DESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 1 PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN BAHASA KOREA SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) / MADRASAH ALIYAH (MA)
|
|
- Sukarno Kusumo
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 DESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 1 PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN BAHASA KOREA SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) / MADRASAH ALIYAH (MA) I. KELAYAKAN ISI A. KESESUAIAN URAIAN MATERI DENGAN KI DAN KD Butir 1 Butir 2 Butir 3 Kelengkapan materi Materi yang disajikan mencakup semua materi yang terkandung dalam Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD). KI yang diberikan untuk kelas X, XI, XII adalah menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KD yang diberikan mensyukuri kesempatan dapat mempelajari bahasa Korea sebagai bahasa pengantar komunikasi internasional yang diwujudkan dalam semangat belajar. Keluasan materi Materi yang disajikan mencerminkan jabaran yang mendukung pencapaian semua kompetensi (mendengar, bicara, membaca, menulis) mendukung pencapaian KD dengan tema tema yang dekat dengan kondisi peserta didik seperti Identitas Diri & Kehidupan Sekolah (kls X), Kehidupan Keluarga & Kegiatan Sehari-hari (kls XI), Kegemaran/Hobi & Pekerjaan hobi (kls XII ) Kedalaman materi Materi yang disajikan dengan tema pelajaran harus sesuai dengan kenyataan hidup sehari-hari agar dapat dipraktekkan dalam komunikasi, misalnya memahami cara-cara menyapa, berpamitan, mengucapkan terima kasih, minta maaf,minta izin, memberi instruksi, memperkenalkan diri, B. KEAKURATAN MATERI Butir 4 Keakuratan struktur kalimat bahasa Korea Struktur kalimat yang digunakan harus sesuai dengan struktur bahasa Korea yang baku. Pola kalimat yang disajikan mencakup pola kalimat dasar, sederhana dan kompleks sesuai dengan tingkat kompetensi peserta didik dan tema yang dibahas. Butir 5 Keakuratan penggunaan aksara Hangel Penulisan huruf hangeul mempertimbangkan tingkat kompetensi peserta didik. Huruf mulai diperkenalkan dan dipergunakan secara bertahap, misalnya menggunakan romanisasi pada awal, berangsur menggunakan campuran romawi dan hangeul kemudian menggunakan Hangeul. Sistem penulisan romanisasi dari mendikbud korea atau sistem McCune-Reischauer Romanization System dan diberi lampiran daftar sistem penulisan romanuisasi mendikbud Korea atau sistem McCune-Reischauer Romanization System berikut penjelasannya. 1
2 Butir 6 Butir 7 Butir 8 Butir 9 Butir 10 Butir 11 Butir 12 Keakuratan contoh kalimat Contoh kalimat disajikan secara aktual dan efisien sesuai dengan tema dan konteks budaya nya untuk meningkatkan pemahaman dan kemahiran peserta didik dan tidak keluar dari tema. Dalam contoh kalimat menggunakan kosakata yang sudah muncul pada awal teks setiap awal bab. Keakuratan gambar, foto, dan ilustrasi Gambar, foto dan ilustrasi disajikan untuk membantu meningkatkan pemahaman peserta didik. Gambar, foto dan ilustrasi yang ditampilkan harus sesuai tema mutakhir sehingga lebih menarik dan mudah dipahami. Keakuratan pemilihan tema Tema sesuai dengan tingkat kompetensi pengetahuan lingkungan dan kehidupan sosial dan pemahaman peserta didik serta runut dalam penyajiannya. Misalnya, dari tema mengenal diri sendiri, mengenai kehidupan sekolah, mengenai keluarga, kehidupan seharihari, hobi, wisata, d an budaya Keakuratan materi pendukung Materi dan data pendukung (data, informasi budaya, statistik) yang digunakan harus sesuai dengan kenyataan dan dapat dipertanggungjawabkan. Contoh: Menurut hasil survei The Korean Foundation tahun 2013, jumlah pembelajar bahasa Korea di dunia meningkat seiring dengan fenomena Hallyu Keakuratan bahasa Bahasa yang digunakan untuk materi adalah bahasa Korea standar yang sesuai dengan kaidahnya. Konsistensi penggunaan istilah tatabahasa Penggunaan istilah tatabahasa harus taat azas (Misal: KB (Kata Benda) atau N (Nomina), KS (Kata Sifat) atau Adj (Adjektiva) Konsistensi penggunaan simbol/tanda Penggunaan simbol/tanda (angka, huruf untuk penandaan) yang digunakan harus konsisten, misalnya: 가 Pertanyaan, 나 : Jawaban atau menggunakan nama orang untuk dialog, misalnya 김철수 untuk laki laki dan 김영민 untuk perempuan, dll. C. KEBERDAYAGUNAAN MATERI Butir 13 Butir 14 Butir 15 Tingkat kebermaknaan materi Materi (kata, pola kalimat, ungkapan) yang disajikan adalah materi utama yang perlu dipahami dan dibutuhkan dalam pemerolehan kemampuan dasar bahasa Korea. Kebermanfaatan materi Materi yang disajikan bersifat aplikatif, bermanfaat bagi peserta didik dalam mengembangkan kemampuan dirinya baik secara kognitif, afektif, ataupun psikomotorik. Contoh: Memperkenalkan diri ( 자기소개 ), peserta didik mampu memperkenalkan diri dengan bahasa Korea secara lancar, baik secara verbal atau non verbal (body language) yang sesuai dengan kaidah kebahasaan dan konteks budaya penggunaannya. Kemudahan dipelajari 2
