Perempuan-Perempuan Dalam Kerajaan Baru. (Suatu Perbandingan Eksegesis Galatia 3:28 & 1 Timotius 2:11-15) Oleh Queency Christie Wauran PENDAHULUAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Perempuan-Perempuan Dalam Kerajaan Baru. (Suatu Perbandingan Eksegesis Galatia 3:28 & 1 Timotius 2:11-15) Oleh Queency Christie Wauran PENDAHULUAN"

Transkripsi

1 Perempuan-Perempuan Dalam Kerajaan Baru (Suatu Perbandingan Eksegesis Galatia 3:28 & 1 Timotius 2:11-15) Oleh Queency Christie Wauran PENDAHULUAN Sebagai orang Kristen yang mengasihi Tuhan pasti dia akan melayani Tuhan. Dan kita bisa menjumpai orang-orang tersebut di dalam gereja, terlibat dalam pelayanan gereja. Jika kita pernah mengamati maka kita akan menemukan bahwa sebagian besar anggota jemaat adalah perempuan. Dan ada banyak perempuan yang mengambil bagian pelayanan atau terlibat dalam pelayanan di dalam gereja dibanding dengan laki-laki. Perempuan cukup memainkan peranan yang penting dalam pelayanan gereja. Contohnya sebagian besar guruguru sekolah minggu yang melayani anak adalah perempuan. Penari altar dalam gereja lebih banyak perempuan, jarang kita melihat penari laki-laki dalam gereja. Kita pun lebih sering melihat perempuan menjadi pemimpin pujian dan singers di setiap ibadah minggu. Pengkhotbah perempuan juga adalah hal yang biasa dalam ibadah. Dan dalam beberapa gereja saya menemukan dalam ibadah-ibadah tengah minggu lebih banyak perempuan yang datang daripada laki-laki. Jumlah kehadiran dalam ibadah kaum ibu jauh lebih banyak dibandingkan ibadah kaum pria. Ini jelas menunjukkan perempuan cukup penting dalam gereja dan memang begitu. Namun tidak semua gereja memiliki pemahaman yang sama mengenai keterlibatan perempuan dalam pelayanan. Di sebagian gereja, perempuan menjadi penting dan berharga karena mereka melakukan sebagian besar pelayanan. Ada beberapa denominasi gereja yang mengangkat perempuan sebagai gembala jemaat dan membolehkannya untuk berkhotbah. Dalam konteks gereja-gereja di Indonesia, tidak sedikit gereja yang menahbiskan perempuan sebagai gembala. Pengkhotbah-pengkhotbah perempuan juga sering ditemui dalam gereja-

2 gereja. Tetapi ada sebagian denominasi gereja juga yang membatasi keterlibatan perempuan dalam gereja dan tidak membolehkannya untuk berkhotbah bahkan tidak mengijinkan seorang perempuan menjadi gembala. Bahkan ada gereja yang membatasi peran perempuan dan tidak mengijinkannya mengajar. Inilah realita yang terjadi dalam pelayanan gereja masa kini. Setiap pelayan Tuhan seharusnya memiliki cara pandang yang alkitabiah mengenai seberapa penting perempuan dalam gereja. Alkitab secara jelas berbicara tentang perempuan. Dari kitab Kejadian sepanjang sejarah sampai kitab Wahyu mencatat mengenai perempuan. Tempat perempuan dalam gereja pun telah mendapat perhatian khusus dari ahli-ahli teologi di awal abad 20. Ayat yang paling sering diperdebatkan soal perempuan adalah 1 Timotius 2: Dalam makalah ini, saya akan mencoba membahas mengenai perempuan-perempuan dalam kerajaan baru berdasarkan Galatia 3:28 dan 1 Timotius 2:11-15 melalui eksegesis dan mencoba membandingkannya. EKSEGESIS GALATIA 3:28 Dalam hal ini tidak ada orang Yahudi atau orang Yunani, tidak ada hamba atau orang merdeka, tidak ada laki-laki atau perempuan, karena kamu semua adalah satu di dalam Kristus Yesus. Mengapa Paulus memasukkan tiga kategori ini dalam ayat tersebut: orang Yahudi atau orang Yunani, hamba atau orang merdeka, dan laki-laki atau perempuan? Hal ini ternyata berkaitan dengan kepercayaan orang Yahudi khususnya pada formula mereka waktu doa pagi. Dalam doa pagi biasanya seorang Yahudi atau laki-laki Yahudi akan bersyukur kepada Tuhan bahwa mereka tidak diciptakan sebagai orang asing, atau sebagai budak, maupun sebagai perempuan. Alasan mereka bersyukur tersebut karena adanya berbagai

3 pembatasan dalam hal keuntungan-keuntungan rohani yang berbeda bagi perempuan dibandingkan bagi seorang laki-laki Yahudi. 1 Paulus memakai doa itu, tetapi memutarbalikkannya sama sekali, sehingga menjadi suatu ucapan baru yang berbunyi bahwa perbedaan-perbedaan kuno itu telah lenyap, semuanya telah satu di dalam Kristus. 2 Sekalipun Paulus hanya menggunakan ketiga kategori diatas alasannya karena ketiga hal tersebut adalah hal yang umum bagi orang Yahudi. Alasan yang sepenuhnya dari Paulus adalah dia menggunakan itu sebagai simbol bahwa semua perbedaan yang membedakan semuanya itu telah dihancurkan oleh karena penebusan Yesus. 3 Perhatian Paulus disini ditunjukkan kepada praktik kehidupan dalam gereja dimana semua, baik orang Yahudi maupun non Yahudi, budak atau orang merdeka, laki-laki dan perempuan sama-sama menjadi anggota dalam gereja. Bukan dalam hal kekhususan mereka tapi dalam ketidaksamaan peran rohani mereka, itulah yang dihapuskan oleh Yesus. 4 Maka tidak ada lagi perbedaan diantara seluruh jemaat dan tanpa terkecuali semua sudah menjadi anak-anak Allah. Kamu semua adalah satu di dalam Kristus Yesus, ini adalah sebuah pernyataan yang sangat luar biasa. Hukum Taurat menciptakan banyak pertentangan dan perbedaan, bukan hanya di antara pribadi maupun bangsa, tetapi juga di antara berbagai macam makanan dan binatang. Dan Yesus Kristus datang bukan untuk memisahkannya tetapi untuk menyatukannya. Ini pasti adalah berita yang sangat baik bagi orang Kristen di Galatia karena dalam masyarakat, budak dianggap sebagai bagian dari milik tuannya, sementara perempuan 1 F. F. Bruce. NIGTC The Epistle to the Galatians (Grand Rapids, Michigan: William B. Eerdmans Publishing Company, 1998), William Barclay. Pemahaman Alkitab Setiap Hari Surat-surat Galatia & Efesus. (Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2003), R. Alan Cole. Tyndale New Testament Commentaries Galatians. (Grand Rapids, Michigan: William B. Eerdmans Publishing Company, 1998), F. F. Bruce. NIGTC The Epistle to the Galatians. (Grand Rapids, Michigan: William B. Eerdmans Publishing Company, 1998), 189.

4 hanya dikurung dan tidak dihormati, dan orang asing adalah tetap sebuah ejekan bagi orang Yahudi. 5 Ini tidak berarti bahwa ras, status politik, atau jenis kelamin kita diubah ataupun ditukar, tetapi ini berarti bahwa ketika kita datang kepada Tuhan secara rohani atau saat kita masuk dalam hubungan rohani kita dengan Allah melalui Yesus Kristus, semua hal tersebut tidak ada artinya dan nilainya atau tidak menghalangi kita. 6 Ayat 28 ini Paulus menyetujui tradisi Yesus mengenai kesetaraan penuh di dalam Kristus, walaupun uraiannya mengenai suami sebagai kepala dan ketundukan istri (Ef. 5:22-23) menunjukkan bahwa kedudukan rohani tidak meniadakan gender dan perbedaan-perbedaan adat antara laki-laki dan perempuan. 7 Sesuai dengan konteks dari perikop ini, Paulus menguraikan bahwa semua janji yang Allah berikan kepada Abraham terpenuhi dalam Kristus. Berkat janji Abraham itu sampai kepada bangsa-bangsa lain karena Yesus (ayat 29). Jadi jika kita ada dalam Kristus maka kita mewarisi janji-janji itu. Berkat janji Allah itu tidak didapatkan melalui melakukan Hukum Taurat tetapi melalui tindakan iman dalam anugerah Allah yang cuma-cuma. Perbedaan dan pemisahan yang sangat kuat di antara sesama manusia bisa teratasi bukan karena usaha manusia, melainkan kasih karunia Allah saja yang dapat mempersatukannya. Jadi dalam ayat 28, Paulus menyingkirkan semua perbedaan suku, warna kulit, bangsa, sosial, dan seksual dalam kaitan dengan hubungan rohani seseorang dengan Yesus Kristus. Semua dalam Kristus adalah sama-sama ahli waris dari "kasih karunia, yaitu kehidupan" (1Pet 3:7), Roh yang dijanjikan (ayat Gal 3:14; 4:6), dan pembaharuan menurut gambar Allah (Kol 3:10-11). Pada pihak lain, dalam konteks persamaan rohani, laki-laki tetap 5 Warren W. Wiersbe. Be Free An Expository Study of Galatians. (Wheaton, Illinois: Victor Books, 1981), Warren W. Wiersbe. Be Free An Expository Study of Galatians. (Wheaton, Illinois: Victor Books, 1981), Leland Ryken, dkk. Kamus Gambaran Alkitab. (Surabaya: Momentum, 2011), 836.

