Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
|
|
- Hengki Halim
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Dari hasil pengujian ini, diketahui bahwa r tabel = dan semua hasil validitas pertanyaan dari kuesioner penilaian identifikasi gaya kepemimpinan berdasarkan aspek perhatian berada di atas angka yang berarti semuanya dinyatakan valid. 4.4 Tabel Uji Validitas kuesioner penilaian efektivitas manajemen SDM Diketahui N = 40, r = ptanyaan Hasil uji validitas kesimpulan Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
2 71 Dari hasil pengujian ini, diketahui bahwa r tabel = dan semua hasil validitas pertanyaan dari kuesioner penilaian efektivitas manajemen SDM berada di atas angka yang berarti semuanya dinyatakan valid Hasil Uji Reliabilitas Reliabilitas adalah tingkat keandalan kuesioner. Kuesioner yang reliabel adalah kuesioner yang apabila dicoba secara berulang-ulang kepada kelompok yang sama akan menghasilkan data yang sama. Asumsinya tidak terdapat perubahan psikologis pada responden. Uji reliabilitas dilakukan dengan menggunakan teknik cronbach alpha, yaitu dengan membandingkan nilai koefisien alpha yang diperoleh dari SPSS dengan nilai kritis tabel korelasi untuk N = 80, dan N = 40. Dari tabel, diketahui untuk N = 80 nilai r dengan a = 0.05 adalah Untuk N = 40 nilai r dengan a = 0.05 adalah Uji reabilitas kuesioner mengukur kepuasan kerja karyawan secara umum. Berikut ini adalah uji reliabilitas 19 pertanyaan dari kuesioner kepuasan kerja : R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A) Item-total Statistics Scale Scale Corrected Mean Variance Item- Alpha if Item if Item Total if Item Deleted Deleted Correlation Deleted VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR
3 72 VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR Reliability Coefficients N of Cases = 80.0 N of Items = 19 Alpha =.8653 Dari hasil diatas, telah dilihat hasil koefisien Alpha adalah dan nilai kritis tabel adalah Setelah dilakukan hasil uji reliabilitas diatas, dapat disimpulkan bahwa hasil koefisien Alpha sebesar berada diatas angka Berarti, pertanyaan dalam kuesioner mengukur kepuasan kerja karyawan secara umum dapat dinyatakan reliabel Uji reliabilitas kuesioner identifikasi gaya kepemimpinan berdasarkan aspek pengarahan Setelah dilakukan uji validitas, telah disimpulkan bahwa 10 pertanyaan dalam kuesioner gaya kepemimpinan berdasarkan aspek pengarahan dinyatakan valid. Langkah selanjutnya adalah menguji reliabilitasnya. Berikut adalah hasil uji reliabilitas kuesioner identifikasi gaya kepemimpinan berdasarkan aspek pengarahan : R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A) Item-total Statistics Scale Scale Corrected Mean Variance Item- Alpha if Item if Item Total if Item Deleted Deleted Correlation Deleted VAR VAR VAR VAR VAR
4 73 VAR VAR VAR VAR VAR Reliability Coefficients N of Cases = 40.0 N of Items = 10 Alpha =.8489 Dari hasil diatas, telah diperoleh hasil koefisien Alpha adalah dan nilai kritis tabel adalah Setelah dilakukan hasil uji reliabilitas diatas, dapat disimpulkan bahwa hasil koefisien Alpha sebesar berada diatas angka Berarti, pertanyaan dalam kuesioner identifikasi gaya kepemimpinan berdasarkan aspek pengarahan dinyatakan reliabel. Uji reliabilitas identifikasi gaya kepemimpinan atasan berdasarkan aspek perhatian Berikut ini adalah uji reliabilitas 10 pertanyaan dari kuesioner identifikasi gaya kepemimpinan atasan berdasarkan aspek perhatian : R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A) Item-total Statistics Scale Scale Corrected Mean Variance Item- Alpha if Item if Item Total if Item Deleted Deleted Correlation Deleted VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR
5 74 VAR VAR Reliability Coefficients N of Cases = 40.0 N of Items = 10 Alpha =.7615 Dari hasil diatas, telah diperoleh hasil koefisien Alpha adalah dan nilai kritis tabel adalah Setelah dilakukan hasil uji reliabilitas diatas, dapat dilihat bahwa hasil koefisien Alpha sebesar berada diatas angka Berarti, pertanyaan dalam kuesioner identifikasi gaya kepemimpinan atasan berdasarkan aspek perhatian dapat dinyatakan reliabel. Uji Reliabilitas kuesioner Efektivitas Manajemen SDM Setelah dilakukan uji validitas, telah disimpulkan bahwa 14 pertanyaan dalam kuesioner menilai efektivitas Manajemen SDM dinyatakan valid. Langkah selanjutnya adalah menguji reliabilitasnya. Berikut adalah hasil uji reliabilitas kuesioner menilai efektivitas Manajemen SDM : R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A) Item-total Statistics Scale Scale Corrected Mean Variance Item- Alpha if Item if Item Total if Item Deleted Deleted Correlation Deleted VAR VAR VAR VAR VAR
6 75 VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR Reliability Coefficients N of Cases = 40.0 N of Items = 14 Alpha =.9415 Dari hasil diatas, telah diperoleh hasil koefisien Alpha adalah dan nilai kritis tabel adalah Setelah dilakukan hasil uji reliabilitas diatas, dapat dilihat bahwa hasil koefisien Alpha sebesar berada diatas angka Berarti, pertanyaan dalam kuesioner menilai efektivitas manajemen SDM dinyatakan reliabel Intrepetasi Data Intrepetasi Data Kepuasan Kerja Dengan Menggunakan SPSS SPSS digunakan Untuk mengetahui rata-rata kepuasan kerja karyawan PT JACOLINTEX. Dengan menggunakan SPSS, data-data yang didapat dari hasil pembagian kuisioner sebelumnya dapat di intrepetasikan menjadi angka yang dapat menunjukan nilai kepuasan dengan menghitung nilai rata-rata atau mean. Nilai rata-rata kepuasan kerja dari masing-masing karyawan dapat dilihat pada lampiran. Berikut ini adalah perolehan Mean yang didapat dari analisis desktriptif : Tabel 4.5 Descriptive Statistics kepuasan kerja N Minimum Maximum Mean Std. Deviation KEPUASAN Valid N (listwise) 80
7 76 Hasil analisis dengan mean diatas dapat diinterpretasikan rata-rata kepuasan kerja karyawan di PT JACOLINTEX berada pada nilai 3,6632 dalam skala 5. Artinya, secara keseluruhan kepuasan kerja karyawan termasuk dalam kategori puas Interepetasi Data Identifikasi Gaya kepemimpinan Dalam menganalisa gaya kepemimpinan perusahaan, kuisioner dibagi menjadi dua bagian, dimana pada bagian yang pertama digunakan untuk mengidentifikasi pengarahan yang diberikan pemimpin kepada bawahannya, sedangkan pada bagian yang kedua di gunakan untuk mengidentifikasi perhatian yang dilakukan oleh seorang pemimpin kepada bawahannya. Nilai rata-rata identifikasi gaya kepemimpinan dari masing-masing karyawan dapat dilihat pada lembar lampiran. Berikut ini adalah hasil mean yang didapat dari perhitungan analisis deskriptif : Hasil Mean dari gaya kepemimpinan menurut aspek pengarahan Tabel 4.6 Descriptive Statistics gaya kepemimpinan pengarahan N Minimum Maximum Mean Std. Deviation KEP Valid N (listwise) 40 Hasil analisis dengan mean di atas dapat di intrepetasikan rata-rata penilaian identifikasi gaya kepemimpinan atasan atas dasar pengarahan berada pada nilai 3,8850 dalam skala 5. Artinya, secara keseluruhan identifikasi gaya kepemimpinan menurut aspek pengarahan termasuk dalam kategori cukup pengarahan.
8 77 Hasil Mean dari gaya kepemimpinan menurut aspek perhatian Tabel 4.7 Descriptive Statistics gaya kepemimpinan perhatian N Minimum Maximum Mean Std. Deviation KEP Valid N (listwise) 40 Hasil analisis dengan mean di atas dapat di intrepetasikan rata-rata penilaian identifikasi gaya kepemimpinan atasan atas dasar perhatian berada pada nilai 3,6200 dalam skala 5. Artinya, secara keseluruhan identifikasi gaya kepemimpinan berdasarkan aspek perhatian termasuk dalam kategori cukup perhatian Intrepetasi Data Penilaian Efektivitas Manajemen SDM Nilai rata-rata efektivitas manajemen SDM dari masing-masing karyawan dapat dilihat pada lembar lampiran. Berikut ini adalah hasil mean dari analisis deskriptif penilaian efektivitas manajemen SDM : Tabel 4.8 Descriptive Statistics efektivitas MSDM N Minimum Maximum Mean Std. Deviation EFEKTIV Valid N (listwise) 40 Hasil analisis dengan mean di atas dapat di intrepetasikan rata-rata penilaian efektivitas Manajemen SDM di PT JACOLINTEX berada pada nilai 2,8857 dalam skala 5. Artinya, secara keseluruhan Efektivitas Manajemen SDM di PT JACOLINTEX termasuk dalam kategori cukup (biasa-biasa saja).
