PROSEDUR DAN FUNGSI. Altien Jonathan Rindengan, S.Si., M.Kom
|
|
- Liani Yuwono
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PROSEDUR DAN FUNGSI Altien Jonathan Rindengan, S.Si., M.Kom
2 PROSEDUR
3 Pendahuluan Merupakan penerapan konsep program modular, yaitu memecah-mecah program yang rumit menjadi program-program bagian yang lebih sederhana dalam bentuk prosedur-prosedur. untuk hal-hal yang sering dilakukan berulang-ulang, cukup dituliskan sekali saja dalam prosedur dan dapat dipanggil atau dipergunakan sewaktu-waktu bila dipergunakan.
4 Pendefinisian Prosedur Mendefinisikan prosedur, artinya : menuliskan nama prosedur mendeklarasikan nama-nama konstanta, variabel, tipe, label, dll menjabarkan rangkaian aksi yang dilakukan Struktur prosedur sama dengan struktur program Judul/nama prosedur Deklarasi parameter Badan prosedur
5 Pendefinisian Prosedur. Nama prosedur sebaiknya diawali dengan kata kerja, mis: hitung_luas, cari_maks Parameter : nama-nama variabel yang dideklarasikan pada bagian judul prosedur Program memerlukan pertukaran data/informasi antara prosedur(atau fungsi) dan titik mana ia dipanggil
6 Pendefinisian Prosedur. Tiap item data ditransfer antara parameter aktual (argumen) dan parameter formal yang bersesuaian. Parameter aktual : parameter yang disertakan pada waktu pemanggilan prosedur Parameter formal : parameter yang dideklarasikan di bagian judul program.
7 Pendefinisian Prosedur. Notasi prosedur (tanpa parameter) procedure NamaProsedur (deklarasi parameter, jika ada) DEKLARASI {semua nama konst, var, dll yang dipakai dan hanya bersifat lokal di dalam prosedur ini} ALGORITMA {badan prosedur, berisi urutan instruksi}
8 Pendefinisian Prosedur. Contoh : Prosedur membaca panjang alas & tinggi segitiga, menghitung luas dan mencetak luas segitiga. tinggi alas
9 Pendefinisian Prosedur. procedure Hitung_Luas_Segitiga DEKLARASI alas,tinggi,luas : real ALGORITMA read(alas,tinggi) luas (alas x tinggi)/2 write(luas)
10 Pemanggilan Prosedur Prosedur bukan program yang berdiri sendiri Tidak dapat dieksekusi secara langsung Prosedur diakses/dipanggil dengan cara memanggil namanya dari program pemanggil (program utama atau modul program lain) Prosedur tanpa parameter cukup dipanggil dengan namanya saja
11 Pemanggilan Prosedur. Contoh : Jika terdapat N buah segitiga dan ingin dihitung luasnya. (Menggunakan pengulangan for-to-do)
12 program segitiga; uses crt; var i,n:integer; variabel global procedure hitung_luas_segitiga; var variabel lokal alas,tinggi,luas:real; write('panjang alas: ');readln(alas); write('tinggi: ');readln(tinggi); luas:=alas*tinggi/2; writeln('luas segitiga ',i,' : ',luas:0:2); end; end. clrscr; write('banyaknya segitiga: ');readln(n); for i:=1 to n do hitung_luas_segitiga; readln;
13 Pemanggilan Prosedur.
14 Deklarasi global & lokal Deklarasi : konstanta, variabel, tipe dll Global : dideklarasi di program utama dapat digunakan pada seluruh bagian program, termasuk prosedur yang ada Lokal: Dideklarasi di dalam prosedur hanya dapat digunakan dalam prosedur tersebut
15 Deklarasi global & lokal. Perhatikan kasus hitung_luas_segitiga Bagaimana jika varibel alas dan tinggi dijadikan variabel global Prosedur hitung_luas_segitiga hanya menghitung luas, tidak membaca input alas dan tinggi Struktur output sama dengan kasus sebelumnya Bagaimana programnya?
16 Deklarasi global & lokal. Dalam pemrograman dengan prosedur: Usahakan menggunakan variabel global sesedikit mungkin Penggunaan variabel lokal meminimumkan usaha pencarian kesalahan yg disebabkan variabel tsb Prosedur yang baik adalah prosedur yang independen dari program pemanggilnya (utama) Jika program utama perlu mengkomunikasikan nilai var. global ke dalam prosedur akan menggunakan parameter
17 Parameter Prosedur dengan parameter diakses dengan cara memanggil namanya dari program utama/ pemanggil Parameter yang disertakan pada waktu pemanggilan disebut parameter aktual Model : NamaProsedur (parameter aktual) Ketika prosedur dipanggil, parameter aktual berkorespondensi dengan parameter formal (global)
18 Parameter. Aturan korespondensi parameter aktual dan formal: Jumlah parameter aktual =parameter formal Bertipe sama (yang bersesuaian) Ekspresi parameter bersesuaian bergantung pada jenis parameter formal: Input parameter Output parameter Input/Output parameter
19 Input Parameter Parameter input disebut juga parameter nilai procedure Nama_prosedur (input_var:type) Nilai ini digunakan dalam badan prosedur Karena yang dipentingkan nilainya, maka nama parameter aktual boleh berbeda dengan nama parameter formal yang bersesuaian
20 Input Parameter. Perhatikan kasus hitung_luas_segitiga: Misalkan variabel alas dan tinggi sebagai parameter aktual (input parameter) pada prosedur hitung_luas_segitiga Variabel alas dan tinggi harus dideklarasikan sebagai parameter formal
21 program segitiga_2; uses crt; var i,n:integer; a,t:real; procedure hitung_luas_segitiga(alas,tinggi:real); var luas:real; luas:=alas*tinggi/2; writeln('luas segitiga ',i,' : ',luas:0:2); end; end. clrscr; write('banyaknya segitiga: ');readln(n); for i:=1 to n do write('panjang alas: ');readln(a); write('tinggi : ');readln(t); hitung_luas_segitiga(a,t); end; readln;
