Perbandingan Nasional National Comparison
|
|
|
- Vera Makmur
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Perbandingan Nasional National Comparison
2 12. Perbandingan Nasional Penduduk Indonesia pada tahun 2010, menurut hasil Sensus Penduduk tahun 2010, berjumlah 237,64 juta jiwa dengan laju pertumbuhan sebesar 1,58 persen, sementara penduduk Sumatera Utara sebesar 12,98 juta jiwa dengan laju pertumbuhan penduduk pada periode yang sama sebesar 1,22 persen. Jumlah penduduk Sumatera Utara merupakan terbesar keempat di Indonesia setelah Jawa Barat, Jawa Timur dan Jawa Tengah yang masing-masing jumlahnya 43,05 juta jiwa, 37,48 juta jiwa dan 32,38 juta jiwa. Berdasarkan penghitungan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tahun 2009, IPM tertinggi adalah DKI Jakarta sebesar 77,36, diikuti pada posisi kedua Sulawesi Utara sebesar 75,68, dan Riau di posisi ketiga sebesar 75,60. Sementara IPM Sumatera Utara sebesar 73,80 yang secara Nasional peringkatnya berada pada posisi ke-8 dari 33 provinsi di Indonesia. Selama tahun 2010, Sumatera Utara mengalami inflasi sebesar 8,00 persen, jauh lebih tinggi dibandingkan inflasi tahun 2009 yang sebesar 2,61 persen. Inflasi tahun 2010 tersebut lebih tinggi dari inflasi nasional yang sebesar 6,96 persen. Dari 66 Kota di Indonesia yang dilakukan penghitungan, laju inflasi tertinggi tahun 2010 terjadi di Kota Sibolga (11,83 persen) diikuti oleh Kota Mataram (11,07 persen), dan Kota Jambi (10,52 persen). Hasil sementara penghitungan PDRB menunjukkan dari 33 provinsi di Indonesia, DKI Jakarta merupakan provinsi yang mempunyai nilai PDRB terbesar. Nilai PDRB DKI Jakarta atas dasar harga berlaku pada tahun 2010 sebesar Rp. 862,16 trilyun atau 16,31 persen dari total 33 provinsi. berikutnya adalah Jawa Timur, Jawa Barat, dan Jawa Tengah dengan nilai PDRB masing-masing Rp. 778,45 trilyun, Rp. 770,66 trilyun, dan Rp. 444,39 trilyun dengan persentase masing-masing sebesar 14,73 persen, 14,58 persen, dan 8,41 persen terhadap total PDRB 33 provinsi se- Indonesia. Sedangkan Sumatera Utara merupakan provinsi yang mempunyai nilai PDRB terbesar ketujuh, dengan nilai sebesar Rp. 275,70 trilyun (5,22 persen). Membaiknya ekonomi Nasional juga ditunjukkan oleh meningkatnya neraca perdagangan luar negeri Indonesia yang mengalami surplus yang cukup menggembirakan. Hal ini ditunjukkan oleh persentase perubahan neraca perdagangan luar negeri yang tercatat pada tahun Dimana neraca perdagangan luar negeri Indonesia mengalami surplus sebesar US$ 578 SUMATERA UTARA DALAM ANGKA 2011
3 17 628,85 juta. Ekspor Indonesia sebagian besar ditujukan ke kawasan Asia Lainnya, Jepang, Asean dan Uni Eropa. Pada Tahun 2010, ekspor terbesar Indonesia ditujukan ke kawasan Asia Lainnya sebesar US$ ,44 juta atau sekitar 31,90 persen. Diikuti ke negara Jepang mencapai US$ ,81 juta atau 16,34 persen dari total ekspor Indonesia. Pada tahun 2010, nilai impor Indonesia juga mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2009 dengan total nilai sebesar US$ ,66 juta. Sebagian besar didatangkan dari kawasan ASEAN sebesar US$ ,17 juta atau 28,75 persen dari total impor Indonesia kemudian disusul dari kawasan Asia Lainnya sebesar US$ ,72 juta atau 18,29 persen. Sedangkan dari China sebesar US$ ,22 juta atau sekitar 15,09 persen. Berdasarkan Angka Tetap (ATAP) tahun 2010, luas panen untuk tanaman padi mencapai 13,24 juta hektar, angka ini meningkat dibandingkan tahun 2009 yang mencapai 12,88 juta hektar. Jawa Barat merupakan provinsi dengan luas panen padi terbesar dengan luas mencapai 2,08 juta hektar, disusul Jawa Timur dan Jawa Tengah dengan luas masing-masing sebesar 1,96 juta dan 1,80 juta hektar, sedangkan Sumatera Utara memiliki luas panen padi sebesar 754,65 ribu hektar. Pada tahun yang sama, jumlah produksi padi Indonesia mencapai 66,41 juta ton, terjadi peningkatan sebesar 3,12 persen dibandingkan tahun Produksi padi terbesar dihasilkan oleh Jawa Barat, disusul Jawa Timur dan Jawa Tengah dengan total produksi padi masing-masing sebesar 11,74 juta ton, 11,64 juta ton, dan 10,11 juta ton. Sedangkan Sumatera Utara pada tahun 2010 menghasilkan padi sebanyak 3,58 juta ton. SUMATERA UTARA DALAM ANGKA
4 Tabel : Penduduk menurut Population by Province (jiwa/person) Penduduk / Population Province (1) (2) (3) (4) (5) (6) 11. Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Bangka Belitung x x x Kepulauan Riau x x x x DKI Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah DI Yogyakarta Jawa Timur Banten x x x Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo x x x Sulawesi Barat x x x x Maluku Maluku Utara x x x Papua Barat x x x x Papua I n d o n e s i a Sumber/Source : Statistik Indonesia/ Statistics of Indonesia Keterangan/Note : x) = Masih Bergabung dengan Induk/ Included in Main Province 580 SUMATERA UTARA DALAM ANGKA 2011
5 Tabel : Laju Pertumbuhan Penduduk menurut Growth Rate Population by Province (Persen/Percent) Pertumbuhan Penduduk/Population Growth Province (1) (2) (3) (4) (5) 11. Aceh 2,93 2,72 1,46 1, Sumatera Utara 2,60 2,06 1,32 1, Sumatera Barat 2,21 1,62 0,63 1, Riau 3,11 4,3 4,35 4, Jambi 4,07 3,4 1,84 2, Sumatera Selatan 3,32 3,15 2,39 1, Bengkulu 4,39 4,38 2,97 2, Lampung 5,77 2,67 1,17 1, Bangka Belitung x x 0,97 x 20. Kepulauan Riau x x x x 31. DKI Jakarta 3,93 2,42 0,17 1, Jawa Barat 2,66 2,57 2,03 2, Jawa Tengah 1,64 1,18 0,94 0, DI Yogyakarta 1,10 0,57 0,72 1, Jawa Timur 1,49 1,08 0,7 0, Banten x x 3,21 x 51. Bali 1,69 1,18 1,31 2, Nusa Tenggara Barat 2,36 2,15 1,82 1, Nusa Tenggara Timur 1,95 1,79 1,64 1, Kalimantan Barat 2,31 2,65 2,29 1, Kalimantan Tengah 3,43 3,88 2,99 2, Kalimantan Selatan 2,16 2,32 1,45 2, Kalimantan Timur 5,73 4,42 2,81 3, Sulawesi Utara 2,31 1,6 1,33 1, Sulawesi Tengah 3,86 2,87 2,57 2, Sulawesi Selatan 1,74 1,42 1,49 1, Sulawesi Tenggara 3,09 3,66 3,15 2, Gorontalo x x 1,59 x 76. Sulawesi Barat x x x x 81. Maluku 2,88 2,79 0,08 2, Maluku Utara x x 0,48 x 91. Papua Barat x x x x 92. Papua 2,67 3,46 3,22 5,5 I n d o n e s i a 2,31 1,98 1,49 1,58 Sumber/Source : Statistik Indonesia / Statistics of Indonesia Keterangan/Note : x) = Masih Bergabung dengan Induk/ Included in Main Province SUMATERA UTARA DALAM ANGKA
