STUDI ANALISIS STANDAR PERENCANAAN PROSES PEMBELAJARAN DALAM PERMENDIKNAS NO. 41 TAHUN 2007 PERSPEKTIF MAHMUD YUNUS SKRIPSI

Transkripsi

1 STUDI ANALISIS STANDAR PERENCANAAN PROSES PEMBELAJARAN DALAM PERMENDIKNAS NO. 41 TAHUN 2007 PERSPEKTIF MAHMUD YUNUS SKRIPSI Diajukan Kepada Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Ponorogo Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Dalam Menyelesaikan Program Sarjana Pendidikan Agama Islam Oleh: KHOIRU ABIDIN NIM: JURUSAN TARBIYAH PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) PONOROGO JUNI 2009

2 STUDI ANALISIS STANDAR PERENCANAAN PROSES PEMBELAJARAN DALAM PERMENDIKNAS NO. 41 TAHUN 2007 PERSPEKTIF MAHMUD YUNUS SKRIPSI Oleh: KHOIRU ABIDIN NIM: JURUSAN TARBIYAH PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) PONOROGO JUNI 2009

3 LEMBAR PERSETUJUAN Skripsi atas nama saudara: Nama : Khoiru Abidin NIM : Jurusan Program Studi Judul : Tarbiyah : Pendidikan Agama Islam : Studi Analisis Standar Perencanaan Proses Pembelajaran Dalam Permendiknas No. 41 Tahun 2007 Perspektif Mahmud Yunus Telah diperiksa dan disetujui untuk diuji dalam ujian munaqasyah Pembimbing I BASUKI, M.Ag Tanggal 8 Juli 2009 NIP Pembimbing II M. NASRULLAH, MA. Tanggal 10 Juli 2009 NIP Mengetahui, Ketua Program Studi PAI STAIN Ponorogo BASUKI, M.Ag NIP iii iii

4 PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN Saya yang bertanda tangan di bawah ini Nama : Khoiru Abidin Nim : Program Studi Jurusan : Pendidikan Agama Islam : Tarbiyah Dengan ini, menyatakan dengan sebenarnya bahwa skripsi yang saya tulis ini adalah benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri, bukan merupakan pengambil-alihan tulisan atau pikiran orang lain yang saya aku sebagai hasil tulisan atau pikiran saya sendiri. Apabila di kemudian hari terbukti atau dapat dibuktikan skripsi ini hasil jiplakan, maka saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan tersebut. Ponorogo, Juni 2009 Yang Membuat Pernyataan KHOIRU ABIDIN NIM

5 DEPARTEMEN AGAMA RI SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) PONOROGO PENGESAHAN Skripsi ini telah dipertahankan pada sidang munaqasah di Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Ponorogo pada: Hari : Senin Tanggal : 29 Juni 2009 dan telah diterima sebagai bagian dari persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Agama Islam, pada: Hari : Kamis Tanggal : 16 Juli 2009 Ponorogo, 16 Juli 2009 Mengesahkan, Ketua STAIN Ponorogo Drs. H. A. Rodli Makmun, M.Ag NIP Tim Penguji: 1. Ketua Sidang : Dr. H. Abdul Mun im, M.Ag. ( ) 2. Sekretaris Sidang : M. Nasrullah, MA. ( ) 3. Penguji I : Agus Tricahyo, M.Ag. ( ) 4. Penguji II : Basuki, M.Ag. ( )