22 Input Parameter.
23 Output Parameter Prosedur mungkin menghasilkan satu/lebih output yg akan digunakan oleh program utama/pemanggil procedure Nama_prosedur (input_var:type;var output_var:type) Nilai output tersebut ditampung dalam parameter output
24 Output Parameter. Misal : variabel luas pada prosedur hitung_luas_segitiga dicetak pada program utama (bukan dalam prosedur) maka luas dinyatakan sebagai varibel output
25 program segitiga_3; uses crt; var i,n:integer; a,t,l:real; procedure hitung_luas_segitiga(alas,tinggi:real;var luas:real); luas:=alas*tinggi/2; end; end. clrscr; write('banyaknya segitiga: ');readln(n); for i:=1 to n do write('panjang alas: ');readln(a); write('tinggi : ');readln(t); hitung_luas_segitiga(a,t,l); writeln('luas segitiga ',i,' : ',L:0:2); end; readln;
26 Output Parameter.
27 Input/Output Parameter Input parameter digunakan pada situasi dimana informasi dikirim hanya dari titik pemanggilan prosedur ke prosedur itu sendiri Output parameter hanya mengirim informasi dari prosedur ke titik pemanggilan prosedur Ada parameter yang berfungsi keduanya (terutama jika ada looping perhitungan)
28 Input/Output Parameter. program tambah_empat; uses crt; var Parameter input a,b:integer; procedure tambah_empat(x,y:integer); x:=x+4; y:=y+4; writeln('nilai x dan y di akhir prosedur tambah_empat'); writeln(' x = ',x); writeln(' y = ',y); end; clrscr; a:=15; b:=10; writeln('nilai a dan b sebelum pemanggilan prosedur tambah_empat'); writeln(' a = ',a); writeln(' b = ',b); tambah_empat(a,b); writeln('nilai a dan b setelah pemanggilan prosedur tambah_empat'); writeln(' a = ',a); writeln(' b = ',b); readln; end.
29 Input/Output Parameter.
30 Input/Output Parameter. program tambah_empat1; uses crt; var Parameter output a,b:integer; procedure tambah_empat(var x,y:integer); x:=x+4; y:=y+4; writeln('nilai x dan y di akhir prosedur tambah_empat'); writeln(' x = ',x); writeln(' y = ',y); end; clrscr; a:=15; b:=10; writeln('nilai a dan b sebelum pemanggilan prosedur tambah_empat'); writeln(' a = ',a); writeln(' b = ',b); tambah_empat(a,b); writeln('nilai a dan b setelah pemanggilan prosedur tambah_empat'); writeln(' a = ',a); writeln(' b = ',b); readln; end.
31 Input/Output Parameter.
32 Program dengan Prosedur atau tidak? Program dengan prosedur Program yang dipecah menjadi beberapa prosedur menunjukkan teknik pemrograman yang baik dan terstruktur
33 Prosedur dengan Parameter atau tidak? Prosedur dengan parameter Parameter berfungsi sebagai media komunikasi antara prosedur dengan program utama/pemanggil Parameter mengurangi kebutuhan penggunaan variabel global
34 Parameter input atau output? Bergantung pada masalah, apakah prosedur menghasilkan output yang digunakan oleh program utama/pemanggil atau tidak Bila prosedur tidak menghasilkan output(atau mengahilkan output tapi hanya digunakan prosedur itu sendiri) gunakan parameter input Bila prosedur menghasilkan output yang digunakan program utama/pemanggil, gunakan parameter output Bila prosedur menerima input sekaligus output pada parameter yang sama, gunakan parameter input/output
35 FUNGSI
36 Pendahuluan Merupakan bagian program yang mempunyai tujuan spesifik Seperti prosedur, fungsi mempunyai tujuan yang ekivalen Pada beberapa masalah akan lebih tepat menggunakan fungsi atau sebaliknya Fungsi memberikan/mengembalikan sebuah nilai dari tipe tertentu Definisi fungsi dalam program bersesuaian dengan definisi fungsi dalam matematika
37 Pendahuluan. Fungsi diakses dengan memanggil namanya Fungsi juga mempunyai parameter formal Parameter pada fungsi selalu merupakan parameter masukan (input parameter) Parameter masukan ini berarti masukan yang digunakan oleh fungsi tersebut untuk menghasilkan nilai
38 Notasi Fungsi function Nama_Fungsi (input deklarasi parameter) tipe Deklarasi {semua nama yang dipakai dalam fungsi dan hanya berlaku lokal di dalam fungsi yang didefinisikan disini} Algoritma {badan fungsi, berisikan instruksi-instruksi untuk menghasilkan nilai yang akan dikembalikan oleh fungsi} return ekspresi {pengembalian nilai yang dihasikan fungsi, dapat berupa konstanta, variabel atau rumus}
39 Notasi Fungsi Contoh function F (input x:real) real {mengembalikan nilai f(x)=2x 2 +5x-8,x R} Deklarasi {tidak ada} Algoritma return 2*x*x + 5*x -8
40 Pemanggilan Fungsi Fungsi diakses dengan cara memanggil namanya dari program pemanggil/utama, diikuti dengan daftar parameter aktual (jika ada). Karena fungsi menghasilkan nilai, maka nilai tersebut dapat diperlakukan dengan 2 cara : Nilai yang dikembalikan oleh fungsi ditampung dalam sebuah variabel yang bertipe sama dengan fungsi Nilai yang dikembalikan oleh fungsi dapat langsung dimanipulasi
41 program fungsi1; uses crt; var x,y:real; function G (x:real):real; G:=sqr(x)+4*x-5; end; clrscr; write('masukkan nilai x : ');readln(x); y:=g(x); writeln('nilai y : ',y:0:2); writeln('nilai y + 3 : ',(y+3):0:2); writeln('nilai dari G : ',G(x):0:2); writeln('nilai dari G + 3 : ',(G(x)+3):0:2); readln; end.
42
43 program tabel_fungsi; uses crt; var x:real; function F (x:real):real; F:=2*x*x+5*x-8; end; clrscr; writeln(' '); writeln(' x f(x) '); writeln(' '); x:=10.0; while x<=15.0 do writeln(x:4:2,' ',F(x):10:3); x:=x+0.3 end; writeln(' '); readln; end.
44
45 program fungsi2; uses crt; var x:integer; function Habis_Dibagi_3 (n:integer):boolean; Habis_Dibagi_3 := (n mod 3 = 0); end; clrscr; write('masukkan sembarang integer : ');readln(x); if Habis_Dibagi_3(x) then writeln ('Bilangan ',x,' habis dibagi tiga') else writeln ('Bilangan ',x,' tidak habis dibagi tiga'); readln; end.
