UPAYA MENINGKATKAN KECERDASAN INTERPERSONAL MELALUI BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK SOSIODRAMA PADA SISWAKELAS X-ASMA MUHAMMADIYAH KUDUS

Transkripsi

1 UPAYA MENINGKATKAN KECERDASAN INTERPERSONAL MELALUI BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK SOSIODRAMA PADA SISWAKELAS X-ASMA MUHAMMADIYAH KUDUS Oleh WAHYU DWI PRASETIO NIM PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MURIA KUDUS 2013 i

2 ii

3 UPAYA MENINGKATKAN KECERDASAN INTERPERSONAL MELALUI BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK SOSIODRAMA PADA SISWAKELAS X-ASMA MUHAMMADIYAH KUDUS SKRIPSI Diajukan kepada Universitas Muria Kudus untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Bimbingan dan Konseling Oleh WAHYU DWI PRASETIO NIM PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MURIA KUDUS 2013 iii

4 MOTTO DAN PERSEMBAHAN MOTTO Kau harus bangun setiap pagi dengan senyum di wajahmu, dan menunjukkan kepada dunia semua cinta dalam hatimu, lalu orang-orangakan menganggapmu lebih baik, kau akan menemukan, ya kamu bisa, bahwa kau seindah perasaanmu. (Mario teguh). PERSEMBAHAN: 1. Papa mama ku tercinta (H. Abdul Fatah dan Hj. Kasiyati). 2. Adikku IrvanaAgung Pranoto yang telah mewarnai hidupku penuh dengan canda tawa. 3. Sahabat-sahabatku tercinta dan temanteman progdi BK. 4. Almameter tercinta tempatku menuntut ilmu. iv

5 v

6 PENGESAHAN Skripsi oleh Wahyu Dwi Prasetio (NIM ) ini telah dipertahankan di depan Tim Penguji pada tanggal 11 September 2013 sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Bimbingan dan Konseling: Kudus, 11 September 2013 Dewan Penguji: Drs. Susilo Rahardjo, M.Pd. NIP Ketua Dr. Sukiman, M.Pd. NIP Anggota Drs. Masturi, MM. NIS Anggota Dra. Hj. Sutarti, SE, MM. NIP Anggota Mengetahui Dekan Fakultas dan Ilmu Pendidikan Universitas Muria Kudus Dr. Drs. SlametUtomo, M.Pd. NIP vi

7 KATA PENGANTAR Alhamdulillah Puji Syukur Kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan segala rahmat, serta hidayah-nya, sehinngga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini untuk memenuhi sebagian persyaratan mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan dalam bidang Bimbingan dan Konseling pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muria Kudus. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu dengan senang hati penulis menerima segala kritik dan saran membangun demi kesempurnaan dalam penulisan skripsi ini.dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada berbagai pihak yang telah memberikan bantuan, berupa bimbingan, pengarahan dan dorongan hingga berakhirnya penulisan skripsi ini. Karena itu penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada yang terhormat: 1. Dr. Drs. Slamet Utomo, M.Pd, Dekan Fakultas FKIP, Universitas Muria Kudus. 2. Dra. Sumarwiyah, M.Pd. Kons, Kaprogdi Bimbingan Konseling, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muria Kudus 3. Drs. Susilo Rahardjo, M.Pd, dosen pembimbing I yang telah memberikan ijin penelitian serta yang telah memberikan arahan dan bimbingan selama penyelesaian skripsi ini. 4. Dr. Sukiman, M.Pd, dosen pembimbing II yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan dan semangat sehingga skripsi ini dapat terselesaikan. vii

8 5. Seluruh Dosen Bimbingan dan Konseling FKIP Universitas Muria Kudus, yang telah memberikan bekal pengetahuan dan penulisan skripsi. 6. Bapak Sadekun, S.Pd, Kepala sekolah SMA Muhammadiyah Kudus yang telah memberikan ijin penelitian. 7. Ibu Dra. Hj. Rifqiyah Silmiyati, selaku kolaborator yang telah memberikan bantuan dan pengarahan selama pelaksanaan penelitian. 8. Bapak Ibu Guru, staf karyawan serta siswa-siswi kelas X-A SMA Muhammadiyah Kudus yang telah berpartisipasi dalam penelitian ini. 9. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan namanya satu-persatu yang telah membantu penulis baik secara langsung maupun tidak langsung dalam penelitian. Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena itu kritik dan saran sangat penulis harapkan untuk perbaikan.penulis berharap skripsi ini bermanfaat bagi siapa saja yang membacanya dan mendapat ridho dari Allah SWT. Amin Kudus, Agustus 2013 Penulis Wahyu Dwi Prasetio viii