9 Hasil Pembahasan Setelah dilakukannya riset evaluasi SDM di PT JACOLINTEX, telah didapat hasil dan kesimpulan tentang gambaran SDM dan Manajemen SDM di PT JACOLINTEX. tujuan evaluasi adalah mendapatkan informasi faktual dan signifikan berupa data hasil analisa, penilaian, rekomendasi periset yang dapat digunakan oleh auditee atau manajemen untuk berbagai keperluan seperti pengambilan keputusan, pengendalian manajemen, perbaikan atau perubahan dalam berbagai aspek dalam upaya mengamankan kebijakan dan mencapai tujuan organisasi secara keseluruhan. Kebijakan Top Management adalah pernyataan direktur PT JACOLINTEX tentang kondisi SDM di PT JACOLINTEX, dan menyatakan perlunya dilakukan evaluasi dengan harapan evaluasi SDM dapat berisi laporan dan saran yang dapat meningkatkan kinerja karyawan juga efektivitas manajemen SDM. Direktur juga mengarahkan kepada para staff dan karyawannya untuk mendukung dan memberikan informasi kepada periset yang melakukan evaluasi SDM di PT JACOLINTEX. Beberapa aktivitas evaluasi SDM telah dijalankan oleh periset, guna mendapatkan gambaran yang sebenarnya, informasi yang sedetil-detilnya, serta data yang didapatkan secara langsung oleh auditee. Beberapa aktivitas evaluasi SDM yang telah dijalankan oleh periset di PT JACOLINTEX adalah : Mengamati kegiatan. Periset memulai evaluasi SDM dengan melakukan pengamatan aktivitas kerja di PT JACOLINTEX. Dari pengamatan tersebut telah didapat beberapa informasi, yang berisikan tentang masalah-masalah SDM di perushaan. Dari masalah tersebut, ditentukan lingkup sdm yang akan di evaluasi, yaitu kepuasan kerja karyawan, gaya kepemimpinan dan efektivitas manajemen SDM. Meminta penjelasan atau menanyakan. Periset meminta penjelasan kepada Manajer Personalia di perusahaan tentang ketiga lingkup SDM yang akan di
10 79 evaluasi, yaitu Kepuasan kerja, gaya kepemimpinan, dan efektivitas manajemen SDM. Menelaah dokumen. Periset meminta dokumen yang berisikan mengenai standard atau ketentuan prosedur-prosedur di perusahaan, seperti visi misi perusahaan, dan sertifikat WRAP. Mencari bukti-bukti. Dalam proses evaluasi, periset mendapatkan dokumendokumen yang berisikan tentang data keluar masuknya karyawan, dokumen karyawan yang melakukan tindakan indisipliner dan replacement pegawai. Memeriksa Silang. Periset juga mengumpulkan data-data dari departemen keuangan sebagai pembanding informasi yg di dapat dari departemen personalia. Mewawancarai responden. Periset mewawancarai beberapa karyawan pada sebagian unit yang akan di evaluasi, yaitu personalia, keuangan, dan buruh lapangan tetap. Melakukan survei dengan angket. Periset melakukan desain riset deskriptif menggunakan kuesioner kepada ketiga lingkup SDM yang di evaluasi dan kemudian dilakukan interpretasi data. Menilai Data dan fakta. Dari hasil riset deskriptif tersebut, periset mendapatkan gambaran yang berisi nilai dari ketiga lingkup SDM yang di evaluasi, yaitu tingkat kepuasan kerja, gaya kepemimpinan, dan efektivitas SDM. Menyimpulkan. Setelah evaluasi selesai dilakukan, periset dapat menyimpulkan hasil dari evaluasi tersebut berdasarkan informasi dan pengolahan data yang dilakukan. Kemudian periset memberikan saran-saran dalam upaya perbaikan dan pengembangan dari 3 lingkup SDM tersebut.
11 Pembahasan Lingkup SDM Yang Telah di Evaluasi Dari beberapa permasalahan SDM yang ada di PT JACOLINTEX, telah ditentukan 3 lingkup SDM yang telah di evaluasi. 3 lingkup tersebut adalah kepuasan kerja karyawan, identifikasi gaya kepemimpinan atasan, dan efektivitas manajemen SDM. Pembahasan ini merupakan hasil evaluasi SDM yang telah dilakukan di PT JACOLINTEX Kepuasan Kerja Riset kepuasan kerja yang ditujukan kepada buruh-buruh karyawan pekerja pabrik yang sebagian besar berjenis kelamin wanita serta staff manajemen perusahaan. Setelah dilakukannya pelaksanaan evaluasi SDM tahap pertama, telah ditemukan beberapa permasalahan, diantaranya adalah masalah indisipliner karyawan. Beberapa karyawan terdeteksi melakukan tindakan indisipliner seperti mengurangi usaha dan datang terlambat. Respon ketidakpuasan ini merupakan tanggapan neglect yang dilakukan oleh para karyawan. Manajer SDM menyatakan bahwa, perusahaan ini baru saja menyesuaikan UMP sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan menyatakan bahwa kepuasan buruh meningkat. Para buruh juga mengeluhkan, bahwa target produksi yang diinginkan perusahaan terlalu tinggi, dan tidak disesuaikan dengan kemampuan mereka. Walaupun adanya ketidakpuasan terhadap sistem kerja, rasa loyalitas buruh dapat dikatakan tinggi, karena beberapa buruh ada yang telah bekerja di perusahaan ini selama belasan tahun. Dalam permasalahan ini, respon ketidak puasan kerja ditunjukkan dengan tanggapan Loyality. Loyality merupakan ketidakpuasan ditunjukkan secara pasif, tetapi optimis dengan menunggu kondisi untuk diperbaiki. Tetapi, beberapa bulan ini telah terdeteksi adanya beberapa buruh mengundurkan diri karena ingin bekerja di Perusahaan garmen baru yang lokasinya terletak tidak jauh dari PT JACOLINEX. Pengunduran diri ini merupakan tanggapan Exit yang oleh para karyawan khususnya buruh perusahaan. Tindakan yang cenderung negatif tersebut merupakan ancaman bagi perusahaan. Dalam penelitian yang dilakukan Greenberg dan baron (2003,
12 81 p149) dalam Wibowo (2007, p314), yang menjelaskan bahwa manajer dan profesional cenderung lebih puas dari pada pekerja fisik dan pekerja pabrik. Sehingga, dalam pengamatan serta wawancara individual jarang ditemukan ketidakpuasan kerja yang dialami karyawan bagian manajerial. Walaupun pada kenyataannya banyak buruh yang merasa tidak puas, tidak sedikit indikasi akan kepuasan kerja yang juga dinyatakan oleh beberapa buruh. Para buruh menyatakan bahwa mereka cocok dengan lingkungan kerjanya, mereka menikmati pekerjaan yang dilakukannya, dan hubungan antar sesama buruh yang baik. Jika dicocokkan dalam teori Kreitner dan Kinicki (2007, p225) tentang kepuasan kerja di PT JACOLINTEX, faktor penyebab kepuasan kerja tersebut adalah Value Attainment, yaitu kepuasan merupakan hasil dari persepsi pekerjaan memberikan pemenuhan nilai kerja individual yang penting dan juga faktor genetik yang didasarkan dari sifat pribadi karyawan. Setelah diketahuinya faktor ketidakpuasan kerja dan kepuasan kerja karyawan pada PT JACOLINTEX, belum dapat disimpulkan apakah tingkat kepuasan kerja di PT JACOLINTEX tinggi atau rendah. Untuk mengetahui Tinggi atau rendahnya kepuasan kerja di PT JACOLINTEX, maka dilakukan riset deskriptif dengan menggunakan kuesioner. Dari hasil interpretasi data dari sampel yang diambil pada PT JACOLINTEX, dapat disimpulkan bahwa Tingkat kepuasan kerja karyawan pada PT JACOLINTEX berada pada tingkat puas yaitu pada nilai 3,6632 (berdasarkan nilai range pada Tabel 4.1). Untuk meningkatkan kinerja karyawan pada PT JACOLINTEX ini, tingkat puas belum dapat mendukung sepenuhnya untuk meningkatkan kinerja karyawan di perusahaan ini. Peran manajer personalia sangat dibutuhkan untuk peningkatan kepuasan kerja karyawan di PT JACOLINTEX. Jika kepuasan karyawan sudah berada pada tingkat sangat baik, tentunya akan dapat meningkatkan kinerja karyawan secara keseluruhan, terciptanya suasana kerja yang baik cenderung akan menunjang karyawan untuk lebih optimal dan juga dapat meminimalisasi masalah indisipliner yang terjadi di PT JACOLINTEX. Hal ini disebabkan