5 laki-laki dan wanita tetap wanita (Kej 1:27). Peranan yang ditetapkan Allah bagi mereka dalam pernikahan dan masyarakat tidak berubah (1Pet 3:1-4). 8 EKSEGESIS 1 TIMOTIUS 2:11-15 Seharusnyalah perempuan berdiam diri dan menerima ajaran dengan patuh. Kata berdiam diri (silence) dalam ayat ini kurang bagus karena seperti memberikan kesan bahwa seorang perempuan yang percaya jangan pernah membuka mulut dalam pertemuan. Sebenarnya kata ini sama dengan kata yang diterjemahkan hidup tenang dalam ayat 2. Beberapa perempuan mungkin menyalagunakan kebebasan mereka dalam Kristus dan membuat kekacauan dalam ibadah-ibadah dengan menginterupsi. Inilah masalah mengapa Paulus menegur mereka. 9 Kata patuh dalam ayat ini diterjemahkan dengan menggunakan kata penundukan (submitting) dan tunduk (submit) dalam Efesus 5:21-22 dan Kolose 3:18. Secara literal artinya adalah memposisikan dibawah (to rank under). Ini berkaitan dengan perintah dan otoritas bukan dengan nilai atau kemampuan. 10 Aku tidak mengizinkan perempuan mengajar dan juga tidak mengizinkannya memerintah laki-laki; hendaklah ia berdiam diri. Pada ayat ini, terdapat dua larangan yang disampaikan Paulus. Pertama, perempuan tidak diizinkan mengajar laki-laki dan kedua, tidak diizinkan memimpin laki-laki. Kedua fakta ini sebenarnya bukan suatu ajaran baru dalam Alkitab. Ini jugalah fakta dalam komunitas umat Israel Perjanjian Lama di mana laki-laki memiliki peranan penting baik dalam keluarga dan komunitas umat Israel. Laki-laki adalah pengajar dan pemimpin bagi 8 xt#n1, diakses pada tanggal 15 Maret Warren W. Wiersbe. Be Faithfull. (Wheaton, Illinois: Victor Books, 1986), Warren W. Wiersbe. Be Faithfull. (Wheaton, Illinois: Victor Books, 1986),

6 kaum wanita dan keluarga. Kedua aspek ini jugalah yang ditekankan Paulus kepada Timotius yang menggembalakan jemaat Efesus saat itu. Walaupun sepertinya ayat ini bertentangan bagi perempuan, sebenarnya ayat ini memberikan pemahaman yang mendasar. Maksudnya adalah janganlah seorang perempuan mencoba mengambil bagian pekerjaan yang sebenarnya tidak cocok dengan tujuan yang sebenarnya dia diciptakan. Bisa dikatakan janganlah seekor burung berusaha tinggal di bawah air. Jadi, janganlah perempuan menginginkan untuk berotoritas di atas laki-laki dengan mengajar mereka dalam ibadah. Karena bagi diri dan keselamatan rohani sebuah gereja, hal atau alat yang tidak kudus sesuai dengan otoritas ilahi itu dilarang. 11 Karena Adam yang pertama dijadikan, kemudian barulah Hawa. Dalam 1 Korintus 11:9, Paulus telah menggunakan pendapat ini bahwa prioritas penciptaan manusia menempatkan laki-laki pada posisi yang menguntungkan atas perempuan. Asumsi ini bisa jadi bahwa dalam awal penciptaan, Allah telah mengatur aturan yang harus diikuti untuk menentukan aturan yang benar tentang jenis kelamin. Pointnya adalah manusia diatur sebagai pasangan (Adam dan Hawa). Hawa dimaksudkan sebagai teman Adam. Hubungan mereka bukan untuk dipahami sebagai persaingan tapi untuk saling melengkapi. 12 Juga kata karena dalam ayat ini tentu memberitahukan suatu alasan kenapa Paulus melarang perempuan mengajar dan memerintah laki-laki. Lagipula bukan Adam yang tergoda, melainkan perempuan itulah yang tergoda dan jatuh ke dalam dosa. Kata lagipula menghubungkan ayat 14 ini dengan ayat 13, Paulus dengan jelas memberitahukan bahwa kejatuhan manusia pertama ke dalam dosa tidak terlepas dari 11 William Hendrickson. New Testament Commentary Eksposition of The Pastoral Epistles. (Grand Rapids, Michigan: Baker Book House, 1957), Donald Guthire, The Pastoral Epistles An Introduction And Commentary. (Grand Rapids, Michigan: William B. Eerdmans Publishing Company, 1999), 87.

7 kelemahan Hawa yang gampang tergoda. Paulus di sini bukan mempersalahkan bahwa apa yang terjadi pada waktu itu sepenuhnya merupakan tanggungjawab Hawa sebagai orang yang terlebih dahulu tergoda dan melanggar perintah Allah. Sebagai fakta, pada saat Allah menempatkan Adam dan Hawa di Taman Eden, Allah telah menetapkan Adam sebagai pemimpin bagi Hawa. Itulah sebabnya jika memperhatikan catatan kejadian kejatuhan manusia ke dalam dosa, sangat jelas bahwa ketika Hawa tergoda dan memakan buah yang dilarang itu, tidak ada yang terjadi pada Hawa dan Adam, semuanya masih sama seperti sebelum memakan buah itu. Tetapi perubahan terjadi ketika Hawa memberikan buah itu kepada Adam dan memakannya, mereka baru mengetahui mereka telah melanggar perintah Allah. Hal ini terjadi karena Allah menetapkan Adam sebagai pemimpin dan kegagalan Adamlah yang membuat manusia jatuh ke dalam dosa. 13 Itulah mengapa Paulus menulis uraian dalam suratnya kepada jemaat Roma bahwa kegagalan Adam di taman Eden membuat semua orang terjerumus ke dalam dosa (Roma 5:12-21) dan bukannya karena kesalahan Hawa. Tetapi dengan ketaatan Adam yang kedua yaitu Yesus Kristus semua orang (yang percaya) memperoleh hidup yang kekal. Rasul Paulus menambahkan bahwa peran perempuan untuk tunduk kepada suaminya adalah sudah menjadi sifatnya sejak penciptaan karena Adam yang pertama diciptakan dan barulah Hawa. Sesuai Kejadian 2:21-23, Tuhan Allah menciptakan Hawa dari tulang rusuk Adam. Matthew Henry menjelaskan dengan sangat indah implikasi kebenaran ini: Perempuan tidak diciptakan dari kepala Adam untuk dikuasainya, bukan pula dari kaki Adam untuk diinjak-injak olehnya, tapi diambil dari sisi tulang rusuk Adam supaya sama dengannya, dan dekat dengan hatinya untuk dikasihi. 14 Tetapi perempuan akan diselamatkan karena melahirkan anak, asal ia bertekun dalam iman dan kasih dan pengudusan dengan segala kesederhanaan. 13 Apa peranan perempuan dalam gereja. 14 The Expositors Bible Commentary Volume 11 Ephesians-Philemon (Grand Rapids, Michigan: Zondervan Publishing House, 1978), 362.

8 Sebenarnya ayat ini sulit untuk dijelaskan dan dimengerti. Dari beberapa penafsiran mengakui ini adalah ayat yang sukar dipahami. Ada versi yang sedikit berbeda, dalam terjemahan baru bahasa Indonesia menulis ia tapi terjemahan bahasa Inggris (KJV) menulis they. Secara literal maka ditulis, tetapi perempuan akan diselamatkan dengan melahirkan anak, asal mereka percaya Kata diselamatkan (sōzō) dalam Perjanjian Baru digunakan untuk kesembuhan fisik (kebanyakan dalam Injil) dan juga keselamatan rohani (kebanyakan dalam surat-surat). Mungkin kedua arti tersebut ada dalam ayat ini. Seorang isteri mungkin mengalami kesembuhan fisik dan tingkat rohani yang tinggi melalui mengandung dan membesarkan anak. Mereka mungkin berarti perempuan, tapi itu mungkin menunjukkan suami dan isteri. 15 Manfred T Brauch menuliskan bahwa sesuai dengan konteks bacaaan maka ada dua pengertian dari ayat ini. Pertama, jika ada satu kebenaran yang banyak diungkapkan Paulus kepada para pendengar dan pembacanya, kebenaran itu adalah bahwa keselamatan tidak didapatkan melalui pelaksanaan perbuatan dan tugas atau peranan tertentu. melainkan karena iman dalam Yesus Kristus. Karena itu kita tidak dapat menyimpulkan bahwa Paulus berbicara tentang keselamatan pribadi. Yaitu, perempuan tidak diselamatkan dengan cara yang lain dari laki-laki. Kedua, ayat 15 merupakan kesimpulan dari seluruh paragraf. Dalam I Timotius 2:9-14 perintah khusus terhadap perernpuan bersifat terbatas dan negatif. Ayat 15 dimulai dengan kata "tetapi", dan apa yang dikatakan tersebut jelas dimaksudkan sebagai pernyataan yang positif. Berbagai pembatasan yang dilakukan terhadap perempuan sekarang sudah jelas. Pembatasan tersebut bukanlah norma-norma yang absolut, atau kondisi penting yang ditentukan oleh jenis kelamin; melainkan penyesuaian yang perlu berdasarkan situasi 15 The Expositors Bible Commentary Volume 11 Ephesians-Philemon (Grand Rapids, Michigan: Zondervan Publishing House, 1978), 362.

