KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM NOMOR : 1022 TAHUN 2016 TENTANG

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM NOMOR : 1022 TAHUN 2016 TENTANG"

Transkripsi

1 KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM NOMOR : 1022 TAHUN 2016 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU MAN INSAN CENDEKIA TAHUN AJARAN 2016/2017 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM Menimbang : a. bahwa dalam rangka peningkatan pembangunan dan pengembangan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia sebagai model pendidikan madrasah nasional yang istimewa, peru diselenggarakan Penerimaan Peserta Didik Baru MAN Insan Cendekia; b. bahwa dalam rangka selektifitas dan akuntabilitas pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru MAN Insan Cendekia Tahun Ajaran 2016/2017, perlu dibuat Petunjuk Teknis Penerimaan Peserta Didik Baru MAN Insan Cendekia Tahun Ajaran 2016/2017; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam tentang Petunjuk Teknis Penerimaan Peserta Didik Baru MAN Insan Cendekia Tahun Ajaran 2016/2017; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286); 2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301); 3. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2015 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2016 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 278, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5767);

2 4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496) sebagaimana telah beberapa kali diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 45, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5670); 5. Peraturan Menteri Agama Nomor 10 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Agama sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Agama Nomor 16 Tahun 2015 tentang Perubahan Keempat Atas Peraturan Menteri Agama Nomor 10 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Agama; 6. Peraturan Menteri Agama Nomor 13 Tahun 2012 tentang Organisasi Dan Tata Kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama; 7. Peraturan Menteri Agama Nomor 60 Tahun 2015 tentang Perubahan Peraturan Menteri Agama No. 90 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Madrasah. M E M U T U S K A N : Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU MAN INSAN CENDEKIA TAHUN AJARAN 2016/2017. KESATU : Menetapkan Petunjuk Teknis Penerimaan Peserta Didik Baru MAN Insan Cendekia Tahun Ajaran 2016/2017 sebagaimana tercantum dalam Lampiran dari Keputusan ini. KEDUA : Petunjuk Teknis sebagaimana dimaksud pada Diktum KESATU merupakan acuan dalam pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru MAN Insan Cendekia Tahun Ajaran 2016/2017. KETIGA : Keputusan ini berlaku pada Tahun Anggaran Ditetapkan di : Jakarta Pada tanggal: 22 Februari 2016 Direktur Jenderal, TTD KAMARUDDIN AMIN

3

4 PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) MAN INSAN CENDEKIA TAHUN PELAJARAN 2016/2017 DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN AGAMA RI TAHUN 2016

5 KATA PENGANTAR Bismillahirrahmanirrahim Dalam rangka pelaksanaan misi pendidikan Islam Tahun Kementerian Agama RI melalui Direktorat Pendidikan Madrasah, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam menetapkan program pembangunan dan pengembangan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia sebagai model pendidikan madrasah nasional yang istimewa berdasarkan pasal 134 Peraturan Pemerintah No. 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan, berwawasan Islam rahmatan lil alamin, berkualitas, dan berkarakter kebangsaan Indonesia. Salah satu kegiatan rutin dan penting dilakukan dalam pembangunan dan pengembangan MAN Insan Cendekia adalah proses penerimaan peserta didik (PPDB) untuk menjaring peserta didik yang berpotensi. Penyelenggaraan penerimaan peserta didik (PPDB) MAN Insan Cendekia dilakukan secara nasional dan bertujuan memberikan akses kepada generasi bangsa lulusan SMP/MTs Negeri dan Swasta untuk memperoleh pendidikan yang bermutu dan berdaya saing. Beberapa indikator yang digunakan dalam PPDB MAN IC yaitu potensi dasar peserta didik, kemampuan verbal, kemampuan numerik, kemampuan analitis, kemampuan menyerap informasi, kemampuan adaptasi, daya juang, dan kepribadian yang baik serta tes akademik yang meliputi tes bidang studi: Matematika, IPA/IPS, Bahasa Inggris, Pendidikan Agama Islam, dan Bahasa Arab. Kuota peserta didik MAN Insan Cendekia yang berjumlah 17 lembaga pendidikan pada PPDB tahun ini adalah para peserta didik lulusan MTs/SMP Negeri dan Swasta sebanyak 1728 peserta didik. Tahap persiapan, proses pendaftaran, seleksi dan pendaftaran ulang pada PPDB MAN Insan Cendekia dalam Juknis ini telah disesuaikan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Petunjuk Teknis ini diharapkan dapat menjadi acuan, dasar dan guidance bagi seluruh pelaksana PPDB MAN Insan Cendekia dalam menyelenggarakan PPDB yang selektif, berkualitas dan akuntabel. Untuk itu, kepada seluruh pelaksana PPDB MAN Insan Cendekia agar memahami dan memperhatikan serta mempedomani Petunjuk Teknis PPDB MAN Insan Cendekia ini dengan sebaik-baiknya. Jakarta, 22 Februari 2016 Direktur Jenderal Pendidikan Islam TTD Prof. Dr. Phil. H. Kamaruddin Amin, MA. Petunjuk Teknis PPDB MAN Insan Cendekia i

6 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii I. PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang B. Dasar Hukum... 1 C. Tujuan... 3 D. Target... 3 E. Waktu pelaksanaan... 4 F. Biaya... 4 II. PANITIA PELAKSANA PPDB MAN INSAN CENDEKIA... 5 A. Tugas dan Tanggung Jawab Panitia Pelaksana Tingkat Pusat... 5 B. Tugas dan Tanggung Jawab Panitia Pelaksana Tingkat Daerah... 5 C. Tugas dan Tanggung Jawab Panitia Pelaksana Tingkat Madrasah... 6 III. PROSES PENDAFTARAN PPDB MAN INSAN CENDEKIA... 7 A. Persiapan... 7 B. Sosialisasi dan Publikasi... 7 C. Proses Pendaftaran Persyaratan Pendaftaran Calon Peserta Didik Pilihan Madrasah Cara Pendaftaran... 9 IV. PROSES SELEKSI DAN DAFTAR ULANG A. Seleksi Berkas B. Pelaksanaan Seleksi C. Pengolahan Hasil Tes D. Pengumuman Kelulusan E. Pendaftaran Ulang F. Biaya Pendidikan G. Kegiatan Awal Masuk Madrasah V. MONITORING DAN EVALUASI VI. LAYANAN DAN INFORMASI VII.PENUTUP LAMPIRAN Lampiran 1 Alur PPDB MAN Insan Cendekia Petunjuk TeknisPPDBMAN Insan Cendekia ii

7 Lampiran Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor Tentang Petunjuk Teknis Penerimaan Peserta Didik Baru MAN Insan Cendekia BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) bagi sebuah satuan pendidikan adalah kegiatan yang amat penting dan mempunyai nilai strategis untuk menjaring calon peserta didik yang berpotensi. Demikian halnya bagi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia, proses PPDB dijadikan sarana untuk menjaring calon peserta didik yang berpotensi ditinjau dari sisi akademik, kepribadian, keimanan, dan kesehatan, sehingga diharapkan dapat mengikuti pendidikan secara optimal di madrasah dengan sistem berasrama. Penerimaan peserta didik baru MAN Insan Cendekia tahun pelajaran 2016/2017 diharapkan dapat menjaring peserta didik yang berpotensi, yang dapat dilihat dari beberapa indikator: potensi dasar peserta didik, kemampuan verbal, kemampuan numerik, kemampuan analitis, kemampuan menyerap informasi, kemampuan adaptasi, daya juang, dan kepribadian yang baik serta tes akademik yang meliputi tes bidang studi: Matematika, IPA/IPS, Bahasa Inggris, Pendidikan Agama Islam, dan Bahasa Arab. Proses seleksi memperhatikan kemudahan pemberian akses dan kesempatan bagi calon peserta didik dan kesesuaian dengan ketentuan peraturan yang berlaku. Kuota peserta didik MAN Insan Cendekia tahun ajaran 2016/2017 pada 17 MAN Insan Cendekia adalah berjumlah 1728 siswa. Pelaksanaan PPDB MAN Insan Cendekia dilakukan secara nasional. Untuk terlaksananya PPDB MAN Insan Cendekia yang selektif, berkualitas dan akuntabel perlu disusun suatu Petunjuk Teknis yang dapat dipergunakan sebagai acuan dalam melaksanakan PPDB MAN Insan Cendekia tahun ajaran 2016/2017. B. Dasar Hukum Dasar hukum pelaksanaan PPDB MAN Insan Cendekia adalah: 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286); 2. Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301); 3. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400); Petunjuk Teknis PPDB MAN Insan Cendekia 1

8 4. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2015 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2016 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 278, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5767); 5. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496) sebagaimana telah beberapa kali diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 45, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5670); 6. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 91, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4864); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5105) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5157); 8. Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2013 tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 103, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5423); 9. Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Pendidikan Jangka Menengah Nasional Tahun ; 10. Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2015 tentang Kementerian Agama; 11. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 190/PMK.05/2012 tentang Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara; 12. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 65/PMK.02/2015 tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2016; 13. Peraturan Menteri Agama Nomor 10 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Agama sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Agama Nomor 16 Tahun 2015 tentang Perubahan Keempat Atas Peraturan Menteri Agama Nomor 10 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Agama; 14. Peraturan Menteri Agama Nomor 13 Tahun 2012 tentang Organisasi Dan Tata Kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama; Petunjuk Teknis PPDB MAN Insan Cendekia 2