9 ABSTRAK Prasetio, Wahyu Dwi Upaya Meningkatkan Kecerdasan Interpersonal Melalui Layanan Bimbingan Kelompok Teknik Sosiodrama Pada Siswa Kelas X A SMA Muhammadiyah Kudus Tahun Pelajaran 2012/2013. Skripsi. Program Bimbingan dan Konseling di Universitas Muria Kudus, Dosen Pembimbing I Drs. Susilo Rahardjo, M.Pd. Dosen Pembimbing II Dr. Sukiman, M.Pd. Kata-kata Kunci: Kecerdasan Interpersonal; Layanan Bimbingan Kelompok Teknik Sosiodrama Berdasarkan hasil observasi dan wawancara di SMA Muhammadiyah Kudus diperoleh hasil yang menunjukkan masih banyaknya siswa yang kurang dalam kecerdasan Interpersonal sehingga diperlukan upaya bantuan melalui layanan bimbingan kelompok teknik sosiodrama.rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimanakah layanan bimbingan kelompok teknik sosiodrama dapat meningkatkan kecerdasan interpersonal pada kelas X A SMA Muhammadiyah Kudus Tahun Pelajaran 2012/2013? Tujuan Penelitian ini adalah: 1. Mendeskripsikan kecerdasan interpersonal siswa sebelum dan sesudahmendapatkan layanan bimbingan kelompok teknik sosiodrama, 2. Untuk meningkatkan kecerdasan interpersonal melalui layanan bimbingan kelompok dengan teknik sosiodrama siswa kelas X SMA Muhammadiyah Kudus Tahun Pelajaran 2012/2013. Kegunaan penelitian ini adalah 1. Kegunaan Teoritis: Secara teoritis, Hasil dari layanan bimbingan kelompok ini diharapkan dapat mengembangkan teori bimbingan kelompok dalam meningkatkan kecerdasan interpersonal siswa. Kegunaan Praktis: 1). Bagi Kepala Sekolah, Dapat menciptakan lingkungan sekolah yang dapat mengembangkan kecerdasan interpersonal siswa. 2). Bagi Konselor Sekolah, Memberikan alternatif dalam mengarahkan siswa tentang pentingnya pemberian layanan bimbingan kelompok terhadap kecerdasan interpersonal siswa. 3). Bagi Siswa, Dapat dijadikan sebagai bahan masukan agar mampu memahami dan mengetahui serta dapat mengembangkan kecerdasan interpersonal baik di lingkungan keluarga, sekolah, maupun masyarakat. 4). Bagi Peneliti, Dapat menambah ilmu pengetahuan dan pengalaman serta dapat diterapkan dalam mengembangkan kecerdasan interpersonal siswa. Hipotesis Penelitian ini adalah: Layanan Bimbingan Kelompok Teknik Sosiodrama dapat Meningkatkan Kecerdasan Interpersonal Pada Siswa Kelas X A SMA Muhammadiyah Kudus Tahun Pelajaran 2012/2013. Subyek yang diteliti dalam penelitian ini adalah siswa kelas X A, sebanyak 8 siswa yang mempunyai kecerdasan interpersonal rendah berdasarkan wawancara dan observasi. Variabel penelitian: Bimbingan Kelompok (Variabel bebas) dan Kecerdasan Interpersonal (Variabel terikat). Metode pengumpulan data metode pokok observasi, metode pendukung yaitu wawancara.penelitian dilakukan 2 siklus, setiap siklus 3 pertemuan membahas 3 materi dengan alokasi waktu 45 menit. ix

