MK. Ekonomi Politik Sumber Daya Alam dan Lingkungan (ESL 426)
|
|
- Yuliana Atmadjaja
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Dosen PJMK: Dr. Aceng Hidayat, MT. Tim Pengajar: Dessy Rachmawatie, Msi. Prima Gandhi, MSi. MK. Ekonomi Politik Sumber Daya Alam dan Lingkungan (ESL 426) Departemen Ekonomi Sumber Daya & Lingkungan Fakultas Ekonomi & Manajemen Institut Pertanian Bogor
2 Dosen PJMK: Dr. Aceng Hidayat, MT Tim Pengajar: Dessy Rachmawatie, Msi. Prima Gandhi, Msi. Tata Tertib, Kontrak Perkuliahan dan Overview MK. Ekonomi Politik Sumberdaya Alam 1. Kehadiran 80% (ketentuan IPB). Artinya, mahasiswa boleh tidak menghadiri perkuliahan 20 % dari 14 kali pertemuan. 2. Mahasiswa dan dosen harus hadir dalam kelas tepat waktu sesuai jadwal mulainya perkuliahan (acuan jam tangan dosen). 3. Mahasiswa harus berpakaian rapih dan sopan (Baju berkerah dan tidak diperkenankan memakai sandal dalam ruang kelas) 4. Handphone harus dalam posisi turn off saat perkuliahan 5. Komposisi nilai 35 UTS, 35 UAS dan 30 % tugas (paper & quiz). Dari 30 % tugas paper. 6. Tugas merupakan tugas kelompok 7. Setiap kelompok wajib mempresentasikan tugas papernya 8. Mahasiswa berhak mengetahui nilai hasil ujiannya tapi dosen tidak harus memberikan lembaran hasil koreksian ujian kepada mahasiswa 9. Ujian susulan akan diberikan kepada yang tidak bisa mengikuti ujian karena sakit (surat keterangan dokter) 10. Tidak ada ujian susulan untuk perbaikan nilai 11. Nilai D tidak wajib diulang. Pengulangan pada semester berikutnya tidak ada jaminan akan mendapatkan nilai lebih baik Departemen Ekonomi Sumber Daya & Lingkungan Fakultas Ekonomi & Manajemen Institut Pertanian Bogor
3 Dosen PJMK: Dr. Aceng Hidayat, MT. Tim Pengajar: Dessy Rachmawatie, Msi. Prima Gandhi, MSi. Pembagian Jadwal Mengajar dan Konten Perkuliahan Ekopol SDAL Penanggung Jawab : Dr. Aceng Hidayat Asisten PJ : Prima Gandhi SP, M.Si Perte muan Materi Dosen 1. Kontrak Perkuliahan, Pendahuluan Dr. Ir. Aceng Hidayat, MT 2. Teori Ekonomi Klasik Dr. Ir. Aceng Hidayat, MT 3. Teori Ekonomi Neoklasik Dr. Ir. Aceng Hidayat, MT 4. Teori Ekonomi Marxism Dr. Ir. Aceng Hidayat, MT 5. Teori Ekonomi Keynessian Dr. Ir. Aceng Hidayat, MT 6. Teori Ekonomi Heterodox Dr. Ir. Aceng Hidayat, MT 7. Teori Ekonomi Pancasila Prima Gandhi, M.Si 8. Ekonomi Politik Kelautan Perikanan Dr. Ir. Aceng Hidayat, MT 9. Ekonomi Politik Kehutanan & Biodiversity Dessy Rachmawatie, MSi. 10. Ekonomi Politik Pertanian & Pangan Prima Gandhi, MSi 11. Ekonomi Politik Pertambangan & Energi Prima Gandhi, SP. MSi. 12. Ekonomi Politik Air Dessy Rachmawatie, MSi. 13. Ekonomi Politik Peternakan Dessy Rachmawatie, MSi. 14. Diskusi Tugas Prima Gandhi, M.Si
4 Kriteria Penilaian Dosen PJMK: Dr. Aceng Hidayat, MT. Tim Pengajar: Dessy Rachmawatie, Msi. Prima Gandhi, MSi. 80 : A 75 79,99 : AB 70 74,99 : B 65 69,99 : BC 60 64,99 : C 55 59,99 : D < 55 : E
5 Pengertian Ekonomi Politik (1) Ekonomi politik berasal dari bahasa Yunani, terdiri dari kata Oikonomike (manajemen rumahtangga) dan Polis (kota/unit politik) Dari asal-usul kata ini, ekonomi politik diduga bermakna pengelolaan kota/negara untuk kebaikan/kesejahteraan warganya. Ada tiga komponen penting yaitu, pengelola, warga dan ruang/sumberdaya Secara definisi, ekonom politik merupakan ilmu yang membahas hubungan ekonomi dan politik dengan tekanan pada peran kekuasaan dalam pengambilan keputusan ekonomi (P.Todaro) Studi tentang hubungan kekuasaan yang saling menguntungkan antara sumber produksi, distribusi dan konsumsi (Boyd Barrett, 1995). 5
6 Pengertian Ekonomi Politik (2) Ekonomi Politik adalah studi interdisipliner ekonomi dari perspektif politik. yang mempelajari Ilmu yang mempelajari relasi ekonomi dan politik dalam makna pemenuhan kebutuhan masyarakat yang dipengaruhi oleh kebijakan negara, kekuasaan politik dan pengaruh lingkungan dominan lainnya (Caporaso and levine 1992). Ekonomi politik punya makna yang sangat luas, menyangkut relasi sosial, pengembangan teknologi, hukum yang berpengaruh terhadap ekonomi 6
7 Sejarah Ekonomi Politik (1) Pada abad ke 18, 19 dan memasuki abad ke-20, ilmu ekonomi (economics science) secara umum sebagai ekonomi politik (political economy). Istilah ini bisa ditemui dalam buku klasik John Stuart Mill, yakni Principles of Political Economy dan dalam buku: Treatise on political economy (J.B. Say) Terminologi merefleksikan pandangan penulisnya bahwa ekonomi terkait erat dengan politik yang memainkan peranan utama dalam menentukan hasil-hasil ekonomi (economic otucomes). Istilah ekonomi politik hilang seiring dengan semakin jauhnya ekonomi dari domain politik. Ekonomi menjadi urusan swasta (private), yang tidak terkait dengan politik/negara/pemerintahan. Dalam perkembangan selanjutnya, ilmu ekonomi politik berubah menjadi ilmu ekonomi yang hanya mengurusi soal ekonomi. 7
