BAB IV PEMBAHASAN MASALAH

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV PEMBAHASAN MASALAH"

Transkripsi

1 33 BAB IV PEMBAHASAN MASALAH 4.1 Sistem ang Di Usulkan Prosedure Sistem Usulan Dengan batasan yang diusulkan, maka prosedure yang akan diusulkan akan dibagi menjadi beberapa tahapan, yaitu: a. Pembeli memesan barang dan meyerahkan surat pesanan kepada bagian penjualan. b. Bagian penjualan memproses surat pesanan pembeli tersebut lalu di proses melalui komputer dan menghasilkan dokumen surat pesanan pembeli, setelah itu bagian penjualan membuat faktur dan mengelurkan sebanyak empat faktur sebagai proses transaksi penjualan. Setelah faktur di buat lalu di cek oleh bagian penjualan dan di simpan hingga sampai pada membuat laporan penjualan sebagai bukti yang akan diberikan kepada pimpinan untuk laporan penjualan bulanan. c. Pencatatan pesanan, pembuatan faktur, pengecekan faktur, pencatatan laporan lalu pencatatan dan periksa barang dilakukan dengan menggunakan komputer.

2 (FOD) Flow Of Document ang Diusulkan Pembeli Bag. Penjualan Gudang Bag. Keuangan Pimpinan Surat pesanan 1 Surat Pesanan 1 Catat Pesanan Faktur Faktur 1 Faktur 1 Surat Pesanan Buat Faktur Faktur 4 Catat & Periksa Barang Paraf Faktur 1 Surat Pesanan Faktur 1 Faktur 4 Faktur B C A Faktur 3 Laporan A Cek Faktur Paraf Periks a Lapor an Laporan 2 Faktur 3 B Laporan 3 Laporan Laporan 1 2 Bulanan 4 Buat Laporan C Laporan 4 Laporan Bulanan 2 3 4

3 Data Flow Diagram 1. Diagram Konteks Pembeli SP LPR BP Sistem Penjualan Pimpinan Gambar 4.2 Diagram Konteks Keterangan : SP : Surat Pesanan BP : Bukti Pembelian LPR : Laporan

4 36 2. Diagram Zero Pembeli DP Surat Pesanan 1.0 Pembeli Pencatatan surat pesanan & buat faktur DB Barang BBR Pemberian Barang Faktur 2.0 ransaksi DBR Bayar pembayara ransaksi n barang yang dibeli 3.0 Pembuatan Pimpinan Laporan Pimpinan Pimpinan Gambar 4.3 Diagram Zero Keterangan : DB : Data Barang. BBR : Bukti Pembayaran. DP : Data Pembeli. DBR : Data Pembelian. 4.2 Entity Relationship Diagram (ERD)

5 37 Pembeli M N Membeli Barang * Kode_Pembeli * No_Faktur * Kode_Barang Nama_Pembeli anggal_beli Nama_Barang Alamat Jumlah Satuan Kota Jumlah_Bayar Harga_Dasar elepon Harga_Jual Stok Gambar 4.4 Entiy Relationship Diagram 4.3 Normalisasi 1. Bentuk Unnormalized

6 38 * Kode_Barang Nama_Barang Satuan Harga_Dasar Harga_Jual Stok * Kode_Pembeli Nama_Pembeli Alamat Kota elepon * No_Faktur anggal Jumlah Jumlah_Bayar Gambar 4.5 Unnormalized 2. Bentuk Normal Kesatu (1NF)

7 39 abel Barang * Kode_Barang Nama_Barang Satuan Haraga_Dasar Harga_Jual Stok abel Pembeli abel ransaksi * No_Faktur ** Kode_Pembeli ** Kode_Barang anggal Jumlah Jumlah_Bayar * Kode_Pembeli Nama_Pembeli Alamat Kota elepon Gambar 4.6 Normal Kesatu 3. Bentuk Bentuk Normal kedua (2NF) / Normal ketiga (3NF) abel Barang abel ransaksi * Kode_Barang Nama_Barang Satuan Haraga_Dasar Harga_Jual Stok * No_Faktur ** Kode_Pembeli ** Kode_Barang anggal Jumlah Jumlah_Bayar

8 40 abel Customer * Kode_Pembeli Nama_Pembeli Alamat Kota elepon Gambar 4.7 Normal Kedua / Normal Ketiga 4.4 Perancangan Program Spesifikasi File Berdasarkan Normalisasi 2NF / 3NF maka dapat dibuat spesifikasi file yang terdiri dari Data Barang, Data Customer, Data ransaksi Penjualan. 1. Data Barang Nama File : Batik.MDB abel : abel Data Barang Primary Key : Kode_Barang otal Field : 6 otal Record : 95

