BAB 2 LANDASAN TEORI. untuk mencapai suatu tujuan yang sama Jaringan Komputer Berdasarkan Jarak. jarak dibagi menjadi 3, yaitu :

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 2 LANDASAN TEORI. untuk mencapai suatu tujuan yang sama Jaringan Komputer Berdasarkan Jarak. jarak dibagi menjadi 3, yaitu :"

Transkripsi

1 6 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer, perangkat lunak dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama - sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama Jaringan Komputer Berdasarkan Jarak Menurut Local-LAN akses tanggal 20 Februari Jaringan komputer bedasarkan jarak dibagi menjadi 3, yaitu : LAN (Local Area Network) Local Area Network (LAN) adalah sejumlah komputer yang saling dihubungkan bersama di dalam satu areal tertentu yang tidak begitu luas, seperti di dalam satu kantor atau gedung. Secara garis besar terdapat dua tipe jaringan atau LAN, yaitu jaringan Peer to Peer dan jaringan Client-Server. Pada jaringan peer to peer, setiap komputer yang terhubung ke jaringan dapat bertindak baik sebagai workstation maupun server. Sedangkan pada jaringan Client-Server, hanya satu komputer yang bertugas sebagai server dan komputer lain berperan sebagai workstation. 6

2 MAN (Metropolitan Area Network) Jaringan ini lebih luas dari jaringan LAN dan menjangkau antar wilayah dalam satu provinsi. Jaringan MAN menghubungkan jaringanjaringan kecil yang ada, seperti LAN yang menuju pada lingkungan area yang lebih besar. Contoh, beberapa instansi yang memiliki jaringan komputer di setiap cabangnya dapat berhubungan satu sama lain sehingga nasabah dapat melakukan transaksi di cabang maupun dalam provinsi yang sama WAN (Wide Area Network) Komputer lain dengan menggunakan satelit atau kabel bawah laut. Topologi yang digunakan WAN menggunakan topologi tak menentu sesuai dengan apa yang akan digunakan. Topologi Jaringan adalah gambaran secara fisik dari pola hubungan antara komponen-komponen jaringan, yang meliputi server, workstation, hub/switch dan pengkabelannnya Jaringan Komputer Berdasarkan Media Transmisi Menurut William Stallings (2000,p108), kualitas dari transmisi data bergantung pada media yang dilewati dan karakteristik dari sinyal. Media dapat dibagi menjadi 2 kategori

3 Guided Media Media transmisi guided berarti menghubungkan peralatan jaringan dengan menggunakan media fisik. Twisted pair, coaxial cable, dan fiber optics merupakan media yang termasuk dalam kategori ini. 1. Kabel Twisted Pair Twisted pair terdiri dari 2 kabel tembaga yang terisolasi yang disusun dalam jaringan berbentuk spiral. Twisted pair terdiri dari 2 jenis : 1a. Shielded Twisted-pair (STP) Shielded Twisted-Pair (STP) merupakan kabel twisted pair yang mempunyai jaket pelindung sehingga mempunyai kualitas lebih baik. 1b. Unshielded Twisted-Pair (UTP) Unshielded Twisted-Pair (UTP) banyak digunakan untuk kabel telepon dan kabel pada jaringan LAN. Kabel jenis ini lebih murah namun lebih mudah terpengaruh gangguan elektromagnetik dari luar maupun dari kabel lain yang berdekatan. 2. Kabel Coaxial Seperti twisted pair, kabel coaxial mempunyai 2 konduktor, namun kabel jenis ini dapat digunakan untuk frekuensi yang lebih tinggi. Karena konstruksi yang lebih baik maka kabel coaxial lebih sedikit mengalami interferensi dan crosstalk.

4 9 3. Kabel Fiber Optic Kabel fiber optic terbuat dari kaca dan plastik mengantarkan data dalam bentuk cahaya optik Unguided Media Media unguided berarti mentransmisikan data tanpa menggunakan media fisik. Antena memancarkan gelombang elektromagnetik ke medium transmisi (udara) kemudian diterima oleh antena penerima melalui medium di sekitarnya (udara) Topologi Jaringan LAN Menurut William Stallings (2000,p423), Berikut ini merupakan beberapa topologi jaringan LAN, antara lain sebagai berikut : Bus Topologi ini menggabungkan beberapa peralatan node jaringan ke dalam satu backbone tunggal. Topologi bus menggunakan konfigurasi multipoint.

5 10 Gambar 2.1 Topologi Bus Star Topologi yang menggabungkan setiap node ke node pusat. node pusat biasanya hub atau switch. Gambar 2.2 Topologi Star

6 Ring Topologi ini menghubungkan node yang satu dengan node yang lain, dimana node akhir terhubung dengan node awal sehingga membentuk seperti cincin. Gambar 2.3 Topologi Ring Mesh Topologi ini menghubungkan suatu node dangan node lain tanpa suatu pola tertentu.

7 12 Gambar 2.4 Topologi Mesh Tree Topologi ini mempunyai node - node yang mengontrol maupun dikontrol. Gambar 2.5 Topologi Tree

8 Tipe Koneksi Jaringan Menurut Forouzan (2003,p8). Koneksi jaringan dapat dibagi menjadi 2 bagian yaitu point to point dan multipoint Point to Point Koneksi point to point menyediakan saluran dedicated antara 2 peralatan. Semua kapasitas ditujukan untuk transmisi antara dua peralatan Multipoint Koneksi multipoint adalah koneksi dimana lebih dari dua peralatan atau lebih berbagi dalam satu saluran. 2.2 Perangkat Keras Jaringan Menurut akses 15 Oktober 2010, dan akses 15 Oktober 2010 perangkat keras jaringan yang masih digunakan adalah sebagai berikut : 1. Network Interface Card Network Interface Card (NIC) berfungsi untuk menghubungkan peralatan ke dalam jaringan.

9 14 Gambar 2.6 netrwork interface card 2. Switch Switch berfungsi menghubungkan dua segmen LAN dan menjaga jalur data tetap lokal. Gambar 2.7 switch 3. Router Router berfungsi untuk menghubungkan jaringan yang satu dengan yang lain dan memilih jalur yang terbaik untuk mengirimkan paket data. Router mengirimkan paket data berdasarkan alamat IP.

10 15 Gambar 2.8 Router 4. Access point Access point sebagai pusat koneksi dari klien ke ISP, atau dari cabang ke pusat jika jaringannya dimiliki oleh sebuah perusahaan. Fungsinya mengkonversi sinyal frekuensi radio menjadi sinyal digital yang akan disalurkan melalui kabel atau melalui wireless. Gambar 2.9 Acess Point 5. Repeater Repeater berfungsi untuk menguatkan kembali sinyal sinyal jaringan pada level bit sehingga sinyal sinyal tersebut dapat menempuh jarak yang lebih jauh.

11 16 Gambar 2.10 Repeater 6. Server Server adalah sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Server didukung dengan prosesor yang bersifat scalable dan RAM yang besar, juga dilengkapi dengan sistem operasi khusus, yang disebut sebagai sistem operasi jaringan atau network operating system. Server juga menjalankan perangkat lunak administratif yang mengontrol akses terhadap jaringan dan sumber daya yang terdapat di dalamnya, seperti halnya berkas atau alat pencetak (printer), dan memberikan akses kepada workstation anggota jaringan. Gambar 2.11 server

12 Protokol Menurut William Stallings (2000,p13), Protokol digunakan untuk berkomunikasi antara entitas dalam sistem yang berbeda. Contoh entitas adalah aplikasi program, perpindahan file, database sistem manajemen, fasilitas surat elektronik, dan terminal. Dua entitas harus berkomunikasi dalam bahasa yang sama. Dua entitas dapat berkomunikasi dengan baik jika memiliki protokol. Protokol didefinisikan sebagai kumpulan aturan yang telah diorganisasikan dengan baik agar dua entitas dapat melakukan pertukaran data dengan kehandalan yang tinggi. Kunci pokok protokol : 1. Syntax Merupakan format data besaran signal yang merambat. 2. Semantics Merupakan kontrol informasi dan mengendalikan kesalahan data yang terjadi. 3. Timing Merupakan penguasaan kecepatan transmisi data dan urutannya TCP/IP Menurut William Stallings (2000,p19), TCP/IP merupakan salah satu jenis protokol yang sering dipakai, protokol ini paling luas digunakan. TCP/IP merupakan hasil penelitian yang dibuat dan dikembangkan oleh DARPA (Defence Advanced Research Project Agency) yang digunakan pada jaringan paket. Protokol ini merupakan kumpulan protokol yang banyak dipakai oleh pengguna internet.

