML yang meliputi usecase diagram, activity diagram, class diagram, sequence diagram, dan collaboration. 2. Membuat Desain Antar-Muka Sistem CRM untuk Manajemen Pembuatan desain antar-muka sisten CRM untuk pihak manajemen sekuritas disesuaikan dengan kebutuhan pengguna yang diperoleh dari hasil tahap analisa. 3. Membuat Desain Antar-Muka Sistem CRM untuk Nasabah Pembuatan desain antar-muka sisten CRM untuk nasabah sekuritas disesuaikan dengan kebutuhan pengguna yang diperoleh dari hasil tahap analisa. 4. Membuat beberapa alternatif profil nasabah. HASIL Berdasarkan gambaran umum sistem yang ada saat ini, maka dapat disimpulkan bahwa sekuritas ABC belum memiliki sistem CRM yang baik. Pihak manajemen belum pernah menganalisa profil nasabah yang dimilikinya sehingga mereka belum mengimplementasikan berbagai cara untuk mempertahankan atau memperluas hubungan dengan nasabah. Untuk itu perlu didesain sebuah sistem CRM yang dapat memberikan berbagai alternatif profil nasabah sesuai dengan kebutuhan manajemen. Profil nasabah digunakan untuk menentukan potensi dan prioritas pengembangan hubungan dengan pelanggan. Mempertahankan hubungan dengan pelanggan artinya bagaimana sekuritas ABC memastikan bahwa nasabah yang dimiliki saat ini dapat terus melakukan transaksi yang menguntungkan kedua belah pihak. Fitur sistem CRM yang digunakan untuk mencapai tujuan ini antara lain: o Melihat profil pelanggan dari segi transaksi terakhir dan persentase komisi o Mengirimkan kepada nasabah tentang adanya saham-saham yang mungkin menarik minat nasabah. o Mengirimkan kepada pelanggan yang sudah lama tidak melakukan transaksi untuk memotivasi mereka agar kembali aktif melakukan transaksi. o Review transaksi nasabah pasca pengiriman Kriteria keberhasilan mempertahankan hubungan dengan pelanggan ini adalah banyaknya nasabah yang bertransaksi terutama nasabah yang tadinya tidak aktif menjadi aktif. Sementara itu memperluas hubungan dengan nasabah dilakukan dengan fitur: o Mengirimkan kepada seluruh pelanggan yang berpotensi mengajukan margin trading o Pengajuan margin trading. o Review nasabah yang menggunakan fasilitas margin trading C-3-4
5 Kriteria keberhasilan memperluas hubungan dengan pelanggan adalah jumlah nasabah yang mengajukan margin trading. Beberapa atribut yang digunakan untuk membuat profil nasabah antara lain: - Nominal transaksi - Lama sebagai nasabah - Keterlambatan pembayaran transaksi - Kapan transaksi terakhir Profil nasabah dapat dibuat berdasarkan salah satu atau kombinasi dari atribut-atribut diatas sesuai dengan kebutuhan dari user. Sebagai contoh alternatif profil 1 adalah pengelompokan nasabah berdasarkan nominal transaksi dan persentase komisi. Alternatif profil yang lain adalah berdasarkan lama sebagai nasabah dan persentase komisi, atau lama sebagai nasabah dan kapan transaksi terakhir. KESIMPULAN Setelah melakukan penelitian desain sistem Customer Relatinship Management untuk mempertahankan dan memperluas hubungan dengan pelanggan pada sekuritas ABC, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: Pembuatan desain sistem Customer Relationship Management ini bertujuan untuk membantu pihak manajemen dalam mempertahankan dan memperluas hubungan dengan nasabah yang ada. Dari hasil analisa yang dilakukan menunjukkan bahwa profil nasabah yang dibuat dapat membantu pihak manajemen dalam melihat potensi dan prioritas pengembangan hubungan dengan nasabah. Pembuatan desain sistem CRM dibantu dengan desain berorientasi objek yaitu pemodelan Unified Modelling Language (UML) yang meliputi use case diagram, activity diagram, class diagram, sequence diagram, collaboration diagram sehingga mempermudah untuk melakukan desain terhadap sistem CRM. DAFTAR PUSTAKA Chaffey, Dave, (2002), E-Business and E-Commerce Management, Prentice Hall O Brien, James A, (2002), Management Information Systems: Managing Information Technology in the E-business Enterprise, McGraw Hill. Gray, Paul and Byun Jongbok, (2001), Customer Relationship Management, University of California Irvine Dennis, Alan., Wixom, Barbara Haley., dan Tegarden, David (2002), System Analysis and Design: An Object-Oriented Approach with UML, John Wiley & Sons. Janjicek, Rose. (2001), technical white paper: CRM architecture for enterprise relationship marketing in the new millenium, Hewlett Packard Peppard, Joe. (2000), Customer Relationship M anagement (CRM) in Financial Services, European Management Journal, Vol. 18, No. 3, pp C-3-5
KONFIGURASI APLIKASI ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP) BERBASIS WEB DI PT. X
KONFIGURASI APLIKASI ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP) BERBASIS WEB DI PT. X Wajudi dan Fajar Baskoro Manajemen Teknologi Informasi Magister Manajemen Teknologi Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya
Lebih terperinciSISTEM MANAJEMEN SPARE PART FASE ANALISA DAN DESAIN SISTEM MENGGUNAKAN METODE WATERFALL
REENGINEERING SISTEM MANAJEMEN SPARE PART FASE ANALISA DAN DESAIN SISTEM MENGGUNAKAN METODE WATERFALL (Studi Kasus Telkom Maintenance Service Centre Jawa Timur) Rumaesya Fudhola (Mahasiswi Jurusan Sistem
Lebih terperinciANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK DENGAN UML (Studi Kasus: SMP N 1 Jambi)
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK DENGAN UML (Studi Kasus: SMP N 1 Jambi) Lola Yorita Astri, ST, M.S.I Program Studi Sistem Komputer, STIKOM Dinamika Bangsa Jambi astri0206@gmail.com ABSTRAK
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi di dunia yang sangat pesat saat ini membawa pengaruh yang besar terhadap kinerja perusaahan di seluruh bidang bisnis baik dalam perusahaan dagang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi, khususnya di era globalisasi saat ini tidak dapat dielakkan lagi. Untuk dapat berkembang dan bertahan di dunia bisnis, suatu perusahaan harus
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. meningkatkan kualitas pelayanan mereka untuk memberikan kepuasan pada para
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dengan semakin ketatnya kompetisi saat ini, persaingan bisnis tidak hanya dapat mengandalkan produk yang dijual semata. Setiap pelaku bisnis perlu berupaya dalam meningkatkan
Lebih terperinciPEMODELAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN (STUDI KASUS: DOSEN TIDAK TETAP STIKOM DINAMIKA BANGSA JAMBI)
PEMODELAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN (STUDI KASUS: DOSEN TIDAK TETAP STIKOM DINAMIKA BANGSA JAMBI) Brestina Gultom Program Studi Informasi, STIKOM Dinamika Bangsa, Jambi Jl. Jend Sudirman Jambi 36138
Lebih terperinciPEMODELAN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI TATA USAHA (STUDI KASUS: SMP NEGERI 7 JAMBI)
PEMODELAN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI TATA USAHA (STUDI KASUS: SMP NEGERI 7 JAMBI) Brestina Gultom Program Studi Sistem Informasi, STIKOM Dinamika Bangsa Jl. Jend Sudirman Jambi 36138 Email : brestina@stikom-db.ac.id
Lebih terperinciJURNAL TUGAS AKHIR. SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB UNTUK MENUNJANG PROMOSI JASA FOTO PADA GBU18studio
JURNAL TUGAS AKHIR SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB UNTUK MENUNJANG PROMOSI JASA FOTO PADA GBU18studio Disusun Oleh : Nama NIM : Michael Abdul Rahmad : A12.2008.03142 Program Studi : Sistem Informasi (S1)
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. pelanggan merupakan inti dari bisnis dan keberhasilan perusahaan tergantung
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam dunia bisnis sekarang ini, manajemen telah mengakui bahwa pelanggan merupakan inti dari bisnis dan keberhasilan perusahaan tergantung dari bagaimana pengelolaan
Lebih terperinciKata kunci : Sistem informasi, UML, Penggajian
PEMODELAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN (STUDI KASUS: DOSEN TIDAK TETAP STIKOM DINAMIKA BANGSA JAMBI) Brestina Gultom Dosen tetap STIKOM Dinamika Bangsa Jambi Program Studi Informasi, STIKOM Dinamika Bangsa;
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. pilihan produk kepada pelanggan sehingga pelanggan dapat saja pindah sewaktu-waktu
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan zaman yang sangat cepat memberikan ruang yang bebas antara pelanggan dan pembeli serta banyaknya variasi produk dan harga akan memberikan pilihan produk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. nyata dalam berbagai aspek kehidupan manusia, salah satu contoh. untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi pelanggan mereka dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi saat ini, perkembangan teknologi di dunia semakin nyata dalam berbagai aspek kehidupan manusia, salah satu contoh pengembangannya adalah dalam
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LatarBelakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LatarBelakang Perkembangan bisnis dan teknologi informasi (TI) telah mempengaruhi perkembangan kehidupan manusia di berbagai aspek. Hal ini disebabkan oleh kebutuhan akan informasi
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN Berikut merupakan diagram alir tahapan penelitian untuk dapat menyelesaikan permasalahan yang terjadi di Super Shop and Drive: Gambar 3.1 Metodologi Penelitian 83 1 Aktivitas
Lebih terperinciPEMODELAN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI TATA USAHA (STUDI KASUS: SMP NEGERI 7 JAMBI)
PEMODELAN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI TATA USAHA (STUDI KASUS: SMP NEGERI 7 JAMBI) Brestina Gultom Dosen tetap STIKOM Dinamika Bangsa Jambi Program Studi Sistem Informasi, STIKOM Dinamika Bangsa; Jl.