46
47 Prosedur atau Fungsi? Fungsi digunakan apabila modul program mengembalikan sebuah nilai Prosedur digunakan bila modul menghasilkan efek netto dari satu atau sekumpulan aksi Namun sering pemilihan modul sebagai fungsi atau prosedur bergantung pada kebutuhan dari pemrogram
48 Prosedur atau Fungsi Mengubah fungsi menjadi prosedur : Menyatakan nilai yang dikembalikan oleh fungsi sebagai output parameter (parameter keluaran) pada prosedur) Mengubah parameter menjadi fungsi: Prosedur yang mempunyai satu buah output parameter dapat ditulis menjadi fungsi dengan cara menyatakan output parameter sebagai nilai yang dikembalikan fungsi
49 program fungsi3; uses crt; var x,y:integer; function max (a,b:integer):integer; if a>=b then writeln ('Nilai maks : ',a) else writeln ('Nilai maks : ',b); end; clrscr; write('masukkan sembarang integer x : ');readln(x); write('masukkan sembarang integer y : ');readln(y); max(x,y); readln; end.
50
51 program fungsi3_pro; uses crt; var x,y,m:integer; procedure max (a,b:integer;var maks:integer); if a>=b then writeln ('Nilai maks : ',a) else writeln ('Nilai maks : ',b); end; clrscr; write('masukkan sembarang integer x : ');readln(x); write('masukkan sembarang integer y : ');readln(y); max(x,y,m); readln; end.
52
53 program fungsi4_pro; uses crt; var n_data:integer; rataan:real; procedure hitung_rataan (m_data:integer;var rata2:real); var x,i,jumlah:integer; jumlah:=0; for i:=1 to m_data do write('data ke ',i,' : ');readln(x); jumlah:=jumlah+x; end; rata2:=jumlah/m_data; writeln('rata-rata : ',rata2:0:2); end; clrscr; write('banyaknya data : ');readln(n_data); hitung_rataan(n_data,rataan); readln; end.
54
55 program fungsi4; uses crt; var n_data:integer; function hitung_rataan (m_data:integer):real; var x,i,jumlah:integer; rata2:real; jumlah:=0; for i:=1 to m_data do write('data ke ',i,' : ');readln(x); jumlah:=jumlah+x; end; rata2:=jumlah/m_data; writeln('rata-rata : ',rata2:0:2); end; clrscr; write('banyaknya data : ');readln(n_data); hitung_rataan(n_data); readln; end.
56
57 Fungsi memanggil diri sendiri Merupakan dasar dari program rekursif function ulang (input deklarasi parameter): tipe; Deklarasi Algoritma ulang;
58 program fungsi5; uses crt; var m:integer; function faktorial(n:integer):real; if n=0 then faktorial:=1 else faktorial:=n*faktorial(n-1); end; clrscr; write('berapa faktorial? ');readln(m); writeln(m,' faktorial = ',faktorial(m):0:0); readln; end.
59
60 Fungsi Tersarang Fungsi tersarang (nested function) merupakan fungsi yang letaknya berada di dalam fungsi yang lainnya.
61 program fungsi_6; uses crt; var z:integer; function fungsi_a(x:integer):integer; function fungsi_b(y:integer):integer; fungsi_b:=y*2; end; fungsi_a:=fungsi_b(x)+5; end; clrscr; write('masukkan nilai z: ');readln(z); writeln('nilainya : ',fungsi_a(z)); readln; end.
62
BAB I TUJUAN DAN LANDASAN TEORI
BAB I TUJUAN DAN LANDASAN TEORI 1. Tujuan 1. Dapat memahami konsep prosedur dan fungsi. 2. Mampu membuat prosedur dan fungsi baik dengan parameter maupun tanpa parameter. 3. Mampu membedakan kapan menggunakan
Lebih terperinciProsedur dan Fungsi ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN [IS ] Dosen: Yudha Saintika, S.T., M.T.I
Prosedur dan Fungsi ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN [IS6110102] Dosen: Yudha Saintika, S.T., M.T.I Sub-Capaian Pembelajaran MK Mahasiswa mampu menerapkan konsep prosedur dan fungsi dalam program. Peta Capaian
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-10 (Fungsi) Noor Ifada noor.ifada@if.trunojoyo.ac.id S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Pendefinisian Fungsi Pemanggilan Fungsi Penggunaan
Lebih terperinciProsedur merupakan modul program yang mengerjakan instruksi spesifik dan menghasilkan efek netto. Efek netto diketahui dengan membandingkan keadan awa
Prosedur merupakan modul program yang mengerjakan instruksi spesifik dan menghasilkan efek netto. Efek netto diketahui dengan membandingkan keadan awal dan keadaan akhir pada pelaksanaan prosedur Pendefinisian
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-9 (Fungsi) :: Noor Ifada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendefinisian Fungsi Pemanggilan Fungsi Penggunaan Prosedur atau Fungsi S1 Teknik Informatika-Unijoyo
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-8 dan Ke-9 (Prosedur) Noor Ifada noor.ifada@if.trunojoyo.ac.id S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Modularisasi Program Pendefinisian Prosedur
Lebih terperinciPROSEDUR DAN FUNCTION
PROSEDUR DAN FUNCTION PROSEDUR DAN FUNCTION PROSEDUR Prosedur adalah suatu program yang terpisah dalam blok sendiri yang berfungsi sebagai seubprogram (program bagian). Prosedur diawali dengan kata cadangan
Lebih terperinciALGORTIMA DAN PEMROGRAMAN
ALGORTIMA DAN PEMROGRAMAN PROSEDUR Pendahuluan Dalam memprogram yang besar perlu memecah program menjadi pbeberapa subprogram yang lebih kecil. Tiap subprogram kadangkala cukup independen dari program
Lebih terperinciPertemuan 3 Prosedur dan Fungsi