13 18 Pada dasarnya protokol TCP/IP dibangun dengan standar dasar yang memiliki 5 dasar, yaitu : 1. Application layer Layer ini berisi semua aplikasi user. Layer ini juga berisi berbagai fungsi logika yang akan digunakan di aplikasi tersebut. 2. Transport layer Layer ini bertugas mengkoordinasikan semua data yang dikirim maupun diterima. 3. Internet layer Pada layer ini dibutuhkan internet protokol. Layer ini berguna untuk mengakses dua tipe jaringan yang berbeda. 4. Network acces layer Layer ini mengatur pertukaran data antara end system dengan jaringan yang terhubung dengannya. Komputer pengirim mengirimkan alamat dari komputer tujuan ke jaringan sehingga jaringan dapat melakukan routing data ke tujuan. 5. Physical layer Layer ini menangani interface secara fisik antara peralatan komunikasi data dengan media transmisi atau jaringan. Layer ini menitik beratkan pada media transmisi yaitu sinyal, kecepatan transmisi, dan lain - lain yang berkaitan dengan karakteristik media.

14 OSI (Open System Interconection) Menurut William Stallings (2000,p21), model OSI dikembangkan oleh International Standard Organization sebagai model untuk merancang komunikasi komputer dan sebagai kerangka dasar untuk mengembangkan protokol lainnya. OSI terdiri dari 7 layer, yaitu : 1. Application layer Layer ini menyediakan akses ke lingkungan OSI untuk pemakai dan hanya menyediakan pelayanan distribusi informasi. 2. Presentation layer Menyediakan kebutuhan pada proses aplikasi serta memberi layanan keamanan data serta proses penyimpanan file. 3. Session layer Menyediakan struktur kontrol bagi hubungan antara aplikasi, membangun, mengatur, dan mengakhiri koneksi antara hubungan aplikasi. 4. Transport layer Menyediakan kepercayaan, kejernihan transfer data di akhir point, menyediakan end to end error recovery flow control. 5. Network layer Penyediaan fasilitas pada transport, agar data dapat sampai ke tujuan. Untuk itu proses penyambungan dilakukan dan juga proses pengendalian jaringan dilakukan.

15 20 6. Data link layer Penyediaan kepercayaan pengiriman informasi melewati jaringan fisik, mengirim blok data dengan penyeragaman, error kontrol, dan flow kontrol. 7. Physical Layer Menyiapkan sistem penyambungan fisik ke jaringan dan menyesuaikannya sehingga aliran data dapat melewati saluran dengan baik. Gambar 2.12 TCP/IP - OSI 2.4 WAN (Wide Area Network) WAN merupakan jaringan yang ruang lingkupnya sudah terpisahkan batas geografis dan biasanya media penghubungnya menggunakan satelit atau kabel bawah laut. (stallings, p9, 2000)

16 21 Ciri ciri WAN adalah sebagai berikut : 1. Memiliki kecepatan transfer yang lebih rendah daripada LAN. 2. Beroperasi pada wilayah geografis yang sangat luas. 3. Menghubungkan peralatan yang dipisahkan oleh wilayah yang luas, bahkan secara global WAN biasanya dapat diimplementasikan menggunakan teknologi switching. 2.5 VPN Menurut (Bruce Perlmutter, 2000, p10), VPN (virtual private network) adalah sebuah jaringan komunikasi yang dibangun untuk penggunaan pribadi (private) di dalam suatu perusahaan (enterprise), melalui jaringan infrastruktur publik (internet). VPN biasa digunakan untuk lokasi yang terpisah secara geografi. VPN dijalankan menggunakan tunelling dan software, komputer terkoneksi secara logis ke jaringan yang tidak terkoneksi secara fisik. Menurut akses tanggal 20 Februari 2011, VPN berada pada layer 2 dan layer 3 yaitu data link dan networking pada OSI. Tunelling adalah metode pengkapsulasian seluruh paket data. Aspek terpenting dalam suatu tunneling adalah paket data asli, atau disebut dengan payload, bisa menggunakan protocol yang berbeda (Gupta,2003). Ketika paket berjalan menuju node yang dituju, paket ini melalui suatu jalur yang disebut dengan tunel. Setelah sampai paket ini dikembalikan ke format asal. Tunnel ini hanya bisa dipakai oleh dua workstation yang akan melakukan komunikasi data. Setelah komunikasi selesai maka tunnel ini akan hilang.

17 Cara Kerja VPN Hal yang paling primer dalam VPN adalah koneksi internet yang baik. Disamping koneksi internet yang baik. VPN juga membutuhkan gateway internet untuk melakukan setting akses internet kepada para staff. Router digunakan untuk melindungi jaringan lokal (private) seseorang atau organisasi dari orang - orang yang tidak berhak masuk ke dalam jaringan lokal tersebut. Router tersebut bisa dikatakan sebagai firewall. Kemudian software VPN di-install di komputer. Setelah di-install, router dikonfigurasi agar dapat tersambung dan terbentuk suatu koneksi virtual. Jika semua berjalan baik maka sampai pada tahap ini dua atau lebih jaringan sudah tersambung dan dapat melakukan komunikasi antara satu jaringan dan jaringan lainnya (berbagi file). Pada tahap ini belum bisa dikatakan jaringan private karena data yang dikirim bisa diambil oleh pengguna internet lain. Solusi untuk ini adalah dengan melakukan enkripsi pada data yang dikirim. Data yang akan dikirim di enkripsi dengan suatu kunci (kode) tertentu jadi hanya pengirim dan penerima yang mempunyai kunci tersebut yang bisa membuka data yang dikirim. Pada saat data diterima, data yang di enkripsi tersebut didekripsikan dengan kunci yang dimiliki penerima. Teknik ini juga menciptakan sebuah terowongan private yang lebih dikenal sebagai teknologi tunelling.

18 Jenis jenis vpn Ada 2 jenis VPN yang selama ini digunakan, yaitu : 1. Remote acces VPN Remote acces VPN atau yang disebut virtual private dial-up network, menghubungkan pengguna yang mobile dengan local area network (LAN). Jenis VPN ini digunakan untuk karyawan yang ingin mengakses secara remote jaringan private perusahaannya dari manapun ia berada. Setiap perusahaan yang ingin membuat VPN dengan sistem ini maka perusahaan tersebut memerlukan Enterprise service provider (ESP). ESP akan memberikan suatu network acces server (NAS) bagi perusahaan tersebut. ESP juga akan menyediakan software klien untuk komputer klien pegawai perusahaan tersebut. Gambar 2.13 remote acces vpn

19 24 2 Site site VPN Jenis implementasi ini menghubungkan antara dua gedung atau lebih. VPN yang digunakan untuk menghubungkan suatu perusahaan dengan perusahaan lain disebut extranet. VPN yang digunakan untuk menghubungkan perusahaan pusat dengan perusahaan cabang disebut intranet site-to-site VPN. Gambar 2.14 site site vpn Keuntungan VPN Dengan menggunakan VPN tentu suatu badan atau instansi akan mendapat keuntungan. 1. Jangkauan jaringan lokal akan semakin luas Dengan menggunakan jaringan VPN jangkauan jaringan lokal akan semakin luas. Selain jangkauan yang semakin luas, waktu yang digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal ke tempat yang lain juga semakin cepat. Sedangkan penggunaan leased line untuk WAN akan membutuhkan biaya besar dan waktu yang

20 25 lama. Dengan menggunakan VPN tentu akan meningkatkan efisiensi biaya dan waktu. 2 Dapat mereduksi biaya operasional Menggunakan jaringan Leased line sebagai jaringan WAN tradisional tentu akan membutuhkan biaya yang besar karena perusahaan membutuhkan biaya infrastruktur yang tinggi untuk membuat jaringan pribadi. Dengan menggunakan VPN tentu akan menghemat biaya karena setiap perusahaan hanya membutuhkan kerjasama dengan ISP terdekat untuk menyediakan jaringan internet. 3 Meningkatkan skalabilitas Penggunaan VPN akan meningkatkan skalabilitas karena dapat menyederhanakan topologi yang akan dibuat. 4 VPN memberikan kemudahan untuk diakses dimana saja Dengan menggunakan VPN, kemudahan akses akan lebih terasa dimana saja. Sebagai contoh, seorang karyawan yang sedang berada jauh dari kantornya dapat megakses jaringan lokal kantornya secara mobile hanya dengan membutuhkan ISP terdekat untuk mendapatkan internet Kerugian menggunakan VPN 1. Memerlukan perhatian lebih pada sistem keamanan jaringan publik (internet).

