STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
|
|
- Erlin Yuliani Cahyadi
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Tugas akhir pendidikan pancasila Pancasila dan aspek lain Dalam Terjaminnya HAM Disusun oleh: Budi Putra Ramadhan Kel C S1-Teknik Informatika Drs Tahajudin Sudibyo STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
2 Abstrak Terhubungnya pancasila dan undang-undang dalam tanggung jawab pemerintah dalam hak asasi manusia yang berhubungan dengan terjaminnya rasa aman dan nyaman dalam berbagai aspek yang menunjang terjadinya suatu persatuan negara yang bersifat selamanya dalam hidup bermasyarakat yang bersatu saling menghargai untuk hidup makmur, aman, nyaman dan sentosa yang telah di jamin pemerintah. penjelasan hak hak yang terkandung dan tecantum dalam pancasila dan undang-undang dasar 1945 yang telah menjadi patokan dalam terbentuknya hak asasi manusia yang adil dan menyeluruh dalam teraturnya kehidupan bermasyarakat yang saling menghargai dan saling memperhatikan satu sama lain tanpa menghiraukan adanya perbedaan pendapat, agama ataupun fisik, sehingga terjadinya persatuan indonesia. Peraturan telah di tulis dalam undang-undang yang mengatur tentang pemberian rasa aman terhadap seluruh rakyat indonesia dalam ber negera dan ber masyarakat umum, Dan terhindar dari rasa cemas akan kriminalitas, karena bangsa indonesia bersifat WAJIB menjaga setiap warga negara indonesia untuk terhindar dari rasa cemas akan terjadinya suatu kriminalitas pada lingkungan bermasyakarat maupun bernegara, sehingga dalam mempraktekan dalam kehidupan bermasyarakat pun semua warga negara indonesia bisa memahami mana yang menjadi hak milik nya dan hak milik orang lain. Banyak yang belum tahu akan sebuah arti hak asasi manusia padahal sebuah pengertian terhadap suatu hak asasi manusia dapat membuat suatu hal praktek dalam kemasyarakatan akan terjalin sebuah koneksi yang dapat membuat sebuah persatuan yang adil makmur dan sentosa, dan ketidak tahuan itu juga dapat menyebabkan penyimpangan atau pelanggaran sebuah hak asasi orang lain. Hal-hal atau aspek yang dapat membuat sebuah pengertian itu berubah adalah sadar dalam kehidupan bermasyarakat bahwasanya semua orang memiliki hak dan kewajiban yang sudah di bawa sejak lahir ke dalam dunia yang terhubung langsung ke dalam masyarakat dan hal tersebut pula yang membuat sebuah kesatuan demokrasi dan kesatuan dalam persatuan indonesia.
3 Latar belakang masalah Semua pakar yang ada di indonesia, ahli atau peneliti meyakini bahwa UUD 1945 pada dasarnya telah mengakui dan memberikan jaminan terhadap hak asasi manusia dalam bernegara, sesuai UUD 1945 dan juga pancasila: (BAB X A Pasal 28 G ayat 1 dan 2) (BAB X A pasal 28 H ayat 1) (UU RI NO 39 Tahun 1999 tentang HAM ) (Ketetapan MPR No XVII /MPR/1998 tentang HAM) Hak Asasi Manusia adalah hak-hak dasar atau hak-hak pokok yang dibawa manusia sejak dari lahir sebagai anugrah dari Tuhan Yang Maha Esa. Sejarah asal mula Hak Asasi manusia berawal dari Eropa Barat yaitu inggris. tonggak pertama kewenangan hak asasi ialah pada tahun 1215 dengan lahirnya (Magna Charta).Dalam Magna Charta dijelaskan raja tidak lagi betindak sewenang-wenang dan harus mendapat persetujuan para bangsawan. Perkembangan berikutnya revolusi amerika (1776),dan revolusi perancis(1789).dua revolusi pada abad ke XVIII ini besar sekali pengarunya terhadap perkembangan hak asasi manusia tersebut.tahun 1789 munculnya revolusi perancis yang bertujuan untuk membebasakan warga negara perancis dari kekangan kekuasaan mutlak dari seorang penguasa tunggal negara(absolute monarchie) di perancis pada waktu itu (Raja Louis XVI)istilah yang dipakai pada waktu itu "Droit De I'Homme"yang artinya hak manusia didalam bahasa inggris disebut "Human Rights"atau"Mensen Rechten"dalam bahasa belanda dalam bahasa indonesia Hak-hak kemanusiaan atau dikenal dengan istilah "Hak-hak Asasi Manusia" Dalam bangsa indonesia hak asasi manusia juga tecantum dalam pancasila undangundang dasar 1945 dan juga dalam pembukaan undang-undang dasar republik indonesia tahun 1945 alenia ke 4 yang menyatakan kemudian daripada itu, untuk membentuk suatu pemerintahan negara indonesia yang melindungi segenap bangsa indonesia dan seluruh tumpah darah indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan dalam suatu susunan negera republik indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasarkan kepada ketuhanan yang maha esa. Kemanusiaan yang adil dan beradab. Persatuan indonesia, dan kerayatan yang di pimping oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan. Serta dengan mewujudkan sauatu keadulan sosial bagi seluruh raktyat indonesia. Semua hak-hak di indonesia juga banyak tercantum dalam pilar-pilar negara
4 seperti pancasila dan undang-undang dasar 1945 yang mencakup perlindungan hak asasi manusia baik dalam bernegara beragama dan berbangsa dalam persatuan indonesia. Dalam teori ilmu hukum segala hak yang dimiliki manusia akan selalu bergandeng dengan kewajiban. Demikian pula mengenai hak-hak asasi harus pula bergandengan dengan kewajiban asasi, yang dalam hidup kemasyarakatan kita seharusnya lebih didahulukan. Artinya memenuhi kewajiban terlebih dahulu, baru kemudian menuntut hak. Batasan tentang hak asasi manusia atau dasar ialah hak hak yang pokok atau dasar yang dimiliki oleh setiap manusia sebagai pembawaan sejak ia lahir. Yang sangat berkaitan dengan martabat dan harkat manusia tersebut. Hak-hak asasi lazim pula disebut hak-hak kemanusiaan yang tidak boleh dilanggar oleh siapapun juga. Demikian dapatlah kita peroleh pengertian apakah sesungguhnya hak-hak asasi manusia itu, hak-hak asasi manusia adalah hak-hak dasar atau hak-hak pokok yang dibawa manusia sejak lahir; sebagai anugerah atau karunia dari allah yang maha kuasa.seperti misalnya hak hidup dengan selamat, hak kebebasan dan kesamaan, yang sifatnya tidak boleh di langgar oleh siapapun. Adapun kewajiban-kewajiban asasi ialah kewajiban-kewajiban dasar pokok yang harus dijalankan oleh manusia dalam kehidupan bermasyarakat.seperti kewajiban untuk tunduk kepada peraturan/perundangan dalam masyarkat, kewajiban untuk saling membantu, kewajiban untuk hidup rukun, kewajiban untuk bekerja sehubungan dengan kelangsungan hidupnya. Dengan demikian apabila orang menuntut agar hak-hak asasinya mendapat perlindungan yang baik, maka pada saat yang sama pula terdapat tuntutan agar orang tersebut melaksanakan kewajiban asasinya; misalnya tunduk dan patuh kepada peraturan perundang-undangan yang berlaku. Seseorang tidak boleh terlalu mementingkan diri sendiri,tanpa ingat kewajiban untuk bantu-membantu, harga-menghargai, dan sebagainya. Maka hak-hak asasi manusia ata human rights mencakup berbagai bidang, yang dalam skema sebagai berikut: Hak asasi pribadi -Kebebasan berpendapat -Kebebasan beragama -Kebebasan bergerak Hak asasi ekonomi -Hak memiliki -Hak manfaat