Pertemuan 3 Prosedur dan Fungsi Objektif: 1. Memahami penggunaan prosedur dan fungsi 2. Mengerti pengiriman parameter dalam prosedur dan fungsi 3. Dapat membuat program sederhana menggunakan prosedur dan
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-10 (Fungsi) :: NoorIfada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Pendefinisian Fungsi Pemanggilan Fungsi Penggunaan Prosedur atau Fungsi? S1
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-8 (Prosedur) :: Noor Ifada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Modularisasi Program Pendefinisian Prosedur Nama Global dan Nama Lokal Parameter
Lebih terperinci- KONSEP MODULAR Pengertian Konsep Modular memecah program ke dalam modul-modul. Contoh modul yang sering digunakan adalah : Prosedur & Fungsi
Pertemuan X & XI - KOSEP MODULAR Pengertian Konsep Modular memecah program ke dalam modul-modul. Contoh modul yang sering digunakan adalah : Prosedur & Fungsi iabel Ada dua jenis variabel yang dikenal
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-8 dan Ke-9 (Prosedur) :: NoorIfada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Modularisasi Program Pendefinisian Prosedur Nama Global dan Nama Lokal
Lebih terperinciMateri ke-4 Praktikum Algoritma dan Pemrograman kelas Matematika PEMROGRAMAN MODULAR
PEMROGRAMAN MODULAR Tujuan - Praktikan dapat mengenal struktur prosedur dan fungsi di dalam Pascal - Praktikan dapat membuat program dengan menggunakan prosedur dan fungsi Pemrograman modular merupakan
Lebih terperinciALGORITMA DAN STRUKTUR DATA 1
ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA 1 Mia Fitriawati, M.Kom PENDAHULUAN Seringkali dalam membuat program besar, pemrogram perlu memecah program menjadi beberapa subprogram yang lebih kecil. Tiap subprogram(modul)
Lebih terperinciAlgoritma dan Struktur Data
Algoritma dan Struktur Data Mia Fitriawati, M.Kom FUNGSI Modul program yang mengembalikan/ memberikan (return) sebuah nilai yang bertipe sederhana. tipe data sederhana : integer, real, boolean, dan string
Lebih terperinciIT132 Dasar-Dasar Pemrograman. Ramos Somya, S.Kom., M.Cs.
IT132 Dasar-Dasar Pemrograman Ramos Somya, S.Kom., M.Cs. Dalam program yang kompleks kode program panjang. Sulit dalam memahami program (jalannya program). Solusi: memecah program tersebut menjadi modul-modul
Lebih terperinciSubprogram. Definisi
Subprogram Definisi Subprogram merupakan program bagian dengan blok terpisah dan didalam program utama, dan akan dipanggil pada program utama jika subprogram itu diperlukan untuk dijalankan. 1 Macam Subrogram
Lebih terperinciUniversitas gunadarma. pascal. Bab 4- bab 10. Hana Pertiwi S.T
Universitas gunadarma pascal Bab 4- bab 10 Hana Pertiwi S.T 14 PASCAL Struktur Perulangan WHILE-DO Struktur Perulangan REPEAT-UNTIL REPEAT UNTIL 1. Struktur Perulangan FOR 2. Penggunaan gabungan struktur
Lebih terperinciProcedure. Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom
Procedure Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom Pemrograman Modular Program besar dipecah menjadi beberapa sub-program yang kecil Tiap sub-program disebut MODUL Sehingga suatu program utama dapat dibuat
Lebih terperinciProsedur dan Fungsi. Kenapa Prosedur atau Fungsi?
Prosedur dan Fungsi Agus Sumaryanto, S.Kom mas.anto72@gmail.com 1 Kenapa Prosedur atau Fungsi? Untuk mencapai suatu tujuan besar, maka tujuan tersebut harus dibagi-bagi menjadi tujuan kecil sampai tujuan
Lebih terperinciARRAY (LARIK) Altien Jonathan Rindengan, S.Si., M.Kom.
ARRAY (LARIK) Altien Jonathan Rindengan, S.Si., M.Kom. Pendahuluan Sebuah variabel hanya menyimpan sebuah nilai, tidak dapat menyimpan beberapa buah nilai yang bertipe sejenis Dalam pemrograman, mengolah
Lebih terperinciPROSEDUR (Lanjutan) Parameter. Mahasiswa dapat memahami penggunaan prosedur dengan parameter. Mahasiswa dapat membuat prosedur dengan parameter.
PROSEDUR (Lanjutan) Parameter MINGGU KE: 3 TUJUAN: Mahasiswa dapat memahami penggunaan prosedur dengan parameter. Mahasiswa dapat membuat prosedur dengan parameter. TEORI PENGANTAR: Penggunaan parameter
Lebih terperinciPROSEDUR DENGAN PARAMETER. Mahasiswa dapat memahami penggunaan prosedur dengan parameter. Mahasiswa dapat membuat prosedur dengan parameter.
PROSEDUR DENGAN PARAMETER MINGGU KE: 3 TUJUAN: Mahasiswa dapat memahami penggunaan prosedur dengan parameter. Mahasiswa dapat membuat prosedur dengan parameter. TEORI PENGANTAR: Penggunaan parameter menawarkan
Lebih terperinciContoh 1: Akan dicetak angka 1 sampai 10 dengan menggunakan perulangan for
Bahan Ajar Algoritma Halaman 1 ii. Struktur Pengulangan (repetition) Struktur pengulangan merupakan struktur yang melakukan pengulangan terhadap satu baris atau satu blok baris program beberapa kali sesuai
Lebih terperinciPOKOK BAHASAN - 2 PEMROGRAMAN MODULAR
STRUKTUR DATA POKOK BAHASAN - 2 PEMROGRAMAN MODULAR Oleh : NAZARUDDIN AHMAD, S.T, M.T Design By mytemplate 2013 1. Pemrograman Modular Pemrograman Modular adalah pemrograman yang dilakukan dengan membuat
Lebih terperinciFUNGSI MINGGU KE: 4 TUJUAN: Mahasiswa dapat memahami definisi fungsi. Mahasiswa dapat mendefinisikan fungsi. Mahasiswa dapat menggunakan fungsi.