9 41 abel 4.1 Data Barang No Elemen Data Akronim ipe Lebar Keterangan 1 Kode Barang Kode_Barang * ext 5 Primary Key 2 Nama Barang Nama_Barang ext 20 3 Satuan Satuan ext 50 4 Harga Dasar Harga_Dasar Curency 8 5 Harga Jual Harga_Jual Curency 8 6 Stok Stok Number 4 2. Data Pembeli Nama File : Batik.MDB abel : abel Data Pembeli Primary Key : Kode_Pembeli otal Field : 5 otal Record : 59 abel 4.2 Data Pembeli No Elemen Data Akronim ipe Lebar Keterangan 1 Kode Pembeli Kode_Pembeli * ext 5 Primary Key 2 Nama Pembeli Nama_Pembeli ext 20 3 Alamat Alamat ext 15 4 Kota Kota ext 15 5 elepon elepon Number 4 3. Data ransaksi Nama File : Batik.MDB abel : abel Data ransaksi Primary Key : No_Faktur otal Field : 6 otal Record : 35

10 42 abel 4.3 Data ransaksi No Elemen Data Akronim ipe Lebar Keterangan 1 No Faktur No_Faktur * ext 5 Primary Key 2 Kode Pembeli Kode_Pembeli ** ext 5 Foreign Key 3 Kode Barang Kode_Barang ** ext 5 Foreign Key 4 anggal anggal Date/ime 8 5 Jumlah Jumlah Number 4 6 Jumlah Bayar Jumlah_Bayar Curency Struktur Menu Menu Pembeli Barang Penjualan Laporan Produksi Keluar Input Pembeli Lihat Data Keluar Pembeli (Browse) Input Barang Lihat Data Barang Keluar (Browse) Faktur Penjualan Keluar Cetak Faktur Cetak Data Penjualan Keluar Input Produksi Barang Keluar Gambar 4.8 Struktur Menu

11 Spesifikasi Program Berdasarkan struktur menu, maka spesifikasi program penjualan batik pada perusahaan Kain Batik MDS adalah sebagai berikut : 1. Spesifikasi Program Menu Utama a. Nama : Menu Utama b. ujuan : Menampilkan menu pilihan c. Proses : 1. Data Barang : Digunakan untuk membuat dan menampilkan data suatu barang 2. Produksi : Digunakan untuk menambah produksi suatu barang 3. Penjualan : Digunakan untuk membuat dan mencetak faktur penjualan 4. Laporan : Digunakan untuk mencetak data laporan penjualan 5. Pembeli : Diguakan untuk menampilkan data pembeli 6. Keluar : Digunakan untuk mengakhiri program menu utama. d. Flowchart :

12 44 MULAI Z MENU UAMA DAA BARANG A PRODUKSI B PENJUALAN C LAPORAN D PEMBELI E KELUAR SELESAI Gambar 4.9 Flowchart Menu Utama

13 45 2. Spesifikasi Program Data Barang a. Nama : Data Barang b. ujuan : Membuat dan menampilkan data barang c. Proses : 1. Input Barang : Digunakan untuk membuat data barang 2. Lihat Data Barang (Browse) : Digunakan untuk menampilkan semua data barang 3. Keluar : Digunakan untuk keluar menuju menu utama d. Flowchart :

14 46 N A M AB BARANG KODE BARANG PILIHAN CARI DAA BARANG BROWSE CARI UUP PILIHAN DAA BARANG G X AMPILAN DAA N AMBAH SAUS < AMBAH PILIHAN PERUBAHAN DAA F UBAH SAUS < UBAH HAPUS HAPUS DAA REFRESH CARI UUP N REFRESH DAA M Z

15 47 F G Pilihan Perubahan Data ampilkan Data Barang Simpa n Batal X utu p Status Z amb Ubah Data ah ambah Data Gambar 4.10 Flowchart Data Barang 3. Spesifikasi Program Produksi a. Nama : Produksi b. ujuan : Menambah produksi barang c. Proses : 1. Input Produksi Barang : Digunakan untuk menambah produksi suatu barang 2. Keluar : Digunakan untuk keluar menuju menu utama d. Flowchart : B

16 48 Pilihan Produksi amba h Ubah ambah Data utup Z Gambar 4.11 Flowchart Produksi 4. Spesifikasi Program Penjualan a. Nama : Penjualan b. ujuan : Membuat dan mencetak faktur penjualan c. Proses : 1. Faktur Penjualan : Digunakan untuk membuat faktur penjualan 2. Cetak Faktur : Digunakan untuk mencetak faktur penjualan 3. Keluar : Digunkan untuk keluar menuju menu utama d. Flowchart : C Pilihan Penjualam

17 49 amba h ambah Data Ok Cetak Data Laporan utup Z Gambar 4.12 Flowchart Penjualan 4. Spesifikasi Program Laporan a. Nama : Laporan b. ujuan : Mencetak laporan penjualan c. Proses : 1. Cetak Data Penjualan : Digunakan untuk mencetak laporan penjualan 2. Keluar : Digunakan untuk keluar menuju menu utama d. Flowchart : D gl Laporan Hari Ini Pilihan Laporan

18 50 Print gl Laporan Laporan utup Z Gambar 4.13 Flowchart Laporan 5. Spesifikasi Program Pembeli a. Nama : Pembeli b. ujuan : Menampilkan data Pembeli c. Proses : 1. Input Pembeli : Digunakan untuk membuat data pembeli 2. Lihat Data Pembeli (Browse) : Digunakan untuk melihat semua data pembeli 3 Keluar : Digunakan untuk Keluar menuju menu utama d. Flowchart :