3 Butir 16 Butir 17 Materi disajikan dari bentuk yang sederhana ke yang kompleks, dari frekuensienggunaan yang tinggi ke yang rendah dan memperhatikan penyajian materi secara efektif yang berorientasi pada pemerolehan 4 komponen kemahiran (mendengar, bicara, membaca, menulis) bahasa Korea dengan unsur budaya yang sesuai konteks penggunaannya. Daya tarik materi D. MENUMBUHKAN MINAT Isi materi menampilkan tema-tema dan informasi budaya Korea yang bermanfaat dan menarik minat peserta didik serta disesuaikan dengan kehidupan peserta didik SMA/MA yang dapat menjadi bahan perbandingan dengan budaya Indonesia. Contoh: budaya tradisional, budaya budaya pop Korea, Hallyu,. Keanekaragaman Materi Materi terdiri dari berbagai pengalaman kehidupan sehari-hari yang ada di sekitar peserta didik, tetapi Tema pelajaran sesuai dengan perkembangan jiwa remaja seusia siswa SMA/MA, bukan untuk kanak kanak atau orang dewasa, pengembangan materi sejauh dalam lingkup KI dan KD yang sudah ditentukan. Butir 18 Butir 19 Butir 20 Butir 21 Mendorong kreativitas Uraian, latihan, atau contoh-contoh yang disajikan mendorong peserta didik untuk mengerjakannya lebih jauh dan menumbuhkan kreativitas. Penyediaan informasi referensi Tersedia informasi dari kutipan maupun gambar sebagai referensi bagi peserta didik. Informasi referensi tersebut diletakkan dibawah kutipan atau gambar yang digunakan. Contoh: Diberikan sumber informasi, atau alamat website yang terkait dengan materi tsb. Ketersediaan informasi budaya Terdapat informasi budaya Korea yang bermanfaat dan menarik minat peserta didik serta menjadi bahan perbandingan dengan budaya Indonesia. Misalnya, mengenai budaya tradisional, budaya pop, Hallyu.. Materi Audio Tersedia ikon audio (gambar, CD, mike dll.) yang materinya dapat dituliskan di dalam bab dan/atau diletakkan di bagian akhir buku berupa lampiran sesuai dengan kebutuhan. E. LATIHAN DAN PRAKTIK Butir 22 Mengembangkan 4 kemahiran bahasa Latihan diarahkan pada usaha mengembangkan 4 kemahiran berbahasa yaitu, mendengar, berbicara, membaca, dan menulis, secara bertahap sesuai dengan fokus pembahasan dan tingkat kemampuan peserta didik serta berdasarkan KI dan KD. II. KELAYAKAN PENYAJIAN A. TEKNIK PENYAJIAN Butir 23 Konsistensi penyajian Penyajian dalam setiap buku teks disajikan secara logis mencakup bagian awal, bagian isi, dan bagian akhir. Pada bagian awal bab 3
4 Butir 24 Butir 25 Butir 26 Butir 27 meliputi pengantar, daftar isi, dan pendahuluan. Bagian Isi mencakup semua pelajaran, bagian akhir terdiri dari daftar pustaka dan lampiran (daftar kosa kata, indeks, glosarium, tabel romanisasi hangeul,. Keruntutan penyajian Materi disajikan secara runtut mulai dari yang mudah ke sukar, dari yang konkrit ke abstrak, dan dari yang sederhana ke kompleks, dari lingkungan dekat ke yang jauh, materi bagian sebelumnya bisa membantu pemahaman materi bagian selanjutnya. Isi memperhatikan ketertautan satu dengan lainnya dan mencerminkan kesatuan tema. Keseimbangan penyajian antar bab dan sub bab Uraian materi antar bab disajikan secara proporsional (tercermin dalam jumlah halaman), dengan mempertimbangkan KI dan KD, didukung dengan beberapa ilustrasi dan gambar yang jumlahnya berimbang sesuai dengan kebutuhan pada masing-masing pokok bahasan. Sistematika penyajian tiap bab Pada awal tiap bab, harus dicantumkan tujuan pembelajaran yang akan dicapai tanpa mencantumkan KI-KD secara eksplisit. Tiap pelajaran/bab harus diawali dengan pengantar yang dapat berupa dialog atau bacaan. Kemudian harus ada latihan keterampilan bahasa sesuai dengan fokus pembahasan dan diakhiri dengan kesimpulan dari bab tersebut. Tata letak Tata letak teks (dialog, narasi), kosakata, penjelasan pola kalimat, ungkapan bersifat variatif dan menarik. Misalnya dialog, monolog dan teks bacaan dapat diletakkan pada posisi tertentu dengan ilustrasi yang menarik; kosakata disajikan secara variatif dengan cara mengelompokkannya berdasarkan kelas kata yang diletakkan dalam kotak atau balon; pola kalimat, penjelasan dan latihan pola kalimat disajikan dengan jenis huruf yang jelas dan mudah dibaca. B. PENDUKUNG PENYAJIAN Butir 28 Butir 29 Butir 30 Butir 31 Pengarah tema/materi pada awal bab Dicantumkan uraian kompetensi yang akan dicapai peserta didik setelah mempelajari bab tersebut, tetapi tidak mencantumkan KI dan KD secara eksplisit. Penjelasan pola kalimat Setiap pola kalimat baru harus disediakan penjelasan pola kalimat yang jelas, singkat dan berhubungan langsung dengan hal yang dibahas. Contoh: KB(Tempat) 에 KB(Benda) 이 / 가있습니다. Digunakan untuk menjelaskan benda yang ada pada tempat yang disebutkan. Contoh kalimat Setiap pola kalimat baru harus disertai dengan contoh kalimat. Misalnya, KB(Tempat) 에 KB(Benda)- 이 / 가있습니다. 학교에교실이있습니다. Latihan pola kalimat Disajikan berbagai jenis latihan pada tiap bab, baik latihan penggunaan pola kalimat maupun latihan menyeluruh di akhir bab yang dapat memotivasi peserta didik untuk menemukan strategi belajar yang tepat dan berhasil guna. Contoh: latihan tanya-jawab, Latihan menyempurnakan kalimat, latihan benar dan salah, membuat percakapan sesuai pola yang di tentukan, dll. Selain itu, latihan yang disajikan mendorong minat peserta didik untuk diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Contoh: Role play/bermain peran, wawancara, information gap, permainan, mengarang, menulis surat. 4