6 ABSTRAK Abidin, Khoiru Studi Analisis Standar Perencanaan Proses Pembelajaran Dalam Permendiknas No. 41 Tahun 2007 Perspektif Mahmud Yunus. Skripsi, Jurusan Tarbiyah, Program Studi Pendidikan Agama Islam, Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Ponorogo. Pembimbing (I) Basuki, M.Ag, Pembimbing (II) M. Nasrullah, M.A. Kata Kunci: Standar Perencanaan, Permendiknas No. 41 Tahun 2007, Mahmud Yunus. Sejalan dengan kemajuan zaman, sekolah sebagai lembaga pendidikan semakin banyak menghadapi tantangan proses pembelajaran. Menyadari hal tersebut pemerintah telah banyak melakukan upaya penyempurnaan sistem pendidikan, salah satu di antaranya dengan dikeluarkannya Permendiknas No. 41 Tahun 2007 tentang standar proses. Upaya pemerintah ini dinilai sangat menjanjikan terhadap perbaikan mutu pendidikan di Indonesia. Pentingnya penelitian pembacaan standar perencanaan proses pembelajaran dalam Permendiknas No. 41 Tahun 2007 dengan konsep perencanaan proses pembelajaran menurut Mahmud Yunus ini, adalah untuk memberikan penekanan betapa pentingnya perencanaan proses pembelajaran dalam dunia pendidikan. Untuk mengungkapkan hal tersebut di atas, peneliti merumuskan masalah sebagai berikut: (1) Bagaimana tujuan proses pembelajaran dalam Permendiknas No. 41 Tahun 2007 perspektif Mahmud Yunus?,(2) Bagaimana prinsip-prinsip perencanaan proses pembelajaran dalam Permendiknas No. 41 Tahun 2007 perspektif Mahmud Yunus?,(3)Bagaimana kewajiban guru dalam penyusunan perencanaan proses pembelajaran dalam Permendiknas No. 41 Tahun 2007 perspektif Mahmud Yunus?,(4)Bagaimana langkah-langkah dalam penyusunan perencanaan proses pembelajaran dalam Permendiknas No. 41 Tahun 2007 perspektif Mahmud Yunus?, Untuk menjawab pertanyaan di atas, penelitian ini di analisis dengan menggunakan content analisys dengan bentuk penelitian library research. Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa: (1) tujuan proses pembelajaran dalam Permendiknas relevan dengan konsep Mahmud Yunus yaitu untuk menciptakan proses pembelajaran yang efektif dan efisien, (2) Prinsip-prinsip penyusunan perencanaan pelaksanaan pembelajaran dalam Permendiknas relevan dengan konsep Mahmud Yunus yaitu meningkatkan kemampuan peserta didik serta menciptakan pembelajaran yang efektif dan efisien. (3) Kewajiban guru dalam penyusunan perencanaan pelaksanaan pembalajaran dalam Permendiknas menurut Mahmud Yunus adalah relevan,yaitu sama-sama menaruh perhatian yang besar terhadap proses pembelajaran, (4) Langkah-langkah penyusunan perencanaan pelaksanaan pembelajaran dalam Permendiknas relevan dengan konsep Mahmud Yunus yaitu pada intinya substansi yang ada di dalamnya sama, pada prinsipnya muqaddimah adalah kegiatan awal, dan pembahasan serta hubungan bahan itu pada prinsipnya adalah kegiatan inti, sedang kesimpulan dan evaluasi itu pada prinsipnya adalah kegiatan penutup. xii

7 DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL... HALAMAN JUDUL... LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING... HALAMAN PENGESAHAN... MOTTO... PERSEMBAHAN... ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR LAMPIRAN... PEDOMAN TRANSLITERASI... i ii iii iv v vi vii viii x xiii xiv BAB I : PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah... 1 B. Rumusan Masalah... 7 C. Tujuan Kajian D. Manfaat Kajian E. Landasan Teori F. Telaah Pustaka G. Metodologi Kajian Pendekatan dan Jenis Penelitian... 13

8 2. Sumber Data a. Sumber Data Primer x b. Sumber Data Sekunder H. Sistematika Pembahasan BAB II : STANDAR PERENCANAAN PROSES PEMBELAJARAN MENURUT MAHMUD YUNUS A. Tujuan Perencanaan Proses Pembelajaran B. Prinsip-prinsip Perencanaan Proses Pembelajaran C. Kewajibann Guru dalam Penyusunan Perencanaan Proses Pembelajaran D. Langkah-langkah dalam Penyusunan Perencanaan Proses Pembelajaran BAB III : STANDAR PERENCANAAN PROSES PEMBELAJARAN DALAM PERMENDIKNAS NO. 41 TAHUN 2007 A. Tujuan Perencanaan Proses Pembelajaran B. Prinsip-prinsip Perencanaan Proses Pembelajaran C. Kewajiban Guru dalam Penyusunan Perencanaan Proses Pembelajaran D. Langkah-langkah dalam Penyusunan Perencanaan Proses Pembelajaran... 44

9 BAB IV : ANALISIS STANDAR PERENCANAAN PROSES PEMBELAJARAN DALAM PERMENDIKNAS NO. 41 TAHUN 2007 PERSPEKTIF MAHMUD YUNUS 1. Analisis Tujuan Proses Pembelajaran dalam Permendiknas No. 41 Tahun 2007 Perspektif Mahmud Yunus Analisis Prinsip-prinsip Perencanaan Proses Pembelajaran dalam Permendiknas No. 41 Tahun 2007 Perspektif Mahmud Yunus Analisis Kewajiban Guru dalam Penyusunan Perencanaan Proses Pembelajaran dalam Permendiknas No. 41 Tahun 2007 Perspektif Mahmud Yunus Analisis Langkah-langkah dalam Penyusunan Perencanaan Proses Pembelajaran dalam Permendiknas No. 41 Tahun 2007 Perspektif Mahmud Yunus BAB V : PENUTUP A. Kesimpulan B. Saran DAFTAR RUJUKAN RIWAYAT HIDUP PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN xi