Lebih terperinciWebsite Content Management System Pada Badan Pekerja Daerah Gereja Bethel Indonesia Banten
Website Content Management System Pada Badan Pekerja Daerah Gereja Bethel Indonesia Banten Melissa, S. Kom Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer Universitas Pelita Harapan Tangerang, Indonesia melissa.fik@uph.edu
Lebih terperinciRancangan Aplikasi Customer Service Pada PT. Lancar Makmur Bersama
Rancangan Aplikasi Customer Service Pada PT. Lancar Makmur Bersama Suryasari 1, Astrid Callista 2, Juwita Sari 3, 1,2,3 Jurusan Sistem Informasi, Universitas Pelita Harapan 1 e-mail: suryasari@staff.uph.edu;
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembelian dan Penjualan selalu ada didalam dunia usaha. Dua hal tersebut merupakan proses bisnis yang penting untuk sebuah perusahaan. Setiap dokumen baik transaksi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Teknologi Informasi dan Komunikasi telah berkembang pesat hingga menjadi kebutuhan utama bagi Perusahaan dalam menjalankan proses bisnisnya sehari-hari.
Lebih terperinciANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN (DIKLAT) DPR RI
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN (DIKLAT) DPR RI Meinarini Catur Utami 1), Alviatussaadah 2) 1), 2) Sistem informasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Jl Ir. H. Juanda no
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI MONITORING PROYEK FURNITURE DI PT. XYZ
Studia Informatika: Jurnal Sistem Informasi, 9(2), 206, 23-220 SISTEM INFORMASI MONITORING PROYEK FURNITURE DI PT. XYZ Johanes Fernandes Andry Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Teknologi Desain,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring perkembangan zaman dan teknologi saat ini yang semakin pesat dan maju dalam berbagai bidang, salah satunya dalam bidang komunikasi. Dimana media komunikasi
Lebih terperinciPENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN DATA NIKAH CERAI DI KANTOR URUSAN AGAMA KECAMATAN LEUWIGOONG GARUT
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN DATA NIKAH CERAI DI KANTOR URUSAN AGAMA KECAMATAN LEUWIGOONG GARUT Teguh Taufiq Hidayat 1, Asep Deddy Supriatna 2 Jurnal Algoritma Sekolah Tinggi Teknologi Garut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. wilayah pariwisata di Indonesia telah memiliki review dari berbagai tempat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kebanyakan dari website travel yang ada saat ini khususnya untuk wilayah pariwisata di Indonesia telah memiliki review dari berbagai tempat pariwisata yang
Lebih terperinciPERANCANGAN SISTEM PENELUSURAN MATERIAL PT ALSTOM POWER ESI SURABAYA
PERANCANGAN SISTEM PENELUSURAN MATERIAL PT ALSTOM POWER ESI SURABAYA Nur Aini Rachmawati, Iwan Vanany Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Kampus
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Meningkatnya persaingan bisnis pada zaman globalisasi seperti saat
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Meningkatnya persaingan bisnis pada zaman globalisasi seperti saat ini, membuat para pelaku bisnis terus meningkatkan upaya mereka untuk meningkatkan kualitas produk
Lebih terperinciPERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMINJAMAN RUANG PADA BIRO FINANSIAL DAN ASET (BIFAS) MENGGUNAKAN CRM (CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT)
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMINJAMAN RUANG PADA BIRO FINANSIAL DAN ASET (BIFAS) MENGGUNAKAN CRM (CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT) Arfiani Nur Khusna 1, Afan Kurniawan 2 Teknik Informatika, Fakultas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Tujuan umum perusahaan adalah berusaha untuk mendapatkan keuntungan. Hal ini akan tercipta apabila perusahaan dapat mengatur proses penjualan secara efektif dan efisiensi,
Lebih terperinciANALISIS PEMODELAN CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT UNTUK PEMASARAN OBAT TRADISIONAL