5 Hak asasi sosial dan kebudayaan -Mendapatkan pendidikan -Mengembangkan kebudayaan Hak asasi -Mendapatkan keadilan -Mendapatkan Peradilan -Mendapatkan Perlindungan Hak asasi politik -Berhak memilih -Berhak dipilih -Berhak berorganisasi Hak asasi dalam perlakuan sama -Hukum -Pemerintahan Hak -hak yang terkait dengan pancasila Hak asasi manusia yang tercantum dalam pancasila, undang-undang dasar 1945 mempunyai peraturan yang ditegaskan dalam berbagai macam aspek yang mendalam terkait dengan hak asasi manusia Adalah sebagai berikut: Dalam pancasila hak asasi manusia mempunyai berbagai macam yaitu: Ketuhanan yang maha esa, bahwa menjamin kemerdekaan setiap rakyat indonesia dalam menentukan agama yang akan di peluk, beribadah sesuai ketentuan agama masingmasing dan menghormati antar sesama pemeluk agama lain dan dengan itu pula indonesia menyatakan beragama yang di landasi oleh kepercayaan ketuhanan yang maha esa, sehingga agama yang ada di indonesia tidak dibeda-bedakan kebenaranya ataupun keunggulanya. disinilah letak perbedaan hak asasi manusia indonesia dengan hak asasi didunia barat dan komunis. Menurut ajaran liberalisme, hak asasi boleh saja untuk menyebarkan kepercayaan yang
6 sama sekali bertentangan dengan keyakinan agama. Sebaliknya di dunia komunis kita tidak menemukan perlindungan terhadap hak-hak untuk beragama dan beribadah; bahkan negara mempelopori propaganda anti agama. Kemanusiaan yang adil dan beradab, bahwa setiap rakyat indonesia mendapat tempat kedudukan yang sama dalam mata undang-undang dan hukum serta memiliki kewajiban dan hak yang sama untuk mendapat jaminan dan perlindungan undang-undang dan dengan itu pula indonesia menyatakan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusian yang adil dan beradab. Disini berarti kemanusiaan yang adil dan beradab adalah sikap yang menghendaki terlaksananya pengakuan martabat manusia. Tiap tiap orang harus diperlakukan dengan pantas; tidak boleh disiksa, dihina, dan diperlakukan secara melampaui batas. Kemanusiaan mengakui seluruh manusia sama-sama makhluk tuhan dan dengan demikian segala suku dan bangsa dihadapan tuhan adalah sama Persatuan Indonesia, maksudnya untuk menjadi unsur mempersatu dalam warga negara dengan semangat rela berkorban dan menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi maupun golongan, karena semua ini sesuai dengan prinsip HAM dimana hendaknya sesama manusia bergaul satu sama lainnya dalam suatu semangat bersaudara tanpa pandang bulu siapa yang di ajak bermasyarakat dalam kehidupan bernegara bersatu adil dan makmur. Tidak dapat dibenarkan dari aspek persatuan ini apabila seseorang menggunakan hak-haknya yang dapat merugikan dan merendahkan martabat bangsa. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusywaratan/perwakilan, bahwa setiap warga negara indonesia berhak bermusyawarah mufakat yang dilakukan tanpa adanya tekanan, paksaan, ataupun intervensi yang membelenggu hak-hak partisipasi masyarakat, setiap warga negara indonesia juga berhak dalam mengeluarkan pendapat dalam tempat dan waktu yang tepat sehingga tidak terjadinya saling merugikan ataupun dirugikan. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia, menyatakan bahwa negara mengakui hak milik perseorangan dan di lindungi manfaatnya, dan juga negara mengakui hak milik setiap warga negara indonesia yang berifat adat ataupun lainnya. Dan dengan demikian sila keadilan sosial di dalamnya terkandung hak-hak warga negara untuk hidup secara layak, hak atas pekerjaan, hak yang menjamin kesehatan, dan lain-lain.
7 Hak-Hak Yang Terkait Dengan UUD 1945 Diatas telah dikemukakan bahwa menurut penjelasan UUD 1945 indonesia adalah negara yang berdasarkan atas hukum (rechts staat). Bahwa salah satu ciri khas negara hukum adalah adanya jaminan dan perlindungan hak-hak asasi manusia. Konsekuensi logis dari tercantumkannya UUD bahwa indonesia adalah negara hukum sudah tentu pula konsitusi kita UUD1945 harus mencantumkan dalam pasal-pasalnya beberapa ketentuan-ketentuan mengenai hak-hak asasi manusia seperti dalam Pasal 28 UUD 1945 sebagai berikut: Setiap orang berhak untuk hidup serta berhak mempertahankan hidup dan kehidupannya. (bab X A pasal 28 A) setiap orang berhak untuk membentuk keluarganya dan melanjutkan keturunan melalui perkawinan yang baik dan setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh, dan berkembang serta berhak atas perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi (bab X A pasal 28 B) setiap orang berhak untuk mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan dasar berhak mendapat pendidikan dan memperoleh manfaat dari ilmu pengatahuan dan teknologi, seni, dan budaya dan berhak atas memajukan dirinya dalam memperjuangkan haknya secara kolektif untuk membangun dalam negara dan masyarkat. (bab X A pasal 28 C) setiap orang berhak untuk pengakuan, jaminan, perundingan, dan kepastian hukum yang adil, dan berhak berkerja serta mandapat imbalan dan pelakuan yang layak, dan berhak atas status kewarganegraan dan kesempatan yang sama dalam pemerintahan (bab X A pasal 28 D) Setiap orang berhak memilih agama yang akan dipeluknya, memilih pendidikan dan pengajaran, memlilih pekerjaan, memilih kewarganegaraan, memilih tempat tinggal dan berhak pula meninggalkanya dan berhak pula kembali, setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat. (bab X A pasal 28 E) setiap orang berhak dalam berkomunikasi dan memperoleh informasi untuk mengambangkan pribadi dan lingkungan sosialnya, serta berhak untuk mencari, memperoleh, memiliki, menyimpan, mengolah, dan menyampaikan informasi dengan menggunakan segala jenis saluran yang tersedia. (bab X A pasal 28 F)