13 82 karena, akan bertambahnya rasa kepuasan para karyawan terhadap pekerjaan yang ia lakukan. Dari hasil pembahasan tingkat kepuasan kerja karyawan di PT JACOLINTEX ini, diharapkan dapat membantu manajer personalia ataupun pimpinan untuk mengimplementasikan hal-hal yang dapat meningkatkan kepuasan kerja karyawan agar terjadi peningkatan kinerja karyawan secara keseluruhan Pembahasan Indentifikasi Gaya Kepemimpinan Atasan Kepemimpinan merupakan proses mempengaruhi atau menggerakkan bawahan agar mau melaksanakan apa yang diinginkan atau diharapkan oleh pimpinan tersebut. Sedangkan gaya kepemimpinan adalah cara yang digunakan oleh seorang pemimpin dalam mempengaruhi bawahan agar mau melaksanakan tugas dan kewajibannya sesuai dengan yang diharapkan agar tercapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya. Dalam hasil yang didapat setelah dilakukannya wawancara dan pengamatan, karyawan perusahaan lebih banyak mengeluh mengenai gaya kepemimpinan yang dimiliki expatriat atau sumber daya menusia dari luar indonesia. Hal ini terjadi dikarenakan perbedaan kultur serta pandangan, serta kendala bahasa yang kadang menjadi hambatan karyawan dalam mengerjakan tugasnya. Namun, setelah wawancara dan pengamatan lebih lanjut, karyawan merasakan kesamaan tujuan atau visi yang dimiliki pimpinan, baik oleh expatriat, maupun pemimpin pribumi. Berangkat dari hal tersebut, kesamaan visi dan misi membuat pemimpin PT JACOLINTEX sangat memperhatikan karyawannya, seperti selalu mempertimbangkan masalah dan kesejahteraan karyawan, serta, bila merujuk kepada misi perusahaan dimana perusahaan berkeinginan memajukan SDM pribumi yang terampil membuat perusahaan sangat terdorong untuk selalu mengarahkan karyawan agar mampu memaksimalkan potensi diri masing-masing karyawan, seperti disiplin diri dan pengertian akan tugas yang di emban di jelaskan rinci. Kegiatan yang dilakukan dalam menganalisa gaya kepemimpinan yang di
14 83 miliki oleh perusahaan adalah dengan membagikan kuisioner, dimana kuisioner tersebut dibagikan kepada karyawan bagian staff untuk diisi dan kemudian di analisa. Kuisioner yang digunakan dalam menganalisa gaya kepemimpinan dikembangkan oleh universitas Ohio, yaitu LBDQ (The Leader Behavior Description Questionnaire). Dalam kuisioner LBDQ, pertanyaan dibagi menjadi dua bagian, dimana bagian pertama menjelaskan tentang pengarahan yang diberikan oleh seorang pemimpin dan bagian kedua mengenai perhatian yang diberikan seorang pemimpin kepada bawahannya. Setelah di lakukan pembagian kuisioner, hasil kuisioner di hitung untuk mengetahui nilai mean yang dimiliki setiap bagian, dimana bagian pertama gaya kepemimpinan mengenai pengarahan menghasilkan nilai sebesar , sedangkan untuk aspek perhatian memiliki nilai sebesar Kedua nilai tersebut berada pada range 3,43 4,22 (tabel 4.1) yang mana memiliki arti bahwa kedua nilai tersebut adalah cukup perhatian, maupun cukup pengarahan. Perlu diperhatikan bahwa, hasil kuisioner tersebut menguatkan pendapat, serta pengamatan dan wawancara yang dilakukan kepada karyawan perusahaan tersebut, sehingga perusahaan harus mempertahankan gaya kepemimpinan mereka dan memperbaiki kendala-kendala yang menjadi masalah dalam kepemimpinan perusahaan. Hal tersebut perlu dilakukan agar, perusahaan mampu memiliki gaya kepemimpinan yang memiliki tinggi perhatian dan juga memiliki tinggi pengarahan seperti yang tertera pada Gambar 2.2 mengenai gaya dasar kepemimpinan Pembahasan Penilaian Efektivitas Manajemen SDM Pada PT JACOLINTEX Efektivtas SDM merupakan proses dimana terciptanya suatu kondisi dimana pegawai dapat mencapai produktivitas yang tinggi, pegawai mampu bertahan dan tetap bekerja dalam organisasi atau perusahaan dalam waktu yang relatif lama, rendahnya tingkat ketidakhadiran dan akhirnya pegawai merasa puas dalam menjalankan tugasnya di
15 84 organisasi atau perusahaan. Apabila hal ini tercipta, maka dapat dikatakan bahwa lingkup pekerjaan bagian kepegawaian adalah efektif. Berikut ini adalah beberapa gambaran yang didapat dari hasil wawancara dan pengamatan mengenai efektivitas manajemen SDM yang berkaitan dengan sasaran-sasaran efektivitas manajemen SDM. Perencanaan SDM dilakukan dengan cara man power budgeting, setiap akhir tahun, masing-masing divisi merencanakan kebutuhan pekerjanya sesuai dengan kondisi divisinya pada saat itu. Man power budgeting meliputi perencanaan kebutuhan pegawai jika suatu saat divisi membutuhkan pegawai. Manajemen SDM di PT JACOLINTEX belum membuat analisis jabatan secara formal. Jika dikaitkan dengan pendapat Dessler, informasi yang dihasilkan oleh analisis jabatan merupakan dasar bagi beberapa kegiatan manajemen SDM yang saling berkaitan, yaitu rekruitmen dan seleksi, kompensasi, penilaian prestasi, pelatihan, dan menjamin penugasan secara lengkap. Analisis jabatan juga merupakan dasar untuk menyusun job description atau Job spesification. Manajer SDM yang baru masih menggunakan Job description yang sudah disusun perusahaan sebelumnya. Selain itu, dinyatakan bahwa Job Specification tidak terlalu berpengaruh untuk rekrutmen. Manajer SDM lebih memfokuskan rekrutmen eksternal dengan melihat pengajuan dokumendokumen dari para pelamar, lalu disesuaikan spesifikasinya berdasarkan permintaan divisi yang membutuhkan. Untuk prosedur seleksi karyawan baru, dilakukan tes psikotes terlebih dahulu untuk para pelamar. Setelah lulus psikotes, diserahkan ke divisi yang
16 85 membutuhkan untuk wawancara. Jika sudah di approve, maka dibuatkan kontrak kerja untuk calon karyawan tersebut. Perusahaan lebih sering melakukan penempatan ulang pada para pegawainya. Beberapa pegawai dinilai tidak cocok atau tidak mampu bekerja dalam lingkungan divisinya, ataupun mengisi divisi yang kosong, maka atasan melakukan pemindahan pegawai tersebut ke divisi lain sesuai dengan pertimbangan yang dilakukan. Penempatan ulang ini dimanfaatkan untuk meminimalisasikan terjadinya PHK. Minimnya orientasi untuk pegawai baru, khususnya pada bagian staff karena rata-rata staff sudah mempunyai pemahaman dan berpengalaman untuk masalah orientasi. Setelah melihat beberapa informasi yang didapat dan dikaitkan dengan sasaran tahap pertama, dapat digambarkan bahwa pencapaian sasaran efektivitas MSDM tahap pertama belum dilakukan secara efektif pada PT JACOLINTEX. Sasaran efektivitas MSDM tahap pertama merupakan elemen-elemen untuk menuju ke sasaran efektivitas MSDM tahap kedua. Pencapaian sasaran tahap kedua di PT JACOLINTEX juga belum dilaksanakan di PT JACOLINTEX, dapat dilihat dari belum diadakannya pelatihan dan pengembangan untuk para pegawai secara formal. Selain pelatihan dan pengembangan, telah diketahui bahwa belum adanya jenjang karier bagi karyawan di PT Jacolintex. James W Walker menyatakan bahwa organisasi butuh untuk menggerakkan individu melalui jalur karir untuk mengembangkan kemampuan yang diperlukan guna mengisi tingkat dan tipe pekerjaan manajemen yang ada dalam organisasi. Jika tidak, organisasi akan mengalami stagnasi dan mencari pegawai dari luar sehingga biaya menjadi mahal. Untuk sementara ini, PT JACOLINTEX masih mengandalkan rekrutmen eksternal untuk mengisi satu posisi Top.