21 26 Oleh karena itu, diperlukan tindakan yang cepat dan tepat untuk mencegah tindakan tindakan cyber crime pada jaringan VPN. 2. Ketersediaan dan performansi tergantung pihak luar. Karena VPN menggunakan media umum (internet) kecepatan dan performansi sangat tergantung pada hal-hal yang berada di luar jangkauan perusahaan. Kecepatan dan performansi jaringan khusus perusahaan melalui internet sangat tergantung pada faktorfaktor yang ada di luar kendali pihak perusahaan. Traffic yang ada pada internet sangat bergantung pada semua pihak pengguna internet di seluruh dunia. Perusahaan sebaiknya menggunakan sistem redundan pada media trasnmisinya sehingga saat yang satu bermasalah dapat dialihkan kepada ISP cadangan. 3. Kurangnya dukungan terhadap protokol lama Metode pengamanan jaringan VPN Menurut Network, akses tanggal 20 Februari Sebagaimana telah dijelaskan bahwa media transmisi yang digunakan dalam VPN adalah internet maka pengamanan trasmisi data merupakan hal yang sangat mendasar dan penting untuk diperhatikan. Ada beberapa metode yang lazim digunakan untuk metode pengamanan, yaitu :

22 Firewall Merupakan sebuah komponen yang terdiri dari beberapa alat yang ditaruh pada dua jaringan untuk membatasi akses antara dua jaringan. Akses kepada salah satu jaringan hanya diperbolehkan untuk beberapa pihak yang mempunyai autorisasi. Komponen tersebut terdiri dari router yang bertindak sebagai buffer antara jaringan publik dan jaringan internal (private). Komponen utama pembangun firewall adalah Metode yang digunakan. Aturan kebijakan pengamanan jaringan (policy). Mekanisme autentifikasi. Pada saat ini terdapat dua macam metode yang lazim digunakan dalam firewall yaitu packet filtering dan proxy server. Untrusted network Firewall Trusted Semi-trusted network DMZ Gambar 2.17 Arsitektur firewall

23 Packet filtering Packet filtering router merupakan router yang dirancang untuk menjaga koneksi jaringan internal (private) dari jaringan luar atau internet. Firewall ini menerapkan beberapa aturan untuk memfilter paket dari dan ke jaringan private. Parameter yang digunakan untuk memfilter suatu paket adalah protokol, port atau alamat sumber paket, dan port atau alamat tujuan paket. Packet filter dapat digunakan untuk memfilter paket berdasarkan tipenya, apakah paket TCP, UDP, atau ICMP. Jika suatu aturan pada firewall telah terpenuhi, aturan tersebut akan langsung dijalankan. Peraturan yang diterapkan pada firewall dapat berupa memblok paket yang masuk atau yang akan dikirim, meneruskan paket dari atau ke luar sistem internal, atau aturan tersebut dapat pula berisi perintah untuk mengirim pesan ICMP ke tempat asal. Hanya peraturan yang pertama kali terpenuhi saja yang akan dilaksanakan oleh firewall karena proses penyesuaian aturan dengan parameter paket dilakukan secara berurutan. Oleh karena itu, aturan yang dituliskan pada firewall biasa disebut sebagai aturan rantai (rule chain).

24 29 Beberapa keuntungan menggunakan packet filtering router yaitu : Arsitekturnya yang sederhana. Transparansi terhadap user, karena setiap user dapat mengetahui apakah suatu paket yang diterima atau dikirm akan diteruskan firewall. Proses memfilter berlangsung dengan cepat. Meskipun memiliki beberapa keuntungan, packet filtering router juga memiliki beberapa kekurangan yaitu : Kesulitan dalam menerapkan aturan filter pada router. Kurangnya sistem autentikasi terhadap router. Beberapa kelemahan di atas dapat menyebabkan serangan terhadap sistem yang dijaga menggunakan packet filtering router. Beberapa kemungkinan serangan yang dapat menyerang packet filtering router adalah IP address spoofing, dan source routing attacks. IP address spoofing merupakan teknik yang digunakan penyusup untuk mendapatkan akses ke komputer tertentu. Sang penyusup mengirim pesan ke komputer yang dituju menggunakan alamat IP seolah - olah pesan tersebut berasal dari komputer yang memiliki akses. Untuk melakukan IP address spoofing, sang penyusup harus memperoleh alamat IP yang memiliki hak

25 30 akses. Kemudian penyusup tersebut harus memodifikasi header paket yang akan dikirim sehingga seolah - olah paket tersebut berasal dari komputer yang memiliki hak akses. Source routing attacks merupakan teknik untuk mengendalikan jalur transmisi suatu paket pada suatu jaringan. Paket yang dikirim melalui TCP/IP tidak akan memperdulikan jalur yang akan dilaluinya ke alamat IP yang dituju. Setiap paket yang dikirim dari titik A ke titik B dapat melalui jalur yang berbeda. Jalur pengiriman paket melalui TCP/IP sangat tergantung dari traffic di jaringan, kemampuan router, dan faktor lainnya. Pengirim paket menggunakan teknik source routing dapat menentukan rute yang dilalui paket menuju alamat yang dituju. Jika rute yang diinginkan tidak bisa dilalui, maka paket akan terhenti dan tidak akan terkirim ke alamat tujuan. Jika paket yang dikirim sampai ke alamat yang dituju dan penerima membalas paket ke pengirim, paket tersebut akan dikirim melalui rute yang sama. Teknik source routing pada beberapa kasus merupakan aktivitas yang legal. Misalnya, teknik ini dapat digunakan untuk menemukan alamat IP router pada jaringan namun teknik ini memiliki potensi untuk disalah gunakan. Teknik ini dapat digunakan orang - orang yang

26 31 jahat untuk mempelajari seluk beluk jaringan yang akan diserang. Paket data akan mengandung informasi tentang jalur dan mesin mana saja yang telah dilaluinya. Para penyerang dapat mengirimkan data ke jaringan untuk mengmpulkan informasi tentang topologi jaringannya. Jika source routing berhasil dilakukan, mereka dapat menyelidiki topologi jaringan secara efektif dengan mengirimkan sejumlah paket ke bagian jaringan tertentu. Teknik source routing juga memungkinkan terjadinya beberapa penyerangan. Sebagai contoh, penyerang tidak dapat menyerang perusahaan A karena perusahaan tersebut menggunakan firewall yang tangguh. Namun perusahaan B yang tidak memiliki firewall dapat berhubungan dengan perusahaan A tanpa melalui firewall. Source routing memungkinkan penyerang mengirim paket ke perusahaan A tanpa melewati firewall melalui perusahaan B Enkripsi Menurut (William Stalling,2004), enkripsi merupakan sebuah teknik pengamanan data yang dikirim dengan mengubah data yang dimengerti menjadi kode - kode sandi yang hanya dimengerti pihak pengirim dan penerima. Dengan enkripsi kita mengubah isi dari data

27 32 yang kita kirim sehingga data tersebut tidak dapat dibaca orang yang tidak mempunyai hak untuk menerima data tersebut. Enkripsi yang banyak digunakan saat ini adalah enkripsi kunci simetris dan enkripsi kunci publik Kunci simetris Pada enkripsi kunci simetris, setiap komputer baik penerima maupun pengirim mempunyai kunci (kode) yang sama untuk melakukan enkripsi atau dekripsi suatu data. Setiap pihak yang mempunyai kunci enkripsi maka bisa melakukan dekripsi semua data yang ada pada lalu lintas data VPN tersebut. Jika orang yang tidak berwenang mempunyai kunci tersebut maka ia juga bisa membuka (mendekripsi) semua data yang ada pada lalu lintas data VPN tersebut. Suatu teknik serangan untuk membuka kunci enkripsi adalah brute force attack.. Salah satu pencegahan untuk serangan jenis ini adalah dengan menggunakan software VPN sepeti Ipsec, mengganti kunci enkripsi secara berkala dalam kurun waktu tertentu. Berikut adalah tiga langkah dari VPN yang menggunakan enkripsi simetris : 1. penerima dan pengirim harus saling melakukan otentifikasi

28 33 2. mereka harus saling setuju dalam metode pengenkripsian 3. mereka harus saling setuju dalam metode penggantian kunci Kunci publik Enkripsi kunci publik menggunakan kombinasi kunci privat dan kunci publik. Kunci privat hanya diketahui oleh pihak pengirim informasi. Sedangkan kunci publik dikirim ke pihak penerima. Untuk mendekripsi informasi, pihak penerima harus menggunakan kunci publik dan kunci privat miliknya. Kunci privat penerima berbeda dengan kunci privat pengirim, dan hanya penerima saja yang mengetahuinya. Pada saat dua komputer akan berkomunikasi secara aman, komputer A akan membuat kunci simetris dan dikirim ke komputer B menggunakan enkripsi kunci publik. Setelah itu kedua komputer dapat berkomunikasi menggunakan enkripsi kunci simetris. Setelah proses komunikasi tersebut selesai, kunci simetris untuk sesi tersebut dibuang. Jika kedua komputer ingin membentuk sesi komunikasi yang aman lagi, kunci simteris untuk sesi tersebut harus dibuat lagi. Dengan demikian setiap akan membentuk suatu sesi, kunci simetris baru akan dibuat.

