COUNTDOWN 2020 The Right To Sight. Februari 2011 Februari ROAD SHOW PEMERIKSAAN MATA eye clinic goes to school & community
|
|
- Ratna Sasmita
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Komunitas Sekolah Kehidupan & Yayasan Rumah Peradaban PROPOSAL PROGRAM Februari 2011 Februari 2012 ROAD SHOW PEMERIKSAAN MATA eye clinic goes to school & community COUNTDOWN 2020 The Right To Sight Rumah Peradaban Jalan Teluk Ratai No. 82A, Komplek TNI AL Rawa Bambu, Pasar Minggu Jakarta Selatan Telp : (62 21) Fax : (62 21)
2 PENDAHULUAN Undang-undang No.23 Tahun 1992 tentang Kesehatan menyatakan bahwa upaya pembangunan Nasional diarahkan guna tercapai kesadaran, kemauan dan kemampuan untuk hidup sehat bagi setiap penduduk agar dapat mewujudkan derajat kesehatan yang optimal. Kesehatan indera penglihatan merupakan syarat penting untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia yang cerdas, produktif, maju, madiri dan sejahtera lahir batin. Terlebih bagi anak-anak usia Sekolah Dasar yang masih dalam masa menempuh pendidikan awal, tentulah sangat mengganggu dalam belajar jika anak-anak tersebut mengalami kelainan refraksi mata. Dilain pihak kelainan tersebut tidak dapat terdeteksi dini mengingat ketidakpekaan orang tua dalam melakukan pemeriksaan mata ke tenaga kesehatan. Karenanya anak-anak tersebut dapat mengalami penurunan dalam kemampuan menyerap pelajaran yang pada akhirnya akan berimbas pada menurunnya kemampuan intelektualitasnya. Jika hal ini didiamkan, maka akan berimbas pada menurunnya kualitas SDM generasi muda Indonesia. Menurunnya kualitas SDM generasi muda akan berpengaruh pada daya saing bangsa ini, terutama di era globalisasi saat ini. Bisa dipastikan Indonesia akan terus tertinggal oleh bangsa lain. Saat ini, di Indonesia ada sekitar 6,6 juta anak-anak sekolah yang menderita kelainan refraksi (kelainan mata, seperti minus dan cylindric) dan dari jumlah itu hanya sedikit saja yang bisa menggunakan kaca mata. Lagi-lagi karena ketidakmampuan dari orang tuanya untuk membelikan kaca mata yang relatif mahal. Pemerintah Indonesia telah mencanangkan program WHO : Vision 2020 The Right to Sight di Indonesia. Program ini merupakan inisiatif global untuk menanggulangi gangguan penglihatan dan kebutaan yang sebenarnya dapat dicegah/direhabilitasi. Tujuan pencanangan program ini adalah pemberian hak bagi setiap warga negara Indonesia untuk mendapatkan penglihatan yang optimal. Kebutaan menjadi salah satu penyebab ketidakmandirian ekonomi dan akhirnya menjadi beban bagi keluarga dan masyarakat. Inilah yang menyebabkan kebutaan dan kelainan pada indera penglihatan menjadi sebuah masalah sosial. Karena sudah menjadi masalah sosial, maka masalah ini tidak bisa hanya ditanggulangi oleh pemerintah saja, tapi perlu peran serta masyarakat, baik secara personal maupun institusi, seperti LSM, Lembaga ZIS, Perusahaan Negara dan perusahaan swasta yang berkontribusi baik dengan berkolaborasi satu sama lain ataupun sendiri-sendiri. Untuk itu Komunitas Sekolah Kehidupan bersama Yayasan Rumah Peradaban sebagai sebuah lembaga yang memiliki kepedulian terhadap masalah Kesehatan Mata mengajukan program Eye Clinic Goes to School & Community, yaitu Program Pemeriksaan dan Penyuluhan Kesehatan Mata Gratis bagi anak-anak Usia Sekolah Dasar, masyarakat khususnya dhuafa serta pembagian kaca mata gratis bagi anak-anak sekolah dan masyarakat yang tidak mampu dan membutuhkan kaca mata.
3 TUJUAN TUJUAN UMUM Meningkatkan derajat kesehatan indera penglihatan guna mewujudkan manusia Indonesia yang berkualitas. TUJUAN KHUSUS 1. Meningkatkan upaya pelayanan kesehatan mata kepada masyarakat 2. Meningkatkan kualitas kesehatan indera penglihatan anak-anak di sekolah terutama sekolah dasar. 3. Meningkatkan kesadaran akan pentingnya penglihatan terutama bagi anak-anak sekolah menjaga kesehatan indera 4. Melakukan proses screening (penjaringan) dan pendataan bagi penderita buta katarak SASARAN Sasaran program ini adalah masyarakat Indonesia yang kurang mampu (dhuafa) atau keluarga miskin terutama bagi anak-anak usia Sekolah Dasar dan masyrarakat umum dalam waktu 1(satu) tahun secara berkesinambungan. STRATEGI 1. Melakukan pemeriksaan mata secara masif di lingkungan sekolah dan masyarakat. 2. Melakukan penyuluhan tentang kesehatan mata. TARGET 1. Membantu pemerintah untuk mencapai visi the right to sight-2020 bagi masyarakat Indonesia 2. Terdeteksi dini kelainan pada mata 3. Melakukan pemeriksaan mata dan memberikan kaca mata gratis kepada penderita kelainan refraksi terutama anak-anak usia sekolah dan masyarakat yang sangat membutuhkan.