9 15. Peraturan Menteri Agama Nomor 45 Tahun 2014 tentang Pejabat Perbendaharaan Negara Pada Kementerian Agama; 16. Peraturan Menteri Agama Nomor 60 Tahun 2015 tentang Perubahan Peraturan Menteri Agama Nomor 90 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Madrasah; 17. Pedoman Penerimaan Peserta Didik Baru Tahun 2016/2017. C. Tujuan Tujuan seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru MAN Insan Cendekia adalah: 1. Memberikan informasi dan promosi tentang MAN Insan Cendekia kepada masyarakat luas. 2. Menjaring bibit-bibit unggul yang potensial. 3. Memberikan kesempatan kepada lulusan MTs/SMP Negeri dan Swasta, serta untuk mendapatkan kesempatan memperoleh pendidikan yang bermutu. 4. Melakukan rekruitmen dan seleksi untuk menjaring calon peserta didik baru yang memiliki potensi kecerdasan yang tinggi dan berkualitas dibidang akademik, keimanan, dan ketakwaan. D. Target Peserta yang ditargetkan dalam PPDB ini adalah para peserta didik l u l u s a n MTs/SMP Negeri dan Swasta sebanyak peserta didik. Dari jumlah tersebut akan diseleksi dan diluluskan menurut wilayah sebagai berikut: No. Nama Madrasah Jumlah Kuota 1. MAN IC Serpong 144 siswa 2. MAN IC Gorontalo 120 siswa 3. MAN IC Jambi 120 siswa 4. MAN IC Aceh Timur 96 siswa 5. MAN IC Ogan Komering Ilir 96 siswa 6. MAN IC Siak 96 siswa 7. MAN IC Paser 96 siswa 8. MAN IC Kota Pekalongan 96 siswa 9. MAN IC Bangka Tengah 96 siswa 10. MAN IC Padang Pariaman 96 siswa 11. MAN IC Bengkulu Tengah 96 siswa 12. MAN IC Kota Batam 96 siswa 13. MAN IC Tanah Laut 96 siswa 14. MAN IC Sambas 96 siswa 15. MAN IC Kota Kendari 96 siswa 16. MAN IC Kota Palu 96 siswa 17. MAN IC Sorong 96 siswa TOTAL 1728 siswa Petunjuk Teknis PPDB MAN Insan Cendekia 3

10 D. Waktu pelaksanaan PPDB Waktu pelaksanaan PPDB MAN Insan Cendekia adalah sebagai berikut : No. Rincian Kegiatan Waktu Kegiatan 1 Informasi dan Sosialisasi PPDB Februari s.d. Maret Pendaftaran (online) 1 Maret s.d. 1 April Seleksi Berkas 3 Maret s.d. 20 April Pengumuman Peserta Tes 29 April Pelaksanaan Tes 14 Mei Pengumuman Kelulusan 14 Juni Daftar Ulang 14 Juni s.d. 30 Juni Awal Masuk Asrama 17 Juli 2016 E. Biaya Segala biaya yang ditimbulkan dari kegiatan PPDB MAN Insan Cendekia ini dibebankan kepada DIPA Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI. Petunjuk Teknis PPDB MAN Insan Cendekia 4

11 BAB II PANITIA PELAKSANA PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU MAN INSAN CENDEKIA Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) MAN Insan Cendekia dikelola secara terpadu oleh Direktorat Pendidikan Madrasah, Kanwil Kemenag Provinsi, Kankemenag Kota/Kabupaten dan MAN Insan Cendekia. Dengan demikian, maka proses sosialisasi, pendaftaran, seleksi berkas, seleksi tertulis dan daftar ulang, dikelola oleh MAN Insan Cendekia Kankemenag Kota/Kabupaten, Kanwil Kemenag Provinsi dan Direktorat Pendidikan Madrasah pada Direktorat Jenderal Pendidikan Islam. Panitia pelaksana PPDB MAN Insan Cendekia di tingkat pusat adalah unsur Direktorat Jenderal Pendidikan Islam yang ditetapkan oleh Direktur Jenderal Pendidikan Islam. Sedangkan panitia di daerah terdiri atas unsur Kantor Wilayah K e me n t e ri a n Agama Provinsi dan Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota yang ditetapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi. Panitia di tingkat Madrasah ditetapkan oleh Kepala MAN Insan Cendekia. A. Tugas dan Tanggungjawab Panitia Pelaksana PPDB MAN Insan Cendekia Tingkat Pusat 1. Menyusun kebutuhan dan alokasi anggaran pelaksanaan PPDB MAN Insan Cendekia; 2. Menyiapkan Petunjuk Teknis PPDB MAN Insan Cendekia; 3. Melaksanakan sosialisasi pelaksanaan PPDB MAN Insan Cendekia; 4. Melakukan koordinasi dengan panitia di tingkat daerah dan tingkat madrasah dalam pelaksanaan PPDB MAN Insan Cendekia; 5. Menyiapkan soal tes PPDB MAN Insan Cendekia; 6. Melaksanakan seleksi berkas calon peserta didik MAN Insan Cendekia; 7. Mengolah hasil tes seleksi PPDB MAN Insan Cendekia; 8. Melaksanakan monitoring dan evaluasi PPDB MAN Insan Cendekia; 9. Memberikan pelayanan dan penanganan pengaduan masyarakat; 10. Memonitor perkembangan penyelesaian penanganan pengaduan yang dilakukan oleh Panitia Pelaksana tingkat Daerah dan tingkat Madrasah; 11. Melaporkan hasil pelaksanaan PPDB MAN Insan Cendekia kepada Direktur Jenderal Pendidikan Islam. B. Tugas dan Tanggungjawab Pantia Pelaksana PPDB MAN Insan Cendekia Tingkat Daerah 1. Mengusulkan dan menetapkan alokasi dana pelaksanaan PPDB MAN Insan Cendekia di daerah; 2. Melakukan koordinasi dengan Pantia Pelaksana Tingkat Pusat dan Panitia Pelaksana Tingkat Daerah; 3. Melakukan sosialisasi pelaksanaan PPDB MAN Insan Cendekia di daerah; 4. Menyiapkan pelaksanaan Test PPDB MAN Insan Cendekia; 5. Melaksanakan monitoring dan evaluasi pelaksanaan PPDB MAN Insan Cendekia di daerah; Petunjuk Teknis PPDB MAN Insan Cendekia 5

12 6. Memberikan pelayanan dan penanganan pengaduan masyarakat; 7. Melaporkan hasil pelaksanaan PPDB MAN Insan Cendekia kepada Direktorat Pendidikan Madrasah. C. Tugas dan Tanggungjawab Panitia Pelaksana PPDB MAN Insan Cendekia Tingkat Madrasah 1. Penanggungjawab Kepala MAN Insan Cendekia 2. Anggota Pendidik atau tenaga kependidikan yang ditugaskan oleh Kepala MAN Insan Cendekia untuk bertanggung jawab dalam pelaksanaan PPDB MAN Insan Cendekia. Tugas dan tanggungjawab Panitia Pelaksana PPDB MAN Insan Cendekia tingkat madrasah : 1. Berkoordinasi dengan Panitia Pelaksana Tingkat Daerah dan Panitia Pelaksana Tingkat Madrasah dalam pelaksanaan PPDB MAN Insan Cendekia; 2. Melakukan sosialisasi pelaksanaan PPDB MAN Insan Cendekia; 3. Melaksanakan seleksi tertulis PPDB MAN Insan Cendekia; 4. Memberikan pelayanan dan penanganan pengaduan masyarakat; 5. Melaporkan hasil pelaksanaan PPDB MAN Insan Cendekia kepada Panitia Pelaksana Tingkat Daerah. Petunjuk Teknis PPDB MAN Insan Cendekia 6

13 BAB III PROSES PENDAFTARAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU MAN INSAN CENDEKIA A. Persiapan Kegiatan yang dilakukan selama proses persiapan adalah: a) Penyusunan Petunjuk Teknis PPDB. b) Penyiapan software database PPDB online. c) Rapat koordinasi antara Panitia Pelaksana Tingkat Pusat, Panitia Pelaksana Tingkat Daerah dan Panitia Tingkat Madrasah. d) Rapat koordinasi antara Panitia Pelaksana Tingkat Pusat dan pihak lain terkait penyelenggaraan PPDB MAN Insan Cendekia. B. Sosialisasi dan Publikasi Kegiatan-kegiatan yang dilakukan selama proses sosialisasi dan publikasi adalah: a) Penggandaan Petunjuk Teknis PPDB. b) Penggandaan brosur PPDB. c) Pembuatan materi presentasi sosialisasi. d) Pembuatan baliho dan banner PPDB. e) Pemasangan iklan di media cetak atau internet. f) Pembentukan Tim Sosialisasi ke daerah-daerah. g) Sosialisasi PPDB kebeberapa satuan pendidikan yang potensial menjadi calon peserta didik baru MAN Insan Cendekia, berkoordinasi dengan Kantor Wilayah Kementerian Agama setempat. C. Proses Pendaftaran 1. Persyaratan Pendaftaran Calon Peserta Didik Baru a) Peserta didik kelas IX MTs/SMP pada tahun pelajaran 2015/2016. b) Berusia maksimal 17 tahun pada 1 Juli 2016 c) Pas foto berwarna terbaru ukuran 3 cm x 4 cm. d) Pada semester 1 kelas IX tahun pelajaran 2015/2016 merupakan peserta didik terbaik pada madrasah/sekolah berdasarkan pertimbangan dan rekomendasi kepala madrasah/sekolah asal (surat rekomendasi dibuat secara kolektif oleh kepala madrasah/sekolah asal peserta didik) dengan ketentuan sebagai berikut: 1. Madrasah/Sekolah yang memiliki rombongan belajar 1-5 kelas, dapat mengirimkan peserta maksimal 7 orang peserta didik berdasarkan rekomendasi dari kepala madrasah/sekolah; 2. Madrasah/Sekolah yang memiliki rombongan belajar lebih dari 5 kelas, dapat mengirimkan peserta maksimal 10 orang peserta didik berdasarkan rekomendasi dari kepala madrasah/sekolah; Rombongan belajar adalah jumlah total kelas IX pada madrasah/sekolah tahun pelajaran 2015/2016 termasuk di dalamnya kelas reguler, kelas unggulan, dan kelas akselerasi. Petunjuk Teknis PPDB MAN Insan Cendekia 7