5 Butir 32 Butir 33 Butir 34 Butir 35 Butir 36 Butir 37 Butir 38 Contoh Percakapan/Bacaan Merupakan dialog dalam wacana utuh dari seluruh yang telah dipelajari dalam bab tersebut. Misalnya, Percakapan di sekolah i, wacana mengenai Rumahku. Indeks Susunan daftar kata berdasarkan urutan 가나다라 dan halaman kemunculannya. Soal Latihan pada akhir bab Berbagai jenis soal latihan misalnya, pertanyaan benar atau salah, pilihan ganda, esay. bagi peserta didik yang dapat dijadikan umpan balik baik bagi pengajar maupun peserta didik sendiri. Daftar Pustaka Rujukan pustaka, gambar/foto, situs website atau segala sesuatu yang digunakan dalam buku, disusun menurut aturan penulisan daftar pustaka. Contoh: (Buku) Djodjok Soepardjo Friendly Fortune Come. Lutfansah Mediatama. (Makalah) Djodjok Soepardjo Kajian Kosakata Bandingan. Jurnal Linguistik. Unipress Unnesa.hal.235 (Website) Glosarium Daftar istilah yang disertai dengan penjelasan dalam bahasa Indonesia diletakan di bagian akhir buku. Contoh: barem lafal pengucapan yang sesuai dengan kaidah intonasi bahasa Korea. Misal: Kabang terdiri dari 2 eumjeol, ka- bang. Lampiran Informasi atau bahan pendukung yang membantu pembelajaran. Antara lain, Daftar Kata, Daftar Ungkapan, Daftar Pola Kalimat, Daftar Hangeul Konjugasi Kata Kerja, Peta Korea dsb. Materi audio Tersedia ikon audio (gambar, CD, mike dll) yang materinya dapat dituliskan di dalam bab dan/atau diletakkan di bagian akhir buku berupa lampiran sesuai dengan kebutuhan. C. STRATEGI PENYAJIAN Butir 39 Butir 40 Butir 41 Kesesuaian langkah penyajian setiap bab Materi disajikan dengan mempertimbangkan kemudahan penggunaan buku bagi peserta didik dalam proses pembelajaran. Contoh: Mengurutkan materi sesuai dengan alur kegiatan pembelajaran di kelas. Keterlibatan peserta didik Penyajian materi bersifat interaktif dan partisipatif. Contoh: Dalam pengantar materi ada bagian tanya-jawab untuk membangkitkan pengetahuan yang telah dimiliki yang dapat dipergunakan untuk membantu pemahaman materi yang akan dipelajari; bentuk latihan yang selalu melibatkan peserta didik; bentuk kegiatan dalam kelas melibatkan peserta didik secara maksimal. Pendekatan komunikatif dan unsur antarbudaya 5
6 Butir 42 Penyajian materi berdasarkan pendekatan pembelajaran komunikatif dan mengutamakan unsur-unsur budaya yang menarik untuk dibandingkan. Kesetaraan jender Percakapan/dialog, contoh kalimat, ilustrasi/gambar/foto memperhatikan kesetaraan jender. Misalnya, tidak menampilkan kesan suatu pekerjaan tertentu hanya dilakukan oleh laki-laki atau perempuan saja. (memahami dan menerapkan bahwa materi yang disajikan tidak menampilkan hal hal yang berbau SARA, Porno, dan bias Jender.) 6
DESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 1
DESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 1 PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN BAHASA JEPANG BAGI SISWA UNTUK PEMINATAN BAHASA DAN BUDAYA SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) / MADRASAH ALIYAH (MA) I. KELAYAKAN ISI A. KESESUAIAN URAIAN
Lebih terperinciDESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 2 PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN KIMIA UNTUK SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH
DESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 2 PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN KIMIA UNTUK SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH A. TEKNIK PENYAJIAN I. KELAYAKAN PENYAJIAN Butir 1 Butir 2 Butir 3 Butir 4 Konsistensi
Lebih terperinciDESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 1 PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN BAHASA ARAB SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) / MADRASAH ALIYAH (MA)
DESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 1 PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN BAHASA ARAB SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) / MADRASAH ALIYAH (MA) I. KELAYAKAN ISI A. KESESUAIAN MATERI DENGAN KI DAN KD Butir 1 Butir 2 Butir 3 Kelengkapan
Lebih terperinciDESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 2 PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN SEJARAH UNTUK SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH
DESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 2 PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN SEJARAH UNTUK SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH I. KELAYAKAN PENYAJIAN A. Teknik Penyajian Butir 1 Kekonsistenan sistematika Sistematika
Lebih terperinciDESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 2 PENILAIAN BUKU TEKS SISWA UNTUK PEMINATAN FISIKA SMA/MA
DESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 2 PENILAIAN BUKU TEKS SISWA UNTUK PEMINATAN FISIKA SMA/MA I. KOMPONEN PENYAJIAN A. Teknik penyajian Butir 1 Butir 2 Butir 3 Butir 4 Konsistensi sistematika sajian dalam bab Sistematika
Lebih terperinciDESKRIPSI INSTRUMEN 2 PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN BIOLOGI SMA/MA
DESKRIPSI INSTRUMEN 2 PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN BIOLOGI SMA/MA I. KOMPONEN PENYAJIAN A. Teknik Penyajian Butir 1 Konsistensi sistematika sajian dalam bab Butir 2 Sistematika penyajian dalam setiap
Lebih terperinciDESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 1 (BUKU SISWA) BUKU TEKS PELAJARAN SOSIOLOGI SMA/MA KELAS X
DESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 1 (BUKU SISWA) BUKU TEKS PELAJARAN SOSIOLOGI SMA/MA KELAS X I. KOMPONEN KELAYAKAN ISI A. Kelengkapan Materi Butir 1 Butir 2 Kelengkapan kompetensi Materi yang disajikan mengandung
Lebih terperinciDESKRIPSI INSTRUMEN 1 PENILAIAN BUKU TEKS PENJASORKES (BUKU SISWA) UNTUK SD/MI
DESKRIPSI INSTRUMEN 1 PENILAIAN BUKU TEKS PENJASORKES (BUKU SISWA) UNTUK SD/MI I. KOMPONEN KELAYAKAN ISI A. DIMENSI SIKAP SPIRITUAL (KI 1) Butir 1 Butir 2 Ajakan untuk menghayati agama yang dianutnya Materi
Lebih terperinciDESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 1 PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN SEJARAH SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH KELAS X
DESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 1 PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN SEJARAH SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH KELAS X I. KELAYAKAN ISI A. Kesesuaian uraian materi dengan Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar
Lebih terperinciDESKRIPSI INSTRUMEN 2 PENILAIAN BUKU TEKS PENJASORKES UNTUK SD/MI
DESKRIPSI INSTRUMEN 2 PENILAIAN BUKU TEKS PENJASORKES UNTUK SD/MI I. KOMPONEN PENYAJIAN A. TEHNIK PENYAJIAN MATERI Butir 1 Butir 2 Butir 3 Butir 4 Konsistensi sistematika sajian dalam bab dan subbab Sistematika
Lebih terperinci99. Mata Pelajaran Bahasa Mandarin untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA) Program Bahasa
99. Mata Pelajaran Bahasa Mandarin untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA) Program Bahasa A. Latar belakang Dalam era globalisasi, perkembangan teknologi komunikasi yang sangat cepat menjadikan
Lebih terperinciINSTRUMEN 2 PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN KETERAMPILAN UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS/ MADRASYAH ALIYAH
INSTRUMEN 2 PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN KETERAMPILAN UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS/ MADRASYAH ALIYAH KODE BUKU I. KELAYAKAN BAHASA SUBKOMPONEN 2 3 4 A. KOMUNIKATIF. Keterpahaman peserta didik terhadap
Lebih terperinciPENULISAN BUKU AJAR/BUKU TEKS
PENULISAN BUKU AJAR/BUKU TEKS Oleh: Marzuki Universitas Negeri Yogyakarta 1 BUKU TEKS PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (PKN) SEKOLAH DASAR SEKOLAH MENENGAH PERTAMA SEKOLAH MENENGAH ATAS 2 UNSUR-UNSUR
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
41 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Berdasarkan pertanyaan penelitian yang peneliti ajukan maka jenis penelitian ini adalah penelitian evaluatif. Dalam hal ini peneliti akan
Lebih terperinci95. Mata Pelajaran Bahasa Perancis untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA) Program Bahasa
95. Mata Pelajaran Bahasa Perancis untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA) Program Bahasa A. Latar Belakang Dalam era globalisasi, perkembangan teknologi komunikasi yang sangat cepat menjadikan
Lebih terperinci23. Mata Pelajaran Bahasa Mandarin Untuk Paket C Program Bahasa
23. Mata Pelajaran Bahasa Mandarin Untuk Paket C Program Bahasa A. Latar belakang Dalam era globalisasi, perkembangan teknologi komunikasi yang sangat cepat menjadikan jarak bukan suatu hambatan untuk
Lebih terperinci93. Mata Pelajaran Bahasa Jerman untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA) Program Bahasa
93. Mata Pelajaran Bahasa Jerman untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA) Program Bahasa A. Latar belakang Dalam era globalisasi, perkembangan teknologi komunikasi yang sangat cepat menjadikan
Lebih terperinci96. Mata Pelajaran Bahasa Perancis untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA) Program Pilihan
96. Mata Pelajaran Bahasa Perancis untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA) Program Pilihan A. Latar Belakang Dalam era globalisasi, perkembangan teknologi komunikasi yang sangat cepat menjadikan
Lebih terperinci100. Mata Pelajaran Bahasa Mandarin untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA) Program Pilihan
100. Mata Pelajaran Bahasa Mandarin untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA) Program Pilihan A. Latar belakang Dalam era globalisasi, perkembangan teknologi komunikasi yang sangat cepat
Lebih terperinci20. Mata Pelajaran Bahasa Jerman Untuk Paket C Program Bahasa
20. Mata Pelajaran Bahasa Jerman Untuk Paket C Program Bahasa A. Latar belakang Dalam era globalisasi, perkembangan teknologi komunikasi yang sangat cepat menjadikan jarak bukan suatu hambatan untuk mendapatkan
Lebih terperinciINSTRUMEN 1 PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN SENI BUDAYA DAN KETERAMPILAN BIDANG KETERAMPILAN (KERAJINAN) SEKOLAH DASAR/MADRASAH IBTIDAIYAH
INSTRUMEN 1 PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN SENI BUDAYA DAN KETERAMPILAN BIDANG KETERAMPILAN (KERAJINAN) SEKOLAH DASAR/MADRASAH IBTIDAIYAH KODE BUKU I. KELAYAKAN ISI SUBKOMPONEN BUTIR SKOR 1 2 3 4 ALASAN
Lebih terperinci19. Mata Pelajaran Bahasa Arab Untuk Paket C Program Bahasa
19. Mata Pelajaran Bahasa Arab Untuk Paket C Program Bahasa A. Latar Belakang Dalam era globalisasi, perkembangan teknologi komunikasi yang sangat cepat menjadikan jarak bukan suatu hambatan untuk mendapatkan
Lebih terperinci97. Mata Pelajaran Bahasa Jepang untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA) Program Bahasa
97. Mata Pelajaran Bahasa Jepang untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA) Program Bahasa A. Latar belakang Dalam era globalisasi, perkembangan teknologi komunikasi yang sangat cepat menjadikan
Lebih terperinci22. Mata Pelajaran Bahasa Jepang Untuk Paket C Program Bahasa
22. Mata Pelajaran Bahasa Jepang Untuk Paket C Program Bahasa A. Latar belakang Dalam era globalisasi, perkembangan teknologi komunikasi yang sangat cepat menjadikan jarak bukan suatu hambatan untuk mendapatkan
Lebih terperinciKompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Bahasa Jerman
KELAS : X Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Bahasa Jerman KOMPETENSI INTI 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
Lebih terperinci98. Mata Pelajaran Bahasa Jepang untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA) Program Pilihan
98. Mata Pelajaran Bahasa Jepang untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA) Program Pilihan A. Latar belakang Dalam era globalisasi, perkembangan teknologi komunikasi yang sangat cepat menjadikan
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. kualitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif
41 III. METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif.
Lebih terperinciPENGEMBANGAN ISI BUKU AJAR/DARAS
PENGEMBANGAN ISI BUKU AJAR/DARAS Oleh: Dr. Marzuki FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 1 KIAT MENULIS BUKU Harus punya modal 2 APA MODALNYA? Punya kemauan Niat untuk menulis Punya kemampuan
Lebih terperinciKelengkapan Keluasan Kedalaman. Tidak. Tidak Sesuai. Sesuai Sesuai. Sesuai
LEMBAR KERJA PENILAIAN CAKUPAN MATERI BUKU TEKS PELAJARAN BAHASA MANDARIN KELAS XI BAHASA Standar Kompetensi Kelas XI, Semester 1 1. Memahami wacana lisan berbentuk paparan 1.1 Mengidentifikasi bunyi Hanyu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pendidikan pada dasarnya adalah usaha sadar untuk menumbuh kembangkan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan pada dasarnya adalah usaha sadar untuk menumbuh kembangkan potensi sumber daya manusia peserta didik, dengan cara mendorong dan memfasilitasi kegiatan
Lebih terperinci92. Mata Pelajaran Bahasa Arab untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA) Program Pilihan
92. Mata Pelajaran Bahasa Arab untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA) Program Pilihan A. Latar Belakang Dalam era globalisasi, perkembangan teknologi komunikasi yang sangat cepat menjadikan
Lebih terperinciDESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 5 PENILAIAN BUKU PANDUAN GURU MATEMATIKA TINGKAT SD/MI
DESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 5 PENILAIAN BUKU PANDUAN GURU MATEMATIKA TINGKAT SD/MI I. PETUNJUK UMUM Butir 1 Pendahuluan Butir 2 Butir 3 Ada Gambaran umum tentang Buku Panduan Guru, bagaimana menggunakan
Lebih terperinciINSTRUMEN PENILAIAAN BUKU PEMBELAJARAN
INSTRUMEN PENILAIAAN BUKU PEMBELAJARAN PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN DAN AKTIVITAS INSTRUKSIONAL P3AI Perpustakaan Pusat, Lantai 6 Telp./Fax. (031) 5994419, PABX : 5994251-54 ext. 1136 Email : p3ai@its.ac.id
Lebih terperinciDESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN GEOGRAFI BUKU GURU SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH KELAS X
DESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN GEOGRAFI BUKU GURU SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH KELAS X I. KELAYAKAN ISI A. PETUNJUK UMUM DAN PETUNJUK KHUSUS Butir 1 Maksud, tujuan, dan
Lebih terperinciDESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 1 PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH
DESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 1 PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH I. KELAYAKAN ISI A. DIMENSI SPIRITUAL (KI-1) Butir 1 Terdapat kalimat yang mengandung unsur spiritual
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. penelitian misalnya perilaku, persepsi, tindakan, dan lain-lain. Deskriptif
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud
Lebih terperinci94. Mata Pelajaran Bahasa Jerman untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA) Program Pilihan
94. Mata Pelajaran Bahasa Jerman untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA) Program Pilihan A. Latar belakang Dalam era globalisasi, perkembangan teknologi komunikasi yang sangat cepat menjadikan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
57 BAB III METODE PENELITIAN Ada beberapa hal yang dibahas dalam metode penelitian, diantaranya adalah () lokasi dan subyek penelitian, () metode penelitian, (3) instrumen penelitian, dan (4) teknik analisis
Lebih terperinciDESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 1 PENILAIAN BUKU TEKS SISWA UNTUK PEMINATAN FISIKA SMA/MA
DESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 1 PENILAIAN BUKU TEKS SISWA UNTUK PEMINATAN FISIKA SMA/MA I. KOMPONEN KELAYAKAN ISI A. Dimensi Sikap Spiritual Butir 1 Butir 2 B. Dimensi Sikap Sosial Butir 3 Butir4 Butir 5 C.
Lebih terperinci91. Mata Pelajaran Bahasa Arab untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA) Program Bahasa A. Latar Belakang
91. Mata Pelajaran Bahasa Arab untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA) Program Bahasa A. Latar Belakang Dalam era globalisasi, perkembangan teknologi komunikasi yang sangat cepat menjadikan
Lebih terperinciINSTRUMEN 1 PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN KETERAMPILAN UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS/ MADRASAH ALIYAH
INSTRUMEN 1 PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN KETERAMPILAN UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS/ MADRASAH ALIYAH KODE BUKU I. KELAYAKAN ISI SUBKOMPONEN BUTIR SKOR 1 2 3 4 ALASAN PENILAIAN 1. Kelengkapan materi *) A.