29 34 Algoritma kunci publik dibuat berdasarkan algorima hashing. Kunci publik dibuat berdasarkan nilai hash yang diperoleh. Ide dasar enkripsi kunci publik adalah perkalian dua bilangan prima yang menghasilkan bilangan prima yang baru. Kunci publik umumnya menggunkan algoritma yang lebih kompleks, dan nilai hash yang sangat besar mencapai 40-bit atau bahkan 128-bit. Jika nilai hash dibangun menggunakan 128-bit, akan ada kombinasi yang muncul. Nyaris tidak mungkin untuk memecahkan enkripsi ini tanpa ada kuncinya.

Vpn ( virtual Private Network )

Vpn ( virtual Private Network ) Vpn ( virtual Private Network ) VPN ( Virtual Private Network ) VPN(Virtual Private Network) adalah sebuah jaringan yang menggunakan infrastruktur telekomunikasi publik, seperti internet untuk menyediakan

Lebih terperinci

KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER

KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER 1.1 Pengertian Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah hubungan antara 2 komputer atau lebih yang terhubung dengan media transmisi kabel atau tanpa kabel (wireless). Dua

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. klasifikasi jaringan komputer, topologi jaringan, protokol jaringan, Internet, firewall,

BAB 2 LANDASAN TEORI. klasifikasi jaringan komputer, topologi jaringan, protokol jaringan, Internet, firewall, 6 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Umum Pada bagian ini, akan dijelaskan mengenai pengertian dari jaringan komputer, klasifikasi jaringan komputer, topologi jaringan, protokol jaringan, Internet, firewall,

Lebih terperinci

Peralatan yang terhubung ke segmen jaringan terdefinisi sebagai networking devices

Peralatan yang terhubung ke segmen jaringan terdefinisi sebagai networking devices 1 Networking Devices Peralatan yang terhubung ke segmen jaringan terdefinisi sebagai networking devices Device ini terbagi menjadi dua yaitu: end user device: komputer, printer, scanner dan device yang

Lebih terperinci

Rahmady Liyantanto liyantanto.wordpress.com

Rahmady Liyantanto liyantanto.wordpress.com Rahmady Liyantanto liyantanto88@gmail.com liyantanto.wordpress.com Komunikasi Data Jenis Perangkat Keras dan Lunak Contoh Konfigurasi Arsitektur Protokol Sistem Operasi Jaringam Definisi Jaringan komputer

Lebih terperinci

KOMUNIKASI DATA. Agar komunikasi data dapat dilakukan, 3 buah elemen harus ada. data. Media transmisi. penerima. sumber

KOMUNIKASI DATA. Agar komunikasi data dapat dilakukan, 3 buah elemen harus ada. data. Media transmisi. penerima. sumber JARINGAN KOMPUTER Pendahuluan Jaringan komputer adalah kumpulan dari dua atau lebih komputer yang terhubung(terkoneksi) satu dengan yang lainnya. Apabila komputer-komputer berada dalam suatu jaringan maka

Lebih terperinci

9/6/2014. Dua komputer atau lebih dapat dikatakan terinterkoneksi apabila komputer-komputer tersebut dapat saling bertukar informasi.

9/6/2014. Dua komputer atau lebih dapat dikatakan terinterkoneksi apabila komputer-komputer tersebut dapat saling bertukar informasi. Danny Kriestanto 2 Pengantar Jaringan Komputer Konsep Jaringan Komputer Sesi 1 Pengantar Jaringan Komputer Klasifikasi Jaringan Komputer Terminologi Jaringan Komputer Komponen Jaringan Komputer Kode MK

Lebih terperinci

Pengembangan Jaringan Internet Dan Intranet. Workshop Pengembangan Jaringan Internet Kementrian Agama Wilayah Riau Pekanbaru, 31 Mei 2012

Pengembangan Jaringan Internet Dan Intranet. Workshop Pengembangan Jaringan Internet Kementrian Agama Wilayah Riau Pekanbaru, 31 Mei 2012 Pengembangan Jaringan Internet Dan Intranet O L E H : N O V R I Y A N T O, S T., M. S C Workshop Pengembangan Jaringan Internet Kementrian Agama Wilayah Riau Pekanbaru, 31 Mei 2012 DEFINISI JARINGANKOMPUTER

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. Jaringan komputer adalah kumpulan dari end device yang saling terhubung

BAB III LANDASAN TEORI. Jaringan komputer adalah kumpulan dari end device yang saling terhubung BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah kumpulan dari end device yang saling terhubung satu dengan yang lain. Kumpulan dari end device saling terhubung satu dengan yang lain

Lebih terperinci

keadaan 0 atau 1. Data digital dikirimkan dengan diwakili dua kondisi saja yaitu 0 dan 1.

keadaan 0 atau 1. Data digital dikirimkan dengan diwakili dua kondisi saja yaitu 0 dan 1. JARINGAN KOMPUTER Pengantar Komunikasi awalnya bergantung pada transportasi: jalan antar kota, antar provinsi/negara bagian kemudian antar negara/benua. Kemudian komunikasi dapat terjadi jarak jauh melalui

Lebih terperinci

JARINGAN KOMPUTER. A. PENGERTIAN Apa itu Jaringan Komputer

JARINGAN KOMPUTER. A. PENGERTIAN Apa itu Jaringan Komputer BAB II JARINGAN KOMPUTER A. PENGERTIAN Apa itu Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung. Informasi dan data bergerak melalui perantara

Lebih terperinci

6 March, :06. by webmaster - Monday, March 06,

6 March, :06. by webmaster - Monday, March 06, 6 March, 2017 16:06 by webmaster - Monday, March 06, 2017 http://suyatno.dosen.akademitelkom.ac.id/index.php/2017/03/06/6-march-2017-1606/ Ringkasan Komunikasi Data Pengertian LAN,MAN,WAN LAN (Local Area

Lebih terperinci

Mata pelajaran ini memberikan pengetahuan kepada siswa mengenai konsep dasar dan design jaringan komputer.

Mata pelajaran ini memberikan pengetahuan kepada siswa mengenai konsep dasar dan design jaringan komputer. Uraian dan Sasaran Uraian : Mata pelajaran ini memberikan pengetahuan kepada siswa mengenai konsep dasar dan design jaringan komputer. Sasaran : Mahasiswa bisa mendesign dan membangun jaringan komputer

Lebih terperinci

MODUL 2 INSTALASI JARINGAN DAN SUBNETING

MODUL 2 INSTALASI JARINGAN DAN SUBNETING MODUL 2 INSTALASI JARINGAN DAN SUBNETING 1. Tujuan a. Peserta Kerjalab memahami konsep jaringan pada workstation b. Peserta Kerjalab dapat menentukan kebutuhan akan jaringan dengan subneting c. Peserta

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Jaringan Komputer Jaringan komputer merupakan sejumlah komputer yang dapat saling berkomunikasi. Dalam komunikasi ini dapat terjadi perpindahan data ataupun berbagi

Lebih terperinci

Pertemuan I. Pengenalan Jaringan Komputer. Program Studi TEKNIK INFORMATIKA

Pertemuan I. Pengenalan Jaringan Komputer. Program Studi TEKNIK INFORMATIKA Pertemuan I Pengenalan Jaringan Komputer Prinsip dasar jaringan komputer Jaringan komputer : Sekelompok komputer otonom yang dihubungkan satu dengan yang lainnya melalui media transmisi atau media komunikasi

Lebih terperinci

TUJUAN PEMBELAJARAN: 1. Siswa memahami tentang konsep Jaringan 2. Siswa memahami kegunaan jaringan 3. Siswa mampu menggunakan contoh layanan jaringan

TUJUAN PEMBELAJARAN: 1. Siswa memahami tentang konsep Jaringan 2. Siswa memahami kegunaan jaringan 3. Siswa mampu menggunakan contoh layanan jaringan PENGENALAN LAYANAN JARINGAN TUJUAN PEMBELAJARAN: 1. Siswa memahami tentang konsep Jaringan 2. Siswa memahami kegunaan jaringan 3. Siswa mampu menggunakan contoh layanan jaringan DASAR TEORI Jaringan komputer

Lebih terperinci

Struktur Jaringan Komputer

Struktur Jaringan Komputer Struktur Jaringan Komputer 1. LAN (Local Area Network) Sebuah LAN, adalah jaringan yang dibatasi oleh area yang relative kecil, umumnya dibatasi oleh area lingkungan seperti sebuah perkantoran di sebuah

Lebih terperinci

Bab III Prinsip Komunikasi Data

Bab III Prinsip Komunikasi Data Bab III Prinsip Komunikasi Data Teknologi Jaringan yang menghubungkan beberapa Komputer baik dalam area kecil maupun besar mempunyai aturan aturan baku atau Prinsip prinsip baku dalam komunikasi data.