9 historis, di mana keefektifan para penginjil di jemaat-jemaat yang masih muda dipertaruhkan. 16 Dalam bagian nats 1 Timotius 2:11-15 ini Paulus sebenarnya tidak menyinggung atau memberikan indikasi suatu tradisi daerah Yunani (Efesus termasuk wilayah Yunani). Dalam konteks perikopnya, sebenarnya 1 Timotius 2:1-7 membahas tentang doa jemaat dan tentu berhubungan dengan ibadah, doa dan kebaktian jemaat. Maka ayat 8-15 masih dalam konteks ibadah juga. Paulus dengan tegas mengatakan bahwa perempuan tidak memiliki tempat dalam pengajaran dan kepemimpinan suatu ibadah jemaat. 17 Melalui keseluruhan surat 1 Timotius, maka jelas konteksnya bahwa keutuhan iman Kristen berada dalam keadaan kritis. Ada beberapa orang dalam jemaat yang mengajarkan doktrin-doktrin palsu dan dipenuhi dengan mitos-mitos dan gagasan spekulatif lainnya yang bertentangan dengan iman yang benar dan tulus (I Timotius 1 :3-4). Beberapa orang telah terjerat ke dalam perdebatan yang sia-sia, mau menjadi pengajar Hukum Taurat tanpa mengerti perkataan mereka sendiri dan pokok-pokok yang mereka kemukakan (1 :6-7). Ada keprihatinan yang menyeluruh untuk mempertahankan dan menjaga kebenaran iman (1:19; 2:4-7; 3:14-16; 4: ,16; 6:1-5,12). Walaupun tidak diketahui secara jelas tentang isi pengajaran palsu ini namun sepertinya pengajaran palsu ini mengarah kepada diabaikannya kebiasaan dan tingkah laku yang pantas dalam jemaat (2:8-15) dan juga penolakan terhadap lembaga perkawinan (4:3). Ada juga penekanan secara khusus kepada para janda muda (5:9-15), yang dinasihatkan untuk menikah, mempunyai anak, dan memimpin rumah tangga mereka (5:14). Jika peranan yang normal dan sudah diatur secara sosial ini diabaikan atau ditolak, maka perempuan-perempuan 16 Manfred T. Brauch, Ucapan Paulus Yang Sulit, (Malang: Literatur SAAT, 1997), Ibid

10 ini cenderung "menyebarkan gosip" dan "mencampuri soal orang lain dan mengatakan halhal yang tidak pantas" (5:13). Jadi, ucapan Paulus yang bersifat membatasi dalam I Timotius 2: harus dimengerti dalam konteks di mana pengajaran palsu sedang menjadi masalah. Larangan secara umum untuk menentang semua orang yang "mengajarkan ajaran lain" (1:3) sekarang secara khusus difokuskan pada para perempuan yang telah menjadi mangsa dari pengajaran palsu semacam itu atau terlibat dalam penyebarannya. Ada sesuatu yang lebih penting juga yaitu kerapian atau keteraturan dalam ibadah (ay ). Karena Adam dan Hawa melanggar perintah Allah itu menyebabkan ketidaksesuaian hukum alam untuk jenis kelamin yang kemudian mengakibatkan ibadah yang tidak rapi (1 Kor. 11:2-16). Paulus berharap jika gereja menaati aturan-aturan tersebut maka gereja akan mengalami tiga hal yaitu mereka akan berdoa untuk pemerintahnya supaya penganiayaan akan dikurangi, mereka akan mendiamkan ajaran pengajaran sesat, dan gereja akan menyatakan Allah sesuai Kejadian 1-3 sebagai Allah yang benar. 18 PERBANDINGAN EKSEGESIS Untuk memahami perempuan-perempuan dalam kerajaan baru, maka melalui eksegesis kedua nats di atas dapat dimengerti bahwa kedua nats tersebut menjelaskan dengan baik bagaimana kedudukan seorang perempuan Kristen yang sudah percaya di hadapan Tuhan (Gal. 3:28) dan melalui nats 1 Tim. 2:11-15 memberikan penjelasan bagaimana peran dan sampai di mana seorang perempuan dapat terlibat dalam ibadah jemaat. Dalam Galatia 3:28 berbicara tentang kedudukan perempuan dalam keselamatan adalah sama dengan laki-laki. Ketika percaya kepada Tuhan maka sama-sama dianggap sebagai anak-anak Allah, sebagai pewaris janji-janji Allah. Jadi ayat ini dipandang dari sisi 18 Andy, Brake. Diktat Teologi Perjanjian Baru. (Makassar: STT Jaffray, 2013),

11 rohani. Sedangkan dalam 1 Timotius 2:11-15 itu harus dipandang dari sisi praktikanya. Ada masalah yang muncul dalam jemaat disebabkan oleh perempuan-perempuan yang mendominasi dalam ibadah gereja. Dalam Galatia 3:28 semua perbedaan rohani ketika seseorang datang kepada Tuhan itu semua telah dihapuskan. Jadi bagian ini berbicara tentang kedudukan sedangkan dalam 1 Timotius 2 itu berbicara tentang posisi dan otoritas yang sebenarnya bahwa perempuan berada di bawah otoritas laki-laki. Itulah sebabnya mengapa seorang perempuan tidak bisa memimpin laki-laki. Ia bisa saja terlibat dalam ibadah ataupun mengajar tetapi harus berada di bawah otoritas atau kepemimpinan laki-laki. Dan ini menjelaskan dengan baik hubungan Kristus dan jemaat maupun hubungan suami isteri (1 Kor. 11:3). Jadi walaupun ini berdasarkan pada kasus yang terjadi dalam jemaat namun sebenarnya Paulus menjelaskan kembali dasarnya hubungan yang harus terjadi dan bagaimana itu diterapkan dalam ibadah jemaat. KESIMPULAN DAN APLIKASI Berdasarkan pembahasan Galatia 3:28 dan 1 Timotius 2:11-15 mengenai perempuanperempuan dalam kerajaan baru, maka dapat disimpulkan bahwa Allah tidak membedakan manusia antara laki-laki dan perempuan keduanya diciptakan oleh Allah dalam keadaan sama derajat, sejajar, dan sama nilai di hadapan Allah. Tidak ada yang lebih penting dan kurang penting, tidak ada istilah yang satu lebih tinggi daripada yang lain. Penebusan Yesus Kristus telah meniadakan segala perbedaan tersebut dan membuka jalan masuk yang sama bagi semuanya.tuhan menghendaki agar ibadah berjalan dengan rapi dan tidak ada kekacauan. Seorang laki-laki seharusnya mengambil bagian terbesar dalam ibadah jemaat. Perempuan tidak seharusnya mengambil hak laki-laki atau memerintah laki-laki, baik dalam jemaat maupun dalam keluarga. Perempuan wajib untuk tunduk kepada suaminya dan melakukan

12 bagiannya sama seperti gereja kepada Tuhan. Pembatasan peran perempuan dalam pelayanan mengandung arti bahwa dengan begitu ada banyak cara lain yang Allah bisa gunakan bagi perempuan untuk kemuliaan nama-nya. Aplikasi yang dapat diterapkan dari pembahasan di atas bagi gereja sekarang ini adalah secara rohani tidak ada perbedaan apapun dalam jemaat. Kita tidak boleh membedabedakan jemaat karena Kristus mengasihi jemaat-nya. Dalam pelayanan, gembala tidak seharusnya membedakan pelayanan jemaat yang ia kerjakan atau lebih mengutamakan anggota jemaat yang satu daripada yang lain. Dalam kepemimpinan gereja, pemimpin jemaat haruslah laki-laki. Dan peran perempuan dalam pelayanan, seorang perempuan tetap boleh berkhotbah ataupun mengajar tetapi dia tidak bisa menjadi gembala sesuai dengan posisinya karena perempuan harus tunduk pada otoritas laki-laki, di bawah kepemimpinan laki-laki. Perempuan-perempuan Kristen harus menjadi teladan dalam jemaat dengan tidak mempermalukan suaminya. KEPUSTAKAAN Alkitab. Terjemahan Baru. Lembaga Alkitab Indonesia, Barclay, William. Pemahaman Alkitab Setiap Hari Surat-surat Galatia & Efesus. Jakarta: BPK Gunung Mulia, Brauch, Manfred T. Ucapan Paulus Yang Sulit. Malang: Literatur SAAT, Brake, Andy. Diktat Teologi Perjanjian Baru. Makassar: STT Jaffray, Bruce, F. F. NIGTC The Epistle to the Galatians. Grand Rapids, Michigan: William B. Eerdmans Publishing Company, Cole, R. Alan. Tyndale New Testamnet Commentaries Galatians. Grand Rapids, Michigan: William B. Eerdmans Publishing Company, 1998.