6 Tabel : Indeks Pembangunan Manusia (IPM) menurut Human Development Index (HDI) by Province Province IPM/HDI Ranking Nasional IPM/HDI National Rank Ranking Nasional National Rank (1) (2) (3) (4) (5) 11. Aceh , Sumatera Utara , Sumatera Barat , Riau , Jambi , Sumatera Selatan , Bengkulu , Lampung , Bangka Belitung , Kepulauan Riau , DKI Jakarta , Jawa Barat , Jawa Tengah , DI Yogyakarta , Jawa Timur , Banten , Bali , Nusa Tenggara Barat , Nusa Tenggara Timur , Kalimantan Barat , Kalimantan Tengah , Kalimantan Selatan , Kalimantan Timur , Sulawesi Utara , Sulawesi Tengah , Sulawesi Selatan , Sulawesi Tenggara , Gorontalo , Sulawesi Barat , Maluku , Maluku Utara , Papua Barat , Papua ,53 33 I n d o n e s i a ,76 Sumber/Source : Statistik Indonesia/ Statistics of Indonesia Kategori : - Rendah (IPM < 50) - MB : Menengah Bawah (50 IPM<66) - MA : Menengah Atas (66 IPM<80) - Tinggi : (IPM 80) 582 SUMATERA UTARA DALAM ANGKA 2011
7 Tabel : Garis Kemiskinan menurut Line Poorness by Province, (Rp/Kapita/Bln) 2010 Province Kota Urban Desa Rural Kota+Desa Urban+Rural (1) (2) (3) (4) 11. Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Bangka Belitung Kepulauan Riau DKI Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah DI Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua I n d o n e s i a Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/BPS-Statistics of Indonesia SUMATERA UTARA DALAM ANGKA
8 Tabel : Laju Inflasi Kumulatif di Sumatera Utara dan Nasional Cumulative Inflation Rate in Sumatera Utara and National (Persen/Percent) Tahun/Bulan Year/Month Medan Sibolga Pematangsiantar Padangsidimpuan Sumatera Utara Nasional (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) ,49 9,41 11,58 10,18 9,59 10, ,46 2,51 3,94 4,07 4,23 5, ,64 7,31 6,64 8,99 6,80 6, ,91 19,67 22,39 18,47 22,41 17, ,97 6,06 5,03 10,02 6,11 6, ,42 8,37 7,13 5,87 6,60 6, ,63 10,16 12,36 12,34 10,72 11, ,69 2,72 1,59 1,87 2,61 2, ,65 9,68 11,83 7,42 8,00 6,96 Januari/January 1,44 0,90 1,75 1,60 1,40 0,84 Pebruari/February 1,73 1,28 2,19 1,16 1,68 1,14 Maret/March 1,05 1,04 1,21 0,38 1,03 0,99 April/April 0,97 1,47 2,01 0,97 1,06 1,15 Mei/May 1,26 1,64 2,31 1,24 1,33 1,44 Juni/June 3,19 3,96 3,84 2,52 3,26 2,42 Juli/July 5,31 5,74 6,47 3,87 5,33 4,02 Agustus/August 4,96 4,95 6,45 3,32 4,94 4,82 September/September 4,76 5,09 6,62 3,36 4,80 5,28 Oktober/October 5,23 5,11 6,61 3,64 5,20 5,35 November/November 6,08 6,90 8,64 4,66 6,19 5,98 Desember/December 7,65 9,68 11,83 7,42 8,00 6,96 Sumber/Source : BPS Sumatera Utara/BPS-Statistics of Sumatera Utara Province 584 SUMATERA UTARA DALAM ANGKA 2011
9 Tabel Laju Inflasi di 66 Kota di Indonesia menurut Tahun Kalender Inflation Rate of 66 Capitals Provinces in Indonesia by Calender (Persen/Percent) Kota / City (1) (2) (3) (4) (5) INDONESIA 6,59 11,06 2,78 6,96 1. Banda Aceh 11,00 10,27 3,50 4,64 2. Lhokseumauwe 4,18 13,78 3,96 7,19 3. Sibolga 7,13 12,36 1,59 11,83 4. Pematangsiantar 8,37 10,16 2,72 9,68 5. Medan 6,42 10,63 2,69 7,65 6. Padangsidimpuan 5,87 12,34 1,87 7,42 7. Padang 6,90 12,68 2,05 7,84 8. PekanBaru 7,53 9,02 1,94 7,00 9. Dumai - 14,30 0,80 9, Jambi 7,42 11,57 2,49 10, Palembang 8,21 11,15 1,85 6, Bengkulu 5 13,44 2,88 9, Bandar Lampung 6,58 14,82 4,18 9, Pangkal Pinang 2,64 18,40 2,17 9, Batam 4,84 8,39 1,88 7,40 16.Tanjung Pinang - 11,90 1,43 6, Jakarta 6,04 11,11 2,34 6, Bogor - 14,20 2,16 6, Sukabumi - 11,39 3,49 5, Bandung 5,25 10,23 2,11 4, Cirebon 7,87 14,14 4,11 6, Bekasi - 10,10 1,93 7, Depok - 11,70 1,30 7, Tasikmalaya 7,72 12,07 4,17 5, Purwokerto 6,15 12,06 2,83 6, Surakarta 3,28 6,96 2,63 6, Semarang 6,75 10,34 3,19 7, Tegal 8,89 8,52 5,83 6, Yogyakarta 7,99 9,88 2,93 7, Jember 7,25 10,63 3,66 7, Sumenep - 10,20 2,73 6, Kediri 6,85 9,52 3,60 6, Malang 5,93 10,49 3,39 6,70 SUMATERA UTARA DALAM ANGKA
10 Tabel: Lanjutan/Continued Kota / City (1) (2) (3) (4) (5) 34. Probolinggo - 10,89 3,55 6, Madiun - 13,27 3,40 6, Surabaya 6,27 8,73 3,39 7, Serang 6,31 13,91 4,57 6,18 38.Tangerang - 10,75 2,49 6, Cilegon - 12,96 3,11 6, Denpasar 5,91 9,25 4,37 8, Mataram 8,76 13,01 3,14 11, Bima - 14,36 4,09 6, Maumere - 16,17 5,22 8, Kupang 8,44 10,90 6,49 9, Pontianak 8,56 11,19 4,91 8, Singkawang - 12,66 1,15 7, Sampit 7,57 8,89 2,85 9, Palangkaraya 7,96 11,65 1,39 9, Banjarmasin 7,78 11,62 3,86 9, Balik Papan 7,27 11,30 3,60 7, Samarinda 9,18 12,69 4,06 7, Tarakan - 19,85 7,21 7, Manado 10,13 9,71 2,31 6, Palu 8,13 10,40 5,73 6, Watampone - 14,22 6,84 6, Makasar 5,71 11,79 3,24 6, Parepare - 13,34 1,40 5, Palopo - 17,58 4,18 3, Kendari 7,53 15,28 4,60 3, Gorontalo 7,02 9,20 4,35 7, Mamuju - 11,66 1,78 5, Ambon 10,43 9,34 6,48 8, Ternate 5,85 11,25 3,88 5, Manokwari - 20,51 7,52 4, Sorong - 19,56 2,61 8, Jayapura 10,35 12,55 1,92 4,48 Sumber/Source : Badan Pusat Statistik/BPS - Statistics of Indonesia 586 SUMATERA UTARA DALAM ANGKA 2011
11 Tabel : Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku menurut Gross Regional Domestic Product at Current Prices by Province (Milyar/Billion Rupiah) Provinces * 2010 ** (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1. Aceh , , , , ,6 2. Sumatera Utara , , , , ,2 3. Sumatera Barat , , , , ,2 4. Riau , , , , ,4 5. Jambi , , , , ,7 6. Sumatera Selatan , , , , ,1 7. Bengkulu , , , , ,9 8. Lampung , , , , ,3 9. Kep. Bangka Belitung , , , , ,6 10. Kep. Riau , , , , ,5 Sumatera , , , , ,7 11. DKI Jakarta , , , , ,9 12. Jawa Barat , , , , ,5 13. Jawa Tengah , , , , ,5 14. DI Yogyakarta , , , , ,8 15. Jawa Timur , , , , ,8 16. Banten , , , , ,4 Jawa , , , , ,9 17. Bali , , , , ,6 Jawa dan Bali , , , , ,5 18. Kalimantan Barat , , , , ,2 19. Kalimantan Tengah , , , , ,2 20. Kalimantan Selatan , , , , ,8 21. Kalimantan Timur , , , , ,8 Kalimantan , , , , ,1 SUMATERA UTARA DALAM ANGKA