Lebih terperinci

9/6/2014. Topologi Jaringan. Sesi 2. Mahasiswa mengenal tipe-tipe topologi jaringan komputer secara umum

9/6/2014. Topologi Jaringan. Sesi 2. Mahasiswa mengenal tipe-tipe topologi jaringan komputer secara umum Sesi 2 Topologi Jaringan Danny Kriestanto 2 Topologi Jaringan Topologi Bus Topologi Ring Topologi Star Kode MK : MI Revisi Terakhir : 3 Mahasiswa mengenal tipe-tipe topologi jaringan komputer secara umum

Lebih terperinci

BAB II JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN) Berdasarkan standar IEEE, Local Area Network didefenisikan sebagai

BAB II JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN) Berdasarkan standar IEEE, Local Area Network didefenisikan sebagai BAB II JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN) 2.1 Teori Umum Berdasarkan standar IEEE, Local Area Network didefenisikan sebagai jaringan komunikasi yang menghubungkan beberapa device, seperti Personal Computer,

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Defenisi Jaringan Komputer Wendell Odom (2004, hal: 5) menyatakan bahwa jaringan adalah kombinasi perangkat keras, perangkat lunak, dan pengkabelan (cabeling), yang memungkinkan

Lebih terperinci

JARINGAN. berhubungan untuk melakukan komunikasi data. Tahun 1940-an : di Amerika dibuatlah proses beruntun (Batch Processing)

JARINGAN. berhubungan untuk melakukan komunikasi data. Tahun 1940-an : di Amerika dibuatlah proses beruntun (Batch Processing) JARINGAN 11.1. Konsep Jaringan Komputer 11.1.1. Definisi Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah kumpulan dua atau lebih komputer yang saling berhubungan untuk melakukan komunikasi data. 11.1.2. Sejarah

Lebih terperinci

BAB II JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN) Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer yang berjumlah

BAB II JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN) Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer yang berjumlah BAB II JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN) 2.1 Pendahuluan Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer yang berjumlah banyak yang saling terpisah-pisah, akan tetapi saling berhubungan dalam melaksanakan

Lebih terperinci

Pengantar Teknologi. Informasi (Teori) Minggu ke-05. Jaringan Komputer dan Komunikasi Data. Oleh : Ibnu Utomo WM, M.Kom UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

Pengantar Teknologi. Informasi (Teori) Minggu ke-05. Jaringan Komputer dan Komunikasi Data. Oleh : Ibnu Utomo WM, M.Kom UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Pengantar Teknologi FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO http://www.dinus.ac.id Informasi (Teori) Minggu ke-05 Jaringan Komputer dan Komunikasi Data Oleh : Ibnu Utomo WM, M.Kom Apa itu Jaringan?

Lebih terperinci

KONSEP DASAR. Sasaran: 1.1. Pendahuluan

KONSEP DASAR. Sasaran: 1.1. Pendahuluan HOME DAFTAR ISI 1 KONSEP DASAR Sasaran: 1. Mengetahui jenis-jenis jaringan komputer. 2. Mengetahui komponen-komponen jaringan komputer. 3. Memahami berbagai konfigurasi jaringan komputer. 4. Mengetahui

Lebih terperinci

Mata Kuliah : Jaringan Komputer Dosen Pengampu : Harun Mukhtar, S.Kom, M.Kom Universitas Muhammadiyah Riau

Mata Kuliah : Jaringan Komputer Dosen Pengampu : Harun Mukhtar, S.Kom, M.Kom Universitas Muhammadiyah Riau BAB 1 Pengenalan Jaringan Komputer 1.1. Definisi Menurut Dede Sopandi (2008 : 2) jaringan komputer adalah gabungan antara teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi. Gabungan teknologi ini menghasilkan

Lebih terperinci

TUGAS KEAMANAN JARINGAN VPN DI LINUX

TUGAS KEAMANAN JARINGAN VPN DI LINUX TUGAS KEAMANAN JARINGAN VPN DI LINUX Disusun Oleh : NURFAN HERDYANSYAH ( 09.18.055 ) JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA S-1 FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL MALANG 2012 VPN di LINUX VPN

Lebih terperinci

TCP dan Pengalamatan IP

TCP dan Pengalamatan IP TCP dan Pengalamatan IP Pengantar 1. Dasar TCP/IP TCP/IP (Transmision Control Protocol/Internet Protocol) adalah sekumpulan protokol komunikasi (protocol suite) yang sekarang ini secara luas digunakan

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Teori umum 2.1.1 Jenis Jaringan A. Berdasarkan Area Berdasarkan luas area, jaringan dibagi lagi menjadi 4 bagian yaitu Local Area Network (LAN), Metropolitan Area Network (MAN),

Lebih terperinci

SISTEM KONEKSI JARINGAN KOMPUTER. Oleh : Dahlan Abdullah

SISTEM KONEKSI JARINGAN KOMPUTER. Oleh : Dahlan Abdullah SISTEM KONEKSI JARINGAN KOMPUTER Oleh : Dahlan Abdullah Sistem Koneksi dalam Jaringan Komputer Peer to Peer Client - Server Next 2 Peer to Peer Peer artinya rekan sekerja Adalah jaringan komputer yang

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2007/2008

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2007/2008 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2007/2008 ANALISIS DAN PERANCANGAN REMOTE ACCESS VPN PADA PT. SAURINDOTEX MANDIRI Kartadinata Alimawan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum 2.1.1. Jenis-Jenis Jaringan Local Area Network (LAN) Local Area Network (LAN) secara umum adalah jaringan privat yang menghubungkan perkantoran, gedung atau kampus.

Lebih terperinci

JARINGAN KOMPUTER DAN PRODUK PERANGKAT KERAS INTERNET

JARINGAN KOMPUTER DAN PRODUK PERANGKAT KERAS INTERNET JARINGAN KOMPUTER DAN PRODUK PERANGKAT KERAS INTERNET Pengertian Jaringan Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas computer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk

Lebih terperinci

JARINGAN KOMPUTER. Zaid Romegar Mair, S.T., M.Cs

JARINGAN KOMPUTER. Zaid Romegar Mair, S.T., M.Cs JARINGAN KOMPUTER PENGENALAN JARINGAN Pertemuan 1 Zaid Romegar Mair, S.T., M.Cs PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA Jl. Kolonel Wahid Udin Lk. I Kel. Kayuara, Sekayu 30711 web:www.polsky.ac.id mail: polsky@polsky.ac.id

Lebih terperinci

Analisis Site to Site Virtual Private Network (VPN) pada PT.Excel Utama Indonesia Palembang

Analisis Site to Site Virtual Private Network (VPN) pada PT.Excel Utama Indonesia Palembang Seminar Perkembangan dan Hasil Penelitian Ilmu Komputer (SPHP-ILKOM) 35 Analisis Site to Site Virtual Private Network (VPN) pada PT.Excel Utama Indonesia Palembang Gumay Chelara* 1, Dedy Hermanto 2 1,2

Lebih terperinci

SISTEM UNTUK MENGAKSES INTERNET

SISTEM UNTUK MENGAKSES INTERNET BAB 2 SISTEM UNTUK MENGAKSES INTERNET Peta Konsep Sistem untuk Mengakses Internet Jaringan Komputer Topologi Bus Topologi Jaringan Protokol Jaringan Media Transmisi Jaringan Berdasarkan Area Kerja Program

Lebih terperinci

3. Salah satu tipe jaringan komputer yang umum dijumpai adalah... A. Star B. Bus C. WAN D. Wireless E. Client-server

3. Salah satu tipe jaringan komputer yang umum dijumpai adalah... A. Star B. Bus C. WAN D. Wireless E. Client-server 1. Ciri-ciri jaringan komputer adalah sebagai berikut ini, kecuali... A. Berbagi pakai perangkat keras (hardware) B. Berbagi pakai perangkat lunak (software) C. Berbagi user (brainware) D. Berbagi saluran