8 setiap orang berhak atas perlindungan diri pribadi, keluarga, kehormatan, martabat, dan harta benda yang di bawa dan juga berhak atas rasa aman dan terlindungi dari kriminalitas dan berhak terbebas dari penyiksaan atau perilaku yang merendahkan derajat martabat manusia dan berhak memperoleh suaka politik dari negara lain. (bab X A pasal 28G) setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal, den mendapat lingkungan hidup yang baik dan pula berhak atas mendapat pelayanan kesehatan, setiap orang berhak mendapat kemudahan kesempatan dan manfaat sama guna memperoleh persamaan keadilan dan berhak atas jaminan sosial yang memungkinkan pengembangan dirinya secara utuh, hak milik pribadi dan tidak boleh diambil secara sewenang-wenang oleh siapapun. (bab X A pasal 28 H) setiap orang berhak untuk tidak di siksa, kemerdekaan pikiran dan hati nurani, hak beragama, hak untuk tidak diperbudak, hak untuk diakuai sebagai pribadi di hadapan hukum, dan berhak untuk tidak di tuntut atas dasar hukum yang berlaku tanpa di kurangi dalam keadaan apapun serta berhak atas bebas dan perlindungan dari perlakuan yang bersifat diskriminatif atas dasar apapun, identitas budaya, dan hak masyarakat tradisional di hormati dan juga perlindungan, pemajuan, penegakan, dan pemenuhan hak asasi manusia adalah tanggung jawab negara dan hal tersebut sesuai dengan prinsip negera yang demokratis maka pelaksanan hak asasi manusia dijamin, diatur, dan dituangkan dalam peraturan perundang-undangan. (bab X A pasal 28 I) Pemerintah menjamin dalam menjalankan hak dan kebebasanya, setiap orang wajib tunduk kepada pembatas dan ditetapkan dengan undang-undang dengan maksud sematamata untuk menjamin pengakuan serta penghormatan tas hak dan kebebasan orang lain dan untuk memenuhi tuntutan yang adil sesuai dengan pertimbangan moral nilai-nilai agama, keamanan, dan ketertiban umum dalam sesuatu masyarakat demokratis. (bab X A pasal 28 J) Undang-undang dasar 1945 juga menjadi patokan peraturan tentang Hak asasi manusia selain yang tercantum dalam pancasila, dalam undang-undang dasar negara indonesia hak asasi semakin dijabarkan secara keseluruhan yang berkaitan dalam kehidupan bernegara dan berbangsa yang semestinya dipakai dan dipraktekan dalam kehidupan sehari-hari, selain menganai berbangsa dan bernegara di undang-undang dasar 1945 juga mengatur hak dalam kebebasan memiliki hak
9 milik pribadi yang berupa harta maupun harga diri yang dilindungi oleh pemerintah dalam pelaksanaanya yang langsung berkaitan dengan hukum. Rumusan Masalah 1. Apa dampak ketidak pedulian HAM dalam kehidupan sehari-hari? 2. perlukah semua orang tahu apa pengertian ham dalam bernegara dan berbangsa? 3. aspek apa saja yang dapat mengsalah artikan antara HAM dan kewajiban? Pendekatan secara (YURIDIS) Sesungguhnya semua yang membahas mengenai HAM hak asasi manusia telah di bahas dalam undang-undang dan telah di tetapkan bersama bahwa setiap warga indonesia berhak merasa nyaman dan tentram semua itu di atur dalam undang-undang sebagai berikut: (BAB X A pasal 28 A ) (BAB X A Pasal 28 G ayat 1) (BAB X A pasal 28 H ayat 1) (BAB X A pasal 28 I ayat 1) (UU RI NO 39 Tahun 1999 tentang HAM ) (Ketetapan MPR No XVII /MPR/1998 tentang HAM) Sejarah telah menungkapkan bahwa sesungguhnya pancasila adalah jiwa dari setiap peraturan di indonesia dan juga seharusnya menjadi jiwa seluruh rakyat indonesia, yang memberi kekuatan untuk hidup kepada berbangsa indonesia serta membimbingnya dalam mengejar kehidupan lahir dan batin yang semakin baik, di dalam masyarakat indonesia yang adil dan makmur, dan sifat pancasila dalam kehidupan sehari hari bersifat imperativa yang berarti siapa saja yang berada diwilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, wajib mentaati pancasila serta mengamalkan dengan tanpa persyaratan pancasila maka semua warga negara indonesia seharusnya menjadikan pengamalan pancasila sebagai perjuangan utama dalam kehidupan kemasyarakatan dan kehidupan kenegaraan. Sebelum adanya Hak asasi manusia semua manusia hidup dalam kesengsaraan dan kecemasan yang selalu mengganggu dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dalam bernegara maupun bermasyarakat dan bernegara hingga perlunya hukum yang mengatur dalam pelaksanaan juga membutuhkan dasar maka terbuatlah pancasila untuk dasar pelindungan HAM.
10 Pembahasan dampak yang berakibat tehadap semua aspek masyarakat maupun bernegara sangat banyak, jika seseorang tidak menghargai Hak asasi antar manusia maka lebih dari satu orang yang mendapatkan akibat dari perbuatan seseorang tersebut hingga terus menerus tanpa akhir. perlu, sebab hal tersebut dapat meningkatkan, mengembangkan dan melestarikan dan juga mempraktekkan atau menerapkan nilai-nilai HAM dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. sehingga dapat mengembangkan pengertian semua orang baik terhadap situasi hidup sendiri dan orang lain mengenai batasan struktur yang menghalangi pelaksanaan HAM. aspek yang mempengaruhi adalah aspek minimnya pengetahuan seseorang terhadap pengertian HAM yang ada dalam masyarakat umum yang berkaitan langsung dengan hukum dan perundang-undangan, Kesimpulan Dengan memperhatikan konsep hak-hak asasi manusia baik dalam pancasila maupun dalam UUD 1945, maka dapatlah kita simpulkan bahwa hak-hak asasi tersebut dalam pelaksanaanya didalam negara hukum indonesia tidak dapat dituntut secara mutlak karena bila demikian berarti juga akan melanggar hak-hak asasi orang lain, indonesia sebagai negara hukum sangatlah menjunjung Hak asasi manusia serta pancasila sebagai dasar semua aturan dan noramnorma serta sebagai landasan mengandung nilai-nilai bahwa negara harus menjunjung tinggi harkat dan martabat sebagai makhluk yang beradab dalam hidup bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Saran Dan dengan demikian maka seharusnya hal yang berkaitan dengan pengaturan hak asasi manusia harus sesuai dengan adanya pancasila dan peraturan perundang undangan yang meyelaraskan setiap kodrat manusia tanpa membeda-bedakan secara harta benda maupun secara fisik yang dapat menyebabkan sebuah pebedaan suatu kodrat di nantinya dan semua mengenai moral negara, politik negara, pemerintahan hukum, hukum dan juga peraturan perundangundanggannya di dasari oleh satu yaitu PANCASILA dan UUD 1945.