19 51 E L PILIHAN DAA PEMBELI AMBAH SAUS < AMBAH PILIHAN PERUBAHAN DAA SIMPAN SAUS AMBAH AMBAH DAA UBAH SAUS < UBAH BAAL AMBAH DAA HAPUS HAPUS DAA REFRESH REFRESH DAA L NO PEMBELI AMPILKAN DAA DICARI BROW SE CARI UUP AMPILKAN DAA Z Gambar 4.14 Flowchart Pembeli

20 Perancangan Input dan Output 1. Rancangan Input Menu Utama Label Judul Label Hari Label anggal Label Jam Cmd Data Barang Cmd Produksi Cmd Penjualan Cmd Laporan Cmd Pembeli Cmd Keluar Gambar 4.15 Rancangan Input Menu Utama

21 53 2. Rancangan Input Barang Sstab Input Barang Sstab Browse e extkode Cmd ambah Cmd Batal Cmd Ubah Cmd Simpan Harga Dasar Harga Jual Cmd Hapus CmdCari Cmd Refresh Cmdutup Data Control Gambar 4.16 Rancangan Input Barang Sstab Browse Dbgrid untuk menampilkan data dalam bentuk tabel F Cmdutup Gambar 4.17 Rancangan Input Barang untuk Stab Browse 3. Rancangan Input Pembeli

22 54 e extkode Cmdambah CmdUbah CmdBatal CmdSimpan CmdHapus CmdRefresh Kota OptionKode OptionNama Cmd Browse extuntuk mencari data Data Control CmdCari Cmdutup Gambar 4.18 Rancangan Input Pembeli 4. Rancangan Input Produksi LabelHari LabelKodeBarang LabelBanyak Labelanggal DataCombo extbanyak Cmdambah Cmdutup Adodc Control Gambar 4.19 Rancangan Input Produksi 5. Rancangan Input Penjualan Untuk Faktur Labelanggal LabelHari LabelJam LabelNoFaktur extnofaktur LabelKodePembeli xtkodepml

23 55 Labelanggal DtPicker LabelNama xtnama LabelKodeBrg LabelJumlah xtkodebrg xtjumlah LabelNama LabelHarga xtnama LblJml Cmdambah Data Control CmdOk Cmdutup Gambar 4.20 Rancangan Input Penjualan untuk Faktur 6. Rancangan Output Penjualan Untuk Faktur LblNoFaktur: Lbltanggal LblUntuk isi dari NoFaktur LblUntuk isi dari tanggal LblPembeli Lbluntuk isi Pemb CmdBatal CmdCetak DbGrid Data Control Print Output Faktur Untuk Pembeli Gambar 3.7 Ranvangan output Faktur

24 56 Gambar 4.21Rancangan Output Faktur Untuk Customer 7. Rancangan Output Laporan Penjualan DbGrid CmdPrint Cmdutup DtPicker1 DtPicker2 Data Control Print Output laporan Penjualan Gambar 4.22 Rancangan output laporan Penjualan Konfigurasi Komputer Perangkat yang cocok pada perangkat lunak dan perangakat keras dikomputer untuk menjalankan aplikasi ini adalah: 1. Sistem operasi Windows 98/ME/2000/XP 2. Processor minimal Pentium II

25 57 3. Memori pada RAM minimal 64 MB 4. Resolusi pada monitor komputer minimal 800x Kapasitas pada harddisk minimal 100 Mb 6. Printer.

BAB III PEMBAHASAN MASALAH

BAB III PEMBAHASAN MASALAH BAB III PEMBAHASAN MASALAH 3.1. Kondisi Perusahaan Kebaya Saat ini Dalam melakukan kegiatan penjualan kebaya pada perusahaan Scout kebaya nasional, proses penjualan maupun laporannya belum memanfaatkan

Lebih terperinci

BAB III PEMBAHASAN MASALAH

BAB III PEMBAHASAN MASALAH BAB III PEMBAHASAN MASALAH 3.1. Kondisi Perusahaan Batik Saat ini Dalam melakukan kegiatan penjualan batik pada perusahaan batik HDM, proses penjualan maupun laporannya belum memanfaatkan teknologi komputer

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN MASALAH

BAB IV PEMBAHASAN MASALAH BAB IV PEMBAHASAN MASALAH 4.1 Sistem yang diusulkan 4.1.1 Prosedur Sistem Usulan Di dalam prosedur sistem usulan ini pada waktu penyewa datang bagian pendaftaran memberikan formulir pendaftaran segera

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1 Analisa Sistem yang Sedang Berjalan Analisa sistem dilakukan guna mengetahui gambaran umum sistem informasi persediaan barang pada CV. BARUMUN. Yakni menganalisis

Lebih terperinci

BAB III ANALISA MASALAH DAN PEMBAHASAN

BAB III ANALISA MASALAH DAN PEMBAHASAN BAB III ANALISA MASALAH DAN PEMBAHASAN 3.1 SEJARAH SINGKAT BADAN USAHA Organisasi dapat diibaratkan seperti tubuh manusia, yang terdiri dari bagian bagian yang saling bekerjasama antara organ tubuh yang