13 Guthire, Donald. The Pastoral Epistles An Introduction And Commentary. Grand Rapids, Michigan: William B. Eerdmans Publishing Company, Hendrickson, William. New Testament Commentary Eksposition of The Pastoral Epistles. Grand Rapids, Michigan: Baker Book House, Ryken, Leland dkk. Kamus Gambaran Alkitab. Surabaya: Momentum, Wiersbe, Warren W. Be Faithfull. Wheaton, Illinois: Victor Books, Be Free An Expository Study of Galatians. Wheaton, Illinois: Victor Books, The Expositors Bible Commentary Volume 11 Ephesians-Philemon Grand Rapids, Michigan: Zondervan Publishing House, 1978.

BAB 27 Berdiam Diri dalam Pertemuan- Pertemuan Jemaat

BAB 27 Berdiam Diri dalam Pertemuan- Pertemuan Jemaat Dikutip dari buku: UCAPAN PAULUS YANG SULIT Oleh : Manfred T. Brauch Penerbit : Seminari Alkitab Asia Tenggara - Malang - 1997 Halaman 161-168 BAB 27 Berdiam Diri dalam Pertemuan- Pertemuan Jemaat Sama

Lebih terperinci

Alkitab. Persiapan untuk Penelaahan

Alkitab. Persiapan untuk Penelaahan Persiapan untuk Penelaahan Alkitab Sekarang setelah kita membicarakan alasan-alasan untuk penelaahan Alkitab dan dengan singkat menguraikan tentang Alkitab, kita perlu membicarakan bagaimana menelaah Alkitab.

Lebih terperinci

MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB GEREJA YANG YESUS DIRIKAN

MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB GEREJA YANG YESUS DIRIKAN MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB GEREJA YANG YESUS DIRIKAN Dari Kisah 2 kita tahu bahwa ketika seseorang dibaptis, Tuhan menambahkan dia kepada gereja-nya. Nas lain yang mengajarkan

Lebih terperinci

GEREJA KRISTEN NAZARENE PASAL-PASAL TENTANG IMAN

GEREJA KRISTEN NAZARENE PASAL-PASAL TENTANG IMAN GEREJA KRISTEN NAZARENE PASAL-PASAL TENTANG IMAN I Allah Tritunggal Kami percaya kepada satu Allah yang tidak terbatas, yang keberadaan-nya kekal, Pencipta dan Penopang alam semesta yang berdaulat; bahwa

Lebih terperinci

PERINTAH YESUS DITURUTI (KISAH 2) contoh orang yang secara tepat menuruti pengaturan Yesus.

PERINTAH YESUS DITURUTI (KISAH 2) contoh orang yang secara tepat menuruti pengaturan Yesus. PERINTAH YESUS DITURUTI (KISAH 2) Berbeda dengan mereka yang sekarang mengubah pengaturan Yesus, Kisah 2 memberi contoh orang yang secara tepat menuruti pengaturan Yesus. Cerita Awalnya Dalam Kisah 2 Petrus

Lebih terperinci

Level 2 Pelajaran 11

Level 2 Pelajaran 11 Level 2 Pelajaran 11 PERNIKAHAN (Bagian 2) Oleh Don Krow Hari ini kita akan kembali membahas mengenai pernikahan, dan satu pertanyaan yang muncul adalah, Apakah itu pernikahan? Apakah anda pernah memikirkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Permasalahan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Permasalahan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasalahan Kebebasan merupakan hal yang menarik bagi hampir semua orang. Di Indonesia, kebebasan merupakan bagian dari hak setiap individu, oleh karena itu setiap

Lebih terperinci

Setiap Orang Bisa Menjadi Pengajar

Setiap Orang Bisa Menjadi Pengajar Setiap Orang Bisa Menjadi Pengajar Beberapa berkat yang terbesar dalam hidup ini datang kepada orang Kristen yang mengajar. Ketika saudara melihat sukacita yang dialami seseorang karena menerima Yesus

Lebih terperinci

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #33 oleh Chris McCann

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #33 oleh Chris McCann Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #33 oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pembahasan Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini adalah pembahasan #33 tentang Wahyu, pasal

Lebih terperinci

Eksposisi Surat 1 Petrus: Penerima Surat 1Pet.1:1 2 Ev. Calvin Renata

Eksposisi Surat 1 Petrus: Penerima Surat 1Pet.1:1 2 Ev. Calvin Renata Eksposisi Surat 1 Petrus: Penerima Surat 1Pet.1:1 2 Ev. Calvin Renata Tidak seperti surat rasul Paulus yang ditujukan kepada satu jemaat, Petrus langsung menuliskan suratnya untuk ke-5 jemaatnya. Suratnya

Lebih terperinci

Keterangan Dasar Tentang Alkitab

Keterangan Dasar Tentang Alkitab Keterangan Dasar Tentang Alkitab Alkitab ditulis untuk segala macam manusia - muda dan tua, tidak terpelajar dan terpelajar, kaya dan miskin. Alkitab adalah pedoman rohani untuk mengajar orang bagaimana

Lebih terperinci

Surat Paulus kepada Titus

Surat Paulus kepada Titus Titus 1:1-4 1 Titus 1:6 Surat Paulus kepada Titus 1-4 Kepada yang kekasih saudara saya seiman Titus yaitu anak rohani saya yang sesungguhnya karena mempunyai keyakinan yang sama: Salam dari Paulus, hamba

Lebih terperinci

Pertanyaan Alkitab (24-26)

Pertanyaan Alkitab (24-26) Pertanyaan Alkitab (24-26) Bagaimanakah orang Kristen Bisa Menentukan Dia Tidak Jatuh Dari Iman/Berpaling Dari Tuhan? Menurut Alkitab seorang Kristen bisa jatuh dari kasih karunia, imannya bisa hilang.

Lebih terperinci

Itu? Apakah. Pernikahan

Itu? Apakah. Pernikahan Apakah Pernikahan Itu? Pemikahan adalah hasil dari suam rencana ilahi Itu bukan hasil kerja atau penemuan manusia, melainkan penciptaan Allah. Tempat yang dipilih untuk memulaikannya adalah Taman Eden.

Lebih terperinci

Rencana Allah untuk Gereja Tuhan

Rencana Allah untuk Gereja Tuhan Rencana Allah untuk Gereja Tuhan Yesus berkata, "Aku akan mendirikan jemaatku dan alam maut tidak akan menguasainya" (Matius 16:18). Inilah janji yang indah! Ayat ini memberitahukan beberapa hal yang penting

Lebih terperinci

Gereja. Tubuh Kristus HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS

Gereja. Tubuh Kristus HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS Gereja Tubuh Kristus GEREJA YESUS SEJATI Pusat Indonesia Jl. Danau Asri Timur Blok C3 number 3C Sunter Danau Indah Jakarta 14350 Indonesia Telp. (021) 65304150, 65304151 Faks.

Lebih terperinci

Surat Roma ini merupakan surat Paulus yang paling panjang, paling teologis, dan paling berpengaruh. Mungkin karena alasan-alasan itulah surat ini

Surat Roma ini merupakan surat Paulus yang paling panjang, paling teologis, dan paling berpengaruh. Mungkin karena alasan-alasan itulah surat ini Catatan: Bahan ini diambil dari http://www.sabda.org/sabdaweb/biblical/intro/?b=47, diakses tanggal 3 Desember 2012. Selanjutnya mahasiswa dapat melihat situs www.sabda.org yang begitu kaya bahan-bahan

Lebih terperinci

Belajar dari Kristus

Belajar dari Kristus SAAT TEDUH HARI KE-2 Belajar dari Kristus Bacaan Alkitab: Mazmur 33; Roma 6:5-11 supaya kamu dibaharui di dalam roh dan pikiranmu, dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah

Lebih terperinci

HUBUNGAN HUKUM TAURAT DENGAN ORANG PERCAYA PERJANJIAN BARU

HUBUNGAN HUKUM TAURAT DENGAN ORANG PERCAYA PERJANJIAN BARU HUBUNGAN HUKUM TAURAT DENGAN ORANG PERCAYA PERJANJIAN BARU SEBUAH KARYA TULIS ILMIAH DITUJUKAN KEPADA: dr. Andrew M. Liauw, M.Div., M.Th DOSEN GRAPHE INTERNATIONAL THEOLOGICAL SEMINARY UNTUK MEMENUHI TUNTUTAN

Lebih terperinci

Demikianlah sekarang tidak ada penghukuman BAGI MEREKA YANG ADA DI DALAM Kristus Yesus. Siapa yang merdeka?