ANALISIS PEMODELAN CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT UNTUK PEMASARAN OBAT TRADISIONAL Nanik Susanti 1* 1, Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Teknik, Universitas Muria Kudus Gondangmanis, PO Box 53,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pelaku bisnis saat ini dituntut selalu inovatif untuk dapat bersaing dengan kompetitor. Bisnis retail seperti Apotek merupakan bisnis dengan persaingan yang sangat
Lebih terperinciRANCANGAN PEMBELAJARAN
RANCANGAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH : ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM SEMESTER: 4 KODE : KI091318 SKS: 4 JURUSAN : TEKNIK INFORMATIKA FTIF ITS PROGRAM : S1 DOSEN: KOMPETENSI UTAMA / TIU : untuk mengidentifikasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sistem terkomputerisasi saat ini telah menjadi kebutuhan vital dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sistem terkomputerisasi saat ini telah menjadi kebutuhan vital dalam berbagai bidang untuk meningkatkan kinerja dan mendapatkan hasil yang efektif dan akurat. Sistem
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada zaman ini perkembangan teknologi dengan penggunaan internet sudah tidak asing lagi terhadap masyarakat untuk kepentingan yang berbeda seperti, kebutuhan dalam
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci : Bengkel, sistem, informasi, manajemen, CRM, C#, SQL Server. iii. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Bengkel Panca Jaya adalah sebuah bengkel yang menangani servis motor dan penjualan spare part, Bengkel Panca Jaya mengalami kesulitan untuk mengelola kegiatan pengelolaan stok barang, absensi,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan bisnis sekarang tidak hanya bergantung pada kualitas produk, tetapi juga melihat dari segi kualitas layanan, yang lebih mendorong pelanggan untuk membeli
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Memelihara hewan peliharaan sudah menjadi lifestyle yang cukup populer sekarang ini. Bukan hanya sekedar hobi, namun memelihara hewan peliharaan sudah hampir seperti
Lebih terperinciPENGEMBANGAN APLIKASI PENGELOLAAN DATA DI LINGKUNGAN OBJEK WISATA SITU BAGENDIT
PENGEMBANGAN APLIKASI PENGELOLAAN DATA DI LINGKUNGAN OBJEK WISATA SITU BAGENDIT Asep Deddy 1, Bintan Setiawan 2 Jurnal Algoritma Sekolah Tinggi Teknologi Garut Jl. Mayor Syamsu No. 1 Jayaraga Garut 44151
Lebih terperinciJurnal Algoritma Sekolah Tinggi Teknologi Garut Jl. Mayor Syamsu No. 1 Jayaraga Garut Indonesia
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN SEPEDA MOTOR HONDA MENGGUNAKAN METODE OBJECT ORIENTED ANALISYS DESIGN DENGAN UNIFIED APPROACH (Studi kasus pada PT Anugerah Hasta Mulia) Muhammad Rizal Firdaus 1,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. waktu untuk mengontrol finansial, maka sebagian orang menggunakan budget
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tak bisa dipungkiri bahwa hidup dalam jaman modern ini kita selalu disibukkan dengan berbagai pekerjaan. Bahkan terkadang bekerja penuh waktu pada satu pekerjaan saja
Lebih terperinciSURAT PERNYATAAN ABSTRACT ABSTRAK KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... i SURAT PERNYATAAN... ii ABSTRACT... iii ABSTRAK... iv KATA PENGANTAR... v DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... x DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR SIMBOL... xiii DAFTAR LAMPIRAN...
Lebih terperinciUNIVERSITAS MERCU BUANA FAKULTAS : ILMU KOMPUTER PROGRAM STUDI : SISTEM INFORMASI
UNIVERSITAS MERCU BUANA FAKULTAS : ILMU KOMPUTER PROGRAM STUDI : SISTEM INFORMASI No. Dokumen 02-.04.1.02 Distribusi Tgl. Efektif RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER Mata Kuliah Kode Rumpun MK Bobot (SKS) Semester
Lebih terperinciABSTRAKSI. Keywords : DSS, C#, Penjualan. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAKSI Pada saat ini penerapan Decision Support System (DSS) belum dikenal secara luas, maka akan dikembangkan sebuah aplikasi desktop yang akan menerapkan Decision Support System, khususnya untuk proses
Lebih terperinciPENGEMBANGAN APLIKASI KEPEGAWAIAN KELURAHAN BERBASIS WEB MENGGUNAKAN UNIFIED APPROACH
PENGEMBANGAN APLIKASI KEPEGAWAIAN KELURAHAN BERBASIS WEB MENGGUNAKAN UNIFIED APPROACH Rina Oktarina 1, Asep Deddy 2 Jurnal Algoritma Sekolah Tinggi Teknologi Garut Jl. Mayor Syamsu No. 1 Jayaraga Garut