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN MASALAH

BAB IV PEMBAHASAN MASALAH BAB IV PEMBAHASAN MASALAH 4.1. Diagram Konteks Data, Pembayaran Faktur Penjualan Sistim Administrasi Penjualan Laporan Pimpinan Gambar 4.1 : Diagram Konteks 19 19 4.2. Diagram Zero Data dan Penjualan 1.0

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAAN MASALAH

BAB IV PEMBAHASAAN MASALAH 23 BAB IV PEMBAHASAAN MASALAH 4.1. Flow Of Document (FOD) yang sedang berjalan : Siswa Tata Usaha Kepala Sekolah Kartu Kartu Pencatatan & Penandatan ganan Kartu yang ditandatangani Buat 1 2 Gambar 4.1

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem dilakukan untuk memberikan informasi yang lebih baik mengenai sistem informasi penjualan dan pembelian alat bangunan TOKO VENUS JAYA khususnya untuk bagian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang 44 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian bagian komponennya dengan maksud

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan ini dibuat untuk

Lebih terperinci

BAB IV PERMASALAHAN 4.1 Uraian sistem yang diusulkan. Wardah Wardah

BAB IV PERMASALAHAN 4.1 Uraian sistem yang diusulkan. Wardah Wardah BAB IV PERMASALAHAN 4.1 Uraian sistem yang diusulkan. Prosedur sistem penjualan yang diusulkan meliputi langkah langkah sebagai berikut : 1. Supplier dapat melihat barang serta daftar harga dari brosur

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH 4.1. Analisa Aplikasi Dalam melakukan proses transaksi dilakukan prosedur-prosedur berikut di bawah ini diantaranya : 1. Melakukan pemeriksaan atas keaslian valuta

Lebih terperinci

B A B IV PEMBAHASAN MASALAH

B A B IV PEMBAHASAN MASALAH B A B IV PEMBAHASAN MASALAH 4.1.Data Flow Diagram (DFD) 4.1.1. Diagram Konteks Pelanggan Data Pesanan Faktur Lunas Faktur Tagihan + Pembayaran Sistem Administras i Pemesanan Pakaian Laporan Pimpinan Faktur

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS PRAKTEK KERJA LAPANGAN. Kunjungan sales digunakkan untuk melihat berapa banyak kunjungan sales

BAB IV ANALISIS PRAKTEK KERJA LAPANGAN. Kunjungan sales digunakkan untuk melihat berapa banyak kunjungan sales BAB IV ANALISIS PRAKTEK KERJA LAPANGAN 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan 4.1.1. Analisis Dokumen Adapun dokumen dokumen yang digunakan perusahaan dalam sistem pemasaran adalah sebagai berikut: a. Kunjungan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1 Analisis Sistem Analisis sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada perusahaan. Analisis

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. data, selanjutnya melakukan tahapan sebagai berikut: menyajikan suatu rancangan langkah kerja dari sistem yang baru.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. data, selanjutnya melakukan tahapan sebagai berikut: menyajikan suatu rancangan langkah kerja dari sistem yang baru. BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Pada proses penyusunan laporan kerja praktik peneliti melakukan proses penghimpunan data yang akan digunakan sebagai dasar kebutuhan sistem penjualan bahan kimia. Penghimpunan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem ng Sedang Berjalan Sub bab ini berisikan tentang analisa sistem yang akan dibangun. Sub bab ini membahas teknik pemecahan masalah yang menguraikan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem ng Sedang Berjalan Sistem pengolahan pendapatan yang saat ini sedang berjalan di CV. Trembesi masih dilakukan secara semi komputerisasi yaitu dengan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. baik mengenai sistem informasi pengelolaan data persediaan barang TOKO RIA

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. baik mengenai sistem informasi pengelolaan data persediaan barang TOKO RIA BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem dilakukan untuk memberikan informasi yang lebih baik mengenai sistem informasi pengelolaan data persediaan barang TOKO RIA REZEKI khususnya untuk bagian pengelolaan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA PEMBAHASAN MASALAH

BAB III ANALISA PEMBAHASAN MASALAH BAB III ANALISA PEMBAHASAN MASALAH 3.1 Analisa Aplikasi Dalam program yang penulis buat terdiri dari 7 buah form yaitu, form menu utama, form pilihan, form ciri-ciri anak aktif, form ciri-ciri anak hiperaktif,

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. identifikasi masalah. Adapun penjelasannya sebagai berikut: beberapa cara yang telah dilakukan, antara lain:

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. identifikasi masalah. Adapun penjelasannya sebagai berikut: beberapa cara yang telah dilakukan, antara lain: BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK 4.1 Analisa Sistem Pada tahap ini penulis melakukan 2 langkah, yaitu prosedur penelitian dan identifikasi masalah. Adapun penjelasannya sebagai berikut: 4.2 Prosedur Penelitian

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH 25 BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH 3.1 Sejarah Singkat. UD. Mandiri didirikan oleh Bapak Rana Gunawan pada tahun 2002 yang berlokasi di Jalan. Pertanian Raya No.134 Lebak Bulus - Jakarta Selatan.