Demikianlah sekarang tidak ada penghukuman BAGI MEREKA YANG ADA DI DALAM Kristus Yesus. Siapa yang merdeka? Lesson 9 for December 2, 2017 Siapa yang merdeka? Demikianlah sekarang tidak ada penghukuman BAGI MEREKA YANG ADA DI DALAM Kristus Yesus. (Roma 8:1) Hanya mereka yang memiliki hubungan yang erat dengan

Lebih terperinci

MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB. Kasih Allah Untuk Orang Berdosa

MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB. Kasih Allah Untuk Orang Berdosa MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB Kasih Allah Untuk Orang Berdosa Hari ini kita mau belajar tentang kasih Allah. Untuk menghargai kasih Allah kepada kita, kita harus pertama-tama

Lebih terperinci

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI KUNCI MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI BAGI MEREKA YANG MEMBUAT KEPUTUSAN Saudara yang terkasih, pada waktu Saudara menerima

Lebih terperinci

Karunia Karunia Pelayanan Lainnya: 1 Melayani Mengajar Menasihati

Karunia Karunia Pelayanan Lainnya: 1 Melayani Mengajar Menasihati Karunia Karunia Pelayanan Lainnya: 1 Melayani Mengajar Menasihati Kita telah menyelesaikan penelaahan mengenai keempat karunia yang kita sebut karunia pelayanan. Walaupun daftar karunia-dalam Efesus 4

Lebih terperinci

Surat Paulus kepada jemaat Roma

Surat Paulus kepada jemaat Roma Roma 1:1 1 Roma 1:6 Surat Paulus kepada jemaat Roma 1 Kepada yang kekasih saudara-saudari saya seiman di Roma: Salam dari Paulus, hamba Kristus Yesus. Allah sudah memanggil saya menjadi seorang rasul,

Lebih terperinci

Bab Sembilan-Belas (Chapter Nineteen) Realitas dalam Kristus (In-Christ Realities)

Bab Sembilan-Belas (Chapter Nineteen) Realitas dalam Kristus (In-Christ Realities) Bab Sembilan-Belas (Chapter Nineteen) Realitas dalam Kristus (In-Christ Realities) Di seluruh suratan-suratan dalam Perjanjian Baru, kita temukan frase-frase seperti dalam Kristus, bersama Kristus, melalui

Lebih terperinci

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI KUNCI MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI BAGI MEREKA YANG MEMBUAT KEPUTUSAN Saudara yang terkasih, pada waktu Saudara menerima Yesus Kristus menjadi Juruselamat pribadi,

Lebih terperinci

XII. Diunduh dari. Bab. Keluarga Kristen Menjadi Berkat Bagi Lingkungan

XII.  Diunduh dari. Bab. Keluarga Kristen Menjadi Berkat Bagi Lingkungan Bab XII A. Pengantar Bernyani Kucinta Keluarga Tuhan Kucinta k luarga Tuhan, terjalin mesra sekali semua saling mengasihi betapa s nang kumenjadi k luarganya Tuhan Keluarga Kristen Menjadi Berkat Bagi

Lebih terperinci

Dan di dalam mulut mereka tidak terdapat dusta; mereka tidak bercela.

Dan di dalam mulut mereka tidak terdapat dusta; mereka tidak bercela. Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #5 oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pembahasan Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini adalah pembahasan #5 tentang Wahyu, pasal

Lebih terperinci

MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB PENGUASA. penguasa/otoritas dalam agama. Kita bahkan tidak bisa setuju tentang ejaan untuk

MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB PENGUASA. penguasa/otoritas dalam agama. Kita bahkan tidak bisa setuju tentang ejaan untuk MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB PENGUASA Untuk mengerti nas Alkitab, kita harus sepakat dahulu tentang penguasa/otoritas dalam agama. Kita bahkan tidak bisa setuju tentang ejaan

Lebih terperinci

Surat-surat Paulus DR Wenas Kalangit

Surat-surat Paulus DR Wenas Kalangit Surat-surat Paulus DR Wenas Kalangit 15 Januari 2008 Jakarta 1 Surat-surat Paulus Catatan Umum Hampir separuh PB, yakni 13 kitab, memakai nama Paulus sebagai penulisnya (= Suratsurat Paulus). Selain itu,

Lebih terperinci

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #34 oleh Chris McCann

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #34 oleh Chris McCann Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #34 oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pembahasan Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini adalah pembahasan #34 tentang Wahyu, pasal

Lebih terperinci

1 Kepada yang kekasih saudara-saudari saya seiman [jemaat Efesus] a

1 Kepada yang kekasih saudara-saudari saya seiman [jemaat Efesus] a Surat Paulus kepada jemaat Efesus 1 Kepada yang kekasih saudara-saudari saya seiman [jemaat Efesus] a yaitu kalian yang percaya penuh kepada Kristus Yesus dan yang disucikan-nya: Salam dari Paulus, rasul

Lebih terperinci

1 Timotius. 1 1 Dari Paulus, rasul* Kristus Yesus.

1 Timotius. 1 1 Dari Paulus, rasul* Kristus Yesus. 308 1 Timotius 1 1 Dari Paulus, rasul* Kristus Yesus. Aku telah menjadi rasul karena perintah dari Allah, Juruselamat kita dan Kristus Yesus, pengharapan kita. 2Kepada Timotius. Engkau adalah anakku yang

Lebih terperinci

Pernikahan Kristen Sejati (2/6)

Pernikahan Kristen Sejati (2/6) Pernikahan Kristen Sejati (2/6) Nama Kursus   : Pernikahan Kristen yang Sejati Nama Pelajaran : Memilih Pasangan Kode Pelajaran : PKS-P02                    Pelajaran 02 - MEMILIH

Lebih terperinci

Jemaat yang bagaimanakah yang ALLAH inginkan? Mengapa Jemaat adalah pusat perhatian ALLAH? Siapakah Kepala Gereja? Bagaimana strata anggota jemaat di

Jemaat yang bagaimanakah yang ALLAH inginkan? Mengapa Jemaat adalah pusat perhatian ALLAH? Siapakah Kepala Gereja? Bagaimana strata anggota jemaat di BAB 2 Jemaat yang bagaimanakah yang ALLAH inginkan? Mengapa Jemaat adalah pusat perhatian ALLAH? Siapakah Kepala Gereja? Bagaimana strata anggota jemaat di hadapan ALLAH? Alkitab menggunakan berbagai ungkapan

Lebih terperinci

1 1-4 Kepada yang kekasih saudara saya seiman Titus yaitu anak rohani

1 1-4 Kepada yang kekasih saudara saya seiman Titus yaitu anak rohani Surat Paulus kepada Titus 1 1-4 Kepada yang kekasih saudara saya seiman Titus yaitu anak rohani saya yang sesungguhnya karena mempunyai keyakinan yang sama: Salam dari Paulus, hamba Allah dan rasul Kristus

Lebih terperinci

Gal.6:1-5. Ev. Bakti Anugrah, M.A.

Gal.6:1-5. Ev. Bakti Anugrah, M.A. Gal.6:1-5 Ev. Bakti Anugrah, M.A. Kitab Galatia dituliskan oleh Rasul Paulus kepada jemaat-jemaat di Galatia dengan tujuan agar mereka dapat berpegang pada Injil Kristus dan bukan pada hukum yang menyebabkan

Lebih terperinci

Respon & Tanggung Jawab Umat Tebusan Tuhan 1 Ptr. 1:13-16 Ev. Calvin Renata

Respon & Tanggung Jawab Umat Tebusan Tuhan 1 Ptr. 1:13-16 Ev. Calvin Renata Respon & Tanggung Jawab Umat Tebusan Tuhan 1 Ptr. 1:13-16 Ev. Calvin Renata Dalam ayat 1 12, Petrus telah menjabarkan apa yang telah Allah kerjakan bagi kita: Allah telah melahirbarukan kita, memberikan

Lebih terperinci

Setiap Orang Membutuhkan Pengajaran

Setiap Orang Membutuhkan Pengajaran Setiap Orang Membutuhkan Pengajaran Pernahkah saudara melihat seekor induk burung yang mendesak anaknya keluar dari sarangnya? Induk burung itu memulai proses pengajaran yang akan berlangsung terus sampai

Lebih terperinci

Pelayanan Mengajar Bersifat Khusus

Pelayanan Mengajar Bersifat Khusus Pelayanan Mengajar Bersifat Khusus Dalam pelajaran dua kita melihat pentingnya mengajar, baik dalam Perjanjian Lama maupun dalam Perjanjian Baru. Sejarah pengajaran dalam Alkitab merupakan pedoman bagi