Lebih terperinciINSTRUMEN EVALUASI JENIS BUKU PERGURUAN TINGGI
Judul Buku INSTRUMEN EVALUASI JENIS BUKU PERGURUAN TINGGI PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN DAN AKTIVITAS INSTRUKSIONAL P3AI Perpustakaan Pusat, Lantai 6 Telp./Fax. (031) 5994419, PABX : 5994251-54 ext. 1136
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Bahasa memegang peranan penting dalam kehidupan manusia. Hal ini
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bahasa memegang peranan penting dalam kehidupan manusia. Hal ini haruslah disadari benar, terutama oleh guru mata pelajaran bahasa dan sastra Indonesia pada
Lebih terperinciSILABUS MATA PELAJARAN:BAHASA DAN SASTRA JEPANG (PEMINATAN) 2.2. Menunjukkan perilaku santun dan peduli dalam melaksanakan komunikasi 426
SILABUS MATA PELAJARAN:BAHASA DAN SASTRA JEPANG (PEMINATAN) Satuan Pendidikan : SMA Kelas : X Kompetensi Inti : KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya KI 2 : Menghayati dan mengamalkan
Lebih terperinciLEMBAR KERJA PENILAIAN CAKUPAN MATERI BUKU TEKS PELAJARAN BAHASA MANDARIN KELAS X PROGRAM PILIHAN
LEMBAR KERJA PENILAIAN CAKUPAN MATERI BUKU TEKS PELAJARAN BAHASA MANDARIN KELAS X PROGRAM PILIHAN 1. Memahami wacana lisan dialog sederhana tentang Identitas Diri 1.1 Mengidentifikasi bunyi Hanyu Pinyin
Lebih terperinciBAB IV DATA HASIL PENELITIAN
BAB IV DATA HASIL PENELITIAN Kajian keterbacaan ini menggunakan tiga instrumen, yaitu (1) instrumen untuk siswa, yang dimaksudkan untuk mengetahui profil peserta didik dan keterpahamannya terhadap buku
Lebih terperinciI. KELAYAKAN PENYAJIAN
INSTRUMEN 2 BUKU TEKS PELAJARAN PATISERI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN KODE BUKU I. KELAYAKAN PENYAJIAN SUBKOMPONEN A. TEKNIK PENYAJIAN 1. Konsistensi sistematika sajian dalam bab Deskripsi: Sistematika penyajian
Lebih terperinciINSTRUMEN B2 PENILAIAN BUKU PENGAYAAN KETERAMPILAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PUSAT KURIKULUM DAN PERBUKUAN INSTRUMEN B2 PENILAIAN BUKU PENGAYAAN KETERAMPILAN Kode Buku: NO. KOMPONEN DAN ASPEK Skor (S) Bobot (B) S
Lebih terperinciLEMBAR VALIDASI AHLI MATERI
30 LEMBAR VALIDASI AHLI MATERI Judul Program : Pengembangan Modul Pembelajaran Matematika Kelas VII SMP/MTs pada Materi Aritmatika Sosial dengan Menggunakan Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia
Lebih terperinciDAFTAR ISI. Halaman HALAMAN SAMPUL... i. PENGESAHAN KELULUSAN... ii. PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN... iii. MOTTO DAN PERSEMBAHAN... iv. SARI...
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN SAMPUL... i PENGESAHAN KELULUSAN... ii PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN... iii MOTTO DAN PERSEMBAHAN... iv SARI... v ABSTRACT... vi PRAKATA... vii DAFTAR ISI... ix DAFTAR TABEL...
Lebih terperinciSUB TOTAL (SKOR X BOBOT) KOMPONEN MATERI/ISI (A)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PUSAT KURIKULUM DAN PERBUKUAN INSTRUMEN B PENILAIAN BUKU PENGAYAAN KETERAMPILAN Kode Buku: No. KOMPONEN DAN BUTIR PENILAIAN KUALITATIF
Lebih terperinciKURIKULUM 2004 STANDAR KOMPETENSI. Mata Pelajaran
KURIKULUM 2004 STANDAR KOMPETENSI Mata Pelajaran BAHASA MANDARIN SEKOLAH MENENGAH ATAS dan MADRASAH ALIYAH DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL Jakarta, Tahun 2003 Katalog dalam Terbitan Indonesia. Pusat Kurikulum,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. orang dan urutan kedua adalah China dengan jumlah pembelajar Bagi
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam kehidupan bermasyarakat tidak terlepas dari bahasa, baik secara lisan maupun tulisan. Demikian pula halnya dengan kegiatan pendidikan yang meliputi
Lebih terperinciV. SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil telaah kelayakan penyajian yang telah dilakukan terhadap buku
317 V. SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan hasil telaah kelayakan penyajian yang telah dilakukan terhadap buku teks Mahir Berbahasa Indonesia 2 Kelas VIII SMP terbitan Yudhistira yang disusun oleh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sekolah. Dalam kegiatan ini, seorang penulis harus terampil memanfaatkan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Menulis merupakan aspek berbahasa yang tidak dapat dipisahkan dari aspek lain dalam proses belajar yang dialami siswa selama menuntut ilmu di sekolah. Dalam
Lebih terperinciEFEKTIVITAS MODUL ANALISIS KOMPLEKS DENGAN PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES PADA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA DI STKIP PGRI SUMATERA BARAT
EFEKTIVITAS MODUL ANALISIS KOMPLEKS DENGAN PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES PADA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA DI STKIP PGRI SUMATERA BARAT Merina Pratiwi Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Lebih terperinciDESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN I PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN BAHASA INGGRIS SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH
1 DESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN I PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN BAHASA INGGRIS SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH I. KELAYAKAN ISI Komponen kelayakan isi mencakup tiga sub-komponen, yaitu kesesuaian uraian
Lebih terperinciSTUDI KETERBACAAN BUKU TEKS PELAJARAN SD BERSTANDAR NASIONAL. B. Identitas Buku Judul Buku :... Pengarang :... Penerbit :...