4 INDIKATOR KEBERHASILAN INDIKATOR KEBERHASILAN 1. Berkurangnya penderita kelainan refraksi dari kalangan masyarakat kurang mampu (dhuafa) yang belum mendapatkan penanganan medis sebanyak 30 anak dalam satu bulan. 2. Semakin banyak anak sekolah yang bisa terdeteksi secara dini apabila terdapat kelainan refraksi, yaitu sebanyak 700 orang dalam satu bulan. 3. Terdeteksinya kelainan indera penglihatan lain seperti katarak, glaukoma dan sebagainya. WAKTU PROGRAM JENIS KEGIATAN Program ini berlangsung selama satu tahun mulai dari Februari 2011 sampai Februari 2012 dan bisa dilanjutkan sesuai dengan kebutuhan dengan total pasien yang akan diperiksa adalah 8400 orang dan kaca mata gratis yang akan dibagikan adalah 360 kaca mata. Jenis kegiatan Road Show : Eye Clinic Goes to School & Community adalah : 1. Pemeriksaan mata gratis bagi anak-anak Usia Sekolah Dasar dan masyarakat. 2. Pembagian kacamata gratis. 3. Penyuluhan kesehatan mata. 4. Screening (penjaringan) dan pendataan penderita buta katarak. 5. Penyuluhan tentang pentingnya mengkonsumsi makanan sehat bagi kesehatan mata TEMPAT PROGRAM Karena kegiatan ini bersifat sosial, oleh sebab itu lokasi disesuaikan dengan sasaran dan tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini. 19 Februari 2011 bertempat di MI Ukhuwah Islamiyah Matraman Jakarta Pusat dengan siswa 150 peserta 12 Maret 2011 Acara utama launching program di SDI Karisma Jl. Matraman Masjid No. 1 Jakarta Pusat
5 ANGGARAN PROGRAM TIM PELAKSANA PENANGGUNG JAWAB GM PROGRAM AND PARTNERSHIP KETUA UMUM SEKOLAH KEHIDUPAN KETUA DEPARTEMEN SOSIAL SEKOLAH KEHIDUPAN KETUA PROGRAM Dr. MAULIDA NASROEN YAYAN SUPARDJO SEKRETARIS PROGRAM FERA VINIKASARI, A.Md SINTA NISFUANNA BENDAHARA PROGRAM WIWIK H KETUA TIM MEDIS Dr. YULIA DAMAYANTI, Sp.M TIM PELAKSANA 2 orang Dokter Spesialis Mata 3 orang Refraksionis 2 orang operator autorefraktometer
6 KONTRAPRETASI 1. Yayasan Rumah Peradaban : a. 375 paket produk mitra untuk souvenir anak-anak Usia Sekolah Dasar dan guru per 1 kali kegiatan (kegiatan akan dilaksanakan sebanyak 48 kali kegiatan selama 1 tahun di wilayah Jabodetabek) 2. Mitra Sponsor : a. Penyuluhan tentang pentingnya makanan dan minuman bergizi bagi kesehatan terutama kesehatan mata b. Pencantuman Logo sponsor pada setiap media publikasi (backdrop, spanduk, umbul-umbul) c. Pemasangan umbul-umbul produk sponsor pada venue PENUTUP Diharapkan dengan adanya kegiatan Road Show : Eye Clinic Goes to School & Community, Pemeriksaan Kesehatan Mata ini membantu pemerintah mencapai visi 2020, yaitu hak semua anak bangsa untuk memiliki indera penglihatan yang dapat digunakan scara optimal. Pada akhirnya masalah kesehatan mata di Indonesia tidak lagi menjadi masalah kesehatan masyarakat. Kontak Untuk segala pertanyaan dan info program silahkan hubungi panitia program dari Sekolah Kehidupan: Yayan Supardjo Ugik Madyo
BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. dalam proses refraksi ini adalah kornea, lensa, aqueous. refraksi pada mata tidak dapat berjalan dengan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Mata merupakan suatu organ refraksi yang berfungsi untuk membiaskan cahaya masuk ke retina agar dapat diproses oleh otak untuk membentuk sebuah gambar. Struktur
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG RUMAH SAKIT MATA KOTA SEMARANG 1
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Indonesia adalah negara kepulauan dan merupakan negara yang beriklim tropis. Salah satu dampak dari iklim tropis terhadap kesehatan masyarakat adalah terjadinya
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA,
KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR HK.02.02/MENKES/291/2016 TENTANG KOMITE MATA NASIONAL UNTUK PENANGGULANGAN GANGGUAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penyakit. Lensa menjadi keruh atau berwarna putih abu-abu, dan. telah terjadi katarak senile sebesar 42%, pada kelompok usia 65-74
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Katarak adalah kekeruhan lensa mata yang dapat menghambat cahaya masuk ke mata. Menurut WHO, kebanyakan katarak terkait dengan masalah penuaan, meskipun kadang-kadang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Terminologi kebutaan didefenisikan berbeda beda di setiap negara seperti
BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Terminologi kebutaan didefenisikan berbeda beda di setiap negara seperti kebutaan total, kebutaan ekonomi, kebutaan hukum dan kebutaan Sosial. Publikasi WHO pada tahun
Lebih terperinciP R O P O S A L CARRER EXHIBITON 2017
P R O P O S A L CARRER EXHIBITON 2017 S P O N S O R S H I P KATA PENGANTAR Puji Syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-nya, kami dapat menyelesaikan Proposal Acara Career
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. titik yang tajam. Kelainan refraksi dikenal dalam bentuk miopia, hipermetropia dan
BAB 1 PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Kelainan refraksi adalah keadaan dimana bayangan tegas tidak dibentuk pada retina tetapi di bagian depan atau belakang bintik kuning dan tidak terletak pada satu titik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Mata adalah jendela dunia. Melalui kedua mata manusia dapat menikmati segala bentuk keindahan dunia, sehingga tanpa mata yang sehat manusia menjadi kurang mampu melihat
Lebih terperinciPROPOSAL SPONSORSHIP HEALTHCARE COMMUNITY & FAMILY NURSING
PROPOSAL SPONSORSHIP HEALTHCARE COMMUNITY & FAMILY NURSING Pengabdian masyarakat dengan menerapkan prinsip keperawatan komunitas di wilayah RT 003 RW 011, kelurahan Pisangan BY Healthcare Community & Family
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. masyarakat, yang menjadi sandaran keberhasilan atau kegagalannya. 1
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Public Relations merupakan fungsi manajemen yang membentuk dan memelihara hubungan yang saling menguntungkan antara organisasi dan masyarakat, yang menjadi
Lebih terperinciAkhir kata, besar harapan kami agar Cicenfest #5 dapat berjalan dengan sukses. Atas perhatian dan bantuan semua pihak, kami ucapkan terima kasih.