Lebih terperinci

Lapisan OSI Dan Mcam-Macam Layer

Lapisan OSI Dan Mcam-Macam Layer Lapisan OSI Dan Mcam-Macam Layer Model referensi jaringan terbuka OSI atau OSI Reference Model for open networking adalah sebuah model arsitektural jaringan yang dikembangkan oleh badan International Organization

Lebih terperinci

Yulianto, M. Kom. STIE Putra Bangsa

Yulianto, M. Kom. STIE Putra Bangsa Yulianto, M. Kom 1 KOMUNIKAS DATA Definisi komunikasi data Elemen komunikasi data Jaringan dan komponen jaringan Topologi Jaringan Contoh jaringan komputer 2 Sejarah Jaringan Komputer Tahun 1950-an, komputer

Lebih terperinci

Pengantar Teknologi Informasi

Pengantar Teknologi Informasi Pengantar Teknologi Informasi Komunikasi Data & Jaringan Komputer Defri Kurniawan, M.Kom Fasilkom 12/20/2013 Konsep Komunikasi Data Pengertian Komunikasi data Pengiriman data menggunakan transmisi elektronik

Lebih terperinci

BAHAN KULIAH KOMUNIKASI DATA

BAHAN KULIAH KOMUNIKASI DATA BAHAN KULIAH KOMUNIKASI DATA TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN Update: Jan-2010 Disajikan oleh: mushlihudin http://mdin.staff.uad.ac.id http://mdin.staff.uad.ac.id 1 / 9 1. Pengertian Komunikasi

Lebih terperinci

Ringkasan Komunikasi Data - 15 tel 5

Ringkasan Komunikasi Data - 15 tel 5 Ringkasan Komunikasi Data - 15 tel 5 by webmaster - Monday, March 06, 2017 http://suyatno.dosen.akademitelkom.ac.id/index.php/2017/03/06/ringkasan-komunikasi-data-15-tel-5/ Ringkasan Komunikasi Data Data

Lebih terperinci

Cara kerja Ethernet Card berdasarkan broadcast network yaitu setiap node dalam suatu jaringan menerima setiap transmisi data yang dikirim oleh suatu

Cara kerja Ethernet Card berdasarkan broadcast network yaitu setiap node dalam suatu jaringan menerima setiap transmisi data yang dikirim oleh suatu 1 Cara kerja Ethernet Card berdasarkan broadcast network yaitu setiap node dalam suatu jaringan menerima setiap transmisi data yang dikirim oleh suatu node yang lain. Setiap Ethernet card mempunyai alamat

Lebih terperinci

By. Gagah Manunggal Putra Support by :

By. Gagah Manunggal Putra Support by : Computer Networking By. Gagah Manunggal Putra Support by : Apa itu Jaringan Komputer? Jaringan Komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer-komputer yang didesain untuk dapat berbagi sumber

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2005/2006

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2005/2006 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2005/2006 ANALISIS DAN PERANCANGAN VPN PADA KONEKSI KANTOR CABANG DAN MOBILE USER DENGAN KANTOR PUSAT

Lebih terperinci

Materi 3 Konsep. Jaringan Komputer

Materi 3 Konsep. Jaringan Komputer Materi 3 Konsep Missa Lamsani Hal 1 Tujuan Memahami tentang : Model-model jaringan Komponen-komponen jaringan Protokol-protokol jaringan Missa Lamsani Hal 2 Jaringan Definisi Dasar Dua atau lebih komputer

Lebih terperinci

BAB IX JARINGAN KOMPUTER

BAB IX JARINGAN KOMPUTER BAB IX JARINGAN KOMPUTER Konsep jaringan pertama kali bermula dari pemikiran bahwa Hubungan komunikasi antara dua peralatan biasanya tidak praktis dikarenakan : peralatan yang terpisah terlalu jauh atau

Lebih terperinci

JARINGAN KOMPUTER JARINGAN KOMPUTER

JARINGAN KOMPUTER JARINGAN KOMPUTER JARINGAN KOMPUTER JARINGAN KOMPUTER Topologi jaringan adalah : hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node, link, dan station. Jenis Topologi jaringan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Data dan Jaringan Menurut Forouzan (2004, p6-7), ketika kita berkomunikasi, kita akan saling berbagi informasi. Berbagi informasi ini dapat dilakukan secara lokal

Lebih terperinci

Olivia Kembuan, S.Kom, M.Eng UNIMA PART 4 : KOMPONEN-KOMPONEN JARINGAN

Olivia Kembuan, S.Kom, M.Eng UNIMA PART 4 : KOMPONEN-KOMPONEN JARINGAN Olivia Kembuan, S.Kom, M.Eng UNIMA PART 4 : KOMPONEN-KOMPONEN JARINGAN 3 Komponen Utama Jaringan Network Devices Secara umum, ada 2 kategori device 1. End-devices 2. Intermediary devices End-device End-device/host

Lebih terperinci

Simulasi Jaringan Komputer dengan Cisco Packet Traccer. Kelompok Studi Teknik Komputer dan Jaringan SMK Negeri 4 Kota Gorontalo KST

Simulasi Jaringan Komputer dengan Cisco Packet Traccer. Kelompok Studi Teknik Komputer dan Jaringan SMK Negeri 4 Kota Gorontalo KST Simulasi Jaringan Komputer dengan Cisco Packet Traccer Kelompok Studi Teknik Komputer dan Jaringan SMK Negeri 4 Kota Gorontalo KST - 2013 Jaringan & Komputer? Jaringan : Hubungan antara satu atau lebih

Lebih terperinci

KONSEP JARINGAN KOMPUTER

KONSEP JARINGAN KOMPUTER KONSEP JARINGAN KOMPUTER Definisi Dasar : Dua atau lebih komputer yang saling terhubung sehingga dapat membagi data dan sumber-sumber peralatan lain. Jaringan Komputer adalah sekelompok komputer otonom

Lebih terperinci

TK 2134 PROTOKOL ROUTING

TK 2134 PROTOKOL ROUTING TK 2134 PROTOKOL ROUTING Materi Minggu ke-1: Internetworking Devie Ryana Suchendra M.T. Teknik Komputer Fakultas Ilmu Terapan Semester Genap 2015-2016 Internetworking Topik yang akan dibahas pada pertemuan

Lebih terperinci

17. Jenis kabel yang digunakan pada topologi Bus adalah...

17. Jenis kabel yang digunakan pada topologi Bus adalah... LEMBAR SOAL Mata Pelajaran : MIPJL (Menginstalasi Perangkat Jaringan Berbasis Luas (WAN) Kelas Program : XI TKJ Hari / Tanggal : Jumat, 8 Juni 2012 Waktu : 09.00 10.30 WIB Guru Pengampu : Imam Bukhari,

Lebih terperinci

Jaringan Komputer Pendahuluan

Jaringan Komputer Pendahuluan Jaringan Komputer Pendahuluan Pengertian Jaringan Komputer Menurut Odom (2004), jaringan komputer adalah kombinasi antara perangkat keras, perangkat lunak, dan pengkabelan yang secara bersama-sama memungkinkan

Lebih terperinci

Gambar 1.1 Jaringan peer-to-peer

Gambar 1.1 Jaringan peer-to-peer BAB-1 Pendahuluan 1.1. Pengertian Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan

Lebih terperinci

DASAR-DASAR NETWORKING MODEL-MODEL REFERENSI

DASAR-DASAR NETWORKING MODEL-MODEL REFERENSI DASAR-DASAR NETWORKING MODEL-MODEL REFERENSI Ada 3 elemen dasar dalam komunikasi : 1. Sumber Pesan (Message Source) 2. Saluran/Media Perantara (Channel) 3. Tujuan Pesan (Message Destination) Gambar 1.

Lebih terperinci

Badiyanto, S.Kom., M.Kom. Refrensi : William Stallings Data and Computer Communications

Badiyanto, S.Kom., M.Kom. Refrensi : William Stallings Data and Computer Communications KOMIKASI DATA Dosen: Badiyanto, S.Kom., M.Kom. Refrensi : William Stallings Data and Computer Communications BAB 1 Pendahuluan 1. Model Komunikasi 2. Komunikasi Data 3. Jaringan Komunikasi Data 4. Protokol

Lebih terperinci

Materi. Penilaian UTS 30% UAS 40% Tugas 20% Partisipasi 10%

Materi. Penilaian UTS 30% UAS 40% Tugas 20% Partisipasi 10% Materi Pertemuan 1 Pengenalan Jaringan Komputer dan Komunikasi Data Pertemuan 2 Perangkat Jaringan Komputer Pertemuan 3 Protokol Jaringan OSI Model Pertemuan 4 Protokol Jaringan TCP Pertemuan 5,6 Pengalamatan

Lebih terperinci

Gambar : Topologi Bus Seluruh komputer berkomunikasi melalui satu jalur yang sama, yang dipergunakan bergantian.