FUNGSI MINGGU KE: 4 TUJUAN: Mahasiswa dapat memahami definisi fungsi. Mahasiswa dapat mendefinisikan fungsi. Mahasiswa dapat menggunakan fungsi. TEORI PENGANTAR: Definisi Fungsi Fungsi adalah sub-program
Lebih terperinciPROCEDURE DAN FUNCTION PROCEDURE. Parameter dalam Prosedur: C/: PROGRAM CONTOH_2; VAR p,l,t,vol,panj : real;
PROCEDURE Prosedur diawali dengan kata Procedure PROCEDURE DAN FUNCTION Prosedure ini digunakan untuk aktivitas yang harus dilakukan lebih dari satu kali dan untuk menghindari penulisan teks program yang
Lebih terperinciMATERI 5 Procedure. Pendeklarasian suatu procedure pada program : PROGRAM Judul_Program; PROCEDURE Nama_Prosedur; BEGIN. {Statemen prosedur} END.
MATERI 5 Procedure Procedure merupakan suatu program terpisah dalam blok sendiri yang berfungsi sebagai subprogram (program bagian). Procedure dipanggil dan digunakan di dalam blok program yang lainnya
Lebih terperinciFUNGSI DAN PROCEDURE
FUNGSI DAN PROCEDURE Pada modul ini akan lebih menjelaskan bagaimana menggunakan procedure dan fungsi dalam pascal dan bentuk dalam penulisan notasi algoritmik. istilah yang sering digunakan pada modul
Lebih terperinciProcedure. Pertemuan 6 Jurusan Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Universitas Gunadarma 2015
Procedure Pertemuan 6 Jurusan Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Universitas Gunadarma 2015 Procedure Suatu program terpisah dalam blok sendiri yang berfungsi sebagai sub program
Lebih terperinciPROSEDUR. Mahasiswa dapat memahami penggunaan prosedur. Mahasiswa dapat membuat prosedur. Mahasiswa dapat memahami variabel lokal dan variabel global
PROSEDUR MINGGU KE: 2 TUJUAN: Mahasiswa dapat memahami penggunaan prosedur. Mahasiswa dapat membuat prosedur. Mahasiswa dapat memahami iabel lokal dan iabel global TEORI PENGANTAR: Prosedur adalah modul
Lebih terperinciMODUL PRAKTIKUM PERCABANGAN DAN PENGULANGAN
PERCABANGAN DAN PENGULANGAN Pada BAB ini akan membahas tentang PERCABANGAN dan PERULANGAN. PERCABANGAN : a) IF THEN b) CASE OF PENGULANGAN: a) REPEAT N TIMES b) REPEAT UNTIL c) WHILE DO d) ITERATE STOP
Lebih terperinciPERTEMUAN - 3 PEMROGRAMAN MODULAR
ALGORITMA & PEMROGRAMAN 2 PERTEMUAN - 3 PEMROGRAMAN MODULAR Oleh : NAZARUDDIN AHMAD, S.T, M.T Design By mytemplate 2013 1. Pemrograman Modular Pemrograman Modular adalah pemrograman yang dilakukan dengan
Lebih terperinciProcedure. Pertemuan 10 Algoritma Pemrograman
Procedure Pertemuan 10 Algoritma Pemrograman Pendahuluan Seringkali dalam membuat program besar, pemrogram perlu memecah program menjadi beberapa subprogram yang lebih kecil. Tiap subprogram (modul) dapat
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) Noor Ifada noor.ifada@if.trunojoyo.ac.id S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Judul Algoritma Deklarasi Deskripsi Translasi
Lebih terperinciProcedure bertujuan untuk membagi-bagi sebuah program menjadi beberapa sub program, sehingga program menjadi lebih sederhana dan efisien.
Prosedur Dalam Pascal Procedure bertujuan untuk membagi-bagi sebuah program menjadi beberapa sub program, sehingga program menjadi lebih sederhana dan efisien. Sub Program bertujuan untuk mengurangi penulisan
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-7 (Pengulangan atau Looping [2]) :: Noor Ifada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Struktur WHILE Struktur REPEAT S1 Teknik Informatika-Unijoyo 2 Struktur
Lebih terperinciOPERASI STRING. Delete(var s:string;index:integer;count:integer);
OPERASI STRING Pascal menyediakan beberapa prosedur standar dan fungsi standar untuk operasi string 1. Merangkai String Untuk merangkai string digunakan operatot +. Panjang maksimal suatu string dalam
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-7 (Pengulangan atau Looping [2]) Noor Ifada noor.ifada@if.trunojoyo.ac.id S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Struktur WHILE Struktur REPEAT WHILE vs REPEAT
Lebih terperinciContoh Prosedur tanpa parameter: uses crt; var i:byte;
Procedure Prosedur adalah suatu program yang terpisah dalam blok tersendiri yang berfungsi sebagai subprogram. Penggunaan prosedur diawali dengan kata cadangan procedure di dalam bagian deklarasi prosedur.
Lebih terperinciDasar Komputer & Pemrograman 2A
Dasar Komputer & Pemrograman 2A Materi 4 Reza Aditya Firdaus PROCEDURE DAN FUNCTION Procedure dan Function adalah suatu program yang terpisah dalam blok sendiri Dan memiliki fungsi sebagai sub-program
Lebih terperinciBab 1 Algoritma dan Pemrograman Tersruktur
Bab 1 Algoritma dan Pemrograman Tersruktur 1.1 Definisi Algoritma Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis. Contoh algoritma Euclidean untuk menentukan
Lebih terperinciSesi/Perkuliahan ke: VI Tujuan Instruksional Khusus : 4. Pokok Bahasan : Deskripsi singkat : Referensi :
Sesi/Perkuliahan ke: VI Tujuan Instruksional Khusus : 1. Mahasiswa dapat menjelaskan mengenai pengiriman parameter secara nilai. 2. Mahasiswa dapat menjelaskan mengenai pengiriman parameter secara acuan.