14 3. Madrasah/Sekolah yang berada di Kota Pekalongan Provinsi Jawa Tengah, Propinsi Aceh, Provinsi Sumatera Selatan, Provinsi Riau, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Provinsi Kalimantan Timur, Provinsi Sumatera Barat, Provinsi Bengkulu, Provinsi Kepulauan Riau, Provinsi Kalimantan Selatan, Provinsi Kalimantan Barat, Provinsi Sulawesi Tenggara, Provinsi Sulawesi Tengah, Provinsi Papua Barat dapat mendaftarkan siswanya maksimal 20 orang. 4. Khusus pendaftar yang memiliki prestasi di bidang sains pada kompetisi tingkat nasional seperti (OSN, KSM, Lomba Penelitian/Karya Ilmiah, dll) dapat diberikan rekomendasi dari Kepala Madrasah/Sekolah asal peserta didik secara individu di luar batasan poin 1 s.d. 2 di atas dengan menyertakan bukti prestasinya. 5. Khusus pendaftar yang memiliki hafalan Al-Qur an minimal 10 juz, dapat diberikan rekomendasi/surat keterangan dari Kepala Madrasah/Sekolah asal peserta didik secara individu di luar batasan poin 1 s.d. 2 di atas. 6. Khusus peserta didik dari keluarga kurang mampu secara ekonomi menyertakan Kartu Indonesia Pintar (KIP) atau Kartu Perlindungan Sosial (KPS)/Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) atau kartu Program Keluarga Harapan (PKH) atau Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM), Surat Keterangan Rumah Tangga Tidak Mampu (SKRTM), Surat Keterangan Keluarga Miskin (SKKM) dari Kelurahan/Desa. e) Mengunggah (upload) berkas persyaratan: 1. Rapor kelas IX semester 1 (ganjil) yang telah disahkan. 2. Akte kelahiran/kenal lahir. 3. Pas foto berwarna terbaru ukuran 3 cm x 4 cm (mak. 300 kb). 4. Rekomendasi madrasah/sekolah. 5. Sertifikat/penghargaan prestasi di bidang sebagaimana disebutkan di poin c Surat Keterangan Tahfiz Al Qur an dari madrasah/sekolah sebagaimana disebutkan di poin c Kartu Indonesia Pintar (KIP) atau Kartu Perlindungan Sosial (KPS)/Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) atau kartu Program Keluarga Harapan (PKH) atau Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM), Surat Keterangan Rumah Tangga Tidak Mampu (SKRTM), Surat Keterangan Keluarga Miskin (SKKM) dari Kelurahan/Desa bagi calon peserta didik dari keluarga kurang mampu secara ekonomi. 2. Pilihan Madrasah Calon peserta didik baru dapat memilih satu atau dua MAN Insan Cendekia, dengan ketentuan sebagai berikut : Petunjuk Teknis PPDB MAN Insan Cendekia 8

15 1. Bagi calon peserta didik yang memilih hanya satu pilihan: a. wajib memilih MAN Insan Cendekia yang berada di provinsi sesuai dengan provinsi domisili orang tua. b. apabila di provinsi domisili orang tua tersebut tidak terdapat MAN Insan Cendekia maka dapat memilih MAN Insan Cendekia di provinsi lain. 2. Bagi calon peserta didik yang memilih dua pilihan : a. Pilihan pertama adalah MAN Insan Cendekia yang berada di provinsi sesuai dengan provinsi domisili orang tua. b. Pilihan kedua adalah MAN Insan Cendekia yang berada di provinsi lain. MAN Insan Cendekia yang menjadi pilihan bagi calon peserta didik antara lain : No. MAN Insan Cendekia 1 MAN IC Serpong, Banten 2 MAN IC Gorontalo, Gorontalo 3 MAN IC Jambi, Jambi 4 MAN IC Aceh Timur, Aceh 5 MAN IC Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan 6 MAN IC Siak, Riau 7 MAN IC Paser, Kalimantan Timur 8 MAN IC Kota Pekalongan, Jawa Tengah 9 MAN IC Bangka Tengah, Kep. Bangka Belitung 10 MAN IC Padang Pariaman, Sumatera Barat 11 MAN IC Bengkulu Tengah, Bengkulu 12 MAN IC Kota Batam, Kepulauan Riau 13 MAN IC Tanah Laut, Kalimantan Selatan 14 MAN IC Sambas, Kalimantan Barat 15 MAN IC Kota Kendari, Sulawesi Tenggara 16 MAN IC Kota Palu, Sulawesi Tengah 17 MAN IC Sorong, Papua Barat 3. Cara Pendaftaran Membuka halaman pendaftaran online PPDB MAN Insan Cendekia Tahun Pelajaran 2016/2017 melalui website MAN Insan Cendekia Serpong ( website MAN Insan Cendekia Gorontalo ( website MAN Insan Cendekia Jambi ( MAN Insan Cendekia Aceh Timur ( MAN Insan Cendekia Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan ( MAN Insan Cendekia Siak, Riau ( MAN Insan Cendekia Paser, Kalimantan Timur ( MAN Insan Cendekia Kota Pekalongan ( MAN Insan Cendekia Bangka Tengah ( Petunjuk Teknis PPDB MAN Insan Cendekia 9

16 BAB IV PROSES SELEKSI DAN DAFTAR ULANG PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU MAN INSAN CENDEKIA A. Seleksi Berkas Panitia Pelaksana Tingkat Pusat melaksanakan seleksi berkas dengan meneliti pemenuhan persyaratan dan memeriksa data online.selanjutnya, pendaftar yang memenuhi syarat dan berhak mengikuti tes seleksi akan ditetapkan dalam bentuk Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam. Pendaftar yang lolos seleksi berkas diumumkan di website Kementerian Agama ( website MAN Insan Cendekia Serpong ( website MAN Insan Cendekia Gorontalo ( website MAN Insan Cendekia Jambi ( MAN Insan Cendekia Aceh Timur ( MAN Insan Cendekia Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan ( MAN Insan Cendekia Siak, Riau ( MAN Insan Cendekia Paser, Kalimantan Timur ( MAN Insan Cendekia Kota Pekalongan ( MAN Insan Cendekia Bangka Tengah ( B. Pelaksanaan Seleksi 1. Materi Seleksi Materi seleksi calon peserta didik baru MAN Insan Cendekia meliputi: Umum : Tes Potensi Belajar (TPB), Matematika, Bahasa Inggris, Bahasa Khusus Arab, Pendidikan Agama Islam. : Peminatan IPA meliputi Fisika dan Biologi. Peminatan IPS meliputi Geografi, Ekonomi, Sejarah. 2. Tempat Seleksi Seleksi peserta didik baru MAN Insan Cendekia dilaksanakan di tempat yang diusulkan oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi dengan ketentuan bahwa jumlah peserta tes di Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi tersebut minimal 30 pendaftar yang dinyatakan lulus seleksi berkas. Jika dalam suatu lokasi tes yang lolos seleksi berkas dan berhak mengikuti seleksi tertulis kurang dari 30 orang, maka mereka diarahkan untuk mengikuti ujian di lokasi terdekat yang di tentukan panitia, kecuali di provinsi-provinsi yang terdapat MAN IC. Tempat dan alamat lokasi tes akan diberitahukan kepada peserta melalui pengumuman di website. 3. Waktu Seleksi Pelaksanaan tes seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru MAN Insan Cendekia hanya dilaksanakan 1 (satu) kali dan serentak disemua lokasi tes pada: Hari,Tanggal : Sabtu, 14 Mei 2016 Waktu : waktu setempat s.d. selesai Petunjuk Teknis PPDB MAN Insan Cendekia 10