11 REFERENSI Nusantara dkk, undang-udang dasar 45 berserta amandemen, NUSANTARA, surakarta, 2004 Asri Wijayanti,e-book: Sejarah perkembangan Hak Asasi Manusia, 2008 RM. A.B. Kusuma, Lahirnya Undang-Undang Dasar 1945, Badan Penerbit Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Jakarta, 2004 Salam, H. Burhanuddin, Filsafat Pancasilaisme. Jakarta: Rineka Cipta Thaib Dahlan, pancasila Yuridis ketatanegaraan, unit penerbit dan percetakan AMP YKPN, yogyakarta, 1994
Hak Asasi Manusia Dalam Pancasila
Hak Asasi Manusia Dalam Pancasila DISUSUN OLEH: NAMA : LUCKY WAHYU P NIM : 11.11.4996 JURUSAN : S1 TI DOSEN : Tahajudin Sudibyo,Drs DISUSUN UNTUK MEMENUHI SYARAT MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA STMIK
Lebih terperinciPAPER PANCASILA. Hak Asasi Manusia Menurut Pancasila Dan UUD. Dosen : Drs. Tahajudin S. OLEH : : Eko Hernanto NIM :
PAPER PANCASILA Hak Asasi Manusia Menurut Pancasila Dan UUD Dosen : Drs. Tahajudin S. OLEH : Nama : Eko Hernanto NIM : 11.11.4791 Kelompok Jurusan Program studi : C : S1-TI :Pancasila SEKOLAH TINGGI TEKNIK
Lebih terperinciTugas Akhir. STMIK AMIKOM Yogyakarta Taufik Rizky Afrizal. Kelompok I. S1 Sistem Informasi. Drs. Muhammad Idris P, MM
Tugas Akhir STMIK AMIKOM Yogyakarta 2011 11.12.6036 Taufik Rizky Afrizal Kelompok I S1 Sistem Informasi Drs. Muhammad Idris P, MM HAK ASASI MANUSIA DALAM PANCASILA ABSTRAK Dalam makalah yang membahas abstrak
Lebih terperinciTUGAS AKHIR KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA
TUGAS AKHIR KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA HAK ASASI MANUSIA DALAM PANCASILA DOSEN PENGAMPU : HARI SUDIBYO S.KOM UNTUK MEMENUHI SALAH SATU SYARAT MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA NAMA: HERI SANTOSO NIM: 11.11.5151
Lebih terperinciPENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Modul ke: HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA Fakultas TEKNIK Martolis, MT Program Studi Teknik Mesin NEGARA = State (Inggris), Staat (Belanda),Etat (Perancis) Organisasi tertinggi
Lebih terperinciMAKALAH HAK ASASI MANUSIA DALAM PANCASILA HAK ASASI MANUSIA
MAKALAH HAK ASASI MANUSIA DALAM PANCASILA HAK ASASI MANUSIA DISUSUN OLEH Nama : Brian kristover NIM : 11.11.5282 Kelompok : E Program Studi : S1 Jurusan : Teknik Informatika Dosen Pembimbing : Dr Abidarin
Lebih terperinci(Hak dan Kewajiban Warga Negara Indonesia)
86 PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Materi Kuliah HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA (Hak dan Kewajiban Warga Negara Indonesia) Modul 11 Oleh : Rohdearni Tetty Yulietty Munthe, SH/08124446335 86 87 1. Tujuan Pembelajaran
Lebih terperinciKENALI HAK ANDA. Kompilasi oleh Komnas Perempuan. Hak Konstitusional SETIAP WARGA NEGARA INDONESIA. dalam. Rumpun
40 14 Hak Konstitusional SETIAP WARGA NEGARA INDONESIA dalam KENALI HAK ANDA Rumpun Kompilasi oleh Komnas Perempuan I. Hak Atas Kewarganegaraan 1. Hak atas status kewarganegaraan Pasal 28D (4) 2. Hak atas
Lebih terperinciPENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN by DANIEL ARNOP HUTAPEA, S.Pd PERTEMUAN KE-2
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN by DANIEL ARNOP HUTAPEA, S.Pd PERTEMUAN KE-2 Substansi Hak dan Kewajiban asasi Manusia dalam Pancasila PANCASILA UNDANG UNDANG DASAR 1945 PASAL 28A -28J UNDANG-UNDANG
Lebih terperinciPERUBAHAN KEDUA UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN
MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA PERUBAHAN KEDUA UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945-59 - - 60 - MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA PERUBAHAN KEDUA
Lebih terperinciHak dan Kewajiban Warga Negara
Modul ke: Hak dan Kewajiban Warga Negara Fakultas Rusmulyadi, M.Si. Program Studi www.mercubuana.ac.id Pengertian Warga Negara Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (2002) Warga Negara didefinisikan sebagai
Lebih terperinciNAMA : WAHYU IFAN AGASTYO NIM : KELOMPOK : I (NUSA) DOSEN : Drs.Muhammad Idris STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
MAKALAH RANCANGAN PANCASILA MENYANGKUT `HAM` NAMA : WAHYU IFAN AGASTYO NIM : 11.12.5850 KELOMPOK : I (NUSA) PROGRAM STUDI: S1 SISTEM INFORMASI DOSEN : Drs.Muhammad Idris STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Latar Belakang
Lebih terperinciHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA. Modul ke: 06Teknik. Fakultas. Yayah Salamah, SPd. MSi. Program Studi MKCU
Modul ke: HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA Fakultas 06Teknik Yayah Salamah, SPd. MSi. Program Studi MKCU A. PENGERTIAN HAK DAN KEWAJIBAN Hak adalah kekuasaan seseorang untuk melakukan sesuatu untuk melakukan
Lebih terperinciHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA
Modul ke: HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA MATAKULIAH KEWARGANEGARAAN Fakultas Teknik Muhamad Rosit, M.Si. Program Studi Teknik Sipil www.mercubuana.ac.id Pengertian Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia
Lebih terperinciPENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Modul ke: 06Fakultas Matsani EKONOMI DAN BISNIS PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Hak & Kewajiban Warganegara, SE.,MM. Program Studi AKUNTANSI PENGERTIAN Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2002) adalah penduduk
Lebih terperinciHAK ASASI MANUSIA dalam UUD Negara RI tahun Dr.Hj. Hesti
HAK ASASI MANUSIA dalam UUD Negara RI tahun 1945 Dr.Hj. Hesti HAK ASASI MANUSIA NASIONAL INTERNASIONAL LOKAL / DAERAH INTERNASIONAL dalam konteks pergaulan antar bangsa (Internasional) Penghargaan dan
Lebih terperinciAMANDEMEN II UUD 1945 (Perubahan tahap Kedua/pada Tahun 2000)
AMANDEMEN II UUD 1945 (Perubahan tahap Kedua/pada Tahun 2000) Perubahan kedua terhadap pasal-pasal UUD 1945 ditetapkan pada tanggal 18 Agustus 2000. Perubahan tahap kedua ini ini dilakukan terhadap beberapa
Lebih terperinciTitle? Author Riendra Primadina. Details [emo:10] apa ya yang di maksud dengan nilai instrumental? [emo:4] Modified Tue, 09 Nov :10:06 GMT
Title? Author Riendra Primadina Details [emo:10] apa ya yang di maksud dengan nilai instrumental? [emo:4] Modified Tue, 09 Nov 2010 14:10:06 GMT Author Comment Hafizhan Lutfan Ali Comments Jawaban nya...
Lebih terperinciHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA
Modul ke: HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA Mengetahui lebih banyak hak dan kewajiban sebagai warga negara Fakultas FAKULTAS RINA KURNIAWATI, SHI, MH Program Studi http://www.mercubuana.ac.id DEFINISI Pengertian
Lebih terperinciINSTRUMEN NASIONAL HAK ASASI MANUSIA (HAM)
Jamuan Ilmiah tentang Hukum Hak Asasi Manusia bagi Tenaga Pendidik Akademi Kepolisian Semarang Jogjakarta Plaza Hotel, 16 18 Mei 2017 MAKALAH INSTRUMEN NASIONAL HAK ASASI MANUSIA (HAM) Oleh: Despan Heryansyah,
Lebih terperinciPERUBAHAN KEDUA UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945
PERUBAHAN KEDUA UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Setelah mempelajari, menelaah, dan mempertimbangkan
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
K E T E T A P A N MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA NOMOR : II/MPR/1978 TENTANG PEDOMAN PENGHAYATAN DAN PENGAMALAN PANCASILA (EKAPRASETIA PANCAKARSA) DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MAJELIS
Lebih terperinciWARGA NEGARA DAN KEWARGANEGARAAN WARGA NEGARA, PENDUDUK, DAN BUKAN PENDUDUK
WARGA NEGARA DAN KEWARGANEGARAAN WARGA NEGARA, PENDUDUK, DAN BUKAN PENDUDUK 1 WARGA NEGARA Warga negara adalah anggota suatu negara yang mempunyai kedudukan khusus terhadap negaranya, yaitu hubungan hak
Lebih terperinciKEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB DAN HUKUMAN MATI
KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB DAN HUKUMAN MATI Nama : Shinta Nur Atikah NIM : 11.11.4761 Kelompok : C Jurusan : S1-TI Nama Dosen : Drs. Tahajudin Sudibyo STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2011/2012 ABSTRAK Pancasila
Lebih terperinciMAKALAH PENDIDIKAN PANCASILA MENJAGA KESEIMBANGAN ANTARA HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA INDONESIA ( WNI )
MAKALAH PENDIDIKAN PANCASILA MENJAGA KESEIMBANGAN ANTARA HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA INDONESIA ( WNI ) Disusun Oleh DHANI RATIKA 133184006 PENDIDIKAN FISIKA FISIKA 2013 UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA BAB
Lebih terperinci1. Hak Asasi Manusia dalam Nilai Ideal Sila-Sila Pancasila
1. Hak Asasi Manusia dalam Nilai Ideal Sila-Sila Pancasila Nilai ideal disebut juga nilai dasar berkaitandengan hakikat kelima sila Pancasila, yaitu: Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Kerakyatan, Keadilan.