12 Tabel Lanjutan/Continued Provinces * 2010 * (1) (2) (3) (4) (5) (6) 22. Sulawesi Utara , , , , ,8 23. Sulawesi Tengah , , , , ,4 24. Sulawesi Selatan , , , , ,3 25. Sulawesi Tenggara , , , , ,5 26. Gorontalo 4 062, , , , ,5 27. Sulawesi Barat 5 124, , , , ,6 Sulawesi , , , , ,1 28. Nusa Tenggara Barat , , , , ,7 29. Nusa Tenggara Timur , , , , ,3 30. Maluku 5 079, , , , ,8 31. Maluku Utara 2 818, , , , ,4 32. Papua Barat 8 945, , , , ,4 33. Papua , , , , ,2 Nusa Tenggara, Maluku dan Papua , , , , ,9 Jumlah Total of Provinces , , , , ,3 INDONESIA , , , , ,0 Sumber/Source : Pendapatan Nasional Indonesia /National Income of Indonesia Catatan/Note : Perbedaan antara jumlah PDRB 33 propinsi dan PDB Indonesia antara lain disebabkan oleh diskrepansi statistik/the difference between the total of GRDP of 33 provinces and the GDP of Indonesia among others due to the statistical discrepancies. *) Angka sementara/preliminary figures **) Angka sangat sementara/very preliminary figures 588 SUMATERA UTARA DALAM ANGKA 2011
13 Tabel : Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2000 menurut Gross Regional Domestic Product at 2000 Constant Market Prices by Province (Milyar/Billion Rupiah) Provinces * 2010 ** (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1. Aceh , , , , ,1 2. Sumatera Utara , , , , ,9 3. Sumatera Barat , , , , ,2 4. Riau , , , , ,7 5. Jambi , , , , ,2 6. Sumatera Selatan , , , , ,9 7. Bengkulu 6 610, , , , ,3 8. Lampung , , , , ,3 9. Kep. Bangka Belitung 9 053, , , , ,8 10. Kep. Riau , , , , ,2 Sumatera , , , , ,8 11. DKI Jakarta , , , , ,5 12. Jawa Barat , , , , ,8 13. Jawa Tengah , , , , ,5 14. DI Yogyakarta , , , , ,3 15. Jawa Timur , , , , ,8 16. Banten , , , , ,8 Jawa , , , , ,6 17. Bali , , , , ,7 Jawa dan Bali , , , , ,3 18. Kalimantan Barat , , , , ,4 19. Kalimantan Tengah , , , , ,9 20. Kalimantan Selatan , , , , ,1 21. Kalimantan Timur , , , , ,9 Kalimantan , , , , ,4 SUMATERA UTARA DALAM ANGKA
14 Tabel Lanjutan/Continued Provinces * 2010 ** (1) (2) (3) (4) (5) (6) 22. Sulawesi Utara , , , , ,2 23. Sulawesi Tengah , , , , ,1 24. Sulawesi Selatan , , , , ,0 25. Sulawesi Tenggara 8 643, , , , ,4 26. Gorontalo 2 175, , , , ,4 27. Sulawesi Barat 3 321, , , , ,3 Sulawesi , , , , ,5 28. Nusa Tenggara Barat , , , , ,8 29. Nusa Tenggara Timur , , , , ,6 30. Maluku 3 440, , , , ,4 31. Maluku Utara 2 359, , , , ,1 32. Irian Jaya Barat 5 548, , , , ,6 33. Papua , , , , ,3 Nusa Tenggara, Maluku dan Papua , , , , ,9 Jumlah Total of Provinces , , , , ,9 INDONESIA , , , , ,0 Sumber/Source : Pendapatan Nasional Indonesia /National Income of Indonesia Catatan/Note : Perbedaan antara jumlah PDRB 33 propinsi dan PDB Indonesia antara lain disebabkan oleh diskrepansi statistik/the difference between the total of GRDP of 33 provinces and the GDP of Indonesia among others due to the statistical discrepancies. *) Angka sementara/preliminary figures **) Angka sangat sementara/very preliminary figures 590 SUMATERA UTARA DALAM ANGKA 2011
15 Tabel : Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto menurut Percentage Distribution of Gross Regional Domestic Product by Province (Persen/Percents) Provinces * 2010 ** (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1. Aceh 2,22 2,01 1,72 1,54 1,47 2. Sumatera Utara 5,14 5,14 5,00 5,08 5,22 3. Sumatera Barat 1,70 1,69 1,66 1,65 1,65 4. Riau 5,36 5,94 6,47 6,39 6,48 5. Jambi 0,84 0,91 0,96 0,95 1,02 6. Sumatera Selatan 3,08 3,11 3,13 2,95 2,99 7. Bengkulu 0,37 0,36 0,35 0,34 0,34 8. Lampung 1,58 1,72 1,72 1,89 2,03 9. Kep. Bangka Belitung 0,51 0,51 0,50 0,49 0, Kep. Riau 1,48 1,47 1,37 1,37 1,36 Sumatera 22,27 22,86 22,88 22,65 23, DKI Jakarta 16,09 16,02 15,84 16,28 16, Jawa Barat 15,17 14,88 14,81 14,83 14, Jawa Tengah 9,04 8,84 8,59 8,55 8, DI Yogyakarta 0,94 0,93 0,89 0,89 0, Jawa Timur 15,09 15,13 14,54 14,76 14, Banten 3,14 3, ,27 3,23 Jawa 59,48 58,84 57,94 58,58 58, Bali 1,20 1,20 1,21 1,30 1,26 Jawa dan Bali 60,68 60,04 59,15 59,87 59, Kalimantan Barat 1,21 1,20 1,15 1,17 1, Kalimantan Tengah 0,79 0,79 0,77 0,80 0, Kalimantan Selatan 1,11 1,12 1,07 1,11 1, Kalimantan Timur 6,40 6,30 7,36 6,12 6,08 Kalimantan 9,51 9,40 10,35 9,19 9,13 SUMATERA UTARA DALAM ANGKA
16 Tabel Lanjutan/Continued Provinces * 2010 ** (1) (2) (3) (4) (5) (6) 22. Sulawesi Utara 0,68 0,68 0,67 0,71 0, Sulawesi Tengah 0,62 0,64 0,67 0,70 0, Sulawesi Selatan 1,95 1, ,15 2, Sulawesi Tenggara 0,49 0,51 0,61 0,65 0, Gorontalo 0,13 0,13 0,14 0,15 0, Sulawesi Barat 0,16 0,18 0,19 0,20 0,21 Sulawesi 4,04 4,10 4,28 4,56 4, Nusa Tenggara Barat 0,92 0,95 0,82 0,91 0, Nusa Tenggara Timur 0,54 0,54 0,51 0,52 0, Maluku 0,16 0,16 0,15 0,15 0, Maluku Utara 0,09 0,09 0,09 0,10 0, Irian Jaya Barat 0,29 0,29 0,33 0,37 0, Papua 1,50 1,57 1,44 1,67 1,69 Nusa Tenggara, Maluku dan Papua 3,50 3,60 3,33 3,72 3,83 Jumlah / Total 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 Sumber/Source : Pendapatan Nasional Indonesia /National Income of Indonesia Catatan/Note : Perbedaan antara jumlah PDRB 33 propinsi dan PDB Indonesia antara lain disebabkan oleh diskrepansi statistik/the difference between the total of GRDP of 33 provinces and the GDP of Indonesia among others due to the statistical discrepancies. *) Angka sementara/preliminary figures **) Angka sangat sementara/very preliminary figures 592 SUMATERA UTARA DALAM ANGKA 2011
17 Tabel : Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2000 menurut Growth Rate Gross Regional Domestic Product at 2000 Constant Market Prices by Province, (Persen/Percents) Provinces * 2010 ** (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1. Aceh 1,56-2,36-5,24-5,51 2,64 2. Sumatera Utara 6,20 6,90 6,39 5,07 6,35 3. Sumatera Barat 6,14 6,34 6,88 4,28 5,93 4. Riau 5,15 3,41 5,65 2,97 4,17 5. Jambi 5,89 6,82 7,16 6,37 7,33 6. Sumatera Selatan 5,20 5,84 5,07 4,11 5,43 7. Bengkulu 5,95 6,46 5,78 6,43 5,14 8. Lampung 4,98 5,94 5,35 5,16 5,75 9. Kep. Bangka Belitung 3,98 4,54 4,60 3,70 5, Kep. Riau 6,78 7,01 6,63 3,52 7,21 Sumatera 5,26 4,96 4,98 3,50 6, DKI Jakarta 5,95 6,44 6,23 5,02 6, Jawa Barat 6,02 6,48 6,21 4,19 6, Jawa Tengah 5,33 5,59 5,61 5,14 5, DI Yogyakarta 3,70 4,31 5,03 4,43 4, Jawa Timur 5,80 6,11 6,16 5,01 6, Banten 5,57 6,04 22,53 4,69 5,94 Jawa 5,78 6,19 7,03 4,81 6, Bali 5,28 5,92 10,27 5,33 5,83 Jawa dan Bali 5,77 6,18 7,10 4,82 6, Kalimantan Barat 5,23 6,02 4,49 4,79 5, Kalimantan Tengah 5,84 6,06 6,17 5,51 6, Kalimantan Selatan 4,98 6,01 6,45 5,29 5, Kalimantan Timur 2,85 1,84 4,90 2,09 4,95 Kalimantan 3,80 3,51 5,20 3,35 5,26 SUMATERA UTARA DALAM ANGKA