17 C. Pengolahan Hasil Tes 1. Standar Kelulusan Peserta tes dinyatakan lulus apabila: a. Lulus dari satuan pendidikan MTs/SMP; b. Memiliki skor tes potensi belajar tidak;kurang dari batas minimal yang telah ditetapkan; c. Memiliki skor tes akademik masih berada pada batas nilai passing grade yang ditetapkan; d. Lulus dari tes kesehatan yang meliputi: 1) bebas narkoba, dan 2) bebas dari penyakit menular (hepatitis, TBC, menular berbahaya) yang dikeluarkan oleh Rumah Sakit Pemerintah. 2. Penentuan Kelulusan Penentuan kelulusan peserta didik baru MAN Insan Cendekia menjadi kewenangan Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama. D. Pengumuman Kelulusan Berdasarkan rapat kelulusan calon peserta didik baru, akan ditetapkan calon peserta didik baru yang dinyatakan lulus dan sebagai cadangan. Penetapan tersebut dituangkan dalam Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam. Pengumuman kelulusan dapat dilihat di MAN Insan Cendekia Serpong dan Gorontalo serta di website. E. Pendaftaran Ulang Bagi peserta tes yang dinyatakan lulus seleksi harus segera melaksanakan proses daftar ulang dengan melengkapi berkas daftar ulang yang telah disiapkan panitia. Penyerahan berkas daftar ulang dapat dilaksanakan secara langsung atau mengirimkannya ke MAN Insan Cendekia masing-masing. Salah satu berkas yang wajib dilengkapi dalam proses daftar ulang adalah rekam medis hasil tes kesehatan calon peserta didik baru sebagai bahan seleksi tes kesehatan. Jika sampai batas waktu yang ditentukan calon peserta didik b a r u yang lulus tidak melakukan daftar ulang, dianggap mengundurkan diri. Posisi calon peserta didik yang mengundurkan diri tersebut selanjutnya digantikan calon peserta didik yang berada pada posisi cadangan berdasarkan nomor urut. F. Biaya Pendidikan Berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Nomor 3192 Tahun 2013 Tentang Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia, dalam rangka memberi layanan pendidikan pada MAN Insan Cendekia yang berkeadilan, maka terhitung mulai tahun pelajaran 2015/2016 peserta didik baru MAN Insan Cendekia dikenakan biaya personal bulanan berupa biaya asrama, makan yang tidak dianggarkan dalam DIPA MAN Insan Cendekia sejumlah antara Rp s.d Rp dan biaya awal tahun meliputi pembiayaan seragam, kasur, bantal, biaya asuransi kesehatan, buku Masa Taaruf Siswa Madrasah (MATSAMA) disesuaikan pada masing masing provinsi, kecuali bagi peserta didik yang berasal dari keluarga kurang mampu yang Petunjuk Teknis PPDB MAN Insan Cendekia 11

18 dibuktikan dengan menyertakan Kartu Indonesia Pintar (KIP) atau Kartu Perlindungan Sosial (KPS)/Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) atau kartu Program Keluarga Harapan (PKH) atau Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM), Surat Keterangan Rumah Tangga Tidak Mampu (SKRTM), Surat Keterangan Keluarga Miskin (SKKM) dari Kelurahan/Desa. G. Kegiatan Awal Masuk Madrasah Calon peserta didik baru yang telah melakukan daftar ulang akan menempati asrama madrasah. Kegiatan diawali dengan pertemuan antara calon peserta didik baru, orangtua/wali calon peserta didik baru dan pihak madrasah serta komite madrasah. Selanjutnya, calon peserta didik baru akan mengikuti masa ta aruf dan program matrikulasi. Dalam pelaksanaan ta aruf melibatkan unsur-unsur pemerintah daerah, Kanwil Kemenag Provinsi, Tokoh-tokoh Ulama dan Tokoh Masyarakat. Petunjuk Teknis PPDB MAN Insan Cendekia 12

19 BAB V MONITORING DAN EVALUASI Bentuk kegiatan monitoring dan evaluasi adalah melakukan pemantauan, pembinaan dan penyelesaian masalah terhadap : 1. Pra-pelaksanaan PPDB MAN Insan Cendekia, antara lain persiapan dan sosialiasi. 2. Pada saat pelaksanaan PPDB MAN Insan Cendekia. 3. Pasca pelaksanaan PPDB MAN Insan Cendekia. Pelaksanaan kegiatan monitoring dilakukan oleh Direktorat Pendidikan Madrasah dan Kanwil Kementerian Agama Provinsi dan Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota. Monitoring pada saat seleksi ditujukan untuk memantau Pelaksanaan Seleksi PPDB MAN Insan Cendekia, yang mencakup : 1) Ketepatan waktu pelaksanaan tes. 2) Proses pengawasan. 3) Proses pengumpulan dan penilaian soal dan lembar jawaban soal. Responden adalah Tim PPDB MAN Insan Cendekia di Kanwil Kementerian Agama Provinsi dan/atau Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota, MAN Insan Cendekia dancalon peserta didik. Evaluasi juga dilakukan pasca pelaksanaan PPDB MAN Insan Cendekia melalui pertemuan, coaching yang membahas mengenai Pelaksanaan PPDB yang tepat prosedur, tepat guna, tepat waktu, tepat sasaran dan tepat jumlah. Evaluasi juga dilakukan dalam rangka perbaikan atas pelaksanaan PPDB MAN Insan Cendekia yang menjadi kegiatan rutin setiap tahun. Petunjuk Teknis PPDB MAN Insan Cendekia 13

20 BAB VI INFORMASI DAN LAYANAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU MAN INSAN CENDEKIA 1. Apabila masyarakat memerlukan informasi lebih lanjut, menemukan masalah atau hal-hal yang perlu diklarifikasi, maka dapat menyampaikannya melalui: Telepon : , ext. 538 Faksimil : siswamanic@gmail.com Website : MAN Insan Cendekia pada Provinsi dan Kabupaten/Kota menyediakan nomor telepon/ untuk menampung pertanyaan/konfirmasi masyarakat di masingmasing wilayah yang menjadi tanggung jawabnya, antara lain : No. Nama Madrasah Alamat 1. MAN IC Serpong Jalan Cendekia Sektor XI BSD City Kec. Serpong Kota Tangerang Selatan Banten Telp Fax , website: 2. MAN IC Gorontalo Desa Moutong Kec. Tilongkabila Kab. Bone Bolango Prov. Gorontalo Telp Fax , website: 3. MAN IC Jambi Jalan Lintas Jambi Muara Buliang KM 21 Kel. Pijong Kab. Muaro Jambi Telp / , website: 4. MAN IC Aceh Timur Jalan Medan Banda Aceh, Gampong Kuta Lawah Idi Reyeuk Aceh Timur, Prov. Aceh HP , website : 5. MAN IC Ogan Komering Ilir Jalan Lintas Timur, Desa Seriguna Kec. Teluk Gelam Kab. OKI Prov. Sumatera Selatan HP , website: 6. MAN IC Siak Jalan Lintas Pemda KM 10, Desa Perawang Barat Kec. Tualang, Kab. Siak Prov. Riau HP HP , website : 7. MAN IC Paser Jalan Negara KM 08, Desa Sempulang Kec. Tanah Grogot Kab. Paser Prov. Kalimantan Timur No.HP No. HP website : 8. MAN IC Kota Pekalongan Jalan KH Ahmad Dahlan, Kelurahan Banyurip Ageng Kec. Pekalongan Selatan Kota Pekalongan Prov. Jawa Tengah, No. HP , website: Petunjuk Teknis PPDB MAN Insan Cendekia 14

21 9. MAN IC Bangka Tengah 10 MAN IC Padang Pariaman 11 MAN IC Bengkulu Tengah Desa Sungkap Kec. Simpang Katis Kab. Bangka Tengah Prov. Kepulauan Bangka Belitung No. HP , website: Nagari Sintuk Kec. Sintuk Toboh Gadang Kab. Padang Pariaman Prov. Sumatera Barat No. HP (Afrizal Barulak) Desa Rena Lebar Ke. Pondok Kubang Kab. Bengkulu Tengah Prov. Bengkulu No. HP MAN IC Kota Batam Desa Sambau Kec. Nongsa Kota Batam Prov. Kepulauan Riau Jl. Hang Lekir Nongsa Kota Batam No. HP (Sarbaini) 13 MAN IC Tanah Laut Jl. Ahmad Yani RT.5/KM.6 Desa Ambungan Kec. Pelaihari Kab. Tanah Laut Prov. Kalimantan Selatan, No.HP (Adnan) 14 MAN IC Sambas Desa Saing Rambi Kec. Sambas Kab. Sambas Prov. Kalimantan Barat Jl. Panglima Daud Dusun Rambi RT.004/03, No. HP (Seneng Sutiyoso) 15 MAN IC Kota Kendari Desa Baruga Kec. Baruga Kota Kendari Prov. Sulawesi Tenggara Jl. Insan Cendekia No.16 Samping Kantor Brimob Sulawesi Tenggara No.HP (Syamsul Fauzi), No.HP (Faharudin) 16 MAN IC Kota Palu Kelurahan Mamboro Kec. Palu Utara Kota Palu Prov. Sulawesi Tengah, No.HP (Syahruddin) 17 MAN IC Sorong Jl. Poros SP 4 RT.006/01 Kel. Makbalim Kec. Mayamuk Kab. Sorong Prov. Papua Barat Distrik Mayamuk, No. HP (Ikshsan) Petunjuk Teknis PPDB MAN Insan Cendekia 15

22 BAB VII PENUTUP Demikian Petunjuk Teknis Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) MAN Insan Cendekia dibuat agar menjadi acuan, dasar dan guidance dalam pelaksanaan PPDB MAN Insan Cendekia yang selektif dan akuntabel sehingga menghasilkan peserta didik yang berkualitas, cerdas, berkarakter kebangsaan Indonesia danberwawasan Islam rahmatan lil alamin. Hal-hal yang belum diatur dalam Petunjuk Teknis ini akan diatur kemudian dengan Keputusan Panitia Pelaksana Tingkat Pusat. Direktur Jenderal Pendidikan Islam TTD Prof. Dr. Phil.H. Kamaruddin Amin, MA Petunjuk Teknis PPDB MAN Insan Cendekia 16

23 LAMPIRAN Petunjuk Teknis PPDB MAN Insan Cendekia 17

24 Lampiran I Alur PPDB MAN Insan Cendekia Informasi dan Sosialisasi Pendaftaran (online) ( Februari Maret 2016) (1 Maret 1 April 2016) 1 2 Seleksi berkas (3 Maret 20 April 2016) 3 Pengumuman Kelulusan (14 Juni 2016) 4 5 Pelaksanaan Tes (14Mei 2016) Pengumuman Peserta Tes (29 April 2016) 6 Daftar Ulang (14 Juni 30 Juni 2016) Awal Masuk Madrasah Masa Taaruf Siswa Madrasah (MATSAMA) (17 Juli 2016) 7 8 Petunjuk Teknis PPDB MAN Insan Cendekia 18

A. Latar Belakang. B. Tujuan

A. Latar Belakang. B. Tujuan PANDUAN SISTEM PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU MADRASAH ALIYAH NEGERI INSAN CENDEKIA TAHUN PELAJARAN 2011/2012 KEMENTERIAN AGAMA RI DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM DIREKTORAT PENDIDIKAN MADRASAH J A

Lebih terperinci

SOSIALISASI PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) MAN INSAN CENDEKIA

SOSIALISASI PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) MAN INSAN CENDEKIA SOSIALISASI PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) MAN INSAN CENDEKIA 2015-2016 Direktorat Pendidikan Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI 9 LOKASI MAN IC No Nama Madrasah Provinsi

Lebih terperinci

No. Nama Madrasah Alamat Kuota 1. MAN IC Serpong Jl. Cendekia Sektor XI BSD City Kec. Serpong Tangerang Selatan Banten.