Lebih terperinci

Ikutilah Yesus! Pelayanan Orang Kristen. Bagian. Sastra Hidup Indonesia

Ikutilah Yesus! Pelayanan Orang Kristen. Bagian. Sastra Hidup Indonesia Pertanyaan-pertanyaan Pelajaran Ikutilah Yesus! Sastra Hidup Indonesia 5 Bagian Pelayanan Orang Kristen Edisi yang Pertama 2013 (C01) Penerbit: Editor: Sastra Hidup Indonesia, http://www.sastra-hidup.net

Lebih terperinci

Makam dari Sebna (British Museum)

Makam dari Sebna (British Museum) Lesson 5 for February 3, 2018 Seorang penatalayan adalah seorang yang bekerja untuk mengelola harta orang lain. Adam dan Hawa adalah penatalayan Allah di Eden. Mereka bertanggung jawab untuk merawat dan

Lebih terperinci

Gereja Menyediakan Persekutuan

Gereja Menyediakan Persekutuan Gereja Menyediakan Persekutuan Pada suatu Minggu pagi sebelum kebaktian Perjamuan Tuhan, lima orang yang akan diterima sebagaianggota gereja berdiri di depan pendeta dan sekelompok diaken. Salah seorang

Lebih terperinci

Rahasia Nikah & Rahasia Ibadah (Bagian I)

Rahasia Nikah & Rahasia Ibadah (Bagian I) Rahasia Nikah & Rahasia Ibadah (Bagian I) Setelah Allah selesai menciptakan langit, bumi dan segala isinya maka pada hari ke 6 Allah menciptakan manusia supaya berkuasa atas segala ciptaannya (Kejadian

Lebih terperinci

Apa Gereja 1Uhan Itu?

Apa Gereja 1Uhan Itu? Apa Gereja 1Uhan Itu? Yesus berkata, "Aku akan mendirikanjemaatku" (Matius 16 :18). Apa yang dimaksudkannya dengan kata jemaat? Apakah pengertian murid-muridnya tentang kata ini? Mungkin saudara telah

Lebih terperinci

KEBENARAN SEDERHANA untuk yang BARU PERCAYA. (Pertanyaan dan Jawaban)

KEBENARAN SEDERHANA untuk yang BARU PERCAYA. (Pertanyaan dan Jawaban) KEBENARAN SEDERHANA untuk yang BARU PERCAYA (Pertanyaan dan Jawaban) 1 TUHAN, MANUSIA DAN DOSA * Q. 1 Siapakah yang membuat anda? A. Tuhan yang membuat kita. Kejadian 1:26,27; Kejadian 2:7 Q. 2 Apa lagi

Lebih terperinci

Bagaimana Aku Dapat Meminta Allah untuk KESEMBUHAN FISIK? Panduan alkitabiah DAVID J. SMITH

Bagaimana Aku Dapat Meminta Allah untuk KESEMBUHAN FISIK? Panduan alkitabiah DAVID J. SMITH Bagaimana Aku Dapat Meminta Allah untuk KESEMBUHAN FISIK? Panduan alkitabiah DAVID J. SMITH SEKOLAH TINGGI THEOLOGIA JAFFRAY MAKASSAR 2013 1 ISBN 978-602-14128-2-4 How Can I Ask God for Physical Healing?

Lebih terperinci

HIDUP DALAM KEKUDUSAN 1 Petrus 1:14-19 Herman Yeremia

HIDUP DALAM KEKUDUSAN 1 Petrus 1:14-19 Herman Yeremia HIDUP DALAM KEKUDUSAN 1 Petrus 1:14-19 Herman Yeremia Tujuan: Jemaat memahami bahwa Allah menghendaki umat-nya hidup dalam kekudusan Jemaat bertekad untuk hidup dalam kekudusan Jemaat menerapkan kehidupan

Lebih terperinci

oleh Gereja Iuhan Apayang Dilakukan untuk Allah

oleh Gereja Iuhan Apayang Dilakukan untuk Allah Apayang Dilakukan oleh Gereja Iuhan untuk Allah Dalam pelajaran 6, kita telah belajar bagaimana orang Kristen saling menolong dalam tubuh Kristus. Dalam Pelajaran 7, kita melihat beberapa kewajiban kita

Lebih terperinci

Surat Paulus yang pertama kepada Timotius

Surat Paulus yang pertama kepada Timotius 1 Timotius 1:1-2 1 1 Timotius 1:5 Surat Paulus yang pertama kepada Timotius 1-2 Kepada yang kekasih Saudara saya seiman Timotius yang sungguh-sungguh seperti anak saya sendiri karena kamu mengikut saya

Lebih terperinci

ROH KUDUS DAN JEMAAT Lesson 9 for March 4, 2017

ROH KUDUS DAN JEMAAT Lesson 9 for March 4, 2017 ROH KUDUS DAN JEMAAT Lesson 9 for March 4, 2017 Selain bekerja atas masing-masing kita, Roh Kudus juga bekerja dalam Gereja sebagai satu tubuh. Roh Kudus memelihara Gereja tetap bersatu sehingga kita dapat

Lebih terperinci

Buku buku Perjanjian Baru

Buku buku Perjanjian Baru Buku buku Perjanjian Baru Pada saat Perjanjian Baru mulai dituliskan, gambaran Perjanjian Lama sudah banyak berubah. Zaman para nabi sudah berlalu dan banyak orang bersikap acuh tak acuh terhadap hal-hal

Lebih terperinci

MENGHAKIMI ATAU TIDAK MENGHAKIMI?

MENGHAKIMI ATAU TIDAK MENGHAKIMI? MENGHAKIMI ATAU TIDAK MENGHAKIMI? Dr. Steven E. Liauw Salah satu hal yang sering saya dengar dari orang-orang Kristen, ketika saya sedang berdiskusi Alkitab dengan mereka, terutama ketika saya menunjukkan

Lebih terperinci

Seri Iman Kristen (4/10)

Seri Iman Kristen (4/10) Seri Iman Kristen (4/10) Nama Kursus : DASAR-DASAR IMAN KRISTEN Nama Pelajaran : Kejatuhan Manusia Kode Pelajaran : DIK-P04 Pelajaran 04 - KEJATUHAN MANUSIA DAFTAR ISI Ayat Alkitab Ayat Kunci 1. Larangan

Lebih terperinci

ROH KUDUS DAN KARUNIA ROH. Lesson 8 for February 25, 2017

ROH KUDUS DAN KARUNIA ROH. Lesson 8 for February 25, 2017 ROH KUDUS DAN KARUNIA ROH Lesson 8 for February 25, 2017 Karunia Roh berbeda dengan buah Roh. Karunia roh adalah keterampilan yang secara supranatural diberikan oleh Roh Kudus kepada seseorang sehingga

Lebih terperinci

Pertanyaan Alkitabiah Pertanyaan Bagaimanakah Orang Yang Percaya Akan Kristus Bisa Bersatu?

Pertanyaan Alkitabiah Pertanyaan Bagaimanakah Orang Yang Percaya Akan Kristus Bisa Bersatu? Pertanyaan Alkitabiah Pertanyaan 21-23 Bagaimanakah Orang Yang Percaya Akan Kristus Bisa Bersatu? Orang-orang yang percaya kepada Kristus terpecah-belah menjadi ratusan gereja. Merek agama Kristen sama

Lebih terperinci

Bekerja Dengan Para Pemimpin

Bekerja Dengan Para Pemimpin Bekerja Dengan Para Pemimpin Sudah lebih dari setahun Kim menjadi anggota gerejanya. Dia telah belajar banyak sekali! Ia mulai memikirkan pemimpin-pemimpin di gereja yang telah menolongnya. Ia berpikir

Lebih terperinci

Pertumbuhan Dalam Masyarakat

Pertumbuhan Dalam Masyarakat Pertumbuhan Dalam Masyarakat Pernahkah saudara memikirkan bagaimana seseorang bertumbuh? Seorang bayi yang memulai hidup ini hanya dapat menangis dan makan. Dalam waktu satu setengah tahun ia sudah dapat

Lebih terperinci

Dalam Hal-hal Apa Gereja Tuhan Itu Seperti Satu Tubuh

Dalam Hal-hal Apa Gereja Tuhan Itu Seperti Satu Tubuh Dalam Hal-hal Apa Gereja Tuhan Itu Seperti Satu Tubuh Hanya orang percayalah yang menjadi anggota-anggota yang sebenamya dari gereja Allah. Dalam pelajaran 4 kita telah melihat bahwa ada berbagai sebutan

Lebih terperinci

UNION WITH CHRIST PENDAHULUAN

UNION WITH CHRIST PENDAHULUAN UNION WITH CHRIST PENDAHULUAN Satu konsep yang sangat penting dalam penebusan adalah Union with Christ. John Murray pernah menulis bahwa: kesatuan dengan Kristus merupakan inti kebenaran dari keseluruhan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN I. LATAR BELAKANG PERMASALAHAN