8 Sejarah Ekonomi Politik (2) Kemunculan, formalisasi dan tradisi ekonomi neo-klasik pada abad 20 yang memberikan penekanan pada ekonomi pasar, memainkan peran penting dalam memisahkan ilmu ekonomi dan ilmu politik. Pengembangan ekonomi neo-klasik didorong oleh paling tidak keinginan untuk memberikan basis ilmiah bagi analisis ekonomi. Yang menjadi fokus analisis ekonomi neo-klasik berupa fungsi utilitas dan produksi, pembatas (constrain) dan interaksi pasar. 8
9 Sejarah Ekonomi Politik (3) Pada tahun 1970-an dan awal 1980-an, istilah Ekonomi politik kembali muncul. Ekonomi politik baru (new political economy) mulai berkembang yang memiliki perhatian pada dampak politik praktis terhadap ekonomi. Perkembangan ekonomi politik terkait dengan perkembangan teori ekonomi. Berkembangnya ekspektasi rasional menyadarkan para pelaku ekonomi mengenai perlunya model perilaku aktor politik dan interaksi antara sektor swasta, rezim, dan keputusan pembuatan kebijakan. 9
10 Sejarah Ekonomi Politik (4) Penyumbang utama perkembangan kepustakaan ekonomi politik baru antara lain adalah Nordhaus dan Hibbs dalam kajian siklus bisnis politik yang oportunis dan partisan; Kydland dan Presscottera dalam kajian konsistensi waktu dan reputasi; Posner dalam kajian regulasi, etc. Literatur ekonomi politik berkembang pesat terutama disebabkan oleh perkembangan dalam teori ekonomi, kemudian ekonomi politik dijadikan alat analisis peristiwa ekonomi dengan memasukkan variabel-variabel non-ekonomi. 10
11 Sejarah Ekonomi Politik (5) Dapat dikatakan ekonomi politik lahir dari pemikiranpemikiran untuk menemukan hubungan, mengisi kekosongan (cross-fetilization) yang tidak dijumpai dalam satu disiplin ekonomi dan disiplin politik. Dengan mempelajari ilmu ekonomi politik diharapkan kita dapat membahas keterkaitan antara proses dan institusi politik dengan kegiatan ekonomi (produksi, investasi, pembentukan harga, perdagangan, konsumsi, kebijakan dan lain-lain) 11
12 Sejarah Ekonomi Politik (6) Perkembangan disiplin ilmu ekonomi politik di tingkat makro adalah pendalaman keterkaitan paradigma pilihan rasional dengan tahapan alokasi sumberdaya, pembangunan ekonomi dan politik suatu negara. Bahkan, pada kasus tertentu, disiplin ekonomi politik juga dicoba dikaitkan dengan aspek budaya dan sosiologi yang selama ini dipinggirkan oleh para ahli ilmu politik dan ilmu ekonomi. 12
13 Sejarah Ekonomi Politik (7) Penelusuran mendalam tentang ekonomi politik biasanya didekati dari format dan pola hubungan antara pemerintah, swasta, masyarakat, partai politik, organisasi buruh, lembaga konsumen, dan sebagainya. Pembahasan ekonomi politik tidak dapat dipisahkan dari suatu kebijakan publik, mulai dari proses perancangan, perumusan, sistem organisasi dan implementasi serta dampaknya. 13
14 Paradigma Ekonomi Politik (1) Ilmu ekonomi yang saat ini berkembang membahas persoalan persoalan yang berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan fisik manusia hingga penentuan sistem perekonomian yang dianut oleh suatu bangsa Ilmu politik membahas penyelenggaraan negara (pemerintah) dari aspek kelembagaan, perilaku aktor politik dan proses pergantian kekuasaan, hingga proses pembuatan dan implementasi kebutuhan publik yang berkaitan dengan kebijakan ekonomi Ilmu Ekonomi politik merupakan analisis dari proses-proses politik yang berkaitan dengan bidang ekonomi. 14
15 Paradigma Ekonomi Politik (2) Dalam Ilmu Ekonomi politik dipercaya bahwa struktur kekuasaan akan mempengaruhi pencapaian ekonomi, sebaliknya dalam ilmu ekonomi murni menganggap struktur kekuasaan didalam masyarakat adalah given. (Yustika) Cara pandang ekonomi politik mengaitkan seluruh penyelenggaraan politik, baik yang menyangkut aspek, proses maupun kelembagaan dengan kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh masyarakat maupun yang disetting oleh pemerintah (Damanhuri) 15
16 Keterkaitan Konseptual Ilmu Politik dan ekonomi (1) 1. Politik sebagai pemerintahan Politik diletakan sebagai lembaga-lembaga atau institusiinstitusi yang mengambil kebijakan yang strategis untuk sebuah lokus atau wilayah yang mencakup tataran negara. Konsep ini berbicara masalah-masalah mengenai organisasi pemerintahan, pembagiaan kekuasaan dan peran pemerintah yang menjadi fokus utama yang melihat kondisi-kondisi serta relevansi yang ada menjadi satu kesatuan dalam konsep ekonomi politik termutakhir. 16
17 Keterkaitan Konseptual Ilmu Politik dan ekonomi (2) 2. Pemerintah sebagai publik Membahas perdebetan antara apa yang disebut dengan sektor publik dan sektor private. Bila kita berangkat dari pemikiran John Dewey, sektor public adalah sebuah bentuk nyata tanggungan dan tanggung jawab dari negara. Menurut Dewey jelas sekali terlihat bahwa publik adalah ranah dimana masyarakat tidak terlepas dari kepentingan (politik) dan pilihan (ekonomi). 17
18 Keterkaitan Konseptual Ilmu Politik dan Ekonomi (3) 3. Politik sebagai kewenangan alokasi nilai Konsep ini membahasa tentang distribusi nilai. Pendekatan ini dinilai relevan sebagai bentuk integrasi efektif antara politik dan ekonomi adalah karena keduanya adalah mengamini tentang metode alokasi. Bila dalam sudut pandang ekonomi dibahas kelangkaan tidak terlepas dari sektor produksi. Dan masalah produksi berkaitan erat dengan politik. Contohnya distribusi sumberdaya alam, kecakapan teknis dalam hal kualitas alat-alat produksi dll. 18