No. Nama Madrasah Alamat Kuota 1. MAN IC Serpong Jl. Cendekia Sektor XI BSD City Kec. Serpong Tangerang Selatan Banten. BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) bagi sebuah satuan pendidikan adalah kegiatan yang amat penting dan mempunyai nilai strategis untuk menjaring calon p e s e r t

Lebih terperinci

PANDUAN SISTEM PENERIMAAN SISWA BARU MADRASAH ALIYAH NEGERI INSAN CENDEKIA TAHUN PELAJARAN 2009/2010 (PROGRAM BEASISWA )

PANDUAN SISTEM PENERIMAAN SISWA BARU MADRASAH ALIYAH NEGERI INSAN CENDEKIA TAHUN PELAJARAN 2009/2010 (PROGRAM BEASISWA ) PANDUAN SISTEM PENERIMAAN SISWA BARU MADRASAH ALIYAH NEGERI INSAN CENDEKIA TAHUN PELAJARAN 2009/2010 (PROGRAM BEASISWA ) DEPARTEMEN AGAMA RI DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM DIREKTORAT PENDIDIKAN MADRASAH

Lebih terperinci

KEMENTERIAN AGAMA RI MADRASAH ALIYAH NEGERI INSAN CENDEKIA PANDUAN PPDB ONLINE MAN IC 2017

KEMENTERIAN AGAMA RI MADRASAH ALIYAH NEGERI INSAN CENDEKIA PANDUAN PPDB ONLINE MAN IC 2017 KEMENTERIAN AGAMA RI MADRASAH ALIYAH NEGERI INSAN CENDEKIA PANDUAN PPDB ONLINE MAN IC 2017 MAN INSAN CENDEKIA 2017 PANDUAN PPDB ONLINE MAN IC 2017 I.JADWAL PELAKSANAAN PPDB panduan ppdb online MAN IC 2017

Lebih terperinci

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM NOMOR : 362 TAHUN 2017

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM NOMOR : 362 TAHUN 2017 KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM NOMOR : 362 TAHUN 2017 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU MADRASAH ALIYAH NEGERI N INSAN CENDEKIA TAHUN AJARAN 2017/2018 DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) TAHUN

PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) TAHUN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) TAHUN 2016-2017 MADRASAH ALIYAH NEGERI INSAN CENDEKIA (MAN IC) Serpong, Banten Gorontalo Jambi Aceh Timur, Aceh Kota Pekalongan, Jawa Tengah Siak, Riau Ogan Komering

Lebih terperinci

, No.1734 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 No

, No.1734 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 No No.1734, 2015 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENAG. Aceh Timur. Siak. Ogan Komering Ilir. Bangka Tengah. Pekalongan. Paser. PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 61 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN

Lebih terperinci

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM NOMOR : 1022 TAHUN 2016 TENTANG

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM NOMOR : 1022 TAHUN 2016 TENTANG KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM NOMOR : 1022 TAHUN 2016 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU MAN PROGRAM KEAGAMAAN TAHUN PELAJARAN 2017/2018 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

PANDUAN PPDB. Website: atau 2018/2019

PANDUAN PPDB. Website:  atau  2018/2019 PANDUAN PPDB PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU Website: http://ppdb.man19jkt.sch.id/ atau http://man19jkt.sch.id/ 2018/2019 MAN 19 JAKARTA Jl. H. Muchtar Raya / H. Jaelani III Petukangan Utara, Jakarta Selatan

Lebih terperinci

PANDUAN SISTEM PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) MA HAD MADRASAH (ISLAMIC BOARDING SCHOOL) MTsN 31 JAKARTA TAHUN PELAJARAN 2016/2017

PANDUAN SISTEM PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) MA HAD MADRASAH (ISLAMIC BOARDING SCHOOL) MTsN 31 JAKARTA TAHUN PELAJARAN 2016/2017 A. Latar Belakang PANDUAN SISTEM PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) MA HAD MADRASAH (ISLAMIC BOARDING SCHOOL) MTsN 31 JAKARTA TAHUN PELAJARAN 2016/2017 Pembangunan nasional dalam bidang pendidikan dimaksudkan

Lebih terperinci

PANDUAN SISTEM PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) MA HAD MADRASAH (ISLAMIC BOARDING SCHOOL) MTsN 31 JAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016

PANDUAN SISTEM PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) MA HAD MADRASAH (ISLAMIC BOARDING SCHOOL) MTsN 31 JAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016 A. Latar Belakang PANDUAN SISTEM PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) MA HAD MADRASAH (ISLAMIC BOARDING SCHOOL) MTsN 31 JAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Pembangunan nasional dalam bidang pendidikan dimaksudkan

Lebih terperinci

DENGANN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM,

DENGANN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM, KEPUTUSAN DIREKTUR D JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM NOMOR 511 TAHUN 2017 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU MADRASAH ALIYAH A NEGERI PROGRAM KEAGAMAAN TAHUN PELAJARAN 2017/2018 DENGANN RAHMAT

Lebih terperinci

PANDUAN SISTEM PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) MA HAD MADRASAH (ISLAMIC BOARDING SCHOOL) MTsN 31 JAKARTA TAHUN PELAJARAN 2014/2015

PANDUAN SISTEM PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) MA HAD MADRASAH (ISLAMIC BOARDING SCHOOL) MTsN 31 JAKARTA TAHUN PELAJARAN 2014/2015 A. Latar Belakang PANDUAN SISTEM PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) MA HAD MADRASAH (ISLAMIC BOARDING SCHOOL) MTsN 31 JAKARTA TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Pembangunan nasional dalam bidang pendidikan dimaksudkan

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN MADRASAH ALIYAH NEGERI INSAN CENDEKIA TAHUN 2016

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN MADRASAH ALIYAH NEGERI INSAN CENDEKIA TAHUN 2016 PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN MADRASAH ALIYAH NEGERI INSAN CENDEKIA TAHUN 2016 DIREKTORAT PENDIDIKAN MADRASAH DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK

Lebih terperinci

BROSUR PANDUAN PPDB MAN 3 MALANG TAHUN PELAJARAN

BROSUR PANDUAN PPDB MAN 3 MALANG TAHUN PELAJARAN PANDUAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) MADRASAH TERPADU MAN 3 MALANG TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Sekretariat: Jl. Bandung No. 7 Malang Tlp. (0341) 551357 Fax. 559779 A. Latar Belakang Penerimaan Peserta

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) MTs NEGERI 30 JAKARTA TAHUN PEMBELAJARAN

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) MTs NEGERI 30 JAKARTA TAHUN PEMBELAJARAN PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) MTs NEGERI 30 JAKARTA TAHUN PEMBELAJARAN 2018-2019 Madrasah Tsanawiyah Negeri 30 Jakarta Jl. Masjid Al Akbar Munjul Cipayung Jaktim Telp. 021-22876772

Lebih terperinci

b) Gelombang II (jika kuota masih tersedia, dengan mekanisme tersendiri)

b) Gelombang II (jika kuota masih tersedia, dengan mekanisme tersendiri) Wak tu Pelak san aan P P DB a) Gelombang I NO KEGIATAN WAKTU JAM KETERANGAN 1 Informasi dan Sosialisasi PPDB 2 Pendaftaran Online Maret 2017 21 s.d 30 April 2017 00.00-24.00 WIB 00.00 24.00 WIB Online

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM, KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM NOMOR 481 TAHUN 2018 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU RAUDHATUL ATHFAL, MADRASAH IBTIDAIYAH, MADRASAH TSANAWIYAH, MADRASAH ALIYAH, DAN

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM, KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM NOMOR 152 TAHUN 2018 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN SELEKSI NASIONAL PESERTA DIDIK BARU MADRASAH ALIYAH NEGERI INSAN CENDEKIA DAN MADRASAH ALIYAH NEGERI

Lebih terperinci

2015, No c. bahwa pendirian Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia sebagaimana dimaksud dalam huruf b telah mendapatkan persetujuan dari Menteri

2015, No c. bahwa pendirian Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia sebagaimana dimaksud dalam huruf b telah mendapatkan persetujuan dari Menteri BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1097, 2015 KEMENAG. Madrasah Aliyah Negeri. Insan Cendikia Aceh Timur. Siak. Ogan Komering Ilir. Bangka Tengah. Pekalongan. Paser. Organisasi. Tata Kerja. PERATURAN