18 Tabel Lanjutan/Continued Provinces * 2010 ** (1) (2) (3) (4) (5) (6) 22. Sulawesi Utara 5,72 6,47 10,86 7,85 7, Sulawesi Tengah 7,82 7,99 9,96 7,51 7, Sulawesi Selatan 6,72 6,34 7,78 6,23 8, Sulawesi Tenggara 7,68 7,96 12,59 7,57 8, Gorontalo 7,30 7,51 7,76 7,54 7, Sulawesi Barat 6,90 7,43 12,07 6,03 11,91 Sulawesi 6,85 6,88 9,37 6,89 8, Nusa Tenggara Barat 2,77 4,91 2,82 12,11 6, Nusa Tenggara Timur 5,08 5,15 4,84 4,29 5, Maluku 5,55 5,62 4,23 5,44 6, Maluku Utara 5,48 6,01 5,99 6,05 7, Irian Jaya Barat 4,55 6,95 7,84 7,02 26, Papua -17,14 4,34-1,40 22,74-2,65 Nusa Tenggara, Maluku dan Papua -4,03 5,06 2,55 12,74 5,17 Jumlah Total of Provinces 5,19 5,67 6,43 4,74 6,08 INDONESIA 5,50 6,28 6,06 4,5 6,1 Sumber/Source : Pendapatan Nasional Indonesia /National Income of Indonesia Catatan/Note : Perbedaan antara jumlah PDRB 33 propinsi dan PDB Indonesia antara lain disebabkan oleh diskrepansi statistik/the difference between the total of GRDP of 33 provinces and the GDP of Indonesia among others due to the statistical discrepancies. *) Angka sementara/preliminary figures **) Angka sangat sementara/very preliminary figures 594 SUMATERA UTARA DALAM ANGKA 2011
19 Tabel Nilai Ekspor Indonesia menurut Negara Tujuan Export s Value of Indonesia by Destination Country (juta/million US$) Negara Tujuan Destination Country (1) (2) (3) (4) (5) ASEAN , , , ,51 - Malaysia 5 096, , , ,33 - Thailand 3 054, , , ,57 - Philipina 1 853, , , ,74 - Singapura , , , ,26 - Brunei Darussalam 43,4 59,70 74,86 60,96 - Vietnam 1 355, , ,22 - Kamboja 121,8 174,00 201,21 217,74 - Laos 3,7 4,00 4,66 5,50 - Myanmar 262,4 250,80 174,77 284,17 Hongkong 1 687, , , ,41 Jepang , , , ,81 Asia Lainnya , , , ,44 Afrika 2 510, , , ,69 Amerika Serikat , , , ,63 Kanada 550,6 645,50 512,49 731,91 Amerika Lainnya 1 984, , , ,51 Australia 3 394, , , ,39 Oceania Lainnya 435,8 709,20 714, ,62 UNI EROPA , , , ,91 - Inggris 1 454, , , ,16 - Belanda 2 749, , , ,45 - Perancis 802,9 938,50 870, ,78 - Jerman 2 316, , , ,67 - Austria 24,1 34,90 41,16 45,16 - Belgia 1 332, , , ,14 - Denmark 140,8 170,90 168,76 180,21 - Swedia 109,8 134,10 144,32 156,51 - Finlandia 121,3 108,40 61,18 122,74 - Irlandia 78 89,80 41,21 52,68 - Italia 1 380, , , ,98 - Yunani 233,5 214,30 165,66 155,35 - Portugal 95,1 100,80 102,27 92,24 - Spanyol 1 906, , , ,69 - Uni Eropa Lainnya 389,9 801,00 642,88 763,12 Eropa Lainnya 1 384, , , ,60 J u m l a h , , , ,45 Sumber/Source : Statistik Indonesia / Statistics of Indonesia SUMATERA UTARA DALAM ANGKA
20 Tabel Nilai Impor Indonesia menurut Negara Asal Import s Value of Indonesia by Origin Country (juta/million US$) Negara Asal Origin Country (1) (2) (3) (4) (5) ASEAN , , , ,17 - Thailand 4 287, , , ,73 - Singapura 9 839, , , ,83 - Philipina 359,9 755,50 544,03 706,24 - Malaysia 6 411, , , ,72 - Myanmar 30,4 29,70 29,06 31,85 - Kamboja 1,3 2,00 3,39 4,73 - Brunei Darurssalam 18 64, ,60 639,59 666,18 - Laos 2,9 0,20 0,44 0,61 - Vietnam 994,2 717,70 653, ,27 Jepang 6 526, , , ,80 China 8 557, , , ,22 Asia Lainnya , , , ,72 Afrika 2 314, , , ,30 Australia 3 004, , , ,04 Oceania Lainnya , , ,36 Amerika Serikat 4 787, , , ,15 Kanada 1 055, ,50 992, ,42 Amerika Lainnya 1 551, , , ,49 UNI EROPA 7 679, , , ,16 - Inggris ,60 844,64 937,86 - Belanda ,70 554,05 681,91 - Perancis 1 443, , , ,48 - Jerman 1 982, , , ,66 - Austria 127,7 358,50 259,29 291,98 - Belgia 338,4 620,20 434,34 555,39 - Luxemburg 36,3 7,30 6,56 6,06 - Denmark 101,3 102,60 116,55 168,38 - Swedia 773, ,00 712,28 725,60 - Finlandia 326,9 359,70 227,04 358,73 - Irlandia 170,9 126,40 185,57 101,98 - Italia 667,5 999,30 726,13 909,73 - Spanyol 286,4 251,80 254,02 309,26 - Portugal 10,2 10,30 12,64 16,96 - Yunani 29,3 28,00 32,83 66,87 - Uni Eropa Lainnya 228,1 236,10 256,33 297,29 Eropa Lainnya 1 579, , , ,82 J u m l a h , , , ,66 Sumber/Source : Statistik Indonesia / Statistics of Indonesia 596 SUMATERA UTARA DALAM ANGKA 2011
Indeks Harga Konsumen di 66 Kota (2007=100),
Umum Banda Aceh 216,59 246,43 278,90 295,67 112,07 139,01 172,41 190,86 109,37 115,47 119,06 124,90 127,19 Lhokseumawe 217,73 242,90 273,06 295,55 111,38 124,28 143,10 154,71 108,33 116,24 121,61 130,52
Provincial Comparison
Provincial Comparison Maluku Papua 3% Sulawesi 7% Kalimantan Bali, Nusa 6% Tenggara 6% Sumatera 21% Persentase Penduduk Indonesia Menurut Pulau 2010 Percentage Indonesia Population by Island 2010 Jawa
PERBANDINGAN ANTAR DAERAH
Perbandingan Antar Daerah/ Inter Regency Comparison 349 BAB 13 PERBANDINGAN ANTAR DAERAH Inter Regency Comparison Secara Regional, daerah di Provinsi Papua yang memiliki jumlah penduduk terbesar pada tahun
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BADAN PUSAT STATISTIK No. 30/04/Th. XIX, 01 April 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI MARET 2016 INFLASI 0,19 PERSEN Pada terjadi inflasi sebesar 0,19 persen dengan Indeks Harga Konsumen ()
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BADAN PUSAT STATISTIK No. 22/03/Th. XIX, 01 Maret 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI FEBRUARI 2016 DEFLASI 0,09 PERSEN Pada 2016 terjadi deflasi sebesar 0,09 persen dengan Indeks Harga Konsumen
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
ahk BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR No. 31/05/64/Th.XIX, 2 Mei 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/ DI KOTA TARAKAN BULAN APRIL 2016 0,45 PERSEN Kota Tarakan pada bulan April 2016 mengalami Inflasi sebesar
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
ahk BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR No. 50/07/64/Th.XIX, 1 Juli 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/ DI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR BULAN JUNI 2016 1,10 PERSEN Provinsi Kalimantan Timur pada bulan Juni