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Prosedur Usulan Perhitungan Harga Pokok Produk Di bawah ini adalah usulan prosedur perhitungan harga pokok produk dan pemberian label dengan menggunakan metode Specific Identification

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem penjualan dan stok barang. Dengan menganalisis prosedur sistem yang

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem penjualan dan stok barang. Dengan menganalisis prosedur sistem yang BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai tahap yang bertujuan untuk memahami sistem, mengetahui kekurangan sistem dan menentukan kebutuhan

Lebih terperinci

PERANCANGAN PROGRAM PERSEDIAAN OBAT PADA BADAN LEMBAGA UNIT DAERAH (BLUD) PUSKESMAS KECAMATAN KEBON JERUK, JAKARTA BARAT. Nur Romadhona (1A113878)

PERANCANGAN PROGRAM PERSEDIAAN OBAT PADA BADAN LEMBAGA UNIT DAERAH (BLUD) PUSKESMAS KECAMATAN KEBON JERUK, JAKARTA BARAT. Nur Romadhona (1A113878) PERANCANGAN PROGRAM PERSEDIAAN OBA PADA BADAN LEMBAGA UNI DAERAH (BLUD) PUSKESMAS KECAMAAN KEBON JERUK, JAKARA BARA Nur Romadhona (1A113878) LAAR BELAKANG Sistem yang belum terkomputerisasi dipuskesmas

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah strategi untuk memecahkan masalah dan mengembangkan solusi terbaik bagi permasalahan itu. Perancangan sistem adalah termasuk bagaimana mengorganisasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem yang berjalan pada bengkel Mandiri Motor bertujuan untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut

Lebih terperinci

BAB IV RANCANGAN SISTEM USULAN

BAB IV RANCANGAN SISTEM USULAN BAB IV RANCANGAN SISTEM USULAN 4.1. Umum Setelah menganalisis sistem berjalan pada PT. Parahita Parabawa, maka penulis merancang sistem usulan terhadap penjualan barang yang merupakan perkembangan dari

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem ng Sedang Berjalan Sistem pengolahan pendapatan yang saat ini sedang berjalan di CV. Bonie Mekar Jaya masih dilakukan secara manual yaitu dengan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berikut ini adalah analisis dokumen yang digunakan di bagian penjualan pada

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berikut ini adalah analisis dokumen yang digunakan di bagian penjualan pada 30 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Berkut ini adalah sistem yang sedang berjalan di bagian penjualan pada PT Kasta Timbul. 4.1.1 Analisis Dokumen Berikut ini adalah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian bagian komponennya dengan maksud untuk

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Sistem Informasi Persediaan Barang merupakan suatu sistem yang mengelola

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Sistem Informasi Persediaan Barang merupakan suatu sistem yang mengelola BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Deskripsi Perancangan Sistem Informasi Persediaan Barang merupakan suatu sistem yang mengelola data stok barang. Sistem yang dirancang akan dikembangkan dengan memakai basis

Lebih terperinci

1. Rancangan Input Program Form Menu Utama Form Data Barang [ Input Barang ]

1. Rancangan Input Program Form Menu Utama Form Data Barang [ Input Barang ] 1. Rancangan Input Program Form Menu Utama Form Data Barang [ Input Barang ] L-1 Form Data Barang [ Browse ] Form Produksi L-2 Form Faktur Penjualan Form Pembeli L-3 Form Pembeli [ Browse ] Properti Form

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH 3.1 Sejarah Singkat. Badan usaha ini bernama Cipta Kreasi Furniture. Perusahaan ini merupakan perusahaan swasta yang bergerak dibidang furniture dari berbagai merk.

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Perancangan Sistem Perancangan sistem adalah sebagai penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah kedalam satu kesatuan

Lebih terperinci

BAB III PEMBAHASAN MASALAH

BAB III PEMBAHASAN MASALAH BAB III PEMBAHASAN MASALAH 3.1. Analisa Masalah Dalam satu hari sebuah toko dapat menerima dan mengeluarkan barang dalam jumlah yang cukup besar. Bahkan bukan tidak mungkin, baik barang yang diterima maupun

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN

BAB III ANALISA DAN DESAIN BAB III ANALISA DAN DESAIN III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Dalam perencanaan operasional kerja penjualan produk, penggunaan komputer memegang peranan yang sangat penting yang jauh lebih cepat

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah proses pengembangan spesifikasi sistem baru berdasarkan hasil rekomendasi analisis sistem. 1 Perancangan itu adalah proses penerapan berbagai teknik

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem yang ada, diperlukan suatu penggambaran aliran-aliran informasi dari

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem yang ada, diperlukan suatu penggambaran aliran-aliran informasi dari BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM III.1. Analisis Sistem ng Sedang Berjalan Untuk mengetahui sistem yang sedang berjalan dan untuk mempelajari sistem yang ada, diperlukan suatu penggambaran aliran-aliran

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Sebuah sistem pengolahan informasi dapat efektif jika sistem tersebut dapat memberikan gambaran secara detail dari karakteristik informasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Bab ini diterangkan secara singkat mengenai analisa sistem yang ada di toko sahabat teknik, untuk mempermudah dalam mengetahui kelemahan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan ini dibuat untuk ditunjukkan kepada user, programmer, atau ahli