Gambar : Topologi Bus Seluruh komputer berkomunikasi melalui satu jalur yang sama, yang dipergunakan bergantian. TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER Topologi jaringan adalah istilah yang digunakan untuk menguraikan cara dimana komputer terhubung dalam suatu jaringan. Topologi ada 2 yaitu topologi fisik dan topologi logika.

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. tunggal yang melayani seluruh tugas-tugas komputasi suatu organisasi kini telah

BAB 2 LANDASAN TEORI. tunggal yang melayani seluruh tugas-tugas komputasi suatu organisasi kini telah BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Jaringan Komputer Dengan berkembangnya teknologi komputer dan komunikasi suatu model komputer tunggal yang melayani seluruh tugas-tugas komputasi suatu organisasi kini

Lebih terperinci

KOMUNIKASI DATA & JARINGAN KOMPUTER. Ramadhan Rakhmat Sani, M.Kom

KOMUNIKASI DATA & JARINGAN KOMPUTER. Ramadhan Rakhmat Sani, M.Kom KOMUNIKASI DATA & JARINGAN KOMPUTER Ramadhan Rakhmat Sani, M.Kom ramadhan_rs@dsn.dinus.ac.id 085640989018 RENCANA KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER W Pokok Bahasan 1 Pengenalan Teknologi Informasi 2 Konsep

Lebih terperinci

-KOMUNIKASI DATA- Nama : Novriansyah Kelas : 2.DB.10 NPM : Dosen : Leli Safitri

-KOMUNIKASI DATA- Nama : Novriansyah Kelas : 2.DB.10 NPM : Dosen : Leli Safitri -KOMUNIKASI DATA- Nama : Novriansyah Kelas : 2.DB.10 NPM : 33109332 Dosen : Leli Safitri PROGRAM DIPLOMA MANAJEMEN INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS GUNADARMA 2010

Lebih terperinci

~ Jaringan Komputer ~

~ Jaringan Komputer ~ ~ Jaringan Komputer ~ PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER Jaringan Komputer merupakan salah satu alternatif yg banyak dipakai dlm suatu perusahaan dg tujuan utk memperlancar arus informasi dlm perusahaan tersebut.

Lebih terperinci

JARINGAN KOMPUTER Chandra Hermawan, M.Kom

JARINGAN KOMPUTER Chandra Hermawan, M.Kom JARINGAN KOMPUTER Chandra Hermawan, M.Kom Materi Sesi IV MEDIA TRANSMISI Media Transmisi Guided Transmission (Wired): Terdapat saluran fisik yang menghubungkan perangkat satu dengan perangkat lainnya.

Lebih terperinci

Jaringan Komputer 1 MODUL 2. Muhammad Zen S. Hadi, ST. MSc.

Jaringan Komputer 1 MODUL 2. Muhammad Zen S. Hadi, ST. MSc. Jaringan Komputer 1 1 MODUL 2 OSI DAN PHYSICAL LAYER Muhammad Zen S. Hadi, ST. MSc. OSI Layer Topologi Jaringan Perangkat Jaringan Media Physik Jaringan Materi 2 Pengorganisasian OSI Layer Tujuh lapisan

Lebih terperinci

PENGANTAR JARINGAN KOMPUTER

PENGANTAR JARINGAN KOMPUTER PENGANTAR JARINGAN KOMPUTER Tujuan Pembelajaran : Siswa mampu memahami Fungsi dan cara kerja jaringan untuk keperluan komunikasi INDIKATOR : 1. Mengidentifikasi Macam-macam Jaringan Komputer Mengenal Jaringan

Lebih terperinci

MACAM-MACAM JARINGAN KOMPUTER

MACAM-MACAM JARINGAN KOMPUTER MACAM-MACAM JARINGAN KOMPUTER STANDAR KOMPETENSI 10. Menggunakan jaringan lokal (LAN) untuk keperluan informasi dan komunikasi. KOMPETENSI DASAR 10.1. Mengenal macam-macam jaringan komputer INDIKATOR Mengidentifikasi

Lebih terperinci

B. WORKSTATIONS Yaitu keseluruhan komputer dalam suatu jaringan yang terhubung ke server (file server) dan memanfaatkan sumber daya yang ada.

B. WORKSTATIONS Yaitu keseluruhan komputer dalam suatu jaringan yang terhubung ke server (file server) dan memanfaatkan sumber daya yang ada. Perangkat keras yang dibutuhkan untuk membangun suatu jaringan komputer diantaranya : A. SERVER Server adalah suatu unit komputer yang berfungsi untuk menyimpan informasi dan untuk mengelola suatu jaringan

Lebih terperinci

BAB III PEMBAHASAN. 3.1 Berdasarkan Topologi Fisik (Phisical Popology)

BAB III PEMBAHASAN. 3.1 Berdasarkan Topologi Fisik (Phisical Popology) BAB III PEMBAHASAN Topologi adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan bagaimana cara komputer terhubung dalam suatu jaringan. Topologi fisik menguraikan layout aktual dari perangkat keras (hardware)

Lebih terperinci

BAB II DASAR TEORI. Protokol adalah seperangkat aturan yang mengatur pembangunan koneksi

BAB II DASAR TEORI. Protokol adalah seperangkat aturan yang mengatur pembangunan koneksi BAB II DASAR TEORI 2.1 Protokol Komunikasi Protokol adalah seperangkat aturan yang mengatur pembangunan koneksi komunikasi, perpindahan data, serta penulisan hubungan antara dua atau lebih perangkat komunikasi.

Lebih terperinci

BAB II LOCAL AREA NETWORK (LAN) Local Area Network sering kali disebut LAN, merupakan jaringan milik pribadi

BAB II LOCAL AREA NETWORK (LAN) Local Area Network sering kali disebut LAN, merupakan jaringan milik pribadi BAB II LOCAL AREA NETWORK (LAN) 2.1 Umum Local Area Network sering kali disebut LAN, merupakan jaringan milik pribadi didalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN sering

Lebih terperinci

JARINGAN KOMPUTER OSI DAN PHYSICAL LAYER. Zaid Romegar Mair, S.T., M.Cs

JARINGAN KOMPUTER OSI DAN PHYSICAL LAYER. Zaid Romegar Mair, S.T., M.Cs JARINGAN KOMPUTER OSI DAN PHYSICAL LAYER Pertemuan 2 Zaid Romegar Mair, S.T., M.Cs PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA Jl. Kolonel Wahid Udin Lk. I Kel. Kayuara, Sekayu 30711 web:www.polsky.ac.id mail: polsky@polsky.ac.id

Lebih terperinci

Jaringan Komputer. Struktur dan Arsitektur Jaringan Komputer. Dimodifikasi: Andik Setyono, Ph.D.

Jaringan Komputer. Struktur dan Arsitektur Jaringan Komputer. Dimodifikasi: Andik Setyono, Ph.D. Jaringan Komputer Struktur dan Arsitektur Jaringan Komputer Dimodifikasi: Andik Setyono, Ph.D adhitya@dsn.dinus.ac.id Fasilkom 10/3/2014 Objectives Struktur Jaringan Komputer Klasifikasi jaringan komputer

Lebih terperinci

Jawaban Ulangan Harian XI TKJ Media, Macam, Topologi Jaringan

Jawaban Ulangan Harian XI TKJ Media, Macam, Topologi Jaringan Jawaban Ulangan Harian XI TKJ Media, Macam, Topologi Jaringan Soal Pilihan Ganda. 1. Kabel yang digunakan sebagai media penghubung dalam jaringan komputer, kecuali? a. Twisted Pair b. Fiber Optic c. Untwisted

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK. Aplikasi dan layanan yang menggunakan jaringan komputer terus

BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK. Aplikasi dan layanan yang menggunakan jaringan komputer terus BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK 2.1 Arsitektur Komunikasi Data Aplikasi dan layanan yang menggunakan jaringan komputer terus dikembangkan, dan setiap layanan tersebut memiliki tujuan dan kebutuhan yang berbeda.