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring berkembangnya dunia bisnis, perusahaan-perusahaan semakin bersaing dalam mendapatkan laba maksimum untuk dapat memastikan kelangsungan hidup dari perusahaan
Lebih terperinciANALISA DAN DESAIN KNOWLEDGE MANAGEMENT SYSTEM KEUANGAN PADA PERWAKILAN BPK RI DI KENDARI
ANALISA DAN DESAIN KNOWLEDGE MANAGEMENT SYSTEM KEUANGAN PADA PERWAKILAN BPK RI DI KENDARI Veronika Dewi Puspitayani dan Aris Tjahyanto Program Magister Manajemen Teknologi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi dan informasi yang dirasakan semakin cepat dan pesat, pada saat ini khususnya dalam perkembangan teknologi komputer. Hal ini menuntut perusahaan-perusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Penjualan merupakan kegiatan yang paling penting di dalam TOKO SEMBAKO yang bergerak di bidang perdagangan, penjualan bahan pangan yang merupakan urat nadi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penggunaan internet sebagai sarana penyebaran informasi kian pesat dan terbukti sangat ampuh, maka tak heran saat ini hampir semua perusahaan atau usaha kecil menengah
Lebih terperinciRANCANGAN APLIKASI AKADEMIK MENGGUNAKAN METODE BERORIENTASI OBYEK: STUDI KASUS SMP NEGERI 9 PANGKALPINANG
RANCANGAN APLIKASI AKADEMIK MENGGUNAKAN METODE BERORIENTASI OBYEK: STUDI KASUS SMP NEGERI 9 PANGKALPINANG Sujono 1), Melati Suci Mayasari 2) 1) Teknik Informatika STMIK Atma Luhur Pangkalpinang 2) Manajemen
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. pro. Saat ini, jumlah pelanggan yang dimilik PT. Astro Komputindo sudah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang PT. Astro Komputindo merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan dan pendistribusian perangkat keras komputer dengan merek E- pro. Saat ini, jumlah
Lebih terperinciDESAIN SISTEM INFORMASI PRODUKSI DI PT INDOSIPA BETON
DESAIN SISTEM INFORMASI PRODUKSI DI PT INDOSIPA BETON David Sundoro* dan Arif Djunaidy** * PT Indosipa Beton Raya Surabaya-Mojokerto Km 19, Sepanjang, Sidoarjo email : david.sundoro@gmail.com ** Program
Lebih terperinciANALISIS DAN DESAIN SISTEM INFORMASI DIKLAT DI PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BPK-RI BERDASARKAN BAKU MUTU ISO 9001:2000
ANALISIS DAN DESAIN SISTEM INFORMASI DIKLAT DI PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BPK-RI BERDASARKAN BAKU MUTU ISO 9001:2000 Rakhmat Dwi Cahyono dan Aries Tjahyanto Manajemen Teknologi Informasi Program Studi
Lebih terperinciPERANCANGAN APLIKASI LAPORAN PENJUALAN JAM DI CV. DUTA SERVICE JAM BEKASI MENGGUNAKAN METODELOGI UNIFIED APPROACH
PERANCANGAN APLIKASI LAPORAN PENJUALAN JAM DI CV. DUTA SERVICE JAM BEKASI MENGGUNAKAN METODELOGI UNIFIED APPROACH Andri Moh Widian 1, Erwin Gunadhi 2, Rina Kurniawati 3 Jurnal Algoritma Sekolah Tinggi
Lebih terperinciANALISA DAN DESAIN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN BARANG DAERAH STUDI KASUS: BAGIAN PERLENGKAPAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN MOJOKERTO
ANALISA DAN DESAIN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN BARANG DAERAH STUDI KASUS: BAGIAN PERLENGKAPAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN MOJOKERTO Yudhi Kurniawan dan Aries Tjahyanto Program Studi Magister Manajemen Teknologi
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Bab metodologi penelitian akan menjelaskan tahapan-tahapan dari penelitian yang dilaksanakan. Bab ini terdiri dari kerangka metodologi penelitian dan penjelasannya. 3.1 Kerangka
Lebih terperinciPENERAPAN KONSEP SAAS (SOFTWARE AS A SERVICE) PADA APLIKASI PENGGAJIAN
PENERAPAN KONSEP SAAS (SOFTWARE AS A SERVICE) PADA APLIKASI PENGGAJIAN Andy Prasetyo Utomo Fakultas Teknik, Program Studi Sistem Informasi Universitas Muria Kudus Email: andyutomo@gmail.com ABSTRAK Salah
Lebih terperinciPENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI KSP DI KPRI MAKMUR SEJAHTERA BERBASIS DESKTOP
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI KSP DI KPRI MAKMUR SEJAHTERA BERBASIS DESKTOP Gin Gin Ichwaniadi Ginanjar 1, Asep Deddy Supriatna 2 Jurnal Informatika Sekolah Tinggi Teknologi Garut Jl. Mayor Syamsu No.