19 Keterkaitan Konseptual Ilmu Ekonomi dan Ilmu Politik (1) 1. Konsep Ekonomi Kalkulasi Dalam konsep ini kita didekatkan pada pemikiran bahwa setiap individu mampu memanfaaatkan sumberdaya yang berada disekitarnya untuk memenuhi kebutuhankebutuhannya (ekonomi). Konsep ini tidak terlepas dengan rasio-rasio yang dimiliki manusia dalam memilih sesuatu dan tentang alokasi (politik). 19
20 Keterkaitan Konseptual Ilmu Ekonomi dan Ilmu Politik (2) 2. Ekonomi sebagai Perekonomian Pendekatan ini memandang bahwa ekonomi adalah perekonomian sehingga ekonomi membutuhkan kerangka politik dan instrument hukum di dalamnya. Contoh : Tiongkok yang secara politik jauh dari demokratis dan kapitalisme, tetapi secara perekonomian berkebalikan dengan sistem politiknya, yang kapitalis dan mendukung pasar bebas. Indonesia secara politik demokratis dan ekonomi kapitalis 20
21 KONSEP EKONOMI POLITIK (1) Konsep ekonomi politik bukanlah konsep yang mendikotomikan antara ekonomi dan politik karena keduanya tidak bisa dipertemukan. Konsep ini meletakan bidang politik subordinat terhadap ekonomi yaitu instrument ekonomi seperti mekanisme pasar, harga dan investasi dianalisa dengan mempergunakan setting politik dimana kebijakan atau peristiwa ekonomi tersebut terjadi 21
22 KONSEP EKONOMI POLITIK (2) Konsep ekonomi politik adalah bagaimana sistem kekuasaan dan pemerintahan dipakai sebagai instrument atau alat untuk mengatur kehidupan sosial dan sistem ekonomi. Fokus implementasi dari Konsep ekonomi politik adalah fenomenafenomena ekonomi secara umum, yang bergulir serta dikaji menjadi lebih spesifik, yakni menyoroti interaksi antara faktor-faktor ekonomi dan faktor-faktor politik. 22
EKONOMI POLITIK SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGAN (ESL 426 )
EKONOMI POLITIK SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGAN (ESL 426 ) Dosen: 1. Dr. Ir. Aceng Hidiayat MT (Koordinator) 2. Dessy Rachmawatie SPt, MSi 3. Prima Gandhi SP, MSi KULIAH 5 : Teori Ekonomi Politik Keynessian
Lebih terperinciEKONOMI POLITIK SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGAN (ESL 426 )
EKONOMI POLITIK SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGAN (ESL 426 ) Dosen: 1. Dr. Ir. Aceng Hidiayat MT (Koordinator) 2. Dessy Rachmawatie SPt, MSi 3. Prima Gandhi SP, MSi KULIAH 4 : Teori Ekonomi Politik Neoklasik
Lebih terperinciEKONOMI POLITIK SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGAN (ESL 426 )
EKONOMI POLITIK SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGAN (ESL 426 ) Dosen: 1. Dr. Ir. Aceng Hidiayat MT (Koordinator) 2. Dessy Rachmawatie SPt, MSi 3. Prima Gandhi SP, MSi KULIAH 3 : Teori Ekonomi Politik Marxian
Lebih terperinciPendidikan Pancasila
Modul ke: Pendidikan Pancasila Kontrak Perkuliahan Fakultas Gunawan Wibisono SH MSi Program Studi PERKENALAN DOSEN Nama: Gunawan Wibisono SH MSi HP: 081398511963 PEMILIHAN KETUA KELAS KONTRAK PERKULIAHAN
Lebih terperinciPendidikan Pancasila
Modul ke: 01Fakultas Pendidikan Pancasila Kontrak Perkuliahan Gunawan Wibisono SH MSi Program Studi PERKENALAN DOSEN Nama: Gunawan Wibisono SH MSi PEMILIHAN KETUA KELAS KONTRAK PERKULIAHAN PENDIDIKAN PANCASILA
Lebih terperinciMK. Ekonomi Kelembagaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan (ESL 327)
MK. Ekonomi Kelembagaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan (ESL 327) Tim Pengajar Dr. Aceng Hidayat, MT. (PJMK) Dr. Eva Anggraini, M.Si Kastana Sapanli, M.Si Prima Gandhi, M.Si Departemen Ekonomi Sumber Daya
Lebih terperinciSILABUS MATAKULIAH. Topik Item Tujuan Waktu Pengajar Referensi
SILABUS MATAKULIAH JUDUL MATAKULIAH NOMOR KODE/SKS KREDIT SEMESTER DESKRIPSI TUJUAN UMUM PERKULIAHAN Ekonomi Publik EKO 630 3 (3-0)2 3 Mata kuliah ini membahas konsep dan teori mengenai ekonomi dan keuangan
Lebih terperinciMateri 7 Bisnis, Politik dan Perekonomian. Marheni Eka Saputri ST., MBA
Materi 7 Bisnis, Politik dan Perekonomian Marheni Eka Saputri ST., MBA Contents 1 Bisnis dan Politik 2 Bisnis dan Perekonomian Bisnis dan Politik Politik: hal-hal yang berkenaan dengan masalah kenegaraan
Lebih terperinciKONTRAK PERKULIAHAN. PENGANTAR EKONOMI KELUARGA (IKK 232) 3 (3-0) Mayor IKK FEBRUARI - AGUSTUS 2013
KONTRAK PERKULIAHAN Mata Kuliah PENGANTAR EKONOMI KELUARGA (IKK 232) 3 (3-0) Mayor IKK FEBRUARI - AGUSTUS 2013 Dr.Ir. Istiqlaliyah Muflikhati, M.Si. () Dr.Ir. Hartoyo, M.Sc. () DISKRIPSI MATA KULIAH Membahas
Lebih terperinciPENGANTAR EKONOMI KELEMBAGAAN (ESL224)
PENGANTAR EKONOMI KELEMBAGAAN (ESL224) KULIAH 11: TEORI PROPERTY RIGHTS Koordinator : Dr. Ir. Aceng Hidayat, M.T Departemen Ekonomi Sumberdaya dan Lingkungan (ESL) Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut
Lebih terperinciPROSEDUR PELAKSANAAN UJIAN
SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001 : 2008 DEPARTEMEN MANAJEMEN SUMERDAYA FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR PROSEDUR PELAKSANAAN UJIAN NO. DOKUMEN : POB-MSP-FPIK-04 REVISI : 00 NO.