Pengantar Hari sumpah pemuda merupakan hari bersejarah dan penting bagi Bangsa Indonesia. Pemuda mengikrarkan semangat persatuan dan kesatuan Indonesia. Untuk membangun bangsa yang lebih maju, seharusnya
Lebih terperinciP R O P O S A L LINUX GOES TO SCHOOL FOR BETTER EDUCATION B A N D U N G
P R O P O S A L LINUX GOES TO SCHOOL FOR BETTER EDUCATION B A N D U N G Didukung oleh: Proposal Linux Goes To School For Better Education Pendahuluan Penggunaan Teknologi Informai dan Komputer (TIK) di
Lebih terperinciBAB II SUMATERA EYE CENTER MEDAN. yang menyediakan barang dan jasa bagi masyarakat dengan maksud untuk
15 BAB II SUMATERA EYE CENTER MEDAN A. Sejarah Ringkas Berdirinya suatu perusahaan tidak terlepas dari maksud dan tujuan yang hendak dicapai perusahaan tersebut. Tujuan perusahaan, yaitu suatu unit kegiatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penderita kebutaan dari 285 juta penderita gangguan penglihatan di dunia. Sepertiga
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah WHO (World Health Organization) memperkirakan terdapat 45 juta penderita kebutaan dari 285 juta penderita gangguan penglihatan di dunia. Sepertiga dari 45 juta
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Kesehatan jasmani merupakan hal yang penting, karena saat keadaan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kesehatan jasmani merupakan hal yang penting, karena saat keadaan tubuh sehat maka kita bisa melakukan kegiatan yang menjadi rutinitas setiap harinya. Salah satu kesehatan
Lebih terperinciSITUASI GANGGUAN PENGLIHATAN DAN KEBUTAAN
SITUASI GANGGUAN PENGLIHATAN DAN KEBUTAAN M ata adalah salah satu indera yang penting bagi manusia, melalui mata manusia menyerap informasi visual yang digunakan untuk melaksanakan berbagai kegiatan. Namun
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Mata adalah salah satu dari indera tubuh manusia yang berfungsi untuk penglihatan. Meskipun fungsinya bagi kehidupan manusia sangat penting, namun sering kali kurang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Penglihatan juga merupakan jalur informasi utama, oleh karena itu. Meskipun fungsinya bagi kehidupan manusia sangat penting, namun
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Penglihatan adalah salah satu faktor yang sangat penting dalam seluruh aspek kehidupan termasuk diantaranya pada proses pendidikan. Penglihatan juga merupakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Mata merupakan indera penglihatan pada makhluk hidup. Sering juga disebut dengan jendela jiwa karena fungsinya yang krusial dan penting yaitu untuk melihat benda-benda
Lebih terperinciPROGRAM INOVASI RS INDERA
PROGRAM INOVASI RS INDERA Latar Belakang Berdasarkan survey kesehatan indera tahun 1996 menunjukkan angka kebutaan di Indonesia adalah 1,5% dengan penyebab utama adalah Katarak (0,78%), angka ini merupakan
Lebih terperinciLATAR BELAKANG BazaarKerja.com KONSEP ACARA BazaarKerja.com
LATAR BELAKANG Pertumbuhan tenaga kerja produktif di Indonesia tahun 2013 berjumlah 175.098.712 Menurut data pusat statistik indonesia. Diprediksi akan semakin meningkat di tahun 2014 ini. Atas dasar itulah
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. untuk melaksanakan kegiatan sehari-hari. Kesehatan indera. penglihatan merupakan faktor penting dalam meningkatkan kualitas
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Indera penglihatan merupakan organ vital bagi manusia untuk memperoleh informasi dalam bentuk visual yang digunakan untuk melaksanakan kegiatan sehari-hari.