Lebih terperinciProsedur dan Fungsi di Turbo Pascal
Prosedur dan Fungsi di Turbo Pascal A. Konsep pemrograman prosedural Ketika program yang dibuat sudah terlalu panjang ratusan bahkan puluhan ribu baris, sehingga kita mengalami kesulitan untuk memahami
Lebih terperinciBAHAN AJAR ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN I
BAHAN AJAR ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN I OLEH: Budi Mulyono, S.Pd., M.Sc. Drs. Purwoko, M.Si. PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA i KATA PENGANTAR Bahan ajar
Lebih terperinciPengantar dalam Bahasa Pemrograman Turbo Pascal Tonny Hidayat, S.Kom
Pengantar dalam Bahasa Pemrograman Turbo Pascal Tonny Hidayat, S.Kom Pengantar Bahasa Pemrograman Pascal Page 1 / 11 Pengenalan Pascal Pascal merupakan salah satu bahasa pemrograman tingkat tinggi. Pemrograman
Lebih terperinciVI. FUNGSI. Fungsi Main ( ) Fungsi a ( ) Fungsi b ( ) Fungsi c ( ) Fungsi c1 ( ) Fungsi c2 ( ) Fungsi c3 ( ) Bentuk umumnya :
VI. FUNGSI 6.1. FUNGSI Fungsi adalah sekumpulan perintah operasi program yang dapat menerima argumen input dan dapat memberikan hasil output yang dapat berupa nilai ataupun sebuah hasil operasi. Hasil
Lebih terperinciLEMBAR PENGESAHAN JUDUL: PERCABANGAN OLEH :
i LEMBAR PENGESAHAN JUDUL: PERCABANGAN OLEH : Nama : Rismira Andriyani, S.Kom NIP : 19760824 200903 2 003 Pangkat / Golongan : Penata Muda Tingkat I / III. B Unit Kerja : SMA Negeri 3 Magelang Mengesahkan,
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) :: Noor Ifada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Judul Algoritma Deklarasi Deskripsi Translasi Teks Algoritma ke dalam
Lebih terperinciPROCEDURE DAN FUNCTION
PROCEDURE DAN FUNCTION Procedure dan Function adalah suatu program terpisah dalam blok sendiri yang berfungsi sebagai sub-program (modul program) yang merupakan sebuah program kecil untuk memproses sebagian
Lebih terperinciMATERI 4 PENYELEKSIAN KONDISI
MATERI 4 PENYELEKSIAN KONDISI Terkadang suatu program akan membutuhkan suatu penyeleksian kondisi Dengan menyeleksi suatu kondisi, program dapat menentukan tindakan apa yang harus dikerjakan, tergantung
Lebih terperinciSub Program : Prosedur. Tim Pengajar KU1071 PTI A Semester I 2009/2010
Sub Program : Prosedur Tim Pengajar KU1071 PTI A Semester I 2009/2010 Tujuan Perkuliahan Mahasiswa memahami makna dan kegunaan prosedur sebagai salah satu sub program Mahasiswa dapat menggunakan notasi
Lebih terperinciAlgoritma & Pemrograman FUNGSI. Pengampu : Agus Priyanto, M.Kom SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM. Smart, Trustworthy, And Teamwork
Algoritma & Pemrograman FUNGSI Pengampu : Agus Priyanto, M.Kom SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM Smart, Trustworthy, And Teamwork FUNGSI Modul program yang mengembalikan/ memberikan (return) sebuah
Lebih terperinciRekursif. Rekursif adalah salah satu metode dalam dunia matematika dimana definisi sebuah fungsi mengandung fungsi itu sendiri.
Rekursif Rekursif adalah salah satu metode dalam dunia matematika dimana definisi sebuah fungsi mengandung fungsi itu sendiri. Dalam dunia pemrograman, rekursi diimplementasikan dalam sebuah fungsi yang
Lebih terperinciIT132 Dasar-Dasar Pemrograman. Ramos Somya
IT132 Dasar-Dasar Pemrograman Ramos Somya Dalam program yang kompleks kode program panjang. Sulit dalam memahami program (jalannya program). Solusi: memecah program tersebut menjadi modul-modul sehingga
Lebih terperinciNama : Aji Dulmajid Kelas : TI-B2. Algoritma dan Pascal. Kumpulan Script
Nama : Aji Dulmajid Kelas : TI-B2 Kumpulan Script Program Hello Program hello_pascal; Writeln('Hello Selamat Datang') ; Writeln('Mari Belajar Pascal ') ; Program Hello2 Program hello_nama; nama : String;
Lebih terperinciProsedur. Tim PHKI Modul Dasar Pemrograman Fakultas Ilmu Komputer UDINUS Semarang
Prosedur Tim PHKI Modul Dasar Pemrograman Fakultas Ilmu Komputer UDINUS Semarang Definisi Prosedur Prosedur adalah sederetan instruksi algoritmik yang diberi nama, dan akan menghasilkan efek neto yang
Lebih terperinciBAHAN AJAR ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN I
BAHAN AJAR ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN I OLEH: Budi Mulyono, S.Pd., M.Sc. Drs. Purwoko, M.Si. PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA i KATA PENGANTAR Bahan ajar
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman. Pertemuan Ke-11 Function
Algoritma dan Pemrograman Pertemuan Ke-11 Function Disusun Oleh : Wilis Kaswidjanti, S.Si.,M.Kom. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta
Lebih terperinciSUB PROGRAM : PROSEDUR & FUNGSI. Konsep Pemrograman
SUB PROGRAM : PROSEDUR & FUNGSI Konsep Pemrograman Di saat program kita sudah menjadi besar kita akan mengalami kesulitan dalam mengatur kode program, jika semua kode tersebut disatukan. Untuk mengatasi
Lebih terperinciTujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu menjelaskan teknik pemrograman menggunakan Modul.
Pertemuan 3 Waktu : 135 menit Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu menjelaskan teknik pemrograman menggunakan Modul. Substansi Materi : Modul Tabulasi Kegiatan Perkuliahan No Tahap Kegiatan Kegiatan Pengajar
Lebih terperinciIII STATEMEN IF KONDISI TUNGGAL DAN GANDA A. IF TUNGGAL. XI_Sem.1 SMA Sedes Sapientiae Bedono
III STATEMEN IF KONDISI TUNGGAL DAN GANDA Statement kendali digunakan untuk proses pengambilan keputusan. ( PROSES DECISION ) Dimana proses akan dikerjakan bila kondisi yang disyaratkan sesuai (bernilai
Lebih terperinciKonsep Dasar Pemrograman
Konsep Dasar Pemrograman I. Algoritma Pemrograman Yang Baik Ciri-ciri algoritma pemrograman yang baik adalah : 1. Memiliki logika perhitungan/metode yang tepat dalam memecahkan masalah 2. Menghasilkan
Lebih terperinciSesi/Perkuliahan ke: VII
Sesi/Perkuliahan ke: VII Tujuan Instruksional Khusus : 1. Mahasiswa dapat menjelaskan pembentukan fungsi tanpa parameter. 2. Mahasiswa dapat menjelaskan mengenai pengiriman parameter dalam fungsi. 3. Mahasiswa
Lebih terperinciBAB V S U B R U T I N STMIK AMIKOM PURWOKERTO
BAB V S U B R U T I N STMIK AMIKOM PURWOKERTO SUBRUTIN Ada dua macam subrutin pada pascal, yaitu prosedur dan fungsi. Prosedur dan fungsi memiliki fungsi yang sama yaitu melakukan tugas tertentu, perbedaannya
Lebih terperinciMODUL PRAKTIKUM. MODUL I - VIII Modul penuntun dan bahan praktikum matakuliah algoritma dan pemograman
I - VIII Modul penuntun dan bahan praktikum matakuliah algoritma dan pemograman Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Maritim Raja Ali Haji ALGORITMA DAN PEMOGRAMAN I. ALGORITMA II. BAHASA
Lebih terperincimenunjukkan tipe hasil dari fungsi. sqr, succ dan sebagainya. buat sendiri.