Lebih terperinciKONTRAK PERKULIAHAN. Kode Mata Kuliah/SKS : FI 3412/3 (tiga) Semester/Tahun Akademi : Genap/2016/2017 : Telah mengikuti kuliah Fisika Modern
KONTRAK PERKULIAHAN Mata Kuliah : Fisika Kuantum Kode Mata Kuliah/SKS : FI 3412/3 (tiga) Semester/Tahun Akademi : Genap/2016/2017 Prasyarat : Telah mengikuti kuliah Fisika Modern Kelas : A Jumlah Pertemuan
Lebih terperinciPENGANTAR ILMU EKONOMI. Teknik Industri Universitas Gunadarma
PENGANTAR ILMU EKONOMI Teknik Industri Universitas Gunadarma Kontrak Perkuliahan Dosen Pengampu : Putri Irene Kanny Nilai : Kuis + Tugas + UTS + UAS Semua HP dan sejenisnya mohon di silent/non aktif Telat
Lebih terperinciMANAJEMEN PEMASARAN (MPB-306)
KONTRAK PERKULIAHAN MANAJEMEN PEMASARAN (MPB-306) Pengajar : NUR DODY ZAKKI, SE., M.SM Semester : III Tahun : 2014/2015 Beban Studi : 3 SKS Hari Pertemuan/Jam : Kamis : 18.00 20.30 Ruang Pekuliahan : 2.2
Lebih terperinciProf. Dr. Ir. ZULKIFLI ALAMSYAH, M.Sc. Program Studi Agribisnis FAKULTAS PERTANIAN LOGO UNIVERSITAS JAMBI
Prof. Dr. Ir. ZULKIFLI ALAMSYAH, M.Sc. Program Studi Agribisnis FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS JAMBI PERANAN SEKTOR PERTANIAN Luas lahan pertanian Sebagian besar lahan di Indonesia digunakan untuk pertanian
Lebih terperinciPENGANTAR EKONOMI KELEMBAGAAN (ESL224)
PENGANTAR EKONOMI KELEMBAGAAN (ESL224) KULIAH 12: TEORI MODAL SOSIAL Koordinator : Dr. Ir. Aceng Hidayat, M.T Departemen Ekonomi Sumberdaya dan Lingkungan (ESL) Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut
Lebih terperinciSTK 211 Metode statistika. Pengajar : Dr. Agus Mohamad Soleh, SSi, MT 2016
STK 211 Metode statistika Pengajar : Dr. Agus Mohamad Soleh, SSi, MT 2016 http://www.stat.ipb.ac.id/ Pengantar Kode Matakuliah: STK211, 3(2-3) Tujuan Instruksional Umum: Setelah mengikuti mata kuliah ini
Lebih terperinciPENDIDIKAN KEWARGANERAAN
Modul ke: 01Fakultas PENDIDIKAN KEWARGANERAAN Kontrak Perkuliahan Gunawan Wibisono SH MSi Program Studi PERKENALAN DOSEN Nama: Gunawan Wibisono SH MSi PEMILIHAN KETUA KELAS KONTRAK PERKULIAHAN PENDIDIKAN
Lebih terperinciKONTRAK PERKULIAHAN (Persamaaan Diferensial) 2. ELIKA KURNIADI, S.PD., M.SC.
KONTRAK PERKULIAHAN (Persamaaan Diferensial) Bobot SKS : 3 SKS Semester : 5 Hari Pertemuan : Dosen Pengampuh : 1. DR. DARMAWIJOYO, M.SI 2. ELIKA KURNIADI, S.PD., M.SC. 1. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah
Lebih terperinciKULIAH PERKENALAN. DosenPengempuKuliah WAHYUDI PRAMONO. Modul ke: Fakultas. Program Studi.
Modul ke: KULIAH PERKENALAN Fakultas DosenPengempuKuliah WAHYUDI PRAMONO Program Studi www.mercubuana.ac.id PENDIDIKAN PANCASILA Modul ke: Fakultas Perkenalan, diskusi dan kesepakatan tentang kontrak perkuliahan
Lebih terperinciKONTRAK PERKULIAHAN (PENGELOLAAN PENDIDIKAN)
KONTRAK PERKULIAHAN (PENGELOLAAN PENDIDIKAN) Bobot SKS : 2 SKS Semester : 4 Hari Pertemuan : 16 Dosen Pengampuh : 1. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah bertujuan untuk membuat mahasiswa mampu merencanakan,
Lebih terperinciSTANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) LAYANAN LABORATORIUM E-GOVERNMENT KEBIJAKAN PUBLIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Standard Operating Prosedur (SOP) Laboratorium E-Government Kode/ No: SOP/FISIP/09 Tanggal: 10 Februari 2016 Revisi Ke: 1 Jumlah
Lebih terperinciEkonomi Politik Penyerahan Fasum dan Fasos Oleh Pengembang Perumahan Kepada Pemerintah Kota Surabaya
Ekonomi Politik Penyerahan Fasum dan Fasos Oleh Pengembang Perumahan Kepada Pemerintah Kota Surabaya M. Syah Rizal Abstrak Penelitian ini membahas tentang ekonomi politik dalam permasalahan penyerahan
Lebih terperinciModul ke: KEWIRAUSAHAAN 1 PENGANTAR KEWIRAUSAHAAN. Fakultas TEKNIK. Ir. Agung Wahyudi B, MT., MM. Program Studi Teknik Mesin.