Lebih terperinciLATAR BELAKANG TUJUAN ACARA
LATAR BELAKANG Kemampuan berbahasa asing pada zaman globalisasi ini merupakan hal yang sangat penting. Segala bidang kehidupan saat ini menuntut adanya penguasaan bahasa asing, termasuk sektor pendidikan.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sejajar yang berasal dari jarak tak terhingga masuk ke mata tanpa akomodasi dan
BAB I PENDAHULUAN I.1 LATAR BELAKANG Kelainan refraksi atau ametropia adalah suatu keadaan refraksi dimana sinarsinar sejajar yang berasal dari jarak tak terhingga masuk ke mata tanpa akomodasi dan dibiaskan
Lebih terperinciYAYASAN PENYANTUN ANAK ASMA INDONESIA (YAPNAS) & YAYASAN ANTV PEDULI UNTUK NEGERI, MENGGELAR BAKTI SOSIAL UNTUK 1000 KAUM DHUAFA DI CILINCING
PRESS RELEASE YAYASAN PENYANTUN ANAK ASMA INDONESIA (YAPNAS) & YAYASAN ANTV PEDULI UNTUK NEGERI, MENGGELAR BAKTI SOSIAL UNTUK 1000 KAUM DHUAFA DI CILINCING JAKARTA Yayasan Penyantun Anak Asma Indonesia
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sangat penting dan wajib disyukuri oleh umat Nya seperti yang tercantum
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Salah satu indera yang diciptakan oleh Allah SWT adalah mata yang sangat penting dan wajib disyukuri oleh umat Nya seperti yang tercantum pada QS. Al-Mulk (67:23)
Lebih terperinciRUMAH SAKIT UMUM KELAS C DENGAN UNGGULAN PELAYANAN KESAHATAN MATA D SEMARANG
LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR (LP3A) RUMAH SAKIT UMUM KELAS C DENGAN UNGGULAN PELAYANAN KESAHATAN MATA D SEMARANG Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan guna memperoleh
Lebih terperinciO B J E C T S T R A T E G I E S
Chem fair 2015 adalah salah satu program kerja Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Kimia Polban yang menjadi penggagas generasi muda, sebagai sosok mahasiswa yang harus mampu bekerja mandiri ataupun menjalin
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perkembangan zaman. Dengan adanya ilmu pengetahuan dan teknologi, maka
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan suatu faktor penunjang perkembangan zaman. Dengan adanya ilmu pengetahuan dan teknologi, maka segala sesuatu dapat dilakukan
Lebih terperinciKEGIATAN DALAM RANGKA HARI KANKER SEDUNIA 2013 DI JAWA TIMUR
KEGIATAN DALAM RANGKA HARI KANKER SEDUNIA 2013 DI JAWA TIMUR PENDAHULUAN Kanker merupakan salah satu penyakit yang telah menjadi masalah kesehatan masyarakat di dunia maupun di Indonesia. Setiap tahun,
Lebih terperinciBAB 1 : PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Kebutaan dan gangguan penglihatan merupakan masalah kesehatan
BAB 1 : PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebutaan dan gangguan penglihatan merupakan masalah kesehatan masyarakat. (1) Penyebab utama kebutaan adalah katarak, glaukoma, kelainan refraksi, dan penyakit-penyakit
Lebih terperinciCP : Dr. Siswantoyo ( ) PROPOSAL
PROPOSAL PERHATIAN Proposal ini hanya berlaku apabila dibubuhi tanda tangan asli Ketua Panitia Pelaksana dan, serta tanda tangan asli penanggung jawab kegiatan Dekan FIK UNY. Sleman, 20.. Februari 2012
Lebih terperinciEKSPLORASI ISU BISNIS
BAB II EKSPLORASI ISU BISNIS 2.1 Latar Belakang Isu Bisnis Bagaimana seharusnya untuk mengelola suatu instansi pemerintahan yang berhubungan dengan masyarakat umum? Pertanyaan ini kerap muncul dalam banyak
Lebih terperinci: Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Banyuwangi Pada tanggal 12 Maret 2018 BUPATI BANYUWANGI, H. ABDULLAH AZWAR ANAS
BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR: 188/89/KEP/429.011/2018 TENTANG PEMBENTUKAN TIM PELAKSANA BAKTI SOSIAL PELAYANAN KESEHATAN MATA DAN OPERASI KATARAK GRATIS
Lebih terperinciProudly Present TOP TEENS FUTSAL COMPETITION. Antar Pelajar SMA/sederajat Se Lampung bersama PLANET FUTSAL Februari 2017
TOP TEENS Proudly Present FUTSAL COMPETITION Antar Pelajar SMA/sederajat Se Lampung bersama PLANET FUTSAL BANDAR LAMPUNG 18 19 Februari 2017 Pendahuluan Indonesia adalah salah satu negara dengan mayoritas
Lebih terperinciProposal Pembangunan Kakus Untuk Keluarga di Kecamatan Pucakwangi Kabupaten Pati
Proposal Pembangunan Kakus Untuk Keluarga di Kecamatan Pucakwangi Kabupaten Pati Judul Proyek : Stimulan Kakus Keluarga di Kecamatan Pucakwangi Kabupaten Pati Nama Proyek Nama Organisasi : Stimulan Kakus
Lebih terperinciMEKARSARI YOUTH FESTIVAL
MEKARSARI YOUTH FESTIVAL Dalam rangka merayakan gebyar pesona akhir tahun, Karang Taruna Kelurahan Mekarsari bersama Kantor Kelurahan Mekarsari Pemerintah Kota Depok akan menyelenggarakan : Mekarsari Youth
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam melakukan aktivitas sehari-hari (Wahyudi dan Rinayati, 2013). astigmatisme. Kedua, adanya kelaianan organik yang menyebabkan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kesehatan indera penglihatan merupakan salah satu indikator yang menentukan kualitas hidup seseorang. Mata yang sehat akan berpengaruh pada tingkat kecerdasan,
Lebih terperinci70 TAHUN PALANG MERAH INDONESIA. 70 tahun Palang Merah Indonesia mengabdi untuk kemanusiaan dan kemerdekaan
TOR PERINGATAN HUT PMI KE 70 17 SEPTEMBER 2015 A. PENDAHULUAN 70 TAHUN PALANG MERAH INDONESIA Peringatan HUT PMI ke-70 pada 17 September 2014 mendatang, adalah menjadi momentum dimana PMI dari sisi usia
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Mata merupakan salah satu panca indera yang paling penting dalam kehidupan manusia, dengan mata, manusia bisa menikmati keindahan alam ciptaan Tuhan yang begitu luar
Lebih terperinciPendahuluan. Tujuan. Tujuan Event BEKASI MUSIC FESTIVAL :
Organized By : Pendahuluan Musik adalah suatu bentuk kreatifitas remaja sebagai ajang untuk membentuk suatu komunitas yang memiliki kesamaan hobby dan tujuan. Bahkan musik menjadi ajang Promosi kemampuan
Lebih terperinciKetuk 2015 Pintu, Berbagi 2015 Telur
Ketuk 2015 Pintu, Berbagi 2015 Telur 1 PKPU-PROP/H.1006.02.R/III/2015.Rev00 Profil PKPU Lembaga Kemanusiaan Nasional PKPU lahir dari krisis multidimensi yang melanda Indonesia sejak tahun 1997 hingga tahun
Lebih terperinciBogor sebagai kota yang menjunjung tinggi nilai-nilai agama sudah sewajarnyalah untuk memfasilitasi penggunaan produk halal dimasyarakat.