17 86 Sasaran efektivitas MSDM tahap ketiga menyinggung soal kegiatan memotivasi karyawan seperti penilaian kinerja karyawan dan pemberian imbalan. Dalam hal ini, PT JACOLINTEX juga belum melakukan penilaian prestasi kerja untuk para karyawan. Penilaian prestasi kerja karyawan diharapkan dapat mendongkrak motivasi karyawan dalam bekerja. Walaupun tidak adanya penilaian prestasi kerja karyawan, PT JACOLINTEX juga memberikan imbalan atau bonus bagi line produksi yang telah menyelesaikan perkerjaannya tepat waktu dan sesuai target yang diinginkan perusahaan. Selain penerapan bonus, PT JACOLINTEX juga memberikan benefit pada staff dan karyawannya, yaitu berupa penggantian biaya kesehatan sebesar 75% untuk diri sendiri dan 60% untuk keluarga. Benefit lainnya adalah biaya transport dan makan yang sudah termasuk dalam upah. Sasaran efektivitas MSDM tahap akhir yang ideal adalah, munculnya produktivitas yang tinggi, rendahnya jumlah pegawai yang meninggalkan pekerjaannya, rendahnya tingkat absen, dan tingginya kepuasan kerja. Semua ini dapat terwujud jika ketiga sasaran efektivitas Manajemen MSDM sudah dilakukan di perusahaan. Akan tetapi, PT JACOLINTEX belum dapat Memenuhi ketiga sasaran efektivitas tersebut,karena dilihat dari adanya beberapa lingkup efektivitas MSDM yang tidak dijalankan atau belum dijalankan. Dari gambaran dan informasi yang didapat, dapat disimpulkan bahwa efektivitas manajemen SDM di PT JACOLINTEX belum cukup efektif. Untuk memperkuat gambaran dan informasi yang didapat, maka dilakukan analisis deskriptif dengan menggunakan kuesioner. Hasil dari analisis deskriptif ini dapat menggambarkan apakah efektivitas MSDM di PT JACOLINTEX berada pada tingkat baik atau buruk. Data-data yang di interpretasikan merupakan data dari kuesioner penilaian efektivitas manajemen SDM yang dibagikan kepada para staff. Dari hasil interpretasi data yang telah dilakukan periset, dapat dinyatakan bahwa efektivias manajemen SDM di PT JACOLINTEX hanya berada pada tingkat cukup yaitu jatuh pada nilai 2,8857 (berdasarkan nilai range pada tabel 4.1). Artinya, manajemen SDM di PT
18 87 JACOLINTEX belum dapat dikatakan efektif sehingga diperlukan langkah-langkah untuk pemenuhan kebutuhan sasaran pencapaian manajemen SDM yang efektif Hasil Evaluasi SDM Pada PT JACOLINTEX Dari pembahasan yang telah diuraikan diatas, telah didapat hasil dari lingkup SDM yang dievaluasi, yaitu tingkat kepuasan kerja karyawan yang berada pada tingkat puas, identifikasi gaya kepemimpinan yang bersifat cukup memberi perhatian dan pengarahan kepada bawahannya, dan juga tingkat efektivitas manajemen SDM yang berada pada tingkat cukup. Setelah didapat hasil evaluasi SDM tersebut, diharapkan perusahaan dapat meningkatkan fungsi SDM-nya dan membuat perencanaan kedepan yang lebih matang untuk terpenuhinya kebutuhan SDM yang diinginkan dan peningkatan kinerja karyawan. Peningkatan ini bertujuan untuk meningkatkan tingkat kepuasan kerja lebih dari kategori puas menjadi sangat puas, pemberian perhatian penuh dan pengarahan penuh oleh atasan terhadap bawahannya dan juga peningkatan efektivitas manajemen SDM dari kategori cukup menjadi sangat baik. Berdasarkan landasan teori yang didapat oleh periset, telah didapat beberapa hal yang diharapkan dapat meningkatkan nilai dari tiga lingkup SDM yang telah di evaluasi. Perusahaan juga dapat menerapkannya, sehingga harapan untuk meningkatkan kinerja SDM di perusahaan dapat tercapai. Berikut ini adalah beberapa langkah-langkah untuk meningkatkan SDM di perusahaan : Menyusun Job Analisys untuk kebutuhan kepegawaian. Dengan adanya Job analysys, maka perusahaan dapat membuat Job description, dan job spesification yang jelas dan terperinci. Perusahaan juga dapat memiliki karyawan yang sesuai dan cocok dengan kebutuhan tiap-tiap divisi di perusahaan.
19 88 Melakukan pelatihan dan pengembangan pegawai, sehingga dapat membentuk SDM yang memiliki pengetahuan dan keterampilan memadai untuk pencapaian tujuan organisasi secara keseluruhan. Menerapkan perencanaan karier di perusahaan. Perusahaan perlu menggerakkan pegawai melalui jalur karier untuk mengembangkan kemampuan yang diperlukan guna mengisi tingkat dan tipe pekerjaan manajemen yang ada dalam organisasi. Menerapkan Penilaian prestasi keja karyawan. Penilaian prestasi kerja karyawan bertujuan untuk memberikan keputusan untuk promosi dan gaji, memberikan peluang bagi karyawan itu sendiri dan supervisornya untuk meninjau perilaku yang berkaitan dengan pekerjaan, dan penilaian prestasi kerja karyawan merupakan pusat bagi proses perencanaan karier di perusahaan. Pemberian reward bagi karyawan berprestasi, baik penilaian yang diberikan secara individu, maupun diberikan secara lini atau grup. Dengan ini, perusahaan dapat meningkatkan motivasi kerja karyawan serta peningkatan sense of belonging karyawan terhadap pekerjaannya. Penerapan langkah-langkah pengambilan keputusan secara sistematis oleh pimpinan, yaitu mengetahui hakikat dari permasalahan yang dihadapi, mengumpulkan fakta dan data yang relevan, mengelola data dan fakta tersebut, menentukan beberapa alternatif yang ditempuh, memilih cara pemecahan dari alternatif-alternatif yang ada, memutuskan tindakan yang dilakukan dan menilai hasil-hasil yang diperoleh dari keputusan yang diambil.
1. Mengukur Kepuasan Kerja Karyawan Secara Umum
L1 Petunjuk Pengisian Kuesioner Kuesioner di bawah memuat sejumlah pernyataan. Silakan tunjukkan seberapa tingkat persetujuan/ketidaksetujuan Anda terhadap setiap pernyataan dengan memberi tanda pada kotak
Lebih terperinciPetunjuk Pengisian Kuesioner
Lampiran 1 Petunjuk Pengisian Kuesioner A. Pertanyaan Umum 1. Nama : 2. Usia : 3. Jenis Kelamin : 4. Jabatan : 5. Lama Bekerja : B. Pertanyaan Khusus Pertanyaan Kuesioner ini mengenai Pengaruh Audit SDM
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN MOTIVASI DAN KEPUASAN KERJA DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA HOTEL DANAU TOBA INTERNASIONAL MEDAN
KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN MOTIVASI DAN KEPUASAN KERJA DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA HOTEL DANAU TOBA INTERNASIONAL MEDAN Responden yang terhormat, Bersama ini saya mohon kesediaan Bapak/Ibu
Lebih terperinciLAMPIRAN. Petunjuk Pengisian Kuesioner 1. Mohon angket diisi oleh saudara/saudari untuk menjawab seluruh pertanyaan yang telah disediakan.
L1 LAMPIRAN Lampiran 1 - Kuesioner Responden yang terhormat, Dalam rangka penyelesaian skripsi studi skripsi S-1 saya yang berjudul Pengaruh Kepuasan Kerja Karyawan dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja
Lebih terperinciJabatan : Jenis kelamin : Umur : Kuesioner
Jabatan : Jenis kelamin : Umur : SS : Sangat Setuju S : Setuju RR : Ragu- ragu TS : Tidak Setuju STS : Sangat Tidak Setuju Kuesioner I. Merekrut dan mempekerjakan karyawan baru No. Pertanyaan SS S RR TS
Lebih terperinciKuesioner berdasarkan kepemimpinan periode yang lalu. No. Pernyataan Setuju Tidak Setuju
68 Lampiran 1 : Kuesioner Pra Survei Analisis Perbedaaan Kepuasan Kerja Karyawan Ditinjau Dari Gaya Kepemimpinan Transformasional dan Transaksional Pada PT. Fantasi Utama Nusantara Hillpark Sibolangit
Lebih terperinciANGKET PENELITIAN DI PT SEMEN GRESIK (PERSERO) tbk.