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan ini dibuat untuk ditunjukkan kepada user, programmer, atau ahli BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan ini dibuat untuk

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN TOKO BESI LANCAR BERORIENTASI OBJEK

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN TOKO BESI LANCAR BERORIENTASI OBJEK ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN TOKO BESI LANCAR BERORIENTASI OBJEK Nama : Aditio NPM : 10110179 Jurusan : Sistem Informasi Pembimbing : Anggraeni Ridwan, SKom.,MMSI., LATAR BELAKANG

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 40 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1 Analisis Sistem ng Sedang Berjalan III.1.1 Formulir Input Bentuk yang digunakan PT. PS Maju Bersama, sebagai dasar Sistem Informasi Stok Barang yaitu berupa Daftar

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1. Perancangan Sistem Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah kedalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Sistem informasi persediaan merupakan sistem yang membahas bagian persediaan, khususnya laporan persediaan, laporan masuk, laporan

Lebih terperinci

BAB IV RANCANGAN SISTEM USULAN

BAB IV RANCANGAN SISTEM USULAN BAB IV RANCANGAN SISTEM USULAN 4.1. Umum Setelah melakukan analisa di CV. The Computer Specialist (TCS) untuk sistem penjualan barang komputer, penulis kemudian merancang sistem yang bersifat komputerisasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem yang Sedang Berjalan Sistem yang saat ini sedang berjalan di CV. Sejati Abadi dalam hal pengolahan laporan penjualan barang data diolah secara manual.

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 28 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisa sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem merupakan tahap lanjutan dari analisis sistem, dimana pada perancangan sistem digambarkan rancangan sistem yang akan dibangun sebelum melakukan coding kedalam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Berdasarkan hasil survey dan pengamatan yang dilakukan di CV. Mitra

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Berdasarkan hasil survey dan pengamatan yang dilakukan di CV. Mitra 2. Analisis Sistem BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM Berdasarkan hasil survey dan pengamatan yang dilakukan di CV. Mitra Karya Persada, maka didapatkan proses-proses yang terjadi dalam pencatatan data

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem memberikan gambaran tentang sistem yang diamati yang saat ini sedang berjalan. Kelebihan dan kekurangan sistem

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan beberapa elemen yang terpisah kedalam kesatuan yang utuh dan memiliki fungsi. Perancangan sistem ini ditujukan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN. dengan proses yang ditentukan, berikut ini adalah tahapan tahapan dari proses. 1. Rancangan Bagan Alir Document ( Flow Map )

BAB IV PERANCANGAN. dengan proses yang ditentukan, berikut ini adalah tahapan tahapan dari proses. 1. Rancangan Bagan Alir Document ( Flow Map ) BAB IV PERANCANGAN Perancangan sistem ini merupakan tahapan lanjutan dari proses analisis masalah. Didalam perancangan sistem akan menjelaskan proses dari setiap tahapan yang akan dilakukan didalam pengembangan

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN MASALAH

BAB IV PEMBAHASAN MASALAH 27 BAB IV PEMBAHASAN MASALAH 4.1. Flow of Document Sistem yang Diusulkan Penyewa Bagian Administrasi Pimpinan Form penyewaan Isi Formulir penyewaan Formulir yang sudah diisi Transaksi penyewaan kwitansi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah apa sedang yang dihadapi

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah apa sedang yang dihadapi 35 BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis terhadap sistem yang berjalan bertujuan untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisa terhadap sistem yang sedang berjalan adalah suatu kegiatan untuk

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisa terhadap sistem yang sedang berjalan adalah suatu kegiatan untuk BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisa terhadap sistem yang sedang berjalan adalah suatu kegiatan untuk mempelajari interaksi sistem yang terdiri atas pelaku

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN MASALAH

BAB IV PEMBAHASAN MASALAH BAB IV PEMBAHASAN MASALAH 4.1. Sistem yang Diusulkan 4.1.1. Prosedur Sistem Pengiriman Usulan Setelah melihat rancangan sistem yang lama dan telah dilakukan penganalisaan, dan untuk menggambarkan sistem

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN DATABASE. bertujuan untuk memberikan gambaran tentang sistem basis data yang saat ini sedang

BAB IV PERANCANGAN DATABASE. bertujuan untuk memberikan gambaran tentang sistem basis data yang saat ini sedang 33 BAB IV PERANCANGAN DATABASE 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem merupakan tahap yang penting di dalam sebuah sistem informasi. Karena kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi dalam analisis

Lebih terperinci

BAB III SEJARAH PERUSAHAAN

BAB III SEJARAH PERUSAHAAN 20 BAB III SEJARAH PERUSAHAAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT. Jakarta Propertindo berdiri sejak tahun 1990 bergerak dibidang properti. Semenjak berdiri perusahaaan ini telah menbangun dua unit perumahan, satu

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai tahap yang bertujuan untuk

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai tahap yang bertujuan untuk BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai tahap yang bertujuan untuk memahami sistem, mengetahuti kekurangan sistem dan menentukan kebutuhan

Lebih terperinci

BAB III PEMBAHASAN. Analisis merupakan suatu tahap untuk memperoleh kesimpulan persoalan

BAB III PEMBAHASAN. Analisis merupakan suatu tahap untuk memperoleh kesimpulan persoalan BAB III PEMBAHASAN 3.1 Analisis Analisis merupakan suatu tahap untuk memperoleh kesimpulan persoalan dan gambaran kebutuhan bagi pembuatan sistem yang diamati, dalam hal ini adalah sistem inventori barang.