BAB I PENDAHULUAN I. LATAR BELAKANG PERMASALAHAN BAB I PENDAHULUAN I. LATAR BELAKANG PERMASALAHAN Paulus merupakan seorang tokoh Alkitab yang mempunyai peranan cukup penting dalam sejarah kekristenan. Tulisan-tulisan (surat-surat) Paulus bisa dikatakan

Lebih terperinci

Pola Tuhan Bagi Para Pekerja

Pola Tuhan Bagi Para Pekerja Pola Tuhan Bagi Para Pekerja Kim mempelajari alasan-alasan bagi perkumpulan orang percaya dalam gereja yang mula-mula. Ia melihat adanya bermacam-macam keperluan yang mempersatukan mereka - keperluan akan

Lebih terperinci

Eksposisi 1 Ptr. 2:9-10 Ev. Calvin Renata

Eksposisi 1 Ptr. 2:9-10 Ev. Calvin Renata Eksposisi 1 Ptr. 2:9-10 Ev. Calvin Renata Dalam ayat 4-8 Petrus memberikan kepada kita suatu Kristologi yang unik sekali dalam PB yang memberikan gambaran Kristus sebagai batu yang hidup, batu penjuru,

Lebih terperinci

Hubungann Kita Dengan Orang Lain

Hubungann Kita Dengan Orang Lain Hubungann Dengan Orang Lain Kita Pada hari Senin pagi dalam ibadah pagi di Sekolah Alkitab ada bagian kesaksian. Seorang gadis bernama Olga berdiri untuk bersaksi. Sehari sebelumnya ia bersama seorang

Lebih terperinci

TEOLOGI PETRUS Surat Pertama Petrus

TEOLOGI PETRUS Surat Pertama Petrus TEOLOGI PETRUS Surat Pertama Petrus Surat Pertama Petrus ditulis sebagai surat edaran untuk gereja di lima provinsi barat laut, Asia Kecil. Karena pertobatan mereka kepada Kristus, orang-orang ini telah

Lebih terperinci

Hukum Taurat Atau Anugerah 2/4 Wednesday, 27 July 2011

Hukum Taurat Atau Anugerah 2/4 Wednesday, 27 July 2011 Hukum Taurat Atau Anugerah 2/4 Wednesday, 27 July 2011 Sambungan Dari Bagian #1 Bab Dua "Kalau demikian apakah maksudnya hukum Taurat? Ia ditambahkan karena pelanggaran-pelanggaran sampai datang keturunan

Lebih terperinci

Surat-surat Petrus adalah surat-surat praktis. Ada lima tema utama di dalamnya: Bagaimanakah kita harus hidup?

Surat-surat Petrus adalah surat-surat praktis. Ada lima tema utama di dalamnya: Bagaimanakah kita harus hidup? Lesson 13 for June 24, 2017 Surat-surat Petrus adalah surat-surat praktis. Ada lima tema utama di dalamnya: Bagaimanakah kita harus hidup? Yesus Juruselamat kita yang menderita. Harapan pada Kedatangan

Lebih terperinci

Saya Dapat Menjadi Pekerja

Saya Dapat Menjadi Pekerja Saya Dapat Menjadi Pekerja Sekarang Kim lebih banyak mengerti mengenai gereja dan berbagai pelayanan yang Tuhan berikan kepada anggotaanggotanya. Ketika ia memandang jemaat, ia melihat bahwa tidak setiap

Lebih terperinci

Tugas Seorang. Istri

Tugas Seorang. Istri Tugas Seorang Istri Seorang wanita yang mengetahui bahwa peranannya sebagai istri merupakan suatu tanggung jawab besar, adalah orang yang bijaksana. Ia sudah siap untuk menerima petunjuk dari Allah bagaimana

Lebih terperinci

Dalam pelajaran ini saudara akan mempelajari...

Dalam pelajaran ini saudara akan mempelajari... Tugas Seorang Suami Seorang pemuda yang bahagia dengan cepat pulang ke rumah untuk memberitahukan orang tuanya kabar baik bahwa pacarnya telah berjanji untuk menikahinya. Tetapi sang ayah, daripada menanggapi

Lebih terperinci

Relasi Tuan dan Hamba Eksposisi 1 Ptr. 2:18-20 Ev. Calvin Renata, M.Div.

Relasi Tuan dan Hamba Eksposisi 1 Ptr. 2:18-20 Ev. Calvin Renata, M.Div. Relasi Tuan dan Hamba Eksposisi 1 Ptr. 2:18-20 Ev. Calvin Renata, M.Div. Mulai dari 1 Ptr. 2:11, Petrus berbicara mengenai hal yang praktis yaitu etika bagaimana manusia harus hidup dengan sesamanya. Pertama,

Lebih terperinci

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #12 oleh Chris McCann

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #12 oleh Chris McCann Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #12 oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pembahasan Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini adalah pembahasan #12 tentang Wahyu, pasal

Lebih terperinci

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #20 oleh Chris McCann

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #20 oleh Chris McCann Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #20 oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pembahasan Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini adalah pembahasan #20 tentang Wahyu, pasal

Lebih terperinci

Apakah Allah Akan Mengatakan Kepadaku Apa yang Harus Kulakukan Selanjutnya?

Apakah Allah Akan Mengatakan Kepadaku Apa yang Harus Kulakukan Selanjutnya? Apakah Allah Akan Mengatakan Kepadaku Apa yang Harus Kulakukan Selanjutnya?... saya belum yakin akan rencana-nya bagiku. Tentu saja saudara telah menerima Kristus sebagai Juruselamat saudara. Dan sekarang

Lebih terperinci

Kematian Yahushua: Membatalkan Hukum?

Kematian Yahushua: Membatalkan Hukum? Kematian Yahushua: Membatalkan Hukum? Setan disebut bapa segala dusta. Yahushua sendiri menyatakan bahwa Iblis adalah pembunuh manusia sejak semula, dan tidak hidup dalam kebenaran, sebab di dalam dia

Lebih terperinci

Pembaptisan Air. Pengenalan

Pembaptisan Air. Pengenalan Pembaptisan Air Pengenalan Penting sekali bagi kita membaca Alkitab dan mempelajari apa yang Tuhan katakan kepada umatnya. Saya percaya kita perlu meneliti Kitab Suci secara menyeluruh untuk mengetahui

Lebih terperinci

Siapakah Yesus Kristus? (4/6)

Siapakah Yesus Kristus? (4/6) Siapakah Yesus Kristus? (4/6) Nama Kursus : SIAPAKAH YESUS KRISTUS? Nama Pelajaran : Yesus adalah Juru Selamat dan Tuhan Kode Pelajaran : SYK-P04 Pelajaran 04 - YESUS ADALAH JURU SELAMAT DAN TUHAN DAFTAR

Lebih terperinci

1 Petrus 1:1. Para penerima. 1 Petrus 1:2. Orang-orang percaya yang dipilih. 1 Petrus 1:3-12. Topik.

1 Petrus 1:1. Para penerima. 1 Petrus 1:2. Orang-orang percaya yang dipilih. 1 Petrus 1:3-12. Topik. Lesson 2 for April 8, 2017 Sebagian besar Kitab Perjanjian Baru ditulis dalam bentuk surat. Surat-surat itu ditulis kepada personal, gereja atau sekelompok jemaat. Kitab 1 dan 2 Petrus adalah surat universal

Lebih terperinci

Surat Paulus kepada jemaat Efesus

Surat Paulus kepada jemaat Efesus Efesus 1:1 1 Efesus 1:7 Surat Paulus kepada jemaat Efesus 1 Kepada yang kekasih saudara-saudari saya seiman [jemaat Efesus]* yaitu kalian yang percaya penuh kepada Kristus Yesus dan yang disucikan-nya:

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa:

BAB V PENUTUP. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: BAB V PENUTUP Pada bagian ini penulisan akan dibagi menjadi dua bagian yaitu kesimpulan dan saran. 5.1.KESIMPULAN Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: 1. Gereja adalah persekutuan orang percaya

Lebih terperinci

Pertumbuhan Iman Menuju Kesempurnaan

Pertumbuhan Iman Menuju Kesempurnaan Pertumbuhan Iman Menuju Kesempurnaan Kolose 2 : 18-19 2:18 Janganlah kamu biarkan kemenanganmu digagalkan oleh orang yang pura-pura merendahkan diri dan beribadah kepada malaikat, serta berkanjang pada

Lebih terperinci

Apa yang telah Dipakukan di atas Salib? Sebuah Kajian terhadap Kolose 2

Apa yang telah Dipakukan di atas Salib? Sebuah Kajian terhadap Kolose 2 Apa yang telah Dipakukan di atas Salib? Sebuah Kajian terhadap Kolose 2 Diampuni!... Bebas!... Tidak bersalah! Pesan pengharapan yang menginspirasi telah disampaikan rasul Paulus kepada Bangsa-bangsa lain

Lebih terperinci

Bagaimana kasih karunia menjadi BERLIMPAH-LIMPAH ketika dosa bertambah banyak? Kasih karunia cukup untuk mengampuni setiap dosa.