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
No. 18/04/82/Th XVI, 03 April 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI Maret 2017, KOTA TERNATE DEFLASI SEBESAR 0,31 PERSEN Pada Maret 2017, Kota Ternate mengalami deflasi sebesar 0,31 persen dengan
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
ahk BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR No. 30/05/64/Th.XIX, 2 Mei 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR BULAN APRIL 2016 DEFLASI -0,34 PERSEN Provinsi Kalimantan Timur
Perkembangan Indeks Harga Konsumen (IHK) Provinsi Kalimantan Timur Bulan September 2017
BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KALIMANTAN TIMUR Perkembangan Indeks Harga Konsumen (IHK) Provinsi Kalimantan Timur Bulan September 2017 Selama September 2017, terjadi deflasi sebesar 0,01 persen di Kalimantan
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
No. 23/05/82/Th XVI, 02 Mei 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI April 2017, KOTA TERNATE INFLASI SEBESAR 0,36 PERSEN Pada April 2017, Kota Ternate mengalami inflasi sebesar 0,36 persen dengan
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT
BADAN BPS PROVINSI PUSAT STATISTIK PAPUA BARAT No. 05/02/91 Th. VII, 01 Februari 2013 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT Pada bulan 2013 Provinsi Papua Barat mengalami deflasi
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
. 36/07/82/Th XVI, 03 Juli 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JUNI 2017, KOTA TERNATE INFLASI SEBESAR 1,55 PERSEN Pada Juni 2017, Ternate mengalami inflasi sebesar 1,55 persen dengan indeks
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT
BADAN BPS PROVINSI PUSAT STATISTIK PAPUA BARAT No. 24/06/91 Th. VII, 03 Juni PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT Pada bulan Provinsi Papua Barat mengalami inflasi gabungan sebesar
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT
BADAN BPS PROVINSI PUSAT STATISTIK PAPUA BARAT No. 44/11/91 Th. VII, 01 November PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT Pada bulan Provinsi Papua Barat mengalami deflasi gabungan
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
. 01/01/82/Th XVI, 03 Januari 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DESEMBER 20, KOTA TERNATE INFLASI SEBESAR 0,32 PERSEN Pada Desember 20, Ternate mengalami inflasi sebesar 0,32 persen dengan
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
ahk BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR No. 08/02/64/Th.XIX, 1 Februari 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR BULAN JANUARI 2016 INFLASI 0,19 PERSEN Provinsi Kalimantan
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
ahk BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR No. 86/11/64/Th.XIX, 1 November 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR BULAN OKTOBER 2016 DEFLASI -0,09 PERSEN Provinsi Kalimantan
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
ahk BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR No. 36/06/64/Th.XVIII, 1 Juni 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR* ) BULAN MEI 2015 INFLASI 0,41 PERSEN Kalimantan Timur pada
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
ahk BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR No. 52/07/64/Th.XX, 3 Juli 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/ DI KOTA TARAKAN BULAN JUNI 2017 1,89 PERSEN Kota Tarakan pada bulan Juni 2017 mengalami Inflasi sebesar
Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Provinsi Kalimantan Timur
ahk BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR No. 09/02/64/Th.XX, 1 Februari 2017 Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Provinsi Kalimantan Timur BULAN JANUARI 2017 INFLASI 1,04 PERSEN Provinsi Kalimantan Timur
Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Kota Ternate
Perkembangan Indeks Harga Konsumen/ Ternate No. 58/11/82/Th. XVI, 01 November 2017 BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI MALUKU UTARA Perkembangan Indeks Harga Konsumen/ Ternate Oktober 2017, Ternate mengalami
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
ahk BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR No. 72/09/64/Th.XIX, 1 September 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR BULAN AGUSTUS 2016 INFLASI 0,14 PERSEN Provinsi Kalimantan
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
ahk BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR No. 98 /12/64/Th.XIX, 1 Desember 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR BULAN NOVEMBER 2016 INFLASI 0,21 PERSEN Provinsi Kalimantan
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
ahk BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR No. 45/06/64/Th.XX, 2 Juni 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR BULAN MEI 2017 INFLASI 0,36 PERSEN Provinsi Kalimantan Timur pada
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI GABUNGAN 2 KOTA IHK DI KEPULAUAN RIAU SEPTEMBER 2016 INFLASI 0,32 PERSEN
BPS PROVINSI KEPULAUAN RIAU No. 80/10/21/Th. XI, 3 Oktober 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI GABUNGAN 2 KOTA IHK DI KEPULAUAN RIAU SEPTEMBER 2016 INFLASI 0,32 PERSEN Pada September 2016,
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
ahk BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR No. 71/09/64/Th.XX, 04 September 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR BULAN AGUSTUS 2017 DEFLASI -0,28 PERSEN Provinsi Kalimantan
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
ahk BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR No. 51/07/64/Th.XX, 3 Juli 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR BULAN JUNI 2017 INFLASI 0,98 PERSEN Provinsi Kalimantan Timur pada
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
ahk BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR No. 17/03/64/Th.XIX, 1 Maret 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR BULAN FEBRUARI 2016 INFLASI 0,24 PERSEN Provinsi Kalimantan Timur