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK 4.1 Analisis Sistem Berdasarkan hasil survey dan analisa yang dilakukan pada perpustakaan PT. Garudafood, permasalahan yang ada dalam perusahaan adalah proses transaksi peminjaman

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah strategi untuk memecahkan masalah dan mengembangkan solusi terbaik bagi permasalahan itu. Perancangan sistem adalah termasuk bagaimana mengorganisasi

Lebih terperinci

PERANCANGAN PROGRAM PENJUALAN SECARA TUNAI PADA TOKO BUSANA XYZ DENGAN MENGGUNAKAN MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0

PERANCANGAN PROGRAM PENJUALAN SECARA TUNAI PADA TOKO BUSANA XYZ DENGAN MENGGUNAKAN MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0 PERANCANGAN PROGRAM PENJUALAN SECARA UNAI PADA OKO BUSANA XZ DENGAN MENGGUNAKAN MICROSOF VISUAL BASIC 6.0 UGAS AKHIR Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan Program Diploma iga Rizqa Shaumi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. perangkat keras, perangkat lunak, dan pengguna. Analisis ini diperlukan sebagai

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. perangkat keras, perangkat lunak, dan pengguna. Analisis ini diperlukan sebagai BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Analisis sistem bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahanpermasalahan yang ada pada sistem dimana aplikasi dibangun yang meliputi perangkat keras,

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem yang Berjalan Analisa sistem bertujuan untuk mengetahui bagaimana sistem yang sedang berjalan, apa saja kendala, hambatan, serta kelebihan dan kekurangan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN

BAB III ANALISA DAN DESAIN BAB III ANALISA DAN DESAIN III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Dalam perencanaan operasional kerja untuk penentuan bonus, penggunaan komputer memegang peranan yang sangat penting yang jauh lebih

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Gambaran Umum Nasabie AutoRent adalah suatu jenis usaha yang bergerak dalam bidang jasa penyewaan mobil yang beralamat di Jln.Penggilingan Baru III No. 33 Dukuh Kramat

Lebih terperinci

BAB III ANALISA MASALAH

BAB III ANALISA MASALAH BAB III ANALISA MASALAH 3.1 Sejarah Singkat Usaha Kios Friendly Cellular Pada era telekomunikasi ini kebutuhan masyarakat akan mobile phone sangat dibutuhkan untuk menunjang dalam berhubungan dengan rekan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 52 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem merupakan tahap yang kritis dan sangat penting di dalam sebuah sistem informasi. Karena kesalahan-kesalahan yang

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Perancangan merupakan bagian dari metodologi pengembangan suatu perangkat lunak yang dilakukan setelah melalui tahap analisis. Perancangan dapat didenifisikan

Lebih terperinci

BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM. perancangan dan pengkodean dari perangkat lunak itu sendiri.

BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM. perancangan dan pengkodean dari perangkat lunak itu sendiri. BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM 5.1. Pengujian Pengujian merupakan bagian yang tidak kalah pentingnya dalam siklus pembangunan perangkat lunak. Pengujian dilakukan untuk menjamin kualitas dan juga

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 37 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisa sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis Sistem ini merupakan penguraian dari perangkat lunak Hikmah

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis Sistem ini merupakan penguraian dari perangkat lunak Hikmah BAB IV AALISIS DA PERACAGA SISTEM 4.. Analisis Sistem Analisis Sistem ini merupakan penguraian dari perangkat lunak Hikmah Aplications yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi

Lebih terperinci

KASUS : SISTEM INFORMASI TRANSAKSI SIMPAN PINJAM PADA KOPERASI

KASUS : SISTEM INFORMASI TRANSAKSI SIMPAN PINJAM PADA KOPERASI KASUS : SISTEM INFORMASI TRANSAKSI SIMPAN PINJAM PADA KOPERASI 1. Pokok Permasalahan : Sistem yang selama ini diterapkan koperasi yaitu dengan menggunakan sistem simpan pinjam secara manual. Dalam perkembangannya

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan sistem tersebut, maka perlu diketahui bagaimana sistem yang sedang berjalan pada perusahaan.