Latar Belakang Setifikasi halal pada perdagangan internasional mendapatkan perhatian baik dalam memberikan perlindungan konsumen umat Islam diseluruh dunia, maupun sebagai stategi menghadapi tantangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pada dasarnya menunjukkan hukum alam yang telah menunjukkan kepastian. Dengan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam perjalanan kehidupan suatu Bangsa selalu terjadi proses regenerasi yang pada dasarnya menunjukkan hukum alam yang telah menunjukkan kepastian. Dengan kata
Lebih terperinciTANAM POHONKU UNTUK ANAK CUCUKU
TANAM POHONKU UNTUK ANAK CUCUKU TEMA: Pelestarian Hutan PROPOSAL KEGIATAN OLEH: UNIT KEGIATAN MAHASISWA SEKUMPULAN PECINTA ALAM UNIVERSITAS MERDEKA PASURUAN (SEPILAR) UNIVERSITAS MERDEKA PASURUAN BADAN
Lebih terperinciPROPOSAL JOBFAIR IKA UNPAD
PROPOSAL JOBFAIR IKA UNPAD 2016 PENDAHULUAN Setiap tahunnya, sudah dipastikan selalu ada kenaikan jumlah pencari kerja. Kenaikan jumlah pencari kerja seringkali tidak sebanding dengan peningkatan laju
Lebih terperinciPROPOSAL KEGIATAN LOMBA BALITA SEJAHTERA INDONESIA (LBSI) TINGKAT KECAMATAN... TAHUN... LATAR BELAKANG
PROPOSAL KEGIATAN LOMBA BALITA SEJAHTERA INDONESIA (LBSI) TINGKAT KECAMATAN... TAHUN... LATAR BELAKANG Peningkatan kecerdasan, produktifitas dan Sumber Daya Manusia (SDM) dimulai dengan pembangunan pada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN UKDW. berbagai kegiatan. Apabila mata menderita kelainan atau gangguan seperti low vision
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Mata merupakan salah satu organ indera yang menjadi sarana masuknya informasi untuk selanjutnya diproses oleh otak. Mata berperan penting bagi manusia, melalui
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tertinggi di Sulawesi Utara (3,7%) diikuti oleh Jambi (2,8%) dan Bali (2,7%).
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki angka kejadian katarak yang cukup tinggi. Hasil Riskesdas 2013 menyatakan bahwa prevalensi katarak tertinggi di
Lebih terperinciLEMBAR EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA AKSI Sehat Jiwaku Sehat keluargaku (UPK Puskesmas Siantan Hulu)
LEMBAR EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA AKSI Sehat Jiwaku Sehat keluargaku (UPK Puskesmas Siantan Hulu) 1. Lab. Inovasi : KOTA PONTIANAK 2. Nama Unit Kerja : UPK Puskesmas Siantan Hulu 3. Judul Iovasi : Sehat
Lebih terperinciPEKAN KREATIVITAS MAHASISWA TEKNIK MESIN 2017
PROJECT PROPOSAL PEKAN KREATIVITAS MAHASISWA TEKNIK MESIN 2017 PKMTM 2017 untuk inovasi, edukasi dan kreasi dalam terwujudnya unite & rising Provinsi Banten LATAR BELAKANG Sebagai seorang mahasiswa tentunya
Lebih terperinciRaTu Masak Bareng Ragam Kreasi Cita Rasa
RaTu Masak Bareng Ragam Kreasi Cita Rasa RaTu Masak Bareng Ragam Kreasi Cita Rasa Memasak bukan lagi sekedar kegiatan mengolah makanan. Memasak sudah bergeser arti menjadi ajang kreasi. Ditambah dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kebutaan dan 3,65% atau 246 juta orang mengalami low vision. 1,2
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebutaan dan gangguan penglihatan masih merupakan masalah kesehatan di dunia. 1 Berdasarkan Global Data on Visual Impairment 2010, World Health Organization (WHO)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kesehatan adalah kebutuhan primer yang harus dipenuhi oleh seluruh
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kesehatan adalah kebutuhan primer yang harus dipenuhi oleh seluruh manusia, karena kesehatan menentukan segala aktivitas dan kinerja manusia. Pengertian sehat
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN MALANG DESA/ KEL.. KECAMATAN... Jalan... No... Telp.(0341)... CONTOH. KEPUTUSAN DESA/ KELURAHAN... Nomor : 180/ /421.