10 Berdasarkan hasil observasi sebelum tindakan bimbingan kelompok kecerdasan interpersonal siswa rendah dan masuk dalam kategorikurang dengan skor rata-rata 19,9. Setelah diberi layanan bimbingan kelompok teknik sosiodrama pada siklus I, Kecerdasan intrpersonal siswa meningkat menjadi kategori baik dengan skor rata-rata 34 terjadi peningkatan sebesar 14,1. Sedangkan pada siklus II kecerdasan interpersonal siswa terus meningkat menjadi kategori sangat baik dengan perolehan skor rata-rata 42,7 terjadi peningkatan8,7. Hal ini menunjukkan layanan bimbingan kelompok teknik sosiodrama dapat meningkatkan kecerdasan interpersonal pada siswa kelas X A SMA Muhammadiyah Kudus Tahun Pelajaran 2012/2013. Hasil penelitian tersebut disimpulkan layanan bimbingan kelompok teknik sosiodrama dapat meningkatkan kecerdasan interpersonal pada siswa kelas X A SMA Muhammadiyah Kudus. Melihat di lapangan di temukan dan dianalisis, peneliti memberikan saran kepada: 1. Kepala sekolahhendaknya memberikan kebijakan kepada guru BK agar memberikan layanan bimbingan kelompok. 2. Konselor hendaknya konselor dapat lebih banyak memprogramkan layanan bimbingan kelompok untuk memotivasi siswa agar memanfaatkan layanan bimbingan kelompok sebagai tempat untuk meningkatkan kecerdasan interpersonal siswa dan dapat menggunakan layanan bimbingan kelompok untuk mengatasi masalah yang lain. 3. Siswa hendaknya lebih aktif dalam memanfaatkan fungsi bimbingan kenseling di sekolah. x

11 ABSTRACT Prasetio, Wahyu Dwi Efforts Improve Interpersonal Intelligence Tutoring Services GroupTechniques Through sociodramas In Grade Students of SMA Muhammadiyah XA Kudus Academic Year 2012/2013.Disertasi. Guidance and Counseling Program at the University of Muria Kudus, Supervisor I Drs. Susilo Rahardjo, M.Pd. Supervisor II Dr. Sukiman, M.Pd. Key words: Interpersonal Intelligence; TutoringServices GroupTechniques sociodramas Based on observations and interviews at SMA Muhammadiyah Kudus obtained results indicate that many students are still lacking in intelligence Interpersonal necessitating relief efforts through group counseling services sociodrama techniques. The research problem is how counseling services group sociodramatic techniques can improve interpersonal intelligence in the class XA SMA Muhammadiyah Kudus Academic Year 2012/2013?. The research objectives are: 1. Describe the interpersonal intelligence before and after the students get tutoring services engineering group sociodramas, 2. To improve interpersonal intelligence through group counseling services to the students of class X sociodramatic techniques SMA Muhammadiyah Kudus Academic Year 2012/2013. The usefulness of this research is 1. Theoretical Usefulness: Theoretically, the results of group counseling services are expected to develop the theory of group counseling in improving students' interpersonal intelligence. Practical Uses: 1). For the Principal, to create a school environment that can develop students' interpersonal intelligence. 2). For School Counselors, Provide alternate in guiding students on the importance of providing counseling services to the group of students interpersonal intelligence. 3). For students, can be used as input to be able to understand and know and be able to develop good interpersonal intelligence in the family, school, and community. 4). For researchers, to increase knowledge and experience and can be applied in developing students' interpersonal intelligence. The research hypothesis is: "Tutoring Services Engineering Group to Improve Interpersonal Intelligence sociodramas In Grade Students of SMA Muhammadiyah XA Kudus Academic Year 2012/2013". Subjects were examined in this research were students of class XA, as many as 8 students who have low interpersonal intelligence based on interviews and observations. Research variables: Guidance Group (independent variable) and Interpersonal intelligence (the dependent variable). Principal method of data collection methods of observation, methods supporting the interview.research done 2 cycles, each cycle 3 3 meeting to discuss the material with time-45 minutes. Based on the observation before action interpersonal group counseling students in the category of low and less with an average score of Once given guidance services engineering group sociodramas in the first cycle, Intelligence xi

12 intrpersonal students increased to categories with an average score of 34 there was an increase of While in the second cycle students interpersonal intelligence continues to increase to very good category with the acquisition of 42.7 mean score increased 8.7. This shows a group guidance services sociodramatic techniques can improve interpersonal intelligence in class XA SMA Muhammadiyah Kudus Academic Year 2012/2013. Results of that research concluded sociodramas engineering group counseling services can improve interpersonal intelligence in class XA SMA Muhammadiyah Kudus. Looking at the findings in the field, researchers advise: 1. Principals should provide policy BK teachers to provide tutoring services group. 2. Counselor counselor should be able to program more group counseling services to motivate students to take advantage of group counseling services as a place to improve students' interpersonal and group counseling services can use to solve other problems. 3. Students should be more active in utilizing kenseling guidance at school functions. xii