Lebih terperinciRINGKASAN PERMOHONAN Perkara Nomor 35/PUU-XII/2014 Sistem Proporsional Terbuka
RINGKASAN PERMOHONAN Perkara Nomor 35/PUU-XII/2014 Sistem Proporsional Terbuka I. PEMOHON Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB), dalam hal ini diwakili oleh Drs. H. Muhaimin Iskandar,
Lebih terperinciMATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA
MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA PERTEMUAN KE 8 OLEH : TRIYONO, SS. MM. STTNAS YOGYAKARTA Pancasila Material ; Filsafat hidup bangsa, Jiwa bangsa, Kepribadian bangsa, Sarana tujuan hidup bangsa, Pandangan
Lebih terperinciIMPLEMENTASI PANCASILA DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA
IMPLEMENTASI PANCASILA DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA Disusun Oleh : Nama NIM Kelompok Program Studi/ Jurusan Nama Dosen : : : : : SUHENDRA JUNIAR A. 11.11.5565 F S1/Teknik Informatika Abidarin
Lebih terperincid. Hak atas kelangsungan hidup. Setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh, dan Berkembang.
BAB II PEMBAHASAN A. Hak Dan Kewajiban Warga Negara Indonesia Menurut UUD 1945. Sebagaimana telah ditetapkan dalam UUD 1945 pada pasal 28, yang menetapkan bahwa hak warga negara dan penduduk untuk berserikat
Lebih terperinciMAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA KETETAPAN MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA NOMOR XVII /MPR/1998
MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA -------------- KETETAPAN MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA NOMOR XVII /MPR/1998 TENTANG HAK ASASI MANUSIA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA
Lebih terperinciAji Wicaksono S.H., M.Hum. Modul ke: Fakultas DESAIN SENI KREATIF. Program Studi DESAIN PRODUK
Modul ke: 13 Fakultas DESAIN SENI KREATIF Pancasila Dan Implementasinya Bagian III Pada Modul ini kita membahas tentang keterkaitan antara sila keempat pancasila dengan proses pengambilan keputusan dan
Lebih terperinciPENGANTAR (PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN) MAKALAH KEWARGANEGARAAN : PENGANTAR (PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN)
PENGANTAR (PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN) MAKALAH KEWARGANEGARAAN : PENGANTAR (PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN) NAMA : HARRY FITRI USMANTO NPM : 38412209 KELAS : 1ID08 UNIVERSITAS GUNADARMA FAKULTAS TEKNOLOGI
Lebih terperinciPendidikan Pancasila. Makna dan Aktualisasi Sila Ketuahanan Yang Maha Esa Dalam Kehidupan Bernegara pada Bidang Politik ekonomi, sosial dan hankam
Modul ke: Pendidikan Pancasila Makna dan Aktualisasi Sila Ketuahanan Yang Maha Esa Dalam Kehidupan Bernegara pada Bidang Politik ekonomi, sosial dan hankam Fakultas EKONOMI Dr. Saepudin S.Ag. M.Si. Program
Lebih terperinciBartima Oktavia Bahar Nim: E
Tugas : 45 BUTIR-BUTIR PANCASILA Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan mata kuliah Pendidikan Pancasila Semester Genap Disusun Oleh : Bartima Oktavia Bahar Nim: E51116302 Departemen Antropologi
Lebih terperinciI. Hakikat Pancasila. 1. Pancasila sebagai dasar Negara
I. Hakikat Pancasila Pancasila adalah ideologi dasar bagi negara Indonesia. Nama ini terdiri dari dua kata dari Sanskerta: pañca berarti lima dan śīla berarti prinsip atau asas. Pancasila merupakan rumusan
Lebih terperinciFAKTA PANCASILA DALAM KEHIDUPAN
FAKTA PANCASILA DALAM KEHIDUPAN Dosen Nama : Dr. Abidarin Rosyidi, MMA :Ratna Suryaningsih Nomor Mahasiswa : 11.11.5435 Kelompok : E Program Studi dan Jurusan : S1 Sistem Informatika STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA
Lebih terperinciPANCASILA DAN HAM. Makalah Disusun untuk: Memenuhi tugas akhir Pendidikan Pancasila STMIK AMIKOM
PANCASILA DAN HAM Makalah Disusun untuk: Memenuhi tugas akhir Pendidikan Pancasila STMIK AMIKOM Oleh: Rony Irwan Syah 11.11.5287 Kelompok : E S1 Teknik Informatika Dosen : DR. Abidarin Rosyidi, MMa. STMIK
Lebih terperinciMATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA
MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA PERTEMUAN KE 8 OLEH : TRIYONO, SS. MM. STTNAS YOGYAKARTA Pancasila Material ; Filsafat hidup bangsa, Jiwa bangsa, Kepribadian bangsa, Sarana tujuan hidup bangsa, Pandangan
Lebih terperinciBAHAN TAYANG MODUL 5
Modul ke: PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA DAN HUBUNGAN PANCASILA DENGAN PEMBUKAAN UUD 1945 SERTA PENJABARAN PADA PASAL- PASAL UUD 1945 DAN IMPLEMENTASINYA DALAM PEMBUATAN KEBIJAKAN NEGARA SEMESTER GASAL
Lebih terperinciBUTIR BUTIR PANCASILA YANG TERBARU BESERTA CONTOH PENGAMALAN
BUTIR BUTIR PANCASILA YANG TERBARU BESERTA CONTOH PENGAMALAN Butir butir Pancasila yang dahulu ada 36 butir sekarang diubah menjadi 45 butir pancasila. Dan sekarang ini masyarakat banyak yang belum tahu
Lebih terperinciDINAS PENDIDIKAN SMP NEGERI 3 LAWANG ULANGAN AKHIR SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2007 / 2008
DINAS PENDIDIKAN SMP NEGERI 3 LAWANG ULANGAN AKHIR SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2007 / 2008 Mata Pelajaran : PPKn Kelas : VII ( TUJUH ) Hari, tanggal : Senin, 9 Juni 2008 Waktu : 60 Menit PETUNJUK UMUM:
Lebih terperinci2.4 Uraian Materi Pengertian dan Hakikat dari Pancasila sebagai Pandangan Hidup Bangsa Indonesia Sebagai pendangan hidup bangsa Indonesia,
2.4 Uraian Materi 2.4.1 Pengertian dan Hakikat dari Pancasila sebagai Pandangan Hidup Bangsa Indonesia Sebagai pendangan hidup bangsa Indonesia, Pancasila berarti konsepsi dasar tentang kehidupan yang
Lebih terperinciC. Konsep HAM dalam UU. No. 39 tahun 1999
6. Hak asasi sosial budaya / Social Culture Right Hak menentukan, memilih dan mendapatkan pendidikan Hak mendapatkan pengajaran Hak untuk mengembangkan budaya yang sesuai dengan bakat dan minat C. Konsep
Lebih terperinciRINGKASAN PERMOHONAN Perkara Nomor 99/PUU-XIV/2016 Korelasi Perjanjian Kerja Untuk Waktu Tertentu dan Perjanjian Kerja Untuk Waktu Tidak Tertentu
RINGKASAN PERMOHONAN Perkara Nomor 99/PUU-XIV/2016 Korelasi Perjanjian Kerja Untuk Waktu Tertentu dan Perjanjian Kerja Untuk Waktu Tidak Tertentu I. PEMOHON Hery Shietra, S.H...... selanjutnya disebut
Lebih terperinciANALISIS UUD 1945 SEBELUM DAN SESUDAH AMANDEMEN. Pasal 19 s/d 37. Tugas untuk memenuhi Mata Kulia Pendidikan Kewarganegaraan
ANALISIS UUD 1945 SEBELUM DAN SESUDAH AMANDEMEN Pasal 19 s/d 37 Tugas untuk memenuhi Mata Kulia Pendidikan Kewarganegaraan Yang dibina oleh Bapak Gatot Isnani Oleh Kelompok Ihwan Firdaus Ma rifatun Nadhiroh
Lebih terperinciTUGAS AKHIR DEMOKRASI PANCASILA MENURUT UUD 1945
TUGAS AKHIR DEMOKRASI PANCASILA MENURUT UUD 1945 Di susun oleh : Nama : Garna Nur Rohiman NIM : 11.11.4975 Kelompok : D Jurusan Dosen : S1-TI : Tahajudin Sudibyo, Drs Untuk memenuhi Mata Kuliah Pendidikan
Lebih terperinciRingkasan Putusan.