PEMERINTAH KABUPATEN MALANG DESA/ KEL.. KECAMATAN... Jalan... No... Telp.(0341)... CONTOH KEPUTUSAN DESA/ KELURAHAN... Nomor : 180/ /421.629/2012 TENTANG TIM PEMBINA/ POKJA POS PELAYANAN TERPADU DESA/
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. faktor yang sangat menentukan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kesehatan dan gizi merupakan Hak Asasi Manusia (HAM) dan merupakan faktor yang sangat menentukan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Dengan pesatnya perkembangan Ilmu
Lebih terperinciV. IMPLEMENTASI STRATEGI PROMOSI KESEHATAN
V. IMPLEMENTASI STRATEGI PROMOSI KESEHATAN 5.1 Sejarah Perkembangan Promosi Kesehatan Pada jaman awal kemerdekaan, upaya untuk mempromosikan produk atau jasa (jaman kemerdekaan istilahnya propaganda) di
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pentingnya kesehatan mata yang optimal sesuai dengan Undang-undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan : Upaya Pembangunan Nasional diarahkan guna tercapainya kesadaran,
Lebih terperinciProposal Khitanan Massal 2010 Wujudkan generasi muda yang bersih dan sehat. Diajukan Oleh
Proposal Khitanan Massal 2010 Wujudkan generasi muda yang bersih dan sehat Diajukan Oleh Forum Peduli Anak Juni Juli 2010 Proposal Khitanan Massal Latar Belakang Bagi kita umat muslim, khitan merupakan
Lebih terperinciBULAN BAKTI IKATAN SENAT MAHASISWA KEDOKTERAN INDONESIA 2014 KESEHATAN IBU DAN ANAK
BULAN BAKTI IKATAN SENAT MAHASISWA KEDOKTERAN INDONESIA 2014 KESEHATAN IBU DAN ANAK I. Latar belakang Sebagai Mahasiswa Kedokteran, isu mengenai Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) tentu tidak asing lagi. Isu
Lebih terperinciRatusan Anak TK Meriahkan Hari Jadi UNAIR
Ratusan Anak TK Meriahkan Hari Jadi UNAIR UNAIR NEWS Suasana hall lantai satu Kantor Manajemen Universitas Airlangga begitu semarak dengan kehadiran siswa siswi taman kanak-kanak (TK) dan pendidikan anak
Lebih terperinciProposal. Bakti Sosial Panti Asuhan Putra Nusa Yayasan Putra Nusa
Proposal Bakti Sosial 2012 Panti Asuhan Putra Nusa Yayasan Putra Nusa DAFTAR ISI I. LATAR BELAKANG... 3 II. VISI... 3 III. MISI... 3 IV. TUJUAN... 4 V. WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN... 4 VI. PESERTA... 4 VII.
Lebih terperinciRUMAH SAKIT MATA DI CIREBON
LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR (LP3A) RUMAH SAKIT MATA DI CIREBON (RELOKASI DAN PENGEMBANGAN CIREBON EYE CENTER) DENGAN PENEKANAN DESAIN ARSITEKTUR POST-MODERN Diajukan Untuk Memenuhi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sendiri atau secara bersama-sama dalam suatu organisasi untuk. memelihara dan meningkatkan kesehatan, mencegah dan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pelayanan kesehatan adalah setiap upaya yang diselenggarakan sendiri atau secara bersama-sama dalam suatu organisasi untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan, mencegah
Lebih terperinciThe Proposal. Reuni Akbar 30 Tahun. Program Magister STJR - ITB. Alumni Angkatan
Reuni Akbar 30 Tahun Program Magister STJR - ITB Alumni Angkatan 1982-2010 The Proposal Informasi : Panitia Reuni Akbar Gedung Labtek Lt. 3 ITB, Jl. Ganesha No 10 Bandung Tlp. 022-6 1111 754 Fax 022-7806474
Lebih terperinciRumah Sakit Mata (RSM) Cicendo saat ini merupakan satu satunya rumah sakit. khusus mata milik pemerintah, berada di bawah Direktorat Jenderal Bina
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Rumah Sakit Mata (RSM) Cicendo saat ini merupakan satu satunya rumah sakit khusus mata milik pemerintah, berada di bawah Direktorat Jenderal Bina Pelayanan Medik Departemen
Lebih terperinciPENGERTIAN, TUJUAN, FUNGSI, BENTUK, UNSUR DAN CONTOH PROPOSAL DANA (SPONSORSHIP)
PENGERTIAN, TUJUAN, FUNGSI, BENTUK, UNSUR DAN CONTOH PROPOSAL DANA (SPONSORSHIP) Disusun Oleh: Nadia Sasmita Wijayanti, M.Si. DISAMPAIKAN PADA KEGIATAN PROGRAM PENGABDIAN MASYARAKAT PADA TANGGAL 4 OKTOBER
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sebagian besar miopia berkembang pada anak usia sekolah 1 dan akan stabil
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sebagian besar miopia berkembang pada anak usia sekolah 1 dan akan stabil pada usia remaja 2, namun pada sebagian orang akan menunjukkan perubahan ketika usia dewasa
Lebih terperinciC. Tema Kegiatan FOOD FOR NATION : Choose the Local, Save the Global
A. Latar Belakang Suatu negara yang mampu mewujudkan ketahanan pangan adalah negara yang dapat memanfaatkan seluruh potensi pangan yang dimiliki untuk memenuhi kebutuhan pangan rakyatnya secara mandiri.