STUDI KETERBACAAN BUKU TEKS PELAJARAN SD BERSTANDAR NASIONAL A. Petunjuk 1) Lengkapilah data buku teks pelajaran yang akan dikaji keterbacaannya; 2) Penilaian terhadap buku teks pelajaran dilakukan dengan
Lebih terperinciBahasa Jepang merupakan alat untuk berkomunikasi lisan dan tulisan. Berkomunikasi dalam bahasa Jepang
Penguasaan bahasa Jepang merupakan persyaratan penting bagikeberhasilan individu, masyarakat, dan bangsa Indonesia dalam menjawab tantangan zaman pada tingkat global. Penguasaan Bahasa Jepang dapat diperoleh
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. A. Pembelajaran Berdasarkan Masalah (Problem Based Learning)
6 II. TINJAUAN PUSTAKA A. Pembelajaran Berdasarkan Masalah (Problem Based Learning) Salah satunya menurut Duch (1995) dalam http://www.uii.ac.id pembelajaran berdasarkan masalah (Problem Based Learning)
Lebih terperinciKISI-KISI LEMBAR PENILAIAN AHLI MATERI
KISI-KISI LEMBAR PENILAIAN AHLI MATERI Kriteria Indikator Nomor Soal I. Aspek Kelayakan Isi A. Kesesuaian materi dengan SK 1,2,3 dan KD B. Keakuratan Materi C. Kemutakhiran Materi D. Mendorong Keingintahuan
Lebih terperinciKode Buku : Bobot (B) Skor (S) KOMPONEN DAN ASPEK A. MATERI/ISI. Materi/isi sesuai dan mendukung pencapaian tujuan pendidikan nasional.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PUSAT KURIKULUM DAN PERBUKUAN INSTRUMEN B1 PENILAIAN BUKU PENGAYAAN PENGETAHUAN Kode Buku : NO. A. MATERI/ISI KOMPONEN DAN ASPEK Skor (S)
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP 01)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP 01) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/ Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : SMP Negeri 1 Klaten : Bahasa Inggris : VII/Satu : Ungkapan Sapaan dan Pamitan : Pertemuan ke
Lebih terperinciV. SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil telaah kelayakan penyajian yang telah dilakukan terhadap buku
230 V. SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan hasil telaah kelayakan penyajian yang telah dilakukan terhadap buku teks Mahir Berbahasa Indonesia SMP/MTs Kelas VII Kurikulum 2013 terbitan Erlangga
Lebih terperinciTeknik Penyusunan MODUL
Teknik Penyusunan MODUL Asep Herry Hernawan Program Studi Teknologi Pendidikan FIP UPI PENGERTIAN MODUL Satu unit program pembelajaran yang terrencana, didesain guna membantu siswa mencapai tujuan pembelajaran
Lebih terperinciKURIKULUM 2004 STANDAR KOMPETENSI. Mata Pelajaran
KURIKULUM 2004 STANDAR KOMPETENSI Mata Pelajaran BAHASA JEPANG SEKOLAH MENENGAH ATAS dan MADRASAH ALIYAH DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL Jakarta, Tahun 2003 Katalog dalam Terbitan Indonesia. Pusat Kurikulum,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dari segala penjuru dunia, tidak hanya informasi dalam negeri tapi juga
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan zaman menuntut semua orang untuk mengetahui informasi dari segala penjuru dunia, tidak hanya informasi dalam negeri tapi juga mancanegara. Oleh
Lebih terperinciDESKRIPSI BUTIR ANGKET PENILAIAN MODUL MATEMATIKA PROGRAM BILINGUAL PADA MATERI SEGIEMPAT DENGAN PENDEKATAN PMRI
Lampiran B6 DESKRIPSI BUTIR ANGKET PENILAIAN MODUL MATEMATIKA PROGRAM BILINGUAL PADA MATERI SEGIEMPAT DENGAN PENDEKATAN PMRI UNTUK SISWA SMP KELAS VII SEMESTER GENAP 1. Kelayakan Penyajian UNTUK AHLI MEDIA
Lebih terperinci1. PENDAHULUAN. Di era globalisasi bahasa lnggris merupakan alat untuk berkomunikasi secara lisan
1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di era globalisasi bahasa lnggris merupakan alat untuk berkomunikasi secara lisan dan tulisan. Berkomunikasi adalah memahami dan mengungkapkan informasi, fikiran,
Lebih terperinciSUB TOTAL (SKOR X BOBOT) KOMPONEN MATERI (A)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PUSAT KURIKULUM DAN PERBUKUAN INSTRUMEN B1 PENILAIAN BUKU PENGAYAAN PENGETAHUAN Kode Buku : NO. KOMPONEN DAN BUTIR Penilaian Kualitatif
Lebih terperinciBagaimana memilih bahan ajar? Prinsip Kecukupan. Cakupan Bahan Ajar. Urutan Penyajian Bahan Ajar
Teknik Pengembangan Bahan Ajar dan Perangkat Pembelajaran oleh: Pujianto *) Disarikan dari Pedoman Memilih dan Menyusun Bahan Ajar, Depdiknas:2006 Mengapa perlu bahan ajar? Siswa memiliki karakteristik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pembelajaran merupakan suatu proses perubahan tingkah laku individu dalam interaksi dirinya dengan lingkungannya. Hasil dari interaksi yang dilakukan dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam pembelajaran bahasa Indonesia dikenal empat aspek keterampilan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam pembelajaran bahasa Indonesia dikenal empat aspek keterampilan berbahasa meliputi aspek mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis. Keempat keterampilan tersebut
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
51 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Pendekatan kualitatif digunakan dalam penelitian ini karena data yang
Lebih terperinciDESKRIPSI BUTIR PENILAIAN (AHLI MATERI) I. ASPEK KELAYAKAN ISI MENURUT BSNP Butir Penilaian Deskripsi 1. Kelengkapan materi Materi yang disajikan mencakup materi yang terkandung dalam Standar Kompetensi
Lebih terperinciBab 1 Tujuan dan Isi Tahap 1
Bab 1 Tujuan dan Isi Tahap 1 1.1 Tujuan Dalam Tahap 1 Kurikulum Internasional Pendidikan Bahasa Mandarin (KIPBM), siswa diharapkan dapat memahami materi bahasa tingkat dasar yang berkaitan dengan perorangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan aspek yang lain dalam seluruh proses belajar mengajar yang dialami
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Menulis merupakan aspek berbahasa yang tidak dapat terpisahkan dengan aspek yang lain dalam seluruh proses belajar mengajar yang dialami oleh siswa selama
Lebih terperinciCipti Januarita 1, Dwi Haryoto 2, Yudyanto 3 Jurusan Fisika FMIPA, Universitas Negeri Malang
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR FISIKA DENGAN PENDEKATAN SAINS, TEKNOLOGI, DAN MASYARAKAT (STM) DALAM POKOK BAHASAN ENERGI DAN MOMENTUM Cipti Januarita 1, Dwi Haryoto 2, Yudyanto 3 Jurusan Fisika FMIPA, Universitas
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. SMA mencakup beberapa prosedur pengembangan. Langkah-langkah. pengembangan bahan ajar adalah sebagai berikut:
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Cara Pengembangan Penelitian pengembangan modul Hidrosfer sebagai Sumber Kehidupan dengan pendekatan saintifik untuk pembelajaran geografi
Lebih terperinciSILABUS MATA PELAJARAN BAHASA DAN SASTRA JERMAN
SILABUS MATA PELAJARAN BAHASA DAN SASTRA JERMAN Nama Pendidikan : SMA Negeri 1 Purworejo Kelas / Semester : X / 1 Kompetensi Inti : KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya KI 2 :
Lebih terperinciMATA PELAJARAN : BAHASA JERMAN JENJANG PENDIDIKAN : SMA
MATA PELAJARAN : BAHASA JERMAN JENJANG PENDIDIKAN : SMA Kompetensi Pedagogik Menguasai karakteristik Mengidentifi-kasi kesulitan peserta didik dari aspek belajar peserta didik dalam fisik, moral, spiritual,
Lebih terperinciRencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Pertemuan Ke- : 1, 2, 3, 4 Alokasi Waktu : 4 40 menit Standar Kompetensi : Memahami pembacaan puisi Kompetensi Dasar : Menanggapi cara pembacaan puisi 1. mengungkapkan isi puisi 2. menangkap isi puisi
Lebih terperinciBudi Waluyo Rudi Adi Nugroho BAHASA INDONESIA. Tingkat Semenjana. untuk SMK Kelas X. Pusat Perbukuan. Departemen Pendidikan Nasional
Budi Waluyo Rudi Adi Nugroho BAHASA INDONESIA 1 Tingkat Semenjana untuk SMK Kelas X Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional Hak Cipta pada Departemen Pendidikan Nasional Dilindungi Undang-undang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pembelajaran merupakan kunci keberhasilan sumber daya manusia untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembelajaran merupakan kunci keberhasilan sumber daya manusia untuk mengikuti perkembangan zaman. Pembelajaran memiliki peran serta mendidik siswa agar menjadi manusia
Lebih terperinciINSTRUMEN C PENILAIAN BUKU REFERENSI (Ensiklopedia, Kamus, Atlas)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PUSAT KURIKULUM DAN PERBUKUAN INSTRUMEN C PENILAIAN BUKU REFERENSI (Ensiklopedia, Kamus, Atlas) Kode Buku: NO. KOMPONEN DAN ASPEK Skor
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bahasa merupakan hal yang urgen peranannya dalam kehidupan manusia sebagai makhluk sosial. Fungsi utama bahasa adalah sebagai alat komunikasi antarmanusia. Selain
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. di tingkat dasar dalam rangka mencapai tujuan pendidikan nasional.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pembangunan di bidang pendidikan dewasa ini dapat dilihat dari peningkatan sistem pelaksanaan pendidikan dan pengembangan pembelajaran yang selalu diusahakan
Lebih terperinciUJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2006/2007
UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2006/2007 PANDUAN MATERI SMA DAN MA BAHASA ARAB PROGRAM STUDI BAHASA PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN BALITBANG DEPDIKNAS Hak Cipta pada Pusat Penilaian Pendidikan BALITBANG DEPDIKNAS
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pembelajaran bahasa Indonesia yang ada di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) memiliki karakteristik yang berbeda dengan Sekolah Menengah Atas (SMA) atau Madrasah
Lebih terperinciPROGRAM PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS KELAS VI - SEMESTER 2
PROGRAM PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS KELAS VI - SEMESTER 2 1 KEPALA SEKOLAH PROGRAM SEMESTER TAHUN PELAJARAN 20 / 20 MATA PELAJARAN : Bahasa Inggris KELAS / SEMESTER : VI (enam) / 2 (dua) Standar Kompetensi
Lebih terperinciPengajaran Berbasis Text. Nury Supriyanti, M.A S3 IPB PPs Universitas negeri Yogyakarta.
Pengajaran Berbasis Text Nury Supriyanti, M.A S3 IPB PPs Universitas negeri Yogyakarta. supriyanti_nury@uny.ac.id Mengapa kita perlu belajar pengajaran berbasis teks Merespon makna yang terdapat dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bahasa merupakan bagian dari kebudayaan. Bahasa juga merupakan alat untuk berkomunikasi sehari-hari dan menjadi jembatan dalam bersosialisasi dengan manusia
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pembelajaran adalah proses interaksi antara siswa dengan pendidik dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pembelajaran adalah proses interaksi antara siswa dengan pendidik dengan menggunakan bahan atau sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Pembelajaran bagi
Lebih terperinciPengertian Bahan Ajar
Pengertian Bahan Ajar Bahan ajar merupakan informasi, alat dan teks yang diperlukan guru/instruktur untuk perencanaan dan penelaahan implementasi pembelajaran. Bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Salah satu tujuan pembelajaran bahasa Inggris yang dipelajari sebagai bahasa
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Salah satu tujuan pembelajaran bahasa Inggris yang dipelajari sebagai bahasa asing di sekolah adalah penguasaan keterampilan berbicara dengan lancar dan berterima.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang. warga negara yang demokratis, serta bertanggung jawab.
BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi akan menjadi perubahan di segala bidang. Salah satu bidang yang mengalami perubahan yaitu bidang pendidikan. Pendidikan
Lebih terperinciPANDUAN MATERI UJIAN SEKOLAH TAHUN PELAJARAN
PANDUAN MATERI UJIAN SEKOLAH TAHUN PELAJARAN 2004/2005 MI BAHASA ARAB DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN Hak Cipta pada Pusat Penilaian Pendidikan-BALITBANG
Lebih terperinciSILABUS PEMBELAJARAN : BAHASA ARAB
SILABUS PEMBELAJARAN : BAHASA ARAB Satuan Pendidikan : Madrasah Ibtidaiyah (MI) Mata Pelajaran : Bahasa Arab Kelas / Semester : IV (Empat) / Ganjil Kompetensi Inti : (KI-1) : Menerima dan menjalankan,ajaran
Lebih terperinciPENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP) Oleh Wachyu Sundayana
PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP) Oleh Wachyu Sundayana 1 1. Pengertian Rencana Pelaksanaan Pembelajaran adalah rencana pembelajaran (lesson plan) yang memuat langkah-langkah pembelajaran
Lebih terperinciPROGRAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLAH DASAR KELAS VI SEMESTER 2
PROGRAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLAH DASAR KELAS VI SEMESTER 2 1 PROGRAM SEMESTER TAHUN PELAJARAN 20 / 20 MATA PELAJARAN : Bahasa Indonesia KELAS / SEMESTER : VI (Enam) / 2 (dua) Standar Kompetensi
Lebih terperinci