Ringkasan Putusan Sehubungan dengan sidang pembacaan putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 10-17-23/PUU-VII/2009 tanggal 25 Maret 2010 atas Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2008 Tentang Pornografi, dengan hormat
Lebih terperinciIMPLEMENTASI PANCASILA DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA
IMPLEMENTASI PANCASILA DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA Disusun Oleh : Nama NIM Kelompok Program Studi/ Jurusan Nama Dosen : : : : : Doni Saputra.P 11.11.5553 F S1/Teknik Informatika Abidarin Rosidi,
Lebih terperinciHAKIKAT PANCASILA TUGAS AKHIR. Disusun oleh : Sani Hizbul Haq Kelompok F. Dosen : Abidarin Rosidi, Dr, M.Ma.
HAKIKAT PANCASILA TUGAS AKHIR Disusun oleh : Sani Hizbul Haq 11.11.5585 Kelompok F Dosen : Abidarin Rosidi, Dr, M.Ma. JURUSAN S1 TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM
Lebih terperinciPENERAPAN SILA KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB
PENERAPAN SILA KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB Disusun oleh : Nama : Oky Prasetya Aji P. NIM : 11.11.4984 Program Studi : Pancasila Jurusan : S1 Teknik Informatika Nama Dosen : Drs. Tahajudin Sudibyo
Lebih terperinciKEADILAN SOSIAL BAGI SEBAGIAN RAKYAT INDONESIA
KEADILAN SOSIAL BAGI SEBAGIAN RAKYAT INDONESIA Dosen : Tahajudin S, Drs Disusun Oleh : Nama : Ilham Prasetyo Mulyadi NIM : 4780 Kelompok : C Program Studi : S1 Jurusan : Teknik Informatika SEKOLAH TINGGI
Lebih terperinciTUGAS AKHIR PENDIDIKAN PANCASILA
TUGAS AKHIR PENDIDIKAN PANCASILA SEMESTER GANJIL T.A. 2011/2012 STMIK AMIKOM Yogyakarta NAMA : Listia Fitriani NIM : 11.01.2931 Kelompok : B Program Studi : Diploma 3 Jurusan : Teknik Informatika Dosen
Lebih terperinciPANCASILA. Makna dan Aktualisasi Sila Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/ Perwakilan
PANCASILA Modul ke: Makna dan Aktualisasi Sila Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/ Perwakilan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Poernomo A. Soelistyo, SH., MBA. Program
Lebih terperinciPancasila dalam Konteks Ketatanegaraan Indonesia. Selly Rahmawati, M.Pd.
Pancasila dalam Konteks Ketatanegaraan Indonesia Selly Rahmawati, M.Pd. 1 Pancasila dalam konteks ketatanegaraan Indonesia Pancasila sebagai dasar Negara merupakan asas kerokhanian atau dasar filsafat
Lebih terperinciPANCASILA PENJABARAN NILAI-NILAI PANCASILA
PANCASILA PENJABARAN NILAI-NILAI PANCASILA 1 1. SILA KETUHANAN YANG MAHA ESA a. Percaya & Taqwa Kpd Tyme Sesuai Dgn Agama & Kepercayaannya Masing2 Menurut Dsr Kemanusiaan Yg Adil Dan Beradab b. Hormat
Lebih terperinciPANCASILA SEBAGAI PARADIGMA
PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA Oleh : DENY KURNIAWAN NIM 11.11.5172 DOSEN : ABIDARIN ROSIDI, DR, M.MA. KELOMPOK E PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2011 PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Menurut UU No 39/1999, HAM adalah seperangkat hak yang melekat
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Menurut UU No 39/1999, HAM adalah seperangkat hak yang melekat pada manusia sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa dan merupakan anugerah- Nya yang wajib dihormati,
Lebih terperinciHAK ASASI MANUSIA. Pengertian HAM
HAK ASASI MANUSIA Pengertian HAM HAM adalah hak yang melekat pada diri manusia yang bersifat kodrati yang fundamental sebagai suatu anugerah Allah yang harus dihormati, dijaga, dan dilindungi oleh setiap
Lebih terperinciR U J U K A N UNDANG UNDANG DASAR 1945 DALAM PUTUSAN-PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI
R U J U K A N UNDANG UNDANG DASAR 1945 DALAM PUTUSAN-PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI Singkatan dalam Rujukan: PUTMK: Putusan Mahkamah Konstitusi HPMKRI 1A: Himpunan Putusan Mahkamah Konstitusi RI Jilid 1A
Lebih terperinciPANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI BANGSA
PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI BANGSA ABSTRAK Prinsip-prinsip pembangunan politik yang kurang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila telah membawa dampak yang luas dan mendasar bagi kehidupan manusia Indonesia.