Lebih terperinciBAH 7 SIMPULAN DAN SARAN
BAH 7 SIMPULAN DAN SARAN BAB7 SIMPULAN DAN SARAN 7.1 Simpulan Sistem infonnasi merupakan suatu cara bagi perusahaan dalam upaya memenangkan kompetisi bisnis dengan menciptakan keunggulan internal sebagai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dunia pendidikan di Indonesia semakin meningkat, tingginya persaingan antar lembaga pendidikan mengakibatkan setiap lembaga pendidikan harus dapat mengelola lembaga
Lebih terperinciRANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN TUNAI STUDI KASUS : TB. CAHAYA BARU PANGKALPINANG DENGAN METODOLOGI BERORIENTASI OBYEK
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN TUNAI STUDI KASUS : TB. CAHAYA BARU PANGKALPINANG DENGAN METODOLOGI BERORIENTASI OBYEK Ellya Helmud 1), Melati Suci Mayasari 2) 1), 2) Manajemen Informatika STMIK
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Alat komunikasi adalah hal yang paling dibutuhkan oleh manusia, dengan alat komunikasi manusia bisa memperoleh informasi yang dibutuhkan dari berbagai macam sumber.
Lebih terperinciDAFTAR ISI... LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN... SURAT PERNYATAAN... ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...
DAFTAR ISI LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN... SURAT PERNYATAAN... ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... i iii iv v vi viii xiii xv BAB I BAB II PENDAHULUAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I 1.1 Latar Belakang PENDAHULUAN Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan dan memanipulasi data dalam berbagai
Lebih terperinciANALISIS DAN PEMODELAN SISTEM INFORMASI KOMUNITAS (STUDI KASUS : KANTI SEHATI JAMBI)
ANALISIS DAN PEMODELAN SISTEM INFORMASI KOMUNITAS (STUDI KASUS : KANTI SEHATI JAMBI) Oleh Fachruddin, S.Pt, M.S.I Ak_didin@yahoo.com Dosen Tetap STIKOM DB Jambi Abstrak Sistem informasi merupakan bagian
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. berperan dalam menciptakan competitive advantage bagi perusahaan. Teknologi. menunjukkan perkembangannya yang kian pesat.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam dunia bisnis, teknologi informasi adalah salah satu alat yang sangat berperan dalam menciptakan competitive advantage bagi perusahaan. Teknologi informasi telah
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Pada saat ini, perkembangan teknologi dan perekonomian bergerak sangat cepat sehingga
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat ini, perkembangan teknologi dan perekonomian bergerak sangat cepat sehingga mengakibatkan semakin tingginya persaingan antar perusahaan-perusahaan bisnis.
Lebih terperinciPERANCANGAN APLIKASI KNOWLEDGE MANAGEMENT MULTIMEDIA PADA PROSES PRODUKSI VIDEO PEMBELAJARAN STUDI KASUS DI BPMTV SURABAYA
PERANCANGAN APLIKASI KNOWLEDGE MANAGEMENT MULTIMEDIA PADA PROSES PRODUKSI VIDEO PEMBELAJARAN STUDI KASUS DI BPMTV SURABAYA Djoko Purnomo, Fajar Baskoro Magister Manajemen Teknologi - Manajemen Teknologi
Lebih terperinciDAFTAR ISI. ABSTRAKSI... iv. KATA PENGANTAR... vi. DAFTAR ISI... viii. DAFTAR TABEL... xii. DAFTAR GAMBAR... xiii BAB I PENDAHULUAN...
DAFTAR ISI ABSTRAKSI... iv KATA PENGANTAR... vi DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... xii DAFTAR GAMBAR... xiii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Perumusan Masalah... 2 1.3 Batasan Masalah...