Lebih terperinciBAB III PROFIL PERUSAHAAN
BAB III PROFIL PERUSAHAAN 3.1. Tinjauan Umum Perusahaan Dinas Kesehatan Kabupaten Serang - Banten yang terletak di Jalan Ki Mas Jong No. 11 bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan
Lebih terperinciProposal Kegiatan One day Simposium Basic Aviation Medicine in Daily Practice PERSATUAN DOKTER SPESIALIS KEDOKTERAN PENERBANGAN INDONESIA (PERDOSPI)
Proposal Kegiatan One day Simposium Basic Aviation Medicine in Daily Practice PERSATUAN DOKTER SPESIALIS KEDOKTERAN PENERBANGAN INDONESIA (PERDOSPI) Latar belakang Kedokteran penerbangan termasuk cabang
Lebih terperinci1.1 Latar Belakang Masalah. Dewasa ini penyakit mata merupakan salah satu penyakit yang jumlah
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini penyakit mata merupakan salah satu penyakit yang jumlah penderitanya semakin meningkat dari tahun ke tahun. Berdasarkan data dari Departemen Kesehatan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Indonesia pengklasifikasian anak itu sudah dibagi dengan jelas. Untuk anak yang
BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Masalah Anak cacat adalah anak yang berkebutuhan khusus karena mereka adalah anak yang memiliki kekurangan. Anak cacat atau berkelainan juga memiliki klasifikasi. Di
Lebih terperinciBr. WANASARA, DESA BONGAN, TABANAN. PROPOSAL RANGKAIAN PERAYAAN 17 AGUSTUS 2012 Dan ULANG TAHUN KE 34 STT PANCA DHARMA 20 AGUSTUS 2012
PROPOSAL RANGKAIAN PERAYAAN 17 AGUSTUS 2012 Dan ULANG TAHUN KE 34 STT PANCA DHARMA 20 AGUSTUS 2012 A. Latar Belakang Kegiatan perayaan HUT 17 Agustus telah rutin kita laksanakan, dengan harapan semoga
Lebih terperinciPROPOSAL KEGIATAN TALKSHOW ROHANI 2017
PROPOSAL KEGIATAN TALKSHOW ROHANI 2017 BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS SASTRA UNIVERSITAS NEGERI MALANG FEBRUARI 2017 LEMBAR PENGESAHAN Proposal kegiatan Talkshow Rohani 2017 dengan tema Pandangan Pemuda
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Undang-undang No.23 Tahun 1992 tentang kesehatan Pasal 5, 8, 65, 66,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Undang-undang No.23 Tahun 1992 tentang kesehatan Pasal 5, 8, 65, 66, 71 dan 72 menggambarkan bahwa upaya kesehatan dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat. Berdasarkan
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN,
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH Komplek Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Jl. Jenderal Sudirman, Senayan Jakarta 10270 Telp. 5725058, 57906195
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Mata merupakan salah satu indera di antara panca indera, yang paling penting bagi manusia. Dengan mata, manusia dapat melihat indahnya dunia, melihat orang-orang yang
Lebih terperinciADVETORIAL PENANGANAN KEMISKINAN DI KOTA DEPOK
ADVETORIAL PENANGANAN KEMISKINAN DI KOTA DEPOK Kemiskinan merupakan permasalahan kompleks yang dipengaruhi oleh berbagai factor yang saling berkaitan antara lain tingkat Pendapatan, kesehatan, pendidikan,
Lebih terperinciLEMBAR PENGESAHAN Diploma s Got Talent
LEMBAR PENGESAHAN Diploma s Got Talent Bogor, 21 Maret dan 9 Mei 2015 PANITIA DIPLOMA S GOT TALENT BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA PROGRAM DIPLOMA INSTITUT PERTANIAN BOGOR Disahkan di Bogor, 5 Maret 2014 Ketua
Lebih terperinciHari Pers Nasional (HPN) Lensa Indonesia. com
A. PENDAHULUAN Peringatan Hari Pers Nasional ke-28 yang jatuh pada tanggal 9 Februari 2013 mendatang, menjadi momentum penting untuk mengukuhkan fungsi dan independensi pers sebagai pilar ke empat demokrasi.