ANGKET PENELITIAN DI PT SEMEN GRESIK (PERSERO) tbk. A. Identitas Responden a. Usia :... Tahun b. Jenis Kelamin : Laki-laki \ Perempuan (*coret yang tidak perlu) c. Masa Kerja :... B. Petunjuk Pengisian
Lebih terperinciANGKET PENELITIAN ANALISIS PENGARUH STRES KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. PANCA MENARA MITRA SKRIPSI. Fika Aditya Pradipta
L1 Lampiran 1 Kuesioner ANGKET PENELITIAN ANALISIS PENGARUH STRES KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. PANCA MENARA MITRA SKRIPSI Fika Aditya Pradipta 1200980122 L2 SURAT PENGANTAR Responden
Lebih terperinciReliability Scale: Reliability Analysis
Reliability Scale: Reliability Analysis Case Processing Summary N % Cases Valid 30 100,0 Excluded( a) 0,0 Total 30 100,0 a Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability Statistics
Lebih terperinciDAFTAR KUESIONER. ini tidak berhubungan dengan benar atau salah. makna tanda tersebut adalah sebagai berikut:
66 Lampiran 1 I. PETUNJUK PENGISIAN DAFTAR KUESIONER 1. Jawablah setiap pertanyaan ini sesuai pendapat Bapak/Ibu/Saudara sejujur-jujurnya dan perlu diketahui bahwa jawaban dari kuesioner ini tidak berhubungan
Lebih terperinciKUESIONER UJI COBA VALIDITAS DAN RELIABILITAS VARIABEL GAYA KEPEMIMPINAN, KEPUASAN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA DAN KINERJA KARYAWAN
L A M P I R A N 108 LAMPIRAN 1 109 110 KUESIONER UJI COBA VALIDITAS DAN RELIABILITAS VARIABEL GAYA KEPEMIMPINAN, KEPUASAN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA DAN KINERJA KARYAWAN Responden Yang Terhormat, Dalam
Lebih terperinciLampiran 1 KUESIONER PENELITIAN
Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN A. PETUNJUK UMUM Responden yang terhormat, Pertanyaan yang ada dalam kuesioner ini ditujukan untuk melengkapi data penelitian dalam rangka penyusunan Skripsi dengan judul
Lebih terperinciLAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN. Pertanyaan di bawah ini hanya semata-mata digunakan untuk data
LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN I. Umum Responden yang terhormat, Pertanyaan di bawah ini hanya semata-mata digunakan untuk data penelitian dalam rangka penyusunan skripsi Fakultas Ekonomi Jurusan Manajemen.
Lebih terperinciA. SKALA KECENDERUNGAN PERILAKU KOMSUMTIF Nama : Umur : NO PERNYATAAN SS S TS STS
LAMPIRAN A. SKALA KECENDERUNGAN PERILAKU KOMSUMTIF Nama : Umur : Kelas : Petunjuk Pengisian : Kuisioner berikut memuat sejumlah pertanyaan. Saudara diminta untuk mengisi semua pertanyaan dibawah ini dengan
Lebih terperinciBAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN
BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN 4.1 Analisa Deskriptif Untuk memperoleh data dari responden digunakan lembar kuesioner yang harus diisi oleh para responden tersebut. Untuk selengkapnya kuesioner yang digunakan
Lebih terperinciPembahasan. 4.1 Uji Validitas
BAB IV HASIL PENELITIAN Dalam bab ini peneliti akan menguraikan dan menganalisis data dari hasil penelitian yang dilakukan tentang Efektivitas Kegiatan Sarasehan di Radio Sky 90,50 FM Bandung terhadap
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN. pennyusunan skripsi dengan judul : Pengaruh Motivasi dan Pengalaman Kerja
Lampiran 1: KUESIONER PENELITIAN Responden yang terhormat, Bersama ini saya mengharapkan kesediaan bapak/ibu/sdra/sdri untuk mengisi daftar pertanyaan dalam kuesioner ini dengan tujuan sebagai data untuk
Lebih terperinciANGKET PENGARUH PENGEMBANGAN PEGAWAI TERHADAP EFEKTIFITAS KERJA PEGAWAI PADA KANTOR SEKRETARIAT DAERAH KOTA SIBOLGA
LAMPIRAN 80 81 ANGKET PENGARUH PENGEMBANGAN PEGAWAI TERHADAP EFEKTIFITAS KERJA PEGAWAI PADA KANTOR SEKRETARIAT DAERAH KOTA SIBOLGA A. Umum Responden yang terhormat, Angket ini bertujuan untuk mengetahui
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Uji Coba Angket
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Uji Coba Angket 1) Validitas Pengujian validitas penelitian ini dimaksudkan sebagai upaya untuk menunjukkan sejauh mana alat
Lebih terperinciLAMPIRAN INSTRUMEN. Penelitian
LAMPIRAN INSTRUMEN Penelitian 109 ANGKET VALIDITAS DAN RELIABILITAS KINERJA GURU EKONOMI DI SMA NEGERI SE-KOTA MAGELANG A. Pengantar Dalam rangka menyelesaikan tugas akhir, saya bermaksud mengadakan penelitian
Lebih terperinciBAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN
43 BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pengelolaan SDM yang dilaksanakan dengan baik di perusahaan dapat mempengaruhi kinerja suatu perusahaan. Untuk itu, perlu dilakukan audit operasional atas fungsi SDM di
Lebih terperinciLAMPIRAN. Proses Transformasi Data Ordinal ke Interval Variabel Pengembangan Karyawan. Alternatif Jawaban
LAMPIRAN Proses Transformasi Data Ordinal ke Interval Variabel Pengembangan Karyawan Item Alternatif Jawaban total Pernyataan 1 2 3 4 5 P1 13 14 53 13 29 122 P2 8 7 27 53 27 122 P3 16 20 43 12 31 122 P4
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN. kuesioner penelitian dengan judul Hubungan Pembagian Kerja dan. Pendelegasian Wewenang Karyawan Dengan Prestasi Kerja
LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN a. Umum Responden yang terhormat, Bersama ni saya memohon kesediaan Bapak/Ibu untuk mengisi kuesioner penelitian dengan judul Hubungan Pembagian Kerja dan Pendelegasian
Lebih terperinciNama : NIP : Jenis Kelamin :
Pedoman pengisian skala sikap Petunjuk : 1. Bacalah semua pertanyaan atau pernyataan di bawah ini dengan seksama. Berilah tanda cek (v) yang sesuai dengan pilihan anda pada kolom yang telah disediakan.
Lebih terperinci74 Perpustakaan Unika LAMPIRAN
LAMPIRAN 74 75 LAMPIRAN A SKALA PENELITIAN 76 Kepada Yth. Karyawan/i PT. Taewon Indonesia Bekasi Dengan hormat, Saya, Chandra Andhikajati, mahasiswa semester akhir Fakultas Psikologi Universitas Katolik
Lebih terperinciLAMPIRAN A RELIABILITAS TRY OUT SKALA SEMANGAT KERJA
LAMPIRAN A RELIABILITAS TRY OUT SKALA SEMANGAT KERJA Reliabilitas Skala Semangat Kerja Analisis I Case Processing Summary N % Cases Valid 80 100.0 Excluded a 0.0 Total 80 100.0 a. Listwise deletion based
Lebih terperinciKUISIONER PENELITIAN. EFEKTIVITAS PENGAWASAN KEUANGAN DAERAH DI KABUPATEN TANGGAMUS (Studi Kasus pada Inspektorat Kabupaten Tanggamus)
LAMPIRAN Lampiran 1 KUISIONER PENELITIAN EFEKTIVITAS PENGAWASAN KEUANGAN DAERAH DI KABUPATEN TANGGAMUS (Studi Kasus pada Inspektorat Kabupaten Tanggamus) I. Petunujuk Pengisian Kuisioner 1. Bacalah baik-baik
Lebih terperinciLampiran 1 Identitas Responden
43 Lampiran 1 Identitas Responden Identitas Responden Saudara diminta untuk memilih salah satu dengan memberikan tanda centang ( ) Nama Perusahaan : Usia : < 25 tahun 25 40 tahun > 40 tahun Jenis Kelamin
Lebih terperinciKerahasiaan identitas dan data Bapak/Ibu dari hasil penelitian ini dijamin dan hanya dipergunakan untuk kepentingan akademis.