Lebih terperinciPancasila; sistem filsafat dan ideologi Negara
Pancasila; sistem filsafat dan ideologi Negara FILSAFAT PANCASILA Filsafat Harafiah; mencintai kebijaksanaan, mencintai hikmat atau mencintai pengetahuan. Filsafat Pancasila; refleksi kritis dan rasional
Lebih terperinciSANTIAJI PANCASILA: Lima Nilai Dasar PANCASILA
SANTIAJI PANCASILA: Lima Nilai Dasar PANCASILA Buku Pegangan: PANCASILA dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi Oleh: H. Subandi Al Marsudi, SH., MH. Oleh: MAHIFAL, SH., MH. SILA KETUHANAN YANG MAHA ESA
Lebih terperinciTUGAS AKHIR PENDIDIKAN PANCASILA. Pancasila Terhadap Dunia Pendidikan
TUGAS AKHIR PENDIDIKAN PANCASILA Pancasila Terhadap Dunia Pendidikan NAMA : Dwi Exteryani NIM : 11.11.4859 KELOMPOK JURUSAN DOSEN : C : S1 Teknik Informatika : Drs. Tahajudin Sudibyo STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
Lebih terperinciPancasila dan Budaya. STMIK Amikom Yogyakarta. oleh : Rossidah ( Kelompok A ) D3 Manajemen Informatika. pembimbing :
Pancasila dan Budaya STMIK Amikom Yogyakarta oleh : Rossidah 11. 02. 8043 ( Kelompok A ) D3 Manajemen Informatika pembimbing : Drs. M. Kalis Purwanto, MM 1 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL DAFTAR ISI i ii BAB
Lebih terperinciHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA KELOMPOK 2: 1. Hendri Salim (13) 2. Novilia Anggie (25) 3. Tjandra Setiawan (28) SMA XAVERIUS BANDAR LAMPUNG 2015/2016 Hakikat Warga Negara Dalam Sistem Demokrasi Warga Negara
Lebih terperinciMODUL 5 PANCASILA DASAR NEGARA DALAM PASAL UUD45 DAN KEBIJAKAN NEGARA
MODUL 5 PANCASILA DASAR NEGARA DALAM PASAL UUD45 DAN KEBIJAKAN NEGARA (Penyusun: ) Standar Kompetensi : Pancasila sebagai Dasar Negara Indikator: Untuk dapat menguji pengetahuan tersebut, mahasiswa akan
Lebih terperinciPANCASILA Sebagai Paradigma Kehidupan
Modul ke: 14Fakultas Ekonomi dan Bisnis PANCASILA Sebagai Paradigma Kehidupan Panti Rahayu, SH, MH Program Studi Manajemen Pancasila sebagai Paradigma Pancasila sebagai paradigma dimaksudkan bahwa Pancasila
Lebih terperinciTUGAS AKHIR PENDIDIKAN PANCASILA
TUGAS AKHIR PENDIDIKAN PANCASILA Persamaan Kedudukan Warga Negara Indonesia Sesuai Pancasila Sila ke-4 NAMA : RIZAL ANDIANTO NIM : 11.11.4752 JURUSAN KELOMPOK DOSEN : S1 Teknik Informatika : C : Tahajudin
Lebih terperinci3.2 Uraian Materi Pengertian dan Hakikat dari Dasar Negara Pancasila sebagai dasar negara sering juga disebut sebagai Philosophische Grondslag
3.2 Uraian Materi 3.2.1 Pengertian dan Hakikat dari Dasar Negara Pancasila sebagai dasar negara sering juga disebut sebagai Philosophische Grondslag dari negara, ideologi negara, staatsidee. Dalam hal
Lebih terperinciRINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Registrasi Nomor 19/PUU-VIII/2010 Tentang UU Kesehatan Tafsiran zat adiktif
RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Registrasi Nomor 19/PUU-VIII/2010 Tentang UU Kesehatan Tafsiran zat adiktif I. PEMOHON Drs. H.M. Bambang Sukarno, yang selanjutnya disebut sebagai Para Pemohon II. KEWENANGAN
Lebih terperinciSTMIK AMIKOM YOGYAKARTA
Kebudayaan Indonesia Akar dari Pancasila STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Disusun Oleh: Nama : Alif Rizki Andriawan NIM : 11.11.5193 Kelompok Prodi dan Jurusan : E : S1 TI Dosen Pembimbing : Abidarin Rosidi, Dr,
Lebih terperinciHAK AZASI MANUSIA. Drs. H. M. Umar Djani Martasuta, M.Pd
HAK AZASI MANUSIA Drs. H. M. Umar Djani Martasuta, M.Pd Hak Asasi Manusia (HAM) Universal Declaration of Human Right UU RI No. 39 Tahun 1999 Landasan Hukum HAM di Indonesia Universal Declaration of Human
Lebih terperinciHAK ASASI MANUSIA. by Asnedi KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA KANWIL SUMATERA SELATAN
HAK ASASI MANUSIA by Asnedi KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA KANWIL SUMATERA SELATAN HAK ASASI : - BENAR - MILIK /KEPUNYAAN - KEWENANGAN - KEKUASAAN UNTUK BERBUAT SESUATU : -
Lebih terperinciBerkomitmen terhadap Pokok Kaidah Negara Fundamental
Bab III Berkomitmen terhadap Pokok Kaidah Negara Fundamental Sumber: http://www.leimena.org/id/page/v/654/membumikan-pancasila-di-bumi-pancasila. Gambar 3.1 Tekad Kuat Mempertahankan Pancasila Kalian telah
Lebih terperinciTUGAS AKHIR KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA SEMESTER GANJIL T.A. 2011/2012 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
TUGAS AKHIR KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA SEMESTER GANJIL T.A. 2011/2012 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA NAMA : GATOT AGUNG NUGROHO NIM : 11.11.4677 KELOMPOK : C PROGRAM STUDI : PENDIDIKAN PANCASILA JURUSAN : TEKNIK
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pancasila tidak terbentuk begitu saja dan bukan hanya diciptakan oleh
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Berbicara masalah ideologi bangsa Indonesia, tentu tidak terlepas dari Pancasila. Sebagai dasar filsafat serta ideologi bangsa dan negara Indonesia, Pancasila
Lebih terperinciPELUANG DAN KENDALA MEMASUKKAN RUU KKG DALAM PROLEGNAS Oleh : Dra. Hj. Soemientarsi Muntoro M.Si
PELUANG DAN KENDALA MEMASUKKAN RUU KKG DALAM PROLEGNAS 2017 Oleh : Dra. Hj. Soemientarsi Muntoro M.Si KOALISI PEREMPUAN INDONESIA Hotel Ambara, 19 Januari 2017 Pengertian Keadilan dan Kesetaraan Gender
Lebih terperinciPERUBAHAN UNDANG-UNDANG DASAR 1945
PERUBAHAN UNDANG-UNDANG DASAR 1945 1 Rumusan Pembukaan UUD 1945 merupakan hasil karya para founding fathers yang telah mengerahkan segenap pikiran dan tenaga untuk menyumbangkan karya terbaik bagi bakal
Lebih terperinciModul ke: Fakultas TEKNIK. Program Studi SIPIL.