13 DAFTAR ISI Halaman HALAMAN SAMPUL... i HALAMAN LOGO... ii HALAMAN JUDUL... iii HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN... iv HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING... v HALAMAN PENGESAHAN... vi KATA PENGANTAR... vii ABSTRAK... ix DAFTAR ISI... xiii DAFTAR TABEL... xvi DAFTAR GAMBAR... xviii DAFTAR GRAFIK... xix DAFTAR LAMPIRAN... xx BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Kegunaan Penelitian Ruang Lingkup Penelitian Definisi Operasional... 7 BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Kajian Pustaka Pengertian Kecerdasan Interpersonal Manfaat Kecerdasan Interpersonal Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kecerdasan Interpersonal Ciri-ciri yang Memiliki Kecerdasan Interpersonal Cara Meningkatkan Kecerdasan Interpersonal Layanan Bimbingan Kelompok xiii

14 2.2.1 Pengertian Bimbingan Kelompok Tujuan Bimbingan Kelompok Manfaat Bimbingan Kelompok Teknik-teknik Bimbingan Kelompok Jenis-jenis Kelompok Tahap-tahap Bimbingan Kelompok Upaya Meningkatkan Bimbingan Kelompok terhadap kecerdasan Interpersonal Hasil Penelitian yang Relevan Kerangka Pikiran Hipotesis Tindakan Indikator Keberhasilan BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting Penelitian dan Karakteristik Subjek Penelitian Variabel Penelitian Rancangan Penelitian Prosedur Penelitian Analisis Data BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Kondisi Awal Siklus I Perencanaan Pelaksanaan Pengamatan xiv

15 4.2.4 Refleksi Siklus II Perencanaan Pelaksanaan Pengamatan Refleksi Simpulan Uji Hipotesis Tindakan BAB V PEMBAHASAN BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN PERNYATAAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP xv

16 DAFTAR TABEL Tabel Halaman 3.1 Rincian dan Jadwal Kegiatan Materi Kecerdasan Interpersonal Pedoman Wawancara Sebelum Pedoman Wawancara Sesudah Pedoman observasi kolaborator terhadap peneliti pelaksanaan layanan bimbingan kelompok Pedoman Observasi Peneliti Terhadap Kemampuan Anggota Layanan Bimbingan Kelomok dalam berkecerdasan interpersonal Hasil Wawancara dengan Konselor Hasil Observasi Aktivitas Peneliti Pada Siklus I Hasil Observasi Terhadap Anggota Kelompok pada Siklus I Observasi Situasi dan Kondisi Siswa Pada Siklus I Hasil Observasi Indikator Kecerdasan Interpersonal Siswa Kelas X-A Siklus I Hasil Observasi Kecerdasan Interpersonal Siklus I Diagnosis kelemahan tindakan layanan Bimbingan Kelompok Siklus I Rencana perbaikan ketidaktepatan pada siklus I Hasil Observasi Aktivitas Peneliti pada Siklus II Hasil Observasi Terhadap Anggota Kelompok pada Siklus II Hasil Observasi Indikator Kecerdasan Interpersonal Siswa Kelas X-A Siklus II Hasil Observasi Frekuensi Indikator Penelitian Siklus II xvi

17 4.13 Hasil Wawancara Dengan Konselor Pasca Bimbingan Kelompok Siklus II Observasi Situasi dan Kondisi Siswa Pada Siklus II Hasil Observasi Indikator Peningkatan Kecerdasan Interpersonal Siswa Pada Siklus I dan Siklus II Peningkatan Observasi Aktivitas Peneliti Siklus I ke Siklus II Peningkatan Observasi Aktivitas Siswa Pada Saat Bimbingan Kelompok Siklus I ke Siklus II Peningkatan Observasi Situasi dan Kondisi Bimbingan Kelompok Siklus I dan Siklus II Hasil Akhir PTBK xvii