Modul ke: KEWIRAUSAHAAN 1 PENGANTAR KEWIRAUSAHAAN Fakultas TEKNIK Ir. Agung Wahyudi B, MT., MM Program Studi Teknik Mesin www.mercubuana.ac.id Bagian Isi A. Kontrak Perkuliahan B. Pembentukan Kelompok
Lebih terperinciSTK 211 Metode statistika. Pengajar : Dr. Agus Mohamad Soleh, SSi, MT Dr.Ir. Muhammad Nur Aidi, MS
STK 211 Metode statistika Pengajar : Dr. Agus Mohamad Soleh, SSi, MT Dr.Ir. Muhammad Nur Aidi, MS http://www.stat.ipb.ac.id/ 2017 Pengantar Kode Matakuliah: STK211, 3(2-3) Standar Kompetensi: Setelah mengikuti
Lebih terperinciSTK 511 Analisis statistika. Pengajar : Dr. Agus Mohamad Soleh, SSi, MT
STK 511 Analisis statistika Pengajar : Dr. Agus Mohamad Soleh, SSi, MT 2 3 4 Kepustakaan 1. Fleming, M.C. dan J.G. Nellis. 1994. Principles of Applied Statistics. Routledge. London. 2. Steel, R.G.D., Torrie,
Lebih terperinciDepartemen Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan No. Bagian : POB 6 Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor
Departemen Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan No. Bagian : POB 6 Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor No. Dokumen: 6/2013 PROSEDUR OPERASIONAL BAKU Edisi/revisi : 1/1 Pelaksanaan Seminar Halaman
Lebih terperinciKONTRAK PERKULIAHAN (KALKULUS 2)
KONTRAK PERKULIAHAN (KALKULUS 2) Bobot SKS : 3 sks Semester : 2 Hari Pertemuan : Dosen Pengampuh : 1. Dr. Darmawijoyo M.Si 2. Dr. Ely Susanti, M.Pd 1. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini memberikan pengetahuan,
Lebih terperinci[1] Manfaat Mata kuliah
KONTRAK PERKULIAHAN Nama Mata Kuliah Kode Mata Kuliah : Penerapan Komputer : KOM201 Koordinator : Lailan Sahrina Hasibuan SKom MKom (Kuliah) Rina Trisminingsih (Praktikum) Semester Mulai Kuliah : Ganjil
Lebih terperinciINSTITUT PERTANIAN BOGOR FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA DEPARTEMEN GIZI MASYARAKAT KONTRAK PERKULIAHAN
Matakuliah : Penilaian Status Gizi Kode Matakuliah : GIZ 222 Sks : 3 (2-3) 3 (tiga) SKS, 2 Jam Kuliah 3 Jam Praktikum Semester : Genap Tahun 2016/ Kuliah : Mayor Ilmu Gizi ( A dan B) Dosen : Dr. Hadi Riyadi
Lebih terperinciDepartemen Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan No. Bagian : POB 6 Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor
Departemen Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan No. Bagian : POB 6 Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor No. Dokumen: 6/2016 PROSEDUR OPERASIONAL BAKU Edisi/revisi : 1/1 Pelaksanaan Seminar Halaman
Lebih terperinciSOSIOLOGI PEDESAAN (KPM 230)
SOSIOLOGI PEDESAAN (KPM 230) Koordinator Matakuliah Sosiologi Pedesaan Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat Fakultas Ekologi Manusia Institut Pertanian Bogor Website: http://skpm.fema.ipb.ac.id/
Lebih terperinciKONTRAK PERKULIAHAN (STATISTIKA MATEMATIKA)
KONTRAK PERKULIAHAN (STATISTIKA MATEMATIKA) Bobot SKS : 3 SKS Semester : 6 Hari Pertemuan : 16 Dosen Pengampuh : 1. Dra. Nyimas Aisyah, M.Pd., Ph.D. 2. Weni Dwi Pratiwi, S.Pd., M.sc. 3. Scristia, M.Pd
Lebih terperinciINSTITUT PERTANIAN BOGOR FAKULTAS EKONOMI MANAJEMEN PROSEDUR OPERASIONAL BAKU UJIAN DAN PENILAIAN MATA KULIAH. NO. POB/FEM/ESL/07 Rev.
01 September 01 INSTITUT PERTANIAN BOGOR FAKULTAS EKONOMI MANAJEMEN PROSEDUR OPERASIONAL BAKU NO. Rev.01 URAIAN Nama Jabatan Tanda Tangan Disusun oleh Diperiksa oleh Disahkan oleh Staff Program Studi Staff
Lebih terperinciW A L I K O T A Y O G Y A K A R T A
W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 35 TAHUN 2010 TENTANG PENJABARAN FUNGSI, TUGAS DAN TATA KERJA STAF AHLI WALIKOTA YOGYAKARTA WALIKOTA YOGYAKARTA, Menimbang : a. bahwa
Lebih terperinciKONTRAK PERKULIAHAN (PROGRAM LINEAR)
KONTRAK PERKULIAHAN (PROGRAM LINEAR) Bobot SKS : 3 SKS Semester : 4 (empat) Hari Pertemuan : Dosen Pengampuh : Drs. M. Yusup,M.Pd 1. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini mencakup: Model Program Linear:
Lebih terperinciGARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN SILABUS MATA KULIAH
SILABUS MATA KULIAH Nama Mata Kuliah : Kebijakan Ekonomi Regional Kode Mata Kuliah : EKO 632 Kredit : 3(3-0) Semester : 3 Deskripsi : Kuliah ini bertujuan memperkaya peserta dengan wawasan terapan Ilmu
Lebih terperinciTujuan Instruksional
Identitas Judul Mata Kuliah : PERANCANGAN KERJA DAN STUDI GERAKAN SKS : 3(1-2) Semester : 4 PK : MANAJEMEN INDUSTRI Prasyarat : - Pengajar : Ir. Purana Indrawan, MP (PJMK) Annisa Kartikawati, STP, MT Angga
Lebih terperinciKONTRAK PERKULIAHAN (KEWIRAUSAHAAN)
KONTRAK PERKULIAHAN (KEWIRAUSAHAAN) Bobot SKS : 2 SKS Semester : Ganjil 2016/2017 Hari Pertemuan : 16 pertemuan Dosen Pengampuh : 1. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini membahas tentang konsep-konsep
Lebih terperinciPeta Kompetensi Perubahan Sosial
Peta Kompetensi Universitas Sebelas Maret Akhmad Ramdhon FISIP/Sosiologi Peta Kompetensi Perubahan Sosial Memahami teori sosial dan praktek politik Mengaplikasikan analisa perubahan sosial berbasis model-kasus
Lebih terperinciPROSEDUR SEMINAR TUGAS AKHIR
SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001 : 2008 DEPARTEMEN MANAJEMEN SUMERDAYA FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR PROSEDUR SEMINAR TUGAS AKHIR NO. DOKUMEN : POB-MSP-FPIK-06 REVISI : 01
Lebih terperinciBAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI 3.1. IDENTIFIKASI PERMASALAHAN BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI SKPD Analisis Isu-isu strategis dalam perencanaan pembangunan selama 5 (lima) tahun periode
Lebih terperinciKONSEP DASAR EKONOMI M. SETIO N 2008
KONSEP DASAR EKONOMI 1 M. SETIO N 2008 KONSEP DASAR EKONOMI PENDAHULUAN Dua buku Adam Smith yang ditulis (1759, The Theory of Moral Sentiments, dan 1776, Wealth of Nations) mengajarkan 2 (dua) sifat manusia
Lebih terperinciKONTRAK PERKULIAHAN (PENDIDIKAN AGAMA)
KONTRAK PERKULIAHAN (PENDIDIKAN AGAMA) Bobot SKS : 2 SKS Semester : Ganjil 2015/2016 Hari Pertemuan : 16 Dosen Pengampuh : 1. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah Pendidikan Agama Islam di Perguruan Tinggi
Lebih terperinci1. Konsep pertumbuhan ekonomi dalam. 2. Growth & Development dan ekstraksi SDAL
1. Konsep pertumbuhan ekonomi dalam neoklasik dan SDAL 2. Growth & Development dan ekstraksi SDAL 3. Limit to Growth (Club of Rome) dan pandangan optimis dalam ekstraksi SDA Pandangan Sumber Daya dalam
Lebih terperinciRPI Politik dan Hukum Pengurusan Hutan
//4 RPI Politik dan Hukum Pengurusan Hutan Tim Kelti Politik dan Hukum, Kelti Politik & Hukum LUARAN RPI. Rekomendasi kebijakan pengelolaan hutan yang mendapat legitimasi dari para pemangku kepentingan.