Modul ke: 12 Fakultas TEKNIK AKTUALISASI SILA KERAKYATAN YANG DIPIMPIN OLEH HIKMAH KEBIJAKSANAAN DALAM PERMUSYAWARATAN PERWAKILAN ( DALAM BIDANG POLITIK, EKONOMI, SOSIAL BUDAYA, HANKAM HUKUM DAN HAM )
Lebih terperinciHAM DALAM PANCASILA. Tugas Akhir Mata Kuliah Pancasila STMIK AMIKOM YOGYAKARTA. Nama Penyusun : Galit Rizky Fauzi NIM :
HAM DALAM PANCASILA Tugas Akhir Mata Kuliah Pancasila STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Nama Penyusun : Galit Rizky Fauzi NIM : 11.12.5854 Jurusan : S1-SI Kelas : 11-S1SI-07 Kelompok : Nusantara Dosen : Drs. Muhammad
Lebih terperinciKEDUDUKAN DAN FUNGSI PANCASILA
KEDUDUKAN DAN FUNGSI PANCASILA Tugas Akhir Pendidikan Pancasila NAMA :YULI NURCAHYO NIM : 11.11.5420 KELOMPOK : E JURUSAN : S1 TEKNIK INFORMATIKA DOSEN : Dr. Abidarin Rosyidi M.Ma JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
Lebih terperinciPANCASILA DAN IMPLEMENTASINYA
PANCASILA DAN IMPLEMENTASINYA Modul ke: 10 Fakultas TEKNIK AKTUALISASI SILA KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB DALAM KEHIDUPAN BERNEGARA. ( DALAM BIDANG POLITIK, EKONOMI, SOSIAL BUDAYA, HANKAM SERTA HUKUM
Lebih terperinciSILA I KETUHANAN YANG MAHA ESA
SILA I KETUHANAN YANG MAHA ESA Mata Kuliah Pendidikan Pancasila 2012/2013 Sejarah Hindu/Budha ±14 abad, Islam 7 abad, Kristen 4 abad di wilayah Nusantara kalimat dengan kewajiban menjalankan syariat Islam
Lebih terperinciINTI SILA PERTAMA SAMPAI INTI SILA KELIMA
1 INTI SILA PERTAMA SAMPAI INTI SILA KELIMA 1. Arti Penting Keberadaan Pancasila Pancasila sebagai dasar negara adalah sebuah harga mati Yang tidak boleh di tawar lagi. Bukan tidak mungkin, apabila ada
Lebih terperinciPENDIDIKAN PANCASILA
Modul ke: PENDIDIKAN PANCASILA Makna dan Aktualisasi Sila Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan dalam kehidupan bernegara Fakultas EKONOMI DAN BISNIS Oni Tarsani,
Lebih terperinciPANCASILA SEBAGAI PANDANGAN HIDUP BANGSA
PANCASILA SEBAGAI PANDANGAN HIDUP BANGSA STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Di susun oleh NAMA : ISMAUL KHAIRUL UMAR NIM : 11.11.5590 KELOMPOK : F JURUSAN : S1 TI DOSEN : ABIDARIN ROSIDI, DR, M.MA. ABSTRAKSI Pancasila
Lebih terperinciTUGAS AKHIR PANCASILA SILA- SILA PANCASILA
TUGAS AKHIR PANCASILA SILA- SILA PANCASILA DiSusun Oleh : NAMA KELOMPOK DOSEN : ANA RACHMATUN : A : M Kalis Purwanto, Drs, MM SEKOLAH TINGGI MANAJEMENT INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2011 ABSTAK
Lebih terperinciMASYARAKAT MISKIN YANG SERING DIKUCILKAN DARI MASYARAKAT
MASYARAKAT MISKIN YANG SERING DIKUCILKAN DARI MASYARAKAT Tugas akhir mata kuliah Pancasila Dosen Pengampu : Tahajudin Sudibyo Disusun oleh : Adhitya Novebi Rahmawan (11.11.4617) S1 Teknik Informatika Kelompok
Lebih terperinciRINGKASAN PERBAIKAN PERMOHONAN PERKARA Registrasi Nomor : 54/PUU-X/2012 Tentang Parliamentary Threshold dan Electoral Threshold
RINGKASAN PERBAIKAN PERMOHONAN PERKARA Registrasi Nomor : 54/PUU-X/2012 Tentang Parliamentary Threshold dan Electoral Threshold I. PEMOHON Partai Nasional Indonesia (PNI) KUASA HUKUM Bambang Suroso, S.H.,
Lebih terperinciSEJARAH PERUMUSAN PANCASILA DAN BUTIR PENGAMALAN PANCASILA
TUGAS AKHIR PENDIDIKAN PANCASILA SEJARAH PERUMUSAN PANCASILA DAN BUTIR PENGAMALAN PANCASILA Disusun oleh: Nama : Gigih Fajar Kurniawan Nim : 11.11.5519 Kelompok Jurusan Nama Dosen : F : S1-TI :Abidarin
Lebih terperinciPENGERTIAN DEMOKRASI Demokrasi berasal dari kata Yunani demos dan kratos. Demos artinya rakyat. kata kratos berarti pemerintahan.
PENGERTIAN DEMOKRASI Demokrasi berasal dari kata Yunani demos dan kratos. Demos artinya rakyat. kata kratos berarti pemerintahan. Jadi, demokrasi berarti pemerintahan rakyat,yaitu pemerintahan yang rakyatnya
Lebih terperinci1. Arti pancasila sebagai way of life (pandangan hidup)
1. Arti pancasila sebagai way of life (pandangan hidup) Pengertian pandangan hidup adalah suatu hal yang dijadikan sebagai pedoman hidup, dimana dengan aturan aturan yang di buat untuk mencapai yang di
Lebih terperinciYODI PERMANA PENGAMALAN PANCASILA PENDIDIKAN PANCASILA JURUSAN SISTEM INFORMASI
TUGAS AKHIR YODI PERMANA 11.12.5667 PENGAMALAN PANCASILA PENDIDIKAN PANCASILA JURUSAN SISTEM INFORMASI DOSEN : Drs. Muhammad Idris P, M PENDAHULUAN Sebagai warga negara yang setia pada nusa dan bangsa,
Lebih terperinciBERPERILAKU PANCASILA
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA MAKALAH PANCASILA BERPERILAKU PANCASILA DISUSUN OLEH : NAMA : EKO RAHMANTO NPM : 11.01.2979 KELOMPOK PRODI : B : PENDIDIKAN PANCASILA JURUSAN : D3 - TEKHIK INFORMATIKA 03 NAMA DOSEN
Lebih terperinciLATIHAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI TERBUKA
LATIHAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI TERBUKA 1. BPUPKI dalam sidangnya pada 29 Mei sampai dengan 1 Juni 1945 membicarakan. a. rancangan UUD b. persiapan kemerdekaan c. konstitusi Republik Indonesia Serikat
Lebih terperinciRINGKASAN PERBAIKAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 38/PUU-XI/2013 Tentang Penyelenggaraan Rumah Sakit
RINGKASAN PERBAIKAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 38/PUU-XI/2013 Tentang Penyelenggaraan Rumah Sakit I. PEMOHON Pimpinan Pusat Persyarikatan Muhammadiyah, yang dalam hal ini diwakili oleh Prof. Dr. Din Syamsudin
Lebih terperinciPANCASILA PANCASILA DAN IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PEMERINTAH DALAM BIDANG POLITIK, HUKUM, SOSIAL BUDAYA, DAN PERTAHANAN KEAMANAN. Nurohma, S.IP, M.
PANCASILA Modul ke: PANCASILA DAN IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PEMERINTAH DALAM BIDANG POLITIK, HUKUM, SOSIAL BUDAYA, DAN PERTAHANAN KEAMANAN Fakultas FASILKOM Nurohma, S.IP, M.Si Program Studi Sistem Informasi
Lebih terperinciPENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Modul ke: PANCASILA DAN IMPLEMENTASINYA Fakultas TEKNIK Martolis, MT Program Studi Teknik Mesin TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS; MENGETAHUI SEJARAH LAHIRNYA PANCASILA MENJELASKAN
Lebih terperinciRINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 38/PUU-XI/2013 Tentang Penyelenggaraan Rumah Sakit
RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 38/PUU-XI/2013 Tentang Penyelenggaraan Rumah Sakit I. PEMOHON Pimpinan Pusat Persyarikatan Muhammadiyah, yang dalam hal ini diwakili oleh Prof. Dr. Din Syamsudin dan
Lebih terperinci