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Proses 4.1.1 Prosedur Pendaftaran Yang Diusulkan 1. Bagian Admin menyerahkan formulir ke murid untuk mengisi formulir, dan formulir diserahkan ke admin utuk mengecek

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Sistem informasi perpustakaan merupakan suatu sistem yang sangat

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Sistem informasi perpustakaan merupakan suatu sistem yang sangat BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Berjalan Sistem informasi perpustakaan merupakan suatu sistem yang sangat penting di suatu perpustakaan atau organisasi karena sangat berpengaruh

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Proses sistem persediaan obatobatan yang berjalan pada Puskesbun Bah Jambi masih bersifat semi komputer yang mana dalam pembuatan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH. alumunium. Seperti halnya PD. Logam Jaya Alumunium yang berlokasi di jalan

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH. alumunium. Seperti halnya PD. Logam Jaya Alumunium yang berlokasi di jalan BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH 3.1. Sejarah Singkat Di dalam suatu Perusahaan Daerah ini, laporan penerimaan Alumunium merupakan salah satu hal yang terpenting untuk penunjang dalam proses pemasukan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem yang sedang berjalan tentang pembelian dan penjualan barang secara tunai

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem yang sedang berjalan tentang pembelian dan penjualan barang secara tunai 41 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Tahap analisis yang sedang berjalan ini akan menguraikan mengenai Deskripsi prosedur, Flowmap, Diagram konteks dan DFD, serta

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB III PEMBAHASAN. Pembahasan yang kami lakukan pada kerja praktek di PT. Malayandi Tour & Travel hanya mengenai karyawan tetap saja.

BAB III PEMBAHASAN. Pembahasan yang kami lakukan pada kerja praktek di PT. Malayandi Tour & Travel hanya mengenai karyawan tetap saja. BAB III PEMBAHASAN 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem adalah proses penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya yang bertujuan untuk mengidentifkasi dan mengevaluasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMECAHAN MASALAH

BAB IV ANALISA DAN PEMECAHAN MASALAH 6 BAB IV ANALISA DAN PEMECAHAN MASALAH 4. Analisa Masalah Berdasarkan analisis terhadap sistem yang berjalan penulis mengidentifikasi adanya beberapa kelemahan sebagai berikut :. kesalahan dalam menginput

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 38 BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Untuk mengetahui sistem yang sedang berjalan dan untuk mempelajari sistem yang ada, diperlukan suatu penggambaran aliranaliran

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah dari pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN Analisis Kebutuhan dari Objek yang Dibangun. dengan adanya suatu kebijakan dan perencanaan untuk mengembangkan

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN Analisis Kebutuhan dari Objek yang Dibangun. dengan adanya suatu kebijakan dan perencanaan untuk mengembangkan BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1. Analisis Kebutuhan dari Objek yang Dibangun Sebelum suatu sistem informasi dibangun, terlebih dahulu dimulai dengan adanya suatu kebijakan dan perencanaan untuk mengembangkan

Lebih terperinci

PERANCANGAN APLIKASI PROGRAM TRANSAKSI PENGIRIMAN BARANG PADA PERUSAHAANEXPEDISI PT. XYZ DENGAN MENGGUNAKAN MICROSOFT VISUAL FOXPRO 9.

PERANCANGAN APLIKASI PROGRAM TRANSAKSI PENGIRIMAN BARANG PADA PERUSAHAANEXPEDISI PT. XYZ DENGAN MENGGUNAKAN MICROSOFT VISUAL FOXPRO 9. PERANCANGAN APLIKASI PROGRAM RANSAKSI PENGIRIMAN BARANG PADA PERUSAHAANEXPEDISI P. XZ DENGAN MENGGUNAKAN MICROSOF VISUAL FOXPRO 9.0 Latar Belakang Perkembangan teknologi yang semakin meningkat khususnya

Lebih terperinci

BAB IV RANCANGAN SISTEM USULAN

BAB IV RANCANGAN SISTEM USULAN BAB IV RANCANGAN SISTEM USULAN 4.1. Umum Seiring dengan perkembangan teknologi, maka sudah saatnya untuk memperbaiki sistem yang pada awalnya dengan sistem pembukuan menjadi sistem yang terkomputerisasi,

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisa sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada perusahaan.

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN MASALAH

BAB IV PEMBAHASAN MASALAH 30 BAB IV PEMBAHASAN MASALAH 4.1. Prosedur Sistem Yang Diusulkan Prosedur Sistem ini merupakan Prosedur Sistem yang diusulkan penulis yang bertujuan untuk membantu CV. Skaters dalam mengatasi persoalan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM. Dalam pembahasan analisis system yang berjalan diperusahaan PT.

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM. Dalam pembahasan analisis system yang berjalan diperusahaan PT. BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Dalam pembahasan analisis system yang berjalan diperusahaan PT. Iconlife Medan sudah terkomputerisasi tetapi belum maksimal

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PEMBELIAN, PENJUALAN DAN PERSEDIAAN pada RUDI AGENCY

SISTEM INFORMASI PEMBELIAN, PENJUALAN DAN PERSEDIAAN pada RUDI AGENCY SISTEM INFORMASI PEMBELIAN, PENJUALAN DAN PERSEDIAAN pada RUDI AGENCY Oleh : Sofian Horas H Siregar, (sofyanhoras@gmail.com) Dosen Pembimbing : Rinci Kembang Hamsari Program studi : Sistem Informasi Fakultas

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA PEMBAHASAN BAB IV ANALISA PEMBAHASAN 4.1 Flow Of Document Yang Diusulkan Gambar 4.1 Flow Of Document yang diusulkan 38 39 4.2 Data Flow Diagram (DFD) 4.2.1 Diagram Konteks Gambar 4.2 Diagram Konteks 40 4.2.2 Diagram

Lebih terperinci