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Pembangunan ekonomi merupakan suatu proses kenaikan pendapatan
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pembangunan ekonomi merupakan suatu proses kenaikan pendapatan perkapita penduduk yang diikuti oleh perubahan fundamental dalam struktur ekonomi suatu negara. Pembangunan
Lebih terperinciPengembangan Sumberdaya Air (HSKB 518) KONTRAK PERKULIAHAN
Pengembangan Sumberdaya Air (HSKB 518) KONTRAK PERKULIAHAN P E N G G A N T A R PSDA (HSKB 518) merupakan mata kuliah keahlian berkarya, yang merupakan mata kuliah yang mengenalkan dasardasar pengembangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Semua warga negara berhak mendapatkan jaminan kesehatan. Untuk
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Semua warga negara berhak mendapatkan jaminan kesehatan. Untuk menjamin kesehatan diperlukan suatu sistem yang mengatur penyelenggaraan pelayanan kesehatan bagi
Lebih terperinciINSTITUT PERTANIAN BOGOR FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA DEPARTEMEN GIZI MASYARAKAT KONTRAK PERKULIAHAN
Matakuliah : Gizi OLahraga Kode Matakuliah : GIZ 326 Sks : 3 (2-3) 3 (tiga) sks 2 Jam Kuliah 3 Jam Praktikum Semester : Ganjil Tahun /2017 Kuliah : Mayor Ilmu Gizi ( A dan B) Dosen : Dr. Hadi Riyadi (),dr.
Lebih terperinci2. Keterampilan: 1) Terampil dalam menyajikan data menggunakan tools yang ada di microsoft excel
KONTRAK PERKULIAHAN (PENGOLAHAN DATA) Bobot SKS : 3 SKS Semester : 4 Hari Pertemuan : 16 pertemuan Dosen Pengampuh : Prof. Dr. Ratu Ilma Indra Putri, M.Si Puji Astuti, S.Pd,M.Sc 1. Deskripsi Mata Kuliah
Lebih terperinciPersoalan Ekonomi dan Sosiologi
SOSIOLOGI EKONOMI Persoalan Ekonomi dan Sosiologi Economics and sociology; Redefining their boundaries: Conversations with economists and sociology (Swedberg:1994) Tiga pembagian kerja ekonomi dengan sosiologi:
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Bank, Good Governance adalah suatu peyelegaraan manajemen pembangunan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang sangat pesat. Pastinya kemajuan teknologi dan informasi menuntut birokrasi untuk beradaptasi dalam menghadapi dunia global
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PERKULIAHAN (PERTEMUAN 1)
(PERTEMUAN 1) Kompetensi Dasar : Mengidentifikasi berbagai definisi politik Indikator Ketercapaian : - Menyebutkan definisi politik berdasar berbagai pendekatan - Menarik kesimpulan definisi politik :
Lebih terperinciPROSEDUR OPERASIONAL BAKU SEMINAR TUGAS AKHIR PROGRAM SARJANA DEPARTEMEN STATISTIKA INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2016
PROSEDUR OPERASIONAL BAKU SEMINAR TUGAS AKHIR PROGRAM SARJANA DEPARTEMEN STATISTIKA INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2016 PENGERTIAN Seminar Tugas Akhir adalah sebuah kegiatan yang bertujuan untuk menyampaikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ketahanan ekonomi nasional dalam menghadapi krisis, menimbulkan berbagai
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Krisis ekonomi telah memunculkan berbagai kelemahan perekonomian nasional. Berbagai distorsi yang terjadi pada masa lalu telah melemahkan ketahanan ekonomi nasional
Lebih terperinciEKONOMI PUBLIK JUNAEDI
EKONOMI PUBLIK JUNAEDI Contents 1 PENDAHULUAN 2 PERAN PEMERINTAH 3 KEGAGALAN PASAR 4 RUMAH TANGGA PEMERINTAH PENDAHULUAN Ekonomi Publik Definisi: studi tentang kebijakan ekonomi, dengan penekanan khusus
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATA KULIAH TEORI EKONOMI MAKRO
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATA KULIAH TEORI EKONOMI MAKRO DISUSUN OLEH Dr., SE, M.Si. PRODI S1 MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIMUS TAHUN 2018 i NAMA UNIT KERJA No Dokumen PS S1 MANAJEMEN Berlaku
Lebih terperinciKELEMBAGAAN, ORGANISASI, DAN KEPEMIMPINAN (KPM 331)
KELEMBAGAAN, ORGANISASI, DAN KEPEMIMPINAN (KPM 331) Koordinator Matakuliah Kelembagaan, Organisasi, dan Kepemimpinan Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat Fakultas Ekologi Manusia Institut
Lebih terperinciKONTRAK PERKULIAHAN (GEOMETRI)
KONTRAK PERKULIAHAN (GEOMETRI) Bobot SKS : 3 SKS Semester : 2 Hari Pertemuan : 16 Dosen Pengampuh : 1. Dra. Nyimas Aisyah, M.Pd., Ph.D. 2. Scristia, M.Pd. 1. Deskripsi Mata Kuliah Macam-macam banguan ruang
Lebih terperinciSILABUS MATA KULIAH. Topik Item Tujuan Waktu Pengajar
GARIS-GARIS BESAR PGRAM PENGAJARAN SILABUS MATA KULIAH Nama Mata Kuliah : II Kode Mata Kuliah : EKO 506 Kredit : 3(3-0) Semester : 2 Deskripsi : Teori/konsep/model perekonomian terbuka dibahas lebih lanjut
Lebih terperinciPENDAHULUAN Latar Belakang Beras sangat penting dalam memelihara stabilitas ekonomi, politik dan keamanan nasional, karena beras merupakan bahan
PENDAHULUAN Latar Belakang Beras sangat penting dalam memelihara stabilitas ekonomi, politik dan keamanan nasional, karena beras merupakan bahan pangan pokok utama sebagian besar masyarakat di Indonesia.