Bagaimana kasih karunia menjadi BERLIMPAH-LIMPAH ketika dosa bertambah banyak? Kasih karunia cukup untuk mengampuni setiap dosa. Lesson 7 for November 18, 2017 Tetapi hukum Taurat ditambahkan, supaya pelanggaran menjadi semakin banyak; dan di mana dosa bertambah banyak, di sana kasih karunia menjadi berlimpah-limpah, (Roma 5:20)

Lebih terperinci

Allah dan Pelayan-Pelayan-Nya 1Tim.3:1-13 Ev. Calvin Renata

Allah dan Pelayan-Pelayan-Nya 1Tim.3:1-13 Ev. Calvin Renata Allah dan Pelayan-Pelayan-Nya 1Tim.3:1-13 Ev. Calvin Renata Tatkala Allah membuat satu perjanjian (covenant) dengan manusia, kita melihat ada semacam satu paradoks yang sering dilupakan sekaligus sering

Lebih terperinci

Dalam pelajaran ini saudara akan mempelajari... Nama-namanya Peraturannya Tugasnya Masa depannya

Dalam pelajaran ini saudara akan mempelajari... Nama-namanya Peraturannya Tugasnya Masa depannya Gereja Ada gedung-gedung dan katedral indah, pos penginjilan dan bangunan sederhana yang memakai nama "Gereja". Bangunan-bangunan itu mempunyai menara, salib, dan lonceng yang mempunyai caranya sendiri

Lebih terperinci

Peran wanita yang memuliakan Allah

Peran wanita yang memuliakan Allah Peran wanita yang memuliakan Allah 1. Dalam pertemuan Jemaat Alkitab dengan sangat jelas menyatakan bahwa pria adalah pemimpin di dalam rumah tangga dan gereja lokal sedangkan peran wanita adalah tunduk

Lebih terperinci

UKDW BAB I PENDAHULUAN 1. LATAR BELAKANG MASALAH

UKDW BAB I PENDAHULUAN 1. LATAR BELAKANG MASALAH BAB I PENDAHULUAN 1. LATAR BELAKANG MASALAH Perempuan di berbagai belahan bumi umumnya dipandang sebagai manusia yang paling lemah, baik itu oleh laki-laki maupun dirinya sendiri. Pada dasarnya hal-hal

Lebih terperinci

Level 2 Pelajaran 4. PENTINGNYA GEREJA KRISTUS Oleh Don Krow

Level 2 Pelajaran 4. PENTINGNYA GEREJA KRISTUS Oleh Don Krow Level 2 Pelajaran 4 PENTINGNYA GEREJA KRISTUS Oleh Don Krow Hari ini kita akan bahas mengenai pentingnya gereja Kristus. Saya ingin bacakan ayat dari Ibrani 10:25. Ayat itu berkata, Janganlah kita menjauhkan

Lebih terperinci

Bagaimana Berjalan Dalam Roh Bagian ke-3

Bagaimana Berjalan Dalam Roh Bagian ke-3 Bagaimana Berjalan Dalam Roh Bagian ke-3 Pengantar Dalam dua bagian pertama pelajaran ini, kita telah belajar pentingnya menerima Roh Kudus, membaca Alkitab, dan berkembang di mana kita ditanamkan. Dalam

Lebih terperinci

ANAK-ANAK ALLAH DAN AHLI WARIS (Galatia 3: 26-29) ALLAH MENGUTUS ANAKNYA (Galatia 4: 4)

ANAK-ANAK ALLAH DAN AHLI WARIS (Galatia 3: 26-29) ALLAH MENGUTUS ANAKNYA (Galatia 4: 4) Lesson 8 for August 19, 2017 ANAK-ANAK ALLAH DAN AHLI WARIS (Galatia 3: 26-29) ALLAH MENGUTUS ANAKNYA (Galatia 4: 4) AHLI WARIS SEBELUM KRISTUS: HAMBA (Galatia 4: 1-3) AHLI WARIS SETELAH KRISTUS: DIADOPSI

Lebih terperinci

1 1 Dari Paul, hamba Allah dan rasul

1 1 Dari Paul, hamba Allah dan rasul Titus Salam 1:1-4 1 1 Dari Paul, hamba Allah dan rasul Isa Al Masih, demi iman semua orang pilihan Allah dan demi pengetahuan akan kebenaran yang memimpin kepada kesalehan. 2 Iman dan pengetahuan ini didasarkan

Lebih terperinci

PEMBERIAN SEBAGAI WUJUD PELAYANAN KASIH 2 Korintus 8:1-15 I Gede Puji Arysantosa

PEMBERIAN SEBAGAI WUJUD PELAYANAN KASIH 2 Korintus 8:1-15 I Gede Puji Arysantosa PEMBERIAN SEBAGAI WUJUD PELAYANAN KASIH 2 Korintus 8:1-15 I Gede Puji Arysantosa Tujuan: Jemaat memahami bahwa pemberian (sumber daya, ide, waktu, dana, dan materi) merupakan salah satu wujud perbuatan

Lebih terperinci

Bisa. Mengajar. Merupakan Pelayanan

Bisa. Mengajar. Merupakan Pelayanan Mengajar Bisa Merupakan Pelayanan Tahukah saudara bahwa Allah menginginkan saudara menjadi guru? Dalam pelajaran ini saudara akan belajar bahwa demikianlah halnya. Saudara akan belajar mengapa Allah menghendaki

Lebih terperinci

Level 3 Pelajaran 6. RAJA DAN KERAJAAN-NYA Oleh Don Krow

Level 3 Pelajaran 6. RAJA DAN KERAJAAN-NYA Oleh Don Krow Level 3 Pelajaran 6 RAJA DAN KERAJAAN-NYA Oleh Don Krow Di Perjanjian Lama, apa yang membedakan bangsa Israel dari bangsa-bangsa lain adalah mereka merupakan sebuah teokrasi. Dengan kata lain, mereka diperintah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Gereja Oikumenikal dan Evangelikal.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Gereja Oikumenikal dan Evangelikal. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah 1.1.1. Gereja Oikumenikal dan Evangelikal. Data statistik keagamaan Kristen Protestan tahun 1992, memperlihatkan bahwa ada sekitar 700 organisasi 1 Kristen

Lebih terperinci

SIAPAKAH? ; BAGAIMANAKAH? DAN MENGAPAKAH? sehubungan dengan. baptisan. telah dibaptis dalam kematian-nya? Dengan demikian kita telah dikuburkan

SIAPAKAH? ; BAGAIMANAKAH? DAN MENGAPAKAH? sehubungan dengan. baptisan. telah dibaptis dalam kematian-nya? Dengan demikian kita telah dikuburkan Dalam pelajaran ini kita teruskan pembahasan tentang baptisan dengan menguraikan : SIAPAKAH? ; BAGAIMANAKAH? DAN MENGAPAKAH? sehubungan dengan baptisan Satu nas yang menggambarkan Siapakah? dan Bagaimanakah?

Lebih terperinci

IBRANI 6:4-8 SEBAGAI PERINGATAN TERHADAP BAHAYA KEMURTADAN

IBRANI 6:4-8 SEBAGAI PERINGATAN TERHADAP BAHAYA KEMURTADAN IBRANI 6:4-8 SEBAGAI PERINGATAN TERHADAP BAHAYA KEMURTADAN SEBUAH KARYA TULIS ILMIAH DITUJUKAN KEPADA: dr. Andrew Monroe Liauw, S.Ked., M.Div., M.Th DOSEN GRAPHE INTERNATIONAL THEOLOGICAL SEMINARY UNTUK

Lebih terperinci

Cerita besar hidup manusia

Cerita besar hidup manusia Cerita besar hidup manusia Jeffrey Lim Hidupku dari mana dan siapakah aku? Pernahkah Anda berpikir dari mana hidup dan asal usul Anda, dan ke mana hidup ini menuju? Apakah Anda dengan sendirinya tiba-tiba

Lebih terperinci

Seruan pastoral Paulus. Galatia 4:12. Aku minta kepadamu, saudara-saudara jadilah sama seperti aku sebab aku pun telah menjadi sama seperti kamu

Seruan pastoral Paulus. Galatia 4:12. Aku minta kepadamu, saudara-saudara jadilah sama seperti aku sebab aku pun telah menjadi sama seperti kamu Lesson 9 for August 26, 2017 Seruan pastoral Paulus. Galatia 4:12. Aku minta kepadamu, saudara-saudara jadilah sama seperti aku sebab aku pun telah menjadi sama seperti kamu Mengingat permulaan. Galatia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang Permasalahan

BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang Permasalahan 1 BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Permasalahan Seiring dengan perkembangan jaman yang semakin modern dan maju secara tidak langsung menuntut setiap orang untuk mampu bersaing dalam mewujudkan tujuan

Lebih terperinci