FUNCTION Materi 5 Fungsi Blok fungsi hampir sama dengan blok prosedur, hanya fungsi harus dideklarasikan dengan tipenya atau jenis hasilnya. Tipe deklarasi ini menunjukkan tipe hasil dari fungsi. Pada
Lebih terperinciMODUL KULIAH STRUKTUR DATA UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA YPTK PADANG
MODUL KULIAH STRUKTUR DATA UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA YPTK PADANG 1 BAHAN AJAR MATA KULIAH STRUKTUR DATA Tinjauan Mata Kuliah 1.1. Deskripsi Mata Kuliah Algoritma dan struktur data merupakan matakuliah
Lebih terperinciBAB I ALGORITMA DAN FLOWCHART
BAB I ALGORITMA DAN FLOWCHART A. ALGORITMA Sekilas Algoritma Algorima merupakan sebuah konsep tentang bagaimana menyelesaikan suatu permasalahan dengan menggunakan langkah-langkah yeng benar dan sistematis.
Lebih terperinciPertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) Rahmady Liyantanto. S1 Teknik Informatika-Unijoyo
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) Rahmady Liyantanto Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Judul Algoritma Deklarasi Deskripsi Translasi Teks Algoritma ke dalam Teks Program Bahasa Pascal Tabel
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-14 (Rekursi) :: Noor Ifada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Faktorial Menara Hanoi S1 Teknik Informatika-Unijoyo 2 Pendahuluan Algoritma
Lebih terperinciBambang Heru S Departemen Teknik Kimia Universitas Indonesia
Pascal (1) Bambang Heru S Departemen Teknik Kimia Universitas Indonesia Intro Pascal Contoh Program Pascal program Hallo; (* Program untuk menampilkan tulisan Hallo, World di layar *) i:integer; writeln(
Lebih terperinciPemrograman Prosedural FUNGSI (Subprogram) Tim Pengajar KU1071 Sem
Pemrograman Prosedural FUNGSI (Subprogram) Tim Pengajar KU1071 Sem. 1 2009-2010 1 Tujuan Perkuliahan Mahasiswa memahami makna dan kegunaan fungsi sebagai salah satu sub program Mahasiswa dapat menggunakan
Lebih terperinciPROCEDURE. Bentuk Umum : PROGRAM judul_program ; PROCEDURE judul_prosedur ; Begin Statement prosedur ; End ; Begin Statement program utama ; end.
PROCEDURE Prosedur adalah suatu program terpisah dalam blok sendiri yang berfungsi sebagai subprogram (program bagian). Diawali dengan kata cadangan didalam bagian deklarasi prosedur. Prosedur banyak digunakan
Lebih terperinciPROSEDUR/SUB RUTIN. Algoritma & Pemrograman. Pengampu : Agus Priyanto, M.Kom SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM
Algoritma & Pemrograman PROSEDUR/SUB RUTIN Pengampu : Agus Priyanto, M.Kom SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM Smart, Trustworthy, And Teamwork Pemrograman Modular Teknik pemrograman modular : Program
Lebih terperinciPengantar dalam Bahasa Pemrograman Turbo Pascal
Pengantar dalam Bahasa Pemrograman Turbo Pascal Penulis: William www.etersoul.com Computer Club of Bunda Hati Kudus SMA Bunda Hati Kudus Pengantar Bahasa Pemrograman Pascal Page 1 / 11 License Agreements
Lebih terperinciPertemuan 3 Penyeleksian Kondisi dan Perulangan
Pertemuan 3 Penyeleksian Kondisi dan Perulangan Objektif: 1. Mengetahui macam-macam penyeleksian kondisi dalam pascal 2. Mengerti statement kondisi IF dan Case 3. Mengetahui macam-macam perulangan dalam
Lebih terperinciBAB IV STRUKTUR PROGRAM Struktur program pada dasarnya tersusun 3 struktur program utama yaitu : a. Struktur Berurutan (Sequence Structure) b.
BAB IV STRUKTUR PROGRAM Struktur program pada dasarnya tersusun 3 struktur program utama yaitu : a. Struktur Berurutan (Sequence Structure) b. Struktur Seleksi (selection Structure) c. Struktur Perulangan
Lebih terperinciSTRUKTUR DASAR ALGORITMA
STRUKTUR DASAR ALGORITMA 1. Sequence 2. Selection 3. Repetition satriyo-algoritma 1 SEQUENCE Sebuah runtutan terdiri dari satu atau lebih intruksi. Intruksi dilaksanakan setelah intruksi sebelumnya dilaksanakan.
Lebih terperinciChapter 5 Choice. repeatedly if tanda 2 on label: lakukan proses potong 2 if tanda 3 on label: lakukan proses potong 3 until switched off program 5.