Lebih terperinciUNIVERSITAS MERCU BUANA. Modul Perkuliahan Pertemuan ke 2
UNIVERSITAS MERCU BUANA Modul Perkuliahan Pertemuan ke 2 Mata Kuliah Analisa & Perancangan Berorientasi Obyek SKS 3 SKS Dosen Pengampu Mujiono Sadikin, ST. MT Referensi Alan Dennis, Barbara Haley Wixon,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Berdasarkan informasi dari website Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres, Pos dan Logistik (Asperindo, 2015) jumlah anggota perusahaan swasta yang bergerak dalam
Lebih terperinciPEMBUATAN APLIKASI PENGOLAHAN DATA PENJUALAN TIKET UNTUK UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH OBJEKWISATA ALAM DENGAN DAYA TARIK DANAU DI KABUPATEN GARUT
PEMBUATAN APLIKASI PENGOLAHAN DATA PENJUALAN TIKET UNTUK UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH OBJEKWISATA ALAM DENGAN DAYA TARIK DANAU DI KABUPATEN GARUT Asep Deddy Supriatna 1, Asep Rahman 2 Jurnal Algoritma
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. teknologi informasi dalam dunia bisnis maka hal ini dapat mempengaruhi kondisi
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi dalam dunia bisnis dapat berperan sebagai pendukung untuk menjalankan proses bisnis yang dapat memberikan dukungan lebih bagi pelaku bisnis untuk
Lebih terperinciANALISIS DAN PEMODELAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN (STUDI KASUS : FAKULTAS TARBIYAH IAIN SULTAN THAHA SYAIFUDDIN JAMBI)
ANALISIS DAN PEMODELAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN (STUDI KASUS : FAKULTAS TARBIYAH IAIN SULTAN THAHA SYAIFUDDIN JAMBI) Fachruddin Program Studi Sistem Informasi, STIKOM Dinamika Bangsa, Jambi Jl. Jend.
Lebih terperinciRANCANGAN SISTEM INFORMASI ONLINE BOOKING PADA SALON CANTIK
RANCANGAN SISTEM INFORMASI ONLINE BOOKING PADA SALON CANTIK Vina Georgiana Jurusan Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Binus University Jl. K.H. Syahdan No. 9, Palmerah, Jakarta Barat 11480 vinageorgiana@binus.edu
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. guna membantu untuk pemrosesan data yang kompleks sehingga dapat. menghasilkan informasi yang cepat, tepat, akurat dan up to date.
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam dunia pendidikan ini sudah banyak sekolah yang menggunakan sistem informasi dalam kegiatan operasionalnya dalam sehari-hari. Dengan demikian ketatnya persaingan
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI PENERIMAAN KARYAWAN BERBASIS WEB PADA BRT TRANS SEMARANG
SISTEM INFORMASI PENERIMAAN KARYAWAN BERBASIS WEB PADA BRT TRANS SEMARANG Putri Hapsari 1, Purwatiningtyas 2 1,2 Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Stikubank Semarang
Lebih terperinciPENGEMBANGAN APLIKASI PENJUALAN SPAREPART DI BENGKEL ANUGRAH JAYA MOTOR BERBASIS DESKTOP
PENGEMBANGAN APLIKASI PENJUALAN SPAREPART DI BENGKEL ANUGRAH JAYA MOTOR BERBASIS DESKTOP Nugraha Setiadi 1, Ridwan Setiawan 2 Jurnal Algoritma Sekolah Tinggi Teknologi Garut Jl. Mayor Syamsu No. 1 Jayaraga
Lebih terperinciTugas Final Task. Mata Kuliah: Analisis dan Desain Sistem. Dosen : Henderi, M. Kom.
Tugas Final Task Mata Kuliah: Analisis dan Desain Sistem Dosen : Henderi, M. Kom. PENGEMBANGAN APLIKASI PEMESANAN MAKANAN DAN MINUMAN DENGAN SMARTPHONE BERBASIS CLIENT SERVER (Studi Kasus: Restoran XYZ)
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan sistem informasi diseluruh dunia telah membuat hidup manusia semakin lebih mudah. Terutama sejak diciptakannya internet, komunikasi menjadi semakin tidak
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan teknologi informasi yang kian pesat membuat peran teknologi menjadi hal yang penting bagi proses bisnis di suatu perusahaan. Teknologi informasi
Lebih terperinciPENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA BERBASIS WEB
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA BERBASIS WEB Devie Firmansyah, S.Kom., M.Kom 1, Rudi Nugraha 2 1,2 Program Studi Sistem Informasi STMIK LPKIA Jln. Soekarno Hatta No. 456 Bandung 40266,
Lebih terperinciDAFTAR ISI HALAMAN JUDUL PERTAMA
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL PERTAMA... i HALAMAN JUDUL KEDUA... ii LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR... iii LEMBAR TANDA LULUS MEMPERTAHANKAN TUGAS AKHIR iv LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN... v ABSTRAK... vi KATA
Lebih terperinciBab 3. Metode Penelitian
12 Bab 3 Metode Penelitian 3.1. Tahapan Penelitian Metode penelitian yang akan digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan informasi secara lebih mendalam
Lebih terperinciJurnal Informatika Sekolah Tinggi Teknologi Garut Jl. Mayor Syamsu No. 1 Jayaraga Garut Indonesia