Lampiran 1: Kuesioner Medan, Oktober 2011 Kepada Yth, Bapak/Ibu Responden Nasabah Bank BRI Cabang Sidikalang di Tempat Dengan hormat, Sehubungan dengan penyusunan tesis yang berjudul Pengaruh Kualitas
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN MENGENAI TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP PT PANATRADE CARAKA, JAKARTA
KUESIONER PENELITIAN MENGENAI TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP PT PANATRADE CARAKA, JAKARTA Tanggal Pengisian : Lokasi Pengisian : IDENTITAS RESPONDEN Nama : Umur : Pekerjaan : Produk yang dipakai *)
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subjek Penelitian Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai data-data deskriptif yang diperoleh dari responden. Data deskriptif yang menggambarkan
Lebih terperinciLampiran 1. Analisis Data Penelitian
Daftar Lampiran Lampiran 1. Analisis Data Penelitian Lampiran 2. Analisis Validitas dan Reliabilitas Instrumen Lampiran 3. Expert Judgement Instrumen Lampiran 4. Instrumen Penelitian Lampiran 5. Surat
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN ANALISIS PENGARUH SUMBER DAYA MANUSIA, PRASARANA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI KOPERTIS WILAYAH I MEDAN
Lampiran 1 : Kuesioner Penelitian KUESIONER PENELITIAN ANALISIS PENGARUH SUMBER DAYA MANUSIA, PRASARANA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI KOPERTIS WILAYAH I MEDAN Kepada Yth: Bapak / Ibu Responden
Lebih terperinciKUESIONER ANALISIS PENGARUH PEMBERDAYAAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KEPUASAN KERJA UNTUK MENINGKATKAN KINERJA KARYAWAN
Lampiran 1 KUESIONER ANALISIS PENGARUH PEMBERDAYAAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KEPUASAN KERJA UNTUK MENINGKATKAN KINERJA KARYAWAN Responden Yth. Saya adalah mahasiswa Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi
Lebih terperinciBAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Hasil penelitian ini dianalisis dengan statistik deskriptif dan statistik parametrik. Analisis statistik deskriptif dilakukan dengan cara mendeskripsikan item-item
Lebih terperinciKuesioner Penelitian Pengaruh Pengembangan Karyawan Terhadap Kinerja. Bank Sumut Cabang Medan Iskandar Muda
LAMPIRAN 1 Kuesioner Penelitian Pengaruh Pengembangan Karyawan Terhadap Kinerja Bank Sumut Cabang Medan Iskandar Muda Bapak/Ibu yang terhormat, Pertanyaan yang ada dalam kuesioner ini hanya untuk data
Lebih terperinciKUESIONER. Kepada: Yth Bapak/Ibu/Saudara/i... di Tempat
Lampiran 1. Kuesioner Penelitian Daftar Populasi dan Sampel Penelitian KUESIONER Kepada: Yth Bapak/Ibu/Saudara/i... di Tempat Dengan hormat, Sehubungan dengan penelitian yang dilakukan sebagai penunjang
Lebih terperinciKUESIONER ANALISIS PENGARUH KEPUASAN KERJA KARYAWAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN DENGAN MOTIVASI KERJA SEBAGAI VARIABEL MODERATOR
L1 Lampiran 1 KUESIONER ANALISIS PENGARUH KEPUASAN KERJA KARYAWAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN DENGAN MOTIVASI KERJA SEBAGAI VARIABEL MODERATOR Responden Yth. Saya adalah mahasiswa Jurusan
Lebih terperinciKUESIONER PENGARUH KOMUNIKASI, BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL PADA KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN KUDUS
KUESIONER PENGARUH KOMUNIKASI, BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL PADA KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN KUDUS Diajukan oleh : ANANG BUDI PRASETYO NIM : 2008.11.089 PROGRAM
Lebih terperinciI I I I I BEL PERTAMA: ORGANISASI ABEL KEDUA :PESAN / CITRA ABEL KETIGA : KONSTITUEN ABEL KEEMPAT : FEEDBACK KONSTITUEN
LAMPIRAN 96 elamin 0 Pria 0 Wanita 0 40 tahun t likan 0 D3 0 SI 0 S2 erja 0 I tahun h tanda silang (X) pada pertanyaan sebagai berikut: t Tidak
Lebih terperinciKUESIONER IDENTITAS RESPONDEN. Isi dengan jelas dan coretlah yang tidak perlu
Lampiran I KUESIONER Ditujukan untuk mendukung data penelitian yang diberi judul : Pengaruh Pengendalian Intern, Moralitas Manajemen dan Sistem Kompensasi terhadap Perilaku Etis Karyawan dalam Sistem Penggajian.
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dalam bab ini akan dijelaskan hasil penelitian dan pembahasan data yang
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Dalam bab ini akan dijelaskan hasil penelitian dan pembahasan data yang diperoleh dari penelitian yang telah dilakukan, yaitu dari data responden
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN. Terima kasih atas bantuan dan kerjasama saudara/i. Petunjuk pengisian bagian A lingkari jawaban yang anda inginkan.
Lampiran 1. Kuesioner Penelitian No. KUESIONER PENELITIAN Kuesioner ini merupakan instrument penelitian dalam rangka penggalian informasi mengenai pengaruh kompensasi dengan konsep 3P terhadap kepuasan
Lebih terperinciPENGARUH PEMBERIAN KOMPENSASI TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT TELKOMSEL MEDAN
Kuesioner Penelitian PENGARUH PEMBERIAN KOMPENSASI TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT TELKOMSEL MEDAN Responden yang terhormat, bersama ini saya mohon kesediaan Bapak/Ibu untuk mengisi data kuesioner
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN III.1 Subjek Penelitian Sesuai dengan tema yang melekat, maka subjek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah para guru guru Sekolah Dasar Holy Angels. Pada dasarnya
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN IMBALAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. SANOBAR GUNAJAYA MEDAN
LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN IMBALAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. SANOBAR GUNAJAYA MEDAN A. IDENTITAS RESPONDEN Nama : Jenis Kelamin : a. Laki-laki b. Perempuan
Lebih terperinciBAB IX MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA
BAB IX MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA Sumber daya namusia (human resources) merujuk pada orang-orang yang bekerja di lingkungan suatu organisasi, disebut juga personil, tenaga kerja, pekerja atau karyawan.(simamora,
Lebih terperinciBAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. sandal Ardiles. Berdiri sejak tahun 1981, dan sampai saat ini, jumlah karyawan yang bekerja
BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA 4.1 Penyajian Data 4.1.1 Gambaran Umum Perusahaan PT. SS Utama adalah perusahaan yang bergerak pada bidang pembuatan sepatu dan sandal Ardiles. Berdiri sejak tahun 1981,
Lebih terperinciPETUNJUK MENGERJAKAN
NAMA : NO. : NIP : PETUNJUK MENGERJAKAN 1. Sebelum mengerjakan isilah terlebih dahulu data diri anda pada tempat yang telah disediakan. 2. Bacalah setiap pernyataan yang ada dengan hati-hati dan teliti,
Lebih terperinciKUISIONER PENELITIAN. penyusunan skripsi pada program studi S-1 Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Lampiran 1 KUISIONER PENELITIAN Dengan hormat, Bapak/Ibu/Saudara sekalian. Bersama ini saya memohon kesediaannya untuk memberikan informasi dengan cara menjawab pertanyaan yang tersedia dalam kuisioner
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN. Terhadap Pengembangan Karir Individu pada PT. PRUDENTIAL, Jalan Adam Malik. 2. Jenis Kelamin : Laki - laki Wanita.
Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN Bersama dengan ini saya memohon kesediaan Bapak/Ibu untuk mengisi daftar pernyataan atas penelitian tentang Pengaruh Kemampuan Wirausaha Terhadap Pengembangan Karir Individu
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Gender Responden CODING GENDER FREQ % 1 PRIA %
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Deskriptif 4.1.1 Psikografi Responden a. Gender Responden Tabel 4.1 Gender Responden CODING GENDER FREQ % 1 PRIA 44 88.00% 2 WANITA 6 12.00% TOTAL 50 100.00%
Lebih terperinciKewirausahaan. Firdaus,S.Kom,M.Kom. Minggu, 19 Maret
Kewirausahaan Firdaus,S.Kom,M.Kom Minggu, 19 Maret 2017 1 Manusia (karyawan) yang menjadi motor penggerak kegiatan usaha perlu dikelola secara profesional. Pengelolaan SDM ini kita kenal dengan Manajemen
Lebih terperinciLampiran 1. Kuesioner
Lampiran 1 Kuesioner Saya adalah mahasiswi BiNus University Fakultas Ekonomi dan Bisnis Jurusan Manajemen yang sedang melakukan penelitian mengenai Pengaruh Pengembangan Karir, Kontrak Psikologis, dan
Lebih terperinciDAFTAR KUESIONER. Pernyataan yang ada dalam rangka penyusunan skripsi ini hanya semata-mata
DAFTAR KUESIONER Bapak/Ibu terhormat, Pernyataan yang ada dalam rangka penyusunan skripsi ini hanya semata-mata untuk data penelitian dalam rangka penyusunan skripsi dengan judul Pengaruh Perencanaan Karir
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Survey
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Survey Survey kepuasan dosen dan tenaga kependidikan di Unswagati rutin dilakukan pada setiap tahun, hal ini sesuai dengan prosedur mutu yang telah ditetapkan yaitu
Lebih terperinciKUESIONER UNTUK WP PENGUKURAN KINERJA KPP PRATAMA JAKARTA TEBET BERDASARKAN KONSEP BALANCED SCORECARD
105 LAMPIRAN 1 KUESIONER UNTUK WP PENGUKURAN KINERJA KPP PRATAMA JAKARTA TEBET BERDASARKAN KONSEP BALANCED SCORECARD Kepada : Wajib Pajak KPP Pratama Jakarta Tebet Hal : Permonohonan Pengisian Angket Lampiran
Lebih terperinciLAMPIRAN 1 Lembar Angket Uji Validitas Disiplin Belajar dan Motivasi Belajar
LAMPIRAN LAMPIRAN 1 Lembar Angket Uji Validitas Disiplin Belajar dan Motivasi Belajar Angket Disiplin Belajar I. Identitas Responden Nama : Kelas : SD : II. Petunjuk Pengisian 1. Bacalah setiap pernyataan
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN ANALISIS HASIL PENILAIAN KINERJA TERHADAP PERENCANAAN KEBUTUHAN PELATIHAN PADA PT. SANOBAR GUNAJAYA JALAN BRIGJEND KATAMSO NO
LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN ANALISIS HASIL PENILAIAN KINERJA TERHADAP PERENCANAAN KEBUTUHAN PELATIHAN PADA PT. SANOBAR GUNAJAYA JALAN BRIGJEND KATAMSO NO. 222D MEDAN A. IDENTITAS RESPONDEN Nama : Jenis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perusahaan adalah suatu lembaga yang bertujuan memenuhi kebutuhankebutuhan konsumen melalui barang dan jasa disamping mencari laba sebanyakbanyaknya. Perusahaan agar
Lebih terperinciKUESIONER DAFTAR PERTANYAAN/PERYATAAN VARIABEL KEMAMPUAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH (X1)
Lampiran : KUESIONER DAFTAR PERTANYAAN/PERYATAAN VARIABEL KEMAMPUAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH (X) No. Pernyataan. Kepala Sekolah membimbing saya menyelesaikan setiap kasus yang saya hadapi. Kepala sekolah
Lebih terperinciLAMPIRAN LAMPIRAN A ALAT UKUR (SKALA) TRY OUT. A-1 Organizational Citizenship Behavior A-2 Kepuasan Kerja. A-3 Motivasi Kerja
LAMPIRAN LAMPIRAN A ALAT UKUR (SKALA) TRY OUT A-1 Organizational Citizenship Behavior A-2 Kepuasan Kerja A-3 Motivasi Kerja 71 72 KATA PENGANTAR Kepada Yth. Karyawan PT.PLN (Persero) di tempat Puji syukur
Lebih terperinciInstrumen Penelitian Skala Kinerja Mengajar Guru
Lampiran 1 Instrumen Penelitian Skala Kinerja Mengajar Guru Bejen,...Oktober 2013 Kepada Yth. Bapak/ Ibu Guru SD Di Gugus Durian Kecamatan Bejen Kabupaten Temanggung Assalaamualakum Wr. Wb. Perkenankanlah
Lebih terperincidengan memberi tanda silang ( ) pada salah satu jawaban yang Bapak/Ibu/Sdr/I 1. Nama :
Lampiran KUESIONER BAGIAN I: KARAKTERISTIK DEMOGRAFI Kuesioner pada bagian pertama ini merupakan kuesioner mengenai karakteristik demografi. Bapak/Ibu/Sdr/I dipersilahkan untuk memilih salah satu jawaban
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
35 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Tipe Penelitian Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kuantitatif yaitu mengumpulkan data dengan cara mencacah pengumpulan data yang dikumpulkan. Penelitian
Lebih terperinciPENGANTAR. bantuan anda meluangkan waktu sejenak guna mengisi angket ini. sesuai dengan keadaan, perasaan, serta pikiran yang anda alami sehari-hari.
LAMPIRAN 1 DAFTAR KUESIONER PENELITIAN PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP SENJANGAN ANGGARAN DENGAN KOMITMEN ORGANISASI, KETIDAKPASTIAN LINGKUNGAN DAN MOTIVASI SEBAGAI PEMODERASI (Studi Empiris Pegawai
Lebih terperinciAnalisis Harapan dan Persepsi Anggota Terhadap Kualitas Pelayanan Pada Koperasi Kredit (Credit Union) Mandiri Tebing Tinggi
Lampiran Kuesioner Penelitian Analisis Harapan dan Persepsi Anggota Terhadap Kualitas Pelayanan Pada Koperasi Kredit (Credit Union) Mandiri Tebing Tinggi Bapak/ ibu, saudara/i responden yang terhormat,
Lebih terperinciLampiran 1. Kuesioner
Lampiran 1. Kuesioner Petunjuk Pertanyaan berikut berkaitan dengan karakteristik tujuan anggaran Satuan Unit Kerja yang Bapak/Ibu Pimpin. Pertanyaan ini dimaksudkan untuk mengetahui seberapa jauh Bapak/Ibu
Lebih terperinciJabatan : Staf Manajer Lain-lain Usia : 25-35thn 36-45thn 46thn keatas Lama bekerja : 1-5thn 6-10thn 11 thn keatas Jenis kelamin : Pria
Yang terhormat Bapak/Ibu Pimpinan dan Staf PT Indo Karya Anugerah Saya adalah mahasiswa Bina Nusantara yang sedang melakukan penelitian skripsi ditempat ini, mohon bantuan Bapak dan Ibu untuk mengisi kuesioner
Lebih terperinci1. Kontribusi saya dalam penyusunan anggaran sangat penting
Lampiran 1 PARTISIPASI DALAM PENYUSUNAN ANGGARAN (Dikembangkan Oleh Milani 1975) Kuesioner ini menggunakan skala tujuh poin/sesuai dengan kriteria penilaian sebagai berikut. Kepada Bapak / Ibu diminta
Lebih terperinciSKALA KEMANFAATAN LAYANAN BIMBINGAN PRIBADI. Nama : Umur : Jenis Kelamin : Kelas :
LAMPIRAN I SKALA KEMANFAATAN LAYANAN BIMBINGAN PRIBADI Nama : Umur : Jenis Kelamin : Kelas : Petunjuk Pengisian 1. Bacalah Pengantar Anda diminta untuk mengisi angket ini dalam rangka kegiatan penulisan
Lebih terperinciBAB IV. 1. Pelaksanaan Promosi Karyawan Pada PT. Professtama Teknik. Pelaksanaan promosi karyawan pada PT. Professtama Teknik Cemerlang dilakukan
BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1. Pembahasan Hasil Penelitian 1. Pelaksanaan Promosi Karyawan Pada PT. Professtama Teknik Cemerlang Pelaksanaan promosi karyawan pada PT. Professtama Teknik Cemerlang dilakukan
Lebih terperinciKUESIONER PERTANYAAN O SS S CS KS TS
KUESIONER N PERTANYAAN O FAKTOR EKSTRINSIK 1. Gaji yang saya terima sesuai dengan pekerjaan yang saya lakukan 2. Perusahaan menerapkan sistem penggajian yang adil diantara para karyawan 3. Perusahaan akan
Lebih terperinciPENGARUH HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL TOYOTA AGYA DI WILAYAH JAKARTA TIMUR
PENGARUH HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL TOYOTA AGYA DI WILAYAH JAKARTA TIMUR Nama : Ghyan Arnanda NPM : 13212140 Jurusan : Manajemen (S1) Pembimbing : Dr. Izzati Amperaningrum S,E.. M.M LATAR
Lebih terperinciKUESIONER PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI, DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA APARAT PEMERINTAH DAERAH
98 KUESIONER PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI, DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA APARAT PEMERINTAH DAERAH (Studi Empiris : Pemerintah Daerah Kabupaten Semarang) A. IDENTITAS RESPONDEN Petunjuk
Lebih terperinciBAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 PENGUMPULAN DATA Pengumpulan data merupakan salah satu aspek yang sangat berperan dalam kelancaran dan keberhasilan dalam suatupenelitian. Dalam penelitian ini
Lebih terperinciRELIABILITAS SKALA KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL. Running I
RELIABILITAS SKALA KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL Running I Case Processing Summary N % Cases Valid 30 100.0 Excluded a 0.0 Total 30 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability
Lebih terperinciLAMPIRAN A SURAT IZIN PENELITIAN
LAMPIRAN-LAMPIRAN LAMPIRAN A SURAT IZIN PENELITIAN LAMPIRAN B KUESIONER DAFTAR PERTANYAAN KUESIONER A. DATA RESPONDEN 1. Nama : 2. Jenis Kelamin : (Pria / Wanita) 3. Umur / Usia : Tahun 4. Pendidikan Terakhir
Lebih terperinciDAFTAR LAMPIRAN. 2. Jenis Kelamin : 1). Laki-Laki 2). Perempuan
82 DAFTAR LAMPIRAN 1. Kuesioner Penelitian A. Umum Responden yang terhormat, Pertanyaan yang ada dalam kuesioner ini hanya semata mata untuk data penelitian dalam rangka penyusunan skripsi dengan judul
Lebih terperinciKUESIONER. 1 Apakah perusahaan memiliki struktur organisasi yang jelas dan rinci? V
L1 KUESIONER Berilah tanda (V) pada jawaban yang dipilih UMUM 1 Apakah perusahaan memiliki struktur organisasi yang jelas dan rinci? V 2 Apakah struktur organisasi perusahaan memuat secara jelas garis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berkualitas. Agar dapat memperoleh sumber daya manusia yang berkualitas maka sumber daya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Organisasi atau perusahaan selalu mempunyai berbagai macam tujuan yang hendak dicapai. Untuk mencapai tujuan organisasi, salah satunya diperlukan sumber daya
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN PENGARUH DESKRIPSI PEKERJAAN (JOB DESCRIPTION) TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. BANK SUMUT CABANG KABANJAHE
79 Lampiran 1. Kuesioner Penelitian KUESIONER PENELITIAN PENGARUH DESKRIPSI PEKERJAAN (JOB DESCRIPTION) TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. BANK SUMUT CABANG KABANJAHE 1. Nama : IDENTITAS RESPONDEN 2.