5.1 Pengantar Chapter 5 Choice Program yang telah menggunakan repetition dan procedure merupakan program yang agak rumit, namun jalannya program masih dapat ditebak dan diketahui karena selalu mengerjakan
Lebih terperinciSOAL PASCAL A. 1. Lengkapi Source Code Dibawah ini : {* Program Menghitung dengan Operator Matematika*}
SOAL PASCAL A Selesai list code/source code pascal dengan mengetikkan list yang ada dan mengisikan titik-titik menjadi sebuah Program {* Program Menghitung dengan Operator Matematika*} program_hitung UsEs
Lebih terperinciArray, Record, sorting : Elektro Unud (MSU) Page 1 of 13
Array, Record, sorting : Elektro Unud (MSU) Page 1 of 13 ARRAY Array : variabel berindeks (punya beberapa tempat, tergantung deklarasinya) iabel : mempunyai hanya 1 tempat Deklarasi Array arrint : array
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-7 (Pengulangan atau Looping [2]) :: Noor Ifada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Struktur WHILE Struktur REPEAT WHILE vs REPEAT S1 Teknik Informatika-Unijoyo
Lebih terperinciSTRUKTUR KONTROL. IF kondisi THEN [blok] Statement ELSE [blok] Statement. IF kondisi THEN BEGIN END; IF kondisi THEN BEGIN IF kondisi THEN BEGIN
STRUKTUR KONTROL STRUKTUR PERCABANGAN IF THEN ELSE Digunakan untuk menguji sebuah kondisi, bila kondisi terpenuhi (bernilai benar) maka akan dijalankan pernyataan tertentu. Bentuk Umum : statement Contoh
Lebih terperinciPROCEDURE DAN FUNCTION
PROCEDURE DAN FUNCTION Pada awal perkenalan bahasa C++ telah dibahas singkat seputar algoritma. Dasarnya, algoritma adalah suatu pemetaan yang membantu kita dalam merancang program. Hal ini dikarenakan
Lebih terperinciPertemuan 4 Diagram Alur / Flowchart
Pertemuan 4 Diagram Alur / adalah representasi grafik dari langkah-langkah yang harus diikuti dalam menyelesaikan suatu permasalahan yang terdiri atas sekumpulan simbol, dimana masing-masing simbol merepresentasikan
Lebih terperinciModul Algoritma dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom i
Modul Algoritma dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom i LEMBAR PENGESAHAN JUDUL: ALGORITMA DAN PEMOGRAMAN (PENGULANGAN) OLEH : Nama : Rismira Andriyani, S.Kom NIP : 19760824 200903 2 003 Pangkat / Golongan
Lebih terperinciTeori Algoritma. Algoritma Perulangan
Alam Santosa Teori Algoritma Perulangan Algoritma Perulangan Seperti pernah dibahas sebelumnya, kemampuan komputer adalah melakukan pekerjaan yang sama tanpa merasa lelah maupun bosan. Syarat utama memanfaatkan
Lebih terperinciVeetha Adiyani Pardede M Komputasi Fisika METODE BISECTION
METODE BISECTION Program ; Uses crt; var a,b,m,fa,fb,fm,tol,n : real; iter_max,it : integer; function f(x:real) : real; f:= sqr(x)+ 3*x - 5; Begin Clrscr; writeln ('=================================================================
Lebih terperinciPertemuan 4 ELEMEN-ELEMEN BAHASA PEMROGRAMAN
Pertemuan 4 ELEMEN-ELEMEN BAHASA PEMROGRAMAN I. Elemen-Elemen Dalam Bahasa Pemrograman Berikut adalah elemen-elemen pada bahasa pemrograman: Berikut adalah element-element pada bahasa pemrograman: 1. Aturan
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-14 (Rekursi) Noor Ifada noor.ifada@if.trunojoyo.ac.id S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Faktorial Menara Hanoi S1 Teknik Informatika-Unijoyo
Lebih terperinciAturan Penulisan Algoritma Setiap Algoritma akan selalu terdiri dari tiga bagian yaitu : Judul (Header) Kamus Algoritma
Pengantar dan Pemrograman alex@ilmukomputer.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit),
Lebih terperinciCatatan Kuliah PAM 282 Pemrograman Komputer II
Catatan Kuliah PAM 282 Pemrograman Komputer II Oleh Narwen, M.Si Jurusan Matematika FMIPA Unand 1 SUBPROGRAM Subprogram disebut juga dengan Subrutin atau modul. Subprogram berguna untuk, 1. Memecah program
Lebih terperinciPROCEDURE DAN FUNCTION PADA ALGORITMA
PROCEDURE DAN FUNCTION PADA ALGORITMA Saniman dan Muhammad Fathoni ABSTRAK Sebuah program yang besar dapat dipecah-pecah menjadi bagian-bagian program yang lebih kecil. Penggalan program ini disebut modul
Lebih terperinciDasar Pemrograman TIP FTP UB
Dasar Pemrograman TIP FTP UB Ketika program yang dibuat sudah terlalu panjang (ratusan bahkan puluhan ribu baris), sulit untuk memahami jalannya program secara keseluruhan Sehingga program tersebut lebih
Lebih terperinciNama : Suseno Rudiansyah NPM : Kelas : X2T Prodi : Teknik Informatika Tugas : Kuis Algoritma 2
Nama : Suseno Rudiansyah NPM : 201543501544 Kelas : X2T Prodi : Teknik Informatika Tugas : Kuis Algoritma 2 Tugas Kuiz Algoritma 2. Dosen : Budi Santoso 1. Diketahui dua buah larik A = [12,3,9,4,15,6]
Lebih terperinciBAB VIII SUB PROGRAM : Fungsi Tanpa Pengembalian Nilai
BAB VIII SUB PROGRAM : Fungsi Tanpa Pengembalian Nilai Pendahuluan Dalam bahasa pemrograman prosedural, program bisa terdiri dari beberapa sub program. Dengan membuat sub program, penulisan kode program
Lebih terperinciFungsi. Fungsi. Dasar Komputer & Pemrograman 1. dipecah Sub Program. Program. Dasar Komputer & Pemrograman TC22052 Kartika Firdausy - UAD
Fungsi Dasar Komputer & Pemrograman TC22052 Kartika Firdausy - UAD Program dipecah Sub Program modul / routine / prosedur / fungsi Dasar Komputer & Pemrograman 1 Keuntungan modularisasi program 1. Menghindari
Lebih terperinciPROCEDURE DAN FUNCTION
PROCEDURE DAN FUNCTION Seolah-olah terpisah dari program utama, namun sebenarnya mrpkn bagian dari program utama yg kemudian dipanggil (dapat berulang) oleh program utama tsb. Modul atau blok program yang
Lebih terperinci