PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Transkripsi

1 PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

2 Bambang Warsito HP:

3 1 a. Bentuk & Jenis Analisis Kebutuhan Menurut pendekatan/sifatnya: Bersifat kuratif Analisis kebutuhan untuk mengatasi masalah yang penting dan mendesak saat ini Misalnya pada tahun 2012 Pustekkom melaksanakan FGD untuk mengidentifikasi kompetensi TIK untuk guru Bersifat preskriftif Model analisis kebutuhan yang bersifat mengatasi masalah antisipasi di masa depan Misalnya dalam rangka mengidentifikasi kebutuhan Diklat PNS tahun 2012

4 1 b. Bentuk & Jenis Analisis Kebutuhan Menurut lingkup atau cakupannya: Topik Mata pelajaran Tingkat lembaga/kelas Tingkat daerah Tingkat nasional

5 1 c. Bentuk dan Jenis Analisis Kebutuhan Menurut bidangnya: 1. Analisis kebutuhan Diklat 2. Analisis Kebutuhan Media TV 3. Analisis Kebutuhan Media Radio Pembelajaran 4. Analisis Kebutuhan SMA Terbuka 5. Analisis Kebutuhan portal belajar 6. Analisis Kebutuhan infrastruktur jaringan 7. dan lain lain

6 I. PENYUSUNAN RANCANGAN ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM PEMBELAJARAN

7 1 a. Penyusunan Rancangan a. Rancangan penelitian atau proposal penelitian b. Rancangan ini menggambarkan langkahlangkah secara sistematis dan logis sehingga dapat dijadikan pedoman yang mudah diikuti. c. Rancangan ini menggambarkan urutan langkah atau kegiatan yang dilakukan secara holistik atau menyeluruh untuk melakukan analisis kebutuhan.

8 1I b. Tahap Penyusunan Rancangan PERANCANGAN Identifikasian masalah Perumusan masalah Penyusunan kisikisi instrumen Penyusunan instrumen Menentukan responden, dan Uji coba instrumen PELAKSANAAN Mengumpulkan data dengan teknik dan instrumen tertentu Mengolah data Menganalisis data Menyimpulkan Rekomendasi PELAPORAN Menyusun laporan

9 2 a. Identifikasi Masalah Kegiatan analisis kebutuhan dilaksanakan untuk mendapatkan data dan informasi yang antara lain digunakan untuk memecahkan masalah. Pengertian masalah: a. Masalah merupakan suatu hal yang penting untuk dipecahkan b. Masalah harus didukung data dan dilandasi dengan kajian literatur atau studi lapangan c. Setiap masalah harus ditunjukkan dengan data (hasil pengamatan atau dokumenter)

10 2 b. Identifikasi Masalah Model/ Pendekatan Pemecahan Masalah dalam Analisis Kebutuhan: 1. Penelitian (research) 2. Diskusi terfokus (Focus Group Discussion/FGD) 3. Seminar 4. Lokakarya 5. Delphy technique, 6. dan lain lain

11 2 c. Identifikasi Masalah Cara Menemukan Masalah : 1. Analisis masalah, yaitu menyusun kedalam pohon masalah 2. Mengurutkan permasalahan (masalah yang kurang penting, penting dan tidak penting). 3. Mengetahui akar permasalahannya 4. Mendudukkan masalah dalam konteks keseluruhan secara sistemik 5. Melihat hubungan antara masalah yang satu dengan masalah yang lain

12 2 d. Identifikasi Masalah 1. Pemilihan masalah dilakukan dengan identifikasi masalah. 2. Identifikasi masalah adalah salah satu upaya untuk memetakan masalah-masalah serta menyusunnya berdasarkan skala perioritas, sehingga proses pemecahan masalah menjadi sistematis dan tepat sasaran. 3. Sumber masalah adalah dari pengalaman bekerja sehari-hari, dari hasil membaca atau studi literatur, atau dari apa yang dirasakan orang lain..

13 Tugas 1, Buatlah identifikasi masalah yang Anda hadapi dalam pemanfaatan media pembelajaran!

14 3 Perumusan Masalah Rumusan masalah merupakan suatu pertanyaan yang akan dicarikan jawabannya melalui penelitian dengan mengumpulkan data dan informasi. Cara merumuskan masalah: a. Dalam bentuk pertanyaan-pertanyaan penelitian b. Rumusan masalah akan memberikan gambaran mengenai jenis data dan metode pengumpulan datanya.

15 Tugas 2, Buatlah rumusan masalah yang Anda hadapi dalam pemanfaatan media pembelajaran!

16 4 a. Penyusunan Kisi-kisi Instrumen Pengembangan instrumen diawali dengan penyusunan kisi-kisi instrumen (matrik instrumen). Langkah-langkah penyusunan kisi-kisi: a. Pengambilan sampel dan pemilihan butir instrumen b. Tipe atau jenis instrumen yang akan digunakan c. Aspek kemampuan yang diketahui d. Format butir instrumen e. Jumlah butir instrumen, dan f. Distribusi tingkat kesukaran butir instrumen.

17 4 b. Penyusunan Kisi-Kisi Instrumen Tujuan penyusunan kisi-kisi : 1. Untuk memudahkan penulisan instrumen dan mengetahui distribusi instrumen. 2. Sebagai alat untuk validasi data, dan untuk mengetahui apakah data yang akan dikumpulkan sudah mewakili semua sumber data.. 3. Sebagai titik tolak dari penyusunan instrumen (variable-variabel penelitian, definisi operasional, indikator, dan nomor instrumen).

18 4 c. Format Kisi-Kisi Instrumen No. Aspek Demensi Indikator Nomor butir soal 1. Pemanfaata n Pelaksanaan Manfaat peserta didik Pembelajaran bagi Kesesuaian dengan kurikulum Harapan didik peserta a. Waktu/jadwal siaran b. Sarana dan prasarana c. Hambatan/kendala a. Menambah pengetahuan a. Memotivasi belajar a. Meningkatkan prestasi a. Kejelasan tujuan b. Pemberian motivasi a. Keakuratan/kebenaran materi b. Pemberian contoh c. Pemberian latihan d. Pemberian kesimpulan a. Keinginan dan selera b. Kegiatan tindak lanjut

19 Tugas 3, Buatlah kisi-kisi instrumen untuk analisis kebutuhan pemanfaatan media pembelajaran berbasis TIK!

20 5 Penyusunan Instrumen Instrumen adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur suatu fenomena alam atau sosial. Langkah-langkah penyusunan instrumen: a. penyusunan instrumen adalah tahap menjabarkan kisi-kisi instrumen menjadi butirbutir pertanyaan atau pernyataan b. Titik tolak penyusunan instrumen adalah variabel penelitian. c. Variabel diberikan definisi operasionalnya dan ditentukan indikator yang akan diukur d. Menyusun butir2 pertanyaan atau pernyataan

21 Tugas 4, Buatlah butir-butir instrumen sesuai kisi-kisi yang telah Anda buat!

22 6 a. Uji Coba Instrumen Ujicoba instrumen adalah pelaksanaan penelitian pada calon responden terbatas yang bukan sumber data yang sesungguhnya akan diteliti untuk mengetahui tingkat validitas dan reliabilitas. Pengujian Instrumen: a. pengujian validitas b. pengujian reliabilitas

23 Terima Kasih