Lebih terperinci

PANDUAN PENDAFTARAN PPDB ONLINE MTS. NEGERI 14 JAKARTA

PANDUAN PENDAFTARAN PPDB ONLINE MTS. NEGERI 14 JAKARTA PANDUAN PENDAFTARAN PPDB ONLINE MTS. NEGERI 14 JAKARTA A. WAKTU PELAKSANAAN PPDB ONLINE MTs.N 14 B. PERSYARATAN PPDB ONLINE MTs.N 14 Syarat Calon Peserta Didik Baru MTs. Negeri 14 Jakarta, yaitu: 1) Memiliki

Lebih terperinci

2017, No dalam rangka Penyelenggaraan Dekonsentrasi Tahun Anggaran 2018; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan

2017, No dalam rangka Penyelenggaraan Dekonsentrasi Tahun Anggaran 2018; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan No.1161, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA PERPUSNAS. Pelimpahan Urusan Pemerintahan Perpusnas. PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2017 TENTANG PELIMPAHAN URUSAN

Lebih terperinci

2016, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembar

2016, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembar BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1712, 2016 PERRPUSNAS. Penyelenggaraan Dekonsentrasi. TA 2017. PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2016 TENTANG PELIMPAHAN URUSAN

Lebih terperinci

2016, No c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Kepala Arsip Nasional Re

2016, No c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Kepala Arsip Nasional Re BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No. 454, 2016 ANRI. Dana. Dekonsentrasi. TA 2016. Pelaksanaan. PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19 TAHUN 2016 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN KEPALA

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19 TAHUN 2016 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2016 TENTANG PELAKSANAAN DANA DEKONSENTRASI

Lebih terperinci

KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 041/P/2017 TENTANG

KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 041/P/2017 TENTANG SALINAN KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 041/P/2017 TENTANG PENETAPAN ALOKASI DANA DEKONSENTRASI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TAHUN ANGGARAN 2017 MENTERI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

Semua anak usia sekolah memiliki kesempatan yang sama untuk memperoleh pendidikan pada satuan pendidikan.

Semua anak usia sekolah memiliki kesempatan yang sama untuk memperoleh pendidikan pada satuan pendidikan. I. Pendahuluan Satuan Pendidikan merupakan institusi pendidikan yang mempunyai peran yang sangat vital untuk menyiapkan sumber daya manusia yang ideal sebagaimana tertuang dalam tujuan pendidikan Nasional,

Lebih terperinci

2017, No telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang- Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahu

2017, No telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang- Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahu No.740, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENDIKBUD. Penyelenggaraan Dekonsentrasi. TA 2017. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19 TAHUN 2017 TENTANG PELIMPAHAN

Lebih terperinci

No : 0062/SDAR/BSNP/IX/ September 2015 Lampiran : satu berkas Perihal : Surat Edaran UN Perbaikan Tahun Pelajaran 2014/2015

No : 0062/SDAR/BSNP/IX/ September 2015 Lampiran : satu berkas Perihal : Surat Edaran UN Perbaikan Tahun Pelajaran 2014/2015 No : 0062/SDAR/BSNP/IX/2015 25 September 2015 Lampiran : satu berkas Perihal : Surat Edaran UN Perbaikan Tahun Pelajaran 2014/2015 Yang terhormat 1. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi 2. Kepala Kantor Wilayah

Lebih terperinci

PENGUMUMAN Nomor: 366.A/Dt.I.II/KP.00.2/5/2018

PENGUMUMAN Nomor: 366.A/Dt.I.II/KP.00.2/5/2018 KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM Jalan Lapangan Banteng Barat No. 3-4 Jakarta Pusat 10710 Telepon (021) 3811244 3811642 3811658 3811679 3811779 3812216 (Hunting)

Lebih terperinci

-2- Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3455); 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 Perbendaharaan Negara (Lembaga N

-2- Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3455); 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 Perbendaharaan Negara (Lembaga N No.1764, 2016 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA ANRI. Dekonsentrasi. TA 2017. Dana. Pelaksanaan. PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 35 TAHUN 2016 TENTANG PELAKSANAAN DANA DEKONSENTRASI

Lebih terperinci

Nomor : 0457/E3.4/ Maret 2012 Lampiran : 2 (dua) lampiran Perihal : ON MIPA-PT

Nomor : 0457/E3.4/ Maret 2012 Lampiran : 2 (dua) lampiran Perihal : ON MIPA-PT Telepon (021) 57946073 Faksimil (021) 57946072 http//dikti.kemdiknas.go.id/ Nomor 0457/E3.4/2012 21 Maret 2012 Lampiran 2 (dua) lampiran Perihal ON MIPA-PT Kepada Yth 1. Pimpinan Perguruan Tinggi Negeri

Lebih terperinci

2016, No c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Menteri Perencanaan Pemb

2016, No c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Menteri Perencanaan Pemb BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No. 315, 2016 BAPPENAS. Penyelenggaraan Dekonsentrasi. Pelimpahan. Tahun Anggaran 2016. PERATURAN MENTERI PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN

Lebih terperinci

MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 / HUK / 2012 TENTANG

MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 / HUK / 2012 TENTANG KEPUTUSAN NOMOR 23 / HUK / 2012 TENTANG PENETAPAN NAMA NAMA PENERIMA DANA PROGRAM ASISTENSI SOSIAL LANJUT USIA TAHUN 2012 Menimbang :, a. bahwa jumlah lanjut usia yang membutuhkan perhatian dan penanganan

Lebih terperinci

2016, No Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakh

2016, No Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakh No.1368, 2016 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENAKER. Hasil Pemetaan. PERATURAN MENTERI KETENAGAKERJAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 28 TAHUN 2016 TENTANG HASIL PEMETAAN URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DI BIDANG

Lebih terperinci

HASIL SELEKSI SNMPTN 2017

HASIL SELEKSI SNMPTN 2017 HASIL SELEKSI SNMPTN 2017 Ketua Panitia Pusat SNMPTN-SBMPTN 2017 Jakarta, 26 April 2017 TAHAP PENGISIAN DATA PDSS Data yang digunakan untuk pemeringkatan dan kelayakan adalah data yang diisikan oleh sekolah

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA, SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19 TAHUN 2017 TENTANG PELIMPAHAN SEBAGIAN URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KEBUDAYAAN KEPADA GUBERNUR DALAM PENYELENGGARAAN DEKONSENTRASI

Lebih terperinci

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM Jalan Lapangan Banteng Barat No. 3-4 Jakarta Pusat 10710 Telepon (021) 3811244 3811642 3811658 3811679 3811779 3812216 (Hunting)

Lebih terperinci

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) RINTISAN SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAL (RSBI)

Lebih terperinci

WALI KOTA BANDUNG, DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

WALI KOTA BANDUNG, DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA 1 SALINAN WALI KOTA BANDUNG PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALI KOTA BANDUNG NOMOR 456 TAHUN 2018 TATA CARA PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU PADA TAMAN KANAK- KANAK/RAUDHATUL ATHFAL, SEKOLAH DASAR/MADRASAH

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2015 TENTANG

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2015 TENTANG SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2015 TENTANG PELIMPAHAN SEBAGIAN URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KEBUDAYAAN KEPADA GUBERNUR DALAM PENYELENGGARAAN DEKONSENTRASI

Lebih terperinci

- 1 - DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

- 1 - DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA, - 1 - PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2016 TENTANG PELAKSANAAN DANA DEKONSENTRASI ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA TAHUN ANGGARAN 2016 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

Lampiran : Peraturan Gubernur Sumatera Utara Nomor : Tanggal :

Lampiran : Peraturan Gubernur Sumatera Utara Nomor : Tanggal : Lampiran : Peraturan Gubernur Sumatera Utara Nomor : Tanggal : PETUNJUK PELAKSANAAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI DAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI TAHUN 2017 DI

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN, www.bpkp.go.id PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN NOMOR: PER- 786/K/SU/2012 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS KEPUTUSAN KEPALA BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN NOMOR KEP-58/K/SU/2011

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Jakarta, 5 Februari 2018 Kepala Madrasah, Drs. H. Bisri, MA

KATA PENGANTAR. Jakarta, 5 Februari 2018 Kepala Madrasah, Drs. H. Bisri, MA KATA PENGANTAR Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) pada sebuah satuan pendidikan adalah kegiatan yang amat penting dan mempunyai nilai strategis untuk menyeleksi calon peserta didik yang berpotensi. Demikian

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2013 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KOORDINASI PERGURUAN TINGGI SWASTA

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2013 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KOORDINASI PERGURUAN TINGGI SWASTA SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2013 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KOORDINASI PERGURUAN TINGGI SWASTA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWASAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2013 TENTANG PERUBAHAN KETUJUH ATAS KEPUTUSAN KEPALA BADAN PENGAWASAN NOMOR: KEP-06.00.00-286/K/2001 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA

Lebih terperinci

BERITA NEGARA. KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN. Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta. Organisasai. Tata Kerja.