Lebih terperinci

BAB II DASAR TEORI. menggunakan media gelombang mikro, serat optik, hingga ke model wireless.

BAB II DASAR TEORI. menggunakan media gelombang mikro, serat optik, hingga ke model wireless. BAB II DASAR TEORI 2.1 Pengertian Jaringan Komputer Kecepatan perkembangan teknologi menjadikan proses transformasi informasi sebagai kebutuhan utama manusia yang akan semakin mudah didapatkan dengan cakupan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Perancangan Jaringan VPN Untuk menghubungkan jaringan PT. Finroll dan perusahaan relasinya maka perlu adanya proses tunneling antar perusahaan tersebut. Dikarenakan

Lebih terperinci

Pertemuan V. Local Area Network

Pertemuan V. Local Area Network Pertemuan V Local Area Network Sasaran Pertemuan 5 - Mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan mengenai port sebagai suatu konektor yang menghubungkan komputer dengan piranti lainnya dan karakteristik penting

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Teori dasar Bagian ini akan digunakan untuk membahas jenis jaringan komputer, topologi jaringan serta OSI (Open System Interconnection) Layer maupun pengertian VLAN (Virtual

Lebih terperinci

Introduction Information Technology: NETWORKING

Introduction Information Technology: NETWORKING Introduction Information Technology: NETWORKING Apa itu Jaringan Komputer? JARINGAN komputer adalah suatu kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi

Lebih terperinci

Jaringan Komputer Dasar. Oleh : Defi Pujianto, S.Kom

Jaringan Komputer Dasar. Oleh : Defi Pujianto, S.Kom Jaringan Komputer Dasar Oleh : Defi Pujianto, S.Kom Pengertian Jaringan Hubungan antara dua komputer atau lebih yang saling berhubungan menggunakan protocol komunikasi dan media transmisi sehingga dapat

Lebih terperinci

KOMUNIKASI DATA DAN JARINGAN KOMPUTER

KOMUNIKASI DATA DAN JARINGAN KOMPUTER KOMUNIKASI DATA DAN JARINGAN KOMPUTER SISTEM KOMUNIKASI DATA Komponen-komponen penting yang menyusun sistem komunikasi data, antara lain : 1. Komputer untuk memproses data 2. Terminal atau peralatan masukan/keluaran

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sekelompok komputer otonom yang saling berhubungan antara satu dengan lainnya menggunakan protocol komunikasi melalui media komunikasi

Lebih terperinci

VPN (Virtual Private Network)

VPN (Virtual Private Network) VPN (Virtual Private Network) VPN merupakan metode untuk membangun jaringan yang menghubungkan antar node jaringan secara aman / terenkripsi dengan memanfaatkan jaringan publik (Internet / WAN). Beberapa

Lebih terperinci

HARDWARE JARINGAN KOMPUTER

HARDWARE JARINGAN KOMPUTER HARDWARE JARINGAN KOMPUTER Hardware jaringan: mengacu pada perangkat keras yang berperan dalam membangun jaringan komputer, seperti: HUB, NIC, Kabel, Router, Repeater, dll. NIC (NETWORK INTERFACE CARD)

Lebih terperinci

Networking Model. Oleh : Akhmad Mukhammad

Networking Model. Oleh : Akhmad Mukhammad Networking Model Oleh : Akhmad Mukhammad Objektif Menggunakan model OSI dan TCP/IP dan protokol-protokol yang terkait untuk menjelaskan komunikasi data dalam network. Mengidentifikasi dan mengatasi problem

Lebih terperinci

MATERI TIK 5 PERTEMUAN KE-3. Perekam Medis dan Informasi Kesehatan Poltekkes Malang 2015

MATERI TIK 5 PERTEMUAN KE-3. Perekam Medis dan Informasi Kesehatan Poltekkes Malang 2015 MATERI TIK 5 PERTEMUAN KE-3 Perekam Medis dan Informasi Kesehatan Poltekkes Malang 2015 Pokok Pembahasan Pengertian Jenis-jenis Jarkom Jenis Jaringan LAN Jenis Jaringan WAN Jenis Jaringan Tanpa Kabel Jenis

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Bab ini berisikan tentang teori-teori pendukung yang diperlukan untuk mendukung dalam penyelesaian skripsi ini. Teori-teori yang dituliskan pada bab ini yaitu mengenai jaringan komputer,

Lebih terperinci

LAYERED MODEL 9/1/2010. Gambaran Umum Referensi OSI. Pertemuan 6

LAYERED MODEL 9/1/2010. Gambaran Umum Referensi OSI. Pertemuan 6 Gambaran Umum Referensi OSI LAYERED MODEL Pertemuan 6 Sebuah badan multinasional yang didirikan tahun 1947 yang bernama International Standards Organization (ISO) sebagai badan yang melahirkan standar-standar

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN WIDE AREA NETWORK (WAN) BERBASIS IP VPN PADA UD. TANI SUBUR

ANALISIS DAN PERANCANGAN WIDE AREA NETWORK (WAN) BERBASIS IP VPN PADA UD. TANI SUBUR ANALISIS DAN PERANCANGAN WIDE AREA NETWORK (WAN) BERBASIS IP VPN PADA UD. TANI SUBUR SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Jenjang Strata Satu (S1) Pada Program Studi

Lebih terperinci

PENGERTIAN JARINGAN KOMPUTER DAN MANFAATNYA

PENGERTIAN JARINGAN KOMPUTER DAN MANFAATNYA PENGERTIAN JARINGAN KOMPUTER DAN MANFAATNYA Jaringan Komputer adalah sekelompok komputer otonom yang saling berhubungan antara satu dengan lainnya menggunakan protokol komunikasi melalui media komunikasi

Lebih terperinci

Perangkat Keras jaringan pengkabelan dan konektor. Untuk Kalangan sendiri SMK Muh 6 Donomulyo

Perangkat Keras jaringan pengkabelan dan konektor. Untuk Kalangan sendiri SMK Muh 6 Donomulyo Perangkat Keras jaringan pengkabelan dan konektor Perangkat Keras Jaringan Komputer 1. NIC (Network Interface Card) NIC (Network Interface Card) atau yang biasa disebut LAN card ini adalah sebuah kartu

Lebih terperinci

BAB III PEDOMAN PEDOMAN

BAB III PEDOMAN PEDOMAN BAB III PEDOMAN PEDOMAN 3.1. Alur Pembelajaran Pedoman yang dibuat terdiri dari dua bagian, yaitu bagi praktikan dan bagi pengajar. Pada dasarnya, pedoman bagi praktikan dan bagi pengajar memiliki konten

Lebih terperinci

Guide Media Unguide Media

Guide Media Unguide Media TUJUAN Tujuan yang ingin dicapai dari pembahasan modul ini adalah : 1) Faktor-faktor yang mempengaruhi perancangan jaringan 2) Mahasiswa mampu memahami jenis-jenis medium fisik yang digunakan pada komunikasi

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. Jaringan lokal kabel atau yang biasa disebut dengan Local Area Network (LAN)

II. TINJAUAN PUSTAKA. Jaringan lokal kabel atau yang biasa disebut dengan Local Area Network (LAN) II. TINJAUAN PUSTAKA A. Jaringan Lokal 1. Jaringan Lokal Kabel (Local Area Network) Jaringan lokal kabel atau yang biasa disebut dengan Local Area Network (LAN) merupakan jaringan komputer yang mencakup

Lebih terperinci

REVIEW MODEL OSI DAN TCP/IP

REVIEW MODEL OSI DAN TCP/IP REVIEW MODEL OSI DAN TCP/IP A. Dasar Teori Apa itu jaringan komputer? Jaringan Komputer adalah sebuah sistem yang terdiri dari dua atau lebih komputer yang saling terhubung satu sama lain melalui media

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI METRO ETHERNET NETWORK

BAB IV IMPLEMENTASI METRO ETHERNET NETWORK 54 BAB IV IMPLEMENTASI METRO ETHERNET NETWORK 4.1. Pendahuluan Teknologi telekomunikasi saat ini membutuhkan sebuah jaringan yang dapat dilewati data dalam jumlah yang sangat besar, dapat melakukan transfer

Lebih terperinci

DASAR TEKNIK TELEKOMUNIKASI

DASAR TEKNIK TELEKOMUNIKASI DTG1E3 DASAR TEKNIK TELEKOMUNIKASI Pengenalan Komunikasi Data dan Klasifikasi Jaringan By : Dwi Andi Nurmantris Dimana Kita? Dimana Kita? Pengertian Komunikasi Data Penggabungan antara dunia komunikasi

Lebih terperinci