Lebih terperinciBAB I. Pendahuluan. manusia seperti yang tercantum dalam Undang- Undang Dasar 1945 pasal 8
BAB I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah Kesehatan merupakan faktor fundamental yang harus dibangun oleh setiap negara. Indonesia bahkan menetapkan kesehatan sebagai hak asai manusia seperti yang tercantum
Lebih terperinciPemuda Indonesia merupakan. Pendahuluan
Pemuda Indonesia merupakan potensi dasar dari berkembang atau merosotnya kemajuan bangsa, dalam menghadapi kehidupan di era globalisasi dan persaingan yang ketat saat ini banyak lahir komunitas - komunitas
Lebih terperinciTantangan ekonomi Indonesia akan semakin kompleks kedepannya. Indonesia harus mulai berbenah agar bisa bersaing dengan negara lainnya. Perdagangan internasional yang semakin terbuka lebar menuntut Indonesia
Lebih terperinciWHO : Prevalensi Kebutaan : 1. < 0.5 % Clinical Problem % % PH Problem 3. > 1 %
PELAYANAN KESEHATAN MATA MELALUI PUSKESMAS Departemen Ilmu Kesehatan Mata FKUSU WHO : Prevalensi Kebutaan : 1. < 0.5 % ------------------------ Clinical Problem 2. 0.5 % - 1.00 % --------------- PH Problem
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Berdasarkan data dari World Health Organization penyebab kebutaan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Berdasarkan data dari World Health Organization penyebab kebutaan paling banyak di dunia adalah katarak 51%, glaukoma 8% dan disusul oleh degenerasi makular terkait
Lebih terperinciPELATIHAN KETERAMPILAN MENJAHIT
PELATIHAN KETERAMPILAN MENJAHIT BAGI PEREMPUAN DI KELURAHAN NEGLASARI, KECAMATAN NEGLASARI, TANGERANG PROPOSAL KEGIATAN Merajut Mimpi Kartini-Kartini di Kelurahan Neglasari, Kecamatan Neglasari, Tangerang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Mata merupakan bagian pancaindera yang sangat penting dibanding
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Mata merupakan bagian pancaindera yang sangat penting dibanding indera lainnya. Para ahli mengatakan, jalur utama informasi 80% adalah melalui mata. Mata sering disebut
Lebih terperinciBanyaknya masalah yang ditemukan dalam program Puskesmas Pauh. dilakukan penentuan prioritas masalah yang merupakan masalah terbesar.
4.2 Prioritas Masalah Banyaknya masalah yang ditemukan dalam program Puskesmas Pauh tidak memungkinkan untuk diselesaikan sekaligus atau seluruhnya, sehingga perlu dilakukan penentuan prioritas masalah
Lebih terperinciContact Person : Quinneirra Ratu F. No.Hp :
Contact Person : Quinneirra Ratu F No.Hp : 083872745239 Email : quinneirrarf@yahoo.com Appreciation Of Situation Dengan berkembangnya seni di Indonesia dan tumbuhnya bibit unggul seniman muda pada saat
Lebih terperinciPERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 45 TAHUN 2014 TENTANG PEDOMAN UMUM PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR DASAR BERBASIS MASYARAKAT KABUPATEN TANGERANG TAHUN 2014
PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 45 TAHUN 2014 TENTANG PEDOMAN UMUM PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR DASAR BERBASIS MASYARAKAT KABUPATEN TANGERANG TAHUN 2014 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TANGERANG,
Lebih terperinciPROPOSAL MANAJEMEN PROYEK DAN PEMBANGUNAN. Meningkatkan Minat Baca di Kalangan Masyarakat Sejak Usia Dini di Kota Malang oleh Anti Buta Huruf
PROPOSAL MANAJEMEN PROYEK DAN PEMBANGUNAN Meningkatkan Minat Baca di Kalangan Masyarakat Sejak Usia Dini di Kota Malang oleh Anti Buta Huruf Diajukan untuk memenuhi nilai untuk mata kuliah Manajemen Proyek
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. padat modal dan padat teknologi, disebut demikian karena rumah sakit memanfaatkan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Rumah sakit pada era globalisasi berkembang sebagai industri padat karya, padat modal dan padat teknologi, disebut demikian karena rumah sakit memanfaatkan Sumber Daya
Lebih terperinciMOSLEM EXPO BANDUNG. Graha Tirta Siliwangi 6-8 Agustus 2010 UKM & Ekonomi Syariah
Graha Tirta Siliwangi 6-8 Agustus 2010 UKM & Ekonomi Syariah Penyelenggara : PT Mahiandra Kreasi Cipta Wisma Kodel lantai 6 Jl. HR Rasuna Said Kav B4, Jakarta12920 Phone: (021) 5276304, 5222311 Fax: (021)
Lebih terperinciPOTENSI ZAKAT, INFAK & SHADAQAH (ZIS) BAGI DANA KEMANUSIAAN (Pemanfaatan dana
POTENSI ZAKAT, INFAK & SHADAQAH (ZIS) BAGI DANA KEMANUSIAAN (Pemanfaatan dana publik umat bagi pelayanan kemanusiaan) Husnan Nurjuman, S.Ag, M.Si POTENSI ZIS BAGI DANA KEMANUSIAAN (Pemanfaatan dana publik
Lebih terperinciBAB VI INDIKATOR KINERJA PERANGKAT DAERAH YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
BAB VI INDIKATOR KINERJA PERANGKAT DAERAH YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD Berdasarkan visi dan misi pembangunan jangka menengah, maka ditetapkan tujuan dan sasaran pembangunan pada masing-masing
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Definisi kesehatan menurut undang-undang nomor 36 tahun 2009 adalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Definisi kesehatan menurut undang-undang nomor 36 tahun 2009 adalah keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spiritual maupun sosial yang memungkinkan setiap
Lebih terperinciRANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN TENTANG PENANGANAN FAKIR MISKIN
RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN TENTANG PENANGANAN FAKIR MISKIN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang:a.bahwa setiap warga negara berhak untuk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sembilan puluh persen dari 285 juta penderita gangguan penglihatan tinggal
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sembilan puluh persen dari 285 juta penderita gangguan penglihatan tinggal di negara berkembang, termasuk Indonesia. 1 Di Indonesia, satu orang menjadi buta
Lebih terperinciLATAR BELAKANG KONSEP ACARA
LATAR BELAKANG Berdasarkan data pusat statistik indonesia Tingkat Penggangguran Terbuka ( TPT ) di Indonesia pada Bulan Agustus 2014 mencapai 6,25 persen. Angka tersebut mengalami peningkatan dibanding
Lebih terperinci