BERITA NEGARA. KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN. Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta. Organisasai. Tata Kerja. No.2, 2013 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN. Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta. Organisasai. Tata Kerja. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA

Lebih terperinci

PANDUAN TEKNIS PELAKSANAAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) SEKOLAH PENYELENGGARA PROGRAM AKSELERASI/PENGAYAAN TAHUN PELAJARAN 2015/2016

PANDUAN TEKNIS PELAKSANAAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) SEKOLAH PENYELENGGARA PROGRAM AKSELERASI/PENGAYAAN TAHUN PELAJARAN 2015/2016 PANDUAN TEKNIS PELAKSANAAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) SEKOLAH PENYELENGGARA PROGRAM AKSELERASI/PENGAYAAN TAHUN PELAJARAN 2015/2016 PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN DINAS PENDIDIKAN Alamat :

Lebih terperinci

TATA CARA PENERIMAAN MAHASISWA ASUH UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS PONDOK SOSIAL KALIJUDAN PADA DINAS SOSIAL KOTA SURABAYA

TATA CARA PENERIMAAN MAHASISWA ASUH UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS PONDOK SOSIAL KALIJUDAN PADA DINAS SOSIAL KOTA SURABAYA SALINAN PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 49 TAHUN 2012 TENTANG TATA CARA PENERIMAAN MAHASISWA ASUH UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS PONDOK SOSIAL KALIJUDAN PADA DINAS SOSIAL KOTA SURABAYA DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PENDIDIKAN BAGI MAHASISWA MISKIN UNTUK PERGURUAN TINGGI KEAGAMAAN ISLAM SWASTA (PTKIS) TAHUN 2015

PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PENDIDIKAN BAGI MAHASISWA MISKIN UNTUK PERGURUAN TINGGI KEAGAMAAN ISLAM SWASTA (PTKIS) TAHUN 2015 PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PENDIDIKAN BAGI MAHASISWA MISKIN UNTUK PERGURUAN TINGGI KEAGAMAAN ISLAM SWASTA (PTKIS) TAHUN 2015 KEMENTERIAN AGAMA RI DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM DIREKTORAT PENDIDIKAN

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2017 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA BALAI PENYEDIA DAN PENGELOLA PEMBIAYAAN TELEKOMUNIKASI DAN INFORMATIKA DENGAN RAHMAT

Lebih terperinci

Nomor : 0304/E3.4/ Februari 2013 Lampiran : 2 (dua) lampiran Perihal : Penyelenggara ON MIPA-PT Tahun 2013

Nomor : 0304/E3.4/ Februari 2013 Lampiran : 2 (dua) lampiran Perihal : Penyelenggara ON MIPA-PT Tahun 2013 Telepon (021) 57946073 Faksimil (021) 57946072 http//dikti.kemdikbud.go.id/ Nomor 0304/E3.4/2013 4 Februari 2013 Lampiran 2 (dua) lampiran Perihal Penyelenggara ON MIPA-PT Tahun 2013 Kepada Yth 1. Pimpinan

Lebih terperinci

2017, No Negara Republik Indonesia Nomor 4496) sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 201

2017, No Negara Republik Indonesia Nomor 4496) sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 201 No.1524, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENAG. ORTA. MAN Insan Cendekia. PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 42 TAHUN 2017 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA MADRASAH ALIYAH NEGERI

Lebih terperinci

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 21 TAHUN 2015 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 21 TAHUN 2015 TENTANG BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 21 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU SATUAN PENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA DAN SEKOLAH MENENGAH ATAS PENYELENGGARA

Lebih terperinci

A. Maksud, Tujuan, dan Sasaran Program Beasiswa 1. Maksud 2. Tujuan 3. Sasaran B. Persyaratan a. Umum

A. Maksud, Tujuan, dan Sasaran Program Beasiswa 1. Maksud 2. Tujuan 3. Sasaran B. Persyaratan a. Umum PENGUMUMAN PENERIMAAN CALON PESERTA PROGRAM S2 BAGI GURU MADRASAH, PENGAWAS, PEGAWAI DI LINGKUNGAN MAPENDA DAN DIREKTORAT PENDIDIKAN MADRASAH DITJEN PENDIDIKAN ISLAM DEPARTEMEN AGAMA TAHUN 2009 A. Maksud,

Lebih terperinci

INSTRUMEN PEMANTAUAN PROGRAM INDONESIA PINTAR (PIP) PADA MADRASAH TAHUN ANGGARAN 2016 RESPONDEN. Nama Responden :... Jabatan :... :...

INSTRUMEN PEMANTAUAN PROGRAM INDONESIA PINTAR (PIP) PADA MADRASAH TAHUN ANGGARAN 2016 RESPONDEN. Nama Responden :... Jabatan :... :... RESPONDEN KEPALA MADRASAH SWASTA INSTRUMEN PEMANTAUAN PROGRAM INDONESIA PINTAR (PIP) PADA MADRASAH TAHUN ANGGARAN 2016 RESPONDEN Nama Responden :...... Jabatan :... Madrasah :...... Alamat :...... Kecamatan

Lebih terperinci

MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA

MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG PELIMPAHAN SEBAGIAN URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PENDIDIKAN

Lebih terperinci

PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 TAHUN 2014 TENTANG PELAKSANAAN KEGIATAN DANA DEKONSENTRASI

PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 TAHUN 2014 TENTANG PELAKSANAAN KEGIATAN DANA DEKONSENTRASI RANCANGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA JalanAmpera Raya No. 7, Jakarta Selatan 12560, Indonesia Telp. 62 21 7805851, Fax. 62 21 7810280 http://www.anri.go.id, e-mail: info@anri.go.id PERATURAN KEPALA

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1292, 2012 KEMENTERIAN NEGARA KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH. Dekonsentrasi. Kegiatan. Anggaran. Pedoman. PERATURAN MENTERI NEGARA KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.115, 2010 Kementerian Perumahan Rakyat. Pelimpahan wewenang. Dekonsentrasi.

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.115, 2010 Kementerian Perumahan Rakyat. Pelimpahan wewenang. Dekonsentrasi. BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.115, 2010 Kementerian Perumahan Rakyat. Pelimpahan wewenang. Dekonsentrasi. PERATURAN MENTERI PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA NOMOR 03/PERMEN/M/2010 TENTANG PELIMPAHAN

Lebih terperinci

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR : 12 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR : 12 TAHUN 2012 TENTANG BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR : 12 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) RINTISAN SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAL (RSBI)

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1043, 2012 KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL. Pelimpahan Urusan Pemerintahan. Gubernur. Dekonsentrasi. PERATURAN

Lebih terperinci

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA SALINAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 106 TAHUN 2016 TAHUN TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS BALAI PEMERINTAHAN DESA

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.741, 2012 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN DALAM NEGERI. Organisasi. Tata Kerja. Balai Pemberdayaan Masyarakat dan Desa. PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 49 TAHUN

Lebih terperinci

250 SMA, SMK SE-SUMATERA BARAT LAKSANAKAN PPDB TAHUN PELAJARAN 2018/2019 SECARA ONLINE

250 SMA, SMK SE-SUMATERA BARAT LAKSANAKAN PPDB TAHUN PELAJARAN 2018/2019 SECARA ONLINE PRESS CONFERENCE PPDB SMA, SMK dan SLB Sumatera Barat Tahun Pelajaran 2018/2019 Kamis, 21 Juni 2018 Pukul 13.30 wib - selesai Ruang Kepala 250 SMA, SMK SE-SUMATERA BARAT LAKSANAKAN PPDB TAHUN PELAJARAN

Lebih terperinci

2017, No tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis di Lingkungan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigras

2017, No tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis di Lingkungan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigras No.808, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMEN-DPDTT. UPT. ORTA. Perubahan. PERATURAN MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2017 TENTANG PERUBAHAN

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA BENGKULU DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

PEMERINTAH KOTA BENGKULU DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PEMERINTAH KOTA BENGKULU DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN JL. Mahoni Nomor 57 Kota Bengkulu 38227 Telp. (0736) 21429, Fax. (0736) 345444 KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KOTA BENGKULU NOMOR: 420/1375

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU SMA SMK SLB NEGERI TAHUN PELAJARAN 2018/2019

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU SMA SMK SLB NEGERI TAHUN PELAJARAN 2018/2019 PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU SMA SMK SLB NEGERI TAHUN PELAJARAN 2018/2019 DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT 2018 KATA PENGANTAR Dalam rangka memberi kesempatan

Lebih terperinci

SE - 65/PJ/2010 PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PENILAIAN LOMBA PELAYANAN TAHUN 2010

SE - 65/PJ/2010 PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PENILAIAN LOMBA PELAYANAN TAHUN 2010 SE - 65/PJ/2010 PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PENILAIAN LOMBA PELAYANAN TAHUN 2010 Contributed by Administrator Tuesday, 18 May 2010 Pusat Peraturan Pajak Online 18 Mei 2010 SURAT EDARAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK

Lebih terperinci

2016, No c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Menteri Koperasi dan Usaha

2016, No c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Menteri Koperasi dan Usaha BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.35, 2016 KEMEN-KUKM. Anggaran. Dekonsentrasi. Pelaksanaan. Pedoman. Tahun 2016 PERATURAN MENTERI KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 26 /PER/M.KUKM/XII/2015

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM, KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM NOMOR 1833 TAHUN 2018 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN KEGIATAN MADRASAH YOUNG RESEARCHER SUPERCAMP TAHUN 2018 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DIREKTUR

Lebih terperinci

2015, No dan Usaha Kecil dan Menengah yang dilaksanakan dan dikelola secara efisien, efektif, berdaya guna dan berhasil guna yang dikelola Satua

2015, No dan Usaha Kecil dan Menengah yang dilaksanakan dan dikelola secara efisien, efektif, berdaya guna dan berhasil guna yang dikelola Satua BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.236, 2015 KEMENKOP-UKM. Pedoman. Kegiatan. Anggaran Dekonsentrasi. PERATURAN MENTERI KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR/PER/M.KUKM/II/2015

Lebih terperinci

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KOTA MANADO KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KOTA MANADO NOMOR: /D.