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. adanya ketimpangan dan ketidakmerataan. Salah satu penyebabnya adalah
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasalahan yang sering dihadapi dalam perencanaan pembangunan adalah adanya ketimpangan dan ketidakmerataan. Salah satu penyebabnya adalah penyebaran investasi yang
Lebih terperinciGARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN SILABUS MATA KULIAH
SILABUS MATA KULIAH Nama Mata Kuliah : Mikroekonomi I Kode Mata Kuliah : EKO 502 Kredit : 3(3-0) Semester : 1 Deskripsi : Kuliah ini membahas perilaku konsumen memaksimumkan kepuasan dan produsen mamaksimumkan
Lebih terperinciKONTRAK PERKULIAHAN. 1. Tujuan / Manfaat Pembelajaran
KONTRAK PERKULIAHAN Nama Mata Kuliah : Studi Kelayakan Bisnis Kode Mata Kuliah : AKT 4535 Semester / TA : Genap / 2016-2017 Hari Pertemuan / Jam : Jumaat/14.00-16.30 Tempat/ Ruang Kuliah : 178.1.21 Pendidikan
Lebih terperinciEKONOMI PUBLIK TEORI BARANG SWASTA KELOMPOK 1 :
Ekonomi Kesejahteraan EKONOMI PUBLIK TEORI BARANG SWASTA KELOMPOK 1 : Bangun Putra Agung (1206105019) Geo Harioseno (1206105107) I Putu Arnadi Putra (1306105001) I Gusti Ngurah Agung Anom Arimbawa (1306105002)
Lebih terperinciKONTRAK PERKULIAHAN. Jumlah Pertemuan : 16 Kali Hari/Ruangan/Waktu : Senin/FKIP 46/
KONTRAK PERKULIAHAN Mata Kuliah : Alat Ukur dan Pengukuran Kode Mata Kuliah/SKS : FIW 426/2 (dua) Semester/Tahun Akademi : Genap/2016/2017 Prasyarat : Telah mengikuti kuliah Fisika Modern Kelas : A Jumlah
Lebih terperinciPERATURAN LABORATORIUM PENYELENGGARAAN PRAKTIKUM
PERATURAN LABORATORIUM PENYELENGGARAAN PRAKTIKUM LABORATORIUM TEKNIK TENAGA LISTRIK DEPARTEMEN TEKNIK ELEKTRO DAN TEKNOLOGI INFORMASI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA RUANG LINGKUP UNIVERSITAS
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. teknologi yang semakin pesat pula. Perkembangan tersebut juga dibarengi dengan
BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Penelitian Perkembangan perekonomian yang pesat selalu diiringi dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat pula. Perkembangan tersebut juga dibarengi dengan pertumbuhan
Lebih terperinciKOMPETENSI LULUSAN PROGRAM STUDI AKUNTANSI
Kelompok Kompetensi No KOMPETENSI LULUSAN PROGRAM STUDI AKUNTANSI Rumusan Kompetensi Elemen Kompetensi*) a b c d e 1 2 3 4 5 7 8 Kompetensi Utama 1 Menjadi manusia akuntansi yang bermartabat, beretika,
Lebih terperinciKEBIJAKAN PENDIDIKAN DALAM PERSPEKTIF KEBIJAKAN PUBLIK. Mada Sutapa *) Abstract
KEBIJAKAN PENDIDIKAN DALAM PERSPEKTIF KEBIJAKAN PUBLIK Mada Sutapa *) Abstract In the context of public goods, education is publicly owned goods and services, which the public has a right to get education
Lebih terperinciKONTRAK PERKULIAHAN BAHASA PEMROGRAMAN KOM204
KONTRAK PERKULIAHAN BAHASA PEMROGRAMAN KOM204 PROGRAM STUDI SARJANA DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR SEMESTER GENAP TAHUN AJARAN 2014/2015 KONTRAK PERKULIAHAN Nama Mata Kuliah : BAHASA
Lebih terperinciKONTRAK PERKULIAHAN (ALJABAR)
KONTRAK PERKULIAHAN (ALJABAR) Bobot SKS : 2 SKS Semester : Ganjil 2015/2016 Hari Pertemuan : 16 Dosen Pengampuh : 1. Deskripsi Mata Kuliah Aljabar di Perguruan Tinggi bertujuan untuk memahami konsep aljabar,
Lebih terperinciKEBIJAKAN PENDIDIKAN DALAM PERSPEKTIF KEBIJAKAN PUBLIK
KEBIJAKAN PENDIDIKAN DALAM PERSPEKTIF KEBIJAKAN PUBLIK Mada Sutapa *) Abstract In the context of public goods, education is publicly owned goods and services, which the public has a right to get education
Lebih terperinciBAB IV VISI, MISI, TUJUAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN 4.1 Visi dan Misi Kota Bogor 4.1.1 Pernyataan Visi Visi merupakan pandangan jauh ke depan, kemana dan bagaimana suatu organisasi harus dibawa berkarya
Lebih terperinciMK. Ekonomi Kelembagaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan (ESL 327)
MK. Ekonomi Kelembagaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan (ESL 327) Departemen Ekonomi Sumber Daya & Lingkungan Fakultas Ekonomi & Manajemen Institut Pertanian Bogor PEMIKIRAN EKONOMI KELEMBAGAAN LAMA (OLD
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan pendapatan yang merata. Namun, dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam menjalankan pembangunan ekonomi tujuan utamanya adalah untuk mewujudkan masyarakat yang adil, makmur dan sejahtera dengan cara mencapai pertumbuhan ekonomi yang
Lebih terperinciKONTRAK PERKULIAHAN, SILABUS (GBPP), DAN SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)
KONTRAK PERKULIAHAN, SILABUS (GBPP), DAN SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) MATA KULIAH KECERDASAN BUATAN (KOM321) Disusun oleh: Irman Hermadi, S.Kom, MS, PhD Dr. Yeni Herdiyeni, S.Si. M.Komp Dr. Ir. Agus Buono,
Lebih terperinciProgram Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran 2014
KONTRAK PERKULIAHAN MATA KULIAH INDUSTRI PERBENIHAN E10E.142 (2 0 SKS) Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran 2014 Tim Dosen : Tim Agroteknologi : 1. Dr. Wieny H. Rizky,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. disiapkan guna memperdagangkan saham-saham, obligasi-obligasi dan jenis
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pasar modal adalah suatu pasar (tempat, berupa gedung) yang disiapkan guna memperdagangkan saham-saham, obligasi-obligasi dan jenis surat berharga lainnya dengan memakai
Lebih terperinciSEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMUPENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT Alamat: Jl. Gunung Pangilun Padang Telp. (0751) Fax (0751)
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMUPENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT Alamat: Jl. Gunung Pangilun Padang Telp. (0751) 7053731 Fax (0751) 7053826 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)
Lebih terperinciKONTRAK PERKULIAHAN (Pendidikan Jasmani dan Olahraga)
KONTRAK PERKULIAHAN (Pendidikan Jasmani dan Olahraga) Bobot SKS : 2 SKS Semester : 3 Hari Pertemuan : Dosen Pengampuh : Dra. Marsiyem, M.Kes 1. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah Pendidikan Jasmani merupakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Negara Republik Indonesia sebagai Negara Kesatuan menganut
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Negara Republik Indonesia sebagai Negara Kesatuan menganut azas desentralisasi dalam menyelenggarakan pemerintah dengan memberikan kesempatan dan keleluasaan kepada
Lebih terperinciDepartemen Ekonomi Sumber Daya & Lingkungan Fakultas Ekonomi & Manajemen Institut Pertanian Bogor
Dosen PJMK: Dr. Aceng Hidayat, MT. Tim Pengajar: Suhana, MSi. Dessy Rachmawatie, MSi. Prima Gandhi, MSi. Departemen Ekonomi Sumber Daya & Lingkungan Fakultas Ekonomi & Manajemen Institut Pertanian Bogor
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. untuk meningkatkan kinerjanya. Menurut Propper dan Wilson (2003), Manajemen
BAB I PENDAHULUAN Kinerja instansi pemerintah dapat terwujud dengan baik apabila disertai dengan pengelolaan manajemen yang baik, yang dapat mendorong instansi pemerintah untuk meningkatkan kinerjanya.