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
ahk BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR No. 01/01/64/Th.XX, 3 Januari 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR BULAN DESEMBER 2016 INFLASI 1,04 PERSEN Provinsi Kalimantan
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
ahk BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR No. 25/04/64/Th.XX, 3 April 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR BULAN MARET 2017 INFLASI 0,15 PERSEN Provinsi Kalimantan Timur
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI GABUNGAN 2 KOTA IHK DI KEPULAUAN RIAU AGUSTUS 2016 DEFLASI 0,28 PERSEN
BPS PROVINSI KEPULAUAN RIAU No. 72/09/21/Th. XI, 1 September 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI GABUNGAN 2 KOTA IHK DI KEPULAUAN RIAU AGUSTUS 2016 DEFLASI 0,28 PERSEN Pada Agustus 2016, gabungan
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
ahk BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR No. 33/05/64/Th.XX, 2 Mei 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR BULAN APRIL 2017 INFLASI 0,13 PERSEN Provinsi Kalimantan Timur pada
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
ahk BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR No. 42/06/64/Th.XIX, 1 Juni 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR BULAN MEI 2016 INFLASI 0,09 PERSEN Provinsi Kalimantan Timur pada
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
ahk BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR No. 01/01/64/Th.XIX, 4 Januari 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR* ) BULAN DESEMBER 2015 INFLASI 1,05 PERSEN Kalimantan Timur
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
ahk BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR No. 69/10/64/Th.XVIII, 1 Oktober 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR* ) BULAN SEPTEMBER 2015 DEFLASI -0,11 PERSEN Kalimantan Timur
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI SEPTEMBER 2017 INFLASI SEBESAR 0,23 PERSEN
BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI LAMPUNG PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI SEPTEMBER 2017 INFLASI SEBESAR 0,23 PERSEN Kota Bandar Lampung menempati peringkat ke-22 dan Kota Metro peringkat ke-39,
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/06/53/Th. XX, 2 Juni 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI MEI 2017 NUSA TENGGARA TIMUR INFLASI -0.01 PERSEN Mei 2017 Nusa Tenggara Timur mengalami deflasi
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/11/53/Th. XIX, 1 November 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI OKTOBER 2016 NUSA TENGGARA TIMUR INFLASI 0,19 PERSEN Oktober 2016, Nusa Tenggara Timur
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/02/53/Th. XVIII, 2 Februari 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JANUARI 2015 NUSA TENGGARA TIMUR INFLASI 0,61 PERSEN Pada uari 2015, Nusa Tenggara Timur
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BADAN PUSAT STATISTIK No. 01/09/81/Th. XVIII, 1 September 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PADA AGUSTUS 2016 TERJADI INFLASI SEBESAR 0,43 PERSEN DI KOTA AMBON DAN DEFLASI 0,27 PERSEN DI
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/02/53/Th. XX, 1 Februari 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JANUARI 2017 NUSA TENGGARA TIMUR INFLASI 0,74 PERSEN Mengawali Tahun 2017, Januari 2017
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
No. 54/10/82/Th XV, 03 Oktober 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI SEPTEMBER 2016, KOTA TERNATE INFLASI SEBESAR 0,09 PERSEN Pada September 2016, Kota Ternate mengalami inflasi sebesar 0,09
BERITA RESMI STATISTIK
Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Provinsi Kalimantan Timur Bulan Oktober 2017 No. 85/64/Th.XX, 1 November 2017 BERITA RESMI STATISTIK BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KALIMANTAN TIMUR Perkembangan
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/03/53/Th. XIX, 1 Maret 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI FEBRUARI 2016 NUSA TENGGARA TIMUR DEFLASI 0,33 PERSEN Februari 2016, Nusa Tenggara Timur terjadi
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/06/53/Th. XIX, 1 Juni 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI MEI 2016 NUSA TENGGARA TIMUR INFLASI 0,61 PERSEN Mei 2016, Nusa Tenggara Timur mengalami inflasi
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR SEPTEMBER 2013
BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/10/53/Th. XVI, 1 Oktober 2013 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR SEPTEMBER 2013 Bulan September 2013: Provinsi Nusa Tenggara
KOTA BANDAR LAMPUNG, OKTOBER 2017 INFLASI 0,11
BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI LAMPUNG KOTA BANDAR LAMPUNG, OKTOBER INFLASI 0,11 Kelompok Bahan Makanan mengalami inflasi tertinggi sebesar 0,44 persen pada Oktober Oktober, Kota Bandar Lampung mengalami
Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Kota Ternate
BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI MALUKU UTARA Perkembangan Indeks Harga Konsumen/ Ternate September 2017, Ternate mengalami Deflasi sebesar 0,51 persen Pada September 2017, Ternate mengalami deflasi sebesar
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT
BADAN PUSAT STATISTIK BPS PROVINSI PAPUA BARAT No. 18/04/91 Th. X, 01 April 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT Pada 2016 terjadi deflasi sebesar -0,07 persen dengan Indeks
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT
BADAN PUSAT STATISTIK BPS PROVINSI PAPUA BARAT No. 05/02/91 Th. XI, 01 Februari 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT Pada 2017 terjadi inflasi sebesar 0,67 persen dengan
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA BATAM
- BPS PROVINSI KEPULAUAN RIAU No.108/05/21/Th. IV, 1 Mei PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA BATAM A. BULAN APRIL DEFLASI 0,61 PERSEN Pada Bulan April di Kota Batam terjadi deflasi sebesar