PERANCANGAN APLIKASI PENGOLAHAN DATA PENGGAJIAN PEGAWAI DI KLINIK BAITURRAHMAN DENGAN METODOLOGI BERORIENTASI OBJEK Anggun Agustia Ningrum 1, Asep Deddy 2, Rina Kurniawati 3 Jurnal Informatika Sekolah
Lebih terperinciSKRIPSI HALAMAN JUDUL PEMBANGUNAN TOKO SOUVENESIA ONLINE DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN SOCIAL COMMERCE. Oleh : Yusuf Eko Sulistiono
SKRIPSI HALAMAN JUDUL PEMBANGUNAN TOKO SOUVENESIA ONLINE DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN SOCIAL COMMERCE Oleh : Yusuf Eko Sulistiono 2010-51-181 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS
Lebih terperinciPenerapan UML pada Usaha Retail
Joan Nugroho Jurusan S1 Sistem Informasi, Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Maranatha, Jl. Suria Sumantri no. 65 Bandung Email : joan.nugroho@eng.maranatha.edu Abstract UML (Unified Modelling
Lebih terperinciKONSEP SISTEM INFORMASI
KONSEP SISTEM INFORMASI Semester I Tujuan Perkuliahan Memberikan pemahaman kepada mahasiswa secara global, keterkaitan materi perkuliahan interlink dengan materi perkuliahan lain memberikan gambaran konsep-konsep
Lebih terperinciPERANCANGAN APLIKASI REKAPITULASI RETRIBUSI PENDAPATA ASLI DAERAH DI DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN GARUT
PERANCANGAN APLIKASI REKAPITULASI RETRIBUSI PENDAPATA ASLI DAERAH DI DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN GARUT Norfi Karida 1, Eko Retnadi 2, Eri Satria 3 Jurnal Tugas Akhir Sekolah Tinggi Teknologi Garut Jl.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pemerintahan atau perusahaan, misalnya apotek. komputer telah menjadi alat yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada masa globaliasi, komputer sudah merupakan kebutuhan sebagai alat penunjang untuk mempermudah pekerjaan terutama untuk sebuah instansi pemerintahan atau perusahaan,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. menyebabkan banyaknya perusahaan yang meningkatkan pengembangan informasi
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini perkembangan teknologi informasi semakin pesat. Teknologi dan informasi merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Perkembangan teknologi
Lebih terperinciTINJAUAN PUSTAKA Information Technology Infrastructure Library (ITIL) Framework Tujuan Penelitian Ruang Lingkup Penelitian
2 sebanyak 92% pada incident bisnis kritis pada tahun 2003. Dari beberapa fakta di atas terbukti bahwa ITIL framework dapat memberikan solusi penanganan incident di perusahaan. Pada penelitian ini, ITIL
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Pada bab ini akan dijelaskan secara sistematis langkah-langkah dalam perancangan sistem pendukung keputusan untuk mengestimasi biaya pembuatan prototipe mobil listrik. Adapun
Lebih terperinciDAFTAR ISI. ABSTRAK... i. KATA PENGANTAR... ii. DAFTAR ISI... iv. DAFTAR GAMBAR... xv. DAFTAR TABEL...xxi. DAFTAR SIMBOL... xxii
DAFTAR ISI ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv DAFTAR GAMBAR... xv DAFTAR TABEL...xxi DAFTAR SIMBOL... xxii BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang...1 1.2 Rumusan Masalah... 2 1.3 Batasan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 32 /Pojk.04/2014 Tentang Rencana Dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka. Pasal 2. 1.
Lebih terperinciKnowledge Management Solution untuk Divisi Operasional: Studi Kasus PT. XYZ
Knowledge Management Solution untuk Divisi Operasional: Studi Kasus PT. XYZ Dimas Setiawan 1, Dana Indra Sensuse 2 1,2 Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia Kampus UI Depok Indonesia 1 dimas_setiawan.mailbox@yahoo.com
Lebih terperinciANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM DASHBOARD EKSEKUTIF PADA PDAM A
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM DASHBOARD EKSEKUTIF PADA PDAM A Wicaksono Widodo 1) dan Daniel Oranova Siahaan 2) 1) Program Studi Magister Manajemen Teknologi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS),
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Ruang Lingkup
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Peran customer dalam perkembangan bisnis sebuah perusahaan sangatlah vital, terkadang banyaknya customer pada sebuah perusahaan dapat menjadi indikator keberhasilan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi Internet telah banyak dimanfaatkan dalam berbagai organisasi, khususnya di dunia usaha. Internet menyediakan banyak kelebihan dalam dunia usaha, seperti tersedianya
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI PROSES TRANSAKSI PENJUALAN DI RUMAH MAKAN SUN ABSTRAK
SISTEM INFORMASI PROSES TRANSAKSI PENJUALAN DI RUMAH MAKAN SUN Yanthi Charolina ycharolina@bundamulia.ac.id Sistem Informasi, Universitas Bunda Mulia ABSTRAK Teknologi merupakan sesuatu yang sangat dibutuhkan
Lebih terperinci