Lebih terperinciRANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER
RANCANGAN SEMESTER Nama Mata Kuliah SKS Program Studi Fakultas Penanggungjawab : Pengantar Ekonomi Pertanian : 3 (tiga) : Agribisnis dan Agroekoteknologi : Pertanian : Rudi Wibowo PENJELASAN UMUM MATA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama secara rasional, sistematis,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Organisasi merupakan suatu alat yang berfungsi sebagai wadah atau tepat dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama secara rasional, sistematis, terencana, terorganisasi,
Lebih terperinciBAB II EKSPLORASI ISU BISNIS
BAB II EKSPLORASI ISU BISNIS 2.1 Conceptual Framework Berdasarkan hasil wawancara dan literatur, isu utama yang dihadapi PDAM Kota Bandung adalah nya kualitas pelayanan. Hal ini disebabkan oleh beberapa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Dalam kehidupan di Indonesia pluralitas agama merupakan realitas hidup yang tidak mungkin dipungkiri oleh siapapun. Di negeri ini semua orang memiliki kebebasan
Lebih terperinciJURNAL PRAKTIKUM VALUASI EKONOMI SUMBER DAYA ALAM DAN LINGKUNGAN DATA MAHASISWA BAGIAN EKONOMI LINGKUNGAN
JURNAL PRAKTIKUM VALUASI EKONOMI SUMBER DAYA ALAM DAN LINGKUNGAN DATA MAHASISWA Nama : NRP : Kelompok : BAGIAN EKONOMI LINGKUNGAN DEPARTEMEN EKONOMI SUMBERDAYA DAN LINGKUNGAN FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN
Lebih terperinciBAB V PEMBAHASAN. 5.1 Analisis Sektor Ekonomi Unggulan Kabupaten Malinau
BAB V PEMBAHASAN 5.1 Analisis Sektor Ekonomi Unggulan Kabupaten Malinau Dalam mencari sektor ekonomi unggulan di Kabupaten Malinau akan digunakan indeks komposit dari nilai indeks hasil analisis-analisis
Lebih terperinciRPKPS (RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER) SOSIOLOGI ORGANISASI
RPKPS (RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER) SOSIOLOGI ORGANISASI Diajukan oleh : Drs. SUHARMAN, MSi Jurusan Sosiologi FISIPOL UGM YOGYAKARTA 2004 Rencana Program dan Kegiatan Pembelajaran
Lebih terperinciBAB 2 EKSPLORASI ISU BISNIS
BAB 2 EKSPLORASI ISU BISNIS 2.1 Conceptual Framework Melalui wawancara dengan Ir. HM. Nasija Warnadi, MM. selaku Direktur PDAM Kabupaten Cirebon dan studi literatur dari buku (majalah) Air Minum terbitan
Lebih terperinci::Sekolah Pascasarjana IPB (Institut Pertanian Bogor)::
Contributed by Administrator adalah program pendidikan strata 3 (S3) yang ditujukan untuk memperoleh gelar akademik doktor sebagai gelar akademik tertinggi. Berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan
Lebih terperinciPEMBINAAN ORGANISASI MITRA PEMERINTAH
PEMBINAAN ORGANISASI MITRA PEMERINTAH Disampaikan Oleh : DR. Ir. SUHATMANSYAH IS, Msi Direktur Fasilitasi Organisasi Politik dan Kemasyarakatan Direktorat Jenderal Kesatuan Bangsa dan Politik Departemen
Lebih terperinciPENDAHULUAN Latar Belakang
PENDAHULUAN Latar Belakang Pembangunan dititikberatkan pada pertumbuhan sektor-sektor yang dapat memberikan kontribusi pertumbuhan ekonomi yang tinggi. Tujuan pembangunan pada dasarnya mencakup beberapa
Lebih terperinciSTANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) LAYANAN LABORATORIUM E-GOVERNMENT SISTEM INFORMASI MANAJEMEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Standard Operating Prosedur (SOP) Laboratorium E-Government Kode/ No: SOP/FISIP/10 Tanggal: 10 Februari 2016 Revisi Ke: 1 Jumlah
Lebih terperinciEKONOMI PUBLIK I. Al Muizzuddin Fazaalloh, SE. ME.
EKONOMI PUBLIK I Al Muizzuddin Fazaalloh, SE. ME. PENDAHULUAN ATURAN PERKULIAHAN Mahasiswa WAJIB hadir 16 pertemuan Bila tidak hadir WAJIB membuat surat ijin melalui SMS / SURAT IJIN hanya boleh maksimal
Lebih terperinciKONTRAK PERKULIAHAN (ALJABAR LINIER)
KONTRAK PERKULIAHAN (ALJABAR LINIER) Bobot SKS : 3 SKS Semester : 4 Hari Pertemuan : 16 Pertemuan Dosen Pengampuh : Dra. Cecil Hiltrimartin, M.Si 1. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini membahas konsep
Lebih terperinciENVIRONMENTAL VALUATION VALUASI EKONOMI SUMBERDAYA ALAM & LINGKUNGAN (ESL 434) DEPARTEMEN EKONOMI SUMBERDAYA & LINGKUNGAN PERTEMUAN 1
ENVIRONMENTAL VALUATION VALUASI EKONOMI SUMBERDAYA ALAM & LINGKUNGAN (ESL 434) DEPARTEMEN EKONOMI SUMBERDAYA & LINGKUNGAN PERTEMUAN 1 PENDAHULUAN (1) Ahli ekonomi, philosophy dan lingkungan mempunyai pandangan
Lebih terperinci