18 DAFTAR GAMBAR Gambar Halaman 2.1. Skema Kerangka Berpikir Skema Siklus Penelitian Tindakan Kelas xviii

19 DAFTAR GRAFIK Grafik Halaman 4.1 Hasil Observasi Kecerdasan Interpersonal Siklus I Hasil Observasi Kecerdasan Interpersonal Siklus II Analisis Kondisi Siswa Secara Keseluruhan Hasil Analisis Peningkatan Aktivitas Peneliti Siklus I dan Siklus II Hasil Anlisis Peningkatan Aktivitas Siswa Pada Saat Bimbingan Kelompok Siklus I dan Siklus II Hasil Anlisis Peningkatan Situasi dan Kondisi Pada Saat Bimbingan Kelompok Siklus I dan Siklus II xix

20 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran Halaman 1. Jadwal Pelaksanaan Penelitian Lembar Wawancara sebelum Bimbingan Kelompok Lembar Wawancara sesudah Bimbingan Kelompok Subyek Penelitian Bimbingan Kelompok Hasil Observasi Indikator Kecerdasan Interpersonal Pra Layanan Satlan, Materi, Resume, Laporan Evaluasi Bimbingan Kelompok Siklus I Pertemuan Pertama Satlan, Materi, Resume, Laporan Evaluasi Bimbingan Kelompok Siklus I Pertemuan kedua Satlan, Materi, Resume, Laporan Evaluasi Bimbingan Kelompok Siklus I Pertemuan Ketiga Satlan, Materi, Resume, Laporan Evaluasi Bimbingan Kelompok Siklus II Pertemuan Pertama Satlan, Materi, Resume, Laporan Evaluasi Bimbingan Kelompok Siklus II Pertemuan Kedua Satlan, Materi, Resume, Laporan Evaluasi Bimbingan Kelompok Siklus II Pertemuan Ketiga Hasil Observasi Kolaborator Terhadap peneliti siklus I Pertemuan pertama Hasil Observasi Kolaborator Terhadap peneliti siklus I Pertemuan Kedua Hasil Observasi Kolaborator Terhadap peneliti siklus I Pertemuan Ketiga Hasil Observasi Kolaborator Terhadap peneliti siklus II Pertemuan Pertama xx

21 16. Hasil Observasi Kolaborator Terhadap peneliti siklus II Pertemuan Kedua Hasil Observasi Kolaborator Terhadap peneliti siklus II Pertemuan Ketiga Hasil Observasi Peneliti Terhadap Anggota Kelompok Siklus I Pertemuan Pertama Hasil Observasi Peneliti Terhadap Anggota Kelompok Siklus I Pertemuan Kedua Hasil Observasi Peneliti Terhadap Anggota Kelompok Siklus I Pertemuan Ketiga Hasil Observasi Peneliti Terhadap Anggota Kelompok Siklus II Pertemuan Pertama Hasil Observasi Peneliti Terhadap Anggota Kelompok Siklus II Pertemuan Kedua Hasil Observasi Peneliti Terhadap Anggota Kelompok Siklus II Pertemuan Ketiga Hasil Observasi Terhadap Situasi dan Kondisi Bimbingan Kelompok Siklus I Pertemuan Pertama Hasil Observasi Terhadap Situasi dan Kondisi Bimbingan Kelompok Siklus I Pertemuan Kedua Hasil Observasi Terhadap Situasi dan Kondisi Bimbingan Kelompok Siklus I Pertemuan Ketiga Hasil Observasi Terhadap Situasi dan Kondisi Bimbingan Kelompok Siklus II Pertemuan Pertama Hasil Observasi Terhadap Situasi dan Kondisi Bimbingan Kelompok Siklus II Pertemuan Kedua Hasil Observasi Terhadap Situasi dan Kondisi Bimbingan Kelompok Siklus II Pertemuan Ketiga Hasil Observasi Indikator Kecerdasan Interpersonal Siklus I Hasil Observasi Indikator Kecerdasan Interpersonal Siklus II xxi

22 32. Daftar Hadir Siswa Siklus Daftar Hadir Siswa Siklus II Surat Permohonan Ijin Penelitian Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian Lembar Pernyataan Keterangan Selesai Bimbingan Riwayat Hidup Peneliti Permohonan Ujian Skripsi Lembar Konsultasi xxii