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KOTA MANADO KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KOTA MANADO NOMOR: /D. D DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KOTA MANADO KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KOTA MANADO NOMOR: /D.01/DIK/SEKR/2017 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU SD DAN SMP SECARAONLINE

Lebih terperinci

KETENTUAN KHUSUS. 2. Sekolah Dasar (SD)

KETENTUAN KHUSUS. 2. Sekolah Dasar (SD) KETENTUAN KHUSUS A. Penerimaan Peserta Didik Baru Jalur Akademis 1. Taman Kanak-kanak (TK) a. Pendaftaran Calon Peserta Didik Dilaksanakan pada tanggal 27 s.d. 30 Juni 2016 dari pukul 08.00 s.d. 14.00

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKHNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU ( PPDB ) RINTISAN SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAL TAHUN PELAJARAN 2012/2013

PETUNJUK TEKHNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU ( PPDB ) RINTISAN SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAL TAHUN PELAJARAN 2012/2013 PETUNJUK TEKHNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU ( PPDB ) RINTISAN SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAL TAHUN PELAJARAN 2012/2013 I. RASIONAL Berdasarkan SK. Direktur Pembinaan SMP Direktorat Jenderal Manajemen

Lebih terperinci

- 1 - DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

- 1 - DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA, - 1 - SALINAN PERATURAN MENTERI PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2014 TENTANG PELIMPAHAN URUSAN PEMERINTAHAN KEMENTERIAN

Lebih terperinci

2016, No Tahun 2009 Nomor 131, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5050); 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaha

2016, No Tahun 2009 Nomor 131, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5050); 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaha BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1849, 2016 KEMEN-DPDTT. Pelimpahan dan Penugasan. TA 2017. PERATURAN MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN

Lebih terperinci

Nomor : 0094/SDAR/BSNP/III/ Maret 2018 Lampiran : satu berkas Perihal : Revisi Kedua POS UN Tahun Pelajaran 2017/2018

Nomor : 0094/SDAR/BSNP/III/ Maret 2018 Lampiran : satu berkas Perihal : Revisi Kedua POS UN Tahun Pelajaran 2017/2018 Nomor : 0094/SDAR/BSNP/III/2018 5 Maret 2018 Lampiran : satu berkas Perihal : Revisi Kedua POS UN Tahun Pelajaran 2017/2018 Yang terhormat: 1. Kepala Dinas Provinsi 2. Kepala Kantor Wilayah Kementerian

Lebih terperinci

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 ADIWERNA

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 ADIWERNA PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 ADIWERNA Jl. Raya II Po Box 24 Telp (0283) 443768 / Fax. (0283) 445494 Adiwerna Kab.Tegal 52194, Website:

Lebih terperinci

2017, No Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286); 3. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (

2017, No Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286); 3. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara ( No.908, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMEN-KUKM. LPDB-KUMKM. Pencabutan. PERATURAN MENTERI KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 08 /PER/M.KUKM/ VII /2017 TENTANG ORGANISASI

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN, PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN NOMOR: PER-61/K/SU/2012 TENTANG PERUBAHAN KELIMA ATAS KEPUTUSAN KEPALA BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN NOMOR KEP-06.00.00-286/K/2001

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.97,2012 KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT. Pelimpahan. Sebagian Urusan. Dekonsentrasi PERATURAN MENTERI PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA NOMOR 01 TAHUN 2012 TENTANG PELIMPAHAN

Lebih terperinci

2011, No Gubernur sebagaimana dimaksud pada huruf a, ditetapkan dengan Peraturan Menteri; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud

2011, No Gubernur sebagaimana dimaksud pada huruf a, ditetapkan dengan Peraturan Menteri; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.917, 2011 BAPPENAS. Pelimpahan Kewenangan. Dekonsentrasi. Tahun Anggaran 2012. PERATURAN MENTERI NEGARA PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Jakarta, Januari Kepala Bidang Pendidikan Madrasah. Drs. H. Karsa Sukarsa, M.Pd

KATA PENGANTAR. Jakarta, Januari Kepala Bidang Pendidikan Madrasah. Drs. H. Karsa Sukarsa, M.Pd KATA PENGANTAR Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) pada sebuah satuan pendidikan adalah kegiatan yang amat penting dan mempunyai nilai strategis untuk menyeleksi calon peserta didik yang berpotensi. Demikian

Lebih terperinci

MA NEGERI 19 JAKARTA

MA NEGERI 19 JAKARTA PENDAHULUAN Assalamualaikum Wr. Wb. Alhamdulillah, segala puji bagi Allah. Dzat Maha hidup yang telah menciptakan ayat-ayat Qur aniyah dan Kauniyah sebagai pelita yang membimbing kehidupan manusia. Shalawat

Lebih terperinci

MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA

MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA - 1 - SALINAN MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 6 TAHUN 2017

Lebih terperinci

INFORMASI SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) 2018

INFORMASI SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) 2018 INFORMASI SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) 2018 PANITIA PUSAT SNMPTN DAN SBMPTN TAHUN 2018 PRAKATA Penyelenggaraan penerimaan mahasiswa baru program sarjana pada Perguruan Tinggi

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK PENGUMUMAN NOMOR PENG- 02/PANPEN/2016 TENTANG PENERIMAAN PEGAWAI DIREKTORAT JENDERAL PAJAK MELALUI PEMINDAHAN PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN

Lebih terperinci

DAFTAR ALAMAT MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI TAHUN 2008/2009

DAFTAR ALAMAT MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI TAHUN 2008/2009 ACEH ACEH ACEH SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT RIAU JAMBI JAMBI SUMATERA SELATAN BENGKULU LAMPUNG KEPULAUAN BANGKA BELITUNG KEPULAUAN RIAU DKI JAKARTA JAWA BARAT

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS BEASISWA BAKAT DAN PRESTASI MADRASAH TSANAWIYAH ( MTs ) DAN MADRASAH ALIYAH ( MA )

PETUNJUK TEKNIS BEASISWA BAKAT DAN PRESTASI MADRASAH TSANAWIYAH ( MTs ) DAN MADRASAH ALIYAH ( MA ) PETUNJUK TEKNIS BEASISWA BAKAT DAN PRESTASI MADRASAH TSANAWIYAH ( MTs ) DAN MADRASAH ALIYAH ( MA ) DIREKTORAT PENDIDIKAN MADRASAH DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN AGAMA RI Pedoman TAHUN

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2012 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA INSTANSI VERTIKAL KEMENTERIAN AGAMA

PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2012 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA INSTANSI VERTIKAL KEMENTERIAN AGAMA PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2012 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA INSTANSI VERTIKAL KEMENTERIAN AGAMA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA,

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA BANDUNG DINAS PENDIDIKAN JL. Jend. Achmad Yani NO. 239 TELP BANDUNG

PEMERINTAH KOTA BANDUNG DINAS PENDIDIKAN JL. Jend. Achmad Yani NO. 239 TELP BANDUNG JUKNIS PPDB PEMERINTAH KOTA BANDUNG DINAS PENDIDIKAN JL. Jend. Achmad Yani NO. 239 TELP. 022-7106568 BANDUNG SURAT - EDARAN Nomor : 420/2742-Disdik/2017 PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU PADA

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BPKP. Pembinaan. Pengawasan. Pencabutan.

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BPKP. Pembinaan. Pengawasan. Pencabutan. No.539, 2014 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BPKP. Pembinaan. Pengawasan. Pencabutan. PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2014 TENTANG PEMBINAAN

Lebih terperinci

KEPUTUSAN SEKRETARIS JENDERAL KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA, NOMOR HK.03.01/VI/432/2010 TENTANG

KEPUTUSAN SEKRETARIS JENDERAL KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA, NOMOR HK.03.01/VI/432/2010 TENTANG KEPUTUSAN SEKRETARIS JENDERAL KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR HK.03.01/VI/432/2010 TENTANG DATA SASARAN PROGRAM KEMENTERIAN KESEHATAN TAHUN 2010 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA SEKRETARIS

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU SEKOLAH MENENGAH ATAS ( SMA ) TAHUN PELAJARAN 2017/2018 PROVINSI JAWA BARAT

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU SEKOLAH MENENGAH ATAS ( SMA ) TAHUN PELAJARAN 2017/2018 PROVINSI JAWA BARAT PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU SEKOLAH MENENGAH ATAS ( SMA ) TAHUN PELAJARAN 2017/2018 PROVINSI JAWA BARAT 1. Ketentuan Umum A. Calon Peserta Didik Baru, harus memenuhi syarat dan ketentuan

Lebih terperinci

2011, No Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang

2011, No Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang No.168, 2011 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN DALAM NEGERI. Organisasi. Tata Kerja. Perubahan. PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2011 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN

Lebih terperinci

GUBERNUR JAMBI PERATURAN GUBERNUR JAMBI

GUBERNUR JAMBI PERATURAN GUBERNUR JAMBI GUBERNUR JAMBI PERATURAN GUBERNUR JAMBI NOMOR 11 TAHUN 2010 TENTANG PEDOMAN PEMBERIAN BANTUAN BEASISWA BAGI CALON MAHASISWA DAN MAHASISWA DI PROVINSI JAMBI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAMBI,

Lebih terperinci

GUBERNUR KEPULAUAN RIAU

GUBERNUR KEPULAUAN RIAU [ GUBERNUR KEPULAUAN RIAU PERATURAN GUBERNUR KEPULAUAN RIAU NOMOR 06 TAHUN 2015 TENTANG BANTUAN BIAYA PENDIDIKAN SEKOLAH BAGI SISWA KURANG MAMPU PADA SMA, MA, SMALB DAN SMK SE-PROVINSI KEPULAUAN RIAU DENGAN

Lebih terperinci