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/04/53/Th. XIX, 1 April 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI MARET 2016 NUSA TENGGARA TIMUR DEFLASI 0,76 PERSEN Setelah mengalami deflasi di Februari 2016
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR APRIL 2013
BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/05/53/Th. XVI, 1 Mei PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR APRIL Bulan : Provinsi Nusa Tenggara Timur mengalami deflasi sebesar
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT
BADAN PUSAT STATISTIK BPS PROVINSI PAPUA BARAT No. 44/09/91 Th. XI, 04 September PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT Pada terjadi deflasi sebesar -0,62 persen dengan Indeks
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT
No. 01/01/91 Th. XI, 3 Januari 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT Pada 2016 terjadi Inflasi sebesar 0,63 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 125,72. Dari
BERITA RESMI STATISTIK
Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Gabungan 2 Kota No. 68/10/21/Th. XII, 2 Oktober BERITA RESMI STATISTIK BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN RIAU Perkembangan /Inflasi Gabungan 2 Kota September
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
No. 25/05/51/Th. XVII, 2 Mei PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI APRIL KOTA DENPASAR INFLASI 0,07 PERSEN Pada bulan di Kota Denpasar terjadi inflasi sebesar 0,07 persen dengan Indeks Harga Konsumen
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT
BADAN PUSAT STATISTIK BPS PROVINSI PAPUA BARAT No. 34/07/91 Th. IX, 01 Juli 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT Pada 2015 terjadi Inflasi sebesar 1,71 persen dengan Indeks
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/04/53/Th. XX, 3 April 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI MARET 2017 NUSA TENGGARA TIMUR DEFLASI 0,79 PERSEN Maret 2017 Nusa Tenggara Timur mengalami
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/10/53/Th. XIX, 3 Oktober 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI SEPTEMBER 2016 NUSA TENGGARA TIMUR DEFLASI 0,17 PERSEN September 2016, Nusa Tenggara Timur
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI GABUNGAN 2 KOTA IHK DI KEPULAUAN RIAU FEBRUARI 2015 DEFLASI 0,50 PERSEN
BPS PROVINSI KEPULAUAN RIAU No. 22/03/21/Th.X, 2 Maret 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI GABUNGAN 2 KOTA IHK DI KEPULAUAN RIAU FEBRUARI 2015 DEFLASI 0,50 PERSEN Pada Februari 2015, dari gabungan
BPS PROVINSI LAMPUNG AGUSTUS 2017 DEFLASI GABUNGAN SEBESAR 0,38 PERSEN
BPS PROVINSI LAMPUNG No. 14/09/18/Th.IV, 4 September 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI AGUSTUS 2017 DEFLASI SEBESAR 0,38 PERSEN Agustus 2017, IHK Gabungan Lampung mengalami penurunan indeks
Tabel : Lanjutan. Kota/Cities Inflasi Tahun 2011 (1) (2)
Tabel : 09.03.01 Lanjutan Continued Kota/Cities Inflasi Tahun 2011 (1) (2) 46 Dumai 3,09 47 Tanjung Pinang 3,32 48 Bogor 2,85 49 Sukabumi 4,26 50 Bekasi 3,45 51 Depok 2,95 52 Tulungagung 3,60 53 Banyuwangi
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/05/53/Th. XVIII, 4 Mei 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI APRIL 2015 NUSA TENGGARA TIMUR INFLASI 0,21 PERSEN Pada April 2015, Nusa Tenggara Timur terjadi
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT
BADAN PUSAT STATISTIK BPS PROVINSI PAPUA BARAT No. 36/08/91 Th. XI, 01 Agustus 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT Pada 2017 terjadi inflasi sebesar 0,52 persen dengan
BADAN PUSAT STATISTIK No. 01/01/81/Th. XVIII, 4 Januari 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PADA DESEMBER 2015 TERJADI INFLASI SEBESAR 0,62 PERSEN DI KOTA AMBON DAN INFLASI 2,37 PERSEN DI KOTA
BPS PROVINSI LAMPUNG MARET 2017 DEFLASI GABUNGAN SEBESAR 0,10 PERSEN PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI MARET 2017 DEFLASI SEBESAR 0,10 PERSEN
BPS PROVINSI LAMPUNG No. 14/04/18/Th. IV, 3 April 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI MARET 2017 DEFLASI SEBESAR 0,10 PERSEN Maret 2017, IHK Gabungan Lampung mengalami penurunan indeks dari
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BADAN PUSAT STATISTIK No. 06/02/Th. XIV, 1 Februari 2011 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JANUARI 2011 INFLASI 0,89 PERSEN Pada bulan terjadi inflasi sebesar 0,89 persen dengan Indeks Harga Konsumen
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BADAN PUSAT STATISTIK No. 01/02/81/Th. XVIII, 1 Februari 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PADA JANUARI 2016 TERJADI INFLASI SEBESAR 0,28 PERSEN DI KOTA AMBON DAN INFLASI 0,29 PERSEN DI KOTA
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/09/53/Th. XVIII, 1 September 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI AGUSTUS 2015 NUSA TENGGARA TIMUR DEFLASI 0,73 PERSEN Berbeda dengan bulan sebelumnya,
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/08/53/Th. XVIII, 3 Agustus 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JULI 2015 NUSA TENGGARA TIMUR INFLASI 1,06 PERSEN Pada Juli 2015, Nusa Tenggara Timur
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
No. 58//82/Th XV, 0 November 206 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI OKTOBER 206, KOTA TERNATE DEFLASI SEBESAR 0,2 PERSEN Pada Oktober 206, Ternate mengalami deflasi sebesar 0,2 persen dengan indeks
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/12/53/Th. XVIII, 1 Desember 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI NOVEMBER 2015 NUSA TENGGARA TIMUR INFLASI 0,70 PERSEN Masih melanjutkan trend dengan
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BPS PROVINSI KALIMANTAN SELATAN. 006/02/63/Th.XVIII, 3 Februari PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI Bulan di Kota Banjarmasin terjadi inflasi sebesar 0,64 persen. Laju inflasi kumulatif tahun dan
Perkembangan Indeks Harga Konsumen September 2017
Provinsi Nusa Tenggara Timur Perkembangan Indeks Harga Konsumen Nusa Tenggara Timur 0,37 persen Nusa Tenggara Timur mengalami inflasi sebesar 0,37 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 128,79.