Lebih terperinciKUESIONER PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP SENJANGAN ANGGARAN DENGAN KETIDAKPASTIAN LINGKUNGAN
KUESIONER PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP SENJANGAN ANGGARAN DENGAN KETIDAKPASTIAN LINGKUNGAN DAN KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL MODERATING: STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI KOTA
Lebih terperinciKami memahami sepenuhnya bahwa waktu Bapak/Ibu/Sdr/i sangat terbatas dan
LAMPIRAN 1 Kuesioner Analisis Gaya Kepemimpinan Transformasional dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Negeri Sipil Kantor Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat Kepada Yth, Bapak/Ibu/Sdr/i Responden
Lebih terperinciLampiran 1. Kuisioner. Kuisioner. Kami mohon bantuan bapak/ ibu guru mengisi angket ini.angket ini
76 Lampiran 1. Kuisioner Kuisioner Kami mohon bantuan bapak/ ibu guru mengisi angket ini.angket ini dibuat untuk mengetahui analisis pengaruh motivasi dan kepuasan kerja terhadap kinerja guru pada sekolah
Lebih terperinciDaftar Perusahaan yang Dijadikan Sampel
Lampiran 1. Daftar Perusahaan yang Dijadikan Sampel No Perusahaan Lini Bisnis Alamat 1 PT. A Cat Jl. Jendral Ahmad Yani BI B/3 2 PT. B Cokelat Jl. Raya Cokelat No. 1 3 PT. C Plastik Jl. Indrakila 34 4
Lebih terperinciKUESIONER PENGARUH KOMPETENSI, INDEPENDENSI DAN AKUNTABILITAS AUDITOR TERHADAP KUALITAS AUDIT. 1. Nama : (boleh tidak diisi) 2. Umur : tahun bulan
KUESIONER PENGARUH KOMPETENSI, INDEPENDENSI DAN AKUNTABILITAS AUDITOR TERHADAP KUALITAS AUDIT Identitas Responden 1. Nama : (boleh tidak diisi) 2. Umur : tahun bulan 3. Jenis kelamin : Pria; Wanita 4.
Lebih terperinciLAMPIRAN 1 VALIDITAS ITEM SKALA SIKAP PERSEPSI SISWA TERHADAP GAYA KEPEMIMPINAN GURU DAN MOTIVASI BELAJAR
LAMPIRAN 1 VALIDITAS ITEM SKALA SIKAP PERSEPSI SISWA TERHADAP GAYA KEPEMIMPINAN GURU DAN MOTIVASI BELAJAR Validitas Item Skala Sikap Motivasi Belajar Variabel Corrected Item Total Keterangan Correlation
Lebih terperinciKepada Yth : Bpk/Ibu Responden Perusahaan Manufaktur Semarang. Dengan hormat, Saya yang mengirim kuesioner ini : Anastasia Indra
Kepada Yth : Bpk/Ibu Responden Perusahaan Manufaktur Semarang Dengan hormat, Saya yang mengirim kuesioner ini : Nama : Anastasia Indra A.W. Perguruan tinggi : Universitas Khatolik Soegijapranata Fakultas/jurusan
Lebih terperinciLampiran 1 : Kuesioner Sebelum Uji Validitas dan Reliabilitas
Lampiran 1 : Kuesioner Sebelum Uji itas dan Reliabilitas PENGARUH KONFLIK PERAN DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI BANK TABUNGAN PENSIUNAN NASIONAL CABANG MEDAN PUTRI HIJAU, MEDAN Responden
Lebih terperinciDAFTAR LAMPIRAN. Survey Pendahuluan
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Survey Pendahuluan Analisis Pengaruh Lingkungan Kerja, Gaji dan Reward Terhadap Kepuasan Kerja Pegawai Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Medan Mohon Bapak/Ibu memberi jawaban yang
Lebih terperinciABSENSI SISWA DAFTAR ABSEN XI IPS-4 DAFTAR ABSEN KELAS XI IPS-3
ABSENSI SISWA DAFTAR ABSEN KELAS XI IPS-3 DAFTAR ABSEN XI IPS-4 No Kode Nama 1 A01 2 A02 3 A03 4 A04 5 A05 6 A06 7 A07 8 A08 9 A09 10 A10 11 A11 12 A12 13 A13 14 A14 15 A15 16 A16 17 A17 18 A18 19 A19
Lebih terperinciKUESIONER PENGARUH STRES KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN PT. BANK SYARIAH MANDIRI CABANG GAJAH MADA MEDAN
KUESIONER PENGARUH STRES KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN PT. BANK SYARIAH MANDIRI CABANG GAJAH MADA MEDAN Bersama ini saya memohon kesediaan saudara untuk mengisi daftar kuesioner yang
Lebih terperinciLAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN
LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS LAMPUNG FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS Jl. Prof. Sumantri Brojonegoro No. 1 Bandar Lampung 35143 Bandar Lampung, 2012 Kepada
Lebih terperinciLAMPIRAN 1 SKALA KEMATANGAN KARIR
LAMPIRAN 1 SKALA KEMATANGAN KARIR FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA -------------------------------------------------------------------------- Dengan hormat, Dalam rangka memenuhi persyaratan
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN
BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Penelitian ini menganalisis hal-hal yang berhubungan dengan produktivitas kerja pegawai, khususnya produktivitas kerja pegawai yang berada di lingkungan
Lebih terperinciLampiran 1 : Kuesioner Penelitian KUESIONER. Hubungan Antara Role Stressor dan Komitmen Organisasi. Bapak/Ibu/Saudara/Saudari Karyawan PT XYZ
54 Lampiran 1 : Kuesioner Penelitian KUESIONER Hubungan Antara Role Stressor dan Komitmen Organisasi Yth. Bapak/Ibu/Saudara/Saudari Karyawan PT XYZ Assalaamu alaikum Wr.Wb Dengan Hormat, Saya, Agus Salim,
Lebih terperinciLAMPIRAN. Lampiran 1. Hasil Wawancara
L.1 LAMPIRAN Lampiran 1 Hasil Wawancara Hasil Wawancara denan Kepala Personalia : Apakah Proses perekrutan di perusahaan telah dapat memenuhi permintaan tenaa kerja? Menurut saya, aktivitas perekrutan
Lebih terperinciI. Produktivitas Pribadi
Kepada : Yth. Bapak / Ibu Responden Di tempat Dengan hormat, Saya yang mengirim kuesioner ini : Semarang, November 2003 Nama : Agustinus Samsari Perguruan Tinggi : Universitas Katolik Soegijapranata Semarang
Lebih terperinciLampiran: 1 KUESIONER PENELITIAN
Lampiran: 1 KUESIONER PENELITIAN Responden yang terhormat, Guna memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi, penulis melakukan penelitian dalam bentuk skripsi yang berjudul Hubungan
Lebih terperinci