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
No. 33/06/63/Th.XIX, 1 Juni PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI Bulan, di Kota Banjarmasin terjadi inflasi sebesar 0,31 persen. Laju kumulatif tahun ( terhadap Desember ) terjadi inflasi sebesar
BPS PROVINSI LAMPUNG FEBRUARI 2017 INFLASI GABUNGAN SEBESAR 0,54 PERSEN
BPS PROVINSI LAMPUNG No. 14/03/18/Th. IV, 1 Maret 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI FEBRUARI 2017 INFLASI SEBESAR 0,54 PERSEN Februari 2017, IHK Gabungan Lampung mengalami kenaikan indeks
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN
Perkembangan Indeks Harga Konsumen Provinsi DKI Jakarta No. 41/09/31/Th.XIX, 4 September 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN DKI JAKARTA BULAN AGUSTUS 2017 MENGALAMI INFLASI 0,13 PERSEN YANG DISEBABKAN
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/07/53/Th. XVIII, 1 Juli 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JUNI 2015 NUSA TENGGARA TIMUR INFLASI 0,59 PERSEN Pada Juni 2015, Nusa Tenggara Timur terjadi
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BADAN PUSAT STATISTIK No. 01/05/81/Th. XIX, 2 Mei 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PADA APRIL 2017 TERJADI DEFLASI SEBESAR 0,76 PERSEN DI KOTA AMBON DAN INFLASI SEBESAR 0,16 PERSEN DI KOTA
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BADAN PUSAT STATISTIK No. 20/04/Th. XIII, 1 April 2010 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI MARET 2010 DEFLASI 0,14 PERSEN Pada bulan terjadi deflasi sebesar 0,14 persen dengan Indeks Harga Konsumen
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BADAN PUSAT STATISTIK No. 60/10/Th. XIV, 3 Oktober 2011 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI SEPTEMBER 2011 INFLASI 0,27 PERSEN Pada 2011 terjadi inflasi sebesar 0,27 persen dengan Indeks Harga Konsumen
BPS PROVINSI LAMPUNG APRIL 2017 INFLASI GABUNGAN SEBESAR 0,21 PERSEN PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI APRIL 2017 DEFLASI SEBESAR 0,21 PERSEN
BPS PROVINSI LAMPUNG No. 14/05/18/Th.IV, 2 Mei 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI APRIL 2017 DEFLASI SEBESAR 0,21 PERSEN April 2017, IHK Gabungan Lampung mengalami penurunan indeks dari 129,93
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BULAN APRIL 2017 DEFLASI 0,42 PERSEN
No. 9 / 5 / 940 /Th. V, 3 Mei 207 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BULAN APRIL 207 DEFLASI 0,42 PERSEN Bulan April 207 Kabupaten Merauke mengalami deflasi 0,42 persen, dengan Indeks Harga Konsumen
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN
No. 02/02/1271/Th.II, 01 Februari PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN JANUARI SIBOLGA INFLASI 1,82 PERSEN Bulan, Sibolga mengalami inflasi sebesar 1,82 persen atau terjadi kenaikan nilai Indeks Harga Konsumen
Pangkal Pinang sebesar 2,14 persen, sedangkan inflasi terendah terjadi di Padang sebesar 0,10 persen.
BPS PROVINSI LAMPUNG No. 14/07/18/Th.III, 1 Juli 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JUNI 2016 INFLASI SEBESAR 0,73 PERSEN Juni 2016, IHK Gabungan Lampung mengalami penurunan indeks dari 124,43
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/10/53/Th. XVIII, 1 Oktober 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI SEPTEMBER 2015 NUSA TENGGARA TIMUR INFLASI 0,26 PERSEN Berbeda arah dengan bulan sebelumnya
BADAN PUSAT STATISTIK No. 01/07/81/Th. XVIII, 1 Juli 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PADA JUNI 2016 TERJADI INFLASI SEBESAR 0,23 PERSEN DI KOTA AMBON DAN 1,71 PERSEN DI KOTA TUAL Pada Juni
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BADAN PUSAT STATISTIK No. 39/07/Th. XIV, 1 Juli 2011 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JUNI 2011 INFLASI 0,55 PERSEN Pada bulan terjadi inflasi sebesar 0,55 persen dengan Indeks Harga Konsumen
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN
No. 01/01/1271/Th.XIII, 03 Januari 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN DESEMBER SIBOLGA INFLASI 2,12 PERSEN Bulan, Sibolga mengalami inflasi sebesar 2,12 persen atau terjadi kenaikan nilai Indeks Harga
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/01/53/Th. XVIII, 2 Januari 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DESEMBER 2014 NUSA TENGGARA TIMUR INFLASI 3,41 PERSEN Pada ember 2014, Nusa Tenggara Timur
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN,
PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN NOMOR: PER-61/K/SU/2012 TENTANG PERUBAHAN KELIMA ATAS KEPUTUSAN KEPALA BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN NOMOR KEP-06.00.00-286/K/2001
BADAN PUSAT STATISTIK No. 01/03/81/Th. XVIII, 1 Maret 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PADA FEBRUARI 2016 TERJADI INFLASI SEBESAR 0,18 PERSEN DI KOTA AMBON DAN DEFLASI 1,33 PERSEN DI KOTA
BPS PROVINSI LAMPUNG OKTOBER 2017 INFLASI GABUNGAN SEBESAR 0,13 PERSEN
BPS PROVINSI LAMPUNG No. 14/11/18/Th.IV, 1 November 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI OKTOBER 2017 INFLASI SEBESAR 0,13 PERSEN Oktober 2017, IHK Gabungan Lampung mengalami kenaikan indeks
BADAN PUSAT STATISTIK No. 01/12/81/Th. XIX, 4 Desember 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PADA NOVEMBER 2017 TERJADI DEFLASI SEBESAR 0,59 PERSEN DI KOTA AMBON DAN DEFLASI SEBESAR 2,74 PERSEN
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN JULI 2011 KOTA PEKANBARU MENGALAMI INFLASI 0,91 PERSEN
l No. 32/08/14/Th. XII, 1 Agustus PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN JULI KOTA PEKANBARU MENGALAMI INFLASI 0,91 PERSEN Dengan menggunakan Tahun Dasar 2007=100, pada bulan Kota Pekanbaru mengalami inflasi
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BPS PROVINSI KALIMANTAN BARAT PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI INFLASI KOTA PONTIANAK BULAN JUNI 2011 SEBESAR 0,80 PERSEN No. 32/07/61/Th. XIV, 1 Juli 2011 Pada bulan Juni 2011 Di Kota Pontianak
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/07/53/Th. XVII, 1 Juli 2014 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JUNI 2014 NUSA TENGGARA TIMUR INFLASI 0,61 PERSEN Pada Juni 2014, Nusa Tenggara Timur terjadi
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BADAN PUSAT STATISTIK No. 01/08/81/Th. XIX, 1 Agustus 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PADA JULI 2017 TERJADI INFLASI SEBESAR 0,86 PERSEN DI KOTA AMBON DAN INFLASI SEBESAR 2,29 PERSEN DI